resume hasil penilikan i penilaian kinerja phpl pt itci...

PR-01.rev7/F.22-GRS/PHPL/2018 1

Resume Hasil Penilikan I Penilaian Kinerja PHPLPT ITCI Kartika Utama

I. Identitas LP-PHPL :a. Nama LP-PHPL : PT Global Resource Sertifikasib. No. Akreditasi KAN : LPPHPL-017-IDNc. Alamat Kantor : Komplek Batan Indah Blok G-28 Kademangan, Setu, Serpongd. Telp./Fax : 021-7562345e. Website dan Email : www.global-resource.co.id ; [email protected]

II. Identitas Auditee :a. Nama IUPHHK-HA : PT ITCI Kartika Utamab. SK IUPHHK-HA : 160/Menhut-II/2012, tanggal 27 Maret 2012c. Luas Areal : + 173.395 Had. Alamat Kantor Pusat : Mid Plaza 2 Lantai 6

Jl. Jend. Sudirman Kav. 10-11 Jakarta, 10220 Telp. (021) 5720723(Hunting) Fax (021) 5735752

e. Waktu Pelaksanaan : 30 Mei – 07 Juni 2018

III. Tahapan Kegiatan :Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan

Koordinasi dengan InstansiKehutanan

Rabu, 30 Mei 2018Kantor BPHP Wil XI

Samarinda

Kantor Dinas KehutananProvinsi Kalimantan Timur

Koordinasi teknis awal diBPHP Wil XI Samarindaditerima oleh Kepala BPHP.

Koordinasi teknis awal diDinas Kehutanan diterimaoleh Perwakilan DinasKehutanan ProvinsiKalimantan Timur.

Pertemuan Pembukaan Kamis, 31 Mei 2018Base Camp Kenangan

Tim Audit menyampaikandan memberikan penjelasansingkat terkait hal-halsebagai berikut:a.Sasaran dan ruang lingkup

penilaian, tahap dankegiatan audit lapanganbeserta metodologinya,standar acuan yangdigunakan dan susunantim audit Penilikan IPenilaian Kinerja PHPL.

b.Menyampaikan aturansertifikasi PHPL termasukketentuan tentangkerahasiaan danketidakberpihakan.

c. Menyampaikan CARs saat


Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan CatatanPenilaian Kinerja PHPL2017.

d.Meminta surat kuasadan/atau surat tugasManajemenRepresentatif.

e.Menandatangani BAPertemuan Pembukaan.

Verifikasi Dokumen Jumat – Selasa,01 – 05 Juni 2018

Base Camp KenanganPT ITCI Kartika Utama

a. Mengumpulkan buktiaudit berupa dokumenyang terkait dan dapatdiverifikasi.

b. Melakukan evaluasi buktiaudit yang dikumpulkanterhadap kriteria dalampenilaian PHPL sesuaidengan Lampiran 1.2 dan2.1 Perdirjen PHPL No.P.14/PHPL/SET/4/2016.

Observasi Lapangan Jumat – Senin,01 – 04 Juni 2018

Site PT ITCI Kartika Utama

a.Mengumpulkan buktiaudit berupa buktilapangan dan hasilwawancara yang terkaitdan dapat diverifikasi.

b.Melakukan evaluasi buktiaudit yang dikumpulkanterhadap kriteria dalampenilaian PHPL sesuaidengan Lampiran 1.1 dan2.1 Perdirjen PHPL No.P.14/PHPL/SET/4/2016.

Pertemuan Penutup Selasa, 05 Juni 2018Base Camp KenanganPT ITCI Kartika Utama

Tim Audit menyampaikandan memberikan penjelasansingkat terkait hal-halsebagai berikut:a.Kesimpulan audit dan

temuan.b.Mengkonfirmasi

persetujuan Auditeeterhadap kesimpulanaudit dan pemenuhanterhadap permintaanperbaikan untuk temuan.

c. Menandatangani BAPertemuan Penutup.

Koordinasi Dengan InstansiKehutanan

Rabu, 06 Juni 2018Kantor BPHP Wil XI

Samarinda

Penyampaian hasil auditPenilikan I Penilaian KinerjaPHPL PT ITCI Kartika Utama


Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan

Kantor Dinas KehutananProv. Kalimantan Timur

di BPHP Wil XI Samarindaditerima oleh perwakilanBPHP Samarinda.

Penyampaian hasil auditPenilikan I Penilaian KinerjaPHPL PT ITCI Kartika Utamadi Dinas Kehutanan diterimaoleh perwakilan dari dinas.

Pengambilan Keputusan Jumat, 25 Juni 2018Ruang MeetingKantor PT GRS

a.PT ITCIKU dinyatakanLULUS dengan predikatBAIK berdasarkan RapatPengambilan KeputusanHasil Penilaian KinerjaPHPL sesuai Lampiran 1.1dan 2.1 PerdirjenP.14/PHPL/SET/4/2016.

b.Menerbitkan SKKeputusan Hasil PenilikanI Penilaian Kinerja PHPL PTITCIKU 2018.

IV. Resume Hasil Penilikan I Penilaian Kinerja PHPL PT ITCI Kartika Utama:

KRITERIA/INDIKATOR VERIFIER RINGKASAN JUSTIFIKASI NILAI

A PENILAIAN KINERJA PHPL1. PRASYARAT1.1 Kepastian Kawasan

Pemegang Izin danPemegang HakPengelolaan

1.1.1 Ketersediaan dokumen legal danadministrasi tata batas PT ITCI-KUmasih tersedia lengkap sesuai dengantingkat pelaksanaan tata batas yangtelah dilakukan. Dokumen legal berupatersedianya akta pendirian perusahaandan perubahannya, SK IUPHHK-HA dandokumen perizinan lainnya sertadokumen perencanaan (RKUPHHK-HAdan RKTUPHHK-HA) beserta petalampirannya. Sedangkan dokumenadministrasi tata batas berupatersedianya Dokumen Pedoman TataBatas, BATB dan Laporan TBT besertapeta lampirannya.

BAIK

1.1.2 Realisasi penataan batas masih samadengan hasil audit tahun 2017 yaitusepanjang 293,791 Km atau 73,17% daripanjang batas keseluruhan 401,511 Km.

SEDANG



A PENILAIAN KINERJA PHPLTerkait batas areal yang belumdilakukan tata batas sepanjang 107,720Km atau 26,83% PT ITCI-KU telahberupaya untuk merealisasikan tatabatas temu gelang yang dibuktikandengan membuat dokumen RencanaPenataan Batas No. 62/KUH-2/IUPHHK-HA/2015 tanggal 01 Juni 2015. Trayekbatas areal kerja di dokumen rencanapenataan batas tersebut, panjang batasyang akan di tata batas yaitu sepanjang± 93,551 Km. Proses selanjutnya PT ITCImasih dalam proses menyeleksikonsultan tata batas yang sudahmengajukan permohonan jasakonsultan sebagai pelaksana tata batasdi lapangan. Untuk batas areal yangsudah terealisasi masih terus dilakupanpemeliharaan terutama pada lokasistrategis.

1.1.3 Keberadaan areal kerja PT ITCI-KUmasih mendapatkan pengakuan daripara pihak baik pemerintah pusat dandaerah, perusahaan lain yangberbatasan langsung dan masyarakatsekitar. Namun di dalam areal kerjamasih terdapat okupasi/klaim lahanberupa adanya kebun/ladangmasyarakat sekitar dan aktivitaskegiatan penebangan liar yangmerupakah konflik dalam pemanfaatanareal. Terkait gangguan dalampemanfaatan areal ini, telah dilakukanupaya-upaya kelola/penanganankonflik, namun sebagian masih belumdikelola dengan baik dan penanganankonflik belum mengikuti Perdirjen PHPLNo. P.5/PHPL/UHP/PHPL.1/2/2016tanggal 25 Februari 2016 tentangPedoman Pemetaan Potensi danResolusi Konflik Pada PemegangIUPHHK Dalam Hutan Produksi.

SEDANG

1.1.4 Tidak ada perubahan fungsi kawasan(Not Applicable/(NA).

NA

1.1.5 Terdapat bukti upaya pemegang izinuntuk melakukan pembaruan

BAIK



A PENILAIAN KINERJA PHPLpendataan seluruh penggunaankawasan di luar sektor kehutanan yangberizin (pertambangan batubara danbatuan) dan yang tanpa berizin(kebun/ladang masyarakat sekitar).Pendataan tersebut telah dilaporkan keinstansi terkait dan ada upayapemegang izin untuk mencegahpenggunaan kawasan di luar sektorkehutanan tanpa izin.

1.2 Komitmen pemegangizin

1.2.1 Masih tersedia dokumen visi dan misiperusahaan yang ditetapkan olehDirektur Utama PT ITCI-KU No.SK/0017B/0808/2008 tanggal 08Agustus 2008 tentang Visi dan Misi PTITCI-KU. Dokumen visi dan misi jugaterdapat dalam dokumen RevisiRKUPHHK-HA Berbasis IHMB PeriodeTahun 2013 - 2022 tahun 2015 yangdisahkan oleh Menteri Kehutanan.Rumusan visi dan misi tersebut legaldan sesuai dengan kerangka PHL, yaitumemuat prinsip kelestarian ekologi,produksi dan sosial dengan segalakomponen pendukungnya secaraberkelanjutan.

BAIK

1.2.2 Sosialisasi visi dan misi perusahaanmasih dilakukan pada internal karyawansecara formal dan informal danmasyarakat desa sekitar. Sosialisasikepada internal karyawan secara formaldilakukan di Kantor Operasional BaseCamp Kenangan yang dibuktikandengan berita acara, notulen, daftarhadir dan foto dokumentasi sosialisasikegiatan. Sedangkan secara informaldilakukan dengan memasang rumusanvisi dan misi perusahaan di tempat-tempat strategis yaitu di lingkunganBase Camp Kenangan (antara lain diRimba Room, Kantor Litbang danNursery, Kantor K3 dan Damkar, PosFire Brigade, Jetty Km 2, Power Plan,Water Treatment, Kantor Perlindingandan Pengamanan dan semua pospengamanan), Camp 41 dan semua pos

BAIK



A PENILAIAN KINERJA PHPLpengamanan dan perlindungan hutan didalam areal kerja. Untuk sosialisasi visidan misi perusahaan tahun 2018dilakukan kepada masyarakatKelurahan Pemaluan, Desa Jonggon,Desa Bumi Harapan, Desa Kedang Ipildan Kampung Jambuk. Sedangdesa/kelurahan lainya sudah dilakukansosialisasi pada tahun 2016 dan 2017yang dibuktikan dengan berita acara,notulen, daftar hadir dan fotodokumentasi sosialisasi.

1.2.3 Terdapat implementasi PHL berupakegiatan penataan kawasan,perencanaan, pembinaan hutan,perlindungan dan pengamanan hutan,pengelolaan dan pemauntauanlingkungan, pembinaan SDM, kelolasosial dan alokasi dana untuk kegiatanseluruh tahapan silvikultur danpemenuhan kewajiban kepada negara.Namun belum seluruhnya terlaksanadan sesuai dengan visi dan misi PHLantara lain yaitu tata batas belum temugelang, realisasi tebangan masih jauh dibawah 100% dari rencana, Kegiatanpembinaan hutan (luas dan kualitastanaman) masih dibawah 100%,pelaksanaan kegiatan kelolasosial/PMDH baru sebagian terlaksanasesuai rencana (RKT tahun berjalan danRKAP) dan realisasi kelola sosialsebagian belum terdokumentasidengan baik serta masih belummengikuti peraturan terbaru terutamaterkait pemetaan potensi dan resolusikonflik sesuai Perdirjen PHPL No.P.5/PHPL/UHP/PHPL.1/2/2016 danalokasi dana belum mencapai darikelola hutan yang seharusnya, kurangproporsional, realisasi tidak sesuaidengan tata waktu dan realisasianggaran yag ditanamkan kembali kehutan kurang dari 100%.

SEDANG

1.3 Jumlah dan kecukupantenaga profesional

1.3.1 Keberadaan tenaga profesional berupasarjana dan diploma kehutanan

SEDANG



A PENILAIAN KINERJA PHPLbidang kehutanan padaseluruh tingkatan untukmendukungpemanfaatanimplementasipenelitian, pendidikandan latihan.

sebagian besar tersedia pada beberapabidang kegiatan pengelolaan hutan.Sedangkan keberadaan GANIS-PHPLtelah terisi semua bidang pengelolaanhutan namun belum memenuhi darijumlah keseluruhan yangdipersyaratkan sesuai ketentuanPerdirjen PHPL No. P.16/PHPL-IPHH/2015 yaitu sebesar 52,50%.

1.3.2 Realisasi peningkatan kompetensi SDMPT ITCI-KU adalah 75,00% dari rencanasesuai kebutuhan.

BAIK

1.3.3 Dokumen ketenagakerjaan PT ITCI-KUmasih tersedia lengkap di kantorlapangan. Dokumen keternagkerjaantersebut antara lain berupa PeraturanPerusahaan (PP), Laporan TenagaKerja, SK & SPK, Dokumen BPJSKetenagakerjaan dan Kesehatan, SOPKetenagakerjaan, PeraturanPerundangan tentang Ketenagakerjaantermasuk SK Gubernur KalimantanTimur tentang Penetapan UpahMinimum Provinsi Kalimantan TimurTahun 2017 dan 2018 serta PenetapanUpah Minimum Kabupaten PenajamPaser Utara Tahun 2018.

BAIK

1.4 Kapasitas danmekanisme untukperencanaanpelaksanaanpemantauan periodik,evaluasi dan penyajianumpan balik mengenaikemajuan pencapaian(kegiatan) IUPHHK –HA/RE/HT/PemegangHak Pengelolaan

1.4.1 Tersedia struktur organisasi dan jobdeskripsi yang sesuai dengan kerangkaPHPL yaitu tersedia unit kerja/bidangyang bertanggung jawab menjaminterlaksananya kelestarian fungsiproduksi, lingkungan/ekologi dan sosialdan ditetapkan melalui SuratKeputusan Direktur Utama PT ITCI-KUNo. No. SK/004/1406/2017 tanggal 14Juni 2017 tentang Struktur Organisasidan Uraian Tugas IUPHHK-HA PT ITCI-KU.

BAIK

1.4.2 Tersedia perangkat SIM, dilengkapitenaga pelaksana seperti yangtercantum dalam Laporan Tenaga KerjaPT ITCI-KU Bulan April 2018 dandigambarkan pada struktur organisasiPT ITCI-KU. Perangkat dan pendukungSIM tersedia cukup memadai untuk

BAIK



A PENILAIAN KINERJA PHPLkebutuhan kegiatan operasional dilapangan dan berfungsi sebagaimanamestinya.

1.4.3 Terdapat unit SPI/Internal Audit yangdilengkapi personil tim SPI/InternalAudit dan terdapat pelaksanan auditinternal yang dilakukan sekali setahun.Namun hasil kegiatan internal auditbelum menyentuh tahapan kegiatandan peranannya masih belum berjalanefektif dalam mengontrol seluruhtahapan kegiatan dan dalampelaksanaannya terdapatketidaksesuaian antara SOP InternalAudit dengan pelaporan yang dibuat,terutama pada urutan kerja(pelaksanaan pemeriksanaan) danproses kerja (persiapan pemeriksaan,pelaksanaan pemeriksaan danpenyususnan laporan) yang tertulis diSOP.

SEDANG

1.4.4 Terdapat keterlaksanaan sebagiantindak koreksi dan pencegahanmanajemen berbasis hasil monitoringdan evaluasi baik monitoring danevaluasi yang dilakukan oleh internalcamp maupun yang dilakukan oleh TimSPI/Internal Audit. Monitoring danevaluasi internal sebagian tidakterdokumentasi dengan baik danperanan SPI/Internal Audit masih belumberjalan dengan efektif untukmengontrol seluruh tahapan kegiatan.

SEDANG

1.5 Persetujuan atas dasarinformasi awal tanpapaksaan (PADIATAPA)

1.5.1 Kegiatan RKTUPHHK-HA PT ITCI-KUyang akan mempengaruhi kepentinganhak-hak masyarakat setempatmendapatkan persetujuan dari parapihak atas dasar informasi awal yangmemadai yaitu dibuktikan dengantersedianya dokumen RTUPHHK-HATahun 2017 yang disahkan oleh KepalaDinas Kehutanan Provinsi KalimantanTimur, RTUPHHK-HA Tahun 2017 yangdisahkan secara self approval, dokumenperizinan TPn, TPK Hutan, TPK Antara(Logpond) dan kesepakatan

BAIK



A PENILAIAN KINERJA PHPLpenggunaan jalan koridor sertadokumen Sosialisasi RKTUPHHK-HATahun 2018. Sosialisasi RKTUPHHK-HATahun 2018 dilakukan di KelurahanPemaluan, Desa Jonggon, Desa BumiHarapan, Desa Kedang Ipil danKampung Jambuk.

1.5.2 Terdapat persetujuan dalam prosestata batas areal kerja PT ITCI-KU daripara pihak yaitu pemerintah(Kementerian Kehutanan,Pemerintahan Provinsi, DinasKehutanan Provinsi dan Kabupaten),perusahaan yang berbatasan, aparatkecamatan dan aparat desa sekitar,konsultan pelaksana tata batas daninternal perusahaan. Namun dalamberita acara pelaksanaan tata batastidak ditemukan adanya tanda tangandari aparat kecamatan dan desa sekitarserta realisasi tata batas belum 100%(temu gelang).

SEDANG

1.5.3 Proses penyusunan rencana kegiatankelola sosial/PMDH/CSR/CD PT ITCI-KUdimulai dari dokumen RKUPHHK-HA,RKTUPHHK-HA Tahun 2017 dan 2018telah mendapatkan persetujuan daripemerintah dan auditee sebagaipenyusun dan pelaksana. Kemudianpenyusunan RO KelolaSosial/PMDH/CSR/CD. Namun dalamtahap perencanaan sebagian masihberdasarkan inisiasi PT ITCI-KU, kecualibantuan insidentil yang prosesnyamasyarakat membuat proposalkegiatan yang ditandatangani olehaparat desa/kecamatan setempat.Sedangkan realisasi kegiatan kelolasosial/PMDH/CSR/CD tahun 2017 dan2018 telah diterima dan disetujui olehmasyarakat desa terkait dengan buktipelaksanaan kegiatan berupa beritaacara, bukti kuitansi dan fotodokumentasi serah terima bantuan.Namun untuk Desa Muara Gusik danKampung Pereng Talik belum dilakukan

SEDANG



A PENILAIAN KINERJA PHPLsosialisasi dan realisasi kegiatan yangmerupakan desa binaan. Persetujuandalam proses dan pelaksanaan KelolaSosial/PMDH/CSR/CD PT ITCI-KU daripara pihak mencapai 90,48%.

1.5.4 Terdapat persetujuan dalam prosespenetapan kawasan lindung PT ITCI-KUdari para pihak yaitu pihak pemerintah(Kementerian LHK), internalperusahaan dan masyarakat desasekitar. Persetujuan dalam prosespenetapan kawasan lindung PT ITCI-KUdari para pihak mencapai 100,00%.

BAIK

2 PRODUKSI2.1 Penataan areal kerja

jangka panjang dalampengelolaan hutanlestari

2.1.1 PT ITCIKU telah menyusun dokumenrencana jangka panjang yang telahdisahkan oleh yang berwenang. Telahdibuat zonasi areal/landscaping, sesuaidengan kondisi biofisik lapangan, yaitumenggunakan sistem silvikultur TPTI,TPTJ Silin dan THPB. Disusun etat luasdan etat volume berdasarkan IHMB dandisusun rencana penanaman THPB.

BAIK

2.1.2 Lokasi penataan areal kerja telah sesuaidengan peta suplemen RKUPHHK-HAperiode 2013-2022. Batas blok, bataspetak, titik ikat PAK RKT 2018, blokTHPB RKT 2017, blok THPB RKT 2018telah sesuai dengan lampiran peta RKT2018. Dalam suplemen RKUPHHK-HAperiode 2013-2022, diketahui bahwakarena potensi rendah, maka blok TPTIdan TPTJ tidak dilakukan penebangan.Namun dalam lampiranpetanya,diketahui ada rencanapenataan areal kerja di blok TPTI danblok TPTJ RKT 2017, RKT 2018, dilapangan belum ada implementasipenandaan.

SEDANG

2.1.3 PT ITCIKU telah melaksanakanpemeliharaan batas blok THPB RKT2016, RKT 2017 , RKT 2018 dan batasantar petak. Pemeliharaan berupapemasangan papan nama, pal batasdari kayu ulin diberi keterangan nama,pembuatan alur batas blok/petak dan

SEDANG



A PENILAIAN KINERJA PHPLpemberian cat merah. Dari 12 (duabelas) sampel uji petik terdapat 100%penandaan jelas di lapangan, hanyabelum ada penandaan di blok TPTI danTPTJ.

2.2 Tingkat pemanenanlestari untuk setiapjenis hasil hutan kayuutama dan bukan kayupada setiap tipeekosistem.

2.2.1 Tersedia data sediaan tegakan hasilIHMB, risalah THPB RKT 2016, RKT 2017,RKT 2018 dan di lapangan dijumpaikegiatan risalah hutan di blok THPB.

BAIK

2.2.2 Rata-rata riap diameter hasilpengukuran PUP di areal PT ITCIKUyaitu sebesar 0,41 Cm /pohon/Tahundan riap volume sebesar 8,45m3/Ha/Tahun.

BAIK

2.2.3 Di dalam dokumen suplemenRKUPHHK-HA 2013-2022, RKTUPHHK-HA tahun 2017, dan dokumenRKTUPHHK-HA tahun 2018, jatahtebangan tahunan berdasarkan IHMBdan ITSP, belum berdasarkan riap PUP.Namun sudah ada upaya perhitungananalisis riap PUP.

SEDANG

2.3 Pelaksanaan penerapantahapansistemsilvikultur untukmenjamin regenerasihutan.

2.3.1 Tersedia SOP sistem silvikultur, antaralain SOP TPTI, SOP TPTJ dan SOP THPB.Isinya telah sesuai dengan kondisi arealsetempat dan sistem silvikultur yangditerapkan.

BAIK

2.3.2 Di blok THPB RKT 2017 telah adakegiatan PAK, risalah hutan,penebangan, persemaian, penyiapanlahan dan penanaman. Untuk blokTPTI,TPTJ belum ada penandaan, dan diblok THPB RKT 2018 belum adakegiatan penebangan.

SEDANG

2.3.3 Dari tabel rekapitulasi IHMB diketahuipotensi per hektar tegakan tinggaldiameter 20up adalah sebanyak 44,00batang.

BAIK

2.3.4 Permudaan per hektar jenis tiang(diameter 10 – 19cm) adalah sebanyak110,06 batang.

BAIK

2.4 Ketersediaan danpenerapan teknologiramah lingkunganuntuk pemanfaatanhutan

2.4.1 PT ITCI-KU telah mempunyai SOPPemanenan Ramah Lingkungan, isinyasesuai dengan kondisi lapangan, dansistem silvikultur TPTI, TPTJ sertaTHPB.

BAIK

2.4.2 Telah ada kegiatan perencanaan SEDANG



A PENILAIAN KINERJA PHPLtebangan, operasi tebangan, paskapenebangan di blok THPB RKT 2016,RKT 2017 dan RKT 2018. Ada kegiatanpemeliharaan,K3 di base camp dan dilapangan. Namun belum ada kegiatanpenandaan di blok TPTI,TPTJ, dan diblok THPB beberapa jalan tergenang,belum dibuat gorong-gorong.

2.4.3 Not Aplicable (NA). NA2.4.4 PT ITCI-KU telah melakukan

pengukuran faktor eksploitasi padablok RKT 2017 di petak AF37, AF38,AF39, AG39, AH38. Rata-rata hasilpengukuran FE adalah sebesar 0,80.

BAIK

2.5 Realisasi penebangansesuai dengan rencanakerja penebangan /pemanenan /pemanfaatan padaareal kerjanya.

2.5.1 Rencana tebangan THPB RKT 2017, RKT2018 telah mengacu dokumenSuplemen RKU. Namun sebagaimanadalam verifier 2.1.2 implementasipenataan areal kerja (Penandaan)dalam RKT sebagian belum sesuaidengan peta lampiran suplemen RKU.

SEDANG

2.5.2 Tersedia peta kerja, letak blok, petak,kawasan lindung dalam peta kerja telahsesuai dengan peta RKT 2017, peta RKT2018 dan dalam peta lampiransuplemen RKU.

BAIK

2.5.3 Sebagian besar areal tebangan,tanaman, kawasan dilindungi, sarpras,litbang telah ada penandaan,papannama, pal,alur,cat. Dari 18 sampel adasatu yang belum ada penandaan, makaterdapat 94,45% penandaan dilapangan.

SEDANG

2.5.4 Lokasi blok tebangan telah sesuaidengan dokumen RKT 2017. Rencanavolume tebangan di blok THPB sebesar133.913m3, realisasinya hanya 6.837m3.Maka persentase realisasi tebangansebesar 5,11%.

SEDANG

2.6 Tingkat investasi danreinvestasi yangmemadai danmemenuhi kebutuhandalam pengelolaanhutan, administrasi,penelitian dan

2.6.1 Kondisi kesehatan finansial PT ITCI-KUpada tahun 2017 adalah nilai likuiditassebesar 10,04%, nilai solvabilitas sebesar1155,37% dan nilai rentabilitas sebesar -0,30%.

BURUK

2.6.2 Pada tahun 2017 PT ITCI-KU telahmerencanakan anggaran untuk

SEDANG



A PENILAIAN KINERJA PHPLpengembangan sertapeningkatankemampuan sumberdaya

pengusahaan hutan sebesar Rp.83.082.570.948,- dan realisasinyasebesar Rp. 56.090.353.462,-. Makarata-rata tingkat kecukupan anggaranpengusahaan adalah sebesar 67,51%.

2.6.3 Tingkat kecukupan anggaranpengusahaan hutan yang dilakukan PTITCI-KU tahun 2017 adalah sebesar67,51%. Maka terjadi simpangan realisasianggaran terhadap rencana sebesar32,49%. Sehingga realisasi anggarankurang proporsional (simpangan antara20% - 50%).

SEDANG

2.6.4 Nilai nilai likuiditas sebesar 10,04%, nilaisolvabilitas sebesar 1155,37% dan nilairentabilitas sebesar -0,30%. Tingkatkecukupan anggaran pengusahaanpada tahun 2017 adalah sebesar 67,51%.Persentase realisasi anggaran yangditanamkan kembali ke hutan sebesar60,40%. Maka realisasi anggaran yangdilakukan PT ITCI-KU berjalanlancar,namun kurang sesuai dengantata waktu.

SEDANG

2.6.5 Pada tahun 2017 PT ITCI-KU telahmerencanakan anggaran untukditanamkan kembali ke hutan sebesarRp. 18.103.202.245,- dan realisasinyasebesar Rp. 10.934.269.432,-. Makapersentase realisasi anggaran yangditanamkan kembali ke hutan sebesar60,40%.

SEDANG

2.6.6 Persen hidup tanaman pembinaanhutan baik di areal THPB maupuntanaman di luar areal yaitu sebesar94,33%.

BAIK

3 EKOLOGI3.1 Keberadaan,

kemantapan dankondisi kawasandilindungi pada setiaptipe hutan

3.1.1 PT ITCI Kartika Utama telahmenetapkan jenis kawasan lindung dansesuai dengan dokumen RevisiRKUPHHK-HA berbasis IHMB PeriodeTahun 2013 s/d 2022 pengesahan tahun2015, antara lain : Kelerengan > 40 %,Buffer Zone Hutan Lindung, SempadanSungai, Daerah Kantong Satwa/KoridorSatwa, dan KPPN. Seluruh jenis

BAIK



A PENILAIAN KINERJA PHPLkawasan lindung tersebut telah sesuaidengan kondisi biofisiknya.

3.1.2 PT ITCI Kartika Utama telah melakukanseluruh penataan batas kawasanlindung yang tercantum dalam RevisiRKUPHHK pengesahan tahun 2015(prestasi penataan kawasan lindungsebesar 100 %). Dalam kurun waktu 1(satu) tahun terakhir, PT ITCI-KU telahmelaksanakan pemeliharaan untukseluruh jenis kawasan lindung.

BAIK

3.1.3 Berdasarkan hasil delineasi penampalanpeta citra landsat pengesahan 17 Mei2018 dengan peta lampiran RevisiRKUPHHK-HA PT ITCI-KU, diketahuibahwa kondisi penutupan kawasanlindung PT ITCI-KU sebesar 2.364 haatau 87,26 % dari total luas kawasanlindung sebesar 2.709 Ha.

BAIK

3.1.4 Kawasan lindung PT ITCI-KU telahmendapat pengakuan dari para pihak,antara lain : pemerintah (PemerintahPusat : pengesahan Revisi RKUPHHK-HA dan pengesahan SuplemenRKUPHHK-HA; Pemerintah Daerah :penerimaan RKTUPHHK-HA tahun2018); masyarakat sekitar (DesaTelemow, Desa Binuang, KelurahanMaridan, Desa Jonggon, Desa KedangIpil, Kampung Jambuk, Desa BumiHarapan, Kelurahan Pemaluan, DesaPrinktalik, Desa Gusik, Desa Perian); daninternal perusahaan (sosialisasi,pengelolaan kawasan lindung).

BAIK

3.1.5 PT ITCI Kartika Utama telahmelaksanakan dan membuat laporanpengelolaan kawasan lindung untukseluruh jenis kawasan lindung yangditetapkan dalam Revisi RKUPHHK-HA,antara lain : Kelerengan > 40 %, BufferZone Hutan Lindung, Sempadan Sungai,Kantong Satwa, dan KPPN.

BAIK

3.2 Perlindungan danpengamanan hutan

3.2.1 PT ITCI Kartika Utama memilikiprosedur perlindungan gangguan hutanyang mencakup seluruh potensi danatau jenis gangguan yang ada yang

BAIK



A PENILAIAN KINERJA PHPLtercantum dalam revisi RKUPHHK-HA.Cakupan prosedur dimaksud antara lain: kebakaran hutan, perambahan danperladangan berpindah, penebanganliar/pencurian kayu, pengambilan hasilhutan non kayu, pemburuan satwa liar,dan hama dan penyakit tanaman.

3.2.2 PT ITCI Kartika Utama memiliki sarprasperlindungan hutan, tetapi masihkurang sesuai dengan ketentuan.Adapun sarpras yang masih kurangyaitu : pos jaga, menara pengawaskebakaran, kendaraan patroli, danmobil tangki. Persentase pemenuhansarpras perlindungan hutan sebesar86,89%.

SEDANG

3.2.3 PT ITCI Kartika Utama memiliki SatpamPH atau di PT ITCI-KU disebut GardaITCI sebanyak 83 (delapan puluh tiga)orang. Berdasarkan SK Menhut No.523/Kpts-II/93, dengan rasio jumlahSatpam PH 1 orang : 3.000 ha, makaketersediaan Satpam PH sudahmelebihi dari ketentuan jumlah minimalsebanyak 58 orang. KeberadaanSatpam PH yang dimiliki PT ITCI-Ku jugamemenuhi kualifikasi karena pernahmengikuti pelatihan eksternal daninternal.

BAIK

3.2.4 PT ITCI Kartika Utama telahmelaksanakan kegiatan perlindungangangguan hutan yangdiimplementasikan melalui kegiatanpreemtif (penyusunan SOP), preventif(patroli, pemasangan papan larangan),dan represif (teguran, penangkapan,penanggulangan, penyusunan laporan).Kegiatan perlindungan gangguan hutantelah mempertimbangkan seluruhpotensi dan atau jenis gangguan yangtercantum dalam Revisi RKUPHHK-HA,antara lain : kebakaran hutan,perambahan dan perladanganberpindah, penebangan liar/pencuriankayu, pengambilan hasil hutan nonkayu, pemburuan satwa liar, dan

BAIK



A PENILAIAN KINERJA PHPLperlindungan terhadap hama danpenyakit tanaman.

3.3 Pengelolaan danpemantauan dampakterhadap tanah dan iar

3.3.1 PT ITCI Kartika Utama memilikiprosedur pengelolaan dan pemantauandampak terhadap tanah dan air yangmencakup seluruh dampak terhadaptanah dan air sebagaimana yangtertuang dalam dokumen AdendumANDAL dan RKL-RPL dan juga RevisiRKUPHHK-HA, antara lain : fisik kimia(erosi, pemantauan debit sungai,pemantauan kualitas air, danpenanaman areal terbuka); biologi(penerapan sistem penebangan yangmeminimalkan kerusakan tegakantinggal).

BAIK

3.3.2 PT ITCI Kartika Utama memiliki saranapengelolaan dampak berupa : sipilteknis : drainase, jembatan, gorong-gorong, sedimen trap; vegetatif :tanaman bekas THPB, tanaman bekasTPn, tanaman lahan kosong. PT ITCIKartika Utama juga memiliki saranapemantauan dampak berupa : ploterosi tempat terbuka, plot erosi tempattertutup, stick meter dan ombrometer.Terdapat sarana pengelolaan dampakyang tidak berfungsi, yaitu : gorong-gorong dan tanaman bekas TPn.

SEDANG

3.3.3 PT ITCI Kartika Utama memiliki SDMpengelolaan dan pemantauan dampakterhadap tanah dan air berkualifikasiGANIS BINHUT dan Sarjana Kehutananberpengalaman > 10 tahun sebanyak 6(enam) orang. Pemenuhan jumlah dankaulifiasi SDM sesuai ketentuanmencapai 75 % (6 : 8 x 100 %).

SEDANG

3.3.4 PT ITCI Kartika Utama memilikidokumen rencana pengelolaan dampakterhadap tanah dan air yang tertuangdalam dokumen Adendum Andal danRKL-RPL tahun 2017. Rencana dimaksudtelah diimplementasikan semua.

BAIK

3.3.5 PT ITCI Kartika Utama telah menyusunrencana pemantauan dampak terhadaptanah dan air yang tertuang dalam

BAIK



A PENILAIAN KINERJA PHPLdokumen Adendum Andal dan RKL-RPL, antara lain : erosi tanah, debitsungai, dan kualitas air. PT ITCI KartikaUtama telah mengimplementasikansemua rencana pemantauan dampaktersebut.

3.3.6 Berdasarkan pengukuran laju erosi diareal terbuka dan areal tertutup yangdilakukan oleh PT ITCI-KU menunjukkanbahwa erosi yang terjadi di arealtertutup termasuk kelas II (ringan) dandi areal terbuka termasuk kelas III(sedang). Berdasarkan verifikasilapangan di blok RKT 2017 dan RKT 2018tidak ditemui lereng/tebing rawanlongsor dan kondisi Sungai Jembayanrelatif jernih. Dengan demikian, di arealPT ITCI-KU tidak terdapat indikasiterjadinya dampak yang besar danpenting terhadap tanah dan air akibatpengelolaan hutan.

BAIK

3.4 Identifikasi spesies floradan fauna yangdilindungi dan/ataulangka (endangered),jarang (rare), terancampunah (threatened) danendemik

3.4.1 PT ITCI Kartika Utama telah memilikiprosedur identifikasi flora dan faunayang dilindungi dan/atau langka(endangered), jarang (rare), terancampunah (threatened) dan endemik.Prosedur mencakup tahapan-tahapandalam identifikasi spesies flora danfauna serta sudah terdapat daftar floradan fauna yang telah diklasifikasikanberdasarkan peraturan yang berlaku,khususnya PP No. 7 tahun 1999.

BAIK

3.4.2 PT ITCI Kartika Utama telahmelaksanakan kegiatan identifikasiflora dan fauna dilindungi dan/ataulangka, jarang, terancam punah danendemik yang tertuang dalambeberapa laporan hasil identifikasi floradan fauna. Hasil identifikasi flora danfauna yang dilakukan sudah sesuaidengan SOP dan sudah diklasifikasikanberdasarkan peraturan yang berlakukhususnya PP No. 7 Tahun 1999.

BAIK

3.5 Pengelolaan florauntuk:1. Luasan tertentu dari

3.5.1 PT ITCI Kartika Utama memilikiprosedur pengelolaan flora dilindungi,yaitu : Standard Operating Procedure

SEDANG



A PENILAIAN KINERJA PHPLhutan produksi yangtidak terganggu danbagian yang tidakrusak.

2. Perlindunganterhadap spesiesfauna dilindungidan/atau langka,jarang, terancampunah dan endemik

Perlindungan Spesies Flora Dilindungi,Langka, Jarang, dan Terancam Punahdan Standard Operating ProcedurePerlindungan Spesies Flora Khas(Agathis borneensis & Eusideroxylonzwageri). Berdasarkan PP No. 7 tahun1999, prosedur pengelolaan floradilindungi telah mencakup kegiatan :identifikasi, inventarisasi, danpemantauan, tetapi belum mencakupkegiatan : pembinaan habitat,penyelamatan jenis, dan pengkajian,penelitian dan pengembangan.

3.5.2 PT ITCI Kartika Utama telahmengimplementasikan kegiatanpengelolaan flora. Berdasarkan PP No.7 Tahun 1999, kegiatan pengelolaanflora yang dilakukan sudah mencakup :identifikasi, inventarisasi, danpemantauan. Kegiatan pengelolaanflora belum mencakup : pembinaanhabitat, penyelamatan jenis danpengkajian, penelitian danpengembangbiakan jenis tumbuhanyang dilindungi.

SEDANG

3.5.3 Berdasarkan verifikasi dokumen danwawancara, di areal PT ITCI-KU masihterdapat gangguan terhadap spesiesflora jenis komersil (Sengon) dansebagian jenis dilindungi (Ulin).

SEDANG

3.6 Pengelolaan faunauntuk:3. Luasan tertentu dari

hutan produksi yangtidak terganggu danbagian yang tidakrusak

4. Perlindunganterhadap spesiesfauna dilindungidan/atau langka,jarang, terancampunah dan endemik

3.6.1 PT ITCI Kartika Utama memilikiprosedur pengelolaan fauna dilindungi,yaitu : Standard Operating ProcedurePerlindungan Spesies Fauna Dilindungi,Langka, Jarang, dan Terancam Punahdan Standar Operating ProcedurePerlindungan Spesies Fauna KhasOrang Utan (Pongo pygmaeus).Berdasarkan PP No. 7 tahun 1999,prosedur pengelolaan fauna dilindungitelah mencakup kegiatan : identifikasi,inventarisasi, dan pemantauan, tetapibelum mencakup kegiatan : pembinaanhabitat, penyelamatan jenis, danpengkajian, penelitian danpengembangan.

SEDANG



A PENILAIAN KINERJA PHPL3.6.2 PT ITCI Kartika Utama telah

mengimplementasikan kegiatanpengelolaan fauna. Berdasarkan PP No.7 Tahun 1999, kegiatan pengelolaanfauna yang dilakukan sudah mencakup :identifikasi, inventarisasi, danpemantauan. Kegiatan pengelolaanfauna belum mencakup : pembinaanhabitat, penyelamatan jenis danpengkajian, penelitian danpengembangbiakan jenis satwadilindungi.

SEDANG

3.6.3 Berdasarkan verifikasi dokumen danwawancara bagian pengamanan PTITCI-KU diketahui bahwa di areal PTITCI-KU khususnya bagian utara masihditemukan kegiatan perburuanbinatang dilindungi oleh masyarakat.PT ITCI Kartika Utama terus berupayamengantisipasi gangguan perburuanliar masyarakat dengan melakukanpatroli rutin setiap hari serta melakukantindakan tegas berupa teguran dantindakan kepada pelaku pemburu liar.

SEDANG

4 SOSIAL4.1 Kejelasan deliniasi

kawasan operasionalperusahaan/pemegangizin dengan kawasanmasyarakat hukum adatdan/atau masyarakatsetempat

4.1.1 PT ITCI-KU telah melakukan pendataanpola penguasaan dan pemanfaatanSDA/SDH setempat, identifikasi hak-hakdasar masyarakat hukum adat dan/ataumasyarakat setempat. Ketersediaandokumen identifikasi dilakukan padatahun 2017. Telah tersedia dokumenPRA di 10 Desa sekitar areal kerja,namun secara substansi belumseluruhnya masuk dalam dokumenperencanaan tahun 2018 sebagai dasarperencanaan program kelola sosialpada desa binaan.

SEDANG

4.1.2 PT ITCI-KU telah memiliki mekanismepenataan batas partisipatif danmekanisme resolusi konflik sosial.Keberadaan perangkat mekanismemasih relevan dan telahdiimplementasikan di tingkat lapangan.Keberadaan mekanisme tersebutdiketahui dan mendpat pengakuan para

BAIK



A PENILAIAN KINERJA PHPLpihak terkait berupa BA dan penandaanlapangan.

4.1.3 PT ITCI-KU telah memiliki dokumenperencanaan yang mengakomudir hak-hak dasar masyarakat dalam jangkapanjang dan rencana tahunan. Terdapatdokumen penunjang terkait hak dasarmasyarakat update tahun 2017 melaluistudi PRA di desa sekitar areal kerja.Namun demikian rencana yangpemanfataan SDH tahun 2018, belumseluruhnya memasukkan dokumen PRAsebagai bagian dari perencanaan kelolasosial.

SEDANG

4.1.4 PT ITCI-KU telah melakukan identifikasi,pendataan dan pengumpulan informasiterhadap kawasan kehidupanmasyarakat di areal kerjanya.Perusahaan melakukan monitoringterhadap kawasan masyarakat danmelaporkan kepada pihak terkait,namun belum mencakup seluruhdesa/kampung. Sudah ada penandaanbatas kawasan kehidupan masyarakatDesa Kedang Ipil (Kec. Loa KuluKabupaten Kutai Kertanegara) di dalamareal konsesi pada tahun 2017.

SEDANG

4.1.5 PT ITCIKU telah melakukan sosialisasi di5 desa sekitar areal kerja pada tahun2018 mengikuti tahun kegiatan RKT.Terdapat pula peningkatan hubunganmelalui program kemitraan kehutanandi 3 desa selama tahun 2017. Denganadanya kegiatan sosialiasi danpeningkatan program kemitraankehutanan, menunjukkan eksistensiperusahaan masih di akui oleh parapihak.

SEDANG

4.2 Implementasi tanggungjawab sosialperusahaan sesuaidengan peraturanperundangan yangberlaku

4.2.1 PT ITCI-KU berdasarkan kategoridokumen perencanaan, laporanpelaksanan dan dokumentasiimplementasi tersedia sampai dengantahun 2017. Untuk kegiatan tahun 2018,sudah tersedia laporan progressbulanan. Secara substansi dari 5 bidangkelola sosial, terdapat 1 bidang kelola

SEDANG



A PENILAIAN KINERJA PHPLyang belum sepenuhnya terencana,maka agregasi dokumen tanggungjawab sosial terrealisasi 80%.

4.2.2 PT ITCI-KU telah memiliki mekanismeterkait pemenuhan kewajiban sosialkepada masyarakat dalam bentuk SPO.Berdasar jenis kegiatan prosedur yangdimiliki lengkap, sesuai dengan hierarkijabatan pada struktur organisasi,penanggungjawab yang tertulis dilembar tahapan prosedur, diketahuipara pihak. Sesuai dengan dokumenRKT 2017 dan progres realiasi padatahun RKT berjalan 2018.

BAIK

4.2.3 PT ITCI-KU telah melakukan Sosialisasikepada masyarakat yang berada disekitar areal kerja tahun kegiatan 2018.Terdapat penambahan 1 desa barudengan pertimbangan intensitasiteraksi masyarakat dengan lokasikegiatan pada RKT Tahun 2018.Sosialiasi dilengkapi dengan buktidokumentasi yang lengkap.

BAIK

4.2.4 PT ITCI-KU secara bertahapmerealisasikan pemenuhan tanggungjawab sosial terhadap masyarakat/implementasi hak-hak dasar masyarakathukum adat dan masyarakat setempatdalam pengelolaan SDH. Khususnyayang berhubunan engan hak hidup atassumberdaya hutan disekitarnya. Dariaspek kelola sosial yang mencakup 5bidang sudah terealiasi 3 bidangdengan agregat pencapaian ±60%.

SEDANG

4.2.5 PT ITCI-KU memiliki laporan/dokumenterkait pelaksanaan tanggung jawabsosial pemegang izin terhadapmasyarakat. Keberadaan dokumenlaporan yang tersedia lengkap secarakeseluruhan untuk periode audit tahun2017 dan progres tahun 2018.

BAIK

4.3 Ketersediaanmekanisme danimplementasi distribusimanfaat yang adil antarpara pihak

4.3.1 PT ITCI-KU memiliki data dan informasimengenai masyarakat hukum adatdan/atau masyarakat setempat yangterlibat, tergantung, terpengaruh olehaktivitas pengelolaan SDH. Terdapat

BAIK



A PENILAIAN KINERJA PHPLhasil studi yang PRA terhadap 10Desa/Kampung di sekitar areal kerjayang tersaji cukup lengkap, jelas dansistematis tahun 2017.

4.3.2 Mekanisme yang legal terkaitpeningkatan peran serta dan aktivitasekonomi masyarakat hukum adatdan/atau masyarakat setempat yangdibakukan dalam bentuk standaroperasional prosedur, tidak adaperubahan sama seperti penilaiansebelumnya. SOP masih sesuai danrelevan, namun demikian proses darimekanisme yang ada belum seluruhnyadi terapkan. Beberapa bidangpeningkatan ekonomi secara tidaklansung belum diatur dalam mekanismetersendiri. Satuan program dankegiatan belum seluruhnya tersediaperencanaan, pelaksanaan danmonitoring evaluasi yangkomprehensif.

SEDANG

4.3.3 Bidang peningkatan peran serta danaktivitas ekonomi masyarakat telahmenjadi bidang kegiatan dan programyang direncanakan. Dalam dokumenrencana tahunan telah tercantumSasaran masyarakat desa binaan.Namun, beberapa jenis dan bentukkegiatan yang melibatkan peranmasyarakat belum lengkap dan jelas.Hasil audit dokumen pada penilikan Itahun 2018 sudah ada rencana danrealisi dan masih bisa ditelusurirelevansinya.

SEDANG

4.3.4 Implementasi kegiatan peningkatanperan serta dan aktivitas ekonomimasyarakat baik sasaran maupunbentuk peningkatannya sudah ada,namum masih terbatas. Bebapaimplementasi peran antara lain melaluipenerimaan tenaga kerja dankerjasama kegiatan/usaha antaraperusahaan dan masyarakat. Walaupuntidak seluruhnya dan belum optimalsesuai intensitas kegiatan, terdapat

SEDANG



A PENILAIAN KINERJA PHPLbukti implementasi sebagian (< 50%)kegiatan peningkatan peran serta danaktivitas ekonomi masyarakat hukumadat dan/atau masyarakat setempatoleh pemegang izin.

4.3.5 Periode audit penilikan I tahun2017/2018, PT ITCI-KU telah memilikibukti dokumen/laporan mengenaipelaksanaan distribusi manfaat kepadapara pihak yakni karyawan, masyarakatsekitar dan pemerintah. Keberadaanlaporan dan dokumen terkait telahterdokumentasi dengan baik.

SEDANG

4.4 Keberadaan mekanismeresolusi konflik yanghandal

4.4.1 PT ITCI-KU telah memiliki mekanismeresolusi konflik yang dibangun,dikembangkan dan implementatif.Prosedur yang tersedia telah dilengkapidengan atribute data dan informasiyang jelas dengan hirarkipertanggungjawaban sesuai denganskala potensi dan konflik yang terjadi.Namun masih belum mengacu kepadamekanisme resolusi konflik yang telahdiatur lebih lanjut dalam PeraturanDirjen No. P.5/PHPL/UHP/PHPL.1/2/2016.

SEDANG

4.4.2 PT ITCI-KU telah memiliki peta potensidan peta konflik yang cukup lengkapdengan diskripsi yang memadai.Terdapat proses dan suplemen petakonflik yang tersedia pada tahunkegiatan 2017. Namun, substansi samadengan penilaian sebelumnya dan petakonflik belum mengacu sesuai mandatyang diatur dalam Peraturan Dirjen No.P.5/PHPL/UHP/PHPL.1/2/2016 tentangPedoman Potensi dan Resolusi KonflikPada Pemegang Izin UsahaPemanfaatan Hasil Hutan Kayu(IUPHHK) dalam Hutan Produksi.

SEDANG

4.4.3 Represenasti organisasi di PT ITCI-KU,fungsi kelembagaan resolusi konfliktelah tersedia dan berjalan dengan baik,kelengkapan kelembagaan padamasing-masing bidang sudah terdapaturaian tugas, kewajiban dankewenangan personel serta komitmen

SEDANG



A PENILAIAN KINERJA PHPLperusahaan mendukung pendanaan.Selain itu, keberadaan kelembagatersosialiasi dalam bentuk komunikasimaupun koordinasi dengan para pihakeksternal.

4.4.4 PT ITCI-KU memiliki sistemdokumentasi yang lengkap terhadappenanganan potensi dan resolusikonflik yang terjadi. Profile dokumenyang tersedia belum sepenuhnyamengacu Peraturan Dirjen No.P.5/PHPL/UHP/PHPL.1/2/2016 sebagaimekanisme pendokumentasian yangterbarukan. Dokumentasi penyelesiankonflik untuk rentang audit penilikan Itahun 2018 belum tersaji denganlengkap dan jelas.

SEDANG

4.5 Perlindungan,Pengembangan danPeningkatanKesejahteraan TenagaKerja

4.5.1 Hubungan industrial lingkup PT ITCI-KUpada penilikan I tahun 2018 telahterjalin dan dilandasi dengan peraturanperusahaan yang legal dan masihberlaku. Hubungan industrial ini telahdiimplementasikan secara keseluruhansesuai dengan peraturan perundanganyang berlaku. Mekanisme hubungankaryawan dan perusahaan telahdirencanakan dan diimplentasikansesuai dengan peraturan perundanganyang berlaku di wilayah ProvinsiKalimatan Timur.

BAIK

4.5.2 PT ITCI-KU telah merencanakanpengembangan kompetensi karyawanmelalui Pelatihan dan pendidikan secarain-house training maupunmengikutsertakan personel padakegiatan pelatihan yangdiselenggarakan pihak lain. Selamaperiode audit penilikan I, telahdiselenggarakan peningkatankompetensi eksternal dengan rasio54,17% dan internal 140%. Terdapatpeningkatan yang signifikandibandingkan pada hasil penilaiansebelumnya.

BAIK

4.5.3 PT ITCI-KU telah memilki standar dandokumentasi jenjang karir setiap

SEDANG



A PENILAIAN KINERJA PHPLkaryawan. Pada penilikan 1 tidak adarealisasi peningkatan jenjang karir,terbatas pada peningkatan nemurasipengawai. Verifikasi terhadap dokumenpersonalia masih sangat terbatas danbelum tersedia dengan lengkap.Dengan pertimbangan SDM yang masihterbatas dan belum maksimal dalampenerimaan tenaga kerja, hanyasebagian dari mekanisme jenjang kariryang terdokumentasi selama jangkaaudit penilikan I.

4.5.4 PT ITCI-KU memiliki dokumentunjangan kesejahteraan karyawan dantelah tercantum di dalam PeraturanPerusahaan (PP). Sebagian besarfasilitas yang berhubungan dengankesejahteraan karyawan tersedia danmemadai. Status sampai dengan April2018 Karyawan sudah terdaftar dalamBPJS Ketenagakerjaan 215 orang (100%);terdapat realiasi dan bukti dokumenpelaporan yang cukup.

BAIK

B VERIFIKASI LEGALITAS KAYU1.1. Areal unit manajemen

hutan terletak dikawasanhutan produksi

1.1.1.a PT ITCI-KU memperoleh SK IUPHHK-HAberdasarkan SK 160/Menhut-II/2012 tanggal27 Maret tahun 2012 tentang PemberianPerpanjangan Izin Usaha pemanfaatan HasilHutan Kayu pada Hutan Alam Kepada PTITCI-KU atas Areal hutan Produksi seluas ±173.395 (Seratus tujuh Puluh Tiga Ribu TigaRatus Sembilan Puluh Lima) Hektar diKabupaten Kutai Kartanegara, KabupatenKutai Barat dan Kabupaten Penajam PaserUtara, Provinsi Kalimantan Timur dilengkapidengan Peta Areal Kerja Perpanjangan IzinUsaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu PadaHutan Alam (IUPHHK-HA) PT ITCI KartikaUtama dengan skala 1 : 250.000 denganfungsi kawasan areal PT ITCI-KU seluruhnyaadalah hutan produksi.

MEMENUHI

1.1.1.b PT ITCI-KU telah melunasi kewajiban IuranIzin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu(IIUPHHK) nya sebesar Rp 14.154.150.375melalui transfer Bank Mandiri tanggal 3 Mei

MEMENUHI


B VERIFIKASI LEGALITAS KAYU2012 melalui Bank Mandiri Cabang JakartaGedung Pusat Kehutanan yang ditujukankepada Bendaharawan Penerima SetoranIIUPH nomor rekening 1020004203870sesuai dengan Surat PerintahPembayarannya tanggal S.286/VI-BIKPHH/2012 tanggal 25 April 2012 dan telahdilakukan pembayaran sesuai jangka waktuyang ditentukan.

1.1.1.c PT ITC-KU sudah melakukan identifikasi danmelaporkan penggunaan kawasan diluarkegiatan IUPHHK didalam areal PT ITCI-KUberdasarkan Surat Direktur Utama PT ITCI-KU nomor : 023/OK/0205/2018 tanggal 2 Mei2018 kepada Dirjen PHPL KementrianLingkungan Hidup dan Kehutanan yaituadanya kegiatan pertambangan yangmempunyai izin yang syah terdiri dari PTKartika Selabumi Mining, PT Gunung BayanPratamacoal, PT Putra Dewa Jaya dan PTArsari Batu Karya dilengkapi dengan petapenggunaan kawasan lain diluar sektorKehutanan di dalam areal PT ITCI-KUdengan skala 1 : 200.000.

NA

2.1. Pemegang izin memilikirencana penebanganpada areal tebanganyang disahkan olehpejabat yang berwenang

2.1.1.a PT ITCI-KU telah mempunyai dokumenRevisi RKUPHHK-HA berbasis IHMB PeriodeTahun 2013 s/d 2022 di Kabupaten KutaiKartanegara, Kutai Barat dan PenajamPaser Utara Provinsi Kalimantan Timur yangtelah disyahkan Keputusan MenteriKehutanan Nomor SK.70/BUHA-2/2015tanggal 20 Januari 2015.Mempertimbangkan kondisi hutan terkinidan rencana membangun Industri PrimerHasil Hutan Kayu berbasis EnergiTerbarukan maka PT ITCI-KU telahmenyusun dokumen Suplemen RevisiRKUPHHK-HA Berbasis IHMB Periode Tahun2013-2022 yang telah disahkan olehKementerian Lingkungan Hidup danKehutanan RI No SKS.255/UHP/RKUPHHKHA/PHPL.1/3/2016tanggal 23 Maret 2016 dilampiri denganPeta Suplemen RKUPHHK Skala 1: 100.000.Dokumen RKTUPHHK-HA tahun 2018 danSisa RKTUPHHK tahun 2017 (Carry Over)disusun secara mandiri (self approval)disahkan oleh Direktur Utama PT ITCI-KU

MEMENUHI


B VERIFIKASI LEGALITAS KAYUdengan SK No. SK/001/0503/2018 tanggal 5Maret 2018 dilengkapi lampiran Peta RKTTahun 2018 dan Sisa RKTUPHHK tahun 2017(Carry Over) Skala 1:100.000 sedangkanRKTUPHHK-HA tahun 2017 disahkan KepalaDinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timurdengan SK 522.110.1/17/Kpts/RKT/DK-II/2017dilengkapi peta RKT tahun 2017 skala1:100.000. Peta RKT Tahun 2018 dan SisaRKTUPHHK tahun 2017 (Carry Over) danpeta RKT tahun 2017 dibuat oleh Ganis PHPLCanhut (Bintang Nur Widodo No Regisiter01251-13/CANHUT/XX/2013), adapun lokasiblok RKT 2018 dan 2017 telah sesuai dengandokumen Suplemen Revisi RKUPHHK-HA.

2.1.1.b PT ITCI-KU telah mempunyai Peta RKTTahun 2018 dan carry over 2017 serta petaRKT 2017 yang menggambarkan areal yangtidak boleh ditebang yaitu sempadan sungaiJembayan, yang berdasarkan verifikasilapangan, ada penandaan yang jelas beruparintisan cat biru, pal batas balok dari patokulin dan papan nama di sempadan sungaiJembayan dalam blok RKT 2018 dan carryover 2017 dan blok RKT 2017 dan denganmenggunakan GPS setelah diplotkankedalam peta RKT 2018 terdapat kesesuaianposisi sempadan sungai jembayan antara dipeta dan lapangan.

MEMENUHI

2.1.1.c PT ITCI-KU telah mempunyai Peta RKTtahun 2018 dan carry over 2017 yangdisyahkan secara self approval oleh DirekturUtama PT ITCI-KU dengan SK nomorSK/001/0503/2018 tanggal 5 Maret 2018 dantelah di cap dengan stempel PT ITCI-KUsedangkan peta RKT tahun 2017 disyahkanoleh Kepala Dinas Kehutanan ProvinsiKalimantan Timur dengan SK nomor522.110.1/17/Kpts/RKT/DK-II/2017 padatanggal 03 Pebruari 2017 dan telah di capdengan stempel Dinas Kehutanan ProvinsiKalimantan Timur. Hasil verifikasi lapanganterdapat penandaan yang jelas untuk batasblok RKT 2018 dan carry over 2017 dan blokRKT 2017 berupa cat merah pada depandan belakang pohon alur batas sedangbatas petak hanya cat merah pada depanpohon alur batas, adapun kebenaran posisi

MEMENUHI


B VERIFIKASI LEGALITAS KAYUbatas blok/petak dengan menggunakanGPS setelah diplotkan kedalam peta RKT2018 dan carry over 2017 dan peta RKTtahun 2017 terdapat kesesuaian antara dipeta dan di lapangan.

2.2. Adanya rencana kerjayang sah

2.2.1.a PT ITCI-KU sudah mempunyai DokumenRevisi RKUPHHK-HA berbasis IHMB periode2012-2021 dan peta Revisi RKUPHHK-HAyang telah disyahkan Menteri Kehutanandengan No. SK. 70/BUHA-2/2015 tanggal 20Januari 2015 serta dokumen SuplemenRevisi RKUPHHK-HA berbasis IHMB periode2012-2021 dilengkapi peta suplemen RevisiRKUPHHK-HA yang disahkan oleh MenteriLingkungan Hidup dan Kehutanan RI No SKS.255/UHP/RKUPHHKHA/PHPL.1/3/2016pada tanggal 23 Maret 2016, lengkapdengan lampiran-lampirannnya.

MEMENUHI

2.2.1.b PT ITCI-KU memiliki izin pengelolaan HutanAlam dan tidak ada kegiatan pemanfaatankayu hutan alam pada areal penyiapanlahan untuk pembangunan hutan tanamanindustri (Not Applicable).

NA

3.1. Pemegang izin menjaminbahwa semua kayu yangdiangkut dari TempatPenimbunan Kayu (TPK)hutan ke TPK Antara dandari TPK Antara keindustri primer hasilhutan (IPHH)/pasar,mempunyai identitasfisik dan dokumen yangsah

3.1.1 Seluruh dokumen LHP PT ITCI-KU periodeJuli 2017 s.d. Juni 2018 sejumlah 6.837,40m3 adalah LHP RKT tahun 2017 dan dibuatoleh petugas pembuat LHP yang sah (Muhammad Iqbal Syah Ganis PHPL PKBnomor Register No.02096-13/PKB-R/XX/2016) sedangkan LHP RKT 2018 masihnihil. Karena stock kayu di lapangan nihil,maka dilakukan uji petik nomor barcodedalam dokumen LHP dengan hasil dapatditemukan tunggaknya di lapangan/petaktebangan. Hasil verifikasi dokumen saatpenilaian VLK tahun 2017 dengan Petugaspembuat LHP yang sama saat penilikan-1diketahui terdapat selisih pengukuran kayufisik dengan dokumen sebesar 2,29 % (<10%)sesuai Perdirjen Bina Produksi KehutananNo. P.14/VI-BIKPHH/2009.

MEMENUHI

3.1.2 Seluruh kayu PT ITCI-KU yang diangkutperiode bulan Juli 2017 s/d Juni 2o18 dariTPK hutan ke TPK Antara sejumlah 6.742,42m3 , TPK hutan ke industri sejumlah 73,22m3 dan dari TPK Antara ke industrisejumlah 6.742,42 m3 dan DKDS sejumlah21,56 m3 telah dilindungi oleh dokumen

MEMENUHI


B VERIFIKASI LEGALITAS KAYUSKSHHK dan dibuat oleh petugas penerbitSKSHHK yang syah dan hasil verifikasilapangan untuk persediaan kayu di TPKhutan dan TPK Antara dengan stock nihilsesuai dengan dokumen LMKB.

3.1.3.a Saat penilikan-1 PHPL tidak terdapat stockkayu di areal PT ITCI-KU karena semua kayuproduksi sudah diangkut ke industrisehingga verifikasi tanda-tanda fisik PUHHpada kayu bulat untuk lacak balakmenggunakan telaah dokumen visual danwawancara dengan hasil adapenandaan/penempelan barcode padabontos log dan tunggak yang sesuaidokumen LHP dan SKSHHK sehingga bisadilacak balak.

MEMENUHI

3.1.3.b Hasil verifikasi dokumen dan wawancara,PT ITCI-KU telah menerapkan identitas kayusecara konsisten dalam label barcode berisiid barcode berupa nomor barcode yangditempel di setiap bontos log di TPn/TPKhutan dan tunggak. Identitas barcode tidakberubah dalam perpindahan pergerakan logserta terdapat dalam dokumenLHP/SKSHHK yang diaplikasikan dalamSIPUHH on line sehingga ada sistim yangdapat ditelusiuri sampai tunggak di petaktebangan

MEMENUHI

3.1.4 PT ITCI-KU mempunya dokumen LHP, bukuukur, SKSHHK, lampiran SKSHHK (DKB)yang lengkap dari bulan Juli 2017 s/d Juni2018 dan dibuat oleh petugas yang ditunjukoleh perusahaan yaitu Jon Supriadi nomorRegistrasi No.02091-13/PKB-R/XX/2016 dancandra nomor Registrasi No.02085-13/PKB-R/XX/2016 serta tersedia dokumen DaftarPemeriksaan Kayu Bulat (DPKB) dalamaplikasi SIPUHH on line

MEMENUHI

3.2. Pemegang izin telahmelunasi kewajibanpungutan pemerintahyang terkait dengan kayu

3.2.1.a Tagihan SPP DR-PSDH PT ITCI-KU periodeJuli 2017 s/d Juni 2018 adalah PSDH sebesarRp 442.980.880,- dan DR sebesar USD103.206,12 telah sesuai dengan dokumenLHP yang disyahkan baik jenis, volumesebesar 6.837,40 m3.

MEMENUHI

3.2.1.b PT ITCI-KU sudah melunasi seluruhkewajiban pembayaran DR dan PSDH sesuaiSPP periode bulan Juli 2017 s/d Juni 2018lewat Bank MandiriI sebesar PSDH sebesar

MEMENUHI


B VERIFIKASI LEGALITAS KAYURp 442.980.880,- sedangkan DR sebesarUSD 103.206,12 sesuai SPP PSDH DR.

3.2.1.c Tarif PSDH-DR akan muncul otomatis dalamaplikasi SIPUHH on line SIMPONI dan PT.ITCIKU telah membayar kewajiban PSDH-DRsesuai dengan persaratan dan ukuran tarifPSDH-DR mengacu Peraturan PemerintahNomor 12 tahun 2014 tentang Jenis danTarif atas Jenis Penerimaan Negara BukanPajak yang berlaku pada KementerianKehutanan.

MEMENUHI

3.3. Pengangkutan danperdagangan antar pulau

3.3.1 PT ITCI-KU sudah mempunyai dokumenPKAPT nomor 17.13.1.03458 berdasarkansurat keputusan an. Menteri PerdaganganDirjen Perdagangan Dalam Negri DirekturSarana Distribusi dan Logistik nomor :33/SIPT/PKAPT/08/2017 tanggal 21 Agustustahun 2017 dengan masa berlaku s/d 21Agustus tahun 2022.

MEMENUHI

3.3.2 PT ITCI-KU selama periode bulan Juli 2017s/d Juni 2018 belum melakukan pengirimankayu antar pulau, namun terdapatpengiriman kayu ke industri di kabupatenPenajam paser Utara sejumlah 6247,63 m3dan berdasarkan dokumen SuratPersetujuan Olah Gerak Kapal dariSyahbandar Pelabuhan Balikpapandiketahui seluruh kapal angkutan kayumenggunakan kapal berbendera Indonesia.

MEMENUHI

3.4. Pemenuhan penggunaanTanda V-Legal

3.4.1 Semua kayu PT ITCI-KU yang telah LHPdipasang label barcode tertera tanda V-legal (logo V-legal Indonesia Legal Wood015/S-PHPL/GRS/VII/2017 LPPHPL-017-IDN)dan telah ada perjanjian sub lisensipenggunaan tanda V-legal antara LV-PHPLPT. Global Resource Sertifikasi dengan PTITCI-KU.

MEMENUHI

4.1. Pemegang izin telahmemiliki AnalisaMengenai DampakLingkungan(AMDAL)/DokumenPengelolaan danPemantauan Lingkungan(DPPL)/UpayaPengelolaan Lingkungan(UKL) dan UpayaPemantauan Lingkungan

4.1.1 PT ITCI-KU telah memiliki DokumenAdendum Analisis Dampak LingkunganHidup (ANDAL) dan Rencana PengelolaanLingkungan Hidup (RKL) RencanaPemantauan Lingkungan Hidup (RPL)UPHHK-HA seluas ± 173.395 ha terpadudengan pengolahan kayu PT ITCI-KU yangtelah disyahkan oleh Komisi Penilai AmdalProvinsi Kalimantan Timur nomor503/708/lingk/dpmptsp/V/2017 tanggal 3Mei 2017 yang penyusunannya mengacu

MEMENUHI


B VERIFIKASI LEGALITAS KAYU(UPL) dan melaksanakankewajiban yangdipersyaratkan dalamdokumen lingkungantersebut

kepada permen LH no.16 tahun 2012tanggal 5 Oktober 2012, Permen LH nomor08 tahun 2013 dan arahan BLH ProvinsiKalimantan Timur no.660.2/140/B.1.2/BLH/2016.

4.1.2.a PT ITCI-KU telah mempunyai RKL /RPL yangmengacu kepada dokumen AdendumAnalisis Dampak Lingkungan Hidup(ANDAL) dan Rencana PengelolaanLingkungan Hidup (RKL) RencanaPemantauan Lingkungan Hidup (RPL)UPHHK-HA terpadu dengan pengolahankayu sawmill, veneer, chips yang telahdisyahkan oleh Komisi dampak penting danSK perpanjangan PT ITCI-KU keputusanMenteri Kehutanan No. 160/Menhut-II/2012seluas 173.395.

MEMENUHI

4.1.2.b PT ITCI-KU telah membuat LaporanPelaksanaan RKL/RPL semester I dan IItahun 2017 adapun di lapangan terdapatbukti pelaksanaan kegiatan pengelolaandan pemantauan lingkungan dalamkegiatan hidro orologi, pencemaran, jenisdilindungi, pemantauan, sosial budaya dansistem dan pencegahan kebakaran hutanyang mengacu dampak penting DokumenAdendum ANDAL.

MEMENUHI

5.1. Prosedur danimplementasi K3

5.1.1.a PT ITCI-KU telah memiliki dokumen SOP K3ITCIKU/UM-009 tanggal 02 Septembertahun 2016 yang disyahkan Senior ManagerLegal & Humas adapun personal yangbertanggung jawab dalam implementsi K3adalah penanggung jawab K3 (sdr Isnaeni)yang langsung dibawah Manager Umumsesuai struktur organisasi K3.

MEMENUHI

5.1.1.b PT ITCI-KU telah menyediakan jumlahperalatan K3 yang sesuai dengan yangdibutuhkan di lapangan dan berfungsi baikyaitu kotak K3 sejumlah 30 buah, APAR 60buah, papan himbauan di lapangan,spanduk K3, klinik, dokter, perawat,penyediaan air bersih dan APD untukkaryawan

MEMENUHI

5.1.1.c PT ITCI-KU memiliki dokumen Laporankecelakaan kerja tahun 2018 dengancatatan kecelakaan kerja pada tanggal 3Mei tahun 2018 atas nama MarthenSukirman dengan kejadian terpelesat dari

MEMENUHI


B VERIFIKASI LEGALITAS KAYUsepeda motor dan telah ditangani olehklinik dan upaya menekan tingkatkecelakaan kerja adalah adanya program K3tahun 2018 dengan jenis kegiatan safetyinspeksi, penyuluhan safety, penyuluhankebakaran, inhouse training, sweepingkendaraan dan pemasangan rambu danposter K3.

5.2. Pemenuhan hak-haktenaga kerja

5.2.1. PT ITCI-KU sudah memiliki kebijakantentang serikat pekerja berupa suratpemberitahuan tertulis dari Direktur UtamaNomor: 046B/OK/0707/2013 tanggal 7 Juli2013 yang memberi kebebasan bagipegawai/ pekerja untuk membentuk serikatpekerja dan hasil wawancara dengankaryawan adalah tidak ada larangan bilaakan membentuk serikat pekerja.

MEMENUHI

5.2.2. PT ITCI-KU sudah memiliki PeraturanPerusahaan (PP) yang mengatur hak-hakpekerja yang disahkan berdasarkanKeputusan Direktur Jenderal PembinaanHubungan Industrial dan Jaminan SosialTenaga Kerja No. KEP.1420/PHIJSK-PK/PP/X/2016 dan berlaku terhitung tanggal19 Oktober 2016 s/d 18 Oktober 2018.

MEMENUHI

5.2.3. Karyawan PT ITCI-KU adalah orang yangmemiliki kartu identitas yang sah (KartuTanda Penduduk atau paspor), sampaidengan bulan April 2018 diketahui jumlahtotal karyawan PT ITCI-KU sebanyak 293orang dengan umur karyawan termuda atasnama Fitri Nurjanah kelahiran 29 Januari1998 sehingga tidak terdapat karyawan dibawah umur.

MEMENUHI

resume hasil penilikan i penilaian kinerja phpl pt itci...

Documents