rancang bangun sistem informasi berbasis web pada sma...

20
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB PADA SMA N 1 ULUJAMI PEMALANG Naskah Publikasi diajukan oleh Afif Nurkholis 07.12.2613 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011

Upload: lytruc

Post on 23-Mar-2019

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB PADA SMA N 1 ULUJAMI PEMALANG

Naskah Publikasi

diajukan oleh

Afif Nurkholis 07.12.2613

kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM YOGYAKARTA

2011

DESIGNING AND BUILDING INFORMATION SYSTEM BASED WEB AT SMA N 1 Ulujami Pemalang

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB PADA 

SMA N 1 ULUJAMI PEMALANG

Afif Nurkholis Jurusan Sistem Informasi

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT 

Information is one of the major public needs in today's modern era. Was necessary to obtain information, disseminated and exchanged between the parties with each other party to meet the needs of human life. Today humans have easily obtain the desired information through multiple media, one of which is that Internet is a result of advances in information technology continues to evolve. SMA N 1 Ulujami Pemalang is one of the schools that continue to follow the development of the Internet as one of support for teaching and learning activities and information media.

The background of my research in SMA N 1 Ulujami Pemalang seeing any problems that occur, where the information conveyed in the community was not efficient because it still uses brochures, and word of mouth. So if there is a website site at SMA N 1 Ulujami Pemalang expected to be widely spread information and increase the number of new students, school performance, effectiveness and efficiency in carrying out learning activities, as well as SMA N 1 Ulujami Pemalang can evolve according to changing times. In addition, the intent of this program is to facilitate teachers, parents, students, and the general public to access and obtain school information.

The research method used method of data collection interviews were conducted by questioning or interview with the officer or agency head of the school that can provide complete information on matters relating to SMA N 1 Ulujami Pemalang, and observation methods of data collection with the observation that directly in SMA N 1 Ulujami Pemalang to obtain precise and accurate information.

This website will be created using php and ajax as scripts and MySql as the database program. Php is a scripting programming language is powerful and most widely used today. Ajax is a web-based programming technique for creating interactive web applications. Adobe Photoshop CS3 is used to design drawings or photos of the necessary. While the software itself is a MySql database management system or DBMS is multithreaded, multiuser.

Keywords: Information and Internet, Research Methods, multithreaded and multiuser. 

1. Pendahuluan

Teknologi informasi (Information Technology) semakin hari semakin berkembang

dengan cepat. Dengan internet seseorang dapat memanfaatkan fasilitas apa saja yang

ada, baik itu mencari informasi, bisnis/usaha, belajar dan banyak hal lainnya.

Web merupakan salah satu sumber informasi yang banyak dipakai. Berbagai

aplikasi web dibuat dengan tujuan agar pemakai dapat berinteraksi dengan penyedia

informasi dengan mudah dan cepat melalui dunia internet.

Makna dari pembangunan website pada SMA N 1 Ulujami Pemalang adalah untuk

meningkatkan sisem informasi yang sudah ada menjadi sistem informasi lebih baik

sehingga masyarakat dapat secara cepat dan mendapatkan informasi tentang SMA N 1

Ulujami Pemalang dan sekaligus dapat berinteraksi langsung dengan SMA N 1 Ulujami

Pemalang.

Dari uraian yang telah disebutkan di atas maka penyusun mengambil topik

mengenai “Rancang Bangun Sistem Informasi Berbasis Web Pada SMA N 1 Ulujami Pemalang”.

2. Landasan Teori

2.1. Konsep Dasar Sistem Secara sederhana sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau

himpunan dari unsur-unsur atau variabel-variabel yang saling terorganisasi, saling

berinteraksi dan saling bergantung antara satu sama lain

2.2. Konsep Dasar Informasi Informasi yang berkualitas memiliki 3 kriteria, yaitu :

1. Akurat ( Accurate )

Informasi harus bebas dari kesalahan, informasi harus dapat dengan jelas

mencerminkan maksudnya.

2. Tepat waktu ( Timeliness )

Informasi yang dibutuhkan harus tepat waktu diterima saat dibutuhkan oleh

pengguna.

3. Relevan ( Relevance )

Informasi yang disampaikan harus mempunyai keterkaitan dengan masalah

yang akan dibahas dengan informasi tersebut.

2.3. Konsep Dasar Sistem Informasi Untuk menghasilkan informasi yang berkualitas maka dibuatlah sistem

informasi. Definisi sistem informasi adalah sebuah sistem yang terdiri atas rangkaian

subsistem informasi terhadap pengolahan data untuk menghasilkan informasi yang

berguna dalam pengambilan keputusan.

2.4. Konsep Dasar Promosi Promosi merupakan aktifitas penyampaian informasi atau pesab kepada

masyarakat dan biasa dikatakn sebuah usaha untuk mengiklankan product. Iklan atau

periklanan adalah penggunaan media bayaran oleh seorang penjual untuk

mengkomunikasikan informasi persuasive tentang produk (ide, barang, jasa) ataupun

organisasi dan merupakan alat promosi yang kuat.

Dan pada segmen ini dimana SMA N 1 Ulujami Pemalang mengiklankan

sebuah kualitas pendidikan kepada masyarakat melalui media internet (E-Commerce) (E-

Commerce) yang akan diterapkan dengan aplikasi website.

2.5. Konsep Dasar Pembuatan Web Web adalah sebuah sytem dimana informasi dalam bentuk teks, gambar suara

dan lain-lainnya dipresentasikan dalam bentuk hypertext dan dapat diakses oleh

perangkat lunak yang disebut browser. Dengan media internet seseorang dapat

menciptakan puluhan bahkan ratusan apikas yang berjaln dibawah web (under web).

Teknik pembuatan website pun dapat dilakukan dengan beberapa macam pemrograman

maupun non pemrograman.

2.6. Konsep Perancangan Basis Data Merancang database merupakan suatu hal yang sangat penting. Kesulitan

utama dalam merancang database adalah bagaimana merancang database sehingga

database dapat memuaskan keperluan saat ini dan masa mendatang. Perancangan

model konseptual sangat perlu dilakukan disamping perencanaan model fisik.

2.6.1. Rancangan Model Logika Rancangan model logika ( logical model ) dari sistem informasi lebih

menjelaskan kepada user bagaimana nantinya fungsi-fungsi di sistem informasi secara

logika akan bekerja. Model logika dapat digambar dengan menggunakan diagram arus

data atau disebut dengan DFD ( Data Flow Diagram ). DFD menggambarkan arus data

dari suatu sistem informasi, baik sistem lama maupun sistem baru secara logika tanpa

mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut berada.

2.7. Perangkat Lunak yang Digunakan 2.7.1. Adobe Dreamweaver CS 3 Adobe Dreameweaver merupakan program web editor yang dapat diandalkan.

Terutama untuk kompabilitas yang memuaskan dan kemampuannya menyisipkan

animasi kedalam situs web.Cara kerja dreamweaver didukung oleh pengelola situs yang

dapat menyelesaian link apabila nama halaman atau tempatnya berubah.

Dreameweaver dapat merealisasikan semua rancangan dengan HTML, atau kombinasi

antara java script, HTML, dan CSS.

2.7.2. PHP Menurut dokumen resmi PHP, PHP singktan Hyoertext Preprocessor. Ia

merupakan bahasa skipt yang ditempatkan dalam server dan diproses di server.

Hasilnyalah yang dikirim ke client, tempat pemakai menggunakan browser. 2.7.3. My SQL MySQL adalah merupakan perangkat lunak untuk sistem manajemen database

(Database Management System). Karena sifatnya yang open source dan memiliki

kemampuan menampung kapasitas yang sangat besar, maka MySQL menjadi database

yang sangat populer di kalangan programer web.

3. Analisis dan Perancangan 3.1. Gambaran Umum Website SMA N 1 Ulujami Pemalang Desain yang akan dibangun adalah berupa beberapa halaman web yang isinya

menampilkan informasi tentang SMA N 1 Ulujami Pemalang, meliputi :

1. Home : Merupakan halaman depan website yang berisi sambutan

dari kepala sekolah SMA N 1 Ulujami Pemalang.

2. Profil : Memberikan informasi seputar SMA N 1 Ulujami

Pemalang

3. Berita : Memberikan informasi atau pengumuman terbaru tentang

kegiatan di SMA N 1 Ulujami Pemalang.

4. Jurusan : Merupakan halaman website yang berisi tentang pilihan

program jurusan di SMA N 1 Ulujami Pemalang.

5. Kesiswaan : Memberikan informasi seputar ekstrakulikuler yang ada di

SMA N 1 Ulujami Pemalang.

6. Galeri : Halaman ini menampilkan foto-foto kegiatan yang

diadakan di SMA N 1 Ulujami Pemalang.

7. Download : Halaman ini memberikan fasilitas untuk download materi

bagi para siswa.

8. Contact : Merupakan halaman website yang berisi tentang alamat

dan kontak SMA N 1 Ulujami Pemalang.

3.2. Analisis Sistem 3.2.1. Identifikasi Masalah Dari permasalahan yang terjadi penulis mengidentifikasi penyebab terjadi

masalah yaitu belum ada suatu media website yang dapat memberikan informasi tentang

”SMA N 1 Ulujami Pemalang” yang bersifat global yang bisa diakses oleh siswa ataupun

masyarakat dari seluruh wilayah baik dalam maupun luar, yaitu situs web.

3.2.2. Analisis Kelemahan Sistem Alat ukur yang digunakan untuk menentukan proses penyelesaian masalah

yaitu dengan melakukan peningkatan-peningkatan pada 6 aspek yang dikenal dengan

analisis PIECES ( Performance, Information, Economic, Control, Efficiency, Service ).

1. Performance ( Analisis Kinerja )

Promosi dilakukan dengan menggunakan brosur sehingga menambah jam

kerja karyawan, yang seharusnya 8 jam dapat digunakan semaksimal

mungkin untuk bekerja tetapi terpotong untuk menyebarkan brosur.

2. Information ( Analisis Informasi )

Informasi tentang SMA N 1 Ulujami Pemalang siswa atau masyarakat tidak

dapat di informasikan dengan cepat, kecuali konsumen datang langsung ke

SMA N 1 Ulujami Pemalang. Dan tidak adanya proses update brosur

mengenai menu baru.

3. Economic ( Analisis Ekonomi )

Biaya untuk memasang iklan dimedia cetak dan elektronik terlalu mahal.

Selain itu biaya pembuatan brosur, biaya pembuatan spanduk dan biaya

pemasangan sangat mahal.

4. Control ( Analisis Kendali )

Kontrol terhadap informasi lebih susah dilakukan, karena data yang sudah

diberikan kepada media cetak atau elektronik untuk dipublikasikan sulit

untuk melakukan perubahan, apabila terjadi kesalahan/perubahan

informasi maka harus dilakukan revisi baru kemudian dicetak ulang.

5. Efficiency ( Analisis Efisiensi )

Sumber daya manusia yang dipakai lebih banyak, karena memerlukan

penambahan bagian marketing untuk melakukan promosi .

6. Service ( Analisis Pelayanan )

Pelayanan yang diberikan hanya sebatas pada saat jam kerja dan lewat

fasilitas telepon atau di sekolah.

3.3. Analisis Kelayakan 3.3.1. Analisis Kelayakan Teknologi Sistem ini secara teknologi layak digunakan karena pengoperasiannya mudah

dan hanya perlu sedikit waktu untuk mempelajarinya. Selain itu, ketersediaan teknologi

sangat memdai dan mudah untuk didapatkan.

3.3.2. Analisis Kelayakan Hukum Secara hukum, sistem ini telah memenuhi aturan dan undang-undang yang

berlaku dikarenakan sistem ini menggunakan perangkat lunak yang legal dan berlisensi

sehingga tidak menyimpang dari ketentuan hukum yang berlaku dan tidak akan

menimbulkan masalah hukum baik pada waktu sekarang maupun yang akan datang.

3.3.3. Analisis Kelayakan Operasional Kelayakan operasional adalah suatu analisi yang akan digunakan untuk

menentukan kemungkinan pengembangan sistem ini layak dioperasikan atau tidak.

Sistem ini dirancang untuk mudah dioperasikan dan dalam proses pengembangannya

dilakukan penyerapan kebutuhan informasi dari pihak manajemen, selain itu dalam

penerapan sistem juga dilakukan pelatihan personil guna penyesuaian dengan sistem

yang baru tanpa mengganggu proses kerja.

3.3.4. Analisis Kelayakan Ekonomi Secara ekonomi sistem ini tidak akan menimbulkan kerugian karena biaya

dasar tidak lebih dari manfaat dan keuntungan yang diperoleh. Dalam proses analisis

kelayakan ekonomi diperlukan dua komponen utama, yaitu komponen biaya dan

manfaat, serta teknik penilaiannya disebut analisis baiaya dan manfaat. Apabila dilihat

dari manfaat yang lebih besar dari biaya yang dikeluarkan, tingkat efisiensi tinggi dan

efektifitas maksimal, hal ini menunjukkan sistem yang akan dikembangkan cukup

menguntungkan.

3.4. Perancangan Sistem Rancangan sistem secara umum dilakukan dengan maksud untuk memberikan

gambaran umum kepada user tentang sistem baru atau sistem yang diusulkan.

Rancangan ini mengidentifikasikan komponen-komponen sistem informasi yang akan

dirancang secara rinci.

3.4.1. Perancangan Proses Rancangan model merupakan suatu gambaran yang menjelaskan suatu bentuk

atau model. Secara umum rancangan model yang diusulkan mempunyai dua bentuk

model, yaitu physical model dan logical model. Physical model menunjukan bagaimana

nantinya sistem secara fisik diterapkan, bentuk seperti ini biasanya digambarkan dengan

bagan alir sistem atau flowchart. Sedangkan logical model digambarkan dengan diagram

arus data atau DFD ( Data Flow Diagram ), model ini menjelaskan fungsi-fungsi di sistem

informasi secara logika.

Gambar 3.1 Flowchart Sistem

Gambar 3.2 Konteks Diagram ( DFD Level 0 )

Gambar 3.3 DFD Level 1

3.4.2. Perancangan Normalisasi Tujuan dari normalisasi adalah untuk menentukan restruksi basis data. Berikut

penjelasan bentuk-bentuk normalisasi:

1. Normalisasi Bentuk Pertama

Normalisasi bentuk pertama yaitu data yang dibentuk dalam satu record ke

record yang lain dan nilai dari field-field berupa nilai atomic value. Tidak ada

set atribut yang berulang-ulang atau bernilai ganda ( multivalue ).

2. Normalisasi Bentuk Kedua

Perancangan normalisasi bentuk kedua mempunyai syarat yaitu bentuk

data telah memenuhi kriteria bentuk normal pertama. Atribut kunci harus

bergabung secara fungsi pada kunci utama ( Primary Key ).

3. Normalisasi Bentuk Ketiga

Normalisasi bentuk ketiga ini merupakan bentuk penyempurnaan dari

bentuk kedua. Bentuk ketiga ini mempunyai syarat yaitu bentuk data telah

memenuhi kriteria bentuk normal kedua dan semua atribut bukan primer

tidak punya hubungan transitif dengan atribut primer, dengan kata lain

setiap atribut bukan kunci harus bergantung hanya pada Primary Key

secara menyeluruh.

Tabel 3.1 Normalisasi Bentuk Pertama

Tabel 3.2 Normalisasi Bentuk Kedua

Tabel 3.3 Normalisasi Bentuk Ketiga

Tabel 3.4 Relasi Antar Tabel

3.4.3. Perancangan Basis Data

Perancangan basis data harus dilakukan secara cermat agar dihasilkan

database yang efisien dalam penggunaan ruang penyimpanan, cepat dalam

pengaksesan dan mudah dalam manipulasi data.

Tabel 3.5 Struktur Tabel Berita

Tabel 3.6 Struktur Tabel Buku Tamu

Tabel 3.7 Struktur Tabel Main Menu

Tabel 3.8 Struktur Tabel Sub Menu

Tabel 3.9 Struktur Tabel Download

Tabel 3.10 Struktur Tabel Profil

Tabel 3.11 Struktur Tabel User

Tabel 3.12 Struktur Tabel Contact

Tabel3.13 Struktur Tabel Galey

Tabel3.14 Struktur Tabel Guru

Tabel3.15 Struktur Tabel Jurusan

Tabel3.16 Struktur Tabel Kata Jelek

Tabel3.17 Struktur Tabel Kegiatan

Tabel3.18 Struktur Tabel Kesiswaan

Tabel3.19 Struktur Tabel Komentar

Tabel3.20 Struktur Tabel Menu

Tabel3.21 Struktur Tabel Polling

Tabel3.22 Struktur Tabel Sarana

4. Implementasi Sistem

Sebelum melakukan implementasi sistem, dilakukan pengujian program terlebih

dahulu. Tujuan pengujian program adalah untuk mengetahui bahwa komponen-

komponen sistem telah berfungsi dengan baik sehingga perangkat lunak presensi siap

digunakan. Terdapat dua metode untuk melakukan pengujian program, yaitu:

4.1. Blackbox Testing Pada black box testing, cara pengujian hanya dilakukan dengan menjalankan

atau mengeksekusi unit atau modul, kemudian diamati apakah hasil dari unit itu sesuai

dengan proses yang diinginkan. Jika ada unit yang tidak sesuai outputnya maka untuk

menyelesaikan dilanjutkan para pengujian yang kedua yaitu white box testing.

4.2. White Box Testing White box testing, adalah cara pengujian dengan melihat ke dalam modul untuk

meneliti kode-kode program yang ada, dan megnanalisis apakah ada kesalahan atau

tidak. Jika ada modul yang menghasilkan output yang tidak sesuai dengan proses yang

dilakukan, maka baris-baris program, variable, dan parameter yang terlibat pada unit

tersebut akan dicek satu persatu dan diperbaiki, kemudian di-compile ulang.

4.3. Tampilan Home

Gambar 4.1 Tampilan Home

4.4. Tampilan Halaman Berita

Gambar 4.2 Tampilan Halaman Berita

4.5. Tampilan Halaman Jurusan

Gambar 4.3 Tampilan Halaman Jurusan

4.6. Tampilan Halaman Kesiswaan

Gambar 4.4 Tampilan Halaman Kesiswaan

4.7. Tampilan Halaman Galery

Gambar 4.5 Tampilan Halaman Galery

4.8. Tampilan Halaman Buku Tamu

Gambar 4.6 Tampilan Halaman Buku Tamu

4.9. Tampilan Halaman Download

Gambar 4.7 Tampilan Halaman Download

4.10.Tampilan Halaman Contact

Gambar 4.8 Tampilan Halaman Contact

5. Penutup 5.1. Kesimpulan

Dari hasil pembuatan aplikasi website pada SMA N 1 Ulujami Pemalang, dan

sebagai akhir dari laporan, penyusun dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Website ini menggunakan bahasa Indonesia sehingga mudah dipahami.

2. Adanya website ini pengunjung bisa mendapatkan informasi terbaru

tentang SMA N 1 Ulujami Pemalang.

3. Website ini melengkapi fasilitas download materi pelajran.

5.2. Saran Berdasarkan kesimpulan di atas, banyak kelemahan yang dapat diperbaiki pada

masa-masa mendatang.

1. Fasilitas pada website yang dibangun masih sangat sederhana sehingga

perlu penyempurnaan agar user yang berkunjung dapat merasakan

kenyamanan, tidak merasa jenuh dan timbul perasaan ingin berkunjung

kembali.

2. Kedepannya website ini bisa dikembangkan menjadi website yang lebih

sempurna yaitu dengan diterapkannya sistem pendaftaran siswa secara

online dan terdapat fasilitas data nilai siswa sehingga siswa tidak perlu

datang ke SMA N 1 Ulujami Pemalang.

3. Dalam perancangan website ini perlu juga diperhatikan kenyamanan untuk

admin, sehingga perlu dirancangan halaman untuk admin dengan fasilitas

yang lebih lengkap agar dapat memberikan kemudahan admin dalam

mengelola database pada website ini.

DAFTAR PUSTAKA

Abdul, Kadir. 2003. Dasar Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP. Yogyakarta;Andi Offset.

Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta;Andi Offset.

Arbie, 2004. Manajemen Database MySQL. Yogyakarta; Andi Offset.

George, M. Scott. 1986. Principle of Management Information System. New York; McGraw-hill.

Hartono, Jogiyanto.MBA,Ph.D. 1999. Analisis dan Desain Sistem Informasi; Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta; Andi Offset.Syafrizal, Melwin. 2005. Pengantar Jaringan Komputer. Yogyakarta; Andi Offset.

Nugroho, Ad, ST, MMSI. 2004. Konsep Pengembangan Sistem Basisdata. Bandung.

Nugroho, Bunafit. 2004. PHP & MySQL dengan Editor Dreamweaver. Yogyakarta; Andi Offset.

ST, Bimo Sunartfrihantono. 2003. PHP dan MySQL untuk Web. Yogyakarta; Andi Offset

Sukarno, Muhamad. 2006. Membangun Website Dinamis Interaktif dengan PHP-MySQL. Jakarta; Eska Media.

Sutarman. 2003. Membangun Aplikasi Web dengan PHP dan MySQL. Yogyakarta; Graha Ilmu.

Suyanto, M. 2003. Strategi Periklanan pada E-commerce Perusahaan Dunia. Yogyakarta; Andi Offset.

www.jogjahost.com www.bi.go.ig pertanggal 13 Juli