ptm#5

20
RIPPER Alat yang menyerupai cakar (shunk) Alat yang direncanakan untuk menembus lapisan dalam sampai permukaan lunak (menggemburkan tanah) Meretakkan batu sampai pecah menjadi butiran yang akan dimuat oleh scraper, truk Ripper dipasang atau dikaitkan pada bagian belakang crawler traktor buldozer

Upload: rio-marpen

Post on 31-Dec-2015

22 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

ppt5

TRANSCRIPT

Page 1: ptm#5

RIPPER

Alat yang menyerupai cakar (shunk) Alat yang direncanakan untuk menembus

lapisan dalam sampai permukaan lunak (menggemburkan tanah)

Meretakkan batu sampai pecah menjadi butiran yang akan dimuat oleh scraper, truk

Ripper dipasang atau dikaitkan pada bagian belakang crawler traktor buldozer

Page 2: ptm#5

Faktor utama dalam pemilihan peralatan Ripper

Tekanan ke bawah yang ada pada ujung ripper, apakah kedalaman penetrasi tercapai

Tenaga traktor yang tersedia untuk membantu ujung ripper

Berat total traktor, apakah traktor mempunyai traksi yang cukup untuk memanfaatkan tenaga (hp)

Page 3: ptm#5

Jenis Ripper

Paralelogram RipperHinged Ripper

Jenis ShunkShunk lurus : material padat & batuan

berlapisShunk lengkung : batuan yang retak

Page 4: ptm#5

Paralelogram Ripper

Tulang penyobek (ripper shunk) hanya dapat bergerak vertikal

Bentuk shunk lurus : untuk menyobek yang padat & material yang pipih

Bentuk shunk lengkung : untuk dasar yang rata atau batuan berlapis

Ripper ini dapat menyobek material yang keras sampai kedalaman 75cm

Page 5: ptm#5

Hinged Ripper

Tipe Hinged Ripper ditempatkan dekat dengan bagian belakang trator

Kedalaman penetrasi ujung ripper dikendalikan oleh aksi ram hidrolis

Sudut shunk dengan garis datar dapat dibuat bervariasi

Sudut ripper : a) kecil : untk material lunak, b) besar: untuk material yang keras

Page 6: ptm#5

Estimasi produk ripping ; sulit ditentukan karena pekerjaan dengan ripper dilakukan terus menerus dan bersamaan dengan pemuatan material

Traktor kadang dipasang blade dan ripper bersamaan

Page 7: ptm#5

Contoh soal

Ripper single shunk dengan 0,91m spacing ripping kecepatan 1,6 km/jam dan setiap 100m diperlukan 0,25 menit

untuk berbalik arah. Dianggap jarak 100m menjadi 1 spasing. Penetrasi shunk 0,61m. Berapa produksi perjam jika efisiensi total 0,75

Page 8: ptm#5

SCRAPER

Scraper adalah alat berat yang berfungsi untuk mengeruk, mengangkat dan menabur tanah hasil pengerukan secara berlapis

Scraper biasanya digunakan sebagai alat pengangkutan untuk jarak yang relatif jauh ± 2000m, pada tanah datar dengan alat penggerak roda

Page 9: ptm#5

Pemilihan scraper tergantung:

Karakteristik material yang dioperasikanPanjang jarak tempuhKondisi jalanAlat bantu yang diperlukan

Page 10: ptm#5

Pengoperasian dengan alat bantu dengan 2 cara: Push LoadedAlat bantu dipakai hanya pada saat pengerukan &

pengisian saat bak penampung penuh, scraper dapat bergerak sendiri

Push Pull2 buah sraper dioperasikan dengan cara ini,

keduanya saling membantu dalam pengerukanS belakang mendorong saat pengerukan & S depan

menarik scraper dibelakang saat pengerukan- Bantuan conveyor untuk memuat hasil pengerukan- Pengerukan top soil 10-30cm- Meratakan tanah : jarak tempuh yang pendek

Page 11: ptm#5

Bagian scraper sesuai fungsi: Bowl Bak penampung muatan yang terletak diantara ban

belakang. Bagian depan bowl dapat digerakkan kebawah untuk operasi pengerukan & pembongkaran

Sisi depan : cutting edge, kapasitas 3-38m3

Apron Dinding bowl bagian depan yang dapat diangkat pada saat

pengerukan & pembngkaran. Apron ditutup pada saat pengangkutan

Tail Gate (Ejector)Dinding belakang bowl, pembongkaran muatan ejector

bergerak maju untuk mendorong material keluar dari bowl

Page 12: ptm#5

scraper

Page 13: ptm#5

Produktivitas Scraper

Tergantung :a. Jenis materialb. Kondisi jalanc. Kecepatan alatd. Efisiensi alat Volume material yang akan dipindahkan

akan mempengaruh kapasitas sraper yang dipilih

Jumlah pengangkutan per jam tergantung waktu siklus scraper

Page 14: ptm#5

Waktu Siklus

LD (Loading Time)HT (Hauling Time)DT (Dumping Time)RT (Return Time)ST (waktu antri)TT (turning time) : waktu berputarADBT = accelerating, decelerating,

breaking time

Page 15: ptm#5

Tabel Nilai FT (menit)

Page 16: ptm#5

FT = LT+DT+ST+TT+ADBT

HT & RT tergantung Grafik : dikeluarkan perusahaan alat berat

CT= HT + RT + FT

Produktivitas =Kapasitas x 60 x Efisiensi

CTs

Page 17: ptm#5

Grafik HT & RT

Page 18: ptm#5
Page 19: ptm#5

Pusher (alat pendorong)

Alat bantu untuk menaikkan produktivitas alatWaktu siklus pusher : waktu yang dibutuhkan

untuk memuat material kedalam scraper ditambah waktu yang dibutuhkan pusher untuk bergerak dari scraper ke scraper

CTp= 140% x LTs + 0,25Jumlah scraper yang dapat dibantu oleh

sebuah pusher :N =

CTsCTp

Page 20: ptm#5

Contoh soal

Tanah sebanyak 300.000 lcm dipindahkan dengan menggunakan scraper 621E. Spesifikasi tanah & alat adalah sbb:

- Berat jenis tanah : 1340 kg/lcm- Job efficiency : 50/60- Heaped capacity : 15,3m3- Berat kosong : 30.479 kg- Berat maksimum : 52.249 kg- Kondisi permukaan sedang- Untuk loading dibutuhkan pusherSoal :1. Berapa produktivitas scraper2. Berapa jumlah scraper yang dibutuhkan untuk 1 pusher

A

C

B

RR=6%L=1 KM

RR=4% GR=8% L=0,5 KM