proposal program kreativitas mahasiswa...
TRANSCRIPT
-
i
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
UJI PENURUNAN KOLESTEROL PADA MENCIT PUTIH (Mus
musculus) SECARA IN-VIVO MENGGUNAKAN EKSTRAK UMBI
LOBAK (Rapahanus sativus L) SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN
CARDIOVASCULAR DISEASE
BIDANG KEGIATAN:
PKM PENELITIAN
DIUSULKAN OLEH :
1. Samsul Rizal Umami : Angkatan 2013
(E1M013047)
2. Rosita Fitri : Angkatan 2012
(E1A012046)
3. Sarifa Siti Hapizah : Angkatan 2013
(E1M013048)
UNIVERSITAS MATARAM
MATARAM
2014
-
ii
-
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN KULIT MUKA ........................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................. iii
DAFTAR TABEL ......................................................................................... iv
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... v
RINGKASAN ................................................................................................ vi
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .......................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ..................................................................................... 2
C. Tujuan Penelitian....................................................................................... 2
D. Luaran Yang Diharapkan .......................................................................... 2
E. Manfaat ..................................................................................................... 2
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
1. Umbi Lobak ................................................................................................ 3
1.1 Deskripsi ............................................................................................. 3
1.2 Klasifikasi ........................................................................................... 3
1.3 Kandungan Umbi lobak (Raphanus sativus L.)..................................... 3
2. Kolesterol ................................................................................................... 3
2.1 Definisi ............................................................................................... 3
2.2 Pembagian Kolesterol Berdasarkan Kepadatan Protein ........................ 4
2.3 Pengangkutan Kolesterol..................................................................... 4
2.4 Sumber Kolesterol .............................................................................. 4
BAB 3 METODE PENELITIAN
1. Alat dan Bahan ......................................................................................... 5
2. Hewan Uji ................................................................................................ 5
3. Metode Ekstraksi ..................................................................................... 5
4. Uji Penurunan Kadar Kolesterol Pada Mencit Putih (Mus musculus) ........ 6
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya ........................................................................................ 8
4.2 Jadwal Kegiatan ........................................................................................ 8
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 9
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing ....................... 10
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ..................................................... 17
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas ............ 20
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana .................................. 21
-
iv
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Perlakuan yang diberikan pada Mencit putih (Mus musculus) ........... 6
Tabel 2. Anggaran Biaya ................................................................................ 8
Tabel 3. Jadwal kegiatan ................................................................................ 8
Tabel 4. Peralatan penunjang .......................................................................... 17
Tabel 5. Bahan habis pakai ............................................................................. 18
Tabel 6. Biaya perjalanan ............................................................................... 18
Tabel 7. Biaya lain-lain .................................................................................. 19
-
v
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Peralatan ekstraksi ........................................................................ 5
Gambar 2. Penyuntikan senyawa aktif pada mencit ....................................... 7
-
vi
RINGKASAN
Kolesterol merupakan lipid amfipatik yang menjadi unsur penting dalam
membran plasma dan lipoprotein plasma. Kolesterol saat ini tidak hanya menjadi
masalah kesehatan yang dihadapi negara-negara maju tetapi juga negara-negara
berkembang. Seperti kita ketahui, kolesterol merupakan salah satu penyebab
penyakit kardiovaskuler. Kadar kolesterol yang tinggi akan menyebabkan
pembentukan plak-plak dimulai dengan infiltrasi protein-lemak/LDL(Low
Density Lipoprotein) ke dalam dinding arteri sehingga menyebabkan
aterosklerosis. Proses aterosklerosis atau pembentukan plak di dinding pembuluh
darah, merupakan cikal bakal terjadinya Cardiovascular Disease (Penyakit
kardiovaskuler). Oleh karena itu perlunya solusi untuk menurunkan kadar
kolesterol dengan menggunakan ekstrak umbi lobak (Raphanus sativus L) sebagai
obat penurun lemak sekaligus subtitusi obat hipolipidemia, mengingat bahwa
obat penurun lipid (hipolipidemia) menimbulkan efek nyeri pencernaan dan
harganya terkesan mahal.
Metode yang digunakan dalam uji penurunan kadar kolesterol pada
mencit (Mus musculus) adalah menggunakan metode ekstraksi dan uji penurunan
kadar kolesterol menggunakan ekstraksi umbi lobak. Pada metode ektraksi, umbi
lobak dilarutkan dengan menggunakan aquadest dan n-heksana kemudian di
maserasi selama tiga hari tiga malam. Filtrate yang didapatkan dari maserasi
dipekatkan menggunakan rotary vacuum evavorator pada suhu antara 60-70C
sehingga didapatkan ekstrak umbi lobak. Ekstrak umbi lobak tersebut disuntikkan
pada mencit putih (Mus musculus) yang sudah diberikan asupan kolesterol tinggi.
Pengukuran kadar kolesterol dilakukan lagi setelah pemberian ekstrak umbi lobak
menggunakan metode spektrofotometrik.
Kata Kunci : Kolesterol, aterosklerosis, penyakit kardiovaskuler, ekstraksi, umbi
lobak (Raphanus sativus L),
-
1
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kolesterol saat ini tidak hanya menjadi masalah kesehatan yang
dihadapi negara-negara maju tetapi juga negara-negara berkembang. Seperti
kita ketahui, kolesterol merupakan salah satu penyebab penyakit
kardiovaskuler. Penyakit kardiovaskuler merupakan penyakit mematikan dan
telah menjadi masalah serius di negara maju maupun berkembang. Di seluruh
dunia didapatkan 50 juta kematian tiap tahun. Diperkirakan penyakit
kardiovaskuler merupakan 50 % penyebab kamatian di Negara maju dan 25 %
kematian di Negara berkembang (WHO, 2005). Di Indonesia saat ini penyakit
kardiovaskuler merupakan pembunuh nomor satu seiring dengan perubahan
pola makan yang cenderung tinggi lemak dan rendah serat.
Penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat menunjukkan bahwa
resiko orang terkena penyakit kardiovaskuler lebih besar ketika kadar
kolesterol dalam tubuh berlebihan. Kadar kolesterol yang tinggi akan
menyebabkan pembentukan plak-plak dimulai dengan infiltrasi protein-
lemak/LDL(Low Density Lipoprotein) ke dalam dinding arteri sehingga
menyebabkan aterosklerosis. Aterosklerosis merupakan akibat dari respon
inflamasi yang terus berjalan. Penelitian terakhir menunjukkan bahwa
inflamasi terlibat dalam semua tahap aterosklerosis, mulai dari inisiasi,
progresi dan akhirnya pada komplikasi trombosis (Mufidah. 2011). Proses
aterosklerosis atau pembentukan plak di dinding pembuluh darah, merupakan
cikal bakal terjadinya Cardiovascular Disease (Penyakit kardiovaskuler).
Tingginya angka kematian akibat penyakit kardiovaskuler yang
disebabkan oleh jumlah kolesterol tinggi dalam tubuh. Mendorong penemuan
berbagai bahan aktif yang dapat berperan sebagai anti kolesterol guna
mencegah penyakit tersebut. Penanganan penyakit kardiovaskuler biasa
dilakukan dengan menurunkan kadar lemak penderita dengan pemberian obat
penurun kadar lipid atau obat hipolipidemia, antara lain golongan statin,
golongan fibrat, senyawa asam nikotinat, dan senyawa lain, namun pengobatan
demikian sering menyebabkan gangguan pada saluran cerna, nyeri otot dan
ketidakseimbangan hormonal serta harganya terkesan mahal (Arjatmo, 2002).
Mengingat potensi Indonesia sebagai Negara agraria. memiliki jumlah
spesies tumbuhan yang melimpah, Indonesia sebenarnya mampu mengatasi
masalah penyakit kardioavaskuler. Misalnya saja, Lobak (Raphanus sativus L)
atau sering dikenal dengan sayuran akar. Sayuran ini biasa dikonsumsi oleh
masyarakat pedesaan untuk menurunkan kadar kolesterol. Kandungan umbi
lobak memiliki peranan penting dalam menjaga keseimbangan tubuh. Niasin
-
2
yang terkandung di dalamnya berperan dalam proses anti-inflamasi serta dapat
mengurangi kolesterol dalam tubuh. Hal ini dapat menjaga jantung tetap
sehat. Selain niasin, kandungan asam folat, flavonoid serta riboflavin dari
lobak dapat menjaga tubuh dari serangan kangker dan penyakit kardiovaskuler
(Leontowicz, 2002)
Banyaknya Lobak di Indonesia tidak dimanfaatkan oleh masyarakat,
karena kurangnya pengetahuan dalam hal ekstraksi umbi lobak. Padahal umbi
lobak tersebut mampu menurunkan kadar kolesterol sekaligus sebagai
substitusi obat hipolipidemia Oleh karena itu, kami tertarik mengadakan
penelitian berjudul Uji Penurunan Kolesterol Pada Mencit Putih (Mus
musculus) Secara In-Vivo Menggunakan Ekstrak Umbi Rapahanus sativus
L Sebagai Upaya Pencegahan Cardiovascular Disease.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat dirumuskan suatu
permasalahan sebagai berikut:
1. Apakah ekstrak umbi lobak (Raphanus sativus L.) mampu
menurunkan kadar kolesterol pada mencit putih (Mus musculus)?
2. Bagaimana cara menguji penurunan kadar kolesterol mencit putih
(Mus musculus) menggunakan ekstrak umbi lobak?
C. TUJUAN PENELITIAN
Adapun tujuan yang ingin dicapai pada program ini adalah sebagai
berikut:
1. Mengetahui ekstrak umbi lobak (Raphanus sativus L.) sebagai penurun
kadar kolesterol pada mencit putih
2. Mengetahui bagaimana cara pengujian penurunan kadar kolesterol
pada mencit putih menggunakan ekstrak umbi lobak
D. LUARAN YANG DIHARAPKAN
1. Menghasilkan artikel penelitian tentang potensi umbi lobak sebagai
penurun kadar kolesterol dalam upaya pencegahan penyakit
kardiovaskuler
2. Hak paten artikel penelitian uji penurunan kadar kolesterol pada
mencit putih secara in-vivo menggunakan ekstrak umbi lobak
E. MANFAAT PENELITIAN
Kegiatan ini berguna sebagai sarana dalam pengaplikasian ilmu-ilmu yang
dipelajari dalam perkuliahan dan melatih mahasiswa untuk melakukan
penelitian secara langsung dengan menggunakan metode ilmiah. Penelitian
ini diharapkan bisa sebagai bahan acuan atau referensi penulisan karya
ilmiah lainnya dan berguna dalam industri untuk diolah sebagai produk.
-
3
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
1. UMBI LOBAK (Raphanus sativus)
1.1 Deskripsi
Umbi lobak (Raphanus sativus L.) memiliki akar tunggang
dengan akar samping yang tumbuh pada akar tunggang. Akar tunggang
ini nantinya berubah fungsi dan bentuk menjadi umbi yang besar, umbi
tersebut tumbuh memanjang ke bawah seperti wortel, bentuknya lebih
bulat dan berwarna putih bersih. Untuk batangnya ukurannya pendek dan
daunnya lonjong berbulu, bagian umbi yang dekat dengan permukaan
tanah dan terkena sinar matahari biasanya akan berubah warna menjadi
agak kehijauan (Haryono, 2007).
Menurut (Rahayu, 1999) umbi lobak mengandung vitamin C,
vitamin B, dan vitamin K. Disamping zat-zat yang terkandung di dalam
umbi lobak terdapat juga zat-zat aktif seperti riboflavin, folat, flavonoid,
vitamin K dan thiamine serta niasin.
1.2 Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledoneae
Ordo : Papaveralas
Famili : Cruciferae/ Brassicaceae
Genu : Raphanus
Spesies : Raphanus sativus L. (Rahayu, 1999)
1.3 Kandungan Umbi Lobak
Umbi lobak mengandung Karbohidrat 3,40 g, Gula, 1,86 g, Diet serat,
1,6 g, Lemak, 0,10 g, Protein , 0,68 g, Thiamine (Vit. B1), 0,012 mg
(1%) Riboflavin (Vit. B2), 0,039 mg (3%) Niacin (Vit. B3) 0,254 mg
(2%), Asam pantotenat (B5) 0,165 mg (3%), Vitamin K 0,071 mg (5%),
Folat (Vit. B9) 25 mg (6%), Vitamin C 14,8 mg (25%), Kalsium 25 mg
(3%), Besi 0,34 mg (3%), Magnesium 10 mg (3%), Fosfor 20 mg (3%),
Kalium 233 mg (5%), Flavonoid 0,28 mg (3%).
2. KOLESTEROL
2.1 Definisi
Kolesterol merupakan lipid amfipatik yang menjadi unsur penting
dalam membran plasma dan lipoprotein plasma. Kolesterol sering ditemukan
dalam bentuk kombinasi dengan asam lemak seperti ester kolesterol (Murray
-
4
et al, 2003). Sekitar 70% kolesterol dalam lipoprotein plasma berbentuk ester
kolesterol (Guyton and Hall, 1997).
2.2. Pembagian Kolesterol Berdasarkan Kepadatan Protein
Sebagian besar kolesterol dalam darah terikat ke protein-protein
plasma tertentu dalam bentuk kompleks lipoprotein, yang larut dalam darah.
Terdapat 3 lipoprotein utama, yang diberi nama berdasarkan kepadatan
protein dibandingkan dengan lipid:
1. Lipoprotein berdensitas tinggi (high-density lipoprotein/HDL) yang
proteinnya paling banyak dan kolesterolnya paling sedikit.
2. Lipoprotein berdensitas rendah (low-density lipoprotein/LDL) yang
proteinnya lebih sedikit dan kolesterolnya lebih banyak.
3. Lipoprotein berdensitas sangat rendah (very low-density
Lipoprotein/VLDL) yang proteinnya paling sedikit dan lipidnya
paling banyak, tetapi lipid yang dibawanya adalah lemaknetral,bukan
kolesterol (Sherwood, 2003).
2.3. Pengangkutan Kolesterol
Kolesterol yang diangkut di dalam kompleks LDL diberi nama
kolesterol jahat, karena kolesterol diangkut ke sel, termasuk ke sel-sel yang
melapisi bagian dalam pembuluh, oleh LDL. Sebaliknya kolesterol yang
diangkut dalam kompleks HDL disebut sebagai kolesterol baik karena
HDL mengeluarkan kolesterol dari sel dan memindahkannya ke hati untuk
dieliminasi secara parsial dari tubuh (Galton,1991).
2.4. Sumber Kolesterol
Asupan kolesterol berasal dari makanan, dengan produk-produk
hewani, misalnya kuning telur, daging merah, dan mentega sebagai sumber
utama lipid ini (lemak hewani mengandung kolesterol, sedangkan lemak
nabati tidak) (Sherwood, 2003). Pembentukan kolesterol oleh banyak organ,
terutama hati. Karena tubuh mampu membentuk kolesterol, tidak terdapat
korelasi langsung antara kolesterol yang dimakan dengan kadar kolesterol
dalam darah, walaupun penurunan asupan lemak hewani dapat menurunkan
kolesterol darah dalam tingkat sedang. Bagi sebagian orang, mungkin
diperlukan obat untuk menurunkan kadar kolesterol darah.
-
5
BAB 3
METODE PENELITIAN
1. Alat dan Bahan
Dalam penelitian ini digunakan alat-alat seperti maserator, alat gelas,
rotavapour, spuit injeksi, gunting, pinset, timbangan hewan, timbangan
analitik. kandang hewan, beker glass, cawan porselin, corong kaca, labu
erlenmeyer, gelas beker, tabung reaksi ,aluminium foil, timbangan elektronik
sentrifus, mortar, water bath, pipet mikrohematokrit dan alat ukur kolesterol.
Sedangkan bahan-bahan yang akan digunakan adalah Umbi lobak (Raphanus
sativus L.), n-heksana, aquades, kuning telur, minyak goreng bekas dan kertas
saring.
2. Hewan Uji
Hewan uji yang akan digunakan adalah 30 ekor mencit, usia 3-4 bulan
dengan berat badan 150-250 gram.
3. Metode Ekstraksi
Umbi lobak yang sudah disiapkan dipotong kecil-kecil lalu dilarutkan
menggunakan aquadest dan n-heksana 1500 mL. Selanjutnya di maserasi
selama tiga hari tiga malam dalam botol reagen, dibiarkan di tempat sejuk
yang terlindungi dari cahaya sesekali dikocok dan dua kali remaserasi. Hasil
maserasi ini selanjutnya disaring dengan menggunakan kertas saring dan
diambil filtratnya. Filtrat yang didapat dipekatkan menggunakan rotary
vacuum evavorator pada suhu antara 60-70C hingga ekstrak agak pekat.
Kemudian dilanjutkan dengan pemekatan dalam water bath hingga ekstrak
benar-benar pekat. Selanjutnya Ekstrak dari umbi lobak ini digunakan dalam
pengujian penurunan kadar kolesterol pada mencit putih (Mus musculus).
Gambar 1. Peralatan ekstraksi
-
6
4. Uji Penurunan Kadar Kolesterol Pada Mencit Putih (Mus musculus)
Uji penurunan kadar kolesterol pada mencit putih menggunakan metode
in-vivo. Sampel yang akan diuji terdiri dari 30 ekor Mencit putih yang dibagi
secara random menjadi 5 kelompok. Setiap kelompok terdiri 6 ekor. Sebelum
dilakukan perlakuan pada mencit putih (Mus musculus) terlebih dahulu
diadaptasikan selama 7 hari agar dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan
yang baru. Selama waktu perlakuan seluruh tikus diberi pakan dan minum
standard yaitu pellet dan aquadest.
Setelah 7 hari semua mencit diambil darahnya untuk pemeriksaan kadar
kolesterol. Setiap subjek penelitian dipuasakan dahulu selama 12 jam
sebelum diambil darahnya. Darah mencit diambil melalui sinus orbitalis
dengan pipet mikrohematokrit, lalu darah ditampung dalam tabung sentrifuge.
setelah itu Kadar kolesterol mencit di ukur dengan metode spektrofotometrik.
Selanjutnya, selama 2 minggu mulai dari hari ke-1 sampai dengan hari
ke-14. Mencit diberi induksi pakan hiperkolesterolemik, pakan
hiperkolesterolemik yang digunakan pada penelitian ini yaitu kuning telur
5%, dan minyak goring bekas 1%. Pemberian makan diberikan dua kali
sehari menggunakan sonde lambung. Setelah pemberian pakan
hiperkoletrolemik darah mencit diambil kembali untuk pengukuran kadar
kolesterol.
Langkah selanjutnya setelah pengukuran kadar kolesterol yaitu
pemberian ekstrak umbi lobak (Raphanus sativus L.) selama dua minggu
dengan dua kali sehari menggunakan cara penyuntikan ekstrak umbi lobak
terhadap mencit. Perlakuan yang diberikan dapat dilihat dalam tabel 1.
Kelompok Percobaan Perlakuan
Kelompok 1 Ekstrak Umbi Lobak dengan dosis 0,001
mikrogram/Ml
Kelompok 2 Ekstrak Umbi Lobak dengan dosis 0,1
mikrogram/mL
Kelompok 3 Ekstrak Umbi Lobak dengan dosis 1
mikrogram/mL
Kelompok 4 Ekstrak Umbi Lobak dengan dosis 10
mikrogram/mL
Kelompok 5 Ekstrak Umbi Lobak dengan dosis 100
mikrogram/mL
Tabel 1. Perlakuan yang diberikan pada Mencit putih (Mus musculus)
Minggu ke-4 setelah pemberian ekstrak Umbi lobak, kadar kolesterol pada
mencit diukur kembali. Sebelum pengukuran, semua mencit dipuasakan
-
7
selama 10-12 jam. Setelah itu Darah mencit diambil melalui sinus orbitalis
dengan pipet mikrohematokrit, lalu darah ditampung dalam tabung sentrifuge.
Dan kadar koleterol diukur menggunakan metode spektrofotometrik. Hasil
dari pengukuran kadar koleterol mencit putih (Mus musculus) merupakan
kadar kolesterol total setelah pemberian ekstrak umbi lobak (Raphanus
sativus L.).
Gambar 2. Penyuntikan senyawa aktif pada hewan uji
-
8
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATA
4.1 Anggaran Biaya
Tabel 2. Anggaran biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan penunjang 3.750.000,-
2 Bahan habis pakai 2.710.000,-
3. Perjalanan 2.600.000,-
4. Lain-lain Rp.1.980.000,-
Jumlah Rp. 11.040.000,-
4.2 Jadwal Kegiatan
Tabel 3. Jadwal kegiatan
No Nama kegiatan
Bulan ke-
I II III
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Persiapan
a. Administrasi penelitian
b. Persiapan alat dan bahan
2 Kegiatan Penelitian
a. Preparasi sampel
b. Ekstraksi
c. Uji penurunan kolesterol
3 Pengumpulan data
4 Analisis hasil penelitian
5 Konsultasi
6 Penyusunan laporan akhir
-
9
DAFTAR PUSTAKA
Arjatmo, T. dan Utama, H., 2002, Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid I, Edisi
3. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.
Galton, D. and Krone, W. 1991. Hiperlipidaemia in Practice. London: Gower
Medical Publishing.
Guyton and Hall. 1997. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Edisi 9. Jakarta:
EGC.
Haryono Semangun. 2007. Bertanam Lobak. Jakarta:Bhratara Karya Aksara.
Leontowicz, H, dkk. 2002. Comparative Content of Some Bioactive Compound in
Apples, Peaches and Pears and Their Influence on Lipid and Antioxidant
Capacity in Rats, The Journal of Nutritional Biochemistry, 13 :603-610.
Mufidah. 2011. AKTIVITAS ANTIATEROSKLEROSIS EKSTRAK TERSTANDAR
KLIKA ONGKEA (Mezzetia parviflora BECC.) PADA TIKUS WISTAR
YANG DIBERI ASUPAN KOLESTEROL : Kajian Efek Anti-oksidan dan
Anti-kolesterol terhadap Penghambatan MCP-1 dan Disfungsi Endotel
[Disertasi]. Makasar: FK UNHAS.
Murray RL, Granner DK, Mayes PS, Rodwell VW. 2003. Biokimia Harper Edisi
24. Terjemahan oleh Andry Hartono. Jakarta: EGC.
Rahayu, 1999. Wortel dan lobak cetakan kedua. Jakarta : Kanisius
Sherwood. 2003. Fisiologi Manusia dari Sel-ke Sel. Edisi 2. Penerjemah:
Brahm U. Pendit. Jakarta: EGC, p: 669
World Health Organization. 2005. Research guidlines for evaluating the safety
and efficacy of herbal medicines. Manila : Region al Office for The
Western Pacific: 31 41.
.
-
10
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran1. Biodata Ketua , Anggota dan Dosen Pembimbing
1. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Samsul Rizal Umami
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Pendidikan Kimia
4 NIM E1M013047
5 Tempat Dan Tanggal Lahir Pohgading, 11 Juni 1995
6 E-Mail [email protected]
7 Nomor Telepon/HP 081803726939
b. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama
Institusi
SDN 1
Pohgading
SMPN 1
Pringgabaya
SMAN 1
Aikmel
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
c. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul
Artikel
Waktu dan
Tempat
1 - - -
d. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi,
atau instansi lainnya)
No.
Jenis
Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1.
Peserta olimpiade biologi tingkat
SMA/sederajat se-Jawa, Bali, dan
Mataram
Universitas
Negeri Malang
(UM
2011
2. Semifinalis olimpiade biologi
tingkat SMA/sederajat se-Jawa,
Bali, dan Mataram
Universitas
Negeri Malang
(UM
2011
-
11
3. Juara 1 OSN tingkat SMA/MA
untuk mata pelajaran biologi
tingkat Kabupaten
Dinas Pendidikan
Pemuda Dan
Olahraga)
2012
6. Peserta OSN Biologi tingkat
Provinsi
Dinas Pendidikan
Pemuda Dan
Olahraga)
2012
5. Juara III Lomba Penulisan kreatif
Pendidikan Kependudukan Tk.
Provinsi NTB Tahun 2014
Kategori Remaja Usia 15-19
Tahun
BKKBN NTB
2014
6. Peserta Pelatihan PKM 2014 HMPS
Pendidikan Kimia
2014
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketdak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P
Mataram, 27 September 2014
Pengusul,
(Samsul Rizal Umami)
Anggota 1
a. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Rosita Fitri
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Biologi
4 NIM E1A12046
5 Tempat Dan Tanggal Lahir Pohgading, 30 Maret 1995
6 E-Mail [email protected]
7 Nomor Telepon/HP 081917234717
-
12
b. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama
Institusi
SDN 2
Pohgading
SMPN 1
Pringgabaya
SMAN 1
Pringgabaya
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2012
c. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul
Artikel
Waktu dan
Tempat
1 - - -
d. Penghargaan dalam 10 terakhir (dari pemerintah, asosiasi, atau
instansi lainnya)
No.
Jenis
Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1. - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketdak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P
Mataram, 27 September 2014
(Rosita Fitri)
Anggota 2
a. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Sarifa Siti Hapizah
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Kimia
-
13
4 NIM E1M013048
5 Tempat Dan Tanggal Lahir Lenek, 12 April 1995
6 E-Mail [email protected]
7 Nomor Telepon/HP 081917234717
b. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama
Institusi
SDN 2
Lenek
SMPN 2
Aikmel
SMAN 1
Aikmel
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
c. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul
Artikel
Waktu dan
Tempat
1 - - -
d. Penghargaan dalam 10 terakhir (dari pemerintah, asosiasi,
atau instansi lainnya)
No.
Jenis
Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
1. Peserta ON-MIPA DIKTI 2014
2. Penerima Hibah PKM-GT DIKTI 2014
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketdak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P
Mataram, 27 September 2014
Pengusul,
(Sarifa Siti Hapizah)
-
14
2. Dosen Pembimbing
a. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Dr. Aliefman Hakim, M.Sc
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Pendidikan Biologi
4 NIP 1981 0327 2005 01 1 003
5 NIDN 0027038111
6 Tempat Dan Tanggal Lahir Sumbawa Besar, 27 Maret 1981
7 E-Mail [email protected]
8 Nomor Telepon/HP 085937010657
b. Riwayat Pendidikan
S1 S2 S3
Nama
Institusi
Universitas
Hasanuddin
(UNHAS)
Institut
Teknologi
Bandung
(ITB)
Universitas
Pendidikan
Indonesia
(UPI)
Bidang Ilmu MIPA-Kimia MIPA-Kimia Pendidikan
IPA
(Konsentrasi
P.Kimia)
Tahun Masuk-Lulus Agustus 1999-
Maret 2004
Agustus 2006-
Juli 2008
September
2011-
Maret 2014
Judul
Skripsi/Tesis/Disertasi
Isolasi dan
Identifikasi
Konstituen
Organik
Tanaman Daun
Paliasa
(Kleinhovia
hospita Linn.)
Isolasi
Metabolit
Sekunder dari
Kayu Batang
Artocarpus
scortehinii
King.
Pengembangan
Keterampilan
Generik Sains,
Keterampilan
Berpikir Kritis,
dan
Pemahaman
Konsep
Mahasiswa
melalui
Praktikum
mailto:[email protected]
-
15
Proyek Mini
Kimia Bahan
Alam
Nama
Pembimbing/Promotor
Prof. Dr.
Alfian Noor,
M.Sc.
Prof. Dr. Euis
Holisotan
Hakim, M.Si
Prof. Dr.
Liliasari, M.Pd
c. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul
Artikel
Waktu dan
Tempat
1 Seminar Nasional PMIPA FKIP
Universitas Mataram.
Kudraflavon C
dari kulit batang
Artocarpus
scortehinii King.
Makalah.
Disampaikan
pada
Mataram, 17
Mei 2008
2 The Third International Seminar
on Science Education
Challenging Science Education
in The Digital Era
Scrining
Phytochemistry
on The
Heartwood and
The Root Bark
of The
Artocarpus
camasi
(Moraceae)
Bandung, 17
Oktober 2009
3 Seminar Nasional PMIPA FKIP
Universitas Mataram.
Pendidikan MIPA, Antara
Harapan dan Kenyataan
Pembelajaran
Kimia Bahan
Alam Inovatif
Melalui
Praktikum
Mataram, 23
Februari 2013
4 International Seminar on
Mathematics, Science, and
Computer Science Education
Generic Science
Skills
Enhancement of
The Students
Through
Application of
Bandung, 19
Oktober 2013
-
16
The Natural
Product Mini
Project
Laboratory
d. Pengalaman Penelitian
No. Tahun Judul Penelitian
Pendanaan
Sumber*
Jumlah (Rp)
1 2009
Aktivitas Anti Malaria
Metabolit Sekunder Kayu
Batang dan Kulit Akar
Artocarpus camansi Blanco
Hibah
Kompetitif
Penelitian
sesuai Prioritas
Nasional
75.000.000,-
2. 2010
Aktivitas Antimalaria
Ekstrak Metanol Kulit
Batang dan Kayu Batang
Artocarpus odoratissimus
Blanco. serta Fraksi Hasil
Pemisahannya
Terhadap Plasmodium
falciparum In Vitro
Hibah Strategis
Nasional 55.000.000,-
3 2012
Keanekaragaman Metabolit
Sekunder dari Artocarpus
camansi Blanco. dan
Potensinya sebagai Anti
Malaria
Hibah Strategis
Nasional 75.000.000,-
Mataram, 27 September 2014
Dosen Pembimbing
Dr. Aliefman Hakim, M.Sc)
-
17
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
Tabel 4. Peralatan Penunjang
Material Justifikasi
Pemakaian Kuantitas
Harga
satuan (Rp) Jumlah (Rp)
Pipet tetes Mengambil
ekstrak 15 buah Rp. 5000,- Rp. 75.000,-
Log book Mengisi
catatan
penelitian
3 buah Rp. 10.000,- Rp. 30.000,-
Ballpoint Untuk
Menulis 7 buah Rp. 3.000,- Rp. 21.000,-
Pensil 5 buah Rp. 2.500,- Rp. 12.500,-
Erlemeyer 3 buah Rp. 85.000,- Rp. 255.000,-
Beaker glass Tempat
menaruh
reagen
3 buah Rp. 50.000,- Rp. 150.000,-
Penggaris 3 buah Rp. 2.000,- Rp. 6.000,-
Cutter Memotong
lobak 2 buah Rp. 10.000,- Rp. 20.000,-
Gunting 2 buah Rp. 10.000,- Rp. 20.000,-
Kantong
plastik
10 lembar Rp. 725,- Rp. 7.250,-
Paket Internet Mencari
referensi 3 bulan Rp 50.000,- Rp. 150.000,-
Tabung reaksi 15 buah Rp. 7.000,- Rp. 105.000,-
Corong glass 2 buah Rp. 25.000,- Rp. 50.000,-
Sewa kamera Sebagai
dokumentasi 45 hari Rp. 6.000,- Rp. 270.000,-
Cuci cetak foto Rp. 300.000,-
Flash disk Tempat
menaruh
data
1 buah Rp. 85.000,- Rp. 85.000,-
Gelas ukur 100
ml
Tempat
menaruh
ekstrak
2 buah Rp. 75.000,- Rp. 150.000,-
Labu ukur 100
ml
2 buah Rp. 95.000,- Rp. 190.000,-
Kaca arloji 2 buah Rp. 27.000,- Rp. 54.000,-
Kandang
hewan mencit
Tempat
hewan uji 5 buah Rp. 30.000,- Rp. 150.000,-
-
18
Pinset Untuk alat
pemberi
makan
mencit
5 buah Rp. 40.000,- Rp. 200.000,-
Printer Digunakan 1 buah
Rp.
800.000,- Rp. 800.000
Tinta Printer 4 kotak Rp. 35.000,- Rp. 140.000,-
Sewa Kamera dokumentasi 45 hari Rp. 10.000,- Rp. 450.000,-
Nampan 2 buah Rp. 40.000,- Rp. 80.000,-
SUB TOTAL Rp. 3.750.000,-
2. Bahan Habis Pakai
Tabel 5. Bahan habis pakai
Material Juatifikasi
pemakaian Kuantitas
Harga
Satuan Jumlah (Rp)
Hewan Mencit
(Mus muculus)
Hewan uji 30 ekor Rp. 15.000,- Rp. 450.000,-
n-heksana Melarutkan
umbi lobak 5 liter
Rp.
100.000,- Rp. 500.000,-
Umbi Lobak Bahan
ekstrak 7 kg Rp. 5.000,- Rp. 35.000,-
Aquadest Melarutkan
umbi lobak 70 Liter Rp. 5.000,- Rp. 350.000,-
Kertas A4 5 rim Rp. 40.000,- Rp. 200.000,-
Telur Sebagai
pakan mencit 250 butir Rp. 2.000,- Rp. 500.000,-
Minyak
Goreng
Sebagai
pakan mencit 10 kg Rp. 70.000,- Rp. 70.000,-
Kertas Saring Menyaring
ekstrak umbi
lobak
2 pack Rp. 30.000 Rp. 60.000
Sarung tangan Sebagai
perlengkapan
penelitian
5 kotak Rp. 50.000,- Rp. 250.000,-
Tissu Gulung 8 buah Rp. 5.000,- Rp. 40.000,-
Alumunium
foil
3 pack Rp. 15.000,- Rp. 45.000,-
Masker sebagai
perlengkapan
penelitian
7 kotak Rp. 30.000,- Rp. 210.000,-
SUB TOTAL Rp.2.710.000,-
-
19
3. Perjalanan
Tabel 6. Biaya perjalanan
Material Justifikasi
Perjalanan Kuantitas
Harga
satuan
(Rp)
Jumlah
(Rp)
Perjalanan
ke toko
bahan kimia
Pembelian alat
dan bahan
Rp. 400.000,-
Perjalanan
ke rektorat
universitas
Mengurus
administrasi
penelitian dan
perijinan
Rp 500.000,-
perjalanan
ke
laboratorium
Mengurus
penyewaan
laboratorium
dan penyiapan
bahan
Rp 1.700.000,-
SUB TOTAL Rp.2.600.000,-
4. Lain-lain
Tabel 7. Biaya lain-lain
Materia
l
Justifikasi
Perjalanan Kuantitas
Harga
satuan (Rp)
Jumlah
(Rp)
Konsumsi
selama
penelitian
90 hari
untuk 3
0rang
Rp 4.000,- Rp. 1.080.000,-
Diskusi dan
rapat
pembahasa
n penelitian
5 kali
Rp
20.000,00 Rp. 100.000,-
Penyusuna
n laporan
sementara
10 kali Rp
20.000,00 Rp.200.000,-
Penyusuna
n laporan
akhir
Rp. 250.000,-
Biaya tak
terduga
Rp. 350,000-
SUB TOTAL Rp.1.980.000,-
Total (Keseluruhan) Rp.11.040.000,-
-
20
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
No Nama/NIM Program
Studi
Bidang
Ilmu
Alokasi
Waktu
(Jam/Min
ggu)
Uraian Tugas
1. Samsul Rizal
Umami
Pendidikan
Kimia Kimia 7
Ketua Pelaksana
menyiapkan ekstrak umbi
lobak dan berkonsultasi
dengan dosen pembimbing
serta membeli perlengkapan
penelitian
2. Rosita Fitri Pendidikan
Biologi Biologi 6
Menyiapkan hewan uji dan
melakukan tes kolestrerol
pada mencit dan
memberikan ekstrak umbi
lobak pada hewan uji
3.
Sarifa Siti
Hapizah
Pendidikan
Kimia
Kimia
6
mengumpulkan data serta
memberikan makan pada
hewan uji dan menyusun log
book dan laporan akhir
-
21