rheumatoid arthritis 1

10
RHEUMATOID ARTHRITIS KELOMPOK 2: Ade Pitra Andri Sugandi Putra Ayu Sartika Dinie Novianty Fera Patmasari Lestari Reza Widyastuti Nisa Annisa Sitanggang Frengky Yusuf Nurrifa Mustika 4 FA 5 SEKOLAH TINGGI FARMASI BANDUNG 2014 1

Upload: dinie-novianty

Post on 18-Aug-2015

42 views

Category:

Health & Medicine


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Rheumatoid arthritis 1

1

RHEUMATOID ARTHRITIS

KELOMPOK 2:Ade PitraAndri Sugandi PutraAyu SartikaDinie NoviantyFera PatmasariLestari Reza WidyastutiNisa AnnisaSitanggang Frengky YusufNurrifa Mustika

4 FA 5

SEKOLAH TINGGI FARMASI BANDUNG2014

Page 2: Rheumatoid arthritis 1

Immunology, STFB 2014

2

Definisi Kata arthritis berasal dari dua kata

Yunani: Arthron Sendi Itis Peradangan Arthritis Radang Sendi

Rheumatoid Arthritis

Page 3: Rheumatoid arthritis 1

Immunology, STFB 2014.

3

Definisi Rheumatoid arthritis adalah suatu

penyakit autoimun dimana persendian (biasanya sendi tangan dan kaki) mengalami peradangan, sehingga terjadi pembengkakan, nyeri dan seringkali akhirnya menyebabkan kerusakan bagian dalam sendi (Gordon, 2002).

Rheumatoid Arthritis

Page 4: Rheumatoid arthritis 1

Immunology, STFB 2014

4

Definisi

Rheumatoid arthritis (RA) adalah penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan kronis dari sendi.

Penyakit autoimun adalah penyakit yang terjadi ketika jaringan tubuh yang keliru diserang oleh sistem kekebalan tubuh mereka sendiri.

Rheumatoid Arthritis

Page 5: Rheumatoid arthritis 1

Immunology, STFB 2014.

5

Difference Between Normal, Healthy Joints and Arthritic Joints

Rheumatoid Arthritis

Page 6: Rheumatoid arthritis 1

April 18, 2023

Immunologi, STFB 2014

6

Prevalensi

Prevalensi RA diyakini berkisar 0,5-1,0 % pada populasi umum. Pada tahun 2005 , sekitar 1,5 juta orang dewasa AS berusia ≥ 18

( 0,6 % ) memiliki RA, turun dari tahun 1990 perkiraan sebelumnya 2,1 juta ( 28 ) .

Perkiraan prevalensi berasal dari tahun 2001-2005 data AS sistem perawatan kesehatan rawat jalan memperkirakan bahwa 1,5 juta orang dewasa AS memiliki RA

Pada tahun 1995 di Rochester Epidemiology Project ( Minnesota ) , prevalensi usia disesuaikan RA kalangan perempuan adalah 7,7 per 1000 dibandingkan dengan 4,4 per 1.000 di antara laki-laki) .

Pada tahun 2005 , prevalensi di antara perempuan telah meningkat ( 9,8 per 1000) , tetapi prevalensi antara laki-laki ( 4,1 per 1000) ( 30 ) .

Page 7: Rheumatoid arthritis 1

Immunology, STFB 2014.

7

Etiologi Penyebab dari artritis rhematoid belum dapat diketahui secara pasti, tetapi dapat dibagi dalam 3 bagian, yaitu:1. Mekanisme imunitas (antigen antibodi)

seperti interaksi IgG dari imunoglobulin dengan rhematoid factor

2. Faktor metabolik 3. Infeksi dengan kecenderungan virus

Rheumatoid Arthritis

Page 8: Rheumatoid arthritis 1

April 18, 2023

Immunologi, STFB 2014

8

Mekanisme RA Pada RA terjadi proses yg dapat saling mendahului maupun

bersamaan. Proses Inflamasia) Stimulus antigen mengaktifkan monosit dan limfosit T (sel T).

Antibody Ig membentuk komplek imun dengan antigen. Fagositosis komplek imun dimulai dan menghasilkan reaksi inflamasi ( pembengkakan, nyeri, oedema pada sendi).

b) Fagositosis akan menghasilkan zat kimia seperti leukotrien. Prostaglandin dan leukotrien menghasilkan enzim kolagenase sehingga menimbulkan edema.

c) Proses inflamasi imunologik dimulai dengan disampaikannya antigen pada sel T kemudian proligerasi sel T dan Beta. Sel Beta sebagai reaksi terhadap antigen yang spesifik , sel plasma memproduksi dan melepas antibody. Antibody mengikat antigen untuk membentuk komplek imun. Komplek imun terbentuk dan tertimbun dalam jaringan sinovial dan memicu reaksi inflamasi.

Page 9: Rheumatoid arthritis 1

April 18, 20239Mekanisme AR

Page 10: Rheumatoid arthritis 1

April 18, 2023

Immunology, STFB 2014

10

TERIMA KASIH