proses bisnis produksi

5
Proses bisnis produksi Pengendailan produksi System akutansi biaya berfokus pada pengelolaan persediaan pemanufakturan : bahan baku, bahan baku dalam proses , dan barang jadi. Pada proses costing harga perolehan di kompilasikan dalam proses atau rekening departemen secara periodic.pada setiap akhir periode harga perolehan untuk setiap proses di bagi dalam unit yang di produksi untuk menetukan rata rata harga perolehan perunit. Pengendalian persediaan dan produksi di dasarkan pada pemisahaan fugsi dan pencatatan dan dokumentasi, seperti pesanan produksi , formulir permintaan material , dan kartu jam kerja karyawan . perlindungan persediaan dari pencurian fisik mencakup keamanan dan keterbatasan akses, uga perhitungan fisik dan uji pencatatan independen. File dan laporan Pengendalian produksi meliputi perencanaaan produk yang akan di produksi dan penjadwalan produksi untuk mengoptimalkanpemakaian sumber daya . kebutuhan dasar produksi di sediakan dengan daftar material dan daftar operasi master. Penentuan produk apa yang akan di buat memerlukan integrasi permintaan produk, kebutuhan produk, dan ketersediaan sumber daya produksi. Ketersediaan sumber daya untuk di produksi di komuniksikan ke fungsi pengendalian produksi dengan menggunakan laporan status pesediaan dan laporan ketersediaan factor. Laporan status bahan baku berisi sumber daya yang tersedia dalam produksi. Laporan ketersediaan factor berisi ketersediaan sumber daya tenaga kerja dan mesin. Arus transaksi Pesanan produksi di jalankan sesuai dengan otorisasi untuk departemen produksi untuk membuat produk. Permintaan material di terbitkan untuk setiap pesanan produksi untukl mengotorisasidepartemen persediaan untuk mengeluarkan material ke departemen produksi. Item dan jumlah

Upload: dede-van-reza

Post on 06-Aug-2015

773 views

Category:

Documents


29 download

TRANSCRIPT

Page 1: Proses bisnis produksi

Proses bisnis produksi

Pengendailan produksi

System akutansi biaya berfokus pada pengelolaan persediaan pemanufakturan : bahan baku, bahan baku dalam proses , dan barang jadi. Pada proses costing harga perolehan di kompilasikan dalam proses atau rekening departemen secara periodic.pada setiap akhir periode harga perolehan untuk setiap proses di bagi dalam unit yang di produksi untuk menetukan rata rata harga perolehan perunit.

Pengendalian persediaan dan produksi di dasarkan pada pemisahaan fugsi dan pencatatan dan dokumentasi, seperti pesanan produksi , formulir permintaan material , dan kartu jam kerja karyawan . perlindungan persediaan dari pencurian fisik mencakup keamanan dan keterbatasan akses, uga perhitungan fisik dan uji pencatatan independen.

File dan laporan

Pengendalian produksi meliputi perencanaaan produk yang akan di produksi dan penjadwalan produksi untuk mengoptimalkanpemakaian sumber daya . kebutuhan dasar produksi di sediakan dengan daftar material dan daftar operasi master.

Penentuan produk apa yang akan di buat memerlukan integrasi permintaan produk, kebutuhan produk, dan ketersediaan sumber daya produksi. Ketersediaan sumber daya untuk di produksi di komuniksikan ke fungsi pengendalian produksi dengan menggunakan laporan status pesediaan dan laporan ketersediaan factor. Laporan status bahan baku berisi sumber daya yang tersedia dalam produksi. Laporan ketersediaan factor berisi ketersediaan sumber daya tenaga kerja dan mesin.

Arus transaksi

Pesanan produksi di jalankan sesuai dengan otorisasi untuk departemen produksi untuk membuat produk. Permintaan material di terbitkan untuk setiap pesanan produksi untukl mengotorisasidepartemen persediaan untuk mengeluarkan material ke departemen produksi. Item dan jumlah item yang di tunjukan untuk permintaan pembelian di tentukan dari spesifikasi produk yang ada pada bill of material

Akutansi biaya

Departemen akutansi biaya bertanggung jawab untuk mengelola file pencatatan biaya barang dalam proses. Catatan baru di tambahkan pada file ini ketika menerima pemesanan produksi yang baru, yang di mulai oleh pengendalian produksi.

Efisiensi pengendalian produksi memerlukan pembandingan antara produksi sesungguhnya dengan penjadwalan produksi dan analisis perbedaan

Page 2: Proses bisnis produksi

Pengendalian persediaan

Pengendalian persidaan di wujudkan melalui beberapa pencataan persediaan dan laporan yang berisi informasi seperti penggunaan persediaan, saldo persediaan , dan level maksimum dan minimum dari persediaan . titik pemesanaan ulang merupakan level persediaan yang di gunakansebagai pertimbangan untuk memesan atau memproduksi item tambahan untuk menghindari kondisi tidak ada persediaan.

Pengendalian persediaan meliputi metode penanganan dan penyimpanan. Item item perlu diklasifikasikan dan diidentifikasikan secara tepat sehingga dapat di tempatkan juga scara tepat dan juga akurat.

System pemanufakturan respon cepat

Komponen system pemanufakturan respon cepat

a. System pemanufakturan fisik

Ada 2 subsistem yang secara langsung mendukung system pemanifakturan fisik. 1. Computer aided design dan drafting (CADD), menggunakn perangkat lunak computer untuk melakukan fungsi rekayasa dan diharapkan dapat meningkatkan produktivitas design engineer. 2. pemanufakturan dengan bantuan computer ( CAM ) system meliputi perangkat lunak untuk mendefinisikan proses pemanufakturan, alat untuk memperbaiki produksivitas proses, system pendukung pengambilan keputusan untuk membantu pengendalian dan pengawasan proses produksi.

b. System perencanaan sumberdaya pemanufakturan

System perencanan sumber daya pemanufakturan terdiri dari system perencanaan kebutuhan bahan baku dan system berkaitan dengan penjualan, penagihan ,mdan pembelian.. system mrp menggunakan kemampuan komputasi dari computer memproses sujumlah besar data yang di perlukan untuk perencanaan dan penjadwalan kebuthan penggunaan bahan baku.

c. Teknologi integrasi tingkat lanjut

Fleksibelitas dan kecepatan respon system maunufaktur sangat tergantung pada tingkat integrasi komponen komponen yang terkait. Identifikasi otomatisasi meningkatkan integrasi karena produk dan metrial yang di beri tangging/ tanda elektronik secara efektif membuat mereka dapat di baca leh mesin dan kerena itu menjadi bagian fisik dari system informasi yang berbasis computer

Pemrosesan transaksi pada system pemanufakturan respon cepat

Perencanaan produksi

Perencanan produksi meliputi penentuan produk mana yang di produksi dan penjadwalan produksi agar penggunaan sumber daya produksi menjadi optimal . penetuan produk mana yang di produksi

Page 3: Proses bisnis produksi

memerlukan integrasi antara permintaan produk dan kenutuhan produksi dan sumber daya produksi yang tersedia di perusahaan.

Implementasi perencanaan produksi , menggambarkan proses yang di perlukan untuk implementasi perencanaan produk master . perencanaan produk master di proses untuk status produksi , daftar material , dan file operasi master. Proses ini menghasilkan file pesanan produksi, permintaan material , dan routing dan juga memperbaharui file satus produksi

Penjadwalan produksi

Berisi tentang status produksi yang di kumpulkan pada departemen pabrik sebgai proses kerja. Data pesanan produksi, formulir permintaan material dan routing bisa di kumpul dengan berbagai cara. RTG bisa sebagai output dokumen turnaround bagi aplikasi perencanaan produksi.TRG di masukan oleh departemen pabrik sebagai proses kerja pada pesanan produksi khusus.

Akutansi biaya

Out put dari program akutansi biaya meliputi item sebagai berikut. 1 file status produksi yang telah di perbaharui . 2 dile pesanan produksi yang telah selesai. 3 file penggunaan sumber daya. 4 laporan ringkas.

Pelaporan

File pesanan produksi yang telah selesai berisi semua biaya produksi yang telah selasai . file ini di gunakan untuk memperbaharui file persediaan barang jadi . out put proses ini meliputi file persediaan barang jadi yang telah di perbaharui , laporan status persediaan barang jadi, ringkasan biasa pesanan produksi yang telah selesai. Dan laporan ringkas yang meliputi bach dan informasi pengendalian informasi.

Biaya berbasis aktiva

Menghitung beberapa tariff overhead , satu tariff untuk setiap aktivitas pemanufakturan, dan menggunakan tarif tersebut dalam untuk menghitung biaya produk dari biaya aktivitas spesifik yang terjadi selama aktivitas. Aktivitas mungkin terpusat pada mesin, penanganan material, inspeksi, atau jenis lainnya dari operasi pemanufakturan. Secara khusus beberapa pemicu biaya memengaruhi biaya total dari aktivitas .

Pertimbangan pengendalian internal khusus

sistem informasi respon cepat, sama seperti sistem computer lain, meningkatkanmasalah pengendalian internal tertentu. Pengendalian dan audit trail yang lebih luas seharusnya di implementasikan pada sistem pemanufakturan respon cepat, tetapi di masukan dalam rancangan dan pengembangan sistem. Pengembangan sistem merupakan hal yang utama pada banyak sistem berbasis computer tetapi pengembangan sistem merupakan hal yang kritis pada sistem pemanufakturan respon cepat.

Page 4: Proses bisnis produksi