project proposal design kampung wisata … · membawa tas plastik atau tempat sampah sendiri yang...
TRANSCRIPT
PROJECT PROPOSAL DESIGN
“KAMPUNG WISATA JODIPAN BERBASIS GREEN ECONOMY”
ORGANISASI E-YOUNG ( Ecology Youth Next Generation )
Disusun sebagai Tugas Manajemen Proyek Pembangunan
Dosen Pengampu : Joko Purnomo, S.IP,M.A
Disusun oleh :
Evania Eliza Gaspersz 145120407111055
Nanda Pratama 115120407111029
Sri Shofia 145120401111064
Shafira Rizki Aulia 145120400111048
Yonanda Dea Cahyono 145120407111008
PROGRAM STUDI HUBUNGAN INTERNASIONAL
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2017
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 2
DAFTAR ISI
Daftar Isi....................................................................................................2
Basic Data..................................................................................................3
Contextual Analysis..................................................................................4
A. Problem Specific.....................................................................4-5
B. Context.....................................................................................5
C. Aktor........................................................................................6
D. What Has Been Done? ...........................................................6
Project Description...................................................................................7
A. Description of Activities..........................................................7-9
B. Beneficiary Selection and Participation................................9
Management Arrangement......................................................................10
Appendix....................................................................................................11
A. Logical Framework.................................................................11
B. Organization Background......................................................19
C. Budget.......................................................................................20
D. Workplan..................................................................................22
Pohon Masalah...............................................................................26
Pohon Tujuan.................................................................................27
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 3
BASIC DATA
Nama Program : Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green
Economy
Lokasi : Kampung Wisata Jodipan Malang
Nama organisasi : E-YOUNG (Ecology Youth Next Generation)
Mitra Kerja : 1. Dinas Kebersihan Kota Malang
2. Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Purwo Agung
3. Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Kota
Malang.
Biaya Proyek : Rp. 25.271.500
Durasi kegiatan : 1 tahun ( 1 Juni 2017- 31 Mei 2018 )
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 4
CONTEXTUAL ANALYSIS
A. Problem Specific
Kampung Jodipan Malang yang saat ini dikenal dengan kampung wisata
warna-warni mulai digemari oleh banyak warga malang maupun luar malang. Hal
tersebut disebabkan karena kampung tersebut warna-warni dan bergambar dimana
hal tersebut menjadi daya tarik dari kampung tersebut. Kampung tersebut bermula
pada 20 Agustus 2016 dimana terdapat sekelompok mahasiswa yang berinisiatif
untuk membuat kampung tersebut menjadi warna-warni dan lebih menarik. Karena
adanya perubahan tersebut, kampung jodipan mempunyai banyak pengunjung yang
tertarik untuk melihat kampung tersebut.
Berdasarkan wawancara dengan warga sekitar, kampung ini sebelumnya
merupakan kampung kumuh yang sering disebut “kampung dayak”. Disebut
menjadi kampung kumuh karena disana merupakan kampung yang daerahnya
sangat tidak teratur, kotor, dekat dengan pasar, dan banyak pencopet pula. Tetapi
dengan berubahnya kampung tersebut, menunjukkan adanya kemajuan di kampung
tersebut. Kampung Jodipan menjadi lebih menarik untuk dikunjungi karena banyak
gambar-gambar menarik yang dapat digunakan untuk berfoto serta banyak warga
yang memanfaatkan adanya kampung wisata tersebut dengan berjualan di depan
rumahnya.
Tetapi meskipun kampung tersebut menjadi lebih bersih dan menarik, tetap
saja kebersihan disana masih kurang terjaga. Hal ini dibuktikan dengan masih
banyaknya sampah yang menumpuk di salah satu sudut gang yang ada disana.
Selain itu masih ada beberapa sampah bekas makanan yang berserakan di jalan-
jalan tersebut. Meskipun jalan-jalan disana lebih bersih tetapi disana juga masih
tetap bau tidak sedap dimana hal tersebut sangat mengganggu kenyamanan warga
maupun pengunjung. Selain sampah yang ada di jalan masih banyak pula sampah
yang ada di bibir sungai yang melintasi kampung tersebut, padahal disana terdapat
orang-orang yang berjualan makanan.
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 5
Meskipun terdapat sistem tiket masuk disana , sehingga orang yang
berkunjung kesana pada jam 7-5 sore membayar tiket sebesar 2000 rupiah tetapi
tujuan dari dibuatnya tiket masuk yaitu hanya untuk melakukan pengecatan ulang
rumah-rumah warga sehingga kampung disana tetap indah dan bewarna. Hal
tersebut disebabkan oleh pengolahan sampah yang kurang teratur disana. Selain itu
ruang gerak yang terbatas disana menyebabkan susah untuk menempatkan tempat
sampah yang efektif disana. Tidak hanya itu warga usia produktif kurang mau
berpartisipasi dengan pengelolaan kampungnya karena dapat dibuktikan dengan
kepengurusan organisasi Kampung Wisata Jodipan didominasi oleh ibu-ibu PKK
saja.
B. Context
- Lokasi: Kampung Wisata Jodipan Malang
- Isu: Kebersihan.
- Budaya: Budaya yang mendasari terbentuknya program ini adalah
kepedulian masyarakat terhadap kebersihan yang ada dilingkungannya.
Tidak hanya itu untuk mendapatkan keuntungan dari mengolah sampah
tersebut, maka dibuat program yang dapat memberikan dampak ekonomi
yang positif juga bagi masyarakat terutama bagi warga dengan usia produktif.
- Policy: Berdasarkan MDGs poin ke 7 Ensure Environmental Sustainability,
bahwa penting untuk menjaga keberlanjutan lingkungan terutama dengan
cara menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Dengan menjaga kebersihan
lingkungan maka akan membawa dampak positif bagi sektor lainnya seperti
ekonomi, kesehatan dan lainnya.
Tidak hanya itu, berdasarkan Peraturan Daerah Kota Malang Nomor
10 Tahun 2010 tentang pengelolaan sampah pasal 5 bahwa pengelolaan
sampah bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan dan kesehatan
masyarakat serta menjadikan sampah sebagai sumber daya. Dimana dengan
pengelolaan sampah yang baik maka akan menjadikan kualitas lingkungan
menjadi lebih baik serta sampah dapat dijadikan keuntungan bagi warga
sekitar.
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 6
C. Aktor
Proyek ini akan diselenggarakan oleh organisasi kami yaitu E-YOUNG dengan
partisipasi dari aktor lain:
1. Warga kampung wisata jodipan Malang.
2. Karang Taruna kampung wisata jodipan Malang.
3. Anggota PKK tiap RT di Kampung Wisata Jodipan.
4. Panitia Kepengurusan Kampung Wisata Jodipan.
5. Dinas Kebersihan Kota Malang.
6. Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Purwo Agung.
D. What Has Been Done?
Kampung Wisata Jodipan Malang sebelumnya telah dilakukan beberapa
perubahan oleh aktor lainnya yaitu dengan adanya pengecatan rumah-rumah
warga serta lingkungan sekitar sehingga tampak lebih indah. Selain itu warga
juga telah membuat peraturan untuk mengelola lingkungan tersebut seperti
terdapat sistem tiket masuk dan parkir. Tetapi untuk masalah kebersihan disana
masih dikelola oleh setiap rumah saja, maka dari itu kami akan membuat
beberapa program untuk mengelola kebersihan disana dengan mendapatkan
keuntungan ekonomi bagi warga pula.
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 7
PROJECT DESCRIPTION
Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy adalah
program yang dibuat oleh organisasi kami E-YOUNG yang bertujuan untuk
mengatasi masalah kebersihan yang ada di Kampung Wisata Jodipan Malang.
Tidak hanya mengatasi masalah kebersihan saja tetapi program-program yang kami
miliki juga membuat program dimana usia produktif mendapatkan pelatihan
maupun sosialisasi tentang pemanfaatan sampah agar dapat berguna untuk
meningkatkan perekonomian masyarakat disana. Berbagai macam program yang
dibuat oleh organisasi kami memiliki dasar utama yaitu green economy atau
kegiatan perekonomian yang tetap menjaga lingkungan sekitar.
A. DESCRIPTION OF ACTIVITIES
1. Sosialisasi dilakukan di Kampung Wisata Jodipan Malang oleh organisasi
kami tentang kampung bersih. Hal ini bertujuan agar masyarakat dapat
lebih mengerti bagaimana kondisi lingkungan agar kampung tersebut
menjadi kampung bersih. Program ini juga bertujuan agar warga serta
pengunjung lebih nyaman berada disana dan Kampung Wisata Jodipan
dikenal sebagai kampung yang bersih dan indah.
2. Program patroli atau pemungutan dan pemilahan sampah diadakan oleh
organisasi kami dan dilakukan oleh karang taruna dan pkk yang ada disana.
selain itu diadakan kerjasama dengan Dinas Kebersihan Kota Malang pula
dalam pelaksanaan program ini nantinya. Program ini bertujuan agar
pembuangan sampah yang ada disana lebih teratur dan dapat dimanfaatkan
lebih baik.
3. Program penambahan tempat sampah publik dengan memanfaatkan ruang
gerak yang terbatas disana. Program ini bertujuan agar sampah disana tidak
berserakan di jalan. Dengan minimnya ruang gerak kami membuat tempat
sampah yang lebih efisien dan juga dapat menghilangkan permasalahan
yang ditimbulkan sampah (seperti bau sampah) yang ada disana.
4. Program pemeberdayaan usia produktif atau PEWARNA (Pemuda Warna-
Warni) dilakukan agar mereka dapat berpartisipasi dalam menangani
lingkungan sekitar dimana dalam program ini Karang Taruna menjadi
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 8
wadah untuk berjalannya program ini. Dalam program ini mereka akan
melakukan daur ulang sampah dan dibuat juga sistem agar mereka
mendapatkan keuntungan ekonomi dari sampah tersebut.
5. Penerapan zona bebas sampah. Program ini bertujuan untuk mengurai
persoalan sampah yang disebabkan oleh perilaku pengunjung yang suka
membuang sampah pada sembarang tempat, dimana nantinya terdapat
peraturan untuk tidak membuang sampah disetiap sudut kampung.
6. Program Tas Resek. Dalam program ini setiap pengunjung diharapkan
membawa tas plastik atau tempat sampah sendiri yang digunakan untuk
menyimpan sampah mereka sendiri, jika pengunjung tidak membawa maka
pengunjung bisa membeli tempat sampah tersebut ditempat yang sudah
dipersiapkan oleh warga. Tas atau tempat sampah yang sudah terisi sampah
harus diletakan ditempat-tempat pembuangan sampah yang sudah
disediakan warga.
7. Program Rembug Resik. Program tersebut adalah forum musyawarah
warga untuk menemukan solusi-solusi yang berkaitan dengan
permasalahan lingkungan, forum ini juga menjadi ajang bagi warga untuk
membuat acara-acara atau kegiatan yang dapat mendukung program
kebersihan lingkungan.
8. Program daur ulang sampah dilakukan agar sampah-sampah yang ada
disana dapat digunakan untuk kerajinan tangan dan dapat menghasilkan
keuntungan ekonomi bagi warga Jodipan. Dalam program ini kami
bekerjasama dengan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Purwo
Agung untuk pelatihan daur ulang sampah.
9. Progam pembelajaran pemasaran dan penjualan hasil produk daur ulang
warga yang akan dibantu oleh Kelompok Informasi Masyarakat (KIM)
Purwo Agung.
10. Program pembuatan Koperasi Warna-Warni Jodipan dibantu oleh Dinas
Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kota Malang. Koperasi ini dapat
berfungsi untuk menampung dan menjual hasil-hasil daur ulang warga,
melakukan simpan pinjam, serta sebagai penghubung produk warga ke
eksternal seperti pihak swasta.
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 9
11. Selain itu terdapat juga program pengadaan peraturan tertulis. Peraturan
tertulis ini dibuat agar para pengunjung maupun warga selalu ingat akan
pentingnya kebersihan di lingkungan tersebut. Peraturan tertulis tersebut
akan diletakkan di beberapa tempat yang dapat terlihat dengan jelas oleh
pengunjung dan warga Kampung Wisata Jodipan.
B. BENEFICIARY SELECTION AND PARTICIPATION
Program-program dari E-YOUNG yang bertujuan untuk meningkatkan
kebersihan di Kampung Wisata Jodipan dan meningkatkan perekonomian
masyarakat disana pula dapat memberi keuntungan tentunya bagi warga yang
tinggal disana. Program yang kami buat ini tidak hanya memperdulikan aspek
lingkungan saja tetapi aspek ekonomi dan sosial pula. Selain itu dalam
program-program ini kami tidak hanya bekerjasama dengan warga saja tetapi
dengan organisasi lain dan juga pemerintah.
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 10
MANAGEMENT ARRANGEMENT
Dalam pelaksanaan proyek ini kami melakukan pembagian tugas dalam organisasi
E-YOUNG sebagai berikut:
Posisi Deskripsi tugas
Ketua pelaksana Bertanggung jawab atas proyek secara keseluruhan.
Bendahara Bertanggung jawab atas keuangan proyek.
Divisi Humas Bertanggung jawab untuk menghubungkan atau kerjasama
dengan pihak luar seperti pemerintah, Organisasi lain,
serta warga setempat.
Divisi
Perlengkapan
Bertanggung jawab atas segala keperluan fasilitas, alat-
alat, serta transportasi untuk proyek ini.
Divisi
Pengumpulan
Dana
Bertanggung jawab untuk pencarian tambahan dana bagi
proyek ini.
Divisi Sosialisasi Bertanggung jawab untuk program-program sosialisasi
proyek ini.
Bendahara
Divisi Humas
Divisi Perlengkapan
Divisi Pengumpulan Dana
Divisi Sosialisasi
Ketua Pelaksana
APPENDIX
A. LOGICAL FRAMEWORK
Deskripsi Project` Indikator Verifikasi Asumsi
Purpose Menjadikan KWJ
sebagai kampung
wisata berbasis
Green Economy
• Peningkatan Fasilitas kebersihan di Kampung Jodipan.
• Diadakan program pengolahan kembali/ daur ulang sampah
yang melibatkan masyarakat Jodipan dan memberikan
keuntungan bagi masyarakat itu sendiri.
• Laporan program
E-Young di
Kampung Jodipan
2017-2018.
Component • Meningkatkan
fasilitas
kebersihan.
• Mengadakan
program
pengolahan
kembali/ daur
ulang sampah.
• Adanya himbauan bagi masyarakat mengenai lingkungan
sehat. Dihadiri oleh seluruh masyarakat Jodipan, terutama
masyarakat yang berperan dalam kepengurusan kampung
Jodipan seperti; panitia pengurus kampung wisata, perangkat
desa, ibu-ibu PKK dan Karang Taruna.
• Peningkatan jumlah tempat pembuangan sampah. Fasilitas
pembuangan sampah terdapat di setiap RT yang ada di
kampung Jodipan.
• Dokumentasi
sosialisasi
lingkungan sehat
kepada masyarakat
Jodipan.
• Laporan seluruh
struktur organisasi
yang ada di
+Masyarakat
Jodipan
menyambut baik
program dari E-
Young.
+Perekonomian
kampung
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 12
• Adanya program pemanfaatan sampah. Program tersebut
melibatkan pihak eksternal sebagai pendukung dan
dilakukan oleh masyarakat Jodipan.
• Adanya manajemen pengolahan sampah yang dilakukan oleh
masyarakat Jodipan.
Kampung Jodipan
2017.
• Laporan aktivitas
proyek kuartal 1 (4
bulan pertama) oleh
masyarakat
Jodipan.
• Dokumentasi
musyawarah
warga, program
pemanfaatan
sampah, dan
manajemen
pengolahan
sampah.
Jodipan
meningkat
sebagai dampak
dari program E-
Young.
+Program E-
Young
mendapatkan
dukungan
pemerintah.
+Inisiatif
masyarakat
Jodipan
meningkat
terkait
kebersihan
lingkungan.
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 13
+Masyarakat
Produktif
mendapatkan
keuntungan dari
program green
economy.
-Masyarakat
Jodipan menolak
program dari E-
Young.
-Antusiasme
masyarakat
terkait program
E-Young
rendah.
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 14
Object • Memberikan
himbauan bagi
masyarakat
mengenai
lingkungan sehat.
• Meningkatkan
Jumlah tempat
pembuangan
sampah
• Mengadakan
program
pemanfaatan
sampah.
• Mengadakan
manajemen
pengolahan
sampah.
• Adanya peraturan tertulis mengenai kebersihan lingkungan
yang ditempel di belakang tiket masuk kampung wisata, 20
poster dinding, dan 3 plakat semen.
• Diadakannya Program Kebersihan Lingkungan seperti Zona
Bebas Sampah, Tas Resek, dan Patroli Sampah.
• Ruang gerak dimanfaatkan secara efektif. Penambahan
fasilitas tempat didesain dan ditempatkan tidak
mengorbankan ruang gerak kampung wisata Jodipan.
• Peningkatan jumlah tempat sampah publik. Tempat sampah
tidak hanya ada di setiap rumah tangga dan tempat sampah
pusat, tetapi berada di setiap RT yang ada di kampung
Jodipan, yaitu 60 tempat sampah.
• Program pengolahan sampah dilakukan oleh anggota Karang
Taruna sebanyak 18 orang bersama dengan ibu-ibu PKK.
Pengolahan sampah dilakukan dengan pemungutan dan
pemilahan sampah dan dikumpulkan pada TPA kampung
Jodipan.
• Diadakannya pelatihan mengenai pengolahan kembali/daur
ulang sampah bersama dengan KIM Purwo Agung yang
• Dokumentasi
sosialisasi bersama
Karang Taruna.
• Laporan kegiatan
Karang Taruna
Jodipan 2017.
• Laporan seluruh
aktivitas proyek
oleh masyarakat
Jodipan dan E-
Young.
• Dokumentasi
program
pemanfaatan
sampah sama hasil
produknya
• Dokumentasi
pemasangan tempat
+Kesadaran
pengunjung
Jodipan terkait
kebersihan
lingkungan
meningkat.
+Banyak
organisasi
lingkungan
tertarik dan
mendukung
program E-
Young.
+Pengunjung
KWJ meningkat
sebagai dampak
dari peningkatan
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 15
dilakukan oleh Karang Taruna dibantu oleh ibu-ibu PKK.
Untuk pemasaran dan penjualan produk, dibentuk Koperasi
Kampung Wisata Jodipan. Koperasi diurus oleh anggota
Karang Taruna dan ibu-ibu pkk. Operasional koperasi berada
dibawah pengawasan Dinas Koperasi.
• Peningkatan partisipasi masyarakat dalam masalah
kebersihan melalui program PEWARNA dan Rembug Resik.
• Peningkatan pemberdayaan usia produktif usia 16-25 tahun
masyarakat Jodipan. Program green economy diberikan
sepenuhnya pada Karang Taruna yang mendapatkan
pengarahan KIM Purwo Agung dan berada di bawah
pengawasan satu orang panitia pengurus Kampung Wisata
Jodipan. Penanggungjawab program dari Karang Taruna
sendiri berjumlah 5 orang. Pembagian keuntungan dari
program diberikan 30% kepada kampung Jodipan dan 70%
untuk Karang Taruna.
sampah di setiap
RT.
• Dokumentasi
pembentukan
Koperasi dan
pelaksanaan
Koperasi.
• Dokumentasi
kegiatan
pengolahan
sampah. Mulai dari
kerja bakti,
pemilahan, dan
TPA di setiap bulan
selama program
berlangsung.
kebersihan
lingkungan.
+Seluruh
masyarakat
Jodipan hadir
dan
berpartisipasi
aktif dalam
sosialisasi yang
dilakukan.
-Masyarakat
menolak
berpartisipasi
dalam program
yang diberikan.
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 16
-Masyarakat
meminta
keuntungan
lebih dari
program E-
Young.
Activity • Pembuatan
peraturan tertulis
mengenai
kebersihan
lingkungan
• Pendampingan
untuk
meningkatkan
perhatian lebih ke
Program
Kebersihan
Lingkungan
Keterangan Rincian Dana Jumlah
Pengadaan 60 Bak
sampah (sampah
basah, kering, dan
plastik)
60 bak sampah x
Rp. 30.000/ kotak
plastik
= Rp. 1.800.000
Plastik sampah
hitam ukuran
90x120 cm
50 pack x Rp.
21.200/ pack
= Rp. 1.060.000
Paku beton ukuran
7 cm (untuk
memaku bak
sampah)
1 kg paku ukuran
7cm
= Rp. 17.500
Sarung tangan
plastik sekali pakai,
isi 45/kotak ( untuk
memungut sampah)
12 kotak x Rp.
4.500/ kotak
= Rp 54.000
• Laporan kegiatan
Karang Taruna
Jodipan 2017-2018.
• Laporan
keuangan hasil
program daur ulang
sampah Kampung
Wisata Jodipan
2017-2018.
• Laporan donor
dan donasi
Kampung Wisata
Jodipan 2017-2018.
+Tingginya
minat donor
terkait program
yang dilakukan
oleh E-Young.
+Meningkatnya
antusias
masyarakat
Jodipan,
pemerintah, dan
pihak swasta
terkait program
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 17
• Bersama
masyarakat
merancang
pemanfaatan
Ruang gerak.
• Penambahan
tempat sampah
untuk publik.
• Memberikan
pelatihan
pengolahan
Sampah.
• Mengadakan
pelatihan mengenai
pengolahan
kembali/daur ulang
sampah.
• Mendorong
partisipasi
Masker penutup
mulut, isi 10
biji/kotak
20 kotak x
Rp.20.000/ kotak
= Rp. 200.000
Plastik Gelombang
60 tempat sampah
x Rp. 40.000
= Rp. 2.400.000
Seng 60 tempat sampah
x Rp. 40.000
= Rp. 2.400.000
Material Tempat
Sampah
60 tempat sampah
x Rp. 60.000
= Rp. 1.800.000
Pot bunga 60 pot x (2 x
Rp.17.000)
= Rp. 2.040.000
Bunga 60 pot x Rp.
45.000
= Rp. 2.700.000
Biaya pelatihan tim
KIM Purwo Agung
Rp. 3.600.000 = Rp. 3.600.000
Material daur ulang
sampah
Rp. 1.000.000 = Rp. 1.000.000
Cetak tiket masuk
kampung wisata
Jodipan satu tahun
12xRp. 100.000
= 1.200.000
Pemasangan
peraturan tertulis
20x Rp. 50.000 = 1.000.000
Pembuatan plakat
semen
3x Rp. 50.000 = Rp. 150.000
green economy
Jodipan.
+Kesuksesan
kebersihan
Kampung
Wisata Jodipan
menjadi contoh
bagi kampung
lainnya.
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 18
masyarakat dalam
masalah
kebersihan.
• Memberikan
pelatihan untuk
meningkatkan
pemberdayaan usia
produktif.
Etalase (untuk
memajang hasil
daur ulang)
2 x Rp. 750.000 = 1.500.000
Alat-alat
maintanance
(pembersih kaca,
sapu, kanebo, dkk)
Rp. 200.000 = Rp. 200.000
Plat nama koperasi Rp. 150.000 = Rp. 150.000
Jumlah: Rp. 25.271.500
B. ORGANIZATION BACKGROUND
A. Citra diri :
E-young, Ecology Youth Next Generation adalah sebuah organisasi
peduli lingkungan yang berfokus pada penanggulangan sampah berbasis
eco green khususnya di daerah perkampungan di kota Malang.
Organisasi ini baru dibentuk di Malang pada tahun 2017 dengan jumlah
anggota 6 orang. Anggotanya sendiri merupakan mahasiswa Hubungan
internasional dari universitas Brawijaya Malang. Dalam pelaksanaannya
kegiatan yang dilakukan diawasi oleh masing-masing anggota organisasi
serta pendaanannya berasal dari iuran anggota dan juga dana hasil usaha.
E –young juga bekerjasama dengan karang taruna malang serta dinas
kebersihan kota malang. Hal tersebut bertujuan untuk mendukung program-
program yang nantinya dilakukan dapat berjalan dengan baik.
B. Tujuan :
Mewujudkan salah satu point MDGs yaitu point ke 7 yang bergerak
dibidang kebersihan lingkungan. Serta menjadi sebuah wadah bagi para
kaum muda untuk meningkatkan kesadaraan mereka tentang pentingnya
kebersihan lingkungan.
C. Nilai yang dianut :
Nilai –nilai yang dianut dalam E-young sendiri antara lain:
1. Menjaga kebersihan lingkungan
2. Mengurangi sampah
3. Mendaur ulang sampah
4. Inovasi
D. Visi Organisasi :
Sebagai wadah untuk pengembangan kreatifitas generasi muda, dan
juga mempererat tali persaudaraan antar anggota, baik dengan lembaga
pemerintah, maupun organisasi lainnya dalam mengembangkan kreativitas
serta kesejateraan masyrakat sosial.
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 20
E. Misi Organisasi :
Mewujudkan kesejahteraan sosial bagi masyarakat pada umumnya,
khususnya para kaum muda
Melestarikan lingkungan dengan menjaga kebersihan
Meningkatkan peran kaum muda dan juga ibu-ibu pkk agar mereka
sadara akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan
Meningkatkan kreativitas kaum usia produktif dengan cara mendaur
ulang sampah kering.
Meningkatkan sumberdaya manusia demi masa depan yang lebih
baik dengan cara melalui masyarakat dan juga menjalin kerjasama
dengan instansi pemerintah atau pihak lain, melalui pengembangan
program pengurangan sampah berbasis eco green.
C. BUDGET
Keterangan Rincian Dana Jumlah
Pengadaan 60 Bak sampah
(sampah basah, kering, dan
plastik)
60 bak sampah x Rp. 30.000/
kotak plastik
= Rp. 1.800.000
Plastik sampah hitam ukuran
90x120 cm
50 pack x Rp. 21.200/ pack = Rp. 1.060.000
Paku beton ukuran 7 cm
(untuk memaku bak sampah)
1 kg paku ukuran 7cm = Rp. 17.500
Sarung tangan plastik sekali
pakai, isi 45/kotak ( untuk
memungut sampah)
12 kotak x Rp. 4.500/ kotak = Rp 54.000
Masker penutup mulut, isi 10
biji/kotak
20 kotak x Rp.20.000/ kotak
= Rp. 200.000
Plastik Gelombang
60 tempat sampah x Rp.
40.000
= Rp. 2.400.000
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 21
Seng 60 tempat sampah x Rp.
40.000
= Rp. 2.400.000
Material Tempat Sampah 60 tempat sampah x Rp.
60.000
= Rp. 1.800.000
Pot bunga 60 pot x (2 x Rp.17.000) = Rp. 2.040.000
Bunga 60 pot x Rp. 45.000 = Rp. 2.700.000
Biaya pelatihan tim KIM
Purwo Agung
Rp. 3.600.000 = Rp. 3.600.000
Material daur ulang sampah Rp. 1.000.000 = Rp. 1.000.000
Cetak tiket masuk kampung
wisata Jodipan satu tahun
12xRp. 100.000
= 1.200.000
Pemasangan peraturan
tertulis
20x Rp. 50.000 = 1.000.000
Pembuatan plakat semen 3x Rp. 50.000 = Rp. 150.000
Etalase (untuk memajang
hasil daur ulang)
2 x Rp. 750.000 = 1.500.000
Alat-alat maintanance
(pembersih kaca, sapu,
kanebo, dkk)
Rp. 200.000 = Rp. 200.000
Plat nama koperasi Rp. 150.000 = Rp. 150.000
Jumlah: Rp. 25.271.500
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 22
D. WORKPLAN
Juni 2017
Sosialisasi tentang Kampung bersih dari E-YOUNG ke warga
Kampung Wisata Jodipan pada hari sabtu atau minggu di
minggu pertama bulan Juni.
Sosialisasi pemberdayaan usia produktif dari E-YOUNG
melalui Karang Taruna pada hari sabtu atau minggu di minggu
kedua bulan Juni.
Promosi program Tas Resek, sehingga masyarakat dapat
menjual tas atau kantong plastik bagi para pengunjung yang
datang ke Kampung Wisata tersebut. Dilakukan pada hari sabtu
atau minggu di minggu pertama dan kedua bulan Juni.
Rembug resik atau program musyawarah dengan RT, RW, dan
warga setempat mengenai peraturan tertulis untuk
meningkatkan kebersihan lingkungan. Dilakukan pada hari
sabtu atau minggu di tiap minggu bulan Juni.
Pemasangan tempat sampah gantung publik. Dilakukan pada
hari sabtu atau minggu di minggu ketiga dan keempat bulan Juni.
Teknisnya: Tempat sampah digantung di tembok jalan
perkampungan dengan spesifikasi tinggi tempat sampah 35cm,
lebar 20cm dan panjang 90cm. Panjang tempat sampah dibagi 2
sesuai jenis sampah yaitu sampah organik dan anorganik,
sehingga menjadi 45cm setiap jenis sampah. Tempat sampah
terbuat dari plastik, dan digantung 50 cm dari tanah. Tempat
sampah digantung menggunakan paku yang temboknya dilapisi
seng terlebih dahulu, dan di atasnya diberikan pot bunga sebagai
penetralisir bau tidak sedap.
Juni 2017 – Agustus 2017
Pengenalan program daur ulang sampah yang dilakukan oleh E-
YOUNG bersama partner yaitu Kelompok Informasi
Masyarakat (KIM) Purwo Agung. Pengenalan ini kami berikan
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 23
kepada ibu-ibu PKK dan Karang Taruna di setiap RT yang ada
di Kampung Wisata Jodipan.
Pembangunan plakat semen peraturan tertulis bersama warga
setempat.
Teknisnya: plakat semen ini sebanyak 3 buah. Diletakkan di
tempat pintu masuk, 10 meter dari TPA, dan pintu keluar
Kampung Wisata Jodipan.
Pemasangan poster peraturan tertulis.
Teknisnya: poster sebanyak 20 buah dan diletakkan dibeberapa
titik yang ada di Kampung Wisata Jodipan terutama yang dekat
dengan tempat sampah gantung.
Patroli dan pemilahan sampah di tiap rumah oleh ibu-ibu PKK
dan Karang Taruna, dan dibantu oleh E-YOUNG setiap hari
sabtu atau minggu.
Teknisnya: program ini dilakukan setiap hari pukul 06.00
dimana setiap harinya perwakilan anggota PKK dan Karang
Taruna secara bergantian mengambil sampah yang dimiliki oleh
tiap rumah dan juga melakukan pemilahan sampah organik dan
anorganik sehingga dapat dimanfaatkan kembali. Setelah
dilakukan pemilahan sampah dikumpulkan ke suatu tempat agar
dinas kebersihan lebih mudah mengambil sampah tersebut
dikarenakan lokasi Kampung yang susah untuk dilewati.
Patroli sampah gantung publik yang dilakukan oleh Karang
Taruna dan dibantu oleh E-YOUNG pada hari sabtu atau
minggu sore.
Teknisnya: program ini dilakukan setiap hari pada pukul 05.00
dan 16.00. Pada program ini tidak perlu dilakukan pemilahan
karena tempat sampah gantung sudah dipisah berdasarkan
jenisnya. Setelah itu sampah yang dapat dimanfaatkan dibawa
ke tempat tertentu untuk di daur ulang. Sampah yang tidak dapat
dimanfaatkan prosedurnya sama seperti patroli sampah tiap
rumah.
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 24
Dilaksanakannya program Tas Resek.
September 2017
Pembelajaran pemasaran dan penjualan produk daur ulang
warga bersama Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Purwo
Agung. Dilakukan pada setiap hari sabtu atau minggu bulan
September 2017.
Pendirian Koperasi Warna-Warni Jodipan dibantu oleh Dinas
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Kota Malang.
Teknisnya: Koperasi ini didirikan untuk menjual hasil daur
ulang warga dan juga dapat berfungsi sebagaimana koperasi
pada umumnya (simpan pinjam, dan lainnya). Kepengurusan
koperasi akan diisi oleh anggota PKK dan Karang Taruna
Setempat. Sistem kepengurusan dan berjalannya koperasi akan
dibantu oleh Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
Kota Malang.
Berjalannya program Tas Resek.
Berjalannya program daur ulang yang dilakukan warga.
Berjalannya patroli sampah di tiap rumah tanpa keikut sertaan
E-YOUNG.
Berjalannya patroli sampah gantung publik tanpa keikut sertaan
E-YOUNG.
Evaluasi keberhasilan program oleh E-YOUNG.
Oktober 2017- Januari 2018
Berjalannya program daur ulang, pemasaran, dan penjualan
produk daur ulang warga secara mandiri dibawah pengawasan
E-YOUNG.
Berjalannya program Tas Resek.
Berjalannya patroli sampah di tiap rumah tanpa keikut sertaan
E-YOUNG.
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 25
Berjalannya patroli sampah gantung publik tanpa keikut sertaan
E-YOUNG.
Berjalannya Koperasi Warna-Warni Jodipan dibawah
pengawasan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
Kota Malang
Evaluasi keberhasilan program oleh E-YOUNG, dilakukan di
akhir bulan Januari.
Februari 2018 – Mei 2018.
Berjalannya program daur ulang, pemasaran, dan penjualan
produk daur ulang warga secara mandiri.
Berjalannya program Tas Resek.
Berjalannya patroli sampah di tiap rumah tanpa keikut sertaan
E-YOUNG.
Berjalannya patroli sampah gantung publik tanpa keikut sertaan
E-YOUNG.
Berjalannya Koperasi Warna-Warni Jodipan.
Evaluasi keberhasilan program oleh E-YOUNG, dilakukan di
akhir bulan Mei.
Banyaknya Sampah yg Berserakan di KWJ
Kurangnya fasilitas kebersihan
tidak adanya himbauan bagi
masyarakat mengenai lingkungan sehat
tidak adanya peraturan tertulis
mengenai kebersihan lingkungan
Program Kebersihan Lingkungan kurang
mendapatkan perhatian serius
minimnya tempat pembuangan sampah
Ruang gerak terbatasTempat sampah hanya
dimiliki oleh rumah tangga
tidak adanya pengolahan kembali/ daur ulang sampah
tidak adanya pemanfaatan sampah
Sampah sulit diolah
belum adanya pelatihan mengenai
pengolahan kembali/daur ulang
sampah
Belum adanya manajemen
pengolahan sampah
Kurangnya dorongan partisipasi masyarakat
dalam masalah kebersihan
Usia produktif tidak diberdayakan
POHON MASALAH
E-YOUNG |Program Kampung Wisata Jodipan Berbasis Green Economy 27
POHON TUJUAN
Mengurangi Sampah yg Berserakan di KWJ
Meningkatkan fasilitas kebersihan
Memberikan himbauan bagi
masyarakat mengenai lingkungan sehat
Meberikan peraturan tertulis mengenai
kebersihan lingkungan
Dibentuknya Program Kebersihan Lingkungan
Menambah tempat pembuangan sampah
Meningkatkan Efektivitas Ruang gerak
Peningkatan jumlah tempat sampah publik
Mengadakan pengolahan kembali/ daur ulang sampah
Pengadaan pemanfaatan sampah
Pengadaan Program Pengolahan Sampah
Pengadaan pelatihan mengenai pengolahan
kembali/daur ulang sampah
Pengadaan manajemen
pengolahan sampah
Meningkatkan dorongan partisipasi masyarakat dalam
masalah kebersihan
Pemberdayaan Usia produktif