revolusi industri 4 - unilak.ac.id magazine 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... fakultas teknik...

60
REVOLUSI INDUSTRI 4.0 Tantangan Besar Perguruan Tinggi di Revolusi Industri 4.0 GENERASI MILENIAL Generasi Milenial di Dunai Kerja PAMABA UNILAK 2.173 Mahasiswa Baru Ikuti Pamaba Universitas Lancang Kunging SULTAN SYARIF KASIM II AIRPORT Menuju Airport Kelas Dunia PARIWISATA RIAU Membangun Kebanggaan terhadap Potensi Pariwisata Riau DOSEN JAMAN NOW Idola Mahasiswa Milenial Arus globalisasi sudah tidak terbendung disertai dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih, dunia kini telah memasuki era revolusi industri 4.0, yakni menekankan pada pola digital economy, artificial intelligence, big data, robotic, dan lain sebagainya atau dikenal dengan fenomena disruptive innovation. Menghadapi tantangan tersebut, mau tidak mau, perguruan tinggi pun dituntut untuk berubah.

Upload: buihanh

Post on 07-Mar-2019

352 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

revolusi industri 4.0Tantangan Besar Perguruan Tinggi di Revolusi Industri 4.0

generasi milenialGenerasi Milenial di Dunai Kerja

PamaBa unilaK2.173 Mahasiswa Baru Ikuti Pamaba Universitas Lancang Kunging

sultan syarif Kasim ii airPortMenuju Airport Kelas Dunia

PariWisata riauMembangun Kebanggaan terhadap Potensi Pariwisata Riau

dosen Jaman noWIdola Mahasiswa Milenial

Arus globalisasi sudah tidak terbendung disertai dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih, dunia kini telah memasuki era revolusi industri 4.0, yakni menekankan pada pola digital economy, artificial intelligence, big data, robotic, dan lain sebagainya atau dikenal dengan fenomena disruptive innovation. Menghadapi tantangan tersebut, mau tidak mau, perguruan tinggi pun dituntut untuk berubah.

Page 2: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 2 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

Universitas Lancang Kuning

THE PROUD UNIVERSITY“Menjadi Universitas Unggul di tingkat Nasional berlandaskan budaya Melayu”

Page 3: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 3

Program studi

Program studi strata satu (s1)1. Fakultas Ilmu Administrasi2. Fakultas Ekonomi Manajemen Akuntansi3. Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil4. Fakultas Pertanian Agroteknologi Agribisnis5. Fakultas Hukum Ilmu Hukum6. Fakultas Ilmu Budaya Sastra Inggis Sastra Indonesia Sastra Daerah/Melayu Ilmu Perpustakaan7. Fakultas Kehutanan Kehutanan8. Fakultas Ilmu Komputer Sistim Informasi Teknik Informatika9. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Pendidikan Bahasa Inggris Pendidikan Biologi Pendidikan Anak Usia Dini

Program studi strata dua (s2)1. Magister Manajemen 2. Magister Ilmu Hukum

nilai1. Religius2. Jujur3. Visioner4. Bijaksana 5. Disiplin,6. Bermartabat7. Kerjasama

misi1. Meningkatkan kualitas pendidikan

untuk menghasilkan lulusan kompetitif berskala nasional.

2. Melakukan Penelitian dalam rangka menumbuh kembangkan ipteks dan budaya

3. Melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat dalam rangka menyebar luaskan ipteks dan budaya.

4. Menjalin Kemitraan dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan.

VISI“Menjadi Universitas Unggul di tingkat Nasional berlandaskan budaya Melayu”

universitas lanCang Kuning

Page 4: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

Content6

Tantangan Besar Perguruan Tinggi di Revolusi Industri 4.0

1419 Mahasiswa Unilak Terima Penghargaan

dari Rektor

16Kunjungan Syamsuar ke Unilak“Saya Bangga dengan Unilak”

20Alamanda dan Stratup Indonesia

21Generasi Milenial di Dunai Kerja

22Dosen Jaman Now

Idola Mahasiswa Milenial

282.173 Mahasiswa Baru Ikuti Pamaba Unilak

36Membangun Kebanggan terhadap Potensi

Pariwisata Riau

37Unilak PTS Pertama Terapkan Permohonan Ijazah Nasional

40Rektor Buka Pekan Seni Mahasiswa Daerah

Riau 2018

44Sultan Syarif Kasim II AirportMenuju Airport Kelas Dunia

47Rektor Unilak Resmikan Dimulainya

Pembangunan Gedung Pascasarjana Unilak

48Daftar Nama Wisuda Sarjana LVII dan

Magister VII Universitas Lancang Kuning

EDISI 4/TH II/2018

Page 5: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

THE PROUD UNIVERSITY EDITORIAL

DITERBITKAN OLEH:UNIVERSITAS LANCANG KUNING

PengarahKetua Yayasan Raja Ali Haji

Rektor

PenasehatDr.Hj. Hasnati.SH.MHErmina. Sari STP. MSc

Dr. Eddy Asnawi. SH, M.Hum

editor in ChiefDr. Junaidi M Hum

sekretarisAfrizona Niken Trisna, S.PdSyarifah Febri Mastri, S.Pd

reporter & PhotographerWidiarso, SH

Muammar Revnu Ohara S I Kom

Perubahan adalah sebuah keniscayaan dalam menghadapi tantangan kompetisi baik bersifat personal, organisasi ataupun korporat. Ketidakmampuan untuk berubah dan beradaptasi dengan perubahan membuat kita menjadi “usang” dengan sendirinya dan yang pastinya kita tidak akan mampu ikut masuk ke dalam gelanggang kompetisi apalagi untuk berkompetisi secara langsung.

Revolusi Industri 4.0 yang telah bergemuruh, disambut dengan gegap gempita dalam berbagai lini industri tak terlepas juga industri pendidikan mengharuskan universitas harus adaptif, jika tidak ingin tergilas waktu yang bergerak demikian cepat.

Pesona digital economy, artificial intelligence, big data, robotic dan lainnya telah membuka mata kita bahwa ternyata kompetisi itu tidak lagi linear. Sehingga diperlukan kreatifitas dan inovasi dalam mengahadapi tantangan zaman.

Unilak Magazine Edisi 4 ini hadir dalam sajian “Facing Industrial Revolution 4.0” yang mana akan memuat sejumlah aktivitas universitas dan juga wawancara berbagai pihak tentang pariwisata, sekolah, bandara dan lainnya yang kami harapkan dapat memperkaya referensi kita.

Edisi kali ini kami juga mempublikasikan prestasi dari mahasiswa Unilak, kerjasama Unilak dengan berbagai institusi, seminar international dan nasional, dan rangkaian acara lainnya serta prestasi sejumlah dosen yang berhasil mendapatkan beasiswa di luar negeri di universitas ternama dunia.

Kami juga mengucapkan selamat kepada para wisudawan yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan di Unilak dan kami mendoakan para wisudawan dapat berhasil di dunia kerja dan di lingkungan masyarakat. Semoga kehadiran Unilak Magazine ini dan pada edisi-edisi berikutnya dapat memberikan kontribusi berarti pada masa depan. Selamat membaca.

Dr. Junaidi M.Hum

Page 6: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 6 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

TANTANGAN BESAR PERGURUAN TINGGI DI REVOLUSI INDUSTRI 4.0

Untuk memajukan pendidikan di lingkungan kampus dalam menghadapi tantangan revolusi Industri, Universitas Lancang Kuning menggelar rapat kerja dengan tema meningkatkan kualitas Tri Dharma Universitas Lancang Kuning untuk menghadapi revolusi industri ke 4.0. Rapat Kerja yang berlangsung selama dua hari itu, menghadirkan narasumber Prof Dr Herri MBA. kepala Lembaga layanan Pendidikan Tinggi wilayah X,(LLDikti).

Rapat kerja dibuka oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah X Prof Dr Herri MBA, hadir juga Ketua Yayasan Raja Ali Haji Prof Dr Irwan Effendi MSc, Rektor Unilak

Dr Hj Hasnati, Wakil Rektor I Dr Junaidi, Wakil Rektor II Erminasari STP MSc, Wakil Rektor III Dr Eddy Asnawi, Direktur Pascasarjana Prof Dr Sudi Fahmi, jajaran dekan,wakil dekan, kepala lembaga, dan dosen di lingkungan Universitas Lancang Kuning.

Rektor Unilak dalam sambutannya menyampaikan bahwa rapat kerja ini merupakan kegiatan tahunan sebagai wadah mengevaluasi kegiatan dalam rentang waktu 2017-2018.

Rapat Kerja yang diikuti oleh 130 peserta ini diikuti oleh pimpinan Unilak, ketua prodi, sekretaris prodi, dan khusus di tahun ini mengundang dua dosen dari masing masing

prodi.“Mudah mudahan rapat kerja dapat

menghasilkan apa yang diharapkan sehingga menjadikan Unilak menjadi unggul di 2030” ungkap Rektor.

Sementara itu Ketua Yayasan Raja Ali Haji saat memberikan sambutan dan arahan mengatakan tema tentang Revolusi Industri 4.0 tantangan kedepannya sangat besar, perkembangan teknologi yang demikian pesat, cara promosi dan marketing juga telah berubah, generasi milenial jumlahnya sangat besar, perguruan tinggi harus berubah semakin maju,karena perubahan di luar sana semakin

THE PROUD UNIVERSITY UNILAK GELAR RAKER ANGKAT TEMA REVOLUSI INDUSTRI 4.0

Page 7: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 7

cepat.Dua narasumber yang hadir dalam forum

tersebut memberikan pencerahan bagi peserta dan Universitas Lancang Kuning. Peserta dapat bertanya sepuas puasnya karena dua narasumber berpengalaman dalam mengembangkan universitas, “Kita harus menatap kedepan sebagai univeritas maju untuk mengelola dan mendidik anak anak zaman now,” ungkap Herri

Herri saat pembukaan Raker mengatakan saat ini Unilak sudah banyak memiliki sumber daya dosen. Namun demikian untuk meningkatkan kualitas sumber daya tersebut, perlu dibuat roadmap yang jelas apa yang perlu dicapai dapat sesuai target.

Program kerja memang harus disusun

berdasarkan kondisi objektif untuk mencapai visi kedepan perlu ada konsisten, program, budget dan strategi.

“60 persen Kualitas pendidikan tinggi ditentukan oleh para dosennya, karena dosen yang mengajar, dosen yang penelitian,dosen yang menguji dosen yang mengabdi, dosen lah segala-galannya. Alhamdulilah di Unilak sudah banyak dosen yang sertifikasi, ini sangat penting,dosen sudah sertifikasi jalan lebih ringan.” Ujar Herri.

Melalui Raker ini Herri berharap Unilak dapat melahirkan rencana kerja dalam pencapaian visi misi yang menjadi Univeritas unggul tutup Heri.n

THE PROUD UNIVERSITY

“60 persen Kualitas pendidiKan tinggi ditentuKan oleh para dosennya, Karena dosen yang mengajar, dosen yang penelitian,dosen yang menguji dosen yang mengabdi, dosen lah segala-galannya. alhamdulilah di unilaK sudah banyaK dosen yang sertifiKasi, ini sangat penting,dosen sudah sertifiKasi jalan lebih ringan.”

Page 8: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 8 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

REVOLUSI INDUSTRI 4.0 yANG SUDAH DI DEPAN MATA

Revolusi industri 4.0 sudah di depan mata. Bahkan revolusi industri generasi keempat ini telah dibicarakan dan gaungnya semakin nyaring terdengar di Indonesia. Apalagi sejak Pemerintah RI telah me-launching peta jalan atau roadmap yang disebut “Making Indonesia 4.0”. Pemerintah RI berharap, sektor Industri 4.0 ini mampu menyumbang penciptaan lapangan kerja lebih banyak serta investasi baru yang berbasis teknologi.

Lalu sebenarnya apa yang dimaksud dengan revolusi industri 4.0? Konsep revolusi industri 4.0 pertama kali diperkenalkan oleh Profesor Klaus Schwab. Ekonom terkenal asal Jerman yang menulis dalam bukunya, The Fourth Industrial Revolution bahwa konsep itu telah mengubah hidup dan kerja manusia.

Dalam pada itu Dosen Institut Teknologi Bandung (ITB), Richard Mengko, yang mengambil sumber dari A.T. Kearney, mengungkap sejarah revolusi industri yang sampai akhirnya menyentuh generasi ke-4 ini. Berikut ini empat tahap evolusi industri dari dahulu hingga kini.

1. Akhir abad ke-18Revolusi industri yang pertama terjadi pada akhir abad ke-18. Ditandai dengan ditemukannya

alat tenun mekanis pertama pada 1784. Kala itu, industri diperkenalkan dengan fasilitas produksi mekanis menggunakan tenaga air dan uap. Peralatan kerja yang awalnya bergantung pada tenaga manusia dan hewan akhirnya digantikan dengan mesin tersebut. Banyak orang menganggur tapi produksi diyakini berlipat ganda.

2. Awal abad ke-20Revolusi industri 2.0 terjadi di awal abad ke-20. Kala itu ada pengenalan produksi massal

berdasarkan pembagian kerja. Lini produksi pertama melibatkan rumah potong hewan di Cincinnati, Amerika Serikat, pada 1870.

3. Awal 1970Pada awal tahun 1970 ditengarai sebagai perdana kemunculan revolusi industri 3.0. Dimulai

dengan penggunaan elektronik dan teknologi informasi guna otomatisasi produksi. Debut revolusi industri generasi ketiga ditandai dengan kemunculan pengontrol logika terprogram pertama (PLC), yakni modem 084-969. Sistem otomatisasi berbasis komputer ini membuat mesin industri tidak lagi dikendalikan manusia. Dampaknya memang biaya produksi menjadi lebih murah.

4. Awal 2018Nah, sekaranglah zaman revolusi industri 4.0 yang ditandai dengan sistem cyber-physical. Saat

ini industri mulai menyentuh dunia virtual, berbentuk konektivitas manusia, mesin dan data, semua sudah ada di mana-mana. Istilah ini dikenal dengan nama internet of things (IoT).

Tentunya, Pemerintah Republik Indonesia melihat peluang ini dan dianggap bisa menyumbang penciptaan lapangan kerja lebih banyak serta investasi baru yang berbasis teknologi. Sehingga dibentuklah roadmap dengan nama “Making Indonesia 4.0”.n

THE PROUD UNIVERSITY EMPAT TAHAP EVOLUSI INDUSTRI DARI DAHULU HINGGA KINI.

Page 9: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 9

MAHASISWA yANG HARUS BERSIAP

Mahasiswa yang tengah menuntut ilmu harus bersiap menghadapi tantangan besar yang terjadi era Revolusi Industri 4.0 yang terjadi saat ini. Perubahan pola baru ini membawa dampak terciptanya jabatan dan keterampilan kerja baru dan hilangnya beberapa jabatan lama karena sudah tidak relevan lagi dalam dunia kerja.

Tantangan itu harus dihadapi sesuai pola kerja baru yang tercipta dalam revolusi 4.0. Satu faktor yang penting adalah ketrampilan dan kompetensi yang harus tetap secara konsisten ditingkatkan,R

Revolusi industri 4.0 merupakan integrasi pemanfaatan internet dengan lini produksi di dunia industri. Perubahan pun terjadi

dalam dunia industri dewasa ini yang ditandai berubahnya iklim bisnis dan industri yang semakin kompetitif karena perkembangan teknologi informasi, bahkan kadang perkembangan saat ini sudah tidak linear lagi dengan apa yang terjadi dalam satu dekade terakhir.

Oleh karena itu, lembaga pendidikan dan pelatihan Indonesia harus mampu menghasilkan lulusan yang memiliki nilai tambah sesuai kebutuhan pasar kerja. Lembaga pendidikan harus mampu menghasilkan lulusan yang berkarakter, kompeten, dan inovatif.

Disamping itu dunia industri juga harus dapat mengembangkan strategi transformasi dengan mempertimbangkan perkembangan

sektor ketenagakerjaan karena transformasi industri akan berhasil dengan adanya tenaga kerja yang kompeten.

Di sisi lain, menjadi generasi yang hidup di era industri 4.0 harus mamiliki daya saing yang tinggi. Selain unggul di bidang akademik, generasi saat ini juga harus berdaya saing tinggi. Persaingan di luar sana sangat ketat, apalagi sekarang sudah memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

Selain itu menjadi dengan berkah kemajuan teknologi saat ini menjadi entrepreneur dan mandiri menjadi terbuka luas. Bahkan jalan ini telah banyak dipilih oleh para mahasiswa dan lulusan perguruan tinggi saat ini.n

http://berita.baca.co.id

Kini mahasiswa memiliki banyak alternatif dalam mensiasati mengerjakan tugas-tugas kuliah, salah satunya menggunakan cafe dengan fasilitas wifi sebagai tempat diskusi dan mengerjakan tugas-tugas kuliah.

Page 10: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 10 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE Pekanbaru (Antarariau.com) -

HADAPI REVOLUSI INDUSTRI 4.0, PAScASARJANA UNILAk GELAR SEMINAR NASIONAL

Era revolusi industri 4.0 memang sudah tidak terelakkan lagi. Berbagai industri dituntut untuk segera melakukan penyesuaian jika tidak ingin dilibas oleh kencangnya kecepatan inovasi di era ini.

Dalam menghadapi tantangan tersebut Pascasarjana Universitas Lancang Kuning (Unilak) menggelar seminar nasional bertemakan ‘’Perlindungan Hak Kekayaan Intelektual dan Inovasi Bisnis Era revolusi Industri 4.0”. Seminar ini bersempena kuliah perdana angkatan 11 Magister Manajemen dan angkatan 9 Magister Hukum Program Studi Pascasarjana Unilak.

Seminar menghadirkan narasumber ternama yaitu Rektor Universitas Islam Riau (UIR) Prof Dr Syafrinaldi SH MCL dan Dr Indrianawati Usman SE MSc dari Universitas Airlangga Surabaya sebagai moderator Dr Bahrun Azmi SH MH.

Ketua panitia seminar Dr Bambang Supeno SE MM pada sambutannya mengatakan, seminar nasional ini diikuti lebih dari 242 mahasiswa Pascasarjana Unilak dengan rincian mahasiswa baru yaitu 57 Magister Hukum dan 53 mahasiwa Magister Manajemen, selain itu juga seminar diikuti 52 mahasiswa lama semester ganjil Magister Hukum,80 mahasiswa Magister Manajemen.

THE PROUD UNIVERSITY SEMINAR NASIONALREVOLUSI INDUSTRI 4.0

e

Page 11: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 11

1980 SMAN 2 Pekanbaru1983 Fakultas Hukum Universitas Andalas Padang.Penerima Satya Lencana Karya Satya dari Presiden RI, di tahun 2017 Menuliskan 14 judul buku .Tahun 1993, S2 di Delhi University, India Tahun 2000 ,S3 di Universitaet der Bundeswehr Muenchen, Jerman

Program Sarjana Universitas Airlangga 1986Program Magister Institut Teknologi Bandung 1990 Program Doktor Universitas Airlangga 2005Komisi evaluasi Penelitian Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 2008 – sekarangWakil Dekan II Fakultas Ekonomi dan Bisnis 2010 -2015Koordinator Prodi S3 Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis 2016 – 2020

THE PROUD UNIVERSITY

era sekarang ini Haki sangat penting terlebih di universitas. Mudah-mudahan seminar ini akan menambah wawasan dan menambah pengayaan ilmu untuk ke depannya.

Sementara itu, Direktur Pascasarjana Unilak Prof Dr Sudi Fahmi SH MH saat ditemui mengatakan, seminar ini merupakan pengenalan awal masa perkuliahan bagi mahasiswa baru jadi perlu pencerahan awal. Ini dalam rangka keterkaitan bagaimana aspek ekonomi dan aspek hukumnya. ‘’Topik yang kami ambil dalam angkatan ini masalah Haki. Mudahan-mudahan seminar ini berguna bagi mahasiswa yang mengikuti perkuliahan.n

Rektor Unilak Dr Hj Hasnati pada sambutannya mengatakan, selamat datang narasumber di Unilak. Tema yang diangkat ini memang salah satu strategi prioritas yang digalakkan oleh pemerintah era menghadapi revolusi industri 4.0. ‘’Unilak sudah beberapa kali mengadakan sosialisasi tentang revolusi industri 4.0 bahkan ini telah dimasukkan dalam rapat kerja Unilak beberapa waktu lalu,’’ ujarnya.

Ia menambahkan, era sekarang tidak bisa lagi berlengah-lengah jikalau tidak ingin tertinggal perubahan zaman. Kesadaran hak kekayaan intelektual (Haki) masih rendah, di

It is a long established fact

that a reader will be distracted by the

readable content of a page when looking at its layout. The point of

using Lorem

Page 12: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 12 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

kOMPETISI BARU DALAM kUALIFIkASI PEkERJAAN

Imbas dari kemajuan teknologi saat ini adalah salah satunya di bidang perbankan, sejumlah bank mencatatkan penurunan atau tidak adanya penambahan jumlah pegawai atau karyawan dari periode September 2016 - September 2017 (DetikFinance). Digitalisasi perbankan memang berdampak besar pada efisiensi, tetapi menjadi karyawan perbankan 10 tahun mendatang tampaknya menjadi mimpi buruk bagi milenial, dan tentunya para lulusan perguruan tinggi, sebab proses perbankan dan juga industri lainnya telah digantikan oleh aplikasi. Salah satu bank bahkan saat ini menawarkan program pensiun sukarela.

Para analis memang menyebut secara diplomatis yang terjadi sebenarnya adalah pergeseran lapangan kerja. Artinya, jenis pekerjaan tradisional yang selama ini dikenal menggunakan banyak SDM akan digantikan oleh jenis pekerjaan era digital yang tidak banyak memerlukan SDM. Konsekuensinya, harus ada kompetensi baru untuk memenuhi kualifikasi pekerjaan baru. Lalu, bagaimana visi di bidang pendidikan sebagai instrumen penciptaan kompetensi SDM merespon ini?n

REFORMASI SISTEM PENDIDIkAN yANG TAk AkAN cUkUP

Setiap yang masuk di dunia kampus adalah milenial, karenanya milenial adalah penghuni perguruan tinggi sepanjang masa. Namun, pesan utamanya tentu perguruan tinggi harus adaptif dengan perubahan zaman.

Jika menimbang proyeksi WEF (World Economic Forum) yang didirikan oleh Strauss Schwab, orang pertama yang melontarkan istilah Revolusi Industri 4.0, fokus jangka panjang adalah memikirkan kembali sistem pendidikan yang ada saat ini. Tentuny akan terdengar klise memang, namun mereformasi kebijakan pendidikan adalah cara yang terbaik agar institusi lebih adaptif.

Mereformasi sistem pendidikan untuk menjawab kebutuhan masa depan pun belum cukup untuk tetap menjadi kompetitif. Dalam laporannya, WEF memandang penting untuk menyediakan insentif pembelajaran seumur hidup bagi setiap warga negara (incentivizing lifelong learning). Pemerintah dan bisnis memiliki kesempatan untuk berkolaborasi lebih banyak agar memastikan bahwa warga negara memiliki waktu, motivasi, dan sarana mencari peluang untuk selalu memperbarui kompetensi.

Mengajarkan nilai, keyakinan, pemikiran yang independen, kerja sama, dan kepedulian adalah bagian dari visi pendidikan ke depan agar bisa bersaing dengan robot. Pendekatan ini diperlukan untuk menggantikan pengajaran berbasis pengetahuan semata. Poin ini disampaikan Bos Alibaba, Jack Ma, pada Annual Meeting WEF 2018 lalu di Davos.

Tahun ini, Kemenristekdikti sendiri sedang gencarnya mensosialisasikan apa yang harus dilakukan perguruan tinggi menyikapi revolusi industri 4.0. Peluncuran program studi Bisnis Digital oleh salah satu perguruan tinggi negeri terkemuka akhir Februari 2018 lalu patut diapresiasi. Cyber University adalah salah satu konsep yang diajukan dalam Rakernas Ristekdikti 2018 lalu yang mengusung tema “Ristek Dikti di Era Revolusi Industri 4.0.” Dilemanya, Cyber University yang cenderung menghilangkan interaksi sosial antara dosen dan mahasiswa akankah membuat milenial belajar tentang nilai-nilai yang disebut ampuh oleh Jack Ma untuk melawan kecerdasan robot? Atau perguruan tinggi bukan lagi tempat persemaian itu semua? n

THE PROUD UNIVERSITY

Page 13: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 13

BERkREATIFITAS DENGAN kARDUS

Siapa sangka kardus berkas yang dianggap barang tidak terpakai dan sering dibuang ke tempat sampah, justru ditangan lima mahasiwi FKIP Universitas Lancang Kuning berbuah prestasi.

Di tangan kreatif lima sekawan ini yakni Anisa Permaisuri, Susanti Anas, Regina Maria, Riyanti (ketua tim) dan Kristina Dayanti kardus bekas bisa diubah menjadi kerajinan tangan, bernilai ekonomis. Dan tidak hanya itu kreativitas mereka juga berbuah prestasi kemudian membuat mereka diundang ke Jogjakarta tanggal 27 Agustus - 2 September 2018 lalu oleh Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti

Saat ditemui di kampus Unilak tempat mereka kuliah, Anisa, menyebutkan bahwa keberhasilan mereka diundang karena mereka berlima mengikuti Program Kreativitas Mahasiswa(PKM) bidang pengabdian selama tiga hari melakukan pelatihan di SLB Kasih Ibu Kecamatan Marpoyan Damai. Hasil dan laporan pengabdian itu kemudian dikirimkan ke Kemenristekdikti di Jakarta kemudian

dilakukan penilaian.“Di Riau hanya dua PTS yang berhasil lolos

tingkat nasional dan Unilak salah satunya,” ujar Anisa.

Awal keikutsertaan tidaklah direncanakan. Mereka hanya mencoba mengikuti program yang ditaja Kemenristekdikti dan dibimbing oleh dosen. Di SLB Kasih Ibu, itu pengabdian dan memberikan pelatihan kepada siswa siswi tuna rungu untuk membuat lampion, tempat pensil, dan hiasan dinding berbahan kardus bekas, bijian yang dirangkaikan dengan bahan bekas lainya seperti biji jagung, serbuk teh, kopi, daun dan lain lain.

Selama tiga hari disana respon anak-anak SLB sangat bagus, walau terkendala dengan komunikasi tapi itu justru memberi semangat dari tim untuk mengajarkan pembuatan kerajinan dan ternyata berhasil.

“Kami mengucapkan terimakasih kepada keluarga besar SLB Kasih Ibu, pimpinan universitas,dosen pembimbing Martha Dinata, dekan,wakil dekan,dosen FKIP Unilak” tutup Anisa.

Sementara itu pembina program kreativitas mahasiswa Unilak yang juga Wakil Rektor III Dr Eddy Asnawi mengucapkan selamat kepada mereka yang mengikuti program kreativitas mahasiswa yang lolos di tingkat nasional dan diundang Kemenristekdikti ke Jogjakarta, ini suatu prestasi yang mengharumkan nama Universitas dan pertama kalinya lolos di tingkat nasional.

Eddy Asnawi menjelaskan PKM diikuti tahun 2017 tapi pendanaanya tahun 2018,ada tiga yang lolos, dua PKM kewirausahaan, satu PKM pengabdian masyarakat, saat itu Unilak mengirimkan lebih 50 proposal dan tiga yang mendapat pendanaan,dan di tingkat nasional satu yang lolos,dan akan di nilai di acara Pekan Ilmiah Mahasiswa tingkat Nasional di Jogjakarta.

“Keberhasilan ini membuktikan bahwa mahasiswa Unilak kreatif dan berprestasi, mudah-mudahan di Jogjakarta nanti tim mahasiswi Unilak mampu berprestasi tutup Eddy.n

THE PROUD UNIVERSITY PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA(PKM) BIDANG PENGABDIAN

Page 14: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 14 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

19 MAHASISWA UNILAk TERIMA PENGHARGAAN DARI REkTOR

Rektor unilak Dr.Hj.Hasnati SH MH di dampingi wakil rektor III Dr Eddy Asnawi menyerahkan penghargaan kepada mahasiswia berprestasi di hadapan 2.173 mahasiswa baru.

Tentunya pemberian penghargaan kepada 19 mahasiswa itu diharapakan dapat menjadi motivasi bagi para mahasiswa baru Unilak untuk mampu mengukir prestasi selama masa kuliahnya nanti.

Unilak membuka kesempatan seluas-luasnya kepada mahasiswa untuk berprestasi dan berkrativitas, hal ini tentunya juga akan menjadi nilai tambah bagi mahasiswa apabila nanti telah menyelesaikan kuliahnya di Unilak.

Sebelumnya pelaksanaan Pamaba dibuka oleh Rektor dan pimpinan lainya dengan memukul kompang bersama sama sebagai tanda dimulainya Pamaba Unilak 2018. Di acara itu, rektor juga secara simbolis memasangkan jaket almamater kepada dua perwakilan mahasiswa baru 2018.

Adapun nama-nama mahasiswa yang diberikan penghargaan antara lain Cep Permana Galih dari Fakultas Ekonomi,Vebiyanti dari fakultas Ilmu Budaya, Putri Hosiana fakultas Hukum, Riyanti dari FKIP,Susanti Anas dari FKIP,Kristina Dayanti dari FKIP, Regina Mariana dari FKIP,Anisa Permai Sari dari FKIP,Agustiawan dari Ilmu Budaya,Irfan Khoiron Lutfi fakultas hukum,Sandi Agusliansyah dari FIA,Riris Melyanti fakultas hukum, Eric dari Ilmu budaya, Julianto fakultas Ilmu Komputer,Adam dari fakultas Ekonomi, Dirga dari FIB, Thofan dari FKIP dan M Aidil dari Fakultas Ilmu Budaya.

Tampak hadir Wakil Rektor I Dr Junaidi, Wakil Rektor II Erminasari STP MSc, Wakil Rektor III Dr Eddy Asnawi, Direktur Pascasarjana Unilak Prof.Dr Sudi Fahmi, jajaran dekan, kepala badan/lembaga,wakil dekan dan dosen di Unilak.n

cep Permana Galih dari Fakultas Ekonomi,Vebiyanti dari Fakultas Ilmu Budaya, Putri Hosiana Fakultas Hukum, Riyanti dari FKIP, Susanti Anas dari FKIP, kristina Dayanti dari FKIP, Regina Mariana dari FKIP, Anisa Permai Sari dari FKIP, Agustiawan dari Ilmu Budaya, Irfan khoiron Lutfi Fakultas Hukum, Sandi Agusliansyah dari FIA,Riris Melyanti Fakultas Hukum, Eric dari Ilmu Budaya, Julianto Fakultas Ilmu Komputer, Adam dari fakultas Ekonomi, Dirga dari FIB, Thofan dari FKIP dan M Aidil dari

Fakultas Ilmu Budaya.

MEREkA yANG DIBERIkAN PENGHARGAANOLEH REkTOR

THE PROUD UNIVERSITY

Page 15: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 15

THE PROUD UNIVERSITY

UNILAK ARCHERY YANG PENUH PRESTASI DAN MENGHARUMKAN UNILAK

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) merupakan organisasi kemahasiswaan di tingkat Universitas yang fungsinya menampung berbagai minat dan bakat dari para mahasiswa. Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) adalah lembaga kemahasiswaan tempat berhimpunnya para mahasiswa yang memiliki kesamaan minat, kegemaran, kreativitas, dan orientasi aktivitas penyaluran kegiatan ekstrakulikuler di dalam kampus.

UKM merupakan organisasi kemahasiswaan yang mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan, dan mengembangkan kegiatan ekstrakulikuler kemahasiswaan yang bersifat penalaran, minat dan kegemaran, kesejahteraan, dan minat khusus sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya.

Kedudukan lembaga ini berada pada wilayah universitas yang secara aktif mengembangkan system pengelolaan organisasi secara mandiri.

Di Universitas Lancang Kuning jumlah UKM lebih dari 15 diantaranya sepakbola,menwa, futsal, renang,pencak silat, karate, bola voli, ukmi AlFatah, dan archery

dan lain lainDari beberapa UKM yang berprestasi,

Archery merupakan UKM yang baru terbentuk sejak tahun 2017 dan telah mendulang banyak prestasi.

Diketuai oleh Mohd Sakti Yoga mahasiswa semester 7 fakultas Ilmu Administrasi , UKM archery telah banyak berprestasi. Dengan jumlah anggota lebih dari 13 orang yang tersebar di berbagai fakultas ini telah mampu mengharumkan nama Universitas Lancang Kuning, dalam berbagai perlombaan panahan di Riau, diantaranya

1.Kejuaran Festival panahan di Pantai Purnama Dumai Unilak Archery berhasil mendapat juara 2 dan juara 3 kelas umum barebow putri seriau atas nama Vebi Iyanti mendapat juara 2 berasal dari fakultas ilmu budaya dan Zakia Wardani mendapat juara 3 berasal dari fakultas Hukum

2.Kejuaraan Danrem 031 wirabima cup di danau Buatan Rumbai Unilak archery berhasil mendapat juara 3 kelas umum barebow putri seriau atas Nama Vebi mahasiswi fakultas Ilmu

Budaya.3.Kejuaran Menwa UR Archery Open

2018 di laksanakan di Universitas Riau, Unilak Archery berhasil mendapat juara 1 dan 2 dibabak kualifikasi dan juara 3 di babak eliminasi kelas Umum barebow putri seriau Atas nama Vebi Iyanti mendapat juara 1 berasal dari fakultas Ilmu Budaya dan Yulianti mendapat juara 2 babak kualifikasi dan 3 juara eliminasi berasal dari Umum

4.Kejuaraan WK lll CUP di Stikes Hangtuah Pekanbaru Unilak Archery berhasil mendapat juara 1 barebow putra tingkat mahasiswa seRiau dan juara 1 dan 3 barebow putri tingkat mahasiswa seRiau atas nama Rudi mendapat juara 1 berasal dari fakultas Teknik Elektro, dan Veby Iyanti mendapat juara 1 berasal dari fakultas Ilmu Budaya, kemudian Siti Diyana Maisurah berasal dari fakultas ilmu keguruan dan pendidikan.n

UNIT KEGIATAN MAHASISWAUNIVERSITAS LANCANG KUNING

Page 16: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 16 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

SAyA BANGGA DENGAN UNILAk

Gubernur terpilih Provinsi Riau, Drs Syamsuar MSi, dan Wakil Gubernur terpilih Edy Natar mengunjungi Univeritas Lancang Kuning. Kedatangan Syamsuar yang juga Bupati Siak itu tiba di Unilak pukul 2 siang disambut langsung oleh Rektor Unilak Dr Hj Hasnati, Wakil Rektor III Dr Eddy Asnawi, Direktur Pascasarjana Prof Dr Sudi Fahmi jajaran Dekan, kepala lembaga, wakil dekan dan dosen di Unilak.

Rektor Unilak dalam sambutanya mengaku sangat tersanjung dan menyambut gembira kampus Unilak dikunjungi oleh gubernur dan wakil gubernur Riau terpilih, Syamsuar - Edy Nasution.

“Ini adalah suatu kehormatan bagi kami,

Universitas dan Yayasan Raja Ali Haji, atas kunjungan gubernur dan wakil gubernur Riau terpilih,” uangkap Rektor.

Secara singkat, Rektor menjelaskan sejarah berdirinya Universitas Lancang Kuning yang dikenal dengan spesifik Ilmu Budaya. Universitas Lancang Kuning milik yayasan Raja Ali Haji ini sudah 36 tahun berdiri di atas tanah Pemprov Riau seluas 56 hektar.

Dengan sembilan fakultas dan 21 program study, Unilak sudah melahirkan alumni yang sukses dan berprestasi di berbagai bidang. Saat ini Unilak masih mendapat predikat akreditas B dengan jumlah mahasiswa lebih dari 9 ribu sudah mandiri

Rektor juga menyampaikan kepada Gubernur Riau terpilih untuk kembali memprogramkan beasiswa untuk semua fakultas bagi mahasiswa dan dosen.

Sejak awal berdiri Unilak memang didirikan untuk membantu masyarakat ekonomi lemah, dan banyak masyarakat dari kampung kampung telah berhasil kuliah di Unilak.

Usai menerima penjelasan Rektor, Syamsuar menyebutkan Unilak merupakan Universitas pertama yang dikunjungi dan kami akan berkunjung juga ke univeritas

lain. Silaturahmi ke perguruan tinggi di Riau merupakan bagian dari visi yang telah kami tuangkan,banyak aspirasi mahasiswa dan orang tua tentang beasiswa dibidang pendidikan.

“Saya bangga dengan Unilak, karena banyak pejabat di Siak alumni Unilak. Bahkan, saya lihat tadi Gubernur Kepri Nurdin Basyirun juga alumni Unilak dan ini Kadisdik Siak ternyata alumni Unilak” ujar Syamsuar.

Terkait kemajuan Unilak yang notabene lahir dari rahim Pemerintah Provinsi Riau, Syamsuar berjanji akan mengulagi dan meninjau kerja samanya seperti apa, sehingga semuanya bisa terbantu. Hal ini dilakukan Syamsuar, karena dia yakin bahwa investasi yang sangat menjanjikan di masa depan adalah pendidikan. Apalagi minyak dan gas di Riau ini ke depannya tidak bisa diharapkan lagi.

“Tadi saya juga dengar, bahwa ini adalah asset Pemprov Riau, nantinya agar Unilak lebih bisa maju dan lebih kreatif kita hibahkan asset ini kepada yayasan dengan begitu lebih cepat maju,” ungkap Syamsuar.

Selama satu jam berkunjung ke Unilak juga diisi dengan diskusi dan tanya jawab dari dosen yang berlangsung santai dan akrab.n

THE PROUD UNIVERSITY

g

KUNJUNGAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR TERPILIH KE UNILAK

Page 17: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 17

“saya bangga dengan unilak, karena banyak pejabat di siak alumni unilak. Bahkan, saya ketahui gubernur Kepri nurdin Basyirun juga alumni unilak dan ini Kadisdik siak ternyata alumni unilak”

Unilak yang notabene lahir dari rahim Pemerintah Provinsi Riau, Syamsuar berjanji akan mengulagi dan meninjau kerja samanya seperti apa, sehingga semuanya bisa terbantu. Hal ini dilakukan Syamsuar, karena Ia yakin bahwa investasi di bidang pendidikan adalah sangat penting dalam kemajuan daerah di masa datang.

THE PROUD UNIVERSITY

Page 18: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 18 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

kPU Riau Sosialisasi Pilgubri di Unilak

Untuk mensukseskan pemilihan gubernur (Pilgubri) beberapa waktu lalu, KPU Provinsi Riau mengadakan sosialisasi dengan tema “KPU Riau Goes to Campus di Universitas Lancang Kuning”. Komisioner KPU Riau Abdul Hamid menyebutkan, bahwa ada 10 kampus di Riau yang teribat dalam sosialisasi pilgubri tersebut. Sosialisasi pertama di Universitas Riau dan sosialisasi kedua di Universitas Lancang Kuning.

“Kita ingin meningkatkan partisipasi dikalangan pemilih pemula dan itu ada di lingkungan kampus dan SLTA. Berdasarkan data dan jumlah, pemilih pemula jumlahnya besar. Kita berharap mereka tidak golput, karena satu suara akan sangat menentukan” ujar Abdul Hamid

Acara sosialisasi digelar pukul 9.30 pagi. Ketua KPU Dr. Nurhamin menyampaikan bahwa KPU Riau dan kabupaten/kota cenderung mendorong pemilih cerdas dan berkualitas, pemilu adalah bagian penting dalam negara demokrasi negara.

KPU juga mengajak untuk mensukseskan Pilgubri Nurhamin juga mensosialisasikan moto KPU Berpantun, yaitu bersih, partisipatif, adil dan santun.

“Santun ini nilai yang sangat tinggi. Kesantunan jika bergeser kepada negara-negara

maju maka tata kelola negaranya sangat teratur, jika beralih ke individual maka santun lebih di nilai” ujar Nurhamin.

Nurhamin berharap bahwa hubungan baik antara Unilak dan KPU Riau berlangsung baik serta dapat selalu beker jasama.

Di tempat yang sama Wakil Rektor III Unilak Dr. Eddy Asnawi menyebutkan bahwa harapan kita bersama untuk memilih gubernur dan wakil gubernur yang betul-betul memperjuangkan aspirasi dan kedaulatan rakyat, dan sosialisasi ini juga memperbesar tingkat partisipasi pemilih.

“Kampus Unilak memberikan dukungan kepada KPU. Mahasiswa yang ada di Unilak banyak pemilih pemula, jumlah mahasiswa Unilak hampir 12.000 orang dan punya potensi besar dari segi jumlah suara” Ujar Eddy Asnawi.

Acara sosialisasi diisi dengan dialog dengan narasumber Ketua KPU Dr Nurhamin, Komisioner KPU Abdul Hamid dan dosen Unilak Alexander Yandra. Diskusi diisi dengan tanya jawab

Indonesia adalah negara demokrasi terbesar ketiga di dunia, setelah Amerika Serikat dan India dan sekaligus negara demokrasi terbesar pertama yang menerapkan sistem Pemilihan Langsung. Kualitas penyelenggaraan pemilu

secara empiris dapat dilihat dengan angka partisipasi memilih masyarakat. Mahasiswa merupakan kelompok intelektual yang memiliki peran strategis dalam mensukseskan penyelenggaraan pemilu dengan berpartisipasi dalam setiap pergelaran pesta demokrasi, karena semakin tinggi partisipasi memilih semakin baik sistem politik yang terbangun, dan semakin kuat pula legitimasi yang merupakan prinsip dalam negara demokrasi .

Adapun pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Tahun 2018 ini KPU Riau menargetkan partisipasi masyarakat sebesar 75 Persen dan dalam upaya tersebut KPU Riau kian gencar untuk melakukan roadshow dalam bentuk Focus Group Discussion (FGD) ke kampus dan sekolah yang ada di Riau.

Kegiatan Sosialisasi ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh KPU Riau pada tahapan kampanye Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau dengan sasaran pemilih pemula. Universitas Islam Riau sendiri merupakan kampus ke enam yang didatangi KPU Riau untuk melakukan sosialisasi, ungkap Ilham.n

THE PROUD UNIVERSITY

uKPU RIAU GOES TO CAMPUS DI UNIVERSITAS LANCANG KUNING

Page 19: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 19

POLITEkNIk MERLIMAU MALAkA STUBAN kE PRODI ARSITEkTUR

Universitas Lancang Kuning (Unilak) menerima kunjungan dari Politeknik Merlimau Malaka pada pertangan Juli 2018 lalu. Kunjungan ini merupakan studi banding Politeknik Merlimau Malaka pada Program Studi (Prodi) Arsitektur Fakultas Teknik Unilak dalam rangka mempelajari dan bertukar informasi berkaitan dengan perancangan studio arsitektur.

Sebanyak 33 Mahasiswa dari Politeknik Merlimau Malaka terlihat mengenakan Almamaternya didampingin tiga dosen pembimbing yang dipimpin oleh Izalisa binti Ahmad langsung disambut dengan gembira oleh Rektor Unilak Dr Hj Hasnati SH MH

Turut hadir dan ikut menyambut Dekan Fakultas Teknik DR Hamzah ST MT, Wakil Dekan I Repi ST MT, Kaprodi Arsitektur Hendri Silva ST MT, Sekpro Arsitektur Boby Sambra ST MT, Kepala Studio Wati Masrul ST dan Ir Sudarmin MT.

Setibanya di Fakultas Teknik rombongan langsung berkeliling Fakultas Teknik Unilak dipandu oleh mahasiswa Fakultas Teknik Unilak hingga menuju tempat acara di Studio Arsitektur Fakultas Teknik Unilak.

Rektor Unilak Dr Hj Hasnati SH MH dalam sambutannya menyampaikan selamat datang di Universitas Lancang Kuning, dan semoga kedatangan rombongan Politeknik Merlimau Malaka ke Unilak dapat membuat ilmu bertambah dan kita juga disini saling bertukar ilmu dan informasi dalam hal Arsitektur.

“Saya juga berterima kasih dengan adanya studi banding ini merupakan bentuk silaruhmi diantara kedua belah pihak dan saya berharap kita semua mendapatkan manfaat dari pertemuan ini” ujar Rektor.

Senada dengan sambutan Rektor, Dekan Fakultas Teknik Unilak Dr Hamzah dalam sambutannya mengatakan ini menjadi kebahagiaan tersendiri bagi Fakultas Teknik dengan hadirnya rombongan mahasiswa dari Politeknik Merlimau Malaka. Saya bangga

dengan pencapaian Prodi Arsitektur, disamping setiap tahun menggelar Hasill Karya Mahasiswa juga ini merupakan kunjungan ketiga kali dari saudara serumpun ke Prodi Arsitektur.

“Semoga hasil diskusi nanti dapat sama – sama membawa perbaikan baik dari akademik maupun non akedemik seperti hubungan persaudaraan pada kedua belah pihak. Semoga Allah memberi keberkahan dan karunianya pada acara ini” tutup Dr Hamzah dalam sambutannya.

Hendri Silva ST MT selaku Kaprodi Arsitektur Unilak yang juga hadir sebagai pemateri dalam diskusi tentang perancangan

studio Arsitektur. Terlihat 33 mahasiswa dari Politeknik Merlimau Malaka tampak serius dan aktif dalam diskusi yang dibawakan oleh Hendri Silva.

Hendri Silva saat ditemui juga mengatakan hal yang sama dengan dekan yaitu sangat berbahagia dan menyambut baik kunjungan dari Politeknik Merlimau ini. Kegiatan ini juga sekaligus membuktikan bahwa kita sudah bisa dijadikan sebagai salah satu acuan dalam porses perkuliahan bagi beberapa kampus khususnya dari negara tetangga.n

THE PROUD UNIVERSITY STUDI BANDING POLITEKNIK MERLIMAU MALAKA MALAYSIA

Page 20: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 20 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

usia yang masih sangat belia. Namun, Alamanda memang lain. Sang ayah sudah mengajarinya matematika dasar sejak umur empat tahun dan rupanya dia menyukainya.

“Itu salah satu penyebab mengapa saya bisa belajar coding di usia 14 tahun. Kalau tidak, mungkin akan lain ceritanya.”

Wanita lulusan Binus ini mengaku bahwa ia sangat menyukai Matematika dan IT karena mampu membuatnya belajar lebih dalam tentang problem solving. Ketertarikannya untuk memecahkan masalah juga terlihat dari seringnya dia melakukan bongkar-pasang mobil mainan sewaktu kecil.

Ketika sudah bisa coding, ia pun

ALAMANDADAN STARTUP INDONESIA

THE PROUD UNIVERSITY

mempraktikkan kemampuannya dengan membuat halaman blog sendiri yang berisi esai-esai, puisi-puisi, desain buatannya. Ya, selain Matematika dan IT, Alamanda juga suka menulis dan mendesain. Tidak hanya itu, kepada IDN Times dia menyebut bahwa bermain saksofon dan biola merupakan kegemarannya yang lain.

Dengan keahlian serta hobinya, Alamanda menjelma menjadi sosok wanita yang menyuguhkan pendekatan berbeda di lingkungan kerjanya. Cara berpikirnya bukan tentang menciptakan aplikasi teknologi semata.

Alamanda punya mata yang jeli untuk mengidentifikasi persoalan dan menawarkan solusi. Sedangkan jiwa artistiknya melahirkan sisi humanis yang sangat membantu dalam memahami karakter orang-orang yang bekerja dengannya. Hasilnya, ia seperti seorang ibu yang mengasihi anak-anaknya.

Selain Nadiem Makarim, orangtua adalah mentor hidup yang membuatnya berhasil seperti sekarang

Alamanda sering menyebut sejumlah peran penting yang dimainkan oleh kedua orangtuanya. Bahkan, ia berkata bahwa sangat banyak pesan-pesan yang diberikan oleh mereka, yang kemudian mengantarnya menjadi satu dari sedikit pilar penyangga digital startup di Indonesia.

Sang ibu memberi contoh bahwa keikhlasan dalam bekerja untuk membantu sesama itu penting. Sedangkan Alamanda nampaknya belajar untuk selalu memelihara ambisi dari sang ayah.

“Mereka mendidik saya untuk bekerja dengan hati. Mama saya pernah bekerja di sebuah sekolah dan beliau sering mengantar murid-muridnya pulang ke rumah. Mama mengajarkan bahwa jangan melihat sesuatu dari materi, tapi apa yang bisa kita lakukan untuk orang lain. Sedangkan Papa saya berpesan bahwa saya harus selalu jadi yang berbeda; jadi orang gila di antara orang waras dan jadi orang waras di antara orang gila.”

Sang ayah pula yang mengajarinya menyetir mobil di usia sembilan tahun. Bisa jadi itu adalah usaha ayah Alamanda untuk membangkitkan rasa percaya dirinya sejak kecil bahwa dia bisa menjadi sosok pembeda di mana pun berada. Kepindahannya dari Go-Jek ke Kibar hingga sekarang menjadi founder Binar Academy pun tak lepas dari wejangan yang diberikan orangtua.

Alamanda Shantika Santoso sosok yang tidak asing lagi bagi orang-orang yang memperhatikan perkembangan digital startup di Indonesia dan tentunya kalangan anak muda serta mahasiswa. Bersama Nadiem Makarim, Alamanda merintis Go-Jek dari nol hingga bisa menjadi salah satu digital startup paling besar di Indonesia. Tapi, di saat Go-Jek sudah mulai stabil, dia justru memilih hengkang dan untuk fokus membangun ekosistem digital startup di nusantara.

Alamanda belajar problem solving sejak kecil dengan belajar matematika dan coding. Tidak banyak anak perempuan yang sangat tertarik pada matematika, bahkan coding di

ALAMANDA SHANTIKA SANTOSOEx CO FOUNDER GO JEK INDONESIA

a

Page 21: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 21

“Mama saya pernah berpesan ‘kamu sekarang sudah berhasil mendidik engineers di Jakarta dan Jogja, tapi jangan lupa Indonesia itu luas banget, banyak yang belum kenal internet, dan sekarang saatnya kamu untuk mengejar itu’.”

Meski awalnya dia sempat ragu-ragu apakah bisa mewujudkan pesan itu, namun dia akhirnya menemukan tandem yang tepat bersama Kibar.

Bergabung dengan Kibar tidak berarti melupakan tempatnya belajar dulu, yaitu, di Go-Jek. Alamanda mengaku bahwa Nadiem juga merupakan mentor dan inspirasinya untuk semakin bekerja keras mewujudkan ambisinya.

Dari Nadiem, Alamanda belajar bahwa jika kita berani benar, maka kita juga harus berani salah. Dirinya mencontohkan bahwa suatu saat dia ingin membuka kantor Go-Jek di Jogja. Ketika dia mengungkapkan keinginannya tersebut kepada Nadiem, tanpa pikir panjang bos Go-Jek itu merespon,”Why not?”.

Bermimpi menjadi Menteri Pendidikan, Alamanda pun berharap bisa mengubah pola pikir masyarakat agar membangun startup atas dasar kesadaran sosial Alamanda menyebut bahwa dia merasakan titik balik kehidupan ketika masih menduduki posisi petinggi Go-Jek.

“Ternyata dengan adanya Go-Jek, banyak banget orang yang terbantu. Benar-benar kelihatan nyata ada 250.000 drivers yang terbantu. Jadi, dari situ aku semakin semangat untuk memunculkan banyak startup.”

Di Go-Jek, Alamanda memang salah satu leader. Sepanjang berkiprah di sana pun ia menyadari bahwa tugas seorang pemimpin itu adalah menciptakan pemimpin-pemimpin lain. Dia pun memutar otak untuk menemukan jawaban bagaimana caranya agar ada Go-Jek lain di luar sana yang bisa membantu banyak orang.

“Caranya adalah aku harus mengedukasi orang lain agar jadi seperti Nadiem Makariem yang memecahkan persoalan yang ada dengan teknologi digital. Saya benar-benar ingin fokus di situ. Saya ingin menjadi Menteri Pendidikan dan ini (bergabung dengan Kibar) adalah salah satu jalan untuk menuju ke sana.”

Sejumlah tantangan harus dihadapi untuk menjadikan mimpi itu sebuah kenyataan. Masih banyak kesenjangan pengetahuan yang terjadi dimana orang-orang di pelosok Indonesia belum mengenal betul internet dan segala fungsinya. Alamanda juga tidak ingin orang hanya membuat startup karena ikut-ikutan.

“Kita harus mempunyai kesadaran sosial

terhadap lingkungan. Kita harus membuka mata lebar-lebar. Lihat persoalan sekitar. Masih banyak juga yang tidak melihat persoalan-persoalan itu. Lalu, mau untuk melakukan perubahan.”

Alamanda tidak memungkiri bahwa tim yang solid itu sangat penting untuk kemajuan startup. Harus ada orang yang punya visi untuk mendesain aplikasi yang kreatif dan memastikan produk akhir itu berguna (hipsters), tenaga-tenaga yang mempu mewujudkan aplikasi itu (hackers), lalu orang-orang yang bisa memasarkan produk tersebut (hustlers).

Di situlah letak kekurangan startup Indonesia saat ini. Dengan bergabung bersama Kibar, Alamanda berjanji untuk menyediakan solusi atas permasalahan tersebut. Kibar punya mimpi untuk membangun ekosistem agar digital startup di negara ini bisa berkembang baik.

Gerakan 1000 Startup dan FemaleDev bertujuan untuk menciptakan ekosistem tersebut. Alamanda ingin menyalurkan ilmu yang dia peroleh di Go-Jek bahwa bukan hanya hard skill yang dibutuhkan dalam startup, tapi juga soft skill seperti jiwa kepemimpinan.n

Page 22: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 22 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

Dosen Zaman Now, Idola Mahasiswa Milenial

Bagi Anda mahasiswa zaman old, pernahkan Anda membayangkan menemui dosen untuk bimbingan skripsi di sebuah café yang ramai dan riuh? Tidak hanya itu, bimbingan tersebut bahkan dilakukan secara kolektif atau berkelompok. Bukan hanya untuk satu mahasiswa saja.

Perkembangan gaya hidup dan juga teknologi telah banyak mengubah kebiasaan-kebiasaan yang dulu dijalani menjadi usang. Dan apa yang menjadi kebiasaan baru saat ini sebelumnya adalah hal yang tidak pernah terbayangkan.

Melihat dosen yang membawa mahasiswanya untuk mengganti suasana ruang belajar kampus menjadi cafe tentunya menjadi hal yang menarik dan juga dapat mengusir kebosanan dan kekakuan yang selama ini terjadi. Sekarang memang tidak ada lagi tempat buat dosen yang sok jual mahal, sok ingin perlakukan berlebihan. Sekarang zaman milenial, bukan zaman penjajahan. Dosen yang mau mencoba ini siap-siap untuk menjadi idola mahasiswanya.

Sementara itu kini nongkrong di kafe untuk ngopi sambil ngemil cantik kayaknya telah menjadi hal yang umum. Selain itu, sekarang ini banyak sekali orang yang menggunakan kafe sebagai tempat belajar. Buku, laptop, dan segala tugas sekolah atau kuliah dibawa ke kafe. Pokoknya semakin banyak kertas-kertas berantakan di atas meja, rasanya semakin keren!

Menurut Synovate Managing Director Hong Kong, Jill Telford, orang Asia biasanya cepat sekali meniru atau beradaptasi dengan kebiasaan yang dilakukan masyarakat negara lain, termasuk kebiasaan mengubah kafe jadi tempat belajar, baik untuk belajar sendiri maupun belajar kelompok.

Kebanyakan alasan pelajar memilih belajar di kafe adalah karena mereka bosan belajar di rumah. Memang, sih, suasana kafe yang dinamis dan dekorasi yang enak dipandang bisa menggugah mood belajar.

THE PROUD UNIVERSITY KETIKA KULIAH BISA DIMANA SAJA

Wi-fi gratis yang disediakan kafe pastinya juga menjadi daya tarik tersendiri. Kita jadi lebih bebas browsing Internet untuk membantu melengkapi tugas kuliah. Kuota pun aman, karena biasanya wi-fi yang disediakan kafe tak terbatas, dengan kecepatan yang memadai.

Camilan enak di kafe juga bisa bikin kita betah belajar di kafe, karena belajar terasa lebih ‘lengkap’ dengan makanan pendamping. Tinggal pesan, pula. Apalagi kalau kafenya menyediakan sofa yang super pewe. Yang biasanya di rumah cuma kuat belajar satu jam, jangan-jangan di kafe bisa sampai tiga jam! n

INTERNET

INTERNET

Page 23: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 23

THE PROUD UNIVERSITY

Pada tahun 2025, generasi milenial yang lahir dari tahun 1980-an hingga akhir 1990-an akan mengisi 75% populasi di dunia kerja. Karakter mereka di tempat kerja memang agak berbeda dibandingkan generasi pendahulunya. Mereka umumnya lebih kreatif, kritis, dan fasih dengan teknologi. Namun demikian seperti apakah karyawan dari kaum milenial itu di dunia kerja.

Mereka menginginkan kesempatan untuk belajar dan berkembang. Milenial, terutama junior milenial yang lahir tahun 90-an, tumbuh di lingkungan yang serba cepat. Ini membuat mereka biasanya berkarakter nggak sabaran, tertarik dengan pengalaman baru, serta lebih memusatkan diri pada tujuan jangka pendek dengan hasil yang bisa dibayangkan.

Mereka tertantang untuk mempelajari dan mengasah skill baru. Misalnya, dengan memberinya proyek yang nggak biasa atau posisi sementara di perusahaan biar kemampuan para milenial ini bisa “level-up” kayak video game favoritnya.

Mereka mengagungkan keseimbangan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan. Sebagai multitasker, milenial cenderung kurang suka terikat dengan jam kerja yang kaku. Mereka mengharapkan fleksibilitas dan otonomi yang lebih di tempat kerja. Mau ngerjain di kantor atau di tempat lain, mereka beranggapan yang penting hasilnya sesuai dengan ekspektasi yang diinginkan perusahaan.

Memang, hal ini sulit diterapkan pada pekerjaan tertentu yang membutuhkan kerja shift seperti front liner. Tapi, selama pekerjaannya memungkinkan untuk menerapkan hal di atas, kenapa tidak.

Bagi milenial, uang bukanlah segalanya. Di atas nominal gaji yang besar, daya tarik dari pekerjaan itu sendiri bisa menjadi motivasi buat mereka. Misalnya, kesempatan untuk bepergian ke tempat lain, menimba beragam pengalaman, memperluas pergaulan dan jejaring, jam kerja yang fleksibel, serta atmosfer kerja yang santai.n

GENERASI MILENIALDI DUNIA KERJA

GENERASI MILENIAL UP DATE

milenial yang lahir tahun 90-an, tumbuh di lingkungan yang serba cepat. Ini membuat mereka biasanya berkarakter nggak sabaran, tertarik dengan pengalaman baru, serta lebih memusatkan diri pada tujuan jangka pendek dengan hasil yang bisa dibayangkan.

INTERNET INTERNET

INTERNET

Page 24: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 24 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

THE PROUD UNIVERSITY

DOSEN UNILAk 18 TERBAIk DUNIA STUDI DI AMERIkA

Dosen Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru, Mohd Fauzi, M.Hum berhasil lulus seleksi dari pendaftaran daring (online) berangkat ke Amerika Serikat untuk mengikuti program Studi Singkat (Short Course) yang diadakan oleh New York University melalui American Embassy yang diselenggarakan dalam program bernama Studi of the U.S. Institute (SUSI).

Fauzi merupakan satu-satunya lulusan seleksi yang berangkat dari Indonesia. Tentunya ini menjadi kebanggan bagi universitas dimana Rektor Unilak Dr. Hj. Hasnati, SH MH Unilak bangga sekali dengan keberhasilan tersebut dan mengucapkan selamat kepada Fauzi yang telah lulus seleksi untuk studi ke Amerika. Ini prestasi yang sangat membanggakan karena Fauzi termasuk 18 orang terbaik dunia untuk mengikuti short course itu di Amerika.

“Apa yang diraih oleh Fauzi

merupakan suatu yang membanggakan dan menggembirakan bagi Unilak. Mudah-mudahan ini menjadi motivasi bagi dosen-dosen lain untuk lebih giat menciptakan prestasi-prestasi yang membanggakan”. ungkap rektor.

Fauzi berhasil lolos setelah melalui beberapa tahapan seleksi untuk mengikuti program studi singkat berbagai bidang dengan mendaftar secara online di Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta pada September 2017 lalu. Seleksi ini merupakan seleksi terbuka yang mana setiap dosen di Indonesia dapat mendaftar dan mengikuti seleksi tersebut.

Penuturan Fauzi sendiri mengatakan bahwa ia mendapat informasi mengenai studi singkat yang diselenggarai oleh New York University melalui salah satu Alumni Fakultas Ilmu Budaya Unilak yang bekerja di Kedubes Amerika Serikat di Jakarta. Fauzi langsung mendaftarkan dirinya secara online dengan mengirimkan berkas yang menjadi persyaratan utama. Kemudian berkas persyaratan setiap peserta tersebut langsung dikirim ke Washington untuk diseleksi.

Menurut Fauzi salah satu persyaratan penting ialah essay mengenai alasan memilih bidang American Culture dalam program SUSI ini. Fauzi menjelaskan dalam essaynya bahwa ia ahli dibidang tersebut karena sudah mengajar mata kuliah American Culture selama 10 tahun. Ia juga bercerita bahwa output dari studi singkat ini untuk memperbaiki atau meningkatkan kualitas kurikulum dan kualitas alumni kedepannya.

“Saya sangat ingin mengenalkan dan membanggakan nama Universitas Lancang Kuning di kancah International khususnya di negeri Paman Sam Amerika Serikat tersebut”. ujarnya.

Fauzi juga menambahkan beberapa tips yaitu pada zaman era teknologi ini kita harus update akan informasi karena ada banyak sekali tawaran studi singkat yang tidak kita ketahui. Selain itu Fauzi juga mengingatkan untuk selalu mengasah dan melatih bahasa inggris sebagai modal penting untuk mengikuti studi singkat di luar negeri.

Tepat pada tanggal 6 April 2018 surat kelulusan studi singkat tersebut terbit dan langsung dikirimkan kepada Rektor Unilak. Sementara itu Wakil Rektor I Unilak Dr Junaidi M.Hum mengatakan Unilak terus mendorong dosen untuk studi ke luar negeri. Ini sangat penting untuk mendapatkan pengalaman dan ilmu di luar negeri. Pengalaman dan ilmu yang diperoleh tentu saja dapat dibagikan ke mahasiswa. Sehingga dapat meningkatkan wawasan dari mahasiswa juga dalam dunia International.

“Semakin banyaknya dosen Unilak studi ke luar negeri, membuktikan bahwa kualitas dosen Unilak semakin meningkat” tutup Junaidi yang tahun lalu juga diberikan kesempatan untuk studi di Eropa.n

Page 25: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 25

AMERIcAN cULTUREMenurut Fauzi salah satu persyaratan penting ialah Essay mengenai alasan memilih bidang American Culture dalam program SUSI ini. Fauzi menjelaskan dalam essaynya bahwa ia ahli dibidang tersebut karena sudah mengajar mata kuliah American Culture selama 10 tahun.

Page 26: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 26 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

BERKONTRIBUSILAH UNTUK MASYARAKAT

Syahrizal Abdul Rasyid, pria kelahiran Pulau Kijang, 26 Desembert 1971 ini memang dikenal sebagai sosok yang pantang menyerah. Betapa tidak. Selama masa mudanya selalu bergelut didunia bisnis dan sudah mengalami pasang surutnya dunia bisnis yang ia jalankan. Zal, begitu sapaannya sehari – hari telah menggeluti berbagai bidang bidang bisnis untuk mem. Sempat jatuh bangun dan bangkrut berkali bantu orang tuanya dalam mencari rezeki.

“Sudah berkali– kali saya merasakan bangkrut dan itu tidak menurunkan semangat saya dalam berbinis. Sampai pada akhirnya saya mulai mencoba hal baru yaitu berbisnis kuliner yaitu membuat kue” ujar Zal yang merupakan Owner Rotte Bakery.

Pada tahun 2007 Zal mulai belajar secara otodidak cara membuat kue kering dari majalah – majalah dan buku memasak dan langsung mencoba menjualnya dari toko ke toko. Tidak sampai disana Zal ingin

sesuatu yang lebih dari usahanya membuat kue dan memutuskan untuk kembali mempelajari cara membuat roti yang enak dan terjangkau untuk masyarakat.

“Saya hanya ingin membuat roti yang enak, harga terjangkau, dan kualitas tetap terjaga agar semua lapisan masyarakat dapat menikmati roti ini” tambah Zal menceritakan bagaimana awal mulanya bisnisnya berkembang.

Kini hari-harinya selain sibuk mengelola 7 outlet toko rotinya yang tersebar di kota Pekanbaru dan Pangkalan Kerinci, ia juga disibukkan dengan berbagai program yang sudah rutin dijalankan hingga saat ini. Program – program tersebut ialah infaq, zakat, membangun mesjid serta program membersihkan mesjid – mesjid yang ada di kota Pekanbaru.

Diakui Zal, ia sudah memegang prinsip dari bahwa dalam berbisnis keuntungan itu adalah bonus sedangkan yang paling penting ialah bagaimana dalam berbisnis kita dapat berkontribusi memberikan hal

– hal positif dan berguna untuk orang – orang disekitar.

“Prinsip saya sebenarnya gampang, bisnis itu berasal dari bahasa inggris yang artinya urusan atau mengurus. Bagi saya sendiri kata mengurus tersebut dapat diari membuat orang disekitar saya bahagia, senang, dan mempunyai nilai positif yang berarti bagi mereka. Adanya bisnis dapat memberikan kontribusi bagi karyawan, mitra, dan masyarakat. Maka dari itu kami selalu menjalankan program infaq, zakat, memberi santunan, membersihkan mesjid – mesjid disekitar kota Pekanbaru sebagai bentuk kepedulian kami kepada masyarakat, karena semua itu akan berbalik kepada kita dalam bentuk rezeki ataupun amal baik.” Sambut Zal menjelaskan prinsip bisnisnya.

  Berawal dari prinsip seperti itu Zal sangat ingin merubah pola pikir anak muda yang saat ini masih terbeban dengan pola pikir mencari kerja sehabis menuntut ilmu dijenjang pendidikan perguruan tinggi. Zal sangat berharap dirinya bisa berkontribusi dalam mengubah pola pikir tersebut dengan memulai kerjasama dengan Universitas Lancang Kuning (Unilak).

“Saya dan tim siap menjadi wadah untuk adik – adik mahasiswa menuntut ilmu di tempat kami, teman – teman mahasiswa bisa praktek kerja di tempat kami dan bisa mempelajari semua hal tentang pembuatan roti sampai cara – cara memasarkan roti” tambah Zal menjelaskan bahwa pentingnya saat ini untuk menumbuh minat berbisnis dikalangan anak muda.

Zal berpesan untuk selalu berusaha, pantang menyerah, dan selalu ingat bahwa semuanya hanya titipan dari yang maha kuasa dan kita harus menjalankannya dengan sebaik – baiknya dan memberikan kontribusi yang berguna bagi orang disekitar kita.n

THE PROUD UNIVERSITY SPIRIT UNTUK BERKONTRIBUSI DAN BERBAGI

Page 27: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 27

TIM PENcAk SILAT UNILAk JUARA UMUM DI ASEAN STUDENT

THE PROUD UNIVERSITY

Mahasiswa Universitas Lancang Kuning kembali mengukir prestasi di bidang olahraga. Kali ini empat mahasiswa Unilak yang mengikuti Pencak Silat Championship For Asean Student piala Rektor Universitas Riau berhasil meraih tiga medali emas dan satu perunggu yang berlangsung di gedung PKM Unri Gobah.

Ke empat mahasiswa yang meraih medali

emas yaitu Elit Mutia dan Diana Zuliani dari fakultas Ilmu Administrasi, Yudha Mahendri dari fakultas Ilmu Budaya, dan Kadar meraih medali perunggu dari Fakultas Ilmu Administrasi

Wakil Rektor III Unilak Dr Eddy Asnawi menyebutkan merasa bangga mahasiswa Unilak mengukir prestasi di ajang pencak silat

“Dalam tempo tiga hari ini, dua kali berita prestasi mahasiswa Unilak datang silih berganti, tiga hari lalu enam mahasiswa Unilak juara satu di Peksimida Riau, dan kali ini dana empat mahasiswa Unilak mengharumkan nama kampus mampu meraih tiga emas dan satu perunggu”.

Eddy menjelaskan, ini semakin membuktikan bahwa kampus Unilak adalah kampus yang penuh dengan prestasi, sebagai pimpinan Unilak saya bangga, semoga semangat prestasi mengalir ke mahasiswa dan saling berpacu mengejar prestasi. Ke empat

mahasiswa Unilak tersebut tergabung dalam UKM Pencak silat di Unilak di bawah binaan M. Algusamsur.Sp dan Pelatih M.Noer.S.Sos

Menurut Algusamsur hasil ini sesuai dengan prediksi tim pelatih, mengacu performa para atlet berlatih setiap hari,tentunya ini sesuai dengan apa yang kita inginkan. Tim pelatih termasuk guru kita Asep Solihin sudah jauh-jauh hari mempersiapkan program latihan yang memang diperuntukkan untuk kemenangan para atlet kita, Kemarin waktu kejuaraan silat di Makasar unilak juga sumbang satu emas.

“Terimakasih banyak kami sampaikan kepada bu rektor dan jajaran pimpinan, para atlit unilak saya ucapkan selamat, jangan berpuas diri dengan raihan medali ini.” ungkapnya.n

m

Page 28: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 28 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

MAHASISWA BARU IkUTI PAMABA UNILAk2.173

THE PROUD UNIVERSITY PENGENALAN AKADEMIK MAHASISWA BARU

Sebanyak 2.173 mahasiswa mengikuti kegiatan Pengenalan Akademik Mahasiswa Baru (Pamaba) 2018 Universitas Lancang Kuning, Riau pada Sabtu (8/9/2018) pagi lalu.

Rektor Dr Hj Hasnati SH MH dalam sambutannya menyam-paikan sejarah panjang tentang berdirinya Unilak sebagai universitas kebanggan yang didirikan pada 1982, diprakarsai oleh Pemprov Riau dan berada di bawah naungan Yayasan Raja Ali Haji.

Rektor mengajak seluruh civitas akademika Unilak bersama menjadikan Unilak sebagai kebanggaan masyarakat Riau. Juga menjadi Universitas ternama tingkat Nasional berlandaskan budaya Melayu.

Kepada mahasiswa baru, Rektor mengimbau untuk menjalani kuliah dengan baik dan kejar prestasi di kampus. “Kami berharap saudara mampu belajar dan berprestasi serta menyelesaikan pendidikan di Unilak. Kami membuka lebar kesempatan untuk mengejar prestasi, “ katanya.

Terkait moral, Rektor mengingatkan Unilak memiliki tujuh prinsip perilaku. Ia berharap seluruh mahasiswa baru mampu

menerapkan prinsip-prinsip itu dalam kehidupan di kampus. “Selamat berkarya. Mari sama-sama wujudkan Unilak Unggul

2030,” kata Rektor, sembari menutup sambutan dengan dua bait pantun.

Pada tahun ini ada 2.173 mahasiswa baru yang diterima Unilak. Mereka tersebar pada sembilan fakultas, yakni Fakultas Hukum, Ekonomi, Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Ilmu Komputer, Ilmu Administrasi, Teknik, Pertanian, Kehutanan, dan Fakultas Ilmu Budaya.

Sebelumya pelaksanaan Pamaba Unilak dimulai dengan upacara bendera di lapangan sepakbola yang langsung dipimpin Rektor setelah itu dua ribu lebih mahasiswa secara serentak membentuk mozaik Unilak Unggul 2030.

Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Rektor I Dr Junaidi, Wakil Rektor II Erminasari STP MSc, Wakil Rektor III Dr Eddy Asnawi, direktur Pascasarjana Unilak Prof Sudi Fahmi, jajaran dekan,kepala badan/lembaga, wakil dekan dan dosen di lingkungan Unilak. n

Page 29: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 29

THE PROUD UNIVERSITY

Page 30: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 30 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

7 Hal yang Perlu Kamu laKuKan

THE PROUD UNIVERSITY

7Sebelum aktif menjalani rutinitas

perkuliahan, mahasiswa baru biasanya diwajibkan untuk menjalani masa orientasi terlebih dahulu. Tujuannya agar mereka mengenal kehidupan akademis dan kemahasiswaan di perguruan tinggi tempat mereka belajar.

Masa orientasi dilakukan selama beberapa hari tergantung kebijakan setiap kampus. Tapi, di hari pertama orientasi, inilah tujuh hal yang perlu kamu lakukan.

Kenali visi misi perguruan tinggi tempat kamu belajar

Tak sedikit mahasiswa yang abai terhadap visi misi perguruan tinggi. Padahal visi misi adalah penentu arah kebijakan perguruan tinggi, termasuk target-target yang hendak dicapai perguruan tinggi. Biasanya para dosen akan memaparkan materi tersebut di hari pertama orientasi.

Kalau merujuk ke tren saat ini, kampus-kampus di Indonesia sedang berkompetisi menjadi perguruan tinggi berkelas dunia. Hebat kan? Apalagi kalau kamu turut berkontribusi dengan mengikuti pertukaran mahasiswa, konferensi ilmiah, organisasi, dan banyak hal lainnya.

Cari tahu siapa ketua BEM di kampusmu

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) adalah organisasi yang populer di perguruan tinggi. Sejenis OSIS jika di sekolah menengah.

Jangan kudet, cari tahu siapa ketua BEM di perguruan tinggimu. Setidaknya, kamu tahu siapa nama dan asal fakultas ketua BEM tersebut.

Gaet teman sebanyak-banyaknyaKampus adalah dunia barumu sekarang.

Kamu sebaiknya aktif berkenalan dengan teman-teman di sekitarmu. Carilah tahu siapa nama mereka, tempat tinggal, akun media sosial, syukur-syukur kalau kamu bisa tahu dia sudah punya pacar atau belum.

Kenapa harus berkenalan? Sebab, mereka akan termasuk dalam lingkar pertemananmu selama beberapa tahun ke depan. Siapa tahu

pula, kalian punya ketertarikan yang sama terhadap bidang tertentu. Jadi bisa barengan terus deh.

Tak perlu segan berkenalan dengan para senior

Mereka adalah orang yang lebih dulu menjalani kuliah di kampus. Coba deh tinggalkan sedikit rasa sungkan kamu. Para senior tersebut sebenarnya welcome jika ada mahasiswa baru yang bertanya khususnya tentang atmosfer akademis di kampus. Minta kontaknya jika diperlukan.

Buat kamu yang punya minat dan bakat, cari tahu unit kegiatan mahasiswa

Ini wajib buat kamu yang punya kegemaran tertentu. Kamu punya hobi basket, bernyanyi, menari atau sekadar main kartu bridge, cari tahu keberadaan unit kegiatan mahasiswa tersebut.

Selain minat dan bakat, perbanyak informasi tentang kegiatan kemahasiswaan lain

Benar adanya ungkapan yang mengatakan bahwa kampus adalah kawah Candradimuka. Sebab, para mahasiswa akan belajar dan ditempa oleh berbagai hal.

Kuncinya, kamu perlu tahu peluang tersebut. Cari tahu tentang organisasi intra maupun ekstra kampus, kepemudaan, serta komunitas sosial. Kamu akan belajar banyak hal di sana.

Cari informasi beasiswaPerguruan tinggi umumnya menyediakan

kuota beasiswa untuk mahasiswa. Folks, cari tahu informasi ini dan bagaimana mendapatkannya. Berapa pun besarnya beasiswa, ini akan meringankan beban biaya kuliahmu.

Biasanya, beasiswa mensyaratkan indeks prestasi kumulatif minimal 3,00. Syarat tersebut akan membantumu mengangkat nilai akademis.

Buat kalian para mahasiswa baru, semangat ya! Perjalanan kalian baru saja dimulai.n

Page 31: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 31

THE PROUD UNIVERSITY PENGENALAN AKADEMIK MAHASISWA BARU

Page 32: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MERIAHKAN HARI KEBANGKITAN TEKNOLOGI NASIONAL 2018

WAKIL REKTOR III UNILAK DR EDDY ASNAWI SAAT MENDAMPING GUBERNUR RIAU BERSALAMAN DENGAN MAHASISWA UNILAK SAAT ACARA HARMONI INDONESIA DI JALAN GADJAH MADA

THE PROUD UNIVERSITY PENGENALAN AKADEMIK MAHASISWA BARU

Page 33: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK HADIR DI CAR FREE DAY KOTA SIAK. MENGADAKAN SENAM SEHAT, KLINIK KESEHATAN GRATIS DAN EDUKASI REPTIL.

THE PROUD UNIVERSITY

PAMABA UNILAK MAHASISWA FAKULTAS ILMU BUDAYA TAHUN 2018

Page 34: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 34 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

UNILAk DIPERcAyA JADI PENyELENGGARA TES TOEP DAN TkDA

Universitas Lancang Kuning (Unilak) terus melakukan inovasi untuk meningkatkan pendidikan di Provinsi Riau. Pada April ini Universitas Lancang Kuning telah dipercaya dalam penyelenggaraan tes Test of English Proviciency (TOEP) dan Tes Kompetensi Dasar Akademik (TKDA) dan tes ini dapat diikuti oleh peserta sertifikasi dosen, pengusul Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) dan seleksi beasiswa maupun informasi pribadi.

Pelaksanaan tes TOEP dan TKDA di Unilak ini terjalin karena kerjasama yang dilakukan Unilak dan Pusat layanan Tes Indonesia (PLTI) yang dituangkan dalam bentuk nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani oleh Rektor Unilak Hasnati dan Direktur Utama PLTI, Yosa Abduh Alzuhdy di lantai III Gedung Rektorat Unilak, Senin, 2 April 2018..

Hadir dalam penandatangan ini Wakil

Rektor I Junaidi, Wakil Rektor II Ermina Sari, Wakil Rektor III Eddy Asnawi, Kepala Bidang Kerjasama Unilak Masnur Putra Halilintar, dan Kepala Balai Bahasa Kurniawan.

Saat menerima rombongan PLTI, Rektor Unilak menyambut baik adanya kerjasama yang dilakukan ini. Sebab, dengan adanya kerjasama ini akan para dosen untuk tes TKDA dan TOEP.

“Bukan hanya dosen Unilak saja tapi mempermudah dosen-dosen yang mengajar di Perguruan Tinggi lain,” ujar Rektor Unilak Hasnati.

Sementara itu Dirut PLTI, Yosa Abduh menyebutkan bahwa Unilak menjadi perguruan tinggi ketiga yang ada di Riau dan yang ke-75 di Indonesia sebagai tempat untuk menyelenggarakan TOEP dan TKDA. Sedangkan, tes ini dapat diikuti oleh peserta sertifikasi dosen, pengusul NIDN, bahkan

TEST OF ENGLISH PROVICIENCY (TOEP) DAN TES KOMPETENSI DASAR AKADEMIK (TKDA)

THE PROUD UNIVERSITY

untuk calon mahasiswa Pascasarjana.Yosa Abduh menambahkan terpilihnya

Unilak sebagai penyelenggara tes TOEP dan TKDA karena fasilitas dan infrastruktur untuk pelaksanaan tes sudah sangat baik, kapasitas ruangan yang ditentukan minimal 20 tetapi di Unilak bahkan bisa menampung 40, ruangan serta infrastruktur yang disiapkan sangat baik termasuk soal kelistrikan.

“Harapan kami dengan adanya kerjasama ini dosen-dosen bisa mendaftar dan mendapatkan kesempatan tempat untuk sertifikasi dosen untuk tes di Unilak dan terbuka lebar untuk menjalin kerjasama dengan instansi pemerintah Riau dan kabupaten kota,” kata Yosa Abduh.n

Page 35: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 35

kELUARGA BESAR UNILAk BUkA PUASA BERSAMA PT RAPP

THE PROUD UNIVERSITY

Kemuliaan bulan Ramadan tahun 1439H, dimanfaatkan keluarga besar Univeritas Lancang Kuning dan PT RAPP menggelar buka bersama di mesjid Al Fatah Unilak pada Ramadhan tahun ini. Hadir dalam acara buka bersama ini ketua yayasan Raja Ali Haji Prof.Irwan Effendi, dewan pengawas yayasan Drs.Fadlah Sulaiman, rektor Unilak Dr.Hj Hasnati, wakil rektor I Dr.Junaidi, wakil rektor II Erminasari STP, Mcs, wakil rektor III Dr. Eddy Asnawi, dua mantan rektor Unilak Prof.Syafrani, Prof Sudi Fahmi, jajaran dekan, kepala badan dan lembaga di Unilak, jajaran dosen, pegawai serta mahasiswa Unilak dan mitra Unilak.

Dewan pengawas raja Ali haji Drs. Fadlah Sulaiman dalam sambutannya menyebutkan untuk selalu menjaga hubungan antar manusia, terus bersilaturahmi dan selalu bertaqwa kepada Allah.

Sementara dari PT RAPP hadiri oleh Campus Relations Head Tengku Kespandiar. Dalam sambutannya ia menyampaikan buka puasa bersama dengan Unilak adalah agenda rutin tiap bulan Ramadhan, dan ingin bersilaturahmi agar kedepannya RAPP dan Unilak terus bemitra.

“Saya berharap dengan Kegiatan ini dapat

membuat program program kerjasama di bidang penelitian, kerja praktek lapangan dan ini sangat terbuka lebar, bahwa kerjasama yang baik akan terus kita pertahankan agar meningkatkan kualitas pendidikan di Unilak dan keberadaan RAPP dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Riau” ujar Kespandiar yang juga mahasiswa Pascasarjana Unilak ini.

Acara buka bersama juga diisi dengan pemberian santunan kepada 60 anak yatim piatu di lingkungan kampus Unilak dan masyarakat sekitar Kecamatan Rumbai yang diserahkan oleh rektor.

Rektor Unilak Dr.Hasnati saat ditemui

mengatakan pemberian santunan untuk anak yatim dan buka bersama ini sudah menjadi tradisi di bulan Ramadan yang dilakukan oleh Unilak, tahun ini ada 60 anak yang menerima mudah mudahan keluarga besar Unilak mendapatkan keberkahan dan amalan dari Allah SWT.

Pelaksanaan buka bersama ini diikuti boleh lebih dari 500 orang, rangkaian acara diisi dengan pembacaan ayat suci Alquran, tausiah Ramadan oleh ustad Syarinaldi, Kemudian dilaksanakan shalat magrib berjemaah dan usai shalat dilanjutkan makan bersama.n

Rektor Unilak Dr.Hasnati saat

menyerahkan santunan kepada 60 anak yatim.

Pimpinan Universitas Lancang

Kuning bersama Manajemen PT RAPP

usai acara buka bersama.

Page 36: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 36 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

MEMBANGUN kEBANGGAN TERHADAP POTENSI PARIWISATA RIAU

TANTANGAN PENGEMBANGAN HALAL TOURISM

THE PROUD UNIVERSITY

Selasa petang medio pertengahan September di kopi Kimteng RS Awal Bross Pekanbaru. Mendungnya langit seakan ikut mewarnai perbincangan sore itu. Memiliki badan yang sedikit besar, kontras dengan pakaian kemeja hitam, ketua Generasi Pesona Indonesia (Genpi) Riau, Osvian Putra berbincang hangat. Ditemani kopi hitam kami berbincang lama soal perkembangan pariwisata Riau. Kali ini topik mengarah kepada halal toursm (wisata halal).

“Sebenarnya pariwisata Riau tidak kalah dengan daerah lain. Coba tengok Siak kaya dengan budayanya. Begitu juga Rohul dengan Islamic-nya. Namun, kita sungkan mempostingnya. Kita malah bangga dengan daerah lain. Jadi, uangnya kita berikan ke daerah lain,” katanya dengan semangat.

Menurut Osvian, berdasarkan hasil kajian mereka, ternyata sumbangan PAD Pekanbaru dari sektor pariwisata mencapai Rp 120 milyar. Sedangkan Bukit Tinggi hanya Rp 40 milyar.

“Artinya sumbangan pariwisata itu sangat besar. Cuman orang banyak tidak tahu. Apalagi pemerintah kita juga kurang mengoptimalkan pariwisata sehingga luput memperhatikan keunggulan pariwisata itu

sendiri,” paparnya.Untuk itu, kata Osvian frendly muslim

(wisatawan muslim yang bersahabat) sangat tepat diviralkan di Riau. Riau memiliki potensi wisata muslim frendly yang besar. Meski juga harus didukung semua pihak.

“Misalnya setiap tahun kita mengangkut ratusan jamaah haji dan umrah. Ini akses kita sebab maskapai yang mengantar kosong. Jadi, bagaimana kita bisa merayu warga timur tengah terutama orang arab untuk mau datang ke Riau. Saya kira tempat kita cocok untuk mereka. Toh kita punya sejumlah hotel yang sudah syariah. Kuliner kita juga banyak yang sudah tersertifikasi halal. Begitu juga bus pariwisata kita bagus-bagus. Sedangkan untuk bahasa, kita punya mahasiswa UIN yang concern studi bahasa Arab. Mereka bisa menjadi guide. Jadi, sebenarnya Riau bisa menangkap peluang itu,” jelasnya dengan lugas.

Karena itu, kata Osvian meski pemerintah sudah menetapkan dua daerah di Indonesia sebagai daerah wisata halal yakni Sumatera Barat dan Lombok, toh orang Arab lebih menyukai Jawa dan Bali.

“Artinya apa? Kita harus serius

mempromosikan wisata kita. Semakin terkenal, saya yakin ribuan wisatawan akan datang ke tanah melayu ini. Jadi kita harus bangga dengan potensi wisata kita sendiri. Postinglah sebanyak-banyaknya potensi wisata kita sehingga orang luar tahu dengan kita,” paparnya.

Sedangkan Genpi sendiri, tambah Osvian akan terus mempromosikan pariwisata Riau. “Kami akan rangkul generasi mileneal. Siapa yang suka nulis, motret dan video yuk gabung di Genpi. Kita akan memfasilitasinya. Siapa sangka pulau Cinta pulau Jering menjadi destinasi baru wisatawan.” ungkapnya.n

Page 37: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 37

THE PROUD UNIVERSITY

UNILAk JADI PTS PERTAMA TERAPkAN PIN

Univeristas Lancang Kuning (Unilak) tahun ini telah menerapkan penggunaan peno-moran ijazah nasional (PIN) untuk para lulusan strata satu dan dua. Hal ini disampaikan oleh Rektor Universitas Lancang Kuning Dr Hj Hasnanti pada acara Yudisium VI Pascasarjana Universitas Lancang Kuning, Periode IV Magister Ilmu Hukum dan periode VI Magister Manajemen di Grand Central Hotel Pekanbaru.

Dr Hj Hasnanti mengatakan, Unilak menjadi perguruan tinggi pertama dari 247 perguruan tinggi swasta di Kopertis Wilayah X yang meliputi Provinsi Jambi, Sumbar, Riau, dan Kepri yang menerapkan sistem PIN.

“Sistim PIN ini merupakan sistem

diterapkan oleh Kemenristek Dikti yang bertujuan mengatasi kasus ijazah palsu. Artinya ijazah yang dikeluarkan Unilak telah terdata di Forlap Dikti. Pemberlakuan sistem PIN diharapkan memudahkan penelusuran ijazah, serta mempersempit ruang gerak pemalsuan ijazah” kata Rektor.

“Nantinya semua ijazah yang dikeluarkan oleh perguruan tinggi di Indonesia memiliki lima belas angka, di mana lima digit menunjukkan program studi, empat digit tahun lulus, lima digit nomor urut, dan satu angka untuk pengecekan,” katanya.

Selain itu PIN ini juga untuk memastikan kesesuaian antara ijazah yang diterbitkan oleh

perguruan tinggi dengan perguruan tinggi yang memiliki izin penyelenggaraan perguruan tinggi dan terakreditasi serta memastikan perolehan ijazah telah sesuai dengan standar nasional pendidikan tinggi (SNDIKTI).n

sistim pin ini merupaKan sistem diterapKan oleh KemenristeK diKti yang bertujuan mengatasi Kasus ijazah palsu. artinya ijazah yang diKeluarKan unilaK telah terdata di forlap diKti. pemberlaKuan sistem pin diharapKan memudahKan penelusuran ijazah, serta mempersempit ruang geraK pemalsuan ijazah

dr Hj Hasnanti Rektor Universitas Lancang Kuning

Page 38: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 38 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

kENTAL NUANSA ISLAMINyA

SEKOLAH MENENGAH ATAS BUDI SYIFA AL AZHAR PEKANBARU

THE PROUD UNIVERSITY

Lila Sulastri, demikian nama kepala sekolah dari SMA Al Azhar Pekanbaru. Perempuan berjilbab berumur 33 tahun itu begitu semangat menceritakan tentang culture yang ada di SMA Al Azhar. “Anak-anak setiap hari wajib ikut ikrar yang berisi syahadat dan doa serta tausiyah Islam. Barulah kemudian mereka sholat sunat dhuha sebelum masuk jam pertama. Ini sudah jadi tradisi kita. Setelah itu proses belajar mengajar dimulai,” katanya saat dijumpai awak media di ruangannya Jumat (14/9) lalu.

Makna dhuha, sebut alumni dari universitas Bengkulu itu bukan hanya sekedar meminta rezeki. Namun juga kelancaran dalam aktifitas keseharian mereka. “Jadi, siswa sudah diajar apapun yang mereka lakukan rezeki itu bukan dalam bentuk uang saja. Namun juga kemudahan dalam segala urusan. Termasuk juga dalam menuntut ilmu. Itu rezeki yang luar biasa,” jelasnya.

SMA Al Azhar Pekanbaru memang berbeda dengan sekolah SMA pada umumnya. Sekolah bertingkat yang beraksitektur masjid ini sangat kental dengan nuansa Islaminya. Didirikan 2009 lalu, SMA Al Azhar Pekanbaru kini berkembang cukup pesat dan maju serta modern ditengah hiruk pikuknya dunia pendidikan di Kota Madani, Pekanbaru.

“Kurikukum kami sama pada SMA lainnya. Silabusnya sama persis, namun jam agamanya seperti bahasa arab dan Al Quran lebih banyak. Muatan keagamaannya lebih banyak. Bagi siswa yang suaranya bagus, dikader jadi imam muda,” ungkapnya.

Menurut Lila, begitu biasa ia dipanggil pendidikan karakter sangat ditekankan di SMA Al Azhar Pekanbaru. Bahkan bisa dikatakan semi pesantren. “Disini anak-anak juga diajarkan untuk sholat berjamaah.

Mereka wajib untuk sholat Zuhur, Ashar dan Jumat berjamaah. Khusus Jumat, kadang ada juga yang jadi khatib,” urainya.

Selain itu, kata Lila setiap siswa di SMA Al Azhar Pekanbaru wajib hapiz Al Quran terutama juz 30. Kelas tahfiz ini disediakan untuk anak-anak yang ingin mendalami Al Quran secara mendalam. “Jadi, dua bulan sebelum UN (ujian nasional, red) anak-anak harus hapal minimal juz 30 itu. Itu yang harus jadi tiket mereka untuk bisa ikut UN. Mereka setor ke guru asuh. Jika tidak mereka tidak lulus. Apalagi sekarang banyak kampus yang langsung menerima sebagai mahasiswa tanpa test jika hapiz Al Quran,” tuturnya dengan lugas.

Memang tahfiz Al Quran di SMA Al Azhar menjadi hal tidak terpisahkan dari keseharian siswa. Bahkan siswa disini diberi bimbingan satu pengasuh (guru) untuk tujuh siswa yang dinamakan memorizing Quran. Tugas pengasuh itu adalah untuk mendengar hapalan Al Quran dan tajwid yang ditargetkan sekolah untuk siswa .

“Jadi kajian Al Quran itu ada dua. Satu khusus tahfiz yang sekurang-kurangnya siswa harus bisa lima juz Al Quran. Kedua kelas Al Quran. Tujuannya agar pemahaman anak terhadap Al Quran semakin baik,” jelasnya.

Lantas kenapa pendidikan Islami sangat ditekankan di SMA Al Azhar Pekanbaru? Menjawab ini, Lila berkata,”Kalau dilihat kondisi sekarang, rasanya itu yang penting. Coba lihat hampir setiap hari ada berita KKN. Jadi, diharapkan dengan kentalnya Imtaq mereka, berjuang hingga batas maksimal, Insyaallah mereka bisa mengendalikan sikap mereka. Menjalani kehidupan mereka sesuai dengan tuntunan agama. Jadi, bukan hasil. Namun , proses yang mereka jalani itulah yang terpenting. Disitu berkahnya. Jadi, kami disini terus membentuk pikiran

mereka untuk tetap istiqomah dan punya karakter yang baik serta moral yang baik. Itu yang kami tekankan di SMA Al Azhar.”

Lila menambahkan dalam seminggu sudah terjadwal dengan baik kegiatan agama bagi para siswa. Misalnya dari Senin hingga Kamis memiliki jadwal tersendiri. “Sejauh ini setelah jadi alumni SMA Al Azhar, Alhamdulillah nggak ada alumni kita yang bermasalah. Bahkan kami mendengar sebagian besar mereka sukses dan kuat dengan karakter yang mereka miliki,” katanya.

Tradisi KurbanSelain itu, sebut Lila hampir setiap

tahun sekolah SMA Al Azhar melakukan tradisi kurban. Tahun ini kurban yang disumbangkan orangtua dan alumni mencapai 15 ekor sapi dan 5 ekor kambing. Tujuan berkurban bagaimana melatih para siswa untuk berbagi rezeki yang sudah dilimpahkan Allah SWT kepada mereka agar masyarakat lain juga ikut meniktmatinya. “Mulai dari pemotongan daging hingga pembukusannya kami serahkan ke siswa dan guru.Kami hanya menyewa yang tukang sembelih saja. Lalu nantinya kami distribusikan ke daerah-daerah pinggiran Pekanbaru termasuk juga Kampar,” kata Lila.

Menurut Lila, dalam moment hari raya Idul Adha itulah mereka dan alumni sekali setahun berkumpul. “Jadi, ikatan emosional kami tidak terputus. Kami selalu manfaatkan media sosial. Pokoknya bagaimana bisa mengajak berkurban di sekolah. Begitu juga saat moment Ramadhan, kami juga berbagi dengan yang kurang mampu. Kegiatan ini kami lakukan bersama mitra kami. Umroh juga. Beberapa waktu lalu kami bersama ustad Abdul Somad pergi umroh sebanyak 50 orang,” jelasnya.

Meski sarat dengan nuansa Islami, kata Lila pihaknya tetap memperhatikan

Page 39: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 39

SEKOLAH MENENGAH ATAS BUDI SYIFA AL AZHAR PEKANBARU

THE PROUD UNIVERSITY

prestasi akademik dan non akademik siswanya. Sejumlah alumni dari SMA Al Azhar juga banyak yang menjadi undangan dari perguruan tinggi terkemuka di Riau dan luar Riau serta banyak juga yang kuliah di luar negeri seperti di Malaysia dan Singapura. “Banyak siswa yang hobi disain dan buat komik mereka kuliah di luar negeri. Lalu setelah lulus mereka bekerja di sana,” paparnya dengan semangat.

Khusus untuk kegiatan ekskul, sebut Lila menurutnya pihak sekolah memberikan kebebasan kepada siswa untuk memilihnya. Seperti basket misalnya,

pihaknya memiliki tim cheer leader (tim penyemangat) yang khusus mendukung tim bola basket bila berkompetisi. Begitu juga dengan jurnalis club serta komputer club. Begitu juga memanah. “Jadi, kami tidak melupakan ekskul lainnya. Seimbang ya... agama dan umumnya,” tuturnya.

Lantas bagaimana tanggapannya terhadap perkembangan Universitas Lancang Kuning (Unilak) saat ini? Lila menilai tidak tertutup kemungkinan Unilak sebagai satu-satunya kampus yang menyediakan jurusan kajian melayu akan dilirik siswa SMA Al Azhar. “Kami rasa

kalau ada minat siswa SMA AL Azhar ingin mendalami budaya melayu, itu bagus sekali. Potensi anak itu ‘kan berbeda satu sama lain. Apalagi Unilak satu-satunya kampus di Riau yang memiliki jurusan Budaya. Ini menarik tentunya. Jadi, kalau ada pihak kampus Unilak datang ke kami, kami well come saja. Kami terima dengan lapang dada,” imbuhnya. n

Page 40: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

REkTOR BUkA PEkAN SENI MAHASISWA DAERAH RIAU 2018

Rektor Universitas Lancang Kuning Dr.Hj Hasnati SH.MH membuka pekan seni mahasiswa daerah (Peksimida) Riau 2018 yang diikuti oleh 10 Perguruan Tinggi di Riau diaula pustaka Unilak.

Hadir dalam acara peksimida ini Rektor ketua BPSMI Dr. Syapsan.ME,

Wakil rektor I Dr Junaidi,wakil rektor II Erminasari STP MSc,wakil rektor III Dr Eddy Asnawi, direktur Pascasarjana Unilak Prof.Dr.Sudi Fahmi, jajaran dekan,wakil dekan,kepala lembaga, dosen, pimpinan perguruan tinggi, peserta peksimida se Riau.

Peksimida merupakan pekan seni mahasiswa daerah se Riau yang dilaksanakan selama 3 hari,acara pembukaan dilakukan di Unilak dan penutupan, Jumat (5/9) di UIR.

Ketua panitia Dr.Eddy Asnawi saat memberikan sambutan mengucapkan terimakasih kepada rektor Unilak yang mendukung Unilak sebagai tuan rumah,dan penutupan acara berlangsung di UIR dan selamat datang bagi seluruh peserta peksimida.

Eddy Asnawi menjelaskan peksimida ini

menjadi ajang silaturahmi sesama mahasiswa se provinsi Riau, tema yang diangkat tahun ini merajut budaya nusantara, adapun tujuan Peksimida sebagai wadah ektrakurikuler melalui minat bakat mahasiswa,

mengembangkan apresiasi seni untuk memperkaya budaya Nusantara.

“Alhamdulillah Unilak baru pertama kali menyelenggarakan peksimida sebagai tuan rumah, dari jumlah peserta yg mendaftar ada 10 perguruan tinggi, dan jumlah mahasiswa ada 130 orang, dengan memperlombakan 15 tangkai cabang. Selamat kepada duta perguruan tinggi yang akan berkompetisi dan bersilaturahmi, terima kasih kepada tim juri dari profesional dan akan bekerja objektif ” ujar Eddy.

Para pemenang peksimida nantinya akan diutus dalam Peksiminas yang dilaksanakan Oktober di Jogjakarta, nantinya para pemenang akan mewakili provinsi Riau.

Sementara itu Badan Pembina Seni Mahasiswa Indonesia Riau Dr.Syapsan.ME saat memberikan sambutan menyebutkan,

peksimida diadakan 2 tahun sekali, sebagai wadah untuk meningkatkan prestasi dibidang seni dan meningkatkan silaturahmi antar perguruan tinggi, dan mampu bertukar pikiran berbagi kemampuan antar peserta. Ia pun berpesan agar para juri betul betul memilih pemenang yang terbaik,karena ini akan dikirim ke nasional dan membawa nama Riau, tidak lagi nama perguruan tinggi ujarnya.

Pembukaan Peksimida berlangsung pukul 10 pagi dan buka oleh Rekto Unilak,dalam sambutannya rektor mengucapakan selamat datang kepada seluruh peserta di Unilak. Mudah mudahan dalam peksimida ini silaturahmi antara perguruan tinggi dapat bersinergi dan bahu membahu untuk meningkatkan kualitas mahasiswa.

“Untuk yang menang selamat,untuk yg kalah kami turut bangga karena menjadi peserta mewakili perguruan tinggi” pesan rektor Unilak. Beberapa universitas yang turut serta diantaranya Unilak,UIR, Unri dan lain lain.n

PEKAN SENI MAHASISWA DAERAH RIAU 2018

THE PROUD UNIVERSITY

Page 41: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

Rektor Unilak Buka Pelatihan Blended Learning

Kemajuan teknologi memberikan manfaat di segala bidang, salah satunya di bidang pendidikan, jika teknologi diterapkan di lingkungan kampus tentu akan membantu memajukan dunia kampus.

Untuk mengikuti perkembangan teknologi terutama dilingkungan kampus, PDPT (pangkalan data perguruan tinggi) Unilak mengadakan pelatihan Blended Learning bagi sekitat 44 dosen yang ada di seluruh fakultas di Unilak.

Blended Learning merupakan sistem pembelajaran tatap muka tanpa dilakukan di dalam kelas, tetapi menggunakan internet untuk proses pembelajaran mata kuliah antara dosen dan mahasiswa dengan memanfaatkan teknologi (online) demikian disampaikan oleh sekretaris PDPT Triyono Dul Hakim ST.M.IP,Selasa(24/7).

Hadir dalam pelatihan ini kapala PDPT Unilak Zamzami M.Kom, sekretaris PDPT, Rektor Unilak Dr .Hj Hasnati SH.MH dan sejumlah dosen. Rektor dalam sambutannya menyebutkan bahwa kemajuan teknologi harus dimanfaatkan dan digunakan untuk inovasi di dunia kampus.

‘Kita harus siap dengan perubahan teknologi yang begitu cepat,” ujar Rektor.

Rektor menambahkan dengan adanya pelatihan ini berharap proses pertemuan tatap muka selain didalam kelas juga bisa dilakukan dengan internet(online), tatap muka secara online ini sangat berguna diterapkan bagi kelas kelas khusus di Unilak,ini merupakan bagian dari kemudahan dan inovasi yang digunakan diunilak,dan ini telah diterapkan di FKIP. Perubahan teknologi terutama di bidang pendidikan sangat pesat, setelah kurikulum KKNI dan materi revolusi industri 4.0, yang telah ada dan aturannya maka kita harus siap untuk berinovasi.

Pelatihan diikuti lebih dari 44 dosen dari di lingkungan Unilak dan dibagi dua sesi,sesi pertama Selasa Rabu,sesi kedua Jum’at Sabtu, di ruang gedung Pustaka Unilak, sebagai, narasumber kepala PDPT Unilak Zamzami.M.Kom.n

THE PROUD UNIVERSITY

Untuk meningkatkan kualitas penelitian, Universitas Lancang Kuning (Unilak) mulai menerapkan sistem pengecekan similaritas(persamaan) suatu penelitian ilmiah menggunakan aplikasi Turnitin.Aplikasi ini digunakan untuk mencegah terjadinya plagiat atau penjiplakan karya ilmiah. Kamis (19/8). Unilak menggelar pelatihan berjudul “Bimbingan Teknis Penggunaan Aplikasi Turnitin” di Ruang VIP Gedung Perpustakaan Unilak.

Tampak hadir sekelaligus mewakili Rektor Unilak membuka acara Wakil Rektor II Ermina Sari STP M.Sc, mengatakan bahwa anti plagiat ini sangat penting, karena di luar sana kasus plagiat sering ditemui dan itu menjadi tantangan untuk Unilak untuk menolak plagiatnisme. Salah satunya dengan kita menghadirkan dan menerapkan aplikasi Turnitin untuk terhindar dari plagiat dalam karya – karya ilmiah dosen maupun mahasiswa.

“nantinya segala bentuk karya ilmiah civitas akademika Unilak itu akan kita saring menggunakan aplikasi Turnitin ini. Akan ada Ambang Similaritas yang menjadi tolak ukur atau penilaian sebuah karya ilmiah dimana untuk dosen ambang similaritasnya 15 % dan mahasiswa 30% dan saya harap dengan adanya aplikasi ini bisa meningkatkan kualitas karya ilmiah kita semua” Ujar Ermina Sari STP .Sc.

Hadirnya aplikasi Turnitin di Unilak bertujuan untuk menilai similaritas karya – karya ilmiah di Unilak. Setiap skripsi mahasiswa akan di periksa kemiripannya (Similaritas) agar terhindar dari penciplakan (Plagiat).

Senada dengan pernyataan diatas, Dr. Junaidi, M.Hum sebagai Wakil Rektor 1 sekaligus ketua panitia dari acara pelatihan ini juga mengatakan dengan adanya aplikasi Turnitin akan sangat membantu untuk mengurangi penjiplakan atau plagiat dalam sebuah karya ilmiah. Diadakannya pelatihan ini juga bertujuan untuk mensosialisasi sekaligus mengedukasi cara penggunaan aplikasi ini. Sistem pengecekan similaritas atau persamaan dalam karya ilmiah ini juga sudah di instruksikan sebelumnya oleh Ristekdikti dan kita saat ini sudah bisa menerapkan hal itu di Unilak.n

Tingkatkan Kualitas Karya Ilmiah, Unilak Gunakan Teknologi Turnitin

Page 42: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 42 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

dr Cenuk raih Beasiswa fullbright duke university law school, amerika serikat

Cenuk Sayekti, Ph.D, Dosen Fakultas Hukum Lancang Kuning mendapatkan beasiswa Fulbright untuk program Visiting Scholar 2018-2019 di Duke University Law School, Amerika Serikat. Setelah melewati proses seleksi yang ketat selama hampir satu tahun akhirnya Cenuk Sayekti lolos dengan mengalahkan lebih dari 200 peserta. Duke University Law School adalah sekolah hukum ternama di Amerika yang berdiri sejak tahun 1868 di Durham, North Carolina, US. Berdasarkan Times Higher Education, peringkat internasional Duke University Law School berada di posisi pertama yang membawahi Standford Law School dan Harvard Law School.

Ini artinya, Cenuk Sayekti mendapatkan kesempatan yang luar biasa untuk dapat ambil bagian dalam kegiatan akademik di Fakultas Hukum nomor satu di dunia.

“Senang pastinya dan sangat bersyukur karena berkompetisi dengan ratusan peserta dari universitas besar di Indonesia, tetapi yang lolos hanya 9 orang. Selain itu, bangga dapat bersaing dengan beberapa professor ternama dari universitas-

universitas besar seperti UI, ITB, ITS, dan Unpad. Fulbright sendiri merupakan salah satu beasiswa elit di dunia yang seleksinya sangat ketat dan melelahkan karena sistem seleksi sampai hampir satu tahun”. Ujar wanita kelahiran kota Nganjuk ini.

Tidak heran, jika selama satu dekade program beasiswa Visiting Scholar ini berjalan sejak berdiri sampai dengan sekarang hanya terdapat 34 penerima saja. Oleh karena itu, mendapatkan beasiswa ini merupakan prestasi yang luar biasa dan sangat membanggakan bagi Universitas Lancang Kuning dan juga sebagai bentuk keberhasilan akademik tersendiri untuk Cenuk Sayekti.

Selama di Amerika, Cenuk Sayekti akan melakukan serangkaian riset di bidang Antitrust Law and Public Procurement dan juga mendapatkan kesempatan untuk mengajar Hukum Persaingan Usaha Indonesia selama satu semester.

Diakui Cenuk sejauh ini, dukungan dari para Pimpinan Universitas sangat besar. Izin dari Rektor ataupun dari Universitas punya peranan yang sangat krusial bagi kelancaran penelitiannya selama di Amerika Serikat. Cenuk berharap dukungan ini akan terus diberikan tidak saja untuknya melainkan juga untuk rekan-rekan dosen lain yang berencana mengembangkan karir akademik di dalam maupun di luar negeri. Adanya dukungan dari Universitas baik moril dan materil memberikan rasa nyaman bagi dosen karena mendapatkan perhatian. Ini poin penting bagi dosen maupun Universitas. Dengan demikian, akan semakin bersemangat untuk dapat berkarya baik dalam bidang pengajaran, mengembangkan riset, maupun mengimplementasikan ilmu dalam bentuk pengabdian masyarakat. The purpose of knowledge is to serve community.

Cenuk mengatakan bahwa kedepannya ia kan tetap fokus dalam melaksanakan tridarma Perguruan Tinggi.

“Tetap melanjutkan riset, baik riset yang ada di dalam negeri maupun riset luar

negeri. Tahun depan saya menargetkan untuk memiliki satu tim riset yang fokus pada pendanaan dari luar negeri. Pada dasarnya, ini cara untuk dapat berbagi ilmu dan pengalaman. Dengan harapan, apabila tim riset tersebut telah mampu melaksanakan riset sendiri maka akan membentuk tim-tim baru lainnya dan menularkan ilmu secara estafet yang tak terputus. Tujuannya adalah agar dapat meningkatkan kapasitas dan jam terbang rekan-rekan dosen di bidang penelitian”. Ujar wanita yang memiliki motto hidup disiplin dan selalu fokus pada tujuannya.

Cenuk juga menambahkan bahwa terdapat banyak tawaran dana riset luar negeri bagi rekan-rekan dosen di bidang lain terlewat begitu saja karena beberapa rekan tak cukup percaya diri dengan kemampuan Bahasa asingnya. Ia Berpesan bahwasanya rekan-rekan dosen lainnya harus percaya diri karena tak tertutup kemungkinan akan ada banyak rekan dosen di Unilak mendapatkan kesempatan yang lebih baik.n

DOSEN UNILAKSTUDI DI AMERIKA

THE PROUD UNIVERSITY

Page 43: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 43

MAHASISWA UNILAk RAIH JUARA SATU DEBAT NASIONAL DI GORONTALO

Siapa sangka di balik badannya yang kecil, Cep Permana Galih menyimpan bakat besar. Mahasiswa semester empat Fakultas Ekonomi Universitas Lancang Kuning (Unilak) ini berhasil meraih juara satu lomba Debate National Competition di Gorontalo yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Manajemen Indonesia (HMMI).

Beberapa peserta yang ikut diantaranya Universitas Islam Marros, Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Pallopo, Unri, UiSU, Universitas Fajar, Universitas Alaudin Makassar dan lain lain.

Cep yang dihubungi langsung di Gorontalo Kamis, 18 Juli 2018, menyebut ada banyak

rangkaian kegiatan di Gorontalo selain debat juga diadakan Rakernas HMMI, saat lomba debat dirinya mengangkat tema peran generasi milenial di era digital.

“Terimakasih kepada kawan-kawan seperjuangan, para senior dan orang tua saya,” ujar Cep Permana.

Cep menceritakan bahwa keikutsertaan ke Gorontalo dalam rangka acara Rakernas HMMI ke-VIII dan Debate National Competition serta seminar nasional yang menghadirkan Kementerian Perekonomian, Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Kementerian Ristekdikti. Atas keberhasilan ini Cep mendapatkan piagam dan sertifikat.

THE PROUD UNIVERSITY

Sementara itu Wakil Rektor III Unilak Dr Eddy Asnawi mengucapkan terima kasih kepada Cep yang telah mengharumkan nama Univeritas Lancang Kuning.

“Unilak bangga akan prestasi yang diraih Cep. Semoga dapat diikuti oleh mahasiswa lainnya, dan ini juga sebagai bukti bahwa mahasiswa Unilak mampu berprestasi dan berkompetisi karena seluruh mahasiswa di Unilak dididik untuk menjadi unggul, berprestasi dan mampu berkompetisi melalui materi perkuliahan dan pendidikan karakter di Unilak,” ujarnya.n

Page 44: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 44 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

THE PROUD UNIVERSITY

BANDARA KINI TIDAK LAGI HANYA SEBAGAI TEMPAT NAIK TURUNNYA PENUMPANG. NAMUN BANDARA TELAH MENJADI PINTU GERBANG DAN TERAS RUMAH SEBUAH DAERAH. BANDARA JUGA MENJADI BAGIAN PENUNJANG SUKSESNYA INDUSTRI PARIWISATA DAERAH.

Demikian disampaikan oleh General Manager Angkasa Pura II Jaya Tahoma Sirait di ruang kerjanya. Dijelaskannya bahwa bandara adalah sebagai pintu gerbang masuk suatu negara atau daerah. Dengan demikian bandara akan mencerminkan citra sebuah negara atau daerah. Jadi rst dan last impresion ada di bandara.

Bandara saat ini juga tidak lagi sebagai

tempat naik dan turunnya penumpang. Tapi sudah menjadi sebagai pusat promosi budaya, pariwisata dan juga bisnis bahkan bandara juga mampu mendrive kemajuan ekononomi suatu daerah.

“Jika sebuah bandara di daerah daerah dapat banyak menjangkau ke beberapa kota dan negara lainnya berarti daerah atau negara itu sudah dapat dikatakan maju.” ungkap Jaya.

Saat ini Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II yang berada di pusat kota menurut Jaya sudah seyogyanya tampil mencerminkan aktivitas masyarakat perkotaan, termasuk lifestylenya. “Upaya menuju ke arah sana sedang kami lakukan dengan membuat dan mengundang berbagai mitra untuk bersama-sama memanfaatkan bandara sebagai sarana bisnis, promosi budaya dan pariwisata,” katanya.

Dikatakannya Bandara SSK II saat ini memang belum beroperasi 24 jam. Namun mulai jam 5 pagi, sudah mulai melayani pelanggan hingga pukul 00. Tentunya ini menjadi keunggulan tersendiri sehingga perlu dioptimalkan untuk meng create suatu bisnis seperti sarapan pagi dan hang out hingga pukul 00 di bandara. Jika dibandingkan dengan mal hanya buka dari pukul 10 pagi hingga pukul 2100.

“Untuk optimalisasi ini Kami harus berkolaborasi dengan mitra potensial untuk menjawab tantangan perubahan fungsi bandara saat ini.

Disamping itu dalam kerja sama dengan mitra Jaya menekankan bahwa perkembanga teknolohi informasi yang sudah menjadi keniscayaan. Sehingga mitra dari AP II harus menerapkan standar cash less dan tidak lagi tunai. Sebagai strandar pelayanan internaional. Selain itu tarif juga harus dipajang, tidak ada tawar-menawar harga di bandara. Ini juga nantinya akan menjadi item penilaian kelas bandara.

Dijelaskannya bahwa bandara banyak stake holder, perusahaan maskapai penerbangan, ground handling, AP II instasni pemerintah, Imigrasi, Bea dan Cukai, regulator, konsesioner, ini semua harus dikelola dengan baik. “Kami harus mengsingkronisasikan layanan melalui infrastruktur dan teknologi informasi. Kami saat ini juga tengah membangun airport application sehingga seluruh kebutuhan informasi mengenai bandara nanti bisa diakses oleh masyarakat, yang mana nantinya akan mengarah pada pelayanan self services,” katanya.

Singkronisasi yang juga sangat penting adalah antara maskapai dengan bandara utamanya jika penambahan seat apakah selaras dengan kesiapan bandara.

Secara umum kapasitas tersedia dibandingkan dengan perminataan

saat ini masih kalah. Kapaasitas kita 47 juta penumpang per tahun sedangkan penumpang sudah 94 juta per tahun. maka upaya kita menambah terminal 3 dengan kapasitas 25 juta total sudah mencapai 62 juta penumpang.

“Memang saat ini hampir semua bandara meningkatkan kapasitasnya. Namun yang, terjadi selesai bandara dibangun kapasitas langsung penuh mencapai 95 %, tidak boleh melebih 100% dan bandara SSK II Pekanbaru sudah mendekati full capacity. Optimaliasasi aset harus kami sinergikan dengan maskapai.” bebernya.

Pekanbaru berpeluang menjadi Hub

menuju airport Kelas dunia

STRATEGI PERUSAHAANPT ANGKASA PURA II

B

Page 45: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 45

THE PROUD UNIVERSITY

General Manager Angkasa Pura II

Jaya Tahoma Sirait

di Sumatera. Dari kapasitas parkir saat ini bisa menampung 8 pesawat, namun tapi ruang tunggu masih untuk 5 penerbangan domestik. Ini belum linear antara kapasitas sisi udara dengan darat (landside). Parkir kenderaan ruang tunggu, checkin counter termasuk yang harus disingkronkan juga. Sehingga penumpang akan tetap merasa nyaman di bandara.

Saat ini AP II juga tengah menyiapkan peningkatan kapasitas landasan dari 2.240 meter menjadi 2600. Namun belum bisa dioperasikan, karena ada beberapa hal yang harus dilengkapi sebagai prasyarat.

Dengan dioperasikan nanti, pesawat wide body airbus 330 akan bisa mendarat di SSK II dan tentunya dari SSK II bisa menjangkau rute yang lebih jauh, ungkap Jaya yang sebelumnya bertugas sebagai General Manager di Bandara Kuala Namu Sumatera Utara. Bandara SSK II Pekanbaru jika dibandingkan dengan bandara yang ada di Sumatera sesungguhnya pada posisi mana? Menurutnya SSK II dalam peringkat Skytrack pada level bintang empat, dan kami targetkan tahun ini bisa mengantongi bintang 5. Untuk Kuala Namu Sumatera Utara sudah bintang 5. “Skytrax dari London telah melakukan survey langsung dan hasilnya SSK II mendapat ranking bintang empat. Banyak item yang harus dipenuhi untuk mencapai peringkat tersebut. Dan kita juga mentargetkan SSK II bisa mendapatkan bintang lima pada tahun ini.” katanya.

Menurutnya soal kepastian kedatangan dan keberangkatan, ketersediaan outlet money changer. outlet dan mitra harus ikut jam operasi bandara yaitu pukul 05.00 sampai pukul 2400. ATM di ruang tunggu yang harus juga disiapkan. “Bandara SSK II saat

ini banyak mendapat penghargaan. Banyak lembaga yang rutin melakukan survey. Dari lembaga yang independen pelanggan melalui berbagai lembaga. Kami ditergatkan mendapat nilai 4,2 dari skala 5 perolehan 4,16 dan 2017 4,2. bobot penilainyya 60% dari penumpang. Survey juga diberikan pada aircrew, cargo dari

penilaian tersebut menjadi ukuran kinerja kami.”jelasnya.

Disampaikannya juga AP II juga telah menerima penghargaan dari pelayanan prima dari kementrian perhubungan dengan tim penilai dari dari ombudsmen, media, dan regulator dan YLKI. Pada tahun 2016 lalu SSK II mendapat penghargaan dengan peringkat Pelayanan Prima Madya.

SSK II juga mendapat penghargaan Bandara Sehat dari Kementerian Kesehatan RI . “Jadi bandara ini

layak dibanggakan, karena banyak penghargaan yang kita terima. Tentunya ini berkat dukungan dari berbagai pihak termasuk masyarakat Riau,” katanya.

Memang ada beberapa catatan layanan perlu AP II lebih optimalkan yaitu untuk

imigrasi dan beacukai. Untuk kedua hal ini diperlukan penyeimbangan dua aspke disaat yang bersamaan harus dilakukan yaitu aspek pengawasan dan pelayanan.

Namun pleyanan harus berdasarkan konsep Safety rst yang utama.

“Lebih baik tidak berangkat dari pada tidak pernah sampai sama sekali, dan keselamatan memang dimulai dari bandara,” ungkapnya.

Bandara SSK II Pekanbaru 9.000 penumpang per hari datang dan berangkat pada waktu tertentu bisa mencapai 12.000 penumpang. Tentu saja dengan mudah bisa mendapatkan kompalin dengan 76 penerbangan sehari di SSK II.n

Page 46: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 46 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

Penghargaan Indonesia Website Award: Indonesia Website Awards, sebuah ajang penghargaan website terbaik yang didedikasikan khusus bagi para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) Digital di Indonesia sebagai bentuk dukungan akan perkembangan ekonomi digital di Indonesia. Serta untuk mengapresiasi kinerja dan bakat dari para Web Developer/Web Designer yang terlibat. Disaat yang sama, mendorong kreativitas dari para pelaku usaha di Indonesia dalam meningkatkan kualitas websitenya.

THE PROUD UNIVERSITY

BERAWAL DARI LAPTOP USANG

Memiliki hobi bermain komputer dan menjelajahi duinia internet, ternyata berbuah manis bagi Andika Rahmat Moranda, mahasiswa Fakultas Ilmu Komupter (Fasilkom) Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru

Semua berawal dari komputer usang dan sebuah Android, Dika sapaan akrabnya sehari – hari mulai menekuni dunia teknologi semenjak kelas 2 SMK. Hingga saat ini Dika berhasil membuat usaha Hosting. Selain itu Dika juga piawai dalam hal “Internet Marketing” yang membuatnya sering dipercaya memberikan pelatihan – pelatihan keperusahaan – perusahaan dan instansi. Tak tanggung – tanggung, kini bisnis yang ditekuninya bisa meraih omset puluhan juta rupiah.

“Sejak SMK dulu memang sudah jatuh cinta dengan teknologi, alasannya simple karena dunia teknologi itu tidak ada habisnya dan akan selalu berkembang tiap saat dan saya sangat ingin mengambil bagian dari itu dan saya juga mempunyai mimpi ingin mencerdaskan dunia melalui tulisan-tulisan saya ” ujarnya Dika sambil tersenyum mengingat masa – masa ia memulai hobinya tersebut.

Pria kelahiran 10 April 1994 menceritakan awal mulanya dia terkendala oleh peralatan yang minim dan bajet yang terbatas membuatnya sempat terhenti selama 2 tahun untuk mempelajari tentang dunia teknologi. Dika memulai kembali mempelajari dan memperdalam ilmunya dalam bidang teknologi setelah berada dijenjang s1 tepatnya semseter 2.

Dika mengatakan bahwa ia belajar dari blog – blog yang ada diinternet dan menerapkan ilmunya sampai ia mempunyai blog sendiri yang semakin hari semakin banyak dikunjungi oleh orang – orang pengguna internet dan jejaring sosial. Awal mulanya hanya mentargetkan pengguna internet dari negara Indonesia saja tetapi seiring perkembangan teknologi akhirnya bisa merambah dan menjaring pengguna internet dari berbagai belahan dunia.

Dika tidak berhenti disana ia selalu menginginkan adanya perkembangan dari ilmu yang didapatnya dari internet ini dan ia mulai memasuki dunia hosting dan internet marketing pada 2 tahun silam tepatnya tahun 2016.

Hosting sendiri ialah sebuah layanan yang dapat digunakan oleh perorangan, organisasi atau perusahaan untuk menyimpan berbagai data website, sehingga dapat diakses melalui internet. Hingga saat ini Dika telah membuat puluhan website dan sekaligus mengelola sejumlah website yang ditangani langsung oleh Dika beserta tim ITnya.

Tak cukup sampai disana Dika yang mempunyai bakat dalam internet marketing membuatnya sering dipercaya untuk mementori perusahaan – perusahaan untuk dibekali ilmu internet marketing.

Dika mengaku pernah mengalami jatuh bangun dalam bisnisnya. Dika mengatakan bahwa tidak mudah menggeluti bisnis ini dan terkadang kita harus siap jatuh kapan saja dan seketika harus bangkit dengan sekuat tenaga dan intinya ialah pantang menyerah.n

Page 47: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 47

THE PROUD UNIVERSITY

Universitas Lancang Kuning terus mengembangkan dan memajukan fasilitas dan prasarana di lingkungan kampus terbaik di Riau ini. Untuk mewujudkan menjadi kampus unggul dan terbaik, Sabtu(14/7), Rektor Unilak Dr.Hj Hasnati meresmikan dimulainya pembangunan gedung Pascasarjana Unilak 5 lantai,yang berada di samping gedung fakultas ilmu administrasi.

Pembangunan gedung Pascasarjana Unilak berdiri diatas lahan hampir satu hektar, gedung ini akan berkonsep moderen dan ekogreen, dan dilengkapi dengan lift demikian disampaikan oleh Unilak Dr.Hj Hasnati saat ditemui di lokasi. Rektor menambahkan bahwa pembangunan gedung ini murni menggunakan anggaran Unilak, gedung ini terdiri dari 5 lantai, ada tiga blok,dan berharap pemprov (Riau) juga membantu pembangunan, karena Unilak berada di lahan milik pemerintah provinsi Riau dan didirikan oleh tokoh tokoh Riau guna mencerdaskan masyarakat dan memajukan dunia pendidikan.dengan dimulainya pembangunan gedung ini rektor mengajak masyarakat untuk segera kuliah di Unilak baik program strata satu maupun Pascasarjana. “Yang lebih penting pembangunan gedung pasca ini membuktikan bahwa unilak terus

melakukan pengembangan, sarana dan prasarana”ujar rektor.Acara peresmian pembangunan gedung ditandai dengan

menekan tombol sirine oleh rektor, sementara wakil rektor II Erminasari Langsung mengendarai alat berat untuk melakukan pemasangan pondasi tiang pancang. saat sirine ditekan tiang pancang yang sudah dipasang di alat berat secara perlahan lahan masuk kedalam tanah sebagai pondasi awal dari gedung bernuansa modern ini Usai melakukan pemancangan tiang pondasi, dilanjutkan dengan doa bersama dan pemotongan tumpeng agar pembangunan berjalan lancar dan penuh berkah. Seperti diketahui saat ini di unilak ada 9 fakultas, dua program studi Pascasarjana yaitu prodi magister manajemen dan prodi magister hukum,dan kedua prodi ini telah akreditasi B.

Nantinya dengan selesai pembangunan gedung maka aktifitas perkuliahan pascasarjana akan dipusatkan di gedung baru. Hadir dalam pembangunan gedung Pascasarjana Unilak wakil rektor I Dr.Hj Hasnati,wakil rektor II Erminasari STP.MSi,wakil rektor III Dr Eddy Asnawi, sekretaris Pascasarjana Unilak Dr.Helwen,kepala bidang,kepala lembaga dan jajaran dekan,dan dosen di Unilak.n

rektor resmikan dimulainya Pembangunan gedung Pascasarjana unilak 5 lantai

Page 48: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 48 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

Perubahan yang demikian cepat telah terjadi di sekitar kita akibat derasnya inovasi yang didukung oleh teknologi yang sebelumnya tidak pernah terbayangkan oleh kita. Kita kadang seolah merasa asing dengan sebuah kemajuan layanan yang baru saja kita temui dalam perjalanan keseharian kita. Kita juga mungkin belum pernah membayangkan bagaimana sebuah perusahaan “transportasi” namun tidak memiliki armada. Kita mungkin juga tidak menyangka hampir seluruh layanan perbankan bisa kita dapatkan hanya melalui gedget di tangan kita.

Kesemuanya ini telah memberikan sinyal pada kita bahwa telah terjadi perubahan yang signifikan tentang bagaimana bisnis berjalan dan tentunya akan membawa implikasi pada kebutuhan sumber daya manusia yang makin lama sudah banyak bisa digantikan dengan teknologi. Dan makin lama pola kerja sudah bergeser pada sharing economy.

Poinnya adalah dituntut kreatifitas yang tinggi, utamanya bagi para wisudawan yang saat ini sedang bergembira yang

telah menyelesaikan tahapan belajar di kampus akan memasuki dunia baru, dunia kerja, dunia industri yang mensyaratkan kompetensi dan kreatifitas sebagai daya dukung eksistensi dalam menghadapi tantangan perubahan.

Ikhtiar untuk mendapatkan lapangan pekerjaan sebagai keharusan dalam lanjutan proses perjalanan sebuah karir dimulai, tentunya mensyaratkan banyak hal. Pilihan untuk berwira usaha juga menjadi pilhan karir yang layak diikhtiarkan pasca wisuda dan banyak hal yang mungkin dapat dilakukan.

Jangan memilih untuk menunggu, menunggu dapat pekerjaan pasca wisuda. Pilihlah untuk terus bergerak, menambah kompetensi skill, karena begitu menunggu untuk mendapat pekerjaan, mungkin disitulah kita akan menunggu selamanya, karena ternyata tawaran dan kesempata bekerja tidak kunjung datang. Karena di saat yang bersamaan orang-orang terus bergerak begitu cepat.

Kesempatan-kesempatan magang di perusahaan pasca diwisuda adalah menjadi

pilihan yang tepat untuk memperkaya kemampuan bekerja sambil menemukan pekerjaan yang pas.

Kita akan bersepakat bahwa, kami yakin wisuda bukanlah akhir dari sebuah perjuangan, bahkan mungkin hanya pemanasan transisi dari sekolah sebelum masuk dunia kerja. ini adalah awal dari perjuangan panjang untuk menjalani kehidupan yang sesungguhnya. Banyak sekali tantangan hidup yang harus dihadapi dengan pundak yang kuat. Dengan pikiran yang terbuka, positif dan optimis.

Semoga para Wisuda Sarjana LVII dan Magister VII Universitas Lancang Kuning tahun 2018 ini dapat merasakan kebahagiaan atas hasil perjuangan dan kerja keras selama ini di bangku kuliah. Selamat Wisuda, dan Semoga Sukses dan dapat memberi warna dalam perjalanan karir kehidupan Anda dalam meraih cita-cita dalam semangat yang tidak pernah padam.n

Terus Bergerak dan Jangan Pernah Mau Menunggu

Wisuda sarjana LVii

& Magister Vii

Page 49: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 49

pemuncak wisuda sarjana LViidan magister ViiuniVesitas Lancang kuning

SARJANA STRATA DUANama : Wahyuningtiyas D Puspitasariprogram studi : magister manajemennim : 1661102047tempat/tgl. lahir : pekanbaru, 22 juli 1987IPK : 3, 93

SARJANA STRATA SATUNama : Kesianna Simbolonprogram studi : pend. biologino mahasiswa : 1463201065tempat/tgl. lahir : pekanbaru, 13 juli 1995 IPK : 3,94

Nama : Meta Riyantiprogram studi : adminstrasi negarano mahasiswa : 1463201065tempat/tgl. lahir : ds buluh telang, 21 nov 1995IPK : 3,94

Nama : Muhamad Cahya Wibawa program studi : sastra indonesiano mahasiswa : 1479201002tempat/tgl. lahir : Kuningan, 20 april 1991IPK : 3,92

Nama : Elvina Elisabet Uli program studi : tilmu hukumno mahasiswa : 1474201243tempat/tgl. lahir : minas, 15 september 1994IPK : 3,86

Nama : Arini Safitriprogram studi : akuntansino mahasiswa : 1462201149tempat/tgl. lahir : duri, 19 maret 1996IPK : 3,83

Nama : Marta Tio Veronika program studi : agroteknologino mahasiswa : 1362201190tempat/tgl. lahir : bunut, 6 november 1996IPK : 3,83

Nama : Arlan Sprogram studi : Kehutananno mahasiswa : 1454251036tempat/tgl. lahir : batu raja, 27 november 1996IPK : 3,79

Nama : Lia Junita Tanjungprogram studi : teknik informatikano mahasiswa : 1455201104tempat/tgl. lahir : pekanbaru, 15 juni 1996IPK : 3,71

Nama : Nova Mariana Pasaribu program studi : teknik sipilno mahasiswa : 1422201067tempat/tgl. lahir : pekanbaru, 17 desember 1995IPK : 3,68

Page 50: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 50 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

1. fatma yuliza pekanbaru, 29 juli 19932. putri Chairani bunut, 15 september 19953. sri handayani Kurnia a pkl berandan, 12 nov 19914. endang elok junaida pekanbaru, 22 april 19965. novi Karmila pn sebatang , 03 nov 19946. nola putri sitepu penen, 15 maret 19967. hannie syaberti pekanbaru, 19 oktober 19968. harmadia sartika padang panjang, 21 des 19939. isti zulfarmawati sungai pagar, 25 juni 199510. tiara fransiska pekanbaru, 05 sept 199511. elmi siskawindari ujung tanjung, 6 juni 199612. riwi ilandita jakarta, 23 maret 199313. tessa lonika sinaga ujung batu, 16 februari 199614. rama setiawanti medan, 01 nopember 198915. yohana anggraini pekanbaru, 04 desember 199316. atika alwaysa pekanbaru, 01 nov 199317. rahma daniaty pekanbaru, 28 januari 199618. tiara lavega payakumbuh, 25 maret 199619. ayu putri jasmul perawang, 24 sep 199420. eka yulia sinaga pekanbaru, 16 juli 199321. salimah harahap r siantar, 17 mei 199522. putri paxia parma pekanbaru, 21 maret 199623. nur ahda sinta batu tanyuh, 01 agustus 199624. sandy surya tantra pekanbaru, 9 maret 199525. akadipo pekanbaru, 15 juli 199626. yezi rahmayanti solok, 12 februari 199427. nur Khotib aruman pasuruan, 14 mei 198128. putri ani gea pekanbaru, 11 nov 199429. nadia nabila pekanbaru, 07 mei 199630. nurhasanah bantayan, 30 oktober 199631. zatzali idram pekanbaru, 8 april 198732. muthia yulius pekanbaru, 04 juli 199433. renni jayanti pekanbaru, 27 juni 199534. rezka afrilli pekanbaru, 05 april 199635. lestari nainggolan dayun, 13 februari 199636. dermiati sihotang pekanbaru, 5 desember 199537. ngesti rahayu pekanbaru, 9 mei 199638. arisman silitonga minas, 24 mei 199539. raudha anisa duri, 25 april 199640. riado mungkur pekanbaru, 15 februari 199541. popi purnama sari pekanbaru, 08 maret 199542. ramona febriani pekanbaru, 05 februari 199643. lusi lestari pekanbaru, 27 juni 199644. fakhrunisa p. susu, 25 september 199645. hendy Wardhana marta . l pekanbaru, 18 juli 1992

46. elda novita pulau Kulur, 5 november 199547. siti mariana sari bintuhan, 12 september 198648. nadya irza lestari pekanbaru, 18 agustus 199649. lastiar situmeang lumban hariara, 17 okt 199550. rindu angre Kasih bangkinang, 09 februari 199551. sari marito sidabutar Kisaran, 14 januari 199452. sandra Vidria astata zamrut, 25 januari 199553. yulia putri lestari pekanbaru, 25 juli 199554. eprianti siboro simanduma, 06 januari 199455. esty juvi situmorang sei linda i, 13 februari 199656. teti Widiastuti batang, 14 maret 199357. fajar riski nanda pekanbaru, 14 juni 199658. ambar Wulan pekanbaru, 17 sep 198959. sespi Wida sarandi langgam, 7 april 199760. ayu priska yulia pekanbaru, 19 juli 199561. Wita dwi zela langgam, 23 mei 199662. rio handoko pekanbaru, 22 juli 198963. saypudin muhamadnur pekanbaru, 9 pebruari 199664. mustofa perawang, 5 desember 199265. any purwanita jakarta, 13 desember 198266. novrika yoin putri p perawang, 10 nov 199567. yofan saputra pekanbaru, 13 agustus 199368. rahmat Cipta pl. Kmg sentajo, 1 nov 199069. rista Kumala dewi jakarta, 24 april 199670. desri sinurat sei rakyat, 20 september 199471. akbar pangestu duri, 23 agustus 199572. elza sakinah tanjungjati, 14 des 199473. mitra simbolon pangururan, 11 des 199674. euis indah pratiwi pekanbaru, 19 juni 199675. yeni mariana pekanbaru, 31 oktober 199476. jerianto meulaboh, 19 januari 198977. adi putra marbun Kandis, 06 maret 199478. omega hutasoit peaniburan, 30 april 199579. yogi delsatria pekanbaru, 24 desember 199180. nurafiasari pekanbaru, 13 mei 199581. benny nasrani sitohang pekanbaru, 16 agustus 198182. Kristin s m br. regar duri, 17 mei 199383. rahmad andika opitce pekanbaru, 20 oktober 199584. dardi suryanto Kab. semarang, 26 des 197285. muhammad habibullah Way Kanan, 16 mei 199586. Wiwit Widya siahaan pekanbaru, 4 april 199587. rio arnaldy tanjung pinang, 11 mei 199588. surya firman mulana simpang gaung, 12 april 199689. suryani padang bukit, 8 agustus 199490. hidayat Kuningan, 5 januari 198191. nia paranita sari s Karimun, 10 oktober 199592. mutiara Quintana parapat jambi, 2 juli 199493. ratih dusun bakti, 23 april 199594. azizah rahmi payakumbuh, 09 nov 199595. nursita manalu lumbansimaremare, 19 sept 199096. muhammad bayu fajar pekanbaru, 9 nopember 199197. Wulandari pekanbaru, 17 juli 199598. siindrawati muara takus, 10 des 199399. theresia febriska br. pekanbaru, 26 februari 1994100. deti bukit lipai, 25 juni 1995101. nick febi alexander dumai, 12 maret 1995102. muzirman duri, 9 mei 1987

103. Wiresta ria sari t pekanbaru, 11 juli 1994104. sintiyana putri ratmanda dumai, 20 maret 1995105. yohana gunung intan, 22 agus 1996106. andi pratama pekanbaru, 2 pebruari 1991107. tresty yuning tyas pekanbaru, 12 mei 1980108. Vivi novrianti rusadi duri, 30 november 1994109. raudatul jannah pekanbaru, 23 juli 1991110. rizki hidayat pekanbaru, 17 sep 1995111. ari purwanto jambi, 19 juli 1993112. galih pranata ngawi, 4 januari 1990113. renny andriani pekanbaru, 17 maret 1990114. syaifullah payakumbuh, 29 maret 1992115. jefrinur saputra pekanbaru, 22 mei 1993116. Wahid nur faoji banjar negara, 22 sept 1991117. putra aidil marija pekanbaru, 4 maret 1995118. mu’tiah Khudri pekanbaru, 26 juli 1996119. dian dinata pekanbaru, 29 april 1993120. risqa indah rahmahadi pekanbaru, 11 juni 1995121. sulaiman daulay pekanbaru, 18 februari 1991122. siti maharani rejo mulyo, 19 mei 1996123. dari buhit aek nabara, 15 agustus 1993124. dzulmar nafiansyah jakarta, 11 juli 1991125. dika irawan pekanbaru, 13 mei 1993126. firdaus tapaktuan, 25 februari 1996127. annisa putri anjani pekanbaru, 1 agustus 1996128. sri rahayu teluk piyai, 23 mei 1996129. fauziah pekanbaru, 28 mei 1996130. m. ihsan bagansiapiapi, 04 mei 1992131. ridho hasriadi sei putih, 7 februari 1994132. miftahul fauzi pekanbaru, 18 april 1995133. edryan sandria pekanbaru, 29 agustus 1993134. muhammad fachri h pekanbaru, 03 nov 1995135. dodi iskandar aceh timur, 7 november 1989136. ghina habibatul afifah duri, 8 juni 1995137. er. revy nurul arafah pekanbaru, 22 agustus 1994138. hermanto pekanbaru, 07 april 1991139. bobby eka putra pekanbaru, 9 okotber 1987140. zuli andre pekanbaru, 20 juli 1989141. dhiky marta syawal pekanbaru, 13 maret 1995142. yogi ayusri batang tapakis, 20 nov 1994143. muhamad azri tanjungsamak, 03 feb 1993144. reskia amanda medan, 9 november 1983145. oki saputra baturijal, 08 november 1994146. Winarto Karang anyer, 2 februari 1993147. eko prayitno palembang, 5 juni 1988148. rinaldi saputra pekanbaru, 22 agustus 1989149. ari zuliyarto pd. Cupak, 13 mei 1993150. rendy Wahyu nabot s duri, 20 juli 1995151. Widya puspita pekanbaru, 21 januari 1985152. doni putra padang, 20 april 1987153. nefri ardi salya bangkinang, 5 mei 1990154. hasbullah sungai Kayu ara, 12-03-1994155. nikmatul husna tanjungsamak, 02 april 1994156. marwan parit makmur, 03 okt 1992157. mia marista Keranji, 22 agustus 1995 158. mery Karmila pekanbaru, 26 maret 1987159. rizki anggia fahri sumberingin, 17 des 1995

FAKULTASEKONOMI

PRogRAM STUDI MANAJEMEN

Wisuda sarjana lVii dan magister Vii universitas lancang Kuning

Page 51: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 51

PRogRAM STUDI AKUNTANSI

160. harlim rumbai, 14 juli 1969161. dewi herminse nazara pekanbaru, 4 des 1995162. fina juwita sumbayak p. siantar, 25 juni 1995163. gusti randa pekanbaru, 02 feb 1993164. dondy marosca pekanbaru, 24 maret 1994165. putri Wahyuni pekanbaru, 9 mei 1995166. al hafiz delimdra uj pandang, 3 juni 1995167. riko adiputra Candra pinjauan, 24 juli 1995168. teddy fahyudi tembilahan, 23 juni 1994169. dani Cahyadi pekanbaru, 28 des 1980170. hanny rahma zainal padang, 1 februari 1995171. said ahmad Kamal petapahan, 13 april 1992172. nurhuda auliasyah pekanbaru, 24 mei 1992173. ika fitriana malang, 12 mei 1985174. mapiron g malelo, 08 oktober 1989175. mikael pekanbaru, 23 april 1992176. fitri marwati pekanbaru, 29 maret 1992177. afnita dahliana medan, 28 april 1994178. suci gusti Vani perawang, 10 agus 1992179. meliyanti hasibuan r prapat, 27 nov 1990180. auriandhika putra p pekanbaru, 11 feb 1994181. afrian retno s pagar, 09 april 1988182. ria nasrillianti pekanbaru, 31 juli 1988183. ucup sugianto tj Karang, 10 agus 1988184. evan pranata binjai, 11 maret 1986185. leli afni Koto baru, 15 okt 1994186. rani apriyanti syafitri bdr lampung, 19 april 1994187. Khairul ansor teluksamak, 25 sep 1992188. Welly dia sandra pekanbaru, 27 maret 1987189. junaidi siak, 10 juli 1992190. leni bahari pekanbaru, 4 mei 1993191. junaidi norita pekanbaru, 17 maret 1989192. sondang mauli pekanbaru, 16 juli 1992193. ranti miranda bagansiapiapi, 19 april 1992194. sri nengsih afriani jakarta, 6 februari 1982195. ahmad akbar pekanbaru, 13 okt 1979196. rahmat hidayat pekanbaru, 05 mei 1990197. doni anwar pekanbaru, 11 feb 1988198. irwan Kurniawan pekanbaru, 29 sep 1988199. andre mayora pekanbaru, 30 des 1991200. Cendra linesrizal belui, 5 april 1987201. syuhadis Kahfi pekanbaru, 25 des 1989202. Arini Safitri Duri, 19 Maret 1996203. zulfaneri putra pekanbaru, 28 mei 1995204. rahmi mulyani tapus, 29 september 1996

213. attaliyanawati pekanbaru, 20 jan 1996214. nini Karlina pekanbaru, 14 jan 1996215. putri Kurniati pekanbaru, 22 jan 1994216. desy julianti esmiana p minas, 03 juli 1995217. nurul aini sei tembo, 5 agustus 1995218. ika putri pekanbaru, 2 januari 1996219. Widya hardianty nanda p pekanbaru, 30 april 1995220. adi gunawan pekanbaru, 19 juni 1991221. yogi anggrianto air molek, 9 juli 1990222. lilis Karlina sidi Kalang, 01 mei 1995223. meldania pekanbaru, 22 agus 1995224. bangun simanjuntak lobunauli, 12 agus 1983225. yosevene batam, 12 oktober 1992226. nailur rahma p beralo, 07 april 1995227. dieto Valdi susanto pekanbaru, 22 mei 1995228. tariri Chintya a b utomo pekanbaru, 5 okt 1993229. nila ramadanni minas, 27 januari 1996230. yola sofia duri, 13 juli 1995231. fitra apriyandi pekanbaru, 25 maret 1993232. tri handoko pekanbaru, 18 okt 1992233. hevni hartanti pekanbaru, 06 jan 1988234. misri lestari bd sentosa, 15 juni 1996235. may syaroh marbau, 2 mei 1996236. hanif rachman pekanbaru, 03 mei 1993237. oktorina Wulandari pekanbaru, 1 okt 1993238. Cristina nahuway pekanbaru, 25 juli 1996239. ris monica sinurut, 11 juni 1991240. binda risda seprina pariaman, 16 sept 1997241. nita efrina dalu-dalu, 26 des 1990242. risma yanti bengkalis, 20 mei 1992243. diana Vera bengkulu, 16 juni 1994244. tengku rahmayanti m Karimun, 9 juli 1995245. tetty a. simbolon pansur, 27 april 1995246. siti ngatemi Kab. semarang, 4 okt 1991247. aisyah suri pekanbaru, 8 okt 1994248. erma yunita dn bingkuang, 30 mei 1994249. Wita Wilandha munthe pematangsiantar, 13 juni 1996250. alvi susanti pekanbaru, 11 april 1996251. ragil Kurniawan teluk nayang, 07 nov 1996252. suci ramadhanty pekanbaru, 7 feb 1996253. ayu lestari sinaga sialang buah, 19 juli 1995254. rifkei yonanta empat balai, 14 maret 1993255. mira susanti lb jambi, 18 maret 1994256. sonya oktari pekanbaru, 03 okt 1994257. dameria eva yanti pekanbaru, 21 jan1996258. deliana br simanjuntak pekanbaru, 10 sep 1995259. jelita husni pekanbaru, 26 juni 1993260. susan novita pekanbaru, 18 nov 1993261. marta ida siringo rongo lampung, 26 januari 1996262. riski rahmayana pekanbaru, 24 agus 1992263. nadyanti br. hutahaean pekanbaru, 15 feb1996264. dessy ardianti bd lampung, 23 des1995265. m. rizal rifani selatpanjang, 05 jan1993266. suci frida donna pekanbaru, 17 juli 1992267. nurul islamia banyuwangi, 10 okt1993268. febri Wulandari pekanbaru, 27 feb 1994269. Vonny parlia sundari pekanbaru, 19 juni 1995

205. Kiki agustina sari gunung bayu, 31 juli 1994206. yuni alfani pekanbaru, 16 juni 1995207. rahmi uci pratiwi pekanbaru, 05 juni 1996208. melina fajria bukittinggi, 15 agus 1994209. dela rahayu pekanbaru, 03 juli 1995210. Widasih Kartika hutagaol pekanbaru, 17 mei 1995211. Qorina asih putri pekanbaru, 1 sept 1995212. afifah hanum pekanbaru, 4 mei 1995

270. eliza syahriani aekkanopan, 25 juli 1995271. Kiki rahayu rafika sari pekanbaru, 13 agus1994272. devi justina pekanbaru, 18 agus1995273. putry derma fauziah pekanbaru, 23 des 1996274. hendri saputra minas, 1 juni 1990275. marta sri Krisna m jakarta, 14 maret 1995276. suarni pakpahan pekanbaru, 2 maret 1994277. Wirda ningsih pekanbaru, 02-10-1991278. dina febrina tindaon ledong, 13 februari 1994279. nurhayani lubis tingkok, 15-08-1994280. silvia yuniarman putri medan, 19 agustus 1995281. lie ocha leviany pekanbaru, 19 okt1993282. andriyan fauzi tj pinang, 24 sep1992283. intan permatasari bengkalis, 29 nov 1991284. olivia gayanti pekanbaru, 10 sept 1996285. dethari yuntri landa rengat, 3 juni 1992286. randi tripja minas, 14 oktober 1993287. debora angreyani torganda, 10 nov 1995288. maris tella simbolon ujungbatu, 9 oktober 1994289. febi alfitra pekanbaru, 18 feb 1996290. nirwana sofhiani jakarta, 10 sep 1995291. yuliana dewi minas, 8 juli 1992292. amy oliana pekanbaru, 16 okt 1987293. nur hikmah p burung, 28 maret 1996294. sri bintang pekanbaru, 6 juni 1995295. neysa bandung, 19 nov 1985296. ayuni santiadi tj balai Karimun, 5 juni 1995297. pramita sari pekanbaru, 25 jan 1991298. ismarliana perawang, 15 maret 1996299. isra musahadah pekanbaru, 07 agus 1994300. rendy henaldi sungai guntung, 12 okt 1994301. megawati pekanbaru, 11 jan 1994302. m. alfin fahriauan pekanbaru, 12 juni 1996303. annisa nabilla pekanbaru, 17 maret 1995304. Venny m br malau afd iii sei garo, 20 maret 1994305. gustiana lintau, 15 agustus 1994306. suci permatasari p perawang, 04 agus 1992307. jessy afriani pekanbaru, 20 jan 1989308. jonsua sitompul pekanbaru, 23 sept 1995309. arpebri lusia natasa sungai limau, 15 jan1992310. Chris joni putra duri, 16 mei 1996311. setia deswantri lubuk dalam, 18 okt 1994312. giasbi mustika Wulan sari pekanbaru, 3 mei 1991313. anggi gusnawan pekanbaru, 19 agus 1992314. rae rani pekanbaru, 10 nov 1993315. bunga rantika pekanbaru, 28 juni 1993316. muhammad al amin p sinayan, 24 agus 1993317. suherman alai, 15 september 1991318. harmita ofserlina pekanbaru, 6 april 1993319. selliana defi dumai, 18 sep 1989320. tamrin sitorus tanjungbalai, 5 peb1993

Page 52: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 52 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

FAKULTAShUKUM

PRogRAM STUDI ILMU hUKUM

1. armin pekanbaru, 28 des 19742. elvina elisabeth uli minas, 15 september 19943. marthin mangoloi s pontianak, 22 maret 19964. zulkarnaini sawah, 1 juni 19675. Wilson lambertus s negeri lama. 29 nov 19776. yendri supriadi pekanbaru, 5 agustus 19957. jhon mezer alexander s pekanbaru, 27 des 19938. padri batas, 2 maret 19799. muhammad al Cr pekanbaru, 8 april 196710. haidir anwar tanjung aek nagaga, 7 mei 197311. firdaus ruvinus lubis tembilahan, 11 agustus 197912. anyta pragustia Kuarni pekanbaru, 2 maret 199613. arwen pekan baru, 17-7-195814. meliyana agustina pekanbaru, 12 agustus 198915. ritty dwila ningsih pekanbaru, 19 agustus 199216. nurul fajar muslim Kampung panjang, 25 okt 199517. Wira Ketam putih, 8 pebruari 198718. usnavita rumbai, 1 juni 198019. mella iva rifani pekanbaru, 21 nov 198620. m. raihan melai, 1 april 196521. Veronika ardille s sei buluh, 16 oktober 199422. Kiki irana dewi Keranji guguh , 6 april 199523. jonianto silalahi duri, 5 juni 197824. endarnella pekanbaru, 6 januari 197025. apriatun sidoharjo, 17 april 197926. fujiro asrofi jakarta, 10 april 198827. Winarto tebing tinggi, 4 pebruari 197228. untari sukoharjo, 14 maret 198129. lusiana tanjung alam, 24 feb198430. ade andriani pratama palembang, 12 januari 198431. maulana husen blambangan pagar, 3 feb 198132. ali suseno balai satu, 11 juli 197233. rezki amellya rumbio, 18 agustus 198234. dwi sahid wibowo Kabupaten blora, 29 mei 199635. Waldi mubarak pekanbaru, 24 nov 198936. Wahyuri radifah pekanbaru, 27 juli 199237. niksen purba simataniari, 8 sep 197938. lilis Karlina Kuantan babu, 18 agus 199339. jasri lebak budi, 6 desember 197040. Vrisca Chintya harbet pekanbaru, 14 april 199441. Khamisdan sungai Kambut, 9 agus 198142. lia rizki novriana pasir jaya, 10 november 199543. eliezer hurase, 16 april 199444. bambang adi sutrisno lumajang, 11 juli 1969

45. darwin siahaan pekanbaru, 31 maret 197446. sigit mardianto tembilahan, 14 nov 198947. rudi Khairul mambang muda, 28 juli 197148. muhamad hamdi pekanbaru, 8 nofember 198749. johanes siahaan duri, 29 september 199550. jenni indra pandiangan sungai daun, 30 april 199251. yagi syofrani perawang, 03 juli 199652. prahma yudi duri, 19 juni 199553. jefri pernando sipahutar pekanbaru, 12 februari 199454. ria Wahyuni pekanbaru, 28 juni 199555. rezi nur sumantri pekanbaru, 07 januari 199756. lasmar panjaitan banuaji, 23 september 197057. hapis reski putra pekanbaru, 24 maret 198858. endra baizal lubuk pandan, 2 des 197159. dani pirdiansyah serasan, 29 oktober 199560. ayu sara napitupulu pekanbaru, 5 oktober 199661. erlinston siregar najumambe, 1 agustus 198262. ajeng putri yana pekanbaru, 27 nov 199663. owenhat marganda s sungai guntung, 30 okt 199664. hendra pekan baru, 14 mei 197465. andrian purba pekanbaru, 01 maret 199666. Winda mandasari pekanbaru, 22 desember 198567. muhammad iqbal dp dumai, 04 mei 199368. delpa puspita p pengaraian, 01 sep 199569. abdy dasmo medan, 13 maret 197870. pranto manik rantauprapat, 12 nov 197571. mia tania pekanbaru, 2 april 199572. irfan fikri teluk pulau hulu, 18 feb 199573. agust sibarani dolok sinumbah, 2 agus 196474. ulfa despasari tanjung lajau, 9 sep 199475. ipan ferri sitinjak pekanbaru, 13 januari 199776. eko fitrinaldo pekanbaru, 18 mei 198577. dosmaria marwati t medan, 29 des 198478. suhada pekanbaru, 2 september 199579. bowoyason giawa lolozukhu, 8 desember 197280. rufina yenti riama s pekanbaru, 30 mei 199581. m solehuddin hasibuan p mondang, 18 mei 199682. yulmainis pd panjang, 25 agus 198183. robiati okura, 13 september 199584. landong iswandi bakkara pekanbaru, 5 januari 198485. Kelly nulia jambi, 15 juni 196786. fatih udin pekanbaru, 22 juni 199587. desi oviani medan, 5 oktober 199388. nova triana pratiwi pekanbaru, 17 nov 198889. rahmat resky meliau, 16 juni 199790. muhammad adi m pekanbaru, 19 april 199391. johannes indrawan n naga sakti, 4 april 199792. abdula ramadani pekanbaru, 13 maret 199493. rizki rahmad danil Kampung baru, 26 juli 199594. yuli yanti pekanbaru, 29 juli 199295. nur azizah putri pekanbaru, 12 januari 199696. isra’ miarti pasaman, 01-01-199597. frans mitrano junior s medan. 3 juni 199598. beno bahari sei pagar, 13 agustus 199699. ruth magdalena n malau, 30 juli 1995

100. romes irawan putra ps baru pangean, 4 des 1984101. rizky maulana putra pekanbaru, 18 oktober 1990102. mr suyadi sihombing pekanbaru, 9 pebruari 1974103. juliana simangunsong medan, 04 juli 1995104. heryan rahmad gn pekanbaru, 18 mei 1996105. ahmad zubri sitampa, 17 januari 1990106. rudi zuhelvis dumai, 24 desember 1973107. Kiki safitri Kandis, 09 desember 1994108. frengky simanungkalit porsea, 24 pebruari 1996109. elika dosmauli pekanbaru, 23 april 1996110. suharniwati pekanbaru, 8 februari 1968111. ridwansyah pekanbaru, 6 november 1981112. melva tinjak rantau prapat, 27 jan 1995113. Carolus j.p bangun pekanbaru, 12 oktober 1989114. rino rinaldo pekanbaru, 20 januari 1984115. hendrizal rumbai, 10 september 1968116. boby Kurniawan penyasawan, 20 juni 1986117. redo dwi hendra pekanbaru, 30 juni 1996118. try sultana pekanbaru, 8 oktober 1995119. hiqmatul fadillah gelfa Kuala simpang, 18 mei 1994120. fitri Wahyuni pekanbaru, 17 mei 1988121. eka fitmala Chanta pekanbaru, 18 mei 1995122. paulus sitompul pekanbaru, 10 april 1993123. niby septyo pekanbaru, 26 oktober 1985124. ibrahim. bs asahan, 7 juli 1994125. annisa rahmania pekanbaru, 2 februari 1996126. ahmad tora jaya lahat, 3 juni 1982127. teguh santoso sei linda, 15 maret 1993128. hotjen simarmata negeri dolok, 18 april 1994129. Celsya dwi putri pekanbaru, 15 januari 1995130. W suryadi ganda tuah a pekanbaru, 16 januari 1993131. Wahyuni prihastuti pekanbaru, 04 februari 1991132. nova susanti pekanbaru, 27 oktober 1993133. irmansyah rengat, 2 nopember 1993134. indra fauzi biaro, 3 september 1972135. germon p siantar, 13 juli 1995136. syufriadi batu bersurat, 13 juni 1972137. robi Cahyadi riau, 15 september 1981138. doni satria duri, 18 januari 1990139. nurrahmadani pekanbaru, 25 maret 1992140. nevi syahnur Kuntu, 13 desember 1976141. Kurniawan pekanbaru, 03 des 1988142. gusrial padang, 20 agustus 1974143. efendi pekanbaru, 5 september 1995144. david Walker pekanbaru, 12 maret 1992145. rejeki sabrina teresia s aek Kanopan, 15 okt 1992146. ope sadarman gea meafu, 8 juni 1988147. johan raharjo pekanbaru, 14 juli 1995148. irfani ganting, 8 september 1992149. efri muzawir tandun, 29 april 1987150. toni Kisnavan pkl Kasai, 20 april 1993151. m. roro lexmono pekanbaru, 09 januari 1996152. hermanto sihombing bagan batu, 02 oktober 1996153. guntur simarmata lbn sinaga, 3 pebruari 1977154. evi usri Kuala terusan, 23 juli 1990155. ella sepriani tanjung pati, 8 sep 1994156. Kurniawan alahair, 11 mei 1996

Wisuda sarjana lVii dan magister Vii universitas lancang Kuning

Page 53: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 53

FAKULTAS ILMU AdMINISTrASI

PRogRAM STUDI ANA

1. meta riyanti ds buluh telang, 21 nov 19952. bustamam bangkinang, 16 sep 19843. sri andriani pekanbaru, 22 oktober 19934. sri Wahyuni pekanbaru, 27 april 19935. tengku said ismail bengkalis, 04 mei 19666. dinda adriana stabat, 12 desember 19947. nanik suharti Karang anyar, 24 mei 19818. rini fitraini payakumbuh,24 juli 19929. evi Wikrianti bengkalis, 08 sep 197610. Wancandra pulau gadang, 02 juni 197111. satria azim surabaya , 09 agustus 198912. mochammad nasrudin blitar, 05 juli 197313. tarmizi okura, 18 januari 198114. marwan sutrisno medan, 07 september 197615. arinawati pekanbaru, 08 februari 197116. yakup simpang pulo, 25 nov 197617. Wahyu ramadona dumai,09 juni 198218. nurkija br ginting bandar baru, 17 des 197619. yurmia pekanbaru, 21 januari 196520. almasih bengkalis, 20 mei 198221. Chairullah pekanbaru, 08 februari 198022. marlini pekanbaru, 01 oktober 197723. Kamilah tj samak, 14 des 199524. lia ulfi siak, 27 september 199425. barusman redang, 12 juni 197926. helmiati gema, 11 oktober 198127. m. yusuf pkl. bunut, 01 oktober 199428. guntur tursina pekanbaru, 10 des 199629. ramsil donal pekanbaru, 23 juli 198030. sandia putri duri, 16 jui 199631. Cici aulia pekanbaru, 29 des 199432. eka saputra pekanbaru, 25 februari 198533. maisithah mandiangin, 03 juni 199234. m. muliono pekanbaru, 28 des 198235. tiurma yanti br. sinaga pekanbaru, 08 januari 199636. susi maryani buatan,06 november 198137. Chairunnisa jamal pekanbaru, 23 agustus 199738. novri yandi Kapa, 20 november 198939. ade puspita sari solok, 01 april 199640. sayudi pekanbaru,15 sep 197541. abdillah sungai sialang, 14 sep 199442. Wan azura devina dumai, 27 september 199643. samaria simatupang medan, 28 september 199544. sri subekti Wiayun purbalingga, 28 jan 199445. putri melinda pekanbaru, 20 des 199446. siti syakhiah siak raya, 22 mei 1993

157. dhanny aditya Kusuma pekanbaru, 4 feb 1997158. yusom mungkid, 12 januari 1964159. marisa dewi lestari batam, 22 maret 1994160. joseph henri devlin h ujung batu, 15 nov 1996161. dennis s pekanbaru, 8 januari 1991162. benny pangihutan p pekanbaru, 1 agus 1989163. alpert frans simatupang harapan jaya, 03 nov 1995164. supri yanto sedanau, 01 oktober 1995165. bryan j. tino s hutaraja, 14 feb 1996166. yeremia simamora bandung, 9 agustus 1988167. sahreja pahlepa siregar duri, 12 januari 1995168. rudi maifindra. s seberida, 14 mei 1987169. fernando s. Kampar, 11 juni 1994170. yusuf Widayanto rogojampi, 21 juni 1969171. romi saputra pekanbaru, 19 sep 1982172. togar lis Kino nababan minas, 18 sep 1993173. sefianus zai masundung, 21 april 1976174. rezky s. bramana pekanbaru, 16 jan 1993175. frenky Cris yunianto pekanbaru, 12 jan 1992176. anita duri, 14 september 1972177. agusti selat panjang, 6 agus 1966178. roni ilyas pd sidempuan, 10 sep 1987179. muhammad zaky pekanbaru, 29 des 1994180. fy saputra perdana m pekanbaru, 28 sep 1994181. Wisnu Wahyu illahi ma pekanbaru, 18 sep 1996182. Wahyu damon prakoso pekanbaru, 11 okt 1995183. m rizky afrianda pekanbaru, 24 april 1993184. m. rizky ramadhan pekanbaru, 8 feb 1996185. azhar hasibuan gimung intan, 2 agus 1988186. arpandi p pinang, 26 mei 1974187. muhammad ikhsan p dumai, 12 mei 1989188. herman p l tobing sei daun, 2 oktober 1993189. Vellia muchlissa pekanbaru, 14 des 1994190. ramadhia astri Widyani pekanbaru, 17 april 1989191. ondroita tafonao tasua, 06 nofember 1993192. nanda prayuda pkl Kerinci, 8 mei 1995193. muhammad feisal medan, 1 pebruari 1994194. hendra syaputra air molek, 15 feb 1993195. septian berry pekanbaru, 13 sep 1989196. diki permadi Kota tengah, 16 sep 1992197. roni satriawan bangkinang, 06 nov 1993198. abriyaldi pekanbaru, 6 okt 1987199. yunia tri ananda pekanbaru, 23 juni 1995200. sanuar haris andrian pekanbaru, 17 febr 1993201. erick fahrizal pekanbaru, 6 maret 1996202. delvianto pekanbaru, 12 des 1981203. andreas reynaldho pekanbaru, 08 juli 1996204. adisman ari pkl Kerinci, 27 des 1994205. betman silaban sibulusan, 29 nov 1991206. ade irma suriani pekanbaru, 30 sep 1995207. sangkot nainggolan hutajulu, 1 maret 1994208. muhammad sardi talo gondan, 19 sep 1995209. muhamad zulkipli bd jaya, 31 agus 1986210. iqbal boyelino pekanbaru, 1 maret 1987211. dewi lisawati pekanbaru, 24 mei 1994212. azwar pekanbaru, 25 jan 1988213. budijaya getsemane s sidiam-diam, 10 maret 1979

214. azwar indra Kasim tanggabosi, 14 maret 1993215. andriko pekanbaru, 10 agus 1994216. Victor lumban raja duri, 2 juli 1995217. deki aldes pekanbaru, 30 juli 1987218. Kiki rusadi penyasawan, 18 juni 1992219. roby saputra bengkulu, 2 januari 1995220. novabdi negara pekanbaru, 29 nov 1982221. rini oktavia safitri Karawang, 15 okt 1991222. rio ari Kusuma pekanbaru, 16 juni 1993223. irno syarif pekanbaru, 17 okt 1987224. sandi suwanda pekanbaru, 28 feb 1992225. m azan mutaqin padang, 1 pebruari 1988226. m. aries iqbal aursati, 26 juli 1994227. ibrahim saleh harahap Kampar, 5 januari 1991228. bakti nugroho pekanbaru, 29 juli 1989229. ohizaro tafonao sifaoro’asi, 6 oktober 1992230. irwan safiardi pekanbaru, 28 sep 1987231. agus suprianto pekanbaru, 19 agus 1988232. maradoni pekanbaru, 16 okt 1979233. fajar agustiar batusangkar, 18 feb 1991234. ryan oczio antameng pekanbaru, 9 nov 1988235. rina arianti pekanbaru, 22 maret 1983236. muhammad reza pekanbaru, 17 nov 1991237. tamliani salo, 7 juli 1989238. eko saputro pekanbaru, 9 juli 1988239. yunita siska maria t Kuantan, 16 juli 1988240. gugun gunawan bandung, 11 - mei - 1987241. edwin evandika pekanbaru, 10 feb 1994242. adam malik pekanbaru, 26 des 1991243. ardiansyah putra pintu gobang, 7 juni 1988244. frans Kiky nainggolan pekanbaru, 1 juni 1991245.

Page 54: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 54 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

1. muhamad Cahya Wibawa Kuningan, 20 april 19912. lamsaide simamora tlk belitung, 24 okt 19953. diana Wati maredan barat, 29 des 19954. ade sri Wahyuni sp Kelayang, 19 sep 19965. evi siskawati siregar terantam, 23 sep 19966. yenni sinaga duri Xiii, 01 februari 19967. jesica angelica bekasi, 04 nov 19968. resti fikadora rumbai, 12 sep 1994

FAKULTAS ILMUbUdAyA

PRogRAM STUDI SASTRA INDoNESIA

PRogRAM STUDI SASTRA INggRIS

PRogRAM STUDI SASTRA DAERAh/MELAyU

47. maruli pekanbaru, 07 mei 196848. elistya Wiguna langgam, 13 des 199549. nofriadi eka putra pekanbaru, 25 nov 199150. fransiska sianturi Kandis, 17 mei 199651. aprinaldi pekanbaru, 24 april 198652. gustina sari uli minas, 13 agustus 199453. heru Kharyadi pekanbaru,08 juni 198854. syarifah aswattunidar pekanbaru, 14 mei 199055. lilis sulastri perawang, 07 sep 199356. sujarman gema, 10 februari 197757. lydia angraini pertanian, 30 jan 199658. idris afandi pekanbaru, 06 april 198859. natalia siak, 25 november 199360. didiek pamungkas pekanbaru,12 okt 199061. aliyana bunut, 27 november 199162. suci arfiah Kuntu, 20 juni 198363. ayu mirani langsa,09 april 199564. sri Wahyuni pekanbaru, 21 juni 199265. putri Wahyuningsih langgam, 05 juni 199466. ratih sundari langgam, 25 mei 199567. muslim talau, 24 april 199068. siti mawaddah planduk, 02 nov 199369. fitriani safitri parit makmur, 28 feb 199270. rio anggara s apit, 17 maret 199571. juliandi pekanbaru, 02 juli 197872. nompi apriadi tembilahan, 11 april 198173. sandi agusliansyah batam, 05 januari 199674. rosmiwati Kayu ara, 13 agustus 197975. nelvia tiara putri sipisang, 06 maret 199576. yuli yanti Clara pekanbaru, 31 juli 199677. amin Wahyu utomo pekanbaru, 14 mei 199478. eka denny syaputra bangkinang, 24 juni 198479. lilis Karmila langgam, 09 nov 199380. puspalinen s rangau, 02 april 197381. erni rusdiyah hasibuan sialambue, 05 mei 199482. edi bronson simorangkir lobuhole, 28 sep 199583. miftakhul Khusna tj samak, 14 des 199584. sepliandi pekanbaru,07 sep 199285. dayana selpia tlk pulau hulu, 25 maret 199686. misionaris gohae hilizalootano, 23 jan 199087. gusmayani pekanbaru, 16 agus 199588. fitri handrayani pn sebatang b 01 juli 199389. ahmed iqbal bangkinang, 02 juni 199690. syaiful bahri sei.apit, 21 nov 199591. Kiki novi Krisdayanti br s aek raso, 12 nov 199592. risnan apra helmi lipat Kain, 24 april 197693. sarifah ravita bagan siapiapi, 14 feb 199694. siska mira putri zebua ombolata, 29 juli 199695. sukardianto pekanbaru, 23 sep 198296. Chika lamaya Ciamis, 04 oktober 199497. nurul hidayat tj samak, 28 okt 199598. novi riskiani tapung jaya, 16 nov 199099. fery bangkinang, 26 febr 1991100. yusri. a sekeladi, 05 februari 1980101. rahmi desti mulya pekanbaru, 23 des 1995102. muliani halawa lolomoyo, 08 april 1994103. saprijal bd sungai, 04 okt 1982

104. rio sofyan bangkinang, 06 maret 1987105. imam suhadi bantayan, 01 januari 1995106. sindhi Winuarsih simalungun, 28 agus1996107. muhammad zikri duri, 26 april 1994108. maya puspita tambak, 07 oktober 1993109. azan basri perawang, 15 agus 1982110. isto daharti sungai ara, 02 okt 1993111. m Khairil arsyad langgam, 01 feb 1995112. abrar amir pekanbaru, 30 juni 1990113. sri puspita dewi perawang, 10 jan 1995114. nurkhalis putra penyasawan, 30 juni 1979115. dewi anggraini rengat, 30 des 1994116. surachman jakarta, 03 sep 1984117. ika pratika gusman perawang, 26 des 1993118. beny pratama afdillah padang, 31 des 1991119. bambang riski pekanbaru, 07 agus 1996120. riki firmansyah langgam, 04 juli 1994121. regina Venesa seviani pekanbaru, 21 sep 1994122. muhammad arief pekanbaru, 17 okt 1990123. faisal romodon pekanbaru, 22 mei 1985124. miranda laratias pekanbaru, 16 agus 1996125. deddi putra b pasang, 04 sep 1979126. rangga frasetia tb Karimun, 11 agus1994127. nopri asbi Kuapan, 26 nov 1990128. mega Kurniati pekanbaru, 08 feb 1986129. meiky novas ayu pekanbaru, 21 mei 1992130. lazaro simp. lebuh, 17 okt 1994131. muhammad rizki pekanbaru, 24 juni 1990132. muhammad firdaus rengat, 17 sep 1989

9. shella Claudia erken pekanbaru, 26 des 199310. gusnia nevita minas, 24 agustus 199411. Wina santiara pekanbaru, 21 okt 199312. jaka atmaja pekanbaru, 25 juni 198813. siti sumarni sukarami, 25 juni 1977

14. sabri firdaus semukut, 15 juli 199615. riski Wulandari perawang, 2 maret 199516. safari ar riziq pekanbaru, 30 januari 198117. endang purnama sari Kisaran, 27juli 198718. dian sagita juliady maninjau, 16 juli 198919. fajar hardi muhammad pekanbaru, 16 maret 198920. bayu sutera dewi nengsih s Kayu ara, 02 agus 199521. nurliana tanjung pura, 8 nov 199422. Windi astria nusantara jaya, 6 nov 199623. ade rahma putra jakarta, 28 oktober 197924. m. ilham. b pekanbaru, 3 juni 199225. reni Centai, 25 juni 199626. sri Kumala riski pekanbaru, 16 mei 199627. tri rifka ramadhani sungai pakning, 8 feb 199628. dedek saputra pekanbaru, 22 nov 199229. hendra gunawan pl madinah, 16 maret 199330. fitri Wulandari perawang, 15 februari 199331. sartika j siak, 4 maret 199332. yulia anisa Wati Kubang, 18 maret 199133. desi ratna astari batu bersurat, 17 juni 199634. ika sulistyawati siak, 24 juli 199035. nicke novhervi pekanbaru, 26 nov 198836. muhammad azaki padang, 31 mei 196737. ririn efrina pekanbaru, 7 des 198938. syarifah shania pekanbaru, 11 oktober 199639. sri linda astuti pkl Kerinci, 3 juli 1986

Wisuda sarjana lVii dan magister Vii universitas lancang Kuning

Page 55: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 55

FAKULTAS ILMUKOMpUTEr

PRogRAM STUDI TEKNIK INfoRMATIKA

PRogRAM STUDI SISTEM INfoRMASI

PRogRAM STUDI ILMU PERPUSTAKAAN

40. sri soraya pekanbaru, 10 sep 197741. mardiansyah tameran, 2 agustus 198042. Wendi andika pekanbaru, 12 mei 199343. nora lestari pkl. Kerinci, 11 des 198844. muhammad syukri bangkinang, 25 mei 199345. rina yanti sungai landai, 5 feb 197246. fitri ayuni tanjung sum, 25 maret 199547. mairani ismael pekanbaru, 10 mai 196848. t.m. fauzi pekanbaru, 29 nov 199349. ridho apala rasausati, 20 april 199050. erlida Caniago medan, 5 agustus 196651. dasti marlina pulau banjar, 6 januari 197952. masyudi perawang, 28 oktober 199253. musmulyadi sengkemang, 4 maret 198054. syahrial pekanbaru, 26 agustus 198955. julisa pn sebatang, 3 sep 199356. novi sari durai, 15 november 199257. ani adchiyati Cilacap, 8 nopember 197858. m. budiansyah merbau, 30 agustus 199359. robi suhandi sungai limau, 05 mei 199360. marisa septia ranila lhokseumawe, 25 sep 199161. Karlina gaung anak serka, 18 jan199762. nelva yulita pulau Kumpai, 17 nov 198363. izwanto semukut, 18 juni 199464. haza umroh rasausati, 02 pebruari 199365. baizan nur siak, 26 nopember 199466. delina sihombing bagot puloan, 10 okt198167. bramantio okura, 24 juni 199468. Kiki priama padang panjang, 9 jan 199369. suhardi sungai hiyu, 04 agustus 199570. merri salmah pgkl Kerinci, 10 mei 199071. sinta triolina Cerenti, 19 september 199472. zukri rantau baru, 17 agustus 198873. mahdi al mahdeli pekanbaru, 11 juni 199574. desmiyanti perawang, 4 desember 198975. martha Widyawati tanjung alai, 21 sep 199576. fahrozi lubuk gaung, 23 nov 199477. lilik harianto simpang Kanan, 11 juli 199278. arif supriadi sungai upih, 6 april 198879. hardiles Kuala terusan, 27 mei 198280. fahroza lubuk gaung, 23 nov 199481. irwanda Kepalo Koto andaleh, 20 mei 197082. pitriani nasution tapus, 9 april 198983. yogi prayuma tanjung alai, 19 mei 199484. arif setiawan sitompul pd sidempuan, 25 nov 1995

1. lia junita tanjung pekanbaru, 15 juni 19962. Khairunnisa tri rahmawati pekanbaru, 26 mei 19953. irfan gustian natar, 27 agustus 19894. baihaqqi fajri siregar pekanbaru, 28 desember 19965. nofrizal Kp pandan, 12 nov 19766. muhammad ferdiansyah pekanbaru, 4 maret 19967. randi mahardi majalengka, 24 juli 19968. an-nisa rahmani daulay pekanbaru, 6 oktober 19969. musawarah sitorus pardomuan nauli, 18 agus 198910. arif erianto pangaribuan pekanbaru, 04 april 199511. arif setiadi pekanbaru, 17 juni 199312. julianto pekanbaru, 26 juli 199413. ridwan miftahul putra bangkinang, 7 januari 199614. bima nahariatma nst pekanbaru, 18 desember 199515. muhammad yoga Kafila pekanbaru, 29 maret 199416. bayu novria bukit tinggi, 11 nov 199417. angga pauli mateus h t pekanbaru, 29 agustus 199518. hamdani bayu putra pekanbaru, 22 desember 199519. aviv juriadi pekanbaru, 02 juli 199620. risni sofia pekanbaru, 6 september 199121. roqib riau rokhim jatimulya, 11 februari 199522. ramadhani putra pekanbaru, 10 maret 199223. fresh tie anchee siregar sitonggi-tonggi, 19 agus 199324. usliadi pulau sengkilo, 5 juli 199225. Vebri hadri padang, 31 mei 199026. yogi yunnizer pekanbaru, 1 juni 199227. andika rahmat moranda bukit apit, 10 april 199428. yulia rosita gultom tembilahan, 18 feb 199629. rufiansyah pekanbaru, 23 januari 198530. ujang ngawi, 01 september 199031. almuttaqin palembang, 28 nov 199332. desvya eka putri pinang sebatang, 03 des 199633. arie Winata pekanbaru, 22 oktober 199534. mukhlasin pasir intan, 26 oktober 199335. arian afriko pariaman, 21 oktober 199436. hardani permana putra pekanbaru, 20 april 198937. nurhikma yani langgam, 26 juni 199438. shalman alfaressi pekanbaru, 26 desember 199639. adi harianto pekanbaru, 18 nov 198940. Wan alzukri muara Kelantan, 25 mei 199141. arizal putra lintau buo, 21 juli 199342. jepriatno pardamean, 16 nov 199443. yola yusman payakumbuh, 22 april 198744. andhi darwis . d bandarjaya, 02 agustus 198645. yoga Catur prajitno Wibowo pekanbaru, 5 oktober 199246. yocha safita putri minas, 29 juni 1994

47. Vera theresia batubara pematangsiantar, 25 jan 199748. usi sudarsah surau tinggi, 11 agustus 199449. andra rizal saputra sungai talang, 07 april 199350. albi arif azti duri, 29 mei 199551. siswanti pekanbaru, 13 mei 199652. ismiati pekanbaru, 10 juni 198653. zulkarnaen minas, 24 juli 199454. Khodri balam sempurna, 15 juli 199255. apandi ahmad tambang, 9 november 199256. siti sumiana ujung batu, 14 mei 199557. fauzan fuaddin singengu, 4 mei 199658. andria alexmana minas, 22 april 199459. sutarno liwa, 13 juli 198860. tomy andika pekanbaru, 05 januari 199261. hery purnomo pekanbaru, 2 januari 199062. muhammad basri empang baru, 13 april 199363. daniel Kisaran, 14 april 199364. marulak humisar sijabat soban, 19 juni 198865. muhammad reyi azuar pekanbaru, 15 juni 1994

85. Vivi juliana br. sirait perawang, 22 juli 199586. ade yulia fitri pekanbaru, 9 september 198687. lindri tia ningrum pekanbaru, 7 agustus 199688. m. dewan efendi sp beringin, 07 agus 199589. nyaik susanti hernita langkan, 7 desember 199490. ardi setiawan pekanbaru, 18 mei 198891. leni puspita sari pekanbaru, 13 maret 1992

66. muhammad diding frastya pekanbaru, 26 februari 199667. suri angreaini pekanbaru, 13 juli 199668. toyeb pekanbaru, 29 oktober 198869. rachmadi alwi rengat, 9 september 199670. marshal agus saputra pekanbaru, 07 agustus 199671. resi oktaria pekanbaru, 29 oktober 199472. sri mulyani pekanbaru, 29 februari 199673. yanna novriyanda duri, 30 november 199674. septia puspa sari pekanbaru, 15 sep 199675. ahmat ardiansyah barumbung baru, 29 des 199576. gehasi tua sinaga pekanbaru, 14 oktober 198777. epialis bengkalis, 26 september 199578. frysco fernando pekanbaru, 02 juni 199579. junaidi asam rampak, 04 feb 199280. rohmat santoso indragiri hulu, 2 januari 199681. eka putri andi pekanbaru, 4 juli 199282. fadris sandrea batang tabit, 2 agustus 199583. luwie segara duri, 10 september 199684. jefrizal sungai apit, 2 juli 199385. yulia pramita minas, 26 juni 1996

Page 56: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 56 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

FAKULTAS KEgUrUAN dAN ILMU

pENdIdIKAN

PRogRAM STUDI PENDIDIKAN bAhASA INggRIS

PRogRAM STUDI PENDIDIKAN bIoLogI

86. rampina priska ema sei simpang dua, 24 okt 199687. ela novita sari pekanbaru, 18 januari 199688. rasoki sinaga rumbai, 27 september 199389. nurul fahmi pedekik, 21 juni 199490. nindi maisella pekanbaru, 18 mei 199491. yurnelis pekanbaru, 17 juli 199292. martinus bengkulu, 18 maret 199393. eka juliana langsa, 20 juli 199694. nur oktavianti minas, 27 oktober 199595. nur aprilawati langsa, 13 april 199696. ema riskawati duri, 25 mei 199697. bayu handika libo, 01 oktober 199698. andri arbersal bangkinang, 20 sep 199399. oktavianus sukrial agusta jakarta, 7 oktober 1989100. yudo Waskito duri, 14 desember 1992101. amir hamzah melebung, 27 april 1995102. fery rinaldi pekanbaru, 05 agustus 1991103. agung Wahyudi pekanbaru, 25 agustus 1992

1. Kristina dayanti pelukahan, 28 mei 19962. riyanti pekanbaru, 06 februari 19943. Kenny julita pekanbaru, 11 juli 19964. juliana esti pekanbaru, 26 juli 19945. dhimas anom tresnoaji pekanbaru, 27 februari 19966. hetika balam sempurna, 20 juni 19967. ami ramadani utami pekanbaru, 21 mei 19858. devi Wahyuni perawang, 04 april 19949. yenni yulita pekanbaru, 05 juli 199510. dayu ramadhana Cibitung, 27 januari 199611. regina maria perawang, 29 mei 199612. ridho joni putra pulau punjung, 23 jan 199513. dini pribadini pekanbaru, 18 oktober 199114. lia afriani minas, 12 mei 199315. desi memberti pulau busuk, 9 des 199416. manna erika sitompul pekanbaru, 06 agustus 199617. siti restian ningsih barito utara. 14 nov 199418. masdelima huta padang, 7 maret 199519. riwaty putri intan. s pekanbaru, 23 januari 199620. shella shinta Claudia purba rengat, 23 juni 199521. Qautsar iman jambi, 07 desember 198522. silvia eka putri pekanbaru, 14 mei 199623. novita sari medan, 07 januari 199224. aysha hidayatul fitri pekanbaru, 30 april 199325. defi sadaarih Cibro siudang-udang, 03 april 199526. mayani putri bintang rimbo panjang, 07 mei 199627. muhammad nurfianda s belakang padang, 25 nov 199628. putry delima purba minas, 29 september 199329. refiyanti huta padang, 30 juni 199630. susi lestari situmorang sinar toba, 07 oktober 199631. intan fadillah pekanbaru, 06 mei 199532. susanti anas pekanbaru, 04 januari 199633. dewi suryani rantau prapat, 09 mei 199534. didik rahmansyah pekanbaru, 18 mei 198935. putri rahmadani talikumain, 30 januari 199636. ikha fradita nitami pekanbaru, 24 agustus 199637. edi supriyono pati, 14 november 199538. siti baroqah pekanbaru, 27 sep 199639. indah sari rezeki pasir pengarayan, 12 des 199640. reka santika pekanbaru, 10 april 199541. Wendy pandapotan s. m.s sidikalang, 19 juli 1993

42. anisa permai sari pekanbaru, 17 oktober 199543. hawanda eka putri tanjung medan, 12 mei 199544. ramona risla sari tambak, 19 juli 199645. siska marlina pekanbaru, 20 juli 199646. rita m.s pacuan, 27 november 199447. badra bagita mansur pkl brandan, 31 januari 199148. rini aziar batu bajanjang, 16 nov 199449. m. heldi saputra batu ampar, 6 oktober 199250. nalis manurung bandar rakyat, 08 feb 199451. julia ramadani sei beberas hilir, 08 okt 199552. masridar zega perawang, 22 agustus 199453. latifah jambak, 27 oktober 199054. muhammad ajib s ungar utara, 13 mei 198655. nurmaini paya tampak, 02 mei 199256. feni novianty pekanbaru, 06 nov 199357. titi handayani zamili hilifalago, 15 agustus 199358. dian ade otari pekanbaru, 04 mei 199659. Citra permata Kajai, 21 april 198560. maha rani pekanbaru, 05 nov 199561. nuraini rahmawati dumai, 18 september 199462. romi ardiyanti pekanbaru, 27 januari 199663. ronald elfajar pariaman, 19 februari 199164. abdi joni sagiro merangkai, 20 juni 199065. lusi setia ningsih pl. birandang, 13 maret 1992

66. Kesianna simbolon pekanbaru, 13 juli 199567. risna susanti pekanbaru, 03 desember 198968. sunarti bangai, 01 oktober 199569. tia novita sari pekanbaru, 01 januari 199670. endah seftiani pangkalan serik, 29 sep 199571. Chomsatun mubarokah bengkalis, 23 agustus 199672. ragil panji pertiwi rumbai, 09 juli 199673. arfina dwi martlyan perawang, 19 maret 199674. tiarlin sinaga sei intan, 16 juni 199575. ira oktaviani duri, 15 oktober 199676. rima mellani lubuk sikaping, 05 april 199677. yuliyanti hs pengalihan, 29 juni 199778. surni pintu Kuari, 10 mei 199679. hotmaria pakpahan pekanbaru, 02 agustus 199380. tekla gusmawati sihite pekanbaru, 17 agustus 199381. deka gusnia putri pkl Kerinci, 08 agu 199682. reni lestari marga mulya, 21 januari 199483. yulianti pintu Kuari, 10 juli 199684. fitri Wulandari air tenang, 24 april 199685. agus prihatini marga mulya, 08 agus 199586. erlena bandur picak, 14 april 199487. lulik ratika sungai apit, 26 juni 199688. monalisa perawang, 08 november 199589. sayang desli libo jaya, 21 mei 199590. nurmila Kristiani simpang jambu, 27 feb 199591. rika Widya ningsih bengkalis, 21 oktober 199692. junia rovita pekanbaru, 16 juli 1995

Wisuda sarjana lVii dan magister Vii universitas lancang Kuning

Page 57: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 57

FAKULTAS pErTANIAN

PRogRAM STUDI AgRo TEKNoLogI

PRogRAM STUDI AgRIbISNIS

93. sri nopianti dewi putri Kamp. panjang, 16 juli 198894. r. ratmi s manau, 10 januari 199595. tria novita sari pekanbaru, 06 nov 199496. hermon perawang, 26 mei 199597. syamsul tanjung Kumbik, 3 mei 1987

1. syarifah nurhidayah sedanau,20 agustus 19962. deni purnomo sepotong,06 desember 19953. bobie rizki pekanbaru,21 januari 19884. herianto siak raya,13 februari 19955. efry dony pekanbaru,12 des 19886. yanto syah putra siderejo,20 oktober 19957. rudi hermawan bunga raya ,19 des 19928. Widiawati pangkalan bunut,3 maret 19949. rina artasari simatupang tanjung balai,22 nov 199510. suharno aek lobak,7 desember 199211. rimro manallung lobuhaminjon,05 juni 199512. martha tio Veronika bunut,06 november 199613. nani Warisman padang,20 september 199214. hotma parulian sihombing sukamulia,10 oktober 198315. asep ali munandar pekanbaru,01 juni 199416. dedi sahputra butar butar sei robut,15 desember17. dwi sinyal silaban perawang,18 sep 199318. ricki binner hasudungan banjar tongatonga,2 nov 199419. ahmad fuad salim magelang,2 november 199020. rizal latif sabri pekanbaru,23 januari 199621. prayoga setiya negari siak sri indrapura, 15 okt 199422. sahidah aritonang Cinta ramai ,10 desember 23. nindi erlia sari padang,5 maret 199024. reno romansyah aceh,2 januari 199525. renny yulia sari lubuk dalam, 5 juli 199526. leni yunita gunung melayu,14 des 199527. anisman pulau gadang,20 agus 197528. Wahyu Widi Widayat pengalihan,3 sep 199329. novriwan budiman bonjol,1 november 199430. nora susanti pangkalan Kasai,21 sep 199031. richa elfiana gunung sahilan, 2 des 199032. antonius jumadi sihotang bilah hilir,06 juni 198833. umar linggom bagan batu,13 nov 1987

37. lilis suryani lubuk pakam,14 agus 199338. nasrianto mentulik,1 januari 198839. mohammad robi yulianto lamonggan,10 juli 198540. ansar Kuok,2 desember 198541. ilham sekeladi,25 april 199442. nopenti seri dewi K s lintongnihuta,7 nov 199543. meli rafika dewi jambi,8 juni 198144. muhammad imam hp tebing tinggi,30 juni 199345. tani darmi tanjung alam, 4 maret 199046. nelly andreriani pelantai,3 januari 199647. Kesuma Wardani tangkahan langgam,22 mei 199648. yora desma yurni pulau gadang,26 juli 199549. ajismanto galngan,3 juli 199450. juliana br simanjuntak sei buatan,4 juli 1992

34. patar tamba balam,13 november 199235. m.jawari tanjung mus,18 nov 198936. nenny rapita manurung pekanbaru,16 nov 1995

FAKULTAS KEhUTANAN

PRogRAM STUDI KEhUTANAN

1. arland s baturaja, 27 nopember 19962. Charla maria selatpanjang, 26 okt19943. desi natalia hotnida m tarutung, 23 desember 19954. rifcky rahman saleh jakarta, 2 desember 1993 5. rio setiawan selatpanjang, 6 maret 19926. muhammad surya darma selesai , 20 oktober 1986 7. rolan aditia sitompul minas , 3 september 1992 8. zulfahmi pekanbaru , 24 juni 19889. thitus Christofel Waang bama, 17 agustus 199010. satria mandaloni pemayungan, 25 agustus 199311. ilham syahdat daik lingga , 21 juni 199412. toho manumpak perawang, 24 juli 1995

FAKULTAS TEKNIK

PRogRAM STUDI TEKNIK ELEKTRo

PRogRAM STUDI TEKNIK SIPIL

1. andika rivaldi batam, 24 agustus 19942. Wahid syawaluddin lubuk pakam, 16 april 19913. doni mahendra pekanbaru, 13 mei 19904. edy rahmad septiadi pekanbaru, 03 sep 19935. hidayat pekanbaru, 18 januari 19956. erikson sinaga pekanbaru, 13 nov 19947. muhammad sukarni Kubang pipik, 9 juni 1994

8. rio alfredo sinaga pekanbaru, 17 januari 19959. ericko pekanbaru, 19 agustus 199410. bernando simanjuntak pekanbaru, 24 nov 198911. sandhy nuari bk lima simalungun, 3 jan 199312. janrianto oventius girsang medan, 4 april 199013. erisman rumbai, 21 april 199014. riduansyah putra badar, 28 april 199115. roni deni saputra siregar pekanbaru, 7 juni 199316. roberto simanjuntak sibolga, 02 oktober 199217. dedi putra harefa r. prapat, 11 november 199318. hafiz halim pekanbaru, 29 nov 199319. rio Waldi pekanbaru, 7 oktober 199320. nova mariana pasaribu muara fajar, 17 des 1995

21. andre Chandra pekanbaru, 20 juli 199322. ira fauzia pekanbaru, 01 maret 199623. ilma gustiana sungai apit, 21 agustus 199624. desi risnasari pekanbaru, 24 desember 199125. eka saputra bangkinang, 5 mei 198526. Wilsen harefa Kebun durian, 13 juli 199127. teguh Kurniawan batu sangkar, 24 agus 199528. randi desra putra minas, 8 desember 199429. ali munawar gubug, 9 desember 196730. saufi akid bukittinggi, 16 maret 199331. irwan saputra pekanbaru, 20 januari 198132. mardiansah pekanbaru, 17 pebruari 198633. yudira alfazar pekanbaru, 10 april 199334. aljariat thobariddin tenggayun, 1 april 198435. mukhardi pekanbaru, 19 maret 199336. Khairulnas pekanbaru, 20 sep 1992

Page 58: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 58 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE

prOgrAMpAScASArjANA

PRogRAM STUDI MAgISTER MANAJEMEN

PRogRAM STUDI MAgISTER ILMU hUKUM

1. Wahyuningtias dewi p s pekanbaru, 22 juli 19872. tengku Kespandar teluk dalam, 1 oktober 19723. edi sanjaya Kendal, 31 oktober 19814. fadel muhammad Khairiyah bangkinang, 16 agustus 19935. lelik hidayati semarang, 1 juni 19906. uut noveri pacitan, 7 juni 19907. juliyasdi tanjung dumai, 17 juli 19758. dyta rusdianna safitri sukabumi, 13 juni 19929. andri eka putra pekanbaru, 3 maret 197810. m.harrizal prawira Kampar, 21 september 199311. rahma yulita pekanbaru, 5 juli 198212. suwarman pasir pangaraian, 12 nov 198013. nurhadi pangkalan nyirih, 9 jan 198514. aliyasman air tiris, 2 februari 196515. zulpardisyah tapan, 5 maret 196616. peggy nurul hikmayanti s pekanbaru, 17 juli 199317. zukirman Kampar, 17 februari 196318. muhammad jefry pekanbaru, 30 april 197119. rakhmat fauzi pekanbaru, 19 oktober 199120. bakar ali duri, 4 april 198821. pradana rangga prasetio pekanbaru, 3 agustus 199222. indra mulya tanjung pinang, 4 nov 197023. aprida ningsih Koto lubuk jambi, 4 mei 197424. david marpaung pekanbaru, 19 mei 199025. herman teluk lecau, 5 februari 198226. richa afriana munthe bengkalis, 12 april 199027. eriadi fahmi indragiri hilir, 3 maret 198028. muhammad ridwan indragilir hilir, 20 mei 196929. darmilis tanjung Kudu, 1 februari 1985

30. patar sitanggang sampuran, 14 mei 197631. elisigit pranoto banyuwangi, 18 mei 198232. zulkifli Kalumbuk, 16 november 196333. juniasti solok, 17 juni 196834. santo morlando tembilahan, 25 juni 197835. riko febriantoro pekanbaru, 17 februari 198936. sahril pekanbaru, 21 desember 196137. afrizal pekanbaru, 7 april 196138. zulkifli dabo singkep, 25 jan 196139. afrizal bangkinang, 7 april 197040. ridwanto purwokerto, 6 maret 196741. andri safrina air tiris, 15 oktober 198542. oka regina silalahi pematang siantar, 8 des197343. febri ferdiansyah payakumbuh, 10 feb198844. Winda ajeng Kusuma p bandung, 22 januari 199445. rihatson manurung p siantar, 23 sep 198646. edi sutomo tegal, 19 juli 197847. zulmaheri bandar padang, 7 okt 197848. hadi sutianto pekanbaru, 2 mei 199449. jamris pangkalan Kapas, 6 juli 196950. ridwan pekanbaru, 9 september 197651. ramdhan rahardian pekanbaru, 14 juni 196952. Vallerina pekanbaru, 17 desember 198053. gebi andika oktivianti payakumbuh, 5 oktober 199154. evan hendri eduardo pekanbaru, 13 juni 199355. guiliano permadi pekanbaru, 24 juni 199256. ilham rahmani s Kuning, 21 februari 198657. renny bangkinang, 20 februari 198458. zainal arifin selat aur, 25 desember 197659. suwandi jon prima pekanbaru, 5 desember 1991

PRogRAM STUDI TEKNIK ARSITEKTUR

37. syahri romadlon Kuala merbau, 7 februari 199638. andi Kurniawan Kh. mandah, 28 des 199439. Wan sulfah rinaldi selatpanjang, 05 mei 199440. ananda saputra pekanbaru, 6 agustus 199441. piter manurung lubuk dalam, 12 des 199442. rizki Kurnia arum bagansiapiapi, 14 feb 199543. syahrizal alam minas, 15 juni 199644. sri agusti zamrah lubuk alung, 3 agustus 199445. gusti rahmat efendi pekanbaru, 23 juni 199646. putri Wulansari pekanbaru, 24 agustus 199647. paradita sinambela pekanbaru, 24 oktober 199548. donel fikri Kuntu, 20 oktober 199549. syafitri melinda pekanbaru, 04 maret 199550. sadli hartono bangkinang, 4 juli 199551. adha suhendri pekanbaru, 28 april 199652. dian Kartika sari palembang, 22 oktober 199353. uli Widarti pekanbaru, 28 april 199454. Vicky mulyadi pekanbaru, 6 maret 199555. s. teguh Wandiha risnandar pekanbaru, 28 april 199556. defri hardi Kurniawan duri, 15 desember 1992

Wisuda sarjana lVii dan magister Vii universitas lancang Kuning

Page 59: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

UNILAK MAGAZINE - Edisi 4 / 2018 / P. 59

Kalau hidup hendak sentosa,Carilah ilmu yang berfaedah.Kalau hidup hendak jadi orang,Menuntut ilmu janganlah kurang.Kale hidup hendak terpuji,Menuntut ilmu janganlah berhenti.

DR (HC) H Tenas Effendy

universitas lancang KuningPekanbaru - Riau

Page 60: revolusi industri 4 - unilak.ac.id MAGAZINE 4.pdf · revolusi industri 4.0 ... Fakultas Teknik Arsitektur Teknik Elektro Teknik Sipil ... mengungkap sejarah revolusi industri yang

P. 60 / Edisi 4 / 2018 / UNILAK MAGAZINE