Slide 1

PARADIGMA KESATUAN ILMU-ILMU (UNITY OF SCIENCES) DALAM VISI DAN MISI IAIN WALISONGO

Oleh: Muhyar Fanani

Hotel Novotel, 30 Oktober 2013

Mengapa perlu paradigma baru?

Setelah 500 tahun, sains modern Barat (sekuler) ternyata memiliki 2 efek negatif:

-Kerusakan alam

-Krisis kemanusiaan: split personality

Apa itu unity of Science?Semua ilmu pada dasarnya adalah satu kesatuan yang berasal dari dan bermuara pada Allah melalui wahyu-Nya baik secara langsung maupun tidak langsung.

Oleh karena itu, semua ilmu sudah semestinya saling berdialog dan bermuara pada satu tujuan yakni mengantarkan pengkajinya semakin mengenal dan semakin dekat pada Allah sebagai al-Alim (Yang Maha Tahu).Siapa tokoh paradigma ini?Para muslim saintis klasik, seperti:Ibn Sinaal-Kindial-FarabiDll

Tokoh modern:Otto NeurathRudolf CarnapVine Circle

Namun, tokoh modern itu belum melibatkan wahyu! Gambar Unity of sciencesGambar SEPARATION of sciencesGambar unity of sciences versi NeurathILUSTRAsi PARADIGMA UIN WALISONGO

5 Prinsip Paradigma Unity of sciencesIntegrasi

Kolaborasi

Dialektika

Prospektif

Pluralistik

PendekatanTheo-anthropocentris3 STRATEGIHumanisasi Ilmu-ilmu Keislaman

Spiritualisasi Ilmu-ilmu Modern

Revitalisasi Lokal WisdomContoh UTM

IIUMThe IIUM Vision :IIUM aims to become a leading international centre of educational excellence which seeks to restore the dynamic and progressive role of the Muslim Ummah in all branches of knowledge and intellectual discourse.

The summary of the Mission should read as follows:Integration;Islamization;Internationalization; andComprehensive Excellence

USIMMoto Berilmu, Berdisiplin, dan Bertakwa

Falsafah Pendidikan Integrasai ilmu aqli dan naqli serta budi pekerti yang mulia adalah asas untuk melahirkan generasi yang berilmu Wawasan (Visi)Memartabatkan kecermelangan ilmu dan insanUSIMMisiBertekad menjadi sebuah institusi ilmu yang terkehadapan berteraskan pengajian islam bagi menyelesaikan isu-isu masayarakat dan Islam

Matlamat (tujuan)1. Memartabatkan pendidikan Islam serta membawanya ke dalam arus perdana pendidikan Negara.2. Meneroka dan mengembalikan tradisi keilmuan Islam yang unggul bersesuaian dengan persekitaran dan teknologi terkini.3. Membina kespaduan antara ilmu dan amali dalam diri setiap mahasiswa yang dilahirkan. 4. Melahirkan ilmuwan islam yang berpendidikan sepadu mampu memimpin masyarakat majmuk serta mempunyai potensi yang tinggi untuk menerajui pembangunan Negara. 5. Membekalkan tenaga kerja yang kukuh dengan penghayatan nilai-nilai Islam, mampu berinterkasi dan berkomunikasi dengan berkesan dalam masyarakat.

Bagaimana UIN Walisongo?Mari Berpikir Bersama!