profile ptbmmki

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN

KETUA UMUM

PERHIMPUNAN TIM BANTUAN MEDIS

MAHASISWA KEDOKTERAN INDONESIA

PERIODE 2009 - 2010

Sekretariat Pusat: Sekretariat Pusat:

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTIFAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTI

Jl.Kyai Tapa No. 260, Kampus B Lantai 1, Grogol, Jl.Kyai Tapa No. 260, Kampus B Lantai 1, Grogol,

Jakarta BaratJakarta Barat

PERHIMPUNAN TIM BANTUAN MEDIS MAHASISWA KEDOKTERAN INDONESIA Sekretariat Pusat: FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTI

Jl.Kyai Tapa No. 260, Kampus B Lantai 1, Grogol, Jakarta Barat Contact Person: Jimmy Kurniawan ( 08170813883 )

E-mail: [email protected]

Assalamualaikum Wr. Wb.

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan segala bentuk nikmat hidup

kepada kita semua. Shalawat dan salam kita ucapkan kepada junjungan, Rasulullah Muhammad SAW.

Hadirin Musyawarah Nasional ke VIII PTBMMKI yang kami saya hormati,

Perhimpunan Tim Bantuan Medis Mahasiswa Kedokteran Indonesia (PTBMMKI) adalah suatu

organisasi mahasiswa berbentuk perhimpunan yang anggotanya terdiri atas organisasi atau unit aktivitas

mahasiswa Tim Bantuan medis di seluruh Fakultas Kedokteran yang ada di Indonesia, yang mana

organisasi ini bergerak di bidang kegawat daruratan medis serta kegiatan kemanusian. Tujuan organisasi

ini didirikan adalah menghimpun seluruh potensi dan kekuatan Tim Bantuan Medis di daerah-daerah dan

sebagai wadah koordinasi dalam hal penanganan bencana, pengabdian masyarakat, minat dan bakat di

bidang gawat darurat dan pecinta alam.

Organisasi yang didirikan pada tanggal 19 September 1992 di Semarang ini, telah memasuki

usianya yang ke delapan belas pada tahun ini. Hal ini menandakan bahwa PTBMMKI bukan lagi ibarat

bayi yang baru belajar berdiri tetapi merupakan sebuah organisasi yang siap berjalan tegak

menyongsong kedewasaanya. Sebuah ironi kehidupan yang tidak dapat dipungkiri bahwa semakin lanjut

usia sebuah organisasi maka semakin berat pula tantangan dan rintangan yang harus dihadapi

PTBMMKI sebagai mobilisator dan alokator TBM sebagai sumber potensi Sumber Daya Manusia

dalam pengabdiannya pada masyarakat, baik berupa bantuan kesehatan dan bantuan sosial serta dalam

penanggulangan bencana. Penanggulangan bencana adalah proses dinamis terencana, terorganisir dan

berlanjut untuk meningkatkan kualitas langkah-langkah yang berhubungan dengan pengamatan dan

analisa bahaya serta pencegahan, mitigasi, kesiapsiagaan, peringatan dini, penanganan darurat,

restorasi, rehabilitasi, dan rekonstruksi dalam konteks pembangunan.

Memegang amanah yang diberikan kepada saya untuk memimpim jalannya roda organisasi

Perhimpunan Tim Bantuan Medis Mahasiswa Kedokteran Indonesia merupakan suatu tanggung jawab

yang sangat besar. Begitu banyak tanggung jawab yang harus saya laksanakan demi kemajuan dan

perkembangan PTBMMKI ke arah yang baik dan memberikan kontribusi yang besar di bidangnya. Saya

sadari bahwa setiap keputusan yang telah diambil dan setiap langkah besar yang diambil harus mampu

saya pertanggung jawabkan kepada seluruh anggota PTBMMKI maupun di hadapan Allah SWT.

Tidak semua yang kita rencanakan dapat berjalan dengan lancar, begitu pula dalam

kepengurusan periode 2009-2010 ini terdapat hambatan dan rintangannya. Tapi, berkat dukungan dan

kerjasama rekan-rekan pengurus dan seluruh anggota PTBMMKI bukan menjadi halangan namun

menjadi tantangan kepada kami agar dapat terus memajukan PTBMMKI.

Hadirin Musyawarah Nasional PTBMMKI yang kami muliakan,

Pada kesempatan kali ini, izinkan kami menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban Pengurus

PTBMMKI periode 2009 – 2010 sebagai penutup perjalan kegiatan kami selama lebih kurang satu tahun

Demi Persaudaraan dan Kemanusiaan2

mailto:[email protected]




periode kepangurusan ini. Kepada Allah SWT saya mohon ampun, dan kepada seluruh anggota saya

minta maaf atas segala kekurangan dalam periode ini, kesempurnaan bukanlah milik manusia, kita hanya

mampu berusaha dan berdoa. Mudah-mudahan apa yang telah dialami dan dihadapi bersama dapat

dijadikan proses pembelajaran untuk mencapai suatu kematangan dalam segala hal.

LATAR BELAKANG KEPENGURUSAN

Satu periode kepengurusan yang telah dipercayakan kepada saya pada dasarnya melanjutkan

tongkat estafet dari kepengurusan sebelumnya yaitu membawa PTBMMKI ke arah yang lebih maju dan

lebih baik. Suatu ide sebaik apapun tidak akan terlaksana jika tidak ada dukungan dari pihak yang terkait.

Diperlukan suatu susunan kepengurusan yang dapat menampung seluruh apresiasi anggota PTBMMKI

merupakan suatu hal mutlak guna menjadikan PTBMMKI tetap selalu berkiprah ditingkat nasional. Pada

periode ini saya mencoba membuat sebuah strategi kepengurusan guna membuat koordinasi yang baik

dan lancar sesuai dengan prinsip adil dan merata.

Adapun Struktur Pengurus PTBMMKI Periode 2009 – 2010 Tahap I adalah sebagai berikut:

Struktur Kepengurusan PTBMMKI Tahap I Periode 2009/2010

Agustus 2009 – Januari 2010

Pelindung : DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN TINGGI (DIRJEN DIKTI)

Pembina : DEPARTEMEN SOSIAL

Penasehat : REKTOR UNIVERSITAS TRISAKTI

Ketua : Jimmy Kurniawan (TBM Trisakti)

Wakil Ketua I : Agus Suryadi Wijaya (TBM Trisakti)

Wakil Ketua II : Era Nurissama (TBM Trisakti)

Sekretaris I : Tina Purbayati Nugrahaningrum (TBM Trisakti)

Sekretaris II : Wilutami Rahardiyaning Tyas (TBM Trisakti)

Bendahara : Arini Dwi Fitri (TBM Trisakti)

Korwil I : Ryandika Putra (TBM FK UISU)

Korwil II : Farissa Luthfia (TBM SM IKM FKUI)

Korwil III : Annisa Tridamayanti (TBMM PANACEA)

Korwil IV : Pulong Wijang Pralampita (TBM VERTEX)

Korwil V : Henderi Saputra (TBM CALAMUS SCRIPTORIUS)






Staff Penanggulangan Bencana

Ketua : Yusuf Adi Bimantara (TDM Yarsi)

Wakil ketua : Rudi Adiputra (TBM Trisakti)

Anggota : TBM HET FK UNAND

TDM Yarsi

TBM ALERT FK UMY

TBM Janar Duta

TBM Calcaneus FK UNHAS

TBMM Panacea FK UGM

Staff Informas i dan komunikasi (Infokom)

Ketua : Basith Halim (TBM Trisakti)

Wakil ketua : Ajeng Anamarya (TBM Galenus FK Maranatha)

Anggota : Perwakilan 1 orang dari masing-masing TBM

Staff Keuangan

Ketua : Shabrina Rizky Putri (TBM SM IKM FKUI)

Wakil ketua : Dhita Prima Anggita (TBM Trisakti)

Anggota : TBM SM IKM FKUI

TBM FK USU

MAPADOKS

TBM Baiturrahmah Padang

TBM VERTEX Univ. Jember

TBM AZYGOS FK UNMUL

TBMM Nurul Qolbi FK UMY Malang

Staff Litbang

Ketua : Adrianus Gupta Wijaya (TBM MEDISAR)

Wakil Ketua : Ivan Rinaldi (TBM Trisakti)

Anggota : TBM MEDISAR

TBM FK Univ. Riau

TBMM FKUII

TBM UPN

TBM CALAMUS

TBM VAGUS

TBM LAKESMA






Staff Pengabdian Masyarakat

Ketua : Nur Arif (TDM Yarsi)

Wakil ketua : Zaenal (TBM Trisakti)

Anggota : TBM 110 FK UMI

KPLA FK UNAIR

TBM CORONARIUS FK Malahayati

TBM ATLAS MEDICAL PIONEER FK UNPAD

EMERGENCY RESCUE TEAM FK UNSRI

MALADICA FK UNDIP

PMPATD PAKIS RESCUE TEAM

Dengan harapan pemerataan anggota dapat memudahkan koordinasi dan penempatan 1 orang

dari masing-masing anggota PTBMMKI sebagai anggota staff Infokom yang awalnya dapat difungsikan

sebagai updater link dalam website PTBMMKI. Tujuan di atas akhirnya tidak dapat tercapai kerena

sangat sedikit yang mengirimkan anggotanya ke pusat sehingga kami akhirnya sepakat untuk mengubah

struktur kepengurusan.

Adapun Struktur Pengurus PTBMMKI Periode 2009 – 2010 Tahap II adalah sebagai berikut:

Struktur Kepengurusan PTBMMKI Tahap II Periode 2009/2010

Januari – Juli 2010

Pelindung : DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN TINGGI (DIRJEN DIKTI)

Pembina : DEPARTEMEN SOSIAL

Penasehat : REKTOR UNIVERSITAS TRISAKTI

Ketua : Jimmy Kurniawan (TBM Trisakti)

Wakil Ketua I : Agus Suryadi Wijaya (TBM Trisakti)

Wakil Ketua II : Era Nurissama (TBM Trisakti)

Sekretaris I : Tina Purbayati Nugrahaningrum (TBM Trisakti)

Sekretaris II : Wilutami Rahardiyaning Tyas (TBM Trisakti)

Bendahara : Arini Dwi Fitri (TBM Trisakti)

Korwil I : Ryandika Putra (TBM FK UISU)

Korwil II : Farissa Luthfia (TBM SM IKM FKUI)

Korwil III : Annisa Tridamayanti (TBMM PANACEA)

Korwil IV : Pulong Wijang Pralampita (TBM VERTEX)

Korwil V : Henderi Saputra (TBM CALAMUS SCRIPTORIUS)






Staff Penanggulangan Bencana

Ketua : Yusuf Adi Bimantara (TDM Yarsi)

Wakil ketua : Rudi Adiputra (TBM Trisakti)

Anggota : tengku Arsyfia Rumansyah(TDM Yarsi)

Romi Slamet Mukti Wibowo (TDM Yarsi)

Staff Informas i dan komunikasi (Infokom)

Ketua : Basith Halim (TBM Trisakti)

Wakil ketua : Ajeng Anamarya (TBM Galenus FK Maranatha)

Anggota : Dian Puteri Pratami (TBM Trisakti)

Oqthie Rodia (TBM Trisakti)

Staff Keuangan

Ketua : Shabrina Rizky Putri (TBM SM IKM FKUI)

Wakil ketua : Dhita Prima Anggita (TBM Trisakti)

Anggota : Hijriani ( TBM Trisakti)

Litbang

Ketua : Adrianus Gupta Wijaya (TBM MEDISAR)

Wakil Ketua : Ivan Rinaldi (TBM Trisakti)

Anggota : Handoko Halim (TBM MEDISAR)

Silvana Thomas (TBM MEDISAR)

Pengabdian Masyarakat

Ketua : Nur Arif (TDM Yarsi)

Wakil ketua : Zaenal (TBM Trisakti)

Anggota : Aryo Agung Prabowo Mukti ( TBM Trisakti)






Wakil ketua I bertugas untuk melakukan koordinasi untuk kepentingan internal baik dalam

kepengurusan maupun diluar kepengurusan. Wakil ketua I inilah yang bertugas mengkoordinasikan

staf-staf untuk hal-hal yang bersifat internal.

Wakil ketua II bertugas untuk melakukan koordinasi untuk kepentingan eksternal baik dalam

kepengurusan maupun di luar kepengurusan dalam hal mensosialisasikan organisasi PTBMMKI ke

luar dengan jalan melakukan pendekatan ke pihak/instansi yang terkait di bidang kemanusiaan.

Tujuannya tidak lain untuk mendapatkan legalisasi segala kegiatan yang dilakukan sehingga diperoleh

kemudahan bahkan bantuan untuk setiap aktivitas yang kita lakukan tanpa harus takut akan

ancaman pembubaran/pemboikotan/pelarangan terhadap organisasi.

Sekretaris bertugas mengelola administrasi dan sekretaris PTBMMKI

Bendahara bertugas mengelola keuangan PTBMMKI

Staf penanggulangan Bencana bertugas melakukan koordinasi siaga bencana serta berwewenang

dalam hal tanggap bencana. Dalam hal ini, setiap informasi bencana yang datang, harus segera

dikonfirmasi ke berbagai pihak yang berwenang guna bekerjasama menolong korban dengan cepat

dan tepat

Staf infokom bertugas mengelola sistem informasi PTBMMKI. Selain berwenang terhadap media

informasi dan jaringan komunikasi antar anggota PTBMMKI juga sebagai sarana informasi pihak luar

yang ingin bekerjasama dengan PTBMMKI serta agar dapat diakses oleh pelindung/pembina ataupun

instansi lain sebagai bukti eksistensi yang nyata dari PTBMMKI. Adapun program kerja antara lain

membuat situs, email, blog dan berbagai bentuk sosialisasi profil/media promosi PTBMMKI.

Staf Litbang bertugas mengembangkan kemampuan dan pengetahuan organisasi yang berada di

bawah naungan PTBMMKI demi kemajuan PTBMMKI ke depannya. Staf ini berfungsi melakukan

pengkajian terhadap kurikulum anggota serta memantau dijalankannya ADO organisasi oleh setiap

anggota.

Staf Keuangan bertugas menghimpun dana untuk kegiatan PTBMMKI. Melakukan penggalangan

dana dari pihak luar melalui proposal ke instansi-instansi pemerintah dan swasta (baik kepada

pelindung/pembina,organisasi,perusahaan,LSM,dll) guna membiayai kegiatan kemanusiaan termasuk

kegiatan pendukung.






Staf Pengmas bertugas meningkatkan kemampuan dan pengetahuan dimas anggota PTBMMKI

mengangkatkan dimas yang mampu diikuti oleh perwakilan seluruh anggota dan juga

mensosialisasikan dimas anggota ke anggota lain untuk bisa terlibat ataupun untuk duplikasi kegiatan

di wilayah masing-masing.

ANALISA INTERNAL

Serah terima kepengurusan yang dilakukan pada bulan agustus 2009 silam, merupakan langkah

awal dimulainya perjalanan kepengurusan PTBMMKI periode 2009 – 2010. Pembentukan struktur

kepengurusan dan penyusunan program kerja pun segera segera dilaksanakan dan dituangkan dalam

rapat program kerja dalam Rapat Kerja Nasional pada 24 Agustus 2009. Adapun hasilnya adalah:

RANCANGAN PROGRAM KERJA PERIODE 2009/2010

KETUA PTBMMKI

1. Audiensi ke BNPB bulan Agustus 2009

2. Audiensi ke IDI awal bulan September 2009

3. Audiensi ke DIKTI pertengahan bulan September 2009

4. Target akhir Maret 2010 pelindung dan Pembina sudah ada

5. Pembentukan minimal 5 Tim Bantuan Medis yang baru di 5 wilayah PTBMMKI

PENGMAS

6. Bakti sosial nasional tanggal 19 Oktober 2009

7. Peringatan Hari AIDS Sedunia / HANI

SEKRETARIS

8. Penerbitan profile PTBMMKI tanggal 10 September 2009

9. Penerbitan JUKLAK JUKNIS PTBMMKI tanggal 30 September 2009

(Juklak Juknis berisi alur bencana, alur koordinasi pengurus dan anggota,format LPJ PTBMMKI)

10. Pengarsipan data PTBMMKI (LPJ dan lain-lain) akhir kepengurusan

BENDAHARA

11. Pembagian bendera dan emblem PTBMMKI bulan Oktober 2009

12. Pembuatan Rekening PTBMMKI (Kas dan Bencana)






DEPT INFOKOM

13. Pembuatan Website PTBMMKI bulan September 2009

14. Peng-update an data-data masing-masing Anggota PTBMMKI

( Nama TBM, No telp organisasi, No Telp Ketua, alamat organisasi, kepengurusan inti)

DEPT KEUANGAN

15. Menghimpun dana lewat dana usaha yang sah, penggunaan proposal kegiatan nasional

ataupun wilayah untuk pendanaan dan lain-lain.

DEPT LITBANG

16. Follow up ke masing-masing anggota PTBMMKI mengenai pelaksanaan kurikulum dasar

PTBMMKI setiap 3 bulan sekali

17. Membantu persiapan MUNAS VIII & JAMNAS XIV di TBM USU, Medan

KORWIL I :

1. Rakorwil

2. Pelatihan Gabungan (LATGAB)

3. Kunjungan ke FK yang belum memiliki TBM

4. Kegiatan bakti sosial serentak nasional

KORWIL II :

1. Rakorwil




5. Maintenance Medical Promotion

6. Forsil

KORWIL III :

1. Rakorwil




KORWIL IV :

1. Rakorwil









KORWIL V :

1. Rakorwil




Adapun landasan yang menjadi arah kerja saya selama 1 tahun periode kepengurusan 2009-2010

ini adalah REKOMENDASI MUSYAWARAH NASIONAL VII PERHIMPUNAN TIM BANTUAN MEDIS

MAHASISWA KEDOKTERAN INDONESIA ( PTBMMKI ) yaitu:

1. Ketua PTBMMKI membentuk wakil internal dan wakil eksterna.

2. Pendataan jaringan komunikasi sebagai sarana koordinasi : mailist dan alamat Fakultas lengkap

(No telp dan Fax)

3. Ketua TBM wajib melaporkan kegiatan yang berhubungan dengan PTBMMKI kepada korwilnya

setiap 6 bulan sekali

4. Net-meet/chatt-meet sebagai bentuk rapat pengurus dan diadakan berkala sesuai jadwal minimal

2 bulan sekali, dihadiri pengurus pusat

5. Adanya handover selama 1 bulan dari pengurusan sebelumnya ke pengurus berikutnya

6. Tiap munas ketua PTBMMKI harus hadir

7. Optimalisasi jarkom, ganti nomor/hilang segera konfirmasi

8. Latgab wilayah

9. Melanjutkan pengurusan legalitas ke Dikti dan memperpanjang masa sosial sebagai pembina

10. Jika turun bencana membawa bendera PTBMMKI

11. Membentuk badan pengawas yang terdiri dari ketua2 PTBMMKI sebelumnya

12. Membuat CP jarkom resmi tiap TBM

13. Pembahasan proker Korwil

14. Membentuk SC pengurus pusat yang terdiri dari eks pengurus pusat sblmnya atau Dewan

pertimbangan organisasi

15. Membuat garis koordinasi saat penanggulangan bencana

16. Menjalin hubungan baik dengan pihak luar yang dapat menguntungkan PTBMMKI

17. Mengoptimalkan Inventaris data organisasi atau pengarsipan

18. Setiap TBM mempunyai website masing-masing

19. Tiap TBM mengirimkan nomor fax dan nomor telp fakultas masing-masing ke kooordinator

wilayah2 dan ketua PTBMMKI

20. Koordinator wilayah agar selalu memberikan informasi segera kepada anggota2 di wilayahnya

21. Mengadakan seminar nasional untuk membangun link

22. Punya 1 nomor telp yang tetap yang turun menurun ke pengurus berikutnya






23. Membentuk Situs dan blog PTBMMKI yang harus selalu di up date

24. Menerbitkan buku panduan organisasi yang mencakup JOB DESCRIPTION menuju struktural

organisasi yang tertib,terukur dan teratur serta pembuatan data base yang berisi sejarah

25. Adanya mekanisme penghargaan dan sanksi bagi anggota organisasi untuk memotivasi kinerja

PTBMMKI

26. Standardisasi format administrasi

27. Menginisiasi pembentukan TBM baru pada fakultas-fakulltas kedokteran

28. Mengadakan pengabdian masyarakat serentak se-Indonesia

29. Mengadakan forum khusus untuk membahas kurikulum dasar pendidikan dan pelatihan

PTBMMKI

Berikut pemaparan laporan pertanggungjawaban hasil pelaksanaan Rekomendasi yang telah

diberikan adalah:

1. Ketua PTBMMKI membentuk wakil internal dan wakil eksterna ( terlaksana )

2. Pendataan jaringan komunikasi sebagai sarana koordinasi : mailist dan alamat Fakultas lengkap

(No telp dan Fax) ( terlaksana )

3. Ketua TBM wajib melaporkan kegiatan yang berhubungan dengan PTBMMKI kepada korwilnya

setiap 6 bulan sekali ( terlaksana )

4. Net-meet/chatt-meet sebagai bentuk rapat pengurus dan diadakan berkala sesuai jadwal minimal

2 bulan sekali, dihadiri pengurus pusat ( terlaksana )

5. Adanya handover selama 1 bulan dari pengurusan sebelumnya ke pengurus berikutnya.

( terlaksana )

6. Tiap munas ketua PTBMMKI harus hadir ( terlaksana )

7. Optimalisasi jarkom, ganti nomor/hilang segera konfirmasi ( terlaksana )

8. Latgab wilayah ( terlaksana )

9. Melanjutkan pengurusan legalitas ke Dikti dan memperpanjang masa sosial sebagai pembina

( terlaksana )

10. Jika turun bencana membawa bendera PTBMMKI ( terlaksana )

11. Membentuk badan pengawas yang terdiri dari ketua2 PTBMMKI sebelumnya ( terlaksana mulai

periode setelah ini)

12. Membuat CP jarkom resmi tiap TBM ( terlaksana )

13. Pembahasan proker Korwil ( terlaksana )

14. Membentuk SC pengurus pusat yang terdiri dari eks pengurus pusat sblmnya atau Dewan

pertimbangan organisasi ( terlaksana setelah periode ini)

15. Membuat garis koordinasi saat penanggulangan bencana ( terlaksana )

16. Menjalin hubungan baik dengan pihak luar yang dapat menguntungkan PTBMMKI ( terlaksana )






17. Mengoptimalkan Inventaris data organisasi atau pengarsipan ( terlaksana )

18. Setiap TBM mempunyai website masing-masing (terlaksana, namun tidak maksimal)

19. Tiap TBM mengirimkan nomor fax dan nomor telp fakultas masing-masing ke kooordinator

wilayah2 dan ketua PTBMMKI ( terlaksana )

20. Koordinator wilayah agar selalu memberikan informasi segera kepada anggota2 di wilayahnya

( terlaksana )

21. Mengadakan seminar nasional untuk membangun link ( terlaksana pada Munas Jamnas kali ini )

22. Punya 1 nomor telp yang tetap yang turun menurun ke pengurus berikutnya ( terlaksana )

23. Membentuk Situs dan blog PTBMMKI yang harus selalu di up date ( terlaksana )

24. Menerbitkan buku panduan organisasi yang mencakup JOB DESCRIPTION menuju struktural

organisasi yang tertib,terukur dan teratur serta pembuatan data base yang berisi sejarah.

( terlaksana dalam bentuk juklak juknis)

25. Adanya mekanisme penghargaan dan sanksi bagi anggota organisasi untuk memotivasi kinerja

PTBMMKI ( tahun ini tidak diberlakukan )

26. Standardisasi format administrasi ( terlaksana dalam bentuk juklak juknis)

27. Menginisiasi pembentukan TBM baru pada fakultas-fakulltas kedokteran (terlaksana)

28. Mengadakan pengabdian masyarakat serentak se-Indonesia ( terlaksana )

29. Mengadakan forum khusus untuk membahas kurikulum dasar pendidikan dan pelatihan

PTBMMKI ( terlaksana dalam bentuk latgab )

Dari seluruh rekomendasi yang merupakan tugas yang diberikan kepada saya,

Alhamdulillah, semua rekomendasi telah saya laksanakan dengan hasil 100% rekomendasi

terlaksana.






Berikut ini pemaparan singkat kinerja staff saya pada kepengurusan periode 2009 -2010:

I. STAFF PENANGGULANGAN BENCANA

Staff penanggulangan bencana telah membuat sistem kerja internal PTBMMKI dalam

penanggulanagan bencana serta mengkoordinasikan TBM-TBN ketika terjadi bencana dan pasca bencana

untuk penyaluran bantuan. Hal ini terlihat dari:

A

Aa

Aaa

II. STAFF INFOKOM

Staff infokom bertugas membuat Website baru PTBMMKI, mengelola email, dan jejaring sosial

sebagai sarana promosi yang potensial baik internal ataupun eksternal PTBMMKI. Pelaksaan dari tugas-

tugas yang diembankan bisa dikatakan berhasil dengan baik.

Berikut realisasi kerja staff infokom:

1. Website : www.ptbmmki.com

2. Email : [email protected]

3. Friendster : [email protected]

4. Facebook : [email protected]

5. Blog : www.ptbmmki.multiply.com

Melalui website baru yang dimiliki PTBMMKI, kita dapat menunjukkan hasil kerja kita kepada

seluruh anggota dan seluruh masyarakat. Bersama itu pula pada website ini dapat pula kita melihat

perkembangan TBM-TBM anggota PTBMMKI yang lain melalui link website ini. Namun saat ini masih

belum semua anggota memiliki website. Oleh sebab itu, kami berharap teman-teman anggota PTBMMKI

dapat membuat website sehingga jaringan komunikasi dan promosi dari PTBMMKI dan Anggota makin

luas sehingga dapat lebih memperlihatkan kegiatan kita.

Awalnya harapan kami dari masing-masing anggota PTBMMKi dapat mengirimkan 1 orang untuk

menjadi anggota PTBMMKI dengan harapan masing-masing anggota ini dapat bekerja memperbaharui

link-link TBM masing-masing sehingga selalu up-date. Namun tidak ada yang mengirimkan anggotanya ke

pusat sampai 4 bulan awal kepengurusan sehingga kami mengganti kebijakan dengan menambahkan

anggota baru dari TBMTrisakti.

III. STAFF PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

Staff penelitian dan pengembangan berfungsi melakukan pengkajian terhadap kurikulum anggota

serta memantau pelaksanaan AD organisasi oleh setiap anggota. Berbagai diskusi serta studi dilakukan






dengan para Koordinator Wilayah dalam rangka pelaksanaan tugasnya, diantaranya Follow up ke

masing-masing Koordinator Wilaayah PTBMMKI mengenai pelaksanaan kurikulum dasar PTBMMKI yang

terwujud dalam LATGAB (latihan Gabungan) dan Membantu persiapan MUNAS VIII & JAMNAS XIV di

TBM USU, Medan. Namun pada pelaksanaannya telahterlaksaa 2 kali LATGAB yaitu di wilayah II dan III,

ini tidak lepas dari beberapa halangan yang mungkin akan dijelaskan dalam laporan Koordinator Wilayah

nanti. Begitu pula dalam mebantu pelaksanaan JAMNAS & MUNAS kali ini, kami merasa natuan yang

kami berikan dalam hal ide-ide masih kurang.

IV. STAFF KEUANGAN

Staff keuangan bertugas menghimpun dana untuk kegiatan PTBMMKI. Melakukan penggalangan

dana dari pihak luar melalui proposal ke instansi-instansi pemerintah dan swasta (baik kepada

pelindung/pembina,organisasi,perusahaan,LSM,dll) guna membiayai kegiatan kemanusiaan termasuk

kegiatan pendukung.

Dalam 1 tahun kepengurusan kami, berbagai cara telah dilakukan oleh Staff keuangan

diantaranya:

Penjualan emblem PTBMMKI dengan tujuan kelengkapan anggota dan pencarian dana

Pembuatan bendera PTBMMKI. Bendera ini kami buat dan diberikan kepada seluruh anggota

yang belum memiliki bendera

Permintaan dana bantuan ke beberapa instansi, namun saat ini belum tembus dikarenakan

PTBMMKI masih belum ada pembina. Beberapa bantuan dana yang telah kami dapatkan:

o Bantuan dana langsung oleh DIKTI sebesar 10 juta untuk JAMNAS MUNAS, sebagai bentuk

dukungan mereka terhadap PTBMMKI.

o Bantuan langsung dari Rektor Trisakti sebesar 4 juta

Penggalangan dana kepada anggota PTBMMKI khususnya, instansi, masyarakat dalam hal

bantuan bencana dan penyebaran rekening PTBMMKI secara luas dalam hal bantuan sehingga

terkumpul dana sebesar......................................... dan telah kami serahkan kepada semua pihak

yang membutuhkan.

V. STAFF PENGABDIAN MASYARAKAT

Staff Pengabdian Masyarakat bertugas meningkatkan kemampuan dan pengetahuan pengabdian

masyarakat anggota PTBMMKI serta sebagai wujud pengabdian kita kepada masyarakat Indonesia. Selain

itu kegiatan yang dilakukan oleh staff Pengabdian Masyarakat ini diharapkan dapat menjadi sarana

promosi yang cukup potensial.

Kegiatan yang telah terlaksana adalah BAKSOSNAS yang dilaksanakan serentak di seluruh anggota

PTBMMKI pada bulan November 2009. Namun pada pelaksanaanya juga masih ada beberapa TBM yang

tidak dapat melaksankannya karena beberapa alasan namun kami telah memintakan kepada mereka






untuk membuat sebuah baksos dengan memasukkan tema PTBMMKI di waktu yang lain. Dalam

pelaksanaannya BAKSOSNAS ini bisa dikatakan berhasil.

Kegiatan yang belum terlaksana sepenuhnya adalah pelaksaan sebuah kegiatan di masing-masing

wilayah dalam memperingati hari nasional atau hari internasional. Namun kami baru dapat

melaksanakan kegiatan ini di wilayah II pada pelaksanaan hari Hipertensi sedunia pada 23 Mei 2010 yang

dihadiri seluruh anggota Wilayah II.

.............................................

VI. SEKRETARIS

VII. BENDAHARA

ANALISA EKTERNAL

Berbagai usaha untuk menambah jaringan kerjasama dan memperjelas koordinasi kita pada pihak

luar telah dilakukan. Tujuannya adalah untuk mendapatkan legalisasi segala bentuk kegiatan yang

dilakukan sehingga dapat diperoleh kemudahan bahkan bantuan untuk setiap kegiatan yang kita

laksanakan tanpa harus takut akan ancaman pembubaran/pemboikotan/larangan terhadap jalannya

organisasi. Harapan akan legalisasi ini yang menjadi TUGAS UTAMA SAYA SEBAGAI KETUA UMUM

PTBMMKI SEJAK AWAL PELANTIKAN, hal ini pula yang belum pernah kita miliki sejak PTBMMKI

dibentuk, yaitu pelindung PTBMMKI dalam segala bidang kegiatan. Dalam hal ini, alasan kenapa DIKTI

yang kita tuju karena status kita yang masih sebagai mahasisiwa. Depkes belum dapat menerima kita

karena status mahasiswa yang kita sandang.

Pada pelaksaannya, sejak bulan September 2009 kami telah memintakan profile organisasi

kepada masing-masing anggota, namun respon dari teman-teman anggota PTBMMKI tidak seluruhnya,

hanya sebagian saja yang langsung mengirimkan data profilenya, hal ini sangat menghambat langkah

awal kami dimana saat itu sedang akan diadakan pergantian kepengurusan besar-besaran di negara ini.

Profile pun baru selesai dikirimkan oleh seluruh anggota PTBMMKI pada akhir Desember 2009.

Keterlambatan ini sangat disayangkan, dimana ini menunjukkan dukungan dan semangat yang kurang

memadai dari anggota. Awal januari 2010, profile lengkap PTBMMKI sudah dapat dicetak dan sudah

dikirimkan ke masing-masing anggota dan telah kami buat pula untuk audiensi ke DIRJEN DIKTI, IDI,

BNPB sesuai dengan target saya dalam RAKERNAS PTBMMKI lalu.

Hasilnya dengan pertemuan dengan sekretaris III IDI menyatakan bersedia menjadi pembina jika

PTBMMKI dapat pengesahan dari DIKTI dan pertemuan dengan Dr Praidi sebagai pusat data BNPB dan Dr






Githa Tarigan dari BNPB menyatakan hal yang sama karena kita mahasiswa, harus punya legalisasi dari

DIKTI sebagai pemegang kendali terhadap mahasiswa.

Berlandaskan harapan akan pembina IDI dan BNPB, maka kami pada bulan Februari 2010

meminta Audiensi ke DIRJEN DIKTI. Alhasil kami belum mendapat respon sehingga pada bulan Maret

2010 kami meminta kepada Rektorat Universitas Trisakti untuk membantu audiensi dengan DIRJEN

DIKTI. Akhirnya pada akhir Maret baru didapatkan respon dan seluruh data-data PTBMMKI dapat

diterima oleh pihak DIRJEN DIKTI. Melalui Direktur Kelembagan DIKTI, kami diberikan kesempatan untuk

menyampaikan keinginan kepada DIRJEN DIKTI sebagai pelindung, kami mendapat respon baik, namun

masih akan dirapatkan oleh pihak DIKTI terlebih dahulu. 2 bulan mununggu jawaban (April-Mei 2010)

dari DIRJEN DIKTI dikarenakan pergantian posisi Prof Dr Fazli Jalal sebagai DIRJEN DIKTI saat itu. Hasilnya

kami baru diberikan kabar resmi dari direktur kelembagaan yang menyatakan DIKTI menyetujui sebagai

PELINDUNG PTBMMKI pada tanggal 15 Juni 2010 via telfon kepada REKTOR UNIVERSITAS TRISAKTI

dan bersedia memberikan bantuan dana untuk JAMNAS MUNAS sebesar 10 juta. Namun mereka

masih meminta kami untuk datang 1 kali lagi untuk pertemuan dengan DIRJEN DIKTI yang baru dan

dalam 15 hari akhir kepengurusan ini, kami tidak dapat merealisasikannya karena masih menunggu

waktu janji pertemuan dengan DIRJEN DIKTI oleh karena sibuknya pergantian kepengurusan. Demikian

laporan mengenai Audiensi, melalui DIKTI PELINDUNG PTBMMKI, saya rasa pembina akan mudah

untuk didapatkan. Saya meminta maaf karena tidak bisa mewujudkan pembina yang baru.

Terhadap pihak atau instansi yang bukan dijadikan pelindung atau pembina PTBMMKI, kami juga

berusaha menjalin kerjasama di dalam lingkup kesehatan dengan pihak selain target Pelindung dan

pembina seperti ACT (Aksi Cepat Tanggap ), BSB ( Brigade Siaga Bencana ), Tagana dari Departemen

Sosial, SAR (search and Rescue ), PMI, MER-C, Tim Pemadam Kebakaran Jakarta. Namun kerjasama ini

tidak bersifat mengikat sehingga perlu terus diadakan silaturrahmi dan tidak boleh putus berkomunikasi

dengan pihak-pihak tersebut. Sampai saat ini, hubungan masih tetap berjalan baik.

Terakhir, kami telah berhasil meng-inisiasi dan berusaha bersama membangun TBM-TBM yang

baru dari beberapa universitas kedokteran yang belum ada TBM-nya ataupun TBM yang sudah ada

namun masih butuh arahan dari PTBMMKI. Usaha ini tidak lepas dari kerja yang sangat baik dari para

Korwil dari masing-masing Wilayah. Adapun beberapa TBM yang bisa dikatakan baru dan akan menjadi

anggota PTBMMKI nantinya adalah:.....................................................

Salanjutnya adalah pemaparan kerja KORWIL PTBMMKI PERIODE 2009-2010:






REKOMENDASI KEPENGURUSAN

Berdasarkan pengalaman yang kami lewati selama kepengurusan ini, ada beberapa hal yang kami

jadikan rekomendasi terhadap kepengurusan selanjutnya yaitu:

1. Diharapkan PTBMMKI tidak hanya 1 kali mengadakan Seminar Nasional, karena pada

pertengahan periode dimana bencana sedikit sementara program kerja tidak ada membuat kami

merasa kurang kegiatan. Oleh sebab itu, Pada munas kali ini dalam Pleno III rekomendasi kami

rekomendasikan ada tambahan 1 atau 2 seminar lagi guna mengisi pertengahan kepengurusan

dan sudah ditetapkan juga tendernya pada siapa saja yang bersedia menjadi pelaksana. Hal ini

juga akan menambah eksistensi kita keluar.

2. Diharapkan setelah surat dari DIRJEN DIKTI keluar, pengurus dapat meminta tender kegiatan

kepada DIKTI untuk menguatkan hubungan kita, minimal 1 kegiatan.

3. Lanjutkan permintaan pembina ke IDI dan BNPB, kami pun masih siap membantu jalannya

audiensi ini di dampingi kepengurusan yang akan datang.



profile ptbmmki

Documents