program bimbingan teknis implementasi ktsp web viewpengetahuan dan keterampilan dalam...

26
Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BIMBINGAN TEKNIS (BINTEK) IMPLEMENTASI KTSP TAHUN ANGGARAN 2010 A. Rasional Pemberlakuan Kurukulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP 2006) sebagai tindak lanjut pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK 2004), memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap kinerja pemberi kebijakan di tingkat sekolah dalam hal ini Kepala Sekolah dan Guru. Salah satu yang paling ditekankan dalam KTSP tersebut adalah implementasi atau penjabaran Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL). Kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa faktor kesiapan Kepala Sekolah masih rendah dalam mengimplementasikan muatan-muatan yang terdapat dalam struktur Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Demikian pula subtansi permasalahan yang berasal dari faktor kelemahan guru dengan indikator rendahnya tingkat kreatifitas dan inovasi dalam menggali bahan ajar yang sesuai dengan rambu-rambu KTSP dipandang perlu untuk segera ditindaklanjuti. Menyikapi kondisi di atas, khususnya dalam rangka memfasilitasi pelaksanaan Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) pada tingkat SMP di ii

Upload: vokhanh

Post on 30-Jan-2018

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN BIMBINGAN TEKNIS (BINTEK) IMPLEMENTASI KTSP

TAHUN ANGGARAN 2010

A. Rasional

Pemberlakuan Kurukulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP 2006) sebagai

tindak lanjut pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK 2004),

memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap kinerja pemberi

kebijakan di tingkat sekolah dalam hal ini Kepala Sekolah dan Guru. Salah

satu yang paling ditekankan dalam KTSP tersebut adalah implementasi atau

penjabaran Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL).

Kenyataan di lapangan menunjukkan bahwa faktor kesiapan Kepala Sekolah

masih rendah dalam mengimplementasikan muatan-muatan yang terdapat

dalam struktur Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Demikian pula subtansi

permasalahan yang berasal dari faktor kelemahan guru dengan indikator

rendahnya tingkat kreatifitas dan inovasi dalam menggali bahan ajar yang

sesuai dengan rambu-rambu KTSP dipandang perlu untuk segera

ditindaklanjuti.

Menyikapi kondisi di atas, khususnya dalam rangka memfasilitasi pelaksanaan

Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) pada tingkat SMP di

Kabupaten Garut khususnya sekolah-sekolah yang berada di Pool Rayon 05

Banjarwangi, Tim Pengembang Kurikulum (TPK) Kabupaten Garut telah

melaksanakan bimbingan teknis implementasi SI dan SKL atau KTSP bagi

Kepala Sekolah dan Guru. Peserta dari masing-masing sekolah sebanyak 5

orang yang terdiri dari 4 guru dari 4 mata pelajaran yang di-Ujian Nasional-

kan, dan satu orang Kepala Sekolah, sehingga total keseluruhan peserta dari 8

sekolah yang berada di lingkungan Pool Banjarwangi sebanyak 40 orang.

Setelah mengikuti bimbingan teknis tersebut diharapkan para peserta mampu

melaksanakan tugas-tugas sosialisasi, pelatihan, bimbingan teknis, dan

pendampingan implementasi SI dan SKL di sekolah masing-masing yang

bersangkutan.

ii

Page 2: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

Di pihak lain hasil monitoring dan evaluasi terhadap kinerja kepala Sekolah di

Kabupaten Garut dalam mengimplementasikan KTSP menunjukkan, bahwa

Pengembangan dan pelaksanaan KTSP di sekolah-sekolah pelaksanaannya

belum optimal dan masih memerlukan pendampingan dalam rangka

pembinaan, terutama terkait dengan kegiatan operasional silabus dan Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) di kelas. Umumnya sekolah masih pada

tahap mengadaptasi dan mengadopsi model-model yang sudah ada.

Di antara alasan-alasan belum maksimalnya kinerja Kepala Sekolah dan Guru

yaitu belum maksimalnya:

1. pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan analisis situasi sekolah

dalam rangka pengembangan dan verifikasi KTSP,

2. pengetahuan dan keterampilan dalam mengoperasionalkan silabus ke

dalam RPP dan merealisasikannya ke dalam bahan ajar,

3. pengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model

pembelajaran yang inovatif, terutama pembelajaran kontekstual di dalam

kelas, dan

4. pengetahuan mengenai Permendiknas tentang sarana/prasarana

pendidikan, penilaian, pendidik dan tenaga kependidikan, dan pengelolaan

pendidikan.

Oleh karena itu, kegiatan bimbingan teknis bagi Kepala Sekolah dan Guru

sangat diperlukan untuk mengatasi keterbatasan-keterbatasan tersebut di atas,

sekaligus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan lainnya yang

dibutuhkan agar Kepala Sekolah dan khusunya guru-guru dapat melaksanakan

fungsi dan tugas-tugasnya dengan optimal dalam konteks kegiatan Proses

Belajar Mengajar sehari-hari.

B. Tujuan Bimbingan Teknis

Bimbingan Teknis KTSP bagi Kepala Sekolah dan guru dilaksanakan dengan

tujuan utama:

ii

Page 3: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

1. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Kepala Sekolah dan guru

dalam merancang sosialisasi/pelatihan dan pendampingan teknis

implementasi SI, SKL, KTSP, di sekolah masing-masing.

2. Meningkatkan pengetahuan Kepala Sekolah dan guru mengenai standar

nasional pendidikan tentang sarana/prasarana, penilaian, pendidik dan

tenaga kependidikan, proses, pembiayaan, dan pengelolaan.

3. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Kepala Sekolah dan guru

dalam melakukan analisis situasi pendidikan sekolah dalam rangka

pengembangan/penyusunan dan verifikasi KTSP.

4. Meningkatkan pemahaman dan keterampilan Kepala Sekolah dan guru

dalam mengembangkan bahan ajar sesuai dengan KTSP.

5. Meningkatkan pemahaman dan keterampilan Kepala Sekolah dan guru

dalam mengembangkan media pembelajaran.

6. Meningkatkan pemahaman dan keterampilan Kepala Sekolah dan guru

dalam mengembangkan penilaian berbasis kelas.

7. Meningkatkan pemahaman dan keterampilan peserta dalam

mengembangkan pembelajaran kontekstual.

8. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Kepala Sekolah dan guru

dalam melaksanakan bimbingan dan konseling dalam pembelajaran.

9. Meningkatkan pemahaman dan keterampilan Kepala Sekolah dan guru

dalam mengembangkan dan merancang instrumen supervisi klinis dan

evaluasi pelaksanaan KTSP serta menganalisis hasil evaluasi.

10. Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran Kepala Sekolah dan guru

dalam meningkatkan profesionalisme mereka secara berkelanjutan.

C. Sasaran Bimbingan Teknis

Sasaran kegiatan bimbingan teknis ini adalah seluruh Kepala Sekolah dan

guru-guru yang berada di Pool rayon 05 Banjarwangi Kabupaten Garut.

Peserta dari masing-masing sekolah berjumlah 5 orang yang terdiri dari 4

orang guru dari 4 mata pelajaran (Mata Pelajaran Ujian Nasional) dan 1 orang

Kepala Sekolah.

ii

Page 4: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

Rincian untuk 4orang guru mata pelajaran adalah sebagai berikut:

a. Mata Pelajaran IPA 1 orang

b. Mata Pelajaran Bahasa Indonesia 1 orang

c. Mata Pelajaran Bahasa Inggris 1 orang

d. Mata Pelajaran Matematika 1 orang

Sedangkan daftar sekolah sebagai peserta Bimbingan Teknis (Bintek) KTSP

untuk Pool Rayon 05 Banjarwangi Kabupaten Garut adalah sebagai berikut :

NO. NAMA SEKOLAH JUMLAH PESERTA KETERANGAN

1. SMP Negeri 1 Banjarwangi 5 orang

Kepala Sekolah Guru Matematika Guru IPA Guru B. Indonesia Guru B. Inggris

2. SMP Negeri 2 Banjarwangi 5 orang

Kepala Sekolah Guru Matematika Guru IPA Guru B. Indonesia Guru B. Inggris

3. SMP Negeri 3 Banjarwangi 5 orang

Kepala Sekolah Guru Matematika Guru IPA Guru B. Indonesia Guru B. Inggris

4. SMP Negeri 1 Singajaya 5 orang

Kepala Sekolah Guru Matematika Guru IPA Guru B. Indonesia Guru B. Inggris

5. SMP Negeri 2 Singajaya 5 orang

Kepala Sekolah Guru Matematika Guru IPA Guru B. Indonesia Guru B. Inggris

6. SMP Negeri 1 Peundeuy 5 orang

Kepala Sekolah Guru Matematika Guru IPA Guru B. Indonesia Guru B. Inggris

7. SMP Negeri 2 Peundeuy 5 orang

Kepala Sekolah Guru Matematika Guru IPA Guru B. Indonesia Guru B. Inggris

NONAMA SEKOLAH JUMLAH

PESERTAKETERANGAN

ii

Page 5: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

.

8. SMP Negeri 1 Cihurip 5 orang

Kepala Sekolah Guru Matematika Guru IPA Guru B. Indonesia Guru B. Inggris

JUMLAH 40 Orang

ii

Page 6: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

D. Struktur Kurikulum Program Bimbingan Teknis

Untuk mencapai tujuan Bimbingan teknis Bimbingan Teknis KTSP

sebagaimana disebutkan di depan, kegiatan ini dilaksanakan dengan struktur

program berikut:

STRUKTUR KURIKULUM PROGRAM BINTEK

No. Materi/Kegiatan Alokasi Waktu

1. PembukaanPre tes 2

TEORI UMUM (PLENO I)2. Kebijakan Implementasi SI dan SKL (KTSP) 43. Standar Sarana/Prasarana, Penilaian, Pendidik/ Tenaga

Kependidikan, Pengelolaan, Proses, Pembiayaan8

4. Pengembangan Profesionalisme Guru yang Berkelanjutan 45. Identifikasi kegiatan sosialisasi/ pelatihan KTSP oleh TPK

Kab./Kota dan masalah/solusi di Lapangan4

6. Analisis situasi pendidikan sekolah dalam rangka pengembangan KTSP

4

7. Tes Diagnostik dan Penilaian Berbasis Kelas 48. Pengembangan bahan ajar dan media sesuai dengan KTSP 49. Pelaksanaan SD/SMP Satu Atap 4

PRAKTIK UMUM KELOMPOK SEKOLAH KE 110. Review Dokumen I KTSP 4

PRAKTIK KHUSUS (KELOMPOK MATA PELAJARAN)11. Pemodelan dan diskusi (termasuk model-model

pembelajaran)4

12. a. Mengembangkan perangkat pembelajaran b. Review/analisis silabusc. Menyusun RPP (termasuk penilaian, tugas

terstruktur, dsb.)d. Mengembangkan kegiatan pembelajaran dan bahan

ajare. Mengembangkan mediaf. Merancang program remedial dan pengayaan

44

4

44

13. Strategi peningkatan angka kelulusan dan nilai rata-rata ujian nasional dan ujian sekolah

4

14. Peer Teaching dan refleksi 8TEORI UMUM (PLENO II)15. Perancangan sosialisasi/pelatihan dan pendampingan

teknis implementasi SI, SKL, dan KTSP4

ii

Page 7: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

No. Materi/Kegiatan Alokasi Waktu

16. Supervisi klinis dan evaluasi pelaksanaan KTSP 4PRAKTIK KELOMPOK SEKOLAH KE II

17. Perancangan sosialisasi/pelatihan dan pendampingan teknis implementasi SI, SKL, dan KTSP

4

18. Perancangan supervisi klinis dan evaluasi pelaksanaan KTSP

4

19. Post tes Evaluasi pelaksanaan bimbingan teknis dan penutupan

24

JUMLAH 100 jam

ii

Page 8: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

E. Jadwal, Waktu dan Tempat

Berikut disajikan contoh jadwal pelaksanaan bimbingan teknis yang

diselenggarakan selama 10 (sepuluh) hari.

Hari /Tgl Waktu Kegiatan Narasumber/

Koordinator Ket.

Harike 1Senin,4 Januari2010

13.00 – 18.00

Pembukaan, Kebijakan Implementasi SI dan SKL, penjelasan teknis, pre-test

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten

Pleno

18.00 – 19.00 Ishoma

19.00 – 21.00

Standar Sarana/Prasarana, Standar Proses, dan Pendidik/ Tenaga Kependidikan Standar

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten

Pleno

Harike 2Selasa,5 Januari2010

07.30 – 11.30Standar Penilaian, Pengelolaan, dan Pembiayaan

Narasumber Pleno

11.30 – 12.30 Ishoma

12.30 – 16.30Lanjutan ... Standar Penilaian, Pengelolaan, dan Pembiayaan

Narasumber Pleno

16.30 – 17.00 Istirahat

17.00 – 18.00Pengembangan Profesionalisme Guru secara Berkelanjutan

Narasumber Pleno

18.00 – 19.00 Ishoma

19.00 – 22.00

Lanjutan ... Pengembangan Profesionalisme Guru secara Berkelanjutan

Narasumber Pleno

Harike 3Rabu,6 Januari2010

07.30 – 11.30

Identifikasi kegiatan sosialisasi/ pelatihan KTSP oleh TPK Kab/Kota dan masalah/solusi di Lapangan

Narasumber Pleno

11.30 – 12.30 Ishoma

ii

Page 9: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

Hari Waktu Kegiatan Narasumber/Koordinator Ket.

12.30 – 16.30

Analisis situasi pendidikan sekolah dalam rangka pengembangan KTSP

Narasumber Pleno

16.30 – 17.00 Istirahat

17.00 – 18.00Tes Diagnostik dan Penilaian Berbasis Kelas

Narasumber Pleno

18.00 – 19.00 Ishoma

19.00 – 22.00

Lanjutan ... Tes Diagnostik dan Penilaian Berbasis Kelas

NarasumberPleno

Harike 4Kamis,7 Januari2010

07.30 – 11.30Pengembangan bahan ajar dan media sesuai dengan KTSP

Narasumber Pleno

11.30 – 12.30 Ishoma

12.30 – 16.30 Pelaksanaan SD/SMP Satu Atap Narasumber Pleno

16.30 – 17.00 Istirahat

17.00 – 18.00 Pemodelan Pembelajaran Narasumber Klp.

Mapel18.00 – 19.00 Ishoma

19.00 – 22.00 Lanjutan.... Pemodelan Pembelajaran Narasumber Klp.

Mapel

Harike 5Jum’at,8 Januari2010

07.30 – 11.30 Review Dokumen I KTSP Narasumber Klp.

Mapel11.30 – 12.30 Ishoma

12.30 – 16.30 Review/analisis silabus Narasumber Klp. Mapel

16.30 – 17.00 Istirahat

17.00 – 18.00Menyusun RPP (termasuk penilaian, tugas terstruktur, dsb.)

Narasumber Klp. Mapel

18.00 – 19.00 Ishoma

19.00 – 22.00

Lanjutan ... Menyusun RPP (termasuk penilaian, tugas terstruktur, dsb.)

Narasumber Klp. Mapel

07.30 – 11.30Mengembangkan bahan ajar dan kegiatan pembelajaran

Narasumber Klp. Mapel

ii

Page 10: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

Hari Waktu Kegiatan Narasumber/Koordinator Ket.

Harike 6Sabtu,9 Januari2010

11.30 – 12.30 Ishoma

12.30 – 16.30Mengembangkan bahan ajar dan kegiatan pembelajaran (lanjutan)

Narasumber Klp. Mapel

16.30 – 17.00 Istirahat

17.00 – 18.00 Mengembangkan Media Pembelajaran Narasumber Klp.

Mapel18.00 – 19.00 Ishoma

19.00 – 22.00Lanjutan ... Mengembangkan Media Pembelajaran

Narasumber Klp. Mapel

Harike 7Senin,11 Januari2010

07.30 – 11.30Mengembangkan program remedi dan pengayaan

Narasumber Klp. Mapel

11.30 – 12.30 Ishoma

12.30 – 16.30

Strategi peningkatan angka kelulusan dan nilai rata-rata Ujian Nasional dan Ujian Sekolah

Narasumber Klp. Mapel

16.30 – 17.00 Istirahat

17.00 – 18.00 Peer teaching dan refleksi Narasumber Klp.

Mapel18.00 – 19.00 Ishoma

19.00 – 22.00 Lanjutan .... Peer teaching dan refleksi Narasumber Klp.

Mapel

Harike 8Selasa,12Januari2010

07.30 – 11.30 Lanjutan ... Peer teaching dan refleksi Narasumber Klp.

Mapel11.30 – 12.30 Ishoma

12.30 – 16.30Perancangan Sosialisai/Pelatihan dan Bintek KTSP

Narasumber Klp. Sekolah

16.30 – 17.00 Istirahat

17.00 – 18.00Supervisi Klinis dan evaluasi pelaksanaan KTSP

Narasumber Klp. Sekolah

18.00 – 19.00 Ishoma

19.00 – 22.00Lanjutan ... Supervisi Klinis dan evaluasi pelaksanaan KTSP

Narasumber Klp. Sekolah

Hari

07.30 – 11.30 Perancangan Sosialisai/Pelatihan dan Bintek KTSP

Narasumber Klp. Sekolah

ii

Page 11: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

Hari Waktu Kegiatan Narasumber/Koordinator Ket.

ke 9Rabu,13Januari2010

11.30 – 12.30 Ishoma

12.30 – 16.30Supervisi Klinis dan evaluasi pelaksanaan KTSP

Narasumber Klp. Sekolah

Harike 10Kamis,14 Januari2010

09.00 – 11.00 Post-test Narasumber Klp. Sekolah

11.00 – 12.30 Ishoma

12.30 – 16.30Evaluasi Pelaksanaan Bimbingan Teknis, Penutupan

Narasumber Pleno

16.30 – 17.00 Ishoma, penyelesaian administrasi, check out - Panitia

Tempat

Pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bintek) Implemkentasi KTSP ini

dilaksanakan di SMP Negeri 1 Banjarwangi mengingat Ketua Pool Rayon 05

Banjarwangi Kabupaten Garut berasal dari SMP Negeri 1 Banjarwangi.

Narasumber

Narasumber kegiatan ini adalah TPK Kabupaten yang mengikuti ToT

Bimbingan Teknis KTSP yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan

Propinsi Jawa Barat.

F. Anggaran Biaya

ii

Page 12: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

1. Pemasukan

Anggaran biaya untuk pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bintek) Pendidikan

dan Pelatihan Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang

di selenggarakan di Pool Rayon 05 Banjarwangi Kabupaten Garut dibebankan

kepada sekolah peserta dengan sumber dana dari Program Bantuan Operasional

Sekolah (BOS). Biaya yang dibutuhkan sebesar Rp. 34.800.000,- (tiga puluh

empat juta delapan ratus ribu rupiah). Perincian biaya yang dibebankan kepada

setiap sekolah adalah sebagai berikut :

PERINCIAN ANGGARANBIAYA PER SEKOLAH

No. Nama Sekolah Besarnya Biaya(Rp.)

1. SMP Negeri 1 Banjarwangi Rp. 4.350.000,-2. SMP Negeri 2 Banjarwangi Rp. 4.350.000,-3. SMP Negeri 3 Banjarwangi Rp. 4.350.000,-4. SMP Negeri 1 Singajaya Rp. 4.350.000,-5. SMP Negeri 2 Singajaya Rp. 4.350.000,-6. SMP Negeri 1 Peudeuy Rp. 4.350.000,-7. SMP Negeri 2 Peundeuy Rp. 4.350.000,-8. SMP Negeri 1 Cihurip Rp. 4.350.000,-

Jumlah Rp. 34.800.000,-

2. Pengeluaran

Rincian penggunaan dana dalam kegiatan Program Pendidikan dan

Pelatihan Bimbingan Teknis (Bintek) Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan

Pendidikan (KTSP) yang diselenggarakan di Pool Rayon 05 Banjarwangi Kab.

Garut selengkapnya tertera dalam tabel di halaman berikut.

G. Penutup

ii

Page 13: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

1. Kesimpulan

Program Pendidikan dan Pelatihan (Bintek) Implementasi KTSP

merupakan sebuah program kegiatan yang dikemas secara khusus untuk

meningkatkan pemahaman dan pengetahuan para praktisi di lapangan (kepala,

sekolah dan guru), mengingat KTSP merupakan kuriklulum operasional yang

disusun sepenuhnya oleh satuan pendidikan. Substansi atau kerangka dasar

pelaksanaan Bintek Implementasi KTSP ini mengingat penyususnan KTSP harus

mengacu pada Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL)

merupakan komponen utama KTSP yang harus dijabarkan oleh para praktisi di

lapangan.

2. Saran

Harapan utama dan pertama dari adanya Program Pendidikan dan

Pelatihan (Bintek) Implementasi KTSP ini tidak hanya terhenti sebatas Program

Pendidikan dan Pelatihan, namun dampak penyerta sebagai upaya tindak lanjut

seyogyanya Tim Pengembang Kurikulum (TPK) tingkat kabupaten diharapkan

melakukan evaluasi secara terprogram, terstruktur dan terorganisir dengan terjun

langsung ke lapangan.

Akhirnya demikian Program Pendidikan dan Pelatihan (Bintek)

Implementasi KTSP ini dibuat dengan harapan bisa dijadikan bahan pertimbangan

bagi pihak-pihak pemerhati di bidang pendidikan. Kami berharap somoga

kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik dan mendapat dukungan dan bantuan

dari semua pihak. Atas semua bentuk kerja sama dan bantuan yang diberikan kami

ucapkan banyak terima kasih.

KATA PENGANTAR

ii

Page 14: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

Penyusunan kurikulum oleh satuan pendidikan pada jenjang Pendidikan

Dasar dan Menengah harus mengacu pada Standar Isi (SI) dan Standar

Kompetensi Lulusan (SKL) serta berpedoman pada panduan yang disusun oleh

Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). Kurikulum yang dimaksud adalah

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) tahun 2006 sebagai

pengembangan dari Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) tahun 2004.

Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) harus mengikuti

ketentuan yang menyangkut kurikulum dalam UUSPN nomor 20/2003 dan PP

19/2005 tentang SNP.

Menyikapi kondisi tersebut dengan diberlakukannya Kurikulum Tingkat

Satuan Pendidikan (KTSP) yang merupakan kurikulum operasional sekolah, maka

Tim Pengembang Kurikulum (TPK) Kabupaten Garut bekerjasama dengan Pool

Rayon 05 Banjarwangi Kab. Garut berinisiatif untuk mengadakan Pendidikan dan

Pelatihan (Diklat) Bimbingan Teknis (Bintek) Implementasi KTSP bagi Kepala

Sekolah dan Guru yang berada di SMP-SMP wilayah Pool Rayon 05 Banjarwangi

Kab. Garut. Dampak penyerta dari Diklat Bimbingan Teknik (Bintek) KTSP ini

diharapkan para pemangku kebijakan di tingkat operasional sekolah (lapangan)

mampu mengimplementasikan muatan-muatan kurikulum sesuai dengan kondisi

otentik di masing-masing sekolah.

Untuk mendukung suksesnya Diklat Bintek Implementasi KTSP tersebut

perlu dibuat Program sebagai panduan dalam pelaksanaannya. Program Diklat

Bintek Implementasi Kurikulum ini masih tercover dalam format yang sederhana,

masukan yang bersifat korektif sangat diharapkan untuk penyempurnaan

pembuatan program pelatihan selanjutnya. Ucapan terima kasih disampaikan

kepada berbagai pihak yang turut berpartisipasi untuk mensukseskan pelaksanaan

Bintek Implementasi KTSP ini, semoga mendapat imbalan pahala yang berlipat

dan semoga program ini bermanfaat. Amiin.

Banjarwangi, Januari 2009

Panitia

DAFTAR ISI

ii

Page 15: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

KATA PENGANTAR i

ii

Page 16: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

DAFTAR ISI ii

BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………… 1

A. Rasional …………………………………………………….. 1

B. Tujuan Bimbingan Teknis ………………………………….. 2

C. Sasaran Bimbingan Teknis ………………………………… 3

BAB II MEKANISME PELAKSANAAN BIMBINGAN TEKNIS … 6

A. Pelaksana Bimbingan Teknis ……………………………….. 6

B. Biaya Bimbingan Teknis …………………………………… 6

C. Waktu dan Tempat Bimbingan Teknis ……………………... 6

D. Struktur Program Bimbingan Teknis ……………………….. 6

E. Skenario Kegiatan Bimbingan Teknis ……………………… 8

F. Bahan-bahan ………………………………………………... 9

G. Penilaian Kinerja Peserta …………………………………… 10

BAB III JADWAL, NARASUMBER, DAN TATA TERTIB ………… 11

A. Jadwal Kegiatan …………………………………………….. 11

B. Tempat ……………………………………………………… 14

B. Narasumber …………………………………………………. 14

C. Tata Tertib ………………………………………………….. 14

BAB IV RENCANA ANGGARAN BIAYA …………………………… 16

A. Pemasukan ………………………………………………….. 16

B. Pengeluaran …………………………………………………. 16

BAB V PENUTUP ………………………………………………………. 19

A. Kesimpulan ………………………………………………….. 19

B. Saran ………………………………………………………… 19

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i

ii

Page 17: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

DAFTAR ISI ii

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................

1

A. Latar Belakang Masalah .................................................................

1

B. Pembatasan dan Rumusan Masalah ................................................

3

C. Tujuan Penulisan makalah ..............................................................

4

D. SistematikaPenulisan ......................................................................

5

BAB II LANDASAN TEORI .............................................................................

7

A. Inovasi dan kreativitas ............................................................ 71. Makna dan Pengertian

Inovasi .................................................7

B.

2. Tujuan Inovasi .........................................................................

3. Pentingnya Inovasi ..................................................................

4. Inovasi Sebagai perubahan .......................................................

5. Makna dan Pengertian Kreativitas ...........................................

6. Kriteria Kreativitas ..................................................................

7. Tahap Kreatif ...........................................................................

E. Learning ....................................................................................

8910101111

12

1. Internet sebagai Media pendidikan ...........................................

12

2. Konsep E-Learning .................................................................

16

3. Pertimbangan E-Laeraning .......................................................

18

4. Pengembangan model E-Learning ..........................................

20

BAB III PEMBAHASAN ...................................................................................

24

A. Penerapan Model Inovasi E-Learning di SMPN 1 24ii

Page 18: Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP Web viewpengetahuan dan keterampilan dalam operasionalisasi model-model pembelajaran yang inovatif, ... Guru IPA. Guru B. Indonesia. Guru

Program Bimbingan Teknis Implementasi KTSP

Singajaya........B. Kreativitas Guru dalam Penerpan E-Learning di SMPN 1

Singajaya........................................................................................

25

C. Perubahan Yang Dicapai di Lembaga setelah MenerapkanModel Inovasi E-Learning ..............................................................

26

D. Strategi Yang Dilakukan Sekolah dalam memanfaatkan Teknologi E-Learning di SMPN 1 Singajaya ................................

27

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ..............................................................

29

A. Kesimpulan ....................................................................................

29

B. Saran ..............................................................................................

30

DAFTAR

PUSTAKA ......................................................................................................

31

ii