proposal-csr sylva indonesia

19

Upload: zulhijahjulebasalamah

Post on 30-Jan-2016

84 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

Penanaman sylva indonesia

TRANSCRIPT

Page 1: Proposal-csr Sylva Indonesia
Page 2: Proposal-csr Sylva Indonesia

Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 76 Tahun 2008 rehabilitasi hutan dan lahan adalah upaya untuk memulihkan,

mempertahankan, dan meningkatkan fungsi hutan dan lahan sehingga daya dukung, produktivitas dan peranannya dalam mendukung

sistem penyangga kehidupan tetap terjaga. Salah satu bentuk upaya dari rehabilitasi lahan adalah dengan penghijauan dan pengayaan

tanaman. Penghijauan adalah upaya pemulihan lahan kritis di luar kawasan hutan untuk mengembalikan fungsi lahan sedangkan

pengayaan tanaman adalah kegiatan memperbanyak keragaman dengan cara pemanfaatan ruang tumbuh secara optimal melalui

penanaman pohon.

Belakangan ini banyak persoalan lingkungan yang bermunculan sebagai contohnya adalah yang terkait dengan mitigasi

perubahan iklim dan penurunan daya dukung lingkungan pada wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) akibat dari proses deforestasi dan

degdradasi lahan. Kondisi ini kemudian banyak mendapat respon para pihak untuk diselesaikan termasuk pihak pemerintah melalui

Kementerian Kehutanan RI yang memasukan agenda rehabilitasi lahan melalui kebijakan Prioritas Bidang Kehutanan dalam Program

Pembangunan Nasional Kabinet Indonesia Bersatu II.

Keberhasilan program rehabilitasi lahan akan sangat bergantung pada peran para pihak untuk memastikan kegiatan penghijauan

berjalan dengan baik melalui sebuah proses yang menyeluruh, berkelanjutan serta distribusi manfaat yang didapatkan. Kegiatan

penghijauan bukan sekedar hanya bertujuan menanam pohon, tetapi bagaimana mensiasati agar tanaman tertanam dengan baik,

dipelihara melalui intesitas pengelolaanyang berkelanjutan, dan tumbuh menjadi menjadi tegakan pohon yang memberikan manfaat

tangible maupun intangible. Pesatnya perkembangan hutan rakyat khususnya di Jawa Barat dapat dijadikan pembelajaran bersama

bahwa oleh adanya insentif ekonomi yang didapat oleh para petani penggiat hutan rakyat serta terbukanya pasar untuk hasil hutan rakyat

baik kayu maupun non kayu semakin mengutakan motivasi masyarakat untuk menanaman pohon dan berbudidaya tanaman hutan

rakyat.

Berarti secara langsung maupun tidak langsung hutan rakyat dapat mengakomodir partisipasi dan peranan aktif masyarakat dalam

upaya rehabilitasi lahan. Saat ini banyak hanya pihak yang berusaha mengupayakan jalan dan suksesnya kegiatan rehabilitasi salah

satunya yaitu perusahaan maupun instansi yang konsentrasi terhadap rehabilitasi lahan. Banyak perusahaan maupun instansi yang ikut

terlibat melalui program CSR untuk partisipasi aktif dalam kegiatan rehabilitasi lahan, hal ini tidak lain dari komitmen bersama terkait

kepedulian terhadap lingkungan dan untuk mensukseskan program rehabilitasi.

Ikatan Mahasiswa Kehutanan Indonesia (Sylva Indonesia) Forum Regional III merasa perlu untuk ikut andil dalam upaya

rehabilitasi lahan tentunya melalui kerjasama dengan para pihak. Untuk itu FOREG III Sylva Indonesia menginisiasi kegiatan yang

bertepatan dengan Hari Bumi Tahun 2012 melalui sebuah rangkaian kegiatan dalam upaya membangun sinergitas bersama untuk terus

mendorong upaya-upaya rehabilitasi lahan yang partisipatif dan pengembangan pengelolaan hutan skala rakyat.

LATAR BELAKANG

Page 3: Proposal-csr Sylva Indonesia

Tujuan dari kegiatan ini adalah:

1. Memperingati hari bumi dengan muatan kegitan positif yang berhubungan dengan upaya pelesatrian alam dan rehabilitasi

lahan

2. Optimalisasi sarana pembelajaran, pengembangan dan penguatan kapasitas sumber daya mahasiswa kehutanan serta peran

aktif mahasiswa kehutanan dalam proses pembangunan kehutanan Indonesia.

3. Memberikan gambaran serta mensosialisasikan program dan implementasi CSR dalam rehabilitasi hutan dan lahan serta

upaya pemberdayaan masyarakat melalui pengusahaan hutan rakyat kepada masyarakat umum.

4. Sinergitas paradigma antara seluruh stakeholder dalam pelaksanaan rehabiltasi lahan dan pemberdayaan masyarakat hutan

melalui program dan implementasi program CSR.

5. Menyebarluaskan informasi tentang program dan implementasi CSR dalam rehabilitasi hutan dan lahan serta upaya

pemberdayaan masyarakat hutan kepada masyarakat umum.

6. Meningkatkan kesadaran bersama mengenai pentingnya upaya pelestarian lingkungan dan fungsi hutan

7. Memfasilitasi terjadinya pola-pola hubungan kemitraan maupun kerjasama dalam pelaksanaan rehabilitasi hutan dan

lahan serta pemberdayaan masyarakat melalui ragam kelola pengelolaan hutan yang melibatkan masyarakat.

8. Deklarasi Program Riset Aksi Bersama Rehabilitasi Lahan Berbasis Pengembangan Hutan Rakyat di Propinsi Jawa Barat.

TUJUAN KEGIATAN

Page 4: Proposal-csr Sylva Indonesia

Nama Kegiatan

“EARTH DAY EVENT 2012” (Peringatan Hari Bumi Tahun 2012)

Tema Kegiatan

“Kontribusi CSR terhadap upaya rehabilitasi lahan dan pengembangan hutan skala rakyat”

Bentuk Kegiatan

“Aksi Penanaman Pohon dan Tindak Lanjut Pemeliharaan” pada “Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan

Masyarakat”

Kegiatan penanaman akan melibatkan antara lain:

Pemerintah Propinsi Jawa Barat , Pemerintah Kabupaten Bogor , Kementerian Kehutanan RI, Perwakilan BUMN dan

BUMD, Dinas Kehutanan dan Perkebunan Bogor, BP DAS Citarum, Ciliwung, NGO/LSM, Dinas Lingkungan Hidup,

Mahasiswa dan Pelajar, Masyarakat, Perusahaan / Lembaga / Instansi Sponsor dan Mitra Pelaksanaan Program.

Kegiatan ini akan dilaksanakan pada:

Hari/tanggal : Minggu, 22 April 2012

Waktu : 08.00 WIB – Selesai

Tempat : Desa Cogreg, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor (Wilayah DAS Cisadane)

Kegiatan penanaman ini merupakan pembukaan Riset Aksi Rehabilitasi Lahan Berbasis Pengembangan Hutan Rakyat di

Lokasi tersebut yang akan dilaksanakan oleh Pengurus Cabang Sylva Indonesia Universitas Nusa Bangsa sebagai pelaksana

teknis dan fasilitasi program dibawah koordinasi Forum Regional III Sylva Indonesia. Untuk kebutuhan awal bibit tanaman

diperlukan 2000 batang bibit dengan komoditi kayu rakyat dan tanaman buah-buahan dengan luasan 2 hektar. Adapun

komoditi untuk tanaman kayu terdiri dari jenis sengon (Parasarienthes falcataria) dan jabon (Anthocepalus cadamba),

sedangkan untuk tanaman buah-buahan terdiri dari durian, rambutan dan mangga.

PELAKSANAAN KEGIATAN

Page 5: Proposal-csr Sylva Indonesia

Pelaksana Kegiatan

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Forum Regional III Sylva Indonesia. Adapun yang tergabung dalam anggota Forum

Regional III Sylva Indonesia ini adalah Institut Pertanian Bogor, Universitas Nusa Bangsa Bogor, Universitas Kuningan,

Universitas Winaya Mukti Bandung dan Universitas Tanjung Pura Pontianak.

Sasaran Peserta Kegiatan

1. Peserta Delegasi

Peserta Delegasi merupakan peserta perwakilan mahasiswa dari perguruan tinggi kehutanan yang tergabung dalam Ikatan

Mahasiswa Kehutanan Indonesia (Sylva Indonesia) Forum Regional III. Berikut ini adalah anggota Forum Regional III

Sylva Indonesia:

1. Pengurus Cabang Sylva Indonesia Institut Pertanian Bogor

2. Pengurus Cabang Sylva Indonesia Universitas Nusa Bangsa Bogor

3. Pengurus Cabang Sylva Indonesia Universitas Kuningan Jawa Barat

4. Pengurus Cabang Sylva Indonesia Universitas Winaya Mukti Bandung

5. Pengurus Cabang Sylva Indonesia Universitas Tanjung Pura Pontianak

2. Peserta Undangan

Peserta undangan merupakan perwakilan dari instansi terkait yang akan berpartisipasi dalam forum rehabilitasi lahan dan

pengembanagn hutan rakyat baik dari instansi pemerintah, BUMN, maupun organisasi non pemerintah.

3. Peserta Umum

Peserta umum dalam hal ini adalah mahasiswa lingkup Institut Pertanian Bogor maupun di luar Institut Pertanian Bogor,

Pelajar, dan Masyarakat Umum.

PELAKSANAAN KEGIATAN

Page 6: Proposal-csr Sylva Indonesia

Agenda Kegiatan Penanaman

Deskripsi Kegiatan Waktu (WIB)

Pembukaan 08.30-08.40

Sambutan Koordinator Program 08.40-08.50

Sambutan Perwakilan Propinsi Jawa Barat 08.50-09.00

Sambutan Perwakilan Pemerintah Kab Bogor 09.00-09.10

Sambutan Perwakilan Kementerian Kehutanan RI 09.10-09.20

Sambutan Perwakilan Mitra Program 09.20-09.30

Renungan Alam dari Kang Dadang S dan The Erni (Perhutani Unit III) 09.30-09.50

Pemberian bibit secara simbolis kepada masyarakat 09.50-10.00

Ceremonial Penanman 10.00-10.30

Penanaman bersama masyarakat 10.30-11.30

Ramah Tamah 11.30-12.00

Penutupan 12.00-12.10

PELAKSANAAN KEGIATAN

Page 7: Proposal-csr Sylva Indonesia

Rencana Tindak Lanjut Pemeliharaan Tanaman

“Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan Masyarakat”

Luas Lahan : 2 hektar

Jumlah Pohon : 1. Tanaman Buah 200 pohon

2. Tanaman Kayu 1800 pohon

Petani Mitra : 2 orang

Timeline Perawatan dan Pelaporan Kemajuan Hasil

No Kegiatan

Waktu

Tahun 2012 Tahun 2013

April Juli Oktober Januari April

1 Penanaman

2 Penyulaman

3 Pendangiran

4 Pemupukan

5 Perawatan Pencegahan Hama dan Penyakit

6 Monitoring dan Evaluasi

7 Laporan Kemajuan Hasil dan Publikasi Laporan

PELAKSANAAN KEGIATAN

Page 8: Proposal-csr Sylva Indonesia

Pelaksanaan Penanaman

No Uraian Vol. Kebutuhan Harga Satuan (Rp) Harga Total (Rp)

1 Kesekretariatan 1 Paket 1.000.000 1.000.000

2 Publikasi 1 Paket 4.000.000 4.000.000

3 Dokumentasi 1 Paket 1.500.000 1.500.000

4 Humas 1 Paket 1.000.000 1.000.000

5 Logistik 1 Paket 2.000.000 2.000.000

6 Transportasi 1 Paket 1.500.000 1.500.000

7 Konsumsi 1 Paket 2.500.000 2.500.000

8 Kebutuhan Pelaksanaan Penanaman

Bibit tanaman buah 200 buah 25.000 5.000.000

Bibit tanaman kayu 1800 buah 5.000 9.000.000

Pupuk Kandang 50 karung 10.000 500.000

Persiapan Lahan 2 hektar 2.000.000 4.000.000

Total Biaya Pelaksanaan Penanaman 31. 500.000

ANGGARAN DANA

Page 9: Proposal-csr Sylva Indonesia

Perawatan dan Pemeliharaan Tanaman “Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan Masyarakat”

No Item Kebutuhan Frekuensi Harga Satuan (Rp) Total Biaya (Rp)

1 Bibit Sulam (10%) 200 buah 1 5.000 1.000.000

2 Kebutuhan Pupuk

Pupuk Kandang 50 Karung 4 12.000 4.800.000

Pupuk NPK 200 Kg 4 3.000 2.400.000

Pupuk Bioremidi 20 Liter 4 100.000 8.000.000

3 Kebutuhan Insektisida dan Fungisida

Insektisida Cair 5 Liter 4 27.500 550.000

Insektisida Tabur 6 Kg 4 30.000 720.000

Fungisida Cair 5 Liter 4 12.000 240.000

4 Insentif Petani Mitra

Pendangiran 1 Paket 4 800.000 3.200.000

Pemupukan 1 Paket 4 800.000 3.200.000

Pemeliharaan Hama dan Penyakit 1 Paket 4 400.000 1.600.000

5 Infrastruktur Gubuk Kerja 1 Paket 1 1.500.000 1.500.000

6 Supervisi Teknis 1 Paket 12 200.000 2.400.000

7 Pubilkasi dan Jurnal 1 Paket 4 300.000 1.200.000

8 Administrasi dan Pelaporan 1 Paket 4 250.000 1.000.000

9 Pengelolaan Sekretariat 1 Paket (1 Th.) 1 1.500.000 1.500.000

Total Biaya Pemeliharaan 33.310.000

Anggaran Dana untuk Pelaksanaan Penanaman dan Tindak Lanjut Pemeliharaan Program Hutan Asuh Berbasis

Pemberdayaan Masyarakat adalah Rp. 64.810.000,00.

ANGGARAN DANA

Page 10: Proposal-csr Sylva Indonesia

Penasehat : 1. Ir. Tubagus Unu Nitibaskara, MM (Pembina Forum Regional III Sylva Indonesia)

2. Erwin Dharma (Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Sylva Indonesia)

Penanggung Jawab : Ahmad A. Hilman (Penanggung Jawab Forum Regional III Sylva Indonesia)

Ketua Pelaksana : Ahmad Nurdianto

Sekretaris : Anggiana Ginanjar A

Bendahara : Miranti Arum Putri

Co. Acara : Mutiono

Co. Humas dan Publikasi : Susanti A. Maitimu

Co. Logistik : Chandra Darmawan

Co. Sponsorship dan Kemitraan : Dyah Ayu Pertiwi

Co. Konsumsi : Fitria Dewi Kusuma

Co. Supervisi TeknisPenanaman : Saiful Amin Zay

KEPANITIAAN

Page 11: Proposal-csr Sylva Indonesia

Demikian Proposal ini kami sampaikan sebagai bahan pertimbangan agar kegiatan tersebut dapat terlaksana dan menjadi

prioritas utama. Mengingat pentingnya kegiatan tersebut bagi usaha meningkatkan sumber daya mahasiswa kehutanan, maka

partisipasi dari semua pihak baik langsung maupun tidak langsung sangat dibutuhkan.

PENUTUP

Page 12: Proposal-csr Sylva Indonesia

Aksi Penanaman Pohon dan Tindak Lanjut Pemeliharaan Program

“Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan Masyarakat”

Landasan Kerjasama

Kerjasama yang dilakukan oleh pihak panitia dengan pihak sponsor mitra didasarkan atas dasar rasa kekeluargaan dan saling

menguntungkan antar kedua belah pihak. Untuk itu Panitia mengajak partisipasi semua pihak baik pemerintah, perusahaan

maupun instansi lainnya untuk terlibat langsung maupun tidak langsung. Partisipasi tersebut sangat berarti untuk kontribusi

pada:

1. Dunia Pendidikan

2. Peningkatan Kesadaran Lingkungan

3. Peningkatan Kreativitas dan Kapasitas Mahasiswa

4. Rehabilitasi Lahan dan Pemberdayaan Masyarakat

5. Mendukung Program Pemerintah dalam OBIT

Prospek Promosi

1. Nama Baik dan Nilai Jual di Masyarakat Umum

Nama baik perusahaan atau lembaga saudara akan dikenal oleh masyarakat umum dan kalangan mahasiswa yang

tergabung dalam Forum Regional III Sylva Indonesia.

2. Investasi dan Tanggung Jawab Sosial

Perusahaan atau Lembaga saudara dapat melaksanakan tanggung jawab moral dengan baik, karena Perusahaan atau

Lembaga saudara telah berperan serta dalam meningkatkan kualitas sumber daya mahasiswa kehutanan serta

berperan aktif terhadap masalah rehabilitasi lahan dan pemberdayaan masyarakat melalui pembangunan hutan rakyat.

3. Media Publikasi dan Promosi

Acara dan Program ini akan dipublikasikan melalui media publikasi outdoor yang dipasang ditempat-tempat yang

strategis. Publikasi acara dan program akan dipublikasikan melalui kerjasama dengan media partner, baik media

cetak, media elektronik, dan media digital.

PAKET MITRA SPONSORSHIP

PROGRAM

Page 13: Proposal-csr Sylva Indonesia

4. Menambah Jaringan, Memperluas Wawasan dan Kerjasama yang Saling Menguntungkan

Perusahaan atau Lembaga saudara akan melaksanakan bentuk kerjasama yang strategis dan saling mendukung.

Perusahaan atau Lembaga akan mendapatkan kolega dengan para pihak terkait dalam pelaksanaan kegiatan.

Dengan segala kerendahan hati maka kami mengajak berbagai pihak untuk berpartisipasi dalam kegiatan ini. Partisipasi

dalam bentuk berupa bantuan finansial, barang, maupun jasa yang dapat mendukung terselenggaranya kegiatn ini. Adapun

beberapa paket Mitra Sponsorship Program yang dapat kami tawarkan adalah sebagai berikut :

A. Mitra Utama Program

Mitra Utama Program adalah perusahaan atau lembaga yang bersedia bekerjasma menjadi mitra untuk membiayai seluruh

anggran dana pelaksaanaan kegiatan dan tindak lanjut program “Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan Masyarakat” yaitu

sebesar Rp. 64.810.000, 00 ( enam puluh empat juta delapan ratus sepuluh ribu rupiah ). Atas partisipasinya sebagai

Mitra Utama Program maka perusahaan atau lembaga saudara berhak atas :

A. Hak tunggal sebagai Mitra Program “Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan Masyarakat” tanpa ada mitra lain

dalam bentuk apapun.

B. Pemasangan nama dan logo perusahaan atau lembaga saudara sebesar 100% dari ruang sponsor pada setiap publikasi

media outdoor dan pemberitaan di media partner panitia baik media cetak, elektronik maupun digital.

C. Perusahaan atau lembaga saudara berhak atas brand Program “Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan Masyarakat”.

D. Perusahaan atau lembaga saudara berhak atas Laporan Kemajuan Perkembangan Perawatan Tanaman setiap 3 bulan

sekali dari pihak panitia sebagai pengelola program, melakukan monitoring dan evaluasi bersama panitia serta

dicantumkan dalam publikasi dan jurnal program setiap 3 bulan sekali.

B. Mitra Madya Program

Mitra Madya Program adalah perusahaan atau lembaga yang bersedia bekerjasma menjadi mitra untuk membiayai 75%

anggaran dana pelaksaanaan kegiatan dan tindak lanjut program “Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan Masyarakat”

PAKET MITRA SPONSORSHIP

PROGRAM

Page 14: Proposal-csr Sylva Indonesia

yaitu sebesar Rp. 48.607.500, 00 ( empat puluh delapan juta enam ratus tujuh ribu lima ratus rupiah ). Atas partisipasinya

sebagai Mitra Madya Program maka perusahaan atau lembaga saudara berhak atas :

A. Hak tunggal sebagai Mitra Madya Program “Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan Masyarakat” tanpa ada mitra

lain dalam bentuk apapun.

B. Pemasangan nama dan logo perusahaan atau lembaga saudara sebesar 75% dari ruang sponsor pada setiap publikasi

media outdoor dan pemberitaan di media partner panitia baik media cetak, elektronik maupun digital.

C. Perusahaan atau lembaga saudara berhak atas 75% brand Program “Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan

Masyarakat”.

D. Perusahaan atau lembaga saudara berhak atas Laporan Kemajuan Perkembangan Perawatan Tanaman setiap 3 bulan

sekali dari pihak panitia sebagai pengelola program, melakukan monitoring dan evaluasi bersama panitia serta

dicantumkan dalam publikasi dan jurnal program setiap 3 bulan sekali.

C. Mitra Muda Program

Mitra Muda Program adalah perusahaan atau lembaga yang bersedia bekerjasma menjadi mitra untuk membiayai 50%

anggaran dana pelaksaanaan kegiatan dan tindak lanjut program “Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan Masyarakat”

yaitu sebesar Rp. 32.405.000, 00 ( tiga puluh dua juta empat ratus lima ribu rupiah ). Atas partisipasinya sebagai Mitra

Muda Program maka perusahaan atau lembaga saudara berhak atas :

A. Hak sebagai Mitra Muda Program “Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan Masyarakat”.

B. Pemasangan nama dan logo perusahaan atau lembaga saudara sebesar 50% dari ruang sponsor pada setiap publikasi

media outdoor dan pemberitaan di media partner panitia baik media cetak, elektronik maupun digital.

C. Perusahaan atau lembaga saudara berhak atas 50% brand Program “Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan

Masyarakat”.

D. Perusahaan atau lembaga saudara berhak atas Laporan Kemajuan Perkembangan Perawatan Tanaman setiap 3 bulan

sekali dari pihak panitia sebagai pengelola program, melakukan monitoring dan evaluasi bersama panitia serta

dicantumkan dalam publikasi dan jurnal program setiap 3 bulan sekali.

PAKET MITRA SPONSORSHIP

PROGRAM

Page 15: Proposal-csr Sylva Indonesia

D. Mitra Retail Program

Mitra Retail Program adalah perusahaan atau lembaga yang bersedia bekerjasma menjadi mitra untuk membiayai 25%

anggaran dana pelaksaanaan kegiatan dan tindak lanjut program “Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan Masyarakat”

yaitu sebesar Rp. 16.202.500, 00 ( enam belas juta dua ratus dua ribu lima ratus rupiah ). Atas partisipasinya sebagai

Mitra Retail Program maka perusahaan atau lembaga saudara berhak atas :

A. Hak sebagai Mitra Retail Program “Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan Masyarakat”.

B. Pemasangan nama dan logo perusahaan atau lembaga saudara sebesar 25% dari ruang sponsor pada setiap publikasi

media outdoor dan pemberitaan di media partner panitia baik media cetak, elektronik maupun digital.

C. Perusahaan atau lembaga saudara berhak atas 25% brand Program “Hutan Asuh Berbasis Pemberdayaan

Masyarakat”.

D. Perusahaan atau lembaga saudara berhak atas Laporan Kemajuan Perkembangan Perawatan Tanaman setiap 3 bulan

sekali dari pihak panitia sebagai pengelola program, melakukan monitoring dan evaluasi bersama panitia serta

dicantumkan dalam publikasi dan jurnal program setiap 3 bulan sekali.

E. Donatur dan lain-lain

Donatur adalah perusahaan atau lembaga maupun perseorangan yang memberikan bantuan baik financial, sarana, prasarana,

atau bantuan lainnya yang dapat menunjang terselenggaranya kegiatan dana programyang besarnya tidak ditentukan oleh

panitia dan diberikan secar hibah. Panitia tidak menutup kemungkinan adanya kerjasama dengan pihak sponsor dalam

bentuk yang lain dan saling menguntungkan apabila paket-paket tersebut tidak terdapat dalam paket-paket yang ditawarkan.

Hal-hal yang belum diatur dalam penawaran kerjasama ini dapat dirundingkan kembali baik secara lisan maupun tulisan

kepada pihak panitia.

F. Materi Promosi Mitra Sponsorship

Materi promosi pada setiap media publikasi sepenuhnya adalah wewenang panitia. Adapun ketentuan umum materi sponsor

pada media publikasi adalah sebagai berikut :

1. Materi tersebut meliputi dimensi,ukuran, jenis media publikasi, redaksional, tata letak, dan tata huruf.

PAKET MITRA SPONSORSHIP

PROGRAM

Page 16: Proposal-csr Sylva Indonesia

2. Gambar Sketsa pada setiap media publikasi cetak Panitia.

1

utama

4

retail

3

muda

2

madya

PAKET MITRA SPONSORSHIP

PROGRAM

Page 17: Proposal-csr Sylva Indonesia

Prosedur Kerjasama

1. Harap diperiksa terlebih dahulu legitimasi dan identitas pembawa proposal

2. Pendaftaran sponsor dimulai pada 10 Maret 2012 dan ditutup setelah semua bentuk partisipasi yang ditawarkan

terpenuhi

3. Calon Mitra Sponsor mengisi 2 (dua) lembar surat ketersediaan kerjasama yang telah disediakan panitia dengan

rincian 1 (satu) lemba untuk pihak panitia dan 1 (satu) lembar untuk pihak mitra sponsor.

4. Untuk setiap pembayaran, mitra sponsor program meneriam 1 (satu) lembar bukti penerimaan dari panitia, dan

pihak mitra sponsor mengisi bukti pembayaran yang telah disediakan

5. Ketentuan-ketentuan diatas berlaku juga bagi pihak donator

6. Apabila ada sesuatu perubahan ketentuan yang bersifat mendadak serta segala sesuatu yang belum tercantum

dalam kegiatan ini akan diputuskan melalui surat kerjasama.

Pembatalan Kerjasama

1. Jika terjadi pembatalan oleh pihak mitra sponsor program setelah kontrak ditandatangani oleh kedua belah pihak,

maka pihak sponsor akan dikenakan biaya sebesar 50% dari nilai yang telah dibatalkan.

2. Jika terjadi pembatalan oleh pihak panitia setelah kontrak ditandatangani oleh kedua belah pihak, maka panitia akan

mengembalikan seluruh dana yang telah diterima dari pihak mitra sponsor tersebut.

PROSEDUR KERJASAMA

Page 18: Proposal-csr Sylva Indonesia

Pembayaran dapat dilakukan dengan cara:

1. Tunai

2. Transfer via Rekening

Bendahara Program

a.n. Miranti Arum Putri

Bank Mandiri Cabang Bogor No Rek. 13300 1 0673 713

PROSEDUR PEMBAYARAN MITRA

SEPONSOR PROGRAM

Page 19: Proposal-csr Sylva Indonesia