proposal program kreativitas mahasiswa

19
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM “RUPENG” Ruang Pengering Dengan Pemanfaatan Kondensor Air Conditioner BIDANG KEGIATAN: PKM KARSA CIPTA Diusulkan oleh: Dimas Urip Sugiarto A1H012020 Angkatan 2012 Aditya Rahman A1H012028 Angkatan 2012 Rhesa Bayu Febriana A1H012022 Angkatan 2012 UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PURWOKERTO

Upload: aditya-rahman

Post on 08-Nov-2015

3 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

adada

TRANSCRIPT

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWAJUDUL PROGRAMRUPENG Ruang Pengering Dengan Pemanfaatan Kondensor Air ConditionerBIDANG KEGIATAN:PKM KARSA CIPTA

Diusulkan oleh:

Dimas Urip SugiartoA1H012020Angkatan 2012Aditya RahmanA1H012028Angkatan 2012Rhesa Bayu FebrianaA1H012022Angkatan 2012

UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMANPURWOKERTO2014

UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMANPURWOKERTO2014

1. Judul Kegiatan: RUPENG Ruang Pengering Dengan Pemanfaatan Kondensor Air Conditioner2. Bidang Kegiatan: PKM-KC3. Ketua Pelaksana Kegiatan a.Nama Lengkap: Dimas Urip Sugiarto b.NIM: A1H012020 c.Jurusan: Teknologi Pertanian d.Universitas/Institut/Politeknik: Universitas Jenderal Soedirman e.Alamat Rumah dan No Tel./HP: Desa Tegalpingen rt 01 rw 01 Kecamatan Pengadegan Kabupaten Purbalingga / 085747798804 f. Alamat email : [email protected]. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis: 3 orang5. Dosen Pendamping a. Nama Lengkap dan Gelar : b. NIDN : c. Alamat Rumah dan No Tel./HP :6. Biaya Kegiatan Total a. Dikti : Rp ............... b. Sumber lain (sebutkan . . . ): Rp ...............7. Jangka Waktu Pelaksanaan : bulan Kota, Tanggal-Bulan-TahunMenyetujuiWakil/Pembantu Dekan atau Ketua Pelaksana KegiatanKetua Jurusan/Departemen/Program Studi/Pembimbing Unit Kegiatan Mahasiswa

(__________________________) (_________________________)NIP/NIK. NIM.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan/ Dosen PendampingDirektur Politeknik/Ketua Sekolah Tinggi,

(__________________________) (_________________________)NIP/NIK. NIDN.

DAFTAR ISIHALAMAN KULIT MUKAiLEMBAR PENGESAHAN...iiDAFTAR ISI..iiiDAFTAR TABEL...iiiDAFTAR GAMBAR......iiiA.RINGKASAN.1B.BAB 1.PENDAHULUAN......1C.BAB 2.TINJAUAN PUSTAKA..3D.BAB 3.METODE PELAKSANAAN..4E.BAB 4.BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN....4F.DAFTAR PUSTAKA...5LAMPIRAN.....6

DAFTAR TABELTabel 4.1 Anggaran Biaya....4Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan...4

DAFTAR GAMBARGambar

RINGKASANPertanian Indonesia membutuhkan suatu usaha untuk pemecahan masalah dalam penanganan yang sederhana. Saat ini masih banyak petani yang masih menggunakan cara tradisional untuk mengeringkan hasil panennya yaitu hanya dengan menjemurnya dibawah sinar matahari. Pengolahan hasil pasca panen yang sederhana oleh masyarakat menyebabkan banyaknya kerugian seperti penurunan kualitas bahan serta estimasi waktu yang cukup lama untuk pemrosesan bahan. Dalam pengolahan biji-bijian diperlukan suhu yang tepat agar biji dapat terolah dengan baik maka dilakukan perancangan ruang pengering RUPENG sebagai solusi dalam penanganan untuk pengeringan biji-bijian dan hasil pertanian lain secara sederhana. RUPENG dirancang secara sederhana dengan memanfaatkan suhu panas yang keluar dari kondensor dari alat pendingin lalu disalurkan dengan selang atau pipa ke ruang pengering. RUPENG menyediakan ruangan bersuhu panas yang mengkondisikan pengeringan hasil pertanian dalam skala besar. Sistem kerja RUPENG yaitu menyalurkan suhu panas yang bersumber dari output alat pendingin ke sebuah ruangan yang sudah didesain sedemikian rupa agar memenuhi kondisi yang cocok untuk pengeringan skala besar yang efektif dan efisien. Melalui pembuatan alat RUPENG ini diharapkan hasil panen petani dapat diolah dengan lebih baik dan dapat meningkatkan kualitas dari hasil panen tersebut serta efek pemanasan global dapat dikurangi. Rencana kegiatan pembuatan alat ini dimulai dari pembelian bahan yang dibutuhkan, pembuatan desain alat RUPENG, pembuatan alat, dan terakhir melakukan uji coba serta evaluasi.Pembuatan alat ini perlu direalisasikan karena akan sangat membantu sekali dalam proses pengeringan hasil panen para petani. Dengan adanya alat ini proses pengeringan hasil panen dapat berlangsung lebih cepat sehingga lebih menghemat waktu.

BAB 1.PENDAHULUAN1.1 Latar BelakangDi Indonesia merupakan kawasan yang beriklim tropis, namun karena efek pemanasan global menyebabkan suhu udara meningkat. Dengan meningkatnya suhu udara ini petani biasanya memanfaatkan panas matahari sebagai pengering biji-bijian dengan menjemur biji diarea terbuka. Semakin tinggi suhu udara pada atmofser maka semakin cepat proses pengeringan karena kadar air yang terdapat pada biji akan cepat berkurang. Namun, efek pemanasan global sendiri menyebabkan iklim tidak terkontrol. Tingginya suhu udara juga menyebabkan penguapan air atau evaporasi di area perairan seperti laut, danau, sungai dan daerah perairan lainnya. Uap air yang menguap ini berkumpul ke atmosfer dan mengalami pemadatan atau kondensasi sehingga terbentuk awan yang nantinya akan menyebabkan hujan. Hujan yang turun terus menerus ini menyebabkan petani susah untuk mengeringkan biji-bijian.Peningkatan suhu udara juga mempengaruhi aktivitas masyarakat untuk melakukan pekerjaan sehari-hari. Oleh karena itu banyak masyarakat menggunakan alat pendingin agar suhu udara bisa dikontrol dalam suatu ruangan. Alat pendingin ruangan atau Air Conditioner bekerja dengan menyerap udara panas pada suatu ruangan lalu mengeluarkan udara tersebut ke lingkungan dengan kondensor. Energi panas yang dibuang ke lingkungan menyebabkan udara pada lingkungan semakin panas. Berdasarkan pertimbangan hal tersebut, maka dilakukan perancangan ruang pengering RUPENG sebagai solusi dalam penanganan untuk memanfaatkan udara panas yang dikeluarkan kondensor sebagai pengeringan biji-bijian dan hasil pertanian.

1. Rumusan Masalah1. Bagaimana pengeringan dengan teknologi dari RUPENG bisa berguna bagi petani?2. Bagaimana rancangan RUPENG yang mampu bekerja secara efektif dan efisien?3. Bagaimana sumber Energi dan tenaga yang digunakan pada RUPENG?4. Bagaimana cara kerja ruangan pengering RUPENG?5. Apakah kedepannya RUPENG mamau diterapkan sebagai kemajuan IPTEK?2. Tujuan Progam1. Mengetahui kegunaan teknologi ruangan pengering RUPENG tepat berguna bagi petani2. Mengetahui rancangan RUPENG yang mampu bekerja secara efektif dan efisien3. Mengetahui sumber tenaga dan energy yang digunakan pada Teknologi ruangan pengering RUPENG.4. Mengetahui cara kerja Teknologi Ruangan pengering RUPENG.5. Meningkatkan IPTEK bagi masyarakat dan mahasiswa3. Luaran KegiatanLuaran yang akan diharapkan adalah mempermudah bagi para petani Indonesia yang masih awam terhadap teknologi modern untuk mengolah yaitu dengan cara mengeringkan pada suatu hasil pertanian dan dapat diterapkan oleh petani di Indonesia secara sederhana.

4. Kegunaan Program 1. Menciptakan ruangan berteknologi sederhana namun efisien untuk menaikan kemampuan kerja petani.2. Mengembangkan ide pembuatan ruangan pengering.3. Meningkatkan kreativitas mahasiawa dibidang IPTEK.

BAB 2.TINJAUAN PUSTAKA

Panas merupakan bentuk lain dari sebuah energi, panas memiliki kaitan erat dengan getaran atau gerakan molekul. Panas dapat berpindah melalui beberapa metode perpindahan panas seperti konversi, konduksi, dan radiasi. Suhu panas tidak dapat berpindah jika tidak ada alat khusus. Seperti AC (Air Conditioner) yang berfungsi untuk menyerap panas dari tempat yang memiliki suhu udara tinggi dengan refrigerator direndahkan suhu dari udara tinggi tersebut dan suhu tinggi lalu dibuang ke tempat lain melalui kondensor. Suhu tinggi yang keluar dari kondensor bisa dimanfaatkan sebagai sebuah prototype pengering. Dari sisi ekonomi,usaha pembuatan Rupeng termasuk kategori ekonomis karena selain biaya pembuatannya murah perawatan dan penggunaan sumber tenaga juga sangat minim.Karena bila dibandingkan dengan pengering lain yang menggunakan energi listrik sebagai sumber tenaga,Rupeng hanya menyalurkan kalor yang dibuang oleh kondensor. Sangat efisien dan membantu bagi para petani yang tidak mengerti tentang IPTEK.Proses modifikasi pada AC ini dimulai dengan pengujian mesin pendingin AC 1 PK dan kemudian diperoleh nilai dari, kapasitas panas kondensor, suhu freon baik yang masuk maupun yang keluar dari kondensor, dan penetapan suhu masuk dan keluar dari pengering. Nilai-nilai ini digunakan sebagai acuan dalam penentuan laju aliran massa. Laju aliran massa ini digunakan sebagai masukan dalam penentuan koefisien konveksi. Dari koefisien konveksi dapat ditentukan koefisien perpindahan panas secara keseluruhan. Berdasarkan kapasitas panas kondensor, koefisien perpindahan panas secara keseluruhan, faktor koreksi, perbedaan rata-rata temperatur dapat diketahui. Dengan diketahui semua hal tersebut akan dapat ditentukan berapa besar ukuran ruangan pengeringan.

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

1. Pembuatan desaina. Desain dibuat dengan menggunakan Aplikasi Autocad 2007.2. Pembelian bahana. Bahan baku besi dibeli di toko besi dan tempat penjualan besi bekas.b. Bahan konstruksi dan industri dibeli di Toko Bangunan.3. Proses Pembuatan alat.a. Membuat kerangka alat yang sudah dibeli sesuai desain.b. Elemen elemen alat dibuat dan digabungkan dengan kerangka alat yang sudah dibuat sebelumnya.c. Melakukan analisis rancangan sebelum diterapkan pada proses pengeringan.

4. Penerapan Mesina. Uji coba 1 (Eksternal) dilakukan sebagai tahap simulasi.b. Tahap simulasi selesai, selanjutnya melakukan uji coba 2 (Internal) yang dilakukan langsung pada pengeringan

BAB 4.BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran BiayaNoJenis PengeluaranBiaya (Rp)

1Alat Tulis Kantor (ATK)

2Bahan baku untuk pembuatan alat seperti aluminium foil,paku keeling,kayu mahoni,pipa pex,plat seng, dan lem pipa.

3Perjalanan membeli bahan bahan baku untuk pembuatan alat.

4Biaya tak terduga

Jumlah

4.2 Jadwal KegiatanTabel 1. Rencana Pelaksanaan ProgramTahapJenis KegiatanBulan 1Bulan 2Bulan 3Bulan 4Bulan 5

12341234123412341234

PersiapanPembelian Bahan Baku

Persiapan Proses Pembuatan Prototipe

PelaksanaanPembuatan Prototipe

Analisis Prototipe

Uji 1

Uji Coba 2

LaporanEvaluasi Program

Laporan Hasil

DAFTAR PUSTAKA

UNEP, 10 Mei 2010. Pedoman Efisiensi Energi untuk Industri di Asia.www.energyefficiencyasia.org.McQuay Air Conditioning.Product Manual PEH087.Revisi V. 2010.Centrifugal Chiller.McQuay International.

Lampiran 1

Biodata Ketua:

A. Identitas Diri1Nama Lengkap (dengan gelar)Dimas Urip Sugiarto

2Jenis KelaminL

3Program StudiTeknik Pertanian

4NIM/NIDNA1H012020

5Tempat dan Tanggal Lahir

6E-mail

7Nomor Telepon/HP

B. Riwayat PendidikanSDSMPSMA

Nama Institusi

Jurusan

Tahun Masuk - Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)NoNama Pertemian Ilmiah / SeminarJudul Artikel IlmiahWaktu dan tempat

1

2

3

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah,asosiasi atau institusi lainnya)NoJenis PenghargaanInstitusi Pember PenghargaanTahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah ..

Purwokerto,24 September 2014 Pengusul

Tanda tangan Dimas Urip Sugiarto

Biodata Anggota :

A. Identitas Diri1Nama Lengkap (dengan gelar)Aditya Rahman

2Jenis KelaminL

3Program StudiTeknik Pertanian

4NIM/NIDNA1H012028

5Tempat dan Tanggal LahirJakarta,20 Juni 1994

[email protected]

7Nomor Telepon/HP08979365864

B. Riwayat PendidikanSDSMPSMA

Nama InstitusiSD Taman HarapanSMPN 19 BekasiSMAN 12 Bekasi

Jurusan--IPA

Tahun Masuk - Lulus2001-20062007 - 20092010-2012

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)NoNama Pertemuan Ilmiah / SeminarJudul Artikel IlmiahWaktu dan tempat

1

2

3

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah,asosiasi atau institusi lainnya)NoJenis PenghargaanInstitusi Pemberi PenghargaanTahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah ..

Purwokerto,24 September 2014 Pengusul

Tanda tangan Aditya Rahman

A. Identitas Diri1Nama Lengkap (dengan gelar)Rhesa Bayu Febriana

2Jenis KelaminL

3Program StudiTeknik Pertanian

4NIM/NIDNA1H012022

5Tempat dan Tanggal Lahir

6E-mail

7Nomor Telepon/HP

B. Riwayat PendidikanSDSMPSMA

Nama Institusi

Jurusan

Tahun Masuk - Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)NoNama Pertemian Ilmiah / SeminarJudul Artikel IlmiahWaktu dan tempat

1

2

3

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah,asosiasi atau institusi lainnya)NoJenis PenghargaanInstitusi Pember PenghargaanTahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah ..

Purwokerto,24 September 2014 Pengusul

Tanda tangan Rhesa Bayu Febriana

A. Identitas Diri1Nama Lengkap (dengan gelar)Abdul Mukhlis Ritonga, S.TP.,M.si

2Jenis KelaminL

3Program StudiTeknik Pertanian

4NIM/NIDN

5Tempat dan Tanggal Lahir

6E-mail

7Nomor Telepon/HP

B. Riwayat PendidikanSDSMPSMA

Nama Institusi

Jurusan

Tahun Masuk - Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)NoNama Pertemian Ilmiah / SeminarJudul Artikel IlmiahWaktu dan tempat

1

2

3

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah,asosiasi atau institusi lainnya)NoJenis PenghargaanInstitusi Pember PenghargaanTahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan hibah ..

Purwokerto,24 September 2014 Pembimbing

Tanda tanganAbdul Mukhlis Ritonga, S.TP.,M.si

Lampiran 2

Justifikasi Anggaran Biaya

1. Peralatan PenunjangJenisJumlahHarga Satuan (Rp)Jumlah (Rp)

ATK2 BuahRp. 50.000,-/buahRp. 100.000,-

SUB TOTAL(Rp)Rp. 100.000,-

2. Bahan Habis PakaiJenisUkuranJumlahHarga Satuan(Rp)Jumlah (Rp)

Kayu Mahoni

Aluminium FoilRp.40.000,-/each

Seng Plat Tebal 0.252 meter x 1 meter

Pipa PEX

Paku kelingRp.4000,-/each

Lem PipaRp.37000,-/each

SUB TOTAL(Rp)Rp. 3.300.000,-

3. PerjalananJenisJumlahHarga Satuan(Rp)Jumlah(Rp)

Transportasi3 OrangRp. 70.000,-/orangRp. 210.000,-

SUB TOTAL (Rp)Rp. 210.000,-

4. Lain - lainMaterialJustifikasi perjalananKuantitasHarga Satuan (Rp)Jumlah (Rp)

sebutkan

sebutkan

SUB TOTAL (Rp)

TOTAL (Keseluruhan)

Lampiran 3NoNama / NIMProgram StudiBidang IlmuAlokasi Waktu (Jam/minggu)Uraian Tugas

1Dimas Urip Sugiarti/A1H012020

2Rhesa Bayu Febriana / A1H012022

3Aditya Rahman / A1H012028