puisi kahlil gibran

7

Click here to load reader

Upload: remaja-sufi

Post on 27-May-2015

778 views

Category:

Social Media


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Puisi kahlil gibran

SURAT DARI KEKASIHOleh Kahlil Gibran

Untukmu yang selalu Kucintai,Saat kau bangun di pagi hari, Aku memandangmu danberharap engkau akan berbicara kepadaKu., bercerita,meminta pendapatKu, mengucapkan sesuatu untukKuwalaupun hanya sepatah kata.

Atau berterima kasih kepadaKu atas sesuatu hal yangindah yang terjadi dalam hidupmu pada tadi malam, kemarin, atau waktu yang lalu....Tetapi Aku melihat engkau begitu sibuk mempersiapkan diri untuk pergi bekerja...Tak sedikitpun kau menyedari Aku di dekat mu.

Aku kembali menanti saat engkau sedang bersiap,Aku tahu akan ada sedikit waktu bagimu untuk berhenti dan menyapaKu, tetapi engkau terlalu sibuk...

Di satu tempat, engkau duduk tanpa melakukan apapun.Kemudian Aku melihat engkau menggerakkan kakimu.Aku berfikir engkau akan datang kepadaKu, tetapi engkauberlari ke telefon dan menelefon seorang teman untuk sekadar berbual-bual.

Aku melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan Akumenanti dengan sabar sepanjang hari. Namun dengansemua kegiatanmu Aku berfikir engkau terlalu sibukuntuk mengucapkan sesuatu kepadaKu.

Sebelum makan siang Aku melihatmu memandang kesekeliling, mungkin engkau merasa malu untuk berbicarakepadaKu, itulah sebabnya mengapa engkau tidaksedikitpun menyapaKu.

Engkau memandang tiga atau empat meja sekitarmu danmelihat beberapa temanmu berbicara dan menyebut namaKudengan lembut sebelum menjamah makanan yang kuberikan,tetapi engkau tidak melakukannya.....

Ya, tidak mengapa, masih ada waktu yang tersisa danAku masih berharap engkau akan datang kepadaKu,meskipun saat engkau pulang ke rumah kelihatannyaseakan-akan banyak hal yang harus kau kerjakan.

Page 2: Puisi kahlil gibran

Setelah tugasmu selesai, engkau menghidupkan TV, Akutidak tahu apakah kau suka menonton TV atau tidak,hanya engkau selalu ke sana dan menghabiskan banyakwaktu setiap hari di depannya, tanpa memikirkan apapundan hanya menikmati siaran yang ditampilkan, hingga waktu-waktu untukKu dilupakan.

Kembali Aku menanti dengan sabar saat engkau menikmatimakananmu tetapi kembali engkau lupa menyebut namaKudan berterima kasih atas makanan yang telah Kuberikan.

Saat tidur Kufikir kau merasa terlalu lelah.Setelah mengucapkan selamat malam kepada keluargamu,kau melompat ke tempat tidurmu dan tertidur tanpasepatahpun namaKu kau sebut. Tidak mengapa kerana mungkinengkau masih belum menyedari bahawa Aku selalu hadir untukmu.

Aku telah bersabar lebih lama dari yang kau sedari.Aku bahkan ingin mengajarkan bagaimana bersabar terhadap orang lain. Aku sangat menyayangimu, setiap hari Aku menantikan sepatah kata darimu, ungkapan isi hatimu, namun tak kunjung tiba.

Baiklah..... engkau bangun kembali dan kembali Akumenanti dengan penuh kasih bahawa hari ini kau akanmemberiKu sedikit waktu untuk menyapaKu...

Tapi yang Kutunggu ... ah tak juga kau menyapaKu.Subuh, Zuhur, Asar, Magrib, Isya dan Subuh lagikau masih tidak mempedulikan Aku.

Tak ada sepatah kata, tak ada seucap doa, tak adapula harapan dan keinginan untuk sujud kepadaKU....

Apakah salahKu padamu ...? Rezeki yang Kulimpahkan,kesihatan yang Kuberikan, Harta yang Kurelakan, makananyang Kuhidangkan , Keselamatan yang Kukurniakan,kebahagiaan yang Kuanugerahkan, apakah hal itu tidakmembuatmu ingat kepadaKu ???

Percayalah, Aku selalu mengasihimu, dan Aku tetapberharap suatu saat engkau akan menyapaKu, memohonperlindunganKu, bersujud menghadapKu ... Kembali kepadaKu.

Page 3: Puisi kahlil gibran

Yang selalu bersamamu setiap saat,Tuhanmu....

CINTA (I)Oleh Kahlil Gibran

Lalu berkatalah Almitra, Bicaralah pada kami perihal Cinta.Dan dia mengangkatkan kepalanya dan memandang ke arah kumpulan manusia itu, dan keheningan menguasai mereka. Dan dengan suara lantang dia berkata:

Pabila cinta menggamitmu, ikutlah iaWalaupun jalan-jalannya sukar dan curamPabila ia mengepakkan sayapnya,Engkau serahkanlah dirimu kepadanyaWalaupun pedang yang tersisip pada sayapnya akan melukakan kamu.

Pabila ia berkata-kataEngkau percayalah kepadanyawalaupun suaranya akan menghancurkan mimpimuseperti angin utara yang memusnahkan taman-tamankerana sekalipun cinta memahkotakan kamuIa juga akan mengorbankan kamuwalaupun ia menyuburkan dahan-dahanmuia juga mematahkan ranting-rantingmuwalaupun ia memanjat dahanmu yang tinggidan mengusap ranting-rantingmu yang gementardalam remang cahaya matahariia juga turun ke akar-akarmudan menggoncangkannya dari perut bumi

Seperti seberkas jagungia akan mengumpulmu untuk dirinyamembantingkanmu sehingga engkau bogelmengayakkanmu sehingga terpisah kamu dari kulitmumengisarkanmu sehingga engkau menjadi putih bersihmengulimu agar kamu mudah dibentukdan selepas itu membakarmu di atas bara apiagar kamu menjadi sebuku roti yang diberkatiuntuk hidangan kenduri Tuhanmu yang suci

Page 4: Puisi kahlil gibran

Semua ini akan cinta lakukan kepadamusupaya engkau memahami rahsia hatinyadan dengan itu menjadi wangi-wangian kehidupantetapi seandainya di dalam ketakutanmuengkau hanya mencari kedamaian dan nikmat cintamaka lebih baiklah engkau membalut dirimuyang bogel itudan beredarlah dari laman cinta yang penuh gelorake dunia gersang yang tidak bermusimdi sana engkau akan ketawatetapi bukan tawamudan engkau akan menangistetapi bukan dengan air matamu

Cinta tidak memberikan apa-apa melainkan dirinyadan tidak mengambil apa-apa melainkan daripada dirinyacinta tidak mengawal sesiapadan cinta tidak boleh dikawal sesiapakerana cinta lengkap dengan sendirinya

Dan pabila engkau bercintaengkau tidak seharusnya berkata"kejadian adalah hatiku," sebaliknya berkatalah:"aku adalah kejadian"

Dan janganlah engkau berfikirengkau boleh menentukan arus cintakerana seandainya cinta memberkatimuia akan menentukan arah perjalananmu

Cinta tiada nafsu melainkan dirinyatetapi seandainya kamu bercintadan ada nafsu pada cintamu itumaka biarlah yang berikut ini menjadi nafsumu;menjadi air batu yang cairmembentuk anak-anak sungaiyang menyanyikan melodi cintapada malam yang gelap gelitauntuk mengenal betapa pedihnya kemesraanuntuk merasa luka kerana engkau kini mengenali cintadan rela serta gembiramelihat darah dari lukanya

Page 5: Puisi kahlil gibran

untuk bangun pada waktu fajar dengan hati yang legadan bersyukur untuk satu hari lagi yang terisi cintauntuk beristirehat ketika matahari remanguntuk mengingati kemanisan cinta yang tidak terperiuntuk kembali ke rumahmu ketika air matidengan rasa kesyukuran di dalam hatidan dalam tidurmu berdoalah untuk kekasihmuyang bersemadi di dalam hatimudengan lagu kesyukuran pada bibirmu

(Dari 'Sang Nabi')

BURUNG PIPITOleh Kahlil Gibran

Burung pipit kecilkuhapuslah rasa curigamu padakuwalau aku hanya menjadi persingahaan sesaattak akan ku tahan kau untuk diam ditempat

Terimakasihku untuk mu burung pipit kecilkuTerbanglah bebas kemana kau akan pergiTemukah teman yang akan menjadi kekasihmuKembalilah lagi ke tamanku suatu saat nanti

Ku akan mengobatimu kembali jika kau kembali tersakititerbang dan lupakanlah aku jika kau menemukan cinta sejatibiarkan ku disini untuk terus berharap dan menantikarena ku sangat menyayangi dan mencitaimu tulus murnidan tak akan terganti karena kau satu dihati.

Jum'at KelabuKunanti dan menungguKepersiapkan hati ini tuk ungkap perasaan iniDebar jantung ini bermain dan menari

Satu, dua, tiga iam waktu berlaluKau yang kudampa tak kunjung berlaluDitempat yang telah kita sepakati tuk berjumpaPikiran ku semakin tak terduga

Page 6: Puisi kahlil gibran

Akhirnya dari kejauhan kulihat diaDengan wajah hampa dia tibaMawar merah telah kupersiapkan tuk nyaDan kami pun berbincang bersama

Dan tiba masa tuk ungkap rasaDengan hati yang semahkin membahanaKuungkap kan cinta ini kepadanyaDengan berharap dia merasa

Dengan memandang wajahnya ku berharapTiba waktunya dia berucapDengan sabar mencerna maknaTernya cinta ku ta berbalas rasa

Oh tuhan hancur duniaku saat iniDengan tersenyum kuterima semua iniTapi aku bahagia aku telah mengeluarkan beban hatiDan kan kucoba kembali tuk membuatnya memparcayai

Dan kuberkata padanya terima kasih untuk rasa iniWalau cinta ku tak berbalas aku telah merasaiJatuh cinta padamu yang dengan tulusTapi aku kan berjuang kembali dan suatu saat nantiPasti kau percaya akan cinta yang tulus suci.