rencana pelaksanaan pembelajaran (rpp): sistem peredaran darah

31
HARSIDI SIDE Sistem Peredaran Darah Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Nama Sekolah : SMP Negeri 13 Makassar Mata Pelajaran : Biologi Kelas/Semester : VIII/II Pertemuan : I Alokasi Waktu : 2 X 40 menit Standar Kompetensi : 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia Kompetensi Dasar : 1.5. Mendeskripsikan sistem peredaran darah pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan I. Indikator 1. Menjelaskan fungsi dan struktur darah manusia II. Materi pembelajaran Materi Pokok : Sistem Peredaran Darah Manusia Sub materi : Darah III. Pendekatan Pembelajaran : Konsep Model Pembelajaran : Pembelajaran Langsung Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab, Kerja Kelompok Sintaks Pembelajaran Langsung 1. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa 2. Mendemonstrasikan pengetahuan dan keterampilan 3. Membimbing pelatihan 4. Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik 5. Memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapan Modifikasi Model Pembelajaran Langsung 1. Menggugah siswa untuk belajar 2. Menampilkan judul pelajaran yang akan disajikan 3. Memberi motivasi kepada siswa 4. Menghubungkan pelajaran yang lalu dengan yang akan dipelajari 5. Menampilkan tujuan pembelajaran di layar dengan bantuan LCD 6. Guru membagi peserta didik dalam kelompok (masing-masing kelompok beranggotakan 4-5 orang).

Upload: harsidi-side

Post on 22-Jun-2015

8.194 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

HARSIDI SIDESistem Peredaran Darah

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Nama Sekolah : SMP Negeri 13 MakassarMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : VIII/IIPertemuan : IAlokasi Waktu : 2 X 40 menitStandar Kompetensi : 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia Kompetensi Dasar : 1.5. Mendeskripsikan sistem peredaran darah pada

manusia dan hubungannya dengan kesehatanI. Indikator

1. Menjelaskan fungsi dan struktur darah manusiaII. Materi pembelajaran

Materi Pokok : Sistem Peredaran Darah ManusiaSub materi : Darah

III. Pendekatan Pembelajaran : Konsep Model Pembelajaran : Pembelajaran Langsung

Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab, Kerja Kelompok Sintaks Pembelajaran Langsung1. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa2. Mendemonstrasikan pengetahuan dan keterampilan3. Membimbing pelatihan4. Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik5. Memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapan Modifikasi Model Pembelajaran Langsung1. Menggugah siswa untuk belajar2. Menampilkan judul pelajaran yang akan disajikan 3. Memberi motivasi kepada siswa4. Menghubungkan pelajaran yang lalu dengan yang akan dipelajari5. Menampilkan tujuan pembelajaran di layar dengan bantuan LCD6. Guru membagi peserta didik dalam kelompok (masing-masing kelompok

beranggotakan 4-5 orang).7. Guru meminta siswa mengerjakan LKS8. Membahas LKS dengan meminta tiap kelompok membacakan hasil kerja

kelompoknya dan memberi penguatan pada jawaban LKS9. Penarikan kesimpulan

IV. Langkah-langkah PembelajaranTujuan pembelajaran:Melalui pembelajaran ini peserta didik dapat:1. Menuliskan fungsi darah manusia2. Menuliskan komponen darah manusia3. Menuliskan ciri dan fungsi sel darah merah manusia4. Menjelaskan ciri dan fungsi sel darah putih5. Menjelaskan macam-macam sel darah putih6. Menjelaskan ciri dan fungsi trombosit7. Menjelaskan fungsi dan kandungan plasma darah

Page 2: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

NoKegiatan

Guru Peserta Didik1 Kegiatan Awal

o Memberikan semangat dan menggugah siswa untuk belajar.

o Menampilkan judul pelajaran yang akan disajikan dalam hal ini “Sistem Peredaran darah Manusia”

o Memberikan motivasi kepada siswa dengan bertanya: “Apakah nama cairan yang terdapat dalam tubuh manusia yang berwarna merah?” dan “Apakah yang terjadi bila ada luka di tubuh?”

o Memberi hubungan antara pelajaran yang lalu (sistem pernapasan) dengan materi yang akan dipelajari (sistem peredaran darah manusia)

o Menampilkan tujuan pembelajaran yang akan di capai di layar

o Mendengarkan perkataan guru dengan baik

o Memperhatikan dengan baik

o Menjawab pertanyaan guru (guru berharap siswa menjawab ”darah” dan ”akan keluar darah”)

o Mendengarkan penjelasan guru

o Menuliskan tujuan pembelajaran di buku catatan masing-masing

2 Kegiatan Intio Menyajikan informasi (pelajaran) tahap

demi tahap kepada siswa sesuai dengan tujuan pembelajaran melalui layar.

o Meminta siswa untuk duduk berdasarkan kelompok yang telah dibentuk

o Memotivasi siswa agar bekerja sama dengan baik, lalu membagikan LKS pada tiap kelompok

o Membimbing tiap kelompok untuk menyelesaikan pertanyaan-pertanyaan dalam LKS.

o Membahas LKS sambil memperlihatkan animasi.

o Guru memberikan penguatan pada hasil pembahasan LKS

o Memberi umpan balik terhadap apa yang telah dipelajari siswa.

o Memperhatikan penjelasan guru dan mencatat materi-materi penting

o Siswa duduk pada kelompok masing-masing

o Siswa menuliskan kelengkapan nama anggota kelompok

o Menyelesaikan / menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam LKS

o Menjawab pertanyaan dalam LKS sesuai hasil kerja kelompoknya

o Memperbaiki jawaban yang terdapat dalam LKSnya apabila terdapat kesalahan

o Menjawab pertanyaan

3 Kegiatan Akhiro Membimbing siswa untuk menarik

kesimpulan terhadap apa yang telah dipelajari.

o Seorang siswa memberi kesimpulan dari materi yang telah dipelajari

Page 3: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

o Memberikan tes/kuis o Mengerjakan soal tes

Materi Essensil Fungsi darah adalah sebagai berikut:

a. sebagai alat pengangkutb. alat pertahanan tubuhc. melakukan pembekuan sehingga membantu proses penyembuhan luka.d. mengatur suhu tubuhe. mengetur keseimbangan cairan antara darah dengan cairah jaringanf. mengatur keseimbangan asam-basa (pH) darah

Darah terdiri atas dua komponen utama yaitu plasma darah dan butir sel-sel darah. Plasma darah merupakan bagian yang cair sedangkan sel-sel darah merupakan bagian yang padat, atau biasa dikenal dengan butir darah.

Sel darah merah berbentuk bulat pipih, bikonkaf dan tidak memiliki inti. Di dalam sel darah merah terdapat zat warna darah yang disebut hemoglobin (Hb), yang merupakan suatu protein yang berkombinasi dengan senyawa hemin, yang mengandung zat besi. Hemoglobin berfungsi mengangkut oksigen ke seluruh sel-sel tubuh dan mengangkut sedikit karbondioksida dari sel-sel tubuh ke paru-paru.

Leukosit tidak memiliki bentuk yang tetap dengan ukuran yang lebih besar dari eritrosit, memiliki inti dan tidak berwarna dengan diameter 9-15 μm.

Fungsi utama leukosit untuk melawan kuman yang masuk kedalam tubuh dengan cara memakannya disebut fagositosis serta membentuk antibodiSel darah putih dibagi atas 2 yaitu:a. Granulosit, yaitu sel darah putih yang nukleusnya terdiri atas beberapa lobus

dan sitoplasmanya mengandung granulosit. Terdiri atas:1. Netrofil: nucleus terdiri atas 3-5 lobus, sitoplasma mengandung granula

yang halus, ukuran 9-12 mikron.2. Eosonofil: nucleus 2 lobus, sitoplasma mengandung granula yang besar

dan kasar, ukuran antara 9-12 mikron.3. Basofil: nucleus relatif besar, tetapi batas-batas lobusnya tidak jelas dan

ukuran rata-rata 10 mikron.b. Agranulosit, sel darah putih yang tidak mengandung granula di

sitoplasmanya, dapat diperbanyak dengan jalan mitosis dan mempunyai kemampuan untuk bergerak seperti amuba dan dapat menembus dinding kapiler (diapedesis). Terdiri atas:1. Limfosit: nucleus besar dan hampir menempati sebagian besar dari sel,

ukuran antara 8-12 mikron.2. Monosit: nucleus besar dan berbentuk seperti sepatu kuda, ukuran antara

12-15 mikron.

Trombosit memiliki bentuk yang tidak teratur, tidak berwarna dan tidak berinti dengan diameter 2-4 μm. Memiliki kisaran umur 5-9 hari. Dalam tiap satu

Page 4: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

mm3 darah terdapat sekitar 250.000 - 300.000. Keping darah berperan dalam proses pembekuan darah.

Berikut adalah gambar proses pembekuan darah:Luka, trombosit pecah keluar

trombokinase vit K Ion

Ca+

Protrombin Trombin

Fibrinogen Fibrin Plasma darah terdiri dari air, protein (terdiri dari protein-protein albumin,

hormon, globulin, protrombin, dan fibrinogen), mineral (terdiri NaCl, natrium karbonat, garam dari kalsium, fosforus, magnesium, besi), bahan organik (terdiri dari glukosa, lemak, asam urat, asam amino, enzim dan antigen).Fungsinya adalah mengangkut CO2 ke paru-paru, mengangkut zat-zat makanan, juga berperan dalam pembekuan darah karena terdapat fibrinogen.

V. Alat, Media dan Sumber BelajarAlat : Alat tulis, LCD, laptopMedia : Animasi, LKSSumber Belajar :

Saktiyono. 2008. IPA Biologi SMP dan MTS Kelas VIII. Jakarta: ESIS.Syamsuri, I. 2006. Sains Biologi SMP 2. Jakarta: Erlangga.Wulangi, K. 1993. Prinsip-Prinsip Fisiologi Hewan. Jakarta: Depdikbud.

VI. Penilaian Jenis Tagihan : Test Bentuk Tagihan : Pilihan Ganda Instrumen :

1. Berikut ini yang merupakan fungsi darah adalah, kecuali ….A. mengangkut O2 dari paru-paru ke jaringan/selB. mengatur suhu tubuhC. mengangkut CO2 dari jaringan ke paru-paruD. menetralkan racun

2. Sel darah yang berfungsi mengikat oksigen adalah ….A. leukosit C. trombosit B. eritrosit D. monosit

3. Kemampuan sel darah merah untuk mengikat oksigen karena adanya ….A. fibrinogen C. globulinB. albumin D. hemoglobin

4. Ciri-ciri sel darah merah adalah ….A. cekung, berinti C. bikonkaf, tidak berintiB. cekung, tidak berinti D. Bikonkaf, berinti

5. Sel darah yang berfungsi dalam pertahanan tubuh adalah ….A. leukosit C. trombosit B. eritrosit D. monosit

6. Ciri-ciri sel darah putih adalah ….

Page 5: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

A. tidak mempunyai nukleus dan mengandung hemoglobinB. mempunyai nucleus dan mengandung hemoglobinC. tidak mempunyai nucleus dan tidak mengandung hemoglobinD. mempunyai nucleus dan tidak mengandung hemoglobin

7. Sel darah putih yang tidak masuk dalam golongan agranulosit adalah ….A. neutrofil, basofil C.

limfosit, monositB. limfosit, basofil D.

eosinofil, monosit8. Bahan berikut yang berperean dalam proses pembekuan darah, kecuali….

A. ion CaC. keping darah

B. ion NaD. fibrinogen

9. Fungsi sel darah putih yang disebut fagosit adalah ….A. memakan mikroorganisme penginfeksiB. membawa oksigen ke seluruh tubuhC. menghasilkan antigen pelawan kumanD. membawa CO2 ke paru-paru

10. Berikut ini yang termasuk komponen utama plasma darah adalah, kecuali ….A. air C. garam-garam anorganikB. protein D. sel darah

Rubrik Jawaban Evaluasi

No Jawaban Skor1 D 12 B 13 D 14 C 15 A 16 D 17 C 18 B 19 A 110 D 1

Total Skor 10

Nilai: ……….Nilai: ………. Skor yang diperolehNilai = x 100 Total skor maksimal (10)

Skor yang diperolehNilai = x 100 Total skor maksimal (10)

Page 6: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Nama Sekolah : SMP Negeri 13 MakassarMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : VIII/IIPertemuan : IIAlokasi Waktu : 2 X 40 menitStandar Kompetensi : 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia Kompetensi Dasar : 1.5. Mendeskripsikan sistem peredaran darah pada

manusia dan hubungannya dengan kesehatanI. Indikator

1. Menjelaskan fungsi dan struktur alat peredaran darah pada manusia.IV. Materi pembelajaran

Materi Pokok : Sistem Peredaran Darah ManusiaSub materi : Alat-Alat Peredaran Darah

V. Pendekatan Pembelajaran : Konsep Model Pembelajaran : Pembelajaran Langsung

Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab, Kerja Kelompok Sintaks Pembelajaran Langsung6. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa7. Mendemonstrasikan pengetahuan dan keterampilan8. Membimbing pelatihan9. Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik10. Memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapan Modifikasi Model Pembelajaran Langsung10. Menggugah siswa untuk belajar11. Menampilkan topik pelajaran yang akan disajikan 12. Memberi motivasi kepada siswa13. Menggali pengetahuan awal siswa14. Menampilkan tujuan pembelajaran di layar dengan

bantuan LCD15. Guru membagi peserta didik dalam kelompok (masing-masing kelompok

beranggotakan 4-5 orang).16. Guru meminta siswa mengerjakan LKS17. Membahas LKS dengan meminta tiap kelompok membacakan

hasil kerja kelompoknya dan memberi penguatan pada jawaban LKS18. Penarikan kesimpulan

IV. Langkah-langkah PembelajaranTujuan pembelajaran:Melalui pembelajaran ini peserta didik dapat:8. Menuliskan macam alat peredaran darah manusia

Page 7: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

9. Menuliskan struktur dinding jantung jantung manusia10. Menjelaskan fungsi bagian-bagian ruang jantung11. Menjelaskan macam-macam katup yang terdapat dalam jantung manusia12. Menjelaskan struktur dan macam pembuluh darah13. Membandingkan pembuluh darah arteri dengan vena

NoKegiatan

Guru Peserta Didik1 Kegiatan Awal

o Memberikan semangat dan menggugah siswa untuk belajar.

o Menampilkan topik pelajaran yang akan disajikan dalam hal ini “Alat Peredaran Darah Manusia”

o Memberikan motivasi kepada siswa dengan bertanya: “Tahukah kalian apa yang memompa darah hingga bisa mengalir dalam tubuh?”

o Menggali pengetahuan awal siswa denga bertanya ”Ada berapa ruang jantung manusia? Apa saja itu?”

o Menampilkan tujuan pembelajaran yang akan di capai di layer

o Mendengarkan perkataan guru dengan baik

o Memperhatikan dengan baik

o Menjawab pertanyaan guru (guru berharap siswa menjawab ”jantung)

o Menjawab pertanyaan guru (guru berharap siswa menjawab ”Ada 4. yaitu serambi kiri dan kanan, serta bilik kiri dan kanan”)

o Menuliskan tujuan pembelajaran di buku catatan masing-masing

2 Kegiatan Intio Menyajikan informasi (pelajaran) tahap

demi tahap kepada siswa sesuai dengan tujuan pembelajaran melalui layar.

o Meminta siswa untuk duduk berdasarkan kelompok yang telah dibentuk

o Memotivasi siswa agar bekerja sama dengan baik, lalu membagikan LKS pada tiap kelompok

o Membimbing tiap kelompok untuk menyelesaikan pertanyaan-pertanyaan dalam LKS.

o Membahasnya sambil memperlihatkan animasi.

o Guru memberikan penguatan pada hasil pembahasan LKS

o Memberi umpan balik terhadap apa

o Memperhatikan penjelasan guru dan mencatat materi-materi penting

o Siswa duduk pada kelompok masing-masing

o Siswa menuliskan kelengkapan nama anggota kelompok

o Menyelesaikan / menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam LKS

o Menjawab pertanyaan dalam LKS sesuai hasil kerja kelompoknya

o Memperbaiki jawaban yang terdapat dalam LKSnya apabila terdapat kesalahan

o Menjawab pertanyaan

Page 8: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

yang telah dipelajari siswa.3 Kegiatan Akhir

o Membimbing siswa untuk menarik kesimpulan terhadap apa yang telah dipelajari.

o Memberikan tes/kuis

o Seorang siswa memberi kesimpulan dari materi yang telah dipelajari

o Mengerjakan soal tes

Materi Essensil Alat peredaran darah pada manusia terdiri dari jantung dan

pembuluh darah. Pembuluh darah terdiri dari pembuluh nadi (arteri), pembuluh balik (vena), dan pembuluh kapiler.

Struktur jantung:1. Selaput jantung, terdiri atas:

a. Perikardium parietal (bagian luar) Diantaranya terdapatb. Perikardium visceral (bagian dalam cairan perikardium

2. Dinding jantung, terdiri atas a. Epikardium (lapisan terluar)b. Miokardium (otot jantung)c. Endokardium (lapisan dalam yang melapisi ruang jantung)

Katup pada jantung manusia yaitu, Katup berdaun/berkelopak dua (valvula bikuspidalis), katup yang

membatasi antara serambi kiri dengan bilik kiri. Katup berdaun/berkelopak tiga (valvula trikuspidalis), katup yang

membatasi antara serambi kanan dengan bilik kanan. Katup semilunar aorta (valvula semilunar), yang membatasi antara bilik kiri

dengan aorta. Katup semilunar paru-paru, memisahkan bilik kanan dengan pembuluh nadi

paru-paru. Fungsi ruang jantung:

1. Serambi kanan: ruang yang menanpung darah dari seluruh tubuh dan mengalirkan darah ke bilik kanan.

2. Serambi kiri: ruang yang menampung darah dari paru-paru dan mengalirkan darah ke bilik kiri.

3. Bilik kanan: ruang jantung yang apabila berkontraksi akan menimbulkan tekanan yang mendorong atau memompa darah menuju ke sistem peredaran darah paru-paru.

4. Bilik kiri: ruang jantung yang bila berkontraksi akan menimbulkan tekanan yang mendorong atau memompa darah menuju ke sistem peredaran darah besar.

Pembuluh darah terdiri atas: A. Arteri (pembuluh nadi)

Pembuluh nadi (arteri) adalah semua pembuluh darah yang arahnya meninggalkan jantung (membawa darah keluar dari jantung). Strukturnya dari dalam ke luar adalah endothelium, jaringan elastis, jaringan otot polos, jaringan penghubung.Arteri yang utama yaitu,

Page 9: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

a. aorta yang membawa darah kaya oksigen ke seluruh tubuh, b. arteri pulmonalis yang membawa darah kaya karbondioksida ke paru-

paru.B. Vena (pembuluh balik)

Adalah pembuluh darah yang membawa darah kembali ke jantung. Strukturnya hampir sama dengan arteri, tetapi tidak memiliki jaringan alastis. Dinding otot pembuluh balik lebih tipis dibandingkan nadi, tetapi diameternya lebih lebar, tetapi tidak elastis. Dan memiliki banyak katup.Vena yang utama yaitua. Pembuluh balik paru-paru (vena pulmonalis) yang membawa darah kaya

oksigen dari paru-paru menuju ke serambi kiri jantung.b. Vena kava yang membawa darah kaya karbondioksida menuju ke

serambi kanan jantung. Vena kava terbagi atas dua yaitu vena kava superior yang membawa darah dari tubuh bagian atas, dan vena kava inferior yang membawa darah dari tubuh bagian bawah.

C. KapilerMerupakan pembuluh darah yang sangat halus dan langsung berhubungan dengan sel-sel tubuh. Dinding sel hanya terdiri atas selapis sel. Dalam pembuluh kapiler inilah terjadi pertukaran oksigen dan karbondioksida

Perbedaan antara nadi dan vena sebagai berikut,

No Faktor Pembeda Arteri Vena

1.2.3.4.5.6.7.

Dinding pembuluhLetakKatupJika terlukaArah aliranDenyutnya terasa?Darahnya kaya akan ....

Ototnya tebalJauh dari permukaan tubuhTidak adaDarah memancar keluarKeluar jantungYaOksigen (O2)

Otot tipisDekat permukaan tubuhAdaDarah hanya merembesKembali ke jantungTidakKarbondioksida (CO2)

V. Alat, Media dan Sumber BelajarAlat : Alat tulis, LCD, laptopMedia : Animasi, LKSSumber Belajar :

Saktiyono. 2008. IPA Biologi SMP dan MTS Kelas VIII. Jakarta: ESIS.Syamsuri, I. 2006. Sains Biologi SMP 2. Jakarta: Erlangga.Wulangi, K. 1993. Prinsip-Prinsip Fisiologi Hewan. Jakarta: Depdikbud.

VI. Penilaian Jenis Tagihan : Test (Evaluasi) Bentuk Tagihan : Pilihan Ganda Instrumen :

Lingkarilah salah satu huruf, B atau S. Bila pernyataan yang ada di sampingnya benar maka lingkarilah B tetapi bila pernyataan salah maka lingkarilah S.1. B – S Jantung manusis memiliki 4 ruang yaitu 2 serambi dan 2 bilik.

Page 10: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

2. B – S Otot bilik kanan jantung lebih tebal dari pada bilik kiri.3. B – S Pembuluh darah pada manusia terdiri dari pembuluh arteri,

vena dan kapiler.4. B – S Darah yang keluar dari jantung melalui 2 pembuluh nadi

yaitu pembuluh nadi yang keluar dari bilik kiri dan yang kedua keluar dari bilik kanan.

5. B – S Katup semilunar terdapat diantara serambi kiri dan bilik kiri.6. B – S Pembuluh nadi yang membawa darah kaya oksigen untuk

diedarkan keseluruh tubuh disebut arteri pulmonalis.7. B – S Pada arteri terdapat banyak katup sedangkan pada vena tidak

ada.8. B – S Dinding otot pembuluh vena lebih tebal dan kuat

dibandingkan pembuluh arteri.9. B – S Aorta merupakan pembuluh balik terbesar sedangkan vena

kava pembuluh nadi terbesar.10. B – S Dinding pembuluh kapiler hanya berupa selapis sel.

Rubrik Jawaban Evaluasi

No Jawaban Skor1 B 22 S 23 B 24 B 25 S 26 S 27 S 28 S 29 S 210 B 2

Total Skor 20

Nilai: ……….Nilai: ………. Skor yang diperolehNilai = x 100 Total skor maksimal (20)

Skor yang diperolehNilai = x 100 Total skor maksimal (20)

Page 11: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Nama Sekolah : SMP Negeri 13 MakassarMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : VIII/IIPertemuan : IIIAlokasi Waktu : 2 X 40 menitStandar Kompetensi : 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia Kompetensi Dasar : 1.5. Mendeskripsikan sistem peredaran darah pada

manusia dan hubungannya dengan kesehatanI. Indikator

1. Menjelaskan mekanisme peredaran darah manusia2. Menjelaskan penggolongan darah manusia sistem AB0

VI. Materi pembelajaranMateri Pokok : Sistem Peredaran Darah ManusiaSub materi : Mekanisme Peredaran Darah dan Golongan Darah

VII. Pendekatan Pembelajaran : Konsep Model Pembelajaran : Pembelajaran Langsung

Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab, Kerja Kelompok Sintaks Pembelajaran Langsung11. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa12. Mendemonstrasikan pengetahuan dan keterampilan13. Membimbing pelatihan14. Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik15. Memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapan Modifikasi Model Pembelajaran Langsung19. Menggugah siswa untuk belajar20. Menampilkan topik pelajaran yang akan disajikan 21. Memberi motivasi kepada siswa22. Menggali pengetahuan awal siswa23. Menampilkan tujuan pembelajaran di layar dengan

bantuan LCD24. Guru membagi peserta didik dalam kelompok (masing-masing kelompok

beranggotakan 4-5 orang).25. Guru meminta siswa mengerjakan LKS26. Membahas LKS dengan meminta tiap kelompok membacakan

hasil kerja kelompoknya dan memberi penguatan pada jawaban LKS27. Penarikan kesimpulan

IV. Langkah-langkah PembelajaranTujuan pembelajaran:

Page 12: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

Melalui pembelajaran ini peserta didik dapat:1. Menjelaskan mekanisme jantung dalam memompa darah2. Membedakan pengertian sistol dan diastol3. Menjelaskan mekanisme sistem peredaran darah kecil manusia4. Menjelaskan mekanisme sistem peredaran darah besar manusia5. Membedakan pengertian aglutinogen dan aglutinin6. Membedakan ciri golongan darah manusia

NoKegiatan

Guru Peserta Didik1 Kegiatan Awal

o Memberikan semangat dan menggugah siswa untuk belajar.

o Menampilkan topic pelajaran yang akan disajikan dalam hal ini “Mekanisme Peredaran Darah Manusia”

o Memberikan motivasi kepada siswa dengan bertanya: “Sistem peredaran darah manusia termasuk dalam peredaran darah terbuka atau tertutup? Mengapa?”

o Menggali pengetahuan awal siswa denga bertanya ”Apa yang dimaksud peredaran darah ganda?”

o Menampilkan tujuan pembelajaran yang akan di capai di layer

o Mendengarkan perkataan guru dengan baik

o Memperhatikan dengan baik

o Menjawab pertanyaan guru (guru berharap siswa menjawab ”tertutup karena mengalir di dalam pembuluh darah”)

o Menjawab pertanyaan guru (guru berharap siswa menjawab ”Dalam sekali peredaran darah melewati jantung dua kali”)

o Menuliskan tujuan pembelajaran di buku catatan masing-masing

2 Kegiatan Intio Menyajikan informasi (pelajaran) tahap

demi tahap kepada siswa sesuai dengan tujuan pembelajaran melalui layar.

o Meminta siswa untuk duduk berdasarkan kelompok yang telah dibentuk

o Memotivasi siswa agar bekerja sama dengan baik, lalu membagikan LKS pada tiap kelompok

o Membimbing tiap kelompok untuk menyelesaikan pertanyaan-pertanyaan dalam LKS.

o Membahas LKS sambil memperlihatkan animasi.

o Guru memberikan penguatan pada hasil

o Memperhatikan penjelasan guru dan mencatat materi-materi penting

o Siswa duduk pada kelompok masing-masing

o Siswa menuliskan kelengkapan nama anggota kelompok

o Menyelesaikan / menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam LKS

o Menjawab pertanyaan dalam LKS sesuai hasil kerja kelompoknya

o Memperbaiki jawaban yang

Page 13: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

pembahasan LKS

o Memberi umpan balik terhadap apa yang telah dipelajari siswa.

terdapat dalam LKSnya apabila terdapat kesalahan

o Menjawab pertanyaan

3 Kegiatan Akhiro Membimbing siswa untuk menarik

kesimpulan dari pelajaran.o Memberikan tes/kuis

o Seorang siswa memberi kesimpulan dari pelajaran.

o Mengerjakan soal tes

Materi Essensil Cara kerja jantung adalah serambi jantung menembang sehingga darah dari

seluruh tubuh yang kaya CO2 masuk ke serambi kanan. Sementara itu darah dari pembuluh balik paru-paru (vena pulmonalis) yang kaya O2 masuk ke serambi kiri. Serambi jantung mengempis dan bilik mengembang sehingga darah masuk ke bilik. Darah dari serambi kanan masuk ke bilik kanan. Darah dari serambi kiri masuk ke bilik kiri. Karena adanya katup berdaun dua dan berdaun tiga maka darah tidak dapat lagi kembali ke serambi. Bilik jantung mengempis sehingga darah dari bilik kiri yang kaya O2 dipompakan dengan kuat ke seluruh tubuh, sedangkan darah dari bilik kanan yang kaya CO2

dipompakan ke paru-paru untuk dibersihkan. Sistol adalah keadaan jantung yang sedang berkontraksi (mengempis)

membuat takanan ruang jantung menjadi paling tinggi (maksimum).Sedangkan diastol adalah otot jantung menjadi relaksasi (mengendur) membuat tekanan ruang jantung menjadi paling rendah (minimum).

Peredaran darah kecil adalah peredaran darah yang dimulai dari jantung menuju ke paru-paru, kemudian kembali lagi ke jantung. Lengkapnya perhatikan skema berikut,Jantung (bilik kanan) pembuluh nadi paru-paru paru-paru

Pembuluh balik paru-paru jantung (serambi kiri) Peredaran darah besar adalah peredaran darah dari bilik kiri jantung ke

seluruh tubuh, kemudian kembali ke serambi kanan jantung. Lengkapnya perhatikan skema berikut,Jantung (bilik kiri) aorta pembuluh nadi pembuluh kapiler pembuluh balik bawah dan pembuluh balik atas Jantung (serambi kanan).

Aglutinogen adalah protein yang terdapat pada membran permukaan sel darah merah yang dapat digumpalkan oleh aglutinin. Ada 2 macam aglutinogen yaitu aglutinogen A dan aglutinogen B. Aglutinin adalah protein di dalam plasma darah yang dapat menggumpalkan aglutinogen. Ada 2 macam alutinin yaitu aglutinin α dan aglutinin β .

Berdasarkan kandungan aglutinin dan aglutinogennya, darah digolongkan menjadi 4. Perbedaannya adalah sebagai berikut

Golongan Darah Aglutinogen AglutininAB

AB

AB

A dan B

βα

Tidak ada

Page 14: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

0 Tidak ada α dan βV. Alat, Media dan Sumber Belajar

Alat : Alat tulis, LCD, laptopMedia : Animasi, LKSSumber Belajar :

Saktiyono. 2008. IPA Biologi SMP dan MTS Kelas VIII. Jakarta: ESIS.Syamsuri, I. 2006. Sains Biologi SMP 2. Jakarta: Erlangga.

VI. Penilaian Jenis Tagihan : Test (Evaluasi) Bentuk Tagihan : Pilihan Ganda Instrumen :

I. Jawablah pertanyaan berikut dengan memeberi tanda silang (X) pada pilihan jawaban A, B, C, atau D yang kamu anggap paling benar!o Pada manusia terjadi peredaran ganda, artinya ....

A.darah memasuki jantung dalam dua kali peredaranB. jantung memompa darah sebanyak dua kali untuk sekali peredaranC.darah dua kali beredar sebelum masuk ke dalam jantungD.setiap kali peredaran, darah melewati jantung dua kali

2. Peredaran darah kecil manusia melalui lintasan ....A.bilik kiri tubuh atrium kananB.bilik kiri paru-paru bilik kiriC.atrium kanan tubuh bilik kiriD.atrium kanan paru-paru atrium kiri

3. Yang dimaksud peredaran darah besar adalah melalui lintasan ....A. jantung – aorta – seluruh tubuh – vena kava – jantungB. jantung – aorta – paru-paru – jantungC. jantung – seluruh tubuh – paru-paru – jantung D. jantung – pembuluh nadi paru-paru – paru-paru – pembuluh balik paru-paru –

jantung4. Bila serambi mengembang maka bilik kanan memompa darah ke ....

A. paru-paru C. serambi kiriB. serambi kanan D. aorta

5. Keadaan jantung yang sedang berkontraksi membuat tekanan ruang jantung menjadi paling tinggi, keadaan ini disebut ....A. sistol c. diastolB. denyut jantung d. serangan jantung

II. Lengkapilah tabel berikut!Golongan Darah Aglutinogen Aglutinin

AB

AB0

Rubrik Jawaban EvaluasiI. Pilihan Ganda

NoJawaba

nSkor

1 D 12 D 13 A 1

Page 15: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

4 A 15 A 1

II. Melengkapi TabelGolongan

DarahAglutinogen Aglutinin

AB

AB0

AB

A dan BTidak ada

βα

Tidak adaα dan β

Skor Maksimal I dan II = 13

Nilai: ……….Nilai: ………. Skor yang diperolehNilai = x 100 Total skor maksimal (13)

Skor yang diperolehNilai = x 100 Total skor maksimal (13)

Page 16: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah
Page 17: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Nama Sekolah : SMP Negeri 13 MakassarMata Pelajaran : BiologiKelas/Semester : VIII/IIPertemuan : IVAlokasi Waktu : 2 X 40 menitStandar Kompetensi : 1. Memahami berbagai sistem dalam kehidupan manusia Kompetensi Dasar : 1.5. Mendeskripsikan sistem peredaran darah pada

manusia dan hubungannya dengan kesehatanI. Indikator

1. Menjelaskan mekanisme dalam transfusi darah2. Mengidentifikasi kelainan dan penyakit pada sistem peredaran darah

VIII. Materi pembelajaranMateri Pokok : Sistem Peredaran Darah ManusiaSub materi : Transfusi Darah, Kelainan dan Penyakit Sistem Peredaran

Darah ManusiaIX. Pendekatan Pembelajaran : Konsep

Model Pembelajaran : Pembelajaran Langsung Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab, Kerja Kelompok

Sintaks Pembelajaran Langsung16. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswa17. Mendemonstrasikan pengetahuan dan keterampilan18. Membimbing pelatihan19. Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik20. Memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapan Modifikasi Model Pembelajaran Langsung28. Menggugah siswa untuk belajar29. Menampilkan topik pelajaran yang akan disajikan 30. Memberi motivasi kepada siswa31. Menggali pengetahuan awal siswa32. Menghubungkan materi yang lalu dengan yang akan dipelajari33. Menampilkan tujuan pembelajaran di layar dengan bantuan LCD34. Guru membagi peserta didik dalam kelompok (masing-masing kelompok

beranggotakan 4-5 orang).35. Guru meminta siswa mengerjakan LKS36. Membahas LKS dengan meminta tiap kelompok membacakan hasil kerja

kelompoknya dan memberi penguatan pada jawaban LKS37. Penarikan kesimpulan

IV. Langkah-langkah PembelajaranTujuan pembelajaran:Melalui pembelajaran ini peserta didik dapat:7. Membedakan pengertian donor universal dan resipien universal8. Menjelaskan prinsip dasar transfusi darah9. Menuliskan contoh transfusi darah10. Menjelaskan kelainan dan penyakit pada sistem peredaran darah manusia

Page 18: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

NoKegiatan

Guru Peserta Didik1 Kegiatan Awal

o Memberikan semangat dan menggugah siswa untuk belajar.

o Menampilkan topik pelajaran yang akan disajikan dalam hal ini “Transfusi Darah”

o Memberikan motivasi kepada siswa dengan bertanya: “Pernahkah kalian melihat atau melakukan transfusi darah?”

o Menggali pengetahuan awal siswa denga bertanya ”Apa itu transfusi darah?”

o Menghubungkan materi penggolongan darah dengan transfuse darah

o Menampilkan tujuan pembelajaran yang akan di capai di layer

o Mendengarkan perkataan guru dengan baik

o Memperhatikan dengan baik

o Menjawab pertanyaan guru (guru berharap siswa menjawab ”pernah” atau ”tidak”)

o Menjawab pertanyaan guru (siswa menjawab ”proses pemberian/transfer darah ke yang membutuhkan”)

o Mendengarkan penjelasan guru

o Menuliskan tujuan pembelajaran di buku catatan masing-masing

2 Kegiatan Intio Menyajikan informasi (pelajaran) tahap

demi tahap kepada siswa sesuai dengan tujuan pembelajaran melalui layar.

o Meminta siswa untuk duduk sesuai kelompok yang telah dibentuk

o Memotivasi siswa agar bekerja sama dengan baik, lalu membagikan LKS pada tiap kelompok

o Membimbing tiap kelompok untuk menyelesaikan pertanyaan-pertanyaan dalam LKS.

o Membahas LKS sambil memperlihatkan animasi.

o Guru memberikan penguatan pada hasil pembahasan LKS

o Memberi umpan balik terhadap apa yang telah dipelajari siswa.

o Memperhatikan penjelasan guru dan mencatat materi-materi penting

o Siswa duduk pada kelompok masing-masing

o Siswa menuliskan kelengkapan nama anggota kelompok

o Menyelesaikan / menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam LKS

o Menjawab pertanyaan dalam LKS sesuai hasil kerja kelompoknya

o Memperbaiki jawaban yang terdapat dalam LKSnya apabila terdapat kesalahan

o Menjawab pertanyaan

3 Kegiatan Akhiro Membimbing siswa untuk menarik

kesimpulan terhadap apa yang telah dipelajari.

o Seorang siswa memberi kesimpulan dari materi yang telah dipelajari

Page 19: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

o Memberikan tes/kuis o Mengerjakan soal tes

Materi Essensil Dalam transfusi darah, orang yang memberikan darah disebut donor. Donor

universal adalah golongan darah yang dapat memberikan darahnya ke golongan darah lain, dalam hal ini adalah golongan darah 0.Orang yang menerima darah disebut resipien. Resipien universal adalah golongan darah yang dapat menerima darah dari golongan darah manpun, yaitu golongan darah AB.

Sel darah yang diberikan donor kepada resipien merupakan senyawa protein. Bila senyawa protein itu tidak sesuai dengan golongan darah resipien, maka darah resipien akan menolak darah donor. Penolakan tersebut ditandai dengan penggumpalan darah (aglutinasi) yang dapat membahayakan jiwa resipien. Aglutinin a akan menggumpalkan darah yang mengandung aglutinogen A, dan aglutinin b akan menggumpalkan darah yang mengandung aglutinogen B.

Bila golongan darah A ditransfusikan kepada seseorang yang bergolongan darah B, maka akan terjadi penggumpalan. Mengapa demikian? Karena resipien yang bergolongan darah B memiliki aglutinin a. Aglutinin a merupakan zat anti A (anti aglutinogen A). Padahal aglutinogen A dimiliki oleh golongan darah A, sehingga aglutinin a resipien akan menggumpalkan aglutinogen A donor. Transfusi darah dapat dilihat pada bagan berikut.

Skema transfusi

Golongan darah donorA B AB 0

Gol

onga

n da

rah

resi

pin

A √ X X √B X √ X √

AB √ √ √ √0 X X X √

Keterangan: √ Tidak menggumpal X Menggumpal

Kelainan dan penyakit pada sistem peredaran darah sering kita jumpai pada seseorang, yang dapat disebabkan oleh faktor genetis, adanya kerusakan pada sistem peredaran darah, dan faktor lain yang belum diketahui. Kelainan dan penyakit itu antara lainA. Anemia, biasa disebut sebagai penyakit kurang darah, istilah ini kurang

tepat. Yang terjadi adalah kandungan hemoglobin (Hb) dalam sel darah merah rendah atau kurangnya sel darah merah. Kurangnya Hb dapat disebabkan makanan yang kurang mengandung zat besi. Berkurangnya sel darah merah bisa terjadi pada penderita malaria karena Plasmodium memakan sel darah merah, demikian juga penderita cacing tambang sering mengalami anemia. Apabila anemia terjadi karena kurang zat besi sehingga Hb rendah, maka harus mengkonsumsi makanan yang kaya zat besi seperti hati, daging, dan sayuran hijau.

B. Thalasemia, merupakan penyakit anemia yang diturunkan. Pada penderita, daya ikat sel darah merahnya terhadap oksigen rendah karena kegagalan pembentukan hemoglobin.

Page 20: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

C. Hemofilia, merupakan penyakit yang menyebabkan darah sukar membeku bila terjadi luka. Kelainan ini disebabkan oleh faktor genetis. Penderita thalasemia berat (thalasemia mayor) membeutuhkan transfusi darah setiap bulan.

D. Leukemia, adalah penyakit bertambahnya sel darah putih yang tidak terkendali. Diduga penyebab leukemia antara lain radiasi energi tinggi, bahan kimia benzena yang mengenai seseorang dalam jangka waktu lama, dan keadaan genetika seseorang. Pengobatan harus dilakukan dokter, seperti kemoterapi, terapi radiasi, terapi biologi, atau cangkok sumsum tulang.

E. Hipertensi, disebabkan oleh tekanan darah yang tinggi dalam arteri. Hipertensi terjadi bila nilai ambang tekanan sistolik antara 140 – 200 mmHg atau lebih, dan nilai ambang tekanan diastolik antara 90 – 110 mmHg atau lebih (tekanan darah normal 120/80 mmHg). Penyebab hipertensi berkaitan dengan umur, kegemukan, dan keturunan. Keadaan ini tidak bisa disembuhkan tetapi bisa dikontrol dengan pola hidup sehat dan obat-obatan, dianjurkan untuk tidak merokok, tidak minum minuman beralkohol, diet rendah garam dan rendah lemak, olahraga secara teratur, dan istirahat bila lelah atau tegang.

F. Koronariasis (aterosklerosis), merupakan penyempitan atau penyumbatan nadi tajuk (arteri koronaria) pada jantung. Koronariasis disebabkan oleh terbentuknya gumpalan darah pada dinding dalam arteri koronaria. Gumpalan ini disebabkan oleh menumpuknya kolesterol di dalam dinding arteri. Pengobatan koronariasis dilakukan dengan operasi. Ada juga yang disebut arteriosklerosis yaitu penyempitan arteri karena terjadi pengendapan kapur, menyebabkan dinding arteri keras dan membesar.

G. Varises, merupakan pelebaran pembuluh balik (vena), biasanya terjadi di kaki terutama di bagian betis. Penyebab varises tidak diketahui secara keseluruhan. Dalam beberapa kasus, dapat disebabkan oleh pembengkakan pada vena. Varises tidak perlu diobati. Namun jika parah dapat dilakukan operasi. Penderita, bila harus berdiri lama sebaiknya menggerak-gerakkan kaki sesering mungkin.

H. Wasir, ambeien (hemoroid) ialah membesarnya vena yang terdapat di sekitar lubang anus. Penyebabnya adalah karena aliran darah di vena tersebut tidak lancar, misalnya karena terlalu banyak duduk, kurang gerak, atau terlalu kuat mengejan pada saat buang air.

V. Alat, Media dan Sumber BelajarAlat : Alat tulis, LCD, laptopMedia : Animasi, LKSSumber Belajar :

Saktiyono. 2008. IPA Biologi SMP dan MTS Kelas VIII. Jakarta: ESIS.Syamsuri, I. 2006. Sains Biologi SMP 2. Jakarta: Erlangga.

VI. Penilaian Jenis Tagihan : Test (Evaluasi) Bentuk Tagihan : Pilihan Ganda

Page 21: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

Instrumen :

I. Jawablah pertanyaan berikut!1. Bila terdapat empat orang pasien yang membutuhkan transfusi darah, yaitu

1. Ami, golongan darah A2. Imam golongan darah B3. Indah, golongan darah 04. Bunga, golongan darah ABJika golongan darah donor yang tersedia adalah AB dan 0, dapatkah pasien tersebut menerima transfusi darah? Buatkan dalam bagan golongan darah yang sesuai untuk ami, imam, indah, dan bunga seperti bagan berikut:

Golongan Darah

Pasien

Ami (A)

Imam (B)

Indah (0)

Bunga (AB)

Don

or AB

0

Berkan tanda: - Jika sesuai + Jika tidak sesuai

II. Jawablah pertanyaan berikut dengan memberi tanda silang (X) pada pilihan jawaban A, B, C, atau D yang kamu anggap benar!1. Yang disebut sebagai donor universal adalah yang memiliki golongan darah ....

A.A C. ABB.B D. O

2. Penyakit berikut yang berhubungan dengan sistem peredaran darah, kecuali ....A.anemia C. varisesB.leukemia D. sinusitis

3. Makan makanan yang mengandung zat besi dapat mencegah ....A.hemofili C. anemiaB.leukemia D. thalasemia

4. Terlalu banyak duduk dan mengejan pada waktu buang air besar dapat menyebabkan vena di dekat anus membesar, menyebabkan penyakit ....

A.varises C. koronariasisB.ambeien D. hemofilia

5. Penyakit akibat tertimbunnya lemak pada pembuluh darah disebut ....A.varises C. koronariasisB.anemia D. Hemophilia

Page 22: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP): Sistem Peredaran Darah

Rubrik Jawaban EvaluasiI. Menjawab Pertanyaan

Golongan Darah

PasienSkor

Ami (A)

Imam (B)

Indah (0)

Bunga (AB)

Don

or AB + + + - 4

0 - - - - 4

II. Pilihan GandaNo Jawaban Skor1 D 12 D 13 C 14 B 15 C 1

Total Skor Maksimal I dan II = 13

Nilai: ……….Nilai: ………. Skor yang diperolehNilai = x 100 Total skor maksimal (13)

Skor yang diperolehNilai = x 100 Total skor maksimal (13)