pt. global mediacom tbk dan entitas anak …...uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284...

137

Upload: others

Post on 29-Feb-2020

12 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507
Page 2: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKDAFTAR ISI

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESTABLE OF CONTENTS

Halaman/Page

SURAT PERNYATAAN DIREKSI 1 DIRECTORS’ STATEMENT LETTER

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN –Pada tanggal 31 Desember 2015, 2014 dan1 Januari 2014/31 Desember 2013, dan untuktahun-tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2015 dan 2014

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS –As of December 31, 2015, 2014 andJanuary 1, 2014/December 31, 2013 andfor the years ended December 31, 2015and 2014

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 2 Consolidated Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan KomprehensifLain Konsolidasian

4 Consolidated Statements of Profit or Loss andOther Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 5 Consolidated Statements of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian 6 Consolidated Statements of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian 7 Notes to Consolidated Financial Statements

Page 3: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507
Page 4: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507
Page 5: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507
Page 6: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507
Page 7: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION31 DESEMBER 2015, 2014 DAN DECEMBER 31, 2015, 2014 AND1 JANUARI 2014/31 DESEMBER 2013 JANUARI 1, 2014/DECEMBER 31, 2013(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) (Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

1 Januari 2014/31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember 2013/

Catatan/ December 31, December 31, January 1, 2014/Note 2015 2014 *) December 31, 2013 *)

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas dan setara kas 5 Cash and cash equivalents

Pihak berelasi 326.448 611.815 - Related partyPihak ketiga 304.961 873.606 1.529.588 Third parties

Aset keuangan lainnya - lancar 6 2.125.038 2.664.379 2.291.466 Other financial assets - currentPiutang usaha - setelah dikurangi Trade accounts receivable - net of

cadangan kerugian penurunan nilai allowance for impairment losses ofRp 115.233 juta pada 31 Desember 2015, Rp 115,233 million at December 31, 2015,Rp 91.555 juta pada 31 Desember 2014 dan Rp 91,555 million at December 31, 2014 andRp 98.007 juta pada 1 Januari 2014/ 7 Rp 98,007 million at January 1, 2014/31 Desember 2013 December 31, 2013Pihak berelasi 41 139.536 152.226 178.940 Related partiesPihak ketiga 3.315.847 3.197.429 2.959.745 Third parties

Piutang lain-lain kepada pihak ketiga - setelah Other accounts receivable from third parties -dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai net of allowance for impairment losses ofRp 30.130 juta pada 31 Desember 2015, Rp 30,130 million at December 31, 2015,Rp 18.352 juta pada 31 Desember 2014 dan Rp 18,352 million at December 31, 2014 andRp 33.849 juta pada 1 Januari 2014/ Rp 33,849 million at January 1, 2014/31 Desember 2013 8 457.159 267.649 437.518 December 31, 2013

Persediaan 9 1.911.910 2.038.756 1.803.445 InventoriesUang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expensesPajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507 88.587 Prepaid taxes

Jumlah Aset Lancar 9.900.012 10.699.101 9.748.947 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSPiutang lain-lain Other accounts receivable

Pihak berelasi 41 30.484 31.305 54.338 Related partiesPihak ketiga 2.545 7.200 - Third parties

Aset pajak tangguhan - bersih 35 460.953 156.352 100.452 Deferred tax assets - netUang muka investasi 300.278 278.341 223.174 Investment advancesInvestasi pada entitas asosiasi 70.809 104 48.976 Investments in associatesAset keuangan lainnya - tidak lancar 12 3.563.097 3.766.940 2.214.414 Other financial assets - non-currentProperti investasi - setelah dikurangi Investment properties - net of

akumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation ofRp 6.466 juta pada 31 Desember 2015, Rp 6,466 million at December 31, 2015,Rp 5.752 juta pada 31 Desember 2014 dan Rp 5,752 million at December 31, 2014 andRp 4.933 juta pada 1 Januari 2014/ Rp 4,933 million at January 1, 2014/31 Desember 2013 10.008 13.822 14.641 December 31, 2013

Aset tetap - setelah dikurangi Property and equipment - net ofakumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation ofRp 4.850.293 juta pada 31 Desember 2015, Rp 4,850,293 million at December 31, 2015,Rp 5.389.061 juta pada 31 Desember 2014 dan Rp 5,389,061 million at December 31, 2014 andRp 5.182.770 juta pada 1 Januari 2014/ Rp 5,182,770 million at January 1, 2014/31 Desember 2013 13 7.949.132 6.299.156 4.906.183 December 31, 2013

Goodwill 14 2.995.191 2.851.507 2.932.836 GoodwillAset tidak berwujud - bersih 15 976.903 969.256 535.446 Intangible assets - netAset lain-lain 16 232.767 291.241 289.317 Other assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 16.592.167 14.665.224 11.319.777 Total Non-current Assets

JUMLAH ASET 26.492.179 25.364.325 21.068.724 TOTAL ASSETS

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements.

- 2 -

Page 8: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION31 DESEMBER 2015, 2014 DAN DECEMBER 31, 2015, 2014 AND1 JANUARI 2014/31 DESEMBER 2013 - Lanjutan JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 - Continued(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) (Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

1 Januari 2014/31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember 2013/

Catatan/ December 31, December 31, January 1, 2014/Note 2015 2014 *) December 31, 2013 *)

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIESUtang bank 17 272.056 229.142 167.753 Bank loansUtang usaha 18 Trade accounts payable

Pihak berelasi 41 86.214 46.678 20.724 Related partiesPihak ketiga 1.522.910 1.127.200 1.536.473 Third parties

Utang lain-lain Other accounts payablePihak berelasi 41 8.358 - - Related partiesPihak ketiga 499.576 132.132 871.399 Third parties

Pendapatan diterima dimuka 164.580 141.044 112.533 Unearned revenuesUtang pajak 19 223.565 278.882 305.060 Taxes payableBiaya masih harus dibayar 20 267.137 301.229 289.721 Accrued expensesUang muka pelanggan 23.090 23.372 21.474 Customer depositsLiabilitas jangka panjang jatuh Current maturities of long-term

tempo dalam satu tahun liabilitiesPinjaman jangka panjang 21 3.379.121 21.260 339.990 Long-term loansLiabilitas sewa pembiayaan 20.476 13.313 15.931 Finance lease obligationsUtang obligasi 22 - 249.379 - Bonds payable

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 6.467.083 2.563.631 3.681.058 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIESLiabilitas pajak tangguhan - bersih 35 27.158 27.605 15.812 Deferred tax liabilities - netUtang kepada pihak berelasi 41 1.961 7.956 3.895 Other accounts payable to related partiesLiabilitas jangka panjang - setelah

dikurangi bagian yang jatuh tempo Long-term liabilities - net of currentdalam satu tahun maturitiesPinjaman jangka panjang 21 3.654.073 6.078.115 2.939.242 Long-term loansLiabilitas sewa pembiayaan 68.103 11.804 15.811 Finance lease obligationsUtang obligasi 22 751.775 569.094 855.671 Bonds payable

Liabilitas imbalan kerja 38 226.500 219.063 193.619 Employee benefits obligationLiabilitas jangka panjang lainnya 914 1.065 2.343 Other non-current liabilities

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 4.730.484 6.914.702 4.026.393 Total Non-Current Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 11.197.567 9.478.333 7.707.451 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITYEkuitas yang diatribusikan kepada Equity attributable to the owners of

pemilik entitas induk the CompanyModal saham - nilai nominal Rp 100 per saham Capital stock - Rp 100 par value per share

Modal dasar - 55.750.000.000 saham Authorized - 55,750,000,000 sharesModal ditempatkan dan disetor - Issued and paid-up

14.198.613.922 saham pada 31 Desember 14,198,613,922 shares at December 31, 2015 dan 2014 dan 14.052.702.050 2015 and 2014 and 14,052,702,050saham pada 1 Januari 2014/ shares at January 1, 2014/31 Desember 2013 23 1.419.861 1.419.861 1.405.270 December 31, 2013

Agio saham 24 1.924.884 1.924.884 1.642.484 Additional paid-up capitalModal sumbangan 410 410 410 Donated capitalModal lain-lain - opsi saham 39 8.389 8.389 18.287 Other capital - stock optionSelisih transaksi perubahan ekuitas entitas anak 25 2.412.380 2.560.694 2.368.945 Difference due to change in equity of subsidiariesSelisih transaksi ekuitas dengan pihak Difference in value of equity transaction with

non-pengendali 26 (750.652) (655.263) (996.413) non-controlling interestPenghasilan komprehensif lain 27 (63.646) (2.489) 93.313 Other comprehensive incomeSaldo laba Retained earnings

Ditentukan penggunaannya 7.000 6.000 5.000 AppropriatedTidak ditentukan penggunaannya 6.032.306 6.315.907 5.965.098 Unappropriated

Jumlah 10.990.932 11.578.393 10.502.394 Total

Dikurangi harga perolehan saham diperoleh kembali - Less cost of treasury stocks -184.428.100 saham pada 31 Desember 2015, 184,428,100 shares at December 31, 2015,147.402.100 saham pada 31 Desember 2014 dan 147,402,100 shares at December 31, 2014 and597.551.500 saham pada 1 Januari 2014/ 597,551,500 shares at January 1, 2014/31 Desember 2013 28 (339.599) (298.524) (1.209.457) December 31, 2013

Jumlah Ekuitas yang diatribusikan kepada Total Equity attributable to the owners ofpemilik entitas induk 10.651.333 11.279.869 9.292.937 the Company

Kepentingan non-pengendali 29 4.643.279 4.606.123 4.068.336 Non-controlling interests

JUMLAH EKUITAS 15.294.612 15.885.992 13.361.273 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 26.492.179 25.364.325 21.068.724 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements.

- 3 -

Page 9: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS ANDKOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN OTHER COMPREHENSIVE INCOMEUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2015 AND 2014(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) (Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

Catatan/2015 Note 2014 *)

PENDAPATAN 10.572.834 30 10.657.152 REVENUES

BEBAN LANGSUNG 6.551.292 31 6.288.501 DIRECT COSTS

LABA KOTOR 4.021.542 4.368.651 GROSS PROFIT

Beban umum dan administrasi (1.971.136) 32 (1.693.997) General and administrative expensesKerugian kurs mata uang asing - bersih (861.575) 45 (246.392) Loss on foreign exchange - netBeban keuangan (559.781) 33 (376.638) Finance chargesPenghasilan bunga 76.303 103.872 Interest incomeKeuntungan dan kerugian lain-lain - bersih (90.735) 34 (240.383) Other gains and losses - net

LABA SEBELUM PAJAK 614.618 1.915.113 PROFIT BEFORE TAX

BEBAN PAJAK PENGHASILAN (331.179) 35 (627.167) INCOME TAX EXPENSES

LABA BERSIH TAHUN BERJALAN 283.439 1.287.946 NET INCOME FOR THE YEAR

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN - OTHER COMPREHENSIVE INCOME -SETELAH PAJAK PENGHASILAN NET OF INCOME TAX

Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi Items that will not be reclassifiedke laba rugi: subsequently to profit or loss:Pengukuran kembali atas program Remeasurement of defined benefit

imbalan pasti 29.674 5.293 obligationPos-pos yang akan direklasifikasi Items that may be reclassified subsequently

ke laba rugi: to profit or loss:Selisih kurs karena penjabaran laporan Exchange difference on translating

keuangan dari kegiatan usaha luar negeri (61.157) (95.802) foreign operations

Jumlah penghasilan komprehensif lain Total other comprehensive incometahun berjalan setelah pajak (31.483) (90.509) for the current year net of tax

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOMETAHUN BERJALAN 251.956 1.197.437 FOR THE YEAR

LABA YANG DIATRIBUSIKAN KEPADA: NET INCOME ATTRIBUTABLE TO:Pemilik entitas induk 52.178 702.919 Owners of the parent entityKepentingan non-pengendali 231.261 29 585.027 Non-controlling interests

Laba bersih tahun berjalan 283.439 1.287.946 Profit for the year

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF YANG TOTAL COMPREHENSIVE INCOMEDIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:Pemilik entitas induk 7.522 603.870 Owners of the parent entityKepentingan non-pengendali 244.434 593.567 Non-controlling interests

Jumlah laba komprehensif Total comprehensive incometahun berjalan 251.956 1.197.437 for the year

LABA PER SAHAM DASAR BASIC EARNINGS PER SHARE(dalam Rupiah penuh) 3,7 36 51,2 (in full Rupiah amount)

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements.

- 4 -

Page 10: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITYUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2015 AND 2014(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) (Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

Selisih transaksi Ekuitasekuitas dengan yang

pihak non- diatribusikanModal Selish transaksi pengendali/ Modal kepada pemilik

ditempatkan Agio perubahan ekuitas Difference in Penghasilan saham entitas induk/dan disetor/ saham/ Modal Modal lain-lain - entitas anak/ value of equity komprehensif diperoleh Equity Kepentingan JumlahIssued and Additional sumbangan/ opsi saham/ Difference due to transaction with lain/Other Ditentukan Tidak ditentukan kembali/ attributable to non-pengendali/ ekuitas/

Catatan/ paid-up paid-up Donated Other capital - change in equity non-controlling comprehensive penggunaannya/ penggunaannya/ Treasury the owners of Non-controlling TotalNote capital capital capital stock option of subsidiary interest income Appropriated Unappropriated stocks parent entity Interests equity

Saldo per 1 Januari 2014 Balance as of January 1, 2014(Seperti dilaporkan sebelumnya) 1.405.270 1.642.484 410 18.287 2.368.945 (996.413) 93.313 5.000 5.951.634 (1.209.457) 9.279.473 4.073.564 13.353.037 (as previously reported)

Efek penerapan PSAK 24 - - - - - - - - 13.464 - 13.464 (5.228) 8.236 Effect of adoption of PSAK 24

Saldo per 1 Januari 2014 Balance as of January 1, 2014(setelah disajikan kembali) *) 1.405.270 1.642.484 410 18.287 2.368.945 (996.413) 93.313 5.000 5.965.098 (1.209.457) 9.292.937 4.068.336 13.361.273 (after restated) *)

Jumlah laba komprehensif *) - - - - - - (95.802) - 699.672 - 603.870 593.567 1.197.437 Total comprehensive income *)Pembelian dan penjualan saham Purchase and sale of treasury stocks

diperoleh kembali oleh Perusahaan 24,28 - 73.436 - - - - - - - 910.933 Tambahan treasury stock th berjalan984.369 - 984.369 by the CompanyPelaksanaan opsi saham karyawan 39 14.591 208.964 - (9.898) - - - - - - 213.657 - 213.657 Employees stock optionPerubahan ekuitas entitas anak - - - - 191.749 - - - - - 191.749 (30.879) 160.870 Change in equity of subsidiariesDividen tunai 37 - - - - - - - - (347.863) - (347.863) - (347.863) Cash dividendsPembentukan cadangan umum 37 - - - - - - - 1.000 (1.000) - - - - Allocation for general reservePembelian dan penjualan saham Purchase and sale of subsidiary's

entitas anak melalui pasar 26 - - - - - 341.150 - - - - 341.150 9.053 350.203 shares through marketSetoran modal non-pengendali Non-controlling paid-up capital

pada entitas anak - - - - - - - - - - - 130.723 130.723 in subsidiaryPembagian dividen entitas anak ke Dividend distributed by subsidiaries

kepentingan non-pengendali - - - - - - - - - - - (164.677) (164.677) to non-controlling interest

Saldo per 31 Desember 2014 *) 1.419.861 1.924.884 410 8.389 2.560.694 (655.263) (2.489) 6.000 6.315.907 (298.524) 11.279.869 4.606.123 15.885.992 Balance at December 31, 2014 *)Jumlah laba komprehensif - - - - - - (61.157) - 68.679 - 7.522 244.434 251.956 Total comprehensive incomePembelian dan penjualan saham Purchase and sale of treasury stocks

diperoleh kembali oleh Perusahaan 28 - - - - - - - - - (41.075) (41.075) - (41.075) by the CompanyAkuisisi entitas anak - - - - - - - - - - - 1.024 1.024 Acquisition of subsidiaryPerubahan ekuitas entitas anak - - - - (148.314) - - - - - (148.314) 156.748 8.434 Change in equity of subsidiariesDividen tunai 37 - - - - - - - - (351.280) - (351.280) - (351.280) Cash dividendsPembentukan cadangan umum 37 - - - - - - - 1.000 (1.000) - - - - Allocation for general reservePembelian dan penjualan saham Purchase and sale of subsidiary's

entitas anak melalui pasar 26 - - - - - (95.389) - - - - (95.389) (80.084) (175.473) shares through marketSetoran modal non-pengendali Non-controlling paid-up capital

pada entitas anak - - - - - - - - - - - 16.910 16.910 in subsidiaryPembagian dividen entitas anak ke Dividend distributed by subsidiaries

kepentingan non-pengendali - - - - - - - - - - - (301.876) (301.876) to non-controlling interest

Saldo per 31 Desember 2015 1.419.861 1.924.884 410 8.389 2.412.380 (750.652) (63.646) 7.000 6.032.306 (339.599) 10.651.333 4.643.279 15.294.612 Balance at December 31, 2015

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements.

Saldo laba/Retained earnings

- 5 -

Page 11: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESLAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWUNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 DAN 2014 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2015 AND 2014(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) (Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

2015 2014

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIESPenerimaan kas dari pelanggan 10.346.156 10.661.183 Cash receipts from customersPembayaran kas kepada karyawan (1.183.328) (1.046.472) Cash paid to employeesPembayaran kas kepada pemasok dan lainnya (5.650.013) (6.998.823) Cash paid to suppliers and othersKas dihasilkan dari operasi 3.512.815 2.615.888 Cash generated from operationsPenerimaan restitusi pajak penghasilan 12.921 - Income tax restitution receivedPembayaran pajak penghasilan (757.314) (694.125) Income tax paidPembayaran beban keuangan (529.423) (376.547) Interest and financial charges paid

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi 2.238.999 1.545.216 Net Cash Provided by Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIESPenerimaan bunga 76.303 103.871 Interest receivedPembayaran piutang dari pihak berelasi 821 23.033 Payment of receivables from related partiesPenarikan (penempatan) aset keuangan Redemption (placement) of other current

lancar lainnya - bersih 706.646 (350.697) financial assets - netPenambahan investasi pada entitas asosiasi (69.941) - Addition of investment in associatesKas bersih yang diperoleh pada saat akuisisi 7.243 - Net cash obtained during acquisitionPenambahan aset keuangan tidak Addition to other noncurrent

lancar lainnya - bersih (443.452) (1.552.526) financial assets - netPerolehan aset tetap (2.354.086) (2.489.725) Acquisitions of property and equipmentHasil penjualan aset tetap 50.015 76.737 Proceeds from sale of property and equipmentKenaikan aset tidak berwujud (159.613) (604.657) Additions to intangible assetsPenurunan (kenaikan) aset lainnya dan uang muka 34.300 (331.935) Deduction (addition) to other assets and advances

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (2.151.764) (5.125.899) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIESPenjualan saham diperoleh kembali - 992.260 Sale of treasury stocksPembelian saham diperoleh kembali (38.856) (7.891) Purchase of treasury stockSetoran modal dari pelaksanaan opsi saham Capital contribution from exercise of employee

karyawan Perusahaan dan entitas anak - 156.041 stock options of the Company and its subsidiaryPenerimaan utang bank 338.780 3.369.947 Proceeds from bank loansPembayaran utang bank (107.509) (486.605) Payment of bank loansSetoran modal non-pengendali pada entitas anak 35.285 130.723 Non-controlling paid-up capital in subsidiaryPembelian saham diperoleh kembali oleh

entitas anak (226.495) (58.787) Purchase of treasury stock by subsidiariesPenerimaan (pembayaran) utang

kepada pihak berelasi (25.983) 4.061 Proceeds (payments) of payable to related partiesPembayaran dividen Dividends paid

Perusahaan (351.280) (347.863) The CompanyEntitas anak pada kepentingan non-pengendali (301.876) (164.677) Subsidiaries to non-controlling interests

Pembayaran liabilitas sewa pembiayaan (13.313) (11.572) Payments of finance lease obligationPelunasan utang obligasi (250.000) (39.121) Settlement of bonds payable

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Provided by (Used in)Aktivitas Pendanaan (941.247) 3.536.516 Financing Activities

PENURUNAN BERSIH KAS DAN NET DECREASE IN CASH ANDSETARA KAS (854.012) (44.167) CASH EQUIVALENTS

CASH AND CASH EQUIVALENTS ATKAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 1.485.421 1.529.588 BEGINNING OF YEAR

CASH AND CASH EQUIVALENTS ATKAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 631.409 1.485.421 END OF YEAR

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statementsbagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements.

- 6 -

Page 12: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 7 -

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT. Global Mediacom Tbk (Perusahaan)didirikan di Jakarta berdasarkan akta No. 60tanggal 30 Juni 1981 dan diubah dengan aktaNo. 81 tanggal 29 Januari 1982 keduanya dariLukman Kirana, S.H., Notaris di Jakarta. Aktapendirian Perusahaan telah disahkan olehMenteri Hukum dan Hak Asasi ManusiaRepublik Indonesia dalam Surat KeputusanNo. Y.A. 5/84/22 tanggal 22 Mei 1982 sertadiumumkan dalam Berita Negara RepublikIndonesia No. 54 tanggal 5 Juli 1985,Tambahan No. 912.

PT. Global Mediacom Tbk (the Company) wasestablished in Jakarta based on deed No. 60dated June 30, 1981 as amended by deedNo. 81 dated January 29, 1982, both ofLukman Kirana, S.H., Notary in Jakarta. Thedeed of establishment was approved by theMinister of Law and Human Right of theRepublic of Indonesia in his Decision LetterNo. Y.A. 5/84/22 dated May 22, 1982 and waspublished in Supplement No. 912 to the StateGazette of the Republic of Indonesia No. 54dated July 5, 1985.

Anggaran Dasar Perusahaan mengalamibeberapa kali perubahan, terakhir denganakta No. 51 tanggal 20 May 2015 dari AryantiArtisari, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta,mengenai perubahan beberapa ketentuananggaran dasar Perusahaan dalam rangkapenyesuaian dan pemenuhan PeraturanOtoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014. Akta perubahan tersebut telah diterimadan dicatat di dalam Sistem AdministrasiBadan Hukum dengan Surat PenerimaanPemberitahuan Perubahan Anggaran DasarNo. AHU.AH.01.03.0943978 tanggal 19 Juni2015.

The Company’s Articles of Association havebeen amended several times, most recentlyby deed No. 51 dated May 20, 2015 of AryantiArtisari, S.H., M.Kn., notary in Jakartaconcerning the changes in some of theCompany’s articles of association to adjustand comply with the Financial ServiceAuthority Regulation No. 32/POJK.04/2014.This notarial deed had been received andrecorded in the Legal Entity Administrationsystem with Letter of Acceptance Notificationof Change in Articles of Association No. AHU-AH.01.03.0943978 dated June 19, 2015.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran DasarPerusahaan, ruang lingkup kegiatanPerusahaan adalah di bidang perindustrian,pertambangan, pengangkutan, pertanian,telekomunikasi, real estate, arsitektur,pembangunan (developer), percetakan, jasadan perdagangan, media dan investasi. Padasaat ini, Perusahaan bergerak dalam bidanginvestasi dan merupakan induk perusahaandari beberapa entitas anak.

In accordance with article 3 of the Company’sArticles of Association, the scope of itsactivities is in the fields of industry, mining,transportation, agriculture, telecommunications,real estate, architecture, construction(developer), printing, services and trade,media and investment. Currently, theCompany is engaged in investment sector andthe parent company of several subsidiaries.

Perusahaan beroperasi secara komersil mulaitahun 1982. Perusahaan beralamat di MNCTower, Lt. 27 - 29, Jl. Kebon Sirih No. 17 - 19,Jakarta Pusat. Pada tanggal 31 Desember2015 dan 2014, jumlah karyawan Perusahaandan entitas anak (“Grup”) masing-masingsebanyak 12.485 dan 10.830 karyawan.

The Company started commercial operationsin 1982. The Company is located at MNCTower, 27th - 29th Floor, Jl. Kebon SirihNo. 17 - 19, Central Jakarta. At December 31,2015 and 2014, the Company and itssubsidiaries (“Group”) had total employees of12,485 and 10,830, respectively.

b. Perizinan b. License

Entitas anak telah memperoleh perizinandalam bidang industri media sebagai berikut:

Subsidiaries obtained their media industrylicenses as follows:

MNCSV telah memperoleh izin dari MenteriPenerangan dengan surat keputusannyaNo. 1848/RTF/K/XI/1993, untuk menyalurkanprogram televisi seperti CNN, HBO,ESPN, Discovery, TNT dan programsejenis lainnya. Sesuai dengan suratkeputusan No. 2142/RTF/K/XII/1995 tanggal14 Desember 1995, Menteri Peneranganmemberikan izin kepada MNCSV untukmenambah program internasional baruseperti Star Plus, Prime Sports, BBC WorldService, CNBC Asia News Service, Channel Vdan program sejenis lainnya. Keputusan initelah diperbaharui dengan izin dari MenteriKomunikasi dan Informatika RepublikIndonesia dengan Surat KeputusanNo. 40/KEP/M.KOMINFO/01/2010.

MNCSV has obtained approval from theMinistry of Information in his Decision LetterNo. 1848/RTF/K/XI/1993, to broadcasttelevision programs such as CNN, HBO,ESPN, Discovery, TNT and other similarprograms. Based on Decision LetterNo. 2142/RTF/K/XII/1995 dated December 14,1995, the Ministry of Information hasauthorized MNCSV to add to its existingprograms new international programs such asStar Plus, Prime Sports, BBC World Service,CNBC Asia News Service, Channel V andother similar programs. This appraisal hasbeen renewed with approval from the Ministryof Comunication and Information of RepublicIndonesia with Decision LetterNo. 40/KEP/M.KOMINFO/01/2010.

Page 13: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 8 -

Pada tanggal 3 Nopember 2014, MNCSVmengajukan permohonan rencanapenambahan program siaran dan telahdisetujui oleh Direktorat JenderalPenyelenggaraan Pos dan Informatika.Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos danInformatika telah mencatat perubahan tersebutdalam Database Perizinan Penyiaranberdasarkan surat Menteri Komunikasi danInformatika Republik IndonesiaNo. B-275/M.KOMINFO/PI.03.02/3/2015 tanggal27 Maret 2015.

On November 3, 2014, MNCSV has appliedfor the additional of broadcasting programsand has been approved by the DirectorateGeneral of Post and Information. DirectorateGeneral of Post and Information had beenrecorded those changes in the BroadcastingLicense Database based on the letter fromthe Minister of Communications andInformation of the Republic of IndonesiaNo. B-275/M.KOMINFO/PI.03.02/3/2015 datedMarch 27, 2015.

RCTI telah memperoleh izin dari MenteriKomunikasi dan Informatika RepublikIndonesia dengan Surat KeputusanNo. 105/KEP/M.KOMINFO/10/2006 tanggal16 Oktober 2006 tentang izin penyelenggaraanpenyiaran lembaga penyiaran swasta jasapenyiaran televisi.

RCTI has obtained a license from the Ministryof Communication and Information ofRepublic Indonesia with Decision LetterNo. 105/KEP/M.KOMINFO/10/2006 datedOctober 16, 2006 to engage in privatetelevision broadcast activities.

CTPI telah memperoleh izin dari MenteriKomunikasi dan Informatika RepublikIndonesia dengan Surat KeputusanNo. 154/KEP/M.KOMINFO/10/2006 tanggal16 Oktober 2006 tentang izin penyelenggaraanpenyiaran lembaga penyiaran swasta jasapenyiaran televisi.

CTPI has obtained a license from the Ministryof Communication and Information ofRepublic Indonesia with Decision LetterNo. 154/KEP/M.KOMINFO/10/2006 datedOctober 16, 2006 to engage in privatebroadcasting television broadcast activities.

GIB telah memperoleh izin dari MenteriKomunikasi dan Informatika RepublikIndonesia dengan Surat KeputusanNo. 106/KEP/M.KOMINFO/10/2006 tanggal16 Oktober 2006 tentang izinpenyelenggaraan penyiaran lembagapenyiaran swasta jasa penyiaran televisi.

GIB has obtained a license from the Ministryof Communication and Information ofRepublic Indonesia with Decision LetterNo. 106/KEP/M.KOMINFO/10/2006 datedOctober 16, 2006 to engage in privatetelevision broadcast services activities.

DTV telah memperoleh izin dari MenteriKomunikasi dan Informatika RepublikIndonesia dengan Surat Keputusan No. 707Tahun 2013 tanggal 12 Agustus 2013 tentangizin penyelenggaraan penyiaran lembagapenyiaran swasta jasa penyiaran televisi.

DTV has obtained a license from the Ministryof Communication and Information ofRepublic Indonesia with Decision LetterNo. 707 Year 2013 dated August 12, 2013 toengage in private television broadcastservices activities.

GTT telah memperoleh izin dari MenteriKomunikasi dan Informatika RepublikIndonesia dengan Surat KeputusanNo. 644/KEP/M.KOMINFO/12/2011 tanggal14 Desember 2011 tentang izinpenyelenggaraan penyiaran lembagapenyiaran swasta jasa penyiaran televisi.

GTT has obtained a license from the Ministryof Communication and Information ofRepublic Indonesia with Decision LetterNo. 644/KEP/M.KOMINFO/12/2011 datedDecemmber 14, 2011 to engage in privatetelevision broadcast services activities.

Izin penyelenggaraan penyiaran lembagapenyiaran swasta jasa penyiaran televisi yangdikeluarkan oleh Menteri Komunikasi danInformatika Republik Indonesia untuk RCTI,CTPI, dan GIB berlaku selama 10 tahun sejaktanggal 16 Oktober 2006. Saat ini, izintersebut sedang dalam proses perpanjangan.

Permit to engage in private televisionbroadcast activities issued by the Ministry ofCommunication and Information of RepublicIndonesia for RCTI, CTPI, and GIB has a termof 10 years since October 16, 2006. Currently,the permit is in the process of renewal.

Page 14: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 9 -

c. Penawaran Umum Saham Perusahaan c. Public Offering of the Company’s Shares

Pada tanggal 20 Juni 1995, Perusahaanmemperoleh pernyataan efektif dari KetuaBadan Pengawas Pasar Modal danlembaga keuangan (sekarang OtoritasJasa Keuangan) dengan suratnyaNo. S-795/PM/1995 untuk melakukanPenawaran Umum kepada masyarakatatas 200 juta saham Perusahaan dengannilai nominal Rp 500 per saham danharga penawaran Rp 1.250 per saham.Saham-saham tersebut dicatatkan padaBursa Efek Indonesia pada tanggal17 Juli 1995.

On June 20, 1995, the Company obtainedthe effective notice from the Chairman ofThe Capital Market and FinancialInstitution Supervisory Agency (presentlythe Financial Services Authority) in hisletter No. S-795/PM/1995 for the InitialPublic Offering of 200 million shares withpar value of Rp 500 per share, at anoffering price of Rp 1,250 per share.These shares were listed on theIndonesia Stock Exchange onJuly 17, 1995.

Pada tanggal 8 Juni 2004, Perusahaanmemperoleh pernyataan efektif dari KetuaBadan Pengawas Pasar Modal (sekarangOtoritas Jasa Keuangan) dengansuratnya No. S-1648/PM/2004 untukmelakukan Penawaran Umum Terbatas Idengan hak memesan efek terlebihdahulu kepada para pemegang sahamsebanyak-banyaknya 308.798.987 sahamPerusahaan dengan nilai nominal Rp 500per saham dan harga penawaranRp 2.500 per saham. Saham-sahamtersebut dicatatkan pada Bursa EfekIndonesia pada tanggal 23 Juni 2004.

On June 8, 2004, the Company obtainedthe effective notice from the Chairman ofThe Capital Market Supervisory Agency(presently the Financial ServicesAuthority) in his letter No. S-1648/PM/2004 for the Limited Offering I ofa maximum of 308,798,987 sharesthrough Rights Issue with preemptiverights to the stockholders with par valueof Rp 500 per share, at an offering priceof Rp 2,500 per share. These shareswere listed on the Indonesia StockExchange on June 23, 2004.

Pemecahan nilai nominal saham dariRp 500 per saham menjadi Rp 100 persaham telah dicatatkan pada Bursa EfekIndonesia tanggal 27 April 2007 sehinggajumlah saham Perusahaan menjadi13.018.201.550 lembar.

Stock split through reduction of par valueper share from Rp 500 per share toRp 100 per share were listed on theIndonesia Stock Exchange on April 27,2007, therefore the number of sharesbecome 13,018,201,550 shares.

Penambahan saham baru tanpa hakmemesan efek terlebih dahulu sebanyak685.168.503 saham telah dicatatkan padaBursa Efek Indonesia tanggal 22 Juni2007.

Addition of new shares without pre-emptive rights amounted to 685,168,503shares have been listed on the IndonesiaStock Exchange on June 22, 2007.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,saham Perusahaan sebanyak 14.198.613.922saham telah dicatatkan pada Bursa EfekIndonesia.

As of December 31, 2015 and 2014, theCompany’s shares totalling to 14,198,613,922shares, respectively, have been listed on theIndonesian Stock Exchange.

d. Penawaran Umum Obligasi d. Public Offering of Bonds

Pada tanggal 29 Juni 2012, Perusahaanmemperoleh pernyataan efektif dari KetuaBadan Pengawas Pasar Modal dan LembagaKeuangan (sekarang Otoritas Jasa Keuangan)dengan suratnya No. S-8144/BL/2012 untukmelakukan Penawaran Umum Obligasi GlobalMediacom I Tahun 2012 Dengan TingkatBunga Tetap dengan jumlah pokok sebanyak-banyaknya Rp 1.250.000 juta yang tercatat diBursa Efek Indonesia. Dalam rangkapenerbitan obligasi ini, PT. Bank RakyatIndonesia (Persero) Tbk bertindak sebagaiwali amanat (Catatan 22).

On June 29, 2012, the Company obtained aneffective notice from the Chairman of TheCapital Market and Financial InstitutionSupervisory Agency (presently the FinancialServices Authority) in his letterNo. S-8144/BL/2012 for the Public Offering ofGlobal Mediacom Bonds I Year 2012 withFixed Interest Rate and maximum principalamount of Rp 1,250,000 million, which werelisted on the Indonesia Stock Exchange. Inrelation to the issuance of the bonds,PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbkacted as trustee (Note 22).

Page 15: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 10 -

e. Entitas Anak e. Consolidated Subsidiaries

Perusahaan memiliki, baik langsung maupuntidak langsung, lebih dari 50% saham entitasanak berikut:

The Company has ownership interest of morethan 50%, directly or indirectly, in the followingsubsidiaries:

Tahun operasikomersial/

Start ofDomisili/ commercialDomicile 2015 2014 operations 2015 2014 **)

(%) (%)

Media berbasis konten dan iklan/Content and advertising based mediaPT. Media Nusantara Citra Tbk (MNC) dan entitas anak/

and its subsidiaries Jakarta 64,64 66,10 1997 14.474.557 13.610.122PT. Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI) *) Jakarta 100,00 100,00 1989 4.145.961 3.520.832PT. Global Informasi Bermutu (GIB) *) Jakarta 100,00 100,00 2002 1.594.446 1.411.571PT. Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (CTPI) *) Jakarta 75,00 75,00 1990 2.511.809 2.124.394PT. Sun Televisi Network (STN) dan

entitas anak/and its subsidiaries *) Jakarta 100,00 - 2008 1.329.734 -PT. Deli Media Televisi (DTV) *) Medan 90,00 - 2008 6.204 -PT. Global Telekomunikasi Terpadu (GTT) *) Semarang 49,00 - 2008 2.669 -PT. Tivi Bursa Indonesia (TBI) *) Jakarta 55,00 - 2015 38.098 -

PT. MNC Networks (MNCN) danentitas anak/and its subsidiaries *) Jakarta 98,95 98,95 2005 116.543 122.258PT. Radio Trijaya Shakti (RTS)

dan entitas anak/and its subsidiaries *) Jakarta 95,00 95,00 1971 37.208 33.105PT. Radio Prapanca Buana Suara (RPBS) *) Medan 91,60 91,60 1978 5.293 5.537PT. Radio Mancasuara (RM) *) Bandung 100,00 100,00 1971 1.582 2.024PT. Radio Swara Caraka Ria (RSCR)*) Semarang 100,00 100,00 1971 1.363 1.247PT. Radio Efkindo (RE) *) Yogyakarta 70,00 70,00 1999 1.178 1.301PT. Radio Tjakra Awigra (RCA) *) Surabaya 100,00 100,00 1971 5.827 6.201

PT. Radio Suara Monalisa (RSM) *) Jakarta 80,00 80,00 1971 12.548 9.949PT. Mediawisata Sariasih (MS) *) Bandung 100,00 100,00 2007 339 507PT. Radio Arief Rahman Hakim (RARH) *) Jakarta 100,00 100,00 2007 10.860 6.272PT. Radio Sabda Sosok Sohor (RSSS) *) Jakarta 100,00 100,00 1981 6.516 5.237

PT. Media Nusantara Informasi (MNI) *)dan entitas anak/and its subsidiary Jakarta 99,00 99,00 2005 251.198 241.681PT. Media Nusantara Distribusi (MND) *) Jakarta 99,00 99,00 2011 4.369 897PT. Menado Nusantara Informasi (MENI)*) Manado 99,00 60,00 2014 8.644 6.657

PT. MNI Global (MNIG) *) Jakarta 100,00 100,00 2005 20.484 21.482PT. MNI Publishing (MNIP)

dan entitas anak/and its subsidiary *) Jakarta 75,00 75,00 2008 4.149 4.429PT. MNI Entertainment (MNIE) *) Jakarta 95,00 93,00 2008 3.927 4.037

PT. Okezone Indonesia (Okezone) *) Jakarta 99,90 99,90 2011 11.245 11.403PT. Cross Media Internasional (CMI)

dan entitas anak/and its subsidiaries *) Jakarta 99,99 99,99 2001 220.035 264.595PT. Mediate Indonesia (MI) *) Jakarta 99,97 99,97 2001 208.679 240.253PT. Multi Advertensi Xambani (MAX)

dan entitas anak/and its subsidiary *) Jakarta 51,20 51,20 1996 4.054 4.075PT. Citra Komunikasi Gagasan Semesta (CKGS) *) Jakarta 80,00 80,00 2004 2.672 2.620

PT. MNC Pictures (MNCP) *) Jakarta 70,00 70,00 2009 140.557 90.154MNC International Middle East Limited (MIMEL)

dan entitas anak/and its subsidiaries *) Dubai 100,00 100,00 2007 450.470 190.382MNC International Limited (MIL) *) Cayman Island 100,00 100,00 2007 204.105 177.329MNC Pictures FZ LLC (MP) *) Dubai 100,00 100,00 2007 2.355 2.124

PT. Star Media Nusantara (SMN) *) Jakarta 70,00 70,00 2008 34.123 26.853PT. MNC Lisensi Internasional (MLI) *) Jakarta 99,99 99,99 2013 2.808 3.089PT. MNC Media Utama (MMU) *) Jakarta 99,99 - ***) 15.000 -

Media berbasis pelanggan/Subscribers based mediaPT. MNC Sky Vision Tbk (MNCSV) Jakarta 77,30 69,76 1988 6.568.893 5.874.325

The subsidiaries

Persentase Jumlah aset sebelum eliminasikepemilikan/

Percentage ofEntitas anak/ ownership

31 Desember/Total assets before elimination

December 31,

Page 16: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 11 -

Tahun operasikomersial/

Start ofDomisili/ commercialDomicile 2015 2014 operations 2015 2014 **)

(%) (%)

Media berbasis online/Online based mediaGlobal Mediacom International Ltd. (GMI) dan entitas anak/

and its subsidiaries Dubai 100,00 100,00 2012 2.174.396 2.093.473MNC Media Investment Ltd (MMIL) dan entitas anak/

and its subsidiaries *) Cayman Islands 79,88 79,88 2002 2.044.643 1.976.336Letang Game Ltd. (Letang) *) China 50,01 50,01 2009 234.515 198.367PT. Linktone Indonesia (Linktone) *) Jakarta 100,00 100,00 2009 50.046 48.567MNC Innoform Pte. Ltd (Innoform) dan entitas anak/ Singapura/

and its subsidiary *) Singapore 87,50 87,50 2001 143.787 407.034MNC Innoform (Singapore) Pte. LTd (Alliance) *) Singapura/

Singapore 100,00 100,00 1999 793 11.742

Lain-lain/OthersPT. Infokom Elektrindo (Infokom) dan entitas anak/

and its subsidiaries Bekasi 99,99 99,99 1998 401.832 387.121PT. Telesindo Media Utama (TMU) *) Jakarta 99,99 99,99 1999 1 2PT. Sena Telenusa Utama (STU) dan entitas anak/

and its subsidiaries *) Jakarta 99,99 99,99 2003 12.892 15.074PT. Flash Mobile (FM) *) Jakarta 84,99 84,99 2004 11.624 13.740

PT. MNC GS Homeshopping (MNC Shop) Jakarta 60,00 60,00 2013 48.598 68.710PT. Sky Vision Networks (SVN) Jakarta 100,00 100,00 2007 505.120 174.599PT. Citra Kalimantan Energi (CKE) Jakarta 80,00 80,00 ***) - -

*) Pemilikan tidak langsung/Indirect ownership**) Disajikan kembali/As restated***) belum beroperasi/not yet operating

The subsidiaries

Persentase Jumlah aset sebelum eliminasikepemilikan/

Percentage ofEntitas anak/ ownership

31 Desember/Total assets before elimination

December 31,

RCTI dan GIB memiliki secara langsungsaham entitas anak yang didirikan dengantujuan untuk jasa penyiaran televisi sebagaiberikut:

RCTI and GIB have direct ownership in thefollowing subsidiaries, which are establishedto engage in television broadcasting serviceas follows:

Domisili/ Domisili/Domicile Domicile

PT. RCTI Satu Bandung PT GTV Satu BandungPT. RCTI Dua Semarang PT GTV Dua SemarangPT. RCTI Tiga Surabaya PT GTV Tiga SurabayaPT. RCTI Empat Medan PT GTV Empat MedanPT. RCTI Lima Palembang PT GTV Lima PalembangPT. RCTI Enam Makassar PT GTV Enam MakassarPT. RCTI Tujuh Denpasar, Bali PT GTV Tujuh BanjarmasinPT. RCTI Delapan Banjarmasin PT GTV Delapan JambiPT. RCTI Sembilan Bandar Lampung PT GTV Sembilan JayapuraPT. RCTI Sepuluh Pekan Baru PT GTV Sepuluh BaliPT. RCTI Sebelas PadangPT. RCTI Duabelas PontianakPT. RCTI Tigabelas ManadoPT. RCTI Empatbelas AmbonPT. RCTI Limabelas Aceh BesarPT. RCTI Enambelas Manokwari

Entitas Anak/Subsidiaries

Entitas Anak/Subsidiaries

Sampai dengan tanggal 31 Desember 2015,seluruh entitas anak RCTI dan GIB di atasbelum melakukan aktivitas.

As of December 31, 2015, all subsidiaries ofRCTI and GIB above are not yet operating.

Pengembangan Usaha Development of Business

Pada tahun 2015, Perusahaan melakukantambahan pembelian dan penjualankepemilikan sahamnya di MNC dan MNCSV,entitas anak, melalui pasar. Pada tanggal31 Desember 2015, kepemilikan sahamPerusahaan di MNC sebesar 64,64% dan diMNCSV sebesar 77,30%.

In 2015, the Company has additionalpurchase and sale of its share ownership inMNC and MNCSV, subsidiaries, through themarket. As of December 31, 2015, theCompany’s share ownership in MNC is64.64% and in MNCSV is 77.30%.

Page 17: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 12 -

Pada bulan April 2015, MNC melakukantambahan kepemilikan sahamnya di STNmelalui eksekusi obligasi konversi. Padatanggal 31 Desember 2015, kepemilikan MNCatas saham STN menjadi 100%.

In April 2015, MNC obtained share ownershipin STN through conversion of convertiblebond. As of December 31, 2015, MNC’sownership interest in STN is 100%.

Pada bulan April 2015, MNI melakukantambahan kepemilikan sahamnya di MENIsehingga menjadi 99%.

In April 2015, MNI has additional shareownership in MENI resulting to ownershipinterest of 99%.

Pada bulan Nopember 2015, STN mendirikanTBI yang bergerak di bidang jasa rumahproduksi seni dengan kepemilikan sahamsebesar 55%.

In November 2015, STN established TBI,which is engaged in production house, withequity ownership of 55%.

Pada bulan Desember 2015, MNC mendirikanMMU, sebuah perusahaan yang bergerak dibidang usaha jasa periklanan media luarruang, dengan jumlah kepemilikan sahamsebesar 99% bersama dengan CMI, entitasanak.

In December 2015, MNC established MMU, acompany which is engaged in outdoor mediaadvertising area services, with total ownershipof 99% equity ownership together with CMI, asubsidiary.

Pada tahun 2015, RCTI mendirikan PT. RCTIEnambelas yang berdomisili di Manokwari,Papua Barat.

In 2015, RCTI establish PT. RCTI Enambelas,which is domiciled in Manokwari, West Papua.

f. Susunan Pengurus dan Informasi Lain f. Management and Other Information

Susunan Komisaris, Direksi, Komite Audit,Sekretaris Perusahaan dan Audit InternalPerusahaan pada tanggal 31 Desember 2015dan 2014 adalah sebagai berikut:

The Company’s Commissioners, Directors,Audit Committee, Corporate Secretary andInternal Audit as of December 31, 2015 and2014 consisted of the following:

31 Desember/December 31 , 2015 31 Desember/December 31 , 2014Komisaris CommissionersKomisaris Utama : Rosano Barack Rosano Barack : President CommissionerWakil Komisaris Utama : B. Rudijanto Tanoesoedibjo B. Rudijanto Tanoesoedibjo : Vice President CommissionerKomisaris : - Chang Long Jong : Commissioners

Lei Zhang

Komisaris Independen : Mohamed Idwan Ganie Mohamed Idwan Ganie : Independent CommissionersJohn Aristianto Prasetio Kardinal Alamsyah KarimBeti Puspitasari Santoso

Direksi DirectorsDirektur Utama : Hary Tanoesoedibjo Hary Tanoesoedibjo : President DirectorDirektur : Handhianto Suryo Kentjono Handhianto Suryo Kentjono : Directors

Oerianto Guyandi Oerianto GuyandiDavid Fernando Audy David Fernando AudySyafril NasutionChristophorus Taufik Siswandi

Direktur Independen : Indra Pudjiastuti Indra Pudjiastuti : Independent Director

Komite Audit Audit CommitteeKetua : Beti Puspitasari Santoso Kardinal Alamsyah Karim : ChairmanAnggota : Mohamed Idwan Ganie Mohamed Idwan Ganie : Members

Hery Kusnanto Hery KusnantoJohn Aristianto Prasetio

Sekretaris Perusahaan : Ajun Sri Damayanti Syafril Nasution : Corporate Secretary

Audit Internal : Mahdan Ibrahim Dusanto Ardanesworo : Internal Audit

Page 18: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 13 -

2. PENERAPAN STANDAR AKUNTANSIKEUANGAN BARU DAN REVISI (PSAK) DANINTERPRETASI STÁNDAR AKUNTANSIKEUANGAN (ISAK)

2. ADOPTION OF NEW AND REVISEDSTATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTINGSTANDARDS (“PSAK”) AND INTERPRETATIONOF PSAK (“ISAK”)

a. Standar yang berlaku efektif pada tahunberjalan

a. Standards effective in the current year

Dalam tahun berjalan, Grup telah menerapkansemua standar baru dan revisi sertainterpretasi yang dikeluarkan oleh DewanStandar Akuntansi Keuangan dari IkatanAkuntan Indonesia yang relevan denganoperasinya dan efektif untuk periodeakuntansi yang dimulai pada tanggal 1 Januari2015.

In the current year, the Group has adopted allof the new and revised standards andinterpretations issued by the FinancialAccounting Standard Board of the IndonesianInstitute of Accountants that are relevant to itsoperations and effective for accountingperiods beginning on January 1, 2015.

PSAK 1 (revisi 2013), Penyajian LaporanKeuangan

PSAK 1 (revised 2013), Presentation ofFinancial Statements

Berdasarkan amandemen terhadapPSAK 1, laporan laba rugi komprehensiftelah diubah namanya menjadi “laporanlaba rugi dan penghasilan komprehensiflain”. Amandemen terhadap PSAK 1 jugamengharuskan tambahan pengungkapandalam bagian penghasilan komprehensiflain dimana pos-pos dari penghasilankomprehensif lain dikelompokkan menjadidua kategori: (1) Tidak akan direklasifikasilebih lanjut ke laba rugi; dan (2) akandireklasifikasi lebih lanjut ke laba rugiketika kondisi tertentu terpenuhi.

Under the amendments to PSAK 1, thestatement of comprehensive income isrenamed as a “statement of profit or lossand other comprehensive income”. Theamendments to PSAK 1 also requireadditional disclosures to be made in theother comprehensive income section suchthat items of other comprehensive incomeare grouped into two categories: (1) itemsthat will not be reclassified subsequently toprofit or loss; and (2) items that may bereclassified subsequently to profit or losswhen specific conditions are met.

Amandemen ini telah diterapkan secararetrospektif, dan oleh karena itu penyajianpos penghasilan komprehensif lain telahdimodifikasi untuk mencerminkanperubahan tersebut.

The amendments have been appliedretrospectively, and hence the presentationof items of other comprehensive incomehas been modified to reflect the changes.

Amandemen PSAK 1 juga menjelaskanbahwa laporan posisi keuangan ketigadiharuskan jika a) suatu entitasmenerapkan kebijakan akuntansi secararetrospektif, atau penyajian kembaliretrospektif atau reklasifikasi dari pos-posdalam laporan keuangannya, dan b)penerapan penyajian kembali retrospektifatau reklasifikasi mempunyai pengaruhmaterial atas informasi dalam laporanposisi keuangan ketiga. Amandemenmenjelaskan bahwa catatan terkait tidakperlu disajikan dalam laporan posisikeuangan ketiga.

The amendment to PSAK 1 specify that athird statement of financial position isrequired when a) an entity applies anaccounting policy retrospectively, or makesa retrospective restatement orreclassification of items in its financialstatements, and b) the retrospectiveapplication, restatement or reclassificationhas a material effect on the information inthe third statement of financial position.The amendments specify that relatednotes are not required to accompany thethird statement of financial position.

PSAK 15 (revisi 2013), Investasi padaEntitas Asosiasi dan Ventura Bersama

PSAK 15 (revised 2013), Investments inAssociates and Joint Ventures

PSAK 15 (revisi 2009), “Investasi padaEntitas Asosiasi” telah diubah namanyamenjadi PSAK 15 (revisi 2013), “Investasipada Entitas Asosiasi dan VenturaBersama”. Ruang lingkup standar revisidiperluas untuk mencakup entitas yangmerupakan investor dengan pengendalianbersama atau pengaruh signifikan atasinvestee.

PSAK 15 (revised 2009), “Investments inAssociates” has been renamed PSAK 15(revised 2013), “Investments in Associatesand Joint Ventures”. The scope of therevised standard was expanded to coverentities that are investors with joint controlof, or significant influence over, aninvestee.

Page 19: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 14 -

Penerapan PSAK 15 tidak mempunyaipengaruh material atas pengungkapanatau jumlah-jumlah yang diakui dalamlaporan keuangan konsolidasian.

The application of PSAK 15 has had nomaterial impact on the disclosures or onthe amounts recognized in theconsolidated financial statements.

PSAK 24 (revisi 2013), Imbalan Kerja PSAK 24 (revised 2013), EmployeeBenefits

Amandemen terhadap PSAK 24 atasakuntansi program imbalan pasti danpesangon. Perubahan paling signifikanterkait akuntansi atas perubahan dalamkewajiban manfaat pasti dan aset program.Amandemen mensyaratkan pengakuanperubahan dalam kewajiban imbalan pastidan nilai wajar aset program ketikaamandemen terjadi, dan karenanyamenghapus pendekatan koridor yangdiizinkan berdasarkan PSAK 24 versisebelumnya dan mempercepat pengakuanbiaya jasa lalu. Amandemen tersebutmensyaratkan seluruh keuntungan dankerugian aktuaria diakui segera melaluipenghasilan komprehensif lain agarsupaya aset atau liabilitas pensiun bersihdiakui dalam laporan posisi keuangankonsolidasian mencerminkan jumlahkeseluruhan dari defisit atau surplusprogram. Selanjutnya, biaya bunga danimbal hasil aset program yang digunakandalam PSAK 24 versi sebelumnyadigantikan dengan nilai ”bunga neto”berdasarkan PSAK 24 (Revisi 2013) yangdihitung dengan mengalikan tingkatdiskonto dengan liabilitas atau asetimbalan pasti neto.

The amendments to PSAK 24 change theaccounting for defined benefit plans andtermination benefits. The most significantchange relates to the accounting forchanges in defined benefit obligations andplan assets. The amendments require therecognition of changes in defined benefitobligations and in fair value of plan assetswhen they occur, and hence eliminate the'corridor approach' permitted under theprevious version of PSAK 24 andaccelerate the recognition of past servicecosts. The amendments require allactuarial gains and losses to berecognised immediately through othercomprehensive income in order for the netpension asset or liability recognised in theconsolidated statement of financial positionto reflect the full value of the plan deficit orsurplus. Furthermore, the interest cost andexpected return on plan assets used in theprevious version of PSAK 24 are replacedwith a “net interest” amount under PSAK24 (revised 2013) which is calculated byapplying the discount rate to the netdefined benefit liability or asset.

Perubahan ini berdampak pada jumlahyang diakui dalam laba rugi danpenghasilan komprehensif lain tahun-tahunsebelumnya (untuk rincian lihat tabel dibawah ini). Selanjutnya PSAK 24 (revisi2013), memperkenalkan perubahantertentu dalam penyajian biaya manfaatpensiun termasuk pengungkapan yanglebih luas.

These changes have had an impact on theamounts recognized in profit or loss andother comprehensive income in prior years(see the tables below for details). Inaddition, PSAK 24 (revised 2013)introduces certain changes in thepresentation of the defined benefit costincluding more extensive disclosures.

Ketentuan transisi yang spesifik berlakuuntuk penerapan pertama kali atasPSAK 24 (revisi 2013). Grup menerapkanketentuan transisi yang relevan danmenyajikan kembali jumlah-jumlahkomparatif atas dasar retrospektif sebagaiberikut:

Specific transitional provisions areapplicable to first-time application ofPSAK 24 (revised 2013). The Group hasapplied the relevant transitional provisionsand restated the comparative amounts ona retrospective basis as follows:

31 Desember/ 1 Januari/ 31 Desember/ 1 Januari/December 31, January 1, December 31, January 1,

2014 2014 2014 2014ASET ASSET

Aset pajak tangguhan - bersih 156.352 100.452 157.238 101.199 Deferred tax assets - net

LIABILITAS LIABILITYLiabilitas pajak tangguhan - bersih 27.605 15.812 24.143 13.814 Deferred tax liabilities - netLiabilitas imbalan kerja 219.063 193.619 234.878 204.600 Employee benefits obligation

EKUITAS EQUITYSaldo laba - tidak ditentukan

penggunaannya 6.315.907 5.965.098 6.307.752 5.951.634 Retained earnings - unappropriatedKepentingan non-pengendali 4.606.123 4.068.336 4.602.811 4.073.564 Non-controlling interest

Before restatementAfter restatementSebelum disajikan kembali/Setelah disajikan kembali/

Page 20: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 15 -

Setelah disajikan Sebelum disajikankembali/ kembali/

After Beforerestatement restatement

Beban langsung (6.288.501) (6.131.982) Direct costsBeban umum dan administrasi (1.693.997) (1.848.082) General and administrative expenses

Laba sebelum pajak 1.915.113 1.917.547 Income before tax

Beban pajak (627.167) (627.539) Tax expense

Laba bersih tahun berjalan 1.287.946 1.290.008 Net income for the year

Penghasilan komprehensif lain - Other comprehensive income -Pengukuran kembali atas program Remeasurement of defined benefit

imbalan pasti 5.293 - obligation

Jumlah laba komprehensif tahun berjalan 1.197.437 1.194.206 Total comprehensive income for the year

Laba per saham 51,2 52,0 Earning per shares

2014

PSAK 65, Laporan KeuanganKonsolidasian

PSAK 65, Consolidated FinancialStatements

PSAK 65 menggantikan bagian dariPSAK 4 (revisi 2009), Laporan KeuanganKonsolidasian dan Tersendiri, yangmengatur dengan laporan keuangankonsolidasian, dan ISAK 7, Konsolidasian– Entitas Bertujuan Khusus.

PSAK 65 replaces the parts of PSAK 4(revised 2009), Consolidated and SeparateFinancial Statements; that deal withconsolidated financial statements, andISAK 7, Consolidation – Special PurposeEntities.

Berdasarkan PSAK 65, terdapat hanyasatu dasar untuk konsolidasian bagiseluruh entitas, dan dasarnya adalahpengendalian.

Under PSAK 65, there is only one basis forconsolidation for all entities, and that basisis control.

Definisi pengendalian yang lebih tegas dandiperluas termasuk tiga elemen: (a)kekuasaan atas investee; (b) eksposuratau hak atas imbal hasil variabel dariketerlibatannya dengan investee; dan (c)kemampuan untuk menggunakankekuasaannya atas investee untukmempengaruhi jumlah imbal hasil investor.Sebelumnya, definisi pengendalian adalahkekuasaan untuk mengatur kebijakankeuangan dan operasional suatu entitasuntuk memperoleh manfaat dari aktivitasentitas tersebut.

A more robust definition of control hasbeen developed that includes threeelements: (a) power over an investee; (b)exposure, or rights, to variable returns fromits involvement with the investee; and (c)ability to use its power over the investee toaffect the amount of the investor’s returns.Previously, control was defined as thepower to govern the financial andoperating policies of an entity so as toobtain benefits from its activities.

PSAK 65 juga menambahkan pedomanpenerapan untuk membantu dalampenilaian apakah investor mengendalikaninvestee dalam skenario yang kompleks.

PSAK 65 also adds an applicationguidance to assist in assessing whether aninvestor controls an investee in complexscenarios.

PSAK 65 mensyaratkan investor menilaikembali apakah investor tersebut mempunyaipengendalian atas investee pada saatketentuan transisi, dan mensyaratkanpenerapan pernyataan ini secara retrospektif.

PSAK 65 requires investors to reassesswhether or not they have control over theinvestees on transition, and requiresretrospective application.

Manajemen melakukan penilaian apakahGrup memiliki pengendalian atas entitasyang dimiliki oleh Grup kurang dari 50%kepemilikan saham pada saat penerapanawal standar dan memutuskan bahwaGrup tidak memiliki pengendalian atasentitas terkait dan penerapan ini tidakberdampak atas jumlah yang dilaporkandalam laporan keuangan konsolidasiantetapi dapat mempengaruhi transaksi dimasa depan.

Management assessed whether or not theGroup has control over entities owned byGroup with less than 50% of the votingshares at the date of initial application ofthe standard, and concluded that theyhave no control over such entities andtherefore such application would notimpact the amounts reported in theGroup’s consolidated financial statementsbut may impact future transactions.

Page 21: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 16 -

PSAK 67, Pengungkapan Kepentingandalam Entitas Lain

PSAK 67, Disclosures of Interests in OtherEntities

PSAK 67 adalah standar pengungkapanbaru dan berlaku untuk entitas yangmempunyai kepentingan dalam entitasanak, pengaturan bersama, entitasasosiasi atau entitas terstruktur yang tidakdikonsolidasi.

PSAK 67 is a new disclosure standard andis applicable to entities that have interestsin subsidiaries, joint arrangements,associates or unconsolidated structuredentities.

Pada umumnya, penerapan PSAK 67,memberikan tambahan pengungkapanyang lebih luas atas laporan keuangankonsolidasian lihat Catatan 1e, 4, dan 29.

In general, the application of PSAK 67, hasresulted in more extensive disclosures inthe consolidated financial statements asstated in Notes 1e, 4, and 29.

PSAK 68, Pengukuran Nilai Wajar PSAK 68, Fair Value Measurement

PSAK 68 menetapkan acuan tunggal ataspengukuran nilai wajar dan pengungkapanatas pengukuran nilai wajar. Standartersebut tidak mengubah persyaratanmengenai pos-pos yang harus diukur ataudiungkapkan pada nilai wajar.

PSAK 68 establishes a single source ofguidance for fair value measurements anddisclosures about fair valuemeasurements. The standard does notchange the requirements regarding whichitems should be measured or disclosed atfair value.

PSAK 68 mendefiniskan nilai wajar,menetapkan suatu kerangka dasar ataspengukuran nilai wajar, dan mensyaratkanpengungkapan tentang pengukuran nilaiwajar.

PSAK 68 defines fair value, establishes aframework for measuring fair value, andrequires disclosure about fair valuemeasurements.

Ruang Lingkup PSAK 68 adalah luas;Standar tersebut berlaku baik pada pos-pos instrumen keuangan dan pos-posinstrumen non-keuangan ketika PSAK lainmensyaratkan atau mengizinkanpengukuran nilai wajar dan pengungkapanatas pengukuran nilai wajar, kecualikondisi tertentu.

The scope of PSAK 68 is broad; it appliesto both financial instrument items and non-financial instrument items for which otherPSAK require or permit fair valuemeasurements and disclosures about fairvalue measurements, except in specifiedcircumstances.

PSAK 68 diterapkan secara prospektif;persyaratan pengungkapan ini tidak perluditerapkan dalam informasi komparatifyang disediakan untuk periode sebelumpenerapan awal standar ini. Secara umum,penerapan PSAK 68 tidak menyebabkanpengungkapan lebih luas dalam laporankeuangan konsolidasian Perusahaan.

PSAK 68 is applied prospectively; thedisclosure requirements need not beapplied in comparative informationprovided for periods before initialapplication of the standard. In general, theapplication of PSAK 68 has not resulted inmore extensive disclosures in theconsolidated financial statements.

Penerapan PSAK dan ISAK dibawah ini tidakmempunyai pengaruh material ataspengungkapan atau jumlah-jumlah yangdiakui dalam laporan keuangan tahunberjalan:

The application of the following PSAK andISAK has had no material impact on thedisclosures or on the amounts recognized inthe current year consolidated financialstatements:

PSAK 4 (revisi 2013), Laporan KeuanganTersendiri

PSAK 4 (revised 2013), Separate FinancialStatements

PSAK 46 (revisi 2014), Pajak Penghasilan PSAK 46 (revised 2014), Income Taxes PSAK 48 (revisi 2014), Penurunan Nilai

Aset PSAK 48 (revised 2014), Impairment of

Assets PSAK 50 (revisi 2014), Instrumen

Keuangan: Penyajian PSAK 50 (revised 2014), Financial

Instruments: Presentation PSAK 55 (revisi 2014), Instrumen

Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran PSAK 55 (revised 2014), Financial

Instruments: Recognition andMeasurement

Page 22: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 17 -

PSAK 60 (revisi 2014), InstrumenKeuangan: Pengungkapan

PSAK 60 (revised 2014), FinancialInstruments: Disclosures

PSAK 66, Pengaturan Bersama PSAK 66, Joint Arrangements ISAK 26, Penilaian Kembali Derivatif

Melekat ISAK 26, Reassessment of Embedded

Derivatives

b. Standar dan interpretasi telah diterbitkantapi belum diterapkan

b. Standards and interpretations issued notyet adopted

Standar, penyesuaian dan amandemenstandar serta interpretasi berikut efektif untukperiode yang dimulai pada atau setelah1 Januari 2016:

Standard, standard improvements andamendment also interpretation effective forperiods beginning on or after January 1, 2016:

Penerapan dini yang diperkenankan: Early application permitted:

Standar Standard PSAK 110 (revisi 2015): Akuntansi

Sukuk. PSAK 110 (revised 2015): Accounting for

Sukuk.

Penyesuaian Improvements PSAK 5: Segmen Operasi, PSAK 5: Operating Segments, PSAK 7: Pengungkapan Pihak-pihak

Berelasi, PSAK 7: Related Party Disclosures,

PSAK 13: Properti Investasi, PSAK 13: Investments Property, PSAK 16: Aset Tetap, PSAK 16: Property, Plant and Equipment, PSAK 19: Aset Takberwujud, PSAK 19: Intangible Assets, PSAK 22: Kombinasi Bisnis, PSAK 22: Business Combination, PSAK 25: Kebijakan Akuntansi,

Perubahan Estimasi Akuntansi danKesalahan,

PSAK 25: Accounting Policies, Changes inAccounting Estimates and Errors,

PSAK 53: Pembayaran Berbasis Saham,dan

PSAK 53: Share-based Payments, and

PSAK 68: Pengukuran Nilai Wajar. PSAK 68: Fair Value Measurement.

Penerapan secara retrospektif: Retrospective application:

Amandemen standar dan interpretasi Standard amendment and interpretation PSAK 4: Laporan Keuangan Tersendiri

tentang Metode Ekuitas dalam LaporanKeuangan Tersendiri,

PSAK 4: Separate Financial Statementsabout Equity Method in Separate FinancialStatements,

PSAK 15: Investasi Pada EntitasAsosiasi dan Ventura Bersama tentangEntitas Investasi: PenerapanPengecualian Konsolidasi,

PSAK 15: Investment in Associates andJoint Venture about Investment Entities:Applying the Consolidation Exception,

PSAK 24: Imbalan Kerja tentangProgram Imbalan Pasti: Iuran Pekerja,

PSAK 24: Employee Benefits aboutDefined Benefit Plans: EmployeeContributions,

PSAK 65: Laporan KeuanganKonsolidasian tentang Entitas Investasi:Penerapan Pengecualian Konsolidasi,

PSAK 65: Consolidation FinancialStatements about Investment Entities:Applying the Consolidation Exception,

PSAK 67: Pengungkapan KepentinganDalam Entitas Lain tentang EntitasInvestasi: Penerapan PengecualianKonsolidasi, dan

PSAK 67: Disclosures of Interest in OtherEntities about Investment Entities:Applying the Consolidation Exception, and

ISAK 30: Pungutan. ISAK 30: Levies.

Page 23: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 18 -

Diterapkan secara prospektif: Applied prospectively:

Amandemen standar Standard amendment PSAK 16: Aset Tetap tentang Klarifikasi

Metode yang Diterima untuk Penyusutandan Amortisasi,

PSAK 16: Property, Plant and Equipmentabout Clarification of Acceptable Methodsof Depreciation and Amortization,

PSAK 19: Aset Takberwujud tentangKlarifikasi Metode yang Diterima untukPenyusutan dan Amortisasi, dan

PSAK 19: Intangible Asset aboutClarification of Acceptable Methods ofDepreciation and Amortization, and

PSAK 66: Pengaturan Bersama tentangAkuntansi Akuisisi Kepentingan dalamOperasi Bersama.

PSAK 66: Joint Arrangements aboutAccounting for Acquisitions of Interests inJoint Operation.

Amandemen standar dan interpretasi efektifuntuk periode yang dimulai pada atau setelah1 Januari 2017, dengan penerapan dinidiperkenankan yaitu amandemen PSAK 1:Penyajian Laporan Keuangan tentangPrakarsa Pengungkapan dan ISAK 31:Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK 13:Properti Investasi.

Amendments to standard and interpretationeffective for periods beginning on or afterJanuary 1, 2017, with early applicationpermitted are amendments to PSAK 1:Presentation of Financial Statements aboutDisclosure Initiative and ISAK 31, ScopeInterpretation of PSAK 13: InvestmentProperty.

Standar dan amandemen standar efektif untukperiode yang dimulai pada atau setelahtanggal 1 Januari 2018, dengan penerapandini diperkenankan yaitu PSAK 69; Agrikulturdan amandemen PSAK 16; Agrikultur;Tanaman Produktif.

Standard and amendment to standardeffective for periods beginning on or afterJanuary 1, 2018, with early applicationpermitted are PSAK 69: Agriculture andamendments to PSAK 16: Agriculture: BearerPlants.

Manajemen belum melaksanakan analisisrinci dari dampak penerapan standar ini dankarenanya belum dikuantifikasi luas daridampaknya.

The management have not yet performed adetailed analysis of the impact of theapplication of these standards and hence havenot yet quantified the extent of the impact.

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSISIGNIFIKAN

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES

a. Pernyataan Kepatuhan a. Statement of Compliance

Laporan keuangan konsolidasian Grupdisusun sesuai dengan Standar AkuntansiKeuangan di Indonesia.

The consolidated financial statements of theGroup has been prepared in accordance withIndonesian Financial Accounting Standards.These consolidated financial statements arenot intended to present the financial position,result of operations and cash flows inaccordance with accounting principles andreporting practices generally accepted in othercountries and jurisdictions.

b. Dasar Penyusunan b. Basis of Preparation

Dasar penyusunan laporan keuangankonsolidasian adalah biaya historis, kecualiproperti dan instrumen keuangan tertentuyang diukur pada jumlah revaluasian atau nilaiwajar pada setiap akhir periode pelaporan,yang dijelaskan dalam kebijakan akuntansi dibawah ini. Mata uang penyajian yangdigunakan untuk penyusunan laporankeuangan konsolidasian adalah mata uangRupiah (Rp).

The consolidated financial statements havebeen prepared on the historical cost basisexcept for certain properties and financialinstruments that are measured at revaluedamounts or fair values at the end of eachreporting period, as explained in theaccounting policies below. The presentationcurrency used in the preparation of theconsolidated financial statements is theIndonesian Rupiah (Rp).

Biaya historis umumnya didasarkan pada nilaiwajar dari imbalan yang diberikan dalampertukaran barang dan jasa.

Historical cost is generally based on the fairvalue of the consideration given in exchangefor goods and services.

Page 24: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 19 -

Nilai wajar adalah harga yang akan diterimauntuk menjual suatu aset atau harga yangakan dibayar untuk mengalihkan suatuliabilitas dalam suatu transaksi teratur antarapelaku pasar pada tanggal pengukuran,terlepas apakah harga tersebut dapatdiobservasi secara langsung atau diestimasimenggunakan teknik penilaian lain. Dalammengestimasi nilai wajar aset atau liabilitas,Grup memperhitungkan karakteristik aset atauliabilitas, jika pelaku pasar memperhitungkankarakteristik tersebut ketika menentukanharga aset atau liabilitas pada tanggalpengukuran. Nilai wajar untuk tujuanpengukuran dan/atau pengungkapan dalamlaporan keuangan konsolidasian ditentukanberdasarkan basis tersebut, kecuali untuktransaksi pembayaran berbasis saham dalamruang lingkup PSAK 53, transaksi sewa dalamruang lingkup PSAK 30, dan pengukuran yangmemiliki beberapa kemiripan dengan nilaiwajar tetapi bukan merupakan nilai wajar,seperti nilai realisasi neto dalam PSAK 14atau nilai pakai dalam PSAK 48.

Fair value is the price that would be receivedto sell an asset or paid to transfer a liability inan orderly transaction between marketparticipants at the measurement date,regardless of whether that price is directlyobservable or estimated using anothervaluation technique. In estimating the fairvalue of an asset or a liability, the Group takesinto account the characteristics the asset or aliability if market participants would take thosecharacteristics into account when pricing theasset or liability at the measurement date. Fairvalue for measurement and/or disclosurepurposes in these consolidated financialstatements is determined on such a basis,except for share-based payment transactionsthat are within the scope of PSAK 53, leasingtransactions that are within the scope of PSAK30, and measurements that have somesimilarities to fair value but are not fair value,such as net realizable value in PSAK 14 orvalue in use in PSAK 48.

Selain itu, untuk tujuan pelaporan keuangan,pengukuran nilai wajar dikategorikan ke Level1, 2 atau 3 berdasarkan tingkat input untukpengukuran nilai wajar yang dapat diobservasidan signifikansi input pada pengukuran nilaiwajar secara keseluruhan, yang digambarkansebagai berikut:

In addition, for financial reporting purposes,fair value measurements are categorized intoLevel 1, 2 or 3 based on the degree to whichthe inputs to the fair value measurements areobservable and the significance of the inputsto the fair value measurement in its entirety,which are described as follows:

- Input Level 1 adalah harga kuotasian(tanpa penyesuaian) di pasar aktif untukaset atau liabilitas yang identik yangdapat diakses entitas pada tanggalpengukuran;

- Level 1 inputs are quoted prices(unadjusted) in active markets foridentical assets or liabilities that the entitycan access at the measurement date;

- Input Level 2 adalah input, selain hargakuotasian yang termasuk dalam Level 1,yang dapat diobservasi untuk aset atauliabilitas, baik secara langsung maupuntidak langsung; dan

- Level 2 inputs are inputs, other thanquoted prices included within Level 1,which are observable for the asset orliability, either directly or indirectly; and

- Input Level 3 adalah input yang tidakdapat diobservasi untuk aset atauliabilitas.

- Level 3 inputs are unobservable inputs forthe asset or liability.

Laporan arus kas konsolidasian disusundengan menggunakan metode langsungdengan mengelompokkan arus kas dalamaktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows areprepared using the direct method withclassifications of cash flows into operating,investing and financing activities.

c. Dasar Konsolidasian c. Basis of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasianmenggabungkan laporan keuanganPerusahaan dan entitas yang dikendalikanoleh Perusahaan dan entitas anak (termasukentitas terstruktur). Pengendalian tercapaidimana Perusahaan memiliki kekuasaan atasinvestee; eksposur atau hak atas imbal hasilvariabel dari keterlibatannya dengan investee;dan kemampuan untuk menggunakankekuasaannya atas investee untukmempengaruhi jumlah imbal hasil investor.

The consolidated financial statementsincorporate the financial statements of theCompany and entities (including structuredentities) controlled by the Company and itssubsidiaries. Control is achieved where theCompany has the power over the investee; isexposed, or has rights, to variable returns fromits involvement with the investee; and has theability to use its power to affect its returns.

Page 25: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 20 -

Perusahaan menilai kembali apakah entitastersebut adalah investee jika fakta dankeadaan yang mengindikasikan adanyaperubahan terhadap satu atau lebih dari tigaelemen pengendalian yang disebutkan di atas.

The Company reassesses whether or not itcontrols an investee if facts andcircumstances indicate that there are changesto one or more of the three elements of controllisted above.

Ketika Perusahaan memiliki kurang dari haksuara mayoritas pada investee, Perusahaanmemiliki kekuasaan atas investee ketika haksuara investor cukup untuk memberinyakemampuan praktis untuk mengarahkanaktivitas relevan secara sepihak. Perusahaanmempertimbangkan seluruh fakta dankeadaan yang relevan dalam menilai apakahhak suara Perusahaan cukup untukmemberikan Perusahaan kekuasaan,termasuk (i) ukuran kepemilikan hak suaraPerusahaan relatif terhadap ukuran danpenyebaran kepemilikan pemilik hak suaralain; (ii) hak suara potensial yang dimiliki olehPerusahaan, pemegang suara lain atau pihaklain; (iii) hak yang timbul dari pengaturankontraktual lain; dan (iv) setiap fakta dankeadaan tambahan apapun mengindikasikanbahwa Perusahaan memiliki, atau tidakmemiliki, kemampuan kini untuk mengarahkanaktivitas yang relevan pada saat keputusanperlu dibuat, termasuk pola suara pemilikandalam RUPS sebelumnya.

When the Company has less than a majorityof the voting rights of an investee, it has powerover the investee when the voting rights aresufficient to give it the practical ability to directthe relevant activities of the investeeunilaterally. The Company considers allrelevant facts and circumstances in assessingwhether or not the Company’s voting rights inan investee are sufficient to give it power,including (i) the size of the Company’s holdingof voting rights relative to the size anddispersion of holding of the other vote holders;(ii) potential voting rights held by theCompany, other vote holders or other parties;(iii) rights arising from other contractualarrangements; and (iv) any additional factsand circumstances that indicate that theCompany has, or does not have, the currentability to direct the relevant activities at thetime that decisions need to be made, includingvoting patterns at previous shareholders’meetings.

Konsolidasi entitas anak dimulai ketikaPerusahaan memperoleh pengendalian atasentitas anak dan akan dihentikan ketikaPerusahaan kehilangan pengendalian padaentitas anak. Secara khusus, pendapatan danbeban entitas anak diakuisisi atau dijualselama tahun berjalan termasuk dalamlaporan laba rugi dan penghasilankomprehensif lain konsolidasian dari tanggaldiperolehnya pengendalian Perusahaansampai tanggal ketika Perusahaan berhentiuntuk mengendalikan entitas anak.

Consolidation of a subsidiary begins when theCompany obtains control over the subsidiaryand ceases when the Company loses controlof the subsidiary. Specifically, income andexpense of a subsidiary acquired or disposedof during the year are included in theconsolidated statement of profit or loss andother comprehensive income from the date theCompany gains control until the date when theCompany ceases to control the subsidiary.

Laba rugi dan setiap komponen penghasilankomprehensif lain diatribusikan kepadapemilik entitas induk dan untuk kepentingannonpengendali. Perusahaan jugamengatribusikan total laba komprehensifentitas anak kepada pemilik entitas induk dankepentingan non-pengendali meskipun haltersebut mengakibatkan kepentingannonpengendali memiliki saldo defisit.

Profit or loss and each component of othercomprehensive income are attributed to theowners of the Company and to the non-controlling interest. Total comprehensiveincome of subsidiaries is attributed to theowners of the Company and the non-controlling interest even if this results in thenon-controlling interest having a deficitbalance.

Jika diperlukan, penyesuaian dapat dilakukanterhadap laporan keuangan entitas anak agarkebijakan akuntansi sesuai dengan kebijakanakuntansi Grup.

When necessary, adjustment are made to thefinancial statements of subsidiaries to bringtheir accounting policies in line with theGroup’s accounting policies.

Seluruh aset dan liabilitas dalam intrakelompok usaha, ekuitas, pendapatan, biayadan arus kas yang berkaitan dengan transaksidalam kelompok usaha dieliminasi secarapenuh pada saat konsolidasian.

All intragroup assets and liabilities, equity,income, expenses and cash flows relating totransactions between members of the Groupare eliminated in full on consolidation.

Page 26: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 21 -

Perubahan kepemilikan Grup pada entitasanak yang tidak mengakibatkan kehilanganpengendalian Grup atas entitas anak dicatatsebagai transaksi ekuitas. Jumlah tercatat darikepemilikan Grup dan kepentingannonpengendali disesuaikan untukmencerminkan perubahan kepentinganrelatifnya dalam entitas anak. Selisih antarajumlah tercatat kepentingan nonpengendaliyang disesuaikan dan nilai wajar imbalan yangdibayar atau diterima diakui secara langsungdalam ekuitas dan diatribusikan denganpemilik entitas induk.

Changes in the Group’s ownership interest insubsidiaries that do not result in the Grouplosing control over the subsidiaries areaccounted for as equity transactions. Thecarrying amounts of the Group’s interest andthe non-controlling interest are adjusted toreflect the changes in their relative interest inthe subsidiaries. Any difference between theamount by which the non-controlling interestare adjusted and the fair value of theconsideration paid or received is recognizeddirectly in equity and attributed to owners ofthe Company.

Ketika Grup kehilangan pengendalian padaentitas anak, keuntungan atau kerugian diakuidalam laba rugi dan dihitung sebagaiperbedaan antara (i) agregat nilai wajarpembayaran yang diterima dan nilai wajar sisakepemilikan (retained interest) dan (ii) jumlahtercatat sebelumnya dari aset (termasukgoodwill), dan liabilitas dari entitas anak dansetiap kepentingan nonpengendali. Seluruhjumlah yang diakui sebelumnya dalampenghasilan komprehensif lain yang terkaitdengan entitas anak yang dicatat seolah-olahGrup telah melepaskan secara langsung asetatau liabilitas terkait entitas anak (yaitudireklasifikasi ke laba rugi atau ditransfer kekategori lain dari ekuitas sebagaimanaditentukan/diizinkan oleh standar akuntansiyang berlaku). Nilai wajar setiap sisa investasipada entitas anak terdahulu pada tanggalhilangnya pengendalian dianggap sebagainilai wajar pada saat pengakuan awal untukakuntansi berikutnya dalam PSAK 55,Instrumen Keuangan: Pengakuan danPengukuran atau, ketika berlaku, biayaperolehan pada saat pengakuan awal dariinvestasi pada entitas asosiasi atau venturabersama.

When the Group losses control of asubsidiary, a gain or loss is recognized inprofit or loss and is calculated as thedifference between (i) the aggregate of the fairvalue of the consideration received and thefair value of any retained interest and (ii) theprevious carrying amount of the assets(including goodwill), and liabilities of thesubsidiary and any non-controlling interest. Allamounts previously recognized in othercomprehensive income in relation to thatsubsidiary are accounted for as if the Grouphad directly disposed of the related assets orliabilities of the subsidiary (i.e. reclassified toprofit or loss or transferred to another categoryof equity as specified/permitted by applicableaccounting standards). The fair value of anyinvestment retained in the former subsidiary atthe date when control is lost is regarded as thefair value on initial recognition for subsequentaccounting under PSAK 55, FinancialInstruments: Recognition and Measurementor, when applicable, the cost on initialrecognition of an investment in an associate ora jointly controlled entity.

d. Kombinasi Bisnis d. Business Combinations

Akuisisi bisnis dicatat dengan menggunakanmetode akuisisi. Imbalan yang dialihkandalam suatu kombinasi bisnis diukur padanilai wajar, yang dihitung sebagai hasilpenjumlahan dari nilai wajar tanggal akuisisiatas seluruh aset yang dialihkan oleh Grup,liabilitas yang diakui oleh Grup kepada pemiliksebelumnya dari pihak yang diakuisisi dankepentingan ekuitas yang diterbitkan olehGrup dalam pertukaran pengendalian daripihak yang diakuisisi. Biaya-biaya terkaitakuisisi diakui di dalam laba rugi pada saatterjadinya.

Acquisitions of businesses are accounted forusing the acquisition method. Theconsideration transferred in a businesscombination is measured at fair value, which iscalculated as the sum of the acquisition-datefair values of the assets transferred by theGroup, liabilities incurred by the Group to theformer owners of the acquiree, and the equityinterests issued by the Group in exchange forcontrol of the acquiree. Acquisition-relatedcosts are recognized in profit or loss asincurred.

Pada tanggal akuisisi, aset teridentifikasi yangdiperoleh dan liabilitas yang diambil alih diakuipada nilai wajar kecuali untuk aset danliabilitas tertentu yang diukur sesuai denganstandar yang relevan.

At the acquisition date, the identifiable assetsacquired and the liabilities assumed arerecognized at their fair value except for certainassets and liabilities that are measured inaccordance with the relevant standards.

Page 27: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 22 -

Goodwill diukur sebagai selisih lebih dari nilaigabungan dari imbalan yang dialihkan, jumlahsetiap kepentingan nonpengendali pada pihakdiakuisisi dan nilai wajar pada tanggal akuisisikepentingan ekuitas yang sebelumnya dimilikioleh pihak pengakuisisi pada pihak diakuisisi(jika ada) atas jumlah neto dari asetteridentifikasi yang diperoleh dan liabilitasyang diambilalih pada tanggal akuisisi. Jika,setelah penilaian kembali, jumlah neto dariaset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitasyang diambilalih pada tanggal akuisisimelebihi jumlah imbalan yang dialihkan,jumlah dari setiap kepentingan nonpengendali pada pihak diakuisisi dan nilaiwajar pada tanggal akuisisi kepentinganekuitas yang sebelumnya dimiliki oleh pihakpengakuisisi pada pihak diakuisisi (jika ada),selisih lebih diakui segera dalam laba rugisebagai pembelian dengan diskon.

Goodwill is measured as the excess of thesum of the consideration transferred, theamount of any non-controlling interests in theacquiree, and the fair value of the acquirer’spreviously held equity interest in the acquire (ifany) over the net of the acquisition-dateamounts of the identifiable assets acquiredand the liabilities assumed. If, after thereassessment, the net of the acquisition-dateamounts of the identifiable assets acquiredand liabilities assumed exceeds the sum of theconsideration transferred, the amount of anynon-controlling interests in the acquiree andthe fair value of the acquirer’s previously heldinterest in the acquiree (if any), the excess isrecognized immediately in profit or loss as abargain purchase option.

Kepentingan nonpengendali yang menyajikanbagian kepemilikan dan memberikan merekahak atas bagian proposional dari aset netoentitas dalam hal terjadi likuidasi padaawalnya diukur baik pada nilai wajar ataupunpada bagian proporsional kepemilikankepentingan nonpengendali atas aset netoteridentifikasi dari pihak yang diakuisisi.Pilihan dasar pengukuran dilakukan atasdasar transaksi. Kepentingan nonpengendalijenis lain diukur pada nilai wajar atau, jikaberlaku, pada dasar pengukuran lain yangditentukan oleh standar akuntansi lain.

Non-controlling interests that are presentownership interests and entitle their holders toa proportionate share of the entity’s net assetsin the event of liquidation may be initiallymeasured either at fair value or at the non-controlling interests’ proportionate share of theacquiree’s identifiable net assets. The choiceof measurement basis is made on atransaction-by-transaction basis. Other typesof non-controlling interests are measured atfair value or, when applicable, on the basisspecified in another accounting standard.

Bila imbalan yang dialihkan oleh Grup dalamsuatu kombinasi bisnis termasuk aset atauliabilitas yang berasal dari pengaturan imbalankontinjen (contingent considerationarrangement), imbalan kontinjen tersebutdiukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisidan termasuk sebagai bagian dari imbalanyang dialihkan dalam suatu kombinasi bisnis.

When the consideration transferred by theGroup in a business combination includesassets or liabilities resulting from a contingentconsideration arrangement, the contingentconsideration is measured at its acquisition-date fair value and included as part of theconsideration transferred in a businesscombination.

Perubahan dalam nilai wajar atas imbalankontinjen yang memenuhi syarat sebagaipenyesuaian periode pengukuran disesuaikansecara retrospektif, dengan penyesuaianterkait terhadap goodwill. Penyesuaianperiode pengukuran adalah penyesuaian yangberasal dari informasi tambahan yangdiperoleh selama periode pengukuran (yangtidak melebihi satu tahun sejak tanggalakuisisi) tentang fakta-fakta dan kondisi yangada pada tanggal akuisisi.

Changes in the fair value of the contingentconsideration that qualify as measurementperiod adjustments are adjusted retrospectively,with corresponding adjustments againstgoodwill. Measurement period adjustmentsare adjustments that arise from additionalinformation obtained during the measurementperiod (which cannot exceed one year fromthe acquisition date) about facts andcircumstances that existed at the acquisitiondate.

Page 28: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 23 -

Akuntansi selanjutnya atas perubahan dalamnilai wajar dari imbalan kontinjen yang tidakmemenuhi syarat sebagai penyesuaianperiode pengukuran tergantung padabagaimana imbalan kontinjen tersebutdiklasifikasikan. Imbalan kontinjen yangdiklasifikasikan sebagai ekuitas tidak diukurkembali pada tanggal setelah tanggalpelaporan dan penyelesaian selanjutnyadicatat dalam ekuitas. Imbalan kontinjen yangdiklasifikasikan sebagai aset atau liabilitasdiukur kembali setelah tanggal pelaporansesuai dengan standar akuntansi yangrelevan dengan mengakui keuntungan ataukerugian terkait dalam laba rugi atau dalampenghasilan komprehensif lain.

The subsequent accounting for changes in thefair value of the contingent consideration thatdo not qualify as measurement periodadjustments depends on how the contingentconsideration is classified. Contingentconsideration that is classified as equity is notremeasured at subsequent reporting datesand its subsequent settlement is accounted forwithin equity. Contingent consideration that isclassified as an asset or liability is remeasuredsubsequent to reporting dates in accordancewith the relevant accounting standards, asappropriate, with the corresponding gain orloss being recognized in profit or loss or inother comprehensive income.

Bila suatu kombinasi bisnis dilakukan secarabertahap, kepemilikan terdahulu Grup ataspihak terakuisisi diukur kembali ke nilai wajarpada tanggal akuisisi dan keuntungan ataukerugian dihasilkan, jika ada, diakui dalamlaba rugi. Jumlah yang berasal darikepemilikan sebelum tanggal akuisisi yangsebelumnya telah diakui dalam penghasilankomprehensif lain direklasifikasi ke laba rugidimana perlakuan tersebut akan sesuai jikakepemilikan tersebut dilepas/dijual.

When a business combination is achieved instages, the Group’s previously held equityinterest in the acquiree is remeasured to fairvalue at the acquisition date and the resultinggain or loss, if any, is recognized in profit orloss. Amounts arising from interests in theacquiree prior to the acquisition date that havepreviously been recognized in othercomprehensive income are reclassified toprofit or loss where such treatment would beappropriate if that interests were disposed of.

Jika akuntansi awal untuk kombinasi bisnisbelum selesai pada akhir periode pelaporansaat kombinasi terjadi, Grup melaporkanjumlah sementara untuk pos-pos yang prosesakuntansinya belum selesai dalam laporankeuangannya. Selama periode pengukuran,pihak pengakuisisi menyesuaikan, aset atauliabilitas tambahan yang diakui, untukmencerminkan informasi baru yang diperolehtentang fakta dan keadaan yang ada padatanggal akuisisi dan, jika diketahui, akanberdampak pada jumlah yang diakui padatanggal tersebut.

If the initial accounting for a businesscombination is incomplete by the end of thereporting period in which the combinationoccurs, the Group reports provisional amountsfor the items for which the accounting isincomplete. Those provisional amounts areadjusted during the measurement period, oradditional assets or liabilities are recognized,to reflect new information obtained about factsand circumstances that existed as of theacquisition date that, if known, would haveaffected the amount recognized as of thatdate.

e. Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali e. Business Combination Under CommonControl

Kombinasi bisnis entitas sepengendali dicatatdengan menggunakan metode penyatuankepemilikan dimana aset dan liabilitas yangdiperoleh dari kombinasi bisnis dicatat olehpengakuisisi pada jumlah tercatatnya.

Business combination of entities undercommon control that qualifies as a businessare accounted for under pooling of interestmethod where assets and liabilities acquired inthe business combination are recorded by theacquirer at their book values.

Selisih antara jumlah imbalan yang dialihkandan jumlah tercatat disajikan sebagaitambahan modal disetor dan tidak diakui kelaba rugi.

The difference between the transfer price andthe book value is presented as Additional Paidin Capital and is not recycled to profit and loss.

Metode penyatuan kepemilikan diterapkanseolah-olah entitas telah bergabung sejakperiode dimana entitas yang bergabungberada dalam sepengendali.

The pooling of interest method is applied as ifthe entities had been combined from theperiod in which the merging entities wereplaced under common control.

Page 29: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 24 -

f. Transaksi dan Penjabaran LaporanKeuangan dalam Mata Uang Asing

f. Foreign Currency Transactions andTranslation

Dalam penyusunan laporan keuangan setiapentitas individual grup, transaksi dalam matauang asing selain mata uang fungsionalentitas (mata uang asing) diakui pada kursyang berlaku pada tanggal transaksi. Padasetiap akhir perode pelaporan, pos moneterdalam valuta asing dijabarkan kembali padakurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Pos-pos non moneter yang diukur pada nilai wajardalam valuta asing dijabarkan kembali padakurs yang berlaku pada tanggal ketika nilaiwajar ditentukan. Pos non moneter diukurdalam biaya historis dalam valuta asing yangtidak dijabarkan kembali.

In preparing the financial statements of eachindividual group entity, transactions incurrencies other than the entity’s functionalcurrency (foreign currencies) are recognizedat the rates of exchange prevailing at thedates of the transactions. At the end of eachreporting period, monetary items denominatedin foreign currencies are retranslated at therates prevailing at that date. Non-monetaryitems carried at fair value that aredenominated in foreign currencies areretranslated at the rates prevailing at the datewhen the fair value was determined. Non-monetary items that are measured in terms ofhistorical cost in a foreign currency are notretranslated.

Selisih kurs atas pos moneter diakui dalamlaba rugi pada periode saat terjadinya kecualiuntuk:

Exchange differences on monetary items arerecognized in profit or loss in the period inwhich they arise except for:

Selisih kurs atas pinjaman valuta asingyang berkaitan dengan aset dalamkonstruksi untuk penggunaan yangproduktif di masa depan, termasuk dalambiaya perolehan aset tersebut ketikadianggap sebagai penyesuaian atasbiaya bunga atas pinjaman valuta asing.

Exchange differences on foreign currencyborrowing relating to assets underconstruction for future productive use,which are included in the cost of thoseassets when they are regarded as anadjustment to interest costs on thoseforeign currency borrowing.

Selisih kurs atas pos moneter piutangatau utang pada kegiatan dalam valutaasing yang penyelesaiannya tidakdirencanakan atau tidak mungkin terjadi(membentuk bagian dari investasi bersihdalam kegiatan usaha luar negeri), yangpada awalnya diakui pada penghasilankomprehensif lain dan direklasifikasi dariekuitas ke laba rugi pada pembayarankembali pos moneter.

Exchange differences on monetary itemsreceivable from or payable to a foreigncurrency operation for which settlement isneither planned nor likely to occur(therefore forming part of the netinvestment in the foreign operation),which are recognized initially in othercomprehensive income and reclassifiedfrom equity to profit or loss on repaymentof the monetary items.

Untuk tujuan penyajian laporan keuangankonsolidasian, aset dan liabilitas kegiatanusaha luar negeri Grup dijabarkan ke dalamRupiah dengan menggunakan kurs yangberlaku pada akhir periode pelaporan. Pospenghasilan dan beban dijabarkanmenggunakan kurs rata-rata untuk periodetersebut, kecuali kurs berfluktuasi secarasignifikan selama periode tersebut, dalam halini kurs yang berlaku pada tanggal transaksiyang digunakan. Selisih kurs yang timbuldiakui dalam penghasilan komprehensif laindan diakumulasi dalam ekuitas (dandiatribusikan pada kepentingannonpengendali).

For the purposes of presenting theseconsolidated financial statements, the assetsand liabilities of the Group’s foreign operationsare translated into Indonesian Rupiah usingexchange rates prevailing at the end of eachreporting period. Income and expense itemsare translated at the average exchange ratesfor the period, unless exchange rates fluctuatesignificantly during that period, in which casethe exchange rates at the dates of thetransactions are used. Exchange differencesarising, if any, are recognized in othercomprehensive income and accumulated inequity (and attributed to non-controllinginterests as appropriate).

Page 30: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 25 -

Pada pelepasan kegiatan usaha luar negeri(contoh: pelepasan dari seluruh kepentinganGrup pada kegiatan usaha luar negeri, ataupelepasan melibatkan hilangnya pengendalianpada entitas anak yang mencakup kegiatanusaha luar negeri, atau pelepasan parsial ataskepentingan dalam pengaturan bersama atauentitas asosiasi yang mencakup kegiatanoperasi luar negeri, merupakan asetkeuangan yang mencakup kegiatan usahaluar negeri), seluruh jumlah selisih kurs yangterkait dengan kegiatan usaha luar negeriyang telah diatribusikan ke pemilik entitasinduk direklasifikasi ke laba rugi.

On the disposal of foreign operation (i.e., adisposal of the Group’s entire interest inforeign operation, or disposal involving loss ofcontrol over a subsidiary that includes aforeign operation, or a partial disposal of aninterest in a joint arrangement or an associatethat includes a foreign operation of which theretained interest becomes a financial asset),all of the exchange differences accumulated inequity in respect of that operation attributableto the owners of the Company are reclassifiedto profit or loss.

Selanjutnya, dalam pelepasan sebagian darientitas anak yang mencakup kegiatan usahaluar negeri, yang tidak mengakibatkanhilangnya pengendalian Grup atas entitasanak, entitas mereatribusi bagian yangsebanding dari jumlah kumulatif selisih kursyang diakui dalam penghasilan komprehensiflain ke kepentingan non pengendali padakegiatan usaha luar negeri tersebut dan tidakdiakui dalam laba rugi. Untuk seluruhpelepasan sebagian kepentingannya(contoh: pelepasan sebagian dari entitasasosiasi atau pengaturan bersama yang tidakmengakibatkan hilangnya pengaruh signifikanatau pengendalian bersama Grup), bagianproporsional dari jumlah kumulatif kursdireklasifikasi ke laba rugi.

In addition, in relation to a partial disposal of asubsidiary that includes a foreign operationthat does not result in the Group losing controlover the subsidiary, the proportionate share ofaccumulated exchange differences are re-attributed to non-controlling interests and arenot recognized in profit or loss. For all otherpartial disposals (i.e., partial disposal ofassociates or joint arrangements that do notresult in the Group losing significant influenceor joint control), the proportionate share of theaccumulated exchange differences isreclassified to profit or loss.

Goodwill dan penyesuaian nilai wajar asetteridentifkasi yang diperoleh dan liabilitasyang dalihkan melalui akuisisi dari kegiatanusaha luar negeri diperlakukan sebagai asetdan liabilitas dari kegiatan usaha luar negeridan dijabarkan pada kurs yang berlaku padaakhir periode pelaporan. Selisih kurs yangtimbul diakui pada penghasilam komprehensiflain.

Goodwill and fair value adjustments toidentifiable assets acquired and liabilitiesassumed through acquisition of a foreignoperation are treated as assets and liabilitiesof the foreign operation and translated at therate of exchange prevailing at the end of eachreporting period. Exchange differences arisingare recognized in other comprehensiveincome.

g. Transaksi Pihak-pihak Berelasi g. Transactions with Related Parties

Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitasyang terkait dengan Grup (entitas pelapor):

A related party is a person or entity that isrelated to the Group (the reporting entity):

a. Orang atau anggota keluarga terdekatmempunyai relasi dengan entitas pelaporjika orang tersebut:

a. A person or a close member of thatperson's family is related to the reportingentity if that person:

i. memiliki pengendalian ataupengendalian bersama entitaspelapor;

i. has control or joint control over thereporting entity;

ii. memiliki pengaruh signifikan entitaspelapor; atau

ii. has significant influence over thereporting entity; or

iii. merupakan personil manajemenkunci entitas pelapor atau entitasinduk dari entitas pelapor.

iii. is a member of the key managementpersonnel of the reporting entity or of aparent of the reporting entity.

Page 31: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 26 -

b. Suatu entitas berelasi dengan entitaspelapor jika memenuhi salah satu halberikut:

b. An entity is related to the reporting entity ifany of the following conditions applies:

i. Entitas dan entitas pelapor adalahanggota dari kelompok usaha yangsama (artinya entitas induk, entitasanak, dan entitas anak berikutnyaterkait dengan entitas lain).

i. The entity, and the reporting entity aremembers of the same group (whichmeans that each parent, subsidiaryand fellow subsidiary is related to theothers).

ii. Satu entitas adalah entitas asosiasiatau ventura bersama dari entitas lain(atau entitas asosiasi atau venturabersama yang merupakan anggotasuatu kelompok usaha, yang manaentitas lain tersebut adalahanggotanya).

ii. One entity is an associate or jointventure of the other entity (or anassociate or joint venture of a memberof a group of which the other entity is amember).

iii. Kedua entitas tersebut adalah venturabersama dari pihak ketiga yang sama.

iii. Both entities are joint ventures of thesame third party.

iv. Satu entitas adalah ventura bersamadari entitas ketiga dan entitas yanglain adalah entitas asosiasi darientitas ketiga.

iv. One entity is a joint venture of a thirdentity and the other entity is anassociate of the third entity.

v. Entitas tersebut adalah suatuprogram imbalan pasca kerja untukimbalan kerja dari salah satu entitaspelapor atau entitas yang terkaitdengan entitas pelapor. Jika entitaspelapor adalah entitas yangmenyelenggarakan program tersebut,maka entitas sponsor juga berelasidengan entitas pelapor.

v. The entity is a post-employmentbenefit plan for the benefit ofemployees of either the reportingentity, or an entity related to thereporting entity. If the reporting entity isitself such a plan, the sponsoringemployers are also related to thereporting entity.

vi. Entitas yang dikendalikan ataudikendalikan bersama oleh orangyang diidentifikasi dalam huruf (a).

vi. The entity is controlled or jointlycontrolled by a person identified in (a).

vii. Orang yang diidentifikasi dalam huruf(a) (i) memiliki pengaruh signifikanatas entitas atau personil manajemenkunci entitas (atau entitas induk darientitas).

vii. A person identified in (a) (i) hassignificant influence over the entity oris a member of the key managementpersonnel of the entity (or a parent ofthe entity).

Seluruh transaksi signifikan yang dilakukandengan pihak-pihak berelasi, baik dilakukandengan kondisi dan persyaratan yang samadengan pihak ketiga maupun tidak,diungkapkan pada laporan keuangankonsolidasian.

All significant transactions with related parties,whether or not made at similar term andconditions as those done with third parties, aredisclosed in the consolidated financialstatements.

h. Aset Keuangan h. Financial Assets

Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikanpengakuannya pada tanggal diperdagangkandimana pembelian dan penjualan asetkeuangan berdasarkan kontrak yangmensyaratkan penyerahan aset keuangandalam kurun waktu yang ditetapkan olehkebiasaan pasar yang berlaku, dan awalnyadiukur sebesar nilai wajar ditambah biayatransaksi, kecuali untuk aset keuangan yangdiukur pada nilai wajar melalui laba rugi, yangawalnya diukur sebesar nilai wajar.

All financial assets are recognised andderecognised on trade date where thepurchase or sale of a financial asset is under acontract whose terms require delivery of thefinancial asset within the time frameestablished by the market concerned, and areinitially measured at fair value plus transactioncosts, except for those financial assetsclassified as at fair value through profit or loss,which are initially measured at fair value.

Page 32: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 27 -

Aset keuangan Grup diklasifikasikan sebagaiberikut:

The Group’s’ financial assets are classified asfollows:

Nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL) Fair Value Through Profit Or Loss(FVTPL)

Tersedia untuk dijual (AFS) Available for Sale (AFS) Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and Receivable

Nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL) Fair Value Through Profit Or Loss (FVTPL)

Aset keuangan diklasifikasi dalam FVTPL, jikaaset keuangan sebagai kelompokdiperdagangkan atau pada saat pengakuanawal ditetapkan untuk diukur pada FVTPL.

Financial assets are classified as at FVTPLwhen the financial asset is either held fortrading or it is designated as at FVTPL.

Aset keuangan diklasifikasi sebagai kelompokdiperdagangkan, jika:

A financial asset is classified as held fortrading if:

diperoleh atau dimiliki terutama untuktujuan dijual kembali dalam waktu dekat;atau

it has been acquired principally for thepurpose of selling in the near future; or

pada pengakuan awal merupakan bagiandari portofolio instrumen keuangantertentu yang dikelola bersama danterdapat bukti mengenai pola ambiluntung dalam jangka pendek aktualterkini; atau

on initial recognition it is part of anidentified portfolio of financial instrumentsthat the entity manages together and hasa recent actual pattern of short-term profit-taking; or

merupakan derivatif yang tidak ditetapkandan tidak efektif sebagai instrumenlindung nilai.

it is a derivative that is not designated andeffective as a hedging instrument.

Aset keuangan selain aset keuangan yangdiperdagangkan, dapat ditetapkan sebagaiFVTPL pada saat pengakuan awal jika:

A financial asset other than a financial assetheld for trading may be designated as atFVTPL upon initial recognition if:

penetapan tersebut mengeliminasi ataumengurangi secara signifikaninkonsistensi pengukuran dan pengakuanyang dapat timbul; atau

such designation eliminates orsignificantly reduces a measurement orrecognition inconsistency that wouldotherwise arise; or

kelompok aset keuangan, liabilitaskeuangan atau keduanya, dikelola dankinerjanya dievaluasi berdasarkan nilaiwajar, sesuai dengan manajemen risikoatau strategi investasi yangdidokumentasikan, dan informasi tentangGrup disediakan secara internal kepadamanajemen kunci entitas (sebagaimanadidefinisikan dalam PSAK 7:Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi),misalnya direksi dan CEO.

a group of financial assets, financialliabilities or both is managed and itsperformance is evaluated on a fair valuebasis, in accordance with a documentedrisk management or investment strategy,and information about the Group isprovided internally on that basis to theentity’s key management personnel (asdefined in PSAK 7: Related PartyDisclosures), for example the entity’sboard of directors and chief executiveofficer.

Investasi dana kelolaan, reksadana, unit linkefek yang diperdagangkan dan obligasimerupakan aset keuangan yangdiklasifikasikan sebagai FVTPL.

Investment in managed funds, mutual funds,unit-linked, equity securities held for tradingand bonds are financial assets held for tradingand are classified as at FVTPL.

Perusahaan tidak memiliki aset keuanganselain aset keuangan yang diperdagangkan,dapat ditetapkan sebagai FVTPL pada saatpengakuan awal.

The Group does not have financial asset thatare designated as at FVTPL upon initialrecognition.

Page 33: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 28 -

Aset keuangan FVTPL disajikan sebesar nilaiwajar, keuntungan atau kerugian yang timbuldiakui dalam laba rugi. Keuntungan ataukerugian bersih yang diakui dalam laba rugimencakup dividen atau bunga yang diperolehdari aset keuangan. Nilai wajar ditentukandengan cara seperti dijelaskan padaCatatan 6.

Financial assets at FVTPL are stated at fairvalue, with any resultant gain or lossrecognised in profit or loss. The net gain orloss recognised in profit or loss incorporatesany dividend or interest earned on thefinancial asset. Fair value is determined in themanner described in Note 6.

Aset keuangan tersedia untuk dijual (AFS) Available-for-sale (AFS)

AFS aset keuangan adalah aset keuangannon-derivatif yang ditetapkan baik sebagaiAFS atau yang tidak diklasifikasikan sebagai(a) pinjaman yang diberikan dan piutang,(b) dimiliki hingga jatuh tempo atau (c) asetkeuangan pada nilai wajar melalui laba rugi(FVTPL).

AFS financial assets are non-derivativefinancial assets that are either designated asAFS or are not classified as (a) loans andreceivables, (b) held-to-maturity investmentsor (c) financial assets at fair value throughprofit or loss.

Keuntungan atau kerugian yang timbul dariperubahan nilai wajar diakui dalampendapatan komprehensif lainnya danakumulasi revaluasi investasi AFS di ekuitaskecuali untuk kerugian penurunan nilai, bungayang dihitung dengan metode suku bungaefektif dan laba rugi selisih kurs atas asetmoneter yang diakui pada laba rugi. Jikainvestasi dilepas atau mengalami penurunannilai, akumulasi laba atau rugi yangsebelumnya diakumulasi pada revaluasiinvestasi AFS, direklas ke laba rugi.

Gains and losses arising from changes in fairvalue are recognised in other comprehensiveincome and in equity as accumulated in AFSInvestment Revaluation, with the exception ofimpairment losses, interest calculated usingthe effective interest method, and foreignexchange gains and losses on monetaryassets, which are recognised in profit or loss.Where the investment is disposed of or isdetermined to be impaired, the cumulativegain or loss previously accumulated in AFSInvestment Revaluation is reclassified to profitor loss.

Investasi dalam instrumen ekuitas, yaituinvestasi saham, obligasi wajib tukar danobligasi konversi, yang tidak tercatat di bursayang tidak mempunyai kuotasi harga pasar dipasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapatdiukur secara andal diklasifikasikan sebagaiAFS, diukur pada biaya perolehan dikurangipenurunan nilai.

Investments in unlisted equity instruments, i.e.investment in share, mandatory exchangeablebonds and convertible bonds, that are notquoted in an active market and whose fairvalue cannot be reliably measured are alsoclassified as AFS, measured at cost lessimpairment.

Dividen atas instrumen ekuitas AFS, jika ada,diakui pada laba rugi pada saat hak Grupuntuk memperoleh pembayaran dividenditetapkan.

Dividends on AFS equity instruments, if any,are recognised in profit or loss when theGroup’s right to receive the dividends isestablished.

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables

Kas dan setara kas, kecuali kas, piutangpelanggan dan piutang lain-lain denganpembayaran tetap atau telah ditentukan dantidak mempunyai kuotasi di pasar aktifdiklasifikasi sebagai “pinjaman yang diberikandan piutang”, yang diukur pada biayaperolehan diamortisasi dengan menggunakanmetode suku bunga efektif dikurangipenurunan nilai.

Cash and cash equivalents, except cash onhand, receivable from customers and otherreceivables that have fixed or determinablepayments that are not quoted in an activemarket are classified as “loans andreceivables”. Loans and receivables aremeasured at amortised cost using the effectiveinterest method less impairment.

Bunga diakui dengan menggunakan metodesuku bunga efektif, kecuali piutang jangkapendek dimana pengakuan bunga tidakmaterial.

Interest is recognised by applying the effectiveinterest rate method, except for short-termreceivables when the recognition of interestwould be immaterial.

Page 34: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 29 -

Metode suku bunga efektif Effective interest method

Metode suku bunga efektif adalah metodeyang digunakan untuk menghitung biayaperolehan diamortisasi dari instrumenkeuangan dan metode untuk mengalokasikanpendapatan bunga selama periode yangrelevan. Suku bunga efektif adalah sukubunga yang secara tepat mendiskontokanestimasi penerimaan kas dan pembayaran dimasa datang (mencakup seluruh komisi danbentuk lain yang dibayarkan dan diterima olehpara pihak dalam kontrak yang merupakanbagian yang tak terpisahkan dari suku bungaefektif, biaya transaksi dan premium dandiskonto lainnya) selama perkiraan umurinstrumen keuangan, atau, jika lebih tepat,digunakan periode yang lebih singkat untukmemperoleh nilai tercatat bersih dari asetkeuangan pada saat pengakuan awal.

The effective interest method is a method ofcalculating the amortised cost of a financialinstrument and of allocating interest incomeover the relevant period. The effective interestrate is the rate that exactly discountsestimated future cash receipts or payments(including all fees and points paid or receivedthat form an integral part of the effectiveinterest rate, transaction costs and otherpremiums or discounts) through the expectedlife of the financial instrument, or whereappropriate, a shorter period to the netcarrying amount on initial recognition.

Pendapatan diakui berdasarkan suku bungaefektif untuk instrumen keuangan selain dariinstrumen keuangan FVTPL.

Income is recognized on an effective interestbasis for financial instruments other thanthose financial instruments at FVTPL.

Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets

Aset keuangan, selain aset keuangan FVTPL,dievaluasi terhadap indikator penurunan nilaipada setiap tanggal pelaporan. Asetkeuangan diturunkan nilainya bila terdapatbukti objektif, sebagai akibat dari satu ataulebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuanawal aset keuangan, dan peristiwa yangmerugikan tersebut berdampak pada estimasiarus kas masa depan atas aset keuanganyang dapat diestimasi secara andal.

Financial assets, other than those at FVTPL,are assessed for indicators of impairment ateach reporting date. Financial assets areimpaired when there is objective evidencethat, as a result of one or more events thatoccurred after the initial recognition of thefinancial asset, the estimated future cash flowsof the investment have been affected.

Untuk investasi ekuitas AFS yang tercatat dantidak tercatat di bursa, penurunan yangsignifikan atau jangka panjang pada nilaiwajar dari investasi ekuitas di bawah biayaperolehannya dianggap sebagai bukti obyektifpenurunan nilai.

For listed and unlisted equity investmentsclassified as AFS, a significant or prolongeddecline in the fair value of the security belowits cost is considered to be objective evidenceof impairment.

Untuk aset keuangan lainnya, bukti obyektifpenurunan nilai termasuk sebagai berikut:

For all other financial assets, objectiveevidence of impairment could include:

kesulitan keuangan signifikan yangdialami penerbit atau pihak peminjam;atau

significant financial difficulty of the issueror counterparty; or

pelanggaran kontrak, seperti terjadinyawanprestasi atau tunggakan pembayaranpokok atau bunga; atau

default or delinquency in interest orprincipal payments; or

terdapat kemungkinan bahwa pihakpeminjam akan dinyatakan pailit ataumelakukan reorganisasi keuangan.

it becoming probable that the borrowerwill enter bankruptcy or financial re-organisation.

Page 35: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 30 -

Untuk kelompok aset keuangan tertentu,seperti piutang, aset yang dinilai tidak akanditurunkan secara individual akan dievaluasipenurunan nilainya secara kolektif. Buktiobjektif dari penurunan nilai portofolio piutangdapat termasuk pengalaman Grup atastertagihnya piutang di masa lalu, peningkatanketerlambatan penerimaan pembayaranpiutang dari rata-rata periode kredit, dan jugapengamatan atas perubahan kondisi ekonominasional atau lokal yang berkorelasi dengandefault atas piutang.

For certain categories of financial asset, suchas receivables, assets that are assessed notto be impaired individually are, in addition,assessed for impairment on a collective basis.Objective evidence of impairment for aportfolio of receivables could include theGroup’s past experiences of collectingpayments, an increase in the number ofdelayed payments in the portfolio past theaverage credit period, as well as observablechanges in national or local economicconditions that correlate with default onreceivables.

Untuk aset keuangan yang diukur pada biayaperolehan yang diamortisasi, jumlah kerugianpenurunan nilai merupakan selisih antarajumlah tercatat aset keuangan dengan nilaikini dari estimasi arus kas masa depan yangdidiskontokan menggunakan suku bungaefektif awal dari aset keuangan.

For financial assets carried at amortised cost,the amount of the impairment is the differencebetween the asset’s carrying amount and thepresent value of estimated future cash flows,discounted at the financial asset’s originaleffective interest rate.

Untuk aset keuangan yang dicatat pada biayaperolehan, jumlah kerugian penurunan nilaidiukur berdasarkan selisih antara jumlahtercatat aset keuangan dan nilai kini estimasiarus kas masa depan yang didiskontokanpada tingkat imbal hasil yang berlaku di pasaruntuk aset keuangan yang serupa. Kerugianpenurunan nilai tersebut tidak dapat dibalikpada periode berikutnya.

For financial asset carried at cost, the amountof the impairment loss is measured as thedifference between the asset’s carryingamount and the present value of the estimatedfuture cash flows discounted at the currentmarket rate of return for a similar financialasset. Such impairment loss will not bereversed in subsequent periods.

Jumlah tercatat aset keuangan tersebutdikurangi dengan kerugian penurunan nilaisecara langsung atas seluruh aset keuangan,kecuali piutang yang jumlah tercatatnyadikurangi melalui penggunaan akun cadanganpiutang. Jika piutang tidak tertagih, piutangtersebut dihapuskan melalui akun cadanganpiutang. Pemulihan kemudian dari jumlahyang sebelumnya telah dihapuskandikreditkan terhadap akun cadangan.Perubahan jumlah tercatat akun cadanganpiutang diakui dalam laba rugi.

The carrying amount of the financial asset isreduced by the impairment loss directly for allfinancial assets with the exception ofreceivables, where the carrying amount isreduced through the use of an allowanceaccount. When a receivable is considereduncollectible, it is written off against theallowance account. Subsequent recoveries ofamounts previously written off are creditedagainst the allowance account. Changes in thecarrying amount of the allowance account arerecognised in profit or loss.

Jika aset keuangan AFS dianggap menurunnilainya, keuntungan atau kerugian kumulatifyang sebelumnya telah diakui dalam ekuitasdireklasifikasi ke laba rugi.

When an AFS financial asset is considered tobe impaired, cumulative gains or lossespreviously recognised in equity are reclassifiedto profit or loss.

Pengecualian dari instrumen ekuitas AFS,jika, pada periode berikutnya, jumlah kerugianpenurunan nilai berkurang dan pengurangantersebut dapat dikaitkan secara obyektifdengan peristiwa yang terjadi setelahpenurunan nilai diakui, kerugian penurunannilai yang diakui sebelumnya dibalik melaluilaba rugi hingga nilai tercatat investasi padatanggal pemulihan penurunan nilai tidakmelebihi biaya perolehan diamortisasisebelum adanya pengakuan kerugianpenurunan nilai dilakukan.

With the exception of AFS equity instruments,if, in a subsequent period, the amount of theimpairment loss decreases and the decreasecan be related objectively to an eventoccurring after the impairment wasrecognised, the previously recognisedimpairment loss is reversed through profit orloss to the extent that the carrying amount ofthe investment at the date the impairment isreversed does not exceed what the amortisedcost would have been had the impairment notbeen recognised.

Page 36: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 31 -

Dalam hal efek ekuitas AFS, kerugianpenurunan nilai yang sebelumnya diakuidalam laba rugi tidak boleh dibalik melaluilaba rugi. Setiap kenaikan nilai wajar setelahpenurunan nilai diakui secara langsung kepenghasilan komprehensif lain.

In respect of AFS equity investments,impairment losses previously recognised inprofit or loss are not reversed through profit orloss. Any increase in fair value subsequent toan impairment loss is recognised directly inother comprehensive income.

Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets

Grup menghentikan pengakuan asetkeuangan jika dan hanya jika hak kontraktualatas arus kas yang berasal dari asetkeuangan berakhir, atau Grup mentransferaset keuangan dan secara substansialmentransfer seluruh risiko dan manfaat ataskepemilikan aset kepada entitas lain. JikaGrup tidak mentransfer serta tidak memilikisecara substansial atas seluruh risiko danmanfaat kepemilikan serta masihmengendalikan aset yang ditransfer, makaGrup mengakui keterlibatan berkelanjutanatas aset yang ditransfer dan liabilitas terkaitsebesar jumlah yang mungkin harus dibayar.Jika Grup memiliki secara substansial seluruhrisiko dan manfaat kepemilikan aset keuanganyang ditransfer, Grup masih mengakui asetkeuangan dan juga mengakui pinjaman yangdijamin sebesar pinjaman yang diterima.

The Group derecognises a financial asset onlywhen the contractual rights to the cash flowsfrom the asset expires, or when it transfers thefinancial asset and substantially all the risksand rewards of ownership of the asset toanother entity. If the Group neither transfersnor retains substantially all the risks andrewards of ownership and continues to controlthe transferred asset, the Group recognises itsretained interest in the asset and anassociated liability for amounts it may have topay. If the Group retains substantially all therisks and rewards of ownership of atransferred financial asset, the Groupcontinues to recognise the financial asset andalso recognises a collateralised borrowing forthe proceeds received.

Penghentian pengakuan aset keuanganterhadap satu bagian saja (misalnya ketikaGrup masih memiliki hak untuk membelikembali bagian aset yang ditransfer), Grupmengalokasikan jumlah tercatat sebelumnyadari aset keuangan tersebut pada bagian yangtetap diakui berdasarkan keterlibatanberkelanjutan, dan bagian yang tidak lagidiakui berdasarkan nilai wajar relatif darikedua bagian tersebut pada tanggal transfer.Selisih antara jumlah tercatat yangdialokasikan pada bagian yang tidak lagidiakui dan jumlah dari pembayaran yangditerima untuk bagian yang yang tidak lagidiakui dan setiap keuntungan atau kerugiankumulatif yang dialokasikan pada bagian yangtidak lagi diakui tersebut yang sebelumnyatelah diakui dalam penghasilan komprehensiflain diakui pada laba rugi. Keuntungan dankerugian kumulatif yang sebelumnya diakuidalam penghasilan komprehensif laindialokasikan pada bagian yang tetap diakuidan bagian yang dihentikan pengakuannya,berdasarkan nilai wajar relatif kedua bagiantersebut.

On derecognition of financial asset other thanits entirety (e.g., when the Group retains anoption to repurchase part of a transferredasset), the Group allocates the previouscarrying amount of the financial asset betweenthe part it continues to recognize undercontinuing involvement, and the part it nolonger recognizes on the basis of the relativefair values of those parts on the date of thetransfer. The difference between the carryingamount allocated to the part that is no longerrecognized and the sum of the considerationreceived for the part no longer recognized andany cumulative gain or loss allocated to it thathad been recognized in other comprehensiveincome is recognized in profit or loss. Acumulative gain or loss that had beenrecognized in other comprehensive income isallocated between the part that continues to berecognized and the part that is no longerrecognized on the basis of the relative fairvalues of those parts.

i. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas i. Financial Liabilities and Equity Instruments

Klasifikasi sebagai liabilitas atau ekuitas Classification as debt or equity

Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitasyang diterbitkan oleh Grup diklasifikasi sesuaidengan substansi perjanjian kontraktual dandefinisi liabilitas keuangan dan instrumenekuitas.

Financial liabilities and equity instrumentsissued by the Group are classified accordingto the substance of the contractualarrangements entered into and the definitionsof a financial liability and an equity instrument.

Page 37: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 32 -

Instrumen ekuitas Equity instruments

Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yangmemberikan hak residual atas aset Grupsetelah dikurangi dengan seluruh liabilitasnya.Instrumen ekuitas dicatat sebesar hasilpenerimaan bersih setelah dikurangi biayapenerbitan langsung.

An equity instrument is any contract thatevidences a residual interest in the assets ofthe Group after deducting all of its liabilities.Equity instruments are recorded at theproceeds received, net of direct issue costs.

Pembelian kembali instrumen ekuitasPerusahaan (saham treasuri) diakui dandikurangkan secara langsung dari ekuitas.Keuntungan dan kerugian yang timbul daripembelian, penjualan, penerbitan ataupembatalan instrumen ekuitas Perusahaantersebut tidak diakui dalam laba rugi.

Repurchase of the Company’s own equityinstruments (treasury shares) is recognizedand deducted directly in equity. No gain orloss is recognized in profit or loss on thepurchase, sale, issue or cancellation of theCompany’s own equity instrument.

Liabilitas keuangan Financial liabilities

Liabilitas keuangan Grup diklasifikasikansebagai pada biaya perolehan diamortisasi.

The Group’s financial liabilities are classifiedas either “at amortized cost”.

Liabilitas Keuangan pada Biaya PerolehanDiamortisasi

Financial Liabilities at Amortized Cost

Liabilitas keuangan meliputi utang usaha danlain-lain, biaya yang masih harus dibayar danpinjaman lainnya, pada awalnya diukur padanilai wajar, setelah dikurangi biaya transaksi,dan selanjutnya diukur pada biaya perolehandiamortisasi menggunakan metode sukubunga efektif.

Financial liabilities, which include trade andother accounts payable, accrued expense andother borrowings, are initially measured at fairvalue, net of transaction costs, andsubsequently measured at amortized costusing the effective interest method.

Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities

Grup menghentikan pengakuan liabilitaskeuangan, jika dan hanya jika, liabilitas Gruptelah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa.Selisih antara jumlah tercatat liabilitaskeuangan yang dihentikan pengakuannya danimbalan yang dibayarkan dan utang diakuidalam laba rugi.

The Group derecognizes financial liabilitieswhen, and only when, the Group’s obligationsare discharged, cancelled or expires. Thedifference between the carrying amount of thefinancial liability derecognized and theconsideration paid and payable is recognizedin profit or loss.

j. Saling hapus antar Aset Keuangan danLiabilitas Keuangan

j. Netting of Financial Assets and FinancialLiabilities

Aset dan liabilitas keuangan Grup salinghapus dan nilai bersihnya disajikan dalamlaporan posisi keuangan jika dan hanya jika:

The Group only offsets financial assets andliabilities and presents the net amount in thestatements of financial position where they:

saat ini memiliki hak yang berkekuatanhukum untuk melakukan saling hapusatas jumlah yang telah diakui tersebut;dan

currently has a legal enforceable right toset off the recognized amount; and

berniat untuk menyelesaikan secara netoatau untuk merealisasikan aset danmenyelesaikan liabilitasnya secarasimultan.

intends either to settle on a net basis, orto realize the asset and settle the liabilitysimultaneously.

k. Kas dan Setara Kas k. Cash and Cash Equivalents

Untuk tujuan penyajian arus kas, kas dansetara kas terdiri dari kas, bank dan semuainvestasi yang jatuh tempo dalam waktu tigabulan atau kurang dari tanggal perolehannyadan yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasipenggunaannya.

For cash flow presentation purposes, cashand cash equivalents consist of cash on handand in banks and all unrestricted investmentswith maturities of three months or less fromthe date of placement.

Page 38: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 33 -

l. Investasi pada Entitas Asosiasi l. Investments in Associates

Entitas asosiasi adalah suatu entitas dimanaGrup mempunyai pengaruh yang signifikan.Pengaruh signifikan adalah kekuasaan untukberpartipasi dalam keputusan kebijakankeuangan dan operasional investee tetapitidak mengendalikan atau mengendalikanbersama atas kebijakan tersebut.

An associate is an entity over which the Grouphas significant influence. Significant influenceis the power to participate in the financial andoperating policy decisions of the investee butis not control or joint control over thosepolicies.

Penghasilan dan aset dan liabilitas dari entitasasosiasi digabungkan dalam laporankeuangan konsolidasian dicatat denganmenggunakan metode ekuitas, kecuali ketikainvestasi diklasifikasikan sebagai dimilikiuntuk dijual, sesuai dengan PSAK 58, AsetTidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual danOperasi yang Dihentikan. Dengan metodeekuitas, investasi pada entitas asosiasi diakuidi laporan posisi keuangan konsolidasiansebesar biaya perolehan dan selanjutnyadisesuaikan untuk perubahan dalam bagiankepemilikan Grup atas laba rugi danpenghasilan komprehensif lain dari entitasasosiasi yang terjadi setelah perolehan. Ketikabagian Grup atas kerugian entitas asosiasimelebihi kepentingan Grup pada entitasasosiasi (yang mencakup semua kepentinganjangka panjang, yang secara substansi,membentuk bagian dari investasi bersih Grupdalam entitas asosiasi), Grup menghentikanpengakuan bagiannya atas kerugianselanjutnya. Kerugian selanjutnya diakuihanya apabila Grup mempunyai kewajibanbersifat hukum atau konstruktif ataumelakukan pembayaran atas nama entitasasosiasi atau ventura bersama.

The results of operations and assets andliabilities of associates are incorporated inthese consolidated financial statements usingthe equity method of accounting, except whenthe investment is classified as held for sale, inwhich case, it is accounted for in accordancewith PSAK 58, Non-current Assets Held forSale and Discontinued Operations. Under theequity method, an investment in an associateis initially recognized in the consolidatedstatement of financial position at cost andadjusted thereafter to recognize the Group’sshare of the profit or loss and othercomprehensive income of the associate.When the Group’s share of losses of anassociate exceeds the Group’s interest in thatassociate (which includes any long-terminterests that, in substance, form part of theGroup’s net investment in the associate), theGroup discontinues recognizing it’s share offurther losses. Additional losses arerecognized only to the extent that the Grouphas incurred legal or constructive obligationsor made payments on behalf of the associateor joint venture.

Investasi pada entitas asosiasi dicatat denganmenggunakan metode ekuitas dari tanggalpada saat investee menjadi entitas asosiasi.Setiap kelebihan biaya perolehan investasiatas bagian Grup atas nilai wajar bersih dariaset yang teridentifikasi, liabilitas dan liabilitaskontinjen darI entitas asosiasi yang diakuipada tanggal akuisisi, diakui sebagai goodwill.Goodwill termasuk dalam jumlah tercatatinvestasi, dan diuji penurunan nilai sebagaibagian dari investasi. Setiap kelebihan darikepemilikan Grup dari nilai wajar bersih dariaset yang teridentifikasi, liabilitas dan liabilitaskontinjen atas biaya perolehan investasi,sesudah pengujian kembali segera diakui didalam laba rugi pada periode di manainvestasinya diperoleh.

An investmet in an associate is accounted forusing the equity method from the date onwhich the investee becomes an associate.Any excess of the cost of acquisition over theGroup’s share of the net fair value ofidentifiable assets, liabilities and contingentliabilities of the associate recognized at thedate of acquisition, is recognized as goodwill,which is included within the carrying amount ofthe investment. Any excess of the Group’sshare of the net fair value of the identifiableassets, liabilities and contingent liabilities overthe cost of acquisition, after reassessment, isrecognized immediately in profit or loss in theperiod in which the investment is acquired.

Page 39: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 34 -

Persyaratan dalam PSAK 55, InstrumenKeuangan: Pengakuan dan Pengukuran,diterapkan untuk menentukan apakah perluuntuk mengakui setiap penurunan nilaisehubungan dengan investasi pada entitasasosiasi. Jika perlu, jumlah tercatat investasiyang tersisa (termasuk goodwill) diujipenurunan nilai sesuai dengan PSAK 48,Penurunan Nilai Aset, sebagai suatu asettunggal dengan membandingkan antarajumlah terpulihkan (mana yang lebih tinggiantara nilai pakai dan nilai wajar dikurangibiaya pelepasan) dengan jumlah tercatatnya.Rugi penurunan nilai yang diakui padakeadaan tersebut tidak dialokasikan padasetiap aset yang membentuk bagian dari nilaitercatat investasi pada entitas asosiasi. Setiappembalikan dari penurunan nilai diakui sesuaidengan PSAK 48 sepanjang jumlahterpulihkan dari investasi tersebut kemudianmeningkat.

The requirements of PSAK 55, FinancialInstruments: Recognition and Measurement,are applied to determine whether it isnecessary to recognize any impairment losswith respect to the Group’s investment in anassociate. When necessary, the entirecarrying amount of the investment (includinggoodwill) is tested for impairment inaccordance with PSAK 48, Impairment ofAssets, as a single asset by comparing itsrecoverable amount (higher of value in useand fair value less costs to sell) with itscarrying amount. Any impairment lossrecognized forms part of the carrying amountof the investment. Any reversal of thatimpairment loss is recognized in accordancewith PSAK 48 to the extent that therecoverable amount of the investmentsubsequently increases.

Grup menghentikan penggunaan metodeekuitas dari tanggal ketika investasinyaberhenti menjadi investasi pada entitasasosiasi atau ketika investasi diklasifikasisebagai dimiliki untuk dijual. Ketika Grupmempertahankan kepentingan dalam entitasasosiasi terdahulu dan sisa kepentinganadalah aset keuangan, Grup mengukur setiapsisa kepentingan pada nilai wajar padatanggal tersebut dan nilai wajar dianggapsebagai nilai wajarnya pada saat pengakuanawal sesuai dengan PSAK 55. Selisih antarajumlah tercatat entitas asosiasi pada tanggalmetode ekuitas dihentikan penggunaannya,dan nilai wajar setiap investasi yang tersisadan setiap hasil dari pelepasan bagiankepentingan dalam entitas asosiasi termasukdalam penentuan keuntungan atau kerugianpelepasan dari entitas asosiasi. Selanjutnya,Grup mencatat seluruh jumlah yangsebelumnya telah diakui dalam penghasilankomprehensif lain yang terkait dengan entitasasosiasi tersebut dengan menggunakan dasarperlakuan yang sama dengan yangdisyaratkan jika entitas asosiasi telahmelepaskan secara langsung aset danliabilitas yang terkait. Oleh karena itu, jikakeuntungan atau kerugian yang sebelumnyadiakui dalam penghasilan komprehensif lainoleh entitas asosiasi akan direklasifikasi kelaba rugi pada saat pelepasan dari aset atauliabilitas terkait, Grup mereklasifikasi laba rugidari ekuitas ke laba rugi (sebagai penyesuaianreklasifikasi) entitas asosiasi ketika metodeekuitas dihentikan penggunaannya.

The Group discontinues the use of the equitymethod from the date when the investmentceases to be an associate, or when theinvestment is classified as held for sale. Whenthe Group retains an interest in the formerassociate and the retained interest is afinancial asset, the Group measures anyretained investment at fair value at that dateand the fair value is regarded as its fair valueon initial recognition in accordance withPSAK 55. The difference between the carryingamount of the associate at the date the equitymethod was discontinued, and the fair value ofany retained interest and any proceeds fromdisposing of a part interest in the associate isincluded in the determination of the gain orloss on disposal of the associate. In addition,the Group accounts for all amounts previouslyrecognized in other comprehensive income inrelation to that associate on the same basis aswould be required if that associate had directlydisposed of the related assets or liabilities.Therefore, if a gain or loss previouslyrecognized in other comprehensive income bythat associate would be reclassified to profit orloss on the disposal of the related assets orliabilities, the Group reclassifies the gain orloss from equity to profit or loss (as areclassification adjustment) when the equitymethod is discontinued.

Jika Grup mengurangi bagian kepemilikanpada entitas asosiasi tetapi Grup tetapmenerapkan metode ekuitas, Grupmereklasifikasi ke laba rugi proporsikeuntungan yang telah diakui sebelumnyadalam penghasilan komprehensif lain yangterkait dengan pengurangan bagiankepemilikan (jika keuntungan atau kerugiantersebut akan direklasifikasi ke laba rugi ataspelepasan aset atau liabilitas yang terkait).

When the group reduces its ownership interestin an associate but the Group continues to usethe equity method, the Group reclassifies toprofit or loss the proportion of the gain that hadpreviously been recognized in othercomprehensive income relating to thatreduction in ownership interest (if that gain orloss would be reclassified to profit or loss onthe disposal of the related assets or liabilities).

Page 40: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 35 -

Ketika Grup melakukan transaksi denganentitas asosiasi dari Grup, keuntungan dankerugian yang timbul dari transaksi denganentitas asosiasi diakui dalam laporankeuangan konsolidasian Grup hanyasepanjang kepemilikan dalam entitas asosiasiyang tidak terkait dengan Grup.

When a group entity transacts with anassociate of the Group, profits and lossesresulting from the transactions with theassociate are recognized in the Group’sconsolidated financial statements only to theextent of its interest in the associate that arenot related to the Group.

m. Persediaan m. Inventories

Seluruh persediaan dinyatakan berdasarkanbiaya perolehan atau nilai realisasi bersih,mana yang lebih rendah. Biaya perolehanditentukan dengan metode sebagai berikut:

All inventories are stated at cost or netrealizable value, whichever is lower. Cost isdetermined using the following method:

1) Metode identifikasi khusus untukpersediaan program media dan penyiaransebagai berikut:

1) Specific identification method for mediaand broadcasting program inventories asfollows:

- Biaya perolehan persediaan programfilm yang dibeli dibebankansebanyak-banyaknya 2 kali tayang,masing-masing sebesar 70% padapenayangan pertama dan 30% padapenayangan kedua.

- Cost of purchased film program ischarged to expense in maximum oftwo telecasts, at 70% for the firsttelecast and 30% for the secondtelecast.

- Persediaan program non-film dannon-sinetron dibebankan seluruhnyapada penayangan pertama.

- Non-film inventory programs andnon-sinetron inventory programs arecharged to expense at the firsttelecast.

- Persediaan yang ditayangkan olehchanel milik Perusahaan dalammedia berbasis pelanggandiamortisasi selama 4 tahun.

- Inventory which was aired by in-house channel on subscriber basedmedia was amortized for 4 years.

- Persediaan animasi yang diproduksisendiri diamortisasi selama 3 tahun.

- In house animated inventory wasamortized for 3 years.

2) Metode masuk pertama keluar pertamauntuk persediaan non-program danpersediaan lainnya.

2) First-in, first-out method for other non-program inventories.

n. Biaya Dibayar Dimuka n. Prepaid Expenses

Biaya dibayar dimuka diamortisasi selamamanfaat masing-masing biaya denganmenggunakan metode garis lurus.

Prepaid expenses are amortized over theirbeneficial periods using the straight-linemethod.

o. Aset Tetap o. Property and Equipment

Aset tetap yang dimiliki untuk digunakandalam penyediaan barang atau jasa atauuntuk tujuan administratif dicatat berdasarkanbiaya perolehan setelah dikurangi akumulasipenyusutan dan akumulasi kerugianpenurunan nilai.

Property and equipment held for use in thesupply of goods or services, or foradministrative purposes, are stated at cost,less accumulated depreciation and anyaccumulated impairment losses.

Page 41: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 36 -

Penyusutan diakui sebagai penghapusanbiaya perolehan aset dikurangi nilai residudengan menggunakan metode garis lurusberdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisaset tetap sebagai berikut:

Depreciation is recognized so as to write-offthe cost of assets less residual values usingthe straight-line method based on theestimated useful lives of the assets as follows:

Tahun/Year

Bangunan 10 – 30 BuildingsPeralatan kantor, instalasi dan komunikasi 2 – 8 Office equipment, installation and communicationKendaraan bermotor 4 – 8 Motor vehiclesPeralatan penyiaran 7 – 15 Broadcast equipment

Aset sewa pembiayaan disusutkanberdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisyang sama dengan aset yang dimiliki sendiriatau disusutkan selama jangka waktu yanglebih pendek antara periode masa sewa danumur manfaatnya

Assets held under finance leases aredepreciated over their expected useful liveson the same basis as owned assets or whereshorter, the term of the relevant lease.

Masa manfaat ekonomis, nilai residu danmetode penyusutan direviu setiap akhir tahundan pengaruh dari setiap perubahan estimasitersebut berlaku prospektif.

The estimated useful lives, residual valuesand depreciation method are reviewed at eachyear end, with the effect of any changes inestimate accounted for on a prospectivebasis.

Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehandan tidak disusutkan.

Land is stated at cost and is not depreciated.

Beban pemeliharaan dan perbaikandibebankan pada laba rugi pada saatterjadinya. Biaya-biaya lain yang terjadiselanjutnya yang timbul untuk menambah,mengganti atau memperbaiki aset tetapdicatat sebagai biaya perolehan aset jika danhanya jika besar kemungkinan manfaatekonomis di masa depan berkenaan denganaset tersebut akan mengalir ke entitas danbiaya perolehan aset dapat diukur secaraandal.

The cost of maintenance and repairs ischarged to operations as incurred. Other costsincurred subsequently to add to, replace partof, or service an item of property andequipment, are recognized as asset if, andonly if it is probable that future economicbenefits associated with the item will flow tothe entity and the cost of the item can bemeasured reliably.

Aset tetap yang dihentikan pengakuannyaatau yang dijual nilai tercatatnya dikeluarkandari kelompok aset tetap. Keuntungan ataukerugian dari penjualan aset tetap tersebutdibukukan dalam laba rugi.

When assets are retired or otherwisedisposed of, their carrying values are removedfrom the accounts and any resulting gain orloss is reflected in profit or loss.

Aset tetap kerjasama merupakan aset tetapyang dimiliki secara bersama antara RCTI,PT. Surya Citra Televisi (SCTV) danPT. Indosiar Visual Mandiri (INDOSIAR).

Property and equipment under joint operationsrepresent assets owned jointly by RCTI,PT. Surya Citra Televisi (SCTV) andPT. Indosiar Visual Mandiri (INDOSIAR).

Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesarbiaya perolehan. Biaya perolehan tersebuttermasuk biaya pinjaman yang terjadi selamamasa pembangunan yang timbul dari utangyang digunakan untuk pembangunan asettersebut. Akumulasi biaya perolehan akandipindahkan ke masing-masing aset tetapyang bersangkutan pada saat selesai dan siapdigunakan.

Construction in progress is stated at costwhich includes borrowing costs duringconstruction on debts incurred to finance theconstruction. Construction in progress istransferred to the respective property andequipment account when completed andready for use.

Page 42: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 37 -

p. Goodwill p. Goodwill

Goodwill timbul atas akuisisi dari suatu bisnisyang dicatat pada biaya perolehan yangditetapkan pada tanggal akuisisi dari bisnistersebut dikurangi akumulasi penurunan nilai,jika ada.

Goodwill arising on an acquisition of abusiness is carried at cost as established atthe date of acquisition of the business lessaccumulated impairment losses, if any.

Untuk tujuan uji penurunan nilai, goodwilldialokasikan pada setiap unit penghasil kasdari Grup (atau kelompok unit penghasil kas)yang diperkirakan memberikan manfaat darisinergi kombinasi bisnis tersebut. Unitpenghasil kas yang telah memperoleh alokasigoodwill diuji penurunan nilainya setiap tahun,atau lebih sering jika terdapat indikasi bahwaunit penghasil kas tersebut mungkinmengalami penurunan nilai. Jika jumlahterpulihkan dari unit penghasil kas kurang darijumlah tercatatnya, rugi penurunan nilaidialokasikan pertama kali untuk mengurangijumlah tercatat atas setiap goodwill yangdialokasikan pada unit penghasil kas dankemudian ke aset lain dari unit penghasil kassecara prorata berdasarkan jumlah tercatatdari setiap aset dalam unit penghasil kastersebut. Setiap kerugian penurunan nilaigoodwill diakui secara langsung dalam labarugi pada laporan laba rugi dan penghasilankomprehensif lain konsolidasian. Rugipenurunan nilai yang diakui atas goodwill tidakdapat dibalik pada periode berikutnya.

For the purpose of impairment testing,goodwill is allocated to each of the Group’scash-generating units (or group of cash-generating units) expected to benefit from thesynergies of the combination. A cash-generating unit to which goodwill has beenallocated is tested for impairment annually, ormore frequently when there is an indicationthat the unit may be impaired. If therecoverable amount of the cash-generatingunit is less than its carrying amount, theimpairment loss is allocated first to reduce thecarrying amount of any goodwill allocated tothe unit and then to the other assets of theunit pro-rata on the basis of the carryingamount of each asset in the unit. Anyimpairment loss for goodwill is recognizeddirectly in profit or loss in the consolidatedstatement of profit or loss and othercomprehensive income. An impairment lossrecognized for goodwill is not reversed insubsequent periods.

Pada pelepasan unit penghasil kas yangrelevan, jumlah yang dapat diatribusikan darigoodwill termasuk dalam penentuan laba rugiatas pelepasan.

On disposal of the relevant cash-generatingunit, the attributable amount of goodwill isincluded in the determination of the profit orloss on disposal.

Kebijakan Grup atas goodwill yang timbul dariakuisisi entitas asosiasi dijelaskan padaCatatan 3l.

The Group’s policy for goodwill arising on theacquisition of an associate is described inNote 3l.

q. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangankecuali Goodwill

q. Impairment of Non-Financial Asset ExceptGoodwill

Pada setiap akhir periode pelaporan, Grupmenelaah nilai tercatat aset non-keuanganuntuk menentukan apakah terdapat indikasibahwa aset tersebut telah mengalamipenurunan nilai. Jika terdapat indikasitersebut, nilai yang dapat diperoleh kembalidari aset diestimasi untuk menentukan tingkatkerugian penurunan nilai (jika ada). Bila tidakmemungkinkan untuk mengestimasi nilai yangdapat diperoleh kembali atas suatu asetindividu, Grup mengestimasi nilai yang dapatdiperoleh kembali dari unit penghasil kas atasaset.

At the end of each reporting period, the Groupreviews the carrying amount of non-financialassets to determine whether there is anyindication that those assets have suffered animpairment loss. If any such indication exists,the recoverable amount of the asset isestimated in order to determine the extent ofthe impairment loss (if any). Where it is notpossible to estimate the recoverable amountof an individual asset, the Group estimates therecoverable amount of the cash generatingunit to which the asset belongs.

Estimasi jumlah terpulihkan adalah nilaitertinggi antara nilai wajar dikurangi biayauntuk menjual dan nilai pakai. Dalam menilainilai pakai, estimasi arus kas masa depandidiskontokan ke nilai kini menggunakantingkat diskonto sebelum pajak yangmenggambarkan penilaian pasar kini dari nilaiwaktu uang dan risiko spesifik atas aset yangmana estimasi arus kas masa depan belumdisesuaikan.

Estimated recoverable amount is the higher offair value less cost to sell and value in use. Inassessing value in use, the estimated futurecash flows are discounted to their presentvalue using a pre-tax discount rate thatreflects current market assessments of thetime value of money and the risks specific tothe asset for which the estimates of futurecash flows have not been adjusted.

Page 43: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 38 -

Jika jumlah yang terpulihkan dari aset non-keuangan (unit penghasil kas) lebih kecil darinilai tercatatnya, nilai tercatat aset (unitpenghasil kas) diturunkan menjadi sebesarjumlah terpulihkan dan rugi penurunan nilaisegera diakui dalam laba rugi.

If the recoverable amount of the non-financialasset (cash generating unit) is less than itscarrying amount, the carrying amount of theasset (cash generating unit) is reduced to itsrecoverable amount and an impairment loss isrecognized immediately against earnings.

Kebijakan akuntansi untuk penurunan nilaiaset keuangan dijelaskan dalam Catatan 3h;penurunan nilai untuk goodwill dijelaskandalam Catatan 3p.

Accounting policy for impairment of financialassets is discussed in Note 3h; whileimpairment for goodwill is discussed inNote 3p.

r. Sewa r. Leases

Sewa diklasifikasikan sebagai sewapembiayaan jika sewa tersebut mengalihkansecara substansial seluruh risiko dan manfaatyang terkait dengan kepemilikan aset. Sewalainnya, yang tidak memenuhi kriteria tersebut,diklasifikasikan sebagai sewa operasi.

Leases are classified as finance leaseswhenever the terms of the lease transfersubstantially all the risks and rewards ofownership to the lessee. All other leases areclassified as operating leases.

Sebagai Lessor As Lessor

Pendapatan sewa dari sewa operasi diakuisebagai pendapatan dengan dasar garis lurusselama masa sewa. Biaya langsung awal yangterjadi dalam proses negosiasi danpengaturan sewa operasi ditambahkan kejumlah tercatat dari aset sewaan dan diakuidengan dasar garis lurus selama masa sewa.

Rental income from operating leases isrecognized on a straight-line basis over theterm of the relevant lease. Initial direct costsincurred in negotiating and arranging anoperating lease are added to the carryingamount of the leased asset and recognized ona straight-line basis over the lease term.

Sebagai Lessee As Lessee

Aset pada sewa pembiayaan dicatat padaawal masa sewa sebesar nilai wajar asetsewaan Grup yang ditentukan pada awalkontrak atau, jika lebih rendah, sebesar nilaikini dari pembayaran sewa minimum. Liabilitaskepada lessor disajikan di dalam laporanposisi keuangan konsolidasian sebagailiabilitas sewa pembiayaan.

Assets held under finance leases are initiallyrecognized as assets of the Group at their fairvalue at the inception of the lease or, if lower,at the present value of the minimum leasepayments. The corresponding liability to thelessor is included in the consolidatedstatements of financial position as a financelease obligations.

Pembayaran sewa harus dipisahkan antarabagian yang merupakan beban keuangan danbagian yang merupakan pengurangan dariliabilitas sewa pembiayaan sehinggamencapai suatu tingkat bunga yang konstan(tetap) atas saldo liabilitas. Rental kontinjendibebankan pada periode terjadinya.

Lease payments are apportioned betweenfinance charges and reduction of the leaseobligation so as to achieve a constant rate ofinterest on the remaining balance of theliability. Contingent rentals are recognized asexpenses in the periods in which they areincurred.

Pembayaran sewa operasi diakui sebagaibeban dengan dasar garis lurus selama masasewa, kecuali terdapat dasar sistematis lainyang dapat lebih mencerminkan pola waktudari manfaat aset yang dinikmati pengguna.Rental kontinjen diakui sebagai beban didalam periode terjadinya.

Operating lease payments are recognized asan expense on a straight-line basis over thelease term, except where another systematicbasis is more representative of the timepattern in which economic benefits from theleased asset are consumed. Contingentrentals arising under operating leases arerecognized as an expense in the period inwhich they are incurred.

Page 44: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 39 -

Dalam hal insentif diperoleh dalam sewaoperasi, insentif tersebut diakui sebagailiabilitas. Keseluruhan manfaat dari insentifdiakui sebagai pengurangan dari biaya sewadengan dasar garis lurus, kecuali terdapatdasar sistematis lain yang lebihmencerminkan pola waktu dari manfaat yangdinikmati pengguna.

In the event that lease incentives are receivedto enter into operating leases, such incentivesare recognized as a liability. The aggregatebenefit of incentives is recognized as areduction of rental expense on a straight-linebasis, except where another systematic basisis more representative of the time pattern inwhich economic benefits from the leasedasset are consumed.

s. Aset Tidak Berwujud s. Intangible Assets

Biaya Perolehan Pelanggan Subscriber Acquisition Cost

Biaya insentif sehubungan dengan perolehanpelanggan, ditangguhkan dan diamortisasiberdasarkan tingkat penurunan pelanggan.

Incentive expense incurred in relation to thesubscriber acquisition is deferred andamortized based on subscriber’s churn rate.

Tingkat penurunan pelanggan ditinjau secaraperiodik untuk merefleksikan tingkatpenurunan pelanggan aktual pada periodetersebut, dan kerugian penurunan nilaidibebankan pada laba rugi pada periode yangbersangkutan.

Churn rate is reviewed periodically to reflectactual churn rate of subscribers for the periodand additional impairment losses are chargedto current operations, if appropriate.

Biaya Perolehan Chanel Channel Acquisition Cost

Biaya perolehan chanel dinyatakanberdasarkan biaya perolehan dikurangiakumulasi penyusutan dan apabila terdapatakumulasi rugi penurunan nilai. Amortisasidiakui dengan metode garis lurus selama20 tahun.

Channel acquisition cost are carried at costless accumulated amortization and anyaccumulated impairment losses. Amortizationis recognized on a straight-line basis over 20years.

Izin Penyelenggaraan Penyiaran Broadcast Activities License

Izin penyelenggaraan penyiaran timbul dariakuisisi bisnis yang diakui dan diukur dengannilai wajar pada saat akuisisi dikurangi denganakumulasi amortisasi dan apabila terdapatakumulasi rugi penurunan nilai. Amortisasidiakui dalam laba rugi dengan menggunakanmetode garis lurus berdasarkan taksiran masamanfaat ekonomis selama 8 tahun.

Broadcast activities licensed arising frombusiness acquisitions is recognized andmeasured at fair value upon acquisition lessaccumulated amortization and anyaccumulated impairment losses. Amortizationis recognized in profit or loss using the straightline method based on its estimated useful lifeof 8 years.

Taksiran masa manfaat dan metodeamortisasi diriviu minimum setiap akhir tahunbuku, dan pengaruh dari setiap perubahanestimasi akuntansi diterapkan secaraprospektif.

The estimated useful life and amortizationmethod are reviewed at the end of eachannual reporting period, with the effect of anychanges in estimate being accounted for on aprospective basis.

t. Provisi t. Provisions

Provisi diakui ketika Grup memiliki kewajibankini (baik bersifat hukum maupun bersifatkonstruktif) sebagai akibat peristiwa masa lalu,kemungkinan besar Grup diharuskanmenyelesaikan kewajiban dan estimasi yangandal mengenai jumlah kewajiban tersebutdapat dibuat.

Provisions are recognized when the Grouphas a present obligation (legal or constructive)as a result of a past event, it is probable thatthe Group will be required to settle theobligation, and a reliable estimate can bemade of the amount of the obligation.

Page 45: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 40 -

Jumlah yang diakui sebagai provisi adalahhasil estimasi terbaik pengeluaran yangdiperlukan untuk menyelesaikan kewajibankini pada akhir periode pelaporan, denganmempertimbangkan risiko dan ketidakpastianyang meliputi kewajibannya. Apabila suatuprovisi diukur menggunakan arus kas yangdiperkirakan untuk menyelesaikan kewajibankini, maka nilai tercatatnya adalah nilai kinidari arus kas.

The amount recognized as a provision is thebest estimate of the consideration required tosettle the present obligation at the end of thereporting period, taking into account the risksand uncertainties surrounding the obligation.Where a provision is measured using the cashflows estimated to settle the presentobligation, its carrying amount is the presentvalue of those cash flows.

Ketika beberapa atau seluruh manfaatekonomi untuk penyelesaian provisi yangdiharapkan dapat dipulihkan dari pihak ketiga,piutang diakui sebagai aset apabila terdapatkepastian bahwa penggantian akan diterimadan jumlah piutang dapat diukur secara andal.

When some or all of the economic benefitsrequired to settle a provision are expected tobe recovered from a third party, a receivable isrecognized as an asset if it is virtually certainthat reimbursement will be received and theamount of the receivable can be measuredreliably.

u. Biaya Pinjaman u. Borrowing Costs

Biaya pinjaman yang dapat diatribusikansecara langsung dengan perolehan,konstruksi atau pembuatan aset kualifikasian,merupakan aset yang membutuhkan waktuyang cukup lama agar siap untuk digunakanatau dijual, ditambahkan pada biayaperolehan aset tersebut, sampai dengan saatselesainya aset secara substansial siap untukdigunakan atau dijual.

Borrowing costs directly attributable to theacquisition, construction or production ofqualifying assets, which are assets thatnecessarily take a substantial period of time toget ready for their intended use or sale, areadded to the cost of those assets, until suchtime as the assets are substantially ready fortheir intended use or sale.

Penghasilan investasi diperoleh atas investasisementara dari pinjaman yang secara spesifikbelum digunakan untuk pengeluaran asetkualifikasian dikurangi dari biaya pinjamanyang dikapitalisasi.

Investment income earned on the temporaryinvestment of specific borrowings pendingtheir expenditure on qualifying assets isdeducted from the borrowing costs eligible forcapitalization.

Semua biaya pinjaman lainnya diakui dalamlaba rugi pada periode terjadinya.

All other borrowing costs are recognized inprofit or loss in the period in which they areincurred.

v. Pengakuan Pendapatan dan Beban v. Revenues and Expenses Recognition

Pendapatan diakui sebagai berikut: Revenues are recognized as follows:

1) Pendapatan dari jasa diakui pada saatjasa diserahkan atau secara signifikandiberikan dan manfaat jasa tersebut telahdinikmati oleh pelanggan. Penerimaandimuka untuk jasa yang belum diberikan,ditangguhkan dan dicatat sebagaipendapatan diterima dimuka.

1) Revenue from service is recognized whenthe service is rendered or significantlyprovided and the benefits have beenreceived by the customer. Paymentsreceived in advance for uncompletedservices are deferred and recorded asunearned revenue.

2) Pendapatan iklan diakui pada saat iklanditayangkan. Penjualan program diakuipada saat program diserahkan dan haktelah beralih kepada pelanggan.Pendapatan manajemen artis,penggunaan studio dan jasa layananpesan singkat diakui pada saat jasadiberikan kepada pelanggan. Uang mukaditerima atas iklan dan penggunaanstudio dicatat sebagai pendapatanditerima dimuka. Pendapatan daripenjualan koran diakui berdasarkanestimasi koran dijual. Pendapatan danhasil penjualan koran konsinyasi diakuipada saat barang konsinyasi terjual.

2) Revenue from advertisement isrecognized when the advertisement isaired. Sale of program is recognizedwhen the program is delivered and titlehas passed to the customer. Revenuefrom artists’ management, studio andshort-messaging services is recognizedwhen the services have been rendered.Advance received from advertisementand studio rental is recorded as unearnedrevenue. Revenue from sale of dailynewspapers is recognized based on theestimated newspapers sold. Revenuefrom consignment sale of newspapers isrecognized when consignmentnewspapers is sold.

Page 46: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 41 -

3) Pendapatan jasa penyewaan ruang, jasapenyewaan peralatan smartcom danperangkat oracle, serta jasa pemeliharaandiakui atas dasar waktu yang telahberjalan. Pembayaran diterima tetapibelum jatuh tempo dicatat sebagaipendapatan diterima dimuka.

3) Revenue from office rental, lease ofsmartcom and oracle equipment, andmaintenance services is recognized overthe lease terms. Payment received inadvance is recorded as unearnedrevenues.

4) Pendapatan bunga diakui atas dasarwaktu, dengan mempertimbangkantingkat bunga berlaku.

4) Interest income is recognized on a timeproportion basis that takes into accountthe effective yield on the assets.

5) Pendapatan dividen dari investasi diakuiketika hak pemegang saham untukmenerima pembayaran ditetapkan.

5) Dividend revenue from investments isrecognized when the shareholders’ rightsto receive payment has been established.

Beban diakui pada saat terjadinya adalahsebagai berikut:

Expenses recognized are as follows:

Beban diakui pada saat terjadinya atausesuai dengan masa manfaatnya (metodeakrual).

Expenses are recognized when incurredor according to the beneficial period(accrual method).

Beban program diakui pada saat film atauprogram ditayangkan. Beban film atauprogram belum ditayangkan dicatatsebagai persediaan (Catatan 3m).

Program expense is recognized when themovie or program is aired. Film expenseor program not yet aired is recorded asinventory (Note 3m).

w. Pengaturan Pembayaran Berbasis Saham w. Share-based Payment Arrangements

Pembayaran berbasis saham yangdiselesaikan dengan instrumen ekuitas kepadakaryawan dan pihak lain yang memberikanjasa serupa yang diukur pada nilai wajarinstrumen ekuitas pada tanggal pemberiankompensasi. Rincian sehubungan denganpenetapan nilai wajar dari transaksipembayaran berbasis saham yangdiselesaikan dengan instrumen ekuitasditetapkan dalam Catatan 39.

Equity-settled share-based payments toemployees and others providing similarservices are measured at the fair value of theequity instruments at the grant date. Detailsregarding the determination of the fair valueof equity-settled share-based transactions areset out in Note 39.

Nilai wajar yang ditentukan pada tanggalpemberian dari pembayaran berbasis sahamyang diselesaikan dengan instrumen ekuitasdibebankan secara garis lurus sepanjangperiode vesting, berdasarkan estimasi Grupdari instrumen ekuitas yang pada akhirnyavest, dengan peningkatan yang sesuai ekuitas.Pada setiap akhir periode pelaporan, Grupmerevisi estimasi jumlah instrumen ekuitasyang diekspektasi akan vest dan dampaknya,jika ada, diakui dalam laba rugi sehingga biayakumulatif mencerminkan estimasi yangdirevisi, dengan penyesuaian yang terkaitdengan cadangan ekuitas-menetap imbalankerja.

The fair value determined at the grant date ofthe equity-settled share-based payments isexpensed on a straight-line basis over thevesting period, based on the Group’sestimate of equity instruments that willeventually vest, with a correspondingincrease in equity. At the end of eachreporting period, the Group revises itsestimate of the number of equity instrumentsexpected to vest and the impact, if any, isrecognised in profit or loss such that thecumulative expense reflects the revisedestimate, with a corresponding adjustment tothe equity-settled employee benefits reserve.

x. Liabilitas Imbalan Kerja x. Employee Benefits Obligation

Imbalan Pasca-kerja Post-employment Benefits

Program Iuran Pasti Defined Contribution Plan

Pembayaran kepada program dana pensiunpasti dibebankan pada saat jatuh tempo.Pembayaran kepada program dana pensiundidasarkan pada iuran pasti tertentu yangditentukan program.

Payments made to defined contribution planare charged as an expense as they fall due.Payments made to pension plan are dealt withas payments to defined contribution plans.

Page 47: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 42 -

Program Imbalan Pasti Defined Benefits Plan

Grup, kecuali entitas anak asing, memberikanimbalan pasca kerja imbalan pasti, untukkaryawan sesuai dengan Undang-undangKetenagakerjaan No. 13/2003. Tidak terdapatpendanaan yang disisihkan sehubungandengan imbalan pasca-kerja ini.

The Group, except foreign subsidiaries,provides defined benefit post-employmentbenefits to its employees in accordance withLabor Law No. 13/2003. No funding has beenmade to this post-employment benefits.

Biaya penyediaan imbalan ditentukan denganmenggunakan metode projected unit creditdengan penilaian aktuaria yang dilakukanpada setiap akhir periode pelaporan tahunan.Pengukuran kembali, terdiri dari keuntungandan kerugian aktuarial, perubahan dampakbatas atas aset (jika ada) dan dari imbal hasilatas aset program (tidak termasuk bunga),yang tercermin langsung dalam laporan posisikeuangan konsolidasian yang dibebankanatau dikreditkan dalam penghasilankomprehensif lain periode terjadinya.Pengukuran kembali diakui dalam penghasilankomprehensif lain tercermin segera dalamsaldo laba dan tidak akan direklas ke labarugi. Biaya jasa lalu diakui dalam laba rugipada periode amandemen program. Bunganeto dihitung dengan mengalikan tingkatdiskonto pada awal periode imbalan pastidengan liabilitas atau aset imbalan pasti neto.Biaya imbalan pasti dikategorikan sebagaiberikut:

The cost of providing benefits is determinedusing the projected unit credit method, withactuarial valuations being carried out at theend of each annual reporting period.Remeasurement, comprising actuarial gainsand losses, the effect of the changes to theasset ceiling (if applicable) and the return onplan assets (excluding interest), is reflectedimmediately in the consolidated statement offinancial position with a charge or creditrecognised in other comprehensive income inthe period in which they occur.Remeasurement recognised in othercomprehensive income is reflectedimmediately in retained earning and will not bereclassified to profit or loss. Past service costis recognised in profit or loss in the period of aplan amendment. Net interest is calculated byapplying the discount rate at the beginning ofthe period to the net defined benefit liability orasset. Defined benefit costs are categorisedas follows:

Biaya jasa (termasuk biaya jasa kini,biaya jasa lalu serta keuntungan dankerugian kurtailmen dan penyelesaian).

Service cost (including current servicecost, past service cost, as well as gainsand losses on curtailments andsettlements).

Beban atau pendapatan bunga neto. Net interest expense or income. Pengukuran kembali. Remeasurement.

Grup menyajikan dua komponen pertama daribiaya imbalan pasti di laba rugi, Keuntungandan kerugian kurtailmen dicatat sebagai biayajasa lalu.

The Group presents the first two componentsof defined benefit costs in profit or loss.Curtailment gains and losses are accountedfor as past service costs.

Liabilitas imbalan pensiun yang diakui padalaporan posisi keuangan konsolidasianmerupakan defisit atau surplus aktual dalamprogram imbalan pasti Grup. Surplus yangdihasilkan dari perhitungan ini terbatas padanilai kini manfaat ekonomik yang tersediadalam bentuk pengembalian dana programdan pengurangan iuran masa depan keprogram.

The retirement benefit obligation recognised inthe consolidated statement of financialposition represents the actual deficit orsurplus in the Group’s defined benefit plans.Any surplus resulting from this calculation islimited to the present value of any economicbenefits available in the form of refunds fromthe plans or reductions in future contributionsto the plans.

Liabilitas untuk pesangon diakui pada lebihawal ketika entitas tidak dapat lagi menariktawaran imbalan tersebut dan ketika entitasmengakui biaya restrukturisasi terkait.

A liability for a termination benefit isrecognized at the earlier of when the entitycan no longer withdraw the offer of thetermination benefit and when the entityrecognizes any related restructuring costs.

Page 48: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 43 -

Imbalan kerja jangka panjang lainnya Other long-term benefits

Grup memberikan penghargaan masa kerjakepada karyawan yang memenuhipersyaratan.

The Group also provides long service awardfor all qualified employees.

Perhitungan imbalan kerja jangka panjanglainnya ditentukan dengan menggunakanmetode Projected Unit Credit. Jumlah diakuisebagai provisi untuk imbalan kerja jangkapanjang lainnya di laporan posisi keuangankonsolidasian adalah nilai kini kewajibanimbalan pasti.

The cost of providing other long-term benefitsis determined using the Projected Unit CreditMethod. The provision for long-term employeebenefits recognized in the consolidatedstatements of financial position represents thepresent value of the defined benefitsobligation.

y. Pajak Penghasilan y. Income Tax

Pajak saat terutang berdasarkan laba kenapajak untuk suatu tahun. Laba kena pajakberbeda dari laba sebelum pajak seperti yangdilaporkan dalam laporan laba rugi danpenghasilan komprehensif lain karena pospendapatan atau beban yang dikenakan pajakatau dikurangkan pada tahun berbeda danpos-pos yang tidak pernah dikenakan pajakatau tidak dapat dikurangkan.

The tax currently payable is based on taxableprofit to the year. Taxable profit differs fromprofit before tax as reported in theconsolidated statement of profit or loss andother comprehensive income because ofitems of income or expense that are taxable ordeductible in other years and items that arenever taxable or deductible.

Beban pajak kini ditentukan berdasarkan labakena pajak dalam tahun yang bersangkutanyang dihitung berdasarkan tarif pajak yangberlaku.

Current tax expense is determined based onthe taxable income for the year computedusing prevailing tax rates.

Pajak tangguhan diakui atas perbedaantemporer antara jumlah tercatat aset danliabilitas dalam laporan keuangankonsolidasian dengan dasar pengenaan pajakyang digunakan dalam perhitungan laba kenapajak. Liabilitas pajak tangguhan umumnyadiakui untuk seluruh perbedaan temporer kenapajak. Aset pajak tangguhan umumnya diakuiuntuk seluruh perbedaan temporer yang dapatdikurangkan sepanjang kemungkinan besarbahwa laba kena pajak akan tersediasehingga perbedaan temporer dapatdimanfaatkan. Aset dan liabilitas pajaktangguhan tidak diakui jika perbedaantemporer timbul dari pengakuan awal (bukankombinasi bisnis) dari aset dan liabilitas suatutransaksi yang tidak mempengaruhi laba kenapajak atau laba akuntansi. Selain itu, liabilitaspajak tangguhan tidak diakui jika perbedaantemporer timbul dari pengakuan awal goodwill.

Deferred tax is recognized on temporarydifferences between the carrying amounts ofassets and liabilities in the consolidatedfinancial statements and the correspondingtax bases used in the computation of taxableprofit. Deferred tax liabilities are generallyrecognized for all taxable temporarydifferences. Deferred tax assets are generallyrecognized for all deductible temporarydifferences to the extent that is probable thattaxable profits will be available against whichthose deductible temporary differences can beutilized. Such deferred tax assets andliabilities are not recognized if the temporarydifferences arises from the initial recognition(other than in a business combination) ofassets and liabilities in a transaction thataffects neither the taxable profit nor theaccounting profit. In addition, deferred taxliabilities are not recognized if the temporarydifferences arises from the initial recognitionof goodwill.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukurdengan menggunakan tarif pajak yangdiharapkan berlaku dalam periode ketikaliabilitas diselesaikan atau aset dipulihkanberdasarkan tarif pajak (dan peraturan pajak)yang telah berlaku atau secara substantif telahberlaku pada akhir periode pelaporan.

Deferred tax assets and liabilities aremeasured at the tax rates that are expected toapply in the period in which the liability issettled or the asset realized, based on the taxrates (and tax laws) that have been enacted,or substantively enacted, by the end of thereporting period.

Page 49: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 44 -

Pengukuran aset dan liabilitas pajaktangguhan mencerminkan konsekuensi pajakyang sesuai dengan cara Grupmemperkirakan, pada akhir periodepelaporan, untuk memulihkan ataumenyelesaikan jumlah tercatat aset danliabilitasnya.

The measurement of deferred tax assets andliabilities reflects the tax consequences thatwould follow from the manner in which theGroup expects, at the end of the reportingperiod, to recover or settle the carryingamount of their assets and liabilities.

Untuk tujuan pengukuran liabilitas pajaktangguhan dan aset pajak tangguhan untukproperti investasi yang diukur denganmenggunakan model nilai wajar, nilai tercatatproperti tersebut dianggap dipulihkanseluruhnya melalui penjualan, kecuali pradugatersebut dibantah. Praduga tersebut dibantahketika properti investasi dapat disusutkan dandimiliki dalam model bisnis yang bertujuanuntuk mengonsumsi secara substansialseluruh manfaat ekonomi atas investasiproperti dari waktu ke waktu, bukan melaluipenjualan. Direksi Perusahaan mereviuportofolio properti investasi Grup danmenyimpulkan bahwa tidak ada propertiinvestasi Grup yang dimiliki dalam modelbisnis yang bertujuan untuk mengonsumsisecara substansial seluruh manfaat ekonomikatas investasi properti dari waktu ke waktu,daripada melalui penjualan. Oleh karena itu,direksi telah menentukan bahwa pradugapenjualan yang ditetapkan dalam amandemenPSAK 46 tidak dibantah. Akibatnya, Grup tidakmengakui pajak tangguhan atas perubahannilai wajar properti investasi karena Grup tidakdikenakan pajak penghasilan atas perubahannilai wajar properti investasi.

For the purposes of measuring deferred taxliabilities and deferred tax assets forinvestment properties that are measuredusing the fair value model, the carryingamounts of such properties are presumed tobe recovered entirely through sale, unless thepresumption is rebutted. The presumption isrebutted when the investment property isdepreciable and is held within a businessmodel whose objective is to consumesubstantially all of the economic benefitsembodied in the investment property overtime, rather than through sale. The directors ofthe Company reviewed the Group’sinvestment property portfolios and concludedthat none of the Group’s investment propertiesare held under a business model whoseobjective is to consume substantially all of theeconomic benefits embodied in the investmentproperties over time, rather than through sale.Therefore, the directors have determined thatthe sale presumption set out in theamendments to PSAK 46 is not rebutted. As aresult, the Group has not recognized anydeferred taxes on changes in fair value of theinvestment properties as the Group is notsubject to any income taxes on the fair valuechanges of the investment properties.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaahulang pada akhir periode pelaporan dandikurangi jumlah tercatatnya jika kemungkinanbesar laba kena pajak tidak lagi tersediadalam jumlah yang memadai untukmengkompensasikan sebagian atau seluruhaset pajak tangguhan tersebut.

The carrying amount of deferred tax asset isreviewed at the end of each reporting periodand reduced to the extent that it is no longerprobable that sufficient taxable profits will beavailable to allow all or part of the asset to berecovered.

Pajak kini dan pajak tangguhan diakui sebagaibeban atau penghasilan dalam laba rugiperiode, kecuali sepanjang pajak penghasilanyang timbul dari transaksi atau peristiwa yangdiakui, di luar laba rugi (baik dalampenghasilan komprehensif lain maupun secaralangsung di ekuitas), dalam hal tersebut pajakjuga diakui di luar laba rugi atau yang timbuldari akuntansi awal kombinasi bisnis. Dalamkombinasi bisnis, pengaruh pajak termasukdalam akuntansi kombinasi bisnis.

Current and deferred tax are recognized as anexpense or income in profit or loss, exceptwhen they relate to items that are recognizedoutside of profit or loss (whether in othercomprehensive income or directly in equity), inwhich case the tax is also recognized outsideof profit or loss, or where they arise from theinitial accounting for a business combination.In the case of a business combination, the taxeffect is included in the accounting for thebusiness combination.

Page 50: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 45 -

Aset dan liabilitas pajak tangguhan salinghapus ketika entitas memiliki hak yang dapatdipaksakan secara hukum untuk melakukansaling hapus aset pajak kini terhadap liabilitaspajak kini dan ketika aset pajak tangguhan danliabilitas pajak tangguhan terkait dengan pajakpenghasilan yang oleh otoritas perpajakan yangsama atas entitas kena pajak yang sama atauentitas kena pajak yang berbeda yang memilikiintensi untuk memulihkan aset dan liabilitaspajak kini dengan dasar neto, ataumerealisasikan aset dan menyelesaikanliabilitas secara bersamaan, pada setiapperiode masa depan dimana jumlah signifikanatas aset atau liabilitas pajak tangguhandiharapkan untuk diselesaikan atau dipulihkan.

Deferred tax assets and liabilities are offsetwhen there is legally enforceable right to set offcurrent tax assets against current tax liabilitiesand when they relate to income tax levied bythe same taxation authority on either the sametaxable entity or different taxable entities whenthere is an intention to settle its current taxassets and current tax liabilities on a net basis,or to realize the assets and settle the liabilitiessimultaneously, in each future period in whichsignificant amounts of deferred tax liabilities orassets are expected to be settled or recovered.

z. Laba Per Saham z. Earnings per Share

Laba per saham dasar dihitung denganmembagi laba bersih yang diatribusikankepada pemilik entitas induk dengan jumlahrata-rata tertimbang saham yang beredar padatahun yang bersangkutan.

Basic earnings per share is computed bydividing net income attributable to the ownersof the Company by the weighted averagenumber of shares outstanding during the year.

Laba per saham dilusian dihitung denganmembagi laba bersih yang diatribusikankepada pemilik entitas induk dengan jumlahrata-rata tertimbang saham biasa yang telahdisesuaikan dengan dampak dari semua efekberpotensi saham biasa yang dilutif.

Diluted earnings per share is computed bydividing net income attributable to the ownersof the Company by the weighted averagenumber of shares outstanding as adjusted forthe effects of all dilutive potential ordinaryshares.

aa. Informasi Segmen aa. Segment Information

Segmen operasi diidentifikasi berdasarkanlaporan internal mengenai komponen dariGrup yang secara regular direviu oleh“pengambil keputusan operasional” dalamrangka mengalokasikan sumber daya danmenilai kinerja segmen operasi.

Operating segments are identified on thebasis of internal reports about components ofthe Group that are regularly reviewed by thechief operating decision maker in order toallocate resources to the segments and toassess their performances.

Segmen operasi adalah suatu komponen darientitas:

An operating segment is a component of anentity:

a) yang terlibat dalam aktivitas bisnis yangmana memperoleh pendapatan danmenimbulkan beban (termasukpendapatan dan beban terkait dengantransaksi dengan komponen lain darientitas yang sama);

a) that engages in business activities fromwhich it may earn revenue and incurexpenses (including revenue andexpenses relating to the transaction withother components of the same entity);

b) yang hasil operasinya dikaji ulang secararegular oleh pengambil keputusanoperasional untuk membuat keputusantentang sumber daya yang dialokasikanpada segmen tersebut dan menilaikinerjanya; dan

b) whose operating results are reviewedregularly by the entity’s chief operatingdecision maker to make decision aboutresources to be allocated to the segmentsand assess its performance; and

c) dimana tersedia informasi keuangan yangdapat dipisahkan.

c) for which discrete financial information isavailable.

Informasi yang digunakan oleh pengambilkeputusan operasional dalam rangka alokasisumber daya dan penillaian kinerja merekaterfokus pada kategori dari setiap produk.

Information reported to the chief operatingdecision maker for the purpose of resourceallocation and assessment of performance ismore specifically focused on the category ofeach product.

Page 51: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 46 -

4. PERTIMBANGAN KRITIS AKUNTANSI DANESTIMASI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN

4. CRITICAL ACCOUNTING JUDGMENTS ANDESTIMATES

Dalam penerapan kebijakan akuntansi Grup, yangdijelaskan dalam Catatan 3, direksi diwajibkanuntuk membuat pertimbangan, estimasi danasumsi tentang jumlah tercatat aset dan liabilitasyang tidak tersedia dari sumber lain. Estimasi danasumsi yang terkait didasarkan pada pengalamanhistoris dan faktor-faktor lain yang dianggaprelevan. Hasil aktualnya mungkin berbeda dariestimasi tersebut.

In the application of the Group accounting policies,which are described in Note 3, the directors arerequired to make judgments, estimates andassumptions about the carrying amounts of assetsand liabilities that are not readily apparent fromother sources. The estimates and associatedassumptions are based on historical experienceand other factors that are considered to berelevant. Actual results may differ from theseestimates.

Estimasi dan asumsi yang mendasari ditelaahsecara berkelanjutan. Revisi estimasi akuntansidiakui dalam periode dimana estimasi tersebutdirevisi jika revisi hanya mempengaruhi periodetersebut, atau pada periode revisi dan periodemasa depan jika revisi mempengaruhi periode saatini dan masa depan.

The estimates and underlying assumptions arereviewed on an ongoing basis. Revisions toaccounting estimates are recognised in the periodin which the estimate is revised if the revisionaffects only that period, or in the period of therevision and future periods if the revision affectsboth current and future periods.

Pertimbangan Kritis dalam PenerapanKebijakan Akuntansi

Critical Judgments in Applying AccountingPolicies

Dibawah ini adalah pertimbangan kritis, selain daripertimbangan yang melibatkan estimasi yang telahdibuat oleh manajemen dalam proses penerapankebijakan akuntansi dan yang memiliki dampakyang paling signifikan pada jumlah yang dicatatdalam laporan keuangan konsolidasian:

Below are the critical judgments, apart from thoseinvolving estimation that management has made inthe process of applying the accounting policiesand that have the most significant impact on theamounts recognized in the consolidated financialstatement:

Konsolidasian CTPI, Entitas Anak Consolidation of CTPI, Subsidiary

CTPI terlibat dalam Perkara Perdata yangmelibatkan pemegang saham pengendali CTPIsebelumnya sebagaimana dijelaskan dalamCatatan 44. Dalam Perkara Perdata ini, Penggugatmendalilkan bahwa PT. Berkah Karya Bersama(Berkah) melakukan perbuatan melawan hukumdengan melaksanakan Rapat Umum PemegangSaham Luar Biasa CTPI pada tanggal 18 Maret2005 (“RUPSLB 18 Maret 2005”). RUPSLB18 Maret 2005 tersebut menurut Berkahmerupakan realisasi dari Investment Agreementtahun 2002 (berikut Supplemental Agreementtahun 2003), yang memberikan hak atas 75%saham CTPI kepada Berkah, yang pada tahun2006 diambil alih dan dipegang MNC. Padatanggal 2 Oktober 2013, Mahkamah AgungRepublik Indonesia telah menjatuhkan putusanterhadap permohonan kasasi yang diajukan olehPenggugat dengan amar putusannya antara lain:mengabulkan permohonan kasasi dari ParaPemohon Kasasi dan membatalkan PutusanPengadilan Tinggi Jakarta, membatalkan danmenyatakan tidak sah dan tidak berkekuatanhukum atas berikut segala perikatan yang timbuldari segala akibat hukum dari RUPSLB CTPItanggal 18 Maret 2005, 19 Oktober 2005 dan23 Desember 2005, menghukum Tergugat I(Berkah) untuk mengembalikan keadaan TurutTergugat I (CTPI) seperti keadaan semulasebelum RUPSLB CTPI tanggal 18 Maret 2005,19 Oktober 2005 dan 23 Desember 2005.

CTPI is involved in a Civil Case lawsuit involvingits former controlling shareholders as discussed inNote 44. In this civil case lawsuit, the Plaintiffasserted that PT. Berkah Karya Bersama (Berkah)committed an illegal act by conducting CTPI’sExtraordinary General Meeting of Shareholders onMarch 18, 2005 (“EGMS March 18, 2005”).According to Berkah, EGMS March 18, 2005 was arealization of the 2002 Investment Agreement(along with the 2003 Supplemental Agreement),which gave the right over the 75% ownershipinterest in CTPI to Berkah, such ownership interestwas acquired and held by MNC in 2006. OnOctober 2, 2013, the Supreme Court of theRepublic of Indonesia rendered a decision on thecassation petition filed by the Plaintiff, rulingamong other matters: to grant the cassationpetition of the Cassation Petitioners and cancel thedecision of the Jakarta Superior Court, and todeclare null and void all agreements arising fromand all consequences of the decisions of CTPI’sEGMS dated March 18, 2005, October 19, 2005and December 23, 2005; and to sentenceDefendant I (Berkah) to restore the originalcondition of Co-Defendant I (CTPI) as it wasbefore the CTIP’s EGMS dated March 18, 2005,October 19, 2005 and December 23, 2005.

Page 52: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 47 -

Pada tanggal 29 Oktober 2014 Mahkamah AgungRepublik Indonesia telah menjatuhkan PutusanPeninjauan Kembali dengan amar putusannyamenolak permohonan peninjauan kembali yangdiajukan Berkah. Selanjutnya pada tanggal12 Desember 2014, Majelis Arbitrase BANI telahmenjatuhkan Putusan dengan amar putusanantara lain menyatakan Berkah berhak atas 75%saham CTPI sampai dengan sebelum Berkahmengalihkan saham tersebut kepada MNC.

On October 29, 2014, the Supreme Court of theRepublic of Indonesia rendered a decision to rejectthe petition for Reconsideration filed by Berkah.Then on December 12, 2014, the BANI Tribunalhas handed down a decision by the ruling amongother Berkah is entitled to 75% of the CTPI’sshares before Berkah transfers the shares toMNC.

Pada tanggal 29 April 2015, Pengadilan NegeriJakarta Pusat telah menjatuhkan putusan denganamar putusan yang pada intinya menyatakan bataldan tidak berkekuatan hukum Putusan BANI untuksebagian. Selanjutnya pada tanggal 11 Mei 2015,Berkah telah mengajukan permohonan banding keMahkamah Agung Republik Indonesia.

On April 29, 2015, the Central Jakarta DistrictCourt has rendered a decision which basicallydeclared that partially, BANI’s decision is null andvoid and has no legal power. On May 11, 2015,Berkah has filed an appeal to the Supreme Courtof the Republic of Indonesia.

MNC tidak pernah dan tidak dilibatkan sebagaipihak dalam Perkara Perdata ini dan perkara lainyang berhubungan dengan perkara ini sehinggasecara hukum putusan atas Perkara Perdata initidak mengikat MNC dan tidak merubah posisikepemilikan saham MNC atas CTPI saat ini.Selanjutnya, pada tanggal penerbitan laporankeuangan konsolidasian, manajemen MNC belummenerima surat pemberitahuan dari instansiperadilan yang berwenang dan atau CTPImengenai adanya eksekusi terhadap KeputusanMahkamah Agung Republik Indonesia yangdimaksud di atas.

MNC has not been and is not included as a partyin this or any related civil case lawsuit, andtherefore by law, an award in such civil case willnot be binding against MNC and does not changeMNC’s current ownership over CTPI shares.Furthermore, as of the issuance date of theconsolidated financial statements, themanagement of MNC has not received anotification letter from an authorized judicialauthority and/or from CTPI about the execution ofthe Decision of the Supreme Court of the Republicof Indonesia mentioned above.

Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan diIndonesia, entitas anak dikonsolidasikan sejaktanggal pihak pengakuisisi memperolehpengendalian sampai dengan saat pengendaliantersebut hilang. Definisi pengendalian yang lebihtegas dan diperluas termasuk tiga elemen: (a)kekuasaan atas investee; (b) eksposur atau hakatas imbal hasil variabel dari keterlibatannyadengan investee; dan (c) kemampuan untukmenggunakan kekuasaannya atas investee untukmempengaruhi jumlah imbal hasil investor.Sebelumnya, definisi pengendalian adalahkekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangandan operasional suatu entitas untuk memperolehmanfaat dari aktivitas entitas tersebut.

Under the Indonesian Financial AccountingStandards, a subsidiary is consolidated from thedate the acquirer obtains control up to the time thecontrol is lost. A more robust definition of controlhas been developed that includes three elements:(a) power over an investee; (b) exposure, or rights,to variable returns from its involvement with theinvestee; and (c) ability to use its power over theinvestee to affect the amount of the investor’sreturns. Previously, control was defined as thepower to govern the financial and operatingpolicies of an entity so as to obtain benefits fromits activities.

Pada tanggal penerapan awal PSAK 65, direksiMNC membuat penilaian atas apakah Grupmemiliki pengendalian atau tidak atas CTPI sesuaidengan definisi baru atas pengendalian danpanduan terkait yang diatur dalam PSAK 65.Direksi MNC berpendapat, setelah berkonsultasidengan konsultan hukum, bahwa Grup memilikipengendalian atas CTPI berdasarkan hak suaraMNC di CTPI yang memberikan kemampuanpraktis untuk mengarahkan kegiatan yang relevandari CTPI sepihak. Selanjutnya, tidak terdapatperubahan dalam hal bagaimana CTPI dikeloladan dikendalikan sejak MNC mengakuisisi CTPI.Dengan demikian, berdasarkan Standar AkuntansiKeuangan di Indonesia, CTPI masih dapatdikonsolidasikan pada tanggal 31 Desember 2015.

At the date of initial application of PSAK 65, thedirectors of MNC made an assessment as towhether or not the Group has control over CTPI inaccordance with the new definition of control andthe related guidance set out in PSAK 65. Thedirectors of MNC concluded, after consulting with alegal counsel, that the Group has control overCTPI based on the MNC’s voting rights in CTPIwhich gives it the practicle ability to direct therelevant activities of CTPI unilaterally. Further,there has been no change in the manner in whichCTPI is being managed and control since CTPI’sacquisition by MNC. As such, based on theIndonesian Financial Accounting Standards, CTPIcan still be consolidated as of December 31, 2015.

Page 53: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 48 -

Ringkasan laporan keuangan CTPI untuk tahunyang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015dan 2014 yang termasuk dalam laporan keuangankonsolidasian adalah sebagai berikut:

The summary of CTPI’s financial statements forthe years ended December 31, 2015 and 2014that included in the consolidated financialstatements are as follows:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014 *)

Jumlah aset 2.511.809 2.124.394 Total assetsJumlah liabilitas 345.763 323.455 Total liabilitiesPendapatan usaha - bersih 1.366.128 1.583.920 Revenues - netLaba bersih 350.662 486.903 Net income

*) Disajikan kembali *) As restated

Sumber Estimasi Ketidakpastian Key Sources of Estimation Uncertainty

Asumsi utama mengenai masa depan dan sumberestimasi ketidakpastian utama lainnya pada akhirperiode pelaporan, yang memiliki risiko signifikanyang mengakibatkan penyesuaian materialterhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas dalamperiode pelaporan berikutnya dijelaskan dibawahini:

The key assumptions concerning future and otherkey sources of estimation uncertainty at the end ofthe reporting period, that have a significant risk ofcausing a material adjustment to the carryingamounts of assets and liabilities within the nextfinancial year are discussed below:

Rugi Penurunan Nilai Pinjaman yang Diberikandan Piutang

Impairment Loss on Loans and Receivables

Grup menilai penurunan nilai pinjaman yangdiberikan dan piutang pada setiap tanggalpelaporan. Dalam menentukan apakah rugipenurunan nilai harus dicatat dalam laba rugi,manajemen membuat penilaian, apakah terdapatbukti objektif bahwa kerugian telah terjadi.Manajemen juga membuat penilaian atasmetodologi dan asumsi untuk memperkirakanjumlah dan waktu arus kas masa depan yangdireviu secara berkala untuk mengurangiperbedaan antara estimasi kerugian dan kerugianaktualnya. Nilai tercatat pinjaman yang diberikandan piutang telah diungkapkan dalam Catatan 7dan 8.

The Group assesses its loans and receivables forimpairment at each reporting date. In determiningwhether an impairment loss should be recorded inprofit or loss, management makes judgment as towhether there is an objective evidence that lossevent has occurred. Management also makesjudgment as to the methodology and assumptionsfor estimating the amount and timing of future cashflows which are reviewed regularly to reduce anydifference between loss estimate and actual loss.The carrying amount of loans and receivables aredisclosed in Notes 7 and 8.

Penyisihan Penurunan Nilai Persediaan Allowance for Decline in Value of Inventories

Grup membuat penyisihan penurunan nilaipersediaan berdasarkan estimasi persediaan yangdigunakan pada masa mendatang. Walaupunasumsi yang digunakan dalam mengestimasipenyisihan penurunan nilai persediaan telahsesuai dan wajar, namun perubahan signifikanatas asumsi ini akan berdampak material terhadappenyisihan penurunan nilai persediaan, yang padaakhirnya akan mempengaruhi hasil usaha Grup.Nilai tercatat persediaan diungkapkan dalamCatatan 9.

The Group provides allowance for decline in valueof inventories based on estimated future usage ofsuch inventories. While it is believed that theassumptions used in the estimation of theallowance for decline in value of inventories areappropriate and reasonable, significant changes inthese assumptions may materially affect theassessment of the allowance for decline in value ofinventories, which ultimately will impact the resultof the Group’s operations. The carrying amount ofinventories is disclosed in Note 9.

Page 54: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 49 -

Taksiran Masa Manfaat Ekonomis Aset Tetap Estimated Useful Lives of Property and Equipment

Masa manfaat setiap aset tetap Grup ditentukanberdasarkan kegunaan yang diharapkan dari asettersebut. Estimasi ini ditentukan berdasarkanevaluasi teknis internal dan pengalaman atas asetsejenis. Masa manfaat setiap aset direviu secaraperiodik dan disesuaikan apabila prakiraanberbeda dengan estimasi sebelumnya karenakeausan, keusangan teknis dan komersial, hukumatau keterbatasan lainnya atas pemakaian aset.Namun terdapat kemungkinan bahwa hasil operasidimasa mendatang dapat dipengaruhi secarasignifikan oleh perubahan atas jumlah sertaperiode pencatatan biaya yang diakibatkan karenaperubahan faktor yang disebutkan di atas.

The useful life of each item of the Group’s propertyand equipment is estimated based on the periodover which the asset is expected to be available foruse. Such estimation is based on internal technicalevaluation and experience with similar assets. Theestimated useful life of each asset is reviewedperiodically and updated if expectations differ fromprevious estimates due to physical wear and tear,technical or commercial obsolescence and legal orother limits on the use of the asset. It is possible,however, that future results of operations could bematerially affected by changes in the amounts andtiming of recorded expenses brought about bychanges in the factors mentioned above.

Perubahan masa manfaat aset tetap dapatmempengaruhi jumlah biaya penyusutan yangdiakui dan penurunan nilai tercatat aset tersebut.

A change in the estimated useful life of any item ofproperty, plant and equipment would affect therecorded depreciation expense and decrease inthe carrying values of these assets.

Nilai tercatat aset tetap diungkapkan dalamCatatan 13.

The carrying amounts of property and equipmentare disclosed in Note 13.

Penurunan Nilai Goodwill Impairment of Goodwill

Menentukan apakah suatu goodwill turun nilainyamengharuskan estimasi nilai pakai unit penghasilkas dimana goodwill dialokasikan. Perhitungannilai pakai mengharuskan manajemen untukmengestimasi arus kas masa depan yangdiharapkan timbul dari unit penghasil kas yangmenggunakan tingkat pertumbuhan yang tepat dantingkat diskonto yang sesuai untuk perhitungannilai kini. Dimana aktual arus kas masa depankurang dari yang diharapkan, kerugian penurunannilai material mungkin timbul.

Determining whether goodwill is impaired requiresan estimation of the value in use of the cash-generating units to which goodwill has beenallocated. The value in use calculation requires themanagement to estimate the future cash flowsexpected to arise from the cash-generating unitusing an appropriate growth rate and a suitablediscount rate in order to calculate present value.Where the actual future cash flows are less thanexpected, a material impairment loss may arise.

Nilai tercatat goodwill diungkapkan dalamCatatan 14.

The carrying amount of goodwill is disclosedNote 14.

Penilaian Instrumen Keuangan Valuation of financial instruments

Seperti dijelaskan dalam Catatan 6, Grupmenggunakan teknik penilaian yang meliputi inputyang tidak didasarkan pada data pasar yang dapatdiobservasi untuk mengestimasi nilai wajar daribeberapa jenis instrumen keuangan. Catatan 49memberikan informasi yang rinci mengenai asumsiutama yang digunakan dalam menentukan nilaiwajar instrumen keuangan, serta analisissensitivitas yang rinci untuk asumsi tersebut.

As described in Note 6, the Group uses valuationtechniques that include inputs that are not basedon observable market data to estimate the fairvalue of certain types of financial instruments.Note 49 provides detailed information about thekey assumptions used in the determination of thefair value of financial instruments, as well as thedetailed sensitivity analysis for these assumptions.

Page 55: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 50 -

Direksi berpendapat bahwa teknik penilaian yangdipilih dan asumsi yang digunakan adalah tepatdalam menentukan nilai wajar dari instrumenkeuangan.

The directors believe that the chosen valuationtechniques and assumptions used are appropriatein determining the fair value of financialinstruments.

Penurunan Nilai Aset Bukan Keuangan SelainGoodwill

Aset berwujud dan tidak berwujud, selain goodwill,dilakukan uji penurunan nilai ketika terdapatindikasi penurunan nilai. Sedangkan untukgoodwill, uji penurunan nilai harus dilakukanminimal setiap tahun, baik ada atau tidak adanyaindikasi penurunan nilai. Penentuan nilai pakai asetmemerlukan estimasi mengenai arus kas yangdiharapkan untuk dihasilkan dari penggunaan aset(unit penghasil kas) dan penjualan aset tersebutserta tingkat diskonto yang sesuai untukmenentukan nilai sekarang.

Impairment of Non-Financial Asset Other ThanGoodwiil

Tangible and intangible assets, other thangoodwill, are reviewed for impairment wheneverimpairment indicators are present. While forgoodwill, impairment testing is required to beperformed at least annually irrespective of whetheror not there are indicators of impairment.Determining the value in use of assets requires theestimation of cash flows expected to be generatedfrom the continued use and ultimate disposition ofsuch assets (cash generating unit) and a suitablediscount rate in order to calculate the presentvalue.

Walaupun asumsi yang digunakan dalammengestimasi nilai pakai aset yang tercermindalam laporan keuangan konsolidasian dianggaptelah sesuai dan wajar, namun perubahansignifikan atas asumsi ini akan berdampak materialterhadap penentuan jumlah yang dapat dipulihkandan akibatnya kerugian penurunan nilai yangtimbul akan berdampak terhadap hasil usaha.

While it is believed that the assumptions used inthe estimation of the value in use of assetsreflected in the consolidated financial statementsare appropriate and reasonable, significantchanges in these assumptions may materiallyaffect the assessment of recoverable values andany resulting impairment loss could have amaterial adverse impact on the results ofoperations.

Realisasi atas Aset Pajak Tangguhan Realizability of Deferred Tax Assets

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan direviu padasetiap akhir periode pelaporan dan dikurangisejauh yang tidak lagi kemungkinan bahwa labakena pajak akan tersedia untuk mengkompensasisebagian atau semua aset untuk dipulihkan.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan diungkapkandalam Catatan 35.

The carrying amount of deferred tax asset isreviewed at the end of each reporting period andreduced to the extent that is no longer probablethat sufficient taxable profits will be available toallow all or part of the asset to be recovered.

The carrying amounts of deferred tax assets aredisclosed in Note 35.

Imbalan Kerja Employee Benefits

Penentuan liabilitas imbalan kerja tergantung padapemilihan asumsi tertentu yang digunakan olehaktuaris dalam menghitung jumlah tersebut.Asumsi tersebut termasuk antara lain tingkatdiskonto dan tingkat kenaikan gaji. Perubahandampak batas atas aset (jika ada) dan dari imbalhasil atas aset program (tidak termasuk bunga),yang tercermin langsung dalam laporan posisikeuangan konsolidasian yang dibebankan ataudikreditkan dalam penghasilan komprehensif lainperiode terjadinya. Pengukuran kembali diakuidalam penghasilan komprehensif lain tercerminsegera dalam saldo laba dan tidak akan direklaske laba rugi.

The determination of employee benefits obligationsis dependent on selection of certain assumptionsused by actuaries in calculating such amounts.Those assumptions include among others,discount rate and rate of salary increase. Theeffect of the changes to the asset ceiling (ifapplicable) and the return on plan assets(excluding interest), is reflected immediately in theconsolidated statement of financial position with acharge or credit recognised in othercomprehensive income in the period in which theyoccur. Remeasurement recognised in othercomprehensive income is reflected immediately inretained earning and will not be reclassified toprofit or loss.

Nilai tercatat liabilitas imbalan kerja diungkapkandalam Catatan 38.

The carrying amount of employee benefitsobligation is disclosed in Note 38.

Page 56: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 51 -

5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Kas 12.184 12.794 Cash on handBank Cash in bank

Rupiah RupiahPihak berelasi Related party

Bank MNC Internasional 246.224 111.351 Bank MNC InternasionalPihak ketiga Third parties

Bank Central Asia 31.099 40.278 Bank Central AsiaBank Mandiri 29.925 36.505 Bank MandiriBank Negara Indonesia 6.045 - Bank Negara IndonesiaLainnya (di bawah 5%) 19.524 39.789 Others (below 5% each)

Dolar Amerika Serikat U.S. DollarPihak berelasi Related party

Bank MNC Internasional 7.724 7.366 Bank MNC InternasionalPihak ketiga Third parties

Standard Chartered Bank 97.548 195.731 Standard Chartered BankIndustrial and Commercial Industrial and Commercial

Bank of China 51.820 11.922 Bank of ChinaBank Central Asia 5.670 12.599 Bank Central AsiaJP Morgan - 43.617 JP MorganLainnya (di bawah 5%) 31.083 21.056 Others (below 5% each)

Deposito berjangka Time depositsRupiah Rupiah

Pihak berelasi Related partyBank MNC Internasional 72.500 179.000 Bank MNC Internasional

Pihak ketiga Third partiesBank Rakyat Indonesia 7.500 439.400 Bank Rakyat IndonesiaLainnya (di bawah 5%) 12.182 18.936 Others (below 5% each)

Dolar Amerika Serikat U.S. DollarPihak berelasi Related party

Bank MNC Internasional - 314.098 Bank MNC InternasionalLainnya (di bawah 5%) 381 979 Others (below 5% each)

Jumlah 631.409 1.485.421 Total

Tingkat bunga per tahun Interest rates per annumDeposito berjangka Time deposits

Rupiah 6,00% - 9,75% 7,25% - 10,00% RupiahDolar Amerika Serikat 0,25% 0,25% - 4,50% U.S. Dollar

6. ASET KEUANGAN LAINNYA - LANCAR 6. OTHER FINANCIAL ASSETS – CURRENT

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL) Fair value to profit or loss (FVTPL)Efek diperdagangkan 1.029.905 924.057 Equity securities held for tradingReksadana 687.242 969.256 Mutual fundsObligasi 84.000 84.000 BondsUnit link 19.572 20.178 Unit-LinkedDana kelolaan - 264.878 Managed fundsLainnya 6.430 8.345 Others

Bank yang dibatasi penggunaannya Restricted cash in banks anddan deposito berjangka 297.889 393.665 time deposits

Jumlah 2.125.038 2.664.379 Total

Page 57: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 52 -

Efek Diperdagangkan Equity Securities Held for Trading

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

PT. MNC Land Tbk 1.006.673 923.456 PT. MNC Land TbkLainnya 23.232 601 Others

Jumlah 1.029.905 924.057 Total

Nilai wajar saham diperdagangkan didasarkanpada harga pasar saham yang tercatat di BursaEfek Indonesia pada tanggal 31 Desember 2015dan 2014.

The fair values of the trading equity securities arebased on the quoted market price in the IndonesiaStock Exchange on December 31, 2015 and 2014.

Reksadana Mutual Funds

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Pihak berelasi - PT. MNC Asset Related parties - PT. MNC AssetManagement (Catatan 41) Management (Note 41)MNC Dana Kombinasi 614.967 560.748 MNC Dana KombinasiMNC Dana Dollar 65.233 25.222 MNC Dana DollarMNC Dana Kombinasi Lancar 3.518 - MNC Dana Kombinasi LancarMNC Dana Lancar 3.511 207.489 MNC Dana LancarMNC Dana Likuid 13 - MNC Dana LikuidMNC Dana Ekuitas - 175.797 MNC Dana Ekuitas

Jumlah 687.242 969.256 Total

Nilai wajar unit penyertaan reksadana ditentukanberdasarkan nilai aset bersih unit penyertaanreksadana pada tanggal pelaporan. Pada tanggal31 Desember 2015 dan 2014, keuntungan belumdirealisasi atas reksadana tersebut masing-masingsebesar Rp 62.008 juta dan Rp 28.591 juta diakuidalam laba rugi.

The fair values of mutual funds are based on netasset value of the funds as of reporting date. As ofDecember 31, 2015 and 2014, unrealized gain onmutual funds amounting to Rp 62,008 million andRp 28,591 million, respectively, were recognized inthe profit or loss.

Obligasi Bonds

MNC membeli Obligasi Berkelanjutan I dengannilai nominal seluruhnya Rp 84.000 juta yangditerbitkan oleh PT. MNC Kapital Indonesia Tbk,pihak berelasi, seharga 100% dari nilai nominal.Obligasi ini jatuh tempo tanggal 5 Juli 2018dengan tingkat bunga tetap sebesar 12% pertahun dan dibayar setiap 3 bulan.

MNC purchased Sustainable Bonds I with a facevalue totaling of Rp 84,000 million, which wasissued by PT. MNC Kapital Indonesia Tbk, arelated party, amounting to 100% of face value.The bonds will be due on July 5, 2018 with fixedinterest rate at 12% per annum payable on aquarterly basis.

MNC dapat mencairkan obligasi yang dimilikinyasetiap saat melalui pasar sekunder.

MNC can redeem the bonds at any time in thesecondary market.

Unit Link Unit-Linked

Grup melakukan investasi pada unit link yangdikelola oleh PT. MNC Life Assurance, pihakberelasi, dengan nilai nominal sebesar Rp 20.000juta.

The Group invested in unit-linked managed byPT. MNC Life Assurance, a related party, whichface value amounted to Rp 20,000 million.

Page 58: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 53 -

Kerugian belum direalisasi atas unit link tersebutpada tanggal 31 Desember 2015 sebesarRp 428 juta dan keuntungan belum direalisasi atasunit link tersebut pada tanggal 31 Desember 2014sebesar Rp 178 juta.

Unrealized loss on unit-linked investments as ofDecember 31, 2015 amounted to Rp 428 millionand unrealized gain on unit-linked investments asof December 31, 2014 amounting to Rp 178million.

Dana Kelolaan – Pihak Ketiga Managed Funds – Third Parties

31 Desember/December 31,

2014

Freestyle International Ltd (Freestyle) 170.878 Freestyle International Ltd (Freestyle)A Through Z Investment Inc (ATZ) 94.000 A Through Z Investment Inc (ATZ)

Jumlah 264.878 Total

Grup menunjuk Freestyle dan ATZ sebagaimanajer investasi untuk melakukan investasi atassurat berharga, dengan ketentuan apabila hasilinvestasi lebih tinggi dari target yang disetujuibersama, maka Grup dan manajer investasi akanmenerima masing-masing 90% dan 10% dari hasilinvestasi.

The Group appointed Freestyle and ATZ as fundmanagers to invest the funds into marketablesecurities, with the condition that if the investmentoutcome is higher than the target agreed by bothparties, the Group and the fund managers shall beentitled to receive 90% and 10%, respectively, ofthe investment outcome derived from the funds.

Freestyle Freestyle

MNC memiliki kontrak dengan Freestyle dimulaipada tanggal 5 Nopember 2012 yang memilikijangka waktu 1 tahun dan telah diperpanjangbeberapa kali, terakhir sampai dengan tanggal5 Nopember 2015. Pada tanggal 31 Desember2014, nilai aset bersih dana tersebut sebesarRp 170.878 juta. Pada tahun 2015, MNC telahmerealisasikan seluruh investasi tersebut.

MNC has entered into fund management contractwith Freestyle on November 5, 2012 with a term of1 year. The contract had been extended severaltimes, most recent extension to mature onNovember 5, 2015. As of December 31, 2014, thenet asset value of the fund amounted toRp 170,878 million. In 2015, MNC has realized allthe fund.

ATZ ATZ

MNC memiliki kontrak dengan ATZ dimulai padatanggal 1 Oktober 2014 dengan memiliki jangkawaktu 1 tahun. Pada tanggal 31 Desember 2014,nilai aset bersih dana tersebut sebesar Rp 94.000juta. Pada tahun 2015, MNC telah mencairkanseluruh dananya yang dikelola oleh ATZ.

MNC has entered into fund management contractwith ATZ on October 1, 2014 with a term of 1 year.As of December 31, 2014, the net asset value ofthe fund amounted to Rp 94,000 million. In 2015,MNC has fully redeemed their fund managed byATZ.

Lainnya Others

Perusahaan mempunyai komitmen investasi padaSSG Capital Partner I Feeder L.P. (SSG) sebesarUS$ 1 juta. Sampai dengan 31 Desember 2015dan 2014, Perusahaan telah melakukan investasimasing-masing sebesar US$ 466.111 (atau setaradengan Rp 6.430 juta) dan US$ 670.826 (atausetara dengan Rp 8.345 juta).

The Company has a commitment to invest in afund with SSG Capital Partner I Feeder L.P. (SSG)amounting to US$ 1 million. As of December 31,2015 and 2014, the Company has investedUS$ 466,111 (or equivalent to Rp 6,430 million)and US$ 670,826 (or equivalent to Rp 8,345million), respectively.

Page 59: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 54 -

Bank yang Dibatasi Penggunaannya danDeposito Berjangka

Restricted Cash in Banks and Time Deposits

Merupakan saldo bank yang dibatasipenggunaannya dan deposito berjangka jatuhtempo lebih dari tiga bulan dan/atau digunakansebagai jaminan atas aktivitas berikut:

Represents restricted cash in banks and timedeposits with maturities of more than three monthsand/or used as collaterals for the followingactivities:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014Deposito berjangka 183.269 220.056 Time depositsPinjaman sindikasi (Catatan 21) 71.440 62.392 Syndicated loan (Note 21)Utang bank (Catatan 17) 30.750 30.750 Bank loans (Note 17)Proyek pengembangan TV digital 12.430 80.467 Project development of digital TV

Jumlah 297.889 393.665 Total

Rincian bank yang dibatasi penggunaannya dandeposito berjangka yang dijadikan jaminanpinjaman entitas anak adalah sebagai berikut:

Detail of restricted cash in banks and timedeposits which were used as collaterals ofsubsidiaries are as follows:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014Bank yang dibatasi penggunaannya Restricted cash in banks

Rupiah RupiahBank Mandiri - 31.772 Bank Mandiri

Dolar Amerika Serikat US DollarDeutsche Bank (Catatan 21) 36.625 33.025 Deutsche Bank (Note 21)Standard Chartered Bank Standard Chartered Bank

(Catatan 21) 34.815 29.367 (Note 21)

Deposito berjangka Time depositsRupiah Rupiah

Bank Rakyat Indonesia 26.750 26.750 Bank Rakyat IndonesiaBank Mandiri 10.307 46.609 Bank MandiriBank CIMB Niaga 4.000 4.000 Bank CIMB NiagaBank BJB 2.124 2.086 Bank BJB

Renminbi RenminbiChina Merchants Bank 106.831 103.172 China Merchants BankIndustrial and Commercial Bank 49.189 48.915 Industrial and Commercial BankJP Morgan Bank 27.248 24.519 JP Morgan BankShanghai Pudong Development Shanghai Pudong Development

Bank - 28.049 BankPingan Bank - 15.401 Pingan Bank

Jumlah 297.889 393.665 Total

Tingkat bunga deposito berjangka Interest rates on time depositsper tahun per annumRupiah 4,50% - 6,50% 4,75% - 8,75% RupiahRenminbi 1,55% - 3,10% 2,85% - 5,70% Renminbi

Page 60: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 55 -

7. PIUTANG USAHA 7. TRADE ACCOUNTS RECEIVABLE

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

a. Berdasarkan pelanggan a. By debtorsPihak Berelasi (Catatan 41) Related parties (Note 41)

Media berbasis iklan dan konten 115.235 121.396 Advertising and content based mediaLainnya 24.301 30.830 Others

Subjumlah 139.536 152.226 Subtotal

Pihak ketiga Third partiesMedia berbasis iklan dan konten 2.615.157 2.662.119 Advertising and content based mediaMedia berbasis pelanggan 513.446 479.745 Subscribers based mediaMedia berbasis online 112.150 119.540 Online based mediaLainnya 190.327 27.580 Others

Subjumlah 3.431.080 3.288.984 SubtotalCadangan kerugian penurunan nilai (115.233) (91.555) Allowance for impairment losses

Jumlah 3.315.847 3.197.429 Total

Bersih 3.455.383 3.349.655 Net

b. Berdasarkan mata uang b. By currencyRupiah 3.205.098 3.211.521 RupiahDolar Amerika Serikat 365.514 219.575 US DollarLainnya 4 10.114 Others

Jumlah 3.570.616 3.441.210 TotalCadangan kerugian penurunan nilai (115.233) (91.555) Allowance for impairment lossesBersih 3.455.383 3.349.655 Net

c. Umur piutang usaha yang tidak c. Aging of trade accounts receivablediturunkan nilainya not impaired

Belum jatuh tempo 1.324.038 948.504 Not yet dueSudah jatuh tempo Past due

1 - 30 hari 768.076 817.484 1 - 30 days31 - 60 hari 501.318 460.546 31 - 60 days61 - 90 hari 271.533 424.134 61 - 90 days> 91 hari 590.418 698.987 > 91 days

Bersih 3.455.383 3.349.655 Net

Jangka waktu rata-rata penjualan kredit padaumumnya 30 sampai dengan 90 hari. Penjualankredit iklan melalui agensi iklan membutuhkanwaktu penagihan yang lebih lama dari waktu rata-rata penjualan kredit karena agensi iklan harusmenunggu pembayaran iklan dari para pemasangiklan terlebih dahulu sebelum melakukanpembayaran kepada Grup. Tidak ada bunga yangdibebankan pada piutang usaha yang telah jatuhtempo.

The average period of credit sales is 30 days till90 days. The credit sales through advertisingagency takes longer time to collect than theaverage credit period since the agency needs towait for payment from advertiser before it pays theGroup. No interest is charged on trade accountsreceivable which are already due.

Piutang usaha yang diungkapkan di atas termasukjumlah yang telah lewat jatuh tempo pada akhirperiode pelaporan dimana Grup tidak mengakuicadangan kerugian penurunan nilai piutang karenabelum ada perubahan yang signifikan dalamkualitas kredit dan jumlah piutang masih dapatdipulihkan.

Trade receivables disclosed above includeamounts that are past due at the end of thereporting period for which the Group has notrecognized an allowance for impairment lossesbecause there has not been a significant changein credit quality and the amounts are stillconsidered recoverable.

Page 61: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 56 -

Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai Movement in allowance for impairment losses

2015 2014

Saldo awal 91.555 98.007 Beginning balancePenambahan tahun berjalan 23.678 11.469 Addition during the yearPenghapusan tahun berjalan - (17.921) Write off during the year

Saldo akhir 115.233 91.555 Ending balance

Dalam menentukan pemulihan dari piutang usaha,Grup mempertimbangkan setiap perubahan dalamkualitas kredit dari piutang usaha dari tanggalawalnya kredit diberikan sampai dengan akhirperiode pelaporan. Konsentrasi risiko kreditterbatas karena basis pelanggan besar dan tidaksaling berhubungan.

In determining the recoverability of a tradereceivable, the Group considers any change in thecredit quality of the trade receivable from the datecredit was initially granted up to the end of thereporting period. The concentration of credit risk islimited because the customer base is large andunrelated.

Cadangan kerugian penurunan nilai diakui untukpiutang usaha yang menurut pendapat manajementidak dapat lagi dipulihkan berdasarkanpengalaman historis dari kondisi keuanganpelanggan.

Allowance for impairment loss was recognized fortrade accounts receivable which managementbelieves are no longer recoverable based onhistorical experience of the financial condition ofthe customers.

Berdasarkan penelaahan atas kolektibilitasmasing-masing piutang usaha pada akhir periode,manajemen berpendapat bahwa cadangankerugian penurunan nilai atas piutang usahakepada pihak ketiga adalah cukup karena tidakterdapat perubahan signifikan terhadap kualitaskredit atas piutang. Tidak diadakan cadangankerugian penurunan nilai atas piutang usahakepada pihak berelasi karena manajemenberpendapat seluruh piutang tersebut dapatditagih.

Based on the review of the collectibility of tradeaccounts receivable at the end of each period,management believes that the allowance forimpairment losses for trade accounts receivablefrom third parties is sufficient because there are nosignificant changes in credit quality of thereceivables. No allowance for impairment loss wasprovided on trade accounts receivable from relatedparties as management believes that all suchreceivables are collectible.

Piutang usaha tertentu milik entitas anakdigunakan sebagai jaminan untuk pinjaman jangkapanjang (Catatan 17 dan 21).

Certain accounts receivable of subsidiaries wereused as collateral for long-term loans (Notes 17and 21).

8. PIUTANG LAIN-LAIN KEPADA PIHAK KETIGA 8. OTHER ACCOUNTS RECEIVABLE FROM THIRDPARTIES

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Media berbasis iklan dan konten 350.806 206.995 Advertising and content based mediaMedia berbasis pelanggan 32.890 17.527 Subscribers based mediaLainnya 103.593 61.479 Others

Jumlah 487.289 286.001 TotalCadangan kerugian penurunan nilai (30.130) (18.352) Allowance for impairment lossesBersih 457.159 267.649 Net

Berdasarkan penelaahan atas kolektibilitasmasing-masing piutang lain-lain pada akhirperiode, manajemen berpendapat bahwacadangan kerugian penurunan nilai atas piutanglain-lain adalah cukup karena tidak terdapatperubahan signifikan terhadap kualitas kredit ataspiutang.

Based on the review of the collectibility of otheraccounts receivable at the end of each period,management believes that the allowance forimpairment losses for other accounts receivable issufficient because there are no significant changesin credit quality of the receivables.

Page 62: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 57 -

9. PERSEDIAAN 9. INVENTORIES

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Program ProgramPersediaan lokal 2.773.455 2.981.580 Inventory localPersediaan impor 979.537 724.526 Inventory import

Subjumlah 3.752.992 3.706.106 SubtotalDikurangi yang dibebankan Less charges to current year

pada tahun berjalan (2.170.878) (2.105.043) expense

Bersih 1.582.114 1.601.063 Net

Non Program Non ProgramAntena, dekoder dan aksesoris 303.525 401.662 Antenna, decoder and accessoriesInfrastruktur telekomunikasi Telecommunication infrastructure

dan teknologi informasi 18.786 33.750 and information technologyKertas, tabloid dan kaset 7.485 2.281 Paper, tabloid and cassette

Subjumlah 329.796 437.693 Subtotal

Jumlah 1.911.910 2.038.756 Total

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,persediaan non program (antena, dekoder danaksesoris) diasuransikan bersamaan dengan asettetap (Catatan 13). Manajemen berpendapatbahwa persediaan tersebut telah diasuransikandengan jumlah pertanggungan memadai.

As of December 31, 2015 and 2014, non programinventories (antenna, decoder and accessories),were insured along with property and equipment(Note 13). Management believes that theinsurance coverage is adequate to cover possiblelosses on the inventories insured.

Persediaan program tidak diasuransikan terhadaprisiko kerugian atas kebakaran atau pencuriankarena nilai wajar persediaan tidak dapatditentukan untuk tujuan asuransi. Bila terjadikebakaran atau pencurian atas persediaanprogram, Grup dapat meminta kembali salinan filmdari distributor selama film tersebut belumditayangkan dan masa berlakunya belum berakhir.

Inventories for programs were not insured againstrisk of loss from fire of theft because the fair valueof inventories could not be established for thepurpose of insurance. In the event of fire and theft,the Group can request a new copy of the film fromdistributor, as long as the film is not yet aired andhas not yet expired.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, tidakterdapat indikasi adanya penurunan nilaipersediaan.

As of December 31, 2015 and 2014, there was noindication of impairment in value of inventories.

10. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DIMUKA 10. ADVANCES AND PREPAID EXPENSES

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Uang muka program 460.654 436.706 Program advancesBiaya dibayar dimuka 278.169 88.606 Prepaid expenseUang muka lainnya 419.461 252.422 Other advances

Jumlah 1.158.284 777.734 Total

Uang muka program Program Advances

Uang muka program merupakan pembayarandimuka atas pembelian program lokal dan asingdan pembuatan program produksi sendiri daripihak ketiga.

Program advances represent advance payment forpurchases of local and foreign programs and in-house production program to third parties.

Page 63: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 58 -

11. PAJAK DIBAYAR DIMUKA 11. PREPAID TAXES

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Perusahaan The CompanyPajak pertambahan nilai - bersih 704 24.906 Value added tax - net

Entitas anak SubsidiariesPajak penghasilan badan Corporate income tax

Tahun 2015 88.786 - Year 2015Tahun 2014 16.374 38.443 Year 2014

Pajak pertambahan nilai - bersih 25.108 - Value added tax - netLainnya 29.857 52.158 Others

Jumlah 160.829 115.507 Total

12. ASET KEUANGAN LAINNYA – TIDAK LANCAR 12. OTHER FINANCIAL ASSETS – NON-CURRENT

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Tersedia untuk dijual (AFS) Available for sale (AFS)Obligasi wajib tukar 1.627.316 1.080.197 Mandatory exchangeable bondsObligasi tukar 1.231.764 1.231.764 Exchangeable bondsObligasi konversi 531.680 1.010.744 Convertible bondsInvestasi saham 154.965 426.407 Investment in stocks - at cost

Bank yang dibatasi penggunaannya 17.372 17.828 Restricted cash in bank

Jumlah 3.563.097 3.766.940 Total

Obligasi Wajib Tukar Mandatory Exchangeable Bonds

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

PT. Datakom Asia 801.286 721.286 PT. Datakom AsiaPT. Karya Prima Investama 518.720 134.001 PT. Karya Prima InvestamaPT. Nusantara Vision 125.000 125.000 PT. Nusantara VisionPT. Bright Star Perkasa 82.400 - PT. Bright Star PerkasaEast Ocean Asset Co Ltd 80.000 - East Ocean Asset Co LtdPT. Kencana Mulia Utama 19.411 19.411 PT. Kencana Mulia UtamaPT. Citra Fakta Sejahtera 499 499 PT. Citra Fakta SejahteraPT. Quatro Pratama Indonesia - 80.000 PT. Quatro Pratama IndonesiaJumlah 1.627.316 1.080.197 Total

PT. Datakom Asia PT. Datakom Asia

Pada tanggal 23 Nopember 2006, PT DatakomAsia (“DKA”), pemegang saham mayoritas dariPT Media Citra Indostar (“MCI”) mengeluarkanObligasi Wajib Tukar (Mandatory ExchangeableBond atau “MEB”) kepada MNCSV dengan jumlahpokok sebesar Rp 561.000 juta tanpa premium.MEB ini wajib dipertukarkan dengan 93.333 lembarsaham MCI.

On November 23, 2006, PT Datakom Asia(“DKA”), the majority shareholder in PT MediaCitra Indostar (“MCI”) issued a zero-couponMandatory Exchangeable Bond (“MEB”) to MNCSVat a principal amount of Rp 561,000 million with nopremium. The MEB is mandatory exchangeable for93,333 ordinary shares of MCI.

Page 64: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 59 -

Pada tanggal 18 Desember 2008, MNCSVmembeli tambahan MEB dari PT MNC AssetManagement (“MNCAM”) sebesar Rp 160.286 juta,yang ditukar dengan aset keuangan lainnya milikMNCSV di MNCAM. MEB ini dikeluarkan oleh DKApada tanggal 23 September 2008 dan wajibdipertukarkan dengan 26.667 lembar saham MCI.

On December 18, 2008, MNCSV purchasedanother MEB from PT MNC Asset Management(“MNCAM”) amounting to Rp 160,286 million, inexchange for MNCSV’s other financial assets inMNCAM. The MEB was issued by DKA onSeptember 23, 2008, and is mandatoryexchangeable for 26,667 ordinary shares of MCI.

Jangka waktu penukaran telah mengalamibeberapa kali perubahan, terakhir denganamandemen atas MEB tanggal 2 Mei 2014 yangmengubah jangka waktu penukaran hingga 1 Juni2017.

Maturity date has been amended several times,most recently by amendment of MEB dated May 2,2014 to change maturity date of the MEB untilJune 1, 2017.

Pada tanggal 1 Desember 2015, MNCSV membelitambahan MEB senilai Rp 80.000 juta dariReliance Holding Inc. yang wajib ditukarkandengan 13.333 lembar saham MCI milik DKAdengan jangka waktu penukaran pada akhir tahunketujuh sejak perjanjian ini dibuat.

On December 1, 2015, the MNCSV purchasedanother MEB amounting to Rp 80,000 million fromReliance Holding Inc. which is mandatoryexchangeable for 13,333 ordinary shares of MCIpreviously owned by DKA with maturity date of theexchange on the end of the seventh year theagreement was made.

PT. Karya Prima Investama (KPI) PT. Karya Prima Investama (KPI)

Pada tahun 2014, SVN dan Infokom membeli MEBseluruhnya senilai Rp 134.001 juta yangditerbitkan oleh KPI. Pada tahun 2015, SVN danInfokom telah menjual sebagian MEB tersebutkepada MNC sebesar Rp 126.720 juta dan sisanyatelah dicairkan sebesar Rp 7.281 juta.

In 2014, SVN and Infokom purchased MEB issuedby KPI with total amount of Rp 134,001 million. In2015, SVN and Infokom have sold part of the MEBto MNC amounting to Rp 126,720 million and theremaining has been redeemed amounting toRp 7,281 million.

STN, entitas anak yang diakuisisi di 2015, telahmemiliki MEB yang diterbitkan oleh KPI sebesarRp 392.000 juta.

STN, the newly acquired subsidiary in 2015, hasowned MEB issued by KPI which amounting toRp 392,000 million.

MEB tersebut dapat dikonversi menjadi sahampada tahun kelima sejak perjanjian dibuat dengansejumlah saham perusahaan televisi lokal di akhirmasa perjanjian sebagai berikut:

The MEB can be converted into shares at the fifthanniversary of the agreement into the followingshares of local television companies at the end ofthe agreement term as follows:

Lembar Saham Lembar Saham TanggalDitukar/ Ditukar/ Jatuh Tempo/

Convertible Jumlah/ Convertible Jumlah/ MaturityShares Amount Shares Amount Date

PT. Visi Citra Mulia 12.500 212.000 - - 16-Jan-17PT. Sun Televisi Makasar 700 18.000 - - 16-Jan-17PT. Semesta Kalimantan Televisi 200 10.000 - - 16-Jan-17PT. Semesta Sulawesi Televisi 690 10.000 - - 16-Jan-17PT. Semesta Mutiara Televisi 500 8.000 - - 16-Jan-17PT. Semesta Esa Televisi 612 18.000 - - 23-Apr-17PT. Semesta Indah Televisi 1.050 10.000 - - 23-Apr-17PT. Semesta Nusa Jakarta 750 8.000 - - 23-Apr-17PT. Semesta Televisi Jakarta 900 5.000 - - 23-Apr-17PT. Semesta Alam Televisi 850 5.000 - - 23-Apr-17PT. Semesta Matahari Televisi 800 5.000 - - 22-Jul-17PT. Semesta Bumi Televisi 950 17.500 - - 08-Aug-17PT. Semesta Pesona Televisi 900 10.000 - - 08-Aug-17PT. Semesta Sumatera Televisi 820 15.000 - - 19-Mar-18PT. Semesta Aceh Televisi 490 18.000 - - 22-Jul-19PT. Manado Semesta Televisi 350 12.500 - - 22-Jul-19PT. Semesta Permata Televisi 850 10.000 - - 22-Jul-19PT. Indonesia Music Televisi 450 48.950 450 48.950 23-Dec-19PT. Bali Music Channel 6.655 41.770 6.655 41.770 23-Dec-19PT. Semesta Sumatera Televisi 50 21.000 50 21.000 23-Dec-19PT. Lampung Mega Televisi 2.317 15.000 2.317 15.000 23-Dec-19PT. Kapuas Citra Televisi - - 166 2.500 23-Dec-19PT. Urban Televisi - - 961 2.500 23-Dec-19PT. Mataram Gapura Televisi - - 109 2.281 23-Dec-19

Jumlah/ Total 518.720 134.001

31 Desember/December 31 ,2015 31 Desember/December 31 ,2014

Page 65: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 60 -

PT. Nusantara Vision (NV) PT. Nusantara Vision (NV)

Pada tahun 2009, SVN membeli MEB yang dapatditukarkan dengan saham NV dengan nilaisebesar Rp 125.000 juta yang dapat ditukarkandengan 25.000 lembar saham baru milik NV dan25.000 lembar saham lama milik NV. Perjanjian initelah mengalami beberapa kali perubahan, terakhirtanggal 7 September 2015, dimana MEB tersebutdapat dikonversi menjadi saham NV pada tahunkesembilan sejak perjanjian ini dibuat.

In 2009, SVN purchased MEB of NV amounting toRp 125,000 million, which are exchangeable into25,000 new shares of NV and 25,000 old shares ofNV. This agreement has been extended severaltimes, most recently on September 7, 2015,wherein MEB can be converted into NV’s shares atthe ninth anniversary of the agreement.

PT. Bright Star Perkasa (BSP) PT. Bright Star Perkasa (BSP)

Pada bulan April 2015, Perusahaan membeli MEBsenilai Rp 82.400 juta dari BSP yang dapatditukarkan dengan 6.405 lembar saham MNCTencent dengan jangka waktu penukaran padaakhir tahun kelima sejak perjanjian ini dibuat.

In April 2015, the Company purchased MEBamounting to Rp 82,400 million from BSP whichare exchangeable into 6,405 MNC Tencent’sshares with the exchange period at the fitfthanniversary of the agreement.

East Ocean Asset Co Ltd East Ocean Asset Co Ltd

Pada tanggal 12 Juni 2015, Infokom membeli MEBdari East Ocean Asset Co Ltd yang dapatditukarkan dengan 990 lembar saham sejumlahRp 80.000 juta atas PT Phinisi Citra Vision (PCV),dengan jangka waktu penukaran pada akhir tahunkelima sejak perjanjian dibuat.

On June 12, 2015, Infokom purchased MEB fromEast Ocean Asset Co Ltd which can be exchangedfor 990 shares amounting to Rp 80,000 million ofPT Phinisi Citra Vision (PCV), with the exchangeperiod at the fifth anniversary of the agreement.

PT. Kencana Mulia Utama (KMU) PT. Kencana Mulia Utama (KMU)

MNI mempunyai MEB sebesar Rp 19.411 jutayang dapat ditukarkan dengan 16.388 sahamPT. Hikmat Makna Aksara milik KMU (pihak ketiga)di akhir masa perjanjian. Perjanjian tersebut telahdiperbaharui beberapa kali, terakhir akan jatuhtempo pada tanggal 27 Nopember 2016.

MNI has MEB amounting to Rp 19,411 million,which are exchangeable into 16,388 shares ofPT. Hikmat Makna Aksara owned by KMU (a thirdparty) at the end of agreement term. Theagreement has been amended several times, mostrecently will be due on November 27, 2016.

PT. Citra Fakta Sejahtera (CFS) PT. Citra Fakta Sejahtera (CFS)

Pada tanggal 7 Oktober 2013, Perusahaanmembeli MEB senilai Rp 499 juta yang diterbitkanoleh PT. Citra Fakta Sejahtera (CFS - pihak ketiga)yang dapat ditukar dengan 499 saham PT. MNCKabel Mediacom (MKM) milik CFS di akhir masaperjanjian. MEB tersebut jatuh tempo tanggal7 Oktober 2016.

On October 7, 2013, the Company purchasedMEB of Rp 499 million issued by PT. Citra FaktaSejahtera (CFS - a third party), which areexchangeable into 499 ordinary shares ofPT. MNC Kabel Mediacom (MKM) which areowned by CFS at the end of agreement term. MEBare due on October 7, 2016.

PT. Quatro Pratama Indonesia (QPI) PT. Quatro Pratama Indonesia (QPI)

Pada tanggal 12 Juni 2014, Infokom membeliMEB senilai Rp 80.000 juta dari PT. QuatroPratama Indonesia yang dapat ditukarkan dengan13.333 lembar saham MCI milik DKA denganjangka waktu penukaran pada akhir tahun kelimasejak perjanjian ini dibuat. Pada tahun 2015, MEBtersebut telah dijual.

On June 12, 2014, Infokom purchased MEBamounting to Rp 80,000 million from PT. QuatroPratama Indonesia which are exchangeable into13,333 MCI’s shares belonging to DKA with theexchange period at the fifth anniversary of theagreement. In 2015, the MEB has been sold.

Page 66: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 61 -

Obligasi Tukar Exchangeable Bonds

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

PT. Djaja Abadi Konstruksi 636.318 636.318 PT. Djaja Abadi KonstruksiHerst Investment Limited 455.446 455.446 Herst Investment LimitedMarco Prince Group 140.000 140.000 Marco Prince Group

Jumlah 1.231.764 1.231.764 Total

PT. Djaja Abadi Konstruksi PT. Djaja Abadi Konstruksi

Pada tahun 2013, Perusahaan membeli ObligasiTukar (EB) dari PT. Djaja Abadi Konstruksisebesar Rp 636.318 juta yang dapat ditukarkandengan 273.685.100 lembar saham MNCSVdengan jangka waktu penukaran sampai dengan3 Juni 2014. Perjanjian ini mengalami perubahanpada tanggal 2 Juni 2014, dimana obligasi tersebutdapat dikonversi menjadi saham MNCSV padatahun keenam sejak perjanjian ini dibuat.

In 2013, the Company purchased ExchangeableBonds (EB) from PT. Djaja Abadi Konstruksiamounting to Rp 636,318 million, which areexchangeable into 273,685,100 share of MNCSV,with the exchange period until June 3, 2014. Thisagreement has been extended on June 2, 2014,wherein the bonds can be converted into MNCSV’sshares at the sixth anniversary of the agreement.

Herst Investments Limited Herst Investments Limited

Pada tahun 2014, Perusahaan membeli EB dariHerst Investments Limited sebesar Rp 455.446juta yang dapat ditukarkan dengan 198.020.000lembar saham MNCSV dengan jangka waktupenukaran sampai dengan 16 Juni 2017.

In 2014, the Company purchased EB from HerstInvestments Limited amounting to Rp 455,446million, which are exchangeable into 198,020,000share of MNCSV, with the exchange period untilJune 16, 2017.

Marco Prince Group Marco Prince Group

Pada tahun 2014, Perusahaan membeli EB dariMarco Prince Group sebesar Rp 140.000 juta yangdapat ditukarkan dengan 61.054.986 lembarsaham MNCSV dengan jangka waktu penukaransampai dengan 5 Mei 2017.

In 2014, the Company purchased EB of MarcoPrince Group amounting to Rp 140,000 million,which are exchangeable into 61,054,986 share ofMNCSV, with the exchange period until May 5,2017.

Obligasi Konversi Convertible Bonds

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

PT. MNC Kabel Mediacom 317.280 220.344 PT. MNC Kabel MediacomPT. Media Nusantara Press 146.000 115.000 PT. Media Nusantara PressPT. Nusantara Vision 68.400 68.400 PT. Nusantara VisionPT. Sun Televisi Network - 607.000 PT. Sun Televisi Network

Jumlah 531.680 1.010.744 Total

PT. MNC Kabel Mediacom (MKM) PT. MNC Kabel Mediacom (MKM)

Pada tanggal 25 Oktober 2013, Perusahaanmembeli obligasi konversi yang diterbitkan olehMKM sebesar Rp 16.000 juta dan dapatdikonversikan dengan 16.000 lembar saham MKM,jatuh tempo 3 tahun setelah obligasi konversiditerbitkan.

On October 25, 2013, the Company purchasedconvertible bonds issued by MKM amounting toRp 16,000 million, which are convertible into16,000 shares of MKM, due in 3 years from thetime convertible bonds have been issued.

Page 67: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 62 -

Pada tanggal 24 Desember 2013, Perusahaanmembeli obligasi konversi yang diterbitkan olehMKM sebesar Rp 52.000 juta dan dapatdikonversikan dengan 52.000 lembar saham MKM,jatuh tempo 3 tahun setelah obligasi konversiditerbitkan.

On December 24, 2013, the Company purchasedconvertible bonds issued by MKM amounting toRp 52,000 million, which are convertible into52,000 shares of MKM, due in 3 years from thetime convertible bonds have been issued.

Pada tahun 2014, Perusahaan membeli obligasikonversi yang diterbitkan oleh MKM sebesarRp 152.344 juta dan dapat dikonversikan dengan152.344 lembar saham MKM, jatuh tempo 3 tahunsetelah obligasi konversi diterbitkan.

In 2014, the Company purchased convertiblebonds issued by MKM amounting to Rp 152,344million, which are convertible into 152,344 sharesof MKM, due in 3 years from the time convertiblebonds have been issued.

Pada tahun 2015, Perusahaan membeli obligasikonversi yang diterbitkan oleh MKM sebesarRp 96.936 juta dan dapat dikonversikan dengan96.936 lembar saham MKM, jatuh tempo 3 tahunsetelah obligasi konversi diterbitkan

In 2015, the Company purchased convertiblebonds issued by MKM amounting to Rp 96,936million, which are convertible into 86,936 shares ofMKM, due in 3 years from the time convertiblebonds have been issued.

PT. Media Nusantara Press (MNP) PT. Media Nusantara Press (MNP)

Pada tanggal 5 April 2007, MNI membeli obligasikonversi seharga Rp 49.000 juta yang diterbitkanoleh MNP. Pada tanggal 14 Desember 2009, MNItelah menjual obligasi konversi kepada MNC.Perjanjian tersebut telah diperbaharui dan akanjatuh tempo pada tanggal 6 April 2016. Obligasi inidapat dikonversi dengan 49.000 saham MNP padaakhir masa perjanjian.

On April 5, 2007, MNI purchased convertiblebonds amounting to Rp 49,000 million which wasissued by MNP. On December 14, 2009, MNI soldthe convertible bonds to MNC. The agreement wasamended and will be due on April 6, 2016. Thesebonds are convertible into 49,000 shares of MNPat the end of agreement term.

Pada tanggal 14 Desember 2009, MNC membeliobligasi konversi seharga Rp 66.000 juta yangditerbitkan oleh MNP. Obligasi tersebut dapatditukarkan dengan 66.000 saham MNP di akhirmasa perjanjian. Perjanjian tersebut telahdiperpanjang beberapa kali, terakhir tanggal3 Desember 2012, dimana jangka waktupenukaran menjadi tanggal 14 Desember 2016dan dapat diperpanjang.

On December 14, 2009, MNC p1urchasedconvertible bonds amounting to Rp 66,000 millionissued by MNP. The convertible bonds can beconverted into 66,000 shares of MNP at the end ofagreement. The agreement has been amendedseveral times, most recently on December 3, 2012,wherein the conversion was moved toDecember 14, 2016 and may be further extended.

Pada tahun 2015, MNC membeli obligasi konversiseharga Rp 31.000 juta yang diterbitkan olehMNP. Obligasi tersebut dapat ditukarkan dengan31.000 saham MNP di akhir masa perjanjian,dimana jatuh tempo tanggal 14 September 2020dan dapat diperpanjang.

In 2015, MNC purchased convertible bondsamounting to Rp 31,000 million issued by MNP.The bonds can be converted into 31,000 shares ofMNP at the end of agreement, wherein will be dueon September 14, 2020 and may be furtherextended.

PT. Nusantara Vision (NV) PT. Nusantara Vision (NV)

Pada tanggal 21 Desember 2009, Perusahaanmembeli obligasi konversi yang diterbitkan oleh NVsebesar Rp 68.400 juta dan dapat dikonversikandengan 30.000 lembar saham NV, jatuh tempo3 tahun setelah obligasi konversi diterbitkan.Perjanjian ini telah mengalami beberapa kaliperubahan, terakhir tanggal 29 Juni 2015 dimanaobligasi tersebut dapat dikonversi menjadi sahamNV pada tahun kesembilan sejak perjanjian inidibuat.

On December 21, 2009, the Company purchasedconvertible bonds issued by NV amounting toRp 68,400 million, which are convertible into30,000 shares of NV, due in 3 years from the timeconvertible bonds have been issued. Thisagreement has been extended several times, mostrecently on June 29, 2015, wherein the bonds canbe converted into NV’s shares at the ninthanniversary of the agreement.

Page 68: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 63 -

PT. Sun Televisi Network (STN) PT. Sun Televisi Network (STN)

Perusahaan membeli obligasi STN denganperincian sebagai berikut:

The Company purchased convertible bonds withdetail as follows:

Lembar sahamTanggal perjanjian/ STN/ Jumlah/ Tanggal jatuh tempo/

Agreement date Shares of STN Amount Maturity date

3 Nopember/November 3, 2009 175.000 300.000 20 Pebruari/February 20, 201512 Juli/July 12, 2014 106.000 106.000 12 Juli/July 12, 201930 September/September 30, 2014 180.000 180.000 30 September/September 30, 201924 Oktober/October 24, 2014 21.000 21.000 24 Oktober/October 24, 2019Saldo per 31 Desember 2014/

Balance as of December 31, 2014 482.000 607.000

28 April/April 28, 2015 143.000 143.000 28 April/April 28, 2019

Saldo per 30 April 2015/Balance as of April 30, 2015 625.000 750.000

Pada bulan April 2015, seluruh obligasi sebesarRp 750.000 juta telah dikonversi menjadi sahamSTN (Catatan 40).

In April 2015, all of the bonds amounted toRp 750,000 million have been converted intoSTN’s shares (Note 40).

Investasi Saham Investment in Stock

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

PT. MNC Tencent 129.071 111.407 PT. MNC TencentPerusahaan Televisi Daerah 25.704 - Local Television CompanyPT. MNC Aladin Indonesia 190 - PT. MNC Aladin IndonesiaPT. Sun Televisi Network - 315.000 PT. Sun Televisi Network

Jumlah 154.965 426.407 Total

PT. MNC Tencent PT. MNC Tencent

Pada tahun 2014, merupakan kepemilikan sahamoleh Perusahaan pada PT MNC Tencent yangbergerak dalam bidang web hosting dan portaldengan kepemilikan saham sebesar 19,80%.

In 2014, represent the Company’s equityownership in PT MNC Tencent which is engagedin web hosting and portal with equity ownership of19.80% shares.

Pada tahun 2015, MNC Tencent melakukanpenambahan modal saham baru dan Perusahaanmelakukan pembelian seluruh bagiannya sebesarRp 17.664 juta sehingga kepemilikan sahammenjadi sebesar 19,87%.

In 2015, MNC Tencent increased additional capitalstock through new issuance. The Company makepurchase all of its portion in the issuance of theseshares amounting to Rp 17,664 million with equityownership becoming to 19.87% shares.

Perusahaan Televisi Daerah Local Television Company

Merupakan kepemilikan saham oleh STN padaperusahaan televisi daerah sebesar Rp 25.704juta.

Represent STN’s ownership share in localtelevision companies amounting to Rp 25,704million.

Page 69: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 64 -

PT. MNC Aladin Indonesia PT. MNC Aladin Indonesia

Merupakan kepemilikan saham oleh Perusahaanpada PT MNC Aladin Indonesia sebesar Rp 190juta dengan kepemilikan saham sebesar 19%.

Represent the Company’s share in ownership ofPT MNC Aladin Indonesia amounting to Rp 190million with equity ownership of 19% shares.

PT. Sun Televisi Network PT. Sun Televisi Network

Pada tahun 2014, merupakan 18,9% penyertaansaham pada PT. Sun Televisi Network sebesarRp 315.000 juta. Pada bulan April 2015, STN telahdikonsolidasikan dalam laporan keuangankonsolidasian (Catatan 40).

In 2014, represents 18.9% investment in PT. SunTelevisi Network amounting to Rp 315,000 million.In April 2015, STN has been consolidated inconsolidated financial statements (Note 40).

13. ASET TETAP 13. PROPERTY AND EQUIPMENT

1 Januari/ 31 Desember/January 1, Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ December 31,

2015 Additions Deductions Reclassifications 2015Biaya perolehan Acquisition costsPemilikan langsung Direct acquisitionsTanah 296.700 14.464 - - 311.164 LandBangunan 409.822 372.681 9.624 545.673 1.318.552 BuildingsPeralatan kantor, Office equipment,instalasi dan installation andkomunikasi 656.953 48.346 17.739 - 687.560 communication

Kendaraan bermotor 159.140 30.987 21.995 5.297 173.429 Motor vehiclesPeralatan penyiaran 8.387.648 1.220.757 1.851.196 688 7.757.897 Broadcast equipmentSubjumlah 9.910.263 1.687.235 1.900.554 551.658 10.248.602 Subtotal

Property and equipmentAset tetap kerjasama 25.411 6.969 - - 32.380 under joint operationsAset sewa pembiayaan Leased assetsKendaraan bermotor 39.342 32.456 2.973 (5.297) 63.528 Motor vehiclesPeralatan penyiaran - 42.542 - - 42.542 Broadcast equipment

Aset dalam penyelesaian 1.713.201 1.245.533 - (546.361) 2.412.373 Construction in progress

Jumlah biaya perolehan 11.688.217 3.014.735 1.903.527 - 12.799.425 Total acquisition costs

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationdan penurunan nilai and impairment

Pemilikan langsung Direct acquisitionsBangunan 215.219 280.775 6.409 - 489.585 BuildingsPeralatan kantor, Office equipment,instalasi dan installation andkomunikasi 518.761 20.969 10.447 - 529.283 communication

Kendaraan bermotor 109.649 25.205 18.404 5.188 121.638 Motor vehiclesPeralatan penyiaran 4.499.674 941.428 1.783.188 - 3.657.914 Broadcast equipmentSubjumlah 5.343.303 1.268.377 1.818.448 5.188 4.798.420 Subtotal

Property and equipmentAset tetap kerjasama 23.941 2.464 - - 26.405 under joint operationsAset sewa pembiayaan Leased assetsKendaraan bermotor 21.817 8.376 996 (5.188) 24.009 Motor vehiclesPeralatan penyiaran - 1.459 - - 1.459 Broadcast equipment

Jumlah akumulasi penyusutan 5.389.061 1.280.676 1.819.444 - 4.850.293 Total accumulated depreciation

Jumlah tercatat 6.299.156 7.949.132 Net book value

Page 70: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 65 -

1 Januari/ 31 Desember/January 1, Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ December 31,

2014 Additions Deductions Reclassifications 2014Biaya perolehan Acquisition costsPemilikan langsung Direct acquisitionsTanah 280.518 16.182 - - 296.700 LandBangunan 405.891 3.931 - - 409.822 BuildingsPeralatan kantor, Office equipment,instalasi dan installation andkomunikasi 908.360 98.624 354.610 4.579 656.953 communication

Kendaraan bermotor 146.637 14.851 9.660 7.312 159.140 Motor vehiclesPeralatan penyiaran 7.631.444 1.315.666 560.087 625 8.387.648 Broadcast equipmentSubjumlah 9.372.850 1.449.254 924.357 12.516 9.910.263 Subtotal

Property and equipmentAset tetap kerjasama 25.387 24 - - 25.411 under joint operationsAset sewa pembiayaan Leased assetsKendaraan bermotor 36.897 10.048 291 (7.312) 39.342 Motor vehicles

Aset dalam penyelesaian 653.819 1.064.586 - (5.204) 1.713.201 Construction in progress

Jumlah biaya perolehan 10.088.953 2.523.912 924.648 - 11.688.217 Total acquisition costs

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciationdan penurunan nilai and impairment

Pemilikan langsung Direct acquisitionsBangunan 196.204 19.015 - - 215.219 BuildingsPeralatan kantor, Office equipment,instalasi dan installation andkomunikasi 725.408 83.238 289.885 - 518.761 communication

Kendaraan bermotor 90.358 20.383 6.301 5.209 109.649 Motor vehiclesPeralatan penyiaran 4.125.184 932.675 558.185 - 4.499.674 Broadcast equipmentSubjumlah 5.137.154 1.055.311 854.371 5.209 5.343.303 Subtotal

Property and equipmentAset tetap kerjasama 23.645 296 - - 23.941 under joint operationsAset sewa pembiayaan Leased assetsKendaraan bermotor 21.971 5.055 - (5.209) 21.817 Motor vehicles

Jumlah akumulasi Total accumulated penyusutan 5.182.770 1.060.662 854.371 - 5.389.061 depreciation

Jumlah tercatat 4.906.183 6.299.156 Net book value

Dalam penambahan aset tetap termasuk : Additions to property and equipment included :

Kurs penjabaran aset tetap milik entitas anakasing yang terdiri dari biaya perolehanmasing-masing sebesar Rp 23.109 juta danRp 3.769 juta dan akumulasi penyusutanmasing-masing sebesar Rp 9.459 juta danRp 2.322 juta untuk tahun 2015 dan 2014.

Translation adjustment of property andequipment, from foreign subsidiaries whichconsists of acquisition cost of Rp 23,109million and Rp 3,769 million, respectively andaccumulated depreciation of Rp 9,459 millionand Rp 2,322 million in 2015 and 2014,respectively.

Aset tetap entitas anak yang diakuisisi di 2015(Catatan 40) yang terdiri dari biaya perolehansebesar Rp 328.714 juta dan akumulasipenyusutan sebesar Rp 65.036 juta.

Property and equipment of acquiredsubsidiaries in 2015 (Note 40) consisting ofacquisition cost of Rp 328,714 million andaccumulated depreciation of Rp 65,036million.

Biaya pinjaman yang dikapitalisasi pada asetdalam penyelesaian masing-masing sebesarRp 25.521 juta dan Rp 8.961 juta pada tahun2015 dan 2014 dengan tingkat bungakapitalisasi rata-rata masing-masing sebesar8,85% dan 8,07%

Borrowing cost capitalized to construction inprogress amounted to Rp 25,521 million andRp 8,961 million in 2015 and 2014,respectively with the average capitalizationrate at 8.85% and 8.07%, respectively.

Beban penyusutan masing-masing sebesarRp 1.206.181 juta dan Rp 1.058.340 juta untuktahun 2015 dan 2014.

Depreciation expense amounted to Rp 1,206,181million and Rp 1,058,340 million in 2015 and 2014,respectively.

Jumlah tercatat aset tetap yang telah disusutkanpenuh dan masih digunakan oleh Grup padatanggal 31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing sebesar Rp 1.758.366 juta danRp 2.355.937 juta.

Carrying amount of property and equipment whichwere fully depreciated but still used by the Groupas of December 31, 2015 and 2014, amounted toRp 1,758,366 million and Rp 2,355,937 million,respectively.

Pada tahun 2015, MNCSV menghapuskandekoder, antena dan kartu tayang yang sudahtidak digunakan.

In 2015, MNCSV has written-off decoder, antennaand viewing cards that are not in use.

Page 71: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 66 -

Penjualan aset tetap adalah sebagai berikut: Sale of property and equipment are as follows:2015 2014

Proceeds from sale of propertyHasil penjualan aset tetap 50.015 76.737 and equipmentNilai tercatat 84.083 70.277 Net Book Value

Keuntungan penjualan aset tetap (34.068) 6.460 Gain on sale of property and equipment

Aset tetap kerjasama merupakan aset tetap yangdibiayai secara bersama-sama oleh RCTI danSCTV untuk kegiatan operasional siaran nasional(nation wide). RCTI dan SCTV masing-masingmenanggung sebesar 50% biaya perolehanstasiun relay yang dibangun bersama-samadengan penyediaan tanah, gedung dan fasilitasstasiun transmisi (Catatan 43). RCTI, SCTV danINDOSIAR juga melakukan perjanjian kerja samakegiatan operasional siaran nasional (nation wide)di Jember, Madiun dan Banyuwangi. RCTI, SCTVdan INDOSIAR masing-masing menanggung 1/3biaya perolehan stasiun relay yang dibagibersama-sama (Catatan 43b).

Property and equipment under joint operationsrepresent assets financed by RCTI and SCTV fornationwide operations. RCTI and SCTV will eachassume 50% of the cost of all relay stations of thejoint operations which are developed along withthe provision of land, construction of building andrelay station facilities which were shared together(Note 43). RCTI, SCTV and INDOSIAR also havejoint nationwide operations in Jember, Madiun andBanyuwangi. RCTI, SCTV and INDOSIAR eachassumed 1/3 of the cost of relay stations whichwere shared together (Note 43b).

Aset dalam penyelesaian merupakanpembangunan gedung di Jakarta, pembangunanstasiun transmisi berikut instalasinya dan renovasigedung yang diperkirakan seluruhnya selesaitahun 2016.

Construction in progress represents constructionof building in Jakarta, installation of transmissionstation and building renovation which areestimated to be entirely completed in 2016.

Grup memiliki beberapa bidang tanah dengan haklegal berupa Hak Guna Bangunan berjangka waktu20 dan 30 tahun, jatuh tempo antara tahun 2017dan 2045. Manajemen berpendapat tidak terdapatmasalah dengan perpanjangan hak atas tanahkarena seluruh tanah diperoleh secara sah dandidukung dengan bukti pemilikan yang memadai.

The Group owns several parcels of land withBuilding Use Rights for period of 20 to 30 yearsuntil 2017 to 2045. Management believes thatthere will be no difficulty in the extension of landrights since the land were acquired legally andsupported by sufficient evidence of ownership.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, asettetap termasuk aset tetap kerjasama, kecualitanah, bangunan dan prasarana serta persediaannon program (antena, dekoder dan aksesoris)telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran,pencurian dan risiko lainnya kepada beberapaperusahaan asuransi yang merupakan pihakketiga, kecuali PT. MNC Asuransi Indonesia, pihakberelasi.

As of December 31, 2015 and 2014, property andequipment including property and equipment underjoint operating, except land, building andimprovements and non program inventories(antenna, decoder and accessories) were insuredagainst fire, theft and other possible risks tovarious insurance companies which are thirdparties, except to PT. MNC Asuransi Indonesia, arelated party.

Tabel berikut ini berisi informasi mengenai jumlahaset tercatat yang diasuransikan dan nilaipertanggungan:

The following table details the information inregards to total assets insured and sum insured:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Jumlah tercatat aset yangdiasuransikan Carrying amount of insured assetsProperti investasi 10.008Rp 10.722Rp Investment propertiesPersediaan (Catatan 9) 310.659Rp 407.196Rp Inventories (Note 9)Aset tetap 3.449.250Rp 2.443.078Rp Property and equipment

Jumlah pertanggungan asuransi Total sum insuredRupiah (dalam jutaan) 2.793.436Rp 2.437.605Rp Rupiah (in million)Dolar Amerika Serikat 133.686.102US$ 114.325.688US$ US DollarEuro 138.000EUR 138.000EUR Euro

Page 72: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 67 -

Manajemen berpendapat bahwa nilaipertanggungan tersebut cukup untuk menutupikemungkinan kerugian atas aset yangdipertanggungkan.

Management believes that the insurance coverageis adequate to cover possible losses on the assetsinsured.

Berdasarkan penelaahan manajemen Grup, nilaiwajar aset tetap pada tanggal 31 Desember 2015mendekati nilai tercatatnya, kecuali satelit milikMNCSV yang termasuk dalam peralatan penyiaranpada tanggal 31 Desember 2015 memiliki nilaiwajar sebesar Rp 1.205.053 juta dan nilai tercatatsebesar Rp 639.037 juta.

Based on the Group management’s assessment,the fair value of property and equipment as ofDecember 31, 2015 approximates its net bookvalue, except for satellite owned by MNCSVincluded in broadcasting equipment as ofDecember 31, 2015 has fair value of Rp 1,205,053million and net book value of Rp 639,037 million.

Beberapa aset tetap digunakan sebagai jaminanatas utang bank, pinjaman jangka panjang(Catatan 17 dan 21) dan liabilitas sewapembiayaan.

Several property and equipment are used ascollateral for bank loans, long-term loans (Notes17 and 21) and finance lease obligations.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, tidakterdapat indikasi adanya penurunan nilai asettetap.

As of December 31, 2015 and 2014, there was noindication of impairment in value of property andequipment.

14. GOODWILL 14. GOODWILL

Akun ini merupakan selisih lebih antara biayaperolehan dan bagian Perusahaan atas nilai wajaraset bersih entitas anak.

This account represents the excess of acquisitioncost over the Company’s interest in the fair valueof the net assets of subsidiaries acquired.

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Perusahaan The CompanyMNCSV 2.171.705 2.171.705 MNCSVGMI dan entitas anak 374.445 383.860 GMI and its subsidiariesMNC 41.395 41.395 MNCInfokom - 5.435 Infokom

Subjumlah 2.587.545 2.602.395 Subtotal

Entitas anak SubsidiariesCTPI 188.106 188.106 CTPISTN (Catatan 40) 167.378 - STN (Note 40)MNCN dan entitas anak 52.162 52.462 MNCN and its subsidiariesCMI dan entitas anak - 5.786 CMI and its subsidiariesMNIG - 2.758 MNIG

Subjumlah 407.646 249.112 Subtotal

Jumlah tercatat 2.995.191 2.851.507 Net carrying amount

Nilai tercatat goodwill merupakan: Carrying value of goodwill is consist of:

2015 2014

Saldo awal 2.851.507 2.932.836 Beginning balanceAkuisisi entitas anak (Catatan 40) 167.378 - Acquisition of subsidiary (Note 40)Selisih kurs penjabaran dan lainnya (23.694) (81.329) Translation adjustment and others

Saldo akhir 2.995.191 2.851.507 Ending balance

Dalam melakukan pengujian penurunan nilaigoodwill, nilai terpulihkan tersebut dinilai denganmengacu pada nilai pakai unit kas yang dihasilkan.Goodwill tersebut dicatat setelah dikurangiakumulasi penurunan nilai.

In performing goodwill impairment testing, therecoverable amount was assessed by reference tothe cash-generating unit’s value in use. Thegoodwill is recorded net of accumulatedimpairment.

Page 73: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 68 -

15. ASET TIDAK BERWUJUD - BERSIH 15. INTANGIBLE ASSETS - NET

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Biaya perolehan Acquisition CostBiaya perolehan pelanggan (SAC) 1.053.383 896.362 Subscriber acquisition cost (SAC)Biaya perolehan chanel 420.500 420.500 Channel acquisition costIzin penyelenggaraan penyiaran 51.300 - Broadcast activities licenseLainnya 143.547 129.447 Others

Jumlah 1.668.730 1.446.309 Total

Akumulasi amortisasi Accumulated amortizationBiaya perolehan pelanggan 597.110 418.631 Subscriber acquisition costBiaya perolehan chanel 26.281 5.256 Channel acquisition costIzin penyelenggaraan penyiaran 4.358 - Broadcast activities licenseLainnya 64.078 53.166 Others

Jumlah 691.827 477.053 Total

Jumlah tercatat 976.903 969.256 Net carrying amount

Beban amortisasi tahun 2015 dan 2014 masing-masing sebesar Rp 204.760 juta dan Rp 177.172juta dicatat pada beban umum dan administrasi.

Amortization expense in 2015 and 2014 amountedto Rp 204,760 million and Rp 177,172 million,respectively recorded in General andadministrative expense.

Dalam mutasi aset tidak berwujud, termasukselisih kurs penjabaran aset tidak berwujud milikentitas anak asing yang terdiri dari biayaperolehan sebesar Rp 14.100 juta dan Rp 2.628juta dan akumulasi amortisasi masing-masingsebesar Rp 10.014 juta dan Rp 1.378 juta untuktahun 2015 dan 2014.

Movement to intangible assets included translationadjustment of intangible assets, from foreignsubsidiaries which consist of acquisition cost ofRp 14,100 million and Rp 2,628 million andaccumulated amortization of Rp 10,014 millionand Rp 1,378 million in 2015 and 2014,respectively.

Biaya Perolehan Pelanggan Subscriber Acquisition Cost

Penambahan biaya perolehan pelanggantermasuk jumlah yang dibayarkan oleh MNCSVkepada NV atas pengalihan semua pelangganbaru yang diperoleh NV kepada MNCSV setiapbulannya.

Addition on SAC includes the amount paid byMNCSV to NV for the transfer of new subscribersthat were subsequently acquired by NV to MNCSVon a monthly basis.

NV setuju untuk memberikan jasa penjualan danpemasaran kepada MNCSV secara eksklusif.Perjanjian ini akan dimulai pada tanggal 1 Mei2011 dan secara otomatis akan diperpanjang daritahun ke tahun dengan kesepakatan dari keduabelah pihak (setiap tahun "Tahun Layanan"),kecuali salah satu pihak memberikanpemberitahuan tertulis untuk tidakmemperpanjang perjanjian kepada pihak lainnya.

NV agrees to provide sales and marketingservices to MNCSV on an exclusive basis. ThisAgreement shall commence on May 1, 2011 andshall be automatically extended in full force andeffect from year to year (each year a “ServiceYear”), unless one of the parties gives writtennotice of non-extension to the other party.

Untuk setiap pelanggan baru yang berhasildiperoleh oleh NV, MNCSV setuju untukmembayar Rp 200.000 sampai denganRp 400.000, belum termasuk PPN, kepada NV.

For each new subscriber successfully acquired byNV, MNCSV agrees to pay Rp 200,000 up toRp 400,000, excluding VAT, to NV.

Biaya Perolehan Chanel Channel Acquisition Cost

Biaya perolehan channel merupakan biayaperolehan beberapa channel seperti: Sport,Soccer, Comedy, Drama, Infotainment, Fashion,Kids, Home and Living, Muslim, Entertainment,News dan Music Channel yang dibeli sehargaUS$ 35 juta untuk seluruh channel.

Channel acquisition cost represents cost ofchannels, such as: Sport, Soccer, Comedy,Drama, Infotainment, Fashion, Kids, Home andLiving, Muslim, Entertainment, News and MusicChannel which was bought with total price ofUS$ 35 million.

Page 74: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 69 -

Izin Penyelenggaraan Penyiaran Broadcast Activities License

Izin penyelenggaraan penyiaran yang timbul dariakuisisi entitas anak merupakan izin ataspenyelenggaraan penyiaran televisi milik entitasanak STN.

Broadcast activities license arising fromacquisition of subsidiary represent license tobroadcast television activities owned by STN’ssubsidiaries.

16. ASET LAIN-LAIN 16. OTHER ASSETS

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Uang muka operasional 115.049 81.103 Advances for operating activitiesAdvances of purchase property

Uang muka pembelian aset tetap 63.051 131.112 and equipmentUang jaminan 26.697 44.347 Refundable depositLain-lain 27.970 34.679 Others

Jumlah 232.767 291.241 Total

17. UTANG BANK 17. BANK LOANS

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Standard Chartered Bank 137.516 131.114 Standard Chartered BankThe Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai

Banking Corporation 68.975 - Banking CorporationBank Chinatrust Indonesia 40.000 - Bank Chinatrust IndonesiaBank Rakyat Indonesia 21.565 21.773 Bank Rakyat IndonesiaBank CIMB Niaga 4.000 4.000 Bank CIMB NiagaBank of Tokyo - Mitsubishi UFJ - 72.255 Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ

Jumlah 272.056 229.142 Total

Biaya perolehan diamortisasi atas utang bankyang diperoleh sebagai berikut:

The amortized cost of bank loans are as follows:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Utang bank 272.056 229.142 Bank loanBiaya bunga masih harus dibayar 768 854 Accrued interest expense

Jumlah 272.824 229.996 Total

Standard Chartered Bank Standard Chartered Bank

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Innoform 96.131 93.794 InnoformMNCSV 41.385 37.320 MNCSV

Jumlah 137.516 131.114 Total

Page 75: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 70 -

Innoform Innoform

Pada tanggal 25 Agustus 2010, Innoformmemperoleh fasilitas kredit dari StandardChartered Bank, Singapura. Fasilitas pinjaman inimemiliki batas maksimum gabungan sebesarUS$ 10 juta.

On August 25, 2010, Innoform entered into creditfacilities with Standard Chartered Bank,Singapore. These loan facilities have maximumcombined limit of US$ 10 million.

Pada tanggal 31 Desember 2015, Innoformmenggunakan revolving term loan facility danfasilitas cerukan masing-masing sebesarUS$ 5,7 juta dan US$ 1,3 juta yang memilikitingkat bunga masing-masing sebesar 4,74% dan1,39%. Fasilitas revolving term loan memilikijangka waktu 3-6 bulan.

As of December 31, 2015 Innoform utilized therevolving term loan facility and the overdraft facilityamounting to US$ 5.7 million and US$ 1.3 million,respectively, which bears interest of 4.74% and1.39%, respectively. The revolving term loan areof 3 to 6 months tenor.

Pada tanggal 31 Desember 2014, Innoformmenggunakan revolving term loan facility danfasilitas cerukan masing-masing sebesarUS$ 6 juta dan US$ 1,5 juta yang memiliki tingkatbunga masing-masing sebesar 4,7% dan 3,75%.Fasilitas revolving term loan memiliki jangka waktu3-6 bulan.

As of December 31, 2014, Innoform utilized therevolving term loan facility and the overdraft facilityamounting to US$ 6 million and US$ 1.5 million,respectively, which bears interest of 4.7% and3.75%, respectively. The revolving term loan areof 3 to 6 months tenor.

MNCSV MNCSV

MNCSV memperoleh fasilitas kredit jangkapendek dari Standard Chartered Bank yang terdiridari fasilitas Letter of Credit (L/C), pinjaman jangkapendek (STL) dan Standby Letter of Credit(SBL/C), dengan jumlah maksimum keseluruhansebesar US$ 50 juta. Fasilitas kredit ini telahdiperpanjang dan akan jatuh tempo tanggal30 April 2016. MNCSV harus membayar biayakomisi sebesar 2% per tahun dari jumlah pinjamanatau minimum sebesar US$ 200 untuk fasilitasSBL/C, lender’s cost of fund + 3,5% dari jumlahpinjaman untuk fasilitas STL dan biaya penerbitan0,125% per kuartal dari jumlah pinjaman atauminimum sebesar US$ 50 dan biaya akseptasisebesar 1,5% per tahun dari jumlah pinjaman atauminimum sebesar US$ 50 untuk fasilitas L/C.

MNCSV obtained short term credit facility fromStandard Chartered Bank consisting of Letter ofCredit (L/C), Short Term Loans (STL) and StandbyLetter of Credit (SBL/C) facilities with a maximumaggregate amount of US$ 50 million. The facilitieshas been extended and will mature on April 30,2016. MNCSV has to pay commission fee of 2%per annum from total facility used or a minimumamount of US$ 200 for SBL/C facility, lender’s costof fund + 3,5% from facility used for STL facilityand issuance fee of 0.125% per quarter fromfacility used or a minimum amount of US$ 50 andacceptence fee of 1.5% per annum from facilityused or a minimum amount of US$ 50 for L/Cfacility.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, saldoutang bank Standard Chartered Bank sebesarUS$ 3 juta.

As of December 31, 2015 and 2014, StandardChartered’s bank loans balance is US$ 3 million.

Sehubungan dengan pinjaman ini, MNCSV harusmemenuhi kondisi dan rasio keuangan berikut:

In connection with the loan, MNCSV shall complywith the conditions and financial ratios below:

Earning before interest, tax, depreciation andamortization terhadap interest lebih besardari 1,5 kali.

Pinjaman terhadap earning before interest,tax, depreciation and amortization lebih kecildari 4,5 kali.

Pinjaman terhadap ekuitas lebih kecil dari 2,5kali.

Earnings before interest, tax, depreciationand amortization to interest is greater than1.5 times.

Liabilities to earnings before interest, tax,depreciation and amortization is less than4.5 times.

Liabilities to equity ratio is less than 2.5times.

Selain rasio keuangan tersebut di atas, MNCSVjuga diwajibkan untuk mematuhi pembatasantertentu seperti yang tercantum dalam perjanjianpinjaman.

In addition to the above financial ratios, MNCSV isalso required to comply with the certain restrictivecovenants as stated in the loan agreement.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,MNCSV telah mematuhi rasio keuangan danbatasan-batasan sebagaimana tercantum dalamperjanjian kredit.

As of December 31, 2015 and 2014, MNCSV hascomplied with the financial ratios and covenantstated in the loan agreement.

Page 76: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 71 -

The Hongkong and Shanghai BankingCorporation Limited, Jakarta

Berdasarkan perjanjian fasilitas perbankankorporasi tanggal 16 Desember 2011 denganaddendum terakhir pada 30 Juli 2015, MNCSVmemperoleh fasilitas perbankan dengan limitgabungan yang berjumlah maksimum sebesarUS$ 25 juta dengan rincian sublimit maksimumyang terdiri dari:

The Hongkong and Shanghai BankingCorporation Limited, Jakarta

Based on corporate banking facility agreementdated December 16, 2011 which was amendedrecently on July 30, 2015, MNCSV obtained loanfacilities with a maximum limit of US$ 25 millionand maximum sublimit consisting of:

Fasilitas Pinjaman Berulang sebesarUS$ 5 juta.

Fasilitas Kredit Berdokumen sebesarUS$ 25 juta.

Fasilitas Kredit Berdokumen denganPembayaran Tertunda sebesar US$ 25 juta.

Fasilitas Pinjaman Impor sebesar US$ 25 juta. Fasilitas Supplier Financing sebesar

US$ 25 juta. Fasilitas Kredit Berdokumen Berjangka Yang

Dibayar Atas Unjuk sebesar US$ 25 juta.

Revolving loan facility of US$ 5 million.

Documentary Credit facility of US$ 25 million.

Deferred Payment Credit facility ofUS$ 25 million.

Clean Import Loan facility of US$ 25 million. Supplier Financing facility of US$ 25 million.

Usance Payment at Sight (UPAS) facility ofUS$ 25 million.

Pada tanggal 31 Desember 2015, saldo utangbank The Hongkong and Shanghai BankingCorporation Limited sebesar US$ 5 juta.

As of December 31, 2015, outstanding balanceof the loan from the Hongkong and ShanghaiBanking Corporation Limited amounted toUS$ 5 million.

MNCSV harus membayar biaya komisipembukaan sebesar 0,125% per kuartal darijumlah pinjaman dan bunga periode transit akandibebankan atas saldo harian sebesar 4,93% pertahun untuk fasilitas Kredit Berdokumen. Untukfasilitas Kredit Berdokumen dengan PembayaranTertunda, MNCSV harus membayar biaya komisipembukaan sebesar 0,125% per kuartal darijumlah pinjaman dan biaya penerimaan sebesar1,5% per tahun dari jumlah pinjaman. PinjamanImpor merupakan fasilitas yang dapat digunakanuntuk melunasi fasilitas-fasilitas KreditBerdokumen dan Kredit Berdokumen denganPembayaran Tertunda dengan jangka waktupinjaman adalah 180 hari kalender dari tanggaljatuh tempo wesel yang terkait dan bunga akandibebankan atas saldo harian sebesar 4,93% pertahun.

MNCSV has to pay opening commission fee of0.125% per quarter and transit period interestwill be charged on a daily basis at 4.93% perannum for Document Credit facility. For DeferredPayment Credit facility, MNCSV has to payopening commission fee of 0.125% per quarterand acceptance fee of 1.5% per annum. CleanImport Loan can be used to settle DocumentCredit facility and Deferred Payment Creditfacility with loan tenor maximum of 180 calendardays from the due date of the relevant bill andinterest will be charged on a daily basis at 4.93%per annum.

Fasilitas-fasilitas ini berlaku sampai dengan30 Mei 2016.

These facilities are valid until May 30, 2016.

Sehubungan dengan pinjaman ini, MNCSV harusmemenuhi kondisi dan rasio keuangan berikut:

In connection with the loan, MNCSV shallcomply with the conditions and financial ratiosbelow:

Rasio kecukupan membayar utang minimum1,5 kali. Rasio ini didefinisikan sebagai labasebelum bunga, pajak, depresiasi danamortisasi (EBITDA) dibagi dengan biayabunga dan liabilitas jangka panjang yangjatuh tempo dalam satu tahun.

Rasio utang terhadap EBITDA maksimum4,5 kali. Total utang yang digunakan dalamperhitungan tidak termasuk utang untukperolehan satelit transponder.

Debt service coverage ratio at a minimum of1.5 times. This ratio shall be defined asearning before interest, tax, depreciationand amortization (EBITDA) divided byinterest expenses and current maturities oflong-term liabilities.

Total debt to EBITDA at a maximum of4.5 times. The total liabilities to be used forthe ratios exclude procurement liability forthe satellite transponder.

Page 77: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 72 -

Rasio utang terhadap modal maksimum2,5 kali. Rasio ini didefinisikan sebagaijumlah liabilitas dibagi dengan kekayaanbersih. Kekayaan bersih didefinisikan sebagaijumlah modal dikurangi dengan aset tidakberwujud. Total utang yang digunakan dalamperhitungan tidak termasuk utang untukperolehan satelit transponder.

Total debt to equity ratio at a maximum of2.5 times. This ratio shall be defined as totalliabilities divided by tangible net worth.Tangible net worth is defined as total equityminus intangible assets. Total liabilities to beused for the ratios exclude procurementliability for the satellite transponder.

Selain rasio keuangan tersebut di atas, MNCSVjuga diwajibkan untuk mematuhi pembatasantertentu seperti yang tercantum dalam perjanjianpinjaman.

In addition to the above financial ratios, MNCSVis also required to comply with the certainrestrictive covenants as stated in the loanagreement.

Pada tanggal 31 Desember 2015, MNCSV telahmematuhi rasio keuangan dan batasan-batasansebagaimana tercantum dalam perjanjian kredit.

As of December 31, 2015, MNCSV has compliedwith the financial ratio and the covenants statedin the loan agreement.

Bank Chinatrust Indonesia (Chinatrust) Bank Chinatrust Indonesia (Chinatrust)

GIB memperoleh fasilitas rekening koran dariBank Chinatrust Indonesia dengan jumlahmaksimum Rp 50.000 juta. Pada tanggal20 September 2015, GIB menggunakan fasilitastersebut sebesar Rp 40,000 juta dan jatuh tempopada tanggal 14 Agustus 2016 dengan tingkatbunga 11,975%. Pinjaman ini dijamin denganpiutang milik GIB (Catatan 7).

GIB obtained overdraft facilities from BankChinatrust Indonesia, with a maximum credit limitof Rp 50,000 million. On September 20, 2015, GIBused the facility of Rp 40.000 million which is dueon August 14, 2016 with 11.975% interest rate.This loan is secured by receivable owned by GIB(Note 7).

Bank Rakyat Indonesia (BRI) Bank Rakyat Indonesia (BRI)

Pada tanggal 26 Desember 2008, MNI memperolehfasilitas pinjaman dari BRI dengan maksimumpinjaman sebesar Rp 18.000 juta. Fasilitaspinjaman telah beberapa kali diperpanjang, terakhirtanggal 22 Desember 2015 dengan tingkat bunga8,64% per tahun dan jatuh tempo pada tanggal26 Desember 2016.

On December 26, 2008, MNI obtained a loan facilityfrom BRI with maximum amount of Rp 18.000million. This loan facility has been extended severaltimes, most recently on December 22, 2015, withinterest rate at 8.64% per annum and maturing onDecember 26, 2016.

Pada tanggal 3 September 2009, MNI mendapattambahan fasilitas pinjaman dari BRI denganmaksimum pinjaman sebesar Rp 4.750 juta.Fasilitas pinjaman telah beberapa kali diperpanjang,terakhir tanggal 4 September 2015 dengan tingkatbunga 8,9% dan jatuh tempo pada tanggal3 September 2016.

On September 3, 2009, MNI obtained additionalloan facility from BRI with a maximum amount ofRp 4,750 million. The loan facility has beenextended several times, most recently onSeptember 4, 2015, with interest rate at 8.9% perannum and due on September 3, 2016.

Pinjaman dijamin dengan deposito berjangka milikMNC sebesar Rp 26.750 juta masing-masing padatahun 2015 dan 2014 (Catatan 6).

The loans are secured by time deposit owned byMNC amounting to Rp 26,750 million in 2015 and2014 each (Note 6).

Bank CIMB Niaga Bank CIMB Niaga

CMI memperoleh fasilitas Pinjaman Tetap sebesarRp 7 miliar dari Bank CIMB Niaga dengan jangkawaktu 1 tahun dan dapat diperpanjang sesuaidengan persetujuan kedua belah pihak.Berdasarkan perpanjangan terakhir, fasilitas akanjatuh tempo 4 Mei 2016. Tingkat bunga pinjaman1,5% di atas bunga deposito per tahun.

CMI obtained a Fixed Loan Facility of Rp 7 billionfrom Bank CIMB Niaga with term of 1 year andmay be extended as agreed by both parties.Based on the last amendment, this facility will bedue on May 4, 2016 . Interest rate is 1.5% aboveinterest on time deposit per annum.

Page 78: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 73 -

Pinjaman dijamin dengan deposito atas namaMNC sebesar Rp 4.000 juta pada tahun 2015 dan2014 (Catatan 6).

The loan is secured by time deposit owned byMNC amounting to Rp 4,000 million in 2015 and2014 (Note 6).

Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ

31 Desember/December 31,

2014

Dolar Amerka Serikat (USD 5.004.404) 62.255 US Dollar (USD 5,004,404)Rupiah 10.000 IDR

Jumlah 72.255 Total

MNCSV memperoleh fasilitas kredit jangkapendek dari Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ yangterdiri dari fasilitas Uncommitted Working CapitalLoan dengan jumlah Rp 10.000 juta, fasilitasImport Settlement dengan jumlah US$ 15 juta danFasilitas Foreign Exchange dengan jumlahUS$ 2 juta. Fasilitas kredit ini berlaku sampaidengan 27 Maret 2016 dan sedang dalam prosesperpanjangan. MNCSV harus membayar biayafasilitas sebesar 0,5% per tahun dari jumlahpinjaman yang digunakan dan bunga sebesar9,5% per tahun dari jumlah pinjaman untukfasilitas uncommitted working capital loan danbiaya penerbitan sebesar 0,125% per kuartal darijumlah pinjaman atau minimum sebesar US$ 100dan biaya akseptasi sebesar 1,5% per tahun darijumlah pinjaman atau minimum sebesar US$ 100untuk Import Settlement Facility.

MNCSV obtained short term credit facility fromBank of Tokyo-Mitsubishi UFJ consisting ofUncommitted Working Capital Loan Facilityamounting to Rp 10,000 million, Import SettlementFacility amounting to US$ 15 million and ForeignExchange Facility amounting to US$ 2 million.These facilities are valid until March 27, 2016 andare still in the process of being extended. MNCSVhas to pay facility fee of 0.5% per annum fromtotal facility used and interest rate of 9.5% perannum from total facility used for uncommittedworking capital loan facility, and issuance fee of0.125% per quarter from facility used or aminimum amount of US$ 100 and acceptance feeof 1.5% per annum from facility used or aminimum amount of US$ 100 for import settlementfacility.

Sehubungan dengan pinjaman ini, MNCSV harusmemenuhi kondisi dan rasio keuangan berikut:

In connection with the loan, MNCSV shall complywith the conditions and financial ratios below:

Rasio debt terhadap ekuitas lebih kecil dari 2,5kali.

Earnings before interest, tax, depreciation andamortization terhadap bunga lebih dari 1,5 kali.

Jumlah ekuitas (aset bersih) lebih besar dariRp 900.000 juta.

Debt to equity ratio less than 2.5 times.

Earnings before interest, tax, depreciationand amortization to interest greater than 1.5times.

Total minimum net worth of Rp 900,000million.

Selain rasio keuangan tersebut diatas, MNCSVjuga diwajibkan untuk mematuhi pembatasantertentu seperti yang tercantum dalam perjanjianpinjaman.

In addition to the above financial ratios, MNCSV isalso required to comply with the certain restrictivecovenants as stated in the loan agreement.

Pada tanggal 9 Oktober 2015, MNCSV telahmelunasi seluruh pinjaman utang bank tersebut.

On October 9, 2015, MNCSV has fully paid thebank loan.

Semua utang bank jangka pendek MNCSV dijaminsecara pari passu dengan pro rata dengan:

All of the above MNCSV short-term bank loans arecovered by the collaterals in pari passu onpro-rata basis as follows:

1) Pari passu tanah dan bangunan gedungWisma Indovision yang terletak di Jl. RayaPanjang Z/III, Green Garden, Jakarta, milikPT Media Citra Indostar.

1) Pari passu of land and building located atJl. Raya Panjang Z/III, Green Garden,Jakarta, which is owned by PT Media CitraIndostar.

Page 79: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 74 -

2) Peralatan penyiaran (broadcast equipment)yang terletak di Wisma Indovision(Catatan 13).

3) Jaminan perusahaan dari Perusahaan,pemegang saham, untuk membayar tanpasyarat apapun sekaligus melunasi apabilaMNCSV tidak mampu membayar liabilitas.

4) Jaminan saham-saham MNC yang dimilikioleh Perusahaan yang juga sebagaipenjamin. Gadai saham harus dibagi sepertiyang ditetapkan dalam perjanjian pinjaman.

2) Broadcast equipment located in WismaIndovision (Note 13).

3) Corporate guarantee from the Company,shareholder, to pay unconditionally and settlethe loan, in case MNCSV is unable to pay itsliabilities.

4) Pledge of shares of MNC owned by theCompany, which also as a guarantor. Thepledge of shares shall be apportioned asdefined in the loan agreement.

18. UTANG USAHA 18. TRADE ACCOUNTS PAYABLE

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

a. Berdasarkan pemasok a. By supplierPihak berelasi Related parties

Media berbasis iklan dan konten 84.944 46.072 Advertising and content based mediaMedia berbasis pelanggan - 193 Subscribers based mediaLainnya 1.270 413 Others

Subjumlah 86.214 46.678 Subtotal

Pihak ketiga Third partiesMedia berbasis pelanggan 880.843 643.953 Subscribers based mediaMedia berbasis online 188.516 134.538 Online based mediaMedia berbasis iklan dan konten 425.861 327.705 Advertising and content based mediaLainnya 27.690 21.004 Others

Subjumlah 1.522.910 1.127.200 Subtotal

Jumlah 1.609.124 1.173.878 Total

b. Berdasarkan mata uang b. By currencyRupiah 1.056.630 772.369 RupiahDolar Amerika Serikat 548.381 391.017 US DollarEuro 4.113 9.155 EuroLainnya - 1.337 Others

Jumlah 1.609.124 1.173.878 Total

,,

Jangka waktu kredit yang timbul dari pembelianprogram, baik dari pemasok dalam maupun luarnegeri, berkisar antara 30 sampai dengan 60 hari.

Purchases of program, both from local and foreignsuppliers, have credit terms of 30 to 60 days.

Tidak ada bunga yang dibebankan pada utangusaha kepada pihak ketiga yang belum dibayarkankarena pembayaran masih dilakukan dalamperiode kredit normal.

No interest is charged on the trade accountspayable to third parties for the outstanding balancebecause the payments are still made within thenormal credit period.

Page 80: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 75 -

19. UTANG PAJAK 19. TAXES PAYABLE

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Perusahaan The CompanyPajak penghasilan Income tax

Pasal 21 724 824 Article 21Pasal 23 48 250 Article 23

Entitas anak SubsidiariesPajak kini 4.997 91.131 Current taxPajak penghasilan Income tax

Pasal 4 ayat (2) 2.325 3.388 Article 4 (2)Pasal 21 5.874 9.734 Article 21Pasal 23 14.996 13.018 Article 23Pasal 25 47.712 42.351 Article 25Pasal 26 25.526 26.766 Article 26Lainnya 22.293 24.165 Others

Pajak pertambahan nilai - bersih 99.070 67.255 Value added tax - net

Jumlah 223.565 278.882 Total

20. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR 20. ACCRUED EXPENSES

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Biaya operasional 193.078 232.885 Operational expensesBiaya bagi hasil 35.411 25.612 Profit sharing expensesBunga 29.858 33.684 InterestLainnya 8.790 9.048 Others

Jumlah 267.137 301.229 Total

Biaya operasional terutama terdiri dari pembuatanprogram, rumah produksi, program lokal dan biayaoperasional lainnya.

Operational expenses consist mainly of programsproduction, production house, local programs andother operational expenses.

Biaya bagi hasil merupakan estimasi berdasarkanpersentase tertentu dari pendapatan iklan suatuprogram.

Profit sharing expenses represents estimatesbased on certain percentage of the sharedrevenue from program.

21. PINJAMAN JANGKA PANJANG 21. LONG-TERM LOANS

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Pinjaman Sindikasi 6.694.416 5.949.017 Syndicated LoanBank Rakyat Indonesia 310.266 150.358 Bank Rakyat IndonesiaBank Central Asia 23.512 - Bank Central AsiaBank MNC Internasional 5.000 - Bank MNC Internasional

Jumlah 7.033.194 6.099.375 TotalBagian jangka pendek (3.379.121) (21.260) Current maturities

Bagian jangka panjang 3.654.073 6.078.115 Long-term portion

Page 81: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 76 -

Pinjaman jangka panjang akan dilunasi sebagaiberikut:

The long-term loans are repayable as follows:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Jatuh tempo dalam setahun 3.418.217 21.260 Due in one yearPada tahun kedua 3.491.270 3.065.440 In the second yearLebih dari tiga tahun 230.226 3.196.640 More than three year

Subjumlah 7.139.713 6.283.340 SubtotalBiaya transaksi yang belum

diamortisasi (106.519) (183.965) Unamortized transaction cost

Jumlah 7.033.194 6.099.375 Total

Biaya perolehan diamortisasi atas pinjaman yangdiperoleh adalah sebagai berikut:

The amortized cost of the loans are as follows:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Pinjaman jangka panjang 7.033.194 6.099.375 Long-term loansBiaya bunga masih harus dibayar 9.334 9.850 Accrued interest expense

Jumlah 7.042.528 6.109.225 Total

Pinjaman Sindikasi Syndicated Loan

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

MNC 3.448.750 3.110.062 MNCMNCSV 3.352.185 3.022.920 MNCSV

Subjumlah 6.800.935 6.132.982 SubtotalBiaya transaksi yang belum

diamortisasi (106.519) (183.965) Unamortized transaction cost

Jumlah 6.694.416 5.949.017 Total

MNC MNC

Pada tanggal 17 September 2014, MNC telahmenandatangani perjanjian pinjaman sindikasioleh dan antara: (i) MNC sebagai Debitur (ii)PT. Rajawali Citra Televisi Indonesia sebagaipenanggung awal; (iii) Deutsche Bank AG,Singapore Branch dan Standard Chartered Banksebagai mandated lead arrangers danbookrunners; (iv) lembaga-lembaga keuangansebagai para kreditur awal (Original Lenders); (v)Standard Chartered Bank (Hong Kong) Limitedsebagai Agen Jaminan Luar Negeri (OffshoreSecurity Agent) dan Agen Fasilitas (Facility Agent);(vi) Standard Chartered Bank, Singapore Branchsebagai Bank Rekening (Account Bank) dan (vii)PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bertindaksebagai Agen Jaminan Dalam Negeri (OnshoreSecurity Agent), berdasarkan mana MNC telahmenerima pinjaman sindikasi sejumlah US$ 250juta (“Perjanjian Pinjaman”). Pinjaman inidigunakan untuk belanja modal dan modal kerja,pendanaan rekening Interest Reserve Account danbiaya transaksi yang terkait dengan PerjanjianPinjaman.

On September 17, 2014, MNC entered into asyndicated loan agreement made by and between:(i) MNC as borrower (ii) PT. Rajawali Citra TelevisiIndonesia as original guarantor; (iii) DeutscheBank AG, Singapore Branch and StandardChartered Bank as mandated lead arrangers andbookrunners; (iv) the financial institutions asoriginal lenders; (v) Standard Chartered Bank(Hong Kong) Limited as offshore security agentand facility agent; (vi) Standard Chartered Bank,Singapore Branch as account bank and (vii)PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk asonshore security agent, pursuant to which MNChas received sydication loan in amount US$ 250million (“Loan Agreement”). The proceeds of theloan were used for capital expenditure and workingcapital, funding of Interest Reserve Account andtransaction expenses related to the LoanAgreement.

Page 82: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 77 -

Rincian pemberi pinjaman sebagai berikut: Details of original lender are as follows:

Komitmen/ Ekuivalen/ Komitmen/ Ekuivalen/Pemberi pinjaman/Lender Commitment Equivalent Commitment Equivalent

US$ US$Penuh / Full Penuh / Full

Siemens Financial Services Inc. 22.500.000 310.388 22.500.000 279.900Deutsche Bank AG, Singapore 20.000.000 275.900 20.000.000 248.800Standard Chartered Bank 20.000.000 275.900 20.000.000 248.800Crédit Agricole Corporate And

Investment Bank, Singapore 17.500.000 241.413 17.500.000 217.700Qatar National Bank Saq, Singapore 17.500.000 241.413 17.500.000 217.700Chang Hwa Commercial Bank Ltd., Offshore Banking 15.000.000 206.925 15.000.000 186.600First Commercial Bank Ltd., Singapore 15.000.000 206.925 15.000.000 186.600Ing Bank N.V., Singapore Branch 15.000.000 206.925 15.000.000 186.600Taishin International Bank Co. Ltd., Singapore 12.500.000 172.438 12.500.000 155.500Taiwan Business Bank, Offshore Banking 12.500.000 172.438 12.500.000 155.500Aozora Asia Pacific Finance Limited 10.000.000 137.950 10.000.000 124.400E.Sun Commercial Bank Ltd., Singapore 10.000.000 137.950 10.000.000 124.400Mega International Commercial Bank CO Ltd., Manila 8.330.000 114.912 8.330.000 103.625Hua Nan Commercial Bank Ltd., Offshore Banking 7.500.000 103.463 7.500.000 93.300Hua Nan Commercial Bank Ltd., Singapore 7.500.000 103.463 7.500.000 93.300KDB Asia Limited 7.500.000 103.463 7.500.000 93.300The Korea Development Bank, Singapore 7.500.000 103.463 7.500.000 93.300Hana Bank 5.000.000 68.975 5.000.000 62.200Bank of Panhsin 5.000.000 68.975 5.000.000 62.200PT. Bank CTBC Indonesia 5.000.000 68.975 5.000.000 62.200Taichung Commercial Bank CO Ltd., Offshore Banking 5.000.000 68.975 5.000.000 62.200Mega International Commercial Bank CO Ltd., Singapore 4.170.000 57.521 4.170.000 51.937

Jumlah/Total 250.000.000 3.448.750 250.000.000 3.110.062

31 Desember/December 31 , 2015 31 Desember/December 31 , 2014

Suku bunga pinjaman per tahun 3,5% ditambahLIBOR 3 bulan yang dibayar setiap tiga bulan.Pembayaran pokok pinjaman akan jatuh tempo 36bulan setelah tanggal penggunaan pertama.

The interest rate per annum is 3.5% plus 3 monthsLIBOR payable every three months. The principalamount is due in 36 months after the utilizationdate.

Pinjaman dijamin dengan hak tanggungan atastanah dan bangunan yang dimiliki oleh RCTI,jaminan fidusia atas piutang usaha dan klaimasuransi milik RCTI, jaminan fidusia atas bendabergerak milik RCTI, gadai atas saham RCTI yangdimiliki oleh MNC dan jaminan atas rekeningInterest Reserve Account serta jaminanperusahaan dari RCTI.

The loan is secured by mortgage over land andbuilding owned by RCTI, fiducia security overRCTI’s receivables and insurance claims, fiduciasecurity over RCTI’s moveable assets, pledgesover MNC’s shares in RCTI and collateral ofInterest Reserve Account and corporate guaranteefrom RCTI.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, saldorekening yang dibatasi penggunaannya adalahsebesar US$ 2.523.767 (ekuivalen Rp 34.815 juta)dan US$ 2.360.684 (ekuivalen Rp 29.367 juta)yang tercatat sebagai “rekening bank yang dibatasipenggunaannya” pada laporan posisi keuangankonsolidasian (Catatan 6).

The balance of such interest reserve account as ofDecember 31, 2015 and 2014 is US$ 2,523,767(equivalent to Rp 34,815 million) andUS$ 2,360,684 (equivalent to Rp 29,367 million)and is shown as “restricted cash in bank” in theconsolidated statements of financial position(Note 6).

Sehubungan dengan pinjaman tersebut, MNCdiwajibkan mempertahankan rasio keuangan danmemenuhi batasan-batasan tertentu sesuaidengan yang tercantum dalam PerjanjianPinjaman. Pada tanggal 31 Desember 2015 dan2014, MNC telah mematuhi rasio keuangan danbatasan-batasan sebagaimana tercantum dalamperjanjian pinjaman.

In connection with such loan, MNC is required tocomply with certain financial ratios and meetcertain covenants as stated in the loan agreement.As of December 31, 2015 and 2014, MNC hascomplied with the stated financial ratios andcovenants in the loan agreement.

Page 83: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 78 -

MNCSV MNCSV

Pada tanggal 19 November 2013, MNCSVmenandatangani perjanjian pinjaman sebesarUS$ 215 juta dengan suatu pilihan (opsi) dapatmeningkatkan fasilitasnya sebesar US$ 35 jutadengan sindikasi bank lokal dan internasional.Facility agent adalah Deutsche Bank AG, HongKong Branch, dengan DB Trustees (Hong Kong)Limited sebagai Offshore Security Agent danPT. Bank Central Asia Tbk sebagai OnshoreSecurity Agent. Pinjaman digunakan untukmelunasi seluruh obligasi MNCSV (“Bonds”) danuntuk belanja modal.

On November 19, 2013, MNCSV signed asyndicated loan agreement of US$ 215 million withan option to increase by additional US$ 35 millionfrom a syndicate of local and international banks.This loan facility agent is Deutsche Bank AG,Hong Kong Branch, with DB Trustees (Hong Kong)Limited as Offshore Security Agent and PT. BankCentral Asia Tbk as the Onshore Security Agent.Proceeds from this loan were used to redeem all ofthe bonds issued by MNCSV ("Notes") and forcapital expenditure requirements.

Rincian jumlah komitmen dan saldo utang daripemberi pinjaman sebagai berikut:

Details of commitments and loan balances lendersare as follows:

Komitmen/ Ekuivalen/ Komitmen/ Ekuivalen/Pemberi pinjaman/Lender Commitment Equivalent Commitment Equivalent

USD Rp Juta/ USD Rp Juta/Rp Million Rp Million

Standard Chartered Bank 45.000.000 620.775 45.000.000 559.800First Gulf Bank PJSC, Singapore 40.000.000 551.800 40.000.000 497.600CTBC Bank Co., Ltd., Singapore 20.000.000 275.900 20.000.000 248.800Deutsche Bank AG, Singapore 20.000.000 275.900 25.000.000 311.000Siemens Financial Services, Inc. 20.000.000 275.900 20.000.000 248.800Blackrock Funds II, Blackrock 11.000.000 151.745 11.000.000 136.840Banca Monte dei Paschi Di, Hong Kong 10.000.000 137.950 10.000.000 124.400Entie Commercial Bank, Taiwan 10.000.000 137.950 10.000.000 124.400First Commercial Bank, Singapore 10.000.000 137.950 10.000.000 124.400Bank of East Asia Ltd, Singapore 5.000.000 68.975 5.000.000 62.200Bank of Kaohsiung, Taiwan 5.000.000 68.975 5.000.000 62.200Blackrock - New York State Com, New York 5.000.000 68.975 - -Federated Project and Trade Finance Core Fund 5.000.000 68.975 5.000.000 62.200Hwatai Bank, Taiwan 5.000.000 68.975 5.000.000 62.200KGI Bank, Taiwan (d/h/formerly Cosmos Bank) 5.000.000 68.975 5.000.000 62.200London Forfaiting, London 5.000.000 68.975 5.000.000 62.200Mega Intl Commercial Bank, Malaysia 5.000.000 68.975 5.000.000 62.200Mega Intl Commercial Bank, Philippines 5.000.000 68.975 5.000.000 62.200Taishin International Bank, Singapore 5.000.000 68.975 5.000.000 62.200Asian Total Return Fixed 4.000.000 55.180 4.000.000 49.760Chailease Finance (B.V.I), Taiwan 3.000.000 41.385 3.000.000 37.320

Jumlah/Total 243.000.000 3.352.185 243.000.000 3.022.920

31 Desember/December 31, 2015 31 Desember/December 31, 2014

Jangka waktu selama 3 tahun. Sebesar 25% daritotal pinjaman akan jatuh tempo pada bulan ke-33dan jumlah sisanya jatuh tempo pada bulan ke-36sejak fasilitas pinjaman diperoleh. Tingkat bungaberdasarkan LIBOR Rate + 4,25% per tahun.Bunga dibayarkan setiap triwulanan dimulai pada12 Maret 2014.

The loan has a term of 3 years. 25% of the totalloan is due on 33rd month and the remaining loanamount is due on 36th month from the firstutilization. Interest rate at LIBOR + 4.25% perannum. Interest is payable quarterly starting onMarch 12, 2014.

Fasilitas kredit yang diperoleh, dijamin denganjaminan fidusia atas aset tetap, persediaan,tagihan dan klaim asuransi milik MNCSV.

This loan is secured with fiduciary security overproperty and equipment, inventories, receivablesand insurance claim owned by MNCSV.

Setiap saat, MNCSV dapat melakukan percepatanpembayaran seluruhnya atau sebagian denganmemberitahukan sebelumnya kepada FacilityAgent tidak kurang dari lima hari kerja. Minimumpembayaran sebagian pinjaman adalah US$ 5 jutadan kelipatannya.

MNCSV may prepay the whole or any part of theloan at any time if it gives the Facility Agent notless than five business days prior notice. Aprepayment of part of a Loan must be in aminimum amount of US$ 5 million and in integralmultiples.

Page 84: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 79 -

MNCSV harus memenuhi kondisi dan rasiokeuangan berikut:

MNCSV shall comply with the conditions andfinancial ratios below:

MNCSV harus memastikan bahwa pada setiapakhir Periode Pengukuran, Consolidated TotalBorrowings tidak melebihi 3 kali AdjustedConsolidated EBITDA untuk PeriodePengukuran tersebut.

MNCSV must ensure that Consolidated TotalBorrowings do not, at the end of eachMeasurement Period, exceeds 3 timesAdjusted Consolidated EBITDA for theMeasurement Period.

MNCSV harus memastikan bahwa rasioConsolidated EBITDA terhadap ConsolidatedFinance Costs pada akhir setiap PeriodePengukuran tidak kurang dari 4,00:1,00.

MNCSV must ensure that the ratio ofConsolidated EBITDA to Consolidated FinanceCosts is not, at the end of each MeasurementPeriod, less than 4.00:1.00.

Selain rasio keuangan tersebut diatas, MNCSVjuga diwajibkan untuk mematuhi pembatasantertentu seperti yang tercantum dalam perjanjianpinjaman.

In addition to the above financial ratios, MNCSV isalso required to comply with the certain restrictivecovenants as stated in the loan agreement.

MNCSV harus mempertahankan jumlah yang telahditentukan oleh Facility Agent yang sama denganjumlah cadangan bunga atau utang bunga olehMNCSV dari jumlah pinjaman pada setiap tigabulan setelah tanggal pembayaran bunga tersebut.MNCSV akan menaruh kembali sejumlah uangpada rekening yang dibatasi penggunaannya untukmempertahankan saldo minimum jumlahcadangan bunga.

MNCSV shall maintain an amount determined bythe Facility Agent to be equal to the aggregateamount of interest accruing or payable by theMNCSV in respect of the outstanding loans in thethree month period immediately following suchdate. MNCSV will deposit in the interest reserveaccount funds, an amount sufficient to restore thebalance on deposit in the interest reserve fund toat least the interest reserve amount.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, saldorekening yang dibatasi penggunaannya adalahsebesar US$ 2.654.980 (ekuivalen Rp 36.625 juta)dan US$ 2.654.776 (ekuivalen Rp 33.025 juta)yang tercatat sebagai “rekening bank yang dibatasipenggunaannya” pada laporan posisi keuangankonsolidasian (Catatan 6).

The balance of such interest fund as ofDecember 31, 2015 and 2014 is US$ 2,654,980(equivalent to Rp 36,625 million) andUS$ 2,654,776 (equivalent to Rp 33,025 million)and is shown as “restricted cash in bank” in theconsolidated statements of financial position(Note 6).

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,MNCSV telah mematuhi rasio keuangan danbatasan-batasan sebagaimana tercantum dalamperjanjian kredit.

As of December 31, 2015 and 2014, MNCSV hascomplied with the stated financial ratios andcovenants in the loan agreement.

MNCSV sedang dalam proses pembiayaankembali (refinancing) pinjaman sindikasi yangdiharapkan dapat selesai sebelum bulan Juni2016.

MNCSV however is already on process ofrefinancing the syndicated loan and is expected tobe completed before June 2016.

Bank Rakyat Indonesia Bank Rakyat Indonesia

Pada tanggal 20 Desember 2013, MNCmemperoleh fasilitas Kredit Investasi (KI) dariBank Rakyat Indonesia dengan jumlah maksimumsebesar Rp 337.000 juta yang terdiri dari KreditInvestasi Pokok sebesar Rp 315.000 juta danKredit Investasi IDC sebesar Rp 22.000 jutadengan tingkat bunga 10% per tahun dan jangkawaktu utang sampai dengan bulan Desember2023. Pembayaran pokok pinjaman setiap 3 bulandan telah diubah dimulai pada bulan Maret 2016dengan angsuran tertentu.

On December 20, 2013, MNC obtained investmentloan facility from Bank Rakyat Indonesia with amaximum credit limit amount of Rp 337,000 millionwhich consists of Principal Investment Loan ofRp 315,000 million and IDC Investment LoanFacility of Rp 22,000 million which bears interestrate of 10% per annum and term of untilDecember 2023. The principal amount is dueevery 3 months and has been changed starting inMarch 2016 with certain installments amounts.

Fasilitas kredit ini dijamin dengan hak gunabangunan No. 601 dan No. 867 seluas 5.837 m2

berlokasi di Kelurahan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.

This loan facility is secured by land rights No. 601and No. 867 with total area of 5,837 square meterslocated in Kebon Sirih, Central Jakarta.

Page 85: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 80 -

MNC diwajibkan untuk memenuhi batasan-batasantertentu sesuai dengan yang tercantum dalamperjanjian pinjaman. Pada tanggal 31 Desember2015, MNC telah mematuhi batasan-batasansebagaimana tercantum dalam perjanjianpinjaman.

MNC is required to meet certain covenants asstated in the loan agreement. As of December 31,2015, MNC has complied with the statedcovenants in the loan agreement.

Bank Central Asia Bank Central Asia

Pada tanggal 10 Juli 2015, MNCSVmenandatangani perjanjian fasilitas pinjamankredit investasi sebesar Rp 75.000 juta denganBank Central Asia (BCA). Fasilitas kredit investasiini sudah digunakan sebesar Rp 25.000 juta pada13 Juli 2015. Atas fasilitas ini dikenakan bunga12% p.a dan provisi sebesar 1% sekali pungutdiawal penarikan fasilitas. Pinjaman ini mempunyaijangka waktu 7 tahun dari awal penarikan fasilitas/pinjaman pertama kali. Atas fasilitas ini MNCSVmemberikan agunan berupa tanah dan bangunanaset milik MNCSV. Fasilitas ini ditujukan untukmembiayai perolehan tanah dan bangunanMNCSV.

On July 10, 2015, MNCSV signed an investmentcredit loan facility agreement of Rp 75,000 millionwith Bank Central Asia (BCA), of which Rp 25,000million of the facility has been utilized on July 13,2015. This facility bears interest of 12% p.a andone-time provision fee of 1% on the first facilitywithdrawal. The term of the loan is 7 years startingfrom the first utilization date. MNCSV collateralover this loan is the land and building asset ownedby MNCSV. The facility is intended to fund theacquisition of MNCSV’s new land and building.

Sehubungan dengan pinjaman ini, MNCSV harusmemenuhi kondisi dan rasio keuangan sebagaiberikut:

In connection with this loan, MNCSV shall complywith the conditions and financial ratios below:

MNCSV wajib untuk memiliki rasio total debtdibanding equity tahun 2015 tidak melebihi4 kali yang selanjutnya akan direviu kembali.

MNCSV must ensure that total debt to equityratio in 2015 do not exceed 4 times which willbe reviewed subsequently.

MNCSV wajib untuk memiliki rasio EarningBefore Interest, Tax, Depreciation danAmortization dibanding utang pokok danbunga tidak kurang dari 1,5 kali.

MNCSV must ensure that Earning BeforeInterest, Tax, Depreciation and Amortization toprincipal and interest loan, at minimum of 1.5.

Bank MNC Internasional

Pada tanggal 21 September 2015, Infokommenandatangani perjanjan fasilitas pinjaman kreditinvestasi maksimum sebesar Rp 10.000 jutadengan PT. Bank MNC Internasional, Tbk.Fasilitas kredit investasi sudah digunakan sebesarRp 5.000 juta pada tanggal 30 September 2015.Bunga dikenakan sebesar 11% p.a. jangka waktupinjaman 10 tahun dari tanggal ditandatanganifasilitas kredit.

Fasilitas pinjaman di atas dijamin dengan SuratJaminan fidusia dengan obyek jaminan fidusiaberupa piutang usaha senilai Rp10.000 juta.

Bank MNC Internasional

On September 21, 2015, Infokom entered into aloan facility with an investment of Rp 10,000million PT. Bank MNC Internasional, Tbk.Investment credit facility has been used forRp 5,000 million September 30, 2015. Interest ischarged at 11% p.a. loan bank 10 year period fromthe date of the credit facility was signed.

Such loan facilities are secured with Fidusia Bondwith collateral in the form of fidusia accountsreceivable valued at Rp10,000 million.

Page 86: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 81 -

22. UTANG OBLIGASI – BERSIH 22. BONDS PAYABLE - NET

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Nilai nominal 1.000.000 1.250.000 Nominal valueBiaya transaksi obligasi yang belum

diamortisasi (1.725) (3.027) Unamortized notes issuance cost

Subjumlah 998.275 1.246.973 SubtotalObligasi yang dibeli kembali *) (246.500) (428.500) Bonds repurchased *)

Jumlah - bersih 751.775 818.473 Total - netDikurangi bagian yang jatuh tempo

dalam satu tahun - (249.379) Less current maturities

Bagian jangka panjang 751.775 569.094 Non-current

*) Obligasi yang dibeli kembali oleh Perusahaandan entitas anak dengan tujuan untuk dijualkembali

*) Bonds repurchased by the Company and asubsidiary for resale purposes

Pada tanggal 29 Juni 2012, Perusahaanmenerbitkan Obligasi Global Medicom I Tahun2012 Dengan Tingkat Bunga Tetap yang terdiridari 2 seri, yaitu Seri A sebesar Rp 250.000 jutayang jatuh tempo pada 29 Juni 2015 (3 tahun)dengan tingkat bunga 9,75% per tahun dan Seri Bsebesar Rp 1.000.000 juta yang jatuh tempo pada29 Juni 2017 (5 tahun) dengan tingkat bunga10,5% per tahun. Obligasi ditawarkan 100% darinilai nominal dan tercatat di Bursa Efek Indonesia.Obligasi dijamin dengan saham MNC yang dimilikiPerusahaan dengan nilai 125% dari jumlah yangterutang atas jumlah pokok obligasi.

On June 29, 2012, the Company issued GlobalMediacom Bonds I Year 2012 With Fixed InterestRate consisting of 2 series, Series A amounting toRp 250,000 million due on June 29, 2015 (3 years)with an interest rate of 9.75% per annum andSeries B amounting to Rp 1,000,000 million dueon June 29, 2017 (5 years) with an interest rate of10.5% per annum. The bonds were offered at100% of the nominal value and listed on theIndonesia Stock Exchange. The bonds aresecured by the MNC shares owned by theCompany with a value of 125% of the amountpayable on the principal amount.

Dana dari penerbitan obligasi digunakan untukbelanja modal sehubungan denganpengembangan di bidang media dan modal kerja.

The proceeds from the issuance of the bonds wereused for capital expenditures in connection withthe development of media business and workingcapital.

Pada tahun 2015 dan 2014, obligasi telahmemperoleh hasil pemeringkatan “A+” (Single APlus) dari PT. Pemeringkat Efek Indonesia(PEFINDO).

In 2015 and 2014, the bonds obtained a bondrating of “A+” (Single A Plus) fromPT. Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO).

Setiap saat setelah tanggal 10 Juli 2012,Perusahaan dapat melakukan pembelian kembaliuntuk sebagian atau seluruh obligasi sebelumtanggal pelunasan obligasi.

At any time subsequent to July 10, 2012, theCompany may repurchase (buy back) some or allthe bonds before the bond redemption date.

Pada tanggal 12 Juli 2015, Perusahaanmelakukan pelunasan atas pokok Obligasi GlobalMedicom I Tahun 2012 Seri A.

On July 12, 2015, the Company has fully paid theprincipal of Global Mediacom Bonds I Year 2012Series A.

Page 87: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 82 -

Sehubungan dengan penerbitan obligasi,Perusahaan harus memenuhi beberapapersyaratan, antara lain (1) memelihara rasiojumlah pinjaman terhadap ekuitas tidak melebihirasio 2:1, (2) memelihara perbandingan antaraEBITDA dengan beban bunga pinjaman tidakkurang dari 4:1, (3) menjaga saham Perusahaandikendalikan atau Perusahaan dimiliki baik secaralangsung maupun tidak langsung lebih dari 50,1%oleh PT. MNC Investama Tbk selama jangkawaktu obligasi dan (4) memastikan bahwaPerusahaan tetap merupakan pemegang sahamlebih dari 51% dari saham PT. Media NusantaraCitra Tbk dan/atau entitas anak lain yangmemberikan kontribusi signifikan kepadaPerusahaan.

In connection with the issuance of bonds, theCompany shall fulfill certain requirements, amongothers, (1) maintain a debt to equity ratio less than2:1, (2) maintain a ratio between EBITDA with loaninterest expense greater than 4:1, (3) maintaincontrol of the Company or the Company owned,directly or indirectly, more than 50.1% by PT. MNCInvestama Tbk during the term of the bonds, and(4) ensure that the Company remains ashareholder of more than 51% of the shares ofPT. Media Nusantara Citra Tbk and/or othersubsidiaries that provide significant contributionsto the Company.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,Perusahaan telah mematuhi persyaratan-persyaratan diatas.

As of December 31, 2015 and 2014, the Companyhas complied with the requirements above.

Biaya perolehan belum diamortisasi termasukdalam nilai tercatat obligasi serta diamortisasimenggunakan metode suku bunga efektif.

The unamortized transaction are include includedin the carrying amount of the bonds, which isamortized using the effective interest method.

23. MODAL SAHAM 23. CAPITAL STOCK

Jumlahsaham

(angka penuh)/ Persentase Jumlah modalNumber of kepemilikan/ disetor/

shares Percentage of Total paid-upNama pemegang saham (full amount) ownership capital stock Name of stockholders

PT. MNC Investama Tbk 7.502.642.500 53,54% 750.264 PT. MNC Investama TbkHary Tanoesoedibjo (Direktur Utama) 31.226.040 0,22% 3.123 Hary Tanoesoedibjo (President Director)Indra Pudjiastuti (Direktur) 21.024.100 0,15% 2.102 Indra Pudjiastuti (Director)Oerianto Guyandi (Direktur) 11.963.000 0,09% 1.196 Oerianto Guyandi (Director)Handhianto Suryo Kentjono (Direktur) 9.982.000 0,07% 998 Handhianto Suryo Kentjono (Director)Rosano Barack (Komisaris Utama) 9.282.500 0,07% 928 Rosano Barack (President Commissioner)Beti Puspitasari Santoso Beti Puspitasari Santoso (Komisaris Independen) 5.179.400 0,04% 518 (Independent Commissioner)David Fernando Audy (Direktur) 2.800.500 0,02% 280 David Fernando Audy (Director)B. Rudijanto Tanoesoedibjo (Komisaris) 1.550.000 0,01% 155 B. Rudijanto Tanoesoedibjo (Commissioner)Masyarakat dan koperasi Public and cooperatives (di bawah 5%) 6.418.535.782 45,79% 641.854 (below 5% each)

Jumlah saham yang beredar 14.014.185.822 100,00% 1.401.418 Total outstanding capital stock

Saham diperoleh kembali 184.428.100 18.443 Treasury stocks

Jumlah saham yang diterbitkan 14.198.613.922 1.419.861 Total issued capital stock

31 Desember/December 31 , 2015

Page 88: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 83 -

Jumlahsaham

(angka penuh)/ Persentase Jumlah modalNumber of kepemilikan/ disetor/

shares Percentage of Total paid-upNama pemegang saham (full amount) ownership capital stock Name of stockholders

PT. MNC Investama Tbk 7.046.642.500 50,15% 704.664 PT. MNC Investama TbkHary Tanoesoedibjo (Direktur Utama) 31.226.040 0,22% 3.123 Hary Tanoesoedibjo (President Director)Indra Pudjiastuti (Direktur) 17.877.600 0,13% 1.788 Indra Pudjiastuti (Director)Rosano Barack (Komisaris Utama) 13.062.500 0,09% 1.306 Rosano Barack (President Commissioner)Oerianto Guyandi (Direktur) 11.963.000 0,09% 1.196 Oerianto Guyandi (Director)Handhianto Suryo Kentjono (Direktur) 9.982.000 0,07% 998 Handhianto Suryo Kentjono (Direktor)David Fernando Audy (Direktur) 2.800.500 0,02% 280 David Fernando Audy (Director)Masyarakat dan koperasi Public and cooperatives (di bawah 5%) 6.917.657.682 49,23% 691.766 (below 5% each)

Jumlah saham yang beredar 14.051.211.822 100,00% 1.405.121 Total outstanding capital stock

Saham diperoleh kembali 147.402.100 14.740 Treasury stocks

Jumlah saham yang diterbitkan 14.198.613.922 1.419.861 Total issued capital stock

31 Desember/December 31 , 2014

Modal ditempatkan dan disetor penuh adalahsaham biasa yang memberikan hak satu suara persaham dan berpartisipasi dalam dividen.

The shares issued and fully paid are ordinaryshares which entitle the holder to carry one voteper share and to participate in dividends.

Perubahan jumlah saham beredar tahun 2015 dan2014 adalah sebagai berikut:

Mutation of outstanding shares on 2015 and 2014is as follow:

Lembar/Shares

Saldo 1 Januari 2014 13.455.150.550 Balance as of January 1, 2014Pembelian kembali saham (3.814.900) Treasury stockPenjualan saham diperoleh kembali 453.964.300 Sales of treasury stockPelaksanaan opsi saham karyawan (Catatan 39) 145.911.872 Exercise of the employee stock options (Note 39)

Saldo 31 Desember 2014 14.051.211.822 Balance as of December 31, 2014

Pembelian kembali saham (37.026.000) Treasury stock

Saldo 31 Desember 2015 14.014.185.822 Balance as of December 31, 2015

24. AGIO SAHAM 24. ADDITIONAL PAID-UP CAPITAL

Mutasi tambahan modal disetor: Changes in additional paid-up capital:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

Saldo awal 1.924.884 1.642.484 Beginning balancePenjualan saham diperoleh kembali Sale of treasury stocks

(Catatan 28) - 73.436 (Note 28)Pelaksanaan opsi saham Exercise of the employee

karyawan (Catatan 39) - 208.964 stock options (Note 39)

Saldo akhir 1.924.884 1.924.884 Ending balance

Page 89: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 84 -

25. SELISIH TRANSAKSI PERUBAHAN EKUITASENTITAS ANAK

25. DIFFERENCE DUE CHANGE IN EQUITY OFSUBSIDIARIES

Akun ini merupakan bagian Perusahaan atasperubahan ekuitas entitas anak sebagai berikut:

This account represents the Company’s share onthe change in equity of subsidiaries as follows:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014

PT. Media Nusantara Citra Tbk (MNC) 1.633.061 1.781.464 PT. Media Nusantara Citra Tbk (MNC)PT. MNC Sky Vision Tbk (MNCSV) 772.901 772.901 PT. MNC Sky Vision Tbk (MNCSV)Lainnya 6.418 6.329 Others

Jumlah 2.412.380 2.560.694 Total

Perubahan ekuitas entitas anak terutamasehubungan dengan modal saham entitas anakdibelli kembali dan pelaksanaan opsi sahamkaryawan entitas anak.

Change in equity of subsidiaries are mostly inrelation to treasury stock of subsidiaries andexercise of employee stock options of subsidiaries.

26. SELISIH TRANSAKSI EKUITAS DENGAN PIHAKNON-PENGENDALI

26. DIFFERENCE IN VALUE OF EQUITYTRANSACTION WITH NON-CONTROLLINGINTEREST

Akun ini berasal dari transaksi penjualan dan/ataupembelian saham entitas anak yang dilakukanPerusahaan dan entitas anak yang lain yangdikonsolidasikan dalam Perusahaan. Transaksi inimerupakan transaksi ekuitas dan dimasukkandalam akun selisih transaksi ekuitas dengan pihaknon-pengendali karena tidak mengakibatkankehilangan pengendalian.

This account was brought about from the sale andpurchases of subsidiary shares transactionperformed by the Company and other consolidatedsubsidiaries. The transactions are treated as anequity transaction and recorded under difference invalue of equity transaction with non-controllinginterest, as this is a change in interest that do notresult in a loss of control.

27. PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN 27. OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Akun ini meliputi penghasilan komprehensif lainyang diakumulasi dalam ekuitas yang berasal dariselisih kurs karena penjabaran laporan keuanganentitas anak.

This account comprises of other comprehensiveincome that are accumulated in equity because ofthe translation adjustment from the subsidiary’sfinancial statements.

28. SAHAM DIPEROLEH KEMBALI 28. TREASURY STOCKS

Pergerakan dalam saham dibeli kembali dapatdilihat dibawah ini:

Movement in the Company’s treasury shares areshown below:

Persentaseterhadap

Jumlah saham yangsaham/ dikeluarkan/ Biaya

Number of Percentage to perolehan/shares issued shares At cost

%Saham diperoleh kembali Treasury stock at

pada tanggal 1 Januari 2014 597.551.500 4,25% 1.209.457 January 1, 2014Ditambah: perolehan tahun 2014 3.814.900 0,03% 7.891 Add: Acquisition in 2014Dikurangi: penjualan tahun 2014 (453.964.300) 3,25% (918.824) Deduct: Sale in 2014Saham diperoleh kembali Treasury stock at

pada tanggal 31 Desember 2014 147.402.100 1,05% 298.524 December 31, 2014Ditambah: perolehan tahun 2015 37.026.000 0,26% 41.075 Add: Acquisition in 2015Saham diperoleh kembali Treasury stock at

pada tanggal 31 Desember 2015 184.428.100 1,31% 339.599 December 31, 2015

Page 90: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 85 -

Saham yang diperoleh kembali melalui entitasanak

Treasury shares from subsidiary

Pada tahun 2015, entitas anak (RCTI) membelisaham Perusahaan dari pasar sebanyak 2.000.000lembar dengan biaya perolehan sebesar Rp 2.217juta. Investasi tersebut dicatat sebagai asetkeuangan lainnya – lancar, efek diperdagangkandalam laporan keuangan entitas anak. Dalamlaporan posisi keuangan konsolidasian, investasitersebut dicatat sebagai saham Perusahaan yangdiperoleh kembali.

In 2015, the subsidiary (RCTI) purchasedthe Company’s shares from market totaling to2,000,000 shares with acquisition cost of Rp 2,217million. These shares are recorded as otherfinancial assets – current, equity securities held fortrading in the subsidiary’s statements of financialposition and recognized as treasury shares of theCompany.

29. KEPENTINGAN NON-PENGENDALI 29. NON-CONTROLLING INTERESTS

Kepentingan non-pengendali atas aset bersihentitas anak adalah sebagai berikut:

Non-controlling interest in net assets ofsubsidiaries are as follows:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014 *)

MNC dan entitas anak 3.770.733 3.521.747 MNC and its subsidiariesGMI dan entitas anak 690.772 586.151 GMI and its subsidiariesMNCSV 186.778 484.959 MNCSVMNC Shop (4.615) 13.432 MNC ShopInfokom dan entitas anak (389) (166) Infokom and its subsidiaries

Jumlah 4.643.279 4.606.123 Total

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Mutasi kepentingan non-pengendali pada tahunberjalan adalah sebagai berikut:

Movement in non-controlling interest in the currentyear is as follows:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014 *)

Saldo awal tahun 4.606.123 4.068.336 Balance at beginning of yearBagian laba tahun berjalan 231.261 585.027 Share of profit for the yearPengukuran kembali atas program Remeasurement of defined benefit

imbalan pasti 13.173 8.540 obligationAkuisisi entitas anak 1.024 - Acquisition of subsidiaryPerubahan ekuitas entitas anak 156.748 (30.879) Change in equity of subsidiariesPembelian dan penjualan saham Purchase and sale of subsidiary's

entitas anak melalui pasar (80.084) 9.053 shares through the marketSetoran modal non-pengendali Non-controlling paid-up capital

pada entitas anak 16.910 130.723 in subsidiaryPembagian dividen entitas anak ke Dividend distributed by subsidiaries

kepentingan non-pengendali (301.876) (164.677) to non-controlling interest

Jumlah 4.643.279 4.606.123 Total

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Page 91: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 86 -

Kepentingan non-pengendali atas laba (rugi)entitas anak adalah sebagai berikut:

Non-controlling interest in net income (loss) ofsubsidiaries are follows:

2015 2014 *)

MNC dan entitas anak 500.387 708.008 MNC and its subsidiariesMNCSV (198.675) (46.957) MNCSVGMI dan entitas anak (52.126) (65.974) GMI and its subsidiariesMNC Shop (18.102) (9.982) MNC ShopInfokom dan entitas anak (223) (68) Infokom and its subsidiariesJumlah 231.261 585.027 Total

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Ringkasan informasi keuangan pada masing-masing entitas anak Grup yang memilikikepentingan non-pengendali yang signifikanditetapkan di bawah ini. Ringkasan informasikeuangan di bawah ini merupakan jumlah sebelumeliminasi intra grup.

Summarized financial information in respect ofeach of the Group’s subsidiaries that hassignificant non-controlling interest is set out below.The summarized financial information belowrepresents amounts before intragroupeliminations.

31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31, December 31, December 31, December 31, December 31,

2015 2014 *) 2015 2014 2015 2014 *)

Aset lancar 7.726.851 8.670.175 1.599.415 1.554.817 993.556 1.052.571 Current assetsAset tidak lancar 6.747.706 4.939.947 574.981 538.656 5.575.337 4.821.754 Non-current assetsJumlah Aset 14.474.557 13.610.122 2.174.396 2.093.473 6.568.893 5.874.325 Total Assets

Liabilitas jangka pendek 1.039.805 892.276 381.310 322.847 5.140.769 1.295.950 Current liabilitiesLiabilitas jangka panjang 3.868.359 3.317.515 22.567 25.068 39.468 2.984.250 Non-current liabilitiesJumlah Liabilitas 4.908.164 4.209.791 403.877 347.915 5.180.237 4.280.200 Total Liabilities

Pendapatan 6.444.935 6.665.978 936.860 761.003 3.234.983 3.279.203 RevenuesBeban 5.167.967 4.783.774 1.076.743 968.143 4.011.460 3.434.214 ExpensesLaba (rugi) bersih

tahun berjalan 1.276.968 1.882.204 (139.883) (207.140) (776.477) (155.011) Profit (loss) for the yearJumlah penghasilan (rugi) Total comprehensive

komprehensif tahun berjalan 1.262.680 1.857.805 (76.506) (117.846) (205.469) (156.744) income (loss) for the year

Kas masuk (keluar) Net cash inflowbersih dari: (outflow) from:Kegiatan Operasi 1.249.167 1.098.165 (189.204) (150.377) 1.026.339 822.501 Operating activitiesKegiatan Investasi (1.063.613) (2.735.740) 92.233 (98.960) (1.138.112) (1.168.059) Investing activitiesKegiatan Pendanaan (919.099) 2.194.815 (17.707) (56.065) 94.313 (102.910) Financing activities

MNC GMI MNCSV

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Rekonsiliasi dari ringkasan informasi keuanganentitas di atas terhadap jumlah tercatat dari bagianentitas non-pengendali yang diakui dalam laporankeuangan konsolidasian:

Reconciliation of the above summarized financialinformation on entities to the carrying amount ofthe interest in non-controlling interest recognizedin the consolidated financial statements:

31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31, December 31, December 31, December 31, December 31,

2015 2014 *) 2015 2014 2015 2014 *)

Aset bersih entitas anak 9.566.393 9.400.331 1.770.519 1.745.558 1.388.656 1.594.125 Net assets of subsidiariesPenyesuaian kebijakan Adjustment on

akuntansi - - - - (565.845) - accounting policyBagian non-pengendali Part of the non-controlling

entitas anak (600.596) (484.658) (727.336) (669.691) - - of subsidiaries

Jumlah yang dapat diatribusikan 8.965.797 8.915.673 1.043.183 1.075.867 822.811 1.594.125 Total attributable

Proporsi bagian 8.965.797 Proportion of the non-nonpengendali 3.170.137 3.014.841 - - 186.778 484.959 controlling's interest

Bagian non-pengendali Part of the non-controllingentitas anak 600.596 506.906 727.336 669.691 - - of subsidiaries

Transaksi dieliminasi - - (36.564) (83.540) - - Elimination of transaction

Jumlah 3.770.733 3.521.747 690.772 586.151 186.778 484.959 Total

MNC GMI MNCSV

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Page 92: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 87 -

30. PENDAPATAN 30. REVENUES

2015 2014

Media berbasis iklan dan konten 6.101.898 6.345.821 Advertising and content based mediaMedia berbasis pelanggan 3.232.797 3.276.538 Subscribers based mediaMedia berbasis online 848.138 621.167 Online based mediaLainnya 390.001 413.626 Others

Jumlah 10.572.834 10.657.152 Total

Pendapatan usaha dari pelanggan yang melebihi10% dari jumlah pendapatan usaha berasal dariPT. Wira Pamungkas Pariwara sebesarRp 1.693.197 juta atau 16,0% dan Rp 1.549.395juta atau 14,5% dari jumlah pendapatan usahamasing-masing tahun 2015 dan 2014.

Revenues from customers which individuallyrepresent more than 10% of the total revenuescame from PT. Wira Pamungkas Pariwaraamounting to Rp 1,693,197 million or 16.0% andRp 1,549,395 million or 14.5% of total revenues in2015 and 2014, respectively.

0,63% dan 1,22% dari jumlah pendapatan masing-masing pada tahun 2015 dan 2014 dilakukandengan pihak berelasi.

0.63% and 1.22% of total revenues in 2015 and2014, respectively, were made with related parties.

31. BEBAN LANGSUNG 31. DIRECT COSTS

2015 2014 *)

Media berbasis iklan dan konten Advertising and content based mediaBeban program dan penyiaran 2.674.598 2.702.754 Program and broadcasting expensesPenyusutan dan amortisasi 130.248 90.043 Depreciation and amortization

Media berbasis pelanggan Subscribers based mediaPenyusutan dan amortisasi 1.109.108 1.013.259 Depreciation and amortizationBeban pokok program 918.002 977.848 Cost of programsOutsourcing 254.080 232.186 OutsourcingGaji dan kesejahteraan karyawan 249.710 209.508 Salaries and employee welfareSewa 71.442 73.127 RentalLainnya 291.990 254.500 Others

Media berbasis online 657.116 491.825 Online based mediaLainnya Others

Penyusutan dan amortisasi 5.776 3.659 Depreciation and amortizationLain-lain 189.222 239.792 Others

Jumlah 6.551.292 6.288.501 Total

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Tidak terdapat beban langsung secara individuyang melebihi 10% dari jumlah beban langsung.

There is no direct costs which individuallyrepresent more than 10% of the total direct costs.

1,21% dan 0,49% dari jumlah beban langsungmasing-masing pada tahun 2015 dan 2014dilakukan dengan pihak berelasi.

1.21% and 0.49% of total direct cost in 2015 and2014, respectively, were made with related parties.

Page 93: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 88 -

32. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 32. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

2015 2014 *)

Gaji dan tunjangan 925.978 834.728 Salaries and allowancesIklan dan pemasaran 295.786 159.836 Advertising and marketingPenyusutan dan amortisasi 107.996 132.034 Depreciation and amortizationJasa profesional 99.888 97.752 Professional feesSewa 91.732 65.542 RentPerlengkapan kantor 86.148 68.580 Office equipmentListrik, air dan telepon 56.283 58.740 Electricity, water and telephonePengangkutan dan perjalanan 56.094 27.567 Freight and transportationImbalan pasca kerja 47.201 34.948 Post-employment benefitsPerbaikan dan pemeliharaan 34.647 38.675 Repairs and maintenancePajak dan perizinan 22.560 25.379 Taxes and licensesLainnya 146.823 150.216 Others

Jumlah 1.971.136 1.693.997 Total

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

33. BEBAN KEUANGAN 33. FINANCE CHARGES

2015 2014

Beban bunga dari utang: Interest expenses on:Obligasi 117.639 122.248 BondsSindikasi 312.563 190.167 Syndicated

Amortisasi emisi pinjaman 79.527 43.534 Loan emission amortizationLainnya 50.052 20.689 Others

Jumlah 559.781 376.638 Total

34. KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN LAIN-LAIN -BERSIH

34. OTHER GAINS AND LOSSES - NET

2015 2014

Penghasilan investasi dari aset Investment income from financialkeuangan pada FVTPL 42.584 22.257 assets at FVTPL

Beban pajak (79.110) (51.205) Tax expenseLain-lain - bersih (54.209) (211.435) Others - net

Jumlah (90.735) (240.383) Total

35. PAJAK PENGHASILAN 35. INCOME TAX

Beban pajak Grup terdiri dari: Tax expense of the Group consists of thefollowing:

2015 2014

Pajak kini - Entitas anak 615.433 672.831 Current tax - SubsidiariesPajak tangguhan Deferred tax

Perusahaan (26.023) 2.009 The CompanyEntitas anak (258.231) (47.673) Subsidiaries

Beban pajak - bersih 331.179 627.167 Tax expense - net

Page 94: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 89 -

Pajak Kini Current Tax

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurutlaporan laba rugi komprehensif konsolidasiandengan laba kena pajak (rugi fiskal) Perusahaanadalah sebagai berikut:

A reconciliation between income before tax perconsolidated statements of profit or loss and othercomprehensive income and taxable income (fiscalloss) of the Company is as follows:

2015 2014

Laba sebelum pajak menurut Income before tax per consolidatedlaporan laba rugi dan penghasilan statements of profit or loss andkomprehensif lain konsolidasian 614.618 1.915.113 other comprehensive income

Rugi entitas anak sebelumpajak penghasilan (739.327) (2.125.399) Loss before tax of subsidiaries

Rugi sebelum pajak Perusahaan (124.709) (210.286) Loss before tax of the CompanyPerbedaan temporer: Temporary differences:

Imbalan pasca kerja 89 1.577 Post-employment benefitsPerbedaan yang tidak dapat Non-deductible expenses (non-

diperhitungkan menurut fiskal taxable income)Aset tetap 2.785 2.101 Property and equipmentSumbangan dan kontribusi 456 256 Donations and contributionsKeuntungan (kerugian) investasi 49.097 (2.193) Gain (loss) on investmentLainnya (4.021) 178.669 Others

Rugi kena pajak Perusahaan (76.303) (29.876) Taxable loss of the CompanyRugi fiskal tahun sebelumnya (29.876) (7.172) Prior year's fiscal loss carryforwardRugi fiskal tahun sebelumnya yang

telah kadaluarsa - 7.172 Expired prior periods fiscal loss

Akumulasi rugi fiskal Perusahaan (106.179) (29.876) Accumulated fiscal loss carryforward

Perusahaan mengalami rugi fiskal sehingga tidakterdapat taksiran pajak penghasilan. Pada tanggal31 Desember 2015 dan 2014, utang pajakpenghasilan (PPh) badan merupakan utang PPhbadan entitas anak.

The Company was in fiscal loss position, therefore,no provision for corporate income tax was made.At December 31, 2015 and 2014, income taxpayable represents the subsidiaries’ income taxpayable.

Perhitungan laba kena pajak dalam laporankeuangan ini akan menjadi dasar dalam pengisianSurat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Badan.

The calculation of taxable income in this financialstatements will be used as the basis of reportingthe Annual Corporate Income Tax Return (SPT).

Laba (rugi) fiskal pajak Perusahaan tahun 2014sudah sesuai dengan Surat PemberitahuanTahunan (SPT) Badan yang disampaikan keKantor Pelayanan Pajak.

Taxable income (loss) of the Company for 2014 isin accordance with the Annual Corporated IncomeTax Returns (SPT) submitted to the Tax Office.

Pajak Tangguhan Deferred Tax

Beban (manfaat) pajak tangguhan Grup adalahsebagai berikut:

Deferred tax expense (benefit) of the Group is asfollows:

2015 2014

Pajak tangguhan Deferred taxPerusahaan (26.023) 2.009 The CompanyEntitas anak (258.231) (47.673) Subsidiaries

Manfaat pajak tangguhan - bersih (284.254) (45.664) Deferred tax benefit - net

Page 95: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 90 -

Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets

Akun ini merupakan aset pajak tangguhan bersihsetelah diperhitungkan dengan liabilitas pajaktangguhan dari masing-masing entitas usaha,dengan rincian sebagai berikut:

This account represents deferred tax assets afterdeducting the deferred tax liabilities of each of thesame business entity as follows:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014 *)

Perusahaan CompanyAkumulasi rugi fiskal 26.000 - Accumulated fiscal lossLiabilitas imbalan pasca kerja 1.145 1.122 Post-employment benefits obligation

Entitas anak SubsidiariesAkumulasi rugi fiskal 400.957 152.716 Accumulated fiscal lossesLiabilitas imbalan pasca kerja 41.031 38.117 Post-employment benefits obligationPiutang 21.468 17.615 Accounts receivableAset tetap (44.234) (57.418) Property and equipmentLainnya 14.586 4.200 Others

Aset pajak tangguhan - bersih 460.953 156.352 Deferred tax assets - net

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Liabilitas Pajak Tangguhan Deferred Tax Liabilities

Akun ini merupakan liabilitas pajak tangguhanentitas anak setelah diperhitungkan dengan asetpajak tangguhan dari masing-masing entitasusaha, dengan rincian sebagai berikut:

This account represents deferred tax liabilities ofsubsidiaries after deducting the deferred tax assetof each of the same business entity as follows:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31,

2015 2014 *)

Entitas anak SubsidiariesLiabilitas imbalan pasca kerja (13.337) (12.721) Post-employment benefits obligationBiaya yang ditangguhkan 16.623 16.795 Deferred chargesLainnya 23.872 23.531 Others

Liabilitas pajak tangguhan - bersih 27.158 27.605 Deferred tax liabilities - net

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Grupmengakui aset pajak tangguhan atas akumulasirugi fiskal masing-masing sebesar Rp 1.707.828juta dan Rp 610.864 juta karena manajemenmemperkirakan bahwa aset pajak tangguhantersebut dapat digunakan melalui kompensasi labakena pajak di masa datang.

As of December 31, 2015 and 2014, the Grouprecognized deferred tax asset on accumulatedfiscal losses amounting to Rp 1,707,828 millionand Rp 610,864 million, respectively, since themanagement expects that the deferred tax assetcan be utilized against taxable income in the futureperiods.

Page 96: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 91 -

Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasilperkalian laba akuntansi sebelum pajak dengantarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut:

A reconciliation between the total tax expense andthe amounts computed by applying the effectivetax rate to income before tax is as follows:

2015 2014 *)

Laba sebelum pajak menurut laporan Income before tax per consolidatedlaba rugi dan penghasilan statements of profit or loss andkomprehensif lain konsolidasian 614.618 1.915.113 other comprehensive income

Beban pajak sesuai tarif pajakyang berlaku 153.655 478.778 Tax expense at effective tax rate

Dampak pajak atas perbedaan yang tidakdapat diperhitungkan menurut fiskal Tax effect of non-deductible expensesPerusahaan 12.079 45.547 The CompanyEntitas anak 59.262 (2.580) Subsidiaries

Perbedaan pajak entitas anak yang Tax difference on subsidiaries which isdikenakan pajak penghasilan luar negeri 21.348 50.057 subjected to foreign corporate income tax

Jumlah 246.344 571.802 TotalRugi fiskal yang tidak dapat dimanfaatkan 93.359 78.640 Unrecognized deferred tax on fiscal lossPenyesuaian atas surat ketetapan Adjustment from underpayment assessment

kurang bayar - Entitas anak 313 - letter - SubsidiariesPengaruh pengurangan fasilitas pajak 138 - Difference in tax facilityManfaat pajak entitas anak yang dikenakan Tax benefit of subsidiaries which is

pajak penghasilan luar negeri (8.975) (23.275) subjected to foreign corporate income tax

Beban pajak - bersih 331.179 627.167 Tax expense - net

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

36. LABA PER SAHAM 36. EARNINGS PER SHARE

Perhitungan laba per saham dasar dan dilusianyang dapat diatribusikan kepada pemilik entitasinduk didasarkan pada data berikut:

The calculations of the basic and diluted earningsper share attributable to the owners of the parententity are based on the following data:

Laba Earnings

2015 2014 *)

Laba untuk perhitungan Earnings for computinglaba per saham 52.178 702.919 earnings per share

*) Disajikan kembali (Note 2) *) As restated (Note 2)

Page 97: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 92 -

Lembar saham Number of shares

Jumlah rata-rata tertimbang saham beredar(penyebut) untuk tujuan penghitungan laba persaham dasar dan dilusian adalah sebagai berikut:

The weighted average number of sharesoutstanding (denominator) for the computation ofbasic and diluted earnings per share were asfollows:

2015 2014lembar/shares lembar/shares

Saldo awal 14.198.613.922 14.052.702.050 Beginning balanceRata-rata tertimbang saham Weighted average number

yang diterbitkan melalui of shares issued throughopsi saham karyawan - 47.717.743 the employee stock options

Rata-rata tertimbang saham Weighted average number ofdiperoleh kembali (158.967.631) (366.924.850) treasury stocks

Jumlah rata-rata tertimbang Total weighted average number ofsaham untuk tujuan laba shares for the purpose of basicper saham dasar 14.039.646.291 13.733.494.943 earnings per share

Jumlah saham bersifat dilusi Number of dilutive potential sharedari opsi saham karyawan - - from employee stock options

Jumlah rata-rata tertimbang Total weighted average number ofsaham untuk tujuan laba shares outstanding for the purposeper saham dilusian *) 14.039.646.291 13.733.494.943 of diluted earnings per share *)

*) Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014,tidak terdapat dilusi dari opsi saham karyawankarena harga pasar lebih rendah dari hargapelaksanaan.

*) As of December 31, 2015 and 2014, there isno dilution from employee stock option sincethe market price is lower than exercise price.

37. DIVIDEN TUNAI DAN CADANGAN UMUM 37. CASH DIVIDENDS AND GENERAL RESERVE

a. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang SahamTahunan Perusahaan sebagaimana tercantumdalam Akta Perusahaan No. 48 tanggal20 Mei 2015 dari Aryanti Artisari, S.H., M.Kn.,Notaris di Jakarta, pemegang sahammenyetujui pembagian dividen tunai untuktahun buku 2014 sebesar Rp 25 per sahamatau sejumlah Rp 351.280 juta danpembentukan cadangan umum sebesarRp 1 miliar.

a. Based on the minutes of the Company’sAnnual Stockholders’ General Meeting asstated in Deed No. 48 dated May 20, 2015 ofAryanti Artisari, S.H., M.Kn., Notary in Jakarta,the stockholders approved the distribution ofcash dividends for 2014 amounting to Rp 25per share or a total Rp 351,280 million and theappropriation of general reserve amounting toRp 1 billion.

b. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang SahamTahunan Perusahaan sebagaimana tercantumdalam Akta Perusahaan No. 113 tanggal30 April 2014 dari Aryanti Artisari, S.H., M.Kn.,Notaris di Jakarta, pemegang sahammenyetujui pembagian dividen tunai untuktahun buku 2013 sebesar Rp 25 per sahamatau sejumlah Rp 347.863 juta danpembentukan cadangan umum sebesarRp 1 miliar.

b. Based on the minutes of the Company’sAnnual Stockholders’ General Meeting asstated in Deed No. 113 dated April 30, 2014 ofAryanti Artisari, S.H., M.Kn., Notary in Jakarta,the stockholders approved the distribution ofcash dividends for 2013 amounting to Rp 25per share or a total Rp 347,863 million and theappropriation of general reserve amounting toRp 1 billion.

Page 98: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 93 -

38. LIABILITAS IMBALAN KERJA 38. EMPLOYEE BENEFITS OBLIGATION

Imbalan Pasca-kerja Post-employment Benefits

Program Iuran Pasti Defined Contribution Plan

Grup menyelenggarakan program pensiun iuranpasti untuk seluruh karyawan tetap yang dikelolaoleh Dana Pensiun Bimantara (DANAPERA) yangakta pendiriannya telah disahkan oleh MenteriKeuangan Republik Indonesia dengan SuratKeputusan No. 382/KM.17/1996 tanggal15 Oktober 1996. Iuran ini berasal dari: 3,6% - 4%gaji pokok yang dibayarkan karyawan, sedangkansisanya sebesar 6% - 8% dibayarkan olehPerusahaan dari penghasilan dasar karyawan,tergantung masa kerjanya.

The Group provides a defined contribution pensionplan for all of its permanent employees which ismanaged by Dana Pensiun Bimantara(DANAPERA) whose deed of establishment wasapproved by the Minister of Finance of theRepublic of Indonesia in his Decision LetterNo. 382/KM.17/1996 dated October 15, 1996.Contribution to the pension plan consists of: 3.6%- 4% of basic salary is contributed by the employeeand 6% - 8% of basic salary is contributed by theCompany depending on years of service.

Beban pensiun Grup yang timbul dari programiuran pasti masing-masing sebesar Rp 20.861 jutadan Rp 15.392 juta pada tahun 2015 dan 2014.

The Group’s pension expense arising from thedefined contribution plan amounted to Rp 20,861million and Rp 15,392 million in 2015 and 2014,respectively.

Program Imbalan Pasti Defined Benefit Plan

Grup, kecuali RCTI dan entitas anak asing, jugamenghitung dan membukukan estimasi imbalanpasca kerja untuk seluruh karyawannya sesuaidengan Undang-undang KetenagakerjaanNo. 13/2003 yang berlaku.

The Group, except for RCTI and foreignsubsidiaries, also calculates and recordsestimated post-employment benefits for all of itsqualifying employees in accordance with LaborLaw No. 13/2003.

RCTI mengakui tambahan liabilitas imbalan pascakerja selain program pensiun, sesuai kebijakannyaberupa kekurangan antara imbalan pasca kerjaberdasarkan program pensiun dengan imbalanberdasarkan kebijakan RCTI.

RCTI recognized the cost of providing other post-employment benefits in accordance with its policysuch as shortage of benefits provided by thepension plan against the benefits based on RCTI’spolicy.

Program pensiun imbalan pasti memberikaneksposur Grup terhadap risiko aktuarial sepertirisiko tingkat bunga dan risiko gaji.

The defined benefit pension plan typically exposethe Group to actuarial risks such as: interest raterisk and salary risk.

Risiko Tingkat Bunga Interest risk

Penurunan suku bunga obligasi akanmeningkatkan liabilitas program.

A decrease in the bond interest rate will increasethe plan liability.

Risiko Gaji Salary risk

Nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung denganmengacu pada gaji masa depan peserta program.Dengan demikian, kenaikan gaji peserta programakan meningkatkan liabilitas program itu.

The present value of the defined benefit planliability is calculated by reference to the futuresalaries of plan participants. As such, an increasein the salary of the plan participants will increasethe plan’s liability.

Imbalan Kerja Jangka panjang Lain Other Long-term Employee Benefits

Grup memberikan imbalan kerja jangka panjanglain berupa cuti besar kepada karyawan yangmemenuhi persyaratan ditentukan berdasarkanpada masa kerja. Imbalan ini didasarkan padamasa kerja.

The Group provides other long-term benefits suchas grand leaves to qualifying employeesdetermined based on years of service. Other long-term benefit was determined based on years ofservice.

Page 99: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 94 -

Perhitungan imbalan kerja dihitung oleh aktuarisindependen PT. Dayamandiri Dharmakonsilindo,PT. Milliman Indonesia dan Ricky LeonardConsulting. Asumsi utama yang digunakan dalammenentukan penilaian aktuarial adalah sebagaiberikut:

The cost of providing employee benefits iscalculated by independent actuaries,PT. Dayamandiri Dharmakonsilindo, PT. MillimanIndonesia and Ricky Leonard Consulting. Theactuarial valuation was carried out using thefollowing key assumptions:

31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/December 31, December 31, December 31,

2015 2014 2013

Tingkat diskonto per tahun 8,70%-9,20% 7,25% - 8,96% 7,25% - 8,96% Discount rate per annumTingkat kenaikan gaji Future salary increment

per tahun 5,05%-10,00% 6,25% - 10% 6,25% - 10% rate per annumTingkat mortalitas CSO - 1980 CSO - 1980 CSO - 1980 Mortality rate

dan/and TM III dan/and TM III dan/and TM IIIUmur pensiun normal 55 tahun/years 55 tahun/years 55 tahun/years Normal pension age

Beban imbalan kerja selain pensiun iuran pastiyang diakui di laporan laba rugi dan penghasilankomprehensif lain konsolidasian adalah:

Amounts recognized in consolidated profit or lossand other comprehensive income in respect ofemployee benefits other than defined contributionsare as follows:

Imbalan Imbalanpasca-kerja/ kerja jangka

Post- panjang lainnya/employment Other long term Jumlah/

benefits benefits Total

Diakui pada laba (rugi): Recognized in profit (loss):Biaya jasa kini 25.373 1.622 26.995 Current service costBiaya jasa lalu dan keuntungan Past service cost and gain

atas penyelesaian 3.914 348 4.262 from settlementsKelebihan pembayaran oleh Perusahaan 237 38 275 Excess benefit paid directly by CompanyBeban bunga neto 17.526 375 17.901 Net interest expenseKeuntungan aktuaria - (249) (249) Actuarial gain

Komponen dari biaya imbalan pasti yang Components of defined benefit costsdiakui dalam laba rugi 47.050 2.134 49.184 recognised in profit or loss

Diakui pada penghasilan komprehensif Recognized in other comprehensivelain: income:Pengukuran kembali liabilitas imbalan Remeasurement on the net defined

pasti - neto benefit liability:Keuntungan dan kerugian aktuarial

yang timbul: Actuarial gains and losses arising from:dari perubahan asumsi keuangan (29.568) - (29.568) changes in financial assumptionsdari penyesuaian atas pengalaman (9.997) - (9.997) experience adjustments

Komponen beban imbalan pasti Components of defined benefityang diakui dalam penghasilan costs recognised in otherkomprehensif lain (39.565) - (39.565) comprehensive income

Jumlah 7.485 2.134 9.619 Total

2015

Page 100: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 95 -

Imbalan Imbalanpasca-kerja/ kerja jangka

Post- panjang lainnya/employment Other long term Jumlah/

benefits benefits Total

Diakui pada laba (rugi): Recognized in profit (loss):Biaya jasa kini 21.772 1.187 22.959 Current service costBiaya jasa lalu dan keuntungan Past service cost and gain

atas penyelesaian 203 1.851 2.054 from settlementsKelebihan pembayaran oleh Perusahaan (3.391) - (3.391) Excess benefit paid directly by CompanyBeban bunga neto 16.317 348 16.665 Net interest expenseKeuntungan aktuaria - (429) (429) Actuarial gain

Komponen dari biaya imbalan pasti yang Components of defined benefit costsdiakui dalam laba rugi 34.901 2.957 37.858 recognised in profit or loss

Diakui pada penghasilan komprehensif Recognized in other comprehensivelain: income:Pengukuran kembali liabilitas imbalan Remeasurement on the net defined

pasti - neto benefit liability:Keuntungan dan kerugian aktuarial

yang timbul: Actuarial gains and losses arising from:dari perubahan asumsi keuangan (4.226) - (4.226) changes in financial assumptionsdari penyesuaian atas pengalaman (2.831) - (2.831) experience adjustments

Komponen beban imbalan pasti Components of defined benefityang diakui dalam penghasilan costs recognised in otherkomprehensif lain (7.057) - (7.057) comprehensive income

Jumlah 27.844 2.957 30.801 Total

2014 *)

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Jumlah tercatat di laporan posisi keuangankonsolidasian yang timbul dari liabilitas terkaitdengan imbalan kerja selain pensiun iuran pastiadalah sebagai berikut:

The amounts included in the consolidatedstatements of financial position arising from theobligation in respect of the employee benefitsother than defined contributions are as follows:

1 Januari 2014/31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember 2013/December 31, December 31, January 1, 2014/

2015 2014 *) December 31, 2013 *)

Imbalan pasca-kerja 220.238 214.338 190.997 Post-employment benefitsImbalan kerja jangka panjang lainnya 6.262 4.725 2.622 Other long-term benefits

Jumlah 226.500 219.063 193.619 Total

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Mutasi nilai kini kewajiban pada tahun berjalanadalah sebagai berikut:

Movements in the present values of obligation inthe current year are as follows:

Imbalan Imbalanpasca-kerja/ kerja jangka

Post- panjang lainnya/employment Other long term Jumlah/

benefits benefits Total

Kew ajiban imbalan pasti - aw al 214.338 4.725 219.063 Opening defined benefit obligationAkuisisi entitas anak 7.067 527 7.594 Acquisition of subsidiaryBiaya jasa kini 25.373 1.622 26.995 Current service costBiaya bunga 17.526 375 17.901 Interest costKeuntungan aktuarial - (249) (249) Actuarial gainsPengukuran kembali (keuntungan)/kerugian: Remeasurement (gains)/losses:

Keuntungan dan kerugian aktuarial yang: Actuarial gains and losses arising from:timbul dari perubahan asumsi keuangan (29.568) - (29.568) changes in f inancial assumptionstimbul dari penyesuaian atas pengalaman (9.997) - (9.997) experience adjustments

Biaya jasa lalu, termasuk kerugian Past service cost, including losses (gains)(keuntungan) dari kurtailmen 3.914 348 4.262 on curtailments

Pembayaran manfaat (8.415) (1.086) (9.501) Benefits paid

Kew ajiban imbalan pasti - akhir 220.238 6.262 226.500 Closing defined benefit obligation

2015

Page 101: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 96 -

Imbalan Imbalanpasca-kerja/ kerja jangka

Post- panjang lainnya/employment Other long term Jumlah/

benefits benefits Total

Kewajiban imbalan pasti - awal 190.997 2.622 193.619 Opening defined benefit obligationBiaya jasa kini 21.772 1.187 22.959 Current service costBiaya bunga 16.317 348 16.665 Interest costKeuntungan aktuarial - (429) (429) Actuarial gainsPengukuran kembali (keuntungan)/kerugian: Remeasurement (gains)/losses:

Keuntungan dan kerugian aktuarial yang: Actuarial gains and losses arising from:timbul dari perubahan asumsi keuangan (4.226) - (4.226) changes in financial assumptionstimbul dari penyesuaian atas pengalaman (2.831) - (2.831) experience adjustments

Biaya jasa lalu, termasuk kerugian Past service cost, including losses (gains)(keuntungan) dari kurtailmen 203 1.851 2.054 on curtailments

Pembayaran manfaat (7.894) (854) (8.748) Benefits paid

Kewajiban imbalan pasti - akhir 214.338 4.725 219.063 Closing defined benefit obligation

2014 *)

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuankewajiban imbalan pasti adalah tingkat diskonto,kenaikan gaji yang diharapkan dan mortalitas.Sensitivitas analisis di bawah ini ditentukanberdasarkan masing-masing perubahan asumsiyang mungkin terjadi pada akhir periodepelaporan, dengan semua asumsi lain konstan.

Significant actuarial assumptions for thedetermination of the defined obligation arediscount rate, expected salary increase andmortality. The sensitivity analyses below havebeen determined based on reasonably possiblechanges of the respective assumptions occurringat the end of the reporting period, while holding allother assumptions constant.

Imbalan Imbalanpasca-kerja/ kerja jangka

Post- panjang lainnya/employment Other long term

benefits benefits

Tingkat diskonto Initial discount rateTingkat diskonto +1% 200.248 3.302 Discount rate +1%Tingkat diskonto -1% 240.568 3.570 Discount rate -1%

Tingkat kenaikan gaji Future salary increment rateTingkat kenaikan gaji +1% 192.323 3.572 Salary increment rate +1%Tingkat kenaikan gaji -1% 131.502 3.298 Salary increment rate -1%

31 Desember/ December 31, 2015

Analisis sensitivitas yang disajikan di atas mungkintidak mewakili perubahan yang sebenarnya dalamkewajiban imbalan pasti mengingat bahwaperubahan asumsi terjadinya tidak terisolasi satusama lain karena beberapa asumsi tersebutmungkin berkorelasi.

The sensitivity analysis presented above may notbe representative of the actual change in thedefined benefit obligation as it is unlikely that thechange in assumptions would occur in isolation ofone another as some of the assumptions may becorrelated.

Selanjutnya, dalam menyajikan analisis sensitivitasdi atas, nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitungdengan menggunakan metode projected unit creditpada akhir periode pelaporan, yang sama denganyang diterapkan dalam menghitung liabilitasmanfaat pasti yang diakui dalam laporan posisikeuangan.

Furthermore, in presenting the above sensitivityanalysis, the present value of the defined benefitobligation has been calculated using the projectedunit credit method at the end of the reportingperiod, which is the same as that applied incalculating the defined benefit obligation liabilityrecognised in the statement of financial position.

Tidak ada perubahan dalam metode dan asumsiyang digunakan dalam penyusunan analisissensitivitas dari tahun sebelumnya.

There was no change in the methods andassumptions used in preparing the sensitivityanalysis from prior years.

Page 102: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 97 -

39. PEMBAYARAN BERBASIS SAHAM 39. SHARE-BASED PAYMENTS

Berdasarkan rapat umum pemegang saham luarbiasa Perusahaan sebagaimana tercantum dalamAkta No. 309 tanggal 27 April 2010 dari NotarisSutjipto S.H., M.Kn., para pemegang sahammenyetujui Program Kepemilikan Saham olehKaryawan, Direksi dan Dewan Komisaris(EMSOP). EMSOP diberikan kepada karyawankunci Grup dalam empat fase. Jumlah hak opsisebanyak 275.293.491 dan dialokasikan dalamempat tahap yaitu: Tahap I, II dan III masing-masing sebanyak 68.823.373 hak opsi; Tahap IVsebanyak 68.823.372 hak opsi. Setiap hak opsimemberikan hak untuk membeli 1 saham baruPerusahaan.

Based on the Company’s extraordinary generalmeeting of stockholders, as stated in DeedNo. 309 dated April 27, 2010, of Notary SutjiptoS.H., M.Kn., the stockholders approved theEmployee and Management Stock Option Plan(EMSOP). The EMSOP is granted to the keyemployees of the Group in four phases. The totaloption amounted to 275,293,491 and is allocatedto four plans: Plan I, II and III with 68,823,373options, respectively; Plan IV with 68,823,372options. Each option entitles the holder topurchase 1 new share of the Company.

Berdasarkan Keputusan Komite EMSOPNo. 001-Kom EMSOP/Mcom-HR/I/11 tanggal20 Januari 2011, para pemegang sahammenyetujui harga pelaksanaan opsi untuk Tahap I,II dan III masing-masing sebesar Rp 396, Rp 631dan Rp 631. Hak opsi ini tidak dapat dialihkan dandiperdagangkan.

Based on EMSOP’s Committee DecisionNo. 001-Kom EMSOP/Mcom-HR/I/11 datedJanuary 20, 2011, the stockholders agreed on theexercise price of Plan I, II and III in the amounts ofRp 396, Rp 631 and Rp 631, respectively. Suchoptions are nontransferrable and nontradable.

Berdasarkan Keputusan Komite EMSOP No. 006-Kom EMSOP/Mcom-HR/VI/11 tanggal 20 Juni2011, para pemegang saham menyetujui hargapelaksanaan opsi untuk Tahap IV sebesar Rp 725.Hak opsi ini tidak dapat dialihkan dandiperdagangkan.

Based on EMSOP’s Committee DecisionNo. 006-Kom EMSOP/Mcom-HR/VI/11 datedJune 20, 2011, the stockholders agreed that theexercise price of Plan IV amounts to Rp 725. Suchoptions are nontransferrable and nontradable.

Berdasarkan Keputusan Komite EMSOPNo. 01-Kom EMSOP/Mcom-HR/V/12 tanggal10 Mei 2012, Komite EMSOP menyetujuipemberian EMSOP Tahap V sebanyak138.462.000 hak opsi dengan harga pelaksanaanopsi sebesar Rp 1.525.

Based on EMSOP’s Committee Decision No. 01-Kom EMSOP/Mcom-HR/V/12 dated May 10, 2012,EMSOP’s committee agreed to grant EMSOPPlan V with 138,462,000 options with exerciseprice of Rp 1,525.

Berdasarkan Keputusan Komite EMSOPNo. 081/MCOM-CS/VI.2014 tanggal 30 Juni 2014,Komite EMSOP menyetujui pemberian EMSOPTahap VI sebanyak 140.527.020 hak opsi denganharga pelaksanaan opsi sebesar Rp 2.165.

Based on EMSOP’s Committee DecisionNo. 081/MCOM-CS/VI.2014 dated June 30, 2014,EMSOP’s committee agreed to grant EMSOPPlan VI with 140,527,020 options with exerciseprice of Rp 2,165.

Nilai wajar hak opsi EMSOP diestimasi padatanggal pemberian hak opsi dengan menggunakanmodel Black-Scholes.

The fair value of EMSOP option is estimated atgrant date using the Black-Scholes model.

Perhitungan nilai wajar hak opsi EMSOP Tahap I,II, III dan IV dilakukan oleh PT. EldridgeGunaprima Solution, penilai independen. Asumsiutama untuk menghitung nilai wajar opsi adalahsebagai berikut:

The fair value of EMSOP option calculation forPlan I, II, III and IV is calculate by PT. EldridgeGunaprima Solution, an independent appraiser.Key assumptions used in calculating the fair valueof the options are as follows:

Asumsi /Assumptions

Tingkat suku bunga bebas risiko 6,00% Risk-free interest ratePeriode opsi 3 tahun/years Option periodPerkiraaan ketidakstabilan harga saham 22,00% Expected volatility of the share price

Page 103: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 98 -

Perhitungan nilai wajar hak opsi EMSOP Tahap Vini dilakukan oleh PT. Milliman Indonesia, penilaiindependen. Asumsi utama untuk menghitung nilaiwajar opsi adalah sebagai berikut:

The fair value of EMSOP option calculation forPlan V is calculate by PT. Milliman Indonesia, anindependent appraiser. Key assumptions used incalculating the fair value of the options are asfollows:

Asumsi /Assumptions

Tingkat suku bunga bebas risiko 6,00% Risk-free interest ratePeriode opsi 2 tahun/years Option periodPerkiraaan ketidakstabilan harga saham 21,23% Expected volatility of the share price

Perhitungan nilai wajar hak opsi EMSOP Tahap VIini dilakukan oleh PT. DayamandiriDhamakonsilindo, penilai independen. Asumsiutama untuk menghitung nilai wajar opsi adalahsebagai berikut:

The fair value of EMSOP option calculation forPlan VI is calculate by PT. DayamandiriDhamakonsilindo, an independent appraiser. Keyassumptions used in calculating the fair value ofthe options are as follows:

Asumsi /Assumptions

Tingkat suku bunga bebas risiko 6,70% Risk-free interest ratePeriode opsi 2 tahun/years Option periodPerkiraaan ketidakstabilan harga saham 19,40% Expected volatility of the share price

Mutasi opsi saham selama tahun berjalan Movements in shares options during the year

Berikut rekonsiliasi opsi saham yang beredar padaawal dan akhir tahun:

The following reconciles the share optionsoutstanding at the beginning and end of the year:

Rata-rata Rata-ratatertimbang tertimbang

harga eksekusi/ harga eksekusi/Jumlah Weighted Jumlah Weightedopsi/ average opsi/ average

Number exercise Number exerciseof options price of options price

Rp Rp

Saldo awal tahun 140.527.020 2.165 148.046.872 1.269 Balance at beginning of yearPemberian opsi selama tahun berjalan - - 140.527.020 2.165 Granted during the yearOpsi yang dieksekusi selama tahun berjalan - - (145.911.872) 1.266 Exercised during the yearOpsi kadaluarsa selama tahun berjalan - - (2.135.000) 1.424 Expired during the year

Saldo akhir tahun 140.527.020 2.165 140.527.020 2.165 Balance at end of year

2015 2014

Seri opsi Options series

Pada tahun 2014, Perusahaan mencatat bebansehubungan dengan pelaksanaan hak opsi yangdiberikan sebesar Rp 28.723 juta.

In 2014, the Company recorded expenses inconnection with the exercise of the options grantedamounting to Rp 28,723 million.

40. AKUISISI ENTITAS ANAK 40. ACQUISITION OF A SUBSIDIARY

Sebagaimana dijelaskan dalam Catatan 1e, padabulan April 2015, Grup membeli 100% atausebanyak 470.000 saham STN dengan biayaperolehan Rp 1.065.000 juta yang memberikanpengendalian Grup atas kebijakan keuangan danoperasi dari STN.

As described in Note 1e, in April 2015, the Groupacquired 100% equity ownership or 470,000shares of STN at acquisition cost of Rp 1,065,000million which provided the Group control over STN.

STN diakuisisi dengan tujuan perluasan aktivitasGrup pada media penyiaran.

STN was acquired so as to continue the expansionof the Group's activities on broadcasting media.

Page 104: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 99 -

Pada tanggal akuisisi STN, nilai wajar aset yangdiperoleh dan liabilitas sebagai berikut:

As of date of the acquisition of STN, the fair valueof assets acquired and liabilities are as follows:

30 April/April 30, 2015

Kas dan setara kas 7.243 Cash and cash equivalentsAset lancar lainnya 286.678 Other current assetsAset tidak lancar 729.404 Non-current assetsLiabilitas jangka pendek (116.794) Current liabilitiesLiabilitas jangka panjang lainnya (8.909) Other non-current liabilitiesNilai wajar aset bersih yang diakuisisi 897.622 Fair Value of Net Assets Acquired

Goodwill dan arus kas keluar bersih yang timbuldari akuisisi adalah sebagai berikut:

Goodwill and net cash outflow arising from suchacquisition are as follows:

30 April/April 30, 2015

Imbalan yang dialihkan dari: Consideration transferred from:Penukaran obligasi konversi 750.000 Exchange of convertible bondsInvestasi saham 315.000 Investment in shares

Dikurangi: Nilai wajar aset bersih Less: Fair value of identifiableteridentifikasi yang diperoleh (897.622) net assets acquired

Goodwill yang timbul dari akuisisi Goodwill arising from acquisition(Catatan 14) 167.378 (Note 14)

Biaya akuisisi secara tunai - Acquisition cost on cashDitambah: Kas dan setara kas yang diperoleh 7.243 Add: Cash and cash equivalents acquired

Arus kas masuk bersih pada saat akuisisi 7.243 Net cash inflow on acquisition

Goodwill yang timbul dalam kombinasi bisniskarena biaya perolehan kombinasi termasuk suatupengendalian utama. Selanjutnya, imbalan yangdibayar untuk kombinasi secara efektif termasukjumlah yang terkait dengan sinergi yangdiharapkan, pertumbuhan pendapatan,pengembangan pasar yang akan datang,kumpulan tenaga kerja dan aset tak berwujudtertentu. Aset tidak berwujud yang teridentifikasiberupa izin penyelenggaraan penyiaran diakuisecara terpisah dari goodwill seperti yangdiungkapkan pada Catatan 14.

Goodwill arose in the business combinationbecause the cost of the combination included acontrol premium. In addition, the considerationpaid for the combination effectively includedamounts in relation to the benefit of expectedsynergies, revenue growth, future marketdevelopment, assembled workforce and certainintangible assets. Identified intangible asset suchas broadcast activities license is recognizedseparately from goodwill as disclosed in Note 14.

STN memberikan kontribusi penjualan bersihsebesar Rp 228.532 juta dan rugi bersih sebesarRp 13.383 juta terhadap hasil konsolidasian tahun2015.

STN contributed Rp 228,532 million of net salesand Rp 13,383 million of net loss to theconsolidated results in 2015.

Page 105: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 100 -

Bila kombinasi bisnis sudah dilakukan padatanggal 1 Januari 2015, penjualan bersihkonsolidasian Grup akan menjadi sebesarRp 10.607.869 juta, dan laba untuk tahun tersebutakan menjadi sebesar Rp 237.157 juta.Manajemen mempertimbangkan angka pro-formaini untuk mewakili suatu perkiraan ukuran ataskelompok gabungan pada basis tahunan dan untukmenyediakan acuan untuk perbandingan di masayang akan datang.

Had the business combination been effected atJanuary 1, 2015, the consolidated net sales of theGroup would have been Rp 10,607,869 million,and the income for the year would have beenRp 237,157 million. The management considersthese pro-forma numbers to represent anapproximate measure of the combined group onan annualized basis and to provide a referencepoint for comparison in future periods.

Dalam menentukan pendapatan “pro-forma” danlaba Grup yang mempunyai entitas anak yangdiperoleh pada awal tahun berjalan, direksimenghitung penyusutan dari aset tetap yangdiperoleh berdasarkan nilai wajar yang timbul padasaat pencatatan awal untuk kombinasi bisnisdaripada jumlah tercatat yang diakui dalam laporankeuangan sebelum akuisisi.

In determining the “pro-forma” revenue and profitof the Group had the subsidiary been acquired atthe beginning of the current year, the directorshave calculated depreciation of plant andequipment acquired on the basis of the fair valuesarising in the initial accounting for the businesscombination rather than carrying amountsrecognized in the pre-acquisition financialstatements.

41. SIFAT DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKBERELASI

41. NATURE OF RELATIONSHIP ANDTRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Sifat Pihak Berelasi Nature of Relationship

a. PT. MNC Investama Tbk merupakanpemegang saham mayoritas Perusahaan.

a. PT. MNC Investama Tbk is the majoritystockholder of the Company.

b. Perusahaan yang pemegang saham akhirnyaatau saham mayoritas sahamnya samadengan pemegang saham Perusahaan adalahPT. MNC Kapital Indonesia Tbk (MKAP),PT. MNC Asset Management (MNCAM),PT. MNC Securities, PT. MNC FinancePT. MNC Asuransi Indonesia, PT. MNC LandTbk, PT. MNC Life Assurance, PT. MediaNusantara Press dan PT. GLD Property.

b. The Companies which have the same ultimatestockholder or majority stockholder with theCompany’s are PT. MNC Kapital IndonesiaTbk (MKAP), PT. MNC Asset Management(MNCAM), PT. MNC Securities, PT. MNCFinance, PT. MNC Asuransi Indonesia,PT. MNC Land Tbk, PT. MNC Life Assurance,PT. Media Nusantara Press and PT. GLDProperty.

c. Pihak berelasi yang merupakan entitas yangdikendalikan personel manajemen kunciPerusahaan adalah PT. MNC KabelMediacom dan PT. Nusantara Vision.

c. Related parties which are entities controlledby key management personnel of theCompany is PT. MNC Kabel Mediacom andPT. Nusantara Vision.

d. PT. Media Nusantara Informasi merupakanpemegang saham minoritas PT. MediaNusantara Press.

d. PT. Media Nusantara Informasi is theminority stockholder of PT. Media NusantaraPress.

e. Sejak 30 September 2014, PT. Bank MNCInternational Tbk merupakan entitas anak dariPT MNC Investama Tbk (melalui MKAP).

e. Starting from September 30, 2014, PT. BankMNC International Tbk is a subsidiary ofPT MNC Investama Tbk (through MKAP).

f. Perusahaan merupakan pemegang sahamminoritas PT. MNC Tencent.

f. The Company is the minority stockholder ofPT. MNC Tencent.

Page 106: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 101 -

Transaksi-transaksi Pihak Berelasi Transactions with Related Parties

a. Grup melakukan transaksi tertentu denganpihak berelasi, meliputi penjualan/pembelianbarang dan jasa, persewaan gedung dantransaksi pembiayaan dengan pihak berelasi.Grup juga melakukan penempatan danainvestasi dan perolehan pinjaman dana daripihak berelasi.

a. The Group entered into certain transactionswith related parties, including sales andpurchases of goods and services, officebuilding rental, and financing transactions withrelated parties. The Group also entered intoplacement of investments with and loansobtained from related parties.

Pada tanggal pelaporan, saldo aset danliabilitas yang timbul atas transaksi denganpihak berelasi adalah sebagai berikut:

At reporting dates, assets and liabilitiesrelated to transactions with related parties areas follows:

31 Desember/ 31 Desember/Catatan/ December 31, December 31,Notes 2015 2014

Aset keuangan lainnya - lancar 6 1.820.719 1.977.491 Other financial assets - current

Persentase dari jumlah aset 6,9% 7,8% Percentage to total assets

Piutang usaha 7 Trade accounts receivablePT. MNC Tencent 12.632 92.731 PT. MNC TencentPT. Media Nusantara Press 1.048 31.242 PT. Media Nusantara PressPT. Nusantara Vision 3.457 15.520 PT. Nusantara VisionPT. MNC Kabel Mediacom 1.581 34 PT. MNC Kabel MediacomLainnya (masing-masing di bawah Rp 1 miliar) 120.818 12.699 Others (each below Rp 1 billion)

Jumlah 139.536 152.226 Total

Persentase dari jumlah aset 0,5% 0,6% Percentage to total assets

Piutang lain-lain Other accounts receivablePT. Nusantara Vision 5.353 15.413 PT. Nusantara VisionPT. Media Nusantara Press 14.910 198 PT. Media Nusantara PressLainnya (masing-masing di bawah Rp 1 miliar) 10.221 15.694 Others (each below Rp 1 billion)

Jumlah 30.484 31.305 Total

Persentase dari jumlah aset 0,1% 0,1% Percentage to total assets

Utang usaha 18 Trade accounts payablePT. GLD Property 13.050 7.043 PT. GLD PropertyPT. Media Nusantara Press 11.728 31.492 PT. Media Nusantara PressLainnya (masing-masing di bawah Rp 1 miliar) 61.436 8.143 Others (each below Rp 1 billion)

Jumlah 86.214 46.678 Total

Persentase dari jumlah liabilitas 0,4% 0,5% Percentage to total liabilities

Utang lain-lain kepada pihak berelasi Other accounts payable to related partiesjangka pendek 8.358 - current

Persentase dari jumlah liabilitas 0,1% - Percentage to total liabilities

Utang kepada pihak berelasi jangka Other accounts payable to related partiespanjang 1.961 7.956 non-current

Persentase dari jumlah liabilitas 0,1% 0,1% Percentage to total liabilities

Page 107: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 102 -

b. Grup juga mempunyai transaksi lain denganpihak berelasi yaitu:

b. The Group also entered into othertransactions with related parties amongothers, as follows:

Pemberian/penerimaan pinjaman danatanpa bunga atas pembayaran lebihdahulu biaya Grup oleh pihak berelasiatau sebaliknya yang tercatat sebagaipiutang lain-lain kepada berelasi danutang kepada pihak berelasi.

Obtaining/providing non-interest bearingadvances arising from payments ofexpenses of the Group paid on its behalfby related parties or vice versa which isshown as other accounts receivable fromrelated parties and other accountspayable to related parties.

Transaksi dengan personil manajemenkunci meliputi pemberian pinjaman tanpabunga termasuk pinjaman perumahan.

Transactions with key managementpersonnels consisting of non-interestbearing loans including housing loans.

c. Perusahaan menyediakan manfaat padaKomisaris, Direktur dan karyawan kunciPerusahaan sebagai berikut:

c. The Company provides benefits to theCommissioners, Directors and keymanagement personnel of the Company asfollows:

2015 2014

Directors and key managementDireksi dan karyawan kunci personnel

Imbalan kerja jangka pendek 17.408 19.276 Short-term employee benefitsImbalan pasca kerja 662 524 Post-employee benefitsPembayaran berbasis saham - 17.016 Share-based payment

Subjumlah 18.070 36.816 Subtotal

Komisaris CommissionersImbalan kerja jangka pendek 4.822 6.353 Short-term employee benefitsImbalan pasca kerja - 73 Post-employment benefitsPembayaran berbasis saham - 5.454 Share-based payment

Subjumlah 4.822 11.880 Subtotal

Jumlah 22.892 48.696 Total

42. INFORMASI SEGMEN 42. SEGMENT INFORMATION

Grup melaporkan segmen-segmen berdasarkanPSAK 5 berdasarkan jasa yang diberikan:

The Group’s reportable segments under PSAK 5are based on its operating divisions:

a. media berbasis konten dan iklanb. media berbasis pelangganc. media berbasis online

a. content and advertising based mediab. subscribers based mediac. online based media

Page 108: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 103 -

Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkansegmen operasi:

The following are segment information based onthe operating divisions:

Media Berbasis Media MediaKonten dan Berbasis Berbasis

Iklan/ Pelanggan/ Online/Content and Subscribers OnlineAdvertising Based Based Eliminasi/ Jumlah/

Based Media Media Media Elimination Total

PENDAPATAN BERSIH NET REVENUESPendapatan eksternal 6.101.898 3.232.797 848.138 - 10.182.833 External revenuesPendapatan antar segmen 202.355 2.186 - (204.541) - Intersegment revenuesPendapatan tidak dapat

dialokasi - - - - 390.001 Unallocated revenues

Jumlah pendapatan bersih 6.304.253 3.234.983 848.138 (204.541) 10.572.834 Total net revenues

HASIL SEGMEN 3.499.407 340.651 191.022 (204.541) 3.826.539 SEGMENT RESULTHasil segmen yang tidak

bisa dialokasi 195.003 Unallocated cost

Jumlah hasil segmen 4.021.542 Total segment result

General and administrativeBeban umum dan administrasi (1.971.136) expensesKerugian kurs mata uang

asing - bersih (861.575) Loss on foreign exchange - netBeban keuangan (559.781) Finance chargesPenghasilan bunga 76.303 Interest incomeKeuntungan dan kerugian lain-lain (90.735) Other gains and losses

Laba sebelum pajak 614.618 Income before tax

Penyusutan dan amortisasi 208.627 1.109.108 8.493 - 1.326.228 Depreciation and amortizationPenyusutan dan amortisasi Unallocated depreciation

yang tidak dapat dialokasi 26.900 and amortization

Jumlah 1.353.128 Total

INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATIONASET ASSETSAset segmen 14.474.578 6.007.933 2.131.966 (697.354) 21.917.123 Segment assetsAset yang tidak dapat dialokasi 4.575.056 Unallocated assets

Jumlah aset konsolidasian 26.492.179 Total consolidated assets

LIABILITAS LIABILITIESLiabilitas segmen 4.908.165 5.185.293 1.031.317 (697.354) 10.427.421 Segment liabilitiesLiabilitas yang tidak dapat dialokasi 770.146 Unallocated liabilities

Jumlah liabilitas konsolidasian 11.197.567 Total consolidated liabilities

31 Desember/December 31, 2015

Page 109: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 104 -

Media Berbasis Media MediaKonten dan Berbasis Berbasis

Iklan/ Pelanggan/ Online/Content and Subscribers OnlineAdvertising Based Based Eliminasi/ Jumlah/

Based Media Media Media Elimination Total

PENDAPATAN BERSIH NET REVENUESPendapatan eksternal 6.345.821 3.276.538 621.167 - 10.243.526 External revenuesPendapatan antar segmen 277.978 2.666 - (280.644) - Intersegment revenuesPendapatan tidak dapat

dialokasi - - - - 413.626 Unallocated revenues

Jumlah pendapatan bersih 6.623.799 3.279.204 621.167 (280.644) 10.657.152 Total net revenues

HASIL SEGMEN 3.553.023 516.111 129.342 - 4.198.476 SEGMENT RESULTHasil segmen yang tidak

bisa dialokasi 170.175 Unallocated cost

Jumlah hasil segmen 4.368.651 Total segment result

General and administrativeBeban umum dan administrasi (1.693.997) expensesKerugian kurs mata uang

asing - bersih (246.392) Loss on foreign exchange - netBeban keuangan (376.638) Finance chargesPenghasilan bunga 103.872 Interest incomeKeuntungan dan kerugian lain-lain (240.383) Other gains and losses

Laba sebelum pajak 1.915.113 Income before tax

Penyusutan dan amortisasi 175.868 1.012.888 25.679 - 1.214.435 Depreciation and amortizationPenyusutan dan amortisasi Unallocated depreciation

yang tidak dapat dialokasi 25.709 and amortization

Jumlah 1.240.144 Total

INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATIONASET ASSETSAset segmen 13.648.937 5.892.831 2.093.473 (801.057) 20.834.184 Segment assetsAset yang tidak dapat dialokasi 4.530.141 Unallocated assets

Jumlah aset konsolidasian 25.364.325 Total consolidated assets

LIABILITAS LIABILITIESLiabilitas segmen 4.215.819 4.301.889 347.914 (801.057) 8.064.565 Segment liabilitiesLiabilitas yang tidak dapat dialokasi 1.413.768 Unallocated liabilities

Jumlah liabilitas konsolidasian 9.478.333 Total consolidated liabilities

31 Desember/December 31, 2014 *)

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

43. IKATAN DAN PERJANJIAN SIGNIFIKAN 43. COMMITMENTS AND SIGNIFICANTAGREEMENTS

a. Grup mengadakan perjanjian dengan pihaksebagai berikut:

a. The Group entered into agreements with thefollowing parties:

1) Perjanjian Lisensi dengan Buena VistaInternational Inc.

1) License Agreement with Buena VistaInternational Inc.

Pada tanggal 29 September 2009, Grupmengadakan perjanjian dengan BuenaVista International Inc. untuk lisensi atasCurrent/First Run Live Action Featuresand Animated Features, Re-run LiveAction Features; Series; Special;Animated Features; and Direct to VideoTitles (“Pictures”) yang dimiliki dan/ataudiproduksi oleh Buena Vista InternationalInc. Perjanjian ini berlaku sejak25 September 2008, dan berlaku sampaibeberapa tahun ke depan dan dapatdiperpanjang. Sebagai tambahan atasprogram, Grup juga mengadakanperjanjian Commercial Deal Terms forMNC Kids and Family Program yangmulai berlaku sejak tanggal 14 Pebruari2010, dan berlaku sampai beberapatahun ke depan dan dapat diperpanjang.

On September 29, 2009, the Groupentered into an agreement with BuenaVista International Inc. for license of allCurrent/First Run Live Action Featuresand Animated Features, Re-run LiveAction Features; Series; Special;Animated Features; and Direct to VideoTitles (“Pictures”) owned and/or producedby Buena Vista International Inc. Thisagreement shall be valid fromSeptember 25, 2008 and for a number ofyears ahead and subject to extension. Inaddition to such programs, the Group alsoentered into Commercial Deal Terms forMNC Kids and Family Program whichshall be valid from February 14, 2010 andfor a number of years ahead and subjectto extension.

Page 110: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 105 -

2) Perjanjian Free Television Output Dealdengan Warner Bros InternationalTelevision Distribution Inc.

2) Agreement for Free Television OutputDeal with Warner Bros InternationalTelevision Distribution Inc.

Pada tanggal 1 Juni 2011, Grupmengadakan perjanjian dengan WarnerBros International Television DistributionInc. Perjanjian ini mulai berlaku sejak15 Juni 2011 sampai dengan 14 Juni2016 dimana Grup akan mendapatkanlisensi untuk program-program milikWarner.

On June 1, 2011, the Group entered intoan agreement with Warner BrosInternational Television Distribution Inc.This agreement is valid from June 15,2011 until June 14, 2016 under which theGroup will be granted a license toWarner’s program.

3) Perjanjian Lisensi dengan UnitedEuropean Football Association (UEFA)

3) License Agreement with UnitedEuropean Football Association (UEFA)

Pada tanggal 14 Juli 2010, RCTI, MNCSVdan MNC (sebagai penjamin),mengadakan Media Rights Agreementdengan Union Des AssociationsEuropeennes De Football (UEFA) untukpenyelenggaraan UEFA EURO2012/UEFA EURO 2016, dan kejuaraanUEFA lainnya. Perjanjian ini berlaku sejaktanggal 14 Juli 2010 sampai dengantanggal 31 Desember di tiap tahunnyauntuk masing-masing UEFAChampionship yang berlangsung di tahunyang bersangkutan. RCTI dan MNCSVharus melakukan pembayaran tertentuuntuk lisensi atas program-programtersebut sesuai dengan cicilan yangtercantum dalam perjanjian. Perjanjiandijamin dengan corporate guarantee dariMNC.

On July 14, 2010, RCTI, MNCSV, andMNC (as the Guarantor), entered into aMedia Rights Agreement with Union DesAssociations Europeennes De Football(UEFA) regarding UEFA EURO 2012/UEFA EURO 2016, and other UEFAChampionships. This agreement shall bevalid from July 14, 2010, and shall inrespect of each UEFA Championshipexpire on December 31, of the calendaryear in which the relevant UEFAChampionship is held. Both RCTI andMNCSV have to pay a certain amount forthe license of the program according tothe installment schedule stated in theagreement. This agreement is secured bycorporate guarantee of MNC.

Pada tanggal 24 September 2013,MNCSV bersama GIB dan RCTImengadakan kerjasama denganPerjanjian kerjasama dengan Union DesAssociations Europennes De Football(UEFA) sehubungan dengan penayangansiaran langsung kualifikasi Piala Eropa2016 dan Piala Dunia 2018. Padaperjanjian ini MNC bertindak sebagaipenjamin. Grup setuju untuk membayarroyalti dan jasa teknis kepada UEFA yangdibayar secara angsuran.

On September 24, 2013, MNCSV withGIB and RCTI entered into Cooperationagreement with Union Des AssociationsEuropennes De Football (UEFA) inconnection with the live broadcast of theEuropean Cup 2016 qualifiers and WorldCup 2018 qualifiers. In this agreementMNC acts as guarantor. The Groupagrees to pay royalty and technical fee toUEFA which will be paid in installment.

4) Pada tanggal 25 Oktober 2013, MNCbertindak untuk dan atas nama entitasanak maupun affiliasinya menandatanganikesepakatan kerjasama hak siar dan hakkomersil terhadap pertandingan kompetisiliga Indonesia, RCTI berhak atas hakeksklusif penyiaran transmisi terestrial (freeto air), hak komersial iklan/sponsorshippada seluruh media platform (FTA, Pay TV,Mobile TV, IPTV dan media lainnya). Ataskesepakatan kerjasama ini telah dibuatperjanjian pada tanggal 28 Januari 2014.Atas kesepakatan ini RCTI harusmelakukan pembayaran sesuai dengancicilan yang tercantum dalam perjanjian.

4) On October 25, 2013, MNC, acting for andon behalf of its subsidiaries and affiliates,entered into cooperation deal onbroadcasting rights and commercial rightsto the Indonesia League competitionmatches, under which RCTI has theexclusive right of broadcasting terrestrialtransmission (free to air) and the right ofcommercial advertising/sponsorship on allmedia platforms (FTA, Pay TV, IPTV,Mobile TV and other media). Thecooperation agreement was made onJanuary 28, 2014. RCTI has to pay certainamount according to the installmentschedule stated in the agreement.

Page 111: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 106 -

5) Perjanjian Kerjasama PenyelenggaraanPertandingan Kompetisi Liga Indonesia

6) Cooperation Agreement onManagement of Indonesian SuperLeague Competition

Pada tanggal 24 Pebruari 2015, MNCbertindak untuk dan atas nama anakperusahaannya dan/ atau afiliasinyamenandatangani Perjanjian KerjasamaPenyelenggaraan Pertandingan KompetisiLiga Indonesia dengan PT Mentari KaryaUtama (“MKU”), RCTI, MNC TV, danGlobal TV berhak untuk menayangkankompetisi ISL tahun 2015-2017, padaseluruh media platform free to air.

On February 24, 2015, MNC acting for andon behalf of its subsidiaries and affliates,entered into the Cooperation Agreement ofthe Indonesian Super Leaque competitionwith PT Mentari Karya Utama (“MKU”),under which RCTI, MNC TV, and GlobalTV have the right of broadcasting of ISLcompetition matches of the years 2015-2017 via terrestrial transmission (free toair).

Pada tanggal 24 Maret 2015, telah ditandatangani perubahan atas PerjanjianKerjasama Penyelenggaraan PertandinganKompetisi Liga Indonesia untuk merubahjumlah pertandingan yang ditayangkan diGlobal TV.

On March 24, 2015, the CooperationAgreement on Management of IndonesianSuper League has been ammended toamend the numbers of matches which willbe broadcasted by Global TV.

b. RCTI mengadakan perjanjian dengan pihak-pihak sebagai berikut:

b. RCTI entered into agreements with thefollowing parties:

1) Perjanjian Kerjasama dengan PT. SuryaCitra Televisi (SCTV)

1) Agreement with PT. Surya CitraTelevisi (SCTV)

RCTI mengadakan perjanjian kerjasamadengan SCTV dalam kegiatanoperasional siaran nasional (nationwide).untuk membiayai dan membeli secarabersama-sama stasiun transmisi yangmasing-masing pihak menanggungsebesar 50%.

RCTI entered into an agreement withSCTV in relation to the nationwidetelecasting activities. Collaborated toequally finance that each party bear 50%for the acquisition of all transmissionstations.

2) Perjanjian Kerjasama dengan SCTVdan PT. Indosiar Visual Mandiri(INDOSIAR)

2) Agreement with SCTV and PT. IndosiarVisual Mandiri (INDOSIAR)

RCTI mengadakan perjanjian kerjasamadengan SCTV dan INDOSIAR dalamkerjasama pembangunan dan operasionalstasiun transmisi yang masing-masingpihak menanggung sama rata.

RCTI entered into a cooperationagreement with SCTV and INDOSIAR indeveloping and operating transmissionstation where parties shall equally bearthe expenses.

3) Perjanjian Kerjasama JasaTransponder dengan PT. INDOSAT, Tbk(Indosat)

3) Transponder Joint OperationAgreement with PT. INDOSAT, Tbk(Indosat)

RCTI mengadakan perjanjian sewatransponder Palapa dengan Indosat.Berdasarkan perjanjian sewa transponderNo. 777/AAB-AABG/LGL/2010 tanggal1 Juni 2010 sebagaimana telah diubahdengan amandemen pertama terhadapperjanjian sewa transponderNo. 420/ADD-PST/VII/2013 tertanggal4 Juli 2013, dengan jangka waktudiperpanjang 3 (tiga) tahun terhitung sejaktanggal 1 Juli 2013 sampai dengan30 Juni 2016.

RCTI had rented the Palapa Transponderwith Indosat. Based on transponder leaseagreement No. 777/AAB-AABG/LGL/2010dated June 1, 2010 as amended by thefirst amendment on transponder leaseagreement No. 420/ADD-PST/VII/2013dated July 4, 2013, which extended thelease period to 3 (three) years startingfrom July 1, 2013 up to June 30, 2016.

Page 112: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 107 -

4) Perjanjian Lisensi dengan TwentiethCentury Fox International Television,Inc (FOX)

4) License Agreement with TwentiethCentury Fox International Television,Inc (FOX)

Pada tanggal 29 Januari 2013, RCTImengadakan perjanjian kerjasamadengan Twentieth Century FoxInternational Television, Inc., (FOX) ataslisensi tahun ke 7 atas broadcastingLicensed Pictures dan broadcastingoriginal theatrical Version (Titanic) oredited version. Perjanjian ini berlaku sejaktanggal 1 Juni 2013 sampai dengan1 Pebruari 2016.

On January 29, 2013, RCTI entered into acooperation agreement with TwentiethCentury Fox International Television, Inc.,(FOX) for over the 7th year license forbroadcasting licensed pictures andbroadcasting original theatrical version(Titanic) or an edited version. Thisagreement is effective as of June 1, 2013until February 1, 2016.

5) Perjanjian Free Television LicenseAgreement dengan Warner Bros.International Television DistributionInc. (”Warner Bros”)

5) Free Television License Agreementwith Warner Bros. InternationalTelevision Distribution Inc. (”WarnerBros”)

Pada tanggal 1 Juni 2011, RCTImengadakan Free Television LicenseAgreement dengan Warner Bros.International Television Distribution Inc.(”Warner Bros”) untuk lisensi atas FirstRun Features, Rerun Features, ClassicFeatures, Chinese Features, First RunMFPs/MFTs, First Run TV Series,Animation. Perjanjian ini berlaku sejak15 Juni 2011 sampai dengan 14 Juni2016.

On June 1, 2011, RCTI entered into aFree Television License Agreement withWarner Bros. International TelevisionDistribution Inc. (”Warner Bros”) for thelicense of First Run Features, RerunFeatures, Classic Features, ChineseFeatures, First Run MFPs/MFTs, FirstRun TV Series, Animation. Thisagreement shall be valid from June 15,2011 until June 14, 2016.

6) Perjanjian Penyelenggaraaan Programdengan Miss World Limited

6) Program Staging Agreement with MissWorld Limited

Berdasarkan perjanjian penyelenggaraanFinal Miss World 2015 ke - 65 diIndonesia tanggal 18 Juni 2012 denganMiss World Limited, RCTI akanbekerjasama untuk menyelenggarakandan menayangkan kegiatan-kegiatanyang berkaitan serta acara Final “MissWorld 2015” di Bali dan lokasi lainnya diIndonesia. Perjanjian ini mengalamibeberapa amandemen dan yang terakhirmengenai penggantian penyelenggaraanmenjadi Final Miss World 2017 ke 67,sampai dengan tanggal laporan keuanganini diterbitkan, penggantian tersebutmasih dalam proses.

Based on agreement on staging the 65th

Miss World 2015 Finals in Indonesiadated June 18, 2012 with Miss WorldLimited, RCTI will cooperate to organizeand broadcast the Final program relatedto the activities of “Miss World 2015”event in Bali and other locations inIndonesia. This agreement has severalamendments and the latest, concerningthe change to be 67th Miss World Finals2017, until the issuance date of theseconsolidated financial statements, thischange is still in process.

7) Perjanjian dengan Pemasok Program 7) License Agreement with ProgramSuppliers

RCTI mengadakan perjanjian denganberbagai pemasok program untukmenyalurkan program. RCTI harusmembayar kompensasi tertentu sesuaidengan ketentuan yang tercantum dalammasing-masing perjanjian dengan setiappemasok. Sebagian besar perjanjian akanberakhir antara tahun 2016 sampai 2017.

RCTI also entered into severalarrangements with various programsuppliers to distribute their respectiveprograms. RCTI shall pay certaincompensation in accordance with therespective agreement with each supplier.Most of the agreements will expirebetween 2016 to 2017.

Page 113: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 108 -

8) Perjanjian Kerjasama denganDepartemen Komunikasi danInformatika

8) Cooperation Agreement with Ministryof Communications and InformationTechnology

GIB dan RCTI melakukan kerjasamadengan Departemen Komunikasi danInformatika untuk pengembangan TVdigital di Aceh dan Sumatera Utara, JawaBarat dan Kepulauan Riau, Jawa Tengah,Jawa Timur dan Kalimantan.

GIB and RCTI are in cooperation with theMinistry of Communications andInformation Technology for thedevelopment of Digital TV in Aceh andNorth Sumatera, West Java and RiauIsland, Central Java, East Java and SouthKalimantan.

9) Perjanjian dengan Talpa Global B.V. 9) Agreement with Talpa Global B.V.

Pada tanggal 2 Nopember 2015, RCTImengadakan perjanjian dengan TalpaGlobal B.V. dimana pemakaian diIndonesia dengan nama “The Voice ofIndonesia”. Terdapat 22 episode dengandurasi 120 menit dengan nilai perjanjiansebesar EUR 215.226. Perjanjian iniberlaku sejak tanggal 2 Nopember 2015sampai dengan 26 Oktober 2020.

On November 2, 2015, RCTI entered intoa cooperation agreement with TalpaGlobal B.V. will be known in Indonesia asThe Voice of Indonesia”. Term of thisagreement is consisting 22 episodes of120 minutes net per episode with licensefee as EUR 215,226. This agreement iseffective as of November 2, 2015 untilOctober 26, 2020.

c. GIB mengadakan perjanjian dengan pihak-pihak sebagai berikut:

c. GIB entered into various agreements asfollows:

1) Perjanjian Sewa Jasa Digi Bouquetdengan PT. Indosat Tbk (Indosat)

1) Rental Agreement of Digi Bouquet withPT. Indosat Tbk (Indosat)

Pada tanggal 15 Januari 2002, GIBmengadakan perjanjian sewa digi bouquetdengan Indosat untuk masa sampaidengan tanggal 14 Januari 2007 dimulaisejak tanggal 1 Juli 2002. Indosatmenyediakan jasa atas dasar sewa9 mbps, FEC: ¾ (tiga per empat) padatransponder Nomor SH PolarisasiHorisontal pada Satelit Palapa 2 denganorbital slot 113 bujur timur ataupenggantinya dengan Dasar PenggunaanWaktu Penuh dan Non PreemptibleUnprotected Basis. Pada tanggal24 Pebruari 2013, berdasarkanaddendum perjanjian sewa, masa sewadiperpanjang selama tiga tahun terhitungsejak 15 Januari 2013. Sampai dengantanggal laporan keuangan ini diterbitkan,perpanjangan atas perjanjian ini sedangdalam proses.

On January 15, 2002, GIB entered intothe rental agreement of digi bouquet withIndosat for a period from July 1, 2002 toJanuary 14, 2007. Indosat will provideservices based on rental of 9 mbps, FEC:¾ (three fourths) at transponder No. SHHorizontal Polarization in Palapa Satellite2 with orbital slot of 113 East Longitude orits substitute with use of Full TimeUtilization and Non PreemptibleUnprotected Basis. Based on theaddendum of the rental agreement datedFebruary 24, 2013, the term of the leasewas extended for three years,commencing from January 15, 2013. Untilthe issuance date of this financialstatements, the extention of agreement isstill in the process.

2) Perjanjian kerjasama dengan Viacom 2) Cooperation agreement with Viacom

Pada tanggal 1 Januari 2013, GIBbersama dengan Viacom InternationalInc, menandatangani NickelodeonBranded Block – Executive TVProgramming Content and Trade MarkLicense Agreement on Free-to-AirChannel, GIB memiliki hak eksklusifpenayangan animasi dan pelaksanasemua kegiatan yang memanfaatkanmerk Nickelodeon. Perjanjian kerjasamaini masih dalam proses perpanjangan.

On January 1, 2013, GIB with ViacomInternational Inc, signed NickelodeonBranded Block – Executive TVProgramming Content and Trade MarkLicense Agreement on Free-to-AirChannel, GIB has the exclusive right ofviews animations and implement allactivities that utilize the brandNickelodeon. This agreement is still inprocess as extention.

Page 114: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 109 -

d. MNCSV mengadakan perjanjian sebagaiberikut:

d. MNCSV entered into agreements as follows:

1) MNCSV mengadakan perjanjian denganberbagai pemasok program untukmenyalurkan program. MNCSV harusmembayar kompensasi tertentu sesuaidengan ketentuan yang tercantum dalammasing-masing perjanjian dengan setiappemasok. Sebagian besar perjanjian akanberakhir antara tahun 2016 sampai 2021.Sampai dengan tanggal penerbitanlaporan keuangan konsolidasian terdapatbeberapa perjanjian yang masih dalamproses perpanjangan.

1) MNCSV entered into severalarrangements with various programsuppliers to distribute their respectiveprograms. MNCSV shall pay certaincompensation in accordance with therespective agreement with each supplier.Most of the agreements will expire inbetween 2016 to 2021. As of the date ofissuance of these consolidated financialstatements, there are several agreementsstill in the process of extension.

2) Perjanjian dengan bank, retailer danperusahaan instalasi

2) Agreements with banks, retailers andinstallation companies

Sehubungan dengan peluncuran jasapenyiaran digital langsung oleh MNCSVdan penjualan dekoder digital, MNCSVmelakukan perjanjian terpisah dengan:

With the launching of MNCSV’s digitaldirect broadcasting services and sale ofdigital decoders, MNCSV has entered intoseparate agreements with:

i. Beberapa bank, sesuai denganperjanjian, pelanggan dapatmelakukan pembayaran menggunakandebet langsung untuk rekeningpelanggan di bank tersebut. Sebagaiimbalannya, MNCSV setuju untukmembayar biaya administrasi kepadabank.

i. Several banks, pursuant to whichagreements, subscribers may makepayments by pre-authorized directdebit to the subscribers’ accounts insuch banks. In return, MNCSV agreedto pay fees to the banks.

ii. Beberapa retailer, dimana MNCSVsetuju untuk membayar komisikepada pengecer sebagaimanadiatur dalam perjanjian sesuaidengan paket acara yang dipilih olehpelanggan.

ii. Several retailers, whereby the MNCSVagreed to pay commission to theretailers as provided in the agreementsbased on the program packageschosen by the subscribers.

iii. Beberapa perusahaan instalasi,dimana MNCSV menunjuk beberapaperusahaan untuk memasangdekoder digital agar pelanggan dapatmenerima dan menyaksikan acaratelevisi yang ditawarkan olehMNCSV. Sebagai imbalannya,MNCSV setuju untuk membayarbiaya pemasangan sesuai denganketentuan yang tercantum dalamperjanjian.

iii. Several installation companies,whereby MNCSV appointed suchcompanies to install the digitaldecoders in order for the subscriber toreceive and watch the televisionprograms offered by MNCSV. Inreturn, MNCSV agreed to pay theinstaller fee in accordance to theformula as stated in the agreement.

3) Berdasarkan perjanjian sewaNo. 152/LGPKS/DTKA-MNSV/XII/09tanggal 31 Desember 2009, MNCSVmengadakan perjanjian sewa denganDKA untuk menyewa ruang kantor digedung yang berlokasi di WismaIndovision, Jalan Raya Panjang Z/III,Green Garden, Jakarta untuk jangkawaktu mulai dari 1 Januari 2010 sampaidengan 31 Desember 2019.

3) Based on lease agreementNo. 152/LGPKS/DTKA-MNSV/XII/09dated December 31, 2009, MNCSVentered into a lease agreement with DKAfor office space rental in building locatedin Wisma Indovision, Jalan Raya PanjangZ/III, Green Garden, Jakarta for a periodstarting from January 1, 2010 toDecember 31, 2019.

Page 115: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 110 -

Pada tanggal 1 Oktober 2013, DKA telahmengalihkan kepemilikan gedung WismaIndovision I kepada MCI. Sejak tanggaltersebut DKA memberikan surat resmikepada MNCSV atas perubahankepemilikan dan hak atas kewajibankepada MCI seperti dalam perjanjian sewatersebut.

On October 1, 2013, DKA has transferredthe ownership of Wisma Indovision I toMCI. Subsequently, DKA sent a formalnotice to MNCSV of change in ownershipand assignment of rights and obligationsunder the said lease agreement to MCI.

4) Berdasarkan Perjanjian Pembelian danPengadaan tanggal 18 Mei 2010,MNCSV mengadakan perjanjian denganSamsung Electronics Co. LTD untukmembeli MPEG4 set top boxes (STBs)dengan harga tertentu.

4) Based on Purchase and SupplyAgreement dated May 18, 2010, MNCSVentered into agreement with SamsungElectronics Co. LTD to purchase MPEG4set top boxes (STBs) at a certain price.

5) Pada tanggal 1 Desember 2013, MNCSVdan PT Media Citra Indostar (“MCI”)mengadakan perjanjian Media Gateway(MG) yang berjangka waktu 12 tahunberlaku efektif mulai 1 Januari 2014sampai dengan 31 Desember 2025. MCIbergerak dalam bidang telekomunikasiyang menyediakan MG untuk satelit danmempunyai izin untuk menjalankan danmengoperasikan Satelit Protostar II. Nilaiperjanjian ini sebesar Rp 275.951 juta(termasuk PPN). Sebagian pembayarandilakukan dimuka oleh MNCSV kepadaMCI sebesar Rp 124.272 juta (termasukPPN sebesar Rp 11.297 juta) yangdiamortisasi secara garis lurus sesuaijangka waktu kontrak. Pada tanggal31 Desember 2015 dan 2014, nilaitercatat dari biaya dibayar dimuka iniadalah Rp 94.145 juta dan Rp 103.560juta. Sisa pembayaran akan ditagihkanoleh MCI kepada MNCSV setiap bulansebesar Rp 1.053 juta. Penagihan akandilakukan pada tanggal 20 setiapbulannya. Beban atas MG untuk tahun2015 dan 2014 masing-masing sebesarRp 20.905 juta dan dicatat sebagaibagian dari biaya outsourcing padabeban pokok pendapatan.

5) On December 1, 2013, MNCSV andPT Media Citra Indostar (“MCI”) enteredinto Media Gateway (MG) agreementwith a 12 years term effective startingfrom January 1, 2014 to December 31,2025. MCI is engaged intelecommunications business whichprovides MG for satellite and have apermit to operate and operates theProtostar II Satelitte. The value of thisagreement amounting to Rp 275,951million (including VAT). Partial of thepayment is paid up front by MNCSV toMCI amounting to Rp 124,272 million(including VAT amounting Rp 11,297million) which is amortized over thecontract periods using the straight-linemethod. As of December 31, 2015 and2014, the carrying amount of prepaidexpense amounted to Rp 94,145 millionand Rp 103,560 million. The remainingpayments will be invoiced by MCI toMNCSV each month of Rp 1,053 million.Billings will be sent every 20th of eachmonth. Expenses related to MG in 2015and 2014 amounted to Rp 20,905 million,each and are recorded as part ofoutsourcing under cost of revenues.

6) Pada tanggal 11 Oktober 2010, MNCSVmengadakan Service Agreement denganPT Nusantara Vision ("NV"). Berdasarkanperjanjian ini, MNCSV setuju untuk,antara lain, menyediakan kontenpenyiaran dan/atau saluran kepada NVdan berbagi fasilitas penyiaran tertentudengan NV. Atas jasa yang diberikanMNCSV, NV harus membayar service feemelalui bagi hasil sebesar 35% daripendapatan kotor NV setiap bulannyakepada MNCSV. Perjanjian ini dimulaisejak 1 Nopember 2010 dan secaraotomatis diperpanjang setiap tahun,kecuali salah satu pihak memberikanpemberitahuan tertulis mengenaipenghentian perjanjian.

6) On October 11, 2010, MNCSV enteredinto a Service Agreement withPT Nusantara Vision (“NV”). Based onthis agreement, MNCSV agrees to,among other, provide to NVbroadcasting content and/or channelsand also to share certain broadcastingfacilities to NV. In consideration of themention services, NV shall pay arevenue sharing by 35% of its monthlygross revenues to MNCSV in monthlybasis. This agreement shall commencefrom November 1, 2010 andautomatically be extended from everyyear, unless one of the Parties give awritten notice regarding the extension.

Page 116: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 111 -

44. KONTINJENSI 44. CONTINGENCIES

a. Gugatan Perdata oleh Ny. Siti HardiyantiRukmana dkk kepada CTPI (selaku TurutTergugat) (No. 10/PDT.G/2010/PN.JKT.PST).

a. Civil Claim by Mrs. Siti Hardiyanti Rukmanaet all., against CTPI (as the Co-Defendant)(No. 10/PDT.G/2010/ PN.JKT.PST).

Perkara Perdata ini merupakan perkara yangdiajukan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusatpada tahun 2010 mengenai gugatanPerbuatan Melawan Hukum yang diajukanoleh Ny. Siti Hardiyanti Rukmana, dkk.(”Penggugat”) selaku pemegang sahampengendali lama PT. Citra Televisi PendidikanIndonesia (CTPI) terhadap PT. Berkah KaryaBersama (Berkah) selaku Tergugat I,PT. Sarana Rekatama Dinamika selakuTergugat II, CTPI (entitas anak MNC), selakuTurut Tergugat I dan 5 (lima) Turut Tergugatlainnya. Dalam Perkara ini, Penggugatmendalilkan bahwa Berkah melakukanperbuatan melawan hukum denganmelaksanakan Rapat Umum PemegangSaham Luar Biasa CTPI pada tanggal18 Maret 2005 (“RUPSLB 18 Maret 2005”).RUPSLB 18 Maret 2005 tersebut merupakanrealisasi dari Investment Agreement tahun2002 (berikut Supplemental Agreement tahun2003), yang memberikan hak atas 75% sahamCTPI kepada Berkah, yang kemudian padatahun 2006 diambil alih dan dipegang MNC.

This civil case lawsuit relates to a case thatwas filed with the District Court of CentralJakarta in 2010 regarding a claim by Mrs. SitiHardiyanti Rukmana et al. (the “Plaintiff”) asthe former controlling shareholders ofPT. Citra Televisi Pendidikan Indonesia (CTPI)against PT. Berkah Karya Bersama (Berkah)as Defendant I, PT. Sarana RekatamaDinamika as Defendant II, CTPI (MNC’ssubsidiary) as Co-Defendant I, and 5 (five)other Co-Defendants. In this case, the Plaintiffasserted that Berkah committed an illegal actby conducting the Extraordinary GeneralMeeting of Shareholders dated March 18,2005 (“EGMS March 18 2005”). Such EGMSMarch 18, 2005 was the realization of theInvestment Agreement in 2002 (and theSupplemental Agreement in 2003) thattransferred 75% of CTPI shares to Berkah,which were later acquired and held by MNC in2006.

Pada tanggal 14 April 2011, Majelis HakimPengadilan Negeri Jakarta Pusat telahmenjatuhkan putusan pada tingkat pertama,yang pada intinya memutuskan mengabulkangugatan Penggugat untuk sebagian danmenyatakan bahwa Para Tergugat telahmelakukan perbuatan melawan hukum.Terhadap Putusan Pengadilan Negeri JakartaPusat No. 10/PDT.G/2010/PN.JKT.PSTtersebut, Para Tergugat telah mengajukanupaya hukum banding ke Pengadilan TinggiDKI Jakarta.

On April 14, 2011, the Panel of Judges of theCentral Jakarta District Court pronounced itsruling in the first instance, which basicallydeclared that it granted a portion of thePlaintiff’s claim and declared that theDefendants committed an illegal act. Inresponse to Central Jakarta District CourtDecision No. 10/PDT.G/2010/PN.JKT.PST,the Defendants filed an appeal to the SuperiorCourt of DKI Jakarta.

Pada tanggal 20 April 2012, Pengadilan TinggiDKI Jakarta mengabulkan permohonanbanding yang diajukan oleh Berkah dan CTPI,dengan menyatakan bahwa PengadilanNegeri Jakarta Pusat tidak berwenang untukmemeriksa dan mengadili perkara ini.Terhadap putusan Pengadilan Tinggi DKIJakarta tersebut Para Penggugat mengajukanupaya hukum dengan mengajukan Kasasi keMahkamah Agung Republik Indonesia.

On April 20, 2012, the Superior Court of DKIJakarta granted the appeal from Berkah andCTPI, stating that the Central Jakarta DistrictCourt was not authorized to examine andadjudicate this case. In response to this HighCourt of DKI Jakarta decision, the Plaintiffsought a legal remedy by filing for cassation tothe Supreme Court of the Republic ofIndonesia.

Page 117: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 112 -

Pada tanggal 2 Oktober 2013, MahkamahAgung Republik Indonesia telah menjatuhkanputusan terhadap permohonan kasasi yangdiajukan oleh Penggugat dengan amarputusannya, antara lain sebagai berikut:

On October 2, 2013, the Supreme Court of theRepublic of Indonesia rendered its decision onthe cassation petition filed by the Plaintiff,ruling among others, as follows:

Mengabulkan Permohonan Kasasi dariPara Pemohon Kasasi dan MembatalkanPutusan Pengadilan Tinggi Jakarta;

To grant the request for cassationsubmitted by the Cassation Petitionersand to nullify the decision of the SuperiorCourt of DKI Jakarta;

Membatalkan dan menyatakan tidak sahdan tidak berkekuatan hukum terhadapsegala perikatan yang timbul sebagaiakibat hukum dari Keputusan RUPSLBCTPI tanggal 18 Maret 2005, tanggal19 Oktober 2005 dan tanggal23 Desember 2005;

To declare null and void and thereforewithout legal force all agreements arisingfrom and consequences of the decisionsof CTPI’s ESGM dated March 18, 2005,October 19, 2005 and December 23,2005;

Menghukum Tergugat I (Berkah) untukmengembalikan keadaan Turut Tergugat I(CTPI) seperti keadaan semula sebelumdilakukannya Keputusan RUPSLB CTPItanggal 18 Maret 2005, tanggal19 Oktober 2005 dan tanggal23 Desember 2005.

To sentence Defendant I (Berkah) torestore to its original conditionCo-Defendant I (CTPI) as it was beforethe CTPI’s ESGM dated March 18, 2005,October 19, 2005 and December 23,2005.

Terhadap putusan Mahkamah Agung RI ini,pada tanggal 20 Januari 2014, Berkah telahmengajukan upaya hukum denganmengajukan permohonan Peninjauan Kembalitehadap putusan Mahkamah Agung RIdimaksud.

In response to the decision of the SupremeCourt of the Republic of Indonesia, onJanuary 20, 2014, Berkah sought a legalremedy by filing a petition for Reconsiderationof the said Supreme Court decision.

Pada tanggal 29 Oktober 2014, MahkamahAgung RI telah mengeluarkan putusan denganmenolak permohonan Peninjauan Kembaliyang diajukan oleh Berkah.

On October 29, 2014, the Supreme Court hasrendered its decision, which rejected thepetition for Reconsideration by Berkah.

Sampai dengan tanggal diterbitkannya laporankeuangan konsolidasian ini, MNC belummenerima surat mengenai adanya eksekusiterhadap Keputusan Mahkamah Agungtersebut.

As of the issuance date of this consolidatedfinancial statements, MNC has not receivedany letter regarding the execution of theabovementioned Supreme Court’s decision.

Dalam Perkara Perdata ini, sebagaimanadisampaikan diatas, MNC tidak dilibatkansebagai pihak dalam perkara sehinggamanajemen MNC berpendapat, setelahberkonsultasi dengan konsultan hukumnya,secara hukum putusan apapun atas PerkaraPerdata ini tidak mengikat MNC dan tidakmerubah posisi kepemilikan saham MNC atasCTPI saat ini. Dengan demikian, MNC tetapmerupakan pemilik/pemegang yang sah atas75% saham dalam CTPI.

As mentioned above, MNC is not included asa party in this civil case lawsuit and thereforethe management of MNC believes, afterconsulting with its legal counsel, that by lawany award in such case will not be bindingagainst MNC and will not change MNC'scurrent position on the share ownership overCTPI’s shares. Thereby, MNC remains thelegitimate owner/holder of 75% shares inCTPI.

Page 118: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 113 -

b. Permohonan Arbitrase No. 547/XI/ARB-BANI/2013 tertanggal 19 Nopember 2013oleh PT. Berkah Karya Bersama (“Berkah”)kepada CTPI (selaku Turut Termohon) diBadan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI)

b. Arbitration Petition No. 547/XI/ARB-BANI/2013 dated November 19, 2013 byPT. Berkah Karya Bersama (“Berkah”)against CTPI (as co Respondent) atIndonesian National Board of Arbitration(BANI)

Pada tanggal 19 Nopember 2013, Berkahtelah mengajukan Permohonan Arbitrasesehubungan dengan wanprestasi/cidera janjiyang dilakukan oleh Ny. Siti HardiyantiRukmana (Termohon I), PT. Tridan SatriaputraIndonesia (Termohon II), PT. Cipta LamtoroGung Persada (Termohon III), Yayasan PurnaBhakti Pertiwi (Termohon IV), Ny. NikenWijayanti (Termohon V) dan MohammadJarman (Termohon VI) [selanjutnya disebutsebagai “Para Termohon”] terhadap syaratdan atau ketentuan dalam InvestmentAgreement tertanggal 23 Agustus 2002 danSupplemental Agreement tertanggal7 Pebruari 2003, dimana CTPI sebagai TurutTermohon.

On November 19, 2013, Berkah has filed aPetition for Arbitration with respect to thedefault/breach of contract committed byMrs. Siti Hardiyanti Rukmana (Respondent I),PT. Tridan Satriaputra Indonesia (Respondent II),PT. Cipta Lamtoro Gung Persada(Respondent III), Yayasan Purna BhaktiPertiwi (Respondent IV), Mrs. Niken Wijayanti(Respondent V) and Mohammad Jarman(Respondent VI) [hereinafter referred to as a"The Respondent"] on the terms andconditions stated in the Investment Agreementdated August 23, 2002 and the SupplementalAgreement dated February 7, 2003, in whichCTPI as a Co-Respondent.

Pada tanggal 12 Desember 2014, MajelisArbitrase BANI telah memutuskan untuk:mengabulkan tuntutan Berkah, menyatakansah Investment Agreement tahun 2002(berikut Supplemental Agreement tahun2003), surat kuasa 3 Juni 2003 dan 7 Pebruari2003, menyatakan Berkah berhak atas 75 %saham CTPI sampai dengan sebelum Berkahmengalihkan saham tersebut kepada MNC.

On December 12, 2014, the BANI Tribunalhas decided, among others: to grant Berkah’sdemand, stating that the 2002 InvestmentAgreement (also the 2003 SupplementalAgreement), a power of attorney dated June 3,2003 and February 7, 2003 is valid, and statedthat Berkah has the right over 75% shares inCTPI up until and prior to the transfer ofshares to MNC.

Terhadap putusan BANI tersebut telahdiajukan permohonan pembatalan oleh ParaTermohon ke Pengadilan Negeri JakartaPusat.

Against the BANI’s decision, the Respondentshas filed a petition of annulment to the CentralJakarta District Court.

Pada tanggal 29 April 2015, PengadilanNegeri Jakarta Pusat telah menjatuhkanputusan dengan amar putusan yang padaintinya menyatakan batal dan tidakberkekuatan hukum Putusan BANI untuksebagian.

On April 29, 2015, the Central Jakarta DistrictCourt has rendered a decision which basicallydeclared that partially, BANI’s decision is nulland void and has no legal power.

Pada tanggal 11 Mei 2015, Berkah telahmengajukan banding ke Mahkamah AgungRepublik Indonesia. Sampai dengan tanggalditerbitkannya laporan keuangankonsolidasian ini, permohonan Bandingsedang dalam proses pemeriksaan olehMahkamah Agung Republik Indonesia.

On May 11, 2015, Berkah has filed an appealto the Supreme Court of the Republic ofIndonesia. Up to the date of issuance of theseconsolidated financial statements, the Appealis being process of the examination by theSupreme Court of the Republic of Indonesia.

Dalam Perkara BANI ini, sebagaimanadisampaikan diatas, MNC juga tidak dilibatkansebagai pihak dalam perkara sehinggamanajemen MNC berpendapat, setelahberkonsultasi dengan konsultan hukumnya,secara hukum putusan atas Perkara BANI initidak mengikat MNC dan tidak mengubahposisi kepemilikan saham MNC atas CTPIsaat ini. Dengan demikian, MNC tetapmerupakan pemilik/pemegang yang sah atas75% saham dalam CTPI.

In this BANI’s case, as mentioned above,MNC is not included as a party in the civil caselawsuit and therefore the management ofMNC believes, after consulting with a legalcounsel, that by law an award in such BANI’scase will not be binding against MNC and willnot change MNC 's current position on theshare ownership over CTPI’s shares. Thereby,MNC remains the legitimate owner/holder of75% shares in CTPI.

Page 119: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 114 -

c. Gugatan Perdata terhadap PT. MediaNusantara Citra Tbk (MNC), oleh AbdulMalik Jan (No. 29/PDT.G/2011/PN.JKT.PST).

c. Civil Claim against PT. Media NusantaraCitra Tbk (MNC), filed by Abdul Malik Jan(No. 29/PDT.G/2011/PN.JKT.PST).

Pada perkara ini Abdul Malik Jan(“Penggugat”) mengajukan gugatannyaterhadap 41 Tergugat, termasuk MNC, Direksidan Dewan Komisaris yang menjabat di MNCpada saat pelaksanaan penawaran umumperdana saham MNC (“Penawaran UmumMNC”), para penjamin emisi efek, parapenjamin pelaksana emisi efek maupunkonsultan hukum pasar modal yang telahmembantu pelaksanaan Penawaran UmumMNC pada tahun 2007, yang seluruhnyasebagai tergugat, Bapepam dan LK, PT. BursaEfek Indonesia (“BEI”) dan PT. Kliring danPenjaminan Efek Indonesia (“KPEI”) masing-masing sebagai turut tergugat di PengadilanNegeri Jakarta Pusat. Pada pokoknya,Penggugat berdalil bahwa selama prosesPenawaran Umum MNC, MNC tidakmengungkapkan fakta material mengenaisengketa PT. Cipta Televisi PendidikanIndonesia (CTPI) sebagai entitas anaknyaselama proses Penawaran Umum MNC padatahun 2007. Namun demikian, selama prosesPenawaran Umum MNC pada tahun 2007tidak terdapat keberatan yang diajukan olehpihak manapun dan proses Penawaran UmumMNC pada tahun 2007 berjalan denganlancar.

In this case, Abdul Malik Jan (the “Plaintiff”)filed its claim against 41 Defendants, includingMNC, the Board of Directors and Board ofCommissioners serving in MNC during theinitial public offer of MNC shares (“MNC PublicOffer”), the guarantors of security stock, theguarantors of the executors of security stockas well as share market legal consultant whoassisted in the implementation of the MNCPublic Offer in 2007, altogether as thedefendants, Bapepam and LK, PT. Bursa EfekIndonesia (“BEI”) and PT. Kliring danPenjaminan Efek Indonesia (“KPEI”), each asco-defendant in the Central Jakarta DistrictCourt. Essentially, the Plaintiff asserted thatduring the MNC Public Offer process, MNC didnot disclose material facts regarding thepotential dispute related to PT. Cipta TelevisiPendidikan Indonesia (CTPI), as itssubsidiary, during the MNC Public Offerprocess in 2007. During the MNC Public Offer,in 2007, however, there were no objectionsfiled by any party and the MNC Public Offerwere completed.

Atas gugatan yang diajukan oleh Penggugat diPengadilan Negeri Jakarta Pusat, MajelisHakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat telahmenjatuhkan Putusan No. 29/PDT.G/2011/PN.JKT.PST, tanggal 28 Juni 2011, yang padapokoknya memenangkan MNC dan kawan-kawan dengan memutuskan bahwa gugatanPenggugat tidak dapat diterima (nietontvankelijk verklaard). Terhadap putusantersebut, Penggugat telah mengajukan upayahukum banding ke Pengadilan Tinggi DKIJakarta, pada tanggal 8 Juli 2011.

For the claim filed by the Plaintiff in CentralJakarta District Court, the Panel of Judges ofCentral Jakarta District Court has issued adecision No. 29/PDT.G/2011/PN.JKT.PST,dated June 28 2011, which in general ruled infavour of MNC et all., by judging that the claimfiled by the Plaintiff is not acceptable (nietontvankelijk verklaard). On the aforesaiddecision, the Plaintiff has submitted an appealto the High Court of DKI Jakarta on July 8,2011.

Pada tanggal 4 September 2012, PengadilanTinggi DKI Jakarta telah mengeluarkanputusan atas perkara ini, yaitu menguatkanPutusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat danmenolak banding yang diajukan Penggugat.

On September 4, 2012, The High Court ofJakarta upheld the Central Jakarta DistrictCourt’s decision and rejected the Plaintiff’sappeal.

Pada tanggal 19 Nopember 2012, Penggugatmengajukan memori kasasi atas perkara inikepada Mahkamah Agung. Untuk itu, padatanggal 19 Maret 2013, MNC dkk telahmenyerahkan kontra memori kasasi kepadaMahkamah Agung.

On November 19, 2012, the Plaintiff has fileda cassation on this case to the SupremeCourt. For that, on March 19, 2013, MNC etal., have filed the counter cassation to theSupreme Court.

Page 120: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 115 -

MNC berkeyakinan bahwa MNC memilikidasar yang kuat bahwa MNC tidak melanggarketentuan pasar modal yang berlaku, antaralain, bahwa perihal kepemilikan saham MNCdalam CTPI tersebut, yang menurut dalilPenggugat dalam gugatannya adalah sedangdalam sengketa. Prospektus Ringkas MNCtelah diumumkan pada saat PenawaranUmum MNC dan selanjutnya telahdiungkapkan pula dalam paparan publik ataupublic expose MNC yang merupakanrangkaian tindakan yang wajib dilakukan olehMNC dalam kerangka pelaksanaanPenawaran Umum MNC saat itu. Selamaperiode sejak diumumkannya ProspektusRingkas tersebut sampai dengandinyatakannya efektif Penawaran Umum MNColeh Bapepam, tidak ada pihak yangmengajukan keberatannya baik kepada MNCmaupun CTPI terkait dengan kepemilikansaham oleh MNC dalam CTPI tersebut.

MNC is confident that MNC has a strong legalbasis, that MNC did not violate any applicablecapital market regulation, including MNCshares in CTPI issues, which according toPlaintiff assertion in its claim are currently inthe process of dispute settlement. MNCProspectus Summary, by the time of MNCPublic Offer, has been published and alsopublished in MNC public expose, which isMNC’s obligation in the framework of MNCPublic Offer. During the period of thepublication of the Prospectus Summary untilthe MNC Public Offer was declared effectiveby Bapepam, there was no objection to MNCor CTPI related to MNC shares in CTPI.

Sesuai dengan informasi yang diterima darikuasa hukum, pada tanggal 25 Agustus 2014,Mahkamah Agung telah mengeluarkanputusan kasasi yang menolak permohonankasasi yang diajukan oleh Penggugat danmemenangkan MNC. Dengan demikian atasperkara ini telah memperoleh kekuatan hukumyang tetap.

In accordance with the information receivedfrom the legal counsel, on August 25, 2014,the Supreme Court has issued a Cassationruling that rejected the Cassation appeal filedby the Plaintiffs and in the favour of MNC.Thus, this case have obtained permanentlegal force.

d. Perkara No. 434/PDT.G/2011/PN.JKT.SEL. d. Case No. 434/PDT.G/2011/PN.JKT.SEL.

Dalam perkara ini Hagus Suanto(“Penggugat”) mengajukan gugatan perbuatanmelawan hukum terhadap PT. Bank CentralAsia Tbk (BCA) (Cabang Karawang) selakuTergugat I, BCA (Pusat) selaku Tergugat II,Direktur Utama BCA selaku Tergugat III,Citibank N.A. Indonesia selaku Tergugat IV,City Country Officer Citibank N.A Indonesiaselaku Tergugat V, MNCSV selaku TergugatVI dan Direktur MNCSV selaku Tergugat VII(“Para Tergugat”).

In this case Hagus Suanto ("Plaintiff") filed atort suit against PT. Bank Central Asia Tbk(BCA) (Karawang Branch) as the 1stDefendant, BCA Headquarters as the 2ndDefendant, President Director of BCA as the3rd Defendant, Citibank NA Indonesia as the4th Defendant, City Country Officer CitibankN.A. Indonesia as the 5th Defendant, MNCSVas the 6th Defendant and President Directorof the MNCSV as the 7th Defendant ("theDefendants").

Penggugat mengajukan gugatan perbuatanmelawan hukum dengan alasan bahwa ParaTergugat telah memberikan, menggunakandan menyebarluaskan data pribadi Penggugatselaku nasabah penyewa Tergugat VI-VIIsecara tidak sah, tanpa hak dan melawanhukum, sehingga menimbulkan kerugianmaterial Penggugat sejumlah Rp 6.403 jutadan kerugian immaterial Penggugat sejumlahRp 999.889 juta.

The Plaintiff filed a tort suit against theDefendants asserted that the Defendants hadillegally given, used and disseminated thepersonal information of the Plaintiff, as thehirer of the 6th and 7th Defendants, with norights and against the law, resulting a materialloses to the Plaintiff in amount of Rp 6,403million and immaterial loss to the Plaintiff inamount of Rp 999,889 million.

Perkara ini telah diputus oleh PengadilanNegeri Jakarta Selatan pada tanggal10 Januari 2013, dengan Keputusan Sidangmenolak gugatan Penggugat untukseluruhnya.

This case was decided by the South JakartaDistrict Court on January 10, 2013, which theCourt Decision rejected the whole claims ofthe Plaintiff.

Page 121: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 116 -

Pada tanggal 10 September 2014, PengadilanTinggi DKI Jakarta telah mengeluarkanputusan atas perkara ini, yaitu menguatkanPutusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatandan menghukum Penggugat untuk membayarbiaya perkara sebesar Rp 150.000.Berdasarkan putusan ini, Penggugatkemudian mengajukan Kasasi ke MahkamahAgung. Sampai dengan tanggal penerbitanlaporan keuangan konsolidasian ini, kasasidalam tahap proses pemeriksaan olehMahkamah Agung.

On September 10, 2014, The High Court ofJakarta issued a decision on legal case toaffirm the South Jakarta District Court’sdecision and ordered the Plaintiff to pay thecourt fee amounting to Rp 150,000. By thisdecision the Plaintiff has filed a Cassation tothe Supreme Court. Up to the date of theissuance of these consolidated financialstatements, the Cassation is in progress ofexamination by the Supreme Court.

e. Perkara No. 388/PDT.G/2012/PN.JKT.SEL. e. Case No. 388/PDT.G/2012/PN.JKT.SEL.

Dalam perkara ini, Hagus Suanto(“Penggugat”) mengajukan gugatan perbuatanmelawan hukum terhadap PT. MNC SkyVision Tbk (MNCSV) selaku Tergugat I,PT. Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI)selaku Tergugat II, danPT. Global Informasi Bermutu (GIB) selakuTergugat III (“Para Tergugat’).

In this case, Hagus Suanto (“Plaintiff”) filed atort suit against PT. MNC Sky Vision Tbk(MNCSV) as the 1st Defendant, PT. RajawaliCitra Televisi Indonesia (RCTI) as the 2ndDefendant, and PT. Global Informasi Bermutu(GIB) as the 3rd Defendant (“theDefendants”).

Penggugat mengajukan gugatan perbuatanmelawan hukum kepada Para Tergugatdengan alasan Penggugat tidak dapatmenyaksikan pertandingan sepak bola PialaDunia 2010 dari stasiun televisi Indovision,yang diantaranya adalah Channel 80Indovision (RCTI) dan Channel 81 Indovision(Global TV). Untuk itu, Penggugat memintaganti rugi kepada MNCSV sebesar Rp 13.118juta untuk kerugian materiil dan Rp 988.889juta untuk kerugian immateriil.

The Plaintiff filed a tort suit against theDefendants asserting that the Plaintiff wasunable to watch the football match of the 2010World Cup on Indovision Channels, amongwhich there are Channel 80 Indovision (RCTI)and Channel 81 Indovision (Global TV). Forthat, the Plaintiff asked for compensation fromMNCSV in amount of Rp 13,118 million formaterial loss and Rp 988,889 million forimmaterial loss.

Atas gugatan yang diajukan oleh Penggugat diPengadilan Negeri Jakarta Selatan, MajelisHakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatantelah menjatuhkan putusannya pada tanggal21 Nopember 2013, yang pada pokoknyamemenangkan MNCSV dan kawan-kawandengan memutuskan bahwa gugatanPenggugat tidak dapat diterima (nietontvankelijk verklaard). Terhadap putusantersebut, Penggugat telah mengajukan upayahukum banding ke Pengadilan Tinggi DKIJakarta, pada tanggal 7 Januari 2014.

For the claim filed by the Plaintiff in SouthJakarta District Court, the Panel of Judges ofSouth Jakarta District Court has passed adecision on November 21, 2013, which ingeneral ruled in favour of MNCSV, by judgingthat the claim filed by the Plaintiff is notacceptable (niet ontvankelijk verklaard). Onthe aforesaid decision, the Plaintiff hassubmitted an appeal to High Court of DKIJakarta, on January 7, 2014.

Pada tanggal 2 Oktober 2014, PengadilanTinggi DKI Jakarta telah mengeluarkanputusan atas perkara ini, yaitu menguatkanPutusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatandan menghukum Penggugat untuk membayarbiaya perkara sebesar Rp 150.000.Berdasarkan keputusan ini, Penggugatmengajukan Kasasi kepada MahkamahAgung.

On October 2, 2014, The High Court ofJakarta issued a decision on legal case toaffirm the South Jakarta District Court’sdecision and ordered the Plaintiff to pay thecourt fee amounting to Rp 150,000. By thisdecision, the Plaintiff has filed a Cassation tothe Supreme Court.

Sampai dengan tanggal diterbitkannya laporankeuangan konsolidasian ini, permohonanKasasi sedang dalam proses pemeriksaanoleh Mahkaman Agung.

Up to the date of issuance of theseconsolidated financial statements, theCassation is in process of examination by theSupreme Court.

Page 122: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 117 -

f. Perkara Perdata No.727/Pdt.G/2014/PN.Jak.Sel

f. Civil Case Lawsuit No.727/Pdt.G/2014/PN.Jak.Sel

Dalam perkara perdata No. 727/Pdt.G/2014/PN.Jak.Sel, tanggal 27 Nopember 2014, HagusSuanto (“Penggugat”) mengajukan gugatansehubungan dengan perbuatan melawanhukum terhadap MNCSV (Tergugat I),Perusahaan (Tergugat II), PT MNC InvestamaTbk (Tergugat III) dan beberapa pihak lainnya.

In the civil case No. 727/Pdt.G/2014/PN.Jak.Sel, dated November 27, 2014, HagusSuanto ("Plaintiff") filed a lawsuit in connectionwith the unlawful act against MNCSV(Defendant I), the Company (Defendant II),PT MNC Investama Tbk (Defendant III) andsome other parties.

Penggugat mengajukan gugatan perbuatanmelawan hukum dengan alasan bahwa tidakdapat menyaksikan acara siaran langsungpertandingan sepak bola Piala Dunia WorldCup 2014 pada Channel 93 Indovision cq TVOne dan Channel 103 Indovision cq ANTVkarena telah diputus/dihentikan secara sepihakoleh Perusahaan bersama Tergugat lainnya.Penggugat juga menggugat Perusahaan ataskenaikan biaya sewa bulanan berlanggananIndovision dan penghentian siaran televisiberlangganan Indovision secara sepihak olehPerusahaan sehingga menimbulkan jumlahkerugian materiil Penggugat sejumlahRp 85.373 juta dan jumlah kerugian immateriilPenggugat sejumlah Rp 999.889 juta.

Plaintiff filed lawsuit on the grounds that he wasunable to watch live football matches of the2014 World Cup on Channels 93 Indovision cqTV One and Channel 103 Indovision cq ANTV,because it has been disconnected/terminatedunilaterally by the Company together with theother Defendants. Plaintiffs also sued theCompany for the increase in the monthlysubscription fee of Indovision and termination ofIndovision subscription television broadcastingunilaterally by the Company causing thePlaintiff a total material losses of Rp 85,373million and immaterial losses of Rp 999,889million.

Perkara ini telah diputus oleh PengadilanNegeri Jakarta Selatan pada tanggal 4 Pebruari2016, dengan Keputusan Sidang mengabulkaneksepsi yang diajukan oleh Perusahaan,MNCSV dan BHIT yang menyatakan gugatanpenggugat tidak dapat diterima.

i. This case was decided by the South JakartaDistrict Court on February 4, 2016, which theCourt Decision accepted the exception filed bythe Company, MNCSV and BHIT which statesthe claims by the plaintiff unacceptable.

Sampai dengan tanggal diterbitkannya laporankeuangan ini, manajemen tidak mengetahuiadanya upaya hukum lanjutan yang dilakukanoleh Penggugat.

Up to the date of issuance of these financialstatements, management is not aware of anyfurther legal effort made by the Plaintiff.

g. Arbitrase SIAC, Arbitrase No. ARB 139/11/VNand No. ARB 053/13/AP.

g. SIAC Arbitration, Arbitration No. ARB139/11/VN and No ARB 053/13/AP.

Pada perkara ini, Ang Choon Beng(“Pemohon”), selaku salah satu pemegangsaham Innoform Media Pte Ltd (“Innoform”)mengajukan gugatan di SIAC terhadapLinktone International Limited, Linktone Ltd danPerusahaan (semuanya selanjutnya disebut“Linktone dkk”).

In this case, Ang Choon Beng (the ”Claimant”),as one of Innoform Media Pte Ltd’s (“Innoform”)shareholders filed its claim at SIAC, againstLinktone International Limited, Linktone Ltd andCompany (all together called “Linktoneparties”).

Pada pokoknya Penggugat mengajukangugatan kepada Linktone dkk, untuk memenuhikewajiban sebagaimana diatur dalam perjanjianjual dan beli tanggal 24 Pebruari 2010 yaitumembeli 12,5% saham Innoform, dalam duatahap put option total dengan nilai pembeliansebesar Sin$ 3.497 ribu.

Essentially, the Claimant asserted its claim overthe Linktone parties., in order to fulfill itsobligation, based on sale and purchaseagreement, dated February 24, 2010, which isto purchase the 12.5% Innoform’s share of twoput options, totaling of Sin$ 3,497 thousand.

Pada tanggal 5 Maret 2014, Majelis Arbitrasetelah mengeluarkan putusan yangmemerintahkan Ang dan Linktone dkk untukmenyelesaikan penjualan dan pembelian putoption tersebut. Pada tanggal 26 September2014, Majelis Arbitrase mengeluarkankeputusan mengenai besarnya biaya tambahanyang harus dibayar oleh masing-masing pihakdimana Linktone dkk diwajibkan membayarkepada Pemohon sejumlah Sin$ 1.162 ribuyang merupakan biaya bunga dan biaya lainyang dikeluarkan oleh Pemohon sehubungandengan arbitrase; dan membayar biayaadministrasi arbitrase sebesar Sin$ 171 ribu.

On March 5, 2014, the Tribunal has passed adecision on this case and direct Ang andLinktone parties to complete the sale andpurchase of the above put option. OnSeptember 26, 2014, the Tribunal has passed adecision on the amount of additional expensesthat need to be paid by each parties, in whichLinktone parties are required to pay theClaimant the amount of Sin$ 1,162 thousandwhich consist of interest and other cost whichwas paid by the Claimant in regards with thearbitration; and to pay the arbitrationadministration cost of Sin$ 171 thousand.

Page 123: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 118 -

Pada tanggal 17 Maret 2015, MNC sebagaisalah satu termohon dalam kasus arbitraseSIAC, arbitrase No. ARB 139/11/VN danNo. ARB 053/13/AP telah mengajukan gugatanperbuatan melawan hukum kepada Pemohonke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat denganNo. 1/2/PDT.GBTH.PEW/2015/PN.Jkt.Pst,meminta kepada Pengadilan untukmembatalkan keputusan Majelis Arbitrasekarena bertentangan dengan ketertiban umumyang berlaku di Indonesia.

On March 17, 2015, MNC as one of the partiesto the arbitation case SIAC, arbitraseNo. ARB 139/11/VN and No. ARB 053/13/AP,filed its claim at Central Jakarta District Courtagainst the Claimant, registered asNo. 1/2/PDT.GBTH.PEW/2015/PN.Jkt.Pst,which asked the Tribunal decision oncancelation since the Tribunal decision isagainst Indonesian public order.

Menurut manajemen setelah berkonsultasidengan konsultan hukumnya, eksekusi atasputusan Majelis Artbitrase hanya dapat diajukanpermohonan pelaksanaannya di wilayah hukumRepublik Indonesia setelah ditempuh upayahukum lainnya, yaitu Putusan ArbitraseInternasional tersebut dikabulkanpendaftarannya oleh Ketua Pengadilan NegeriJakarta Pusat dan selanjutnya apabiladikabulkan eksekutornya oleh KetuaPengadilan Negeri Jakarta Pusat, namunapabila permohonan pembatalan gugatan yangdiajukan oleh Perusahaan terhadap putusanArbitrase tersebut dikabulkan maka dengansendirinya putusan Arbitrase tersebut juga tidakdapat dilaksanakan. Sampai dengan tanggalpenerbitan laporan keuangan konsolidasian,kami belum menerima informasi mengenaipendaftaran eksekusinya atas putusanArbitrase tersebut di Pengadilan Negeri JakartaPusat.

According to the management after consultingwith its legal consultants, the execution of theArbitrate Council verdict can only be petition forimplementation in the jurisdiction of theRepublic of Indonesia after other legalremedies are taken which the InternationalArbitral Decision granted registration by theChairman of the Central Jakarta District Courtand subsequently if its executor granted by theChairman of the Court Central Jakarta, but ifthe request for cancellation of a lawsuit filed bythe Company to the arbitration decision isdenied, by itself the arbitration decision can notbe implemented. As of the date of issuance ofthe consolidated financial statements, MNC hasnot received information about the registrationof the execution of the decision of Arbitration inCentral Jakarta District Court.

h. Arbitrase Pengadilan International ICC,Arbitrase No. 16772.CYK

h. ICC International Court of Arbitration,Arbitration No. 16772.CYK

KT Corporation menggugat Perusahaan atastindakan wanprestasi terhadap perjanjian Putand Call Option Agreement tanggal 9 Juni2006 (Perjanjian Opsi). Perkara ini telahdiputus pada tanggal 18 Nopember 2010,dimana berdasarkan putusan tersebutPerusahaan diwajibkan melakukan pembelian406.611.912 lembar saham PT. Mobile-8Telecom Tbk milik KT Corporation denganharga sebesar US$ 13.850.966 ditambahdengan bunga yang perhitungannya dimulaisejak 6 Juli 2009 sampai dengan pembayarantersebut dilakukan dan juga sebesarUS$ 731.642 untuk biaya hukum dan lain-lain,serta sebesar US$ 238.000 sebagai biayaarbitrase.

KT Corporation sued the Company for breachof contract of the Put and Call OptionAgreement dated June 9, 2006 (OptionAgreement). This case has been decided onNovember 18, 2010, in which the Company isrequired to purchase 406,611,912 shares ofPT. Mobile-8 Telecom Tbk owned by KTCorporation at a price of US$ 13,850,966 plusinterest calculated starting July 6, 2009 untilpayment is made, as well as payment ofUS$ 731,642 for legal and other fees, etc.,and US$ 238,000 for the cost of arbitration.

Putusan arbitrase ICC tersebut baru akanmempunyai kekuatan hukum yang mengikatterhadap Perusahaan apabila telah adapersetujuan dari ketua Pengadilan NegeriJakarta Pusat atas permohonan pelaksanaanPutusan arbitrase ICC tersebut di Indonesia.Pada tanggal 29 Juli 2015, Perusahaan telahmenerima pemberitahuan (aanmaning) dariPengadilan Negeri Jakarta Pusat. Namun,eksekusinya harus ditunda, dikarenakanadanya proses pengadilan yangsedang berlangsung dalam kasus ini,sehubungan dengan keabsahan perjanjianopsi tanggal 9 Juni 2006 dalam kasusNo. 431/PDT.G/2010/PN.JKT.PST.

The new ICC arbitration decision shall havebinding legal force on the Company uponapproval of the Chairman of the CentralJakarta District Court at the request of the ICCarbitration decision implementation inIndonesia. On July 29, 2015, the Companyhas received notification (aanmaning)from the Central Jakarta District Court.However, it should be postponed, becausethere is a process that is ongoing in thiscase, relating to the validity of theoption agreement June 9, 2006 in caseNo. 431/PDT.G/2010/PN.JKT.PST.

Page 124: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 119 -

i. Perkara No.431/PDT.G/2010/PN.JKT.PST. i. Case No. 431/PDT.G/2010/PN.JKT.PST.

Pada tanggal 24 September 2010, PT. MNCInvestama Tbk (BHIT) menggugat Perusahaanselaku Tergugat I, KT Corporation selakuTergugat II, Qualcomm Incorporated selakutergugat III dan PT. KTF Indonesia selakutergugat IV.

On September 24, 2010, PT. MNC InvestamaTbk (BHIT) sued the Company as a 1stDefendant, KT Corporation, as 2nd Defendant,Qualcomm Incorporated as 3rd Defendant andPT. KTF Indonesia as 4th Defendant.

Dalam perkara ini, BHIT mengajukanpembatalan Put and Call Option Agreementtanggal 9 Juni 2006 (Perjanjian Opsi) karenabertentangan dengan peraturan yang berlakudan tidak adanya persetujuan komisaris.Apabila gugatan tersebut dikabulkan,Perusahaan dapat memiliki kewajibanmemberikan ganti rugi sebesar sampaidengan Rp 1.000.000.001.

In this case, BHIT submitted the cancellationof Put and Call Option Agreement, datedJune 9, 2006 (Option Agreement) because ofconflict with existing regulations and the lack ofapproval of the commissioners. If the claim isgranted, the Company may have an obligationto provide compensation of up toRp 1,000,000,001.

Pada tanggal 6 April 2011, Pengadilan NegeriJakarta Pusat telah mengeluarkan putusannyadan atas putusan tersebut BHIT telahmengajukan banding ke Pengadilan TinggiDKI Jakarta.

On April 6, 2011, the Central Jakarta DistrictCourt passed a decision and on such decisionBHIT has submited an appeal to the HighCourt of DKI Jakarta.

Pada tanggal 26 Maret 2012, PengadilanTinggi DKI Jakarta mengabulkan permohonanbanding yang diajukan oleh BHIT, yang padaintinya memutuskan bahwa Pengadilan NegeriJakarta Pusat berwenang untuk memeriksadan mengadili terhadap perkara ini.

On March 26, 2012, the High Court of DKIJakarta granted BHIT’s appeal which statedthat the Central Jakarta District Court wasauthorized to examine and adjudicate thiscase.

Atas putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakartatersebut, KT Corporation, QualcommIncorporated, dan PT. KTF Indonesiamengajukan permohonan Kasasi keMahkamah Agung, dan sebagaimanainformasi yang diperoleh dari situs resmiMahkamah Agung yang menyebutkan bahwaMahkamah Agung telah mengeluarkanputusan terkait hal tersebut pada tanggal22 Juli 2014 dan berisi keputusan yangmenolak Kasasi dari KTC et al danmemenangkan BHIT. Hingga saat ini belumada informasi apakah tergugat mengajukanupaya hukum Peninjauan Kembali (PK) atautidak.

For such decision from the High Court of DKIJakarta, KT Corporation, QualcommIncorporated, and PT. KTF Indonesia havefiled the request for Cassation to SupremeCourt and as well as the information obtainedfrom the official website of the Supreme Court,that the Supreme Court has passed a decisionon this matter on July 22, 2014 and containsthe decision that essentially rejected theCassation appeal from KTC et al and in favourof BHIT. Up to now, there is no informationwheter the defendands filed a judicial review ornot.

j. Perkara No. 188/Pdt.G/Arb/2012/PN.Jkt.Pst j. Case No. 118/Pdt.G/Arb/2012/PN.Jkt.Pst

Dalam perkara ini, Perusahaan (Penggugat)mengajukan gugatan pembatalan atasKeputusan ICC International Court ofArbitration No. 16772.CYK melalui PengadilanNegeri Jakarta Pusat melawan KT Corporation(Tergugat). Mahkamah Agung telahmengeluarkan putusan yang pada intinyamenguatkan putusan Pengadilan NegeriJakarta Pusat. Untuk itu, Perusahaanmengajukan permohonan Peninjauan Kembalikepada Mahkamah Agung. Sebagaimanainformasi yang diperoleh dari website resmiMahkamah Agung, Mahkamah Agung telahmengeluarkan putusan terkait perkara inidengan Putusan No. 64/PK/Pdt.Sus-Arbt/2015, tanggal 2 September 2015 yangpada intinya menolak permohohan PeninjauanKembali yang diajukan oleh Perusahaan.Sampai dengan saat ini, kami belummenerima Salinan resmi atas putusantersebut.

In this case, the Company (Plaintiff) filed forlawsuit cancellation on the award of the ICCInternational Court of ArbitrationNo. 16772.CYK through the Central JakartaDistrict Court against KT Corporation(Defendant). The Supreme Court has issued aruling that essentially upheld the verdict of theCentral Jakarta District Court which is in favourof KTC Corporation. Therefore, the Companyfiled a Reconsideration to the Supreme Court.As the information obtained from the officialwebsite of the Supreme Court, that theSupreme Court has passed a decision on thismatter through Decision No. 64/PK/Pdt.Sus-Arbt/2015 dated September 2, 2015 thatcontains the decision which essentiallyrejected the request for Reconsideration filedby the Company. Up to now, we have notreceived an official copy of the aforesaiddecision.

Page 125: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 120 -

k. Gugatan Perkara PerdataNo. 534/PDT.G/2013/PN.JKT.PST tertanggal25 Nopember 2013 di Pengadilan NegeriJakarta Pusat

k. Civil Case LawsuitNo. 534/PDT.G/2013/PN.JKT.PST datedNovember 25, 2013 at the Central JakartaDistrict Court

Pada perkara ini, Perusahaan (Penggugat)mengajukan gugatan pembatalan putusanarbitrase Internasional ICC International Courtof Arbitration No. 18062/VRO melaluiPengadilan Negeri Jakarta Pusat terhadapQualcomm Incorporated (Tergugat).

In this case, the Company (Plaintiff) filed forcancellation lawsuit on the award of the ICCInternational Court of International ArbitrationNo. 18062/VRO through the Central JakartaDistrict Court against Qualcomm Incorporated(Defendant).

Pada pokoknya Perusahaan mengajukangugatan tehadap Qualcomm mengenaipelaksanaan Put and Call Option Agreementtertanggal 9 Juni 2006 (“Objek Sengketa”).Pada tanggal 22 April 2015, PengadilanNegeri Jakarta Pusat telah mengeluarkanputusan yang pada intinya menolak gugatanyang diajukan oleh Perusahaan dan untuk ituPerusahaan telah mengajukan banding keMahkamah Agung. Sampai dengan penerbitanlaporan keuangan konsolidasian ini, kasusmasih dalam proses pemeriksaan diMahkamah Agung.

Substantially, the Company filed the lawsuitagainst Qualcomm regarding the performanceof the Put and Call Option Agreement datedJune 9, 2006 ("Object Dispute"). On April 22,2015 the Central Jakarta District Court haspassed a decision on this matter thatessentially rejected the lawsuit filed by theCompany and for that the Company hasappealed to the Supreme Court. Until theissuance of these consolidated financialstatements, the case is currently in theprocess of examination at the Supreme Court.

l. Gugatan Hak Cipta No. 08/HKI.HakCipta/2015/PN/NIAGA/SBY

l. Copyrights Case Lawsuit No. 08/HKI.HakCipta/2015/PN/NIAGA/SBY

Pada tanggal 12 Oktober 2015 MNCSV dalamhal ini diwakili oleh kuasa hukum dari kantoradvocat dan penasehat hukum HSAP &Rekan, mengajukan gugatan hukumpelanggaran Hak Cipta dan ganti kerugianterhadap Joko Sutanto (tergugat I), PT. PlusMedia (tergugat II) dengan SuratNo. 08/HKI.Hak Cipta/2015/PN/NIAGA/SBYatas tindakan dari tergugat I dan tergugat IIyaitu tanpa izin dengan itikad tidak baik danmelawan hukum telah menyiarkan dan/ataumendistribusikan siaran – siaran Indovisionmilik penggugat selaku pemegang hak siar.

On October 12, 2015, MNCSV which isrepresented by attorney HSAP & Rekan,advocates and legal advisors, filed lawsuitsconcerning copyrights violations andcompensation against Joko Sutanto(Defendant I) and PT. Plus Media (DefendantII) with Letter No. 08/HKI.HakCipta/2015/PN/NIAGA/SBY because of theDefendants in bad faith and with the unlawfulact have been broadcasting withoutpermission and/or distributing the Indovisionchannel which is property of the Company asthe rights holders.

Sampai dengan tanggal diterbitkannyalaporan keuangan konsolidasian ini, gugatanini masih diproses pada Pengadilan NegeriSurabaya.

As of the date of issuance of theseconsolidated financial statements, the lawsuitwas still being processed at the SurabayaDistrict Court.

Page 126: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 121 -

45. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAMMATA UANG ASING

45. MONETARY ASSETS AND LIABILITIESDENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Grup,selain GMI dan MIMEL, mempunyai aset danliabilitas moneter dalam mata uang asing sebagaiberikut:

The Group, except for GMI and MIMEL, hadmonetary assets and liabilities denominated inforeign currencies as of December 31, 2015 and2014, are as follows:

Mata uang Mata uangasing/Foreign asing/Foreign

currency Ekuivalen/ currency Ekuivalen/(nilai penuh/ Equivalent (nilai penuh/ Equivalentfull amount) Rupiah full amount) Rupiah

Rp Juta/ Rp Juta/Rp Million Rp Million

Aset Moneter Monetary AssetsKas dan setara kas US$ 14.051.830 193.845 48.745.096 606.389 Cash and cash equivalents

Lainnya/Others 381 979

Aset keuangan lainnya - lancar US$ 10.400.683 143.477 6.520.257 81.112 Other financial assets - currentLainnya/Others 183.268 220.056

Piutang usaha US$ 26.496.122 365.514 17.650.723 219.575 Trade accounts receivableEuro - - 668.341 10.114Lainnya/Others 4 -

Piutang lain-lain kepada Other accounts receivablepihak ketiga US$ 2.609.698 36.001 120.046 1.493 from third parties

Lainnya/Others 410 14

Aset lain-lain US$ 1.216.467 16.781 1.635.009 20.340 Other assets

Jumlah Aset Moneter 939.681 1.160.072 Total Monetary Assets

Liabilitas Moneter Monetary Liabilities

Utang bank US$ 14.968.539 206.491 8.004.421 99.575 Bank loansUtang usaha US$ 39.752.156 548.381 31.432.235 391.017 Trade accounts payable

Euro 272.926 4.113 604.969 9.155Lainnya/Others - 1.337

Utang lain-lain US$ 648.824 8.951 441.075 5.487 Other accounts payableBiaya masih harus dibayar US$ 6.225.978 85.887 5.281.666 65.704 Accrued expensesPinjaman jangka panjang US$ 493.000.000 6.800.935 493.000.000 6.132.920 Long-term loans

Jumlah Liabilitas Moneter 7.654.758 6.705.195 Total Monetary Liabilities

Liabilitas Moneter Bersih (6.715.077) (5.545.123) Net Monetary Liabilities

December 31, 2014December 31, 201531 Desember/ 31 Desember/

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, asetdan liabilitas moneter GMI dan MIMEL dalam matauang asing tidak signifikan.

As of December 31, 2015 and 2014, monetaryassets and liabilities of GMI and MIMELdenominated in foreign currencies are notsignificant.

Grup memiliki kerugian selisih kurs sebesarRp 861.575 juta di tahun 2015 dan Rp 246.392 jutadi tahun 2014.

The Group incurred foreign exchange loss ofRp 861,575 million in 2015 and Rp 246,392 millionin 2014.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, kurskonversi yang digunakan Grup serta kurs yangberlaku pada tanggal 30 Maret 2016 adalahsebagai berikut:

The conversion rates used by the Group as ofDecember 31, 2015 and 2014 and the prevailingrates on March 30, 2016 were as follows:

30 Maret/ 31 Desember/ 31 Desember/March 30, December 31, December 31,

2016 2015 2014Rp Rp Rp

EUR 1 15.083 15.070 15.133 1 EURJPY 100 11.879 11.452 10.425 100 JPYUSD 1 13.359 13.795 12.440 1 USD

Page 127: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 122 -

46. PENGUNGKAPAN TAMBAHAN ATASAKTIVITAS INVESTASI DAN PENDANAANNONKAS

46. SUPPLEMENTAL DISCLOSURES ON NONCASHINVESTING AND FINANCING ACTIVITIES

Pada tahun 2015 dan 2014, Grup melakukantransaksi investasi dan pendanaan yang tidakmemerlukan penggunaan kas dan setara kas tidaktermasuk dalam laporan arus kas konsolidasiandengan rincian sebagai berikut:

In 2015 and 2014, the Group has investing andfinancing transactions that do not require the useof cash and cash equivalent are not included in theconsolidated statements of cash flow as follows:

2015 2014

Penambahan aset tetap melalui: Additions of property and equipment through:Payable for purchase of property

Utang pembelian aset tetap 25.331 7.266 and equipmentPayment of property and equipment

Uang muka pembelian aset tetap 21.728 10.434 through advancesSewa pembiayaan 21.556 4.947 Lease liabilitiesUtang lain-lain pihak ketiga 6.383 - Other payable to third parties

Decrease of advances for purchasesPengurangan uang muka pembelian of property and equipment through

aset tetap melalui beban 1.683 - expense write-offPenempatan aset keuangan lainnya Placement of other current financial

melalui investasi pada entitas asosiasi - 48.600 asset through investment in associates

47. KATEGORI DAN KELAS INSTRUMENKEUANGAN

47. CATEGORIES AND CLASSES OF FINANCIALINSTRUMENTS

Kategori dan kelas instrumen keuangan padatanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalahsebagai berikut:

Classes and categories of financial instruments atDecember 31, 2015 and 2014 are as follows:

Aset pada nilaiwajar melaluilaba rugi (Asetkeuangan pada Liabilitas pada

Pinjaman yang FVTPL)/ biaya perolehandiberikan dan Assets at fair Tersedia diamortisasi/

piutang/ value through untuk dijual/ Liabilities atLoans and profit or loss Available-for- amortizedreceivables FVTPL) sale cost

Aset Keuangan Financial AssetsKas dan setara kas - - - Cash and cash equivalents

Pihak berelasi 326.448 - - - Related partiesPihak ketiga 292.777 - - - Third parties

Aset keuangan lainnya - lancar 297.889 1.827.149 - - Other financial assets - currentPiutang usaha Trade accounts receivable

Pihak berelasi 139.536 - - - Related partiesPihak ketiga 3.315.847 - - - Third parties

Piutang lain-lain 457.159 Other accounts receivablePiutang lain-lain - tidak lancar - - - Other accounts receivable - non-current

Pihak berelasi 30.484 - - - Related partiesPihak ketiga 2.545 - - - Third parties

Aset keuangan lainnya – tidak lancar 17.372 - 3.545.725 - Other financial assets - non-current

Liabilitas Keuangan Financial LiabilitiesUtang bank - - - 272.056 Bank loansUtang usaha Trade accounts payable

Pihak berelasi - - - 86.214 Related partiesPihak ketiga - - - 1.522.910 Third parties

Utang lain-lain Other accounts payablePihak berelasi - - - 8.358 Related partiesPihak ketiga - - - 499.576 Third parties

Biaya masih harus dibayar - - - 267.137 Accrued expensesUtang kepada pihak berelasi - - - 1.961 Other accounts payable to related partiesPinjaman jangka panjang - - - 7.033.194 Long-term loansLiabilitas sewa pembiayaan - - - 88.579 Finance lease obligationsUtang obligasi - bersih - - - 751.775 Bonds payable - net

Jumlah 4.880.057 1.827.149 3.545.725 10.531.760 Total

31 Desember/December 31, 2015

Page 128: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 123 -

Aset pada nilaiwajar melaluilaba rugi (Asetkeuangan pada Liabilitas pada

Pinjaman yang FVTPL)/ biaya perolehandiberikan dan Assets at fair Tersedia diamortisasi/

piutang/ value through untuk dijual/ Liabilities atLoans and profit or loss Available-for- amortizedreceivables FVTPL) sale cost

Aset Keuangan Financial AssetsKas dan setara kas - - - Cash and cash equivalents

Pihak berelasi 611.815 - - - Related partiesPihak ketiga 860.812 - - - Third parties

Aset keuangan lainnya - lancar 393.665 2.270.714 - - Other financial assets - currentPiutang usaha Trade accounts receivable

Pihak berelasi 152.226 - - - Related partiesPihak ketiga 3.197.429 - - - Third parties

Piutang lain-lain 267.649 Other accounts receivablePiutang lain-lain - tidak lancar - - - Other accounts receivable - non-current

Pihak berelasi 31.305 - - - Related partiesPihak ketiga 7.200 - - - Third parties

Aset keuangan lainnya – tidak lancar 17.828 - 3.749.112 - Other financial assets - non-current

Liabilitas Keuangan Financial LiabilitiesUtang bank - - - 229.142 Bank loansUtang usaha Trade accounts payable

Pihak berelasi - - - 46.678 Related partiesPihak ketiga - - - 1.127.200 Third parties

Utang lain-lain kepada pihak berelasi - - 132.132 Other accounts payable to related partiesBiaya masih harus dibayar - - - 301.229 Accrued expensesUtang kepada pihak berelasi - - - 7.956 Other accounts payable to related partiesPinjaman jangka panjang - - - 6.099.375 Long-term loansLiabilitas sewa pembiayaan - - - 25.117 Finance lease obligationsUtang obligasi - bersih - - - 818.473 Bonds payable - net

Jumlah 5.539.929 2.270.714 3.749.112 8.787.302 Total

31 Desember/December 31, 2014

48. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKOKEUANGAN DAN RISIKO MODAL

48. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISKAND CAPITAL RISK MANAGEMENT

a. Manajemen Risiko Modal a. Capital Risk Management

Tujuan utama Grup mengelola risiko modaladalah untuk memastikan pemeliharaan rasiomodal yang sehat untuk mendukung usaha,melanjutkan keberlangsungan hidup, selainmemaksimalkan keuntungan para pemegangsaham melalui optimalisasi saldo utang danekuitas. Struktur modal Grup terdiri daripinjaman dan ekuitas pemegang sahaminduk.

The primary objective of the Group tomanage capital risk is to ensure that itmaintains healthy capital ratios in order tosupport its business, continue as goingconcern, in addition to maximizing the profitsof the shareholders through the optimizationof the balance of debt and equity. The Group'scapital structure consists of debts and equityshareholders of the holding.

Grup mengelola struktur permodalan danmelakukan penyesuaian, bila diperlukan,berdasarkan perubahan kondisi ekonomi.Untuk memelihara dan menyesuaikan strukturpermodalan, Grup dapat menyesuaikanpembayaran dividen kepada pemegangsaham, pengembalian modal kerja kepadapemegang saham atau menerbitkan sahambaru. Tidak ada perubahan atas tujuan,kebijakan maupun proses untuk manajemenrisiko modal pada tahun-tahun yang berakhir31 Desember 2015 dan 2014.

The Group maintains the capital structure andapplies some changes according to changesin economic condition, if needed. In order tomaintain and adjust the capital structure, theGroup can adjust dividends paid toshareholders, capital return to shareholders,or issue new shares. There are no changes inobjectives, policies, and processes for capitalrisk management for the years endedDecember 31, 2015 and 2014.

Manajemen Perusahaan secara berkalamelakukan reviu struktur permodalan Grup.Sebagai bagian dari review ini, manajemenmempertimbangkan biaya permodalan danrisiko yang berhubungan.

The management of the Company periodicallyreviews the Group's capital structure. As partof this review, the management considers thecost of capital and related risk.

Page 129: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 124 -

Kebijakan Grup adalah tetapmempertahankan struktur permodalan yangsehat untuk mengamankan akses terhadappendanaan pada biaya yang wajar.

The Group’s policy is to maintain a healthycapital structure in order to secure finance at areasonable cost.

Gearing ratio pada tanggal 31 Desember 2015dan 2014 adalah sebagai berikut:

The gearing ratio as of December 31, 2015and 2014 are as follows:

31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2015 December 31, 2014 *)

Pinjaman 8.145.604 7.172.107 DebtKas dan bank 631.409 1.485.421 Cash on hand and in banks

Pinjaman - bersih 7.514.195 5.686.686 Net debtEkuitas 15.294.612 15.885.992 Equity

Rasio pinjaman - bersihterhadap modal 49,1% 35,8% Net debt to equity ratio

*) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2)

b. Tujuan dan kebijakan manajemen risikokeuangan

b. Financial risk management objectives andpolicies

Tujuan dan kebijakan manajemen risikokeuangan Grup adalah untuk memastikanbahwa sumber daya keuangan yang memadaitersedia untuk operasi dan pengembanganbisnis, serta untuk mengelola risiko mata uangasing, tingkat bunga, kredit dan risikolikuiditas. Grup beroperasi dengan pedomanyang telah ditentukan oleh manajemen.

The Group’s overall financial riskmanagement and policies seek to ensure thatadequate financial resources are available foroperation and development of its business,while managing its exposure to foreignexchange risk, interest rate risk, credit andliquidity risks. The Group operates withindefined guidelines that are approved by themanagement.

Kebijakan untuk mengelola risiko-risikotersebut dirangkum di bawah ini:

The policies for managing each of these riskswhich are summarized below:

i. Risiko Pasar i. Market Risk

Industri media di Indonesia terusmenunjukkan pertumbuhan yangberkesinambungan dari tahun ke tahun,dengan pertumbuhan ekonomi negarayang positif, ditandai oleh konsumsidomestik yang kuat dan kenaikan dalamprofil investas

Media industry in Indonesia continues toshow a sustainable growth over the year,with the positive economic growth of thecountry, anchored in strong domesticconsumption as well as the rise ininvestment profile.

Tantangan dalam sektor industri televisiadalah rencana untuk berpindah darianalog ke digital, yang mungkin terjadisecara bertahap hingga tahun 2018.

Challenge in television industry is the planto move from analog to digital, which mayoccur gradually until 2018.

Manajemen menyadari tantangan danperkembangan yang ada dan terusmemperhatikan perkembangan industridalam rencana tahunan dan jangkapanjang. Pertumbuhan pendapatan yangkuat dan peningkatan pangsa pasarpenonton, digabungkan dengan fokusmanajemen pada pengendalian biayauntuk mengingatkan kompetitif di industriserta terus meningkatkan teknologi,kompetensi sumber daya manusia danproses bisnis.

Management realized those challengesand developments and continues to takeinto account the industry development inits yearly and long-term improvement in itsaudience share, combined withmanagement focus on cost control toremain competitive in the industry, as wellas continue to improve its technology,human resources competencies andbusiness process.

Page 130: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 125 -

ii. Manajemen risiko mata uang asing ii. Foreign currency risk management

Sebagian pembelian program danperalatan siaran menggunakan nilai tukarmata uang asing, terutama mata uangdolar Amerika Serikat, dalam transaksinya.Namun demikian, transaksi pembelianatau pembayaran dalam mata uang asingtidak signifikan untuk tahun-tahun yangberakhir 31 Desember 2015 dan 2014.Hampir semua penempatan depositodalam mata uang asing adalah bersifat oncall dan bersifat jangka pendek. Dengandemikian, Grup tidak memiliki risiko atasfluktuasi mata uang asing.

The portion of program and broadcastingequipment purchases are denominated inforeign currencies, particularlydenominated in US Dollar. However, thesetransactions do not have significant impacton the Group for the years endedDecember 31, 2015 and 2014. Most timedeposits in foreign exchange are on calland short-term in nature. Therefore, theGroup has no exposure to risk of foreignexchange fluctuation.

Fluktuasi nilai tukar Dolar Amerika Serikatterhadap mata uang asing inimenyebabkan Grup mengalami kerugiankurs mata uang asing sebesar Rp 861.575juta dan Rp 246.392 juta masing-masingpada tahun 2015 dan 2014.

In relation to the exchange rate fluctuationof U.S. Dollar to foreign currencies, theGroup incurred foreign exchange loss ofRp 861,575 million and Rp 246,392 millionin 2015 and 2014, respectively.

Grup mengelola risiko mata uang asingsebagai berikut:

The Group manages the foreign currencyrisk as follows:

Grup memanfaatkan peluang hargapasar nilai tukar mata uang lainnya(multi-currency) untuk menutupkemungkinan risiko melemahnya nilaitukar fungsional dan begitusebaliknya, sehingga secara naturalrisiko adanya pergerakan nilai tukaruang non-fungsional bisa salingmenghilangkan. Transaksi valutamata uang biasa dilakukan denganselalu mempertimbangkan kurs yangmenguntungkan Grup.

The Group takes advantage of theopportunities in the market prices ofother currencies (multi-currency) tocover possible risk of weakeningvalue of the functional currency andvice versa, thus, in an economicoffset, the risks of non-functionalcurrency exchange rate movementswill be mutually eliminated/reduced.Currency transactions are alwaysdone with consideration to theexchange rate favorable to the Group.

Grup mengatur risiko denganberusaha menyeleraskan penerimaandan pembayaran untuk setiap jenismata uang.

The Group manages the risk bymatching receipt and payment ineach individual currency.

MNCSV telah melakukan negosiasiulang dengan sebagian besarpemasok konten program, dimanakedua belah pihak sepakat untuksetiap pembayaran kewajiban baikyang masih outstanding maupuntagihan baru selama masa licensingperiod, menggunakan nilai tukar tetapyang disepakati.

MNCSV has renegotiated withseveral large program contentvendors, where in both parties agreethat for every payment of outstandingliabilities or new invoices during thelicensing period will use the agreedfixed exchange rate.

Berikut ini sensitivitas untuk perubahannilai tukar mata uang Dollar AmerikaSerikat terhadap saldo mata uang non-fungsional lainnya yang signifikan padatanggal 31 Desember 2015 dan 2014,dengan variabel lain konstan terhadaplaba sebelum pajak Grup.

Following is the sensitivity of changes inexchange rate of functional currency ofU.S. Dollar against significant outstandingnon-functional currency as ofDecember 31, 2015 and 2014, with othervariables are constant to the incomebefore tax of the Group.

Dampakterhadap laba (rugi)

Perubahan kurs/ sebelum pajak/Changes in Effect on profit (loss)

Currency rate before tax

Mata uang Rupiah terhadap US$ Rupiah to US$Penguatan 4% 298.821 StrenghtheningPelemahan 4% (298.821) Weakness

31 Desember/December 31, 2015

Page 131: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 126 -

Dampakterhadap laba (rugi)

Perubahan kurs/ sebelum pajak/Changes in Effect on profit (loss)

Currency rate before tax

Mata uang Rupiah terhadap US$ Rupiah to US$Penguatan 5% 268.603 StrenghtheningPelemahan 5% (268.603) Weakness

31 Desember/December 31, 2014

Manajemen berpendapat bahwa analisissensitivitas ini bukan merupakanrepresentasi risiko nilai tukar mata uangasing yang melekat karena eksposur padaakhir tahun tidak mencerminkan eksposurselama tahun berjalan. Pembelian dalammata uang asing tergantung pada fluktuasivolume pembelian serta penggunaan kasdan setara kas dapat mengakibatkanperubahan akun moneter dalam matauang asing.

In management’s opinion, the sensitivityanalysis is unrepresentative of theinherent foreign exchange risk becausethe exposure at year end does not reflectthe exposure during the year. Purchasesdenominated in foreign currency aredependent on the fluctuations in volume ofpurchases and use of cash and cashequivalents that can impact foreigncurrency denominated monetary items.

iii. Manajemen risiko tingkat bunga iii. Interest rate risk management

Risiko tingkat bunga adalah risiko di mananilai wajar arus kas di masa depan akanberfluktuasi karena perubahan tingkatsuku bunga pasar. Grup terpengaruh risikoperubahan suku bunga pasar terutamaterkait dengan pinjaman jangka pendekdan jangka panjang dengan suku bungamengambang.

Interest rate risk is the risk the fair value offuture cash flows of a financial instrumentwill fluctuate because of change in marketinterest rates. The Group’s exposure to therisk of changes in market interest raterelated primarily to the short-term andlong-term loans with floating interest rates.

Grup mengelola risiko ini denganmempertahankan komposisi yang tepatantara tingkat suku bunga mengambangdan bunga tetap dan melakukan pinjamandari pihak yang dapat memberikan tingkatsuku bunga yang lebih rendah dari banklain.

The Group manages this risk bymaintaining an appropriate mix of floatingand fixed rate of borrowings and enteringinto loan agreement with party which giveslower interest rate than other banks.

Analisis sensitivitas suku bunga Interest rate sensitivity analysis

Analisis sensitivitas di bawah ini telahditentukan berdasarkan eksposur sukubunga untuk kedua instrumen derivatif dannon-derivatif pada akhir periode pelaporan.Untuk liabilitas tingkat bungamengambang, analisis tersebut disusundengan asumsi jumlah liabilitas terutangpada akhir periode pelaporan itu terutangsepanjang tahun. Kenaikan ataupenurunan 50 basis poin digunakan ketikamelaporkan risiko suku bunga secarainternal kepada karyawan kunci danmerupakan penilaian manajemen terhadapperubahan yang mungkin terjadi padasuku bunga.

The sensitivity analyses below have beendetermined based on the exposure tointerest rates for both derivatives and non-derivative instruments at the end of thereporting period. For floating rate liabilities,the analysis is prepared assuming theamount of the liability outstanding at theend of the reporting period wasoutstanding for the whole year. A 50 basispoint increase or decrease is used whenreporting interest rate risk internally to keymanagement personnel and representsmanagement's assessment of thereasonably possible change in interestrates.

Page 132: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 127 -

Jika suku bunga lebih tinggi/rendah 50basis poin dan semua variabel lainnyatetap konstan, laba bersih, setelah pajak,untuk tahun yang berakhir 31 Desember2015 dan 2014 akan turun/naik masing-masing sebesar Rp 22.185 juta danRp 22.815 juta. Hal ini terutamadisebabkan oleh eksposur Grup terhadapsuku bunga atas pinjamannya dengansuku bunga variabel.

If interest rates had been 50 basis pointshigher/lower and all other variables wereheld constant, net income, after tax, for theyear ended December 31, 2015 and 2014would decrease/increase by Rp 22,185million and Rp 22,815 million, respectively.This is mainly attributable to the Group’sexposure to interest rates on its variablerate borrowings.

Selain itu, Grup melakukan negosiasidalam pinjaman dengan persyaratan yangfleksibel untuk mengelola risiko tingkatbunga, Grup memiliki kebijakan dalammemperoleh pembiayaan dalam Rupiahdengan tingkat bunga bank yang rendah,back to back deposito dan pinjaman yangakan memberikan spread bunga yang kecilserta jangka waktu pinjaman yang lebihfleksibel sehingga dapat dilakukanpelunasan segera apabila tingkat bungameningkat tinggi.

In addition, the Group negotiates forborrowings with flexible terms to enable itto manage the interest rate risk. TheGroup also has a policy of obtaining a lowinterest financing, back to back deposit,and borrowing with a low margin of interestand also a flexible loan term, enabling theGroup to pay the loan if there is asignificant increase in the interest rate.

Pinjaman terkena dampak risiko sukubunga termasuk dalam risiko likuiditas dantingkat bunga dalam table bagian (v) dibawah.

Borrowings exposed to interest rate risksare included in liquidity and interest raterisk table in section (v) below.

iv. Manajemen risiko kredit iv. Credit risk management

Risiko kredit mengacu pada risiko rekanangagal dalam memenuhi liabilitaskontraktualnya yang mengakibatkankerugian bagi Grup.

Credit risk refers to the risk that acounterparty will default on its contractualobligation resulting in a loss to the Group.

Risiko kredit Grup terutama melekat padapiutang usaha, simpanan bank, investasijangka pendek dan investasi lainnya.Risiko kredit pada simpanan bank daninvestasi jangka pendek diperhitungkanminimal karena ditempatkan denganinstitusi keuangan terpercaya yang telahmemiliki catatan yang baik. Investasi laindan piutang usaha pihak ketigaditempatkan pada pihak ketiga yangterpercaya dan memiliki catatan yang baik.Eksposur Grup dan counterpartiesdimonitor secara terus-menerus dan nilaiagregat transaksi terkait tersebar di antaracounterparties yang telah disetujui.Eksposur kredit dikendalikan oleh batasan(limit) counterparty yang direviu dandisetujui oleh komite manajemen risikosecara tahunan.

The Group’s credit risk is primarilyattributed to its trade accounts receivable,bank deposits, short-term investmentsand other investment. Credit risk on bankdeposits and short-term investments isconsidered minimal because they areplaced in credit worthy financialinstitutions. Other investments and tradeaccounts receivable with third parties areentered with respected and credit worthythird parties. The Group’s exposure andits counterparties are continuouslymonitored and the aggregate value oftransactions concluded is spread amongstapproved counterparties. Credit exposureis controlled by counterparty limits thatare reviewed and approved by the riskmanagement committee annually.

Page 133: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 128 -

Risiko kredit pada piutang usaha adalahrisiko bahwa Grup akan mengalamikerugian yang timbul dari pelanggan, klienatau pihak lawan yang gagal memenuhikewajiban kontraktual mereka. Tidak adarisiko kredit yang terpusat secarasignifikan. Grup mengelola danmengendalikan risiko kredit pada piutangusaha dengan menetapkan batasanjumlah risiko yang dapat diterima untukpelanggan individu dan memantaueksposur terkait dengan batasan-batasantersebut.

Credit risk on trade accounts receivable isthe risk that the Group will incur a lossarising from its customers, clients orcounterparties that fail to discharge theircontractual obligations. There are nosignificant concentrations of credit risk.The Group manages and controls thiscredit risk by setting limits on amount ofrisk it is willing to accept for individualcustomers and by monitoring exposuresin relation to such limits.

Grup melakukan hubungan usaha hanyadengan pihak ketiga yang diakui dankredibel. Manajemen Grup menetapkanpeninjauan secara mingguan dan bulananpada umur piutang dan penagihan untukmembatasi jika tidak untuk menghilangkanrisiko kredit. Sesuai dengan kebijakanmanajemen Grup, media order pelanggan(agensi) akan dikenakan status “Hold”untuk yang telah melewati batas jatuhtempo.

The Group trades only with recognizedand creditworthy third parties. TheGroup’s management applies weekly andmonthly trade accounts receivable agingreview and collection to limit, if noteliminate credit risk. In accordance withthe Group policy, long outstandingoverdue trade accounts receivable frommedia order customers (agency) will beput on to “Hold”.

Grup mempunyai jaminan uang terhadapbeberapa piutang usaha individu yangtercatat sebagai uang muka pelanggandalam liabilitas jangka pendek. Padatanggal 31 Desember 2015 dan 2014 telahsesuai dengan nilai wajar yang merupakanjaminan untuk resiko kredit.

The Group holds cash guarantee fromcertain individual trade receivables whichare recorded as customers deposits incurrent liabilities. As of December 31,2015 and 2014, respectively, represent itsfair value, which serves as credit riskenhancement.

Pada tanggal 31 Desember 2015 dan2014, Grup memiliki aset keuanganlainnya yang diklasifikasikan sebagaiFVTPL dan AFS. Aset keuangan lainnyaFVTPL sebagian besar berupa reksadanayang dikelola oleh pihak berelasi yangmerupakan manajemen investasi denganperingkat kredit tinggi yang dinilai olehlembaga pemeringkat kredit internasional,sehingga tidak menimbulkan eksposurrisiko kredit yang signifikan. Grup jugamemiliki aset keuangan lainnya FVTPLberupa dana kelolaan dan aset keuanganlainnya AFS berupa obligasi konversi danobligasi wajib tukar, dimanapenempatannya dilakukan denganpersetujuan dari Dewan Direksi dandijalankan sesuai dengan peraturan yangada pada umumnya. Manajemen jugaberperan aktif untuk memantauperkembangan riwayat kreditnya dan tidakmengharapkan counterparty gagalmemenuhi kewajibannya. Selanjutnya,aset keuangan lainnya yang timbuldimonitor terus-menerus untukmengurangi eksposur risiko kredit.

As of December 31, 2015 and 2014, theGroup has other financial assetsclassified as FVTPL and AFS. Otherfinancial assets at FVTPL are mostly inthe form of mutual funds which aremanaged by a related party investmentmanagement with high credit ratings frominternational credit rating agencies,therefore, it has not raised significantexposure to credit risk. The Group alsohas other financial assets at FVTPL inthe form of managed funds and otherfinancial assets AFS in the form ofconvertible bonds and mandatoryexchangeable bond which placementsare carried out with the approval of theBoard of Directors and executed inaccordance with the existing regulationsin general. Management also activelymonitors the progress of credit historyand does not expect the counterparty tofail to meet its obligations. Furthermore,other financial assets arising arecontinuously monitored to minimize theexposure to credit risks.

Page 134: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 129 -

Selanjutnya untuk menghindari kegagalanpembayaran dari sisi pelanggan, Grupmengoptimalkan penggunaan pembayarandengan kartu kredit dan fasilitaspembayaran auto-debet dari bank untukmenghasilkan pembayaran otomatis. Grupjuga memiliki Reminder Team yang beradadi bawah Departemen Collection untukmembantu mengingatkan pelanggan ataskewajiban pembayaran berkala mereka.

Further to avoid payment failure from thecustomer's side, the Group optimizes theuse of payment by credit card and auto-debit payment facility from bank togenerate automatic payment. The Groupalso has a Reminder Team under theCollection Department to help remindingthe customers of their periodic paymentobligation.

Nilai tercatat aset keuangan pada laporankeuangan konsolidasian setelah dikurangidengan cadangan kerugian penurunannilai mencerminkan eksposur Grupterhadap risiko kredit.

The carrying amount of financial assetsrecorded in the consolidated financialstatements, net of any allowance forlosses represents the Group’s exposureto credit risk.

v. Manajemen risiko likuiditas v. Liquidity risk management

Risiko likuiditas didefinisikan sebagai risikosaat posisi arus kas Grup menunjukkanbahwa pendapatan jangka pendek tidakcukup menutupi pengeluaran jangkapendek.

Liquidity risk is defined as the risk whenthe cash flow position of the Groupindicates that the short-term revenue isnot enough to cover the short-termexpenditures.

Industri media adalah industri yang cashintensive dan mensyaratkan tersedianyadana yang signifikan setiap saat. Risikolikuiditas dalam industri media di Indonesiabisa timbul karena adanya ketidakcocokanantara penerimaan uang dari pelanggan(agensi) dan pembayaran atas pembelianatau memproduksi program.

Media industry is a cash intensive industryand requires the availability of significantfunds every time. Liquidity risk in themedia industry in Indonesia could arisebecause of mismatch between cashreceipts from customers (agency) andpayments for the purchase or productionof the programs.

Tanggung jawab utama manajemen risikolikuiditas terletak pada manajemen, yangtelah membangun kerangka manajemenrisiko likuiditas yang sesuai untukpersyaratan manajemen likuiditas danpendanaan jangka pendek, menengah danjangka panjang Grup. Grup mengelolarisiko likuiditas dengan menjagakecukupan simpanan, fasilitas bank danfasilitas simpan pinjam dan terus-menerusmemonitor perkiraan dan arus kas aktualdan mencocokkan profil jatuh tempo asetdan liabilitas keuangan.

The ultimate responsibility for liquidity riskmanagement rests with the management,which has build a liquidity riskmanagement framework that suits theliquidity management requirement andshort, medium and long term funding forthe Group. The Group manages liquidityrisk by maintaining adequate reserves,banking facilities and reserve borrowingfacilities and by continuously monitoringforecast and actual cash flows andmatching the maturity profiles of financialassets and liabilities.

Dalam mengelola risiko likuiditas, Grupsecara prudent memantau dan menjagatingkat kas dan setara kas yang dianggapmemadai untuk membiayai operasionalGrup dan untuk mengatasi dampak darifluktuasi arus kas. Grup juga secara rutinmengevaluasi proyeksi arus kas dan aruskas aktual, termasuk jadwal jatuh tempoutang jangka panjang mereka, dan terusmenelaah kondisi pasar keuangan untukmengambil inisiatif penggalangan dana.

In managing liquidity risk, the Groupprudently monitors and maintains a levelof cash equivalents deemed adequate tofinance the Group’s operations and tomitigate the effects of fluctuation in cashflows. The Group also regularly evaluatesthe projected and actual cash flows,including its loan maturity profiles, andcontinuously asseses conditions in thefinancial markets for opprtunities topursue fund raising intiatives.

Page 135: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 130 -

Tabel risiko likuiditas dan suku bunga Liquidity and interest risk tables

Tabel berikut merinci sisa jatuh tempokontrak untuk liabilitas keuangan non-derivatif dengan periode pembayaran yangdisepakati Grup. Tabel telah disusunberdasarkan arus kas yang tidakdidiskontokan dari liabilitas keuanganberdasarkan tanggal terawal di mana Grupdapat diminta untuk membayar. Tabelmencakup arus kas bunga dan pokok.Sepanjang arus bunga tingkatmengambang jumlah tidak didiskontokanberasal dari kurva suku bunga pada akhirperiode pelaporan. Jatuh tempo kontrakdidasarkan pada tanggal terawal di manaGrup mungkin akan diminta untukmembayar.

The following table details the Group’sremaining contractual maturity for its non-derivative financial liabilities with agreedrepayment periods. The table has beendrawn up based on the undiscountedcash flows of financial liabilities based onthe earliest date on which the Group canbe required to pay. The table includesboth interest and principal cash flows. Tothe extent that interest flows are floatingrate, the undiscounted amount is derivedfrom interest rate curves at the end of thereporting period. The contractual maturityis based on the earliest date on which theGroup may be required to pay.

Tingkat bungaefektif

rata-ratatertimbang/Weighted Kurang dari 3 bulan -average satu bulan/ 1 tahun/ Di ataseffective Less than 1-3 bulan/ 3 months to 1-5 tahun 5 tahun/ Jumlah/

interest rate 1 month 1-3 months 1 year 1-5 years Above 5 years Total%

Tanpa bunga Non-interest bearingUtang usaha 226.794 683.844 698.486 - - 1.609.124 Trade accounts payableUtang lain-lain 12.584 164.228 331.122 - - 507.934 Other accounts payableBiaya masih harus dibayar 198.466 14.921 53.750 - - 267.137 Accrued expensesUtang kepada pihak berelasi - - 1.880 81 - 1.961 Other accounts payable to related parties

Instrumen tingkat bunga variabel - Variable interest rate instrumentsPinjaman jangka panjang LIBOR + margin - 1.362 144.166 3.556.704 - 3.702.232 Long-term loans

Instrumen tingkat bunga tetap Fixed interest rate instrumentsUtang bank 3,51% - 12% 23.512 111.269 3.422.377 - - 3.557.158 Bank loansPinjaman jangka panjang 10% - 11% - - 42.520 176.382 129.950 348.852 Long-term loansLiabilitas sewa pembiayaan 12% - 16% - 3.486 16.665 73.757 3.510 97.418 Finance lease obligationsUtang obligasi - bersih 9,75% - 10,50% 3.500 - 78.750 1.078.750 - 1.161.000 Bonds payable - net

Jumlah 464.856 979.110 4.789.716 4.885.674 133.460 11.252.816 Total

31 Desember/December 31, 2015

Tingkat bungaefektif

rata-ratatertimbang/Weighted Kurang dari 3 bulan -average satu bulan/ 1 tahun/ Di ataseffective Less than 1-3 bulan/ 3 months to 1-5 tahun 5 tahun/ Jumlah/

interest rate 1 month 1-3 months 1 year 1-5 years Above 5 years Total%

Tanpa bunga Non-interest bearingUtang usaha 605.539 429.777 138.562 - - 1.173.878 Trade accounts payableUtang lain-lain 48.058 72.113 11.961 - - 132.132 Other accounts payableBiaya masih harus dibayar 231.021 26.825 43.383 - - 301.229 Accrued expensesUtang kepada pihak berelasi - - - 7.956 - 7.956 Other accounts payable to related parties

Instrumen tingkat bunga variabel - - Variable interest rate instrumentsPinjaman jangka panjang LIBOR + margin - - 62.916 190.633 6.411.595 6.665.144 Long-term loans

Instrumen tingkat bunga tetap Fixed interest rate instrumentsUtang bank 5,25% - 9,25% 821 1.562 140.909 - - 143.292 Bank loansPinjaman jangka panjang 9,16% - - 23.386 130.640 - 154.026 Long-term loansLiabilitas sewa pembiayaan 16% 385 753 13.754 14.536 - 29.428 Finance lease obligationsUtang obligasi - bersih 9,75% - 10,50% - 2.847 208.387 801.370 - 1.012.604 Bonds payable - net

Jumlah 885.824 533.877 643.258 1.145.135 6.411.595 9.619.689 Total

31 Desember/December 31, 2014

Jumlah yang dicakup di atas untukinstrumen suku bunga variabel untukliabilitas keuangan non-derivatif harusberubah jika perubahan suku bungavariabel berbeda dengan estimasi sukubunga yang ditentukan pada akhir periodepelaporan.

The amounts included above for variableinterest rate instruments for non-derivativefinancial liabilities is subject to change ifchanges in variable interest rates differ tothose estimates of interest ratesdetermined at the end of the reportingperiod.

Page 136: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 131 -

Grup memiliki akses ke fasilitaspembiayaan yang tidak terpakai padaakhir periode pelaporan. Grup berharapuntuk memenuhi kewajiban lainnya dariarus kas operasi dan hasil jatuh tempoaset keuangan.

The Group has access to financingfacilities which were unused at the end ofthe reporting period. The Group expects tomeet its other obligations from operatingcash flows and proceeds of maturingfinancial assets.

49. PENGUKURAN NILAI WAJAR 49. FAIR VALUE MEASUREMENTS

Teknik penilaian dan asumsi yang diterapkanuntuk tujuan pengukuran nilai wajar

Valuation techniques and assumptions appliedfor the purposes of measuring fair value

Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuanganditentukan sebagai berikut:

The fair values of financial assets and financialliabilities are determined as follows:

Nilai wajar aset keuangan dan liabilitaskeuangan dengan syarat dan kondisi standardan diperdagangkan di pasar aktif ditentukandengan mengacu pada harga pasar.

The fair values of financial assets andfinancial liabilities with standard terms andconditions and traded on active liquidmarkets are determined with reference toquoted market prices.

Nilai wajar aset keuangan dan liabilitaskeuangan lainnya (tidak termasuk yangdijelaskan di atas) ditentukan sesuai denganmodel penentuan harga yang berlaku umumberdasarkan analisis discounted cash flowmenggunakan harga dari transaksi pasar yangdapat diamati saat ini dan kutipan dealeruntuk instrumen sejenis.

The fair values of other financial assets andfinancial liabilities (excluding thosedescribed above) are determined inaccordance with generally accepted pricingmodels based on discounted cash flowanalysis using prices from observablecurrent market transactions and dealerquotes for similar instruments.

Secara khusus, asumsi signifikan yang digunakandalam menentukan nilai wajar dari aset danliabilitas keuangan ditetapkan di bawah ini:

Specifically, significant assumptions used indetermining the fair value of the followingfinancial assets and liabilities are set out below:

Pengukuran nilai wajar diakui dalam laporan posisikeuangan konsolidasian

Fair value measurement hierarchy of the Group’sassets and liabilities

Tabel berikut ini merangkum nilai tercatat dan nilaiwajar aset dan liabilitas, yang dianalisis antarakeduanya serta nilai wajar didasarkan pada:

The following tables summarize the carryingamounts and fair values of the assets andliabilities, analyzed among those whose fair valueis based on:

Tingkat 1 pengukuran nilai wajar adalah yangberasal dari harga kuotasian (tanpapenyesuaian) di pasar aktif untuk aset atauliabilitas yang identik;

Level 1 fair value measurements are thosederived from quoted prices (unadjusted) inactive markets for identical assets orliabilities;

Tingkat 2 pengukuran nilai wajar adalah yangberasal dari input selain harga kuotasianyang termasuk dalam Level 1 yang dapatdiobservasi untuk aset atau liabilitas, baiksecara langsung (misalnya harga) atausecara tidak langsung (misalnya deviasi dariharga); dan

Level 2 fair value measurements are thosederived from inputs other than quoted pricesincluded within Level 1 that are observablefor the asset or liability, either directly (i.e. asprices) or indirectly (i.e. derived from prices);and

Tingkat 3 pengukuran nilai wajar adalah yangberasal dari teknik penilaian yang mencakupinput untuk aset atau liabilitas yang bukanberdasarkan data pasar yang dapatdiobservasi (input yang tidak dapatdiobservasi).

Level 3 fair value measurements are thosederived from valuation techniques thatinclude inputs for the asset or liability thatare not based on observable market data(unobservable inputs).

Page 137: PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAK …...Uang muka dan biaya dibayar dimuka 10 1.158.284 777.734 459.658 Advances and prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 11 160.829 115.507

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk DAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN31 DESEMBER 2015, 2014 DAN 1 JANUARI 2014/31 DESEMBER2013 DAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2015 DAN 2014 – Lanjutan(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)

PT. GLOBAL MEDIACOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

DECEMBER 31, 2015, 2014 AND JANUARY 1, 2014/DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2015 AND 2014 – Continued(Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

- 132 -

Jumlah/Level 1 Level 2 Level 3 Total

Aset keuangan lainnya - lancar 2.118.608 - 6.430 2.125.038 Other financial assets - current

Aset keuangan lainnya - tidak lancar 17.371 - 3.535.726 3.553.097 Other financial assets - non current

Jumlah 2.135.979 - 3.542.156 5.678.135 Total

31 Desember 2015 December 31, 2015

Jumlah/Level 1 Level 2 Level 3 Total

Aset keuangan lainnya - lancar 2.391.156 - 273.223 2.664.379 Other financial assets - current

Aset keuangan lainnya - tidak lancar 17.828 - 3.749.112 3.766.940 Other financial assets - non current

Jumlah 2.408.984 - 4.022.335 6.431.319 Total

31 Desember 2014 December 31, 2014

Tidak ada transfer antara Tingkat 1 dan 2 padaperiode berjalan.

There were no transfers between Level 1 and 2during the period.

50. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 50. EVENTS AFTER THE REPORTING

a. Pada tanggal 29 Maret 2016, MNC menerimapenyelesaian piutang lain-lain sebesar Rp 250miliar berikut imbal hasil sebesar 12% pertahun.

a. On March 29, 2016, MNC received settlementof other receivables amountingRp 250 billion including return rate 12% p.a.

b. Pada tanggal 30 Maret 2016, MNCSVmelakukan penandatangan perjanjiankerjasama dalam bentuk Memorandum ofUnderstanding (MOU) dengan PT XL AxiataTbk, sehubungan dengan penyediaan layananinternet bagi pelanggan Perusahaan (SuperBundle).

b. On March 30, 2016, MNCSV entered intocooperation agreement in the form ofMemorandum of Understanding (MOU) withPT XL Axiata Tbk, in connection withproviding internet services for the customersof the Company (Super Bundle).

51. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN DANPERSETUJUAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

51. MANAGEMENT’S RESPONSIBILITY ANDAPPROVAL OF CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

Penyusunan dan penyajian wajar laporankeuangan konsolidasian dari halaman 2 sampaidengan 132 merupakan tanggung jawabmanajemen, dan telah disetujui oleh Direktur untukditerbitkan pada tanggal 30 Maret 2016.

The preparation and fair presentation of theconsolidated financial statements on pages 2 to132 were the responsibilities of the management,and were approved by the Directors andauthorized for issue on March 30, 2016.