proyeksi kebutuhan produk telur ayam tasikmalaya pada tahun 2016 dengan pendekatan rda

30
Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA/PPH/AKG

Upload: mufti-helmi

Post on 28-Dec-2015

95 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Penjelasan cara menghitung Proyeksi Kebutuhan dengan contoh "Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA"

TRANSCRIPT

Page 1: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

“Proyeksi Kebutuhan Produk

Telur Ayam Tasikmalaya

pada Tahun 2016 dengan

Pendekatan RDA/PPH/AKG”

Page 2: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................................. II

DAFTAR ISI.......................................................................................................................... III

BAB I...................................................................................................................................... 1

PENDAHULUAN.................................................................................................................... 1

1.1 LATAR BELAKANG.................................................................................................................11.2 TUJUAN..................................................................................................................................1

BAB II..................................................................................................................................... 3

PEMBAHASAN...................................................................................................................... 3

TABEL 2.1: KONSUMSI TELUR AYAM NASIONAL TAHUN 2002-2012.............................................3TABEL 2.2 : JUMLAH PENDUDUK MENURUT KELOMPOK UMUR DAN JENIS KELAMIN TAHUN 2009. 4TABEL 2.3 : JUMLAH PENDUDUK MENURUT KELOMPOK UMUR DAN JENIS KELAMIN TAHUN 2011. 5TABEL 2.4 : JUMLAH PENDUDUK USIA 5 – 9 TAHUN S/D 55 – 59 TAHUN KABUPATEN TASIKMALAYA PADA TAHUN 2016........................................................................................................................7TABEL 2.5 : PRESENTASE PENDUDUK USIA 0-4 S.D. >60. KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN 2011. 8TABEL 2.6: JUMLAH PENDUDUK USIA 0 – 4 TAHUN DAN 60 TAHUN KEATAS KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN 2016...........................................................................................................9TABEL 2.7 : JUMLAH PENDUDUK BERDASARKAN KELOMPOK UMUR DAN JENIS KELAMIN KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN 2016......................................................................................10TABEL 2.8 : JUMLAH PENDUDUK BERDASARKAN FORMULA KARUP KING KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN 2016...............................................................................................................................11TABEL 2.9 : TAMBAHAN ENERGI DAN PROTEIN UNTUK IBU HAMIL DAN MENYUSUI.......................12TABEL 2.10 : JUMLAH KECUKUPAN GIZI ENERGI DAN PROTEIN YANG DIBUTUHKAN JENIS KELAMIN LAKI-LAKI KABUPATEN TASIKMALAYA PADA TAHUN 2016............................................................13TABEL 2.11 JUMLAH KECUKUPAN GIZI ENERGI DAN PROTEIN JENIS KELAMIN PEREMPUAN KABUPATEN TASIKMALAYA TAHUN 2016......................................................................................13TABEL 2.12: JUMLAH TOTAL KEBUTUHAN ENERGI DAN PROTEIN PENDUDUK TASIKMALAYA.........14TABEL 2.13: KEBUTUHAN TELUR AYAM (TON) DALAM PROYEKSI TAHUN 2016 PER JENIS KELAMIN UNTUK KEBUTUHAN SETAHUN......................................................................................15

BAB III.................................................................................................................................. 16

PENUTUPAN........................................................................................................................ 16

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................ 17

LAMPIRAN.......................................................................................................................... 18

ii

Page 3: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangPangan atau makanan merupakan salah satu dari kebutuhan dasar yang

dibutuhkan manusia untuk tetap hidup. Pangan dapat berasal dari hewan

maupun dari tumbuhan. Fungsi utama dari pangan adalah memberikan tenaga

dan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.

Dewasa ini, pertumbuhan jumlah penduduk yang semakin tajam,

menuntut penyediaan pangan yang cepat dan tersedia. Pada kenyataannya,

pertumbuhan penduduk dengan ketersediaan pangan yang ada didunia tidak

seimbang. Apabila dirumuskan secara matematis, pertumbuhan penduduk

berubah menurut deret geometri (1, 4, 9, 16), sedangkan ketersediaan pangan

berubah menurut deret aritmatika (1, 2, 3, 4). Karena itu, isu mengenai

ketersediaan pangan dan ketahanan pangan bukan merupakan hal yang asing

lagi didengar.

Untuk mengatasi kekurangan pangan ini, diperlukan suatu perencanaan

yang matang akan kebutuhan pangan di masa kini dan masa yang akan datang,

agar di masa yang akan datang, kita tidak akan jatuh kelaparan. Hal ini biasa

disebut dengan Proyeksi Pangan. Proyeksi pangan ini dapat memperkirakan

berapa kiranya kebutuhan pangan pada 5 tahun kedepan, 10 tahun kedepan,

bahkan puluhan tahun kedepannya berdasarkan data yang ada sekarang.

Pada makalah ini, penulis akan membahas mengenai proyeksi

kebutuhan pangan pada telur ayam yang akan dibutuhkan pada tahun 2016

berdasarkan data kependudukan tahun sebelumnya pada Kabupaten

Tasikmalaya.

1.2 TujuanTujuan dari pembuatan makalah ini adalah :

1. Mengetahui tata cara memproyeksikan kebutuhan pangan pada

masa yang akan datang

1

Page 4: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

2. Mengaplikasikan tata cara proyeksi kebutuhan pangan pada telur

ayam untuk Kabupaten Tasikmalaya tahun 2016

3. Sebagai salah satu tugas akhir Mata Kuliah Demografi Terapan

2

Page 5: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

BAB II

PEMBAHASAN

Pada makalah ini, penulis memilih Kabupaten Tasikmalaya dengan

menggunakan data penduduk tahun 2009 dan 2011. Untuk produk pertanian yang

akan kami proyeksikan kebutuhannya pada tahun 2016 adalah telur ayam dengan

unsur protein sebagai unsur gizi yang akan dihitung.

Rata-rata konsumsi telur ayam setiap orang adalah :

- Per hari 16,4 gram

- Per tahun 6 kg

Nilai kalorinya telur ayam per 100 gram = 162 kalori

162/100 = 1,62

Jadi 1 gram = 1,62 kalori

- Per hari 16,4 x 1,62 = 26,568 kalori

- Per tahun 6 kg = 6.000 gram = 6.000 x 1,62 = 9.720 kalori

3

Page 6: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

Angka Kecukupan Gizi. Berikut adalah tahapan-tahapan dan cara pengerjaannya :

1. Hitung laju pertumbuhan penduduk menggunakan data kependudukan

tahun dasar (2009) dan beberapa tahun berikutnya (2011)

Gunakan jumlah penduduk pada tahun 2009 sebagai tahun dasar

dan 2011 untuk menghitung laju pertumbuhan penduduk (r) pada

Kabupaten Tasikmalaya.

Tabel 2.2 : Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2009

Kelompok Umur Laki-Laki Perempuan Jumlah

0-4 81.148 82.991 164.139

5-9 86.444 96.444 182.008

10-14 92.510 80.264 172.774

15-19 83.870 84.725 168.595

20-24 69.324 67.842 137.166

25-29 58.415 62.448 120.864

30-34 58.665 64.499 123.164

35-39 63.626 62.845 126.741

40-44 62.184 58.288 120.472

45-49 53.677 49.877 103.553

50-54 42.742 39.521 82.263

55-59 32.986 30.885 63.871

+60 72.358 71.543 143.900

Jumlah 857.949 852.172 1.727.321

Tabel 2.3 : Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2011

Kelompok Umur Laki-laki Perempuan Jumlah

4

Page 7: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

0 – 4 78.727 74.837 153.564

5 – 9 88.785 84.271 173.056

10 – 14 90.787 85.926 176.713

15 – 19 71.729 69.594 141.323

20 – 24 52.754 57.640 110.394

25 – 29 60.048 65.512 125.560

30 – 34 58.085 61.903 119.988

35 – 39 64.174 67.947 132.121

40 – 44 61.632 61.427 123.059

45 – 49 57.060 54.925 111.985

50 – 54 45.001 43.751 88.752

55 – 59 34.241 32.416 66.657

60+ 80.322 88.938 169.260

       

JUMLAH 843.345 849.087 1.692.432

Kabupaten Tasikmalaya

Tahun 2010 834.996 840.679 1.675.675

Tahun 2009 857.948 869.372 1.727.320

Tahun 2008 850.842 856.455 1.707.297

Tahun 2007 841.377 845.256 1.686.633

Untuk menghitung laju pertumbuhan penduduk (r), dapat

digunakan rumus :

log (1+r ) = log Pt−log Po

t

P2011 atau Pt = Total penduduk Kabupaten Tasikmalaya tahun 2011

(1.692.432 jiwa)

P2009 atau Po = Total penduduk Kabupaten Tasikmalaya tahun 2009

(1.727.321 jiwa)

t = Selisih tahun (2011 – 2009 = 2 tahun)

Sehingga, laju pertumbuhan penduduk Kabupaten Tasikmalaya adalah :

Log (1+r) = log 1.692.432−log 1.727 .3202

5

Page 8: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

Log (1+r) =log [ 1.692.432

1.727 .320 ]2

1 + r = Antilog 0,008861572

(1 + r) = Antilog 0,008861572

(1 + r) = 1,0206

r = 1,0206 – 1

r = 0,0206 atau 2,06 %

2. Hitung jumlah penduduk tahun 2016 menggunakan proyeksi penduduk

Pt adalah jumlah penduduk pada tahun yang akan diproyeksikan 5

tahun setelah sensus terakhir pada tahun 2011 yaitu 2016, sedangkan Po

adalah jumlah penduduk pada tahun terakhir sensus yaitu tahun 2011.

Nilai t merupakan selisih dari tahun 2016 – 2011 = 5 tahun. Untuk

menghitung proyeksi penduduk pada tahun 2016, dapat digunakan rumus :

Pt = Po (1 + r)t

P2016= P2011(1 + r)t

= 1.692.432 (1 + 0,0206)5

= 1.692.432 (1,107)

= 1.762.878 jiwa

3. Hitung jumlah penduduk tahun 2016 berdasarkan kelompok umur dan

jenis kelamin

Dalam teknis memproyeksikan penduduk pada tahun 2016 sesuai

dengan kelompok umur dan jenis kelamin, dilakukan dengan ketentuan

sebagai berikut :

a. Untuk kelompok umur 5 – 9 tahun s/d 55 – 59 tahun, gunakan

Life Table level 19

b. Untuk kelompok umur 0 – 4 tahun dan 60 tahun keatas,

diproyeksikan dengan mengasumsikan persentase dari total

6

Page 9: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

penduduk tahun dasar berlaku sama dengan persentase tahun

proyeksi

Apabila total proyeksi berdasarkan kelompok umur dan jenis

kelamin tidak sama dengan total hasil proyeksi, selisih kedua ya dapat

disesuaikan dengan dibagi rata kepada kelompok umur 0 – 4 tahun dan 60

tahun keatas. Hal ini dapat dilakukan dengan asumsi akan terjadi

penurunan fertilitas dan meningkatnya tingkat kesehatan masyarakat.

Untuk usia 5 – 9 tahun s/d 55 – 59 tahun menggunakan Life Table

level 19. Pada kolom Rasio Masih Hidup (Level 19), gunakan peluang

hidup yang tersedia pada Life Table. Sesuaikan dengan jenis kelamin.

Tabel 2.4 : Jumlah Penduduk Usia 5 – 9 tahun s/d 55 – 59 tahun Kabupaten Tasikmalaya Pada Tahun 2016

Kelompok Umur

Laki-Laki Perempuan

Penduduk Laki-laki

2011

Rasio Masih Hidup

(Level 19)

Penduduk masih

hidup 2016

Penduduk Perempuan

2011

Rasio Masih Hidup

(Level 19)

Penduduk masih

hidup 2016

5-9 88.785 0,991037 73.167 84.271 0,992532 70.504

10-14 90.787 0,993371 87.989 85.926 0,992291 83.642

15-19 71.729 0,986401 90.185 69.594 0,993231 85.264

20-24 52.754 0,989624 70.754 57.640 0,987903 69.123

25-29 60.048 0,981150 52.207 65.512 0,986025 56.943

30-34 58.085 0,981305 58.916 61.903 0,982588 64.596

35-39 64.174 0,979302 56.999 67.947 0,981771 60.825

40-44 61.632 0,971280 62.846 61.427 0,970528 66.708

45-49 57.060 0,942930 59.862 54.925 0,967826 59.617

50-54 45.001 0,921010 53.804 43.751 0,938920 53.158

55-59 34.241 0,901872 41.446 32.416 0,919718 41.079

Total 708.175 Total 711.458

7

Page 10: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

Untuk usia 0 – 4 tahun dan 60 tahun keatas, hitunglah persentase setiap

kelompok umur dari setiap jenis kelamin dengan total keseluruhan

penduduk pada tahun 2011.

Misalkan, jumlah laki-laki dari kelompok umur 0 – 4 tahun pada

tahun 2011 adalah 153.880 jiwa, sedangkan jumlah penduduk pada tahun 2011

adalah 2.753.961 jiwa. Sehingga persentase laki-laki dari kelompok umur 0 – 4

tahun pada tahun 2016 adalah 78.727

1.692.432 x 100 % = 4,65 %.

Tabel 2.5 : Presentase Penduduk Usia 0-4 s.d. >60. Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2011

Presentase Kelompok

UmurLaki-Laki Perempuan Jumlah

0-4 4,651% 4,421% 9,072%

5-9 5,244% 4,979% 10,223%

10-14 5,364% 5,077% 10,441%

15-19 4,238% 4,112% 8,35%

20-24 3,117% 3,405% 6,522%

25-29 3,548% 3,87% 7,418%

30-34 3,432% 3,657% 7,089%

35-39 3,791% 4,014% 7,805%

40-44 3,641% 3,629% 7,27%

45-49 3,371% 3,245% 6,616%

50-54 2,658% 2,585% 5,243%

55-59 2,023% 1,915% 3,938%

>60 4,745% 5,255% 10%

Jumlah 49,823% 50,164% 100%

Tabel 2.6: Jumlah Penduduk Usia 0 – 4 tahun dan 60 tahun Keatas Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2016

Kelompok Umur

Laki-laki Perempuan

8

Page 11: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

Persentase Tahun

2011

Proyeksi Penduduk Tahun

2016

Jumlah Penduduk Tahun

2016

Persentase Tahun

2011

Proyeksi Penduduk

Tahun 2016

Jumlah Penduduk

Tahun 2016

0 – 4 0,046511.762.87

881.991 0,04422 1.762.878 77.937

>60 0,047451.762.87

883.649 0,05255 1.762.878 92.639

Total 165.640 Total 170.576

Jumlah penduduk berdasarkan data diatas adalah 1.755.850 jiwa.

Sedangkan berdasarkan hasil proyeksi, jumlah penduduk pada tahun 2016

adalah 1.762.878 jiwa. Seperti yang telah dijelaskan diatas, selisih dari

jumlah penduduk hasil proyeksi penduduk tahun 2016 dengan jumlah

penduduk dari setiap kelompok umur dan jenis kelamin, dapat dibagi

kedalam kelompok usia 0 – 4 tahun dan kelompok umur 60 tahun keatas.

1.762.878 – 1.755.850 = 7.028 jiwa

7.028 jiwa : 2 = 3.514. Kalikan kelompok umur 0 – 4 tahun dan

kelompok umur diatas 60 tahun dengan Rasio Masih Hidup (Level 19),

kemudian kalikan dengan jumlah penduduk berdasarkan perhitungan

geometrik, kemudian dikurang dengan selisih penduduk geometrik dan

komponen yang sudah di bagi dua.

Setelah dijumlahkan, jumlah penduduk berdasarkan kelompok

umur dan jenis kelamin Kabupaten Tasikmalaya pada tahun 2016 akan

terlihat seperti ini :

Tabel 2.7 : Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2016

Kelompok Umur Laki-Laki Perempuan Jumlah

0 - 4 tahun 78.477 74.422 152.899

5 - 9 tahun 73.167 70.504 143.671

9

Page 12: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

10 - 14 tahun 87.989 83.642 171.631

15 - 19 tahun 90.185 85.264 175.449

20 - 24 tahun 70.754 69.123 139.876

25 - 29 tahun 52.207 56.943 109.149

30 - 34 tahun 58.916 64.596 123.513

35 - 39 tahun 56.999 60.825 117.824

40 - 44 tahun 62.846 66.708 129.554

45 - 49 tahun 59.862 59.617 119.479

50 - 54 tahun 53.804 53.158 106.961

55 - 59 tahun 41.446 41.079 82.525

>60 tahun 83.649 92.639 176.288

Total 870.300 878.520 1.748.820

4. Pecahkan kelompok umur interval 5 tahun dalam interval 1 tahun

Dalam memecahkan setiap kelompok umur dari setiap jenis kelamin, dapat

digunakan metode graduasi yang terdiri dari 2 jenis : metode Sprague dan metode

Karup-King. Pada makalah ini, kami akan menggunakan metode Sprague untuk

memecah setiap kelompok umur.

Tidak semua kelompok umur perlu dipecah! Perhatikan tabel

Angka Kecukupan Gizi. Didalam tabel, dilihat interval umur yang perlu

dipecah adalah :

a. Usia 0 – 9 tahun dengan tidak membedakan jenis kelamin

b. Usia 10 – 59 tahun keatas dengan membedakan jenis kelamin

c. Pada usia 20-59 tahun dengan membedakan jenis kelamin,

tidak perlu dipecah menjadi 1 tahun karena angka kecukupan

gizi pada interval 20-59 tahun adalah sama. Bedakan jenis

10

Page 13: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

kegiatan yang dilakukan : ringan, sedang dan berat karena

kebutuhan gizi nya berbeda

d. Usia 60 tahun keatas tidak perlu dipecah menjadi 1 tahun

e. Untuk wanita hamil dan menyusui, jumlah diasumsikan wanita

hamil 1/3 dari jumlah wanita usia produktif (15-49 tahun) dan

wanita menyusui juga 1/3 dari jumlah wanita usia produktif

(15-49 tahun). Tambahkan gizi bagi wanita hamil dan

menyusui sesuai dengan angka kecukupan gizi yang

dibutuhkan. (Energi tambahan : Hamil +265 kal, menyusui

+600 kal)

Setelah keterangan diatas dipelajari, hasil pemecahan setiap

kelompok umur, kecuali interval 20-59 menggunakan metode Sprague

akan terlihat dalam tabel berikut :

Tabel 2.8 : Jumlah Penduduk Berdasarkan Formula Karup King Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2016

UmurPenduduk laki-laki (2016)

Penduduk perempuan

(2016)0 25.740 24.410

1 20.090 19.052

2 15.068 14.289

3 10.673 10.121

4 6.906 6.549

5 11.121 10.717

6 16.389 15.793

7 18.145 17.485

8 16.389 15.793

9 11.121 10.717

10 13.374 12.714

11 19.710 18.736

12 21.821 20.743

13 19.710 18.736

14 13.374 12.714

15 13.708 12.960

16 20.201 19.099

17 22.366 21.145

11

Page 14: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

18 20.201 19.099

19 13.708 12.960

5. Hitung jumlah kecukupan gizi penduduk tiap umur tiap jenis kelamin

Pada makalah ini, aspek gizi yang akan kami kaji adalah energi dan

protein. Untuk menghitung kecukupan gizi (RDA), perlu diperhatikan

beberapa hal :

a. Untuk penduduk umur 20 – 59 tahun baik laki-laki maupun

perempuan, klasifikasikan jumlah kecukupan gizi berdasarkan

jenis kegiatan yang dilakukan

b. Tambahkan energi untuk wanita hamil dan wanita menyusui

masing-masing 1/3 dari jumlah wanita pada usia reproduksi

(15-49 tahun)

Tabel 2.9 : Tambahan Energi dan Protein untuk Ibu Hamil dan Menyusui

1/3 Penduduk Wanita Hamil Usia Reproduksi (15-44) 134.486

1/3 Penduduk Wanita Menyusui Reproduksi (15-44) 134.486

Kebutuhan Per KapitaTambahan Kebutuhan

Energi Protein Energi Protein

Hamil 285 12 38.328.6051.613.83

6

Menyusui 700 16 94.140.4332.151.78

1

Tabel 2.10 : Jumlah Kecukupan Gizi Energi dan Protein Yang Dibutuhkan Jenis Kelamin Laki-laki Kabupaten Tasikmalaya Pada Tahun 2016

Laki-laki

12

Page 15: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

Kelompok Umur

Penduduk laki-laki (2016)

Energi Protein

0 25.740 20.592.365 386.107

1-3 45.831 57.288.210 1.054.103

4-6 34.417 60.229.344 1.101.337

7-9 45.656 86.746.795 1.689.280

10-12 54.905 109.810.272 2.470.731

13-15 46.792 112.300.762 2.994.687

16-19 76.477 191.192.200 5.047.474

20-59 Ringan 152.278 426.378.400 8.375.290

Sedang 152.278 456.834.000 8.375.290

Berat 152.278 548.200.800 8.375.290

60+ 83.649 184.027.800 4.600.695

Kebutuhan 2.253.600.948 44.470.283

Tabel 2.11 Jumlah Kecukupan Gizi Energi dan Protein Jenis Kelamin Perempuan Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2016

Perempuan

Kelompok Umur

Penduduk perempuan

(2016)Energi Protein

0 24.410 19.528.333 366.156

1-3 43.462 54.328.060 999.636

4-6 33.059 57.852.620 1.057.876

7-9 43.994 83.589.542 1.627.796

10-12 52.193 99.165.955 2.818.401

13-15 44.410 93.259.992 2.753.390

16-19 72.304 144.607.744 3.687.497

20-59 rng 157.350 322.566.817 7.552.784

sdg 157.350 1.140.785.083 7.552.784

brt 157.350 409.109.133 7.552.784

60+ 92.639 171.382.150 4.446.672

13

Page 16: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

Kebutuhan 2.596.175.430 40.415.778

6. Jumlahkan seluruh energi dan protein pada setiap kelompok umur dan

kelompok tahun menjadi satu

Total energi yang dibutuhkan dalam setahun adalah 2.253.600.948 kal + 2.596.175.430 kal= 4.849.776.378 kalori. Dalam sehari, energi yang dibutuhkan oleh penduduk Kabupaten Tasikmalaya adalah 13.287.058,57 kalori.

Total protein yang dibutuhkan dalam setahun adalah 44.470.283g + 40.415.778g = 84.886.061 g. Dalam sehari, protein yang dibutuhkan oleh penduduk Kabupaten

Tasikmalaya adalah 232.564 g

Tabel 2.12: Jumlah Total Kebutuhan Energi dan Protein Penduduk Tasikmalaya

7. Hitung berapa bagian energi yang bersumber dari produk pertanian Telur

Ayam?

14

Jumlah keseluruhan energi  Energi Protein

L 2.253.600.948 44.470.283P 2.596.175.430 40.415.778

P hamil 38.328.605 1.613.836P menyusui

94.140.433 2.151.781

TOTAL 4.982.245.416 88.651.679

Page 17: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

Dalam tabel komposisi pola pangan harapan (pph) tingkat nasional,

telur masuk ke dalam pangan hewani mencapai 14%

Untuk menghitung bagian energi yang bersumber dari Telur ayam,

dapat digunakan rumus :

% Komposisi PPH pangan hewani x Total Protein x 365 hari

Sehingga, dapat dihitung :

14% x 88.651.679 x 365 hari = 4.530.100.797 kilo gram yang dapat dipenuhi melalui komoditas Telur ayam.

8. Hitung berapa ton Telur ayam yang dibutuhkan untuk tahun 2016

Untuk menghitung berapa kg Telur ayam yang dibutuhkan pada

tahun 2016, dapat digunakan rumus :

Total protein yg dibutuhkan/kandungan protein Telur ayam

Sehingga diperoleh kebutuhan Telur ayam dalam 1 tahun

Kabupaten Tasikmalaya pada tahun 2016 adalah :

4.530.100.797/128 = ± 35.391.412,48 kg/tahun.Berdasarkan data diatas, jumlah Telur ayam yang dibutuhkan untuk

memenuhi kebutuhan Telur ayam dari Kabupaten Tasikmalaya pada tahun 2016 adalah sebesar ± 35.391.412,48 kg/tahun. Apabila kita hitung, perkiraan kebutuhan Telur ayam per kapita per tahun nya adalah sekitar 20,2 kg/kapita/tahun. Sedangkan kebutuhan per harinya adalah 0,055 kg/kapita/hari. Jadi dapat disimpulkan kebutuhan pangan beras untuk Kabupaten Tasikmalaya tahun 2016 sebagai berikut:

Tabel 2.13: Kebutuhan Telur ayam (ton) dalam Proyeksi Tahun 2016 per Jenis Kelamin untuk Kebutuhan Setahun.

Jenis Kelamin

Kebutuhan Satuan

L 17612530,89Kg

P 17778881,58

Total 35.391.412,48 Kg

35.391 Ton

15

Page 18: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

BAB III

PENUTUP

Pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat, menyebabkan

peningkatan pula dalam kebutuhan pangan. Namun, tidak selamanya kebutuhan

pangan dapat terpenuhi dengan baik. Terkadang, akibatnya permintaan terhadap

suatu pangan, namun ketersediaan akan pangan tersebut tidak memadai, penduduk

di muka dunia perlu mengkonsumsi pangan yang lain, atau yang biasa kita sebut

dengan diversifikasi pangan.

Dari makalah ini pula, dapat kami simpulkan bahwa hasil proyeksi dari

kebutuhan yang harus disiapkan oleh pemerintah terutama Telur ayam setiap

tahunnya akan bertambah jumlahnya. Namun karena hasil diatas adalah masih

berupa prediksi atau proyeksi dalam jangka 5 tahun kedepan alangkah baiknya

hasil proyeksi ini dikaji ulang agar hasilnya tidak jauh berbeda pada kenyataannya

nanti. Sehingga Telur ayam yang harus disiapkan pun bisa teratasi atau tercukupi

sebelum waktunya tiba.

16

Page 19: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

DAFTAR PUSTAKA

Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Dasar-Dasar

Demografi. 1981. Jakarta : Lembaga Demografi FEUI.

www.bps.go.id

LAMPIRAN1. PROYEKSI PENDUDUK

TAHUN 2016

2. GRADUASI KARUP KING

17

kel umurlaki-laki (2011)

perempuan (2011)

rasio masih hidup

perempuan (level 19)

rasio masih hidup

laki laki (level 19)

penduduk laki-laki (2016)

penduduk perempuan

(2016)

0 - 4 78.727 74.837 0,94210 0,92938 78.477 74.4225 - 9 88.785 84.271 0,991037 0,991037 73.167 70.504

10 - 14 90.787 85.926 0,993371 0,993371 87.989 83.64215 - 19 71.729 69.594 0,986401 0,986401 90.185 85.26420 - 24 52.754 57.640 0,989624 0,989624 70.754 69.12325 - 29 60.048 65.512 0,981150 0,98115 52.207 56.94330 - 34 58.085 61.903 0,981305 0,981305 58.916 64.59635 - 39 64.174 67.947 0,979302 0,979302 56.999 60.82540 - 44 61.632 61.427 0,971280 0,97128 62.846 66.70845 - 49 57.060 54.925 0,942930 0,94293 59.862 59.61750 - 54 45.001 43.751 0,921010 0,92101 53.804 53.15855 - 59 34.241 32.416 0,901872 0,901872 41.446 41.079

60 + 843.345 849.087 0,88200 0,84417 83.649 92.639TOTAL     870.301 878.520

Total Penduduk

1.692.432 1.748.821

Umurpenduduk laki-laki (2016)

penduduk perempuan

(2016)0 25.740 25.7401 23.999 20.0902 28.860 15.0683 29.581 10.6734 23.207 6.9065 17.124 11.1216 19.324 16.3897 18.696 18.1458 20.613 16.3899 19.635 11.12110 17.648 13.37411 13.594 19.71012 27.437 21.82113 285.459 19.71014 573.613 13.37415 29.581 13.70816 23.207 20.20117 17.124 22.36618 19.324 20.20119 18.696 13.708

Page 20: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

18

Page 21: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

3. TOTAL ANGKA KEBUTUHAN

Kebutuhanlaki-laki Perempuan

Kel umur penduduk laki-laki (2016)penduduk

perempuan (2016)energi protein energi protein

0 25.740 24.410 20.592.365 386.107 19.528.333 366.156

1-3 45.831 43.462 57.288.210 1.054.103 54.328.060 999.636

4-6 34.417 33.059 60.229.344 1.101.337 57.852.620 1.057.876

7-9 45.656 43.994 86.746.795 1.689.280 83.589.542 1.627.796

10-12 54.905 52.193 109.810.272 2.470.731 99.165.955 2.818.401

13-15 46.792 44.410 112.300.762 2.994.687 93.259.992 2.753.390

16-19 76.477 72.304 191.192.200 5.047.474 144.607.744 3.687.497

20-59 rng 152.278 157.350 426.378.400 8.375.290 322.566.817 7.552.784

sdg 152.278 157.350 456.834.000 8.375.290 1.140.785.083 7.552.784

brt 152.278 157.350 548.200.800 8.375.290 409.109.133 7.552.784

60+ 83.649

92.639 184.027.800 4.600.695 171.382.150 4.446.672

Total kebutuhan

870.301

878.520 2.253.600.948 44.470.283 2.596.175.430 40.415.778

1.748.821 4.849.776.377 Tambahan enerji 13.287.059

84.886.061 1/3 hamil pddk wanita usia reproduksi (15-44) 134.486 232.565 1/3 menyusui pddk wanita usia reproduksi (15-44) 134.486

kebutuhan per kapita tambahan kebutuhanenergi protein energi protein

hamil 285 12 38.328.605 1.613.836 menyusui 700 16 94.140.433 2.151.781

19

Page 22: Proyeksi Kebutuhan Produk Telur Ayam Tasikmalaya pada Tahun 2016 dengan Pendekatan RDA

20