rencana induk penelitian universitas tribhuwana … · 2018-12-02 · kata pengantar puji dan...

RENCANA INDUK PENELITIAN UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI

2016-2020

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADAMASYARAKAT UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI,

MALANG 2016

i

RENCANA INDUK PENELITIAN

UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI

TAHUN 2016-2020

KA.LPPM-UNITRI.01

Revisi : Ke-1 Tanggal : 19 September 2016 Dikaji ulang oleh

: Wakil Rektor Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Dikendalikan oleh

: Badan Penjaminan Mutu Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Disetujui oleh : Rektor Universitas Tribhuwana Tunggadewi

© Universitas Tribhuwana Tunggadewi, 2016 – All Rights Reserved

Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Rencana Induk Penelitian

Disetujui Oleh Rektor

Revisi Ke-

Tanggal

1 19 September 2016 KA.LPPM-UNITRI-01

Prof.Dr.Ir. Wani Hadi Utomo NIP 19491204 197412 1 001

ii

Scan SK Rektor tentang RIP Penelitian

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT dengan telah selesainya

ditulis Rencana Induk Penelitian. Tujuan utama kegiatan penelitian yang

dilaksanakan di Universitas Tribhuwana Tunggadewi adalah meningkatkan

kesejahteraan rakyat, disamping itu juga diharapkan dapat memberi sumbangan

nyata terhadap kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hasil hasil kegiatan

penelitian selama ini masih berada dilingkungan kampus UNITRI sehingga belum

banyak diketahui dan dimanfaatkan akibatnya manfaat hasil penelitian belum

banyak dirasakan oleh masyarakat. Rencana Induk Penelitian ini disusun agar

dapat memberi arahan dan tujuan penelitian yang jelas sehingga dapat

dimanfaatkan oleh para dosen di lingkungan UNITRI untuk melakukan kegiatan

penelitian. Diharapkan dengan adanya arahan kegiatan penelitian yang dijabarkan

dalam RIP penelitian ini maka UNITRI dapat meningkatkan peran sertanya dalam

ikut mensejahterakan dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat serta

memberi andil dalam kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta

meningkatkan daya saing bangsa.

Rencana Induk Penelitian ini berlaku bagi kegiatan akademik Universitas

secara menyeluruh yang meliputi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Rencana Induk Penelitian ini merupakan jawaban dinamika perkembangan

pendidikan tinggi di tingkat lokal, nasional dan regional yang selain memerlukan

kematangan akademik dari segenap sivitas akademika juga moral, etika, dan

budaya yang menyentuh nilai-nilai jatidiri UNITRI sebagai Universitas Kerakyatan.

Rencana Induk Penelitian ini disusun berdasarkan masukan dari stakeholders

UNITRI dan pimpinan dalam lingkungan UNITRI serta sesuai dengan visi, misi

dan tujuan UNITRI.

Dalam penulisan Rencana Induk Penelitian ini berkemungkinan masih

terdapat kekurangan atau kekeliruan. Senat Universitas Tribhuwana Tunggadewi

selalu mengharapkan adanya masukan baik dalam format maupun substansinya

atas segala kekurangan yang masih ditemukan dalam Rencana Induk Penelitian

ini. Untuk itu kritik dan saran yang bersifat konstruktif dari para pembaca akan

dipertimbangkan. Demikian Rencana Induk Penelitian ini dibuat untuk dapat

dipergunakan.

Malang, 01 September 2016 Rektor,

Prof. Dr. Ir. Wani Hadi Utomo NIP 19491204 197412 1 001

iv

DAFTAR ISI

SK Rektor tentang Rencana Induk Penelitian ………………………………… ii KATA PENGANTAR……………………………………………………………... iii DAFTAR ISI………………………………………………………………………. iv DAFTAR TABEL ………………………………………………………………… v I. PENDAHULUAN………………………………………………………………. 1 II. LANDASAN PENGEMBANGAN ……………………………………………. 2

2.1. VISI DAN MISI…………………………………………………………… 2 2.2. TUJUAN………………………………………………………………….. 3 2.3. EVALUASI DIRI LPPM…………………………………………………. 3

2.3.1. Riwayat Perkembangan dan Peranan LPPM 3 2.3.2. Capaian Pelaksanaan Penelitian………………………………. 10 2.3.3. Luaran dan Kinerja Penelitian………………………………….. 18 2.3.4. Potensi dan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM)……. 21 2.3.5. Pelaksanaan Kerjasama ……………………………………….. 32 2.3.6. Sarana Penunjang………………………………………………. 37

2.4. SITUASI EKTERNAL……………………………………………………. 46 2.5. ANALISA SWOT…………………………………………………………. 48

III. GARIS - GARIS BESAR RENCANA INDUK PENELTIAN……………….. 55

3.1. TUJUAN DAN SASARAN………………………………………………. 55 3.1.1. Tujuan……………………………………………………………... 55 3.1.2. Sasaran Pelaksanaan…………………………………………… 56

3.2. STRATEGI DAN KEBIJAKAN………………………………………….. 57 3.2.1. Strategi dan Kebijakan Umum………………………………….. 57 3.2.2. Strategi dan Kebijakan Khusus…………………………………. 58

IV. PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKATOR KINERJA…………………… 64 4.1. PROGRAM INDUK…………………………………………………….. 65 4.2. KEGIATAN DAN INDIKATOR KINERJA……………………………… 76

V. POLA PELAKSANAAN, PEMANTAUAN DAN EVALUASI RENCANA INDUK PENELITIAN…………………………………………………………..

78

5.1. KEBIJAKAN DAN SISTIM PENGELOLAAN PENELITIAN…………. 78 5.2. PELAKSANAAN DAN EVALUASI PENELITIAN…………………….. 82

5.2.1. Peraturan Pengusulan Proposal dan Pelaksanaannya........... 83 5.2.2. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi kinerja dosen di

bidang penelitian dan pengabdian masyarakat....................... 84

5.2.3. Publikasi Hasil-Hasil Penelitian…………………………………. 86 5.3. INDEX KINERJA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA

MASYARAKAT (IKP2M)………………………………………………… 88

VI. PENUTUP……………………………………………………………………... 90

v

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman 1. Jumlah dana hibah penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dari

Dirjen Dikti tahun 2013 dan DRPM Dikti tahun 2016…………………………… 11

2. Jumlah penelitian Sumber dana penelitian dari Ristek Dikti tahun 2013-2016 11 3. Daftar Judul Penelitian sumber Dana dari Litabmas Dikti tahun 2014……….. 12 4. Daftar Judul Penelitian sumber Dana dari Litabmas Dikti tahun 2015……….. 13 5. Daftar Judul Penelitian sumber Dana dari Litabmas Dikti tahun 2016……….. 15 6. Kegiatan Ilmiah Dosen ( Seminar, Pertemuan Ilmiah,Workshop dll) 2012-

2016………………………………………………………………………………….. 18

7. Pendaftaran Paten 2011-2016……………………………………………………. 19 8. Data Publikasi Jurnal Dosen UNITRI 2012-2016……………………………….. 19 9. Kinerja Penelitian LPPM Unitri tahun 2012-2015……………………………….. 20 10. Kualifikasi pendidikan yang dimiliki dosen Tetap UNITRI kondisi tahun 2016 22 11. Kualifikasi Jabatan Akademik Dosen Tetap UNITRI kondisi tahun 2016……….. 22 12. Sertifikasi Dosen Tetap UNITRI kondisi tahun 2016……………………………… 23 13. Rencana Jumlah Dosen pada masing-masing Program studi di tahun 2016-2020……. 24 14. Rencana Jumlah Dosen berkualifikasi S3 setiap Program studi tahun 2016-2020……. 26 15. Rencana usulan AA bagi dosen Tetap setiap Program studi tahun 2016-2020……….. 2716. Rencana usulan Lektor bagi dosen tetap setiap Program studi tahun 2016-2020…….. 28 17. Rencana usulan Lektor Kepala bagi dosen Tetap tahun 2016-2020……………………. 29 18. Rencana usulan Guru Besar bagi dosen tetap tahun 2016-2020……………………….. 30 19. Rencana usulan Sertifikasi bagi dosen tetap tahun 2016-2020…………………………. 31 20. Pelaksanaan Kerjasama UNITRI tahun 2012-2016…………………………….. 32 21. Fasilitas Laboratorium, Pusat Studi UNITRI kondisi tahun 2016……………… 37 22. Perkembangan Fasilitas UNITRI Tahun 2013-2015……………………………. 43 23. Rasio Kecukupan Fasilitas UNITRI 2013-2016…………………………………. 44 24. Topik Riset Unggulan Universitas Tribhuwana Tunggadewi………………….. 69 25. Roadmap riset bidang Ketahanan Pangan 2016-2020………………………… 72 26. Roadmap riset bidang Pengentasan Kemiskinan 2016-2020………………… 73 27. Roadmap riset bidang Energi Terbarukan 2016-2020………………………… 74 28. Roadmap riset bidang Tata Kelola dan Pelayanan Publik 2016-2020……….. 74 29. Roadmap riset bidang Toleransi Keberagaman 2016-2020………………….. 75 30. Target Jumlah Penelitian Dosen Didanai oleh KemenRistekDikti, Unitri dan

Lembaga lain………………………………………………………………………... 76

31. Indikator kinerja kegiatan pengembangan LPPM UNITRI 2016-2020………. 77

1

I. PENDAHULUAN

Salah satu rencana induk dalam rangka pengembangan penelitian di

lingkungan pendidikan tinggi adalah Rencana Induk Penelitian (RIP) yang

merupakan arah kebijakan penelitian dalam jangka waktu 5 tahun. Universitas

Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) sebagai salah satu bagian dari dunia

Perguruan Tinggi di Indonesia telah menetapkan sebuah Visi, yaitu menjadi

Universitas Kerakyatan yang kompeten dan berkualitas. Disisi lain Lembaga

Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNITRI merupakan suatu

jati diri tidak lepas dari Visi dan Misi UNITRI. Untuk mencapai tujuan dari Visi

UNITRI tersebut telah ditetapkan Misi Universitas yaitu (1) menyelenggarakan

proses pendidikan tinggi untuk menghasilkan lulusan yang bertaqwa,

berkompeten, berkualitas serta berdaya asing dan (2) melakukan pengembangan

dan penyebarluasan ilmu pengetahuan dan teknologi, humaniora dan seni budaya

guna meningkatkan taraf kehidupan.

Penyusunan Rencana Induk Penelitian UNITRI didasarkan pada berbagai

kebijakan penelitian di tingkat universitas, regional dan nasional antara lain :

1. Undang-undang RI Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

2. Peraturan Menteri Pendidikan dan kebudayaan RI nomor 49Tahun 2014

tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Menteri Ristek-Dikti nomor 44 Tahun 2015 tentang Standart

Nasional Pendidikan Tinggi.

4. Rencana Induk Penelitian ( RIP )UNITRI tahun ( 2011-2015 )

5. Payung Riset di tingkat Fakultas dilingkungan UNITRI

6. Kebijakan Senat Universitas tentang Kebijakan Mutu Akademik, Standar

Mutu Akademik, dan Peraturan Akademik.

2

II. LANDASAN PENGEMBANGAN

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)

Universitas Tribhuwana Tunggadewi adalah lembaga pelaksana terdepan dalam

pengembangan dibidang Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat pada

lingkup Universitas Tribhuwana Tunggadewi pada khususnya dan bagi seluruh

civitas akademika pada umumnya. Lembaga ini dituntut untuk berperan aktif

dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta peningkatan

kesejahteraan masyarakat melalui pengabdian kepada masyarakat yang pada

akhirnya merupakan upaya dalam menyelesaikan dan mengatasi permasalahan

masyarakat. Kegiatan penelitian dilingkungan UNITRI bersifat fundamental,

adaptif-inovatif-kolaboratif serta penyesejahteraan masyarakat dan

memprioritaskan pada lima aspek yaitu :

1. Ketahanan Pangan

2. Pengentasan Kemiskinan

3. Energi Terbarukan

4. Tata Kelola dan Pelayanan Publik

5. Toleransi Keberagaman

2.1. VISI DAN MISI Visi Menjadi Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang kompeten

dan professional terhadap pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi yang

inovatif , kreatif dan mandiri. Misi Misi Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas

Tribhuwana Tunggadewi adalah

1. Mengembangkan kompetensi pendidikan, penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat secara berkesinambungan

2. Meningkatkan professionalisme keilmuan dalam mewujudkan produk-

produk unggulan hasil penelitian untuk kesejahteraan masyarakat

3. Mendorong indutrialisasi pedesaan melalui pengembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi tepat guna

4. Membangun dan mengembangkan kerjasama kelembagaan dengan

3

lembaga lain di dalam maupun di luar negeri

5. Mengembangkan budaya akademik dan kewirausahaan sivitas akademika UNITRI

2.2. TUJUAN Pelaksanaan dan Rencana Pengembangan Penelitian Universitas Tribhuwana

Tunggadewi bertujuan untuk :

1. Meningkatkan profesionalisme dalam penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat

2. Mengembangkan kehidupan masyarakat akademik yang menghasilkan

karya ilmiah dan teknologi yang berkualitas untuk mendukung jaringan

kerjasama dengan lembaga lain yang terkait

3. Memberdayakan masyarakat dengan mengangkat dari keterbelakangan,

mengentaskan kemiskinan dan meningkaatkan kemampuan sebagai subjek

pembangunan melalui proses pengembanagan metode ilmiah

4. Meningkatkan kualitas dan kuantitas penulisan atikel jurnal

nasional/internasional dan perolehan HAKI

2.3 EVALUASI DIRI LPPM 2.3.1. Riwayat Perkembangan dan Peranan LPPM

LPPM Universitas Tribhuwana Tunggadewi dibawah naungan Yayasan

Bina Patria Nusantara yang telah mendapat pengesahan SK dari Kementrian

Hukum dan Hak Azasi Manuasia RI Direktorat Jenderal Administrasi Hukum

Umum, Nomor AHU-8032.AH.01.04 tahun 2011, sesuai Akta nomor 32 tanggal

20 juli 2011. LPPM sebagai salah satu institusi bagian dari Universitas Tribhuwana

Tunggadewi, harus sejalan dan memberikan dukungan tercapainya arah

pengembangan yang telah ditetapkan. Dukungan yang diberikan oleh LPPM

sebagai institusi yang melaksanakan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat maka LPPM harus menghasilkan penelitian sesuai prioritas nasional,

menjamin pengembangan penelitian unggulan, meningkatkan standar mutu

penelitian yang relevan bagi masyarakat, meningkatkan karya dosen di dalam

jurnal baik lokal, nasional terutama internasional, demikian juga pengabdian

kepada masyarakat harus mampu menciptakan inovasi teknologi tepatguna bagi

masyarakat.

4

LPPM Unitri di bentuk berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas

Tribhuawana Tunggadewi, nomor: 010/TB-DL.110/2000 lembaga penelitian ini

diberi nama Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas

Tribhuwana Tunggadewi. LPPM telah memfasilitasi Universitas bekerjasama

dengan lembaga, institusi dan instansi baik di dalam maupun luar negeri untuk

merealisasikan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang

bersifat fundamental, adaptif-inovatif-kolaboratif serta transformative.

Kepemimpinan pada LPPM Unitri dari tahun 2000 sampai sekarang adalah:

Dr. Ir. Amir Hamzah, MP 2001-2007

Dr. Ir. Widowati, MP 2007-2010

Ir. Taufik Iskandar, MAP 2010-2011

Dr. B. Prihatminingtyas, SE., MAB 2011-2015

Dr. Ir. Eko Marhaeniyanto, MP 2015-sekarang

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)

Universitas Tribhuwana Tunggadewi merupakan gabungan dari bagian Penelitian,

bagian Pengabdian kepada Masyarakat, Kerjasama dan dalam perkembangan

terakhir gabungan dari 5 Pusat studi dan Penerbitan di Lingkungan Universitas

Tribhuwana Tunggadewi. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada

Masyarakat Universitas Tribhuwana Tunggadewi. Lembaga ini bekerja sama

dengan Pemerintah Daerah dan Kopertis dan beberapa lembaga terkait.

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) dalam

statusnya di UNITRI berfungsi sebagai unsur pelaksana akademik di lingkungan

universitas yang menyelenggarakan kegiatan penelitian, pengkajian dan

pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan oleh Lembaga dan

Fakultas. Manajemen Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)

Ketua : Dr. Ir. Eko Marhaeniyanto, MP. Sekretaris : Willy Tri Hardiayanto, MM., M.AP. Bagian Penelitian : Dr. Ir. Agnes Quartina, MP. Pusat Studi Kedaulatan Pangan, pakan dan Kesehatan Keluarga

: Prof. Dr. Ir. Sri Kumalaningsih, M.App.Sc.

Pusat Studi Wawasan Kebangsaan

: Prof. Dr. Ir. Wani Hadi Utomo

Pusat Studi Teknologi Tepat Guna dan Energi,

: Ir. Taufik Iskandar, MT.

Pusat Studi Lingkungan Hidup

: Dr. Ir. Amir Hamzah, MP.

Pusat Studi Wirausaha dan : Dr. B. Prihatminingtyas, SE., MM.

5

UMKM Bagian Abdimas : Ir. Rikawanto Eko Muljawan, MP. Bagian Monevin dan Pelaporan

: Firman Firdausi, SH., MH.

Bagian Penerbitan Jurnal dan Buku Ajar

: Cakti Indra Gunawan, SE., MM., PhD.

Kewenangan yang dinyatakan dengan penugasan dan deskripsi tugas serta

koordinasi dengan intensitas koordinasi antar unit yang berjalan baik, merupakan

kekuatan yang mendukung kinerja organisasi LPPM UNITRI. Struktur organisasi

yang sederhana dan efisien merupakan faktor yang mendukung kewenangan dan

koordinasi yang baik. Bagian Penelitian. Tugas Pokok melaksanakan tugas untuk mengelola dan

memfasilitasi pelaksanaan penelitian untuk mengembangkan konsep, paradigma,

pendekatan, metode dan strategi inovatif bidang penelitian

Fungsi pokok.

1) Melakukan pengkajian isu-isu strategis bidang penelitian

2) Mengembangkan agenda riset kajian strategis

3) Mengembangkan data base hasil hasil penelitian

4) Meningkatkan kompetensi dosen dan laboran (civitas akademika) dan

masyarakat dalam melakukan penelitian

5) Melaksanakan sosialisasi dan peningkatan perolehan HKI

6) Mengkoordinasi pengelolaan dan peningkatan publikasi/jurnal ilmiah di

lingkungan universitas

Bagian Pengabdian Kepada Masyarakat. Tugas Pokok Melaksanakan tugas

untuk menangani dua kegiatan utama, yaitu Pengabdian kepada masyarakat dan

Monitoring dan Evaluasi Internal. Tugas pokok yaitu mengelola dan memfasilitasi

pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen dan

mahasiswa. Program pengabdian yang dilaksanakan lebih difokuskan pada

pemberdayaan masyarakat .

Fungsi pokok.

1) Melakukan pengembangan jalinan kerjasama program pemberdayaan dan

pengabdian kepada masyarakat

2) Pemetaan kebutuhan sumber daya wilayah dan Kuliah Kerja Nyata

6

3) Perencanaan dan perancangan pengembangan sumber daya wilayah dan

Kuliah Kerja Nyata

4) Meningkatkan kompetensi dosen dan laboran (civitas akademika) dan

masyarakat dalam melakukan pengabdian kepada masyarakat

5) Melaksanakan sosialisasi dan peningkatan perolehan Produk/Jasa/HAKI

6) Mengkoordinasi pengelolaan dan peningkatan publikasi/jurnal ilmiah hasil

pengabdian masyarakat di lingkungan universitas

Pusat Studi Kedaulatan Pangan, Pakan, Dan Kesehatan Keluarga. Tugas

Pokok menjadi pusat kajian isu-isu strategis baik local, nasional maupun

internasional dalam rangka meningkatkan peranan dan kontribusi pemikiran

universitas pada bidang kedaulatan pangan dan kesejahteraan keluarga.

Fungsi pokok.

1) Melakukan pengkajian isu-isu strategis bidang penelitian Diversifikasi

pangan non beras

2) Kajian pengembangan embung, rehabilitasi dan peningkatan jaringan

irigasi untuk mendukung peningkatan produksi pangan

3) Optimalisasi kualitas dan kuantitas pangan

4) Pemetaan sumber pangan non beras

5) Pengembangan kebijakan agribisnis

6) Pengembangan teknologi pengelolaan bahan untuk industry

7) Pengembangan teknologi Produksi pangan ramah lingkungan

8) Pengembangan varietas unggul tanaman pangan toleran cekaman biotic

dan abiotik

9) Sikap arogansi komponen bangsa terhadap stabilitas pangan nasional

10) Sistem informasi ketersediaan pangan.

Pusat Kajian Dan Pengembangan Wawasan Kebangsaan. Tugas Pokok

menjadi pusat kajian dan pengembangan social, humaniora yang unggul, yang

mampu menjembatani dan memberi solusi komprehensif terhadap dinamika social

kemasyarakatan.

7

Fungsi pokok.

1) Mendorong terciptanya atmosfir kajian dibidang social, humaniora yang

lebih kompetitif dengan memperhatikan kebijakan public, manajemen

konflik, perencanaan pembangunan, politik dan kepemimpinan.

2) Memfasilitasi implementasi hasil-hasil kajian di bidan social, humaniora

agar lebih berdaya guna dan bernilai guna tinggi bagi kehidupan social

kemasyarakatan

3) Menginisiasi terbangunnya networking riset dengan lembaga mitra baik dari

kalangan perguruan tinggi dan kalangan swasta di tingkat local, nasional

maupun internasional guna meningkatkan kontribusi teoritis maupun praktis

bagi kehidupan social kemasyarakatan.

4) Mendiseminasikan karya dan hasil penelitian bidang social, humaniora

kepada masyarakat luas guna terwujudnya masyarakat yang cerdas dan

berbudaya.

Pusat Kajian dan Pengembangan Teknologi Tepat Guna & Energi. Tugas

Pokok menjadi pusat kajian isu-isu strategis baik local, nasional maupun

internasional dalam rangka meningkatkan peranan dan kontribusi pemikiran

universitas pada Pengembangan Teknologi Tepat Guna dan Energi

Fungsi pokok.

1) Kajian kelayakan pemanfaatan energy terbarukan

2) Kajian Pemanfaatan limbah untuk energy

3) Pembuatan prototype energy terbarukan

4) Pemetaan sumber energy terbarukan

5) Perancangan dan analisis teknis pemanfaatan energy terbarukan.

Pusat Studi Lingkungan Hidup. Tugas Pokok Pusat Studi Lingkungan Hidup

yaitu menangani masalah lingkungan hidup yang meliputi pencemaran,

pengelolaan, pelestarian, dan pemberdayaan masyarakat agar tanggap terhadap

masalah lingkungan hidup. Tugas pokok tersebut diimplementasikan dengan

pelaksanaan kegiatan pelatihan pendidikan lingkungan hidup, pendidikan dan

pelatihan penulisan karya ilmiah di bidang lingkungan hidup, program penghijauan

lingkungan, pelatihan pendidikan lingkungan hidup untuk masyarakat, uji

parameter kimiawi dan fisik kualitas lingkungan, uji parameter geografis kualitas

8

lingkungan, uji parameter kualitas lingkungan secara biologis, dan pemetaan

system informasi geografi.

Fungsi Pusat Studi Lingkungan Hidup :

1) Meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian di bidang lingkungan hidup.

2) Meningkatkan implementasi kajian lingkungan hidup,

3) Meningkatkan kerjasama dengan lembaga lain di bidang lingkungan hidup

4) Mewujudkan pusat informasi masalah dan pengelolaan lingkungan hidup.

Pusat Studi Pengembangan Kewirausahaan dan UMKM. Tugas Pokok Pusat

Studi Pengembangan Kewirausahaan dan UMKM terjabar sebagai berikut :

1) Menyelenggarakan kajian pemberdayaan, Pendampingan, dan peningkatan

kemandirian ekonomi rakyat (koperasi dan UMKM)

2) Membantu penyiapan SDM berwawasan green enterprenuership

3) Menyelenggarakan incubator bisnis

4) Kajian peran social politik dalam program pengentasan kemiskinan

5) Model pemberdayaan masyarakat dan pelaku usaha untuk meningkatkan

pendapatan

6) Pemberdayaan masyarakat miskin untuk meningkatkan produksi pangan

7) Pengaruh kemiskinan terhadap stabilitas politik

8) Peningkatan kualitas gizi pangan masyarakat miskin

9) Rekayasa prototype rumah ideal untuk masyarakat miskin

10) Pengembangan ekonomi kreatif guna mendorong percepatan

pembangunan ekonomi nasional dan internasional..

Fungsi Pusat Studi Pengembangan Kewirausahaan dan UMKM terjabar sebagai

berikut :

1) Meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian di bidang ekonomi, baik

sektor ekonomi rakyat (koperasi dan UMKM) maupun global.

2) Mengimplementasikan hasil kajian di bidang ekonomi dalam pembelajaran

formal dan non formal.

3) Mempercepat peningkatan terbentuknya Wirausaha Baru, baik yang

tumbuh dari generasi muda (mahasiswa), karyawan purnabakti, dan

masyarakat.

9

Bentuk Kegiatan Lppm

LPPM telah melaksanakan sejumlah kegiatan penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat. LPPM melaksanakan penelitian dari berbagai skim penelitian

(Hibah bersaing, Fundamental, Hibah Stategi Nasional, dan Hibah MP3EI) yang

didanai oleh DP2M Dikti dan penelitian dari biaya kerjasama dengan perusahaan

swasta dan mandiri. Bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang

dilaksanakan meliputi : (1) Pertanian, (2). Teknik, (3). Ekonomi, (4).Sosial dan

Politik, (5). Kesehatan.

Berbagai bentuk kegiatan yang dilaksanakan oleh LPPM, yaitu sebagai

berikut :

1) Pemetaan dan pengembangan social, ekonomi, pemetaan potensi aparatur

pemerintah daerah

2) Penelitian dan pengembangan bidang kedaulatan pangan

3) Pengembangan teknologi dan diversifikasi produk

4) Pengembangan model prototype

5) Pengujian kualitas lingkungan

6) Kegiatan pengabdian kepada masyarakat bidang pendidikan non formal

berupa pelatihan, lokakarya, pendampingan, dan bantuan keahlian dengan

mentranformasikan muatan IPTEKS, manajemen perintisan usaha kecil,

prinsip-prinsip marketing, magang singkat dan stimulasi modal awal,

7) Kegiatan pengabdian kepada masyarakat bidang pengembangan wilayah

dan KKN meliputi bantuan dan rekayasa teknologi, percontohan, dan

bantuan keahlian berbasis kebutuhan.

8) Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah

9) Rapat kerja

Layanan Kelembagaan LPPM. Layanan kelembagaan yang dilaksanakan oleh

LPPM terbagi menjadi dua bentuk, yaitu layanan internal dan layanan ekternal.

Layanan internal yang ditawarkan kepada civitas akademika dilingkungan UNITRI

meliputi sebagai berikut :

1) Penyebaran informasi dan sosialisasi agenda kegiatan penelitian rutin

dana DRPM Dikti/Kemristekdikti

2) Koordinasi pelaksanaan penelitian

10

3) Workshop penyusunan proposal berbagai skim penelitian

4) Pendampingan Penyusunan Proposal

5) Workshop penulisan jurnal/karya ilmiah

6) Layanan proses administrasi kegiatan penelitian (pengumpulan,

pengiriman proposal, seminar desain operasional penelitian, seminar draf

laporan hasil penelitian, pengiriman laporan, penerbitan sertifikat,

pencairan dana, dan pelaporan keuangan).

7) Seminar Nasional/internasional penunjang penelitian yang melibatkan

dosen dan mahasiswa.

8) Workshop HaKI

9) Penelitian mandiri dosen untuk pengajuan usulan jabatan fungsional dosen

10) Penerbitan jurnal

11) Penyediaan referensi (pustaka) bagi dosen, mahasiswa S1, S2 terutama

berupa hasil-hasil penelitian.

Layanan eksternal (dalam skema kerjasama/kemitraan mauppun skema layanan

nonkerjasama/pengabdian yang melibatkan lembaga luar UNITRI) yang

ditawarkan oleh lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat meliputi

sebagai berikut:

1) Layanan kerjasama penelitian

2) Layanan nonkerjasama melalui kegiatan workshop dan seminar

penelitian yang mengundang perguruan tinggi dan lembaga lain, baik

sebagai nara sumber maupun sebagai peserta kegiatan tersebut

3) Pelayanan berupa penyediaan narasumber untuk berbagai kegiatan

seminar, workshop, pelatihan penelitian, penulisan karya ilmiah pada

berbagai lembaga lain di luar UNITRI

Pengembangan dan Penerbitan Jurnal Ilmiah Berkala. Pengembangan dan

penerbitan jurnal ilmiah UNITRI oleh UPT Penerbitan dikoordinasi LPPM. Unit ini

melibatkan sejumlah tenaga ahli yang berpengalaman dan professional. Selain

mengelola penerbitan sejumlah jurnal ilmiah dan berkala, LPPM juga secara

khusus mengkomunikasikan hasil penelitian dan pengabdian masyarakat melalui

penerbitan sejumlah produk berikut :

1) Kumpulan judul penelitian (terbit 1 edisi tiap tahun)

11

2) Kumpulan abstrak penelitian dalam 2 versi bahasa Indonesia dan bahasa

inggris(terbit 1 edisi tiap tahun)

3) Jurnal Buana sains terbit 2 edisi tiap tahun

4) Jurnal Optima terbit 2 edisi tiap tahun

5) Jurnal Care terbit 2 edisi tiap tahun

6) Jurnal Reka Buana terbit 2 edisi tiap tahun

7) Jurnal Reformasi terbit 2 edisi tiap tahun

8) Jurnal Referensi terbit 2 edisi tiap tahun

Up load database penelitian di website www.unitri.ac.id 2.3.2. Capaian Pelaksanaan Penelitian

Dana penelitian merupakan tulangpunggung utama pilar kompetensi

UNITRI. Jumlah dana hibah penelitian yang telah dilaksanakan tergantung pada

jumlah kegiatan dan sumber dana yang tersedia serta bervariasi setiap tahunnya.

Jumlah dana untuk penelitian lebih besar dibanding dengan kegiatan pengabdian

kepada masyarakat selama tahun 2013-2016 ( Tabel 1. ) Tabel 1. Jumlah dana hibah penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dari

Dirjen Dikti tahun 2013 dan DRPM Dikti tahun 2016 Kegiatan Dana hibah dari Dirjen Dikti/DRPM Dikti*

2013 2014 2015 2016* PENELITIAN 752.770.000 680.500.00 1.145.000.000 1.395.900.000PENGABDIAN 364.500.000 586.000.000 755.500.000 634.500.000

TOTAL 1.117.270.000 1.266.500.000 1.900.500.000 2.030.400.000

Tabel 2. Jumlah penelitian Sumber dana penelitian dari Ristek Dikti tahun 2013-2016 NO

SKIM PENELITIAN JUMLAH PROPOSAL JUMLAH PENELITIAN DIDANAI

2012 2013 2014 2015 2013 2014 2015 2016 1 PDP 12 18 13 20 12 16 13 14 2 PHB 6 8 9 13 6 4 7 6 3 FUNDAMENTAL 2 1 3 - 2 - 2 2 4 PUPT - - - 4 - - - 2 5 PEKERTI - - - 1 - - - 1 6 DISERTASI

DOKTOR - - - 2 - - - 1

7 STRANAS 2 - 3 - 2 1 3 3 8 MP3EI 1 - 1 - 1 1 1 - 9 KKP3N 1 - - - 1 - - - TOTAL 24 27 29 40 24 22 26 28

12

Daftar judul penelitian sumber dana dari litabmas dikti tahun dalam tiga

tahun terakhir yaitu 2014, 2015, dan 2016 seperti Tabel 3. Tabel 4. dan Tabel 5.

Tabel 3. Daftar Judul Penelitian sumber Dana dari Litabmas Dikti tahun 2014

No Judul Penelitian Peneliti

Skim Penelitian Dosen Pemula 1 Efektifitas Penambahan Beberapa Jenis

Bahan Organik Terhadap Peningkatan Kesuburan Tanah Dan Hasil Padi

Ricky Indrihapsari, SP., MP Riyanto Djoko, SP., MP

2 Aplikasi Penyalut Edibel Berbasis Pati Biji Nangka Dengan Penambahan Natrium Metabisulfit Pada Buah Salak Pondoh Kupas

Budi Santosa, SP., MP Wirawan, S.TP., MMA

3 Perbedaan Tingkat Kecemasan Pada Lansia Sebelum Dan Sesudah Latihan Teknik Relaksasi Autogenik Di Kelurahan Penanggungan Kecamatan Klojen Kota Malang

Lasri Amik, S.Psi., MAP Esti Widiani, S.Kep., Ns

4 pengaruh pendidikan gizi terhadap pengetahuan ibu tentang PUGS untuk balita status gizi kurang di wilayah kerja Puskesmas Bareng

Novita Dewi, S.Kep., Ns Suhardiana Rachmawati, S.Kep., Ns

5 Aplikasi Enzim Papain Pada Pakan PK (Protein Kasar) Rendah Sebagai Upaya Penggemukan Ayam Kampung Cepat Panen (2 Bulan)

Eka Fita Sari, S.Pt., MP Akhadiyah Afrila, S.Pt., MP

6 Hubungan Status Gizi Dengan Perkembangan Anak Usia 1-3 Tahun di Posyandu Melati RW 2 Kelurahan Tlogomas Malang

Esti Widiani, S.Kep, Ns., M.Kep Erlisa Candrawati, S.Kep, Ns., M.Kep

7 Aplikasi Limbah Sayuran Pasar dan Buah-buahan Pada Media Pakan Yang Berbeda Untuk Meningkatkan Bobot Panen Ulat Hongkong

Ir. Hartiningsih, MS Eka Fita Sari, S.Pt., MP

8 Strategi Advokasi Untuk Meningkatkan Kesadaran Politik dan Kesadaran Menolak Money Politic Pada Pemilih Pemula Menjelang Pemilu dan Pilpres 2014

Dody Setyawan, S.Sos., MAP Iqnatius Adiwidjaja, S.Sos., M.Si

9 Strategi Peningkatan Posisi Tawar Petani Hortikultura Sayuran Dataran Tinggi Melalui Penguatan Kelembagaan

Ana Arifatus Sa’diyah, SP., MP Ir. Syanasari, MBA

10 Analisis Dampak Pertentangan Diametral Pada Tax Evasion Wajib Pajak Orang Pribadi

Risnaningsih, SE., M.SA Sjheny Tanuwijaya

11 Respon Kelompok Tani Terhadap Fasilitasi Sub Terminal Agribisnis Sebagai Pendukung Agropolitan di Jawa Timur

Ir. Rikawanto Eko Mulyawan, MP Umi Rofiatin, SP., MMA

12 Kajian Pemberdayaan Wanita Pedagang Pasar Perkulaan Karangploso Berbasis Partisipatif di Kabupaten Malang

Warter Agustim, SE., MM Reto Ayu Dewi Novitawati, SE., MM

Skim Penelitian Hibah Bersaing 13 Model Komunikasi dan Etika Politik Akhirul Aminulloh, S.Sos., M.Si

13


Aparatur Pemerintah dalam Mengurangi Perilaku Arogansi Legslatif Dan Sikap Apatisme Masyarakat Menuju Pelayanan Publik Prima

Dody Setyawan, S.Sos., MAP Drs. Fahmi Fauzan, M.Si

14 Efisienssi pembangunan penampungan air hujan (PAH) terhadap pemanfaatan air komersil dan drainase pada rumah toko, apartemen, dan gedung di Kota Malang

Dian Noorvy Khaerudin, ST., MT Wahyu Diah Proborini, S.Si., MP Galih Damar Pandulu, ST., MT

15 Karakteristik Kandungan Asap Cair Dari Tempurung Kelapa sebagai Alternatif Pengganti Bahan Pengawet yang Aman Bagi Masyarakat

Susy Yuniningsih, ST., MT. S.P. Abrina Anggraini, ST., MT

16 Pemanfaatan Potensi Rumput Laut Coklat Sargassum dan Padina Sebagai Sumber Dietary Fiber Alami Dalam Pangan

Wahyu Mushollaeni, S.Pi., MP Ir. Endang Rusdiana, MP

17 Penggunaan Biochar Sampah Organik sebagai Pupuk Kalium Pada Pertumbuhan Dan Hasil Jagung

Dr.Ir.Widowati, MP. Asnah, SP., MP

18 Advokasi Kepemimpinan Strategik dan Budaya Organisasi untuk Mengurangi Patologi Arogansi Legislatif dan Sikap Apatisme Masyarakat dalam Rangka Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

Drs. Sugeng Rusmiwari, M.Si Dr. Annisa Purwatiningsih, SIP., MAP Willy Tri Hardianto, S.Sos., MM., MAP

19 Potensi Tumbuhan Liar yang Teradaptasi Sebagai Tanaman Remediator Pada Lahan Pertanian Yang Tercemar Tailing Tambang Emas

Ir. Amir Hamzah, MP Ir. Rossyda Priyadarshini, MP

Skim Penelitian Stranas 20 Meningkatkan daya saing dalam

mendorong pengembangan industri makanan dan minuman berbasis kerakyatan menuju good local industry

Dr. Budi Prihatminingtyas, SE., M.AB Drs. R Y Susanto, M.AB Prof. Dr. Ir. Wani Hadi Utomo Dr. Muhammad Rifa I, SE., MM

21 Pengembangan tanaman ubi jalar kaya besi dan seng dalam rangka menurunkan malnutrisi gizi

Dr.Ir. Sri Umi Lestari, MP Prof.Dr.Ir. Nur Basuki

22 Model Reinventing Governance kerjasama antar daerah melalui tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik yang harmonis dalam upaya mengurangi perilaku arogansi aparatur pemerintah

Drs. Sugeng Rusmiwari, M.Si



Skim Penelitian Dosen Pemula 1 Analisis Penerapan Akuntansi Dengan

Metode Accrual Basis Pada UKM Kerajinana Batik Malangan di Kecamatan

Risnaningsih, SE., M.SA (HumBis) Hendrik Suhendri, SE., M.SA

14


Sukun Malang 2 Pengaruh Nilai-nilai Religius Terhadap

Independensi Auditor Guna Mempertahankan Kualitas Audit

Agustinus Soemardi Soebagio, SE., M.App.Fin., Ak Ahmad Mukoffi, SE., M.SA

3 Analisis Ketimpangan Tenaga Kerja Antara Laki-laki dan Perempuan Pada Usaha Tani Hortikultura Dataran Tinggi

Ana Arifatus Sadiyah, SP., MP Ir. Dyanasari, M.BA

4 Pemetaan Karakteristik Potensi UMKM di Wilayah Desa Marginal Sebagai Fungsing Daerah Penyangga (Buffer Zone) Perkotaan (Studi Kasus pada Ds. Donowarih, Kec. Karangploso, Kab. Malang)

Warter Agustim, SE., MM Moch. Nurhidayat, ST., MT

5 Kombinasi Kadar Protein dan Energi Berbeda Dalam Formulasi Pakan Untuk Peningkatan Bobot Panen Ulat Hongkong

Eka Fita Sari, S.Pt., MP Erik Priyo Santoso, SPt. MP

6 Kajian Sistem Jaringan Drainase dan Genangan Air di Jalan Protokol Soekarno Hatta Kota Malang

Ir. Esti Widodo, MT Diana Ningrum, S.Pd., MT

7 Pemanfaatan Bekicot Sawah (Tutut) Sebagai Suplementasi Pakan Bebek Untuk Peneingkatan Produktifitas Bebek Petelur di Desa Simorejo-Bojonegoro

Hariadi Darmawan, S.Pt., MP Nonok Supartini, SPt.,MP

8 Harapan dan Persepsi Auditee Terhadap Kualitas Audit Serta Pengaruhnya Terhadap Kepuasan Auditee

Sjheny Tanuwijaya, SE., Ak., M.Kom Sukarno Himawan Wibisono, B.Bus.,M.Com

9 Optimasi Proses Difusi Uap Pada Daun Sereh Dapur

Zuhdi Masum, ST., MT Wahyu Diah Proborini, S.Si.,MP

10 Penggunaan Hama Sawah “Keong Mas” (Pomecea Canaliculata Lamarck) Pada Pakan Terhadap Kualitas Telur dan Efisiensi Pakan Ayam Arab

Akhadiyah Afrila, S.Pt., MP Karunia Setyowati Suroto, S.Pt., MP

11 Kebijakan Partai Politik dan Strategi Komunikasi untuk Memikat Pemilih Pemula pada Pilkada Kabupaten Malang Tahun 2015

Ignatius Adiwidjaya, S.Sos., M.Si Dody Setyawan, S.Sos., MAP

12 Evektifitas Bentuk Geometri dan Berat Bricket Bioarang dari Bambu Terhadap Kualitas Penyalaan dan Laju Pembakaran

Taufik Iskandar, ST., MT Fenni Suryanti, ST.,MT

13 Pengaruh Film Bergenre “Action” Terhadap Pembentukan Kepribadian Remaja

Carmia Diahloka, S.Sos., M.Si Sulih Indra Dewi, S.Sos.,MA

Skim Penelitian Hibah Bersaing14 Penerapan Kolam Pencampur Air Payau

pada Sistem Irigasi Tambak Kecamatan Jabon Kabupaten Jabon Kabupaten Sidoarjo

Dian Noorvy Khaerudin, ST., MT Ir. Esti Widodo, MT

15 Model Pelayanan Publik Dalam Membangun Budaya Good Governance Pemerintahan Daerah yang Terintegrasi New Publik Service (NPS)

Willy Tri Hardianto, S.Sos., MAP Ignatius Adiwidjaja, SSos., Msi

16 Revitalisasi Model Pembinaan Pelaku UMKM Berpotensi Ekspor di Cluster

Dr. Muhammad Rifai, SE., MM Dra. Poppy Indrihastuti, MM

15


Industri dalam Rangka Menghadapi Asean Economic Community (AEC)

Rr. Nugraheni Suci Sayekti, SE., MM

17 Fitostabilisasi Lahan Pertanian Pasca Erupsi Gunung Kelud dengan Tanaman Indidenous

Ir. Amir Hamzah, MP Ricky Indri Hapsari, SP., MP

18 Tingkat Konsistensi Anak Buruh Tani Terhadap Perkembangan Transformasi Sektor Pertanian Berbasis Model Pembentukan Penguatan Mental dan Karakter di Sektor Pertanian

Eri yusnita Arvianti, SP., MP Asnah, SP., MP Anung Prasetyo Nugroho, SE, MMA

19 Efek Hipokolesterolemik Alginat Sebagai Bahan Tambahan Makanan yang Berserat Larut

Nonok Supartini, S.Pt., MP Wahyu Mushollaeni, S.Pi., MP Ir. Endang Rusdiana Sriwaningsih, MP

20 Model Komunikasi Politik anggota Legislatif Dalam Memperjuangkan Aspirasi Masyarakat Menuju Masyarakat Sejahtera yang Demokratis

Akhirul Aminulloh, S.Sos., M.Si Dody Setyawan, S.Sos., MAP Carmia Diahloka, S.Sos, M.Si

Skim Penelitian Fundamental 21 Identifikasi Daun Tanaman Pohon Untuk

Pakan Ternak Pada Lokasi dan Ketinggian Berbeda di Wilayah Malang Raya

Ir. Sri Susanti, MP Dr. Ir. Eko Marhaeniyanto, MP

22 Model Pemberdayaan Pedagang Pasar Tradisional Menggunakan Konsep Pasar Modern di Kota Malang

Drs. R Y Susanto, M.AB Dr. Budi Prihatminingtyas , SE. M. AB

Skim Penelitian Stranas 23 Pengembangan Produk Pangan

Mengandung Senyawa Bioaktif Multi Komponen dari Distilat Asam Lemak Minyak Sawit untuk Perbaikan Profil Lipid pada Kondisi Hiperkolesterolemia

Dr. Ir. Kgs. Ahmadi, MP Dr. Teti Estiasih, STP, MP

24 Perakitan Ubijalar Kaya Besi dan Seng untuk Diversifikasi Bahan Pangan dan Menurunkan Malnutrisi Gizi Mikro

Dr.Ir. Sri Umi Lestari, MP Prof.Dr.Ir. Nur Basuki Ricky Indri Hapsari, SP.MP

25 Upaya Perbaikan Tanah Terdegradasi Dengan Aplikasi Biochar dan Perimbangan Pupuk N, P, K Pada Hasil Tanaman Jagung

Dr. Ir. Widowati, MP Prof. Dr. Ir. Wani Hadi Utomo Asnah, SP., MP

26 Meningkatkan Daya Saing Dalam Mendorong Pengembangan Industri Makanan dan Minuman Berbasis Kerakyatan Menuju Good Local Industry

Dr. B. Prihatminingtyas, SE., MAB Dr. M. Rifa’i, SE., MM Drs. R Y Susanto, MAB



Skim Penelitian Dosen Pemula 1 Pengaruh Media Online dan Perubahan

Sikap Anak Usia SMP (Remaja) Carmia Diahloka, S.Sos., M.Si Dinar Primasti, S.Sos., M.Comm

2 Analisis Kesiapan Pemerintah Desa Dody Setyawan, S.Sos., MAP

16


Menghadapi Implementasi Kebijakan Program Alokasi Dana Desa Sesuai Dengan UU Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa

Nanang Bagus Srihardjono, S.Sos., MAP

3 Permodelan Matematis dan Simulasi Komputer dari Ekstraksi Cymbopogon Citratus Menggunakan Hirdo-steam Distilation

Zuhdi Masum, ST., MT Pramono Sasongko, S.TP., MP., M.Sc

4 Pemberdayaan Perempuan Melalui Siaran Radio yang Berperspektif Gender

Sulih Indra Dewi, S.Sos., MA Akhirul Aminulloh, S.Sos., M.Si

5 Pemanfaatan Campuran Pangkasan Tumbuhan In Situ dan Kotoran Ternak Ulat Jerman Untuk Meningkatkan Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung

Riyanto Djoko, SP., MP Ricky Indrihapsari, SP., MP

6 Fitoremediasi Logam Berat Kadmium (Cd) Pada Tanah yang Tercemar Dengan Tanaman Baiduri (Caloptropis gegantea) dan Rumput Gajah (Panicum maximum)

Ricky Indrihapsari, SP., MP Dr. Ir. Sri Umi Lestari, MP

7 Peningkatan Produksi Ulat Jerman Melalui Kombinasi Pemanfaatan Limbah Sayuran Pasar Pada Formulasi Media Pakan Yang Berbeda

Erik Priyo Santoso, S.Pt., MP Akhadiyah Afrila, S.Pt., MP

8 Evaluasi Visual Lanskap Pantai Balekambang di Desa Srigonco, Kabupaten Malang

Debora Budiono, SP., M.Si Ir. Hesti Triana Soelistyari, MS

9 Efektifitas Sosialiasai ASEAN Economic Community (AEC) Melalui Konten Page Facebook

Hendrykus S Lilik Wiyanto, SE., MM Gatut Susanto, SE., M.Si

10 Desain Taman Menggunakan Konsep ‘Healing Garden’ Sebagai Sarana Penyembuhan Penderita Gangguan Jiwa di Rumah Sakit Jiwa dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang

Irawan Setyabudi, ST., MT Sutoyo, SP., MP

11 Pemetaan Lahan Daerah irigasi Kritis di UPTD Pengairan Pujon Kabupaten Malang

Ir. Esti Widodo, ME Kiki Frida Sulistyani, ST., MT

12 Pemberdayaan Usaha Kecil Berbasis Produk Pertanian: Studi Kelompok Wanita Pelaku Usaha Tanaman Hias Pada Desa Sidomulyo Kota Batu

Rr. Nugraheni Suci Sayekti, SE., MMWarter Agustim, SE., MM

13 Kajian Pemberdayaan Pedagang Pasar Tradisional Blimbing Berbasis Partisipatif Dalam Rangka Meningkatkan Pendapatan di Kota Malang

Lasri, S.Psi., MAP Novita Dewi, S.Kep., Ns

14 Pola Willingnes To Pay (WTP) Komoditi Tahu dan Daging Masyarakat Kota Malang

Umi Rofiatin, SP., MMA Ir. Taufik Isakandar, MAP

Skim Penelitian Hibah Bersaing 15 Rancang Bangun Model Wirausaha

Ekonomi Kreatif Berbasis Kearifan Lokal Dalam Rangka Menghadapi Pasar Bebas ASEAN

Dr. Nur Ida Iriani, MM Warter Agustim, SE., MM Dr. Totok Sasongko, MM

16 Produksi Pakan Fungsional Mengandung Budi Santosa, SP., MP

17


Tiga Senyawa Bioaktif Dari Ampas Tahu Dengan Menggunakan Mikroba Effective Microorganism-4 dan Lactobacillus plantarum

Eka Fita Sari, S.Pt., MP Ir, Gatut Suliana, MP

17 Pembuatan Konsentrat Hijau Berbasis Daun Tanaman Untuk Meningkatkan Produktivitas Ternak Potong

Dr. Ir. Eko Marhaeniyanto, MP Ir. Sri Susanti, MP

18 Optimalisasi Penggunaan Asap Cair dari Tempurung Kelapa Sebagai Pengawet Alami Pada Ikan Segar

SP. Abrina Anggraini, ST., MT Susy Yuniningsih, ST., MT

19 Penerapan Kolam Pencampur Air Payau pada Sistem Irigasi Tambak Kecamatan Jabon Kabupaten Jabon Kabupaten Sidoarjo

Dian Noorvy Khaerudin, ST., MT Ir. Esti Widodo, MT

20 Model Pelayanan Publik Dalam Membangun Budaya Good Governance Pemerintahan Daerah yang Terintegrasi New Publik Service (NPS)

Willy Tri Hardianto, S.Sos., MAP Ignatius Adiwidjaja, SSos., MSi

21 Revitalisasi Model Pembinaan Pelaku UMKM Berpotensi Ekspor di Cluster Industri dalam Rangka Menghadapi Asean Economic Community (AEC)

Dr. Muhammad Rifai, SE., MM Dra. Poppy Indrihastuti, MM Rr. Nugraheni Suci Sayekti, SE., MM

22 Fitostabilisasi Lahan Pertanian Pasca Erupsi Gunung Kelud dengan Tanaman Indidenous

Ir. Amir Hamzah, MP Ricky Indri Hapsari, SP., MP

23 Tingkat Konsistensi Anak Buruh Tani Terhadap Perkembangan Transformasi Sektor Pertanian Berbasis Model Pembentukan Penguatan Mental dan Karakter di Sektor Pertanian

Eri yusnita Arvianti, SP., MP Asnah, SP., MP Anung Prasetyo Nugroho, SE, MMA

24 Efek Hipokolesterolemik Alginat Sebagai Bahan Tambahan Makanan yang Berserat Larut

Nonok Supartini, S.Pt., MP Wahyu Mushollaeni, S.Pi., MP Ir. Endang Rusdiana Sriwaningsih, MP

25 Model Komunikasi Politik anggota Legislatif Dalam Memperjuangkan Aspirasi Masyarakat Menuju Masyarakat Sejahtera yang Demokratis

Akhirul Aminulloh, S.Sos., M.Si Dody Setyawan, S.Sos., MAP Carmia Diahloka, S.Sos, M.Si

Skim Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi 26 Model Peningkatan Daya Saing Usaha

Kecil Makanan dan Minuman Berbasis Gender Menuju Good Governance

Dr. Ir. Agnes Quartina P, MS Prof. Dr. Nurhajati, SE., MS Willy Tri Hardianto, S.Sos., MM., MAP Galih Damar pandulu, ST., MT

27 Pengembangan Industri Kecil Makanan dan Minuman Olahan Berbasis Kerakyatan GunaMendukung Ketahanan Pangan Nasional

Dr. Budi Prihatminingtyas, SE., MAB Dr. Ir. Sumarno, MMA

28 Pengaruh Perilaku Usaha Kecil Terhadap Keberhasilan Dalam Mengelola Agroindustri di Das Kali Brantas

Ir. Hesti Triana, MS Drs. R Y Susanto, MAB Prof. Dr. Ir. Wani Hadi Utomo Prof. Dr. Ir. Ratya Anindita

Skim Penelitian Disertasi Doktor

18


29 Optimasi Proses Ekstraksi Senyawa Bioaktif dari Kacang Lebui (Cajanus sp.) Sebagai Pangan Fungsional

Wahyu Mushollaeni, S.Pi., MP

Skim Penelitian Fundamental 30 Identifikasi Daun Tanaman Pohon Untuk

Pakan Ternak Pada Lokasi dan Ketinggian Berbeda di Wilayah Malang Raya

Ir. Sri Susanti, MP Dr. Ir. Eko Marhaeniyanto, MP

31 Model Pemberdayaan Pedagang Pasar Tradisional Menggunakan Konsep Pasar Modern di Kota Malang

Drs. R Y Susanto, M.AB Dr. Budi Prihatminingtyas , SE. M. AB

Skim STRANAS 32 Pengembangan Produk Pangan

Mengandung Senyawa Bioaktif Multi Komponen dari Distilat Asam Lemak Minyak Sawit untuk Perbaikan Profil Lipid pada Kondisi Hiperkolesterolemia

Dr. Ir. Kgs. Ahmadi, MP Dr. Teti Estiasih, STP, MP

33 Upaya Perbaikan Tanah Terdegradasi Dengan Aplikasi Biochar dan Perimbangan Pupuk N, P, K Pada Hasil Tanaman Jagung

Dr. Ir. Widowati, MP Prof. Dr. Ir. Wani Hadi Utomo Asnah, SP., MP

34 Perakitan Ubijalar Kaya Besi dan Seng untuk Diversifikasi Bahan Pangan dan Menurunkan Malnutrisi Gizi Mikro

Dr.Ir. Sri Umi Lestari, MP Prof.Dr.Ir. Nur Basuki Ricky Indri Hapsari, SP.MP

2.3.3. Luaran dan Kinerja Penelitian

Capaian yang sudah ada untuk bidang publikasi ilmiah selama periode

tahun 2012-2016 yang dipublikasi pada jurnal terakreditasi dan jurnal non

akreditasi (Tabel 6).

Tabel 6. Kegiatan Ilmiah Dosen ( Seminar,Pertemuan Ilmiah,Workshop dll)

2012-2016. No Kegiatan Jumlah kegiatan dosen

2012 2013 2014 2015 2016 1 Internal 58 120 150 156 173 2 Eksternal 10 25 69 80 95 3 Internasional 5 5 5 10 10 Jumlah 73 150 224 246 278

Dalam Tabel 6. tersebut belum tercatat dari dosen yang sedang menempuh studi

lanjut S.2 dan S.3 di dalam maupun di luar negeri. Capaian ini masih jauh bila

dibanding jumlah dosen yang ada yaitu baru sebesar 20%. Upaya untuk

memperoleh HAKI, pencapaiannya masih pada taraf pendaftaran sebanyak 9

usulan paten (Tabel 7).

19

Tabel 7. Pendaftaran Paten 2011-2016 No

JUDUL Nama Dosen Status

1. Metode Separasi Tokotrienol dari Distilat Asam Minyak Sawit

Ir. KGS Ahmadi, MP. Pendaftaran No. P00201100056

2. Komposisi daun kelor dan trembesi sebagai penyusun konsentrat ternak ruminansia

Ir. Eko Marhaeniyanto, MP.

No. Permohonan : P00201304585

3. Proses Pembuatan Es Krim Kati dengan Penstabil Natrium Alginat Dari Sargasum dan Padina

Wahyu Musholaeni, SPi., MP.


4. Proses Pembuatan Cake Coklat dengan Penstabil dan Pengemulsi Alginat dari Sargasum dan Padina



5. Proses Pembuatan Biochar Sekam Padi serta Penggunaannya Untuk Mengurangi Kehilangan Hara

Dr.Ir. Widowati, MP. PendaftaranP00201508116

6. Proses Leaching dan Ekstraksi Natrium Alginat dari Sargassum, Turbinaria dan Padina

Wahyu Mushollaeni, S.Pi., MP.

Nomor Publikasi : 2013/01590 A Permohonan : P00201200851

7. Proses Pembuatan Biochard/Arang Sampah Organik dan Aplikasinya dalam Tanah

Dr.Ir. Widowati, MP. No. Permohonan : P00201100693

8. Formulasi Bakso Ikan dengan Penstabil Alginat dari Sargasum sp. dan Padina sp. tahun 2015


PendaftaranP00201508130

9. Proses pembuatan nugget komposit berbasis ampas tahu dan formulasinya


Nomor Publikasi : 2013/01785 A No. Permohonan : P00201100728

Tabel 8. Data Publikasi Jurnal Dosen UNITRI 2012-2016

Program studi

Penulisan Artikel Ilmiah Dosen

Jumlah publikasi

Ratio jumlah publikasi thd jumlah dosen

Jumlah dosen

Jurnal Akreditasi

Jurnal NonAkreditasi

Agribisnis 11 7 18 25 2.27Agroteknologi 12 12 23 35 2.92 Teknologi Industri Pertanian 10 5 17 22 2.20 Lansekap 7 5 16 21 3.00 Peternakan 16 7 18 25 1.56 Manajemen 14 5 10 15 1.07 Akuntansi 13 2 13 15 1.15 Teknik Sipil 14 2 18 20 1.43 Teknik Kimia 9 2 10 12 1.33 Ilmu Adm Negara 14 5 15 20 1.43

20

Ilmu Komunikasi 7 2 10 12 1.71 Ilmu Keperawatan 21 1 15 16 0.76 Ners 6 3 3 0.50 Magister Ekonomi Pertanian 6 2 6 8 1.33 Magister Administrasi Negara 6 2 6 8 1.33 D4 Kebidanan 7 - 4 4 0.57

Jumlah 173 59 202 261 1.54 Sumber : LPPM UNITRI 2012-2016

Universitas Tribhuwana Tunggadewi telah menetapkan aturan setiap dosen

harus mampu menghasilkan karya ilmiah yang dipublikasi, minimal 1 artikel

sebagai ketua dan 1 artikel sebagai anggota. Aturan ini turut andil dalam memacu

dosen untuk menghasilkan karya ilmiah. Permasalahannya masih terbatas artikel

ilmiah dosen yang dipublikasi pada jurnal ilmiah terakreditasi atau jurnal ilmiah

internasional.

Tabel 9. Kinerja Penelitian LPPM Unitri tahun 2012-2015 No KRITERIA/TAHUN 2012 2013 2014 2015 1. Dosen 300 300 300 300 2. Peneliti Asing 1 3 3 0 3. Staf Pendukung 28 24 24 24 4. Unit Fasilitas Penunjang 26 26 32 385. Hibah Ditlitabmas 7 23 22 26 6. Hibah Non Ditlitabmas 8 5 5 14 7. Penyelenggara Forum Ilmiah 20 3 4 15 8. Publikasi Jurnal 72 15 20 16 9. Buku Ajar/Teks 9 7 8 7 10. Pemakalah Forum Ilmiah 24 28 55 57 11. Hak Kekayaan Intelektual 4 2 3 2 12. Luaran Lain 1 3 9 1 13. Kontrak Kerja 6 22 32 52 14. Unit Bisnis Hasil Riset 1 1 1 1

Sumber : www. Simlitabmas.dikti.go.id

Upaya yang besar dan motivasi yang kuat telah ditunjukan oleh dosen

untuk melaksanakan penelitian. Ditunjukan dengan meningkatnya jumlah usulan

penelitian yang diajukan dosen UNITRI dalam 3 tahun terakhir. Berbagai usulan

telah diajukan, baik melalui program penelitian Dikti maupun sumber pendanaan

lain yang berasal dari swasta, industri serta pemerintah daerah. Perkembangan

usulan penelitian yang diajukan belum sebanding dengan jumlah usulan yang

diterima. Hal ini disebabkan masih lemahnya kemampuan dosen dalam menulis

usul penelitian.

21

Karya ilmiah yang dapat dipublikasikan dalam jurnal dan prosiding tingkat

nasional masih terbatas pada beberapa dosen saja. Rendahnya jumlah karya

ilmiah dosen yang dapat diterbitkan di tingkat nasional, antara lain disebabkan

oleh: (a) rendahnya minat dan kemampuan dosen dalam penulisan ilmiah; (b)

banyaknya staf dosen yang menjabat jabatan structural, (c) kecilnya peluang bagi

dosen untuk mengikuti pertemuan-pertemuan ilmiah nasional, (d) rendahnya

peluang bagi dosen untuk terlibat dalam kegiatan penelitian nasional, (e) serta

terbatasnya ketersediaan peralatan di laboratorium, jurnal terbaru di

Perpustakaan.

Kualitas penelitian mahasiswa dan animo mahasiswa untuk melakukan

penelitian di luar skripsi masih rendah. Sejak tahun 2003 UNITRI telah aktif

mengusulkan berbagai Program Kreatifitas Mahasiswa, baik penelitian maupun

karya ilmiah. Namun pada periode 2013-2016 hanya 8 proposal penelitian

mahasiswa yang diterima dari 46 yang diusulkan. Kapabilitas pembinaan dan

pembimbingan ilmiah mahasiswa yang rendah merupakan faktor penyebab

utama.

2.3.4. Potensi dan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM)

Kekuatan pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) di UNITRI terletak

pada kejelasan job description masing-masing bidang dan bagian pengelola, baik

yang tertuang dalam aturan-aturan kepegawaian, SK Rektor, SK Dekan maupun

dalam Organisasi Tata Kerja (OTK) Universitas Tribhuwana Tunggadewi.

Kelemahan terutama tertumpu pada perencanaan dan pengelolaan SDM

non akademik yang sentralisis sehingga SDM non-akademik yang menjadi tulang

punggung pelayanan administratif menjadi belum kreatif. Selain itu, penerapan

penalty and reward masih lemah menyebabkan SDM tidak terpacu untuk

berlomba-lomba meningkatkan prestasi.

Ketersediaan dosen, tenaga (administrasi, teknisi laboratorium, dan

pendukung lain) di UNITRI cukup ideal sehingga kekuatannya ada pada proses

belajar mengajar yang lebih kondusif. Kelemahannya terletak pada pemerataan

sebaran dan aktivitas dosen di masing-masing bidang minat/laboratorium.

Mutu, kualifikasi fungsional dan kesesuaian SDM akademik di UNITRi

merupakan kekuatan dengan adanya dosen dengan Jabatan Akademik Lektor

22

Kepala (11,1%), Lektor (17,54%), Asisten Ahli (21,05%) dan Tenaga Pengajar

(50,29%) peluang UNITRI untuk maju lebih besar, karena dosen masih usia muda

dan produktif.

Kelemahan yang dirasakan saat ini adalah perkembangan tiap bidang

minat/laboratorium tidak merata. Pada bidang minat/laboratorium yang

kekurangan tenaga dosen, kesempatan mahasiswa dengan bidang minat tersebut

menjadi lebih terbatas. Kelemahan lain adalah kurangnya pemahaman tentang

fungsi dosen sebagai pendamping mahasiswa, sebagai dampak sangat

kurangnya sosialisasi dan pelatihan-pelatihan pendampingan mahasiswa.

Potensi Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh UNITRI berupa dosen

bergelar S.3 = 17 orang , dan S2 sebanyak 150 dosen dan S1 yang sedang

menyelesaikan S2 sebanyak 4 orang dengan total mencapai 171 dosen ( Tabel 10.)

Tabel 10 . Kualifikasi pendidikan yang dimiliki dosen Tetap UNITRI kondisi tahun 2016 No FAKULTAS Jenjang Pendidikan Jumlah

S1* S2 S3 1 Pertanian 1 52 3 56 2 Ekonomi 0 24 1 25 3 Tehnik 1 21 1 23 4 Ilmu Sosial dan Poltik 0 21 0 21 5 Ilmu Kesehatan 2 25 0 27 6 Pascasarjana 0 0 12 12 7 D4 Bidan Pendidik 0 7 0 7 Jumlah 4 150 17 171

Keterangan* Dosen tetap S1 saat ini sedang menyelesaikan studi S2. Tabel11. Kualifikasi Jabatan Akademik Dosen Tetap UNITRI kondisi tahun 2016 No FAKULTAS Guru

Besar Lektor Kepala

Lektor Assisten Ahli

Tenaga Pengajjar

Jumlah

1 Pertanian 0 11 6 16 23 56 2 Ekonomi 0 3 6 7 9 25 3 Tehnik 0 0 5 6 12 23 4 Ilmu Sosial dan

Poltik 0 1 5 4 11 21

5 Ilmu Kesehatan 0 0 2 2 23 27 6 Pascasarjana 0 4 6 1 1 12 7 D4 Bidan Pendidik 0 0 0 0 7 7 Jumlah 0 19 30 36 86 171 Persentase (%) 0 11,1 17,54 21,05 50,29 100

23

Tabel 12. Sertifikasi Dosen Tetap UNITRI kondisi tahun 2016 No FAKULTAS Jumlah Dosen Sertifikasi Persentase (%)

1 Pertanian 56 24 42 2 Ekonomi 25 13 52 3 Tehnik 23 9 39 4 Ilmu Sosial dan Poltik 21 8 38 5 Ilmu Kesehatan 27 0 0 6 Pascasarjana 12 9 75 7 D4 Bidan Pendidik 7 0 0 Jumlah 171 63 36

Kecukupan SDM di UNITRI dengan rasio dosen : mahasiswa sebesar 1 :

20 pada ilmu eksakta dan rasio 1 : 30 untuk ilmu social tahun 2016, rata-rata

2013-2016 1 : 20,67 serta rasio dosen : mahasiswa tingkat akhir 1 : 8, merupakan

sesuatu kekuatan tersendiri, ditunjang dengan aksesibilitas dan avalaibilitas dosen

yang baik. Kelemahan utama terletak pada intensitas dan frekuensi interaksi

sebagai akibat kurangnya media interaksi menghambat pertumbuhan suasana

akademik.

Pengembangan staf di UNITRI saat ini diutamakan kepada dosen muda

(< 35 tahun) untuk menempuh jenjang akademik yang lebih tinggi dan wawasan

yang lebih luas. Pengembangan non akademik belum tertangani dengan baik, di

lain sisi keterandalan pelayanan administrasi masih bertumpu pada manusia

sebagai pelaku. Belum terintegrasinya seluruh sistem informasi, menyebabkan

masih banyak kegiatan administratif yang bergantung pada kemampuan individual

staf non akademik, serta kekurangan kualitas layanan akibat kesalahan manusia.

Rencana pengembangan dosen di Universitas Tribhuwana Tunggadewi diarahkan

pada upaya pemenuhan kulifikasi jumlah rasio dosen, peningkatan kualifikasi Jabatan

Fungsional, peningkatan kualifikasi Jenjang Pendidikan, dan Peningkatan Jumlah Sertifikasi

Dosen. Hal ini dimaksudkan untuk memenuhi ketentuan perundangan yang berlaku serta

peningkatan kinerja lembaga secara menyeluruh.

A. Rencana Penambahan Jumlah Dosen Penambahan jumlah dosen pada masing-masing program studi di lingkungan

Universitas Tribhuwana Tunggadewi didasarkan kebutuhan pengembangan Universitas

terutama untuk memenuhi tuntutan masyarakat akan permintaan untuk masuk sebagai

mahasiwa Unitri yang semakin tinggi setiap tahun. Konsekuensinya Unitri berupaya

memenuhi aturan standar rasio yang harus dipenuhi sehingga setiap tahun dengan

24

menambah jumlah dosen baru. Rencana penambahan dosen baru pada masing-masing

program studi direncanakan setiap tahun, sehingga total jumlah dosen pada masing-masing

program studi sebagaimana Tabel 13. berikut:

Tabel 13. Rencana Jumlah Dosen pada masing-masing Program studi di tahun 2016-2020.

No Fakultas Program Studi TAHUN 2016 2017 2018 2019 2020

1

Pertanian

Agribisnis 11 12 13 14 14 Agronomi 12 13 13 14 14 TIP 10 10 11 12 13 Lanskap 7 7 8 8 9 Peternakan 16 17 0 *) 0 *) 0 *)

2 Ekonomi Manajemen 14 16 16 18 18 Akuntansi 13 16 16 17 17

3 Teknik Teknik Sipil 14 15 16 17 18 Teknik Kimia 9 9 9 10 10

4 Ilmu Sosial & Politik

Adm. Negara 14 14 15 15 16 Kominikasi 7 8 9 10 10

5 Ilmu Kesehatan

Ilmu Keperawatan 21 21 21 21 21 Profesi Ners 6 6 6 7 7

6

Pascasarjana

Magister Ekonomi Pertanian

6 6 6 7 7

Magister Administrasi Negara

6 6 6 7 7

Magsister Manajemen 6 6 7

Ilmu Pendidikan

Pendidikan Biologi 6 7 8 9 Pendidkan Matematika

6 7 8 9

Pendidikan Guru SD 6 7 8 9 8 Ilmu Hukum Ilmu Hukum 6 7 8 9 Peternakan &

Perikanan Peternakan 20 22 24 Perikanan 6 7 8

10 Diploma IV Bidan pendidik 7 8 8 9 10 Jumlah 173 202 226 252 264

Keterangan: *). Tahun 2018 Peternakan Menjadi Fakultas Tersendiri dengan Tambahan Program Studi Perikanan. Sumber: Bagian Kepegawaian Unitri, 2015

Universitas Tribhuwana Tunggadewi secara bertahap terus mengembangkan diri

dengan menambah program studi dan fakultas baru. Pada tahun 2017 sudah disiapkan

Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) dengan tiga program studi yaitu Pendidikan Biologi,

Pendidikan Matematika, dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), saat ini sudah

diproses ijin penyelenggaraan di Dikti. Tahun pertama yaitu tahun 2017 masing masing

program studi akan merekrut dosen minimal 6 dosen, jika tiga program studi yang

diselenggarakan maka untuk Fakultas Ilmu Pendidikan Merekrut 18 Dosen. Secara bertahap

setiap tahun akan menambah 1 orang dosen untuk setip program studi, atau 3 orang dosen

setiap tahun pada Fakultas Ilmu Pendidikan.

Pada tahun 2018 akan ditambah lagi dengan program studi Ilmu Hukum serta

Program studi Perikanan. Jumlah dosen yang direkrut adalah 6 dosen untuk setiap program

25

studi dan akan ditambah satu orang dosen setiap tahun sampai tahun ke 4 (empat)

sehingga untuk program studi baru jenjang S1 pada tahun ke empat setelah mendapatkan

ijin penyelenggaraan dari Dikti maka jumlah dosen adalah 10 orang pada satu program studi.

Selain itu pada tahun 2018 program studi peternakan akan digabung dengan program studi

perikanan menjadi Fakultas Peternakan dan Perikanan Universitas Tribhuwana Tunggadewi,

sedangkan program studi Ilmu Hukum direncanakan menjadi satu Fakultas tersendiri

menjadi Fakultas Hukum. Pengembangan jumlah dosen pada masing-masing program studi

direncanakan bertambah minimal satu dosen untuk setiap tahun. Untuk program studi

dengan peminat calon mahasiswa yang banyak maka direncanakan menambah dua dosen

untuk setiap tahun.

Pada tahun 2019 Universitas Tribhuwana Tunggadewi merencanakan membuka

program Magister untuk program studi Magister Manajemen. Tahun 2016 sedang

mempersiapkan dosen program studi manajemen untuk melanjutkan studi program Doktor

bidang Ilmu Ekonomi untuk memenuhi persyaratan dalam rencana pembukaan program

studi tersebut.

B. Rencana Peningkatan Kualifikasi Pendidikan Dosen

Rencana peningkatan kualifikasi jenjang pendidikan dosen Universitas Tribhuwana

Tunggadewi diarahkan pada upaya peningkatan jumlah lulusan strata 3 (Doktor), hal ini

karena sampai saat ini jumlah dosen yang memenuhi kualifikai pendidikan S3 masih 10%

dari total dosen, secara bertahap sampai lima tahun ke depan diharapkan jumlah dosen

yang berkualifikasi pendidikan S3 berjumlah 30% dari total jumlah dosen. Adapun rencana

jumlah dosen yang berkualifikasi S3 untuk setiap tahun seperti Tabel 14. berikut:

Saat ini beberapa dosen sudah menempuh pendidikan S3 baik dalam dan luar negeri

sehingga dalam kurun waktu tahun 2017-2020 sudah lulus dan kembali aktif. Untuk

pengembangan dosen ini maka setiap tahun setiap program studi diwajibkan untuk

menugaskan para dosen untuk menempuh pendidikan S3 secara bergantian dengan

mempertimbangkan proses belajar mengajar yang ada di program studi agar tidak

terganggu.

26

Tabel 14. Rencana Jumlah Dosen berkualifikasi S3 setiap Program studi tahun 2016-2020.

No Fakultas Program Studi Dosen dengan Jenjang Pendidikan S3 2016 2017 2018 2019 2020

1

Pertanian

Agribisnis 0 2 3 3 4 Agronomi 1 1 3 3 4 TIP 1 2 3 3 4 Lanskap 0 0 0 1 2 Peternakan 1 2





5 Ilmu Kesehatan


6

Pascasarjana


6 6 6 7 7


6 6 6 7 7

Magsister Manajemen 6 6 6 7

Ilmu Pendidikan


0 0 1 2




Sumber: Bagian Kepegawaian Unitri, 2015 C. Rencana Peningkatan Jabatan Akademik Dosen C.1. Rencana Peningkatan Jabatan Akademik Asisten Ahli (AA)

Usulan jabatan akademik Asisten Ahli (AA) difokuskan pada dosen tetap Universitas

Tribhuwana Tunggadewi yang telah memiliki masa kerja lebih dari satu tahun. Diharapkan

jumlah dosen yang memiliki Jabatan Akademik AA terus meningkat setiap tahun. Adapun

tahapan yang direncanakan untuk setiap tahun seperti Tabel 15. berikut :

Upaya peningkatan Jabatan Akademik dosen ke jenjang Asisten Ahli (AA) adalah

didasarkan pada jumlah dosen yang belum memiliki jabatan akademik sehingga diharapkan

bagi dosen yang telah memiliki NIDN lebah dari satu tahun diupayakan untuk dipacu

memiliki Jabatan Akademik minimal Asisten Ahli (AA). Sedangkan untuk dosen yang sampai

tahun 2016 telah memeiliki Jabatan akademik asisten ahli didorong untuk meningkatkan

kualifikasi jabatan fungsionalnya ke Lektor.

27

Tabel 15. Rencana usulan AA bagi dosen Tetap setiap Program studi tahun 2016-2020.


1

Pertanian






5 Ilmu Kesehatan


6

Pascasarjana


1 0 0 0 0


0 0 0 0 0


Ilmu Pendidikan


0 2 4 6




Sumber: Bagian Kepegawaian Unitri, 2015

C.2. Rencana Peningkatan Jabatan Akademik Lektor (L) Jabatan Akademik dosen pada kualifikasi Lektor (L) diarahkan pada dosen tetap

Universitas Tribhuwana Tunggadewi yang telah memiliki Jabatan Akademik AA. Adapun

rencana tahapan yang menjadi target capaian seperti pada Tabel 16. berikut:

Upaya peningkatan kualifikasi Jabatan Akademik dosen pada tingkatan atau level

lektor terus diupayakan meningkat dari tahun ke tahun, baseline yang digunakan adalah

jumlah dosen yang sudah memenuhi kualifikasi Jabatan Akademik Asisten Ahli pada setiap

program studi. Selain itu bagi dosen yang telah memenuhi kualifikasi pendidikan S3 (Doktor)

langsung diusulkan untuk Jabatan Akademik dosen pada kualifikasi Lektor meskipun belum

pernah memiliki Jabatan Akademik Asisten Ahli.

28

Tabel 16. Rencana usulan Lektor bagi dosen tetap setiap Program studi tahun 2016-2020.


1

Pertanian

Agribisnis 2 2 2 3 4 Agronomi 0 2 2 4 6 TIP 1 2 3 4 5 Lanskap 1 Peternakan 2 4





5 Ilmu Kesehatan


6

Pascasarjana


2 3 4 4 4


4 4 4 4 4


Ilmu Pendidikan


0 0 0 1




Sumber: Bagian Kepegawaian Unitri, 2015 C.3. Rencana Peningkatan Jabatan Akademik Lektor Kepala (LK)

Kualifikasi Jabatan Akademik dosen pada tingkat Lektor Kepala (LK) menjadi sangat

penting bagi pengembangan Unitri kedepan, khususnya agar dosen unitri dapat bersaing

untuk mendapatkan skim pendanaan pada level kompetitif nasional. Untuk itu bagi dosen

yang telah memiliki Jabatan Akademik Lektor didorong untuk terus berupaya mencapai level

Jabatan Akademik Lektor Kepala, sehingga target yang dupayakan untuk setiap tahun

seperti Tabel 17. berikut:

29

Tabel 17. Rencana usulan Lektor Kepala bagi dosen tetap tahun 2016-2020.


1

Pertanian






5 Ilmu Kesehatan


6

Pascasarjana


2 3 4 5 6


2 3 4 5 6


Ilmu Pendidikan


0 0 0 0




Sumber: Bagian Kepegawaian Unitri, 2015 C.4. Rencana Peningkatan Jabatan Akademik Guru Besar (GB)

Sampai saat ini Unitri belum memiliki dosen yang berkualifikasi Guru Besar (GB),

Target pencapaian guru besar sangat berarti bagi kemajuan dan pengembagan Unitri. Saat

ini sudah terdapat 8 orang dosen yang sudah memiliki kualifikasi pendidikan S3 dengan

Jabatan Akademik lektor kepala yang didorong untuk segera mengurus usulan Guru Besar.

Adapun rencana usulan guru besar yang ditargetkan seperti Tabel 18. berikut:

30

Tabel 18. Rencana usulan Guru Besar bagi dosen tetap tahun 2016-2020.


1

Pertanian






5 Ilmu Kesehatan


6

Pascasarjana


0 0 0 1 1


0 0 0 1 1


Ilmu Pendidikan


0 0 0 0




Sumber: Bagian Kepegawaian Unitri, 2015 Kualififikasi dosen pada level Guru Besar diharapkan mampu mengembangkan

atmosfir akademik yang baik di Unitri, khususnya berkaitan dengan pelaksanaan tri dharma

perguruan tinggi. Dengan kepemilikan dosen yang memiliki jenjang Jabatan Akademik guru

besar diharapkan unitri dapat berkompetisi pada level nasional maupun internasional, untuk

itu upaya pencapaian tersebut sangatlah realistis mengingat sudah ada dosen yang memiliki

jenjang pendidikan S3 dengan jabatan akademik lektor kepala, selain itu dosen-dosen yang

memiliki kualifikasi pendidikan S3 yang saat ini telah memiliki Jabatan Akademik Lektor bisa

dicapu untuk mencapai jabatan akademik Guru Besar.

D. Rencana Peningkatan Sertifikasi Dosen

Sertifikasi dosen merupakan pengakuan bagi seorang dosen bahwa yang

bersangkutan merupakan dosen profesional, oleh karena itu target pengembangan yang

dilakukan adalah bahwa setiap dosen yang telah memiliki Jabatan Akademik bisa masuk

sebagai peserta sertifikasi dosen. Untuk itu rencana Peningkatan Jumlah Sertifikasi Dosen

pada universitas Tribhuwana Tunggadewi seperti Tabel 19.

31

Tabel 19. Rencana usulan Sertifikasi bagi dosen tetap tahun 2016-2020.


1

Pertanian






5 Ilmu Kesehatan


6

Pascasarjana


4 6 6 6 6


5 6 6 6 6


Ilmu Pendidikan


0 0 3 6




Sumber: Bagian Kepegawaian Unitri, 2015

Sertifikat pendidik bagi dosen tentunya memunculkan konsekuensi bahwa dosen

tersebut harus melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan baik untuk setiap

semester karena kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi tersebut akan dilaporkan pada

laporan beban kerja dosen untuk mendapatkan tunjangan sertifikasi dosen. Hal ini akan

berdampak pada pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang tertib dan bisa

meningkatkan atmosfir akademik di Unitri. Usulan sertifikasi dosen menjadi penting bagi

peningkatan kapasistas institusi perguruan tinggi.

Keuangan merupakan faktor penting yang diyakini turut menentukan

kemampuan/kapabilitas institusi dalam melaksanakan program secara efektif.

Ketersediaan finansial di UNITRI hingga saat ini menunjukkan nilai kecukupan

yang memadai. Peningkatan anggaran belanja dan penerimaan UNITRI selama

periode 2013-2016 menggambarkan pertumbuhan dan kemampuan finansial

UNITRI untuk secara berkelanjutan membiayai operasionalisasi lembaga.

32

Kelemahan yang muncul adalah masih rendahnya rasio anggaran yang

dialokasikan bagi pengembangan institusional, terutama bagi pengembangan

yang berbasis pada aktivitas. Sebagian besar anggaran terutama dialokasikan

untuk pembiayaan operasional rutin dan pengembangan sarana prasana. Sumber

pembiayaan UNITRI utama berasal dari mahasiswa, namun hingga tahun 2016

tidak kurang dari 10% anggaran UNITRI telah memanfaatkan sumber dana yang

berasal dari kegiatan-kegiatan produktif yang dikelola dengan baik oleh Badan

Pembina, maupun lembaga-lembaga fungsional UNITRI (Jasa Konsultasi

kerjasama dengan instansi lain). Kecilnya kontribusi kegiatan produktif yang bukan

berasal dari mahasiswa terutama disebabkan karena masih rendahnya motif

produktif staf UNITRI. Tingkat pendidikan dan kapabilitas yang tampak dalam

profil pengajar UNITRI memiliki peluang untuk memberikan kontribusi yang lebih

besar. Kelemahan lain juga muncul karena belum adanya inventarisasi potensi,

pengelolaan potensi dan sosialisasi yang konkrit mengenai layanan yang dapat

diberikan oleh sumber daya UNITRI bagi masyarakat di luar proses pembelajaran.

2.3.5. Pelaksanaan Kerjasama Selama sekitar 16 tahun beraktifitas (sejak berdirinya Universitas

Tribhuwana Tunggadewi), UNITRI telah terbukti juga mempunyai kekuatan dalam

menjalin kerjasama dengan berbagai stakeholder pemerintah dan swasta dalam

menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi (pendidikan, penelitian dan

pengabdian masyarakat), yaitu Pemerintah Daerah/Kementrian/Departemen,

Lembaga Penelitian, Lembaga Pendidikan, perusahaan swasta dan BUMN,

lembaga kemasyarakatan (Non government Organization, NGO). Dan masyarakat

sasaran (petani, pekebun, peternak dan pengusaha kecil).

Tabel 20. Pelaksanaan Kerjasama UNITRI tahun 2012-2016 No. Unit Pelaksana Nama Kegiatan 1 Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kepala Desa Tlekung Kecamatan Junrejo Kota Batu No. : 359/TB-FE/KS-530/I/2015

Pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta peningkatan kualitas SDM

2 Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kepala Desa Tlekung Kecamatan Junrejo Kota Batu No. : 289/TB-FiKes/KS-530/I/2015

Pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta peningkatan SDM

3 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

33

Mitra : Kepala Desa Tlekung Kecamatan Junrejo Kota Batu No. : 228/TB-FISIP/KS-530/I/2105

serta peningkatan kualitas SDM

4 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kelurahan Sumbersari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang No. : 101/TB.FISIP/KS-550/I/2015


5 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kepala Desa Tlekung Kecamatan Junrejo Kota Batu No. : 228/TB-FISIP/KS-530/I/2015


6 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Radar Batu No. : 584/TB.FISIP/KS-550/I/2015

Penyelenggaraan Pendidikan

7 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kepala Desa Landungsari Kecamatan Dau Kabupaten Malang No. : 180/TB.KS-850/IV/2012


8 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : SMK Iskandar Agung No. : 583/TB.FISIP/KS-550/I/2015

Penyelenggaraan Pendidikan

9 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kelurahan Mojolangu Kecamatan Lowokwaru Kota Malang No. : 74/TB.FISIP/KS-850/I/2014


10 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kelurahan Tlogomas Kecamatan Lowokwaru Kota Malang No. : 22/TB.FISIP/KS-550/I/2015


11 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : MISHKA-ART No. : 591/TB.FISIP/KS-550/I/2015

Pendidikan

12 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas 17 Agustus 1954 (UNTAG) No. : 417/TB.FISIP/KS-550/V/2015

Kegiatan Kemahasiswaan

13 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Agropolitan Televisi (ATV) Kota Batu No. : 577/TB.FISIP/KS-550/I/2015


14 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kepala Desa Tulungrejo Kecamatan Bumiaji Kota Batu


34

No. : 704/TB.FISIP/KS-550/I/2015 15 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kelurahan Lowokwaru Kota Malang No. : 91/TB.FISIP/KS-550/I/2015


16 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : CV. Inspire Consulting No. : 224B/TB.FISIP/KS-550/III/2103


17 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : CV. Para Foto Semesta No. : 580/TB.FISIP/KS-550/I/2015

Meningkatan penyelenggaraan pendidikan

18 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kepala Desa Bulukerto Kecamatan Bumiaji Kota Batu No. : 709/TB.FISIP/KS-550/I/2015


19 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kepala Desa GiRIPurno Kecamatan Bumiaji Kota Batu No. : 710/TB.FISIP/KS-550/I/2015


20 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kepala Desa Bumiaji Kecamatan Bumiaji Kota Batu No. : 708/TB.FISIP/KS-550/I/2015


21 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Gajayana Televisi No. : 578/TB.FISIP/KS-550/I/2015


22 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kecamatan Klojen Kota Malang No. : 108B/TB.FISIP/KS-550/II/2014


23 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Harian Kompas Biro Malang No. : 581/TB.FISIP/KS-550/I/2015

Pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

24 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kapal Oleng Production No. : 582/TB.FISIP/KS-550/I/2015


25 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kelurahan Ketawanggede Kecamatan Lowokwaru Kota Malang No. : 100/TB.FISIP/KS-550/I/2015


26 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Malang Corruption Watch (MCW) No. : 09A/TB.FISIP/KS-550/I/2014

Pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta miningkatkan kualitas SDM

27 Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Pendidikan, penelitian dan

35

Universitas Tribhuwana TUnggadewi Mitra : Kepala Desa Gunung Sari Kecamatan Bumiaji Kota Batu No. : 711/TB.FISIP/KS-550/I/2015

pengabdian kepada masyarakat serta peningkatan kualitas SDM

28 Dekan Fakultas Pertanian Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kepala Desa Tlekung Kecamatan Junrejo Kota Batu No. : 466/TB-FP/KS-530/I/2015


29 Dekan Fakultas Teknik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kepala Desa Tlekung Kecamatan Junrejo Kota Batu No. : 113/TB-FT/KS-530/I/2015


30 Fakultas Ekonomi Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Desa Grujugan Kecamatan Gapura No. : 64/TB.FP/KS-340/I/2014

Piagam Kesepahaman Bersama Bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat serta Peningkatan Sumber Daya Manusia

31 Fakultas Ekonomi Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Malang No. : 34/TB.FP/KS-340/XII/2013

Piagam Kesepahaman Bersama dalam bidang Pendidikan, Penelitian,dan Pengabdian kepada Masyarakat, serta Peningkatan Sumber Daya Manusia

32 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kepala Desa Pandanrejo Kecamatan Bumiaji Kota Batu No. : 705/TB.FISIP/KS-550/I/2015


33 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kepala Desa Sumber Brantas Kecamatan Bumiaji Kota Batu No. : 706/TB.FISIP/KS-550/I/205


34 Fakultas Pertanian Mitra : Masyarakat Konservasi Tanah dan Indonesia (MKTI) Nilai : 10.000.000 No. : No.12/PP-MKTI/6/2012 dan 376/TB-ki.340/VI/2012

Seminar Nasional

35 Fakultas Pertanian Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : University of Technology Thonburi

Memorandum of Understanding in Relation to Project: Center for Research and Development of Tropical and Sub-Tropical Crops (CRDC)

36 Fakultas Pertanian Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Desa Temajuk Kecamatan Paloh Kabulaten Sambas

Kesepahaman Bersama Bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, serta Peningkatan Sumber Daya Manusia

37 Fakultas Pertanian Univ. Tribhuwana Tunggadewi Mitra : King Mongkut’s University of Technology Thunburi, Bangkok Thailand


38 LPPM Universitas Tribhuwana Tunggadewi Perjanjian Kerjasama Pos

36

Mitra : Pelaksana Program Pengembangan Posdaya di Wilayah Jawa Timur Bagian Barat dan Selatan Nilai : 45.500.000 No. : SPK-09/KJT-BBS/YDSM/VI/2016

Pemberdayaan Keluarga di Wilayah Kota Malang

39 Pusat Study Kedaulatan Pangan Unitri Mitra : Science and Education for Agriculture and Development (SEARCA) Filipina Nilai : 250.000.000 No. : GCS15-4000

Penelitian

40 Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Pemerintah Kota Singkawang No. : 074/09/Disdik


41 Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : University of Battambang

Memorandum of Understanding in Relation to Academic Development and Joint Research

42 Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Universitas Brawijaya No. : 444/TB.KS-540/IX/2012


43 Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Bank UMKM Jawa Timur No. : 223/TB.KS-550/II/2011

Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat serta Peningkatan Sumber Daya Manusia

44 Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Persatuan Insinyur Indonesia Jawa Timur . No. : 470/TB.KS-550/VI/2015

Pelaksanaan Pendidikan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

45 Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Perum Jasa Tirta I Malang No. : 240/TB.KS-550/VI/2013


46 Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Kota Probolinggo No. : 050/2169/425.700/2013

Naskah Perjanjian Kerjasama Pengembangan Sumberdaya Manusia, Penelitian dan Penerapan Teknologi, serta Pengabdian kepada Masyarakat

47 Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Magistra Utama No. : 49/TB.KS-540/II/2013

Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat serta Peningkatan Kualitas SDM

48 Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Western Philippines University

Memorandum of Understanding in Relation to Human Resource Development and Joint Research

49 Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI) No. : 927/TB.TU.330/XI/2015

Pelestarian dan pemanfaatan keanekaragaman hayati

50 Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Bank UMKM Jawa Timur No. : 223/KB.KS-550/V/2013

Piagam Kesepahaman Bersama dalam bidang Pendidikan, Penelitian,dan Pengabdian kepada Masyarakat, serta Peningkatan Sumber Daya Manusia

51 Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : Pemerintah Daerah Kabupaten Blitar No. : 19/TB.KS-530/XII/2012

Piagam Kesepahaman Bersama dalam Bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

37

serta Peningkatan Sumber Daya Manusia

52 Universitas Tribhuwana Tunggadewi Mitra : PT. Telkom Indonesia Nilai : 3.000.000 No. : 320/HK810/DBS-B2020000/2013

Nota Kesepakatan berlangganan Q-jurnal

Banyaknya permasalahan kemiskinan dan marginalitas petani serta

kelompok masyarakat miskin lainnya pada umumnya merupakan peluang

sekaligus tantangan untuk melibatkan mahasiswa dan referensi proses belajar

mengajar. Hal tersebut juga merupakan peluang bagi Program Studi untuk

menginterpretasikan potensi yang dimiliki dalam kegiatan aktivitas perbaikan

kualitas hidup dan kesehatan lingkungan masyarakat

2.3.6. Sarana Penunjang Berbagai sarana dan prasarana yang tersedia di UNITRI merupakan

kekuatan utama untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran. Kebijakan dan

budaya “resource sharing” yang efektif merupakan kekuatan utama UNITRI dalam

kaitannya dengan pendayagunaan sarana dan prasarana penunjang proses

pembelajaran. Pelayanan dalam setiap fasilitas, diupayakan untuk dapat

mengadaptasi kebutuhan seluruh Universitas, sehingga tercipta efisiensi

pendayagunaan fasilitas.

Dalam perkembangannya, UNITRI mengkonsentrasikan secara khusus

pengembangan sarana laboratorium, ditunjukan melalui peningkatan

perkembangluasan laboratorium pada periode 2013-2016. Selain itu juga

dikembangkan saran aktifitas mahasiswa dan prasarana teknologi informasi dan

komunikasi (TIK).

Tabel 21. Fasilitas Laboratorium, Pusat Studi UNITRI kondisi tahun 2016 No Nama Unit Fasilitas & Peralatan Utama Status

1 Lab. Fisiologi Ternak AKTIF No. SK : SK No. 14/TB.DL.440/X/2013

- Pengenalan anatomi organ ternak - Penetasan Telur - Pengenalan pakan ternak

Belum Terakreditasi / Tersertifikasi

2 Lab. Jurnalis dan RadioAKTIF No. SK : 14/TB.DL-440/V/2013

Mixer 4 Chanell, Mic, Sound, Printer, Audio Record, UPS, Pemancar, Antena, Radio, Komputer, LCD, Meja Kursi, Screen Projector, Kamera Pocket, Meja Redaksi, Mic Wireless


3. Laboratorium AkuntansiAKTIF No. SK : 14/TB.DL-

Buku Praktikum Akuntansi, Komputer, Program Myob untuk membuat siklus akuntansi perusahaan jasa,


38

440/V/2013 perdagangan dan manufaktur, Program e-SPT untuk mengoperasikan e-SPT dan membuat serta melaporkan SPT tahunan baik pribadi maupun badan

4. Laboratorium Anak AKTIF No. SK : SK No. 14/TB.DL-440-/V/2013

Pembelajaran Praktikum MK Keperawatan Anak I dan II (Semester V dan VI); kegiatan penelitian


5. Laboratorium Bahasa Inggris AKTIF No. SK : 14/TB.DL-440/V/2013

Layanan Translate Artikel ke dalam Bahasa Inggris


6. Laboratorium Bio Energi AKTIF No. SK : 14/TB.DL-440/V/2013

Produksi Biochar, Asap cair, Diesel Listrik dengan sumber energi dari asap.


7. Laboratorium Biologi AKTIF No. SK : 14/TB.DL-440/V/2013

Mikroskop Manual, Gambar Anatomi Hewan, Gambar Anatomi Tumbuhan


8. Laboratorium Broadcasting AKTIF No. SK : 14/TB.DL-440/V/2013

Kamera Shooting, Kamera DSLR, Handycam, TRIPot, LCD, Lighting, Backgroud, Komputer Editing, Clipboard, Mic, TV, Blue-Ray Video, DVD Player, VCD Player, Kaset Mini DV


9. Laboratorium Gawat Darurat AKTIF No. SK : SK No. 14/TB.DL-440-/V/2013

Pembelajaran Praktikum MK Keperawatan Gawat Darurat (Semester VII), kegiatan penelitian


10. Laboratorium Ilmu Dasar AKTIF No. SK : SK No. 14/TB.DL-440-/V/2013

Pembelajaran Praktikum MK Ilmu Dasar Keperawatan I dan II, Mikrobiologi dan Parasitologi, Anatomi Fisiologi I, II, dan III (Semester I, II, III, IV); kegiatan penelitian


11. Laboratorium Kebijakan Publik AKTIF No. SK : 388b/TB.Fisip/TU-210/IX/2014

Mewujudkan Kompetensi Kebijakan Publik yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945


12. Laboratorium Keperawatan AKTIF No. SK : 14/TB.DL-440/V/2013

Seperangkat alat-alat untuk Lab. Keperawatan Dasar, Keperawatan Anak, Keperawatan Jiwa, Lab. Maternitas, Lab Bedah, Lab Gawat Darurat, Berbagai alat peraga dan boneka maneqin


13. Laboratorium Keperawatan Dasar AKTIF No. SK : SK No. 14/TB.DL-440-/V/2013

Pembelajaran Praktikum MK Ilmu Dasar Keperawatan I, II, dan III; Kebutuhan Dasar Manusia I dan II,Keterampilan Prosedur Keperawatan I dan II; Manajemen Keperawatan, Pendidikan dalam Keperawatan;


39

Komunikasi Keperawatan (Semester I, II, III, IV, V, VI); kegiatan penelitian

14. Laboratorium Keperawatan Jiwa AKTIF No. SK : SK No. 14/TB.DL-440-/V/2013

Pembelajaran Praktikum MK Keperawatan Jiwa I dan II (Semester V dan VI); kegiatan penelitian


15. Laboratorium Keperawatan Komunitas dan Gerontik AKTIF No. SK : SK No. 14/TB.DL-440-/V/2013

Pembelajaran Praktikum MK Keperawatan Komunitas Keluarga dan Gerontik (Semester VII dan VIII); kegiatan penelitian


16. Laboratorium Keperawatan Medikal Bedah AKTIF No. SK : SK No. 14/TB.DL-440-/V/2013

Pembelajaran Praktikum MK Keperawatan Medikal Bedah I, II, dan III (Semester V, VI, dan VII); kegiatan penelitian


17. Laboratorium Kimia AKTIF No. SK : 14/TB.DL-440/V/2013

Almari Asam, Spektrofotometer, Timbangan Digital, Pemanas Listrik, Rotary Evaporator Vakum, Almari Pendingin, Freezer, Polarimeter, Alat Destilasi, Ekstraktor Soxhlet, Reflux, Centrifuge


18. Laboratorium Lapang Pertanian AKTIF No. SK : 14/TB.DL-440/V/2013

Green House, Light House, Kebun Budidaya Tanaman Pangan (Produksi), Kebun Percobaan, Lahan Buah Naga. Luas 2 ha.


19. Laboratorium Lapang Peternakan AKTIF No. SK : 14/TB.DL-440/V/2013

Kandang Ternak, Kandang Penelitian, Ternak Kambing, Sapi, Domba, Ayam Petelur, Ayam Pedaging, Kolam Ikan , Kebun Hijauan Pakan Ternak. Luas 1 ha.


20. Laboratorium Manajemen AKTIF No. SK : 14/TB.DL-440/V/2013

Ruang Untuk Seminar Belum Terakreditasi / Tersertifikasi

21. Laboratorium Manajemen Pelayanan Publik AKTIF No. SK : 733b/TB.Fisip/TU-210/IX/2014

Mewujudkan Kompetensi Manajemen Pelayanan Publik yang berasaskan Pancasila dan UUD 1945


22. Laboratorium Maternitas AKTIF No. SK : SK No. 14/TB.DL-440-/V/2013

Pembelajaran Praktikum MK Keperawatan Maternitas I dan II (Semester V dan VI); kegiatan penelitian


23. Laboratorium OTODA AKTIF No. SK : 14/TB.DL-

Buku dan Komputer, ruang sidang Belum Terakreditasi / Tersertifikasi

40

440/V/2013 24. Laboratorium Publik

Relations AKTIF No. SK : 734b/TB.Fisip/TU-210/IX/2014

Mewujudkan kompetensi Manajemen Pelayanan Publik yang berasaskan Pancasila dan UUD 1945


25. Laboratorium Rekayasa Proses AKTIF No. SK : 14/TB.DL-440/V/2013

Cabinet Dryer, Oven, Autoclave, Soxkhlet, Almari Asam, Timbangan Digital, Sentrifuge, Tanur, Spektrofotometer, Destruksi, Destilasi, Desikator, Spiner, Termometer


26. Laboratorium Studio Gambar AKTIF No. SK : 14/TB.DL-440/V/2013

15 unit meja gambar, 1 unit printer A3, 2 Unit printer A4, 2 Unit scanner, 1 unit LCD


27. Laboratorium Teknik Sipil AKTIF No. SK : 14/TB.DL-440/V/2013

Alat Uji Kekuatan Beton, Theodolit, Waterpass, Marcal Test, Oven, Konsolidasi, Modeling Saluran Terbuka dan Tertutup, Pompa Air, Tandon, Alat Uji Kepadatan Tanah, Slump Test, Ayakan Listrik, Timbangan


28. Labotorium Kultur Jaringan AKTIF No. SK : 14/TB.DL-440/V/2013

Autoclave, Laminar Air Flow, Entkas, Ruang Inkubasi


29. Perpustakaan AKTIF No. SK : 39/TB.DL-440/VIII/2001

Jurnal Internasional, Jurnal Nasional Terakreditasi, Jurnal Nasional Tidak Terakreditasi ISSN, Prosiding, Buku-Buku tentang : Manajemen, Akuntansi, Komunikasi, Administrasi Negara, Budidaya Pertanian, Peternakan, Arsitektur Lansekap, Teknologi Industri Pertanian, Agribisnis, Teknik Sipil, Teknik Kimia, Ilmu Keperawatan, Kedokteran, Pengetahuan Umum, Penelitian Dosen, Penelitian Mahasiswa, Buku Ajar, Majalah Populer, E-Journal, Rintisan Digital Library


30 Poliklinik Ra Tan Cha AKTIF No. SK : 05/TB.DL-440/I/2007

Balai Pengobatan untuk Dosen, Karyawan, mahasiswa dan Umum di lingkungan UNITRI, Timbangan Badan, Alat Pengukur Tinggi Badan, Stetoskop, Tensimeter, Termometer Badan, Alat Tes Gula Darah, Asam Urat, Ruang Dokter, Ruang Periksa, Ruang Obat, Tempat Tidur Periksa


31. Pusat Kajian & Pengembangan TEKNOLOGI TEPAT GUNA & ENERGI AKTIF No. SK : 02/TB.KP-

Ruang pusat studi, meja kerja, komputer, lemari untuk arsip laporan tentang teknologi tepat guna dan energi serta hasilnya


41

440/I/2015 32. Pusat Kajian &

Pengembangan WAWASAN KEBANGSAAN AKTIF No. SK : 02/TB.KP-440/I/2015

Ruang pusat studi, meja kerja, komputer, lemari untuk arsip laporan tentang kajian dan pengembangan wawasan kebangsaan


33. Pusat Kajian & Pengembangan WIRAUSAHA & UMKM AKTIF No. SK : 02/TB.KP-440/I/2015

Ruang pusat studi, meja kerja, komputer, lemari untuk arsip laporan dan produk hasil kajian dan pengembangan wirausaha dan UMKM


34. Pusat Studi KEDAULATAN PANGAN & KESEHATAN KELUARGA AKTIF No. SK : 02/TB.KP-440/I/2015

Ruang pusat studi, meja kerja, komputer, lemari untuk arsip laporan tentang kedaulatan pangan, pakan dan kesehatan masyarakat


35. Pusat Studi Lingkungan Hidup AKTIF No. SK : 02/TB.KP-440/I/2015

Ruang pusat studi, meja kerja, komputer, lemari untuk arsip laporan tentang studi lingkungan hidup


36. Unit Puspinet AKTIF No. SK : 23/TB.DL-440/IX/2012

Komputer jaringan internet LAN, WIFI, Ruang Pelatihan komputer dan Analisis statistik


37. UPT Penerbitan (Jurnal Buana Sains) AKTIF No. SK : 02/TB.KP-440/O/2015

Ruang UPT, meja kerja, komputer, lemari untuk arsip jurnal yang memuat artikel ilmiah dosen


38. UPT Penerbitan (Jurnal Care) AKTIF No. SK : 02/TB.KP-440/I/2015



39. UPT Penerbitan (Jurnal Optima) AKTIF No. SK : 02/TB.KP-440/I/2015



40. UPT Penerbitan (Jurnal Patria PSIK) AKTIF No. SK : 02/TB.KP-440/I/2015



41. UPT Penerbitan (Jurnal Referensi) AKTIF No. SK : 02/TB.KP-



42

440/I/2015 42. UPT Penerbitan (Jurnal

Reformasi) AKTIF No. SK : 02/TB.KP-440/I/2015



43. UPT Penerbitan (Jurnal Reka Buana) AKTIF No. SK : 02/TB.KP-440/I/2015



Rendahnya jumlah penelitian pada bidang keteknikan (terutama Teknik

Sipil) dan Bidang Biologi, disebabkan ketersediaan sarana pendukung penelitian

berupa laboratorium. Distribusi fasilitas pendukung pada masing-masing

laboratorium di lingkup UNITRI belum merata secara baik. Laboratorium Teknik

Sipil merupakan salah satu laboratorium yang sangat kurang sarana

pendukungnya. Hal ini dinyatakan dengan jumlah program yang telah

dilaksanakan oleh laboratorium bila dibandingkan dengan target yang

diprogramkan oleh laboratorium tersebut.

Secara kumulatif terjadi peningkatan kapasitas laboratorium apabila dilihat

dari kemampuan merealisasikan program dari tahun 2015 (63%) ke tahun 2016

(65%). Tuntutan untuk mendayagunakan laboratorium yang digambarkan oleh

target program menunjukan peningkatan 16%. Minimnya peralatan dan tingkat

kerusakan yang tinggi atas peralatan yang dimiliki menyebabkan menurunnya

kemampuan laboratorium-laboratorium tersebut untuk melaksanakan program-

programnya.

Saat ini UNITRI sedang mengembangkan laboratorium keperawatan.

Kondisi laboratorium ini terbatas pada laboratorium dasar dan cenderung hanya

dapat melaksanakan program-program praktis. Kemampuan sebagai laboratorium

analisa masih belum dapat terbentuk. Sebagai Program Studi yang baru,

kebutuhan akan hal tersebut belum terlalu dirasakan, namun pada waktu yang

akan datang, seiring dengan semakin tingginya minat mahasiswa untuk program

studi ini, kebutuhan tersebut tidak bisa dihindari.

43

Tabel 22. Perkembangan Fasilitas UNITRI Tahun 2013-2015

Fasilitas Semester Satuan 2013-1 2013-2 3014-1 2014-2 2015-1 Luas Lahan 27.000 27.000 27.000 27.000 27.000 m2

Luas Ruang Kuliah 6.000 6.000 6.000 6.000 7.536 m2 Jumlah Ruang Kuliah 24 24 24 24 28 Buah Luas Laboratorium 570 570 570 570 970 m2 Jumlah Laboratorium 28 28 28 30 35 Buah Ruang Dosen 270 270 270 270 300 m2 Ruang Administrasi 250 250 250 250 250 m2 Ruang Seminar 500 500 500 500 500 m2 Ruang Aktivitas Mahasiswa

350 350 350 350 500 m2

Ruang Komputer 300 300 300 300 340 m2 Ruang Perpustakaan Dan Ruang Baca

350 350 350 350 374 m2

Sumber: Laporan EPSBED Semester Genap 2013/2014 Hingga Semester Ganjil 2015/2016

Jumlah koleksi judul buku di Perpustakaan UNITRI cenderung terus

meningkat. Dengan jumlah terakhir 4760 judul dalam 6500 eksemplar salinan.

Perkembangan yang pesat tampak pada buku bidang pertanian, ekonomi dan

teknik. Kelemahan sarana dan prasarana kepustakaan yang tampak adalah masih

rendahnya ketersediaan buku (kurang dari 2 buku per mahasiswa) dan masih

kurangnya keyakinan koleksi buku. Buku terbaru terutama diperoleh melalui

pelaksanaan hibah dari Kopertis7. Kendala utama adalah belum mencukupinya

anggaran pengembangan perpustakaan.

Rasio kecukupan fasilitas menunjukan bahwa untuk fasilitas seperti ruang

kuliah, laboratorium dan ruang baca, tampaknya cukup memenuhi kebutuhan

proses pembelajaran. Di sisi lain, ruang aktivitas mahasiswa dan ruang komputer

kurang mampu memenuhi kebutuhan mahasiswa secara ideal. Terlebih lagi

kecukupan jumlah buku dan jumlah komputer sangat rendah. Keadaan ini akan

memberikan dampak kemampuan dan kompetensi mahasiswa yang rendah,

terutama dalam kaitannya dengan teknologi informasi. Selain itu data ini cukup

menjawab kesulitan yang dihadapi mahasiswa untuk memperoleh referensi dan

pustaka bagi penyelesaian tugas akhirnya yang berdampak pada panjangnya

masa studi.

44

Tabel 23. Rasio Kecukupan Fasilitas UNITRI 2013-2016 Rasio Kecukupan Fasilitas

Tahun Rerata Satuan 2013 2014 2015 2016 Luas Ruang Kuliah 2,789 2,553 3,114 2,968 2,856 m2/mahasiswaLuas Laboratorium 0,265 0,243 0,296 0,264 0,267 m2/mahasiswa Ruang Aktivitas Mahasiswa

0,126 0,115 0,140 0,118 0,125 m2/mahasiswa

Ruang Baca Komputer

0,116 0,106 0,130 0,110 0,116 m2/mahasiswa

Ruang Perpustakaan dan Ruang Baca

0,232 0,213 0,259 0,197 0,225 m2/mahasiswa

Rasio Judul Buku: Mahasiswa

0.750 0.800 1.000 1.050 0,90 judul

mahasiswa

Rasio Jumlah Buku-Mahasiswa

1.250 1.750 2.000 2.250 1,81 buku

mahasiswa

Jumlah Komputer untuk Kegiatan Mahasiswa

0,014 0,013 0,018 0,020 0,017 Unit

Sumber: Laporan Inventarisasi Biro Adm. Umum Tahun Anggaran 2013-2014 hingga Tahun 2015/2016

Kecukupan fasilitas infrastruktur di UNITRI dapat dikatakan memadai,

ditinjau dari kenyataan bahwa seluruh dosen telah mendapatkan ruangan yang

cukup kondusif dan nyaman untuk bekerja. Fasilitas ruang kuliah dan laboratorium

masih dapat menampung kegiatan kuliah dan praktium meskipun harus dilakukan

dengan pengaturan shift (pergantian) dan penjadwalan yang ketat. Mengingat

jumlah mahasiswa yang semakin bertambah serta pemakaian yang bukan hanya

di lingkugan, fasilitas infrastruktur perlu ditambah.

Fasilitas pendukung pembelajaran berupa peralatan modern (jaringan

internet, LCD, overhead projector, slide projector) telah pula dimiliki dan telah

digunakan sebagai kelengkapan mengajar sehingga visualisasi materi kuliah

menjadi lebih jelas. Dengan kelengkapan mengajar sehingga visualisasi materi

kuliah menjadi lebih kjelas. Dengan demikian, pemahaman tentang permasalahan

mudah dimengerti serta cepat diakses. Namun, peralatan modern ini bila terjadi

kerusakan akan memerlukan perawatan yang insetif dan biaya yang relatif mahal.

Untuk beberapa laboratorium, terutama yang memperoleh bagian dalam

pelaksanaan program hibah penguatan kelembagaan, kesesuaian fasilitas

pendukung laboratorium telah sesuai dengan perkembangan pembelajaran saat

ini. Namun, untuk beberapa laboratorium dasar yang dipergunakan oleh banyak

program studi, masih dijumpai adanya ketidaksesuaian sarana pendukung

45

laboratorium. Untuk itu perlu dilakukan pengembangan peralatan yang dapat

mengantisipasi perkembangan pengetahuan saat ini.

Semua unit dalam kelembahaan UNITRI mempunyai kewenangan cukup

untuk mengelola, mengembangkan, dan memanfaatkan fasilitas instruktur yang

ada. Hal ini dirasakan sangat bermanfaat bagi pengembangan program studi.

Namun, karena intensitas penggunaan peralatan yang sudah terlalu lama,

sebagian fasilitas infrastruktur yang tidak bisa berfungsi optimal. Upaya perbaikan

fasilitas infrastruktur yang sering tertunda. Sesuai kelaziman kewenangan

penyediaan dan perbaikan infrastruktur ditangani langsung oleh Universitas, untuk

masa yang akan datang kewenangan untuk infrastruktur spesifik (seperti

laboratorium dan kebutuhan lapangan) seyogyanya dilimpahkan ke unit-unit

pengelolaannya sehingga penanganan setiap permasalahan yang muncul dapat

segera dilaksanakan.

Melalui EDP Universitas Tribhuwana Tunggadewi, Sistem Informasi

Akademik (SIMAKAD) berjalan cukup optimal hingga saat ini. Kelemahannya

adalah sarana yang dimiliki belum optimal dalam mengadopsi teknologi informasi

dalam pelaksanaan kegiatan akademik dan manajemen internal disebabkan

keterbatasan sarana software dan hardware penunjang SIMAKAD serta

kemampuan dosen dan mahasiswa yang tidak merata dalam penguasaan IT.

Kekuatan lain adalah ketersediaan on campus connectivity (intranet) dan

“global connectivity” (internet) di UNITRI yang dimanfaatkan oleh civitas

akademika. Akses tersebut dikelola oleh UPT Puskom sebagai administrator,

dimana jalur terbuka disediakan secara gratis selama jam kerja.

Adapun kelemahan yang dapat dijumpai adalah jumlah komputer, akses

seperti pemafaatan jaringan intranet dan internet yang belum optimal untuk

berbagai informasi karena sarana jarigan yang masih terbatas dan belum

terinformasikannya penggunaan serta pemanfaatan sarana tersebut.

Meningkatnya ketersediaan akses internet bagi mahasiswa, data masih

menunjukan rendahnya kesempatan akses internet per mahasiswa per semester

(35,91). Data tersebut mendeskripsikan bahwa mahasiswa hanya mengakses

internet selama 6 jam per bulan per mahasiswa. Angka ini sangat jauh dari ideal.

Normalnya mahasiswa membutuhkan 2-3 jam per minggu untuk menggunakan

46

internet atau 8-12 jam per bulan. untuk dapat mendekati angka itu, perlu dilakukan

penambahan unit atau pengembangan jam akses internet. Ketepatan dan

kecepatan layanan administrasi serta kepuasan mahasiswa aas layanan

administrasi merupakan indikator penting untuk mengukur ketersediaan dan

kapabilitas sarana dan prasarana administrasi. Keluhan lambatnya pelayanan dan

akuratnya data, merupakan keluhan yang sering muncul. Akurasi data keuangan,

kerumah-tanggaan, dan kepegawaian merupakan keluhan utama yang

disebabkan oleh tidak adanya sistem informasi, baik berupa data base yang baku

maupun terintegrasinya sistem informasi dengan sistem yang telah ada.

Kecilnya pergeseran bidang staf non akademik, merupakan indikator nyata

belum berkembanganya sistem dan mekanisme administrasi yang “sistem

minded”. Sistem dan mekanisme administrasi yang baik dan baku seharusnya

dapat menciptakan keadaan, dimana manusia (SDM) menjadi faktor pendukung

dalam fungsi pengambilan keputusan.

2.4. SITUASI EKSTERNAL 2.4.1. Globalisasi

Globalisasi telah mengakibatkan perubahan yang sangat cepat di berbagai

bidang kehidupan sehingga tuntutan terhadap kualitas sumber daya manusia

menjadi sangat tinggi. Tuntutan tersebut antara lain: kebutuhan akan sumber daya

profesional terutama pada aspek kewirausahaan untuk mampu bersaing di tingkat

nasional dan internasional. Bisnis merupakan sektor yang sangat terpengaruh

dengan adanya globalisasi. Untuk itu, strategi utama yang harus dilakukan adalah

menciptakan inovasi, meningkatkan produktivitas dan efisiensi secara

berkelanjutan. Atas dasar pandangan itu, maka sektor bisnis pada saat ini dan di

masa mendatang sangat membutuhkan sumber daya manusia kreatif dan inovatif,

professional, dan berjiwa wirausaha.

2.4.2. Persaingan Persaingan, baik dalam konteks persaingan antar lembaga pendidikan

dalam memberikan layanan program pembelajaran bagi masyakat maupun

persaingan antar lulusan dalam pasar tenaga kerja merupakan tantangan yang

harus diperhitungkan UNITRI dalam pengembangan program pembelajaran

Penerapan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) sebagai BHMN, dengan orientasi

Corporate, mendorong PTN untuk menjaring lebih banyak mahasiswa dengan

47

mengembangkan kapasitas dan daya tampungnya. Hal ini merupakan ancaman

actual yang dihadapi UNITRI dan banyak Perguruan Tinggi Swasta lain.

2.4.3. Aspirasi dan Kecenderungan Masyarakat Pergeseran aspirasi dan Minat masyarakat atas berbagai bidang studi

menuntut perguruan tinggi secara fleksibel dapat memenuhi keinginan

masyarakat. Perkembangan program studi akan bergantung pada animo calon

peserta didik dan aspirasi pasar terhadap bidang ilmu yang harus dihadapi

UNITRI. Perkembangan minat masyarakat pada bidang kesehatan, sebaliknya

merupakan peluang penting. Upaya mengembangkan program studi baru yang

lebih diminati merupakan upaya logis yang harus dilakukan oleh UNITRI.

Budaya wirausaha, merupakan sebuah peluang sekaligus tuntutan yang

diminta dari sebuah lembaga pendidikan tinggi dalam implementasi program

pendidikannya menciptakan generasi yang mandiri merupakan tujuan penumbuh-

kembangan bidang wirausaha di pendidikan tinggi. Sempitnya lapangan kerja

pada sektor riil dan persaingan yang ketat di pasar kerja merupakan ancaman

bagi output program pembelajaran UNITRI. Tuntutan ini semakin besar jika

konteks pandang diarahkan pada kesiapan lulusan perguruan tinggi yang hingga

saat ini selalu dianggap ‘tidak siap’.

Integritas dan Loyalitas, juga merupakan isu penting sumber daya di era

global. Sumber daya yang memiliki kompetensi yang tinggi dengan mental

loyalitas yang baik merupakan syarat utama produk pendidikan tinggi memperoleh

peluang lebih besar untuk diterima dalam masyarakat. Pengembangan dan

implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) menjadi salah satu

perangkat utama untuk mengoperasionalkan program pembelajaran yang

diterapkan dalam perguruan tinggi. Penerapan sistem pembelajaran yang

diterapkan dalam perguruan tinggi. Penerapan sistem penjaminan mutu dan

peningkatan mutu yang berkelanjutan mutlak dilakukan oleh perguruan tinggi

dalam menjamin lulusan yang dihasilkan memenuhi kualitas sebagaimana yang

dijanjikan. Universitas Tribhuwana Tunggadewi sebagai salah satu lembaga

pendidikan tinggi memiliki peranan yang sangat Induk dalam upaya menciptakan

dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang sesuai dengan tuntutan

perkembangan lingkungan melalui proses pendidikan yang efektif, efisien dan

bermutu. Berdasarkan pada kondisi ekternal tersebut di atas, maka

48

pengembangan Universitas Tribhuwana Tunggadewi lebih diarahkan pada

pengembangan ilmu yag berorientasi pada kajian praktis. Untuk itu Universitas

Tribhuwana Tunggadewi merencanakan untuk meningkatkan kompetensi

profesional lulusan dan memberikan pembekalan mental wirausaha sehingga

lulusan UNITRI dapat bersaing pada tingkat nasional.

2.5. ANALISA SWOT

Analisis SWOT ini digunakan untuk identifikasi berbagai factor secara

sistematis untuk merumuskan Strategi UNITRI dalam Pengambilan Keputusan,

dengan menggunakan diagram sebagai berikut :

Untuk membuat Rencana Induk Penelitian lima ke depan, maka dibuatlah

analisa SWOT sebagai berikut:

Tahap 1:

Yaitu dengan memaksimalkan kekuatan (strenght) dan peluang (opportunities), dan secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (weaknesses) dan ancaman (threats). Sehingga LPPM UNITRI mengambil keputusan strategis yang dihubungkan dengan pengembangan Misi, Tujuan dan Strategi dan Kebijakan menjadi milik UNITRI.

Tahap 2:

Dilakukan penyusunan Perencanaan Strategis (strategic plan), faktor-faktor strategis (kekuatan, kelemanan, peluang dan ancaman) LPPM dalam kondisi saat ini.

50

Tahap 3:

Matrik Faktor Strategi Internal:

Faktor-faktor Strategi Internal Bobot Rating

Bobot X

Rating

Komentar Mengacu pada PDCA

KEKUATAN (Strengths) Dukungan kebijakan yang fundamental terhadap perencanaan (plan):

Wawasan Kebangsaan 4 4 16 Jati diri kelembagaan kerakyatan dan kebangsaan, bagian dari payung penelitian.

Teknologi Tepat Guna dan Energi

4 3 12 Nilai manfaat kemasyarakatan untuk mendukung good government.

Lingkungan Hidup 4 3 12 Memiliki reputasi baik pada kepedulian lingkungan

Wira Usaha dan UKM 4 4 16 Mengetahui produk unggulan dengan dukungan kearifan local.

Berkembangnya pendidikan, penelitian dan abdimas

3 4 12 Sinergis dengan strategi nasional, regional serta lokal.

Profesionalisme keilmuan untuk produk unggulan dengan ada SDM dosen berkualitas di bidang kepakaran masing masing.

4 3 12 Nilai manfaat kerakyatan untuk mendukung kesejahteraan

Kerjasama yang baik dengan stakeholder eksternal di bidang penelitian (DIKTI, UB, ACIAR Fellowship),swasta lainnya dan Pemda.

3 4 12 Kekuatan yang berkembang bersamaan akuntabilitas

Budaya akademik dan kewirausahaan

4 3 12 Signifikan dengan visi kerakyatan untuk kesejahteraan

Kejelasan rentang kendali job description . Ada monev terhadap pelaksanaan penelitian

4 4 16 SDM faham tupoksi, dan optimalisasi melalui jaminan mutu.

Memiliki Jurnal Ilmiah disetiap kompetensi sebagai sarana untuk diseminasi hasil penelitian

4 4 16 Ada 5 jurnal Ilmiah di Universitas Tribhuwana Tunggadewi untuk diseminasi hasil penelitian

Kepakaran ilmu dan seni pemecahan masalah

4 3 12 Kepakaran berkembang secara signifikan dengan

51

kebutuhan Sistem insentif penelitian

3 3 9 Sedang berkembang dengan upaya keberimbangan aturan.

Reviewer internal penelitian

4 4 16 Memiliki power dalam membangun motivasi sinergis.

Total 49 173 Rata-rata 3.77 13.30 KELEMAHAN (Weaknesses) Dukungan kebijakan yang adaftif-inovatif terhadap kontrol (chek):

Proses transformasi kinerja penelitian belum maksimal terlihat minat dosen meneliti masih belum banyak.

2 1 2 Banyak dosen muda masih dalam proses jabatan fungsional.

Jaringan kerja / networking universal belum maksimal

2 2 4 Perlu kerjasama dengan banyak pihak

Publikasi tentang kepakaran UNITRI masih kurang/citation.

2 1 2 Jurnal ilmiah dan semacamnya perlu tertib

Penelitian belum sesuai dengan kebutuhan masyarakat

2 2 4 Bidik masalah riil dari masyarakat melalui kerjasama

Dukungan kondisi sumber dana internal kurang belum optimal

2 1 2 Perlu proporsional sesuai dengan aturan pemerintah

Perkembangan bidang minat/laboratorium belum merata

1 2 2 Laboratorium menjadi tumpuan perwujudan alih IPTEK kerakyatan dan kesejahteraan.

Tugas tambahan dosen semakin meningkat

1 1 1 Paradigm dosen dengan tugas tambahan administrasi

SDM non-akademik kurang kreatif

1 2 2 Terbatasnya tenaga kependidikan dalam mendukung kinerja dosen.

Total 13 1.62 19 Rata-rata 2.37

52

Matrik Faktor Strategi Eksternal:

Faktor-faktor Strategi Eksternal Bobot Rating

Bobot X

Rating Komentar

PELUANG (Opportunities) Dukungan kebijakan yang adaftif-inovatif terhadap pelaksanaan (do):

Ketahanan Pangan 4 4 16 Keberagaman sesuai dengan kearifan local

Pengentasan Kemismikan 4 4 16 Pemberdayaan masyarakat sesuai dengan potensi diri

Energi Terbarukan 4 3 12 Kreatif dengan kekayaan SDA yang disediakan Tuhan

Tata Kelola dan Pelayanan Publik

4 3 12 Menuju good organization dengan senyum salam sapa.

Toleransi Keberagaman 4 2 8 Unitri menjadi miniatur Indonesia melalui kebangsaan.

Tersedianya research grant internal dan ekternal

4 4 16 Menjadi motor penggerak penelitian sekaligus nilai manfaat

Kesempatan joint research terbuka

3 3 9 Membuka seni mendapatkan masalah yang sesuai kebutuhan.

Kebutuhan masyarakat akan jasa dan info penelitian ilmiah

4 4 16 Menjadi salah satu bentuk proses sosialisasi

Kesempatan kerjasama dengan instansi pemerintah dan swasta

3 3 9 Kekuatan baru dengan organisasi lintas sektoral.

Total 34 114 Rata-rata 3.78 12.67 ANCAMAN (Threats) Dukungan kebijakan yang kolaboratif terhadap tindak lanjut (action):

Meningkatnya peraturan pemerintah bagi dosen

2 1 2 SDM berpacu dengan berkembangnya peraturan pemerintah

Tertundanya perolehan sertifikat pendidik

2 2 4 Berlaku hukum sebab akibat

Munculnya peraturan swakelola peraturan pemerintah

1 1 1 Antisipasi dengan kepercayaan diri

Total 5 7 Rata-rata 1.67 2.33

53

ANALISIS DAN INTERPRESTASI

1. LPPM UNITRI, saat ini pada kondisi power full, pada posisi 173 point, dengan

nilai rata-rata 13.30 sehingga cita-cita untuk menjadi Lembaga Penelitian dan

Pengabdian kepada Masyarakat yang kompeten dan professional dapat

terwujud, dengan bertumpu pada pengembangan IPTEKS yang inovatif dan

kreatif, serta mandiri menjadi hal sangat urgen.

2. Proses menuju Kampus Kerakyatan yang berkompeten dengan kekuatan penuh

tersebut masih ada 19 titik yang harus dibenahi dengan segala demensinya, dan

LPPM mampu menyelesaikan secara akuntabel melalui Penelitian yang

Kompeten dan Profesional

3. Peluangnya ada 114 point yang dapat dibangun melalui pengembangan ilmu

pengetahuan, teknologi yang inovatif dan kreatif serta mandiri.

4. Ancaman tetap ada sebesar 7 karakter, dan akan selesai dengan salah satu cara

yang dikembangkan oleh LPPM dengan Pengembangan Budaya Akademik dan

Kewirausahaan

5. LPPM memiliki potensi yang sangat baik dan didukung oleh potensi yang

berkembang dalam menuju perubahan sebagai agen perubahan dan

pembaharuan (agent of changes and development), dengan beberapa catatan

diantaranya perencanaan penelitian mendasarkan diri kepada kebutuhan atau

masalah di masyarakat, selain secara fundamental sebagai pengembangan teori

yang bersifat multi disipliner.

Dibutuhkan komitmen secara berkesinambungan menuju lebih baik dengan mitra

kerja (joint research) nasional, regional maupun internasional, dengan dukungan

external grant, yang dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah dan berupaya menuju

hak paten.

Dari hasil analisa SWOT ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam

menyusun program oleh masing masing pusat studi dari seluruh sivitas akademika

yaitu :

1. Penelitian hendaknya berdasarkan kebutuhan dan masalah di

masyarakat. Mensinergikan antara penelitian dan pengabdian.

2. Upaya mengembangkan penelitian multidisiplin.

3. Berkomitmen secara berkesinambungan melakukan joint research

nasional maupun regional

54

4. Berupaya mendapatkan external grant.

5. Melakukan publikasi Ilmiah dan Populer.

6. Output dari pusat studi menuju pada upaya untuk dipatenkan

55

III. GARIS BESAR RENCANA INDUK PENELITIAN

3.1. TUJUAN DAN SASARAN PELAKSANAAN.

Berdasarkan hasil evaluasi diri dan analisis SWOT yang dilakukan, Lembaga

Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Tribhuwana Tunggadewi

menyusun dan menjabarkan berbagai Program Induk untuk melaksanakan Rencana

Induk 2016-2020. Berbagai program disusun untuk meningkatkan kuantitas dan

kualitas penelitian. Sejalan dengan hal tersebut juga dilakukan program peningkatan

output penelitian. Karena itu program-program induk penelitian ke depan yang disusun

dengan menyesuaikan pada Visi dan Misi Universitas Tribhuwana Tunggadewi.

3.1.1. Tujuan

Penetapan Rencana Induk Penelitian Universitas Tribhuwana Tunggadewi

bertujuan:

1. Mendesain dan mengarahkan penelitian pada Tema Besar Penelitian yang

ditetapkan oleh Universitas Tribhuwana Tunggadewi yang tidak terlepas dari

Rencana Induk Riset Nasional.

2. Mengefektifkan penggunaan sumber daya yang ada di Universitas Tribhuwana

Tunggadewi untuk mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat.

3. Menyiapkan dan mengembangkan kelembagaan penelitian dan peningkatan

luaran penelitian yang difasilitasi institusi yang ada di UNITRI, yaitu dengan

mendirikan Sentra HKI

4. Memetakan penelitian dan SDM yang tersedia sehingga dapat digunakan untuk

perencanaan dan pengembangan penelitian

5. Pelembagaan dalam pengelolaan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat, dengan menyempurnakan Sistem Penjaminan Mutu Penelitian dan

Pengabdian kepada Masyarakat bekerjasama dengan Badan Penjaminan Mutu.

6. Merancang pola-pola kerja sama dengan institusi lain di dalam maupun di luar

negeri yang berhubungan dengan pengembangan penelitian.

56

3.1.2. Sasaran Pelaksanaan.

Untuk mendukung tercapainya Visi dan Misi IPTEK Nasional 2025 ,serta

tercapainya Visi, Misi dan tujuan penelitian di UNITRI, serta berdasarkan hasil analisa

kondisi saat ini dan SWOT; maka secara garis besar kegiatan penelitian di UNITRI

ditargetkan untuk mencapai sasaran-sasaran berikut ini, yaitu:

1. Meningkatnya jumlah dan kualitas karya dan publikasi ilmiah, termasuk di

antaranya buku ajar, buku ilmiah acuan

2. Bertambahnya jumlah dan frekuensi dosen UNITRI yang mempresentasikan

hasil pemikirannya dalam forum ilmiah dalam tingkat lokal, nasional, regional

maupun internasional, dalam kapasitas sebagai pemakalah biasa, pembicara

utama/undangan maupun sebagai dosen tamu atau visiting lecturer/professor.

3. Meningkatnya jumlah perolehan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).

4. Meningkatnya jumlah karya penelitian yang bertindak lanjut pada pembuatan

model/prototype, teknologi tepat guna maupun rekayasa sosial yang berujung

pada pemberdayaan masyarakat.

5. Meningkatnya jumlah kegiatan penelitian, joint research dan partisipasi dosen

yang terlibat dalam kegiatan penelitian.

6. Meningkatnya jumlah dana yang diserap untuk kegiatan penelitian, baik dari

sumber dana internal universitas maupun eksternal, baik di dalam negeri,

maupun dari sumber dana di luar negeri.

7. Meningkatnya kemampuan dan keterampilan dosen UNITRI dalam meneliti dan

mempublikasikan karya ilmiah.

8. Meningkatkan pemanfaatan internet dan sarana lain (website, e-portfolio,

scientificrepository, ejournal) sebagai sarana knowledge management untuk

pemanfaatan,penyebaran dan publikasi hasil karya ilmiah dari UNITRI.

Strategi pengembangan secara sederhana digambarkan dalam bentuk Input-Proses-

Output. Komponen Input secara umum terdiri dari kondisi SDM, kebijakan pemerintah

dan universitas, sarana dan pra-sarana, serta capaian kinerja dan budaya penelitian

yang berkembang saat ini. Komponen proses berisikan rangkaian inisiatif dan tata

kelola (governance) yang akan diberlakukan agar input yang ada dapat dikelola dengan

baik untuk menghasilkan output yang diharapkan.

Proses-proses yang akan ditempuh antara lain dalam bentuk penetapan dan

pemberlakuan reward system untuk memacu gairah dan memperkuat budaya

penelitian, penyelenggaraan berbagai bentuk pelatihan, seminar dan diskusi ilmiah

57

untuk memperkuat kemampuan dan ketrampilan peneliti, pembentukan dan

pemeliharaan pusat-pusat studi sebagai garda depan pelaku penelitian, dukungan

dana, fasilitas dan administrasi, pembentukan sentra HKI, penyempurnaan dan

pemberlakuan sistem manajemen mutu yang kredibel, serta data & information

management. Proses yang tepat diharapkan dapat menghasilkan output yang

dikehendaki, yang dikelompokkan dalam empat luaran, yaitu: jumlah publikasi bermutu,

angka partisipasi dosen yang terlibat dalam penelitian, jumlah dana yang diperoleh

khususnya dari sumber dana eksternal, serta dampak penelitian dan pengakuan dari

masyarakat.

3.2. STRATEGI DAN KEBIJAKAN

Untuk mencapai tujuan dan sasaran perlu dikembangkan strategi dan kebijakan

yang tepat agar dapat dilaksanakan secara optimal dengan memperhatikan sumber

daya dan faktor internal – eksternal.

3.2.1.Strategi dan Kebijakan Umum

1. Strategi dan kebijakan dukungan organisasi, kesuksesan sebuah rencana adalah

sangat dipengaruhi oleh struktur dan budaya organisasi. Untuk menghadapi ini

berbagai strategi telah dilakukan oleh Universitas Tribhuwana Tunggadewi pada

aktivitas penelitian.

Untuk kebutuhan itu maka dibangun struktur sebagai berikut :

• Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di tingkat Universitas

yang dipimpin oleh seorang Ketua LPPM dengan dibantu Kepala Lembaga

Penelitian dan Kepala Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat. Tugas khusus

dari Kepala Lembaga Penelitian adalah membantu koordinasi dan adminstrasi

untuk kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat di tingkat Universitas, baik

penelitian internal, eksternal, terkait dosen dan mahasiswa.

• Pusat Studi merupakan kelompok kajian khusus bidang ilmu untuk

pengembangan ilmu dan kerjasama dengan lembaga lain dalam maupun luar

negeri. Pusat Studi merupakan kelompok sejawat untuk peminatan bidang

penelitian tertentu. Pembentukan Pusat Studi lebih didasarkan pada ketersediaan

sumberdaya manusia dan tuntutan kebutuhan internal dan eksternal. Saat ini di

UniversitasTribhuwanaTunggadewi telahaktif sebanyak 5 Pusat studi. Pusat studi

58

akan melakukan pembahasan topik penelitian untuk dikoordinasikan dengan

rekan dosen dan para mahasiswa melalui LPPM.

2. Komitmen pimpinan. Pelaksanaan kegiatan perlu dukungan dari pimpinan dari

segala segi, termasuk kebijakan dalam pembebanan tugas, penghargaan &

sanksi, anggaran dan kerjasama. Strategi dan kebijakanakan selalu dituangkan

secara formal dalam dokumen.

3. Suasana kerja akademis perlu dikembangkan. Mengingat adanya suasana kerja

akademis terkait penelitian yang baik akan mendorong kegiatan penelitian. Oleh

karena itu, sebagian besar PT di Indonesia lebih menekankan kepada kegiatan

pengajaran saja sehingga beban dosen dan penghargaan dosen dalam material

hanya diberikan untuk kegiatan pengajaran. Strategi dan kebijakan telah

dikembangkan untuk mendorong suasana akademis, seperti diberikannya

dukungan untuk mengikuti seminar nasional ataupun internasional, mengikuti studi

lanjut formil ataupun informil. Pada berbagai kesempatan prestasi hasil penelitian

selalu diumumkan untuk memberikan rasa bangga bagi yang melakukan

penelitian.

3.2. 2. Strategi dan Kebijakan Khusus Strategi Pengembangan Penelitian yang akan dilaksanakan didasarkan pada

pendekatan individu secara manusiawi dengan penjabaran sebagai berikut:

3.2.2.1. Reward System

Reward system atau sistem pemberian penghargaan ini dijadikan strategi

utama untuk menggairahkan dan membentuk budaya penelitian yang baik dan

bermutu. Sistem ini diwujudnyatakan dalam beberapa bentuk antara lain:

1. Pengukuran dan pemberian stimulus dana berdasarkan Indeks Kinerja Penelitian

dan Pengabdian kepada Masyarakat (IKP2M)

2. Pemberian dana untuk karya-karya ilmiah bermutu yang dipublikasikan dalam

Jurnal Internasional, Nasional Terakreditasi, Buku Teks serta artikel opini di

media massa nasional.

3. Pemilihan dan pemberian penghargaan untuk Peneliti Terbaik dan Penulis

Paling Produktif.

Proses-proses yang akan ditempuh antara lain dalam bentuk penetapan dan

pemberlakuan reward system untuk memacu gairah dan memperkuat budaya

penelitian, penyelenggaraan berbagai bentuk pelatihan, seminar dan diskusi ilmiah

59

untuk memperkuat kemampuan dan ketrampilan peneliti, pembentukan dan

pemeliharaan pusat-pusat studi sebagai garda depan pelaku penelitian, dukungan

dana, fasilitas dan administrasi, pembentukan sentra HKI, penyempurnaan dan

pemberlakuan sistem manajemen mutu yang kredibel, serta data & information

management. Proses yang tepat diharapkan dapat menghasilkan output yang

dikehendaki, yang dikelompokkan dalam empat luaran, yaitu: jumlah publikasi bermutu,

angka partisipasi dosen yang terlibat dalam penelitian, jumlah dana yang diperoleh

khususnya dari sumber dana eksternal, serta dampak penelitian dan pengakuan dari

masyarakat.

3.2.2.2. Workshop dan Seminar

Untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan peneliti, strategi yang akan

ditempuh antara lain adalah penyelenggaraan (dan atau mengirimkan peserta ke)

berbagai lokakarya atau pelatihan, misalnya: lokakarya penulisan proposal penelitian,

metodologi penelitian, penulisan karya ilmiah untuk jurnal nasional/internasional,

penulisan buku teks, patent drafting, reviewer proposal dan laporan penelitian, editor

dan pengelola jurnal. Secara rutin, seminar-seminar dan diskusi ilmiah juga

diselenggarakan sebagai ajang untuk berbagi informasi dan hasil penelitian, kiat-kiat

dan peluang, latihan presentasi, sarana diskusi dan kolaborasi. UNITRI juga

menyelenggarakan kegiatan stimulus penelitian tersebut, baik dengan pendanaan

universitas maupun dengan pendanaan Dikti dan hasil kerjasama. Seminar hasil

penelitian yang terjadwal setiap akhir tahun penelitian, serta workshop penulisan

proposal penelitian dan artikel ilmiah. Kegiatan ini telah mendorong dosen untuk lebih

produktif dalam menyusun proposal penelitian yang sesuai dengan persyaratan

pendanaan baik Dikti, internal UNITRI maupun hibah kerjasama. Kualitas dan kuantitas

artikel ilmiah dosen juga telah meningkat. Adanya kewajiban setiap dosen UNITRI

untuk menyusun proposal penelitian dan artikel ilmiah setiap semester, telah juga

mendorong pertumbuhan yang baik dari jumlah penelitian yang didanai dan artikel

ilmiah yang ada.

3.2.2.3. Program Studi

Program studi dimasing-masing Fakultas dijadikan ujung tombak untuk

menjalankan roda kegiatan penelitian unggulan di Universitas Tribhuwana Tunggadewi

tanpa mengesampingkan minat dan keunggulan lain yang dimiliki oleh masing-masing

60

dosen. Apabila ada dosen peneliti yang belum tergabung di dalam satu pusat studi

tertentu maka Pusat Studi di tingkat universitas dimaksudkan untuk menjadi wadah

peneliti yang berkolaborasi secara lintas ilmu (multi disiplin) dan atau joint research

dengan mitra dari institusi lain (dalam atau luar negeri), sedangkan kolaborasi dosen-

dosen peneliti dalam aras yang lebih sempit (mono disiplin) diwadahi dalam bentuk

Kelompok Kajian di tingkat fakultas maupun program studi. LPPM UNITRI memberikan

dukungan dan fasilitas yang diperlukan agar roda pusat studi dapat dijalankan dalam

bentuk: fasilitasi pembuatan Surat Keputusan dan pemberian penghargaan untuk

pengelolanya, penyediaan ruangan serta fasilitas pertemuan, penyediaan dukungan

administrasi, serta dana awal pengguliran pusat studi. Untuk menjaga keberlangsungan

Pusat Studi maka sistem penjaminan mutu pusat studi juga akan diberlakukan.

3.2.2.4. Dukungan Dana, Fasilitas dan Administrasi

Berbagai bentuk dukungan yang disiapkan antara lain:

1. Dana untuk mengikuti konperensi bila mempresentasikan karya ilmiah, baik di

dalam maupun di luar negeri

2. Dana untuk mempublikasi karya ilmiah di jurnal-jurnal ilmiah bermutu ditingkat

nasional

3. Sokongan untuk pemolesan karya tulis yang akan dipublikasikan di jurnal ilmiah

bermutu level internasional

4. Penyediaan fasilitas laboratorium dan perpustakaan

5. Sokongan administrasi penelitian

3.2.2.5. Sentra Hak Kekayayaan Intelektual (HKI)

Beberapa dosen UNITRI saat ini telah melakukan pendaftaran paten sederhana

untuk melindungi hasil karya intelektual yang berasal dari penelitian. Selama ini dalam

proses penyiapan dokumen paten dilakukan secara individual, sehingga dosen sebagai

peneliti juga masih disibukkan dengan penyiapan administrasi. Dengan semakin

meningkatnya kesadaran peneliti (dosen) untuk melindungi hasil-hasil penelitiannya

melalui paten maka diperlukan pembentukan lembaga khusus yang mengurusi segala

hal tentang paten, yaitu Sentra HKI. Sentra HKI bertugas mengidentifikasi penelitian

dosen dan mahasiswa yang berpotensi mendapatkan HAKI. Pengurusan HAKI

ditangani langsung baik secara dokumentasi sampai pengajuan.

61

3.2.2.6. Standar Penjaminan Mutu Penelitian Perguruan Tinggi (SPMPPT)

SPMPPT yang kredibel dibangun agar tata kelola penelitian yang baik dapat

diwujud nyatakan. Penelitian merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi

merupakan suatu kewajiban yang harus dijalankan oleh dosen. Kegiatan penelitian ini

memiliki dua tujuan utama yaitu : mengembangkan ilmu pengetahuan, dan menyiapkan

sumber daya peneliti untuk pengembangan pengetahuan di masa depan. Dalam

rangka memacu perkembangan kegiatan penelitian di perguruan tinggi secara lebih

terarah dan untuk menjamin mutu dan relevansi hasil kegiatan dimaksud, maka

dipandang perlu ada system penjaminan mutu penelitian. Sistem penjaminan mutu ini

dijalankan untuk menjamin tercapai tujuan RIP dan mencegah terjadinya

penyimpangan. Penjaminan mutu ini dilakukan juga untuk menjaga kualitas penelitian

dan capaian luaran penelitian. Sistem penjaminan mutu ini dijalankan bertujuan untuk:

1. Memastikan arah penelitian sesuai RIP.

2. Meningkatkan kualitas dan relevansi hasil penellitian di lingkungan UNITRI

3. Meningkatkan suasana persaingan penelitian yang sehat di lingkungan UNITRI

Guna menjamin mutu proses hasil penelitian, telah ditetapkan Manual Mutu Penelitian

dan Standar Operasional Prosedur (SOP) penelitian. Penilaian dilakukan dalam satu

siklus penelitian atau siklus penjaminan mutu penelitian.. Siklus ini meliputi penetapan

standar penelitian, pelaksanaan standar, monev internal dan peningkatan mutu. Proses

pengendalian mutu penelitian mencakup penerapan yang ditujukan pada pelayanan

penelitian agar persyaratan sesuai dengan pemangku kepentingan. Lingkup penerapan

proses pengendalian mutu penelitian mencakup seluruh proses tahapan kegiatan

penelitian yang dikelola oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Universitas Tribhuwana Tunggadewi, yang mencakup:

a. Pengajuan usulan penelitian: pembuatan usulan penelitian mengacu atau sesuai

dengan panduan pelaksanaan penelitian yang diterbitkan oleh LPPM UNITRI dan

panduan penelitian dari DRPM Dikti, atau Panduan Penelitian dari sumber-sumber

lain dalam maupun luar negeri.

b. Seleksi internal usulan penelitian (desk evaluation, reviewer internal dan eksternal):

Berupa evaluasi awal atau desk evaluation, kemudian evaluasi usulan penelitian

dilakukan oleh minimal 2 reviewer (1 reviewer internal UNITRI dan 1reviewer luar

UNITRI) untuk setiap usulan penelitian.

62

c. Monev penelitian: tahap selanjutnya adalah melakukan pemantaun dan evaluasi

pelaksanaan penelitian agar pelaksanaan penelitian sesuai dengan rencana dan

standar serta untuk menilai kinerja yang dicapai selama kegiatan penelitian.

Pemantauan dan evaluasi dilakukan oleh tim reviewer internal UNITRI.

d. Pelaporan hasil penelitian: peneliti wajib menyerahkan laporan akhir penelitian

(hard copy dan soft copy) dan draft artikel yang siap dikirim kejurnal ilmiah. Tindak

lanjut hasil penelitian: fasilitasi untuk mendapatkan Hak atas Kekayaan Intelektual

(HKI) maupun untuk diseminasi (grup diskusi, publikasi, seminar).

3.2.2.7. Data & Information Management

Data-data dan hasil karya penelitian dikelola memanfaatkan teknologi informasi

(information management) agar publik dapat mengakses dan memanfaatkannya. Media

dan teknologi terkini akan dimanfaatkan untuk mengelola dan mempublikasikan data-

data tersebut melalui jaringan internet, antara lain: scientific repository, e-journal

maupun media lainnya. Di dalam Buku Standar Akademik bab D, telah mengatur

penyebarluasan dan fasilitasi penyebarluasan hasil-hasil penelitian yang ada di UNITRI

melalui media informasi sehingga masyarakat luas dapat dengan mudah

mengaksesnya. Media yang telah digunakan untuk memberikan keleluasaan publik

dalam mengakses informasi ilmiah baik hasil penelitian dalam jurnal maupun yang

berkaitan dengan kegiatan ilmiah lainnya adalah dalam bentuk terkoneksinya web

digilib unitri dengan portal garuda Dikti dan UNITRI telah tergabung dengan Forum

Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia (FPPTI), sehingga hasil penelitian yang telah

terpublikasi dalam jurnal ilmiah UNITRI seperti Buana Sain, Optima, Reka Buana, Care,

Referensi, dan Patria Akademika dapat lebih luas dan mudah diakses. Dosen juga telah

memanfaatkan blog pribadi sebagai media diseminasi hasil/karya ilmiahnya. Data karya

ilmiah Program studi dilakukan update sehingga lebih mudah diakses oleh pengguna.

64

IV. PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKATOR KINERJA

Universitas Tribhuwana Tunggadewi memiliki riset unggulan universitas yang

bersifat multidisiplin ilmu. Pelaksanaan penelitian dalam fokus riset unggulan

universitas tersebut didukung oleh peneliti/staf pengajar dari 5 (lima) fakultas yang ada

di UNITRI yaitu Fakultas Pertanian, Fakultas Tehnik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik, dan Fakultas Kesehatan. Rincian penelitian unggulan disajikan pada Tabel 25.

dan dari masing-masing riset unggulan dijabarkan lebih rinci dalam Roadmap. Sasaran

akhir utama adalah tercapainya standar mutu dan hasil pendidikan di UNITRI yang

relevan dengan kebutuhan masyarakat, kebutuhan pasar tenaga kerja serta menambah

penemuan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

65

4.1. PROGRAM INDUK

Program utama Rencana induk Penelitian UNITRI dituangkan dalam kegiatan

penelitian unggulan, non unggulan, riset nasional maupun riset internasional. Tema

Penelitian yang ada di UNITRI diarahkan pada isu-isu Induk nasional dari 12 isu yang

ada. Adapun riset unggulan UNITRI yang akan dilaksanakan diarahkan pada 5 topik:.

yaitu (1). Ketahanan Pangan, (2). Pengentasan Kemiskinan, (3). Energi Terbarukan,

(4). Tata Kelola dan Pelayanan Publik serta (5). Toleransi Keberagaman. Untuk

memaksimalkan pencapaian riset unggulan UNITRI dilaksanakan oleh pusat studi :

Nama Pusat Studi Nama Ketua Pusat StudiPusat Studi Kedaulatan Pangan, pakan dan Kesehatan Keluarga

: Prof. Dr. Ir. Sri Kumalaningsih, M.App.Sc.

Pusat Studi Wawasan Kebangsaan

: Prof. Dr. Ir. Wani Hadi Utomo

Pusat Studi Teknologi Tepat Guna dan Energi,

: Ir. Taufik Iskandar, MT.

Pusat Studi Lingkungan Hidup

: Dr. Ir. Amir Hamzah, MP.

Pusat Studi Wirausaha dan UMKM

: Dr. B. Prihatminingtyas, SE., MM.

PUSAT STUDI KEDAULATAN PANGAN, PAKAN DAN KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI

BIDANG UNGGULAN

Ketahanan Pangan Pengentasan Kemiskinan Tata Kelola dan Pelayanan Publik

TOPIK UNGGULAN

Aneka pangan non beras Pemberdayaan masyarakat miskin untuk meningkatkan produksi pangan

Tata kelola dan pelayanan kesehatan masyarakat

Kajian pengembangan embung, rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi untuk mendukung peningkatan produksi pangan

Peningkatan kualitas gizi pangan masyarakat miskin

Pengembangan kebijakan agribisnis

Optimalisasi kualitas dan kuantitas pangan untuk menunjang gizi dan kesehatan masyarakat

Pengembangan model pemberdayaan plasma inti industri pertanian

66

Pemetaan sumber karbohidrat non beras

Pengembangan tanaman obat tradisional

Pengembangan teknologi pengolahan bahan pangan untuk industri dengan memperhatikan nilai gizi mayarakat

Pengembangan teknologi produksi pangan ramah lingkungan

Pengembangan varietas unggul tanaman pangan toleran cekaman biotik dan abiotic

Pengembangan pakan berbasis bahan baku limbah industri pertanian

Sosialisasi teknologi pangan kepada masyarakat

Pengembangan pangan dan pakan dari bahan baku local

PUSAT KAJIAN DAN PENGEMBANGAN WAWASAN KEBANGSAAN


BIDANG UNGGULAN

Toleransi Keberagaman Tata Kelola dan Pelayanan Publik

TOPIK UNGGULAN

Sikap arogansi komponen bangsa terhadap stabilitas pangan nasional

Kebijakan public

Kajian peran sosial politik dalam program pengentasan kemiskinan

Manajemen public

Pengaruh kemiskinan terhadap stabilitas politik

Perencanaan pembangunan

Komunikasi dan informasi social Politik dan kepemimpinan

Daya saing budaya bangsa Peran organisasi non pemerintah pada penguatan potensi ketahanan masyarakat

Penguatan persatuan antar umat beragama dan keyakinan

-

Akulturasi budaya dalam membangun kepribadian Indonesia

-

67

PUSAT KAJIAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA DAN ENERGI


BIDANG UNGGULAN

Ketahanan Pangan Energi Terbarukan Pengentasan Kemiskinan

TOPIK UNGGULAN

Efektivitas pemanfaatan energi terbarukan sebagai bahan bakar pada industri kimia dan pangan

Perancangan dan analisis teknis produksi energi terbarukan

Peranan pemerintah terhadap penggunaan teknologi tepat guna dan energi berbasis biomassa untuk IKM/UMKM

Prototype pengembangan teknologi proses pengawetan makanan menggunakan asap cair

Pengembangan energi alternatif

Penciptaan teknologi tepat guna bagi produk-produk lokal dan energi berbasis biomassa untuk membuka lapangan pekerjaan baru

Pengembangan teknologi proses pengolahan makanan dengan aroma asap

Rekayasa teknologi berbasis biomasa

Pengembangan model integrasi usaha berbasis pertanian dan peternakan menggunakan hasil rekayasa teknologi tepat guna

Rekayasa teknologi pengolahan limbah biomassa sebagai pupuk organik dan pakan ternak

Optimalisasi budidaya tanaman energi

Analisis ekonomi penggunaan teknologi tepat guna pada industri pangan untuk menghasilkan produk yang berdaya saing

PUSAT STUDI LINGKUNGAN HIDUP


BIDANG UNGGULAN


TOPIK UNGGULAN

Inventarisasi keanekaragaman hayati, pelestarian dan pemanfaatannya dalam upaya

Pendidikan berbasis lingkungan hidup, penyuluhan dan keterkaitannya dengan kesehatan

Konservasi dan rehabilitasi lingkungan (pengembangan DAS, kawasan sub optimal, rehabilitasi lahan kritis)

68

peningkatan ketahanan pangan

Evaluasi lahan dalam upaya peningkatan potensi produksi pertanian

- Pemantauan kualitas lingkungan dan solusi praktisnya

Perencanaan dan pengembangan sumberdaya alam

- Pengelolaan bahan berbahaya dan beracun dalam upaya pengendalian pencemaran lingkungan, teknologi pengolahan limbah dan bioremediasi

- - Sistem manajemen berbasis lingkungan dan pengelolaan bidang lingkungan hidup dalam kaitannya dengan arsitektur lansekap

- - Pemodelan berbasis sistem informasi geografi

- - Teknologi ramah lingkungan dan aplikasinya

- - Pengelolaan sampah dan teknologi pengomposan

- - Pengembangan teknologi pemanfaatan (pengolahan dan pengelolaan) air yang efisien

- - Kajian vegetasi dan konservasi keragaman hayati

- - Penginderaan jauh dan remote sensing

- - Mitigasi dan adaptasi perubahan iklim

PUSAT KAJIAN DAN PENGEMBANGAN WIRAUSAHA DAN UMKM


BIDANG UNGGULAN


TOPIK UNGGULAN

Pengembangan produk makanan minuman untuk UMKM

Peningkatan pendapatan masyarakat melalui rumah pangan lestari

Peranan pemerintah dalam rangka membangun good corporate governance

69

Pengembangan UMKM untuk peningkatan gizi dan kesehatan masyarakat

Pemanfaatan limbah menjadi produk bernilai ekonomis

Pengembangan pasar tradisional dan pasar modern

Pengembangan UMKM makanan sehat bagi penderita penyakit medis

Pengembangan produk agro-industri untuk meningkatkan nilai jual

Kegiatan pemberdayaan purna tugas

Pendampingan pengurangan status gizi buruk

Kegiatan ekonomi kreatif -

Peningkatan nilai jual produk agro-industri

- -

Berdasarkan lingkup bidang unggulan dalam rumusan 5 pusat studi yang ada

di Universitas Tribhuwana Tunggadewi, maka dapat dirumuskan Topik Riset Unggulan

Universitas Tribhuwana Tunggadewi seperti yang disajikan pada Tabel 24. Tabel 24. Topik Riset Unggulan Universitas Tribhuwana Tunggadewi Fakultas Bidang

Unggulan

No Topik Riset Unggulan

1 2 3 4Pertanian /Teknik/Fisip/ Kesehatan/ Ekonomi

Ketahanan Pangan

1 Pengembangan kebijakan agribisnis 2 Aneka pangan non beras

3 Efektivitas pemanfaatan energi terbarukan sebagai bahan bakar pada industri kimia dan pangan

4 Prototype pengembangan teknologi proses pengawetan makanan menggunakan asap cair

5 Pengembangan teknologi proses pengolahan makanan dengan aroma asap

6 Rekayasa teknologi pengolahan limbah biomassa sebagai pupuk organik dan pakan ternak

7 Analisis ekonomi penggunaan teknologi tepat guna pada industri pangan untuk menghasilkan produk yang berdaya saing

8 Analisis ekonomi penggunaan teknologi tepat guna pada industri pangan untuk menghasilkan produk yang berdaya saing

9 Kajian pengembangan embung, rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi untuk mendukung peningkatan produksi pangan

10 Optimalisasi kualitas dan kuantitas pangan untuk menunjang gizi dan kesehatan masyarakat

11 Pemetaan sumber karbohidrat non beras 12 Pengembangan teknologi pengolahan bahan

pangan untuk industri dengan memperhatikan nilai gizi mayarakat

13 Pengembangan teknologi produksi pangan ramah lingkungan

14 Pengembangan varietas unggul tanaman pangan toleran cekaman biotik dan abiotik

15 Pengembangan pakan berbasis bahan baku limbah industri pertanian

16 Sosialisasi teknologi pangan kepada masyarakat

17 Pengembangan pangan dan pakan dari bahan

70

baku lokal 18 Inventarisasi keanekaragaman hayati,

pelestarian dan pemanfaatannya dalam upaya peningkatan ketahanan pangan

19 Evaluasi lahan dalam upaya peningkatan potensi produksi pertanian

20 Perencanaan dan pengembangan sumberdaya alam

21 Pengembangan produk makanan minuman untuk UMKM

22 Pengembangan UMKM untuk peningkatan gizi dan kesehatan masyarakat

23 Pengembangan UMKM makanan sehat bagi penderita penyakit medis

24 Pendampingan pengurangan status gizi buruk 25 Peningkatan nilai jual produk agro-industri Pertanian /Teknik/Fisip/ Kesehatan/ Ekonomi

Pengentasan Kemiskinan

1. Peranan pemerintah terhadap penggunaan teknologi tepat guna dan energi berbasis biomassa untuk IKM/UMKM

Sistem manajemen berbasis lingkungan dan pengelolaan bidang lingkungan hidup dalam kaitannya dengan arsitektur lansekap

Kajian vegetasi dan konservasi keragaman hayati

2. Pengembangan model integrasi usaha berbasis pertanian dan peternakan menggunakan hasil rekayasa teknologi tepat guna

3. Peningkatan kualitas gizi pangan masyarakat miskin

4. Pengembangan tanaman obat tradisional 5. Penciptaan teknologi tepat guna bagi produk-

produk lokal dan energi berbasis biomassa untuk membuka lapangan pekerjaan baru

6. Pemberdayaan masyarakat miskin untuk meningkatkan produksi pangan

7. Pengembangan model pemberdayaan plasma inti industri pertanian

8. Pendidikan berbasis lingkungan hidup, penyuluhan dan keterkaitannya dengan kesehatan

9. Peningkatan pendapatan masyarakat melalui rumah pangan lestari

10. Pemanfaatan limbah menjadi produk bernilai ekonomis

11. Pengembangan produk agro-industri untuk meningkatkan nilai jual

Kegiatan ekonomi kreatif Pertanian /Teknik/ Kesehatan/ Ekonomi

Energi Terbarukan

1. Optimalisasi budidaya tanaman energy terbarukan

2. Pengembangan energy alternate 3. Perancangan dan analisis teknis produksi

energy terbarukan 4. Rekayasa teknologi berbasis biomasa Pertanian /Teknik/Fisip/ Kesehatan/ Ekonomi


1. Perencanaan pembangunan 2. Kebijakan publik3. Manajemen publik4. Politik dan kepemimpinan 5. Tata kelola dan pelayanan kesehatan

masyarakat 6. Pengembangan kebijakan agribisnis 7. Peran organisasi non pemerintah pada

penguatan potensi ketahanan masyarakat 8. Konservasi dan rehabilitasi lingkungan

(pengembangan DAS, kawasan sub optimal, rehabilitasi lahan kritis)

9. Pemantauan kualitas lingkungan dan solusi praktisnya

71

10. Pengelolaan bahan berbahaya dan beracun dalam upaya pengendalian pencemaran lingkungan, teknologi pengolahan limbah dan bioremediasi

11. Pemodelan berbasis sistem informasi geografi 12. Teknologi ramah lingkungan dan aplikasinya 13. Pengelolaan sampah dan teknologi

pengomposan 14. Pengembangan teknologi pemanfaatan

(pengolahan dan pengelolaan) air yang efisien 15. Penginderaan jauh dan remote sensing 16. Mitigasi dan adaptasi perubahan iklim 17. Peranan pemerintah dalam rangka membangun

good corporate governance 18. Pengembangan pasar tradisional dan pasar

modern 19. Kegiatan pemberdayaan purna tugas Pertanian /Teknik/Fisip/ Kesehatan/ Ekonomi

Toleransi Keberagaman

1. Sikap arogansi komponen bangsa terhadap stabilitas pangan nasional

2. Kajian peran sosial politik dalam program pengentasan kemiskinan

3. Pengaruh kemiskinan terhadap stabilitas politik 4. Komunikasi dan informasi sosial 5. Daya saing budaya bangsa 6. Penguatan persatuan antar umat beragama dan

keyakinan 7. Akulturasi budaya dalam membangun

kepribadian Indonesia

Pengarahan semua kegiatan penelitian juga mengacu pada Sistem Penjaminan

Mutu Penelitian di Perguruan Tinggi (SPMPPT) Dikti dan Buku Panduan Penelitian

DRPM Dikti, serta Panduan Penelitian Internal UNITRI. Merujuk pada produk yang

dihasilkan maka ruang lingkup penelitian di UNITRI dapat dikelompokan menjadi 2

yaitu:

a. Lingkup penelitian yang terkait langsung dengan kegiatan pendidikan. Luaran

berupa skripsi, tesis dan disertasi atau penelitian yang dipakai untuk

meningkatkan kualitas mengajar.

b. Lingkup penelitian yang dilakukan untuk tujuan pengembangan teori dan ilmu

pengetahuan, atau untuk tujuan pelayanan dan pengabdian pada

publik/masyarakat.

Kedua lingkup penelitian ini saling terkait dan saling menopang dan dapat

melibatkan semua staf akademik/civitas yang ada di UNITRI beserta mahasiswa serta

dapat melibatkan berbagai pihak luar yang berkepentingan. Jalinan kerjasama yang

ada pada tiap program studi dan fakultas, melibatkan penuh fungsi LPPM sebagai

wadah kerjasama yang ada di tingkat universitas.

Untuk tahun 2016-2020, UNITRI merumuskan rincian roadmap kegiatan

penelitian unggulan diuraikan pada Tabel 25, Tabel 26, Tabel 27, Tabel 28, dan Tabel

29.

72

Tabel 25. Roadmap riset bidang Ketahanan Pangan 2016-2020 Riset Unggulan

TAHUN Sasaran 2025 2016 2017 2018 2019 2020

Ketahanan Pangan

Pengembangan kebijakan agribisnis Kebijakan yang mampu untuk mendukung keberlanjutan ketahanan pangan

Aneka pangan non beras Efektivitas pemanfaatan energi

terbarukan sebagai bahan bakar pada industri kimia dan pangan

Prototype pengembangan teknologi proses pengawetan makanan menggunakan asap cair

Pengembangan teknologi proses pengolahan makanan dengan aroma asap Rekayasa teknologi pengolahan limbah biomassa sebagai pupuk organik dan pakan ternak Analisis ekonomi penggunaan teknologi tepat guna pada industri pangan untuk menghasilkan produk yang berdaya saing

Kajian pengembangan embung, rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi untuk mendukung peningkatan produksi pangan

Optimalisasi kualitas dan kuantitas pangan untuk menunjang gizi dan kesehatan masyarakat Pemetaan sumber karbohidrat non beras

Pengembangan teknologi pengolahan bahan pangan untuk industri dengan memperhatikan nilai gizi mayarakat Pengembangan teknologi produksi pangan ramah lingkungan Pengembangan varietas unggul tanaman pangan toleran cekaman biotik dan abiotik Pengembangan pakan berbasis bahan baku limbah industri pertanian Sosialisasi teknologi pangan kepada masyarakat

Pengembangan pangan dan pakan dari bahan baku lokal Inventarisasi keanekaragaman hayati, pelestarian dan

73

pemanfaatannya dalam upaya peningkatan ketahanan pangan Evaluasi lahan dalam upaya peningkatan potensi produksi pertanian

Perencanaan dan pengembangan sumberdaya alam

Pengembangan produk makanan minuman untuk UMKM Pengembangan UMKM untuk peningkatan gizi dan kesehatan masyarakat

Pengembangan UMKM makanan sehat bagi penderita penyakit medis

Pendampingan pengurangan status gizi buruk

Peningkatan nilai jual produk agro-industri

Tabel 26. Roadmap riset bidang Pengentasan Kemiskinan 2016-2020 Riset Unggulan

TAHUN Sasaran 2025 2016 2017 2018 2019 2020

Pengentasan Kemiskinan

Peranan pemerintah terhadap penggunaan teknologi tepat guna dan energi berbasis biomassa untuk IKM/UMKM

Masyarakat yang mandiri dan berpendapatan tingkat menengah

Sistem manajemen berbasis lingkungan dan pengelolaan bidang lingkungan hidup dalam kaitannya dengan arsitektur lansekap

Kajian vegetasi dan konservasi keragaman hayati Pengembangan model integrasi

usaha berbasis pertanian dan peternakan menggunakan hasil rekayasa teknologi tepat guna

Peningkatan kualitas gizi pangan masyarakat miskin

Pengembangan tanaman obat tradisional Penciptaan teknologi tepat guna

bagi produk-produk lokal dan energi berbasis biomassa untuk membuka lapangan pekerjaan baru

Pemberdayaan masyarakat miskin untuk meningkatkan produksi

74

pangan Pengembangan model pemberdayaan plasma inti industri pertanian

Pendidikan berbasis lingkungan hidup, penyuluhan dan keterkaitannya dengan kesehatan

Peningkatan pendapatan masyarakat melalui rumah pangan lestari

Pemanfaatan limbah menjadi produk bernilai ekonomis

Pengembangan produk agro-industri untuk meningkatkan nilai jual Kegiatan ekonomi kreatif

Tabel 27. Roadmap riset bidang Energi Terbarukan 2016-2020 Riset Unggulan

TAHUN Sasaran 2025 2016 2017 2018 2019 2020

Energi Terbarukan

Optimalisasi budidaya tanaman energy terbarukan Teknologi hemat energi Prototype Teknologi pemenfaatan energy terbarukan

Pengembangan energy alternate Perancangan dan analisis teknis produksi energy terbarukan Rekayasa teknologi berbasis biomasa

Tabel 28. Roadmap riset bidang Tata Kelola dan Pelayanan Publik 2016-2020 Riset Unggulan

TAHUN Sasaran 2025 2016 2017 2018 2019 2020


Perencanaan pembangunan Penerapan Good Corporate Governance, tata kelola yang baik dan pelayanan prima di masyarakat

Kebijakan publik Manajemen publik Politik dan kepemimpinan Tata kelola dan pelayanan kesehatan masyarakat Pengembangan kebijakan agribisnis Peran organisasi non pemerintah pada penguatan potensi ketahanan masyarakat

Konservasi dan rehabilitasi lingkungan (pengembangan DAS, kawasan sub optimal, rehabilitasi lahan kritis) Pemantauan kualitas lingkungan dan solusi

75

praktisnya Pengelolaan bahan berbahaya

dan beracun dalam upaya pengendalian pencemaran lingkungan, teknologi pengolahan limbah dan bioremediasi

Pemodelan berbasis sistem informasi geografi

Teknologi ramah lingkungan dan aplikasinya

Pengelolaan sampah dan teknologi pengomposan

Pengembangan teknologi pemanfaatan (pengolahan dan pengelolaan) air yang efisien Penginderaan jauh dan remote sensing

Mitigasi dan adaptasi perubahan iklim Peranan pemerintah dalam rangka membangun good corporate governance Pengembangan pasar tradisional dan pasar modern

Kegiatan pemberdayaan purna tugas Tabel 29. Roadmap riset bidang Toleransi Keberagaman 2016-2020 Riset Unggulan

TAHUN Sasaran 2025 2016 2017 2018 2019 2020

Toleransi Keberagaman

Sikap arogansi komponen bangsa terhadap stabilitas pangan nasional

Keberagaman dalam harmonisasi sosial masyarakat

Kajian peran sosial politik dalam program pengentasan kemiskinan Pengaruh kemiskinan terhadap stabilitas politik

Komunikasi dan informasi sosial Daya saing budaya

bangsa Penguatan persatuan antar umat beragama dan keyakinan

Akulturasi budaya dalam membangun kepribadian Indonesia

Berdasarkan roadmap riset penelitian yang sudah dirumuskan dan

memperhatikan rencana pengembangan dosen tetap Universitas Tribhuwana

Tunggadewi, maka dapat dirumuskan Target Jumlah Penelitian Dosen Didanai Oleh

KemenRistekDikti, Unitri dan Lembaga lain seperti pada Tabel 31.

76

Tabel. 30. Target Jumlah Penelitian Dosen Didanai oleh KemenRistekDikti, Unitri dan

Lembaga lain No SKIM Penelitian Target Jumlah Usulan Penelitian

2016 2017 2018 2019 2020I SKIM PENELITIAN DRPM DIKTI 1 Penelitian Fundamental (PF) 10 15 15 18 182 Penelitian Berbasis Kompetensi (PBK) 1 2 3 3 4 3 Penelitian Kerja Sama Luar Negeri dan Publikasi

Internasional (PKLN) 0 1 1 2 2

4 Penelitian Produk Terapan (PPT) 15 15 18 18 20 5 Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi (PUPT) 5 5 7 7 8 6 Penelitian Induk Nasional (Stranas) 3 3 5 5 7 7 Penelitian Unggulan Induk Nasional (Pusnas) 0 1 1 1 18 Riset Andalan Perguruan Tinggi dan Industri

(Rapid) 0 1 1 1 1

9 Penelitian Prioritas Nasional Master Plan Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI)

1 1 1 1 1

10 Penelitian Dosen Pemula (PDP) 40 40 30 30 20 11 Penelitian Kerjasama Antar Perguruan Tinggi

(Pekerti) 4 6 8 10 12

12 Penelitian Disertasi Doktor (PDD) 4 4 6 6 8 13 Penelitian Pendidikan Magister menuju Doktor

untuk Sarjana Unggul (PMSDU)0 1 1 2 2

14 Penelitian Tim Pascasarjana (PPS) 0 1 1 1 1 15 Penelitian Seni Penciptaan (PSP) 0 0 1 1 1 16 Penelitian Sosial Humaniora dan Pendidikan

(PSHP) 0 3 3 5 5

17 Penelitian Pasca Doktor 0 1 2 2 3 II. SKIM PENELITIAN HIBAH UNITRI Penelitian Hibah UNITRI 28 30 30 35 35 III. SKIM PENELITIAN LAIN Penelitian Mandiri 7 7 8 8 9 Penelitian Kerjasama dengan Pemda 2 2 3 3 4 Penelitian Kerjasama dengan Industri 3 3 4 4 5 Penelitian Hibah Internasional 2 2 3 3 4 Jumlah 125 144 152 166 171

4.2. KEGIATAN DAN INDIKATOR KINERJA

Untuk mendukung pencapaian pelaksanaan kegiatan riset unggulan maka

dirancang pengembangan LPPM UNITRI dengan berbagai kegiatan dengan jangka

waktu pelaksanaan serta kinerja yang akan dicapai pada tahun 2020 seperti pada Tabel

32. berikut:

77

Tabel 31. Indikator kinerja kegiatan pengembangan LPPM UNITRI 2016-2020 INPUT TAHUN OUTPUT

2016 2017 2018 2019 2020 1. Dosen 2. Peralatan

dan Fasilitas

3. Jaringan Kerjasama

4. Komitmen Universitas

Pelatihan penulisan proposal penelitian 5 Judul penelitian Unggulan/tahun

Klinik dan Pendampingan Penyusunan Proposal pada setiap Penelitian DRPM Dikti

Rasio Jumlah Penelitian : Jumlah Dosen adalah 0,8

Pelatihan penulisan artikel ilmiah jurnal nasional Rasio Jumlah Artikel dipublikasi : Jumlah Dosen adalah 0,8

Pelatihan penulisan artikel ilmiah jurnal Internasional

25 judul publikasi hasil riset di jurnal tingkat internasional/tahun

Klinik dan Pendampingan Penyusunan artikel Jurnal Internasional Akreditasi jurnal LPPM on line (Bhuana sains, Optima, Reformasi, Reka Bhuana, Care)

65 judul publikasi dosen /semester dari (dari 5 jurnal)

Pengembangan skim penelitian Ratio dosen peneliti dan mahasiswa 1:20Pengembangan jaringan kerjasama

Pengembangan penelitian payung

Rasio judul penelitian terhadap jumlah mahasiswa yang terlibat 1 : 20

Pengembangan penelitian adaftif-inovatif- Kreatif

8 jenis teknologi tepat guna Unggulan

Pengembangan skema penelitian kerjasama lembaga 10 penelitian kolaborasi dengan institusi di dalam dan diluar negeri

Pelatihan penyusunan draft HAKI dan Patent 10 HAKI dan Paten dari hasil Riset Fasilitasi pengusulan HAKI dan Paten hasil penelitian

Pelatihan penyusunan Buku Ajar 10 Judul Buku Ajar diterbitkan/tahun

Penyelenggara Forum Ilmiah 60 Kegiatan/tahun Pegembangan Unit Bisnis Hasil Riset 2 RGU

78

V. POLA PELAKSANAAN, PEMANTAUAN DAN EVALUASI

RENCANA INDUK PENELITIAN 5.1. KEBIJAKAN DAN SISTIM PENGELOLAAN PENELITIAN.

Skim penelitian yang dilaksanakan sampai tahun 2016 masih bertumpu

pada skim penelitian berasal dari dana DIPA, DRPM DIKTI, HIBAH, Dana PEMDA

Kota/Kabupaten dan PemProv serta kerjasama Penelitian Internasional. Untuk

mendukung pencapaian visi dan misi LPPM UNITRI perlu dilakukan perubahan

pendekatan skim penelitian serta evaluasi sistem skim penelitian yang sudah

dilaksanakan sehingga arah penelitian diharapkan lebih jelas, terarah sehingga

dapat mencapai target produk penelitian yang diharapkan. Skim penelitian yang

akan dikembangkan adalah penelitian multidisplin dan kolaborasi dengan

lembaga penelitian daerah, lembaga penelitian tingkat nasional dan internasional

Skim penelitian multi disiplin ini diperlukan untuk memberi pengalaman dosen

berkolaborasi dan membuka kerja sama dengan lembaga penelitian lain dalam

rangka mewujudkan UNITRI sebagai PEOPLE CLASS UNIVERSITY. Disisi lain

Riset Unggulan Universitas diarahkan untuk mengembangkan penelitian unggulan

yang akan memberikan input terhadap pemecahan persoalan nasional serta

berkontribusi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pedoman kebijakan dan pengelolaan penelitian didasarkan atas RIP

UNITRI, Kebijakan Akademik UNITRI, Manual Mutu Akademik UNITRI, Manual

Prosedur UNITRI, Pedoman Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, dan

dokumen Penjaminan Mutu. Pada Buku Kebijakan Akademik UNITRI untuk

Bidang Penelitian, terdapat 7 butir yang mengatur mengenai Program Penelitian.

Penelitian diarahkan untuk kemajuan ilmu pengetahun dan teknologi, perolehan

hak paten, pengembangan industri kecil, penyelesaian masalah-masalah

masyarakat dan pengembangan budaya bangsa, pengembangan hasil karya yang

dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara arif dengan memperhatikan

ketersediaan SDA dan kelestarian lingkungan; yang mendorong, memberdayakan

dan memfasilitasi peneliti untuk mempublikasikan hasil penelitian baik dalam

jurnal nasional terakreditasi maupun jurnal internasional.

Sistem pengelolaan fungsional dan operasional kegiatan penelitian di

UNITRI mencakup planning, implementasi dan koordinasi.

79

a. Planning Pengembangan payung penelitian di tingkat Universitas mencakup lima

program yang sesuai dengan RENSTRA UNITRI. Program utama RIP

UNITRI dituangkan dalam kegiatan penelitian unggulan, non unggulan,

riset nasional maupun riset internasional. Riset unggulan ini mencakup 5

topik penelitian unggulan yaitu:

1. Ketahanan Pangan

2. Pengentasan kemiskinan

3. Energi terbarukan

4. Tata kelola dan Pelayanan Publik

5. Toleransi Keberagaman

Kegiatan planning penelitian meliputi kegiatan penyelarasan antara potensi

sumber daya, sumber dana dan payung penelitian. Kegiatan perencanaan

penelitian dilakukan melalui tiga klasifikasi, yaitu:

1. Penelitian yang bersumber dari sumber dana kompetitif yang telah

banyak didanai oleh DRPM Dikti dan Pemerintah Daerah. Dalam skema

ini penelitian diarahkan untuk mempertajam kompetensi keilmuan.

Selama ini minat teknologi lebih mendominasi penelitian dalam skema

kompetitif tersebut sesuai dengan kebutuhan pemberi dana.

2. Penelitian yang bersumber dari dana internal Universitas difokuskan

untuk mendukung payung penelitian dan pengembangan UKM serta

penajaman kompetensi masing-masing individu dosen.

3. Penelitian dengan sumber dana mandiri yang berasal dari kegiatan hasil

penelitian mandiri dosen.

b. Organizing Dalam menyusun kegiatan penelitian, setiap Program Studi melakukan

koordinasi dengan fakultas, laboratorium dan LPPM di tingkat universitas.

c. Staffing Dalam rangka pengembangan dan pemerataan kemampuan dosen,

khusus dosen muda diprioritaskan untuk mengikuti diklat. Disamping itu

juga mengikutsertakan pada kegiatan-kegiatan penelitian yang dilakukan

dosen-dosen senior sebagai sarana pemagangan.

80

d. Leading

Diselenggarakan pembimbingan dosen muda oleh dosen senior melalui

dana hibah DRPM Dikti untuk penelitian yang diperoleh dosen senior,

hibah penelitian UNITRI atau dana mandiri. Pembimbingan tersebut

dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan dosen muda sehingga

nantinya mampu berkompetisi dalam hibah DRPM Dikti. Tujuannya untuk

meningkatkan citra lembaga di bidang penelitian.

e. Controlling

Pengendalian substansi dan kualitas penelitian dilakukan dengan seleksi

proposal dan hasil penelitian agar sesuai dengan kompetensi.

Pelaksanaannya dilakukan secara terpadu oleh LPPM UNITRI.

Adapun formulasi strategi pengembangan penelitian lebih menitik beratkan pada

3 tolok ukur yaitu:

1. Peningkatan angka partisipasi dosen dalam kegiatan penelitian

2. Perubahan pendekatan dari penelitian individu menjadi penelitian kelompok

3. Perubahan pendekataan dari budaya riset berbasis ilmu pengetahuan

murni menjadi berbasis HAKI/Patent dan Bisnis

Dalam melaksanakan kegiatan penelitian di UNITRI, terdapat 2

komponen utama sebagai faktor pendukung yang sangat penting yaitu 1)

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) dan 2).Tenaga

Dosen/Peneliti yang tergabung dalam Fakultas/Jurusan dan/atau Pusat Studi. Di

aspek ini LPPM-UNITRI bertanggung jawab untuk melaksanakan perencanaan

penelitian Induk di tingkat universitas dan sekaligus berfungsi sebagai fasilitator

pelaksanaan kegiatan penelitian. Sedangkan Dosen/Peneliti dari

Fakultas/Jurusan atau Pusat Studi adalah pelaku utama pelaksana kegiatan

penelitian. Kedua komponen utama ini saling bekerjasama demi kelancaran dan

keberhasilan penelitian di UNITRI.

Ada tiga (3) jenis kegiatan penelitian utama yang dimiliki oleh UNITRI

yaitu (1) Penelitian Dasar; (2) Penelitian Adaftif-Inovatif; dan (3) Pemberdayaan

Masyarakat.

Penelitian dasar ini ditujukan sebagai salah satu jenis penelitian yang

mengarahkan peneliti untuk memperoleh model ilmiah atau temuan ilmiah. Model

ilmiah yang ditemukan atau diperoleh diharapkan akan dapat dikembangkan

81

sebagai modal dasar untuk pengembangan kegiatan penelitian terapan (adaptif).

Penelitian dasar ini lebih dititik beratkan pada suatu gejala, kaidah, teori, metode,

model baru yang menjadi landasan untuk berpikir atau pendukung suatu proses

teknologi, dan lain-lain, dan sebagai tolok ukur tingkat keberhasilannya tidak

berupa produk , akan tetapi berupa model/teori ilmiah yang akan dipakai untuk

melandasi penelitian terapan. Jadi tujuanutama dari kegiatan penelitian ini lebih

diutamakan untuk kepeloporan pembaruan untuk penemuan dan pengembangan

IPTEK

Penelitian terapan yang bersifat adaftif dan inovatif serta memberikan

kesempatan kepada peneliti untuk melakukan penelitian yang lebih difokuskan

pada aspek penerapan dan pengembangan IPTEK, sehingga penemuannya

dapat memicu perkembangan atau inovasi baru dibidang teknologi maupun

dibidang industri. Selain itu diharapkan temuan yang diperoleh dapat bermanfaat

untuk menyelesaikan masalah-masalah ditingkat nasional yang kontekstual. Disisi

lain kegiatan penelitian ini juga diarahkan untuk menyempurnakan hasil-hasil

penelitian sebelumnya yang telah disiapkan untuk menjadi produk teknologi yang

memiliki nilai-nilai ekonomi dan komersial serta mengarah kepada upaya untuk

memperoleh HAKI/Paten

Kegiatan penelitian ini membuka seluas-luasnya adanya kerjasama

dengan fihak/instasi lain. Kerjasama kegiatan penelitian ini dengan pihak luar

universitas dapat berupa joint research maupun dalam bentuk pemberian grant

dana penelitian. Pihak luar yang telah melakukan kerja sama dengan fihak

UNITRI di antaranya adalah universitas negeri/swasa didalam negeri ,lembaga

penelitian daerah/pusat serta badan usaha milik pemerintah disamping itu dengan

Pemprov, Pemkab, Pemkot, dan Pihak swasta .Untuk mendukung kegiatan

penelitian ini ada dua sumber pendanaan yaitu berasal dari Internal dan Eksternal

UNITRI. Dengan ditetapkannya fokus penelitian unggulan universitas, maka

UNITRI berkomitmen untuk meningkatkan anggaran penelitian khususnya untuk

mendukung penelitian-penelitian yang menjadi unggulan universitas. Disamping

itu Universitas juga mendorong para dosen untuk berkompetisi dalam perolehan

82

dana penelitian eksternal. Sumber pendanaan penelitian eksternal ini antara lain

DP2M–Ditjen Dikti, KeMenRistekDikti, dan lain-lain. Untuk meningkatkan daya

kompetisi para dosen UNITRI dalam memenangkan dana eksternal, LPPM

UNITRI menyelenggarakan berbagai pelatihan pembuatan proposal penelitian

dan telah membuahkan hasil diperolehnya grant eksternal dari dalam negeri dan

luar negeri. Sampai saat ini dana penelitian dari dalam negeri terbanyak diperoleh

dari Ditjen Dikti.

5.2. PELAKSANAAN DAN EVALUASI PENELITIAN

Pengelolaan kegiatan penelitian UNITRI dilakukan oleh LPPM. Pada

penelitian pemula/madya tingkat Program Studi/Fakultas, proses seleksi proposal

penelitian dilakukan melalui presentasi proposal penelitian di hadapan Team

Penilai Proposal (TPP) yang anggotanya ditentukan oleh pimpinan

jurusan/fakultas bersama dengan LPPM. TPP ini tugas utamanya adalah untuk

memberi bimbingan dan saran perbaikan proposal agar dapat memenuhi standar

yang dikehendaki oleh donor penelitian. Proposal yang berkualitas akan

mendapat persetujuan pendanaan. LPPM mengkoordinasi kompetisi dana

penelitian unggulan ini dengan mengundang para dosen/peneliti dibawah

naungan program studi untuk mengajukan proposal. Kegiatan penelitian di

UNITRI lebih ditekankan pada aspek orisinalitas. Setiap penelitian yang telah

selesai didorong untuk dipublikasikan baik dalam jurnal maupun konferensi

ditingkat nasional dan internasional. Panduan publikasi diatur dalam SK Rektor

tentang Deklarasi Menulis Naskah Ilmiah atau Naskah Populer. Dalam SK Rektor

tersebut mengatur di antaranya bahwa semua peneliti termasuk mahasiswa harus

dicantumkan namanya. Untuk setiap publikasi yang di deklarasikan untuk

mendapat dana insentif, dosen diwajibkan untuk meng-update halaman faculty

portfolio atau scientific repository masing-masing pada website universitas

dengan menyertakan/mengupload softcoyp/fulltext paper.

Dengan terpublikasinya paper secara online, kemungkinan plagiasi akan

83

menjadi rendah karena sistem transparan. LPPM memfasilitasi pengajuan

perolehan HKI dan penyediaan dana untuk pengajuan HKI menjadi tanggung

jawab fihak universitas. Pembagian hak akan royalti akan disepakai oleh

universitas dan pihakyang terkait. Buku pedoman lengkap tentang pengelolaan

penelitian dapat diakses pada situs web http://lppm.unitri.ac.id. Selain pedoman

penelitian, situs website ini juga menjadi media penyampaian informasi kepada

komunitas peneliti dengan muatan informasi berupa: mekanisme/ aturan

penelitian, informasi pelatihan, informasi grant penelitian, electronic journal (e-

journal), direktori kepakaran dan informasi Pusat Studi. Pengelolaan penelitian

mulai dari perencanaan, pelaksanaan penelitian maupun monitoring dan evaluasi

(monev) difasilitasi oleh LPPM. Pada awal pengajuan proposal, proposal

dipresentasikan dihadapan atau dievaluasi oleh Team Penilai Proposal (TPP)

yang ditunjuk oleh LPPM dan pimpinan program studi/fakultas. LPPM

mengkoordinasi mulai dari seleksi proposal dan proses monev seluruh penelitian

baik yang didanai oleh internal dan eksternal. Dilakukan dua kali seminar oleh

program/fakultas bergantung pada alokasi dana, dengan mengundang peneliti

untuk menyampaikan kemajuan penelitiannya pada seminar kemajuan penelitian

dan seminar akhir penelitian. Presentasi dilakukan dihadapan pembahas/reviewer

yang ditunjuk. Catatan evaluasi akan diberikan oleh reviewer kepada tim peneliti

untuk tindakan perbaikan. Seminar ini terbuka bagi seluruh dosen dan mahasiswa

di lingkungan UNITRI. Untuk penelitian unggulan, UNITRI menyelenggarakan

wadah seminar di level universitas yang dikelola oleh LPPM dengan nama Diskusi

Ilmiah Universitas dan dilakukan setiap tiga-empat bulan. Seluruh dosen dan

mahasiswa berbagai program studi diundang untuk menghadiri diskusi ini dalam

rangka menghidupkan atmosfer penelitian multidisipliner di universitas. Penelitian

yang dilakukan UNITRI tidak hanya diarahkan memberikan kontribusi pada

khasanah ilmu pengetahuan, namun juga diharapkan membawa manfaat dan

mensejahterakan masyarakat. Hasil-hasil penelitian yang bersifat tepat guna

diupayakan untuk dimanfaatkan oleh masyarakat. Upaya meningkatkan bentuk-

bentuk pengabdian pada masyarakat yang berasal dari hasil-hasil teknologi yang

dihasilkan dari kegiatan penelitian diharapkan akan mendapat dukungan dari

DIKTI.

5.2.1. Peraturan Pengusulan Proposal dan Pelaksanaannya Buku Pedoman Penelitian mengatur pengelolaan penelitian. Pengelolaan

penelitian mulai dari perencanaan, pelaksanaan penelitian hingga kegiatan

84

monitoring dan evaluasi (monev), difasilitasi oleh LPPM. LPPM mengkoordinasi

mulai dari seleksi proposal dan kegiatan monev baik internal maupun eksternal.

Seminar penelitian dilakukan sebanyak 2 kali yaitu pada saat pelaporan kemajuan

dan pelaporan akhir penelitian. Presentasi dilakukan dihadapan

pembahas/reviewer yang ditunjuk. Catatan evaluasi akan diberikan oleh

pembahas kepada peneliti untuk dilakukan tindakan perbaikan. Seminar penelitian

ini melibatkan seluruh civitas atau terbuka bagi seluruh dosen dan mahasiswa di

lingkungan UNITRI. Kegiatan seminar ini telah mendorong meningkatnya

akademik atmosfer, sehingga diharapakn akan memacu dosen-dosen lain atau

dosen muda untuk lebih aktif dalam menyusun proposal penelitian, serta bagi

mahasiswa akan menambah wawasan bidang ilmu multidisipliner dan cara

penulisan ilmiah. Hasil dari kegiatan seminar hasil-hasil penelitian, dipublikasikan

dalam bentuk prosiding hasil penelitian dan kegiatan seminar ini dirangkum dalam

berita yang diunggah dalam berita di web UNITRI. Upaya ini bertujuan untuk

mempublikasikan hasil-hasil penelitian, sehingga dapat memberikan informasi dan

rujukan ilmiah yang dapat diakses dengan baik oleh peneliti/dosen lain baik di

UNITRI sendiri maupun di luar UNITRI.

5.2.2. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi kinerja dosen di bidang penelitian.

Evaluasi program penelitian diatur dalam Buku Kebijakan Akademik, yang

terdiri dari 2 butir, yaitu:

(1) Mengembangkan standar pengukuran format penulisan, relevansi dan kualitas

hasil penelitian berdasarkan apresiasi ilmiah melalui publikasi dan presentasi

serta pemanfaatan langsung di masyarakat,

(2) Kegiatan penelitian dievaluasi secara berkala oleh BPM.

Monitoring dan evaluasi terhadap kinerja penelitian diawali dari kegiatan

penyusunan proposal, pelaksanaan penelitian, laporan kemajuan dan seminar

hasil penelitian. Tindak lanjut monev dapat ditunjukkan dengan saran perbaikan

atas proposal, laporan kemajuan, maupun laporan akhir penelitian. Kegiatan

monev dan tindak lanjut dari kegiatan penelitian, telah memberikan dampak positif

terhadap perolehan dana penelitian tahun kedua pada penelitian multi tahun yang

didanai dikti. Penyusunan proposal penelitian oleh dosen. Monev atas proposal

dimulai dari penentuan target kerja dosen dalam menyusun proposal.

85

Berdasarkan target kerja per tahun yang ada di tiap program studi, maka PS akan

memantau jumlah proposal yang dihasilkan dalam 1 tahun akademik. Evaluasi

atas proposal dosen dilakukan oleh tim reviewer internal yang mencakup format

penulisan dan substansi isi. Formulir desk evaluasi dan pemaparan proposal

penelitian dengan kriteria penilaian dan pembobotan yaitu:

(a) kesesuaian keahlian pengusul dengan program (15%),

(b) pentingnya penelitian (20%),

(c) track record dengan memperhatikan kesesuaian penelitian dan prestasi

penelitian, publikasi, HKI dan kerjasama (25%),

(d) mutu penelitian untuk melihat tujuan, metode dan luaran (20%),

(e) kelayakan penelitian untuk melihat keberlanjutan, biaya perencanaan/alokasi

waktu (20%).

Setelah ada perbaikan atas proposal maka proposal tersebut akan dinyatakan

layak untuk dikirim ke penyandang dana (DRPM Dikti, IRN, pemerintah daerah

atau lembaga lainnya).

Pelaksanaan penelitian oleh dosen. Monev penelitian dosen dilakukan secara

internal dan eksternal. Monevin penelitian dosen dilakukan oleh reviewer yang

ditunjuk oleh LPPM. Jadwal monevin atas penelitian dosen, diagendakan setiap

Bulan Agustus per tahunnya. Format pemantauan kegiatan penelitian internal

meliputi:

(a) identitas penelitian untuk melihat judul, ketua, biaya dan alokasi;

(b) substansi yang mencakup pelaksanaan penelitian, keterkaitan peneliti untuk

membantu penelitian mahasiswa, adanya kewirausahaan, keterkaitan dengan

program payung penelitian fakultas/universitas, publikasi yang dihasilkan,

pertemuan ilmiah yang sudah/akan dilakukan berkaitan dengan penelitian yang

berlangsung, potensi HKI, serta pemeriksaan log book dan buku kas. Kegiatan

penelitian yang dilakukan dengan biaya sendiri harus diketahui oleh Ketua

Program Studi melalui laporan kegiatan. Kegiatan monev kegiatan penelitian

dosen oleh LPPM, dilakukan setiap tahun, yang berpedoman pada surat tugas

masing-masing dosen. Setiap tahunnya dosen melaksanakan penelitian

86

setidaknya 1 kali dan menyusun artikel ilmiah 1 kali tiap semester. Monev yang

dilakukan harus disertakan bukti fisik. Monev internal dilakukan oleh dosen senior

yang bergelar professor yang berkompeten terhadap bidang ilmu yang berkaitan

dengan materi/kajian dalam penelitian yang dilakukan oleh peneliti.

Laporan kemajuan, laporan akhir kegiatan penelitian dan seminar hasil penelitian. Materi monev penelitian dan abdimas meliputi laporan kemajuan,

laporan penggunaan dana 70% serta laporan akhir kegiatan. Apabila penelitian

mendapatkan pendanaan dari DRPM Dikti, maka setiap peneliti wajib

menyerahkan laporan kemajuan penelitian, logbook dan laporan keuangan sesuai

standar pelaporan yang telah ditentukan oleh LPPM. Apabila pelaporan belum

dapat dipenuhi dan peneliti belum di monev internal, maka pencairan dana

penelitian tahap II belum dapat dicairkan. Pelaporan oleh LPPM dari kegiatan ini,

disampaikan ke BPM untuk dilakukan evaluasi terhadap kinerja dosen. Secara

keseluruhan program studi memiliki rekam jejak dosen dalam pelaksanaan

Tridharma. Pedoman monev secara tertulis tersedia pada LPPM. Pelaksanaan

seminar hasil penelitian, diatur oleh LPPM sebelum penyerahan laporan akhir.

LPPM menyediakan tim pembahas atas laporan akhir pada saat pelaksanaan

seminar. Saran perbaikan dari para peserta seminar maupun para pembahas

merupakan bahan revisi laporan penelitian

5.2.3. Publikasi Hasil-Hasil Penelitian

Penelitian tidak membawa manfaat bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan

masyarakat apabila hasil yang diperoleh tidak dipublikasikan, untuk itu UNITRI

mendorong semua dosen untuk melakukan/menerbitkan publikasi hasil penelitian

dalam event/pertemuan yang berbobot baik pada lingkup nasional maupun

internasional. Publikasi dilakukan pada acara seminar/conference yang bersifat

makalah oral maupun poster yang melalui seleksi. Setiap kegiatan

Seminar/Conference yang diikuti harus menerbikan prosiding yang ber ISBN

sebagai salah satu ciri event yang berbobot. Selain itu publikasi hasil penelitian

juga dapat dilakukan dalam bentuk jurnal ilmiah level nasional berakreditasi atau

belum maupun pada level internasional. Proporsi penulisan artikel ditingkat jurnal

internasional masih belum ada walaupun begitu kegiatan ini akan tetap terus

diupayakan peningkatannya. Salah satu upaya adalah dengan memberikan

pelatihan penulisan artikel jurnal internasional. Selain itu juga disediakan dana

87

insentif bagi dosen yang berhasil melakukan publikasi pada jurnal internasional.

Selain publikasi pada Jurnal maupun kegiatan Seminar/Conference, fihak UNITRI

juga mendorong publikasi dalam bentuk penulisan buku. Hasil-hasil penelitian

dituangkan dalam bentuk buku, karena hal ini menjadi kontribusi positip dalam

memperkaya metode pengajaran. Pelajaran (lesson learned) yang diperoleh

selama melaksanakan kegiatan penelitian dituangkan dalam buku ajar maupun

dalam buku tuntunan praktis. UNITRI memfasilitasi para dosen dalam upaya

mereka penulisan buku. Untuk menjalin networking dengan sesama peneliti dari

berbagai institusi, UNITRI menyelenggarakan pertemuan ilmiah yaitu

seminar/conference pada tingkat nasional maupun internasional.

Seminar/Conference menghasilkan prosiding yang ber ISBN diterbitkan oleh

internal UNITRI atau bekerjasama dengan penerbit nasional. Penyelenggaraan

seminar/ conference ini dapat menjadi wadah untuk publikasi para dosen,

disamping itu pula terbangun jaringan keilmuan dengan berbagai institusi.

5.2.3.1. Disseminasi Digital Dalam Bentuk E-Journal UNITRI berupaya melakukan disseminasi hasil-hasil penelitian secara digital di

Internet. Melalui website UNITRI telah mempublikasikan jurnal secara online yang

terbuka untuk diakses oleh masyarakat.

5.2.3.2. Penulisan Buku Ajar

Berbagai upaya perlu dilakukan untuk mendorong penulisan buku sebagai

hasil penelitian atau review bahan yang terkait kompentesi para dosen dan hal ini

belum dilaksanakan. Direncanakan akan mengundang pihak-pihak penerbit untuk

memberikan pelatihan penulisan buku serta pengenalan penerbitan. Sedapat

mungkin buku yang telah ditulis tersebut diterbitkan oleh penerbit berlevel

nasional.

Daerah penyebaran buku tersebut dapat lebih luas karena penerbit

nasional rata-rata telah memiliki jaringan pemasaran tersebar di seluruh wilayah

Indonesia. Fihak UNITRI akan memberikan penghargaan bagi dosen yang telah

berhasil menulis buku dan diterbitkan oleh penerbit berskala nasional serta

diberikan dana insentif sebagai penghargaan bagi dosen yang telah menulis buku.

Penulisan buku secara langsung akan memberikan implikasi positip sebagai

88

kontribusi UNITRI bagi dunia ilmu pengetahuan, disamping itu pula publikasi buku

memberi sumbangan nyata terhadap penguatan keberadaan UNITRI di

masyarakat.

5.2.3.3. Disseminasi Hasil Penelitian Dalam Bentuk Pendaftaran Paten & Hak Cipta.

UNITRI melalui LPPM menfasilitasi pendaftaran HAKI (paten, hak cipta,

design industri, dan lain-lain) pada proses pendaftaran awal maupun pada masa

pemeliharaannya. Beberapa hasil penelitian yang memiliki potensi ekonomi telah

diupayakan untuk didaftarkan hak Paten-nya.

5.3. INDEKS KINERJA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT

(IKP2M) Indeks Kinerja Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (IKP2M) Dosen

adalah suatu mekanisme untuk mengukur kinerja Dosen Universitas Tribhuwana

Tunggadewi, Malang dalam bidang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

Pengukuran IKP2M Dosen dimaksudkan sebagai sarana untuk menghargai karya-

karya penelitian yang unggul para dosen/peneliti di lingkungan Universitas

Tribhuwana Tunggadewi serta kinerja di bidang pengabdian masyarakat.

Komponen-komponen yang menjadi output di bidang penelitian antara lain adalah

publikasi, HAKI atau komersialisasi hasil penelitian, pengakuan dari dan dampak

ke masyarakat, sedangkan komponen input berupa dana penelitian yang

diperoleh dari luar universitas. Inisiatif dosen Universitas Tribhuwana Tunggadewi

untuk mengajukan proposal guna memperoleh dana penelitian/pengabdian

masyarakat dari luar UNITRI juga dihargai sebagai bagian dari komponen input

Pengukuran IK2PM Dosen diselenggarakan setiap tahun sekali. Skema IKP2M

Dosen ini menyediakan insentif berupa dana, yang besarnya didasarkan pada

angka IKP2M Dosen yang berhasil dikumpulkan pada tahun akademik

sebelumnya dan ketersediaan dana yang dialokasikan. Penetapan angka kinerja

penelitian dan pengabdian masyarakat ditentukan sesuai dengan akumulasi

capaian point yang dihitung dari data IKP2M . Setiap tahun UNITRI akan memilih

peneliti terbaik dan penulis produktif. Kepada mereka diberikan hadiah khusus

sebagai penghargaan atas capaian prestasi mereka di bidang penelitian dan

publikasi

Penanggungjawab pengelolaan system penjaminan mutu terletak pada

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UNITRI. Untuk

89

menjamin pelaksanaan penjaminan mutu penelitian dilakukan secara baik dan

transparan maka setiap tahun dilakukan audit oleh auditor dari Tim Auditor yang

ditugaskan oleh Rektor terhadap Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada

Masyarakat UNITRI. Hasil audit dilaporkan kepada Rektor. Secara structural

penjaminan mutu penelitian termasuk kedalam struktur organisasi LPMM.

90

VI. PENUTUP

Rencana Induk Penelitian Universitas Tribhuwana Tunggadewi tahun

2016-2020 ini diharapkan akan mampu menghasilkan penelitian-penelitian

berbobot sesuai dengan fokus penelitian unggulan Universitas Tribhuwana

Tunggadewi. Adanya RIP ini memberikan panduan yang tepat bagi ketua program

studi dan para peneliti untuk terus-menerus mengembangkan dan memperbarui

road map dan pelaksanaan penelitian untuk menemukan keunggulan, dan

kepakaran UNITRI di tingkat nasional, regional dan internasional. Munculnya

keunggulan dan kepakaran diharapkan akan mampu meningkatkan para

dosen/peneliti di UNITRI untuk berkompetisi secara sehat untuk meraih

kesempatan-kesempatan penelitian dengan jangkauan dan aspek/topik yang lebih

luas, mendapatkan lebih banyak hibah penelitian tingkat nasional dan

internasional, publikasi berkualitas internasional. Konsekuensi logis dari semua

aspek ini, bahwa perputaran roda penelitian akan tetap di danai, karena sudah

menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan dosen atau peneliti di

UNITRI. Disamping itu, hasil-hasil penelitian dalam bentuk model/teknologi tepat

guna secara langsung akan memberi manfaat ke masyarakat melalui program

kegiatan disseminasi pengabdian kepada masyarakat, sehingga kegiatan

pengabdian masyarakat yang dilakukan dosen menjadi relevan dan bermutu serta

sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Akhir kata, Tim Penyusun Rencana Induk

Penelitian Universitas Tribhuwana Tunggadewi pada kesempatan ini

mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya terhadap dukungan yang telah

diberikan oleh Senat dan Pimpinan Universitas Tribhuwana Tunggadewi, Para

Pimpinan Fakultas dan Ketua Program Studi serta Rekan-rekan dosen/peneliti

91

TIM PENYUSUN Penasehat : Rektor

Penanggungjawab : Wakil Rektor

Ketua Pelaksana : Dr. Ir. Eko Marhaeniyanto, MP

Sekretaris : Willy Tri Hardianto., S.Sos., MM., M.AP.

Anggota : 1. Dr. Ir. KGS. Ahmadi, MP.

: 2. Dr. M. Rifai, SE., MM.

: 3. Drs. Sugeng Rusmiwari, MSi.

: 4. Galih Damar Pandulu, ST., MT.

: 5. Wahyu Musholaeni, S.Pi, MP.

rencana induk penelitian universitas tribhuwana … · 2018-12-02 · kata pengantar puji dan...

Documents