program bimbingan konseling
DESCRIPTION
program BK sekolahTRANSCRIPT
LAPORAN OBSERVASI BIMBINGAN DAN KONSELING
SMA NEGERI 5 SURAKARTA
Laporan ini Disusun Guna Memenuhi Tugas Akhir Mata Kuliah
Bimbingan dan Konseling (BK) Semester V Tahun Ajar 2011-2012
Dosen Pengampu : Dra. Chosiyah
DI SUSUN OLEH:
KELOMPOK 8
ISMA MALIKAH K33090
PANDU JATI L K3309066
RATNA ROSIDAH TW K3309068
SUDARWATI K33090
WILDANISNAINI K33090
PROGRAM STUDI KIMIA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Bimbingan dan konseling merupakan komponen dari sistem
pendidikan formal yang programnya merupakan bagian dari program di
sekolah. Masing- masing sekolah tingkat kualitas, visi misi serta renstra
yang tidak harus sama. Dalam merencanakan program bimbingan dan
konseling di sekolah harus mengacu pada tujuan institusi, visi, serta renstra
sekolah.
Visi dikonsepsikan sebagai gambaran menantang tentang keadaan
masa depan berisi cita dan citra yang ingin diwujudkan oleh organisasi atau
lembaga. Misi sebagai penjabaran dari visi untuk merealisir tujuan visi
yang telah dirumuskan.
Dalam observasi ini akan ditinjau Bimbingan dan Konseling di
SMA Negeri 5 Surakarta yang terdiri dari visi misi, program layanan,
pengelolaan layanan, job deskripsi, mekanisme layanan, peranan Kepala
Sekolah dan Guru, hambatan dan masalah yang sering muncul, upaya
menanganinya, kondisi fisik ruang BK, dan pola organisasinya.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas dapat dirumuskan :
1. Apa visi dan misi SMA Negeri 5 Surakarta dan visi dan misi
Bimbingan dan konselingnya?
2. Apa saja program kegiatan, jenis layanan, dan kegiatan pendukung
bimbingan dan konseling di SMA Negeri 5 Surakarta?
3. Bagaimana jenis kegiatan dan administrasi layanan BK di SMA Negeri
5 Surakarta?
4. Bagaimana pengelolaan program layanan BK di SMA Negeri 5
Surakarta?
5. Bagaimana personal dan JobDeskripsi SMA Negeri 5 Surakarta ?
6. Bagaimana peran Kepala Sekolah dan Guru di SMA Negeri 5
Surakarta?
7. Bagaimana struktur Organisasi SMA Negeri 5 Surakarta ?
8. Bagaimana Kondisi fisik ruang BK di SMA Negeri 5 Surakarta ?
9. Masalah apa saja yang sering muncul pada siswa?
10. Bagaiman catatan layanan BK di SMA Negeri 5 Surakarta ?
11. Apa saja hambatan yang ada dalam pelaksanaan layanan BK di SMA
Negeri 5 Surakarta dan baimana upaya menghadapinya ?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahuin apa visi dan misi SMA Negeri 5 Surakarta dan visi
dan misi Bimbingan dan konselingnya
2. Untuk mengetahui apa saja program kegiatan, jenis layanan, dan
kegiatan pendukung bimbingan dan konseling di SMA Negeri 5
Surakarta
3. Untuk mengetahui apa saja jenis kegiatan dan administrasi layanan BK
di SMA Negeri 5 Surakarta.
4. Untuk mengetahui bagaimana pengelolaan program layanan BK di
SMA Negeri 5 Surakarta
5. Untuk mengetahui bagaimana personal dan Job Deskripsi SMA Negeri
5 Surakarta
6. Untuk mengetahui bagaimana peran Kepala Sekolah dan Guru di SMA
Negeri 5 Surakarta
7. Untuk mengetahui bagaimana bagaimana struktur Organisasi SMA
Negeri 5 Surakarta
8. Kondisi fisik ruang BK di SMA Negeri 5 Surakarta
9. Untuk mengetahui apa masalah apa saja yang sering muncul pada siswa
10. Untuk mengetahui bagaimana catatan layanan BK di SMA Negeri 5
Surakarta.
11. Untuk mengetahui Apa saja hambatan yang ada dalam pelaksanaan
layanan BK di SMA Negeri 5 Surakarta dan baimana upaya
menghadapinya
D. Waktu Pelaksanaan
Kami yang menyusun laporan ini
Ketua : Ratna Rosidah TW k3309068
Anggota :
1. Isma Malikah k33090
2. Pandu Jati L k33090
3. Sudarwati k33090
4. Wildanisnaini k33090
Telah melakukan survey Bimbingan dan Konseling pada :
Tanggal : 15 November 2011
Tempat : SMA Negeri 5 Surakarta
BAB II
PEMBAHASAN
A. VISI dan MISI
I. Visi, dan Misi SMA Negeri 5 Surakarta
Dalam meningkatkan mutu pendidikan, SMA Negeri 5 Surakarta
bertumpu pada visi, misi serta tujuan pendidikan, yaitu :
a. Visi : Berprestasi, berbudaya berdasarkan iman dan takwa
Indikator-indikator visi dari SMA N 5 Surakarta :
1. Terwujudnya pengembangan kurikulum
2. Terwujudnya proses pembelajaran yang memicu kurikulum KTSP
3. Terwujudnya nilai kelulusan yang tinggi
4. Terwujudnya dalam sarana dan prasarana pendidikan yang memadai
5. Terwujudnya media pendidikan yang memadai
6. Terwujudnya peningkatan SDM
7. Terwujudnya kelembagaan sekolah yang bermutu
8. Terwujudnya prestasi akademik dan non akademik
9. Terwujudnya siswa yang iman dan takwa
b. Misi
1. Melaksanakan
pengembangan Kurikulum Terpadu Satuan Pendidikan (KTSP);
2. Melaksanakan
pengembangan perangkat pembelajaran silabus;
3. Melaksanakan
pengembangan sistem penilaian;
4. Melaksanakan
pengembangan rencana pelaksanaan pembelajaran;
5. Melakukan inovasi dalam
penggunaan metode pembelajaran;
6. Mengadakan bahan, sumber
pembelajaran;
7. Melaksanakan
pengembangan fasilitas: sarana prasarana, media pendidikan;
8. Melaksanakan
pengembangan managemen (pengelolaan: SDM, pembelajaran, sarpras,
penilaian, kesiswaan, kurikulum, administrasi, pembiayaan) sekolah;
9. Melaksanakan
pengembangan kegiatan bidang olahraga, kesenian, MIPA, Bahasa
Inggris, Pramuka, OSN.
10. Melaksanakan
pengembangan bidang agama dan tata krama.
II. Visi dan Misi Bimbingan dan Konseling di SMA N 5 Surakarta
a. Visi
Terwujudnya kehidupan kemanusiaan yang membahagiakan melalui
tersedianya pelayanan bantuan dalam pemberian dukungan perkembangan dan
pengentasan masalah agar peserta didik berkembang secara optimal, mandiri dan
bahagia.
b. Misi
1. Misi pendidikan, yaitu memfasilitasi pengembangan pengembangan peserta
didik melalui pembentukan perilaku afektif-normatif dalam kehidupan
keseharian dan masa depan.
2. Misi pengembangan, yaitu memfasilitasi pengembangan potensi dan
kompetensi peserta didik di dalam lingkungan sekolah, keluarga dan
masyarakat.
3. Misi pengentasan masalah, yaitu memfasilitasi pengentasan masalah peserta
didik mengacu pada kehidupan efektif sehari-hari.
B. BIDANG LAYANAN, JENIS LAYANAN, DAN KEGIATAN
LAYANAN BIMBINGAN dan KONSELING di SMA N 5 SURAKARTA
Aspek – aspek pengelolaan atau manajemen program layanan bimbingan dan
konseling meliputi :
a. Kesepakatan manajemen
Kesepakatan manajemen atas program bimbingan dan konseling
sekolah diperlukan untuk menjamin implementasi program dan strategi
peluncuran dalam memenuhi kebutuhan siswa dapat dilakukan secara
efektif.
Kesepakatan manajemen BK di SMA N 5 Surakarta sudah
berlangsung cukup baik. BK telah mengembangkan komitmen semua
pihak sekolah baik dari Kepala Sekolah, guru, karyawan maupun siswa
bahwa program BK bagian terpadu dari kesuluruhan program sekolah.
Selain mengembangkan diri menjadi lembaga yang bebas dari kekerasan,
BK di SMA N 5 Surakarta juga berperan sebagai lembaga pelopor
kedisiplinan dan pusat informasi pendidikan baik formal maupun
ekstrakulikuler.
b. Keterlibatan Stakeholder
Komite sekolah sebagai representasi masyarakat atau stakeholder
memerlukan penyadaran dan pemahaman atas keberadaan dan pentingnya
layanan BK.
Pentingnya layanan BK di SMA N 5 Surakarta telah dipahami dan
diakui oleh Komite Sekolah yang berwenang sehingga tugas dan
kewajiban BK didukung sepunuhnya oleh Komite Sekolah.
c. Manajemen dan Penggunaan Data
Penggunaan data di dalam layanan bimbingan konseling akan
menjamin setiap siswa memperoleh manfaat dari layanan BK.
Manajemen dan penggunaan data di dalam layanan BK SMA N 5
Surakarta sangat terprogram dengan baik. Data siswa yang didasarkan atas
kebutuhan,prestasi maupun data terkait siswa yang lain sudah
teradministrasi dengan baik dan cermat.
d. Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan diperlukan untuk menjamin peluncuran program
BK dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien untuk memfasilitasi
siswa mencapai tugas perkembangan dan kompetensi
Rencana kegiatan BK di SMA N 5 Surakarta diprogramkan menjadi
rencana kegiatan tiap semester dan tahunan yang telah diagendakan dalam
buku kegiatan. Namun, pada kenyataan program atau rencana ini tidak
seluruhnya berjalan sesuai jadwal. Hal ini dikarenakan beberapa faktor :
a. Banyak waktu yang tersita untuk kegiatan sekolah yang lain
b. BK hanya terkonsentrasi memberikan konseling pada siswa –
siswa bermasalah saja
c. Mata pelajaran BK hanya 1xjam pelajaran dalam seminggu
e. Pengaturan Waktu
Manajemen waktu diperlukan untuk melaksanakan layanan BK dalam
setiap komponen sehingga perlu dirancang dengan cermat.
Perencanaan waktu layanan BK di SMA 5 Surakarta didasarkan pada
isi program dan dukungan manajemen yang telah dilakukan oleh konselor
dan sudah berjalan dengan baik.
f. Kalender Kegiatan
Program BK sekolah yang telah dituangkan kedalam rencana kegiatan
perlu dijadwalkan ke dalam bentuk kalender kegiatan.
Kalender kegiatan layanan BK di SMA N 5 Surakarta sudah
terprogram baik mencakup kalender kegiatan tahunan, semesteran,
bulanan, dan mingguan.
g. Jadwal Kegiatan
Program Bimbingan dan Konseling di SMA N 5 Surakarta
dilaksanakan dalam bentuk :
a. Kontak langsung dengan siswa
b. Tanpa kontak langsung dengan siswa
h. Anggaran
Perencanaan anggaran merupakan komponen penting dalam
manajemen BK. Anggaran dalam lembaga BK di SMA N 5 Surakarta
bersifat rahasia sehingga besar anggaran yang digunakan tidak dapat
dilaporkan. Namun,berdasarkan hasil wawancara menyebutkan bahwa
anggaran yang digunakan telah tertuang ke dalam Anggaran dan Belanja
Sekolah.
i. Penyiapan Fasilitas
Fasilitas yang ada pada sekolah adalah ruangan tempat bimbingan
yang khusus dan teratur , serta perlengkapan lain yang memungkinkan
tercapainya proses layanan BK yang berkualitas.
Fasilitas yang tersedia pada lembaga BK di SMA N 5 Surakarta antara
lain adalah :
1. Ruang kerja
2. Ruang konseling yang dilengkapi dengan komputer
3. Ruang tamu
4. Lemari untuk berkas
5. Papan catatan kegiatan
6. Meja kerja
7. Kursi
8. Sofa
9. Meja tamu
10.Komputer
j. Pengendalian
Pengendalian adalah salah satu aspek penting dalam manajemen program
BK. Dalam pengendalian progam BK di SMA N 5 Surakarta, koordinator
sebagai pemimpin lembaga atau unit bimbingan dan konseling di sekolah
memiliki sifat kepemimpinan dan komunikasi yang baik terhadap staf-stafnya
sehingga manajemen program BK berjalan dengan baik karena dapat
terkontrol optimal.
k. Organisasi dan Personel
Layanan BK di SMA N 5 Surakarta dilaksanakan dibawah tanggungjawab
Kepala Sekolah dan seluruh staf.