proses penyembuhan fraktur

Upload: rio-oktabyantoro

Post on 02-Nov-2015

25 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

proses luka fraktur

TRANSCRIPT

PROSES PENYEMBUHAN FRAKTUR TULANG

PROSES PENYEMBUHAN FRAKTUR TULANGRio Oktabyantoro1 Proses penyembuhan fraktur pada tulang terdiri dari 5 fase, yaitu :2FASE HEMATOMA

Apabila tejadi fraktur pada tulang panjang, maka pembuluh darah kecil akan mengalami robekan di daerah fraktur dan akan membentuk hematoma diantara kedua sisi fraktur. Tulang pada permukaan fraktur, yang tidak mendapat persediaan darah, akan mati sepanjang 1 atau 2 milimeter.Waktu terjadinya proses ini dimulai saat fraktur terjadi sampai 2 3 minggu.

3FASE INFLAMASI DAN PROLIFERASI SELULER.

Pada fase ini terjadi reaksi jaringan lunak sekitar fraktur sebagai suatu reaksi penyembuhan. Penyembuhan fraktur terjadi karena adanya sel osteogenik yang berproliferasi dari periosteum untuk membentuk kalus eksterna dan pada daerah endosteum membentuk kalus internaHematoma yang membeku perlahan-lahan diabsorbsi dan kapiler baru yang halus akan berkembang ke daerah itu.Pada fase ini dimulai pada minggu ke 2 3 setelah terjadinya fraktur dan berakhir pada minggu ke 4 8.

4FASE PEMBENTUKAN KALUS.

Setelah pembentukan jaringan seluler yang tumbuh dari setiap fragmen sel dasar yang berasal dari osteoblast dan kemudian pada kondroblast membentuk tulang rawan. Tempat osteoblas diduduki oleh matriks interseluler kolagen dan perlekatan polisakarida oleh garam garam kalsium pembentuk suatu tulang yang imaturPada pemeriksaan radiolgis kalus atau woven bone sudah terlihat dan merupakan indikasi radiologik pertama terjadinya penyembuhan

5FASE KONSOLIDASI.

Woven bone akan membentuk kalus primer dan secara perlahan lahan diubah menjadi tulang yang lebih matang oleh aktivitas osteoblas yang menjadi struktur lamellar dan kelebihan kalus akan di resorpsi secara bertahap memasuki celah-celah diantara fragmen-fragmen yang frakturPada fase 3 dan 4 dimulai pada minggu ke 4 8 dan berakhir pada minggu ke 8 12 setelah terjadinya fraktur.

6FASE REMODELING

Pada fase remodeling ini perlahan lahan terjadi resorpsi secara osteoklastik dan terjadi osteoblastik pada tulang dan kalus eksterna yang secara perlahan lahan akan menghilang. Kalus intermediet berubah menjadi tulang yang kompak dan kalus bagian dalam akan mengalami peronggaan untuk membentuk sumsum.Pada fase terakhir ini, dimulai dari minggu ke 8 12 dan berakhir sampai beberapa tahun dari terjadinya fraktur.

7FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PROSES PENYEMBUHAN

Faktor sistemik Umur: anak-anak lebih cepat sembuh daripada orang dewasa Nutrisi: nutrisi yang tidak adekuat akan menghambat proses penyembuhan Kesehatan umum: penyakit sistemik seperti diabetes dapat menghambat penyembuhan Aterosklerosis: mengurangi penyembuhan

8Hormonal: GF mendukung penyembuhan, kortikosteroid menghambat penyembuhan Obat: obat antiinflamasi non-steroid (ibuprofen) mengurangi healing Rokok: kandungan nikotin pada rokok menghambat penyembuhan di fase perbaikan

9Faktor lokalDerajat trauma lokal: fraktur yang kompleks dan merusak jaringan lunak sekitarnya lebih sulit sembuhArea tulang yang terkena: bagian metafisis lebih cepat sembuh daripada bagian diafisisTulang abnoemal (tumor, terkena radiasi, infeksi) lebih lambat sembuhDerajat imobilisasi: pergerakan yang banyak dapat menghambat penyembuhan.

10TERIMA KASIH11