profil kesehatan · bersumber dari laporan data sik puskesmas maupun data dari bidang-bidang di...

174
PROFIL KESEHATAN KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 2015 DINAS KESEHATAN KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 2016

Upload: others

Post on 07-Nov-2019

40 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

PROFIL KESEHATAN KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

DINAS KESEHATAN KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 2016

Page 2: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

i

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Page 3: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

ii

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kita Panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan

rahmatnya Buku Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015 telah dapat

diterbitkan. Profil kesehatan Kabupaten Wonogiri merupakan salah satu sarana untuk

menyajikan, memantau dan mengevaluasi pencapaian pembangunan kesehatan di

Kabupaten Wonogiri dan hasil kinerja penyelenggaraan standar pelayanan minimal

kabupaten.

Profil Kesehatan tahun 2015 ini disusun dengan format baru berdasarkan

Pedoman Penyusunan Profil Kesehatan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

Tahun 2013. Indikator dan data yang tercantum dalam Profil Kesehatan Kabupaten

Wonogiri Tahun 2015 merupakan indikator yang dimuat dalam dokumen Indikator

Kinerja dari Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan.

Data yang digunakan dalam proses penyusunan buku profil kesehatan ini

bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di

tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

pencatatan dan pelaporan yang telah berjalan selama ini, maka hasil kompilasi tabel

Profil Kabupaten Wonogiri sebagaimana terlampir, beberapa tabel tidak lengkap karena

tidak tersedia datanya sehingga diambilah data dari para pemegang program serta

melibatkan pula lintas sektor, diantaranya Badan Pusat Statistik Kabupaten Wonogiri,

Dinas Pendidikan, BKBKSPP, Dispendukcapil, dan sektor-sektor terkait lainnya.

Selanjutnya diharapkan saran dan kritik yang membangun, serta partisipasi

dari semua pihak khususnya dalam upaya mendapatkan data/informasi yang akurat,

tepat waktu dan sesuai dengan kebutuhan.

Page 4: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

iii

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Kepada semua pihak yang telah menyumbangkan pikiran dan tenaganya dalam

penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri, kami sampaikan terima kasih.

Wonogiri, 2016

Page 5: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

iv

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

D A F T A R I S I

Halaman Judul ............................................................................................................... i i Kata Pengantar .............................................................................................................. ii ii Daftar Isi ........................................................................................................................ iv iv Daftar Singkatan ............................................................................................................ xi v BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang .............................................................................. 1 1 1.2. Tujuan ......................................................................................... 4 4 1.3. Sistematika Penyajian .................................................................. 5 5 BAB II. GAMBARAN UMUM 2.1. Keadaan Geografi ......................................................................... 7 7 2.2. Keadaan Penduduk ...................................................................... 10 10 2.3. Keadaan Sosial Ekonomi .............................................................. 14 14 BAB III. SITUASI DERAJAT KESEHATAN 3.1. Visi dan Misi ................................................................................. 17 15 3.2. Derajat Kesehatan ........................................................................ 18 16 3.3. Indikator Derajat Kesehatan ........................................................ 19 17 3.4. Perilaku Masyarakat .................................................................... 46 40 BAB IV. SITUASI UPAYA KESEHATAN 4.1. Pemanfaatan Sarana Pelayanan Kesehatan Dasar ...................... 50 44 4.2. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak ............................................. 50 44 4.3. Upaya Kesehatan Rujukan dan Kesehatan Khusus ...................... 58 51 4.4. Pelayanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan ............................... 59 52 BAB V. SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN 5.1. Sarana Kesehatan ......................................................................... 60 53 5.2. Tenaga Kesehatan ........................................................................ 63 55 5.3. Pembiayaan Kesehatan ................................................................ 65 57 BAB VI. PENUTUP 6.1. Kesimpulan ................................................................................... 68 59 6.2. Saran ............................................................................................ 69 60

Page 6: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

v

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

DAFTAR SINGKATAN

3M : Menutup, Menguras, dan Mengubur ABJ : Angka Bebas Jentik AIDS : Acquired Immuno Deficiency Syndrome AKABA : Angka Kematian Balita AKB : Angka Kematian Bayi

AKI : Angka Kematian Ibu ANC : Antenatal Care (Pemeriksaan Ibu Hamil) APBD : Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah APBN : Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara ASI : Air Susu Ibu Askes : Asuransi Kesehatan Bapel : Badan Pelaksana Bapim : Badan Pembina BB/TB : Berat Badan per Tinggi Badan BB/U : Berat Badan per Umur BBLR : Berat Badan Lahir Rendah

BCG : Bacilli Calmette- Guerin BGM : Bawah Garis Merah Bidang PKPK : Bidang Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat BPS : Badan Pusat Statistik BTA : Basil Tahan Asam CBR : Crude Birth Rate (Angka Kelahiran Kasar) CDR : Case Detection Rate DAK : Dana Alokasi Khusus DBD : Demam Berdarah Dengue DKK : Dinas Kesehatan Kabupaten DO : Drop Out

DPT : Dipteri Pertusis dan Tetanus GFK : Gudang Farmasi Kabupaten Ha : Hektar HB : Hepatitis B HIV : Human Immunodeficiency Virus IMR : Infant Mortality Rate (Angka Kematian Bayi) IS : Indonesia Sehat IUD : Intra Uterin Device IUGR : Intra Uterine Growth Retardation Jamsostek : Jaminan Sosial Tenaga Kerja JPKM : Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat

Kab. : Kabupaten

Page 7: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

vi

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Kal. : Kalurahan KB : Keluarga Berencana Kepmenkes : Keputusan Menteri Kesehatan KIA : Kesehatan Ibu dan Anak KK : Kepala Keluarga KLB : Kejadian Luar Biasa KLH : Kelahiran Hidup Km2 : Kilometer persegi

KN : Kunjungan Neonatal

MA : Madrasah Aliyah MB : Multi Basiler MMR : Maternal Mortality Rate (Angka Kematian Ibu) MOP/MOW : Metode Operasi Pria/Metode Operasi Wanita MP-ASI : Makanan Pendamping Air Susu Ibu MTs : Madrasah Tsanawiyah Nakes : Tenaga Kesehatan No. : Nomor P2 : Pemberantasan Penyakit P2PL : Pencegahan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan PB : Pausi Basiler

PD3I : Penyakit Dapat Dicegah Dengan Imunisasi PDAM : Perusahaan Daerah Air Minum Permenkes : Peraturan Menteri Kesehatan PHBS : Perilaku Hidup Bersih dan Sehat PHLN : Pinjaman/Hibah Luar Negeri PKD : Poliklinik Kesehatan Desa PKG : Pemantauan Konsumsi Gizi PLP : Penyehatan Lingkungan Pemukiman PMS : Penyakit Menular Seksual PMT-ASI : Pemberian Makanan Tambahan Air Susu Ibu Pokjanal : Kelompok Kerja Operasional

Polindes : Pondok Bersalin Desa Poned : Pelayanan Obstetrik Neonatal Emergency Dasar Posyandu : Pos Pelayanan Terpadu PPK : Pemberi Pelayanan Kesehatan PSG : Pemantauan Status Gizi PSN : Pemberantasan Sarang Nyamuk PTT : Pegawai Tidak Tetap PUS : Pasangan Usia Subur Puskesmas : Pusat Kesehatan Masyarakat Pusling : Puskesmas Keliling Pustu : Puskesmas Pembantu

Page 8: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

vii

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

PWS-KIA : Pemantauan Wilayah Setempat Kesehatan Ibu dan Anak RFT : Release From Threatment RI : Republik Indonesia RPJM : Rencana Pembangunan Jangka Menengah SD : Sekolah Dasar SDM : Sumber Daya Manusia Sie : Seksi SIK : Sistem Informasi Kesehatan SIM : Sistem Informasi Manajemen

SKN : Sistem Kesehatan Nasional SMA : Sekolah Menengah Atas SMP : Sekolah Menengah Pertama SPAL : Saluran Pembuangan Air Limbah SPM : Standar Pelayanan Minimal

TBC : Tuberculosis TTU : Tempat-tempat Umum UCI : Universal Child Immunization UHH : Umur Harapan Hidup UU : Undang-undang WHO : World Health Organization (Organisasi Kesehatan Dunia)

WUS : Wanita Usia Subur

Page 9: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

1

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan

kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang

agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya,

sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang

produktif secara sosial dan ekonomis. Masyarakat berperan serta, baik

secara perseorangan maupun terorganisasi dalam segala bentuk dan

tahapan pembangunan kesehatan dalam rangka membantu

mempercepat pencapaian derajat kesehatan masyarakat yang

setinggi-tingginya. Peran serta mencakup keikutsertaan secara aktif

dan kreatif (UU Kesehatan RI, 2009).

Menurut HL. Blum, derajat kesehatn masyarakat dipengaruhi

oleh 4 (empat) faktor utama, yaitu perilaku, lingkungan, pelayanan

kesehatan dan genetika/keturunan. Oleh karena itu, pembangunan di

bidang kesehatan sangat terkait dan dipengaruhi oleh berbagai aspek,

seperti pendidikan, sosial budaya, demografi dan geografis,

perkembangan lingkungan fisik dan biologik, maupun aspek-aspek

yang lain.

Desentralisasi bidang kesehatan yang telah disusun pada bulan

Januari 2001 dikembangkan menjadi langkah strategis untuk

menyelesaikan berbagai hambatan dan tantangan yang dihadapi pusat

dan daerah. Oleh karena itu perlu adanya peraturan untuk mendukung

pelaksanaan desentralisasi dan berbagai pedoman teknis.

Undang-undang nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah

Daerah yang mengatur pembagian kewenangan antara pemerintah

pusat dan daerah mengandung konsekuensi bahwa masing-masing

daerah harus memiliki sistem kesehatan tersendiri, termasuk dukungan

Page 10: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

2

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

dalam menyusun sistem informasinya. Kualitas Sistem Informasi

Kesehatan Nasional sangat ditentukan oleh kualitas dari sistem-sistem

informasi kesehatan (SIK) provinsi. Dan untuk memperoleh sistem

kesehatan provinsi yang akurat, maka diperlukan pemantapan sistem

informasi kabupaten/kota. Begitu pula dengan UU No. 14 tahun 2008

tentang Keterbukaan Informasi Publik, dimana pada pasal 2 ayat (1)

menyebutkan bahwa Setiap Informasi Publik bersifat terbuka dan

dapat diakses oleh setiap Pengguna Informasi Publik. Hal ini

menyiratkan bahwa instansi yang berwenang wajib menyediakan data

dan informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat. Demikian pula pada

ayat (3), disebutkan bahwa setiap informasi publik harus dapat

diperoleh setiap pemohon informasi publik dengan cepat dan tepat

waktu, biaya ringan, dan cara sederhana. Sehingga dalam penyediaan

ini dibutuhkan suatu sistem yang mendukung penyediaan informasi,

terutama di bidang kesehatan. Menjembatani apa yang menjadi

amanat dalam peraturan regulasi tersebut, maka dibentuklah suatu

sistem informasi kesehatan (SIK) di tingkat kabupaten.

SIK kabupaten/kota diharapkan dapat menyediakan data dan

informasi dalam penyusunan rencana pembangunan daerah tersebut

serta sebagai landasan pengembangan sumber daya kesehatan

secara benar, akurat, dan lengkap. Dari data dan informasi ini pula

terlihat pencapaian indikator-indikator keberhasilan pembangunan

kesehatan, maupun untuk keperluan perencanaan, evaluasi, dan

pelaporan.

Adanya surat Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan

Nomor IR.01.01/VI/062/2011 tanggal 18 Januari 2011 tentang Petunjuk

Teknis Penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten/Kota (yang Responsif

Gender), yang telah direvisi beberapa kali sampai dengan tahun 2014,

semakin menekankan pentingnya SIK di tingkat kabupaten/kota.

Dalam surat ini, disertakan Petunjuk Teknis Penyusunan Profil

Kesehatan Kab/Kota, edisi terpilah menurut jenis kelamin.

Page 11: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

3

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Kebutuhan akan informasi di masyarakat, dari hari ke hari

menunjukkan peningkatan yang cukup jelas. Ditambah dengan

dukungan teknologi yang memungkinkan informasi dapat diakses

dalam waktu yang sangat singkat. Masyarakat semakin kritis terhadap

masalah-masalah kesehatan, apalagi bila hal ini merupakan kebutuhan

dan masalah mereka, maka kebutuhan mereka akan informasi akan

semakin terasa. Kepedulian masyarakat ini memberikan nilai positif

bagi perkembangan pembangunan kesehatan, sehingga tuntutan data

dan informasi yang dikemas secara baik, sederhana, informatif, dan

tepat waktu dapat tersedia. Dan salah satu produk yang dapat

menjawab kebutuhan tersebut adalah “Profil Kesehatan Kabupaten

Wonogiri Tahun 2015”.

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri bermaksud memberikan

gambaran situasi kesehatan di Kabupaten Wonogiri yang diterbitkan

setahun sekali. Dalam setiap terbitannya Profil Kesehatan Kabupaten

Wonogiri memuat berbagai data tentang kesehatan dan data

pendukung lain yang berhubungan dengan kesehatan seperti data

kependudukan, fasilitas kesehatan, pencapaian program-program

kesehatan, dan keluarga berencana. Data di analisis dengan analisis

sederhana dan ditampilkan dalam bentuk tabel dan grafik. Dalam

memberikan ulasan secara sederhana, disertakan pula data tahun-

tahun sebelumnya, sehingga dapat diketahui perkembangan suatu

program.

Dengan demikian jelas bahwa tujuan diterbitkannya Profil

Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015 ini adalah dalam rangka

menyediakan sarana data dan informasi untuk perencanaan,

pemantauan, dan mengevaluasi pencapaian pembangunan kesehatan

di Kabupaten Wonogiri tahun 2016.

1.2. TUJUAN

1.2.1. Tujuan Umum

Page 12: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

4

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Tersedianya data dan informasi di bidang kesehatan, secara

baik, sederhana, informatif, benar, akurat, lengkap, dan tepat

waktu, sehingga dapat digunakan sebagai salah satu bahan

dalam berbagai kebutuhan dan kewenangan.

1.2.2. Tujuan Khusus

1.2.2.1. Dapat disajikannya data dan informasi tentang

indikator pencapaian tahun 2015, yang meliputi derajat

kesehatan masyarakat, perilaku sehat, lingkungan sehat,

dan pelayanan kesehatan;

1.2.2.2. Data/informasi yang disajikan dapat digunakan untuk

mendukung sistem manajemen kesehatan pada setiap

tingkat administrasi kesehatan (perencanaan,

pemantauan, pengerakan pelaksanaan, dan evaluasi

tahunan program-program kesehatan).

Page 13: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

5

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

1.3. SISTEMATIKA PENYAJIAN

1.3.1. Bab 1. Pendahuluan

Berisi penjelasan tentang maksud dan tujuan profil kesehatan

dan sistematika dari penyajian.

1.3.2. Bab 2. Gambaran Umum

Menyajikan gambaran umum Kabupaten Wonogiri. Selain

uraian tentang letak geografis, administratif, dan informasi

umum lainnya, juga mengulas faktor-faktor yang berpengaruh

terhadap kesehatan dan faktor-faktor lainnya misal

kependudukan, ekonomi, pendidikan, sosial budaya, dan

lingkungan. Data ini didapatkan dari lintas sektoral terkait.

1.3.3. Bab 3. Situasi Derajat Kesehatan

Berisi uraian tentang indikator mengenai angka kematian

kesakitan dan angka status gizi masyarakat.

1.3.4. Bab 4. Situasi Upaya Kesehatan

Menguraikan tentang pelayanan kesehatan dasar, pelayanan

kesehatan rujukan dan penunjang, pemberantasan penyakit

menular, pembinaan kesehatan lingkungan dan sanitasi dasar,

perbaikan gizi masyarakat, pelayanan kefarmasian dan alat

kesehatan, pelayanan kesehatan dalam situasi bencana. Upaya

pelayanan kesehatan yang diuraikan dalam bab ini juga

mengakomodir indikator kinerja Standar Pelayanan Minimal

(SPM) bidang kesehatan serta upaya pelayanan keehatan

lainnya yang diselenggarakan oleh Kabupaten Wonogiri.

1.3.5. Bab 5. Situasi Sumber Daya Kesehatan

Menguraikan tentang sarana kesehatan, tenaga kesehatan,

pembiayaan kesehatan, dan sumber daya kesehatan lainnya.

1.3.6. Bab 6. Kesimpulan

Diisi dengan sajian tentang hal-hal penting yang perlu disimak

dan ditelaah lebih lanjut dari Profil Kesehatan Kabupaten

Wonogiri di Tahun 2015. Selain keberhasilan-keberhasilan yang

perlu dicatat, bab ini juga mengemukakan hal-hal yang

Page 14: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

6

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

dianggap masih kurang dalam rangka penyelenggaraan

pembangunan.

1.3.7. Lampiran

Berisi resume/angka pencapaian Kabupaten Wonogiri dan 83

tabel data yang merupakan gabungan Tabel Indikator

Kabupaten Sehat dan indikator pencapaian kinerja Standar

Pelayanan Minimal bidang kesehatan.

Page 15: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

7

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

BAB II

GAMBARAN UMUM

2.1. KEADAAN GEOGRAFI

Kabupaten Wonogiri merupakan salah satu kabupaten di wilayah

Provinsi Jawa Tengah, yang dibentuk oleh Raden Mas Said (Pangeran

Samber Nyawa). Pembentukan wilayah bermula dari daerah Nglaroh,

pada tanggal 19 Mei 1741.

Letak Kabupaten Wonogiri secara geografis terletak pada garis lintang

7O32’ - 8O15’ lintang selatan dan garis bujur 110O41’ - 111O18’ bujur

timur. Keadaan alamnya sebagian besar terdiri dari pegunungan yang

berbatu gamping, terutama di bagian selatan, termasuk jajaran

pegunungan seribu, yang merupakan mata air dari Bengawan Solo,

walaupun ada juga daerah dataran maupun daerah pantai. Posisi

Kabupaten Wonogiri sangat strategis karena terletak di ujung selatan

Propinsi Jawa Tengah dan diapit oleh Propinsi Jawa Timur dan

Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kabupaten Wonogiri berbatasan dengan :

- Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Kabupaten Pacitan

(JawaTimur) dan Samudera Indonesia

- Sebelah Utara : Berbatasan dengan Kabupaten Sukoharjo dan

Kabupaten Karanganyar (Jawa Tengah)

- Sebelah Timur : Berbatasan dengan Kabupaten Karanganyar

dan Kabupaten Ponorogo (Jawa Timur)

- Sebelah Barat : Berbatasan dengan Daerah Istimewa

Yogyakarta

Gambar 01. Peta Kabupaten Wonogiri, tahun 2015

Page 16: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

8

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Sumber : http://www.wonogiri.go.id/download/kab.jpg

Berdasarkan Kantor Catatan Sipil Kabupaten Wonogiri Tahun 2015,

menunjukan bahwa Kabupaten Wonogiri memiliki luas wilayah sebesar

182.236,0236 ha (1.822,36 km2). Kabupaten Wonogiri memiliki 25

kecamatan, 43 Kelurahan dan 251 Desa. Kecamatan terjauh dari pusat

kota adalah Kecamatan Paranggupito, sejauh 68 km, sedangkan

kecamatan terdekat adalah Kecamatan Selogiri. Kecamatan Puhpelem

yang memiliki luas wilayah 3.162 ha yang sekaligus merupakan

kecamatan tersempit wilayahnya, sedangkan kecamatan yang paling

luas adalah Kecamatan Pracimantoro seluas 142,1 km2. Sementara

Kecamatan Karangtengah adalah kecamatan yang paling tinggi

lokasinya yang berada pada ketinggian 600 meter diatas permukaan

air laut dan yang paling rendah adalah Kecamatan Selogiri.

Sedangkan jarak ke kabupaten/kota terdekat dan ibukota provinsi

adalah :

- Kota Surakarta : 32 km

Page 17: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

9

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

- Kabupaten Sukoharjo : 17 km

- Kabupaten Klaten : 67 km

- Kabupaten Boyolali : 55 km

- Kabupaten Sragen : 49 km

- Kabupaten Karanganyar : 49 km

- Kota Semarang : 133 km

Berdasarkan ketinggiannya dari permukaan laut Kabupaten Wonogiri

daerahnya berada di ketinggian:

- 101-200 meter di kecamatan :

1. Selogiri ,

2. Wonogiri,

3. Nguntoronadi,

4. Baturetno,

5. Wuryantoro,

6. Eromoko,

7. Giriwoyo,

8. Tirtomoyo,

9. Giritontro,

10. Paranggupito.

- 201-300 meter di kecamatan

1. Bulukerto

2. Manyaran

3. Ngadirojo

4. Jatipurno

5. Pracimantoro

6. Batuwarno

7. Purwantoro

- 301-400 meter di kecamatan

1. Sidoharjo

2. Kismantoro

- 401-500 meter di kecamatan

Page 18: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

10

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

1. Jatisrono

2. Slogohimo

3. Girimarto

- 501-600 meter di kecamatan Jatiroto

- 601 meter keatas di Kecamatan Karangtengah.

2.2. KEADAAN PENDUDUK

2.3.1. Kepadatan Penduduk

Tabel 1. Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan

Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

NO KECAMATAN

LUAS

WILAYAH

(km2)

JUMLAH

JUMLAH

PEN-

DUDUK

JUMLAH

RUMAH

TANGGA

RATA-

RATA

JIWA/

RUMAH

TANGGA

KEPADATAN

PENDUDUK

per km2

DESA KELUR-

AHAN

DESA

+

KELU-

RAHAN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 PRACIMANTORO 142,1 17 1 18 66.686 22.348 2,98 469,16

2 GIRITONTRO 61,6 5 2 7 21.712 7.342 2,96 352,30

3 GIRIWOYO 100,6 14 2 16 41.245 13.681 3,01 409,99

4 BATUWARNO 51,7 7 1 8 18.961 6.184 3,07 367,11

5 TIRTOMOYO 93,0 12 2 14 54.923 17.595 3,12 590,51

6 NGUNTORONADI 80,4 9 2 11 25.753 8.341 3,09 320,27

7 BATURETNO 89,1 13 0 13 48.901 15.686 3,12 54,83

8 EROMOKO 120,4 13 2 15 45.363 14.969 3,03 376,89

9 WURYANTORO 72,6 6 2 8 27.722 9.375 2,96 381,79

10 MANYARAN 81,6 5 2 7 37.107 11.899 3,12 454,52

11 SELOGIRI 50,2 10 1 11 46.888 14.132 3,32 934,40

12 WONOGIRI 82,9 9 6 15 84.658 26.103 3,24 1.020,96

13 NGADIROJO 93,3 9 2 11 60.729 19.401 3,13 651,18

14 SIDOHARJO 57,2 10 2 12 44.179 13.611 3,25 772,36

15 JATIROTO 62,8 13 2 15 42.261 13.117 3,22 673,27

16 KISMANTORO 69,9 8 2 10 40.175 12.324 3,26 575,08

17 PURWANTORO 59,5 13 2 15 56.719 17.553 3,23 952,78

18 BULUKERTO 40,5 9 1 10 35.049 10.760 3,26 864,98

19 SLOGOHIMO 64,2 15 2 17 53.748 16.430 3,27 837,85

20 JATISRONO 50,0 15 2 17 64.904 19.815 3,28 1.297,30

21 JATIPURNO 55,5 9 2 11 39.445 11.983 3,29 711,23

22 GIRIMARTO 62,4 12 2 14 49.328 15.742 3,13 790,89

23 KARANGTENGAH 84,6 5 0 5 23.899 8.104 2,95 282,53

24 PARANGGUPITO 64,8 8 0 8 18.786 6.487 2,90 290,13

Page 19: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

11

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

25 PUHPELEM 31,6 5 1 6 21.218 6.961 3,05 671,03

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.822,4 251 43 294 1.070.359 339.943 3,15 587,35

Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten

Wonogiri Th. 2015

Penduduk kabupaten berdasarkan Dinas Kependudukan dan

Catatan Sipil Kabupaten Wonogiri Tahun 2015 memiliki jumlah

penduduk sebesar 1.070.359 jiwa yang tersebar di 25 kecamatan

dengan luas wilayah 182.236,02 Ha dan kepadatan penduduk

sebesar 587,35 jiwa per km2. Dari tabel di atas nampak bahwa :

- Jumlah penduduk terbesar : Kecamatan Wonogiri

- Jumlah penduduk terkecil : Kecamatan Paranggupito

- Kepadatan tertinggi : Kecamatan Jatisrono

- Kepadatan terendah : Kecamatan Karangtengah

- Wilayah terluas : Kecamatan Pracimantoro

- Wilayah tersempit : Kecamatan Puhpelem

Grafik 1.TREND PERKEMBANGAN PENDUDUK

TAHUN 2010 s/d 2015

Sumber : Profil Kesehatan 2010, 2011, 2012, 2013, 2014, dan

data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Th. 2015

1.245.923

1.252.930

1.252.506

1.013.194 1.050.475 1.070.359

800.000

850.000

900.000

950.000

1.000.000

1.050.000

1.100.000

1.150.000

1.200.000

1.250.000

1.300.000

2010 2011 2012 2013 2014 2015

Page 20: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

12

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Dari grafik di atas, tampak bahwa pertumbuhan penduduk di

Kabupaten Wonogiri dalam empat tahun terakhir mengalami

penurunan pada tahun 2013, dan sedikit peningkatan pada

tahun 2014 dan 2015. Hal ini kemungkinan disebabkan adanya

perubahan sistem administrasi pencatatan kependudukan,

dimana pada saat-saat tersebut bersamaan dengan

diberlakukannya KTP Nasional. Selain itu juga bisa disebabkan

ada penduduk yang secara administrasi sudah meninggal atau

pindah tempat tinggal.

2.3.2. Sex Ratio Penduduk dan Struktur Penduduk Menurut Golongan

Umur

Tabel 2. Sex Ratio Penduduk dan Struktur Penduduk

Menurut Golongan Umur

Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

NO

KELOMPOK

UMUR

(TAHUN)

JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI PEREMPU

AN

LAKI-LAKI

+PEREMP

UAN

RASIO

SEX

1 2 3 4 5

1 0 – 4 33.226 31.414 64.640 105,77

2 5 – 9 38.164 36.283 74.447 105,18

3 10 – 14 41.423 38.867 80.290 106,58

4 15 – 19 43.180 40.475 83.655 106,68

5 20 – 24 39.200 36.951 76.151 106,09

6 25 – 29 35.067 33.371 68.438 105,08

7 30 – 34 37.494 36.481 73.975 102,78

8 35 – 39 36.935 36.173 73.108 102,11

9 40 – 44 36.947 37.893 74.840 97,50

10 45 – 49 38.864 40.920 79.784 94,98

11 50 – 54 35.519 38.775 74.294 91,60

12 55 – 59 34.094 36.596 70.690 93,16

Page 21: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

13

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

13 60 – 64 28.072 26.628 54.700 105,42

14 65 – 69 20.094 21.291 41.385 94,38

15 70 – 74 15.452 16.679 32.131 92,64

16 75+ 21.982 25.849 47.831 85,04

JUMLAH 535.713 534.646 1.070.359 100,20

Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Wonogiri

Tahun 2015

Perkembangan penduduk menurut jenis kelamin dapat dilihat

dari perkembangan ratio jenis kelamin, yaitu perbandingan

penduduk laki-laki dengan penduduk perempuan. Berdasarkan

data dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten

Wonogiri Tahun 2015, didapatkan rasio sex sebesar 100,20.

Angka ini menunjukkan, bahwa jumlah penduduk laki-laki lebih

besar dibandingkan dengan jumlah penduduk perempuan.

Angka rasio sex ini mengalami peningkatan, apabila

dibandingkan dengan tahun 2014, dimana pada tahun 2014

rasio sex menunjukkan angka sebesar 100,09.

Struktur penduduk Kabupaten Wonogiri menurut jenis kelamin

dan golongan umur dapat dilihat pada piramida berikut :

Grafik 2. Piramida Penduduk Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

60.000 40.000 20.000 0 20.000 40.000 60.000

0 - 4

5 - 9

10 - 14

15 - 19

20 - 24

25 - 29

30 - 34

35 - 39

40 - 44

45 - 49

50 - 54

55 - 59

60 - 64

65 - 69

70 - 74

75+

LAKI-LAKI

PEREMPUAN

Page 22: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

14

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten

Wonogiri Tahun 2015

Dari piramida tersebut terlihat bahwa ciri penduduk Kabupaten

Wonogiri bersifat ekspansive karena sebagian besar penduduk

berada dalam kelompok umur muda. Piramida ini dicirikan

sebagian besar penduduk masuk dalam kelompok umur muda.

Hal ini juga secara tidak langsung menunjukkan Kab. Wonogiri

memiliki angka kelahiran yang tinggi dan angka kematian yang

rendah sehingga daerah ini mengalami pertumbuhan penduduk

yang cepat. Jumlah penduduk laki-laki dan perempuan di tiap

golongan umur hampir sama. Penduduk laki-laki Kabupaten

Wonogiri paling banyak berada di kelompok umur 15-19 tahun.

Sedangkan untuk penduduk perempuan, tertinggi pada kisaran

umur 45-49 tahun. Sedangkan jumlah penduduk paling sedikit

berada pada golongan umur 70-74 tahun baik penduduk laki-

laki maupun perempuan.

2.3.3. Angka Kelahiran Kasar / Crude Birht Rate (CBR)

Angka Kelahiran Kasar / Crude Birht Rate (CBR) adalah angka

yang menunjukkan banyaknya kelahiran pada tahun tertentu per

1.000 penduduk pada pertengahan tahun yang sama.

Hingga saat ini masih belum didapat angka resmi mengenai

tingkat kelahiran kasar per tahun di Kabupaten Wonogiri.

Berdasarkan perkiraan/estimasi Angka Kelahiran Kasar (CBR =

Jumlah Kelahiran Hidup / Jumlah Penduduk x 1000) Kabupaten

Wonogiri pada tahun 2015 adalah :

CBR = 11.628

x 1.000 1.070.359

= 10,36

Dibandingkan pada tahun 2014, terdapat penurunan angka

kelahiran kasar, dimana pada tahun 2014 menunjukkan angka

sebesar 11,57. menunjukkan

Page 23: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

15

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Angka Kelahiran Kasar (CBR) mempunyai kecenderungan turun

dari tahun sebelumnya, dikarenakan adanya penurunan jumlah

penduduk.

2.3. KEADAAN SOSIAL EKONOMI

2.3.1. Angka Beban Tanggungan (Dependency Ratio)

Angka beban tanggungan adalah angka yang menyatakan

perbandingan antara penduduk usia tidak produktif (di bawah 15

tahun dan 65 tahun ke atas) dengan usia produktif (antara 15

sampai 64 tahun) dikalikan 100 (www.bps.go.id). Angka beban

tanggungan dapat digunakan sebagai indikator ekonomi dari

suatu negara, apakah tergolong negara maju atau bukan.

Semakin rendah angka beban tanggungan, maka semakin maju

negara tersebut.

Berdasarkan data penduduk tahun 2015, didapatkan data :

Umur tidak produktif (umur 0 s/d 15 tahun dan di atas 70 tahun)

sebanyak 251,508

jiwa, sedangkan umur produktif (umur 16 s/d 70 tahun) 771,020

jiwa.

Sehingga didapatkan angka beban tanggungan (dependency

ratio) penduduk Kabupaten Wonogiri tahun 2015 sebesar 32,62.

Artinya, setiap 100 penduduk usia produktif menanggung sekitar

33 orang penduduk usia non produktif.

Page 24: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

16

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

2.4. TINGKAT PENDIDIKAN

Tabel 3. Persentase Tingkat Pendidikan

Penduduk Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

No

.

Tingkat

Pendidikan

Jumlah

(2015)

Persentase

2012 2013 2014 201 5

1 2 3 4 5 6 7

1. Tidak/blm pernah

sekolah 147,811 15,2 % 5,77% 9,89% 11,67%

2. Tidak/blm tamat

SD 379,774

14,0 % 14,22%

18,91

%

30,025

%

3. SD/MI 379,774

36,5 % 42,75%

36,59

%

30,025

%

4. SLTP/MTs 184,746

17,2 % 19,30%

18,88

%

14,59%

5. SLTA/MA 142,835

14,3 % 14,73%

12,12

%

11,28%

6. Akademi/Diploma 12,422 1,3 % 1,36% 1,55% 0,98%

7. Universitas 18,176 1,6 % 1,86% 2,06% 1,40%

Jumlah 1,265,538 100% 100%

100%

100%

Sumber : Profil Kesehatan Kab. Wonogiri 2012, 2013, 2014 dan Data

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Wonogiri Tahun

2015

Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa penduduk Kabupaten

Wonogiri pada tahun 2015 paling banyak dalam katagori “Tidak/blm

tamat SD” dan “SD/MI” yakni sebesar 30,025%. Dibandingkan pada

tahun 2014 yaitu sebesar 18,91% dalam kategori Tidak/blm tamat SD

dan 36,59% dalam kategori SD/MI,sehingga dalam 2015 mengalami

peningkatan pada jumlah kategori Tidak/blm tamat SD sebanyak

11,11%, dan mengalami penurunan dalam kategori SD/MI sebesar

6,56. pada tahun 2015 ada 4 kategori yang mengalami penurunan

Page 25: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

17

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

yaitu kategori SD/MI turun dari 36,59% menjadi 30,025%, SLTP/MTs

turun dari 18,88%menjadi 14,59%, SLTA/MA turun dari 12,12%menjadi

11,28% dan universitas mengalami penurunan dari 2,06%menjadi

1,40%. Apabila dibandingkan dengan tahun 2014, menunjukkan

bahwa terdapat banyak penurunan, yang disebabkan akibat tingkat

perekonomian masyarakat yang menurun, sehingga makin banyak

yang putus sekolah. Untuk memperbaiki keadaan pendidikan di

Kabupaten Wonogiri, sebaiknya pemerintah setempat memberi

beasiswa untuk melanjutkan sekolaha atau sekolalah dasar Gratis.

Apabila dibandingkan dengan tahun 2014 dalam bentuk grafik, maka

akan tampak grafik sebagai berikut :

Grafik 3. Persentase Distribusi Penduduk Berdasarkan Tingkat

Pendidikan

Kabupaten Wonogiri Tahun 2012,2013,2014, dan 2015

Sumber : Profil Kesehatan 2012,2013,2014 dan Dinas Kependudukan

dan Catatan Sipil Tahun 2015

Dari grafik tersebut, terdapat penurunan persentase penduduk dengan

tingkat pendidikan SD, dan terjadi peningkatan persentase di tingkat

pendidikan SLTP dan SLTA. Begitu pula untuk tingkat pendidikan

11,67%

30,03% 30,03%

14,59%

11,28%

0,98% 1,40%

0,00%

5,00%

10,00%

15,00%

20,00%

25,00%

30,00%

35,00%

40,00%

45,00%

1 2 3 4 5 6 7

2012

2013

2014

2015

Page 26: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

18

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

universitas, juga terjadi peningkatan persentase. Namun begitu, masih

relatif tingginya persentase yang tidak/belum pernah sekolah,

memerlukan perhatian tersendiri

Tabel 4. Jumlah Penduduk Usia Sekolah, Berdasarkan Tingkat

Pendidikan

Menurut Umur di Kabupaten Wonogiri Tahun 2013, 2014,

dan 2015

No.

Tingka

t

Pendid

ikan

Menur

ut

Umur

Jumlah (2013) Jumlah (2014) Jumlah (2015)

Laki-

Laki

Pere

m

puan

Jum

lah

Laki-

Laki

Pere

mpua

n

Juml

ah

Laki-

Laki

Pere

mpua

n

Juml

ah

1. SD (7-

12

tahun)

180.2

58

191.6

05

371.

863

103.19

8

85.73

8

459.9

63

180.8

42

198.9

32

379,7

74

2. SLTP

(13-15

tahun)

88.62

8

79.15

6

167.

784

58.305 39.18

6

206.8

14

92.37

3

101.3

73

184,7

46

3. SLTA

(16-18

tahun)

71.73

7

56.36

3

128.

100

45.493 17.11

8

171.4

56

51.74

2

91.09

3

142,8

35

Jumlah 340.6

23

327.1

24

667.

747

206.99

6

142.0

42

838.2

33

324.9

57

391.3

98

707.3

55

Sumber : Profil Kesehatan 2013, 2014, dan Dinas Kependudukan dan

Catatan Sipil Tahun 2015

Dari tabel di atas terlihat bahwa jumlah penduduk usia sekolah pada

tahun 2015 paling banyak berada di tingkat pendidikan Sekolah Dasar

dan yang paling sedikit berada di tingkat pendidikan SLTA. Tabel di

atas juga memperlihatkan bahwa penduduk perempuan lebih banyak

Page 27: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

19

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

mengikuti pendidikan bila dibandingkan dengan penduduk laki-laki.

Apabila dibandingkan dengan tahun 2014, maka terdapat penurunan

penduduk yang mengikuti pendidikan, baik di jenjang SD, SLTP

maupun SLTA, Data selengkapnya dapat dilihat di lampiran 4.

Page 28: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

15

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

BAB III

SITUASI DERAJAT KESEHATAN

3.1. VISI DAN MISI

3.1.1. Visi

Visi Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri yang ingin dicapai

adalah : “Terwujudnya Masyarakat Wonogiri Sehat Dan

Mandiri.“

Sesuai dengan visi, tugas pokok, fungsi, dan kewenangan, maka

Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri berfungsi sebagai motor

penggerak dalam pembangunan di bidang kesehatan. Dalam

usaha pencapaian visi tersebut, maka dirumuskan langkah-

langkah utama dalam bentuk misi.

3.1.2. Misi

Dalam usaha mewujudkan visi yang telah ditentukan, maka

dirumuskan misi yang diemban, yaitu :

1. Menggerakkan Pembangunan Berwawasan Kesehatan

Dalam setiap sektor pembangunan, maka kesehatan harus

mendapatkan perhatian.Sehingga setiap kebijakan publik,

harus memperhitungkan dampaknya terhadap kesehatan.

2. Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat

dengan bertumpu pada potensi daerah

Peningkatan kemauan, kemampuan, dan peran serta individu

maupun keluarga dan masyarakat dalam meningkatkan

derajat kesehatan pribadi dan lingkungannya.

3. Memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang

bermutu, merata dan terjangkau bagi seluruh masyarakat

Kabupaten Wonogiri

Page 29: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

16

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Terpenuhinya pelayanan kesehatan yang bermutu, merata di

setiap daerah, dan masyarakat mampu untuk

menjangkaunya, baik dari segi waktu, biaya, maupun tenaga.

4. Mendorong pemeliharaan dan peningkatan kesehatan

individu, keluarga dan masyarakat beserta lingkungannya

3.2. DERAJAT KESEHATAN

Terdapat beberapa keterkaitan dari beberapa aspek yang dapat

mendukung meningkatnya kinerja yang dihubungkan dengan

pencapaian pembangunan kesehatan, diantaranya adalah: (1)

Indikator derajat kesehatan sebagai hasil akhir, yang terdiri atas

indikator-indikator untuk mortalitas (kematian), morbiditas (kesakitan),

dan status gizi. (2) Indikator hasil antara, yang terdiri atas indikator-

indikator untuk keadaan lingkungan, perilaku hidup masyarakat, akses

dan mutu pelayanan kesehatan, serta (3) Indikator proses dan

masukan, yang terdiri atas indikator-indikator untuk pelayanan

kesehatan, sumber daya kesehatan, manajemen kesehatan, dan

kontribusi sektor-sektor terkait.

Pengertian tentang keadaan sehat dan sakit sangat penting mengingat

kita harus dapat menentukan ada tidaknya permasalahan kesehatan,

terutama penyakit diantara masyarakat dan seberapa banyaknya.

Secara sederhana keadaan sakit itu dinyatakan sebagai :

- Penyimpangan dari keadaan normal, baik struktur maupun

fungsinya, atau

- Keadaan dimana tubuh atau organisme atau bagian dari

organisme/populasi yang diteliti tidak dapat berfungsi sebagaimana

mestinya dilihat dari keadaan patologisnya.

Menurut UU RI No. 36 tahun 2009, yang dimaksud dengan kesehatan

adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental,spritual, maupun sosial

yang memungkinkan setiap oranguntuk hidup produktif secara sosial

dan ekonomis.Beberapa aspek yang dapat dihubungkan dengan

Page 30: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

17

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

derajat kesehatan adalah :perilaku, lingkungan, pelayanan kesehatan,

dan faktor keturunan.

Program pembangunan kesehatan yang selama ini dilaksanakan dapat

dikatakan cukup berhasil sehingga dapat meningkatkan derajat

kesehatan masyarakat secara cukup bermakna, walaupun masih

dijumpai bebarapa masalah dan hambatan yang mempengaruhi

pelaksanaan pembangunan kesehatan. Derajat kesehatan yang

optimal dapat dilihat dari unsur kualitas hidup serta unsur mortalitas

dan yang mempengaruhinya yaitu morbiditas dan status gizi

masyarakat.

Di Indonesia, indikator derajat kesehatan dapat dilihat dari ; Umur

Harapan Hidup (UHH), Angka Kematian Bayi (AKB), Angka Kematian

Balita (AKABA), Angka Kematian Ibu (AKI) melahirkan, dan angka

kesakitan / kematian karena penyakit tertentu serta status gizi

masyarakat.

Adapun indikator hasil antara, yang terdiri atas indikator-indikator untuk

keadaan lingkungan, perilaku hidup masyarakat, akses dan mutu

pelayanan kesehatan, serta Indikator proses dan masukan, yang terdiri

atas indikator-indikator untuk pelayanan kesehatan, sumber daya

kesehatan, manajemen kesehatan, dan kontribusi sektor terkait.

3.3. INDIKATOR DERAJAT KESEHATAN

Beberapa indikator penting untuk mengukur derajat kesehatan

masyarakat pada suatu daerah adalah Angka Kematian Ibu (AKI),

Angka Kematian Bayi (AKB), Umur Harapan Hidup (UHH) dan Status

Gizi. Indikator tersebut ditentukan dengan 4 (empat) faktor utama yaitu

Perilaku Masyarakat, Lingkungan, Pelayanan Kesehatan, dan Faktor

Genetika.

Keempat faktor utama ini diintervensi melalui beberapa kegiatan pokok

yang mempunyai dampak ungkit besar terhadap upaya-upaya

Page 31: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

18

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

percepatan penurunan AKI, AKB, AKABA, dan Peningkatan Status

Gizi Masyarakat serta status Angka Kesakitan dan Kondisi Penyakit

Menular.

Keberhasilan upaya-upaya kesehatan yang dilakukan dapat dinilai

sebagai indikator output yang cukup signifikan mempengaruhi indikator

outcome sebagaimana yang dijelaskan berikut ini.

3.3.1. Umur Harapan Hidup (UHH)

Keberhasilan program kesehatan dan program pembangunan

sosial ekonomi pada umumnya dapat dilihat dari peningkatan

usia harapan hidup penduduk dari suatu negara. Meningkatnya

perawatan kesehatan melalui Puskesmas, meningkatnya daya

beli masyarakat akan meningkatkan akses terhadap pelayanan

kesehatan, mampu memenuhi kebutuhan gizi dan kalori,

mampu mempunyai pendidikan yang lebih baik sehingga

memperoleh pekerjaan dengan penghasilan yang memadai,

yang pada gilirannya akan meningkatkan derajat kesehatan

masyarakat dan memperpanjang usia harapan hidupnya.

Angka Harapan Hidup pada suatu umur x adalah rata-rata tahun

hidup yang masih akan dijalani oleh seseorang yang telah

berhasil mencapai umur x, pada suatu tahun tertentu, dalam

situasi mortalitas yang berlaku di lingkungan masyarakatnya.

Angka Harapan Hidup Saat Lahir adalah rata-rata tahun hidup

yang akan dijalani oleh bayi yang baru lahir pada suatu tahun

tertentu.

Idealnya Angka Harapan Hidup dihitung berdasarkan Angka

Kematian Menurut Umur (Age Specific Death Rate/ASDR) yang

datanya diperoleh dari catatan registrasi kematian secara

bertahun-tahun sehingga dimungkinkan dibuat Tabel Kematian.

Tetapi karena sistem registrasi penduduk di Indonesia belum

berjalan dengan baik, maka untuk menghitung Angka Harapan

Page 32: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

19

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Hidup digunakan cara tidak langsung dengan program Mortpak

Lite.

Menurut Peraturan Presiden (Perpres) No. 29 tahun 2011

tentang Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2012, dalam

Buku III Bab III disebutkan bahwa Umur Harapan Hidup periode

tahun 2010 – 2015 untuk Provinsi Jawa Tengah adalah 72,60.

Sedangkan untuk estimasi angka harapan hidup 2000 - 2025 di

Indonesia menurut www.statistik-indonesia.com seperti terlihat

pada tabel di bawah ini.

Tabel 5. Estimasi Angka Harapan Hidup di Indonesia

No. Provinsi 2000-2005

(2002)

2005-2010

(2007)

2010-2015

(2012)

2015-2020

(2017)

2020-2025

(2022)

1 2 3 4 5 6 7

1. Jawa Tengah

68.9 71 72.6 73.6 74.2

Sumber : http://www.datastatistik-

indonesia.com/content/view/922/938/

Dalam RPJM 2006-2012, upaya untuk meningkatkan UHH

menjadi 70 tahun merupakan hal penting yang perlu dicermati

melalui upaya-upaya peningkatan kegiatan program yang

berdampak pada tingkat kesejahteraan masyarakat seperti

penurunan resiko kesakitan, pada keluarga rentan, trend

penyakit degeneratif dan tidak menular, serta peningkatan

kesehatan pra usila yang dapat hidup produktif dan mandiri.

Umur Harapan Hidup (UHH) dipengaruhi oleh masih tingginya

Angka Kematian Ibu (AKI) serta Angka Kematian Bayi (AKB).

Semakin tinggi jumlah kematian bayi maka makin rendah Umur

Harapan Hidup. Untuk Kabupaten Wonogiri dikarenakan data

real belum ada maka digunakan data dari Badan Pusat Statistik

Kabupaten Wonogiri tahun 2013, yaitu sebesar 72,82.

Page 33: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

20

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

3.3.2. Angka Kematian (Mortalitas)

3.3.2.1. Angka Kematian Bayi (AKB) / Infant Mortality Rate (IMR)

Angka Kematian Bayi / Infant Mortality Rate (IMR) adalah

banyaknya kematian bayi berusia dibawah satu tahun, per 1.000

kelahiran hidup pada satu tahun tertentu.

AKB =

Jumlah Kematian Bayi (berumur kurang 1 tahun) pada satu tahun

tertentu di daerah tertentu X Konstanta

Jumlah Kelahiran Hidup pada satu tahun tertentu di daerah

tertentu

Angka Kematian Bayi merupakan salah satu indikator yang

paling sensitif untuk menentukan derajat kesehatan suatu

daerah. Dari laporan jumlah kematian bayi yang disampaikan

dari masing-masing Puskesmas, dapat diperkirakan bersumber

dari fasilitas pelayanan kesehatan (facility based) dan dari

laporan masyarakat atau kader (community based).

Pada tahun 2015, AKB Kabupaten Wonogiri berdasarkan

laporan dari Bidang Upaya Kesehatan, didapatkan angka

sebesar 9,41 per 1.000 kelahiran hidup, atau 109 kematian dari

11.588 kelahiran hidup. Apabila dibandingkan dengan tahun

2014, angka kematian 7,52. Pada tahun 2013 sebesar 7,77.

Pada tahun 2012 mencapai angka 6,56 dimana pada tahun

2011 mencapai angka 10,08 per 1.000 kelahiran hidup.

Sedangkan pada tahun 2015, terjadi kenaikan pada angka

kematian bayi (AKB). Beberapa hal yang dapat mempengaruhi

seperti masih adanya yang memakai jasa dukun beranak

sehingga belum tentu keselamatannya, kondisi ibu yang lemah

sehingga akan berpengaruh pada kondisi janin. Untuk tindakan

lebih lanjut dapat dilakukan tindakan pencegahan lebih dini

sehingga mampu mengurangi angka kematian bayi.

Page 34: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

21

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

AKB Kabupaten Wonogiri tahun 2015 yaitu 9,41 per 1.000

kelahiran penduduk sudah melampaui target apabila

dibandingkan dengan target nasional tahun 2010 (40/1.000),

dan target di tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2013 sebesar

8,5/1.000. (Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah

2008 – 2013).

Grafik 3. Trend Angka Kematian Bayi (AKB) di Kabupaten Wonogiri Tahun 2011 – 2015

Sumber :Data Profil Kesehatan Kab. Wonogiri, 2011, 2012, 2013, 2014 dan Laporan Bidang Upaya Kesehatan Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri Tahun 2015.

Jumlah kematian bayi terbanyak berada di wilayah UPT

Puskesmas wonogiri I (11 kematian) dan UPT Puskesmas

Girimarto (10 kematian), adapun data selengkapnya dapat

dilihat pada lampiran, tabel 5.

3.3.2.2. Angka Kematian Balita (AKABA)

Angka Kematian Balita adalah jumlah kematian anak berusia 0-

5 tahun selama satu tahun tertentu per 1.000 anak umur yang

sama pada pertengahan tahun itu (termasuk kematian bayi).

AKABA =

Banyaknya kematian anak berusia 0-5 th pada satu tahun tertentu di daerah

X Konstanta

7,30

6,56

8,56

7,52

9,41

0,00

1,00

2,00

3,00

4,00

5,00

6,00

7,00

8,00

9,00

10,00

2011 2012 2013 2014 2015

Page 35: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

22

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

tertentu

Jumlah Kelahiran Hidup

AKABA merupakan salah satu indikator kesehatan yang ikut

mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat. AKABA di

Kabupaten Wonogiri pada tahun 2015 sebesar 10,61 per 1.000

KLH (123 kematian). Apabila dibandingkan dengan tahun 2014,

dimana AKABA sebesar 8,93 per 1.000 KLH (108 kematian).

Meskipun angka ini mengalami penurunan tetapi apabila

dibandingkan dengan jumlah kelahiran hidup, dimana pada

tahun 2015 sebesar 11.588 KLH, maka akan didapatkan

AKABA yang meningkat.

AKABA di Kabupaten Wonogiri pada tahun 2014 sebesar 8,93

per 1.000 kelahiran hidup, dengan jumlah kasus sebanyak 108

kematian, dibandingkan dengan 12.095 KLH. Apabila

dibandingkan dengan tahun 2013 sebesar 8,81 per 1.000

kelahiran hidup, dengan jumlah kasus sebanyak 109 kematian.

Pada tahun 2012 sebesar 7,26 per 1000 kelahiran. Sehingga

tahun 2015 terjadi kenaikan jumlah kasus kematian.

Kematian balita tertinggi berada di wilayah UPT Puskesmas

Wonogiri I (13 kematian) dan Tirtomoyo 1, Ngadirojo, Girimarto

(masing-masing 10 kematian).Adapun data selengkapnya dapat

dilihat pada lampiran, tabel 5.

3.3.2.3. Angka Kematian Ibu (AKI)/Maternal Mortality Rate (MMR)

Angka Kematian Ibu (AKI) adalah banyaknya kematian

perempuan pada saat hamil atau selama 42 hari sejak terminasi

kehamilan tanpa memandang lama dan tempat persalinan, yang

disebabkan karena kehamilannya atau pengelolaannya, dan

bukan karena sebab-sebab lain, per 100.000 kelahiran hidup.

Page 36: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

23

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

AKI =

Jumlah Kematian Ibu yang dimaksud adalah banyaknya kematian ibu yang

disebabkan karena kehamilan, persalinan sampai 42 hari setelah melahirkan, pada tahun tertentu, di

daerah tertentu.

X Konstanta (100.000 bayi lahir

hidup) Jumlah kelahiran Hidup adalah

banyaknya bayi yang lahir hidup pada tahun tertentu, di daerah tertentu

Angka Kematian Ibu atau AKI mencerminkan resiko yang

dihadapi ibu-ibu selama kehamilan dan melahirkan yang

dipengaruhi oleh keadaan, sosial ekonomi, keadaan kesehatan

kurang baik menjelang kehamilan.Kejadian berbagai komplikasi

pada kehamilan dan kelahiran.Serta tersedianya dan

penggunaan fasilitas pelayanan kesehatan yang memadai.

Angka Kematian Ibu (AKI) berguna untuk menggambarkan

tingkat kesadaran perilaku hidup sehat, status gizi, dan

kesehatan ibu, kondisi kesehatan lingkungan, tingkat pelayanan

kesehatan terutama untuk ibu hamil, pelayanan kesehatan

waktu ibu melahirkan dan masa nifas.

Untuk mengetahui besaran masalah kesehatan ibu, indikator

yang digunakan adalah Angka Kematian Ibu (AKI).Perhitungan

AKI disetiap puskesmas sulit dilakukan karena jumlah kelahiran

hidup tidak mencapai 100.000 kelahiran hidup.

Untuk mengurangi bias perhitungan AKI yang direkomendasikan

oleh WHO dalam 100.000 kelahiran hidup, maka digunakan

Rasio Kematian Ibu. Untuk menghitung rasio kematian ibu di

Kabupaten Wonogiri tidak dapat dilakukan karena angka

kelahiran di Kabupaten Wonogiri kurang dari 100.000 kelahiran

hidup.

Namun demikian, bila diasumsikan, maka AKI Kabupaten

Wonogiri Tahun 2015 adalah 129 per 100.000 KLH, atau 15

kematian dari 11.588 KLH. Angka ini mengalami kenaikan bila

Page 37: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

24

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

dibandingkan dengan tahun 2014 sebesar 83 per 100.000

kelahiran hidup, atau 10 kematian dari 12.095 KLH. Dan apabila

dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, yaitu tahun

2013 sebesar 105 per 100.000 AKH, tahun 2012 sebesar 101,5

per 100.000 KLH, tahun 2011 sebesar 75,25 per 100.000 KLH

dan tahun 2010 sebesar 86,9 per 100.000 KLH. Apabila

dibandingkan dengan target nasional tahun 2010 (150 per

100.000 kelahiran hidup), maka angka ini sudah mencapai

target, namun apabila dibandingkan target daerah untuk tahun

2012 yaitu 90 per 100.000 KLH maka capaian tersebut belum

mencapai target. Hal ini secara tidak langsung menunjukkan

kinerja bidang kesehatan sudah mengalami kenaikan derajat

kesehatan. Namun agar lebih ditingkatkan lagi untuk mencapai

target daerah.

Kematian ibu terbesar berada di wilayah kerja UPT Puskesmas

Kismantoro (5 kematian) dan Puskesmas Karangtengah (3

kematian). Adapun data selengkapnya dapat dilihat pada

lampiran, tabel 6.

Grafik 4. Trend Angka Kematian Ibu (AKI)

Di Kabupaten Wonogiri Tahun 2011 s/d 2015

75,25

101,45 105,04

82,68

129,44

2011 2012 2013 2014 2015

Page 38: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

25

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Sumber : Profil Kesehatan Kab. Wonogiri, 2011, 2012, 2013, 2014 dan Laporan Bidang Upaya Kesehatan Tahun 2015

Kasus kematian ibu di Kabupaten Wonogiri antara lain

disebabkan oleh karena kasus yang ada disertai penyakit kronis

atau komplikasi berat, misalnya :suspect ruptura uteri,

perdarahan, partu lama, risiko tinggi akibat umur, eklamasi,

serta post sectio. Hal ini dipengaruhi oleh masih kurangnya

kuantitas maupun kualitas tenaga bidan terutama di wilayah

terpencil serta kelengkapan sarana dan pra sarana dalam

pelayanan obstetrik dan neonatal baik itu di Pondok Bersalin

Desa (Polindes) maupun di puskemas, kondisi sosial ekonomi

masih rendah yang juga mempengaruhi tingkat pendidikan

masyarakat, sehingga menyebabkan pertolongan persalinan

oleh dukun masih tinggi, kunjungan rumah (sweeping) post

persalinan belum optimal, serta letak geografis yang masih sulit

dijangkau.

Untuk mengantisipasi masalah ini maka diperlukan langkah

yang segera dilakukan, misalnya meningkatkan keterpaduan

pelayanan dalam deteksi resiko tinggi pada kehamilan / ANC,

mulai dari tingkat pelayanan dasar sampai tingkat pelayanan

rujukan. Selain itu juga perlu terobosan dengan mengurangi

peran dukun dan meningkatkan peran bidan, dengan disertai

peningkatan kompetensi tenaga bidan melaui pelatihan-

pelatihan. Harapan kita agar bidan di desa benar-benar sebagai

ujung tombak dalam upaya penurunan AKB (IMR) dan AKI

(MMR).Selain itu melalui pengembangan Desa Siaga dengan

pembangunan poskesdes yang merupakan salah satu bentuk

partisipasi masyarakat dalam menurunkan AKI.

3.3.3. Angka Kesakitan (Morbiditas)

Angka kesakitan penduduk diperoleh dari data yang berasal dari

masyarakat (community based data) yang diperoleh melalui

studi morbiditas, dan hasil pengumpulan data dari Dinas

Page 39: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

26

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Kesehatan Kabupaten Wonogiri serta dari sarana pelayanan

kesehatan (facility based data) yang diperoleh melalui sistem

pencatatan dan pelaporan.

3.3.3.1. Penyakit Bersumber Binatang

A. Pemberantasan Penyakit Malaria (P2 Malaria)

Malaria adalah salah satu penyakit menular yang banyak

terjadi di daerah tropis dan sub tropis. Penyakit ini semula

sering muncul dan ditemukan di daerah rawa-rawa dan

diperkirakan disebabkan oleh udara yang buruk, sehingga

dikenal sebagai malaria (mal = jelek, aria = udara). Seiring

dengan perkembangan dunia kedokteran, pendapat ini

dimentahkan oleh berbagai data mutakhir.

Malaria disebabkan oleh bibit penyakit yang hidup di dalam

darah manusia. Bibit penyakit tersebut binatang bersel satu

Malaria merupakan salah satu penyakit yang dapat muncul

kembali setelah dilakukan upaya eradikasi maupun eliminasi

(re-emerging desease) dan masih tetap merupakan masalah

kesehatan masyarakat Asia Tenggara, begitu juga di

Indonesia penyakit ini menjadi ancaman dan mempengaruhi

tingginya angka kesakitan dan kematian.

Penyakit Malaria menyebar cukup merata di seluruh

kawasan Indonesia, namun paling banyak dijumpai di luar

wilayah Jawa-Bali, bahkan di beberapa tempat dapat

dikatakan sebagai daerah endemis malaria. Menurut hasil

pemantauan program diperkirakan sebesar 35% penduduk

Indonesia tinggal di daerah endemis Malaria.

Penderita malaria di Kabupaten Wonogiri pada tahun 2015,

berdasarkan pemeriksaan sediaan darah terdapat 3

penderita, yaitu di wilayah UPT Puskesmas Slogohimo.

Apabila dibandingkan dengan tahun 2014, didapatkan

jumlah penderita sebanyak 3 penderita. Pada tahun 2013,

terdapat 5 penderita malaria. Hal ini perlu terus didukung

Page 40: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

27

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

dengan peran serta masyarakat dalam penanggulangan

malaria antara lain melalui : (1) kepatuhan minum obat anti

malaria agar setiap penderita dapat minum obat secara

tuntas, (2) pencegahan gigitan nyamuk melalui pemakaian

kelambu, pemasangan kasat kasa di rumah, pemakaian obat

gosok penolak nyamuk (repellent), pemakaian baju tebal dan

(3) pencegahan terjadinya sarang nyamuk malaria melalui

pembersihan lumut di tempat-tempat/bagian rumah yang

lembab, pencegahan terbentuknya genangan air,

memelihara ikan pemakan jentik di genangan air, serta

pencegahan terbentuknya sarang nyamuk.

B. Pemberantasan Penyakit Demam Berdarah Dengue (P2

DBD)

Tingginya mobilitas penduduk, belum memasyarakatnya

Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), serta masih

rendahnya angka bebas jentik (ABJ), merupakan kondisi

yang menyebabkan DBD masih merupakan masalah di

Kabupaten Wonogiri. Nyamuk betina juga dapat

menyebarkan virus dengue yang dibawanya ke

keturunannya melalui telur (transovarial).

Pada tahun 2015, angka kesakitan Demam Berdarah

Dengue (DBD) mencapai 5,6 per 100.000 penduduk. Angka

didapatkan dari perbandingan 60 penderita dengan jumlah

penduduk. Adapun dari 60 penderita, terdapat 5 kasus

kematian.

Dibandingkan dengan tahun 2014, dengan angka kesakitan

sebesar 4,1, dengan terdapat kasus kematian sebanyak 5

orang. Pada tahun 2013 mencapai 5,13 per 100.000

penduduk, tahun 2012 sebesar 1,04 per 100.000 penduduk,

dan pada tahun 2011 mencapai 0,88. Maka pada tahun 2015

sudah menunjukkan kenaikan yang cukup signifikan. Hal ini

dikarenakan beberapa hal diantaranya terlambatnya

Page 41: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

28

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

penderita melakukan pengobatan, kurangnya tindakan

pencegahan masyarakat seperti melakukan 3M+. selain itu

melakukan program Pemberantas Sarang Nyamuk (PSN)

secara rutin bisa dilakukan sebagai penanggulangannya.

Grafik 4. Trend Angka Kesakitan DBD

Di Kabupaten Wonogiri Tahun 2011 s/d 2015

Sumber : Profil Kesehatan Kab. Wonogiri tahun 2011, 2012, 2013, 2014, dan Laporan Bidang P2PL DKK Wonogiri Tahun 2015 UPT Puskesmas dengan jumlah penderita DBD tertinggi

berada di wilayah UPT Puskesmas Wonogiri I sebanyak 7

penderita, dan dibawahnya UPT Puskesmas Wonogiri II dan

Girimarto masing-masing sebanyak 6 penderita.

Bila dilihat dari banyaknya penderita yang berasal dari

wilayah kerja Puskesmas yang berpenduduk relatif padat,

dan berada dalam jalur mobilitas yang tinggi, maka hal ini

kemungkinan disebabkan oleh lingkungan pemukiman yang

padat, banyaknya sampah, genangan air bersih, semak

belukar pada lahan kosong, dan kebersihan lingkungan.

Kemungkinan juga adanya baju-baju yang digantung di

dalam rumah, kondisi rumah yang gelap dan lembab,

menambah risiko untuk perkembangbiakan nyamuk jenis

Aedes aegypti. Kemungkinan lain yaitu adanya mobilitas

0,88 1,04

5,13

4,10

5,61

-

1,00

2,00

3,00

4,00

5,00

6,00

2011 2012 2013 2014 2015

Page 42: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

29

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

penduduk yang tinggi, yang dapat terinfeksi pada saat di lain

daerah.

Beberapa sumber mengemukakan, bahwa jentik yang

dihasilkan dari induk nyamuk yang sudah terinfeksi virus

dengue, apabila sudah menjadi nyamuk, sudah akan mampu

menularkan penyakit demam berdarah, karena sudah

terinfeksi dari induknya. Sumber yang lain mengemukakan,

nyamuk yang terinfeksi oleh virus dengue, akan mengalami

kemunduran kemampuan menghisap darah. Sehingga

nyamuk akan berulang-ulang mencoba dari satu orang ke

orang yang lain, sekaligus menularkan virus dengue ke

tubuh korban.

3.3.3.2. Penyakit Menular Langsung

A. Pemberantasan Penyakit Tuberkulosis Paru (P2 TB Paru)

Berdasarkan Global Report TB tahun 2013, Indonesia

diperkirakan menyumbang sekitar 6.900 kasus TB MDR per

tahun dan berada pada peringkat ketujuh dari 27 negara

yang memiliki beban TB MDR tinggi, setelah India, China,

dan Afrika Selatan.

Angka tersebut diyakini sangat memungkinkan, apalagi bila

dikaitkan dengan kondisi lingkungan perumahan, sosial

ekonomi masyarakat, serta kecenderungan peningkatan

penderita HIV/AIDS di Indonesia saat ini.

Di wilayah Kabupaten Wonogiri, pada tahun 2015

didapatkan penderita baru BTA (+) sebesar 302 penderita,

atau Case Detection Rate (CDR) sebesar 28,21%. Jumlah

penemuan tertinggi berada di wilayah UPT Puskesmas

Slogohimo (29 penderita), Wonogiri II (24 penderita), dan

Selogiri, Girimarto (masing-masing 21 penderita). Data

selengkapnya dapat dilihat pada lampiran, tabel 7.

Apabila dibandingkan dengan tahun 2014, penderita BTA (+)

sebesar 375 penderita, atau CDR sebesar 35,70%. Apabila

Page 43: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

30

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

dibandingkan baik dari jumlah penderita maupun CDR nya,

maka didapatkan penurunan. Angka ini menurut Prof.

Bhisma Murti, dkk, dalam makalahnya yang berjudul

”Evaluasi Program Pengendalian Tuberkulosis Dengan

Strategi Dots Di Eks Karesidenan Surakarta”, beberapa

faktor penyebab rendahnya CDR: (1) Kesulitan suspek

kasus mengeluarkan dahak, meskipun telah diberikan

mukolitik-ekspektoran (terutama pasien suspek TB yang

telah diobati sebelumnya dengan obat anti-tuberkulosis/ OAT

yang tidak standar); (2) Program TB hanya mengandalkan

Passive Case Finding (PCF) untuk menjaring kasus TB; (3)

Penerapan estimasi prevalensi kasus BTA positif TB yang

seragam di seluruh Indonesia, yaitu 107 kasus/100,000

penduduk, untuk semua kota, kabupaten dan kecamatan; (4)

Penyebab lain, seperti penjaringan terlalu longgar (terlalu

sensitif), banyak orang yang tidak memenuhi kriteria suspek

terjaring, dan kualitas dahak yang diperiksa kurang baik.

Pada tahun 2013 dari 454 penderita yang diobati, didapatkan

angka kesembuhan sebesar 93,39% (424 penderita).

Sedangkan untuk tahun-tahun sebelumnya yaitu tahun 2012

dari 446 penderita yang diobati, didapatkan angka

kesembuhan sebesar 91,03% (406 penderita). Sedangkan

pada tahun 2011 dari 446 penderita yang diobati, didapatkan

angka kesembuhan sebesar 90,77% (423 penderita. Apabila

dibandingkan dengan tahun 2010, dimana angka

kesembuhan TB mencapai 87,21%, maka pada tahun 2013

persentase kesembuhan TB mengalami penurunan.

Sedangkan bila dibandingkan dengan target Indonesia Sehat

2010 (85%), maka persentase kesembuhan di Kab. Wonogiri

sudah diatas target. Data selengkapnya dapat dilihat pada

lampiran, tabel 12.

Grafik 5. Trend Persentase Kesembuhan TB Paru

Page 44: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

31

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Di Kabupaten Wonogiri Tahun 2010 s/d 2015

Sumber : Profil Kesehatan Kab. Wonogiri tahun 2010, 2011, 2012, 2013, 2014 dan Laporan Bidang P2PL DKK Wonogiri Tahun 2015

B. Pemberantasan Penyakit Kusta (P2 Kusta)

Penyakit kusta adaslah penyakit yang disebabkan oleh

kuman mycobacterium leprae. Kuman Mycobacterium

Leprae menular kepada manusia melalui kontak langsung

dengan penderita dan melalui pernapasan, kemudian kuman

membelah dalam jangka 14-21 hari dengan masa inkubasi

rata-rata dua hingga lima tahun. Setelah lima tahun, tanda-

tanda seseorang menderita penyakit kusta mulai muncul

antara lain, kulit mengalami bercak putih, merah, rasa

kesemutan bagian anggota tubuh hingga tidak berfungsi

sebagaimana mestinya. Meskipun cara penularannya yang

pasti belum diketahui dengan jelas, penularan di dalam

rumah tangga dan kontak/hubungan dekat dalam waktu

yang lama tampaknya sangat berperan dalam penularan

kusta.

Cara-cara penularan penyakit kusta sampai saat ini masih

merupakan tanda tanya. Yang diketahui hanya pintu keluar

kuman kusta dari tubuh si penderita, yakni selaput lendir

87,21

90,77 91,03

93,39

87,82

89,07

2010 2011 2012 2013 2014 2015

Page 45: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

32

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

hidung. Tetapi ada yang mengatakan bahwa penularan

penyakit kusta adalah:

- Melalui sekresi hidung, basil yang berasal dari sekresi

hidung penderita yang sudah mengering, diluar masih

dapat hidup 2–7 x 24 jam.

- Kontak kulit dengan kulit. Syarat-syaratnya adalah harus

dibawah umur 15 tahun, keduanya harus ada lesi baik

mikoskopis maupun makroskopis, dan adanya kontak

yang lama dan berulang-ulang.

Jika ditinjau dari situasi global, Indonesia merupakan negara

penyumbang jumlah penderita kusta ketiga terbanyak

setelah India dan Brazil. Masalah ini diperberat dengan

masih tingginya stigma di kalangan masyarakat dan

sebagian petugas. Akibat dari kondisi ini, sebagian besar

penderita dan mantan penderita kusta dikucilkan sehingga

tidak mendapatkan akses pelayanan kesehatan serta

pekerjaan, yang berakibat pada menurunnya produktivitas

dan lebih lanjut akan meningkatkan angka kemiskinan.

Untuk kepentingan pengobatan, WHO membagi penyakit

kusta menjdi dua tipe, yaitu tipe Pausibasiler (PB)/kusta

kering, dan tipe Multibasiler (MB)/kusta basah. Pada kusta

tipe PB terdapat 1 – 5buah bercak pada kulit dengan

distribusi yang tidak simetris, hilangnya sensasi rasa yang

jelas dan hanya mengenai satu cabang saraf, namun

memberi hasil pemeriksaan bakterioskopik yang negatif.

Pengobatan Penyakit kusta tipe PB ini cenderung lebih

sebentar daripada tipe basah. Sedangkan pada kusta tipe

MB ditandai dengan adanya bercak atau kelainan pada kulit

lebih dari lima buah, dengan distribusi yang lebih simetris,

hilangnya sensasi rasa kurang jelas namun mengenai

banyak cabang saraf, serta ditemukan hasil yang positif

pada pemeriksaan bakterioskopik. Penularan terjadi apabila

Page 46: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

33

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

seseorang kontak dengan pasien sangat dekat dan dalam

jangka panjang.

Di Kab. Wonogiri pada tahun 2015, tercatat sebanyak 0

penderita PB dan 22 penderita MB. Sehingga total penderita

penyakit kusta ada 22 penderita. Dari 22 penderita kusta

dnegan tipe MB, terbanyak berada di wilayah UPT

Puskesmas Slogohimo (5 penderita), Manyaran, Purwantoro

I ( masing-masing 4 penderita) dengan persentase selesai

berobat atau Release From Threatment Pausi Basiler (RFT

PB) sebesar 0% dan Release From Threatment Multi Basiler

(RFT MB) sebesar 100%.

Dibandingkan dengan tahun 2014, tercatat penderita kusta

sebanyak 0 penderita PB dan 20 penderita MB. tahun 2013,

tercatat penderita kusta dengan tipe PB sebanyak 2 orang,

tipe MB sebanyak 21 orang, dengan RFT 100%. Tahun 2012

dari total 34 penderita tercatat sebanyak 4 penderita PB dan

30 penderita MB, dan di tahun 2011 tercatat sebanyak 3

penderita PB dan 39 penderita MB, sehingga total penderita

penyakit kusta ada 42 penderita

Grafik 6. Trend Jumlah Penderita Kusta MB Di Kabupaten Wonogiri Tahun 2011 s/d 2015

Sumber : Profil Kesehatan Kab. Wonogiri tahun, 2011, 2012, 2013,2014 dan Laporan Bidang P2PL DKK Wonogiri Tahun 2015

39

30

23 20 22

2011 2012 2013 2014 2015

Page 47: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

34

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Apabila dibandingkan dengan tahun 2014, pada tahun 2015

ini mengalami kenaikan sebanyak 2 penderita.

C. Pemberantasan Penyakit Diare (P2 Diare)

Penyakit diare adalah tinja yang encer dengan frekuensi 4

kali atau lebih dalam sehari, yang kadang disertai muntah,

badan lesu atau lemah, panas, tidak nafsu makan, maupun

kotoran yang disertai darah dan lendir.

Diare bukanlah penyakit yang datang dengan sendirinya.

Biasanya ada yang menjadi pemicu terjadinya diare. Secara

umum, diare disebabkan oleh infeksi (bakteri, virus, parasit),

alergi (terhadap makanan maupun obat-obatan), infeksi oleh

virus maupun bakteri lain yang menyertai penyakit lain,

maupun oleh karena pemanis buatan.

Berdasarkan laporan Bidang P2PL tahun 2015, terdapat

9.335 penderita, dengan angka kesakitan sebesar 8,72 per

1.000 penduduk. Dari seluruh penderita tersebut tidak

terdapat kematian akibat diare. Apabila dibandingkan

dengan tahun 2014, terjadi penurunan dimana pada tahun

2014 terdapat 9,716 penderita, dengan angka kesakitan

sebesar 9,25 per 1.000 penduduk. Dan pada tahun 2013

terdapat 42.858 penderita, dengan angka kesakitan sebesar

22,7 per 1.000 penduduk, pada tahun 2012 terdapat 12.684

penderita dengan angka kesakitan sebesar 10,13 per 1.000

penduduk. Sedangkan tahun 2011 terdapat 17.911

penderita, dengan angka kesakitan sebesar 14,30 per 1.000

penduduk. Maka kejadian diare pada tahun 2015 adalah

menurun.

Adapun trend penyakit diare pada tahun 2011 s/d 2015

dapat dilihat pada grafik di bawah ini.

Grafik7. Trend Jumlah Penderita Diare Di Kabupaten Wonogiri, tahun 2011 s/d 2015

Page 48: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

35

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Sumber : Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri tahun, 2011, 2012, 2013,2014 dan Laporan Bidang P2PL DKK Wonogiri Tahun 2015.

Berdasarkan grafik, terlihat bahwa terjadi penurunan yang

signifikan jumlah penderita diare di di Kabupaten Wonogiri

dari tahun 2011 s/d tahun 2015.

3.3.3.3. Kejadian Luar Biasa

Kejadian Luar Biasa (KLB) di Kabupaten Wonogiri selama

tahun 2015 tercatat 11 KLB, dan keseluruhannya ditangani < 24

jam (100%). Jika dilihat tahun 2014 tercatat hanya 2 KLB. Maka

terlihat bahwa teradi kenaikan kejadian KLB yang cukup tinggi.

KLB tahun 2015 berupa chikungunya, tanah longsor, banjir, dan

keracunan makanan. Adapun data selengkapnya dapat dilihat

pada lampiran, tabel 27.

3.3.3.4. Penyakit Menular yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi

(PD3I)

Difteri, Pertusis, Tetanus, campak, polio dan hepatitis B

merupakan penyakit menular yang dapat dicegah dengan

Imunisasi (PD3I). Penyakit-panyakit ini timbul karena kurangnya

pengetahuan masyarakat tentang pentingnya imunisasi.

Di Kabupaten Wonogiri pada tahun 2015 data yang diterima dari

laporan SIK puskesmas tentang penyakit menular yang dapat

17,911

12,684

9,649 9,716

9,335

2011 2012 2013 2014 2015

Page 49: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

36

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

dicegah dengan imunisasi (PD3I) hanya data penyakit campak

yang rata-rata terisi. Campak merupakan penyakit menular yang

sering menyebabkan kejadian luar biasa (KLB).

Pada tahun 2015 terdapat 1 penderita campak yang dapat

dicegah dengan imunisasi (PD3I) di Kabupaten Wonogiri. Jika

dibandingkan dengan tahun sebeumnya, pada tahun 2014 tidak

ditemukan kasus campak, tahun 2013 tercatat 51 penderita,

pada tahun 2012 sebanyak 45 penderita, pada tahun 2011

tercatat sebanyak 30 penderita. Adapun untuk data

selengkapnya dapat dilihat pada tabel 20.

Grafik 8. Trend Jumlah Penderita Campak Di Kabupaten Wonogiri, tahun 2011 s/d 2015

Sumber : Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri tahun 2011, 2012, 2013, 2014 dan Laporan Bidang P2PL DKK Wonogiri Tahun 2015. Data selengkapnya dapat dilihat di lampiran, tabel 20.

3.3.4. Status Gizi

Status gizi seseorang sangat erat kaitannya dengan

permasalahan kesehatan secara umum, karena disamping

merupakan faktor predisposisi yang dapat memperparah

30

45

51

0 1

2011 2012 2013 2014 2015

Page 50: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

37

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

penyakit infeksi secara langsung juga dapat menyebabkan

terjadinya gangguan kesehatan individual. Bahkan status gizi

janin yang masih berada dalam kandungan dan bayi yang

sedang menyusui sangat dipengaruhi oleh status gizi ibu hamil

atau ibu menyusui.

Berikut ini akan disajikan gambaran mengenai indikator-

indikator status gizi masyarakat antara lain bayi dengan Berat

Badan Lahir Rendah (BBLR), status gizi balita, ASI Ekslusif,

Kecamatan Bebas Rawan Gizi dan Garam Beryodium.

3.3.4.1. Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR)

Berat Badan Lahir Rendah (kurang dari 2.500 gram) merupakan

salah satu faktor utama yang berpengaruh terhadap kematian

perinatal dan neonatal. BBLR dibedakan dalam 2 kategori yaitu

BBLR karena prematur (usia kandungan kurang dari 37 minggu)

atau BBLR karena Intra Uterine Growth Retardation (IUGR),

yaitu bayi yang lahir cukup bulan tetapi berat badannya kurang.

Di negara berkembang, banyak BBLR dengan IUGR karena ibu

berstatus gizi buruk, anemia, malaria, dan menderita penyakit

menular seksual (PMS) sebelum konsepsi atau pada saat hamil.

Di Kabupaten Wonogiri, pada tahun 2015 tercatat 558 KLH

dengan berat badan lahir kurang dari 2.500 gram, atau 4,82 %

dari bayi lahir ditimbang. Dari data tersebut, jumlah BBLR

terbanyak berada di wilayah UPT Puskesmas Baturetno I dan

Purwantoro II (masing-masing 32 bayi), kemudian wilayah UPT

dengn jumlah BBLR terkecil yaitu UPT Puskesmas Baturetno II

(2 bayi). Adapun data selengkapnya dapat dilihat pada lampiran,

tabel 37. Dibandingkan tahun 2014, dimana terdapat 562 BBLR,

atau 4,65% dari bayi lahir ditimbang. Pada tahun 2013, dimana

terdapat 592 BBLR, atau 4,79% dari bayi lahir ditimbang. Pada

tahun 2012, terdapat 626 kejadian BBLR, atau 4,89% dari bayi

lahir ditimbang, sedangkan pada tahun 2011 tercatat sebanyak

Page 51: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

38

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

608. Terdapat penurunan baik dari segi jumlah namun terjadi

kenaikan dari segi persentase.

Grafik 9. Trend Jumlah Bayi BBLR Di Kabupaten Wonogiri, tahun 2011 s/d 2015

Sumber : Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri tahun 2011, 2012, 2013,2014 dan Laporan Bidang P2PL DKK Wonogiri Tahun 2015.

Penyebab terbanyak terjadinya BBLR adalah kelahiran

premature. Faktor ibu yang lain adalah penyakit, komplikasi

pada kehamilan, usia ibu dan paritas, maupun faktor perilaku.

Faktor plasenta seperti penyakit vaskuler, kehamilan

kembar/ganda, serta faktor janin (prematur, hidramion,

kehamilan kembar/ganda, maupun kelainan kromosom) juga

merupakan penyebab terjadinya BBLR. Sedangkan faktor

lingkungan yang dapat berpengaruh antara lain tempat tinggal

dataran tinggi, radiasi, sosio-ekonomi, dan paparan zat-zat

beracun.

3.3.4.2. Status Gizi Balita

Status gizi balita merupakan salah satu indikator yang

menggambarkan tingkat kesejahteraan masyarakat. Salah satu

cara penilaian status gizi pada Balita adalah dengan

anthropometri yang diukur melalui indeks Berat Badan menurut

umur (BB/U) atau berat badan terhadap tinggi badan (BB/TB).

Kategori yang digunakan adalah : gizi lebih (zscore>+2 SD); gizi

4,6

4,9

4,8

4,6

4,8

2011 2012 2013 2014 2015

Page 52: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

39

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

baik (z-score-2 SD sampai +2 SD); gizi kurang (z-score<-2 SD

sampai -3 SD) dan gizi buruk (z-score<-3 SD).

Faktor-faktor utama yang mempengaruhi status gizi pada balita

adalah faktor asupan gizi makanan dan faktor penyakit infeksi.

Bila dikembangkan lebih lanjut, maka 2 (dua) faktor utama ini

dapat dikembangkan menjadi faktor orang tua dan keluarga,

sosial ekonomi, budaya, lingkungan, penyakit infeksi, penyakit

non infeksi, perilaku, pengolahan pangan, perawatan

kesehatan, dan masih banyak faktor yang lain.

Berdasarkan hasil laporan Bidang UK pada tahun 2015, dari

59.073 balita yang dilaporkan terdapat 48 balita dengan gizi

buruk, atau sebesar 0,081 %. Balita gizi buruk terbanyak

terdapat di wilayah UPT Puskesmas Wonogiri II (6 kasus)

Selogiri, Jatiroto (masing-masing 5 kasus).

Dibandingkan dengan tahun 2014, terdapat 334 kejadian gizi

buruk, dan pada tahun 2013 terdapat 102 gizi buruk, pada tahun

2012 terdapat 505 gizi buruk. Seangkan pada tahun 2011

ditemukan sebanyak 185 anak dengan gizi buruk. Pada tahun

2015 terjadi penurunan status gizi buruk balita. Hal ini dapat

menjadi sebuah pencapaian yang baik atas beberapa kegiatan

yang telah dilakukan seperti Pemantauan Konsumsi Gizi (PKG)

dan Pemantauan Status Gizi (PSG) di seluruh kecamatan di

Kabupaten Wonogiri.

3.3.4.3. ASI Eksklusif

ASI Eksklusif adalah adalah pemberian ASI tanpa makanan dan

minuman tambahan lain pada bayi berumur nol sampai enam

bulan. Bahkan air putih tidak diberikan dalam tahap ASI

eksklusif ini. Pada tahun 2001 World Health

Organization/Organisasi Kesehatan Dunia menyatakan bahwa

ASI eksklusif selama enam bulan pertama hidup bayi adalah

yang terbaik. Dengan demikian, ketentuan sebelumnya bahwa

ASI eksklusif itu cukup empat bulan sudah tidak berlaku lagi.

Page 53: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

40

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Program yang sekarang mulai diingatkan lagi adalah program

Inisiasi Menyusui Dini (IMD). Program ini dilakukan dengan cara

langsung meletakkan bayi yang baru lahir di dada ibunya dan

membiarkan bayi ini merayap untuk menemukan puting susu ibu

untuk menyusu. IMD harus dilakukan langsung saat lahir, tanpa

boleh ditunda dengan kegiatan menimbang atau mengukur bayi.

Bayi juga tidak boleh dibersihkan, hanya dikeringkan kecuali

tangannya. Proses ini harus berlangsung skin to skin antara

bayi dan ibu.

Berdasarkan laporan Bidang Upaya Kesehatan, cakupan ASI di

Kabupaten Wonogiri pada tahun 2015 sebesar 59,86%, atau

sebesar 4.234 bayi dari 7.073 bayi. Angka ini didapatkan

dengan membandingkan bayi berumur 0-6 bulan yang

mendapatkan ASI dengan jumlah seluruh bayi.

Sedangkan pada tahun 2014, didapatkan cakupan ASI sebesar

55,53%, pada pada tahun 2013 sebesar 28,7%. Pada tahun

2012 sebesar 66%, sedangkan pada tahun 2011 sebesar

42,92%.

Hal ini disebabkan karena bayi usia 0 – 6 bulan rata-rata sudah

diberikan makanan pendamping ASI, sehingga jumlah bayi yang

mendapatkan ASI eksklusif relatif sedikit. Adapun data

selengkapnya dapat dilihat di lampiran, tabel 39.

Penyebab belum maksimalnya pemberian ASI eksklusif bagi

bayi, disebabkan kurangnya motivasi, terbiasa untuk

memberikan makanan pendamping ASI (MP-ASI) secara dini,

kurangnya realisasi dukungan dari institusi-institusi kesehatan,

kurangnya dukungan dari orang terdekat, terutama suami,

promosi dan periklanan susu formula, yang kadang juga

melibatkan tenaga-tenaga kesehatan. Oleh karena itu, perlu

peningkatan secara terus menerus pengetahuan, pemahaman,

dan motivasi ibu bayi untuk memberikan IMD dan ASI eksklusif

selama 6 (enam) bulan.

Page 54: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

41

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

3.3.5. Keadaan Lingkungan

Upaya penyehatan lingkungan dilaksanakan dengan lebih

diarahkan pada peningkatan kualitas lingkungan, yaitu melalui

kegiatan yang bersifat promotif, preventif, dan protektif. Adapun

pelaksanaannya bersama-sama dengan masyarakat,

diharapkan secara epidemiologi akan mampu memberikan

kontribusi yang bermakna terhadap kesehatan masyarakat.

Namun demikian pada umumnya yang menjadikan

permasalahan utama adalah masih rendahnya jangkauan

program. Hal ini lebih banyak diakibatkan oleh berbagai faktor

antara lain dana, adanya otonomi, dan lain-lain. Sedangkan

permasalahan utama yang dihadapi masyarakat adalah akses

terhadap kualitas lingkungan yang masih sangat rendah.

Beberapa indikator penting kesehatan lingkungan dapat

dikemukakan, sebagai berikut:

3.3.5.1. Rumah/Bangunan

Rumah merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia yang

berfungsi sebagai tempat tinggal atau hunian dan sarana

pembinaan keluarga. Dalam arti khusus, rumah mengacu pada

konsep-konsep sosial-kemasyarakatan yang terjalin di dalam

bangunan tempat tinggal, seperti keluarga, tempat bertumbuh,

makan, tidur, beraktivitas, dan lain-lain. Rumah haruslah sehat

dan nyaman agar penghuninya dapat berkarya untuk

meningkatkan produktivitas. Kondisi rumah dan lingkungan yang

tidak memenuhi syarat kesehatan merupakan faktor risiko

sumber penularan berbagai jenis penyakit khususnya penyakit

yang berbasis lingkungan.

Pada tahun 2015, seluruh rumah di Kabupaten Wonogiri

berjumlah 268.484 rumah. Dari jumlah tersebut, terdapat

164.971 rumah (61,45%) yang memenuhi syarat sehat. Apabila

dibandingkan dengan tahun 2014, terdapat 58,32%, pada tahun

2013 terdapat 68,50%, pada tahun 2012, 64.42% memenuhi

Page 55: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

42

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

syarat kesehatan, dan pada tahun 2011, 54,2%, memenuhi

syarat kesehatan. Adapun data selengkapnya dapat dilihat di

lampiran, tabel 58.

Grafik 11. Trend Persentase Rumah Sehat

Di Kabupaten Wonogiri Tahun 2011 s/d 2015

Sumber : Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri tahun 2011, 2012, 2013,2014 dan Laporan Bidang P2PL DKK Wonogiri Tahun 2015

Secara umum rumah dikatakan sehat apabila memenuhi

beberapa kriteria, diantaranya adalah bebas jentik nyamuk.

Bebas jentik nyamuk disini terutama bebas jentik nyamuk Aedes

aegypti yang merupakan vektor penyakit demam berdarah

dengue.

Untuk mencegah dan mengendalikan populasi nyamuk

penularnya (Aedes aegypti) perlu digalakkan upaya

Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) melalui kegiatan 3 M

(Menguras – Menutup – Mengubur) secara terus menerus yang

melibatkan peran serta masyarakat. Keberadaan nyamuk

penular ini sangat erat hubungannya dengan pengetahuan,

sikap dan perilaku masyarakat. Guna membina peran serta

masyarakat secara efektif. Kegiatan pembinaannya perlu

54,2

64,42 68,5

58,32 61,45

0

10

20

30

40

50

60

70

80

2011 2012 2013 2014 2015

Page 56: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

43

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

dikoordinasikan oleh Kelompok Kerja Operasional

Pemberantasan Penyakit demam berdarah (POKJANAL DBD)

yang merupakan forum kerja lintas sektoral dengan makna yang

terkandung dalam Sistem Kesehatan Nasional (SKN) yang

menekankan pentingnya prinsip pemerataan, yang didalam

pelaksanaannya menuntut upaya promotif, preventif, kuratif

serta rehabilitatif, peran serta masyarakat, kerja sama lintas

sektoral sebagai strategi untuk mencapai kesehatan bagi

semua.

3.3.5.2. Sarana Kesehatan Lingkungan (Persediaan Air Bersih,

Jamban, Tempat Sampah, Pengelolaan Air Limbah)

Pembuangan kotoran baik sampah, air limbah dan tinja yang

tidak memenuhi syarat kesehatan dapat menyebabkan

rendahnya kualitas air, serta dapat menimbulkan penyakit

menular di masyarakat. Jamban, tempat sampah, pengelolaan

limbah dan persediaan air bersih merupakan sarana lingkungan

pemukiman (PLP).

Kondisi sarana penyehatan lingkungan pemukiman di

Kabupaten Wonogiri pada tahun 2015, kepemilikan akses ke

sarana air bersih sebanyak 874.113 jiwa dari 1.070.359 jiwa,

atau sebesar 81,67%, pada tahun 2014, kepemilikan akses ke

sarana air bersih sebanyak 858.188 jiwa dari 1.050.475 jiwa,

atau sebesar 81,70%. dengan perincian dapat dilihat di

lampiran tabel 59.

Sanitasi merupakan faktor penting dalam menciptakan

lingkungan yang sehat. Banyaknya penyakit ditularkan karena

tidak dilakukan cara-cara penanganan sanitasi yang benar.

Upaya peningkatan kualitas air bersih akan berdampak positif

apabila diikuti upaya perbaikan sanitasi. Upaya sanitasi meliputi

pembangunan, perbaikan dan penggunaan sarana sanitasi,

yaitu: pembuangan kotoran manusia (jamban), saluran

Page 57: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

44

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

pembuangan air limbah (SPAL), dan pembuangan sampah di

lingkungan rumah kita.

Sejalan dengan perkembangan jumlah penduduk di wilayah

Wonogiri maka kebutuhan air bersih semakin bertambah.

Pembangunan air bersih di masing-masing wilayah kerja

Puskesmas meliputi daerah Pemukiman. Adapun sumber air di

Kabupaten Wonogiri pada umumnya berasal dari mata air,

sumur dalam, sumur gali, dan air permukaan. Sistem yang

digunakan untuk mensuplai air bersih melalui perpipaan dan

non perpipaan. Untuk pengelolaannya pada daerah pemukiman

di perkotaan pada umumnya dikelola PDAM (Perusahaan

Daerah Air Minum) Kabupaten.

3.4. PERILAKU MASYARAKAT

3.4.1. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)

Menurut HL Blum, salah satu faktor yang sangat mempengaruhi

derajat kesehatan masyarakat adalah faktor perilaku. Dengan

mewujudkan perilaku yang sehat, diharapkan dapat menurunkan

angka kesakitan suatu penyakit dan angka kematian ibu dan

anak akibat terlambat/kurangnya kesadaran dalam mengunjungi

sarana pelayanan kesehatan.

Dalam kegiatan PHBS terdapat beberapa tatanan, tiga tatanan

yang menjadi utama sasaran PHBS adalah tatanan rumah

tangga, tatanan institusi, dan tatanan TTU (Tempat-tempat

Umum). Untuk data profil ini, ditampilkan hanya PHBS tatanan

rumah tangga karena mempunyai daya ungkit yang paling besar

terhadap perubahan perilaku masyarakat secara umum.

Berdasarkan laporan Bidang PKPK, pada tahun 2015 didapatkan

data 56.755 rumah tangga dipantau perilaku PHBS-nya, dengan

hasil sebanyak 51.489 rumah tangga (90,7%) berperilaku PHBS.

Dibandingkan dengan tahun 2014, rumah tangga berperilaku

PHBS sebesar 91,4% pada pada tahun 2013 sebesar 87,2%,

Page 58: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

45

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

pada tahun 2012 sebesar 87,5%. Sedangkan pada tahun 2011

sebesar 91,5 %.

Untuk menambah kesadaran masyarakat berperilaku Hidup

Bersih dan Sehat untuk itu perlu adanya upaya pemecahan

masalah antara lain dengan meningkatkan frekuensi penyuluhan

tentang PHBS bagi masyarakat serta meningkatkan kerjasama

lintas program dan sektor. Adapun data selengkapnya dapat

dilihat pada lampiran, tabel 57.

3.4.2. Posyandu

Pada hakekatnya posyandu merupakan kegiatan yang tumbuh

dari, oleh, dan untuk masyarakat, sehingga pemenuhan

kebutuhan sarana dan prasarana posyandu menjadi tanggung

jawab kita bersama terutama masyarakat disekitarnya.

Dalam perkembangannya ternyata posyandu mendapat

tanggapan positif dari masyarakat. Namun demikian tanggapan

positif masyarakat ternyata belum dibarengi dengan

meningkatnya mutu pelayanan, karena masih banyak faktor yang

menyebabkan mutu palayanan posyandu masih rendah antara

lain , sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki masih rendah,

banyak kader posyandu yang drop out, sarana dan prasarana

belum memadai, termasuk krisis ekonomi yang berkepanjangan

yang tak kunjung usai.

Untuk mengetahui kualitas suatu posyandu dapat menggunakan

kemandirian posyandu yaitu suatu cara pengelompokan

posyandu menjadi 4 tingkat perkembangan (stratifikasi

posyandu).

Jumlah posyandu yang ada di Kabupaten Wonogiri tahun 2015

sejumlah 2.144 posyandu, yang apabila diberdasarkan keempat

strata tersebut adalah sebagai berikut :

- Posyandu Pratama : 103 posyandu (4,80%)

- Posyandu Madya : 727 posyandu (33,91%)

- Posyandu Purnama : 921 posyandu (42,96%)

Page 59: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

46

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

- Posyandu Mandiri : 393 posyandu (18,33%)

Dengan adanya capaian ini, diharapkan adanya peningkatan

kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di posyandu, seperti

program usila, pemberian PMT ASI, peningkatan kerja sama

lintas sektoral untuk posyandu, serta meningkatkan peran serta

masyarakat dalam pemanfaatan posyandu. Begitu pula untuk

peningkatan peran posyandu, yang sekarang sejalan dengan

kegiatan desa siaga, maka peran posyandu semakin besar di

masyarakat.

Grafik 12. Persentase Strata Posyandu di Kabupaten Wonogiri

Tahun 2011 s/d 2015

Sumber : Profil Kesehatan Kab. Wonogiri tahun 2011, 2012, 2013,2014 dan Laporan Bidang PKPK tahun 2015. Dari gambaran grafik tersebut, masih terlihat bahwa posyandu

mayoritas berada pada strata madya dan purnama. Sedangkan

posyandu dengan strata pratama masih menunjukkan

persentase yang rendah. Namun demikian, ada kecenderungan

kenaikan persentase posyandu dengan strata purnama dan

pratama.

11,49 10,25 10,11

4,17 4,8

45,17

39,65 39,79

35,49 33,91

32,22 35,25 35,11

41,53 42,96

11,12 14,84 14,98

18,82 18,33

0

5

10

15

20

25

30

35

40

45

50

2011 2012 2013 2014 2015

PRATAMA

MADYA

PURNAMA

MANDIRI

Page 60: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

51

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

BAB IV

SITUASI UPAYA KESEHATAN

4.1. PEMANFAATAN SARANA PELAYANAN KESEHATAN DASAR

Jumlah sarana pelayanan kesehatan dasar di Kabupaten Wonogiri

tahun 2015 yaitu :

- Rumah sakit umum : 8 (delapan) buah

- Rumah sakit bersalin : 1 (satu) buah

- Rumah sakit khusus lainnya : 1 (satu) buah

- Puskesmas :

o Puskesmas perawatan : 5 (lima) buah

o Puskesmas non perawatan : 35 buah

o Puskesmas pembantu : 140 buah

o Puskesmas keliling : 35 buah

- Posyandu : 2.144 posyandu

- PKD/Poskesdes : 230 buah

- Apotek : 80 buah

- Toko obat : 7 (tujuh) buah

- GFK : 1 (satu) buah

- Industri obat tradisional : 2 (dua) buah

- Industri kecil obat tradisional : 2 (dua) buah

- Praktek dokter perseorangan : 100 buah

- Pengobatan tradisional : 580 buah

Sedangkan untuk data pengobatan tradisional belum tersedia data.Hal

ini kemungkinan disebabkan oleh keterbatasan tenaga dari puskesmas

dan kurangnya pengetahuan masyarakat bahwa pengobatan

tradisional pun harus berijin.

Untuk data selengkapnya, dapat dilihat di lampiran, tabel 67.

Page 61: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

52

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

4.2. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak

Dalam rangka pelayanan kesehatan ibu dan anak, dilakukan (1)

pelayanan ANC/pemeriksaan ibu hamil, (2) imunisasi, (3) pertolongan

persalinan, (4) penanggulangan penyakit-penyakit penyebab kematian,

(5) deteksi dini dan stimulasi tumbuh kembang anak, dan (6) usaha

kesehatan sekolah.

4.2.1. Pelayanan Pemeriksaan Ibu Hamil/Antenatal Care (ANC)

Cakupan pelayanan Antenatal Care (ANC) dapat dipantau

melalui pelayanan kunjungan baru ibu hamil (K1) untuk melihat

akses dan pelayanan kesehatan ibu hamil sesuai standar paling

sedikit empat kali (K4) dengan distribusi sekali pada triwulan

pertama, sekali pada triwulan dua, dan dua kali pada triwulan

ketiga.

Pelayanan yang diberikan oleh petugas kesehatan pada ibu

hamil yang berkunjungan ke tempat pelayanan kesehatan atau

antenatal care (ANC) adalah sebagai berikut Penimbangan Berat

Badan, Pemeriksaan kehamilannya, Pemberian Tablet Besi,

Pemberian Imunisasi TT, pemeriksaan tensi dan Konsultasi.

Cakupan pelayanan kunjungan baru ibu hamil (K1) di Kabupaten

Wonogiri berdasarkan laporan Bidang UK pada tahun 2015

sebesar 100%. Pada tahun 2014 sebesar 100%, tahun 2013

sebesar 100%. Pada tahun 2012 sebesar 100%, sedangkan

pada tahun 2011 sebesar 96,91%. Angka capaian ini belum

merupakan K1 murni melainkan jumlah kunjungan pertama ibu

hamil (kontak pertama). Dengan angka K1 yang sudah mencapai

100% tersebut maka jangkauan pelayanan antenatal serta

kemampuan program dalam menggerakkan masyarakat bisa

dikatakan sudah berjalan dengan baik.

Sedangkan cakupan K4, pada tahun 2015 sebesar 92,61%,

tahun 2014 sebesar 92,57%, pada tahun 2013 sebesar 92,1%,

pada tahun 2012 menunjukkan angka sebesar 91,57%. Dan

pada tahun 2011 adalah 91,01%.

Page 62: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

53

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Grafik 13. Cakupan Kunjungan K4

Tahun 2011 s/d 2015

Sumber : Profil Kesehatan Kab. Wonogiri tahun 2011, 2012,

2013, 2014 dan Laporan Bidang UK tahun 2015.

Berdasarkan grafik diatas dapat dilihat bahwa cakupan

kunjungan K4 mengalami kenaikan pada tahun 2011 hingga

2015. Namun harus terus dilakukan pemantauan untuk beberapa

puskesmas yang belum tercapai target kunjungannya.

Permasalahan yang mengakibatkan belum tercapainya K4 di

beberapa Puskesmas antara lain tidak tercapainya K1 murni

maka mempengaruhi kunjungan K4 dimana dikatakan kunjungan

K4 bila ibu hamil telah memeriksakan kehamilannya mulai dari

Trimester I (1 kali), Trimester II (1 kali) dan Trimester III (2 kali).

Tidak berjalannya sweeping ibu hamil, kurangnya dana yang

mendukung terlaksananya kunjungan ke rumah, serta adanya

bidan yang rangkap tugas, juga merupakan faktor yang

mempengaruhi rendahnya cakupan K4. Perlunya mengefektifkan

sweeping ibu hamil merupakan salah satu upaya untuk

meningkatkan cakupan kunjungan K4. Adapun data

selengkapnya dapat dilihat di lampiran, tabel 29.

91,01

91,57

92,1

92,57 92,61

90

90,5

91

91,5

92

92,5

93

2011 2012 2013 2014 2015

Page 63: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

54

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Perkiraan jumlah ibu hamil yang risiko tinggi di suatu wilayah

adalah sebesar 20%, semakin besar cakupan berarti semua ibu

hamil yang berisiko dapat diketahui sehingga dapat diambil

langkah-langkah antisipasi kemungkinan terjadinya kematian.

Tetapi apabila cakupan kurang dari 20% berarti ada ibu hamil

yang berisiko tinggi dalam kehamilannya tidak terdeteksi dan

kemungkinan menjadi penyebab kematian ibu maternal.

Dalam pelayanan ibu hamil (antenatal) baik pada K1 maupun K4

ibu hamil akan dibekali dengan Tablet Besi (Fe), hal ini

merupakan upaya penanggulangan anemi pada ibu hamil. Anemi

adalah salah satu penyebab utama kematian ibu maternal yang

disebabkan oleh perdarahan pada waktu persalinan. Oleh

karena itu pemberian tablet besi merupakan suatu keharusan

pada setiap ibu hamil.

Pemberian tablet besi Fe1 pada ibu hamil di Kabupaten Wonogiri

pada tahun 2015 sebesar 100%, atau sebanyak 13.026 bumil

dari 13.026 bumil. Pada tahun 2014 sebesar 13.341 bumil

(99,09%), pada tahun 2013 sebesar 14.223 bumil (100%). Pada

tahun 2012 sebesar 14.508 bumil (101,29%), sedangkan pada

tahun 2011 sebesar 15.300 bumil (99,27%).

Sedangkan Fe3 pada tahun 2015 sebesar 92,61%, pada tahun

2014 sebesar 91,53%. Sehingga terdapat penurunan apabila

dibandingka dengan tahun kemarin.

Bila dibandingkan antara cakupan Fe3 dan K4 tidak terdapat

selisih, ini menunjukkan bahwa pencatatan dan pelaporan sudah

berjalan dengan baik. Adapun data selengkapnya dapat dilihat

pada lampiran, tabel 32.

Dalam pelayanan ANC ibu hamil akan diberikan imunisasi

Tetanus Toksoid (TT) sebagai upaya perlindungan ibu dan

bayinya dari kemungkinan terjadinya Tetanus pada waktu

persalinan. Oleh karena itu pemberian imunisasi TT merupakan

suatu keharusan pada setiap ibu hamil.

Page 64: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

55

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

4.2.2. Pertolongan Persalinan

Tenaga yang dapat memberikan pertolongan persalinan dapat

dibedakan menjadi dua, yaitu tenaga profesional (dokter

spesialis kebidanan, dokter umum, dan bidan) dan dukun bayi

(dukun bayi terlatih dan tidak terlatih).

Cakupan Kunjungan Neonatus (KN1) Kabupaten Wonogiri pada

tahun 2015 sebesar 100,6% pada tahun 2014 sebesar 98,9%

dan pada tahun 2013 sebesar 98,8%. Pada tahun 2012 sebesar

99,9%. Sedangkan pada tahun 2011 sebesar 101,5%.

Cakupan pada tahun 2015 tertinggi berada di wilayah UPT

Puskesmas Pracimantoro II (108,8%), Baturetno I (108,2%) dan

Pracimontoro I (104,8%).

Adapun data selengkapnya dapat dilihat pada lampiran, tabel 38.

Adanya cakupan yang melebihi 100% perlu diteliti lebih lanjut

penyebabnya. Ada kemungkinan neonatus yang berasal dari luar

wilayah, duplikasi dalam administrasi, tidak tercatat di kelahiran

hidup (sebagai pembagi), maupun penyebab lainnya. Pada

tahun 2015 ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan

tahun 2013 dan 2014.

Cakupan kunjungan bayi lengkap pada tahun 2015 menunjukkan

cakupan sebesar 98.22% atau sebesar 11.382. Pada tahun 2014

menunjukkan cakupan sebesar 95,2%, atau sebesar 11.518 bayi

dari 12.095 bayi. Pada tahun 2013 sebesar 97,2%, atau sebesar

12.033 bayi dari 12.376 bayi. Dibandingkan tahun-tahun

sebelumnya yaitu pada tahun 2012 tercatat sebanyak 11.981

kunjungan dari 13.632 bayi, atau sebesar 87,9%, sedangkan

pada tahun 2011 tercatat sebanyak 11.597 kunjungan dari

15.443 bayi, atau sebesar 75,10%. Maka capaian tahun ini

meningkat dibandingkan dengan tahun 2014.

Bayi yang lahir dengan berat badan rendah (< 2.500 gram) perlu

penanganan yang serius, karena pada kondisi tersebut, bayi

akan menghadapi risiko, yang biasanya akan menyebabkan

Page 65: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

56

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

kematian. Terjadinya BBLR biasanya disebabkan karena lahir

premature atau kurang supply gizi waktu dalam kandungan.

Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di Kabupaten

Wonogiri pada tahun 2015 mencapai 558 bayi dari 11.588 bayi,

atau sebesar 4,8%. Pada tahun 2014 sebesar 4,6%, pada tahun

2013 sebesar 4,8%, tahun 2012 mencapai 626 bayi dari 12.814

bayi lahir ditimbang, atau sebesar 4,9% dan pada tahun 2011

mencapai 608 bayi dari 13.136 bayi lahir ditimbang, atau sebesar

4,63%.

Grafik 14. Persentase BBLR di Kabupaten Wonogiri

Tahun 2011 s/d 2015

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun

2011,2012, 2013, 2014 dan Laporan Bidang UK Tahun 2015.

Pada tahun 2015, sama dengan tahun sebelumnya, dari 34

puskesmas tidak ada satupun yang terbebas dari BBLR.

Adapun kasus BBLR tertinggi berada di wilayah UPT Puskesmas

Baturetno I dan Purwantoro II (masing-masing 32 bayi),

kemudian wilayah UPT dengn jumlah BBLR terkecil yaitu UPT

4,6

4,9

4,8

4,6

4,8

2011 2012 2013 2014 2015

Page 66: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

57

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Puskesmas Baturetno II (2 bayi). Data selengkapnya dapat

dilihat di lampiran, tabel 37.

Dalam mengatasi permasalahan yang dapat mengakibatkan

tingginya Angka Kematian Ibu di Kabupaten Wonogiri, maka

dikembangkanlah salah satu Puskesmas menjadi Puskesmas

Mampu Pelayanan Obstetrik Neonatal Emergency Dasar

(PONED) yaitu Puskesmas Wuryantoro, Puskesmas

Pracimantoro 1, Puskesmas Jatisrono 1, Puskesmas Baturetno

1, dan Puskesmas Purwantoro.

4.2.3. Program Imunisasi

Untuk menurunkan angka kesakitan, kematian, dan kecacatan

bayi serta anak balita perlu dilaksanakan program imunisasi

untuk penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi

(PD3I) seperti penyakit TBC, Difteri, Pertusis, Tetanus, Hepatitis

B, Polio dan campak. Idealnya bayi harus mendapat imunisasi

dasar lengkap yang terdiri dari BCG (1 kali), DPT (3 kali), Polio

(4 kali), HB (3 kali), dan campak (1 kali). Untuk menilai

kelengkapan imunisasi dasar bagi bayi, biasanya dilihat dari

cakupan imunisasi campak, karena imunisasi campak

merupakan imunisasi terakhir yang diberikan pada bayi.

Sedangkan untuk menilai angka drop out(DO) cakupan imunisasi

dasar dilihat dari selisih cakupan imunisasi DPT1 dikurangi

cakupan imunisasi campak.

Cakupan imunisasi DPT1 dan HB1 pada tahun 2015 di

Kabupaten Wonogiri mencapai 99%, atau 11.488 bayi dari

11.588 bayi. Pada tahun 2014 mencapai 92,67%, atau 11.208

bayi dari 12.095 bayi. Pada tahun 2013 sebesar 99,1%, pada

tahun 2012 di Kabupaten Wonogiri mencapai 14.067 imunisasi

dari 13.708 bayi umur 0-9 bulan, atau sebesar 102,6%.

Dibandingkan dengan tahun 2011 di Kabupaten Wonogiri

mencapai 13.654 imunisasi dari 13.496 bayi umur 0-9 bulan,

atau sebesar 101,17%, dan jika dibandingkan dengan tahun

Page 67: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

58

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

2010 sebesar 101,46% maka tahun ini mengalami penurunan.

Adanya penurunan capaian pada tahun 2015 ini dimungkinkan

adanya perbedaan data sasaran antara program kia dengan

program imunisasi di tingkatan dinas maupun puskesmas.

Adapun apabila melihat cakupan imunisasi dasar lengkap, maka

cakupan tertinggi berada di wilayah UPT Puskesmas Baturetno II

(188,54%), Giriwoyo II (131,39%), dan Karangtengah (118,26%).

Adapun data selengkapnya dapat dilihat pada lampiran, tabel 43.

Dari data terlihat bahwa angka Drop Out (DO) imunisasi lengkap

pada bayi di Kabupaten Wonogiri dari mulai tahun 2011 sampai

dengan 2015 mengalami penurunan dan kenaikan.

Drop out disebabkan oleh berbagai faktor yaitu :

- Adanya perbedaan jumlah sasaran pada perencanaan

dibandingkan dengan sasaran riil yang mencolok

- Pelaksanaan Pemantauan Wilayah Setempat (PWS) dan

pemanfaatannya yang kurang optimal.

- Kurangnya pemberdayaan posyandu dimana tidak semua

posyandu melayani imunisasi, sehingga ibu bayi kesulitan

dalam mendapatkan pelayanan imunisasi bagi bayinya.

- Belum optimalnya pelaksanaan sweeping imunisasi pada

daerah yang cakupan imunisasinya rendah.

- Adanya halangan bayi untuk datang ke imunisasi, seperti

bepergian, sakit, pindah ke luar wilayah, maupun kematian.

Bila ditinjau dari pencapaian desa/kelurahan Universal Child

Immunization (UCI) menurut laporan pengelola program

imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri tahun 2015

sebesar 100%, pada tahun 2014 sebesar 100%, pada tahun

2012 sebesar 100%, pada tahun 2012 sebesar 100%, dan pada

tahun 2011 sebesar 84,35%.

Grafik 14. Persentase Pencapaian Desa/Kelurahan UCI

Di Kabupaten Wonogiri Tahun 2011 s/d 2015

Page 68: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

59

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Sumber : Profil Kesehatan Tahun 2011, 2012, 2013, 2014 dan

Laporan Bidang P2PL Tahun 2015.

Angka persentase UCI yang sudah mencapai 100%, maka salah

satu target indikator dalam Standar Pelayanan Minimal sudah

tercapai. Capaian ini perlu terus dipertahankan karena dengan

imunisasi merupakan salah suatu upaya preventif yang terbukti

dapat menurunkan angka kesakitan, kematian dan kecacatan

pada bayi maupun balita. Beberapa penyakit yang dapat

dicegah yaitu polio, tetanus pada bayi, campak dan hepatitis B.

Hal ini juga sejalan dengan Gerakan Akselarasi Imunisasi

Nasional atau GAIN UCI, yang bertujuan meningkatkan cakupan

dan pemerataan pelayanan imunisasi sampai ke seluruh desa di

Indonesia.

4.2.4. Program Keluarga Berencana

4.2.4.2. Jumlah Pasangan Usia Subur (PUS)

Pada tahun 2015, jumlah PUS yang didata sebanyak 196.736

pasangan. Dari jumlah tersebut yang menjadi peserta KB baru

sebanyak 22.318 pasangan (11,34%). Sedangkan peserta KB

Aktif mencapai 171.532 peserta (87,19%).

Dibandingkan tahun 2014, dimana peserta KB baru sebesar

12,2%. Sedangkan peserta KB Aktif sebesar 79,6%.

84,35

100 100 100 100

75

80

85

90

95

100

105

2011 2012 2013 2014 2015

Page 69: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

60

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Sedangkan pada tahun 2013, dimana peserta KB baru sebesar

12,9% dan peserta KB Aktif sebesar 87,7%. Pada tahun 2012,

jumlah PUS yang terdata sebanyak 220.539 pasangan. Dari

jumlah tersebut, yang menjadi peserta KB baru sebanyak 27.799

peserta, atau mencapai 12,6%. Sedangkan peserta KB aktif

mencapai 182.352 peserta, atau mencapai 82,7%. Dibandingkan

dengan tahun 2011 jumlah PUS yang terdata sebanyak 220.543

pasangan. Dari jumlah tersebut, yang menjadi peserta KB baru

sebanyak 27.941 peserta, atau mencapai 12,67%. Sedangkan

peserta KB aktif mencapai 183.059 peserta, atau mencapai

83,00%. Adapun data selengkapnya dapat dilihat pada lampiran,

tabel 36.

Grafik 16. Persentase Peserta KB Baru dan KB Aktif

Di Kabupaten Wonogiri Tahun 2011 s/d 2015

Sumber : Profil Kesehatan Kab. Wonogiri Tahun 2011, 2012,

2013,2014 dan Laporan Bidang Upaya Kesehatan Tahun 2015

Dari grafik di atas, terlihat bahwa peserta KB Aktif mengalami

peningkatan pada tahun 2015, sebesar 9,59%. Akan tetapi untuk

peserta KB Baru mengalami penurunan sebesar 0,86%.

Dari keseluruhan peserta KB baru selama tahun 2015,

penggunaan kontrasepsi yang tertinggi adalah suntik, sebesar

52,5%. Begitu pula untuk peserta KB Aktif, kontrasepsi yang

12,7 12,6 12,9 12,2 11,34

83 82,7 87,7

79,6 87,19

0

20

40

60

80

100

120

2011 2012 2013 2014 2015

KB Aktif

KB Baru

Page 70: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

61

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

paling banyak digunakan adalah suntik. Kontrasepsi ini memang

cukup menjadi primadona masyarakat karena selain praktis juga

cepat dalam mendapatkan pelayanan. Sedangkan kontrasepsi

untuk pria yaitu MOP dan Kondom adalah kontrasepsi yang

paling sedikit digunakan. Hal ini disebabkan selain kebanyakan

pria (bapak) masih beranggapan bahwa urusan KB adalah

urusan ibu-ibu, kurangnya sosialisasi juga menjadi factor

penyebabnya. Untuk jenis kontrasepsi obat vaginal

pencapaiannya memang tidak signifikan, karena kontrasepsi ini

tidak masuk dalam kontrasepsi program Keluarga Berencana.

4.3. Upaya Kesehatan Rujukan dan Kesehatan Khusus

4.3.1. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut di Puskesmas

Pelayanan kesehatan gigi di puskesmas Kabupaten Wonogiri

berdasarkan laporan Bidang Upaya Kesehatan tahun 2015

meliputi tumpatan gigi tetap sebanyak 1.868 tumpatan dan

pencabutan gigi tetap sebanyak 1.472, dengan rasio

tumpatan/pencabutan sebesar 1,3. Pada tahun 2014 meliputi

tumpatan gigi tetap sebanyak 4.996 tumpatan dan pencabutan

gigi tetap sebanyak 4.244. Pada tahun 2013 meliputi tumpatan

gigi tetap sebanyak 4.234 tumpatan dan pencabutan gigi tetap

sebanyak 3.645 pencabutan. Sedangkan pada tahun 2012

meliputi tumpatan gigi tetap sebanyak 1.464 tumpatan dan

pencabutan gigi tetap sebanyak 1.255 pencabutan. Pada tahun

2011 meliputi tumpatan gigi tetap sebanyak 5.119 tumpatan dan

pencabutan gigi tetap sebanyak 4.305 pencabutan. Adapun data

selengkapnya dapat dilihat pada lampiran, tabel 50.

Bila dilihat dari tabel 50, terdapat beberapa puskesmas yang

laporannya tumpatan gigi tetap dan pencabutan gigi tetap

menunjukkan kekosongan data. Hal ini dapat disebabkan oleh

beberapa hal, antara lain data yang belum masuk, di puskesmas

tersebut belum ada pelayanan gigi, maupun sebab yang lain.

Page 71: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

62

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

4.4. Pelayanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan

Upaya pelayanan kefarmasian dan alat kesehatan merupakan bagian

yang tidak terpisahkan dari upaya pelayanan kesehatan secara

paripurna. Upaya tersebut dimaksudkan untuk (1) menjamin

ketersediaan, keterjangkauan, pemerataan obat generik dan obat

esensial yang bermutu bagi masyarakat, (2) mempromosikan

penggunaan obat yang rasional dan obat yang generik, (3)

meningkatkan kualitas pelayanan kefarmasian difarmasi komunitas

dan farmasi klinik serta pelayanan kesehatan dasar, serta (4)

melindungi masyarakat dari penggunaan alat kesehatan yang tidak

memenuhi persyaratan, mutu dan keamanan.

4.4.1. Ketersediaan Jenis Obat dan Jenis Obat Generik

Salah satu jenis pelayanan kefarmasian di Puskesmas yaitu

penyediaan obat terutama jenis obat generik. Beberapa waktu

belakangan ini, dibeberapa tempat jumlah stok obat generik

sudah semakin terbatasnya. Hal ini dapat terjadi karena

tingginya biaya produksi obat-obatan generik, membuat pihak

pabrikan mulai enggan memproduksinya apabila pemerintah

tidak mensubsidi harga produksi obat. Keadaan ini membuat

ketersediaan obat-obatan jenis generik di puskesmas menjadi

sangat terbatas.

4.4.2. Penerapan Penggunaan Obat Esensial Generik

Adanya penerapan dalam penggunaan obat essensial dan

generik, dimaksudkan agar terjaminnya ketersediaan,

keterjangkauan, dan pemerataan obat dalam pelayanan

kesehatan, yang pelaksanaannya mencakup pengadaan buffer

stock obat generik esensial, revitalisasi pemasyarakatan

konsepsi obat esensial dan penerapan penggunaan obat

esensial generik pada fasilitas pelayanan pemerintah maupun

swasta.

Page 72: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

53

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

BAB V

SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN

5.1. Sarana Kesehatan

5.1.1. Puskesmas

Di Kabupaten Wonogiri distribusi Puskesmas dan Puskesmas

Pembantu sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan dasar

telah lebih merata. Pada tahun 2015 jumlah puskesmas yang

ada sampai akhir tahun sejumlah 34 unit. Dengan demikian rata-

rata rasio puskesmas terhadap 100.000 penduduk adalah 2,71,

atau setiap 100.000 penduduk rata-rata dilayani oleh 2 atau 3

puskesmas.

Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan Puskesmas, ada

beberapa Puskesmas telah ditingkatkan fungsinya menjadi

puskesmas dengan tempat perawatan. Puskesmas perawatan ini

terutama yang berlokasi jauh dari rumahsakit, di jalur-jalur jalan

raya yang rawan kecelakaan, serta di wilayah terpencil. Hingga

tahun 2015 jumlah UPT Rawat Inap di Kabupaten Wonogiri

sebanyak 5 (lima) buah.

5.1.2. Puskesmas Pembantu

Puskesmas Pembantu di Kabupaten Wonogiri pada tahun 2015

berjumlah 140 buah. Ratio desa per puskesmas pembantu 2,

dengan demikian setiap puskesmas pembantu rata-rata

melayani 2 desa.

5.1.3. Rumah Sakit

Fasilitas lain yang memberikan layanan rujukan dan rawat inap

di sebuah daerah yakni Rumah Sakit. Adapun jumlah rumah

Page 73: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

54

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

sakit di Kabupaten Wonogiri pada tahun 2015 sebanyak 9

(sembilan) buah dengan perincian :

- Rumah sakit umum : 9 buah

o Rumah sakit umum pemerintah : 1 buah

o Rumah sakit umums wasta : 8 buah

- Rumah sakit bersalin : 1 buah

- Rumah sakit khusus lainnya : 1 buah

5.1.4. Fasilitas Kesehatan di Dinas Kesehatan dan Jajarannya

Pada tahun 2015 jumlah mobil operasional di Dinas Kesehatan

sebanyak 52 buah, termasuk puskesling dan ambulan. Jumlah

sepeda motor seluruhnya 346 buah, jumlah rumah dinas medis

dan paramedis di Kabupaten Wonogiri sebanyak 67 buah.

Dengan adanya penambahan beberapa fasilitas seperti ini

diharapkan mutu dan jangkauan pelayanan kesehatan dapat

meningkat, demikian juga dengan kinerja tenaga kesehatan yang

diberikan fasilitas kendaraan dinas.

5.1.5. Poskesdes/PKD

Dalam perkembangannya, poliklinik kesehatan desa diubah

namanya menjadi Pos Kesehatan Desa, atau disingkat

Poskesdes/PKD. Poskesdes merupakan salah satu syarat untuk

berdirinya desa siaga, selain adanya forum kesehatan desa,

survey mawas diri, musyawarah masyarakat desa, dan kegiatan-

kegiatan surveylance.

Jumlah Poskesdes di Kabupaten Wonogiri tahun 2015 sebanyak

230 buah. Ratio Poskesdes per Puskesmas adalah 6,76 berarti

rata-rata tiap puskesmas membawahi 6 sampai 7 poskesdes.

5.1.6. Posyandu

Jumlah Posyandu di Kabupaten Wonogiri tahun 2015 sebanyak

2.144 buah. Ratio Posyandu per Puskesmas adalah 63,05

Page 74: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

55

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

berarti rata-rata tiap wilayah puskesmas mempunyai 63

posyandu. Dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada tahun

2014 sebanyak 2.136 buah. Ratio Posyandu per Puskesmas

adalah 62,82 berarti rata-rata tiap wilayah puskesmas

mempunyai 62 sampai 63 posyandu. Pada tahun 2013 sebanyak

2.136 buah, pada tahun 2012 sebanyak 2.136 buah , sedangkan

pada tahun 2011 sebanyak 2.132. Data selengkapnya dapat

dilihat pada tabel 69.

Grafik 17. Jumlah Posyandu di Kabupaten Wonogiri

Tahun 2011 s/d 2015

Sumber : Profil Kesehatan Kab. Wonogiri tahun 2011, 2012,

2013, 2014 dan Laporan Bidang PKPK Tahun 2015

5.1.7. Desa Siaga

Desa siaga merupakan program pemerintah yang digalakkan

pada tahun 2008, meskipun terbilang baru, berdasarkan laporan

Bidang PKPK Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri sudah

mempunyai 294 desa siaga. Ratio Desa Siaga per Puskesmas

adalah 8,65 berarti rata-rata di tiap wilayah puskesmas terdapat

8 sampai 9 desa siaga. Dari jumlah tersebut, yang aktif sebanyak

294 desa siaga, atau sebesar 100,00%.

2132

2136 2136 2136

2144

2126

2128

2130

2132

2134

2136

2138

2140

2142

2144

2146

2011 2012 2013 2014 2015

Page 75: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

56

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

5.2. Tenaga Kesehatan

Dalam pembangunan kesehatan diperlukan sumber daya manusia

dalam hal ini tenaga kesehatan yang memiliki kemampuan

melaksanakan upaya kesehatan dengan paradigma sehat, yang

mengutamakan upaya peningkatan, pemeliharaan kesehatan dan

pencegahan penyakit. Pengadaan tenaga kesehatan dilaksanakan

melalui pendidikan dan pengembangan tenaga kesehatan melalui

pelatihan tenaga oleh pemerintah maupun masyarakat.

5.2.1. Tenaga Medis

Berdasarkan laporan Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri dan lintas sektoral di

Rumah Sakit Tahun 2015, tercatat jumlah tenaga medis di

Kabupaten Wonogiri sebanyak 271 orang, dengan perincian :

- Dokter spesialis dan umum : 233 orang

- Dokter gigi : 38 orang

Dari jumlah tenaga medis di atas, didapat rasio masing-masing

per 100.000 penduduk yakni 10,56 untuk dokter spesialis, 11,21

untuk dokter umum, dan 3,55 untuk dokter gigi. Jika dilihat dari

tahun 2014, pada tahun 2015 ini tenaga medis mengalami

peningkatan jumlahnya meskipun belum memenuhi target.

Bila dibandingkan dengan target pencapaian IS 2010, nampak

bahwa rasio untuk tenaga dokter umum dan dokter gigi belum

mencapai target (dokter umum 40 per 100.000 penduduk, dokter

gigi 11 per 100.000 penduduk). Adapun data selengkapnya

dapat dilihat di lampiran, tabel 72.

Kurangnya tenaga medis di Kabupaten Wonogiri maka

kebutuhan akan tenaga medis perlu diperhatikan. Adanya

penambahan CPNS diharapkan dapat membantu pemenuhan

kebutuhan masyarakat akan tenaga medis.

5.2.2. Tenaga Kefarmasian dan Gizi

Page 76: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

57

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Berdasarkan laporan Sub Bagian Kepegawaian DKK Wonogiri

Tahun 2015, untuk tenaga kefarmasian di jajaran Dinas

Kesehatan Kabupaten Wonogiri, saat ini telah berjumlah 77

orang dengan rincian:

- Apoteker dan Sarjana Farmasi : 17 orang.

- D-III Farmasi dan Asisten Apoteker : 92 orang.

Sedangkan rasio tenaga kefarmasian per 100.000 penduduk

masih jauh dari yang diharapkan karena hingga tahun 2015 rasio

tenaga kefarmasian baru mencapai 8,59 per 100.000 penduduk.

Sementara itu, untuk tenaga gizi hingga tahun 2015 berjumlah

39 orang. Adapun rasio tenaga gizi terhadap 100.000 penduduk

sebesar 4,57 sedangkan untuk target IS 2010 harus mencapai

40 per 100.000 penduduk. Data selengkapnya mengenai tenaga

kefarmasian dan gizi, dapat dilihat pada lampiran, tabel 76.

5.2.3. Tenaga Keperawatan

Tenaga kesehatan tergolong ke dalam tenaga keperawatan

adalah Perawat dan Bidan.

Tenaga keperawatan ini dapat dirinci menurut jenisnya yaitu

jumlah perawat D III sebanyak 750 orang. Rasio tenaga perawat

di Kabupaten Wonogiri tahun 2015 mencapai 70,07 per 100.000

penduduk. Adanya angka ini disebabkan perbaikan pencatatan

administrasi kepegawaian, sehingga memungkinkan pencatatan

melibatkan pihak rumah sakit dan institusi kesehatan lainnya,

sehingga tidak ada duplikasi pencatatan pegawai. Sedangkan

untuk tenaga bidan, keseluruhan berjumlah 315. Rasio tenaga

bidan sebesar 29,43 per 100.000 penduduk.

Bila dibandingkan dengan target pencapaian IS 2010 untuk

tenaga perawat sebesar 100 per 100.000 penduduk dan untuk

tenaga bidan untuk tenaga bidan adalah 117,5 per 100.000

penduduk. Dengan melihat angka ini maka rasio tenaga perawat

Page 77: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

58

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

maupun bidan belum mencapai target IS 2010. Adapun data

selengkapnya dapat dilihat padal ampiran, tabel 73.

5.2.4. Tenaga Kesehatan Masyarakat dan Sanitasi

Jumlah tenaga kesehatan masyarakat di Kabupaten Wonogiri

tahun 2015 sebanyak 30 orang. Rasio Tenaga Kesehatan

Masyarakat sebesar 2,80 per 100.000 penduduk. Sedangkan

jumlah tenaga sanitasi, mencapai jumlah 40 orang, dengan rasio

sebesar 3,73 per 100.000 penduduk.

Bila dibandingkan dengan target pencapaian IS 2010 maka jenis

tenaga tersebut masih sangat dibutuhkan mengingat target yang

diharapkan adalah masing-masing 40 per 100.000 penduduk.

Adapun data selengkapnya dapat dilihat pada lampiran, tabel 75.

5.3. Pembiayaan Kesehatan

Alokasi anggaran pada Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri pada

Tahun Anggaran 2015, keseluruhan berjumlah Rp. 122,069,860,713,-.

Adapun rincian selengkapnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Tabel 06. Anggaran Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun

2015

NO SUMBER BIAYA

ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN

Rupiah %

1 2 3 4

ANGGARAN KESEHATAN

BERSUMBER:

1 APBD KAB/KOTA

117,799,478,713 96.50

a. Belanja Langsung

54,913,278,382

b. Belanja Tidak Langsung

62,886,200,331

Page 78: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

59

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

Pada tahun 2015 anggaran untuk Dinas Kesehatan dari sumber APBD II

Belanja Langsung sebesar Rp. 117,799,478,713 terdiri dari belanja

langsung Rp. 54,913,278,382,- dan belanja tidak langsung Rp.

62,886,200,331,-. Apabila dilihat prosentase dari total keseluruhan

anggaran kabupaten Wonogiri, sebesar 68,65%, dengan rincian 32,00%

untuk belanja langsung dan 36,64% untuk belanja tidak langsung.

2 APBD PROVINSI - 0.00

- Dana Tugas Pembantuan (TP)

Provinsi

3 APBN :

4,270,382,000 3.50

- Dana Alokasi Umum (DAU) 0.00

- Dana Alokasi Khusus (DAK) 0.00

- Dana Dekonsentrasi 0.00

- Dana Tugas Pembantuan

Kabupaten/Kota

4,270,382,000 3.50

- Lain-lain (sebutkan)

4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI

(PHLN) 0.00

(sebutkan project dan sumber

dananya)

5 SUMBER PEMERINTAH LAIN 0.00

TOTAL ANGGARAN KESEHATAN

122,069,860,713

TOTAL APBD KAB/KOTA

117,799,478,713

% APBD KESEHATAN THD APBD

KAB/KOTA 68,65

ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA

114,045,72

Page 79: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

59

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

BAB VI

PENUTUP

6.1. KESIMPULAN

Berbagai upaya telah dilaksanakan dalam pembangunan kesehatan,

antara lain upaya peningkatan dan perbaikan terhadap derajat

kesehatan masyarakat, upaya pelayanan kesehatan, sarana

kesehatan dan sumber daya kesehatan. Hasil-hasil kegiatan

pembangunan kesehatan yang menyeluruh di Kabupaten Wonogiri

selama tahun 2015 tergambar dalam Profil Kesehatan Kabupaten

Wonogiri Tahun 2015.

Secara umum dapat disimpulkan bahwa hingga tahun ini berbagai

peningkatan derajat kesehatan masyarakat telah dicapai sebagai

hasil dari pembangunan kesehatan, sejalan dengan perbaikan

kondisi umum, perbaikan keadaan sosial,dan ekonomi masyarakat

Wonogiri, walaupun ada beberapa indikator kesehatan yang

mengalami penurunan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,

misalnya Angka Kebatian Ibu (AKI). Gambaran yang demikian

merupakan fakta yang harus dikomunikasikan baik kepada para

pimpinan dan pengelola program kesehatan maupun kepada lintas

sektor dan masyarakat di daerah yang didiskripsikan melalui data

dan informasi.

Oleh karena data dan informasi merupakan sumber daya yang

strategis bagi pimpinan dan organisasi dalam pelaksanaan

manajemen, maka penyediaan data/informasi yang berkualitas

sangat diperlukan sebagai masukan dalam proses pengambilan

Page 80: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

60

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

keputusan. Di bidang kesehatan, data dan informasi ini diperoleh

melalui penyelenggaraan Sistem Informasi Kesehatan. Salah satu

keluaran utama dari penyelenggaraan sistem informasi kesehatan

adalah Profil Kesehatan. Dalam perkembangannya, profil kesehatan

ini menjadi paket sajian data dan informasi yang sangat penting,

karena sangat dibutuhkan baik oleh jajaran kesehatan, lintas sektor

maupun masyarakat.

Namun disadari, sistem informasi kesehatan yang ada saat ini masih

belum dapat memenuhi kebutuhan data dan informasi kesehatan

secara optimal, apalagi dalam era desentralisasi, pengumpulan data

dan informasi dari Puskesmas menjadi relatif lebih sulit. Hal ini

berimplikasi pada kualitas data dan informasi yang disajikan di

dalam Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri yang terbit saat ini

belum sesuai dengan harapan.

Walaupun demikian, diharapkan Profil Kesehatan Kabupaten

Wonogiri ini tetap dapat memberikan gambaran secara garis besar

dan menyeluruh tentang seberapa jauh perubahan dan perbaikan

keadaan kesehatan masyarakat yang telah dicapai.

Betapapun, Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri ini belum

mendapat apresiasi yang memadai karena belum dapat menyajikan

data dan informasi yang sesuai dengan harapan, namun paket sajian

ini merupakan satu-satunya publikasi data dan informasi di jajaran

kesehatan yang relatif paling lengkap sehingga kehadirannya selalu

ditunggu.

Oleh karena itu, dalam rangka meningkatkan kualitas Profil

Kabupaten Wonogiri, Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri

senantiasa mencari terobosan-terobosan dalam hal mekanisme

pengumpulan data dan informasi secara cepat untuk mengisi

Page 81: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

61

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

ketidaktersediaan data dan informasi khususnya yang bersumber

dari puskesmas.

6.2. SARAN

1. Dari hasil-hasil tersebut di atas, dapat dilihat bahwa masih ada

pelaksanaan program yang belum mencapai hasil yang optimal.

Hal tersebut menunjukkan masih perlunya perhatian dan

penanganan yang lebih serius karena pembangunan kesehatan

tetap merupakan kebutuhan masyarakat yang perlu ditingkatkan

secara terus menerus sesuai dengan perkembangan

pembangunan nasional, misalnya dengan meningkatkan

keterpaduan program secara optimal dengan didukung dana

Bantuan Operasional Kesehatan (BOK).

2. Penyusunan buku Profil kesehatan Kabupaten Wonogiri tahun

2015 telah diupayakan untuk lebih baik dari tahun-tahun

sebelumnya, baik dari segi kualitas data maupun analisisnya.

Namun disadari pula dalam penyusunan buku Profil kesehatan ini

masih ditemui banyak hambatan terutama dikarenakan pada

tahun 2015 ada beberapa format data yang baru yang tahun-

tahun sebelumnya belum ada sehingga ditemui tabel-tabel yang

tidak dapat terisi. Oleh karena itu untuk penyusunan Profil

Kesehatan di tahun-tahun mendatang diharapkan format tidak

selalu berubah tetapi tetap mengakomodir kebutuhan data dan

informasi guna evaluasi dan perencanaan tahunan kegiatan

pembangunan kesehatan.

3. Ketidaklengkapan tabel-tabel dalam Profil Kesehatan tahun ini

salah satunya disebabkan karena ada beberapa item data yang

tidak jelas definisi operasionalnya. Oleh karena itu untuk tahun-

tahun mendatang setiap data yang dibutuhkan perlu disertai

dengan definisi operasional yang jelas.

Page 82: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

62

Profil Kesehatan Kabupaten Wonogiri Tahun 2015

4. Perlu peningkatan kemampuan/ketrampilan pengelola data dan

pemegang program dalam mencermati data guna peningkatan

validitas data dan tidak selalu terulang adanya data-data yang

tidak akurat.

5 Perlu dilaksanakan kegiatan rapid survey untuk mendukung

validitas serta keakuratan data profil kesehatan.

6 Perlu adanya kesepakatan “satupintu” untuk keluar masuk data di

tingkat Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri, sehingga tidak

ditemui adanya data yang berbeda untuk indikator yang sama.

Semoga Buku Profil Kesehatan Tahun 2015 ini dapat bermanfaat.

Kritik dan saran sangat kami harapkan demi perbaikan Buku Profil

Kesehatan pada tahun-tahun mendatang.

Page 83: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L + P Satuan

A. GAMBARAN UMUM

1 Luas Wilayah 1.822 Km2

Tabel 1

2 Jumlah Desa/Kelurahan 294 Desa/Kel Tabel 1

3 Jumlah Penduduk 535.713 534.646 1.070.359 Jiwa Tabel 2

4 Rata-rata jiwa/rumah tangga 3,1 Jiwa Tabel 1

5 Kepadatan Penduduk /Km2

587,3 Jiwa/Km2

Tabel 1

6 Rasio Beban Tanggungan 46,7 per 100 penduduk produktif Tabel 2

7 Rasio Jenis Kelamin 100,2 Tabel 2

8 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf 0,00 0,00 0,00 % Tabel 3

9 Penduduk 10 tahun yang memiliki ijazah tertinggi

a. SMP/ MTs 98.004,00 86.742,00 ######### % Tabel 3

b. SMA/ SMK/ MA 80.233,00 62.602,00 ######### % Tabel 3

c. Sekolah menengah kejuruan 0,00 0,00 % Tabel 3

d. Diploma I/Diploma II 2.440,00 2.435,00 4.875,00 % Tabel 3

e. Akademi/Diploma III 3.735,00 3.812,00 7.547,00 % Tabel 3

f. Universitas/Diploma IV 9.355,00 7.854,00 17.209,00 % Tabel 3

g. S2/S3 (Master/Doktor) 686,00 281,00 967,00 % Tabel 3

B. DERAJAT KESEHATAN

B.1 Angka Kematian

10 Jumlah Lahir Hidup 5.346 6.242 11.588 Tabel 4

11 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 4 3 3 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 4

12 Jumlah Kematian Neonatal 39 30 69 neonatal Tabel 5

13 Angka Kematian Neonatal (dilaporkan) 7 5 6 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5

14 Jumlah Bayi Mati 20 20 109 bayi Tabel 5

15 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 4 3 9 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5

16 Jumlah Balita Mati 66 57 123 Balita Tabel 5

17 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 12 9 11 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5

18 Kematian Ibu

Jumlah Kematian Ibu 15 Ibu Tabel 6

Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 129 per 100.000 Kelahiran Hidup Tabel 6

RESUME PROFIL KESEHATAN

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

Page 84: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

B.2 Angka Kesakitan

19 Tuberkulosis

Jumlah kasus baru TB BTA+ 201 101 302 Kasus Tabel 7

Proporsi kasus baru TB BTA+ 66,56 33,44 % Tabel 7

CNR kasus baru BTA+ 37,52 18,89 28,21 per 100.000 penduduk Tabel 7

Jumlah seluruh kasus TB 365 238 603 Kasus Tabel 7

CNR seluruh kasus TB 68,13 44,52 56,34 per 100.000 penduduk Tabel 7

Kasus TB anak 0-14 tahun 16,09 % Tabel 7

Persentase BTA+ terhadap suspek 9,21 4,94 7,15 % Tabel 8

Angka kesembuhan BTA+ 89,22 88,81 89,07 % Tabel 9

Angka pengobatan lengkap BTA+ 2,59 1,40 2,13 % Tabel 9

Angka keberhasilan pengobatan (Success Rate) BTA+ 91,81 90,21 91,20 % Tabel 9

Angka kematian selama pengobatan 2,43 0,75 1,59 per 100.000 penduduk Tabel 9

20 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 1,62 1,12 1,37 % Tabel 10

21 Jumlah Kasus HIV 2 4 6 Kasus Tabel 11

22 Jumlah Kasus AIDS 39 15 54 Kasus Tabel 11

23 Jumlah Kematian karena AIDS 8 2 10 Jiwa Tabel 11

24 Jumlah Kasus Syphilis 0 0 0 Kasus Tabel 11

25 Donor darah diskrining positif HIV 0,02 0,00 0,01 % Tabel 12

26 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 0,00 0,00 0,00 % Tabel 13

27 Kusta

Jumlah Kasus Baru Kusta (PB+MB) 11 5 16 Kasus Tabel 14

Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 2,05 0,94 1,49 per 100.000 penduduk Tabel 14

Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 0,00 % Tabel 15

Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 12,50 % Tabel 15

Angka Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0,19 per 100.000 penduduk Tabel 15

Angka Prevalensi Kusta 0,26 0,15 0,21 per 10.000 Penduduk Tabel 16

Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) 0,00 0,00 0,00 % Tabel 17

Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 100,00 100,00 100,00 % Tabel 17

28 Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi

AFP Rate (non polio) < 15 th 0,46 per 100.000 penduduk <15 tahun Tabel 18

Jumlah Kasus Difteri 0 0 0 Kasus Tabel 19

Case Fatality Rate Difteri #DIV/0! % Tabel 19

Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 19

Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 0 0 0 Kasus Tabel 19

Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) #DIV/0! % Tabel 19

Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 19

Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum #DIV/0! % Tabel 19

Page 85: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

Jumlah Kasus Campak 0 1 1 Kasus Tabel 20

Case Fatality Rate Campak 0 % Tabel 20

Jumlah Kasus Polio 0 0 0 Kasus Tabel 20

Jumlah Kasus Hepatitis B 0 0 0 Kasus Tabel 20

29 Incidence Rate DBD 8,40 2,81 5,61 per 100.000 penduduk Tabel 21

30 Case Fatality Rate DBD 6,67 13,33 8,33 % Tabel 21

31 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) 0,00 0,00 0,00 per 1.000 penduduk berisiko Tabel 22

32 Case Fatality Rate Malaria 0,00 0,00 0,00 % Tabel 22

33 Angka Kesakitan Filariasis 0 0 0 per 100.000 penduduk Tabel 23

34 Persentase Hipertensi/tekanan darah tinggi 46,62 57,63 52,87 % Tabel 24

35 Persentase obesitas 49,63 31,47 36,60 % Tabel 25

36 Persentase IVA positif pada perempuan usia 30-50 tahun 12,93 % Tabel 26

37 % tumor/benjolan payudara pada perempuan 30-50 tahun 2,03 % Tabel 26

38 Desa/Kelurahan terkena KLB ditangani < 24 jam 100,00 % Tabel 28

C. UPAYA KESEHATAN

C.1 Pelayanan Kesehatan

39 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 100 % Tabel 29

40 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 92,61 % Tabel 29

41 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 100,00 % Tabel 29

42 Pelayanan Ibu Nifas 100,00 % Tabel 29

43 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 97,36 % Tabel 29

44 Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ 79,03 % Tabel 30

45 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 92,61 % Tabel 32

46 Penanganan komplikasi kebidanan 119,49 % Tabel 33

47 Penanganan komplikasi Neonatal 64,60 64,72 64,66 % Tabel 33

48 Peserta KB Baru 11,34 % Tabel 36

49 Peserta KB Aktif 87,19 % Tabel 36

50 Bayi baru lahir ditimbang 100 100 100 % Tabel 37

51 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) 5,65 4,10 4,82 % Tabel 37

52 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 100,41 100,77 100,60 % Tabel 38

53 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 98,02 98,40 98,22 % Tabel 38

54 Bayi yang diberi ASI Eksklusif #DIV/0! #DIV/0! 59,86 % Tabel 39

55 Pelayanan kesehatan bayi 94,35 94,60 94,49 % Tabel 40

56 Desa/Kelurahan UCI 100,00 % Tabel 41

57 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 108,21 88,21 97,44 % Tabel 43

58 Imunisasi dasar lengkap pada bayi 108,04 87,98 97,24 % Tabel 43

59 Bayi Mendapat Vitamin A #DIV/0! #DIV/0! 98,06 % Tabel 44

Page 86: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

60 Anak Balita Mendapat Vitamin A #DIV/0! #DIV/0! 99,89 % Tabel 44

61 Baduta ditimbang 85,78 85,86 85,82 % Tabel 45

62 Baduta berat badan di bawah garis merah (BGM) 1,19 1,36 1,28 % Tabel 45

63 Pelayanan kesehatan anak balita 100,00 100,00 100,00 % Tabel 46

64 Balita ditimbang (D/S) 82,88 83,79 83,34 % Tabel 47

65 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) 0,53 0,61 0,57 % Tabel 47

66 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 100,00 100,00 100,00 % Tabel 48

67 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat 100,00 100,00 100,00 %

Tabel 49

68 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 1,27 Tabel 50

69 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal 70,23 sekolah Tabel 51

70 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 95,49 sekolah Tabel 51

71 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 50,74 51,32 42,77 % Tabel 51

72 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) 100,00 100,00 100,00 % Tabel 51

73 Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan

mulut 100,00 100,00 100,00 % Tabel 51

74 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) 100,00 100,00 100,00 % Tabel 52

C.2 Akses dan Mutu Pelayanan KesehatanPersentase

75 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan 40,35 42,95 41,65 % Tabel 53

76 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 20,98 16,41 19,06 % Tabel 54

77 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 3,56 3,29 3,77 % Tabel 54

78 Angka kematian kasar/Gross Death Rate (GDR) di RS 24,74 22,65 34,75 per 100.000 pasien keluar Tabel 55

79 Angka kematian murni/Nett Death Rate (NDR) di RS 9,50 9,03 16,73 per 100.000 pasien keluar Tabel 55

80 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 39,16 % Tabel 56

81 Bed Turn Over (BTO) di RS 62,01 Kali Tabel 56

82 Turn of Interval (TOI) di RS 3,58 Hari Tabel 56

83 Average Length of Stay (ALOS) di RS - Hari Tabel 56

C.3 Perilaku Hidup Masyarakat

87 Rumah Tangga ber-PHBS 90,72 % Tabel 57

Page 87: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

C.4 Keadaan Lingkungan

88 Persentase rumah sehat 61,45 % Tabel 58

89 Penduduk yang memiliki akses air minum yang layak 81,67 % Tabel 59

90 Penyelenggara air minum memenuhi syarat kesehatan 0,57 % Tabel 60

91 Penduduk yg memiliki akses sanitasi layak (jamban sehat) 93,73 % Tabel 61

92 Desa STBM 0,68 % Tabel 62

93 Tempat-tempat umum memenuhi syarat 82,84 % Tabel 63

TPM memenuhi syarat higiene sanitasi 46,83 % Tabel 64

TPM tidak memenuhi syarat dibina 45,09 % Tabel 65

TPM memenuhi syarat diuji petik 15,20 % Tabel 65

D. SUMBERDAYA KESEHATAN

D.1 Sarana Kesehatan

94 Jumlah Rumah Sakit Umum 8,00 RS Tabel 67

95 Jumlah Rumah Sakit Khusus 1,00 RS Tabel 67

96 Jumlah Puskesmas Rawat Inap 5,00 Tabel 67

97 Jumlah Puskesmas non-Rawat Inap 34,00 Tabel 67

Jumlah Puskesmas Keliling - Tabel 67

Jumlah Puskesmas pembantu 140,00 Tabel 67

98 Jumlah Apotek 80,00 Tabel 67

99 RS dengan kemampuan pelayanan gadar level 1 100,00 % Tabel 68

100 Jumlah Posyandu 2.144,00 Posyandu Tabel 69

101 Posyandu Aktif 61,29 % Tabel 69

102 Rasio posyandu per 100 balita 3,32 per 100 balita Tabel 69

103 UKBM

Poskesdes 230,00 Poskesdes Tabel 70

Polindes - Polindes Tabel 70

Posbindu 23,00 Posbindu Tabel 70

104 Jumlah Desa Siaga 294,00 Desa Tabel 71

105 Persentase Desa Siaga 100,00 % Tabel 71

D.2 Tenaga Kesehatan

106 Jumlah Dokter Spesialis 72,00 25,00 113,00 Orang Tabel 72

107 Jumlah Dokter Umum 54,00 66,00 120,00 Orang Tabel 72

108 Rasio Dokter (spesialis+umum) 20,27 per 100.000 penduduk Tabel 72

109 Jumlah Dokter Gigi + Dokter Gigi Spesialis 7,00 33,00 40,00 Orang Tabel 72

Page 88: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

110 Rasio Dokter Gigi (termasuk Dokter Gigi Spesialis) 3,74 per 100.000 penduduk

111 Jumlah Bidan 315,00 Orang Tabel 73

112 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 29,43 per 100.000 penduduk Tabel 73

113 Jumlah Perawat 276,00 474,00 750,00 Orang Tabel 73

114 Rasio Perawat per 100.000 penduduk 70,07 per 100.000 penduduk Tabel 73

115 Jumlah Perawat Gigi 7,00 27,00 34,00 Orang Tabel 73

116 Jumlah Tenaga Kefarmasian 16,00 93,00 109,00 Orang Tabel 74

117 Jumlah Tenaga Kesehatan kesehatan 11,00 19,00 30,00 Orang Tabel 75

118 Jumlah Tenaga Sanitasi 25,00 15,00 40,00 Orang Tabel 76

119 Jumlah Tenaga Gizi 10,00 39,00 49,00 Orang Tabel 77

D.3 Pembiayaan Kesehatan

120 Total Anggaran Kesehatan ######## Rp Tabel 81

121 APBD Kesehatan terhadap APBD Kab/Kota #DIV/0! % Tabel 81

122 Anggaran Kesehatan Perkapita ######## Rp Tabel 81

Page 89: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

P2PL UK PKPK SDK PP Umpeg Keu

Tabel 01 x

Tabel 02 x

Tabel 03 x

Tabel 04 x

Tabel 05 x

Tabel 06 x

Tabel 07 x

Tabel 08 x

Tabel 09 x

Tabel 10 x x

Tabel 11 x

Tabel 12 x

Tabel 13 x

Tabel 14 x

Tabel 15 x

Tabel 16 x

Tabel 17 x

Tabel 18 x

Tabel 19 x

Tabel 20 x

Tabel 21 x

Tabel 22 x

Tabel 23 x

Tabel 24 x

Tabel 25 x

Tabel 26 x

Tabel 27 x

Tabel 28 x

Tabel 29 x

Tabel 30 x x

Tabel 31 x

Tabel 32 x

Tabel 33 x

Tabel 34 x

Tabel 35 x

Tabel 36 x

Tabel 37 x

Tabel 38 x

Tabel 39 x

Tabel 40 x

Tabel 41 x

Tabel 42 x

Tabel 43 x

Tabel 44 x

Tabel 45 x

Tabel 46 x

Tabel 47 x

Tabel 48 x

Tabel 49 x

Tabel 50 x

Tabel 51 x

Tabel 52 x

Tabel 53 x

Tabel 54 x

Tabel 55 x

Page 90: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

Tabel 56 x

Tabel 57 x

Tabel 58 x

Tabel 59 x

Tabel 60 x

Tabel 61 x

Tabel 62 x

Tabel 63 x

Tabel 64 x

Tabel 65 x

Tabel 66 x

Tabel 67 x x

Tabel 68 x

Tabel 69 x

Tabel 70 x

Tabel 71 x

Tabel 72 x x

Tabel 73 x x

Tabel 74 x x

Tabel 75 x x

Tabel 76 x x

Tabel 77 x x

Tabel 78 x x

Tabel 79 x x

Tabel 80 x x

Tabel 81 x x

0 28 6 11 39 9 1Jumlah Tabel

Page 91: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

PMI RSUD Sekolah PMI

1

1

1

1

1

1

1

1

1

2

1

x 2

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

2

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

Page 92: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

2

1

1

1

1

x x x x 6

x x x x 6

x x x x 6

x x x x 6

x x x x 6

x x x x 6

x x x x 6

x x x x 6

x x x x 6

2

10 9 9 9 131

Page 93: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 1

LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,

DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATAN

WILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK

(km2) TANGGA TANGGA per km

2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 PRACIMANTORO 142,1 17 1 18 66.686 22.348 2,98 469,16

2 GIRITONTRO 61,6 5 2 7 21.712 7.342 2,96 352,30

3 GIRIWOYO 100,6 14 2 16 41.245 13.681 3,01 409,99

4 BATUWARNO 51,7 7 1 8 18.961 6.184 3,07 367,11

5 TIRTOMOYO 93,0 12 2 14 54.923 17.595 3,12 590,51

6 NGUNTORONADI 80,4 9 2 11 25.753 8.341 3,09 320,27

7 BATURETNO 89,1 13 0 13 48.901 15.686 3,12 548,83

8 EROMOKO 120,4 13 2 15 45.363 14.969 3,03 376,89

9 WURYANTORO 72,6 6 2 8 27.722 9.375 2,96 381,79

10 MANYARAN 81,6 5 2 7 37.107 11.899 3,12 454,52

11 SELOGIRI 50,2 10 1 11 46.888 14.132 3,32 934,40

12 WONOGIRI 82,9 9 6 15 84.658 26.103 3,24 1020,96

13 NGADIROJO 93,3 9 2 11 60.729 19.401 3,13 651,18

14 SIDOHARJO 57,2 10 2 12 44.179 13.611 3,25 772,36

15 JATIROTO 62,8 13 2 15 42.261 13.117 3,22 673,27

16 KISMANTORO 69,9 8 2 10 40.175 12.324 3,26 575,08

17 PURWANTORO 59,5 13 2 15 56.719 17.553 3,23 952,78

18 BULUKERTO 40,5 9 1 10 35.049 10.760 3,26 864,98

19 SLOGOHIMO 64,2 15 2 17 53.748 16.430 3,27 837,85

20 JATISRONO 50,0 15 2 17 64.904 19.815 3,28 1297,30

21 JATIPURNO 55,5 9 2 11 39.445 11.983 3,29 711,23

22 GIRIMARTO 62,4 12 2 14 49.328 15.742 3,13 790,89

23 KARANGTENGAH 84,6 5 0 5 23.899 8.104 2,95 282,53

24 PARANGGUPITO 64,8 8 0 8 18.786 6.487 2,90 290,13

25 PUHPELEM 31,6 5 1 6 21.218 6.961 3,05 671,03

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.822,4 251 43 294 1.070.359 339.943 3,15 587,35

Sumber: - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Wonogiri, Tahun 2015

- sumber lain…... (sebutkan)

JUMLAH

PENDUDUK

JUMLAH

NO KECAMATANDESA KELURAHAN

DESA +

KELURAHAN

Page 94: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 2

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN RASIO JENIS KELAMIN

1 2 3 4 5 6

1 0 - 4 33.226 31.414 64.640 105,77

2 5 - 9 38.164 36.283 74.447 105,18

3 10 - 14 41.423 38.867 80.290 106,58

4 15 - 19 43.180 40.475 83.655 106,68

5 20 - 24 39.200 36.951 76.151 106,09

6 25 - 29 35.067 33.371 68.438 105,08

7 30 - 34 37.494 36.481 73.975 102,78

8 35 - 39 36.935 36.173 73.108 102,11

9 40 - 44 36.947 37.893 74.840 97,50

10 45 - 49 38.864 40.920 79.784 94,98

11 50 - 54 35.519 38.775 74.294 91,60

12 55 - 59 34.094 36.596 70.690 93,16

13 60 - 64 28.072 26.628 54.700 105,42

14 65 - 69 20.094 21.291 41.385 94,38

15 70 - 74 15.452 16.679 32.131 92,64

16 75+ 21.982 25.849 47.831 85,04

JUMLAH 535.713 534.646 1.070.359 100,20

ANGKA BEBAN TANGGUNGAN (DEPENDENCY RATIO) 47

Sumber: - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Wonogiri, Tahun 2015

NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)

Page 95: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

DAN IJAZAH TERTINGGI YANG DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+

PEREMPUANLAKI-LAKI PEREMPUAN

LAKI-LAKI+

PEREMPUAN

1 2 3 4 5 6 7 8

1 PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS 442.341 466.949 909.290

2PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG

MELEK HURUF0 0 0 0,00 0,00 0,00

3PERSENTASE PENDIDIKAN TERTINGGI YANG

DITAMATKAN:

a. TIDAK MEMILIKI IJAZAH SD 69.665 78.146 147.811 15,75 16,74 16,26

b. SD/MI 184.145 195.629 379.774 41,63 41,90 41,77

c. SMP/ MTs 98.004 86.742 184.746 22,16 18,58 20,32

d. SMA/ MA 80.233 62.602 142.835 18,14 13,41 15,71

e. SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN 0,00 0,00 0,00

f. DIPLOMA I/DIPLOMA II 2.440 2.435 4.875 0,55 0,52 0,54

g. AKADEMI/DIPLOMA III 3.735 3.812 7.547 0,84 0,82 0,83

h. UNIVERSITAS/DIPLOMA IV 9.355 7.854 17.209 2,11 1,68 1,89

i. S2/S3 (MASTER/DOKTOR) 686 281 967 0,16 0,06 0,11

Sumber: - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Wonogiri, Tahun 2015

TABEL 3

JUMLAH PERSENTASE

PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF

NO VARIABEL

Page 96: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 4

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 210 0 210 246 0 246 456 0 456

2 PRACIMANTORO II 104 1 105 122 1 123 226 2 228

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 82 0 82 95 2 97 177 2 179

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 115 0 115 134 0 134 249 0 249

5 GIRIWOYO II 64 0 64 73 0 73 137 0 137

6 BATUWARNO BATUWARNO 92 0 92 108 0 108 200 0 200

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 176 0 176 205 0 205 381 0 381

8 TIRTOMOYO II 100 1 101 116 0 116 216 1 217

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 78 0 78 90 0 90 168 0 168

10 NGUNTORONADI II 46 0 46 53 0 53 99 0 99

11 BATURETNO BATURETNO I 179 4 183 210 5 215 389 9 398

12 BATURETNO II 45 0 45 51 0 51 96 0 96

13 EROMOKO EROMOKO I 135 1 136 158 3 161 293 4 297

14 EROMOKO II 75 0 75 88 0 88 163 0 163

15 WURYANTORO WURYANTORO 117 0 117 137 0 137 254 0 254

16 MANYARAN MANYARAN 166 4 170 194 0 194 360 4 364

17 SELOGIRI SELOGIRI 278 0 278 325 0 325 603 0 603

18 WONOGIRI WONOGIRI I 234 0 234 273 0 273 507 0 507

19 WONOGIRI II 239 2 241 279 1 280 518 3 521

20 NGADIROJO NGADIROJO 302 0 302 353 0 353 655 0 655

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 216 1 217 252 0 252 468 1 469

22 JATIROTO JATIROTO 220 0 220 257 0 257 477 0 477

23 KISMANTORO KISMANTORO 194 1 195 226 1 227 420 2 422

24 PURWANTORO PURWANTORO I 216 2 218 252 2 254 468 4 472

25 PURWANTORO II 99 0 99 116 0 116 215 0 215

26 BULUKERTO BULUKERTO 169 0 169 197 0 197 366 0 366

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 293 0 293 342 0 342 635 0 635

28 JATISRONO JATISRONO I 262 1 263 307 1 308 569 2 571

29 JATISRONO II 119 0 119 139 0 139 258 0 258

30 JATIPURNO JATIPURNO 206 2 208 241 0 241 447 2 449

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 232 0 232 272 1 273 504 1 505

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 101 1 102 118 0 118 219 1 220

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 78 0 78 91 0 91 169 0 169

34 PUHPELEM PUHPELEM 104 2 106 122 0 122 226 2 228

JUMLAH (KAB/KOTA) 5.346 23 5.369 6.242 17 6.259 ###### ##### 40 ###### #####

4,3 2,7 3,4

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi

NO KECAMATAN NAMA PUSKESMAS

HIDUP

PEREMPUAN

HIDUP MATI HIDUP + MATI

ANGKA LAHIR MATI PER 1.000 KELAHIRAN (DILAPORKAN)

JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS

MATI HIDUP + MATI

LAKI-LAKI LAKI-LAKI + PEREMPUAN

HIDUP MATI HIDUP + MATI

JUMLAH KELAHIRAN

Page 97: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 5

JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

1 2 3 4 5 5 6 7 8 9 9 10 11 12 13 14 15

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 1 1 2 0 2 1 0 1 0 1 2 3 0 3

2 PRACIMANTORO II 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2 0 0 2 2

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 2 0 2 1 3 1 1 2 0 2 3 4 1 5

5 GIRIWOYO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 BATUWARNO BATUWARNO 0 0 0 0 0 1 1 2 0 2 1 2 0 2

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 4 2 6 1 7 2 1 3 0 3 6 9 1 10

8 TIRTOMOYO II 1 1 2 0 2 1 1 2 0 2 2 4 0 4

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 2 0 2

10 NGUNTORONADI II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 BATURETNO BATURETNO I 3 1 4 0 4 2 0 2 1 3 5 6 1 7

12 BATURETNO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 EROMOKO EROMOKO I 1 0 1 1 2 0 0 0 0 0 1 1 1 2

14 EROMOKO II 2 0 2 1 3 1 1 2 0 2 3 4 1 5

15 WURYANTORO WURYANTORO 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1

16 MANYARAN MANYARAN 0 2 2 0 2 2 0 2 0 2 2 4 0 4

17 SELOGIRI SELOGIRI 0 0 0 0 0 0 2 2 0 2 0 2 0 2

18 WONOGIRI WONOGIRI I 2 3 5 1 6 4 2 6 1 7 6 11 2 13

19 WONOGIRI II 1 0 1 0 1 4 0 4 0 4 5 5 0 5

20 NGADIROJO NGADIROJO 5 1 6 1 7 1 2 3 0 3 6 9 1 10

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 3 1 4 0 4 0 1 1 1 2 3 5 1 6

22 JATIROTO JATIROTO 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1

23 KISMANTORO KISMANTORO 1 1 2 0 2 2 0 2 1 3 3 4 1 5

24 PURWANTORO PURWANTORO I 1 3 4 0 4 0 4 4 0 4 1 8 0 8

25 PURWANTORO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

26 BULUKERTO BULUKERTO 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 2 0 2

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

28 JATISRONO JATISRONO I 3 0 3 1 4 2 0 2 0 2 5 5 1 6

29 JATISRONO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

30 JATIPURNO JATIPURNO 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 2 2 0 2

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 5 1 6 0 6 2 2 4 0 4 7 10 0 10

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 1 0 1 0 1 2 0 2 0 2 3 3 0 3

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 1

34 PUHPELEM PUHPELEM 1 1 2 0 2 0 0 0 0 0 1 2 0 2

JUMLAH (KAB/KOTA) 39 20 59 7 66 30 20 50 7 57 69 109 14 123

7,30 3,74 11,04 1,31 12,35 4,81 3,20 8,01 1,12 9,13 5,95 9,41 1,21 10,61 ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)

BAYIa

(+ neonatal)BALITA BAYI

a

(+ neonatal)

KECAMATAN PUSKESMAS

BAYIa

(+ neonatal)

ANAK

BALITANEONATAL BAYI

a

(+ neonatal)NEONATAL BAYI

a

(+ neonatal)

ANAK

BALITABALITA

NOPEREMPUAN

JUMLAH KEMATIAN

BALITA

LAKI - LAKI

NEONATAL

LAKI - LAKI + PEREMPUAN

ANAK

BALITA

Page 98: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 6

JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

< 20

tahun

20-34

tahun≥35 tahun JUMLAH

< 20

tahun

20-34

tahun≥35 tahun JUMLAH

< 20

tahun

20-34

tahun≥35 tahun JUMLAH

< 20

tahun

20-34

tahun≥35 tahun JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 456 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 PRACIMANTORO II 226 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 177 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 249 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 GIRIWOYO II 137 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 BATUWARNO BATUWARNO 200 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 381 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 TIRTOMOYO II 216 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 168 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 NGUNTORONADI II 99 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 BATURETNO BATURETNO I 389 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 BATURETNO II 96 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 EROMOKO EROMOKO I 293 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 EROMOKO II 163 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 WURYANTORO WURYANTORO 254 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 MANYARAN MANYARAN 360 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 SELOGIRI SELOGIRI 603 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 WONOGIRI WONOGIRI I 507 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

19 WONOGIRI II 518 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

20 NGADIROJO NGADIROJO 655 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 468 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1

22 JATIROTO JATIROTO 477 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

23 KISMANTORO KISMANTORO 420 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5 0 5 0 5 0 5

24 PURWANTORO PURWANTORO I 468 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

25 PURWANTORO II 215 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

26 BULUKERTO BULUKERTO 366 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 635 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

28 JATISRONO JATISRONO I 569 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1

29 JATISRONO II 258 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

30 JATIPURNO JATIPURNO 447 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 504 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 2 0 2

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 219 0 0 0 0 0 0 1 1 0 2 0 2 0 2 1 3

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 169 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

34 PUHPELEM PUHPELEM 226 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

###### ###### 0 2 0 2 0 3 2 5 0 8 0 8 0 13 2 15

ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 129,44

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

Keterangan:

- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas

- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi

KEMATIAN IBU

JUMLAH KEMATIAN IBU BERSALIN JUMLAH KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBU

JUMLAH (KAB/KOTA)

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH LAHIR

HIDUPJUMLAH KEMATIAN IBU HAMIL

Page 99: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 7

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 22.628 23.014 45.642 11 78,57 3 21,43 14 11 78,57 3 21,43 14 0 0,00

2 PRACIMANTORO II 10.350 10.694 21.044 7 64 4 36,36 11 13 59 9 40,91 22 0 0,00

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 10.586 11.126 21.712 2 50 2 50,00 4 4 44 5 55,56 9 2 22,22

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 12.164 12.578 24.742 5 71 2 28,57 7 8 53 7 46,67 15 1 6,67

5 GIRIWOYO II 8.028 8.475 16.503 4 100 0 0,00 4 8 89 1 11,11 9 4 44,44

6 BATUWARNO BATUWARNO 9.367 9.594 18.961 3 60 2 40,00 5 3 60 2 40,00 5 0 0,00

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 17.703 17.402 35.105 8 80 2 20,00 10 16 76 5 23,81 21 5 23,81

8 TIRTOMOYO II 9.950 9.868 19.818 3 60 2 40,00 5 4 67 2 33,33 6 1 16,67

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 7.902 7.744 15.646 0 0 2 100,00 2 0 0 3 100,00 3 0 0,00

10 NGUNTORONADI II 5.032 5.075 10.107 0 0 0 0,00 0 1 33 2 66,67 3 1 33,33

11 BATURETNO BATURETNO I 18.767 18.774 37.541 3 33 6 66,67 9 7 35 13 65,00 20 2 10,00

12 BATURETNO II 5.551 5.809 11.360 2 67 1 33,33 3 6 50 6 50,00 12 4 33,33

13 EROMOKO EROMOKO I 14.090 14.482 28.572 1 100 0 0,00 1 4 67 2 33,33 6 2 33,33

14 EROMOKO II 8.381 8.410 16.791 1 100 0 0,00 1 1 33 2 66,67 3 0 0,00

15 WURYANTORO WURYANTORO 13.575 14.147 27.722 4 44 5 55,56 9 10 53 9 47,37 19 3 15,79

16 MANYARAN MANYARAN 18.344 18.763 37.107 7 78 2 22,22 9 11 73 4 26,67 15 2 13,33

17 SELOGIRI SELOGIRI 23.505 23.383 46.888 17 81 4 19,05 21 33 69 15 31,25 48 2 4,17

18 WONOGIRI WONOGIRI I 23.452 23.046 46.498 4 57 3 42,86 7 6 55 5 45,45 11 2 18,18

19 WONOGIRI II 18.861 19.299 38.160 13 54 11 45,83 24 50 57 38 43,18 88 53 60,23

20 NGADIROJO NGADIROJO 30.399 30.330 60.729 6 75 2 25,00 8 10 67 5 33,33 15 2 13,33

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 22.129 22.050 44.179 2 100 0 0,00 2 10 77 3 23,08 13 0 0,00

22 JATIROTO JATIROTO 21.366 20.895 42.261 8 89 1 11,11 9 9 75 3 25,00 12 0 0,00

23 KISMANTORO KISMANTORO 20.364 19.811 40.175 11 55 9 45,00 20 17 61 11 39,29 28 6 21,43

24 PURWANTORO PURWANTORO I 20.503 20.311 40.814 9 90 1 10,00 10 14 58 10 41,67 24 1 4,17

25 PURWANTORO II 8.078 7.827 15.905 0 0 0 0,00 0 0 0 1 100,00 1 0 0,00

26 BULUKERTO BULUKERTO 17.644 17.405 35.049 2 100 0 0,00 2 5 63 3 37,50 8 0 0,00

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 27.015 26.733 53.748 17 59 12 41,38 29 38 54 33 46,48 71 0 0,00

28 JATISRONO JATISRONO I 22.978 22.660 45.638 15 79 4 21,05 19 16 80 4 20,00 20 0 0,00

29 JATISRONO II 9.819 9.447 19.266 3 43 4 57,14 7 5 56 4 44,44 9 0 0,00

30 JATIPURNO JATIPURNO 19.999 19.446 39.445 7 70 3 30,00 10 10 59 7 41,18 17 1 5,88

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 25.186 24.142 49.328 16 76 5 23,81 21 16 76 5 23,81 21 0 0,00

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 12.171 11.728 23.899 2 50 2 50,00 4 3 50 3 50,00 6 1 16,67

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 9.228 9.558 18.786 1 20 4 80,00 5 3 30 7 70,00 10 0 0,00

34 PUHPELEM PUHPELEM 10.598 10.620 21.218 7 70 3 30,00 10 13 68 6 31,58 19 2 10,53

JUMLAH (KAB/KOTA) 535.713 534.646 1.070.359 201 67 101 33 302 365 61 238 39 603 97 16

CNR KASUS BARU TB BTA+ PER 100.000 PENDUDUK 37,52 18,89 28,21

CNR SELURUH KASUS TB PER 100.000 PENDUDUK 68,13 44,52 56,34

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH PENDUDUKJUMLAH KASUS BARU TB BTA+

L PL+P

JUMLAH SELURUH

KASUS TB

L PL+P

KASUS BARU TB BTA+, SELURUH KASUS TB, KASUS TB PADA ANAK, DAN CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK

MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KASUS TB ANAK

0-14 TAHUNNO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 100: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 8

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

TB PARU

L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 75 55 130 11 3 14 14,67 5,45 10,77

2 PRACIMANTORO II 154 110 264 7 4 11 4,55 3,64 4,17

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 48 53 101 2 2 4 4,17 3,77 3,96

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 15 15 30 5 2 7 33,33 13,33 23,33

5 GIRIWOYO II 20 27 47 4 0 4 20,00 0,00 8,51

6 BATUWARNO BATUWARNO 22 20 42 3 2 5 13,64 10,00 11,90

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 33 30 63 8 2 10 24,24 6,67 15,87

8 TIRTOMOYO II 14 10 24 3 2 5 21,43 20,00 20,83

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 11 10 21 0 2 2 0,00 20,00 9,52

10 NGUNTORONADI II 23 15 38 0 0 0 0,00 0,00 0,00

11 BATURETNO BATURETNO I 40 55 95 3 6 9 7,50 10,91 9,47

12 BATURETNO II 21 19 40 2 1 3 9,52 5,26 7,50

13 EROMOKO EROMOKO I 7 7 14 1 0 1 14,29 0,00 7,14

14 EROMOKO II 12 15 27 1 0 1 8,33 0,00 3,70

15 WURYANTORO WURYANTORO 20 19 39 4 5 9 20,00 26,32 23,08

16 MANYARAN MANYARAN 77 71 148 7 2 9 9,09 2,82 6,08

17 SELOGIRI SELOGIRI 121 102 223 17 4 21 14,05 3,92 9,42

18 WONOGIRI WONOGIRI I 52 63 115 4 3 7 7,69 4,76 6,09

19 WONOGIRI II 214 225 439 13 11 24 6,07 4,89 5,47

20 NGADIROJO NGADIROJO 37 34 71 6 2 8 16,22 5,88 11,27

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 65 68 133 2 0 2 3,08 0,00 1,50

22 JATIROTO JATIROTO 76 60 136 8 1 9 10,53 1,67 6,62

23 KISMANTORO KISMANTORO 150 137 287 11 9 20 7,33 6,57 6,97

24 PURWANTORO PURWANTORO I 70 60 130 9 1 10 12,86 1,67 7,69

25 PURWANTORO II 2 1 3 0 0 0 0,00 0,00 0,00

26 BULUKERTO BULUKERTO 17 15 32 2 0 2 11,76 0,00 6,25

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 177 151 328 17 12 29 9,60 7,95 8,84

28 JATISRONO JATISRONO I 190 215 405 15 4 19 7,89 1,86 4,69

29 JATISRONO II 84 64 148 3 4 7 3,57 6,25 4,73

30 JATIPURNO JATIPURNO 40 34 74 7 3 10 17,50 8,82 13,51

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 127 130 257 16 5 21 12,60 3,85 8,17

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 43 40 83 2 2 4 4,65 5,00 4,82

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 15 14 29 1 4 5 6,67 28,57 17,24

34 PUHPELEM PUHPELEM 110 100 210 7 3 10 6,36 3,00 4,76

JUMLAH (KAB/KOTA) 2.182 2.044 4.226 201 101 302 9,21 4,94 7,15

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

% BTA (+)

TERHADAP SUSPEKBTA (+)NO KECAMATAN PUSKESMAS

SUSPEK

Page 101: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 9

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 3 1 4 2 66,67 1 100,00 3 75,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 66,67 100,00 75,00 1 0 1

2 PRACIMANTORO II 10 8 18 8 80,00 8 100,00 16 88,89 1 10,00 0 0,00 1 5,56 90,00 100,00 94,44 1 0 1

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 6 2 8 6 100,00 1 50,00 7 87,50 0 0,00 0,00 0 0,00 100,00 50,00 87,50 0 0 0

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 3 4 7 3 100,00 4 100,00 7 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 100,00 100,00 0 0 0

5 GIRIWOYO II 2 4 6 2 100,00 4 100,00 6 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 100,00 100,00 0 0 0

6 BATUWARNO BATUWARNO 5 0 5 5 100,00 0 0,00 5 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 0,00 100,00 0 0 0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 5 7 12 4 80,00 6 85,71 10 83,33 0 0,00 0 0,00 0 0,00 80,00 85,71 83,33 1 1 2

8 TIRTOMOYO II 2 3 5 2 100,00 3 100,00 5 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 100,00 100,00 0 0 0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 3 1 4 3 100,00 1 100,00 4 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 100,00 100,00 0 0 0

10 NGUNTORONADI II 2 0 2 2 100,00 0 0,00 2 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 0,00 100,00 0 0 0

11 BATURETNO BATURETNO I 5 6 11 5 100,00 6 100,00 11 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 100,00 100,00 0 0 0

12 BATURETNO II 3 2 5 3 100,00 1 50,00 4 80,00 0 0,00 1 50,00 1 20,00 100,00 100,00 100,00 0 0 0

13 EROMOKO EROMOKO I 3 3 6 3 100,00 1 33,33 4 66,67 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 33,33 66,67 0 0 0

14 EROMOKO II 0 1 1 0 0,00 1 100,00 1 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0,00 100,00 100,00 0 0 0

15 WURYANTORO WURYANTORO 2 2 4 2 100,00 2 100,00 4 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 100,00 100,00 0 0 0

16 MANYARAN MANYARAN 5 2 7 5 100,00 2 100,00 7 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 100,00 100,00 0 0 0

17 SELOGIRI SELOGIRI 13 7 20 13 100,00 6 85,71 19 95,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 85,71 95,00 0 1 1

18 WONOGIRI WONOGIRI I 3 2 5 1 33,33 2 100,00 3 60,00 2 66,67 0 0,00 2 40,00 100,00 100,00 100,00 1 0 1

19 WONOGIRI II 29 25 54 30 103,45 17 68,00 47 87,04 1 3,45 1 4,00 2 3,70 106,90 72,00 90,74 0 0 0

20 NGADIROJO NGADIROJO 9 3 12 6 66,67 3 100,00 9 75,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 66,67 100,00 75,00 0 0 0

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 4 0 4 1 25,00 0 0,00 1 25,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 25,00 0,00 25,00 2 0 2

22 JATIROTO JATIROTO 6 0 6 6 100,00 0 0,00 6 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 0,00 100,00 0 0 0

23 KISMANTORO KISMANTORO 17 11 28 17 100,00 11 100,00 28 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 100,00 100,00 0 0 0

24 PURWANTORO PURWANTORO I 13 7 20 10 76,92 7 100,00 17 85,00 1 7,69 0 0,00 1 5,00 84,62 100,00 90,00 2 0 2

25 PURWANTORO II 2 1 3 1 50,00 1 100,00 2 66,67 0 0,00 0 0,00 0 0,00 50,00 100,00 66,67 0 0 0

26 BULUKERTO BULUKERTO 5 5 10 5 100,00 5 100,00 10 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 100,00 100,00 0 0 0

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 28 8 36 23 82,14 6 75,00 29 80,56 0,00 0,00 0 0,00 82,14 75,00 80,56 3 2 5

28 JATISRONO JATISRONO I 5 8 13 5 100,00 8 100,00 13 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 100,00 100,00 0 0 0

29 JATISRONO II 2 1 3 2 100,00 1 100,00 3 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 100,00 100,00 0 0 0

30 JATIPURNO JATIPURNO 3 4 7 2 66,67 4 100,00 6 85,71 1 33,33 0 0,00 1 14,29 100,00 100,00 100,00 0 0 0

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 17 6 23 15 88,24 6 100,00 21 91,30 0 0,00 0 0,00 0 0,00 88,24 100,00 91,30 2 0 2

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 4 2 6 3 75,00 2 100,00 5 83,33 0 0,00 0 0,00 0 0,00 75,00 100,00 83,33 0 0 0

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 6 3 9 5 83,33 3 100,00 8 88,89 0 0,00 0 0,00 0 0,00 83,33 100,00 88,89 0 0 0

34 PUHPELEM PUHPELEM 7 4 11 7 100,00 4 100,00 11 100,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00 100,00 100,00 100,00 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 232 143 375 207 89,22 127 88,81 334 89,07 6 2,59 2 1,40 8 2,13 91,81 90,21 91,20 13 4 17

ANGKA KEMATIAN SELAMA PENGOBATAN PER 100.000 PENDUDUK 2 1 2

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH KEMATIAN

SELAMA PENGOBATAN

ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP TB PARU BTA+ SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L L + P

ANGKA PENGOBATAN LENGKAP

(COMPLETE RATE)

L P

BTA (+) DIOBATI*

ANGKA KEBERHASILAN

PENGOBATAN

(SUCCESS RATE/SR)P L + P

ANGKA KESEMBUHAN (CURE RATE)

NO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 102: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 10

PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 1.217 1.131 2.348 122 113 235 0 0 0 0 0 -

2 PRACIMANTORO II 501 482 983 50 48 98 0 0 0 0 0 -

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 449 463 912 45 46 91 0 0,0 0 0,0 0 -

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 623 550 1.173 62 55 117 9 14,4 11 20,0 20 17,05

5 GIRIWOYO II 441 398 839 44 40 84 0 0,0 0 0,0 0 -

6 BATUWARNO BATUWARNO 472 450 922 47 45 92 0 0,0 0 0,0 0 -

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 964 948 1.912 96 95 191 0 0,0 0 0,0 0 -

8 TIRTOMOYO II 585 535 1.120 59 54 112 0 0,0 0 0,0 0 -

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 387 366 753 39 37 75 0 0,0 0 0,0 0 -

10 NGUNTORONADI II 242 243 485 24 24 49 1 4,1 0 0,0 1 2,06

11 BATURETNO BATURETNO I 964 910 1.874 96 91 187 0 0,0 0 0,0 0 -

12 BATURETNO II 220 249 469 22 25 47 0 0,0 0 0,0 0 -

13 EROMOKO EROMOKO I 693 665 1.358 69 67 136 0 0,0 0 0,0 0 -

14 EROMOKO II 454 400 854 45 40 85 0 0,0 0 0,0 0 -

15 WURYANTORO WURYANTORO 667 596 1.263 67 60 126 0 0,0 0 0,0 0 -

16 MANYARAN MANYARAN 905 889 1.794 91 89 179 1 1,1 0 0,0 1 0,56

17 SELOGIRI SELOGIRI 1.415 1.556 2.971 142 156 297 0 0,0 1 0,6 1 0,34

18 WONOGIRI WONOGIRI I 1.321 1.203 2.524 132 120 252 0 0,0 0 0,0 0 -

19 WONOGIRI II 1.019 1.003 2.022 102 100 202 5 4,9 0 0,0 5 2,47

20 NGADIROJO NGADIROJO 1.533 1.545 3.078 153 155 308 2 1,3 2 1,3 4 1,30

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 1.289 1.156 2.445 129 116 245 1 0,8 0 0,0 1 0,41

22 JATIROTO JATIROTO 1.072 1.133 2.205 107 113 221 0 0,0 0 0,0 0 -

23 KISMANTORO KISMANTORO 1.267 1.206 2.473 127 121 247 0 0,0 0 0,0 0 -

24 PURWANTORO PURWANTORO I 1.443 1.362 2.805 144 136 281 25 17,3 17 12,5 42 14,97

25 PURWANTORO II 512 462 974 51 46 97 0 0,0 0 0,0 0 -

26 BULUKERTO BULUKERTO 696 1.200 1.896 70 120 190 0 0,0 0 0,0 0 -

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 2.258 2.182 4.440 226 218 444 2 0,9 0 0,0 2 0,45

28 JATISRONO JATISRONO I 1.394 1.408 2.802 139 141 280 1 0,7 1 0,7 2 0,71

29 JATISRONO II 645 776 1.421 65 78 142 0 0,0 0 0,0 0 -

30 JATIPURNO JATIPURNO 1.173 1.289 2.462 117 129 246 0 0,0 0 0,0 0 -

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 1.183 1.106 2.289 118 111 229 1 0,8 1 0,9 2 0,87

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 641 629 1.270 64 63 127 0 0,0 0 0,0 0 -

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 416 411 827 42 41 83 0 0,0 0 0,0 0 -

34 PUHPELEM PUHPELEM 532 578 1.110 53 58 111 0 0,0 0 0,0 0 -

JUMLAH (KAB/KOTA) 29.593 29.480 59.073 2.959 2.948 5.907 48 1,622005 33 1,119403 81 1,37

Sumber : Bidang P2PL dan UK, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH BALITA JUMLAH PERKIRAAN

PENDERITANO KECAMATAN PUSKESMAS

PNEUMONIA PADA BALITA

PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI

L P L + P

Page 103: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 11

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+PPROPORSI

KELOMPOK

UMUR

L P L+PPROPORSI

KELOMPOK

UMUR

L P L+P L P L+PPROPORSI

KELOMPOK

UMUR

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 ≤ 4 TAHUN 0 1 1 16,67 0 0 0 0,00 0 0 0 0 0 0 0,00

2 5 - 14 TAHUN 0 0 0 0,00 1 0 1 1,85 0 0 0 0 0 0 0,00

3 15 - 19 TAHUN 0 0 0 0,00 0 0 0 0,00 0 0 0 0 0 0 0,00

4 20 - 24 TAHUN 1 0 1 16,67 2 2 4 7,41 1 1 2 0 0 0 0,00

5 25 - 49 TAHUN 1 1 2 33,33 28 7 35 64,81 6 1 7 0 0 0 0,00

6 ≥ 50 TAHUN 0 2 2 33,33 8 6 14 25,93 1 0 1 0 0 0 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 2 4 6 39 15 54 8 2 10 0 0 0

PROPORSI JENIS KELAMIN 33,33 66,67 72,22 27,78 80,00 20,00 #DIV/0! #DIV/0!

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH KASUS HIV, AIDS, DAN SYPHILIS MENURUT JENIS KELAMIN

NO KELOMPOK UMUR

H I V AIDS SYPHILISJUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS

Page 104: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 12

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 PMI Wonogiri 6.317 4.074 10.391 6.317 100,00 4.074 100,00 10.391 100,00 1 0,02 0 0,00 1 0,01

JUMLAH 6.317 4.074 10.391 6.317 100,00 4.074 100,00 10.391 100,00 1 0,02 0 - 1 0,01

Sumber :

1 PMI Cabang Wonogiri, tahun 2015

2 Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

P L + P

JUMLAH PENDONOR

PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV MENURUT JENIS KELAMIN

NO UNIT TRANSFUSI DARAH

DONOR DARAH

SAMPEL DARAH DIPERIKSA/DISKRINING

TERHADAP HIV

L P

POSITIF HIV

L + P L

Page 105: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 13

KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 22.628 23.014 45.642 484 492 977 293 61 309 63 602 61,63

2 PRACIMANTORO II 10.350 10.694 21.044 221 229 450 98 44 130 57 228 50,63

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 10.586 11.126 21.712 227 238 465 104 46 142 60 246 52,94

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 12.164 12.578 24.742 260 269 529 46 18 49 18 95 17,94

5 GIRIWOYO II 8.028 8.475 16.503 172 181 353 77 45 108 60 185 52,38

6 BATUWARNO BATUWARNO 9.367 9.594 18.961 200 205 406 47 23 33 16 80 19,72

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 17.703 17.402 35.105 379 372 751 160 42 206 55 366 48,72

8 TIRTOMOYO II 9.950 9.868 19.818 213 211 424 253 119 367 174 620 146,19

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 7.902 7.744 15.646 169 166 335 134 79 162 98 296 88,40

10 NGUNTORONADI II 5.032 5.075 10.107 108 109 216 33 31 50 46 83 38,37

11 BATURETNO BATURETNO I 18.767 18.774 37.541 402 402 803 46 11 51 13 97 12,07

12 BATURETNO II 5.551 5.809 11.360 119 124 243 36 30 74 60 110 45,25

13 EROMOKO EROMOKO I 14.090 14.482 28.572 302 310 611 158 52 147 47 305 49,88

14 EROMOKO II 8.381 8.410 16.791 179 180 359 73 41 76 42 149 41,47

15 WURYANTORO WURYANTORO 13.575 14.147 27.722 291 303 593 80 28 93 31 173 29,16

16 MANYARAN MANYARAN 18.344 18.763 37.107 393 402 794 119 30 122 30 241 30,35

17 SELOGIRI SELOGIRI 23.505 23.383 46.888 503 500 1.003 146 29 156 31 302 30,10

18 WONOGIRI WONOGIRI I 23.452 23.046 46.498 502 493 995 292 58 284 58 576 57,89

19 WONOGIRI II 18.861 19.299 38.160 404 413 817 332 82 414 100 746 91,35

20 NGADIROJO NGADIROJO 30.399 30.330 60.729 651 649 1.300 427 66 518 80 945 72,71

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 22.129 22.050 44.179 474 472 945 31 7 27 6 58 6,13

22 JATIROTO JATIROTO 21.366 20.895 42.261 457 447 904 385 84 395 88 780 86,25

23 KISMANTORO KISMANTORO 20.364 19.811 40.175 436 424 860 127 29 4 1 131 15,24

24 PURWANTORO PURWANTORO I 20.503 20.311 40.814 439 435 873 167 38 198 46 365 41,79

25 PURWANTORO II 8.078 7.827 15.905 173 167 340 0 0 0 -

26 BULUKERTO BULUKERTO 17.644 17.405 35.049 378 372 750 137 36 150 40 287 38,26

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 27.015 26.733 53.748 578 572 1.150 53 9 68 12 121 10,52

28 JATISRONO JATISRONO I 22.978 22.660 45.638 492 485 977 97 20 121 25 218 22,32

29 JATISRONO II 9.819 9.447 19.266 210 202 412 7 3 12 6 19 4,61

30 JATIPURNO JATIPURNO 19.999 19.446 39.445 428 416 844 143 33 134 32 277 32,82

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 25.186 24.142 49.328 539 517 1.056 128 24 231 45 359 34,01

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 12.171 11.728 23.899 260 251 511 30 12 34 14 64 12,51

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 9.228 9.558 18.786 197 205 402 0 0 0 -

34 PUHPELEM PUHPELEM 10.598 10.620 21.218 227 227 454 91 40 120 53 211 46,47

JUMLAH (KAB/KOTA) 535.713 534.646 1.070.359 11.464 11.441 22.906 4.350 37,9 4.985 43,6 9.335 40,75

ANGKA KESAKITAN DIARE PER 1.000 PENDUDUK 214

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK

DIARE

JUMLAH TARGET PENEMUANDIARE DITANGANI

Page 106: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 14

KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 PRACIMANTORO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 0 0 0 0 1 1 0 1 1

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 GIRIWOYO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 BATUWARNO BATUWARNO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 0 0 0 1 0 1 1 0 1

8 TIRTOMOYO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 NGUNTORONADI II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 BATURETNO BATURETNO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 BATURETNO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 EROMOKO EROMOKO I 0 0 0 0 1 1 0 1 1

14 EROMOKO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 WURYANTORO WURYANTORO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 MANYARAN MANYARAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 SELOGIRI SELOGIRI 0 0 0 3 0 3 3 0 3

18 WONOGIRI WONOGIRI I 0 0 0 0 0 0 0 0 0

19 WONOGIRI II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

20 NGADIROJO NGADIROJO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

22 JATIROTO JATIROTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

23 KISMANTORO KISMANTORO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

24 PURWANTORO PURWANTORO I 1 0 1 1 1 2 2 1 3

25 PURWANTORO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

26 BULUKERTO BULUKERTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

28 JATISRONO JATISRONO I 0 0 0 1 1 2 1 1 2

29 JATISRONO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

30 JATIPURNO JATIPURNO 2 0 2 1 0 1 3 0 3

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 0 0 0 0 0 0 0 0 0

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 0 0 0 0 1 1 0 1 1

34 PUHPELEM PUHPELEM 0 0 0 1 0 1 1 0 1

JUMLAH (KAB/KOTA) 3 0 3 8 5 13 11 5 16

PROPORSI JENIS KELAMIN 100,00 0,00 61,54 38,46 68,75 31,25

ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 2,053338261 0,935198243 1,494825568

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

PB + MBPausi Basiler (PB)/ Kusta kering Multi Basiler (MB)/ Kusta BasahNO KECAMATAN PUSKESMAS

KASUS BARU

Page 107: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 15

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 0 0 0,00 0 0,00

2 PRACIMANTORO II 0 0 0,00 0 0,00

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 1 0 0,00 0 0,00

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 0 0 0,00 0 0,00

5 GIRIWOYO II 0 0 0,00 0 0,00

6 BATUWARNO BATUWARNO 0 0 0,00 0 0,00

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 1 0 0,00 0 0,00

8 TIRTOMOYO II 0 0 0,00 0 0,00

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 0 0 0,00 0 0,00

10 NGUNTORONADI II 0 0 0,00 0 0,00

11 BATURETNO BATURETNO I 0 0 0,00 0 0,00

12 BATURETNO II 0 0 0,00 0 0,00

13 EROMOKO EROMOKO I 1 0 0,00 0 0,00

14 EROMOKO II 0 0 0,00 0 0,00

15 WURYANTORO WURYANTORO 0 0 0,00 0 0,00

16 MANYARAN MANYARAN 0 0 0,00 0 0,00

17 SELOGIRI SELOGIRI 3 0 0,00 0 0,00

18 WONOGIRI WONOGIRI I 0 0 0,00 0 0,00

19 WONOGIRI II 0 0 0,00 0 0,00

20 NGADIROJO NGADIROJO 0 0 0,00 0 0,00

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 0 0 0,00 0 0,00

22 JATIROTO JATIROTO 0 0 0,00 0 0,00

23 KISMANTORO KISMANTORO 0 0 0,00 0 0,00

24 PURWANTORO PURWANTORO I 3 0 0,00 0 0,00

25 PURWANTORO II 0 0 0,00 0 0,00

26 BULUKERTO BULUKERTO 0 0 0,00 0 0,00

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 0 0 0,00 0 0,00

28 JATISRONO JATISRONO I 2 0 0,00 1 50,00

29 JATISRONO II 0 0 0,00 0 0,00

30 JATIPURNO JATIPURNO 3 0 0,00 0 0,00

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 0 0 0,00 0 0,00

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 0 0 0,00 0 0,00

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 1 0 0,00 1 100,00

34 PUHPELEM PUHPELEM 1 0 0,00 0 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 16 - 0,00 2 12,50

ANGKA CACAT TINGKAT 2 PER 100.000 PENDUDUK 0

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

PENDERITA KUSTA

0-14 TAHUN

KASUS BARU

CACAT TINGKAT 2NO KECAMATAN PUSKESMAS PENDERITA

KUSTA

Page 108: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 16

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 PRACIMANTORO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 0 0 0 0 1 1 0 1 1

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 GIRIWOYO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 BATUWARNO BATUWARNO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 0 0 0 1 0 1 1 0 1

8 TIRTOMOYO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 NGUNTORONADI II 0 0 0 1 0 1 1 0 1

11 BATURETNO BATURETNO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 BATURETNO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 EROMOKO EROMOKO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 EROMOKO II 0 0 0 0 1 1 0 1 1

15 WURYANTORO WURYANTORO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 MANYARAN MANYARAN 0 0 0 4 0 4 4 0 4

17 SELOGIRI SELOGIRI 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 WONOGIRI WONOGIRI I 0 0 0 0 0 0 0 0 0

19 WONOGIRI II 0 0 0 1 0 1 1 0 1

20 NGADIROJO NGADIROJO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

22 JATIROTO JATIROTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

23 KISMANTORO KISMANTORO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

24 PURWANTORO PURWANTORO I 0 0 0 2 2 4 2 2 4

25 PURWANTORO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

26 BULUKERTO BULUKERTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 0 0 0 2 3 5 2 3 5

28 JATISRONO JATISRONO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0

29 JATISRONO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0

30 JATIPURNO JATIPURNO 0 0 0 1 0 1 1 0 1

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 0 0 0 1 0 1 1 0 1

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 0 0 0 0 1 1 0 1 1

34 PUHPELEM PUHPELEM 0 0 0 1 0 1 1 0 1

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 14 8 22 14 8 22

ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 0,261334 0,149632 0,205539

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

NO KECAMATAN PUSKESMAS

KASUS TERCATAT

Pausi Basiler/Kusta kering Multi Basiler/Kusta Basah JUMLAH

Page 109: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 17

PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

KUSTA (PB) KUSTA (MB)

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 PRACIMANTORO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 GIRIWOYO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 BATUWARNO BATUWARNO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 100 0 0 1 100

8 TIRTOMOYO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 NGUNTORONADI II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 100 0 0 1 100

11 BATURETNO BATURETNO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 BATURETNO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 EROMOKO EROMOKO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 EROMOKO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 WURYANTORO WURYANTORO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 MANYARAN MANYARAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 2 6 4 100 1 50 5 83

17 SELOGIRI SELOGIRI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 100 1 #DIV/0! 2 200

18 WONOGIRI WONOGIRI I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

19 WONOGIRI II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

20 NGADIROJO NGADIROJO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

22 JATIROTO JATIROTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 100 0 0 1 100

23 KISMANTORO KISMANTORO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

24 PURWANTORO PURWANTORO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 4 6 2 100 4 100 6 100

25 PURWANTORO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

26 BULUKERTO BULUKERTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 2 3 1 100 2 100 3 100

28 JATISRONO JATISRONO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

29 JATISRONO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

30 JATIPURNO JATIPURNO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

34 PUHPELEM PUHPELEM 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 11 8 19 11 100 8 100 19 100

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

NO KECAMATAN PUSKESMASRFT PB

L + PPENDERITA PB

aPENDERITA MB

a

L + P

RFT MB

L PL P

Page 110: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 18

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK

<15 TAHUN

JUMLAH KASUS AFP

(NON POLIO)

1 2 3 4 5

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I

2 PRACIMANTORO II

3 GIRITONTRO GIRITONTRO

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I

5 GIRIWOYO II

6 BATUWARNO BATUWARNO

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I

8 TIRTOMOYO II

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I

10 NGUNTORONADI II

11 BATURETNO BATURETNO I

12 BATURETNO II

13 EROMOKO EROMOKO I

14 EROMOKO II

15 WURYANTORO WURYANTORO

16 MANYARAN MANYARAN

17 SELOGIRI SELOGIRI

18 WONOGIRI WONOGIRI I

19 WONOGIRI II

20 NGADIROJO NGADIROJO

21 SIDOHARJO SIDOHARJO

22 JATIROTO JATIROTO

23 KISMANTORO KISMANTORO

24 PURWANTORO PURWANTORO I

25 PURWANTORO II

26 BULUKERTO BULUKERTO

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 1

28 JATISRONO JATISRONO I

29 JATISRONO II

30 JATIPURNO JATIPURNO

31 GIRIMARTO GIRIMARTO

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO

34 PUHPELEM PUHPELEM

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 1

AFP RATE (NON POLIO) PER 100.000 PENDUDUK USIA < 15 TAHUN 0,46

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Page 111: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 19

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JUMLAH KASUS PD3I

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 PRACIMANTORO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 GIRIWOYO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 BATUWARNO BATUWARNO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 TIRTOMOYO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 NGUNTORONADI II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 BATURETNO BATURETNO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 BATURETNO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 EROMOKO EROMOKO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

14 EROMOKO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 WURYANTORO WURYANTORO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 MANYARAN MANYARAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 SELOGIRI SELOGIRI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 WONOGIRI WONOGIRI I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

19 WONOGIRI II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

20 NGADIROJO NGADIROJO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

22 JATIROTO JATIROTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

23 KISMANTORO KISMANTORO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

24 PURWANTORO PURWANTORO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

25 PURWANTORO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

26 BULUKERTO BULUKERTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

28 JATISRONO JATISRONO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

29 JATISRONO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

30 JATIPURNO JATIPURNO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

34 PUHPELEM PUHPELEM 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

CASE FATALITY RATE (%) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

PERTUSISNO KECAMATAN PUSKESMASDIFTERI

JUMLAH KASUSMENINGGAL

JUMLAH KASUSMENINGGAL

TETANUS (NON NEONATORUM) TETANUS NEONATORUM

JUMLAH KASUSMENINGGAL

Page 112: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 20

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 PRACIMANTORO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 GIRIWOYO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 BATUWARNO BATUWARNO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 TIRTOMOYO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 NGUNTORONADI II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 BATURETNO BATURETNO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 BATURETNO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

13 EROMOKO EROMOKO I 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0

14 EROMOKO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

15 WURYANTORO WURYANTORO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

16 MANYARAN MANYARAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

17 SELOGIRI SELOGIRI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

18 WONOGIRI WONOGIRI I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

19 WONOGIRI II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

20 NGADIROJO NGADIROJO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

22 JATIROTO JATIROTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

23 KISMANTORO KISMANTORO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

24 PURWANTORO PURWANTORO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

25 PURWANTORO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

26 BULUKERTO BULUKERTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

28 JATISRONO JATISRONO I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

29 JATISRONO II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

30 JATIPURNO JATIPURNO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

34 PUHPELEM PUHPELEM 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0

CASE FATALITY RATE (%) 0,0

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH KASUS PD3I

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

CAMPAK

JUMLAH KASUSMENINGGAL

POLIO HEPATITIS BNO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 113: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 21

JUMLAH KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 3 0 3 0 0 0 0,00 0,00 0,00

2 PRACIMANTORO II 3 1 4 1 1 2 33,33 100,00 50,00

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 1 0 1 0 0 0 0,00 0,00 0,00

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 1 0 1 0 0 0 0,00 0,00 0,00

5 GIRIWOYO II 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00

6 BATUWARNO BATUWARNO 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 2 0 2 0 0 0 0,00 0,00 0,00

8 TIRTOMOYO II 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00

10 NGUNTORONADI II 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00

11 BATURETNO BATURETNO I 2 2 4 0 1 1 0,00 50,00 25,00

12 BATURETNO II 2 0 2 1 0 1 50,00 0,00 50,00

13 EROMOKO EROMOKO I 3 1 4 0 0 0 0,00 0,00 0,00

14 EROMOKO II 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00

15 WURYANTORO WURYANTORO 1 0 1 0 0 0 0,00 0,00 0,00

16 MANYARAN MANYARAN 4 0 4 0 0 0 0,00 0,00 0,00

17 SELOGIRI SELOGIRI 2 0 2 0 0 0 0,00 0,00 0,00

18 WONOGIRI WONOGIRI I 4 3 7 0 0 0 0,00 0,00 0,00

19 WONOGIRI II 4 2 6 0 0 0 0,00 0,00 0,00

20 NGADIROJO NGADIROJO 3 1 4 1 0 1 33,33 0,00 25,00

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 2 0 2 0 0 0 0,00 0,00 0,00

22 JATIROTO JATIROTO 1 0 1 0 0 0 0,00 0,00 0,00

23 KISMANTORO KISMANTORO 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00

24 PURWANTORO PURWANTORO I 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00

25 PURWANTORO II 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00

26 BULUKERTO BULUKERTO 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 1 0 1 0 0 0 0,00 0,00 0,00

28 JATISRONO JATISRONO I 2 1 3 0 0 0 0,00 0,00 0,00

29 JATISRONO II 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00

30 JATIPURNO JATIPURNO 0 1 1 0 0 0 0,00 0,00 0,00

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 3 3 6 0 0 0 0,00 0,00 0,00

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 1 0 1 0 0 0 0,00 0,00 0,00

34 PUHPELEM PUHPELEM 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 45 15 60 3 2 5 6,67 13,33 8,33

INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK 8,4 2,8 5,6

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

NO KECAMATAN MENINGGAL CFR (%)JUMLAH KASUSPUSKESMAS

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

Page 114: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 22

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P L % P % L+P % L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

2 PRACIMANTORO II 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

5 GIRIWOYO II 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

6 BATUWARNO BATUWARNO 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

8 TIRTOMOYO II 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

10 NGUNTORONADI II 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

11 BATURETNO BATURETNO I 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

12 BATURETNO II 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

13 EROMOKO EROMOKO I 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

14 EROMOKO II 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

15 WURYANTORO WURYANTORO 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

16 MANYARAN MANYARAN 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

17 SELOGIRI SELOGIRI 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

18 WONOGIRI WONOGIRI I 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

19 WONOGIRI II 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

20 NGADIROJO NGADIROJO 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

22 JATIROTO JATIROTO 0 1 1 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

23 KISMANTORO KISMANTORO 1 0 1 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

24 PURWANTORO PURWANTORO I 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

25 PURWANTORO II 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

26 BULUKERTO BULUKERTO 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 0 0 0 3 0 3 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

28 JATISRONO JATISRONO I 1 0 1 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

29 JATISRONO II 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

30 JATIPURNO JATIPURNO 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

34 PUHPELEM PUHPELEM 0 0 0 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 2 1 3 3 0 3 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0 0 0,00 0,00 0,00

JUMLAH PENDUDUK BERISIKO

ANGKA KESAKITAN (ANNUAL PARASITE INCIDENCE ) PER 1.000 PENDUDUK BERISIKO 0,00 0,00 0,00

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

PUSKESMAS POSITIFL P L+P

SEDIAAN DARAH DIPERIKSA

KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

CFRMENINGGAL SUSPEK

MALARIA

NO KECAMATAN

Page 115: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 23

PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 0 0 0 0 0 0

2 PRACIMANTORO II 0 0 0 0 0 0

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 0 0 0 0 0 0

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 0 0 0 0 0 0

5 GIRIWOYO II 0 0 0 0 0 0

6 BATUWARNO BATUWARNO 0 0 0 0 0 0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 0 0 0 0 0 0

8 TIRTOMOYO II 0 0 0 0 0 0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 0 0 0 0 0 0

10 NGUNTORONADI II 0 0 0 0 0 0

11 BATURETNO BATURETNO I 0 0 0 0 0 0

12 BATURETNO II 0 0 0 0 0 0

13 EROMOKO EROMOKO I 0 0 0 0 0 0

14 EROMOKO II 0 0 0 0 0 0

15 WURYANTORO WURYANTORO 0 0 0 0 0 0

16 MANYARAN MANYARAN 0 0 0 0 0 0

17 SELOGIRI SELOGIRI 0 0 0 0 0 0

18 WONOGIRI WONOGIRI I 0 0 0 0 0 0

19 WONOGIRI II 0 0 0 0 0 0

20 NGADIROJO NGADIROJO 0 0 0 0 0 0

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 0 0 0 0 0 0

22 JATIROTO JATIROTO 0 0 0 0 0 0

23 KISMANTORO KISMANTORO 0 0 0 0 0 0

24 PURWANTORO PURWANTORO I 0 0 0 0 0 0

25 PURWANTORO II 0 0 0 0 0 0

26 BULUKERTO BULUKERTO 0 0 0 0 0 0

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 0 0 0 0 0 0

28 JATISRONO JATISRONO I 0 0 0 0 0 0

29 JATISRONO II 0 0 0 0 0 0

30 JATIPURNO JATIPURNO 0 0 0 0 0 0

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 0 0 0 0 0 0

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 0 0 0 0 0 0

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 0 0 0 0 0 0

34 PUHPELEM PUHPELEM 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0

ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) 0 0 0

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH SELURUH KASUSKASUS BARU DITEMUKANNO KECAMATAN PUSKESMAS

PENDERITA FILARIASIS

Page 116: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 24

PENGUKURAN TEKANAN DARAH PENDUDUK ≥ 18 TAHUN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

LAKI-LAKI PEREMPUANLAKI-LAKI +

PEREMPUANJUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 0 619 #DIV/0! 666 #DIV/0! 1.285 #DIV/0! 201 32,471729 227 34,084084 428 33,307393

2 PRACIMANTORO II 0 141 #DIV/0! 270 #DIV/0! 411 #DIV/0! 84 59,574468 186 68,888889 270 65,693431

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 0 332 #DIV/0! 328 #DIV/0! 660 #DIV/0! 118 35,542169 126 38,414634 244 36,969697

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 0 29 #DIV/0! 44 #DIV/0! 73 #DIV/0! 12 41,37931 15 34,090909 27 36,986301

5 GIRIWOYO II 0 405 #DIV/0! 473 #DIV/0! 878 #DIV/0! 241 59,506173 277 58,562368 518 58,997722

6 BATUWARNO BATUWARNO 0 292 #DIV/0! 575 #DIV/0! 867 #DIV/0! 116 39,726027 350 60,869565 466 53,748558

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 0 141 #DIV/0! 253 #DIV/0! 394 #DIV/0! 5 3,5460993 34 13,438735 39 9,8984772

8 TIRTOMOYO II 0 62 #DIV/0! 151 #DIV/0! 213 #DIV/0! 36 58,064516 115 76,15894 151 70,892019

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 0 13 #DIV/0! 16 #DIV/0! 29 #DIV/0! 11 84,615385 14 87,5 25 86,206897

10 NGUNTORONADI II 0 83 #DIV/0! 105 #DIV/0! 188 #DIV/0! 55 66,26506 60 57,142857 115 61,170213

11 BATURETNO BATURETNO I 0 57 #DIV/0! 45 #DIV/0! 102 #DIV/0! 39 68,421053 30 66,666667 69 67,647059

12 BATURETNO II 0 243 #DIV/0! 148 #DIV/0! 391 #DIV/0! 118 48,559671 59 39,864865 177 45,268542

13 EROMOKO EROMOKO I 0 29 #DIV/0! 64 #DIV/0! 93 #DIV/0! 18 62,068966 46 71,875 64 68,817204

14 EROMOKO II 0 58 #DIV/0! 59 #DIV/0! 117 #DIV/0! 39 67,241379 53 89,830508 92 78,632479

15 WURYANTORO WURYANTORO 0 44 #DIV/0! 45 #DIV/0! 89 #DIV/0! 15 34,090909 1 2,2222222 16 17,977528

16 MANYARAN MANYARAN 0 296 #DIV/0! 84 #DIV/0! 380 #DIV/0! 165 55,743243 23 27,380952 188 49,473684

17 SELOGIRI SELOGIRI 0 429 #DIV/0! 579 #DIV/0! 1.008 #DIV/0! 205 47,785548 289 49,913644 494 49,007937

18 WONOGIRI WONOGIRI I 0 630 #DIV/0! 1.083 #DIV/0! 1.713 #DIV/0! 277 43,968254 636 58,725762 913 53,298307

19 WONOGIRI II 0 298 #DIV/0! 199 #DIV/0! 497 #DIV/0! 108 36,241611 105 52,763819 213 42,857143

20 NGADIROJO NGADIROJO 0 297 #DIV/0! 301 #DIV/0! 598 #DIV/0! 94 31,649832 108 35,880399 202 33,779264

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 0 157 #DIV/0! 278 #DIV/0! 435 #DIV/0! 78 49,681529 201 72,302158 279 64,137931

22 JATIROTO JATIROTO 0 262 #DIV/0! 334 #DIV/0! 596 #DIV/0! 198 75,572519 260 77,844311 458 76,845638

23 KISMANTORO KISMANTORO 0 98 #DIV/0! 191 #DIV/0! 289 #DIV/0! 81 82,653061 164 85,863874 245 84,775087

24 PURWANTORO PURWANTORO I 0 156 #DIV/0! 236 #DIV/0! 392 #DIV/0! 71 45,512821 127 53,813559 198 50,510204

25 PURWANTORO II 0 185 #DIV/0! 199 #DIV/0! 384 #DIV/0! 92 49,72973 162 81,407035 254 66,145833

26 BULUKERTO BULUKERTO 0 165 #DIV/0! 421 #DIV/0! 586 #DIV/0! 129 78,181818 375 89,073634 504 86,006826

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 0 691 #DIV/0! 978 #DIV/0! 1.669 #DIV/0! 246 35,600579 569 58,179959 815 48,831636

28 JATISRONO JATISRONO I 0 47 #DIV/0! 89 #DIV/0! 136 #DIV/0! 31 65,957447 63 70,786517 94 69,117647

29 JATISRONO II 0 35 #DIV/0! 22 #DIV/0! 57 #DIV/0! 23 65,714286 17 77,272727 40 70,175439

30 JATIPURNO JATIPURNO 0 97 #DIV/0! 125 #DIV/0! 222 #DIV/0! 30 30,927835 46 36,8 76 34,234234

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 0 311 #DIV/0! 433 #DIV/0! 744 #DIV/0! 180 57,877814 317 73,210162 497 66,801075

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 0 15 #DIV/0! 19 #DIV/0! 34 #DIV/0! 14 93,333333 18 94,736842 32 94,117647

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 0 25 #DIV/0! 39 #DIV/0! 64 #DIV/0! 7 28 17 43,589744 24 37,5

34 PUHPELEM PUHPELEM 0 60 #DIV/0! 72 #DIV/0! 132 #DIV/0! 34 56,666667 53 73,611111 87 65,909091

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 6.802 #DIV/0! 8.924 #DIV/0! 15.726 #DIV/0! 3.171 46,618642 5.143 57,631107 8.314 52,867862

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

NO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH PENDUDUK ≥ 18 TAHUNLAKI-LAKI PEREMPUAN

LAKI-LAKI +

PEREMPUAN

HIPERTENSI/TEKANAN DARAH TINGGIDILAKUKAN PENGUKURAN TEKANAN DARAH

LAKI-LAKI PEREMPUANLAKI-LAKI +

PEREMPUAN

Page 117: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 25

PEMERIKSAAN OBESITAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

LAKI-LAKI PEREMPUANLAKI-LAKI +

PEREMPUANJUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

2 PRACIMANTORO II 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

5 GIRIWOYO II 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

6 BATUWARNO BATUWARNO 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

8 TIRTOMOYO II 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

10 NGUNTORONADI II 0 34 0,00 48 0,00 82 0,00 0 0,00 0 0,00 0 0,00

11 BATURETNO BATURETNO I 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

12 BATURETNO II 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

13 EROMOKO EROMOKO I 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

14 EROMOKO II 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

15 WURYANTORO WURYANTORO 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

16 MANYARAN MANYARAN 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

17 SELOGIRI SELOGIRI 0 66 0,00 108 0,00 174 0,00 28 42,42 21 19,44 49 28,16

18 WONOGIRI WONOGIRI I 0 29 0,00 123 0,00 152 0,00 18 62,07 20 16,26 38 25,00

19 WONOGIRI II 0 25 0,00 125 0,00 150 0,00 19 76,00 70 56,00 89 59,33

20 NGADIROJO NGADIROJO 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 0 69 0,00 221 0,00 290 0,00 40 57,97 77 34,84 117 40,34

22 JATIROTO JATIROTO 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

23 KISMANTORO KISMANTORO 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

24 PURWANTORO PURWANTORO I 0 45 0,00 55 0,00 100 0,00 28 62,22 26 47,27 54 54,00

25 PURWANTORO II 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

26 BULUKERTO BULUKERTO 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

28 JATISRONO JATISRONO I 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

29 JATISRONO II 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

30 JATIPURNO JATIPURNO 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

34 PUHPELEM PUHPELEM 0 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 0 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 268 0,00 680 0,00 948 0,00 133 49,63 214 31,47 347 36,60

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN

OBESITAS

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUANNO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH PENGUNJUNG PUSKESMAS

DAN JARINGANNYA BERUSIA ≥ 15

TAHUN

DILAKUKAN PEMERIKSAAN OBESITAS

LAKI-LAKI

Page 118: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 26

CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DENGAN METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (CBE)

MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 136 #DIV/0! 20,00 14,71 2 1,47

2 PRACIMANTORO II #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

3 GIRITONTRO GIRITONTRO #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

5 GIRIWOYO II 123 #DIV/0! 9 7,32 4 3,25

6 BATUWARNO BATUWARNO #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

8 TIRTOMOYO II #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 62 #DIV/0! 7 11,29 2 3,23

10 NGUNTORONADI II #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

11 BATURETNO BATURETNO I 215 #DIV/0! 29 13,49 4 1,86

12 BATURETNO II #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

13 EROMOKO EROMOKO I 80 #DIV/0! 2 2,50 0 0,00

14 EROMOKO II #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

15 WURYANTORO WURYANTORO 105 #DIV/0! 17 16,19 9 8,57

16 MANYARAN MANYARAN #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

17 SELOGIRI SELOGIRI #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

18 WONOGIRI WONOGIRI I #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

19 WONOGIRI II 84 #DIV/0! 11 13,10 0 0,00

20 NGADIROJO NGADIROJO #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 150 #DIV/0! 34 22,67 0 0,00

22 JATIROTO JATIROTO #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

23 KISMANTORO KISMANTORO #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

24 PURWANTORO PURWANTORO I #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

25 PURWANTORO II 85 #DIV/0! 3 3,53 2 2,35

26 BULUKERTO BULUKERTO 29 #DIV/0! 2 6,90 1 3,45

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

28 JATISRONO JATISRONO I 114 #DIV/0! 19 16,67 0 0,00

29 JATISRONO II #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

30 JATIPURNO JATIPURNO #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

31 GIRIMARTO GIRIMARTO #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

34 PUHPELEM PUHPELEM #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 1.183 #DIV/0! 153 12,93 24 2,03

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

PEMERIKSAAN LEHER RAHIM

DAN PAYUDARATUMOR/BENJOLAN

NO KECAMATAN PUSKESMASPEREMPUAN

USIA 30-50 TAHUN

IVA POSITIF

Page 119: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 27

JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB)

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN

DIKETAHU

I

DITANGGU-

LANGIAKHIR L P L+P

0-7

HARI

8-28

HARI

1-11

BLN

1-4

THN

5-9

THN

10-14

THN

15-19

THN

20-44

THN

45-54

THN

55-59

THN

60-69

THN

70+

THNL P L+P L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

1 Chikungunya (Giriwoyo 1) 1 2 1/1/15 3/1/15 23/1/15 39 36 75 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - - -

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

2 Tanah Longsor 6 6 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Wonogiri 6/2/15 7/2/15 .12/2/15 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Bulukerto 1/3/15 2/3/15 .8/3/15 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Puhpelem 1/3/15 2/3/15 .8/3/15 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Karangtengah 28/3/15 29/3/15 .5/3/15 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Giriwoyo 29/3/15 29/3/15 .5/3/15 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Ngadirojo 6/4/15 6/4/15 .12/4/15 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

3 Banjir 1 1 6/2/15 .6/2/15 .9/2/15 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

4 Keracunan Makanan 2 2 .6/2/15 .6/2/15 .8/2/15 6 39 45 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! - - -

0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

NOJENIS KEJADIAN

LUAR BIASA

ATTACK RATE (%)JUMLAH PENDERITA JUMLAH KEMATIANJUMLAH PENDUDUK

TERANCAMJUMLAH

KEC

YANG TERSERANGWAKTU KEJADIAN (TANGGAL) KELOMPOK UMUR PENDERITA

JUMLAH

DESA/KEL

CFR (%)

2015

Page 120: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 28

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JUMLAH DITANGANI <24 JAM %1 2 3 4 5 6

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I -

2 PRACIMANTORO II -

3 GIRITONTRO GIRITONTRO -

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 3 3 100,00

5 GIRIWOYO II -

6 BATUWARNO BATUWARNO -

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I -

8 TIRTOMOYO II -

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I -

10 NGUNTORONADI II -

11 BATURETNO BATURETNO I -

12 BATURETNO II -

13 EROMOKO EROMOKO I 1 1 100,00

14 EROMOKO II -

15 WURYANTORO WURYANTORO -

16 MANYARAN MANYARAN -

17 SELOGIRI SELOGIRI 1 1 100,00

18 WONOGIRI WONOGIRI I -

19 WONOGIRI II 1 1 100,00

20 NGADIROJO NGADIROJO 1 1 100,00

21 SIDOHARJO SIDOHARJO -

22 JATIROTO JATIROTO -

23 KISMANTORO KISMANTORO -

24 PURWANTORO PURWANTORO I -

25 PURWANTORO II -

26 BULUKERTO BULUKERTO 1 1 100,00

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 1 1 100,00

28 JATISRONO JATISRONO I -

29 JATISRONO II -

30 JATIPURNO JATIPURNO -

31 GIRIMARTO GIRIMARTO -

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 1 1 100,00

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO -

34 PUHPELEM PUHPELEM 1 1 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 11 11 100,00

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

KLB DI DESA/KELURAHANNO PUSKESMASKECAMATAN

KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DI DESA/KELURAHAN YANG DITANGANI < 24 JAM

Page 121: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 29

MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 481 481 100,00 452 93,97 458 458 100,00 458 100,00 470 102,62

2 PRACIMANTORO II 280 280 100,00 241 86,07 225 225 100,00 225 100,00 241 107,11

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 204 204 100,00 178 87,25 179 179 100,00 179 100,00 172 96,09

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 251 251 100,00 245 97,61 246 246 100,00 246 100,00 252 102,44

5 GIRIWOYO II 157 157 100,00 171 108,92 136 136 100,00 136 100,00 127 93,38

6 BATUWARNO BATUWARNO 224 224 100,00 198 88,39 198 198 100,00 198 100,00 185 93,43

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 392 392 100,00 384 97,96 382 382 100,00 382 100,00 372 97,38

8 TIRTOMOYO II 195 195 100,00 199 102,05 217 217 100,00 217 100,00 211 97,24

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 199 199 100,00 182 91,46 169 169 100,00 169 100,00 166 98,22

10 NGUNTORONADI II 114 114 100,00 101 88,60 100 100 100,00 100 100,00 85 85,00

11 BATURETNO BATURETNO I 466 466 100,00 446 95,71 399 399 100,00 399 100,00 386 96,74

12 BATURETNO II 130 130 100,00 103 79,23 97 97 100,00 97 100,00 98 101,03

13 EROMOKO EROMOKO I 327 327 100,00 339 103,67 293 293 100,00 293 100,00 297 101,37

14 EROMOKO II 170 170 100,00 172 101,18 162 162 100,00 162 100,00 156 96,30

15 WURYANTORO WURYANTORO 276 276 100,00 237 85,87 254 254 100,00 254 100,00 256 100,79

16 MANYARAN MANYARAN 435 435 100,00 383 88,05 363 363 100,00 363 100,00 333 91,74

17 SELOGIRI SELOGIRI 670 670 100,00 620 92,54 604 604 100,00 604 100,00 594 98,34

18 WONOGIRI WONOGIRI I 567 567 100,00 510 89,95 507 507 100,00 507 100,00 502 99,01

19 WONOGIRI II 567 567 100,00 515 90,83 521 521 100,00 521 100,00 511 98,08

20 NGADIROJO NGADIROJO 717 717 100,00 705 98,33 659 659 100,00 659 100,00 646 98,03

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 548 548 100,00 489 89,23 468 468 100,00 468 100,00 457 97,65

22 JATIROTO JATIROTO 542 542 100,00 502 92,62 475 475 100,00 475 100,00 469 98,74

23 KISMANTORO KISMANTORO 487 487 100,00 478 98,15 420 420 100,00 420 100,00 414 98,57

24 PURWANTORO PURWANTORO I 512 512 100,00 455 88,87 473 473 100,00 473 100,00 468 98,94

25 PURWANTORO II 241 241 100,00 229 95,02 215 215 100,00 215 100,00 214 99,53

26 BULUKERTO BULUKERTO 382 382 100,00 379 99,21 367 367 100,00 367 100,00 347 94,55

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 739 739 100,00 668 90,39 636 636 100,00 636 100,00 610 95,91

28 JATISRONO JATISRONO I 621 621 100,00 602 96,94 574 574 100,00 574 100,00 572 99,65

29 JATISRONO II 266 266 100,00 254 95,49 257 257 100,00 257 100,00 216 84,05

30 JATIPURNO JATIPURNO 534 534 100,00 459 85,96 450 450 100,00 450 100,00 448 99,56

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 623 623 100,00 551 88,44 509 509 100,00 509 100,00 481 94,50

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 239 239 100,00 200 83,68 222 222 100,00 222 100,00 184 82,88

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 217 217 100,00 180 82,95 169 169 100,00 169 100,00 155 91,72

34 PUHPELEM PUHPELEM 253 253 100,00 237 93,68 229 229 100,00 229 100,00 231 100,87

JUMLAH (KAB/KOTA) 13.026 13.026 100,00 12.064 92,61 11.633 11.633 100,00 11.633 100,00 11.326 97,36

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

K1 K4NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH

CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS

IBU BERSALIN/NIFASIBU HAMIL

PERSALINAN

DITOLONG NAKES

MENDAPAT

YANKES NIFAS

IBU NIFAS

MENDAPAT VIT A JUMLAH

Page 122: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 30

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 481 127 26,4 246 51,1 131 27,2 22 4,6 7 1,5 406 84,4

2 PRACIMANTORO II 280 0 - 0 - 0 - 58 20,7 18 6,4 76 27,1

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 204 0 - 0 - 0 - 70 34,3 67 32,8 137 67,2

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 251 0 - 0 - 51 20,3 83 33,1 8 3,2 142 56,6

5 GIRIWOYO II 157 0 - 2 1,3 54 34,4 75 47,8 30 19,1 161 102,5

6 BATUWARNO BATUWARNO 224 0 - 0 - 0 - 50 22,3 11 4,9 61 27,2

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 392 9 2,3 0 - 0 - 0 - 208 53,1 208 53,1

8 TIRTOMOYO II 195 19 9,7 23 11,8 23 11,8 23 11,8 44 22,6 113 57,9

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 199 0 - 0 - 0 - 3 1,5 188 94,5 191 96,0

10 NGUNTORONADI II 114 0 - 0 - 3 2,6 6 5,3 44 38,6 53 46,5

11 BATURETNO BATURETNO I 466 0 - 0 - 0 - 0 - 469 100,6 469 100,6

12 BATURETNO II 130 0 - 0 - 0 - 0 - 0 - 0 -

13 EROMOKO EROMOKO I 327 0 - 0 - 0 - 6 1,8 112 34,3 118 36,1

14 EROMOKO II 170 9 5,3 10 5,9 0 - 94 55,3 98 57,6 202 118,8

15 WURYANTORO WURYANTORO 276 0 - 0 - 0 - 200 72,5 263 95,3 463 167,8

16 MANYARAN MANYARAN 435 0 - 0 - 0 - 425 97,7 342 78,6 767 176,3

17 SELOGIRI SELOGIRI 670 0 - 0 - 95 14,2 63 9,4 512 76,4 670 100,0

18 WONOGIRI WONOGIRI I 567 0 - 3 0,5 0 - 0 - 420 74,1 423 74,6

19 WONOGIRI II 567 0 - 0 - 0 - 0 - 567 100,0 567 100,0

20 NGADIROJO NGADIROJO 717 0 - 0 - 0 - 19 2,6 178 24,8 197 27,5

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 548 0 - 0 - 0 - 704 128,5 553 100,9 1.257 229,4

22 JATIROTO JATIROTO 542 0 - 0 - 0 - 0 - 0 - 0 -

23 KISMANTORO KISMANTORO 487 466 95,7 428 87,9 0 - 0 - 0 - 428 87,9

24 PURWANTORO PURWANTORO I 512 0 - 0 - 31 6,1 15 2,9 207 40,4 253 49,4

25 PURWANTORO II 241 196 81,3 192 79,7 0 - 0 - 0 - 192 79,7

26 BULUKERTO BULUKERTO 382 0 - 1 0,3 9 2,4 248 64,9 109 28,5 367 96,1

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 739 263 35,6 55 7,4 17 2,3 4 0,5 9 1,2 85 11,5

28 JATISRONO JATISRONO I 621 0 - 0 - 0 - 344 55,4 332 53,5 676 108,9

29 JATISRONO II 266 0 - 0 - 0 - 258 97,0 266 100,0 524 197,0

30 JATIPURNO JATIPURNO 534 0 - 0 - 0 - 0 - 45 8,4 45 8,4

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 623 0 - 0 - 0 - 120 19,3 217 34,8 337 54,1

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 239 8 3,3 6 2,5 0 - 122 51,0 125 52,3 253 105,9

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 217 0 - 0 - 0 - 17 7,8 196 90,3 213 98,2

34 PUHPELEM PUHPELEM 253 0 - 0 - 0 - 0 - 241 95,3 241 95,3

JUMLAH (KAB/KOTA) 13.026 1.097 8,4 966 7,4 414 3,2 3.029 23,3 5.886 45,2 10.295 79,0

Sumber : Bidang P2PL dan UK, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMILJUMLAH IBU

HAMILNO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 123: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 31

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA WANITA USIA SUBUR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 10.042 313 3,1 351 3,5 2 0,0 0 - 0 -

2 PRACIMANTORO II 4.185 0 - 0 - 65 1,6 0 - 0 -

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 4.451 0 - 0 - 0 - 131 2,9 176 4,0

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 5.062 0 - 0 - 6 0,1 154 3,0 155 3,1

5 GIRIWOYO II 2.832 0 - 0 - 0 - 0 - 0 -

6 BATUWARNO BATUWARNO 4.914 0 - 0 - 43 0,9 0 - 0 -

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 6.998 160 2,3 5 0,1 0 - 0 - 0 -

8 TIRTOMOYO II 4.656 58 1,2 14 0,3 42 0,9 14 0,3 10 0,2

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 3.459 0 - 0 - 7 0,2 102 2,9 0 -

10 NGUNTORONADI II 2.675 0 - 0 - 12 0,4 26 1,0 2 0,1

11 BATURETNO BATURETNO I 7.346 0 - 0 - 0 - 267 3,6 0 -

12 BATURETNO II 2.502 0 - 0 - 0 - 0 - 0 -

13 EROMOKO EROMOKO I 5.563 0 - 0 - 10 0,2 178 3,2 0 -

14 EROMOKO II 3.786 16 0,4 0 - 100 2,6 0 - 0 -

15 WURYANTORO WURYANTORO 4.934 0 - 0 - 0 - 24 0,5 47 1,0

16 MANYARAN MANYARAN 8.792 0 - 0 - 0 - 36 0,4 237 2,7

17 SELOGIRI SELOGIRI 12.513 0 - 0 - 126 1,0 172 1,4 91 0,7

18 WONOGIRI WONOGIRI I 11.221 0 - 0 - 2 0,0 0 - 241 2,1

19 WONOGIRI II 8.659 0 - 0 - 0 - 0 - 197 2,3

20 NGADIROJO NGADIROJO 13.011 0 - 0 - 0 - 0 - 358 2,8

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 10.762 0 - 0 - 345 3,2 0 - 0 -

22 JATIROTO JATIROTO 8.661 0 - 0 - 187 2,2 0 - 0 -

23 KISMANTORO KISMANTORO 6.689 367 5,5 127 1,9 0 - 0 - 0 -

24 PURWANTORO PURWANTORO I 6.420 0 - 5 0,1 117 1,8 134 2,1 1 0,0

25 PURWANTORO II 2.965 0 - 0 - 0 - 0 - 0 -

26 BULUKERTO BULUKERTO 7.741 0 - 0 - 209 2,7 1 0,0 0 -

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 12.989 0 - 0 - 0 - 0 - 0 -

28 JATISRONO JATISRONO I 10.434 0 - 0 - 380 3,6 2 0,0 0 -

29 JATISRONO II 4.372 0 - 0 - 75 1,7 72 1,6 0 -

30 JATIPURNO JATIPURNO 8.874 1 0,0 0 - 0 - 237 2,7 45 0,5

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 11.631 0 - 0 - 24 0,2 182 1,6 62 0,5

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 5.316 53 1,0 55 1,0 0 - 26 0,5 9 0,2

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 3.818 0 - 0 - 5 0,1 95 2,5 0 -

34 PUHPELEM PUHPELEM 4.695 0 - 0 - 0 - 69 1,5 2 0,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 232.968 968 0,4 557 0,2 1.757 0,8 1.922 0,8 1.633 0,7

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH WUS

(15-39 TAHUN)

IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA WUS

Page 124: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 32

JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3 MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

FE1 (30 TABLET) FE3 (90 TABLET)

JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 481 481 100,00 452 93,97

2 PRACIMANTORO II 280 280 100,00 241 86,07

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 204 204 100,00 178 87,25

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 251 251 100,00 245 97,61

5 GIRIWOYO II 157 157 100,00 171 108,92

6 BATUWARNO BATUWARNO 224 224 100,00 198 88,39

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 392 392 100,00 384 97,96

8 TIRTOMOYO II 195 195 100,00 199 102,05

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 199 199 100,00 182 91,46

10 NGUNTORONADI II 114 114 100,00 101 88,60

11 BATURETNO BATURETNO I 466 466 100,00 446 95,71

12 BATURETNO II 130 130 100,00 103 79,23

13 EROMOKO EROMOKO I 327 327 100,00 339 103,67

14 EROMOKO II 170 170 100,00 172 101,18

15 WURYANTORO WURYANTORO 276 276 100,00 237 85,87

16 MANYARAN MANYARAN 435 435 100,00 383 88,05

17 SELOGIRI SELOGIRI 670 670 100,00 620 92,54

18 WONOGIRI WONOGIRI I 567 567 100,00 510 89,95

19 WONOGIRI II 567 567 100,00 515 90,83

20 NGADIROJO NGADIROJO 717 717 100,00 705 98,33

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 548 548 100,00 489 89,23

22 JATIROTO JATIROTO 542 542 100,00 502 92,62

23 KISMANTORO KISMANTORO 487 487 100,00 478 98,15

24 PURWANTORO PURWANTORO I 512 512 100,00 455 88,87

25 PURWANTORO II 241 241 100,00 229 95,02

26 BULUKERTO BULUKERTO 382 382 100,00 379 99,21

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 739 739 100,00 668 90,39

28 JATISRONO JATISRONO I 621 621 100,00 602 96,94

29 JATISRONO II 266 266 100,00 254 95,49

30 JATIPURNO JATIPURNO 534 534 100,00 459 85,96

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 623 623 100,00 551 88,44

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 239 239 100,00 200 83,68

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 217 217 100,00 180 82,95

34 PUHPELEM PUHPELEM 253 253 100,00 237 93,68

JUMLAH (KAB/KOTA) 13026 13.026 100,00 12.064 92,61

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

KECAMATANJUMLAH

IBU HAMILNO PUSKESMAS

Page 125: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 33

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

S % L P L + P L P L + P S % S % S %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 481 96 109 113,31 210 246 456 32 37 68 26 82,5 30 81,3 56 81,9

2 PRACIMANTORO II 280 56 84 150,00 104 122 226 16 18 34 8 51,3 9 49,2 17 50,1

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 204 41 84 205,88 82 95 177 12 14 27 3 24,4 5 35,1 8 30,1

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 251 50 90 179,28 115 134 249 17 20 37 37 214,5 44 218,9 81 216,9

5 GIRIWOYO II 157 31 60 191,08 64 73 137 10 11 21 7 72,9 9 82,2 16 77,9

6 BATUWARNO BATUWARNO 224 45 47 104,91 92 108 200 14 16 30 12 87,0 14 86,4 26 86,7

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 392 78 133 169,64 176 205 381 26 31 57 16 60,6 19 61,8 35 61,2

8 TIRTOMOYO II 195 39 95 243,59 100 116 216 15 17 32 14 93,3 16 92,0 30 92,6

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 199 40 63 158,29 78 90 168 12 14 25 6 51,3 7 51,9 13 51,6

10 NGUNTORONADI II 114 23 22 96,49 46 53 99 7 8 15 3 43,5 4 50,3 7 47,1

11 BATURETNO BATURETNO I 466 93 139 149,14 179 210 389 27 32 58 13 48,4 16 50,8 29 49,7

12 BATURETNO II 130 26 35 134,62 45 51 96 7 8 14 5 74,1 6 78,4 11 76,4

13 EROMOKO EROMOKO I 327 65 104 159,02 135 158 293 20 24 44 15 74,1 17 71,7 32 72,8

14 EROMOKO II 170 34 43 126,47 75 88 163 11 13 24 10 88,9 12 90,9 22 90,0

15 WURYANTORO WURYANTORO 276 55 61 110,51 117 137 254 18 21 38 11 62,7 12 58,4 23 60,4

16 MANYARAN MANYARAN 435 87 117 134,48 166 194 360 25 29 54 8 32,1 9 30,9 17 31,5

17 SELOGIRI SELOGIRI 670 134 73 54,48 278 325 603 42 49 90 17 40,8 20 41,0 37 40,9

18 WONOGIRI WONOGIRI I 567 113 144 126,98 234 273 507 35 41 76 13 37,0 16 39,1 29 38,1

19 WONOGIRI II 567 113 96 84,66 239 279 518 36 42 78 15 41,8 17 40,6 32 41,2

20 NGADIROJO NGADIROJO 717 143 198 138,08 302 353 655 45 53 98 22 48,6 25 47,2 47 47,8

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 548 110 119 108,58 216 252 468 32 38 70 28 86,4 32 84,7 60 85,5

22 JATIROTO JATIROTO 542 108 111 102,40 220 257 477 33 39 72 33 100,0 38 98,6 71 99,2

23 KISMANTORO KISMANTORO 487 97 100 102,67 194 226 420 29 34 63 6 20,6 7 20,6 13 20,6

24 PURWANTORO PURWANTORO I 512 102 114 111,33 216 252 468 32 38 70 43 132,7 50 132,3 93 132,5

25 PURWANTORO II 241 48 53 109,96 99 116 215 15 17 32 8 53,9 9 51,7 17 52,7

26 BULUKERTO BULUKERTO 382 76 97 126,96 169 197 366 25 30 55 20 78,9 23 77,8 43 78,3

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 739 148 161 108,93 293 342 635 44 51 95 17 38,7 19 37,0 36 37,8

28 JATISRONO JATISRONO I 621 124 80 64,41 262 307 569 39 46 85 31 78,9 37 80,3 68 79,7

29 JATISRONO II 266 53 53 99,62 119 139 258 18 21 39 18 100,8 22 105,5 40 103,4

30 JATIPURNO JATIPURNO 534 107 90 84,27 206 241 447 31 36 67 10 32,4 11 30,4 21 31,3

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 623 125 173 138,84 232 272 504 35 41 76 19 54,6 23 56,4 42 55,6

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 239 48 65 135,98 101 118 219 15 18 33 8 52,8 10 56,5 18 54,8

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 217 43 55 126,73 78 91 169 12 14 25 10 85,5 11 80,6 21 82,8

34 PUHPELEM PUHPELEM 253 51 45 88,93 104 122 226 16 18 34 6 38,5 7 38,3 13 38,3

JUMLAH (KAB/KOTA) 13.026 2.605 3113 119,49 5.346 6.242 11.588 802 936 1.738 518 64,6 606 64,7 1.124 64,7

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH LAHIR HIDUP

PERKIRAAN

BUMIL

DENGAN

KOMPLIKASI

KEBIDANAN

PERKIRAAN NEONATAL

KOMPLIKASI

PENANGANAN KOMPLIKASI NEONATAL

L + PL P

PENANGANAN

KOMPLIKASI

KEBIDANAN

JUMLAH DAN PERSENTASE PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL

MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO PUSKESMASKECAMATANJUMLAH

IBU HAMIL

Page 126: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 34

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

PESERTA KB AKTIF

MKJP

IUD % MOP % MOW % IM PLAN % JUMLAH %KON

DOM % SUNTIK % PIL %

OBAT

VAGINA%

LAIN

NYA% JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 624 8,8 1 0,0 198 2,8 120 1,7 943 13,3 34 0,5 5.201 73,5 895 12,7 0 0,0 0 0,0 6.130 86,7 7.073 100,0

2 PRACIMANTORO II 185 5,9 1 0,0 89 2,8 47 1,5 322 10,2 19 0,6 2.416 76,9 385 12,3 0 0,0 0 0,0 2.820 89,8 3.142 100,0

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 133 5,3 7 0,3 87 3,5 93 3,7 320 12,7 23 0,9 1.695 67,5 474 18,9 0 0,0 0 0,0 2.192 87,3 2.512 100,0

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 180 5,0 3 0,1 124 3,5 83 2,3 390 10,9 60 1,7 2.459 68,9 659 18,5 0 0,0 0 0,0 3.178 89,1 3.568 100,0

5 GIRIWOYO II 319 12,6 7 0,3 143 5,6 62 2,4 531 20,9 102 4,0 1.397 55,1 507 20,0 0 0,0 0 0,0 2.006 79,1 2.537 100,0

6 BATUWARNO BATUWARNO 303 12,1 3 0,1 141 5,6 92 3,7 539 21,5 34 1,4 1.562 62,3 374 14,9 0 0,0 0 0,0 1.970 78,5 2.509 100,0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 584 11,4 12 0,2 294 5,8 276 5,4 1.166 22,8 46 0,9 3.378 66,1 521 10,2 0 0,0 0 0,0 3.945 77,2 5.111 100,0

8 TIRTOMOYO II 409 11,1 2 0,1 124 3,4 212 5,7 747 20,2 29 0,8 1.907 51,7 1.009 27,3 0 0,0 0 0,0 2.945 79,8 3.692 100,0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 306 14,9 3 0,1 122 5,9 75 3,7 506 24,7 59 2,9 1.077 52,5 410 20,0 0 0,0 0 0,0 1.546 75,3 2.052 100,0

10 NGUNTORONADI II 72 1,7 2.141 51,1 0 0,0 22 0,5 2.235 53,4 658 15,7 69 1,6 1.225 29,3 0 0,0 0 0,0 1.952 46,6 4.187 100,0

11 BATURETNO BATURETNO I 371 7,9 19 0,4 381 8,1 205 4,4 976 20,8 107 2,3 2.767 59,1 833 17,8 0 0,0 0 0,0 3.707 79,2 4.683 100,0

12 BATURETNO II 42 3,2 0 0,0 34 2,6 33 2,5 109 8,2 30 2,3 985 74,2 204 15,4 0 0,0 0 0,0 1.219 91,8 1.328 100,0

13 EROMOKO EROMOKO I 704 17,4 206 5,1 136 3,4 218 5,4 1.264 31,2 205 5,1 2.070 51,1 513 12,7 0 0,0 0 0,0 2.788 68,8 4.052 100,0

14 EROMOKO II 101 5,0 1 0,0 109 5,4 258 12,9 469 23,4 49 2,4 1.151 57,4 335 16,7 0 0,0 0 0,0 1.535 76,6 2.004 100,0

15 WURYANTORO WURYANTORO 203 2,9 0 0,0 2 0,0 82 1,2 287 4,2 297 4,3 5.199 75,5 1.106 16,1 0 0,0 0 0,0 6.602 95,8 6.889 100,0

16 MANYARAN MANYARAN 1.328 19,4 16 0,2 413 6,0 1.566 22,9 3.323 48,7 349 5,1 2.067 30,3 1.091 16,0 0 0,0 0 0,0 3.507 51,3 6.830 100,0

17 SELOGIRI SELOGIRI 405 5,9 2 0,0 381 5,6 154 2,3 942 13,8 360 5,3 4.107 60,1 1.422 20,8 0 0,0 0 0,0 5.889 86,2 6.831 100,0

18 WONOGIRI WONOGIRI I 1.500 21,0 12 0,2 507 7,1 196 2,7 2.215 31,0 331 4,6 3.554 49,8 1.043 14,6 0 0,0 0 0,0 4.928 69,0 7.143 100,0

19 WONOGIRI II 815 13,9 3 0,1 309 5,3 94 1,6 1.221 20,8 564 9,6 3.079 52,4 1.017 17,3 0 0,0 0 0,0 4.660 79,2 5.881 100,0

20 NGADIROJO NGADIROJO 876 9,6 2 0,0 474 5,2 366 4,0 1.718 18,8 172 1,9 5.385 58,8 1.884 20,6 0 0,0 0 0,0 7.441 81,2 9.159 100,0

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 639 9,7 7 0,1 273 4,1 286 4,3 1.205 18,2 108 1,6 3.951 59,8 1.342 20,3 0 0,0 0 0,0 5.401 81,8 6.606 100,0

22 JATIROTO JATIROTO 203 3,1 0 0,0 674 10,3 214 3,3 1.091 16,6 151 2,3 4.293 65,3 1.037 15,8 0 0,0 0 0,0 5.481 83,4 6.572 100,0

23 KISMANTORO KISMANTORO 1.317 21,3 36 0,6 196 3,2 550 8,9 2.099 34,0 174 2,8 3.548 57,4 356 5,8 0 0,0 0 0,0 4.078 66,0 6.177 100,0

24 PURWANTORO PURWANTORO I 1.157 20,5 12 0,2 331 5,9 174 3,1 1.674 29,7 153 2,7 3.150 55,9 655 11,6 0 0,0 0 0,0 3.958 70,3 5.632 100,0

25 PURWANTORO II 596 21,1 20 0,7 26 0,9 314 11,1 956 33,8 0 0,0 1.389 49,2 480 17,0 0 0,0 0 0,0 1.869 66,2 2.825 100,0

26 BULUKERTO BULUKERTO 340 5,4 34 0,5 252 4,0 128 2,1 754 12,1 70 1,1 4.533 72,7 882 14,1 0 0,0 0 0,0 5.485 87,9 6.239 100,0

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 1.126 13,5 13 0,2 285 3,4 529 6,3 1.953 23,4 122 1,5 4.922 58,9 1.354 16,2 0 0,0 0 0,0 6.398 76,6 8.351 100,0

28 JATISRONO JATISRONO I 829 12,0 5 0,1 210 3,0 286 4,1 1.330 19,3 189 2,7 4.455 64,5 930 13,5 0 0,0 0 0,0 5.574 80,7 6.904 100,0

29 JATISRONO II 200 5,2 0 0,0 45 1,2 103 2,7 348 9,0 56 1,4 2.504 64,8 957 24,8 0 0,0 0 0,0 3.517 91,0 3.865 100,0

30 JATIPURNO JATIPURNO 672 9,2 0 0,0 281 3,8 1.333 18,2 2.286 31,2 44 0,6 3.681 50,3 1.307 17,9 0 0,0 0 0,0 5.032 68,8 7.318 100,0

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 504 6,3 3 0,0 968 12,1 1.857 23,3 3.332 41,8 146 1,8 2.687 33,7 1.805 22,6 0 0,0 0 0,0 4.638 58,2 7.970 100,0

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 44 1,1 0 0,0 27 0,7 162 4,0 233 5,8 18 0,4 2.577 63,9 1.203 29,8 0 0,0 0 0,0 3.798 94,2 4.031 100,0

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 582 13,3 1 0,0 93 2,1 614 14,0 1.290 29,5 52 1,2 2.439 55,7 597 13,6 0 0,0 0 0,0 3.088 70,5 4.378 100,0

34 PUHPELEM PUHPELEM 213 6,1 0 0,0 131 3,8 213 6,1 557 16,0 32 0,9 2.556 73,4 336 9,7 0 0,0 0 0,0 2.924 84,0 3.481 100,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 17.882 10,4 2.572 1,5 7.860 4,6 11.017 6,4 39.331 22,9 4.843 2,8 98.210 57,3 29.148 17,0 0 0,0 0 0,0 132.201 77,1 171.532 100,0

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

MKJP +

NON

MKJP

% MKJP +

NON MKJP

NO KECAMATAN PUSKESMASNON MKJP

Page 127: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 35

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

PESERTA KB BARU

MKJP

IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % KONDOM % SUNTIK % PIL %OBAT

VAGINA%

LAIN

NYA% JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 18 3,2 0 0,0 2 0,4 14 2,5 34 6,1 18 3,2 505 90,3 2 0,4 0,0 0,0 525 93,9 559 100,0

2 PRACIMANTORO II 18 3,2 0 0,0 1 0,2 14 2,5 33 6,0 18 3,2 502 90,6 1 0,2 0,0 0,0 521 94,0 554 100,0

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 10 2,0 0 0,0 8 1,6 36 7,0 54 10,5 45 8,8 369 72,1 44 8,6 0,0 0,0 458 89,5 512 100,0

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 28 7,6 0 0,0 5 1,4 35 9,5 68 18,4 15 4,1 200 54,1 87 23,5 0,0 0,0 302 81,6 370 100,0

5 GIRIWOYO II 28 7,6 0 0,0 5 1,4 35 9,5 68 18,4 15 4,1 199 53,9 87 23,6 0,0 0,0 301 81,6 369 100,0

6 BATUWARNO BATUWARNO 24 8,5 1 0,4 8 2,8 38 13,4 71 25,0 34 12,0 153 53,9 26 9,2 0,0 0,0 213 75,0 284 100,0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 17 3,6 0 0,0 1 0,2 59 12,4 77 16,2 66 13,9 197 41,6 134 28,3 0,0 0,0 397 83,8 474 100,0

8 TIRTOMOYO II 17 3,6 0 0,0 0 0,0 59 12,5 76 16,1 66 14,0 197 41,7 133 28,2 0,0 0,0 396 83,9 472 100,0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 6 2,5 0 0,0 2 0,8 15 6,3 23 9,7 17 7,2 135 57,0 62 26,2 0,0 0,0 214 90,3 237 100,0

10 NGUNTORONADI II 6 2,6 0 0,0 0 0,0 14 6,0 20 8,6 16 6,9 135 57,9 62 26,6 0,0 0,0 213 91,4 233 100,0

11 BATURETNO BATURETNO I 52 12,4 1 0,2 6 1,4 70 16,7 129 30,9 18 4,3 236 56,5 35 8,4 0,0 0,0 289 69,1 418 100,0

12 BATURETNO II 52 12,6 0 0,0 6 1,4 69 16,7 127 30,7 18 4,3 235 56,8 34 8,2 0,0 0,0 287 69,3 414 100,0

13 EROMOKO EROMOKO I 12 2,4 0 0,0 5 1,0 68 13,6 85 17,0 24 4,8 269 53,8 122 24,4 0,0 0,0 415 83,0 500 100,0

14 EROMOKO II 11 2,2 0 0,0 5 1,0 68 13,7 84 16,9 23 4,6 268 53,9 122 24,5 0,0 0,0 413 83,1 497 100,0

15 WURYANTORO WURYANTORO 56 11,6 0 0,0 2 0,4 40 8,3 98 20,2 65 13,4 233 48,1 88 18,2 0,0 0,0 386 79,8 484 100,0

16 MANYARAN MANYARAN 29 3,9 17 2,3 4 0,5 114 15,3 164 22,0 62 8,3 359 48,3 159 21,4 0,0 0,0 580 78,0 744 100,0

17 SELOGIRI SELOGIRI 47 5,0 0 0,0 102 10,8 49 5,2 198 21,0 129 13,7 466 49,5 149 15,8 0,0 0,0 744 79,0 942 100,0

18 WONOGIRI WONOGIRI I 101 15,5 1 0,2 30 4,6 53 8,2 185 28,5 75 11,5 317 48,8 73 11,2 0,0 0,0 465 71,5 650 100,0

19 WONOGIRI II 100 15,5 0 0,0 29 4,5 52 8,1 181 28,1 75 11,6 317 49,1 72 11,2 0,0 0,0 464 71,9 645 100,0

20 NGADIROJO NGADIROJO 49 3,0 0 0,0 3 0,2 30 1,9 82 5,1 340 21,2 546 34,0 639 39,8 0,0 0,0 1.525 94,9 1.607 100,0

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 73 9,7 1 0,1 32 4,3 89 11,8 195 25,9 103 13,7 358 47,6 96 12,8 0,0 0,0 557 74,1 752 100,0

22 JATIROTO JATIROTO 32 3,2 1 0,1 0 0,0 201 20,3 234 23,6 68 6,9 488 49,3 200 20,2 0,0 0,0 756 76,4 990 100,0

23 KISMANTORO KISMANTORO 48 4,1 4 0,3 4 0,3 87 7,3 143 12,1 320 27,0 489 41,3 232 19,6 0,0 0,0 1.041 87,9 1.184 100,0

24 PURWANTORO PURWANTORO I 53 14,5 6 1,6 19 5,2 46 12,6 124 34,0 38 10,4 152 41,6 51 14,0 0,0 0,0 241 66,0 365 100,0

25 PURWANTORO II 52 14,8 3 0,9 10 2,8 45 12,8 110 31,3 38 10,8 152 43,3 51 14,5 0,0 0,0 241 68,7 351 100,0

26 BULUKERTO BULUKERTO 25 3,4 0 0,0 7 1,0 89 12,3 121 16,7 95 13,1 458 63,1 52 7,2 0,0 0,0 605 83,3 726 100,0

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 51 4,8 2 0,2 14 1,3 146 13,7 213 20,0 98 9,2 610 57,4 142 13,4 0,0 0,0 850 80,0 1.063 100,0

28 JATISRONO JATISRONO I 106 11,4 3 0,3 3 0,3 102 11,0 214 23,0 91 9,8 490 52,6 136 14,6 0,0 0,0 717 77,0 931 100,0

29 JATISRONO II 106 16,8 0 0,0 0 0,0 70 11,1 176 27,9 50 7,9 297 47,1 107 17,0 0,0 0,0 454 72,1 630 100,0

30 JATIPURNO JATIPURNO 60 5,3 0 0,0 0 0,0 189 16,7 249 22,0 20 1,8 637 56,4 224 19,8 0,0 0,0 881 78,0 1.130 100,0

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 33 2,0 0 0,0 2 0,1 233 14,2 268 16,3 79 4,8 881 53,5 418 25,4 0,0 0,0 1.378 83,7 1.646 100,0

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 2 0,4 0 0,0 0 0,0 105 21,4 107 21,8 87 17,7 185 37,7 112 22,8 0,0 0,0 384 78,2 491 100,0

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 5 1,6 0 0,0 1 0,3 68 21,5 74 23,3 26 8,2 212 66,9 5 1,6 0,0 0,0 243 76,7 317 100,0

34 PUHPELEM PUHPELEM 24 3,1 0 0,0 12 1,5 26 3,3 62 8,0 34 4,4 470 60,5 211 27,2 0,0 0,0 715 92,0 777 100,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.351 6,1 40 0,2 328 1,5 2.428 10,9 4.147 18,6 2.286 10,2 11.717 52,5 4.168 18,7 0 0,0 0 0,0 18.171 81,4 22.318 100,0

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NON MKJP MKJP +

NON

MKJP

% MKJP

+ NON

MKJP

NO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 128: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 36

JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

PESERTA KB BARU

JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 8.501 559 6,58 7.073 83,20

2 PRACIMANTORO II 3.688 554 15,02 3.142 85,20

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 3.427 512 14,94 2.512 73,30

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 3.931 370 9,41 3.568 90,77

5 GIRIWOYO II 2.776 369 13,29 2.537 91,39

6 BATUWARNO BATUWARNO 2.959 284 9,60 2.509 84,79

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 6.256 474 7,58 5.111 81,70

8 TIRTOMOYO II 4.073 472 11,59 3.692 90,65

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 2.431 237 9,75 2.052 84,41

10 NGUNTORONADI II 2.197 233 10,61 4.187 190,58

11 BATURETNO BATURETNO I 5.401 418 7,74 4.683 86,71

12 BATURETNO II 1.617 414 25,60 1.328 82,13

13 EROMOKO EROMOKO I 4.190 500 11,93 4.052 96,71

14 EROMOKO II 3.883 497 12,80 2.004 51,61

15 WURYANTORO WURYANTORO 4.370 484 11,08 6.889 157,64

16 MANYARAN MANYARAN 7.746 744 9,60 6.830 88,17

17 SELOGIRI SELOGIRI 8.392 942 11,22 6.831 81,40

18 WONOGIRI WONOGIRI I 8.374 650 7,76 7.143 85,30

19 WONOGIRI II 5.833 645 11,06 5.881 100,82

20 NGADIROJO NGADIROJO 11.022 1.607 14,58 9.159 83,10

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 7.941 752 9,47 6.606 83,19

22 JATIROTO JATIROTO 8.267 990 11,98 6.572 79,50

23 KISMANTORO KISMANTORO 7.578 1.184 15,62 6.177 81,51

24 PURWANTORO PURWANTORO I 6.405 365 5,70 5.632 87,93

25 PURWANTORO II 3.218 351 10,91 2.825 87,79

26 BULUKERTO BULUKERTO 7.741 726 9,38 6.239 80,60

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 10.187 1.063 10,43 8.351 81,98

28 JATISRONO JATISRONO I 8.454 931 11,01 6.904 81,67

29 JATISRONO II 3.878 630 16,25 3.865 99,66

30 JATIPURNO JATIPURNO 8.479 1.130 13,33 7.318 86,31

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 8.524 1.646 19,31 7.970 93,50

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 5.413 491 9,07 4.031 74,47

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 5.284 317 6,00 4.378 82,85

34 PUHPELEM PUHPELEM 4.300 777 18,07 3.481 80,95

JUMLAH (KAB/KOTA) 196.736 22.318 11,34 171.532 87,19

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

PESERTA KB AKTIFJUMLAH PUSNO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 129: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 37

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 210 246 456 210 100 246 100,0 456 100,0 9 4,29 8 3,25 17 3,73

2 PRACIMANTORO II 104 122 226 104 100,0 122 100,0 226 100,0 8 7,69 7 5,74 15 6,64

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 82 95 177 82 100,0 95 100,0 177 100,0 10 12,20 8 8,42 18 10,17

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 115 134 249 115 100,0 134 100,0 249 100,0 8 6,96 6 4,48 14 5,62

5 GIRIWOYO II 64 73 137 64 100,0 73 100,0 137 100,0 5 7,81 4 5,48 9 6,57

6 BATUWARNO BATUWARNO 92 108 200 92 100,0 108 100,0 200 100,0 8 8,70 7 6,48 15 7,50

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 176 205 381 176 100,0 205 100,0 381 100,0 9 5,11 7 3,41 16 4,20

8 TIRTOMOYO II 100 116 216 100 100,0 116 100,0 216 100,0 12 12,00 10 8,62 22 10,19

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 78 90 168 78 100,0 90 100,0 168 100,0 5 6,41 4 4,44 9 5,36

10 NGUNTORONADI II 46 53 99 46 100,0 53 100,0 99 100,0 3 6,52 3 5,66 6 6,06

11 BATURETNO BATURETNO I 179 210 389 179 100,0 210 100,0 389 100,0 17 9,50 15 7,14 32 8,23

12 BATURETNO II 45 51 96 45 100,0 51 100,0 96 100,0 1 2,22 1 1,96 2 2,08

13 EROMOKO EROMOKO I 135 158 293 135 100,0 158 100,0 293 100,0 5 3,70 5 3,16 10 3,41

14 EROMOKO II 75 88 163 75 100,0 88 100,0 163 100,0 4 5,33 4 4,55 8 4,91

15 WURYANTORO WURYANTORO 117 137 254 117 100,0 137 100,0 254 100,0 7 5,98 6 4,38 13 5,12

16 MANYARAN MANYARAN 166 194 360 166 100,0 194 100,0 360 100,0 9 5,42 7 3,61 16 4,44

17 SELOGIRI SELOGIRI 278 325 603 278 100,0 325 100,0 603 100,0 7 2,52 6 1,85 13 2,16

18 WONOGIRI WONOGIRI I 234 273 507 234 100,0 273 100,0 507 100,0 14 5,98 12 4,40 26 5,13

19 WONOGIRI II 239 279 518 239 100,0 279 100,0 518 100,0 11 4,60 9 3,23 20 3,86

20 NGADIROJO NGADIROJO 302 353 655 302 100,0 353 100,0 655 100,0 8 2,65 7 1,98 15 2,29

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 216 252 468 216 100,0 252 100,0 468 100,0 11 5,09 9 3,57 20 4,27

22 JATIROTO JATIROTO 220 257 477 220 100,0 257 100,0 477 100,0 11 5,00 10 3,89 21 4,40

23 KISMANTORO KISMANTORO 194 226 420 194 100,0 226 100,0 420 100,0 6 3,09 5 2,21 11 2,62

24 PURWANTORO PURWANTORO I 216 252 468 216 100,0 252 100,0 468 100,0 12 5,56 11 4,37 23 4,91

25 PURWANTORO II 99 116 215 99 100,0 116 100,0 215 100,0 17 17,17 15 12,93 32 14,88

26 BULUKERTO BULUKERTO 169 197 366 169 100,0 197 100,0 366 100,0 17 10,06 14 7,11 31 8,47

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 293 342 635 293 100,0 342 100,0 635 100,0 17 5,80 14 4,09 31 4,88

28 JATISRONO JATISRONO I 262 307 569 262 100,0 307 100,0 569 100,0 8 3,05 7 2,28 15 2,64

29 JATISRONO II 119 139 258 119 100,0 139 100,0 258 100,0 2 1,68 1 0,72 3 1,16

30 JATIPURNO JATIPURNO 206 241 447 206 100,0 241 100,0 447 100,0 5 2,43 4 1,66 9 2,01

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 232 272 504 232 100,0 272 100,0 504 100,0 15 6,47 12 4,41 27 5,36

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 101 118 219 101 100,0 118 100,0 219 100,0 8 7,92 7 5,93 15 6,85

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 78 91 169 78 100,0 91 100,0 169 100,0 8 10,26 7 7,69 15 8,88

34 PUHPELEM PUHPELEM 104 122 226 104 100,0 122 100,0 226 100,0 5 4,81 4 3,28 9 3,98

JUMLAH (KAB/KOTA) 5.346 6.242 11.588 5.346 100,0 6.242 100,0 11.588 100,0 302 5,65 256 4,10 558 4,82

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

P LL + P L + P

BBLRJUMLAH LAHIR HIDUP

L

BAYI BARU LAHIR DITIMBANG

PNO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 130: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 38

CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 210 246 456 220 104,8 258 104,9 478 104,8 213 101,4 249 101,2 462 101,3

2 PRACIMANTORO II 104 122 226 113 108,7 133 109,0 246 108,8 112 107,7 131 107,4 243 107,5

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 82 95 177 81 98,8 95 100,0 176 99,4 80 97,6 94 98,9 174 98,3

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 115 134 249 116 100,9 136 101,5 252 101,2 115 100,0 136 101,5 251 100,8

5 GIRIWOYO II 64 73 137 57 89,1 66 90,4 123 89,8 61 95,3 73 100,0 134 97,8

6 BATUWARNO BATUWARNO 92 108 200 92 100,0 108 100,0 200 100,0 87 94,6 102 94,4 189 94,5

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 176 205 381 174 98,9 203 99,0 377 99,0 172 97,7 201 98,0 373 97,9

8 TIRTOMOYO II 100 116 216 99 99,0 116 100,0 215 99,5 101 101,0 118 101,7 219 101,4

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 78 90 168 78 100,0 91 101,1 169 100,6 77 98,7 91 101,1 168 100,0

10 NGUNTORONADI II 46 53 99 41 89,1 49 92,5 90 90,9 43 93,5 50 94,3 93 93,9

11 BATURETNO BATURETNO I 179 210 389 194 108,4 227 108,1 421 108,2 196 109,5 230 109,5 426 109,5

12 BATURETNO II 45 51 96 45 100,0 53 103,9 98 102,1 45 100,0 52 102,0 97 101,0

13 EROMOKO EROMOKO I 135 158 293 135 100,0 158 100,0 293 100,0 132 97,8 155 98,1 287 98,0

14 EROMOKO II 75 88 163 75 100,0 88 100,0 163 100,0 68 90,7 79 89,8 147 90,2

15 WURYANTORO WURYANTORO 117 137 254 112 95,7 131 95,6 243 95,7 113 96,6 132 96,4 245 96,5

16 MANYARAN MANYARAN 166 194 360 165 99,4 194 100,0 359 99,7 165 99,4 194 100,0 359 99,7

17 SELOGIRI SELOGIRI 278 325 603 272 97,8 319 98,2 591 98,0 272 97,8 319 98,2 591 98,0

18 WONOGIRI WONOGIRI I 234 273 507 233 99,6 273 100,0 506 99,8 233 99,6 273 100,0 506 99,8

19 WONOGIRI II 239 279 518 238 99,6 279 100,0 517 99,8 230 96,2 269 96,4 499 96,3

20 NGADIROJO NGADIROJO 302 353 655 302 100,0 354 100,3 656 100,2 274 90,7 321 90,9 595 90,8

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 216 252 468 214 99,1 251 99,6 465 99,4 210 97,2 247 98,0 457 97,6

22 JATIROTO JATIROTO 220 257 477 229 104,1 268 104,3 497 104,2 209 95,0 245 95,3 454 95,2

23 KISMANTORO KISMANTORO 194 226 420 190 97,9 223 98,7 413 98,3 190 97,9 222 98,2 412 98,1

24 PURWANTORO PURWANTORO I 216 252 468 214 99,1 252 100,0 466 99,6 214 99,1 251 99,6 465 99,4

25 PURWANTORO II 99 116 215 99 100,0 115 99,1 214 99,5 100 101,0 117 100,9 217 100,9

26 BULUKERTO BULUKERTO 169 197 366 169 100,0 197 100,0 366 100,0 170 100,6 199 101,0 369 100,8

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 293 342 635 302 103,1 354 103,5 656 103,3 292 99,7 341 99,7 633 99,7

28 JATISRONO JATISRONO I 262 307 569 266 101,5 311 101,3 577 101,4 262 100,0 307 100,0 569 100,0

29 JATISRONO II 119 139 258 119 100,0 139 100,0 258 100,0 110 92,4 129 92,8 239 92,6

30 JATIPURNO JATIPURNO 206 241 447 213 103,4 251 104,1 464 103,8 213 103,4 251 104,1 464 103,8

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 232 272 504 228 98,3 267 98,2 495 98,2 212 91,4 249 91,5 461 91,5

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 101 118 219 101 100,0 118 100,0 219 100,0 93 92,1 108 91,5 201 91,8

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 78 91 169 77 98,7 90 98,9 167 98,8 70 89,7 83 91,2 153 90,5

34 PUHPELEM PUHPELEM 104 122 226 105 101,0 123 100,8 228 100,9 106 101,9 124 101,6 230 101,8

JUMLAH (KAB/KOTA) 5.346 6.242 11.588 5.368 100,4 6.290 100,8 11.658 100,6 5.240 98,0 6.142 98,4 11.382 98,22

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

KUNJUNGAN NEONATAL 3 KALI (KN LENGKAP)

P L + PL

KUNJUNGAN NEONATAL 1 KALI (KN1)

LJUMLAH LAHIR HIDUP

NO KECAMATAN PUSKESMAS P L + P

Page 131: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 39

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 246 #DIV/0! #DIV/0! 171 69,5

2 PRACIMANTORO II 128 #DIV/0! #DIV/0! 116 90,6

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 96 #DIV/0! #DIV/0! 54 56,3

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 120 #DIV/0! #DIV/0! 111 92,5

5 GIRIWOYO II 65 #DIV/0! #DIV/0! 23 35,4

6 BATUWARNO BATUWARNO 206 #DIV/0! #DIV/0! 81 39,3

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 157 #DIV/0! #DIV/0! 109 69,4

8 TIRTOMOYO II 100 #DIV/0! #DIV/0! 70 70,0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 56 #DIV/0! #DIV/0! 56 100,0

10 NGUNTORONADI II 39 #DIV/0! #DIV/0! 30 76,9

11 BATURETNO BATURETNO I 165 #DIV/0! #DIV/0! 86 52,1

12 BATURETNO II 38 #DIV/0! #DIV/0! 31 81,6

13 EROMOKO EROMOKO I 149 #DIV/0! #DIV/0! 104 69,8

14 EROMOKO II 93 #DIV/0! #DIV/0! 56 60,2

15 WURYANTORO WURYANTORO 111 #DIV/0! #DIV/0! 79 71,2

16 MANYARAN MANYARAN 244 #DIV/0! #DIV/0! 110 45,1

17 SELOGIRI SELOGIRI 637 #DIV/0! #DIV/0! 252 39,6

18 WONOGIRI WONOGIRI I 303 #DIV/0! #DIV/0! 219 72,3

19 WONOGIRI II 174 #DIV/0! #DIV/0! 81 46,6

20 NGADIROJO NGADIROJO 713 #DIV/0! #DIV/0! 466 65,4

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 223 #DIV/0! #DIV/0! 107 48,0

22 JATIROTO JATIROTO 234 #DIV/0! #DIV/0! 138 59,0

23 KISMANTORO KISMANTORO 262 #DIV/0! #DIV/0! 161 61,5

24 PURWANTORO PURWANTORO I 265 #DIV/0! #DIV/0! 151 57,0

25 PURWANTORO II 108 #DIV/0! #DIV/0! 102 94,4

26 BULUKERTO BULUKERTO 120 #DIV/0! #DIV/0! 57 47,5

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 667 #DIV/0! #DIV/0! 574 86,1

28 JATISRONO JATISRONO I 266 #DIV/0! #DIV/0! 159 59,8

29 JATISRONO II 148 #DIV/0! #DIV/0! 81 54,7

30 JATIPURNO JATIPURNO 305 #DIV/0! #DIV/0! 116 38,0

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 217 #DIV/0! #DIV/0! 119 54,8

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 129 #DIV/0! #DIV/0! 51 39,5

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 71 #DIV/0! #DIV/0! 10 14,1

34 PUHPELEM PUHPELEM 218 #DIV/0! #DIV/0! 103 47,2

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 7.073 - #DIV/0! - #DIV/0! 4.234 59,86

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF

USIA 0-6 BULAN

L + P

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN

JUMLAH BAYI

0-6 BULANPUSKESMASL P

Page 132: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 40

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 210 246 456 206 98,1 241 98,0 447 98,0

2 PRACIMANTORO II 104 122 226 79 76,0 92 75,4 171 75,7

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 82 95 177 86 104,9 100 105,3 186 105,1

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 115 134 249 94 81,7 109 81,3 203 81,5

5 GIRIWOYO II 64 73 137 90 140,6 106 145,2 196 143,1

6 BATUWARNO BATUWARNO 92 108 200 74 80,4 86 79,6 160 80,0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 176 205 381 149 84,7 175 85,4 324 85,0

8 TIRTOMOYO II 100 116 216 97 97,0 113 97,4 210 97,2

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 78 90 168 71 91,0 83 92,2 154 91,7

10 NGUNTORONADI II 46 53 99 40 87,0 46 86,8 86 86,9

11 BATURETNO BATURETNO I 179 210 389 189 105,6 220 104,8 409 105,1

12 BATURETNO II 45 51 96 54 120,0 63 123,5 117 121,9

13 EROMOKO EROMOKO I 135 158 293 96 71,1 112 70,9 208 71,0

14 EROMOKO II 75 88 163 80 106,7 94 106,8 174 106,7

15 WURYANTORO WURYANTORO 117 137 254 123 105,1 144 105,1 267 105,1

16 MANYARAN MANYARAN 166 194 360 130 78,3 152 78,4 282 78,3

17 SELOGIRI SELOGIRI 278 325 603 279 100,4 328 100,9 607 100,7

18 WONOGIRI WONOGIRI I 234 273 507 225 96,2 265 97,1 490 96,6

19 WONOGIRI II 239 279 518 184 77,0 215 77,1 399 77,0

20 NGADIROJO NGADIROJO 302 353 655 243 80,5 284 80,5 527 80,5

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 216 252 468 191 88,4 224 88,9 415 88,7

22 JATIROTO JATIROTO 220 257 477 216 98,2 252 98,1 468 98,1

23 KISMANTORO KISMANTORO 194 226 420 197 101,5 232 102,7 429 102,1

24 PURWANTORO PURWANTORO I 216 252 468 230 106,5 270 107,1 500 106,8

25 PURWANTORO II 99 116 215 113 114,1 133 114,7 246 114,4

26 BULUKERTO BULUKERTO 169 197 366 131 77,5 153 77,7 284 77,6

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 293 342 635 243 82,9 284 83,0 527 83,0

28 JATISRONO JATISRONO I 262 307 569 248 94,7 291 94,8 539 94,7

29 JATISRONO II 119 139 258 120 100,8 140 100,7 260 100,8

30 JATIPURNO JATIPURNO 206 241 447 215 104,4 252 104,6 467 104,5

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 232 272 504 236 101,7 276 101,5 512 101,6

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 101 118 219 111 109,9 131 111,0 242 110,5

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 78 91 169 98 125,6 115 126,4 213 126,0

34 PUHPELEM PUHPELEM 104 122 226 106 101,9 124 101,6 230 101,8

JUMLAH (KAB/KOTA) 5.346 6.242 11.588 5.044 94,4 5.905 95 10.949 94,5

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BAYI

PELAYANAN KESEHATAN BAYI

Page 133: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 41

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

1 2 3 4 5 6

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 12 12 100,00

2 PRACIMANTORO II 6 6 100,00

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 7 7 100,00

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 10 10 100,00

5 GIRIWOYO II 6 6 100,00

6 BATUWARNO BATUWARNO 8 8 100,00

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 9 9 100,00

8 TIRTOMOYO II 5 5 100,00

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 6 6 100,00

10 NGUNTORONADI II 5 5 100,00

11 BATURETNO BATURETNO I 9 9 100,00

12 BATURETNO II 4 4 100,00

13 EROMOKO EROMOKO I 10 10 100,00

14 EROMOKO II 5 5 100,00

15 WURYANTORO WURYANTORO 8 8 100,00

16 MANYARAN MANYARAN 7 7 100,00

17 SELOGIRI SELOGIRI 11 11 100,00

18 WONOGIRI WONOGIRI I 9 9 100,00

19 WONOGIRI II 6 6 100,00

20 NGADIROJO NGADIROJO 11 11 100,00

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 12 12 100,00

22 JATIROTO JATIROTO 15 15 100,00

23 KISMANTORO KISMANTORO 10 10 100,00

24 PURWANTORO PURWANTORO I 10 10 100,00

25 PURWANTORO II 5 5 100,00

26 BULUKERTO BULUKERTO 10 10 100,00

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 17 17 100,00

28 JATISRONO JATISRONO I 11 11 100,00

29 JATISRONO II 6 6 100,00

30 JATIPURNO JATIPURNO 11 11 100,00

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 14 14 100,00

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 5 5 100,00

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 8 8 100,00

34 PUHPELEM PUHPELEM 6 6 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 294 294 100,00

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

CAKUPAN DESA/KELURAHAN UNIVERSAL CHILD IMMUNIZATION (UCI) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

% DESA/KELURAHAN

UCINO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH

DESA/KELURAHAN

DESA/KELURAHAN

UCI

Page 134: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 42

CAKUPAN IMUNISASI HEPATITIS B < 7 HARI DAN BCG PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

Hb < 7 hari BCG

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 210 246 456 233 110,95 226 91,87 459 100,66 233 110,95 235 95,53 468 102,63

2 PRACIMANTORO II 104 122 226 114 109,62 98 80,33 212 93,81 115 110,58 122 100,00 237 104,87

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 82 95 177 91 110,98 71 74,74 162 91,53 96 117,07 91 95,79 187 105,65

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 115 134 249 133 115,65 118 88,06 251 100,80 152 132,17 123 91,79 275 110,44

5 GIRIWOYO II 64 73 137 75 117,19 55 75,34 130 94,89 91 142,19 49 67,12 140 102,19

6 BATUWARNO BATUWARNO 92 108 200 101 109,78 94 87,04 195 97,50 92 100,00 91 84,26 183 91,50

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 176 205 381 188 106,82 181 88,29 369 96,85 168 95,45 166 80,98 334 87,66

8 TIRTOMOYO II 100 116 216 106 106,00 99 85,34 205 94,91 109 109,00 108 93,10 217 100,46

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 78 90 168 72 92,31 93 103,33 165 98,21 82 105,13 82 91,11 164 97,62

10 NGUNTORONADI II 46 53 99 57 123,91 43 81,13 100 101,01 49 106,52 38 71,70 87 87,88

11 BATURETNO BATURETNO I 179 210 389 205 114,53 181 86,19 386 99,23 219 122,35 212 100,95 431 110,80

12 BATURETNO II 45 51 96 61 135,56 57 111,76 118 122,92 65 144,44 61 119,61 126 131,25

13 EROMOKO EROMOKO I 135 158 293 155 114,81 145 91,77 300 102,39 150 111,11 163 103,16 313 106,83

14 EROMOKO II 75 88 163 87 116,00 67 76,14 154 94,48 91 121,33 78 88,64 169 103,68

15 WURYANTORO WURYANTORO 117 137 254 127 108,55 128 93,43 255 100,39 135 115,38 129 94,16 264 103,94

16 MANYARAN MANYARAN 166 194 360 181 109,04 178 91,75 359 99,72 155 93,37 179 92,27 334 92,78

17 SELOGIRI SELOGIRI 278 325 603 283 101,80 322 99,08 605 100,33 283 101,80 322 99,08 605 100,33

18 WONOGIRI WONOGIRI I 234 273 507 268 114,53 257 94,14 525 103,55 261 111,54 278 101,83 539 106,31

19 WONOGIRI II 239 279 518 258 107,95 246 88,17 504 97,30 240 100,42 228 81,72 468 90,35

20 NGADIROJO NGADIROJO 302 353 655 355 117,55 291 82,44 646 98,63 359 118,87 323 91,50 682 104,12

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 216 252 468 243 112,50 225 89,29 468 100,00 269 124,54 226 89,68 495 105,77

22 JATIROTO JATIROTO 220 257 477 206 93,64 208 80,93 414 86,79 226 102,73 240 93,39 466 97,69

23 KISMANTORO KISMANTORO 194 226 420 238 122,68 172 76,11 410 97,62 257 132,47 187 82,74 444 105,71

24 PURWANTORO PURWANTORO I 216 252 468 216 100,00 223 88,49 439 93,80 260 120,37 223 88,49 483 103,21

25 PURWANTORO II 99 116 215 120 121,21 83 71,55 203 94,42 117 118,18 93 80,17 210 97,67

26 BULUKERTO BULUKERTO 169 197 366 188 111,24 173 87,82 361 98,63 184 108,88 197 100,00 381 104,10

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 293 342 635 241 82,25 281 82,16 522 82,20 272 92,83 320 93,57 592 93,23

28 JATISRONO JATISRONO I 262 307 569 296 112,98 279 90,88 575 101,05 281 107,25 285 92,83 566 99,47

29 JATISRONO II 119 139 258 121 101,68 120 86,33 241 93,41 123 103,36 139 100,00 262 101,55

30 JATIPURNO JATIPURNO 206 241 447 180 87,38 175 72,61 355 79,42 269 130,58 246 102,07 515 115,21

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 232 272 504 199 85,78 181 66,54 380 75,40 258 111,21 236 86,76 494 98,02

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 101 118 219 115 113,86 111 94,07 226 103,20 118 116,83 97 82,20 215 98,17

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 78 91 169 91 116,67 81 89,01 172 101,78 81 103,85 73 80,22 154 91,12

34 PUHPELEM PUHPELEM 104 122 226 123 118,27 131 107,38 254 112,39 94 90,38 116 95,08 210 92,92

JUMLAH (KAB/KOTA) 5346 6242 11588 5727 107,13 5393 86,40 11120 95,96 5954 111,37 5756 92,21 11710 101,05

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

L + P L P L + PNO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH LAHIR HIDUP

L P

BAYI DIIMUNISASI

Page 135: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 43

CAKUPAN IMUNISASI DPT-HB/DPT-HB-Hib, POLIO, CAMPAK, DAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

BAYI DIIMUNISASI

DPT-HB3/DPT-HB-Hib3 POLIO 4a CAMPAK IMUNISASI DASAR LENGKAP

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 210 246 456 230 110 223 91 453 99 230 109,524 223 90,6504 453 99,3421 232 110,476 216 87,8049 448 98,2456 232 110,476 216 87,8049 448 98,2456

2 PRACIMANTORO II 104 122 226 103 99 119 98 222 98 103 99,0385 119 97,541 222 98,2301 93 89,4231 104 85,2459 197 87,1681 93 89,4231 104 85,2459 197 87,1681

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 82 95 177 113 138 82 86 195 110 113 137,805 82 86,3158 195 110,169 108 131,707 84 88,4211 192 108,475 108 131,707 84 88,4211 192 108,475

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 115 134 249 130 113 136 101 266 107 130 113,043 136 101,493 266 106,827 118 102,609 110 82,0896 228 91,5663 118 102,609 110 82,0896 228 91,5663

5 GIRIWOYO II 64 73 137 110 172 60 82 170 124 110 171,875 60 82,1918 170 124,088 100 156,25 80 109,589 180 131,387 100 156,25 80 109,589 180 131,387

6 BATUWARNO BATUWARNO 92 108 200 85 92 84 78 169 85 85 92,3913 84 77,7778 169 84,5 68 73,913 75 69,4444 143 71,5 68 73,913 75 69,4444 143 71,5

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 176 205 381 212 120 202 99 414 109 212 120,455 202 98,5366 414 108,661 188 106,818 196 95,6098 384 100,787 188 106,818 196 95,6098 384 100,787

8 TIRTOMOYO II 100 116 216 114 114 113 97 227 105 114 114 113 97,4138 227 105,093 115 115 98 84,4828 213 98,6111 115 115 98 84,4828 213 98,6111

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 78 90 168 80 103 76 84 156 93 80 102,564 76 84,4444 156 92,8571 86 110,256 68 75,5556 154 91,6667 86 110,256 68 75,5556 154 91,6667

10 NGUNTORONADI II 46 53 99 57 124 46 87 103 104 57 123,913 46 86,7925 103 104,04 56 121,739 46 86,7925 102 103,03 56 121,739 47 88,6792 103 104,04

11 BATURETNO BATURETNO I 179 210 389 229 128 189 90 418 107 229 127,933 189 90 418 107,455 231 129,05 175 83,3333 406 104,37 231 129,05 172 81,9048 403 103,599

12 BATURETNO II 45 51 96 38 84 50 98 88 92 38 84,4444 50 98,0392 88 91,6667 89 197,778 92 180,392 181 188,542 89 197,778 92 180,392 181 188,542

13 EROMOKO EROMOKO I 135 158 293 172 127 144 91 316 108 172 127,407 144 91,1392 316 107,85 146 108,148 146 92,4051 292 99,6587 146 108,148 146 92,4051 292 99,6587

14 EROMOKO II 75 88 163 88 117 89 101 177 109 88 117,333 89 101,136 177 108,589 80 106,667 69 78,4091 149 91,411 80 106,667 69 78,4091 149 91,411

15 WURYANTORO WURYANTORO 117 137 254 138 118 117 85 255 100 138 117,949 117 85,4015 255 100,394 152 129,915 106 77,3723 258 101,575 152 129,915 106 77,3723 258 101,575

16 MANYARAN MANYARAN 166 194 360 183 110 156 80 339 94 183 110,241 156 80,4124 339 94,1667 193 116,265 152 78,3505 345 95,8333 193 116,265 171 88,1443 364 101,111

17 SELOGIRI SELOGIRI 278 325 603 280 101 311 96 591 98 280 100,719 311 95,6923 591 98,01 260 93,5252 314 96,6154 574 95,1907 270 97,1223 314 96,6154 584 96,8491

18 WONOGIRI WONOGIRI I 234 273 507 231 99 261 96 492 97 231 98,7179 261 95,6044 492 97,0414 252 107,692 259 94,8718 511 100,789 252 107,692 259 94,8718 511 100,789

19 WONOGIRI II 239 279 518 254 106 264 95 518 100 254 106,276 264 94,6237 518 100 246 102,929 224 80,2867 470 90,7336 246 102,929 224 80,2867 470 90,7336

20 NGADIROJO NGADIROJO 302 353 655 346 115 312 88 658 100 346 114,57 312 88,3853 658 100,458 307 101,656 326 92,3513 633 96,6412 308 101,987 326 92,3513 634 96,7939

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 216 252 468 247 114 222 88 469 100 247 114,352 222 88,0952 469 100,214 233 107,87 211 83,7302 444 94,8718 243 112,5 211 83,7302 454 97,0085

22 JATIROTO JATIROTO 220 257 477 221 100 218 85 439 92 221 100,455 218 84,8249 439 92,0335 201 91,3636 233 90,6615 434 90,9853 201 91,3636 233 90,6615 434 90,9853

23 KISMANTORO KISMANTORO 194 226 420 246 127 212 94 458 109 246 126,804 212 93,8053 458 109,048 264 136,082 216 95,5752 480 114,286 264 136,082 216 95,5752 480 114,286

24 PURWANTORO PURWANTORO I 216 252 468 241 112 239 95 480 103 241 111,574 239 94,8413 480 102,564 244 112,963 260 103,175 504 107,692 244 112,963 260 103,175 504 107,692

25 PURWANTORO II 99 116 215 112 113 83 72 195 91 112 113,131 83 71,5517 195 90,6977 130 131,313 110 94,8276 240 111,628 130 131,313 110 94,8276 240 111,628

26 BULUKERTO BULUKERTO 169 197 366 181 107 186 94 367 100 181 107,101 186 94,4162 367 100,273 184 108,876 175 88,8325 359 98,0874 184 108,876 172 87,3096 356 97,2678

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 293 342 635 260 89 292 85 552 87 260 88,7372 292 85,3801 552 86,9291 246 83,959 272 79,5322 518 81,5748 229 78,157 247 72,2222 476 74,9606

28 JATISRONO JATISRONO I 262 307 569 259 99 267 87 526 92 259 98,855 267 86,9707 526 92,4429 251 95,8015 271 88,2736 522 91,7399 250 95,4198 271 88,2736 521 91,5641

29 JATISRONO II 119 139 258 108 91 133 96 241 93 108 90,7563 133 95,6835 241 93,4109 113 94,958 118 84,8921 231 89,5349 113 94,958 118 84,8921 231 89,5349

30 JATIPURNO JATIPURNO 206 241 447 275 133 230 95 505 113 275 133,495 230 95,4357 505 112,975 270 131,068 201 83,4025 471 105,369 259 125,728 196 81,3278 455 101,79

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 232 272 504 182 78 214 79 396 79 182 78,4483 214 78,6765 396 78,5714 218 93,9655 205 75,3676 423 83,9286 218 93,9655 205 75,3676 423 83,9286

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 101 118 219 142 141 132 112 274 125 142 140,594 132 111,864 274 125,114 140 138,614 119 100,847 259 118,265 140 138,614 119 100,847 259 118,265

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 78 91 169 73 94 76 84 149 88 73 93,5897 76 83,5165 149 88,1657 74 94,8718 75 82,4176 149 88,1657 74 94,8718 75 82,4176 149 88,1657

34 PUHPELEM PUHPELEM 104 122 226 104 100 106 87 210 93 104 100 108 88,5246 212 93,8053 97 93,2692 100 81,9672 197 87,1681 96 92,3077 102 83,6066 198 87,6106

JUMLAH (KAB/KOTA) 5.346 6.242 11.588 5.844 109 5.644 90 11.488 99 5.844 109,315 5.646 90,4518 11.490 99,1543 5.785 108,212 5.506 88,2089 11.291 97,437 5.776 108,043 5.492 87,9846 11.268 97,2385

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

L + PL P L + PL + P L P L + P L PNO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH BAYI

(SURVIVING INFANT)L P

Page 136: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 44

CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI DAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

BAYI 6-11 BULAN ANAK BALITA (12-59 BULAN) BALITA (6-59 BULAN)

L P L+P SƷ % S % S % L P L+P S % S % S % L P L+P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 358 #DIV/0! #DIV/0! 354 98,88 2.891 #DIV/0! #DIV/0! 2.908 100,59 - - 3.249 - #DIV/0! - #DIV/0! 3.262 100,40

2 PRACIMANTORO II 160 #DIV/0! #DIV/0! 160 100,00 1.070 #DIV/0! #DIV/0! 1.070 100,00 - - 1.230 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.230 100,00

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 139 #DIV/0! #DIV/0! 139 100,00 1.159 #DIV/0! #DIV/0! 1.159 100,00 - - 1.298 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.298 100,00

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 233 #DIV/0! #DIV/0! 233 100,00 1.597 #DIV/0! #DIV/0! 1.597 100,00 - - 1.830 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.830 100,00

5 GIRIWOYO II 126 #DIV/0! #DIV/0! 126 100,00 1.058 #DIV/0! #DIV/0! 1.058 100,00 - - 1.184 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.184 100,00

6 BATUWARNO BATUWARNO 135 #DIV/0! #DIV/0! 137 101,48 1.149 #DIV/0! #DIV/0! 1.150 100,09 - - 1.284 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.287 100,23

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 270 #DIV/0! #DIV/0! 270 100,00 2.317 #DIV/0! #DIV/0! 2.304 99,44 - - 2.587 - #DIV/0! - #DIV/0! 2.574 99,50

8 TIRTOMOYO II 171 #DIV/0! #DIV/0! 171 100,00 1.357 #DIV/0! #DIV/0! 1.357 100,00 - - 1.528 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.528 100,00

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 111 #DIV/0! #DIV/0! 111 100,00 972 #DIV/0! #DIV/0! 972 100,00 - - 1.083 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.083 100,00

10 NGUNTORONADI II 79 #DIV/0! #DIV/0! 79 100,00 616 #DIV/0! #DIV/0! 616 100,00 - - 695 - #DIV/0! - #DIV/0! 695 100,00

11 BATURETNO BATURETNO I 336 #DIV/0! #DIV/0! 333 99,11 2.455 #DIV/0! #DIV/0! 2.454 99,96 - - 2.791 - #DIV/0! - #DIV/0! 2.787 99,86

12 BATURETNO II 82 #DIV/0! #DIV/0! 82 100,00 609 #DIV/0! #DIV/0! 609 100,00 - - 691 - #DIV/0! - #DIV/0! 691 100,00

13 EROMOKO EROMOKO I 202 #DIV/0! #DIV/0! 202 100,00 1.732 #DIV/0! #DIV/0! 1.732 100,00 - - 1.934 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.934 100,00

14 EROMOKO II 109 #DIV/0! #DIV/0! 109 100,00 1.001 #DIV/0! #DIV/0! 1.001 100,00 - - 1.110 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.110 100,00

15 WURYANTORO WURYANTORO 234 #DIV/0! #DIV/0! 234 100,00 1.549 #DIV/0! #DIV/0! 1.549 100,00 - - 1.783 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.783 100,00

16 MANYARAN MANYARAN 366 #DIV/0! #DIV/0! 349 95,36 2.098 #DIV/0! #DIV/0! 2.044 97,43 - - 2.464 - #DIV/0! - #DIV/0! 2.393 97,12

17 SELOGIRI SELOGIRI 836 #DIV/0! #DIV/0! 836 100,00 3.295 #DIV/0! #DIV/0! 3.295 100,00 - - 4.131 - #DIV/0! - #DIV/0! 4.131 100,00

18 WONOGIRI WONOGIRI I 553 #DIV/0! #DIV/0! 553 100,00 3.634 #DIV/0! #DIV/0! 3.634 100,00 - - 4.187 - #DIV/0! - #DIV/0! 4.187 100,00

19 WONOGIRI II 377 #DIV/0! #DIV/0! 377 100,00 2.459 #DIV/0! #DIV/0! 2.459 100,00 - - 2.836 - #DIV/0! - #DIV/0! 2.836 100,00

20 NGADIROJO NGADIROJO 493 #DIV/0! #DIV/0! 493 100,00 3.862 #DIV/0! #DIV/0! 3.862 100,00 - - 4.355 - #DIV/0! - #DIV/0! 4.355 100,00

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 350 #DIV/0! #DIV/0! 350 100,00 2.918 #DIV/0! #DIV/0! 2.918 100,00 - - 3.268 - #DIV/0! - #DIV/0! 3.268 100,00

22 JATIROTO JATIROTO 379 #DIV/0! #DIV/0! 379 100,00 2.813 #DIV/0! #DIV/0! 2.813 100,00 - - 3.192 - #DIV/0! - #DIV/0! 3.192 100,00

23 KISMANTORO KISMANTORO 363 #DIV/0! #DIV/0! 363 100,00 2.975 #DIV/0! #DIV/0! 2.975 100,00 - - 3.338 - #DIV/0! - #DIV/0! 3.338 100,00

24 PURWANTORO PURWANTORO I 395 #DIV/0! #DIV/0! 395 100,00 6.003 #DIV/0! #DIV/0! 6.003 100,00 - - 6.398 - #DIV/0! - #DIV/0! 6.398 100,00

25 PURWANTORO II 188 #DIV/0! #DIV/0! 188 100,00 1.117 #DIV/0! #DIV/0! 1.120 100,27 - - 1.305 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.308 100,23

26 BULUKERTO BULUKERTO 375 #DIV/0! #DIV/0! 341 90,93 2.135 #DIV/0! #DIV/0! 2.135 100,00 - - 2.510 - #DIV/0! - #DIV/0! 2.476 98,65

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 1.257 #DIV/0! #DIV/0! 1.257 100,00 4.549 #DIV/0! #DIV/0! 4.549 100,00 - - 5.806 - #DIV/0! - #DIV/0! 5.806 100,00

28 JATISRONO JATISRONO I 426 #DIV/0! #DIV/0! 424 99,53 3.319 #DIV/0! #DIV/0! 3.283 98,92 - - 3.745 - #DIV/0! - #DIV/0! 3.707 98,99

29 JATISRONO II 239 #DIV/0! #DIV/0! 239 100,00 1.477 #DIV/0! #DIV/0! 1.477 100,00 - - 1.716 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.716 100,00

30 JATIPURNO JATIPURNO 437 #DIV/0! #DIV/0! 437 100,00 3.911 #DIV/0! #DIV/0! 3.911 100,00 - - 4.348 - #DIV/0! - #DIV/0! 4.348 100,00

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 409 #DIV/0! #DIV/0! 260 63,57 3.204 #DIV/0! #DIV/0! 3.204 100,00 - - 3.613 - #DIV/0! - #DIV/0! 3.464 95,88

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 202 #DIV/0! #DIV/0! 202 100,00 1.571 #DIV/0! #DIV/0! 1.569 99,87 - - 1.773 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.771 99,89

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 111 #DIV/0! #DIV/0! 111 100,00 1.022 #DIV/0! #DIV/0! 1.022 100,00 - - 1.133 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.133 100,00

34 PUHPELEM PUHPELEM 164 #DIV/0! #DIV/0! 164 100,00 1.460 #DIV/0! #DIV/0! 1.460 100,00 - - 1.624 - #DIV/0! - #DIV/0! 1.624 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 10.665 - #DIV/0! - #DIV/0! 10.458 98,06 - - 75.354 - #DIV/0! - #DIV/0! 75.269 99,89 - - 86.019 - #DIV/0! - #DIV/0! 85.727 99,66

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

PL

MENDAPAT VIT ANO KECAMATAN PUSKESMAS

L + PJUMLAH BAYI

MENDAPAT VIT AJUMLAH

P

MENDAPAT VIT A

LL PL + PJUMLAH

L + P

Page 137: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 45

JUMLAH ANAK 0-23 BULAN DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 480 451 931 419 388 807 87,3 86,0 86,7 11 2,6 4 1,0 15 1,9

2 PRACIMANTORO II 205 221 426 191 199 390 93,2 90 91,5 0 0,0 0 0,0 0 0,0

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 189 193 382 175 178 353 92,6 92 92,4 3 1,7 6 3,4 9 2,5

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 302 269 571 255 226 481 84,4 84 84,2 3 1,2 8 3,5 11 2,3

5 GIRIWOYO II 149 154 303 121 121 242 81,2 79 79,9 2 1,7 5 4,1 7 2,9

6 BATUWARNO BATUWARNO 165 172 337 149 149 298 90,3 87 88,4 0 0,0 3 2,0 3 1,0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 338 380 718 264 313 577 78,1 82 80,4 2 0,8 3 1,0 5 0,9

8 TIRTOMOYO II 206 210 416 171 179 350 83,0 85 84,1 5 2,9 2 1,1 7 2,0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 138 134 272 118 117 235 85,5 87 86,4 5 4,2 4 3,4 9 3,8

10 NGUNTORONADI II 104 86 190 97 76 173 93,3 88 91,1 0 0,0 2 2,6 2 1,2

11 BATURETNO BATURETNO I 376 357 733 299 275 574 79,5 77 78,3 0 0,0 1 0,4 1 0,2

12 BATURETNO II 88 86 174 77 71 148 87,5 83 85,1 0 0,0 3 4,2 3 2,0

13 EROMOKO EROMOKO I 280 250 530 245 221 466 87,5 88 87,9 9 3,7 11 5,0 20 4,3

14 EROMOKO II 193 150 343 173 133 306 89,6 89 89,2 1 0,6 2 1,5 3 1,0

15 WURYANTORO WURYANTORO 290 243 533 257 218 475 88,6 90 89,1 0 0,0 4 1,8 4 0,8

16 MANYARAN MANYARAN 400 410 810 356 350 706 89,0 85 87,2 3 0,8 3 0,9 6 0,8

17 SELOGIRI SELOGIRI 822 913 1.735 785 868 1.653 95,5 95 95,3 6 0,8 11 1,3 17 1,0

18 WONOGIRI WONOGIRI I 549 505 1.054 473 442 915 86,2 88 86,8 7 1,5 13 2,9 20 2,2

19 WONOGIRI II 441 422 863 312 297 609 70,7 70 70,6 2 0,6 0 0,0 2 0,3

20 NGADIROJO NGADIROJO 642 630 1.272 575 569 1.144 89,6 90 89,9 1 0,2 4 0,7 5 0,4

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 525 455 980 414 364 778 78,9 80 79,4 4 1,0 5 1,4 9 1,2

22 JATIROTO JATIROTO 439 481 920 372 415 787 84,7 86 85,5 10 2,7 10 2,4 20 2,5

23 KISMANTORO KISMANTORO 510 472 982 464 418 882 91,0 89 89,8 4 0,9 2 0,5 6 0,7

24 PURWANTORO PURWANTORO I 604 570 1.174 544 514 1.058 90,1 90 90,1 9 1,7 10 1,9 19 1,8

25 PURWANTORO II 233 214 447 213 196 409 91,4 92 91,5 1 0,5 3 1,5 4 1,0

26 BULUKERTO BULUKERTO 271 511 782 236 463 699 87,1 91 89,4 2 0,8 2 0,4 4 0,6

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 1.378 1.334 2.712 1.191 1.125 2.316 86,4 84 85,4 7 0,6 2 0,2 9 0,4

28 JATISRONO JATISRONO I 524 531 1.055 427 427 854 81,5 80 80,9 8 1,9 2 0,5 10 1,2

29 JATISRONO II 340 406 746 267 316 583 78,5 78 78,2 3 1,1 3 0,9 6 1,0

30 JATIPURNO JATIPURNO 502 569 1.071 427 491 918 85,1 86 85,7 7 1,6 6 1,2 13 1,4

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 472 442 914 415 378 793 87,9 86 86,8 1 0,2 3 0,8 4 0,5

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 271 246 517 178 197 375 65,7 80 72,5 4 2,2 6 3,0 10 2,7

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 155 154 309 127 138 265 81,9 90 85,8 5 3,9 3 2,2 8 3,0

34 PUHPELEM PUHPELEM 213 240 453 188 211 399 88,3 88 88,1 6 3,2 4 1,9 10 2,5

JUMLAH (KAB/KOTA) 12.794 12.861 25.655 10.975 11.043 22.018 85,8 86 85,8 131 1,2 150 1,4 281 1,3

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

% (D/S) L P L+PNO KECAMATAN PUSKESMAS

ANAK 0-23 BULAN (BADUTA)

JUMLAH BADUTA

DILAPORKAN (S)

DITIMBANG BGM

JUMLAH (D)

Page 138: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 46

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

ANAK BALITA (12-59 BULAN)

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 978 913 1.891 978 100,0 913 100,0 1.891 100,0

2 PRACIMANTORO II 389 364 753 389 100,0 364 100,0 753 100,0

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 353 352 705 353 100,0 352 100,0 705 100,0

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 488 427 915 488 100,0 427 100,0 915 100,0

5 GIRIWOYO II 367 333 700 367 100,0 333 100,0 700 100,0

6 BATUWARNO BATUWARNO 391 369 760 391 100,0 369 100,0 760 100,0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 803 771 1.574 803 100,0 771 100,0 1.574 100,0

8 TIRTOMOYO II 488 431 919 488 100,0 431 100,0 919 100,0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 335 297 632 335 100,0 297 100,0 632 100,0

10 NGUNTORONADI II 196 202 398 196 100,0 202 100,0 398 100,0

11 BATURETNO BATURETNO I 799 753 1.552 799 100,0 753 100,0 1.552 100,0

12 BATURETNO II 187 204 391 187 100,0 204 100,0 391 100,0

13 EROMOKO EROMOKO I 549 538 1.087 549 100,0 538 100,0 1.087 100,0

14 EROMOKO II 348 317 665 348 100,0 317 100,0 665 100,0

15 WURYANTORO WURYANTORO 523 479 1.002 523 100,0 479 100,0 1.002 100,0

16 MANYARAN MANYARAN 680 648 1.328 680 100,0 648 100,0 1.328 100,0

17 SELOGIRI SELOGIRI 847 923 1.770 847 100,0 923 100,0 1.770 100,0

18 WONOGIRI WONOGIRI I 1.034 937 1.971 1.034 100,0 937 100,0 1.971 100,0

19 WONOGIRI II 811 785 1.596 811 100,0 785 100,0 1.596 100,0

20 NGADIROJO NGADIROJO 1.217 1.218 2.435 1.217 100,0 1.218 100,0 2.435 100,0

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 1.020 931 1.951 1.020 100,0 931 100,0 1.951 100,0

22 JATIROTO JATIROTO 856 906 1.762 856 100,0 906 100,0 1.762 100,0

23 KISMANTORO KISMANTORO 1.010 991 2.001 1.010 100,0 991 100,0 2.001 100,0

24 PURWANTORO PURWANTORO I 1.127 1.088 2.215 1.127 100,0 1.088 100,0 2.215 100,0

25 PURWANTORO II 386 352 738 386 100,0 352 100,0 738 100,0

26 BULUKERTO BULUKERTO 527 958 1.485 527 100,0 958 100,0 1.485 100,0

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 1.361 1.312 2.673 1.361 100,0 1.312 100,0 2.673 100,0

28 JATISRONO JATISRONO I 1.168 1.178 2.346 1.168 100,0 1.178 100,0 2.346 100,0

29 JATISRONO II 429 526 955 429 100,0 526 100,0 955 100,0

30 JATIPURNO JATIPURNO 900 965 1.865 900 100,0 965 100,0 1.865 100,0

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 949 923 1.872 949 100,0 923 100,0 1.872 100,0

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 516 510 1.026 516 100,0 510 100,0 1.026 100,0

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 343 332 675 343 100,0 332 100,0 675 100,0

34 PUHPELEM PUHPELEM 420 454 874 420 100,0 454 100,0 874 100,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 22.795 22.687 45.482 22.795 100,0 22.687 100,0 45.482 100,0

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

P L + P

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)

LNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH

Page 139: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 47

JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 1.217 1.131 2.348 1.001 946 1.947 82,25 83,64 82,92 11 1,10 4 0,42 15 0,77

2 PRACIMANTORO II 501 482 983 444 426 870 88,62 88,38 88,50 0 0,00 0 0,00 0 0,00

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 449 463 912 392 405 797 87,31 87,47 87,39 3 0,77 6 1,48 9 1,13

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 623 550 1.173 519 455 974 83,31 82,73 83,03 3 0,58 8 1,76 11 1,13

5 GIRIWOYO II 441 398 839 348 320 668 78,91 80,40 79,62 2 0,57 5 1,56 7 1,05

6 BATUWARNO BATUWARNO 472 450 922 405 393 798 85,81 87,33 86,55 0 0,00 3 0,76 3 0,38

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 964 948 1.912 695 723 1.418 72,10 76,27 74,16 2 0,29 3 0,41 5 0,35

8 TIRTOMOYO II 585 535 1.120 451 450 901 77,09 84,11 80,45 5 1,11 2 0,44 7 0,78

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 387 366 753 314 299 613 81,14 81,69 81,41 5 1,59 4 1,34 9 1,47

10 NGUNTORONADI II 242 243 485 219 224 443 90,50 92,18 91,34 0 0,00 2 0,89 2 0,45

11 BATURETNO BATURETNO I 964 910 1.874 686 693 1.379 71,16 76,15 73,59 0 0,00 1 0,14 1 0,07

12 BATURETNO II 220 249 469 190 196 386 86,36 78,71 82,30 0 0,00 3 1,53 3 0,78

13 EROMOKO EROMOKO I 693 665 1.358 566 555 1.121 81,67 83,46 82,55 9 1,59 11 1,98 20 1,78

14 EROMOKO II 454 400 854 383 333 716 84,36 83,25 83,84 1 0,26 2 0,60 3 0,42

15 WURYANTORO WURYANTORO 667 596 1.263 552 484 1.036 82,76 81,21 82,03 0 0,00 4 0,83 4 0,39

16 MANYARAN MANYARAN 905 889 1.794 803 791 1.594 88,73 88,98 88,85 3 0,37 3 0,38 6 0,38

17 SELOGIRI SELOGIRI 1.415 1.556 2.971 1.311 1.445 2.756 92,65 92,87 92,76 6 0,46 11 0,76 17 0,62

18 WONOGIRI WONOGIRI I 1.321 1.203 2.524 1.171 1.056 2.227 88,64 87,78 88,23 7 0,60 13 1,23 20 0,90

19 WONOGIRI II 1.019 1.003 2.022 639 651 1.290 62,71 64,91 63,80 2 0,31 0 0,00 2 0,16

20 NGADIROJO NGADIROJO 1.533 1.545 3.078 1.422 1.441 2.863 92,76 93,27 93,01 1 0,07 4 0,28 5 0,17

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 1.289 1.156 2.445 884 789 1.673 68,58 68,25 68,43 4 0,45 5 0,63 9 0,54

22 JATIROTO JATIROTO 1.072 1.133 2.205 883 924 1.807 82,37 81,55 81,95 10 1,13 10 1,08 20 1,11

23 KISMANTORO KISMANTORO 1.267 1.206 2.473 1.056 1.008 2.064 83,35 83,58 83,46 4 0,38 2 0,20 6 0,29

24 PURWANTORO PURWANTORO I 1.443 1.362 2.805 1.237 1.160 2.397 85,72 85,17 85,45 9 0,73 10 0,86 19 0,79

25 PURWANTORO II 512 462 974 449 406 855 87,70 87,88 87,78 1 0,22 3 0,74 4 0,47

26 BULUKERTO BULUKERTO 696 1.200 1.896 602 1.089 1.691 86,49 90,75 89,19 2 0,33 2 0,18 4 0,24

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 2.258 2.182 4.440 1.931 1.824 3.755 85,52 83,59 84,57 7 0,36 2 0,11 9 0,24

28 JATISRONO JATISRONO I 1.394 1.408 2.802 1.188 1.187 2.375 85,22 84,30 84,76 8 0,67 2 0,17 10 0,42

29 JATISRONO II 645 776 1.421 507 633 1.140 78,60 81,57 80,23 3 0,59 3 0,47 6 0,53

30 JATIPURNO JATIPURNO 1.173 1.289 2.462 1.007 1.119 2.126 85,85 86,81 86,35 7 0,70 6 0,54 13 0,61

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 1.183 1.106 2.289 1.005 930 1.935 84,95 84,09 84,53 1 0,10 3 0,32 4 0,21

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 641 629 1.270 478 502 980 74,57 79,81 77,17 4 0,84 6 1,20 10 1,02

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 416 411 827 343 353 696 82,45 85,89 84,16 5 1,46 3 0,85 8 1,15

34 PUHPELEM PUHPELEM 532 578 1.110 447 492 939 84,02 85,12 84,59 6 1,34 4 0,81 10 1,06

JUMLAH (KAB/KOTA) 29.593 29.480 59.073 24.528 24.702 49.230 82,88 83,79 83,34 131 0,53 150 0,61 281 0,57

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

P

DITIMBANG

JUMLAH (D) % (D/S)NO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH BALITA

DILAPORKAN (S)

BALITA

L+P

BGM

L

Page 140: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 48

CAKUPAN KASUS BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

KASUS BALITA GIZI BURUK

L P L+P S % S % S %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 2 1 3 2 100,00 1 100,00 3 100,00

2 PRACIMANTORO II 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00

5 GIRIWOYO II 0 1 1 0 0,00 1 100,00 1 100,00

6 BATUWARNO BATUWARNO 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00

8 TIRTOMOYO II 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 0 2 2 0 0,00 2 100,00 2 100,00

10 NGUNTORONADI II 1 1 2 1 100,00 1 100,00 2 100,00

11 BATURETNO BATURETNO I 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00

12 BATURETNO II 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00

13 EROMOKO EROMOKO I 0 1 1 0 0,00 1 100,00 1 100,00

14 EROMOKO II 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00

15 WURYANTORO WURYANTORO 1 0 1 1 100,00 0 0,00 1 100,00

16 MANYARAN MANYARAN 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00

17 SELOGIRI SELOGIRI 1 4 5 1 100,00 4 100,00 5 100,00

18 WONOGIRI WONOGIRI I 1 1 2 1 100,00 1 100,00 2 100,00

19 WONOGIRI II 4 2 6 4 100,00 2 100,00 6 100,00

20 NGADIROJO NGADIROJO 1 1 2 1 100,00 1 100,00 2 100,00

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 1 2 3 1 100,00 2 100,00 3 100,00

22 JATIROTO JATIROTO 2 3 5 2 100,00 3 100,00 5 100,00

23 KISMANTORO KISMANTORO 1 0 1 1 100,00 0 0,00 1 100,00

24 PURWANTORO PURWANTORO I 2 1 3 2 100,00 1 100,00 3 100,00

25 PURWANTORO II 1 0 1 1 100,00 0 0,00 1 100,00

26 BULUKERTO BULUKERTO 1 0 1 1 100,00 0 0,00 1 100,00

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 3 1 4 3 100,00 1 100,00 4 100,00

28 JATISRONO JATISRONO I 2 0 2 2 100,00 0 0,00 2 100,00

29 JATISRONO II 1 0 1 1 100,00 0 0,00 1 100,00

30 JATIPURNO JATIPURNO 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 1 0 1 1 100,00 0 0,00 1 100,00

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 1 0 1 1 100,00 0 0,00 1 100,00

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00

34 PUHPELEM PUHPELEM 0 0 0 0 0,00 0 0,00 0 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 27 21 48 27 100,00 21 100,00 48 100,00

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

P L + P

MENDAPAT PERAWATANNO KECAMATAN PUSKESMAS

LJUMLAH DITEMUKAN

Page 141: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 49

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 276 273 549 276 100,0 273 100,0 549 100,0 36 36 100,00

2 PRACIMANTORO II 127 112 239 127 100,0 112 100,0 239 100,0 19 19 100,00

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 137 136 273 137 100,0 136 100,0 273 100,0 13 13 100,00

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 141 128 269 141 100,0 128 100,0 269 100,0 12 12 100,00

5 GIRIWOYO II 117 75 192 117 100,0 75 100,0 192 100,0 16 16 100,00

6 BATUWARNO BATUWARNO 94 100 194 94 100,0 100 100,0 194 100,0 19 19 100,00

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 218 213 431 218 100,0 213 100,0 431 100,0 25 25 100,00

8 TIRTOMOYO II 105 126 231 105 100,0 126 100,0 231 100,0 17 17 100,00

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 98 81 179 98 100,0 81 100,0 179 100,0 14 14 100,00

10 NGUNTORONADI II 60 46 106 60 100,0 46 100,0 106 100,0 10 10 100,00

11 BATURETNO BATURETNO I 342 289 631 342 100,0 289 100,0 631 100,0 32 32 100,00

12 BATURETNO II 67 64 131 67 100,0 64 100,0 131 100,0 10 10 100,00

13 EROMOKO EROMOKO I 435 167 602 435 100,0 167 100,0 602 100,0 25 25 100,00

14 EROMOKO II 103 76 179 103 100,0 76 100,0 179 100,0 18 18 100,00

15 WURYANTORO WURYANTORO 372 342 714 372 100,0 342 100,0 714 100,0 30 30 100,00

16 MANYARAN MANYARAN 253 225 478 253 100,0 225 100,0 478 100,0 37 37 100,00

17 SELOGIRI SELOGIRI 215 218 433 215 100,0 218 100,0 433 100,0 33 33 100,00

18 WONOGIRI WONOGIRI I 266 250 516 266 100,0 250 100,0 516 100,0 29 29 100,00

19 WONOGIRI II 409 381 790 409 100,0 381 100,0 790 100,0 28 28 100,00

20 NGADIROJO NGADIROJO 415 389 804 415 100,0 389 100,0 804 100,0 43 43 100,00

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 318 296 614 318 100,0 296 100,0 614 100,0 34 34 100,00

22 JATIROTO JATIROTO 302 306 608 302 100,0 306 100,0 608 100,0 32 32 100,00

23 KISMANTORO KISMANTORO 284 258 542 284 100,0 258 100,0 542 100,0 29 29 100,00

24 PURWANTORO PURWANTORO I 371 341 712 371 100,0 341 100,0 712 100,0 28 28 100,00

25 PURWANTORO II 75 103 178 75 100,0 103 100,0 178 100,0 10 10 100,00

26 BULUKERTO BULUKERTO 225 221 446 225 100,0 221 100,0 446 100,0 31 31 100,00

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 395 362 757 395 100,0 362 100,0 757 100,0 39 39 100,00

28 JATISRONO JATISRONO I 312 327 639 312 100,0 327 100,0 639 100,0 32 32 100,00

29 JATISRONO II 132 113 245 132 100,0 113 100,0 245 100,0 10 10 100,00

30 JATIPURNO JATIPURNO 233 328 561 233 100,0 328 100,0 561 100,0 28 28 100,00

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 254 248 502 254 100,0 248 100,0 502 100,0 34 34 100,00

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 137 151 288 137 100,0 151 100,0 288 100,0 19 19 100,00

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 227 213 440 227 100,0 213 100,0 440 100,0 19 19 100,00

34 PUHPELEM PUHPELEM 112 148 260 112 100,0 148 100,0 260 100,0 18 18 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 7.627 7.106 14.733 7.627 100,0 7.106 100,0 14.733 100,0 829 829 100,00

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT 100,0 100,0 100,0

Sumber : Bidang PKPK, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH

MENDAPAT

PELAYANAN

KESEHATAN

(PENJARINGAN)

%

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN) SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN)

L P L + P

SD DAN SETINGKAT

Page 142: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 50

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

TUMPATAN GIGI TETAPPENCABUTAN GIGI

TETAP

RASIO TUMPATAN/

PENCABUTAN1 2 3 4 5 6

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 48 60 0,8

2 PRACIMANTORO II 6 - #DIV/0!

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 19 5 3,8

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 11 52 0,2

5 GIRIWOYO II 11 23 0,5

6 BATUWARNO BATUWARNO 9 71 0,1

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 31 99 0,3

8 TIRTOMOYO II - - 0,0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 104 5 20,8

10 NGUNTORONADI II - - 0,0

11 BATURETNO BATURETNO I 2 8 0,3

12 BATURETNO II 41 24 1,7

13 EROMOKO EROMOKO I 7 140 0,1

14 EROMOKO II 4 36 0,1

15 WURYANTORO WURYANTORO 106 50 2,1

16 MANYARAN MANYARAN 56 28 2,0

17 SELOGIRI SELOGIRI 76 42 1,8

18 WONOGIRI WONOGIRI I 662 387 1,7

19 WONOGIRI II 196 31 6,3

20 NGADIROJO NGADIROJO 38 38 1,0

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 215 79 2,7

22 JATIROTO JATIROTO 9 19 0,5

23 KISMANTORO KISMANTORO - - 0,0

24 PURWANTORO PURWANTORO I 9 15 0,6

25 PURWANTORO II - - 0,0

26 BULUKERTO BULUKERTO 38 43 0,9

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 49 143 0,3

28 JATISRONO JATISRONO I 79 39 2,0

29 JATISRONO II - - 0,0

30 JATIPURNO JATIPURNO 16 19 0,8

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 26 10 2,6

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH - 6 0,0

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO - - 0,0

34 PUHPELEM PUHPELEM - - 0,0

0,0

JUMLAH (KAB/ KOTA) 1.868 1.472 1,3

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

NO PUSKESMASKECAMATAN

Page 143: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 51

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L + P L % P % L + P % L P L + P L % P % L + P %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 36 36 100,0 36 100,0 1.796 1.667 3.463 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - - - - ##### - ##### - #####

2 PRACIMANTORO II #DIV/0! #DIV/0! - ##### ##### - ##### - ##### ##### - #####

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 20 20 100,0 20 100,0 1.779 339 ##### 339 ##### 678 38,1 97 103 200 97 100,0 103 100,0 200 100,0

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 25 25 100,0 25 100,0 915 935 1.850 778 85,0 795 85,0 1.573 85,0 389 397 786 389 100,0 397 100,0 786 100,0

5 GIRIWOYO II 16 16 100,0 16 100,0 - ##### ##### - ##### - ##### ##### - #####

6 BATUWARNO BATUWARNO 19 9 47,4 19 100,0 - ##### ##### - ##### - ##### ##### - #####

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 25 0,0 25 100,0 - ##### ##### 431 ##### 270 ##### ##### 270 100,0

8 TIRTOMOYO II #DIV/0! #DIV/0! - ##### ##### - ##### - ##### ##### - #####

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 13 13 100,0 13 100,0 1.150 ##### ##### 774 67,3 504 ##### ##### 504 100,0

10 NGUNTORONADI II 10 10 100,0 10 100,0 394 315 709 183 46,4 149 47,3 332 46,8 183 149 332 183 100,0 149 100,0 332 100,0

11 BATURETNO BATURETNO I #DIV/0! #DIV/0! - ##### ##### - ##### - ##### ##### - #####

12 BATURETNO II 10 10 100,0 10 100,0 - ##### ##### - ##### - ##### ##### - #####

13 EROMOKO EROMOKO I 25 0,0 0,0 866 988 1.854 0,0 0,0 - 0,0 - ##### ##### - #####

14 EROMOKO II 18 18 100,0 18 100,0 537 518 1.055 280 52,1 294 56,8 574 54,4 - - - - ##### - ##### - #####

15 WURYANTORO WURYANTORO 30 30 100,0 30 100,0 1.120 1.026 2.146 #### 100,0 #### 100,0 2.146 100,0 187 172 359 187 100,0 172 100,0 359 100,0

16 MANYARAN MANYARAN 37 37 100,0 37 100,0 - ##### ##### - ##### - ##### ##### - #####

17 SELOGIRI SELOGIRI 33 2 6,1 30 90,9 1.401 1.410 2.811 #### 72,9 #### 85,5 2.227 79,2 15 21 36 15 100,0 21 100,0 36 100,0

18 WONOGIRI WONOGIRI I 29 29 100,0 29 100,0 1.765 1.622 3.387 935 53,0 745 45,9 1.680 49,6 190 157 347 190 100,0 157 100,0 347 100,0

19 WONOGIRI II 28 28 100,0 28 100,0 2.457 2.335 4.792 #### 100,0 #### 100,0 4.792 100,0 - - - - ##### - ##### - #####

20 NGADIROJO NGADIROJO 43 0,0 41 95,3 4.594 ##### ##### 1.705 37,1 #### ##### ##### #### 100,0

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 32 0,0 32 100,0 3.624 ##### ##### 2.614 72,1 - ##### ##### - #####

22 JATIROTO JATIROTO 32 0,0 32 100,0 3.148 249 ##### 204 ##### 453 14,4 31 16 47 31 100,0 16 100,0 47 100,0

23 KISMANTORO KISMANTORO 29 29 100,0 29 100,0 3.191 ##### ##### - 0,0 - ##### ##### - #####

24 PURWANTORO PURWANTORO I 28 28 100,0 28 100,0 1.955 1.834 3.789 371 19,0 341 18,6 712 18,8 330 410 740 330 100,0 410 100,0 740 100,0

25 PURWANTORO II #DIV/0! #DIV/0! - ##### ##### - ##### - ##### ##### - #####

26 BULUKERTO BULUKERTO 26 26 100,0 26 100,0 1.516 1.230 2.746 477 31,5 474 38,5 951 34,6 155 163 318 155 100,0 163 100,0 318 100,0

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 40 40 100,0 40 100,0 2.319 2.153 4.472 437 18,8 320 14,9 757 16,9 154 165 319 154 100,0 165 100,0 319 100,0

28 JATISRONO JATISRONO I 28 28 100,0 28 100,0 - ##### ##### - ##### - ##### ##### - #####

29 JATISRONO II #DIV/0! #DIV/0! - ##### ##### - ##### - ##### ##### - #####

30 JATIPURNO JATIPURNO #DIV/0! #DIV/0! - ##### ##### - ##### - ##### ##### - #####

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 33 33 100,0 33 100,0 2.989 ##### ##### 502 16,8 - ##### ##### - #####

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH #DIV/0! #DIV/0! - ##### ##### - ##### - ##### ##### - #####

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO #DIV/0! #DIV/0! - ##### ##### - ##### - ##### ##### - #####

34 PUHPELEM PUHPELEM #DIV/0! #DIV/0! - ##### ##### - ##### - ##### ##### - #####

JUMLAH (KAB/ KOTA) 665 467 70,2 635 95,5 ##### ##### ##### #### 50,7 #### 51,3 ##### 42,8 #### #### #### #### 100,0 #### 100,0 #### 100,0

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH

SD/MI DGN

SIKAT GIGI

MASSAL

JUMLAH

SD/MI

MENDAPAT

YAN. GIGI

% %

MURID SD/MI DIPERIKSA PERLU PERAWATAN MENDAPAT PERAWATANNO PUSKESMASKECAMATAN

JUMLAH MURID SD/MI

UPAYA KESEHATAN GIGI SEKOLAH

JUMLAH

SD/MI

Page 144: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 52

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P L % P % L+P %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 1.619 1.079 2.698 1.619 100,00 1.079 100,00 2.698 100,00

2 PRACIMANTORO II 418 279 697 418 100,00 279 100,00 697 100,00

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 1.202 801 2.003 1.202 100,00 801 100,00 2.003 100,00

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 2.015 1.343 3.358 2.015 100,00 1.343 100,00 3.358 100,00

5 GIRIWOYO II 352 234 586 352 100,00 234 100,00 586 100,00

6 BATUWARNO BATUWARNO 202 134 336 202 100,00 134 100,00 336 100,00

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 398 265 663 398 100,00 265 100,00 663 100,00

8 TIRTOMOYO II 488 325 813 488 100,00 325 100,00 813 100,00

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 107 71 178 107 100,00 71 100,00 178 100,00

10 NGUNTORONADI II 185 124 309 185 100,00 124 100,00 309 100,00

11 BATURETNO BATURETNO I 140 93 233 140 100,00 93 100,00 233 100,00

12 BATURETNO II 15 10 25 15 100,00 10 100,00 25 100,00

13 EROMOKO EROMOKO I 371 247 618 371 100,00 247 100,00 618 100,00

14 EROMOKO II 100 66 166 100 100,00 66 100,00 166 100,00

15 WURYANTORO WURYANTORO 119 79 198 119 100,00 79 100,00 198 100,00

16 MANYARAN MANYARAN 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!

17 SELOGIRI SELOGIRI 105 70 175 105 100,00 70 100,00 175 100,00

18 WONOGIRI WONOGIRI I 1.178 786 1.964 1.178 100,00 786 100,00 1.964 100,00

19 WONOGIRI II 443 296 739 443 100,00 296 100,00 739 100,00

20 NGADIROJO NGADIROJO 257 172 429 257 100,00 172 100,00 429 100,00

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 161 108 269 161 100,00 108 100,00 269 100,00

22 JATIROTO JATIROTO 161 107 268 161 100,00 107 100,00 268 100,00

23 KISMANTORO KISMANTORO 312 208 520 312 100,00 208 100,00 520 100,00

24 PURWANTORO PURWANTORO I 953 636 1.589 953 100,00 636 100,00 1.589 100,00

25 PURWANTORO II 137 92 229 137 100,00 92 100,00 229 100,00

26 BULUKERTO BULUKERTO 241 161 402 241 100,00 161 100,00 402 100,00

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 464 310 774 464 100,00 310 100,00 774 100,00

28 JATISRONO JATISRONO I 430 287 717 430 100,00 287 100,00 717 100,00

29 JATISRONO II 482 322 804 482 100,00 322 100,00 804 100,00

30 JATIPURNO JATIPURNO 114 76 190 114 100,00 76 100,00 190 100,00

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 310 207 517 310 100,00 207 100,00 517 100,00

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 323 215 538 323 100,00 215 100,00 538 100,00

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 981 654 1.635 981 100,00 654 100,00 1.635 100,00

34 PUHPELEM PUHPELEM 289 193 482 289 100,00 193 100,00 482 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 15.072 10.050 25.122 15.072 100,00 10.050 100,00 25.122 100,00

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

USILA (60TAHUN+)

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 145: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 53

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

%

L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8

1 Jaminan Kesehatan Nasional 216.171 229.654 445.825 40,35 42,95 41,65

1.1 Penerima Bantuan Iuran (PBI) APBN 147.307 156.616 303.923 27,50 29,29 28,39

1.2 PBI APBD 15.010 16.020 31.030 2,80 3,00 2,90

1.3 Pekerja penerima upah (PPU) 33.229 32.709 65.938 6,20 6,12 6,16

1.4 Pekerja bukan penerima upah (PBPU)/mandiri 11.062 11.045 22.107 2,06 2,07 2,07

1.5 Bukan pekerja (BP) 9.563 13.264 22.827 1,79 2,48 2,13

2 Jamkesda 0 0 0 0,00 0,00 0,00

3 Asuransi Swasta 0 0 0 0,00 0,00 0,00

4 Asuransi Perusahaan 0 0 0 0,00 0,00 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 216.171 229.654 445.825 40,35 42,95 41,65

Sumber : Bidang PKPK, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN PENDUDUK MENURUT JENIS JAMINAN DAN JENIS KELAMIN

NO JENIS JAMINAN KESEHATAN

PESERTA JAMINAN KESEHATAN

JUMLAH

Page 146: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 54

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso 54.707 49.453 104.160 8.388 9.103 17.491 3.087 2.495 5.582

2 RSU Marga Husada 1.512 1.587 3.099 1.752 1.489 3.241 0 0 0

3 RSU Muhammadiyah 12.575 9.706 22.281 1.943 1.900 3.843 101 91 192

4 RSU Amal Sehat 33.113 7.073 40.187 3.839 2.002 5.840 0 0 0

5 RSU Maguan Husada 8.928 18.564 27.492 1.803 1.902 3.705 0 0 0

6 RSU Medika Mulya 0 0 3.870 0 0 3.702 0 0 0

7 RSU Mulia Hati 0 0 0

8 RSA Astrini 1.535 1.347 2.882 1.362 1.184 2.546 0 0 0

9 RSB Fitri Candra 0 0 0

NO SARANA PELAYANAN KESEHATAN

JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN, RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN

RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAH

Page 147: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 55

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso 244 17.935 845 460 #DIV/0! #DIV/0! 47,1 #DIV/0! #DIV/0! 25,6

2 RSU Marga Husada 82 2.145 2.480 4.625 84 70 154 35 43 78 39,2 28,2 33,3 16,3 17,3 16,9

3 RSU Muhammadiyah 46 1.943 1.900 3.843 45 46 91 20 26 46 23,2 24,2 23,7 10,3 13,7 12,0

4 RSU Amal Sehat 105 3.430 2.002 5.432 101 74 175 41 16 56 29,4 36,9 32,1 11,9 7,8 10,4

5 RSU Maguan Husada 50 1.981 1.998 3.979 34 24 58 7 1 8 17,2 12,0 14,6 3,5 0,5 2,0

6 RSU Medika Mulya 104 3.987 140 58 #DIV/0! #DIV/0! 35,1 #DIV/0! #DIV/0! 14,5

7 RSU Mulia Hati - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

8 RSA Astrini 50 1.326 1.104 2.430 4 1 5 - - - 3,0 0,9 2,1 - - -

9 RSB Fitri Candra - - - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

681 10.825 9.484 42.231 268 215 1.468 103 86 706 24,7 22,6 34,8 9,5 9,0 16,7

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH

TEMPAT TIDUR

ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT

KABUPATEN/KOTA

GDR NDRPASIEN KELUAR MATI PASIEN KELUAR

(HIDUP + MATI)

PASIEN KELUAR MATI

≥ 48 JAM DIRAWATNO NAMA RUMAH SAKITa

Page 148: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 56

INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

NO NAMA RUMAH SAKITa JUMLAH

TEMPAT TIDUR

PASIEN KELUAR

(HIDUP + MATI)

JUMLAH HARI

PERAWATAN

JUMLAH LAMA

DIRAWATBOR (%) BTO (KALI) TOI (HARI) ALOS (HARI)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso 244 17.935 63.574 63.442 71,38 73,50 1,42 3,54

2 RSU Marga Husada 82 4.625 15.043 14.230 50,3 56,40243902 3,2 3,1

3 RSU Muhammadiyah 46 3.843 0,0 83,54347826 4,4 0,0

4 RSU Amal Sehat 105 5.432 0,0 51,73333333 7,055412371 0,0

5 RSU Maguan Husada 50 3.979 12.167 0,0 79,58 4,6 3,1

6 RSU Medika Mulya 104 3.987 11.110 13.314 29,3 38,33653846 6,734386757 3,3

7 RSU Mulia Hati 0 - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

8 RSA Astrini 50 2.430 7.617 8.039 41,7 48,6 4,4 3,3

9 RSB Fitri Candra 0 - #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

681 42231 97.344 39,2 62,01321586 3,6 0

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

KABUPATEN/KOTA

Page 149: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JUMLAHJUMLAH

DIPANTAU% DIPANTAU

JUMLAH

BER- PHBS % BER- PHBS

1 2 3 4 5 6 7 8

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 13.499 325 2,4 254 78,2

2 PRACIMANTORO II 7.405 1.594 21,5 1.323 83,0

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 7.337 175 2,4 110 62,9

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 7.950 1.520 19,1 1.436 94,5

5 GIRIWOYO II 5.443 600 11,0 557 92,8

6 BATUWARNO BATUWARNO 6.037 1.430 23,7 875 61,2

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 8.264 3.236 39,2 3.166 97,8

8 TIRTOMOYO II 4.590 1.095 23,9 1.085 99,1

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 3.871 551 14,2 487 88,4

10 NGUNTORONADI II 3.666 1.412 38,5 1.412 100,0

11 BATURETNO BATURETNO I 11.222 3.953 35,2 3.717 94,0

12 BATURETNO II 6.747 438 6,5 432 98,6

13 EROMOKO EROMOKO I 8.466 1.568 18,5 1.419 90,5

14 EROMOKO II 5.600 620 11,1 620 100,0

15 WURYANTORO WURYANTORO 11.623 2.398 20,6 2.384 99,4

16 MANYARAN MANYARAN 11.380 706 6,2 628 89,0

17 SELOGIRI SELOGIRI 14.768 2.530 17,1 2.530 100,0

18 WONOGIRI WONOGIRI I 14.558 900 6,2 675 75,0

19 WONOGIRI II 7.409 2.369 32,0 2.302 97,2

20 NGADIROJO NGADIROJO 19.012 867 4,6 820 94,6

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 9.959 2.850 28,6 2.850 100,0

22 JATIROTO JATIROTO 15.244 1.800 11,8 1.635 90,8

23 KISMANTORO KISMANTORO 10.444 1.000 9,6 847 84,7

24 PURWANTORO PURWANTORO I 9.687 1.275 13,2 1.275 100,0

25 PURWANTORO II 4.043 3.635 89,9 2.639 72,6

26 BULUKERTO BULUKERTO 10.109 2.000 19,8 1.454 72,7

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 16.834 1.700 10,1 1.700 100,0

28 JATISRONO JATISRONO I 15.624 2.515 16,1 2.415 96,0

29 JATISRONO II 4.202 600 14,3 600 100,0

30 JATIPURNO JATIPURNO 12.629 2.624 20,8 2.328 88,7

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 12.270 1.310 10,7 1.310 100,0

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 5.155 1.000 19,4 1.000 100,0

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 5.249 745 14,2 684 91,8

34 PUHPELEM PUHPELEM 5.414 5.414 100,0 4.520 83,5

JUMLAH (KAB/KOTA) 315.710 56.755 18,0 51.489 90,7

Sumber : Bidang PKPK, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

RUMAH TANGGA

TABEL 57

NO KECAMATAN PUSKESMAS

PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (BER-PHBS) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Page 150: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 12684 9.417 74,24 3267 107 3,28 14 13,08 9.431 74,35

2 PRACIMANTORO II 4162 1.536 36,91 2626 728 27,72 421 57,83 1.957 47,02

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 7337 4.035 55,00 3302 420 12,72 185 44,05 4.220 57,52

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 6565 5.873 89,46 3302 - - 0 0,00 5.873 89,46

5 GIRIWOYO II 4588 2.578 56,19 2015 125 6,20 25 20,00 2.603 56,73

6 BATUWARNO BATUWARNO 4948 1.704 34,44 3244 395 12,18 192 48,61 1.896 38,32

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 8346 2.637 31,60 5709 5.005 87,67 3134 62,62 5.771 69,15

8 TIRTOMOYO II 4674 1.010 21,61 3664 215 5,87 47 21,86 1.057 22,61

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 3876 719 18,55 3157 267 8,46 88 32,96 807 20,82

10 NGUNTORONADI II 2465 1.815 73,63 650 125 19,23 38 30,40 1.853 75,17

11 BATURETNO BATURETNO I 12235 6.997 57,19 4051 4.051 100,00 280 6,91 7.277 59,48

12 BATURETNO II 3204 2.201 68,70 1003 250 24,93 144 57,60 2.345 73,19

13 EROMOKO EROMOKO I 7388 4.909 66,45 2479 500 20,17 118 23,60 5.027 68,04

14 EROMOKO II 4201 2.555 60,82 1646 260 15,80 175 67,31 2.730 64,98

15 WURYANTORO WURYANTORO 8153 2.319 28,44 5834 320 5,49 256 80,00 2.575 31,58

16 MANYARAN MANYARAN 11334 7.467 65,88 3667 3.667 100,00 187 5,10 7.654 67,53

17 SELOGIRI SELOGIRI 11608 9.144 78,77 2816 1.600 56,82 250 15,63 9.394 80,93

18 WONOGIRI WONOGIRI I 10271 10.250 99,80 21 21 100,00 15 71,43 10.265 99,94

19 WONOGIRI II 8174 7.409 90,64 765 765 100,00 626 81,83 8.035 98,30

20 NGADIROJO NGADIROJO 13688 11.502 84,03 2186 678 31,02 467 68,88 11.969 87,44

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 9517 4.976 52,29 4527 60 1,33 0 0,00 4.976 52,29

22 JATIROTO JATIROTO 9740 5.796 59,51 3944 1.212 30,73 130 10,73 5.926 60,84

23 KISMANTORO KISMANTORO 9642 2.947 30,56 6944 635 9,14 241 37,95 3.188 33,06

24 PURWANTORO PURWANTORO I 9686 6.791 70,11 2895 500 17,27 141 28,20 6.932 71,57

25 PURWANTORO II 4287 2.269 52,93 2018 134 6,64 28 20,90 2.297 53,58

26 BULUKERTO BULUKERTO 10109 5.350 52,92 4759 1.011 21,24 433 42,83 5.783 57,21

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 13244 7.589 57,30 5655 240 4,24 144 60,00 7.733 58,39

28 JATISRONO JATISRONO I 11393 8.431 74,00 2962 752 25,39 549 73,01 8.980 78,82

29 JATISRONO II 4202 2.354 56,02 1850 259 14,00 155 59,85 2.509 59,71

30 JATIPURNO JATIPURNO 8694 6.857 78,87 1837 120 6,53 87 72,50 6.944 79,87

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 12278 423 3,45 11855 600 5,06 544 90,67 967 7,88

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 5380 3.356 62,38 2024 520 25,69 300 57,69 3.656 67,96

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 4997 555 11,11 4442 130 2,93 49 37,69 604 12,09

34 PUHPELEM PUHPELEM 5414 1.712 31,62 1737 146 8,41 25 17,12 1.737 32,08

JUMLAH (KAB/KOTA) 268.484 155.483 57,91 112.853 25.818 22,88 9488 36,75 164.971 61,45

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

TABEL 58

RUMAH MEMENUHI SYARAT

(RUMAH SEHAT)

PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

RUMAH MEMENUHI SYARAT

(RUMAH SEHAT)

2014JUMLAH

RUMAH YANG

BELUM

MEMENUHI

SYARAT

RUMAH DIBINARUMAH DIBINA MEMENUHI

SYARAT

2015

NO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH

SELURUH

RUMAH

Page 151: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 59

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 45.642 567 3456 418 2065 136 3450 50 1250 536 4526 232 1160 4 200 4 200 51 4357 8 2475 3549 5235 1696 5088 35 28150 33 27356 39594 86,749

2 PRACIMANTORO II 21.044 960 5063 747 3248 2 8 2 8 1847 6936 1295 4682 0 0 0 0 0 0 0 0 2610 10820 1924 2375 7 3245 7 3207 13520 64,25

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 21.712 610 1830 397 1191 61 183 7 21 6 60 6 60 145 435 108 324 5 200 0 0 2858 8574 2144 6432 2 1227 2 1227 9255 42,63

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 24.742 42 350 42 350 36 222 36 222 3969 15915 3969 15915 0 0 0 0 5 255 0 0 0 0 0 0 6 8341 6 8341 24828 100,35

5 GIRIWOYO II 16.503 2551 8903 2251 6753 2539 5640 2179 4958 452 1556 391 1125 0 0 0 0 5 365 0 0 0 0 0 0 4 1886 4 1886 14722 89,21

6 BATUWARNO BATUWARNO 18.961 1787 5682 885 2814 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2426 7662 460 1477 0 0 0 0 1039 3675 580 1822 6113 32,24

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 35.105 861 7322 733 6329 322 2569 282 2330 1022 8585 932 7846 0 0 0 0 1146 11090 1029 9995 0 0 0 0 460 4300 460 4350 30850 87,88

8 TIRTOMOYO II 19.818 352 3106 300 2410 5 30 5 30 17 768 17 768 0 0 0 0 119 16425 59 8143 0 0 0 95 383 95 383 11734 59,21

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 15.646 1073 6999 779 5211 1 12 1 12 345 2991 276 1717 0 0 0 0 66 5342 25 2209 0 0 0 0 11 3623 11 3623 12772 81,63

10 NGUNTORONADI II 10.107 344 1400 221 847 353 1672 256 1084 46 207 36 173 0 0 0 0 11 672 5 378 0 0 0 0 24 6708 15 4031 6513 64,44

11 BATURETNO BATURETNO I 37.541 1484 4852 1484 4730 1278 4699 1278 4699 4679 15956 4511 16225 0 0 0 0 5 6020 5 6020 0 0 0 0 732 6194 732 5880 37554 100,03

12 BATURETNO II 11.360 0 0 0 0 302 1442 248 1298 2140 8002 1960 7922 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7 1527 5 1220 10440 91,90

13 EROMOKO EROMOKO I 28.572 0 0 0 0 1717 9429 1717 9429 1413 8161 1413 8161 0 0 0 0 18 3424 18 3424 0 0 0 0 65 9164 65 9164 30178 105,62

14 EROMOKO II 16.791 135 766 394 1912 54 245 54 245 12 346 12 346 6 876 6 876 73 5504 24 1265 117 5950 117 5950 6 2341 6 2341 12935 77,04

15 WURYANTORO WURYANTORO 27.722 902 2706 802 2406 1059 3177 909 2727 462 1386 302 906 0 0 0 0 10 32 10 32 0 0 0 0 6000 19800 6000 19800 25871 93,32

16 MANYARAN MANYARAN 37.107 3384 12572 3329 12348 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3793 14016 3732 13789 0 0 0 0 4157 15476 4084 15183 41320 111,35

17 SELOGIRI SELOGIRI 46.888 5608 20725 5608 20725 5608 21784 5608 21784 2291 4873 2291 4873 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2509 7840 2509 7840 55222 117,77

18 WONOGIRI WONOGIRI I 46.498 7394 30679 7250 30150 264 912 221 815 206 719 195 620 0 0 0 0 20 186 15 155 0 0 0 0 1 10752 1 10752 42492 91,38

19 WONOGIRI II 38.160 1674 7052 1674 7052 0 0 0 0 608 2432 608 2432 0 0 0 0 525 2096 525 2096 0 0 0 0 7025 30557 7025 30557 42137 110,42

20 NGADIROJO NGADIROJO 60.729 8384 41920 6142 22634 5893 29465 5642 22581 41 205 36 180 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3134 15670 3040 13680 59075 97,28

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 44.179 3224 14970 0 0 0 0 0 0 8 3808 8 3808 0 0 0 0 32 1407 4 120 0 0 0 0 7 20947 7 20947 24875 56,31

22 JATIROTO JATIROTO 42.261 12 72 8 56 1323 7237 1471 5231 7838 40123 7622 37349 0 0 0 0 8 65 6 59 0 0 0 0 2 213 2 213 42908 101,53

23 KISMANTORO KISMANTORO 40.175 304 4829 267 4548 937 14341 893 13695 26 123 26 123 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 19 2373 19 2373 20739 51,62

24 PURWANTORO PURWANTORO I 40.814 131 2387 74 1168 1264 18211 1048 15404 2793 13514 2629 12791 0 0 0 0 35 6791 0 0 0 0 0 0 45 2690 43 2585 31948 78,28

25 PURWANTORO II 15.905 377 1885 377 1885 0 0 0 0 4 867 4 867 0 0 0 0 46 1460 46 1460 0 0 0 0 2090 13354 2090 13354 17566 110,44

26 BULUKERTO BULUKERTO 35.049 0 0 0 0 0 0 0 0 58 12745 32 7137 0 0 0 0 94 13868 42 6241 0 0 0 0 80 13010 60 9757 23135 66,01

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 53.748 155 620 161 644 920 3656 627 2499 770 3379 770 3379 0 0 0 0 10636 43546 6382 38290 0 0 0 0 1790 7035 1790 7035 51847 96,46

28 JATISRONO JATISRONO I 45.638 0 0 0 0 487 2093 462 1988 203 3652 182 3409 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 192 32288 167 26704 32101 70,34

29 JATISRONO II 19.266 1028 1612 721 1211 400 7600 287 3000 0 0 0 0 0 0 0 0 399 1681 235 832 0 0 0 0 608 6230 388 4321 9364 48,60

30 JATIPURNO JATIPURNO 39.445 27 114 27 114 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 185 42021 86 19093 0 0 0 0 6 1735 6 1735 20942 53,09

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 49.328 151 619 86 344 0 0 0 0 975 4095 905 3620 0 0 0 0 6780 34350 5630 25335 0 0 0 0 9 13115 8 11920 41219 83,56

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 23.899 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 530 0 0 10 20500 3 8850 0 0 0 0 0 0 0 0 8850 37,03

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 18.786 25 70 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5585 17306 0 0 3 900 315 900 900 4,79

34 PUHPELEM PUHPELEM 21.218 0 0 0 0 0 0 0 0 13 1300 13 1300 0 0 0 0 39 17539 39 17539 0 0 0 0 5 1755 5 1755 20594 97,06

JUMLAH (KAB/KOTA) ######## 43546 192561 35177 143145 24961 138077 23283 115310 32780 167230 30673 148894 157 2041 118 1400 26542 260874 18388 169277 14719 47885 5881 19845 30175 296504 29580 276242 874113 81,6654

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

PENDUDUK

DENGAN AKSES

BERKELANJUTAN

TERHADAP AIR

MINUM LAYAK

JU

MLA

H

%

BUKAN JARINGAN PERPIPAAN

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H S

AR

AN

A MEMENUHI

SYARAT

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H S

AR

AN

A MEMENUHI

SYARAT

NOMEMENUHI

SYARAT

MEMENUHI

SYARAT

KECAMATAN PUSKESMASPENDUDU

K

JU

MLA

H S

AR

AN

A

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H S

AR

AN

A MEMENUHI

SYARAT

MATA AIR TERLINDUNG

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

SUMUR GALI TERLINDUNG SUMUR GALI DENGAN POMPA SUMUR BOR DENGAN POMPA TERMINAL AIR

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELANJUTAN TERHADAP AIR MINUM BERKUALITAS (LAYAK) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

MEMENUHI

SYARAT

PERPIPAAN (PDAM,BPSPAM)

JU

MLA

H S

AR

AN

A MEMENUHI

SYARAT

PENAMPUNGAN AIR HUJAN

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H S

AR

AN

A

JU

MLA

H S

AR

AN

A

Page 152: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 60

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 6 5 4 80,00%

2 PRACIMANTORO II 6 6 5 83,33%

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 3 7 5 71,43%

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 7 0 0 0,00%

5 GIRIWOYO II 2 1 1 100,00%

6 BATUWARNO BATUWARNO 4 4 2 50,00%

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 6 9 9 100,00%

8 TIRTOMOYO II 3 0 0 0,00%

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 3 1 1 100,00%

10 NGUNTORONADI II 6 0 0 0,00%

11 BATURETNO BATURETNO I 4 3 3 100,00%

12 BATURETNO II 8 1 1 100,00%

13 EROMOKO EROMOKO I 11 10 0,00%

14 EROMOKO II 0 0 0 0,00%

15 WURYANTORO WURYANTORO 2 20 7 35,00%

16 MANYARAN MANYARAN 17 4 4 100,00%

17 SELOGIRI SELOGIRI 7 7 7 100,00%

18 WONOGIRI WONOGIRI I 1 52 31 59,62%

19 WONOGIRI II 32 36 12 33,33%

20 NGADIROJO NGADIROJO 26 8 1 12,50%

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 8 1 1 100,00%

22 JATIROTO JATIROTO 3 1 1 100,00%

23 KISMANTORO KISMANTORO 5 0 0 0,00%

24 PURWANTORO PURWANTORO I 22 15 14 93,33%

25 PURWANTORO II 2 2 2 100,00%

26 BULUKERTO BULUKERTO 10 12 1 8,33%

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 9 1 1 100,00%

28 JATISRONO JATISRONO I 1 12 12 100,00%

29 JATISRONO II 5 2 2 100,00%

30 JATIPURNO JATIPURNO 190 5 0 0,00%

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 9 5 4 80,00%

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 1 0 0 0,00%

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 0 0 0 0,00%

34 PUHPELEM PUHPELEM 18 2 2 100,00%

JUMLAH (KAB/KOTA) 437 232 133 57,33%

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

MEMENUHI SYARAT

(FISIK, BAKTERIOLOGI, DAN KIMIA)NO KECAMATAN

JUMLAH

PENYELENGGARA

AIR MINUM

PUSKESMAS

PERSENTASE KUALITAS AIR MINUM DI PENYELENGGARA AIR MINUM YANG MEMENUHI SYARAT KESEHATAN

JUMLAH SAMPEL

DIPERIKSA

Page 153: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 61

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

% P

EN

DU

DU

K

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

% P

EN

DU

DU

K

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

% P

EN

DU

DU

K

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H

SA

RA

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

% P

EN

DU

DU

K

PE

NG

GU

NA

JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 45642 1 136 - - 0,00 8.116 39.323 7.482 37.882 96,34 - - - - - 1.735 5.328 1.657 5.193 97,47 43.075 94,4

2 PRACIMANTORO II 21044 - - - - 0,00 2.510 9.758 1.061 9.438 96,72 1.744 7.059 792 6.272 88,85 575 2.482 388 1.447 58,3 17.157 81,5

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 21712 2 20 2 20 100,00 6.822 20.466 5.822 17.481 85,41 - - - - - 440 1.320 396 1.188 90 18.689 86,1

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 24742 - - - - 0,00 6.356 24.470 6.356 24.470 100,00 - - - - - 135 513 113 422 82,26 24.892 100,6

5 GIRIWOYO II 16503 - - - - 0,00 4.064 16.256 4.064 16.256 100,00 174 855 155 675 78,95 49 192 36 111 57,81 17.042 103,3

6 BATUWARNO BATUWARNO 18961 - - - - 0,00 4.543 15.643 3.013 9.833 62,86 - - - - - 868 2.363 566 1.552 65,68 11.385 60,0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 35105 3 55 3 55 100,00 5.358 22.195 5.220 21.626 97,44 1.452 5.893 1.223 4.996 84,78 710 2.928 732 3.046 104 29.723 84,7

8 TIRTOMOYO II 19818 1 15 1 15 100,00 3.289 15.993 3.289 15.993 100,00 - - - - - 1.156 5.338 365 1.681 31,49 17.689 89,3

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 15646 1 10 1 10 100,00 3.416 15.157 3.416 15.157 100,00 - - - - - 278 1.519 85 387 25,48 15.554 99,4

10 NGUNTORONADI II 10107 2 6 2 6 100,00 1.818 8.178 1.644 7.684 93,96 - - - - - 567 2.471 426 1.753 70,94 9.443 93,4

11 BATURETNO BATURETNO I 37541 61 3.241 61 3.241 100,00 7.568 31.006 7.568 31.006 100,00 - - - - - 837 4.922 837 4.842 98,37 39.089 104,1

12 BATURETNO II 11360 - - - - 0,00 2.867 10.451 2.755 8.288 79,30 - - - - - 242 768 211 636 82,81 8.924 78,6

13 EROMOKO EROMOKO I 28572 - - - - 0,00 6.712 29.407 6.712 29.407 100,00 - - - - - 100 440 100 440 100 29.847 104,5

14 EROMOKO II 16791 - - - - 0,00 2.205 8.540 2.205 8.540 100,00 - - - - - 1.998 7.856 1.453 5.890 74,97 14.430 85,9

15 WURYANTORO WURYANTORO 27722 - - - - 0,00 8.571 27.032 8.567 27.032 100,00 - - - - - 23 69 23 69 100 27.101 97,8

16 MANYARAN MANYARAN 37107 - - - - 0,00 8.119 30.161 8.119 30.161 100,00 - - - - - 3.215 11.903 2.421 8.939 75,1 39.100 105,4

17 SELOGIRI SELOGIRI 46888 2 1.010 2 1.010 100,00 10.582 51.297 10.582 51.297 100,00 - - - - - 502 1.605 502 1.605 100 53.912 115,0

18 WONOGIRI WONOGIRI I 46498 - - - - 0,00 9.894 39.505 9.894 39.505 100,00 - - - - - 539 3.819 539 3.819 100 43.324 93,2

19 WONOGIRI II 38160 1 171 1 171 100,00 7.654 40.624 7.654 40.624 100,00 - - - - - 271 1.342 271 1.342 100 42.137 110,4

20 NGADIROJO NGADIROJO 60729 - - - - 0,00 13.956 55.824 13.857 48.500 86,88 - - - - - 2.460 8.856 977 3.908 44,13 52.408 86,3

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 44179 - - - - 0,00 7.883 35.210 7.883 35.210 100,00 - - - - - 2.691 12.390 2.691 12.390 100 47.600 107,7

22 JATIROTO JATIROTO 42261 - - - - 0,00 2.765 32.456 2.765 32.456 100,00 101 302 86 258 85,43 6.634 12.032 5.420 10.840 90,09 43.554 103,1

23 KISMANTORO KISMANTORO 40175 - - - - 0,00 3.482 19.185 3.442 18.967 98,86 - - - - - 4.465 16.951 2.706 10.342 61,01 29.309 73,0

24 PURWANTORO PURWANTORO I 40814 - - - - 0,00 5.904 26.208 5.904 26.208 100,00 21 91 21 91 100,00 2.624 12.040 2.579 11.953 99,28 38.252 93,7

25 PURWANTORO II 15905 - - - - 0,00 2.139 7.600 2.139 7.600 100,00 - - - - - 2.103 10.103 2.103 10.103 100 17.703 111,3

26 BULUKERTO BULUKERTO 35049 - - - - 0,00 1.866 8.966 1.530 6.039 67,35 - - - - - 8.138 30.927 5.290 24.183 78,19 30.222 86,2

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 53748 - - - - 0,00 5.759 32.250 5.529 30.408 94,29 - - - - - 7.146 28.584 3.787 22.724 79,5 53.132 98,9

28 JATISRONO JATISRONO I 45638 - - - - 0,00 9.105 32.986 9.105 32.986 100,00 - - - - - 2.825 17.835 2.825 10.423 58,44 43.409 95,1

29 JATISRONO II 19266 - - - - 0,00 2.158 17.474 1.958 16.274 93,13 451 1.353 351 1.253 92,61 1.157 2.296 957 2.096 91,29 19.623 101,9

30 JATIPURNO JATIPURNO 39445 - - - - 0,00 7.498 39.976 5.203 21.756 54,42 - - - - - 1.196 4.614 - - 0 21.756 55,2

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 49328 - - - - 0,00 8.766 42.135 8.766 42.135 100,00 - - - - - 2.347 9.388 2.218 9.021 96,09 51.156 103,7

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 23899 - - - - 0,00 1.550 7.550 1.550 7.550 100,00 - - - - - 2.800 10.200 1.860 6.770 66,37 14.320 59,9

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 18786 - - - - 0,00 4.379 14.975 4.379 14.975 100,00 252 900 252 900 100,00 562 1.805 562 1.805 100 17.680 94,1

34 PUHPELEM PUHPELEM 21218 - - - - 0,00 3.949 15.425 3.949 15.425 100,00 103 290 103 290 100,00 1.152 4.879 1.152 4.879 100 20.594 97,1

JUMLAH (KAB/KOTA) ##### 74 4.664 73 4.528 97,08 191.623 843.682 183.382 798.169 94,61 4.298 16.743 2.983 14.735 88,01 62.540 240.078 46.248 185.799 77,39 1.003.231 93,7

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JU

MLA

H S

AR

AN

A

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H S

AR

AN

A

LEHER ANGSA PLENGSENGAN CEMPLUNG

JU

ML

AH

P

EN

DU

DU

K MEMENUHI SYARAT

JU

MLA

H S

AR

AN

A

KOMUNAL

MEMENUHI SYARAT

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

MEMENUHI SYARAT

PENDUDUK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT JENIS JAMBAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H

PE

ND

UD

UK

PE

NG

GU

NA

JU

MLA

H S

AR

AN

A MEMENUHI SYARAT

PENDUDUK DENGAN

AKSES SANITASI

LAYAK (JAMBAN

SEHAT)

NO KECAMATAN PUSKESMAS

JENIS SARANA JAMBAN

Page 154: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 62

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 12 12 100,00 4 33,33 - -

2 PRACIMANTORO II 6 6 100,00 2 33,33 - -

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 7 1 14,29 5 71,43 - -

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 10 10 100,00 1 10,00 - -

5 GIRIWOYO II 6 4 66,67 4 66,67 - -

6 BATUWARNO BATUWARNO 8 8 100,00 3 37,50 - -

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 9 9 100,00 2 22,22 - -

8 TIRTOMOYO II 5 5 100,00 1 20,00 - -

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 6 6 100,00 2 33,33 - -

10 NGUNTORONADI II 5 5 100,00 4 80,00 - -

11 BATURETNO BATURETNO I 9 2 22,22 4 44,44 - -

12 BATURETNO II 4 3 75,00 2 50,00 - -

13 EROMOKO EROMOKO I 10 10 100,00 2 20,00 - -

14 EROMOKO II 5 5 100,00 2 40,00 - -

15 WURYANTORO WURYANTORO 8 8 100,00 8 100,00 - -

16 MANYARAN MANYARAN 7 5 71,43 4 57,14 - -

17 SELOGIRI SELOGIRI 11 9 81,82 8 72,73 - -

18 WONOGIRI WONOGIRI I 9 9 100,00 9 100,00 1 11,11

19 WONOGIRI II 6 6 100,00 6 100,00 - -

20 NGADIROJO NGADIROJO 11 8 72,73 6 54,55 - -

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 12 11 91,67 3 25,00 - -

22 JATIROTO JATIROTO 15 9 60,00 7 46,67 - -

23 KISMANTORO KISMANTORO 10 9 90,00 3 30,00 - -

24 PURWANTORO PURWANTORO I 10 5 50,00 6 60,00 - -

25 PURWANTORO II 5 4 80,00 4 80,00 - -

26 BULUKERTO BULUKERTO 10 10 100,00 5 50,00 - -

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 17 10 58,82 10 58,82 - -

28 JATISRONO JATISRONO I 11 3 27,27 6 54,55 1 9,09

29 JATISRONO II 6 2 33,33 2 33,33 - -

30 JATIPURNO JATIPURNO 11 6 54,55 6 54,55 - -

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 14 8 57,14 3 21,43 - -

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 5 4 80,00 1 20,00 - -

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 8 1 12,50 1 12,50 - -

34 PUHPELEM PUHPELEM 6 6 100,00 6 100,00 - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 294 219 74,49 142 48,30 2 0,68

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

PUSKESMASJUMLAH DESA/

KELURAHAN

DESA YANG MELAKSANAKAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT

KECAMATAN DESA STBMNO DESA MELAKSANAKAN

STBM

SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM)

DESA STOP BABS

(SBS)

Page 155: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 63

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

SD

SL

TP

SL

TA

PU

SK

ES

MA

S

RU

MA

H

SA

KIT

UM

UM

BIN

TA

NG

NO

N

BIN

TA

NG

JU

ML

AH

%

JU

ML

AH

%

JU

ML

AH

%

JU

ML

AH

%

JU

ML

AH

%

JU

ML

AH

%

JU

ML

AH

%

JU

ML

AH

%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 36 8 3 1 - - 3 51 36 100,0 8 100,0 3 100,0 1 100,0 - - 0 - 3 100,0 51 100,00

2 PRACIMANTORO II 19 2 - 1 1 - - 23 10 52,6 1 50,0 - - 1 100,0 1 100,0 0 - - - 13 56,52

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 20 4 2 1 - - - 27 20 100,0 4 100,0 2 100,0 1 100,0 - - 0 - - - 27 100,00

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 25 5 3 1 - - 1 35 25 100,0 5 100,0 3 100,0 1 100,0 - - 0 - 1 100,0 35 100,00

5 GIRIWOYO II 16 3 1 1 - - - 21 16 100,0 3 100,0 1 100,0 1 100,0 - - 0 - - - 21 100,00

6 BATUWARNO BATUWARNO 19 4 - 1 - - - 24 8 42,1 1 25,0 - - 0 - - - 0 - - - 9 37,50

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 24 10 5 1 1 - - 41 20 83,3 10 100,0 5 100,0 1 100,0 1 100,0 0 - - - 37 90,24

8 TIRTOMOYO II 17 1 - 1 - - - 19 6 35,3 1 100,0 - - 1 100,0 - - 0 - - - 8 42,11

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 13 3 1 1 - - - 18 10 76,9 3 100,0 - - 1 100,0 - - 0 - - - 14 77,78

10 NGUNTORONADI II 10 - - 1 - - - 11 5 50,0 - - - - 1 100,0 - - 0 - - - 6 54,55

11 BATURETNO BATURETNO I 33 20 6 1 2 - 1 63 31 93,9 16 80,0 6 100,0 1 100,0 2 100,0 0 - 1 100,0 57 90,48

12 BATURETNO II 10 1 - 1 1 - 1 14 10 100,0 - - - - 1 100,0 - - 0 - - - 11 78,57

13 EROMOKO EROMOKO I 25 3 1 1 - - - 30 19 76,0 1 33,3 1 100,0 1 100,0 - - 0 - - - 22 73,33

14 EROMOKO II 18 3 - 1 1 - - 23 14 77,8 1 33,3 - - 1 100,0 1 100,0 0 - - - 17 73,91

15 WURYANTORO WURYANTORO 30 3 4 1 - - - 38 30 100,0 3 100,0 4 100,0 1 100,0 - - 0 - - - 38 100,00

16 MANYARAN MANYARAN 37 6 3 1 - - - 47 35 94,6 6 100,0 2 66,7 1 100,0 - - 0 - - - 44 93,62

17 SELOGIRI SELOGIRI 32 3 1 1 5 - 2 44 32 100,0 3 100,0 1 100,0 1 100,0 5 100,0 0 - 2 100,0 44 100,00

18 WONOGIRI WONOGIRI I 29 3 4 1 1 - - 38 29 100,0 3 100,0 4 100,0 1 100,0 1 100,0 0 - - - 38 100,00

19 WONOGIRI II 28 9 13 1 1 - 19 71 28 100,0 9 100,0 13 100,0 1 100,0 1 100,0 0 - 17 89,5 69 97,18

20 NGADIROJO NGADIROJO 43 6 1 1 4 - - 55 25 58,1 4 66,7 - - 0 - 1 25,0 0 - - - 30 54,55

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 34 3 2 1 - - - 40 34 100,0 3 100,0 2 100,0 1 100,0 - - 0 - - - 40 100,00

22 JATIROTO JATIROTO 32 5 1 1 - - - 39 25 78,1 5 100,0 1 100,0 1 100,0 - - 0 - - - 32 82,05

23 KISMANTORO KISMANTORO 27 5 2 1 - - - 35 27 100,0 5 100,0 2 100,0 1 100,0 - - 0 - - - 35 100,00

24 PURWANTORO PURWANTORO I 28 4 3 1 - 1 - 37 28 100,0 4 100,0 3 100,0 1 100,0 - - 0 - - - 36 97,30

25 PURWANTORO II 10 1 - 1 - - - 12 10 100,0 1 100,0 - - 1 100,0 - - 0 - - - 12 100,00

26 BULUKERTO BULUKERTO 26 2 2 1 3 - - 34 26 100,0 2 100,0 2 100,0 1 100,0 3 100,0 0 - - - 34 100,00

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 37 5 2 1 1 - - 46 19 51,4 2 40,0 - - 1 100,0 1 100,0 0 - - - 23 50,00

28 JATISRONO JATISRONO I 54 4 3 1 - - - 62 28 51,9 4 100,0 3 100,0 1 100,0 - - 0 - - - 36 58,06

29 JATISRONO II 10 2 - 1 - - - 13 10 100,0 2 100,0 - - 1 100,0 - - 0 - - - 13 100,00

30 JATIPURNO JATIPURNO 28 4 1 1 1 - - 35 28 100,0 3 75,0 1 100,0 1 100,0 - - 0 - - - 33 94,29

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 33 3 1 1 1 - - 39 28 84,8 3 100,0 1 100,0 1 100,0 1 100,0 0 - - - 34 87,18

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 19 6 - 1 - - - 26 5 26,3 2 33,3 - - 1 100,0 - - 0 - - - 8 30,77

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 18 3 2 1 - - - 24 10 55,6 1 33,3 - - 1 100,0 - - 0 - - - 12 50,00

34 PUHPELEM PUHPELEM 14 2 1 1 1 - - 19 14 100,0 2 100,0 - - 1 100,0 - - 0 - - - 17 89,47

JUMLAH (KAB/KOTA) 854 146 68 34 24 1 27 1.154 701 82,1 121 82,9 60 88,2 32 94,1 18 75,0 0 - 24 88,9 956 82,84

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

RUMAH SAKIT

UMUM

HOTELSARANA PENDIDIKAN

SD BINTANG NON BINTANG

PERSENTASE TEMPAT-TEMPAT UMUM MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

TEMPAT-TEMPAT UMUM

NO KECAMATAN PUSKESMAS

SARANA PENDIDIKANTEMPAT-TEMPAT

UMUM

MEMENUHI SYARAT KESEHATAN

SARANA KESEHATAN

PUSKESMAS

YANG ADA

JU

ML

AH

TT

U

SARANA

KESEHATANHOTEL

SLTP SLTA

Page 156: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 64

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JASA BOGA

RUMAH

MAKAN/

RESTORAN

DEPOT AIR

MINUM

(DAM)

MAKANAN

JAJANANTOTAL % JASA BOGA

RUMAH

MAKAN/

RESTORAN

DEPOT AIR

MINUM

(DAM)

MAKANAN

JAJANANTOTAL %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 200 66 1 2 66 135 67,50 20 0 0 45 65 32,50

2 PRACIMANTORO II 54 0 4 0 12 16 29,63 1 2 0 35 38 70,37

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 23 0 2 1 3 6 26,09 0 10 0 7 17 73,91

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 24 5 6 1 4 16 66,67 4 2 0 2 8 33,33

5 GIRIWOYO II 11 0 4 0 2 6 54,55 0 2 1 2 5 45,45

6 BATUWARNO BATUWARNO 150 0 1 0 45 46 30,67 0 2 0 104 106 70,67

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 86 7 16 2 33 58 67,44 11 12 0 6 29 33,72

8 TIRTOMOYO II 15 0 0 0 0 0 - 0 6 0 9 15 100,00

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 65 0 0 0 10 10 15,38 0 42 0 13 55 84,62

10 NGUNTORONADI II 12 0 3 0 0 3 25,00 0 9 0 0 9 75,00

11 BATURETNO BATURETNO I 58 6 8 2 37 53 91,38 0 1 0 1 2 3,45

12 BATURETNO II 37 0 8 1 6 15 40,54 0 11 0 11 22 59,46

13 EROMOKO EROMOKO I 62 0 0 2 0 2 3,23 3 0 0 57 60 96,77

14 EROMOKO II 33 0 2 0 12 14 42,42 0 11 0 8 19 57,58

15 WURYANTORO WURYANTORO 115 1 5 2 76 84 73,04 0 5 0 28 33 28,70

16 MANYARAN MANYARAN 32 0 9 0 1 10 31,25 0 17 1 4 22 68,75

17 SELOGIRI SELOGIRI 53 0 0 7 15 22 41,51 0 0 0 31 31 58,49

18 WONOGIRI WONOGIRI I 22 4 18 0 0 22 100,00 0 0 0 0 0 0,00

19 WONOGIRI II 68 8 51 7 0 66 97,06 0 2 0 0 2 2,94

20 NGADIROJO NGADIROJO 111 2 14 2 34 52 46,85 1 6 1 51 59 53,15

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 15 0 3 4 5 12 80,00 2 0 0 0 2 13,33

22 JATIROTO JATIROTO 35 1 11 3 10 25 71,43 0 0 1 5 6 17,14

23 KISMANTORO KISMANTORO 46 0 0 0 33 33 71,74 0 0 0 13 13 28,26

24 PURWANTORO PURWANTORO I 351 0 10 1 138 149 42,45 0 14 0 188 202 57,55

25 PURWANTORO II 75 0 3 0 35 38 50,67 0 0 0 37 37 49,33

26 BULUKERTO BULUKERTO 45 0 29 0 0 29 64,44 0 16 0 0 16 35,56

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 26 7 3 1 3 14 53,85 5 1 0 6 12 46,15

28 JATISRONO JATISRONO I 103 1 16 2 52 71 68,93 0 8 0 26 34 33,01

29 JATISRONO II 56 0 2 2 9 13 23,21 0 17 0 28 45 80,36

30 JATIPURNO JATIPURNO 229 0 2 0 10 12 5,24 120 25 0 0 145 63,32

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 116 0 8 1 20 29 25,00 0 30 0 17 47 40,52

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 25 1 3 0 6 10 40,00 2 4 0 9 15 60,00

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 55 0 15 0 40 55 100,00 0 10 0 40 50 90,91

34 PUHPELEM PUHPELEM 22 0 2 0 10 12 54,55 0 6 0 4 10 45,45

JUMLAH (KAB/KOTA) 2430 109 259 43 727 1138 46,83 169 271 4 787 1231 50,66

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

KECAMATAN

TPM MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI TPM TIDAK MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI

TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN (TPM) MENURUT STATUS HIGIENE SANITASI

NO PUSKESMASJUMLAH

TPM

Page 157: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 65

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JA

SA

BO

GA

RU

MA

H M

AK

AN

/

RE

ST

OR

AN

DE

PO

T A

IR

MIN

UM

(D

AM

)

MA

KA

NA

N

JA

JA

NA

N

TO

TA

L

JA

SA

BO

GA

RU

MA

H M

AK

AN

/

RE

ST

OR

AN

DE

PO

T A

IR

MIN

UM

(D

AM

)

MA

KA

NA

N

JA

JA

NA

N

TO

TA

L

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 65 4 0 0 8 12 18,46 135 0 0 0 0 0 0,00

2 PRACIMANTORO II 38 1 2 0 15 18 47,37 16 0 0 0 11 11 68,75

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 17 0 2 1 10 13 76,47 6 0 0 1 0 1 16,67

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 8 4 2 0 2 8 100,00 16 0 0 0 0 0 0,00

5 GIRIWOYO II 5 0 4 1 1 6 120,00 6 0 0 0 0 0 0,00

6 BATUWARNO BATUWARNO 106 0 2 0 47 49 46,23 46 0 0 0 0 0 0,00

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 29 11 12 0 6 29 100,00 58 7 16 2 33 58 100,00

8 TIRTOMOYO II 15 0 6 0 9 15 100,00 0 0 4 0 6 10 #DIV/0!

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 55 0 7 0 3 10 18,18 10 0 0 0 10 10 100,00

10 NGUNTORONADI II 9 0 6 0 0 6 66,67 3 0 0 0 0 0 0,00

11 BATURETNO BATURETNO I 2 0 1 0 1 2 100,00 53 0 0 0 0 0 0,00

12 BATURETNO II 22 0 7 0 11 18 81,82 15 0 3 0 1 4 26,67

13 EROMOKO EROMOKO I 60 0 0 0 14 14 23,33 2 0 0 0 0 0 0,00

14 EROMOKO II 19 0 5 0 5 10 52,63 14 0 5 0 5 10 71,43

15 WURYANTORO WURYANTORO 33 0 0 0 0 0 0,00 84 0 0 0 0 0 0,00

16 MANYARAN MANYARAN 22 0 17 1 4 22 100,00 10 0 0 0 0 0 0,00

17 SELOGIRI SELOGIRI 31 0 0 0 10 10 32,26 22 0 0 0 0 0 0,00

18 WONOGIRI WONOGIRI I 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! 22 0 0 0 0 0 0,00

19 WONOGIRI II 2 0 2 0 0 2 100,00 66 1 9 1 0 11 16,67

20 NGADIROJO NGADIROJO 59 1 4 1 10 16 27,12 52 0 0 1 10 11 21,15

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 2 0 0 0 2 2 100,00 12 0 0 0 0 0 0,00

22 JATIROTO JATIROTO 6 0 0 1 5 6 100,00 25 0 0 1 1 2 8,00

23 KISMANTORO KISMANTORO 13 0 0 0 13 13 100,00 33 0 0 0 0 0 0,00

24 PURWANTORO PURWANTORO I 202 0 5 0 15 20 9,90 149 0 0 0 0 0 0,00

25 PURWANTORO II 37 0 2 35 37 100,00 38 0 1 0 9 10 26,32

26 BULUKERTO BULUKERTO 16 0 16 0 0 16 100,00 29 0 10 0 0 10 34,48

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 12 2 1 1 3 7 58,33 14 0 0 0 0 0 0,00

28 JATISRONO JATISRONO I 34 0 0 0 0 0 0,00 71 0 0 0 0 0 0,00

29 JATISRONO II 45 0 2 0 9 11 24,44 13 0 0 0 10 10 76,92

30 JATIPURNO JATIPURNO 145 120 24 0 0 144 99,31 12 0 0 0 10 10 83,33

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 47 0 5 0 10 15 31,91 29 0 0 0 0 0 0,00

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 15 1 3 0 4 8 53,33 10 0 0 0 5 5 50,00

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 50 0 5 0 1 6 12,00 55 0 0 0 0 0 0,00

34 PUHPELEM PUHPELEM 10 0 7 0 3 10 100,00 12 0 0 0 0 0 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 1231 144 149 6 256 555 45,09 1138 8 48 6 111 173 15,20

Sumber : Bidang P2PL, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

PE

RS

EN

TA

SE

TP

M D

IBIN

A

TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN DIBINA DAN DIUJI PETIK

JU

ML

AH

TP

M

ME

ME

NU

HI

SY

AR

AT

HIG

IEN

E S

AN

ITA

SI

NO KECAMATAN

JUMLAH TPM DIBINA JUMLAH TPM DIUJI PETIK

JU

ML

AH

TP

M T

IDA

K

ME

ME

NU

HI

SY

AR

AT

PUSKESMAS

PE

RS

EN

TA

SE

TP

M D

IUJI P

ET

IK

Page 158: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 66

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

NO NAMA OBATSATUAN

TERKECILKEBUTUHAN

TOTAL

PENGGUNAANSISA STOK

JUMLAH

OBAT/VAKSIN

PERSENTASE

KETERSEDIAAN

OBAT/VAKSIN1 2 3 4 5 6 7 8

1 Alopurinol tablet 100 mg tablet #DIV/0!

2 Aminofilin tablet 200 mg tablet #DIV/0!

3 Aminofilin injeksi 24 mg/ml tablet #DIV/0!

4 Amitripilin tablet salut 25 mg (HCL) tablet #DIV/0!

5 Amoksisilin kapsul 250 mg kapsul #DIV/0!

6 Amoksisilin kaplet 500 mg kaplet #DIV/0!

7 Amoksisilin sirup kering 125 mg/ 5 mg botol #DIV/0!

8 Metampiron tablet 500 mg tablet #DIV/0!

9 Metampiron injeksi 250 mg ampul #DIV/0!

10 Antasida DOEN I tablet kunyah, kombinasi :Aluminium

Hidroksida 200 mg + Magnesium Hidroksida 200 mg

tablet #DIV/0!

11 Anti Bakteri DOEN saleb kombinasi : Basitrasin 500 IU/g +

polimiksin 10.000 IU/g

tube #DIV/0!

12 Antihemoroid DOEN kombinasi : Bismut Subgalat 150 mg +

Heksaklorofen 250 mg

supp #DIV/0!

13 Antifungi DOEN Kombinasi : Asam Benzoat 6% + Asam

Salisilat 3%

pot #DIV/0!

14 Antimigren : Ergotamin tartrat 1 mg + Kofein 50 mg tablet #DIV/0!

15 Antiparkinson DOEN tablet kombinasi : Karbidopa 25 mg +

Levodopa 250 mg

tablet #DIV/0!

16 Aqua Pro Injeksi Steril, bebas pirogen vial #DIV/0!

17 Asam Askorbat (vitamin C) tablet 50 mg tablet #DIV/0!

18 Asam Asetisalisilat tablet 100 mg (Asetosal) tablet #DIV/0!

19 Asam Asetisalisilat tablet 500 mg (Asetosal) tablet #DIV/0!

20 Atropin sulfat tablet 0,5 mg tablet #DIV/0!

21 Atropin tetes mata 0,5% botol #DIV/0!

22 Atropin injeksi l.m/lv/s.k. 0,25 mg/mL - 1 mL (sulfat) ampul #DIV/0!

23 Betametason krim 0,1 % krim #DIV/0!

24 Deksametason Injeksi I.v. 5 mg/ml ampul #DIV/0!

25 Deksametason tablet 0,5 mg tablet #DIV/0!

26 Dekstran 70-larutan infus 6% steril botol #DIV/0!

27 Dekstrometorfan sirup 10 mg/5 ml (HBr) botol #DIV/0!

28 Dekstrometorfan tablet 15 mg (HBr) tablet #DIV/0!

29 Diazepam Injeksi 5mg/ml ampul #DIV/0!

30 Diazepam tablet 2 mg tablet #DIV/0!

31 Diazepam tablet 5 mg tablet #DIV/0!

32 Difenhidramin Injeksi I.M. 10 mg/ml (HCL) ampul #DIV/0!

33 Diagoksin tablet 0,25 mg tablet #DIV/0!

34 Efedrin tablet 25 mg (HCL) tablet #DIV/0!

35 Ekstrks belladona tablet 10 mg tablet #DIV/0!

36 Epinefrin (Adrenalin) injeksi 0,1% (sebagai HCL) ampul #DIV/0!

37 Etakridin larutan 0,1% botol #DIV/0!

38 Fenitoin Natriun Injeksi 50 mg/ml ampul #DIV/0!

39 Fenobarbital Injeksi I.m/I.v 50 mg/ml ampul #DIV/0!

40 Fenobarbital tablet 30 mg tablet #DIV/0!

41 Fenoksimetil Penisilin tablet 250 mg tablet #DIV/0!

42 Fenoksimetil Penisilin tablet 500 mg tablet #DIV/0!

43 Fenol Gliserol tetes telinga 10% botol #DIV/0!

44 Fitomenadion (Vit. K1) injeksi 10 mg/ml ampul #DIV/0!

45 Fitomenadion (Vit. K1) tablet salut gula 10 mg tablet #DIV/0!

46 Furosemid tablet 40 mg tablet #DIV/0!

47 Gameksan lotion 1 % botol #DIV/0!

48 Garam Oralit I serbuk Kombinasi : Natrium 0,70 g, Kalium

klorida 0,30 g, Tribatrium Sitrt dihidrat 0,58 g

sach #DIV/0!

49 Gentian Violet Larutan 1 % botol #DIV/0!

50 Glibenklamida tablet 5 mg tablet #DIV/0!

51 Gliseril Gualakolat tablet 100 mg tablet #DIV/0!

52 Gliserin botol #DIV/0!

53 Glukosa larutan infus 5% botol #DIV/0!

54 Glukosa larutan infus 10% botol #DIV/0!

55 Glukosa larutan infus 40% steril (produk lokal) ampul #DIV/0!

56 Griseofulvin tablet 125 mg, micronized tablet #DIV/0!

57 Haloperidol tablet 0,5 mg tablet #DIV/0!

58 Haloperidol tablet 1,5 mg tablet #DIV/0!

59 Haloperidol tablet 5 mg tablet #DIV/0!

60 Hidroklorotiazida tablet 25 mg tablet #DIV/0!

61 Hidrkortison krim 2,5% tube #DIV/0!

62 Ibuprofen tablet 200 mg tablet #DIV/0!

63 Ibuprofen tablet 400 mg tablet #DIV/0!

64 Isosorbid Dinitrat Tablet Sublingual 5 mg tablet #DIV/0!

65 Kalsium Laktat (Kalk) tablet 500 mg tablet #DIV/0!

66 Kaptopril tablet 12,5 mg tablet #DIV/0!

67 Kaptopril tablet 25 mg tablet #DIV/0!

68 Karbamazepim tablet 200 mg tablet #DIV/0!

69 Ketamin Injeksi 10 mg/ml vial #DIV/0!

PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN

Page 159: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

NO NAMA OBATSATUAN

TERKECILKEBUTUHAN

TOTAL

PENGGUNAANSISA STOK

JUMLAH

OBAT/VAKSIN

PERSENTASE

KETERSEDIAAN

OBAT/VAKSIN1 2 3 4 5 6 7 8

PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN

70 Klofazimin kapsul 100 mg microzine kapsul #DIV/0!

71 Kloramfenikol kapsul 250 mg kapsul #DIV/0!

72 Kloramfenikol tetes telinga 3 % botol #DIV/0!

73 Kloraniramina mealeat (CTM) tablet 4 mg tablet #DIV/0!

74 Klorpromazin injeksi i.m 5 mg/ml-2ml (HCL) ampul #DIV/0!

75 Klorpromazin injeksi i.m 25 mg/ml (HCL) ampul #DIV/0!

76 Klorpromazin tablet salut 25 mg (HCL) tablet #DIV/0!

77 Klorpromazin HCl tablet salut 100 mg (HCL) tablet #DIV/0!

78 Anti Malaria DOEN Kombinasi Pirimetamin 25 mg +

Sulfadoxin 500 mg

tablet #DIV/0!

79 Kotrimosazol Suspensi Kombinasi :Sulfametoksazol 200 mg

+ Trimetoprim 40 mg/ 5 ml

botol #DIV/0!

80 Kotrimosazol DOEN I (dewasa) Kombinasi :

Sulfametoksazol 400 mg, Trimetoprim 80 mg

tablet #DIV/0!

81 Kotrimosazol DOEN II (pediatrik) Kombinasi :

Sulfametoksazol 100 mg, Trimetoprim 20 mg

tablet #DIV/0!

82 Kuinin (kina) tablet 200 mg tablet #DIV/0!

83 Kuinin Dihidrokklorida injeksi 25%-2 ml ampul #DIV/0!

84 Lidokain injeksi 2% (HCL) + Epinefrin 1 : 80.000-2 ml vial #DIV/0!

85 Magnesium Sulfat inj (IV) 20%-25 ml vial #DIV/0!

86 Magnesium Sulfat inj (IV) 40%-25 ml vial #DIV/0!

87 Magnesium Sulfat serbuk 30 gram sach #DIV/0!

88 Mebendazol sirup 100 mg / 5 ml botol #DIV/0!

89 Mebendazol tablet 100 mg tablet #DIV/0!

90 Metilergometrin Maleat (Metilergometrin) tablet salut 0,125

mg

tablet #DIV/0!

91 Metilergometrin Maleat injeksi 0,200 mg -1 ml ampul #DIV/0!

92 Metronidazol tablet 250 mg tablet #DIV/0!

93 Natrium Bikarbonat tablet 500 mg tablet #DIV/0!

94 Natrium Fluoresein tetes mata 2 % botol #DIV/0!

95 Natrium Klorida larutan infus 0,9 % botol #DIV/0!

96 Natrium Thiosulfat injeksi I.v. 25 % ampul #DIV/0!

97 Nistatin tablet salut 500.000 IU/g tablet #DIV/0!

98 Nistatin Vaginal tablet salut 100.000 IU/g tablet #DIV/0!

99 Obat Batuk hitam ( O.B.H.) botol #DIV/0!

100 Oksitetrasiklin HCL salep mata 1 % tube #DIV/0!

101 Oksitetrasiklin injeksi I.m. 50 mg/ml-10 ml vial #DIV/0!

102 Oksitosin injeksi 10 UI/ml-1 ml ampul #DIV/0!

103 Paracetamol sirup 120 mg / 5 ml botol #DIV/0!

104 Paracetamol tablet 100 mg tablet #DIV/0!

105 Paracetamol tablet 500 mg tablet #DIV/0!

106 Pilokarpin tetes mata 2 % (HCL/Nitrat) botol #DIV/0!

107 Pirantel tab. Score (base) 125 mg tablet #DIV/0!

108 Piridoksin (Vitamin B6) tablet 10 mg (HCL) tablet #DIV/0!

109 Povidon Iodida larutan 10 % botol #DIV/0!

110 Povidon Iodida larutan 10 % botol #DIV/0!

111 Prednison tablet 5 mg tablet #DIV/0!

112 Primakuin tablet 15 mg tablet #DIV/0!

113 Propillitiourasil tablet 100 mg tablet #DIV/0!

114 Propanol tablet 40 mg (HCL) tablet #DIV/0!

115 Reserpin tablet 0,10 mg tablet #DIV/0!

116 Reserpin tablet 0,25 mg tablet #DIV/0!

117 Ringer Laktat larutan infus botol #DIV/0!

118 Salep 2-4, kombinasi: Asam Salisilat 2% + Belerang endap

4%

tube #DIV/0!

119 Salisil bedak 2% kotak #DIV/0!

120 Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 5 ml (ABU I) vial #DIV/0!

121 Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 50 ml (ABU II) vial #DIV/0!

122 Serum Anti Difteri Injeksi 20.000 IU/vial (A.D.S.) vial #DIV/0!

123 Serum Anti Tetanus Injeksi 1.500 IU/ampul (A.T.S.) ampul #DIV/0!

124 Serum Anti Tetanus Injeksi 20.000 IU/vial (A.T.S.) vial #DIV/0!

125 Sianokobalamin (Vitamin B12) injeksi 500 mcg ampul #DIV/0!

126 Sulfasetamida Natrium tetes mata 15 % botol #DIV/0!

127 Tetrakain HCL tetes mata 0,5% botol #DIV/0!

128 Tetrasiklin kapsul 250 mg kapsul #DIV/0!

129 Tetrasiklin kapsul 500 mg kapsul #DIV/0!

130 Tiamin (vitamin B1) injeksi 100 mg/ml ampul #DIV/0!

131 Tiamin (vitamin B1) tablet 50 mg (HCL/Nitrat) tablet #DIV/0!

132 Tiopental Natrium serbuk injeksi 1000 mg/amp ampul #DIV/0!

133 Triheksifenidil tablet 2 mg tablet #DIV/0!

134 Vaksin Rabies Vero vial #DIV/0!

135 Vitamin B Kompleks tablet tablet #DIV/0!

VAKSIN

136 BCG vial #DIV/0!

137 T T vial #DIV/0!

138 D T vial #DIV/0!

139 CAMPAK 10 Dosis vial #DIV/0!

140 POLIO 10 Dosis vial #DIV/0!

141 DPT-HB vial #DIV/0!

142 HEPATITIS B 0,5 ml ADS vial #DIV/0!

143 POLIO 20 Dosis vial #DIV/0!

144 CAMPAK 20 Dosis vial #DIV/0!

Sumber: …………………….. (sebutkan)

Page 160: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 67

JUMLAH SARANA KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

PEMILIKAN/PENGELOLA

KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 RUMAH SAKIT UMUM 1 7 8

2 RUMAH SAKIT KHUSUS 1 1

1 PUSKESMAS RAWAT INAP 5 5

- JUMLAH TEMPAT TIDUR -

2 PUSKESMAS NON RAWAT INAP 34 34

3 PUSKESMAS KELILING -

4 PUSKESMAS PEMBANTU 140 140

1 RUMAH BERSALIN 2 2

2 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 11 11

3 PRAKTIK DOKTER BERSAMA 87 87

4 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 168 168

5 PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL 816 816

6 BANK DARAH RUMAH SAKIT -

7 UNIT TRANSFUSI DARAH 1 1

1 INDUSTRI FARMASI -

2 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL 2 2

3 USAHA KECIL OBAT TRADISIONAL 2 2

4 PRODUKSI ALAT KESEHATAN -

5 PEDAGANG BESAR FARMASI -

6 APOTEK 80 80

7 TOKO OBAT 7 7

8 PENYALUR ALAT KESEHATAN -

Sumber : Bidang SDK dan Bidang UK, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

SARANA PELAYANAN LAIN

SARANA PRODUKSI DAN DISTRIBUSI KEFARMASIAN

NO FASILITAS KESEHATAN

RUMAH SAKIT

PUSKESMAS DAN JARINGANNYA

Page 161: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 68

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I

JUMLAH %

1 2 3 4 5

1 RUMAH SAKIT UMUM 8 8 100,00

2 RUMAH SAKIT KHUSUS 1 1 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 9 9 100,00

Sumber : Bidang Upaya Kesehatan, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

PERSENTASE SARANA KESEHATAN (RUMAH SAKIT) DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I

NO SARANA KESEHATAN JUMLAH SARANA

Page 162: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 69

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 0 0,00 22 20,18 72 66,06 15 13,76 109 87 79,82

2 PRACIMANTORO II 0 0,00 16 27,12 37 62,71 6 10,17 59 43 72,88

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 3 4,48 60 89,55 3 4,48 1 1,49 67 4 5,97

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 0 0,00 16 17,58 48 52,75 27 29,67 91 75 82,42

5 GIRIWOYO II 0 0,00 17 30,36 39 69,64 0 0,00 56 39 69,64

6 BATUWARNO BATUWARNO 0 0,00 31 56,36 22 40,00 2 3,64 55 24 43,64

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 0 0,00 56 65,12 22 25,58 8 9,30 86 30 34,88

8 TIRTOMOYO II 0 0,00 3 6,25 45 93,75 0 0,00 48 45 93,75

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 3 9,38 19 59,38 5 15,63 5 15,63 32 10 31,25

10 NGUNTORONADI II 0 0,00 2 7,41 25 92,59 0 0,00 27 25 92,59

11 BATURETNO BATURETNO I 4 5,00 20 25,00 33 41,25 23 28,75 80 56 70,00

12 BATURETNO II 0 0,00 30 81,08 7 18,92 0 0,00 37 7 18,92

13 EROMOKO EROMOKO I 3 4,41 7 10,29 34 50,00 24 35,29 68 58 85,29

14 EROMOKO II 0 0,00 1 2,27 42 95,45 1 2,27 44 43 97,73

15 WURYANTORO WURYANTORO 1 2,08 27 56,25 19 39,58 1 2,08 48 20 41,67

16 MANYARAN MANYARAN 0 0,00 13 14,77 52 59,09 23 26,14 88 75 85,23

17 SELOGIRI SELOGIRI 3 3,33 30 33,33 40 44,44 17 18,89 90 57 63,33

18 WONOGIRI WONOGIRI I 1 1,43 7 10,00 16 22,86 46 65,71 70 62 88,57

19 WONOGIRI II 0 0,00 21 42,86 8 16,33 20 40,82 49 28 57,14

20 NGADIROJO NGADIROJO 39 30,00 38 29,23 38 29,23 15 11,54 130 53 40,77

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 1 1,16 37 43,02 40 46,51 8 9,30 86 48 55,81

22 JATIROTO JATIROTO 0 0,00 45 64,29 25 35,71 0 0,00 70 25 35,71

23 KISMANTORO KISMANTORO 2 4,08 5 10,20 16 32,65 26 53,06 49 42 85,71

24 PURWANTORO PURWANTORO I 0 0,00 20 41,67 28 58,33 0 0,00 48 28 58,33

25 PURWANTORO II 0 0,00 0 0,00 6 27,27 16 72,73 22 22 100,00

26 BULUKERTO BULUKERTO 0 0,00 30 58,82 21 41,18 0 0,00 51 21 41,18

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 0 0,00 0 0,00 11 12,94 74 87,06 85 85 100,00

28 JATISRONO JATISRONO I 0 0,00 40 72,73 15 27,27 0 0,00 55 15 27,27

29 JATISRONO II 0 0,00 6 25,00 18 75,00 0 0,00 24 18 75,00

30 JATIPURNO JATIPURNO 31 46,97 21 31,82 8 12,12 6 9,09 66 14 21,21

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 0 0,00 34 30,91 63 57,27 13 11,82 110 76 69,09

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 0 0,00 13 20,63 43 68,25 7 11,11 63 50 79,37

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 12 23,53 39 76,47 0 0,00 0 0,00 51 0 0,00

34 PUHPELEM PUHPELEM 0 0,00 1 3,33 20 66,67 9 30,00 30 29 96,67

103 4,80 727 33,91 921 42,96 393 18,33 2144 1314 61,29

3

Sumber : Bidang PKPK, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

MADYA PURNAMA MANDIRIPOSYANDU AKTIF

NO KECAMATAN PUSKESMAS

RASIO POSYANDU PER 100 BALITA

JUMLAH

JUMLAH (KAB/KOTA)

STRATA POSYANDU

PRATAMA

Page 163: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 70

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

POSKESDES POLINDES POSBINDU

1 2 3 4 5 6 7

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 12 11 1

2 PRACIMANTORO II 6 5 1

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 7 6 0

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 10 8 0

5 GIRIWOYO II 6 6 0

6 BATUWARNO BATUWARNO 8 5 0

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 9 5 0

8 TIRTOMOYO II 5 5 0

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 6 6 0

10 NGUNTORONADI II 5 5 1

11 BATURETNO BATURETNO I 9 7 0

12 BATURETNO II 4 3 0

13 EROMOKO EROMOKO I 10 9 0

14 EROMOKO II 5 4 0

15 WURYANTORO WURYANTORO 8 4 0

16 MANYARAN MANYARAN 7 5 0

17 SELOGIRI SELOGIRI 11 11 3

18 WONOGIRI WONOGIRI I 9 8 10

19 WONOGIRI II 6 4 2

20 NGADIROJO NGADIROJO 11 8 0

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 12 11 2

22 JATIROTO JATIROTO 15 8 0

23 KISMANTORO KISMANTORO 10 7 0

24 PURWANTORO PURWANTORO I 10 8 0

25 PURWANTORO II 5 5 0

26 BULUKERTO BULUKERTO 10 8 0

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 17 12 0

28 JATISRONO JATISRONO I 11 8 0

29 JATISRONO II 6 4 0

30 JATIPURNO JATIPURNO 11 9 1

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 14 7 2

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 5 5 0

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 8 8 0

34 PUHPELEM PUHPELEM 6 5 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 294 230 0 23

Sumber : Bidang PKPK, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

JUMLAH UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN

NO KECAMATAN PUSKESMAS DESA/

KELURAHAN

UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM)

Page 164: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 71

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 PRACIMANTORO PRACIMANTORO I 12 9 3 - - 12 100

2 PRACIMANTORO II 6 6 - - - 6 100

3 GIRITONTRO GIRITONTRO 7 7 - - - 7 100

4 GIRIWOYO GIRIWOYO I 10 10 - - - 10 100

5 GIRIWOYO II 6 - 6 - - 6 100

6 BATUWARNO BATUWARNO 8 8 - - - 8 100

7 TIRTOMOYO TIRTOMOYO I 9 - 8 1 - 9 100

8 TIRTOMOYO II 5 - 2 3 - 5 100

9 NGUNTORONADI NGUNTORONADI I 6 6 - - - 6 100

10 NGUNTORONADI II 5 5 - - - 5 100

11 BATURETNO BATURETNO I 9 8 1 - - 9 100

12 BATURETNO II 4 4 - - - 4 100

13 EROMOKO EROMOKO I 10 9 - 1 - 10 100

14 EROMOKO II 5 - 5 - - 5 100

15 WURYANTORO WURYANTORO 8 7 1 - - 8 100

16 MANYARAN MANYARAN 7 - 5 2 - 7 100

17 SELOGIRI SELOGIRI 11 - 8 3 - 11 100

18 WONOGIRI WONOGIRI I 9 6 2 1 - 9 100

19 WONOGIRI II 6 4 2 - - 6 100

20 NGADIROJO NGADIROJO 11 5 6 - - 11 100

21 SIDOHARJO SIDOHARJO 12 12 - - - 12 100

22 JATIROTO JATIROTO 15 8 7 - - 15 100

23 KISMANTORO KISMANTORO 10 8 2 - - 10 100

24 PURWANTORO PURWANTORO I 10 - 10 - - 10 100

25 PURWANTORO II 5 - 5 - - 5 100

26 BULUKERTO BULUKERTO 10 10 - - - 10 100

27 SLOGOHIMO SLOGOHIMO 17 3 14 - - 17 100

28 JATISRONO JATISRONO I 11 8 3 - - 11 100

29 JATISRONO II 6 1 5 - - 6 100

30 JATIPURNO JATIPURNO 11 11 - - - 11 100

31 GIRIMARTO GIRIMARTO 14 8 6 - - 14 100

32 KARANGTENGAH KARANGTENGAH 5 3 2 - - 5 100

33 PARANGGUPITO PARANGGUPITO 8 8 - - - 8 100

34 PUHPELEM PUHPELEM 6 - 6 - - 6 100

JUMLAH (KAB/KOTA) 294 174 109 11 0 294 100

Sumber : Bidang PKPK, Dinas Kesehatan Kab. Wonogiri, tahun 2015

DESA/KELURAHAN SIAGA

JUMLAH DESA SIAGA MENURUT KECAMATAN

NO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH

DESA/

KELURAHAN

Page 165: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 72

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

DR SPESIALIS a DOKTER UMUM

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Puskesmas Pracimantoro I - 1 1 - 1 1 1 1 - - 1 1

2 Puskesmas Pracimantoro II - - - - - - - - - -

3 Puskesmas Giritontro - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1

4 Puskesmas Giriwoyo I - 1 1 - 1 1 1 1 - - 1 1

5 Puskesmas Giriwoyo II - 1 1 - 1 1 1 1 - - 1 1

6 Puskesmas Batuwarno - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1

7 Puskesmas Tirtomoyo I - 1 1 - 1 1 1 1 - 1 - 1

8 Puskesmas Tirtomoyo II - - - - - - - - - -

9 Puskesmas Nguntoronadi I - 1 1 - 1 1 1 1 - - 1 1

10 Puskesmas Nguntoronadi II - - - - - - - - - -

11 Puskesmas Baturetno I - 1 1 - 1 1 1 1 - 1 - 1

12 Puskesmas Baturetno II - - - - - 1 1 - - 1 1

13 Puskesmas Eromoko I - - - - - - - - - -

14 Puskesmas Eromoko II - - - - - 1 1 - - 1 1

15 Puskesmas Wuryantoro - - - - - 1 1 - - 1 1

16 Puskesmas Manyaran - 1 1 - 1 1 1 1 - - 1 1

17 Puskesmas Selogiri - 1 1 - 1 1 1 1 - - 1 1

18 Puskesmas Wonogiri I - 3 3 - 3 3 1 1 2 - 1 1 2

19 Puskesmas Wonogiri II - 3 3 - 3 3 1 1 2 - 1 1 2

20 Puskesmas Ngadirojo - 2 2 2 - 2 1 1 - - 1 1

21 Puskesmas Sidoharjo - - - - - 1 1 - - 1 1

22 Puskesmas Jatiroto - - - - - 1 1 - - 1 1

23 Puskesmas Kismantoro - - - - - - - - - -

24 Puskesmas Purwantoro I - 1 1 - 1 1 1 1 - - 1 1

25 Puskesmas Purwantoro II - - - - - - - - - -

26 Puskesmas Bulukerto - 1 1 - 1 1 1 1 - - 1 1

27 Puskesmas Slogohimo - 1 1 1 - 1 1 1 - - 1 1

28 Puskesmas Jatisrono I - 1 1 - 1 1 1 1 - - 1 1

29 Puskesmas Jatisrono II - 1 1 1 - 1 - - - - -

30 Puskesmas Jatipurno - 1 1 - 1 1 - - - - -

31 Puskesmas Girimarto - - - - - 1 1 - - 1 1

32 Puskesmas Karangtengah - - - - - - - - - -

33 Puskesmas Paranggupito - - - - - - - - - -

34 Puskesmas Puhpelem - 1 1 - 1 1 - - - - -

35 RI Wuryantoro - 1 1 - 1 1 - - - - -

36 RI Pracimantoro - 1 1 2 1 1 2 - - - - -

37 RI Baturetno - 1 1 2 1 1 2 1 1 - - 1 1

38 RI Jatisrono - 1 1 2 1 1 2 - - - - -

39 RI Purwantoro - 2 2 2 - 2 - - - - -

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - 11 23 34 11 23 34 4 22 26 - - - 4 22 26

1 RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso 17 9 26 14 6 20 31 15 46 - 3 3 - - - - 3 3

2 RSU Marga Husada 16 4 20 5 1 6 21 5 26 1 1 2 - - - 1 1 2

3 RSU Muhammadiyah 15 5 20 3 6 9 18 11 29 - - - - - - - - -

4 RSU Amal Sehat 12 4 16 6 5 11 18 9 27 1 1 2 - - - 1 1 2

5 RSU Maguan Husada 6 2 8 5 - 5 11 2 13 - 2 2 - 2 2 - 4 4

6 RSU Medika Mulya 16 4 20 24 4 20 24 1 1 2 - - - 1 1 2

7 RSU Mulia Hati - - - - - - - - - -

8 RSA Astrini 6 1 7 6 5 11 12 6 18 - 1 1 - - - - 1 1

9 RSB Fitri Candra - - - - - - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 72 25 113 43 43 86 115 68 183 3 9 12 - 2 2 3 11 14

1 PMI Cabang Wonogiri

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - - - - - - - -

1 Akbid Giri Satria Husada - - - - - - - - - -

2 Akper Giri Satria Husada - - - - - - - - - -

3 SMK Farmasi - - - - - - - - - -

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - - - - - - - -

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 72 25 113 54 66 120 126 91 217 7 31 38 - 2 2 7 33 40

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 10,557 11,211 20,274 3,5502 0,1869 3,7371

DOKTER

GIGI SPESIALIS TOTAL

JUMLAH TENAGA MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN

TOTAL DOKTER GIGI NO UNIT KERJA

Page 166: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 73

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Puskesmas Pracimantoro I 8 3 1 4 1 1

2 Puskesmas Pracimantoro II 6 2 1 3 1 1

3 Puskesmas Giritontro 5 2 1 3 1 1

4 Puskesmas Giriwoyo I 8 3 3 6 1 1

5 Puskesmas Giriwoyo II 4 2 2 4 0

6 Puskesmas Batuwarno 5 1 1 2 0

7 Puskesmas Tirtomoyo I 2 3 1 4 1 1

8 Puskesmas Tirtomoyo II 5 1 2 3 1 1

9 Puskesmas Nguntoronadi I 5 2 3 5 1 1

10 Puskesmas Nguntoronadi II 4 2 2 4 1 1

11 Puskesmas Baturetno I 6 2 2 1 1

12 Puskesmas Baturetno II 2 2 1 3 1 1

13 Puskesmas Eromoko I 9 1 2 3 1 1

14 Puskesmas Eromoko II 3 3 1 4 1 1

15 Puskesmas Wuryantoro 7 1 1 2 1 1

16 Puskesmas Manyaran 4 2 3 5 1 1

17 Puskesmas Selogiri 10 1 7 8 1 1

18 Puskesmas Wonogiri I 9 3 2 5 1 1 2

19 Puskesmas Wonogiri II 9 6 2 8 1 1

20 Puskesmas Ngadirojo 12 2 5 7 0

21 Puskesmas Sidoharjo 9 1 4 5 1 1

22 Puskesmas Jatiroto 7 4 5 9 1 1

23 Puskesmas Kismantoro 8 3 1 4 1 1

24 Puskesmas Purwantoro I 10 2 5 7 1 1

25 Puskesmas Purwantoro II 5 3 1 4 0

26 Puskesmas Bulukerto 8 3 3 6 1 1

27 Puskesmas Slogohimo 9 6 3 9 1 1

28 Puskesmas Jatisrono I 9 5 1 6 1 1

29 Puskesmas Jatisrono II 4 2 2 4 0

30 Puskesmas Jatipurno 7 4 4 1 1

31 Puskesmas Girimarto 11 2 1 3 1 1

32 Puskesmas Karangtengah 5 2 1 3 1 1

33 Puskesmas Paranggupito 4 3 1 4 1 1

34 Puskesmas Puhpelem 6 3 3 6 0

35 RI Wuryantoro 2 3 5 0

36 RI Pracimantoro 2 1 3 0

37 RI Baturetno 2 3 5 0

38 RI Jatisrono 2 2 0

39 RI Purwantoro 4 2 6 0

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 225 99 81 180 7 22 29

1 RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso 31 87 145 232 0 5 5

2 RSU Marga Husada 8 13 53 66 0 0 0

3 RSU Muhammadiyah 11 17 50 67 0 0 0

4 RSU Amal Sehat 14 30 30 60 0 0 0

5 RSU Maguan Husada 8 7 26 33 0 0 0

6 RSU Medika Mulya 13 17 63 80 0 0 0

7 RSU Mulia Hati 0 0

8 RSA Astrini 5 6 26 32 0 0 0

9 RSB Fitri Candra 0 0

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 90 177 393 570 0 5 5

1 PMI Cabang Wonogiri 0 0

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0 0 0 0 0 0 0

1 Akbid Giri Satria Husada 0 0

2 Akper Giri Satria Husada 0 0

3 SMK Farmasi 0 0

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0 0 0

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 315 276 474 750 7 27 34

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 29,43 70,07 3,18

BIDANPERAWAT

a

JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI FASILITAS KESEHATAN

NO UNIT KERJAPERAWAT GIGI

Page 167: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 74

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

TENAGA TEKNIS

KEFARMASIANa APOTEKER

L P L + P L P L + P L P L + P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 Puskesmas Pracimantoro I 1 1 - - 1 1

2 Puskesmas Pracimantoro II 1 1 - - 1 1

3 Puskesmas Giritontro - - - - -

4 Puskesmas Giriwoyo I 1 1 - 1 - 1

5 Puskesmas Giriwoyo II - - - - -

6 Puskesmas Batuwarno 1 1 - - 1 1

7 Puskesmas Tirtomoyo I 1 1 - - 1 1

8 Puskesmas Tirtomoyo II 1 1 - - 1 1

9 Puskesmas Nguntoronadi I - - - - -

10 Puskesmas Nguntoronadi II - - - - -

11 Puskesmas Baturetno I 1 1 - - 1 1

12 Puskesmas Baturetno II 1 1 - 1 - 1

13 Puskesmas Eromoko I - 1 1 - 1 1

14 Puskesmas Eromoko II - - - - -

15 Puskesmas Wuryantoro 1 1 - - 1 1

16 Puskesmas Manyaran 1 1 - 1 - 1

17 Puskesmas Selogiri 1 1 - - 1 1

18 Puskesmas Wonogiri I 1 1 - - 1 1

19 Puskesmas Wonogiri II 2 2 - - 2 2

20 Puskesmas Ngadirojo 2 2 - - 2 2

21 Puskesmas Sidoharjo 2 2 - - 2 2

22 Puskesmas Jatiroto 1 1 - - 1 1

23 Puskesmas Kismantoro 1 1 - - 1 1

24 Puskesmas Purwantoro I 1 1 - - 1 1

25 Puskesmas Purwantoro II 1 1 - - 1 1

26 Puskesmas Bulukerto 2 2 - - 2 2

27 Puskesmas Slogohimo - - - - -

28 Puskesmas Jatisrono I 1 1 - - 1 1

29 Puskesmas Jatisrono II 1 1 - - 1 1

30 Puskesmas Jatipurno 1 1 - 1 - 1

31 Puskesmas Girimarto 1 1 - - 1 1

32 Puskesmas Karangtengah 1 1 - - 1 1

33 Puskesmas Paranggupito 1 1 - - 1 1

34 Puskesmas Puhpelem 1 1 - - 1 1

35 RI Wuryantoro 1 1 - - 1 1

36 RI Pracimantoro 1 1 2 - 1 1 2

37 RI Baturetno 1 1 2 1 1 1 2 3

38 RI Jatisrono - - - - -

39 RI Purwantoro 1 1 - - 1 1

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 6 31 37 - 2 2 6 33 39

1 RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso 1 15 16 2 4 6 3 19 22

2 RSU Marga Husada 1 4 5 - 1 1 1 5 6

3 RSU Muhammadiyah - 8 8 - 1 1 - 9 9

4 RSU Amal Sehat 2 6 8 1 3 4 3 9 12

5 RSU Maguan Husada - 6 6 - 1 1 - 7 7

6 RSU Medika Mulya 2 6 8 1 - 1 3 6 9

7 RSU Mulia Hati - - - - -

8 RSA Astrini - 4 4 - 1 1 - 5 5

9 RSB Fitri Candra - - - - -

- - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 6 49 55 4 11 15 10 60 70

1 PMI Cabang Wonogiri - - - - -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - -

1 Akbid Giri Satria Husada - - - - -

2 Akper Giri Satria Husada - - - - -

3 SMK Farmasi - - - - -

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - -

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 12 80 92 4 13 17 16 93 109

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 8,595247 1,588252 10,1835

JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DI FASILITAS KESEHATAN

NO UNIT KERJA TOTAL

TENAGA KEFARMASIAN

Page 168: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 75

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

KESEHATAN MASYARAKATa

KESEHATAN LINGKUNGANb

L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Puskesmas Pracimantoro I 1 1 1 1

2 Puskesmas Pracimantoro II - 1 1 2

3 Puskesmas Giritontro - 1 1

4 Puskesmas Giriwoyo I 1 1 1 1

5 Puskesmas Giriwoyo II - -

6 Puskesmas Batuwarno - 1 1

7 Puskesmas Tirtomoyo I - 1 1

8 Puskesmas Tirtomoyo II 1 1 1 1

9 Puskesmas Nguntoronadi I - 1 1

10 Puskesmas Nguntoronadi II 1 1 1 1

11 Puskesmas Baturetno I 1 1 1 1

12 Puskesmas Baturetno II 1 1 1 1

13 Puskesmas Eromoko I - 1 1

14 Puskesmas Eromoko II - -

15 Puskesmas Wuryantoro 1 1 1 1

16 Puskesmas Manyaran - -

17 Puskesmas Selogiri 1 1 1 1

18 Puskesmas Wonogiri I 1 1 1 1

19 Puskesmas Wonogiri II 1 1 2 1 1

20 Puskesmas Ngadirojo 2 2 1 1

21 Puskesmas Sidoharjo 1 1 2 1 1 2

22 Puskesmas Jatiroto 1 1 1 1

23 Puskesmas Kismantoro 1 1 1 1

24 Puskesmas Purwantoro I 1 1 1 1

25 Puskesmas Purwantoro II - 1 1

26 Puskesmas Bulukerto 1 1 1 1 2

27 Puskesmas Slogohimo - 1 1

28 Puskesmas Jatisrono I - 1 1

29 Puskesmas Jatisrono II - 1 1

30 Puskesmas Jatipurno - 1 1

31 Puskesmas Girimarto 1 1 1 1

32 Puskesmas Karangtengah 1 1 -

33 Puskesmas Paranggupito 1 1 1 1

34 Puskesmas Puhpelem 1 1 2 -

35 RI Wuryantoro - 1 1

36 RI Pracimantoro - 1 1

37 RI Baturetno - -

38 RI Jatisrono - -

39 RI Purwantoro - 1 1

- -

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 10 14 24 21 14 35

1 RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso - - - - - -

2 RSU Marga Husada - 1 1 - 1 1

3 RSU Muhammadiyah - 1 1 2 - 2

4 RSU Amal Sehat 1 2 3 1 - 1

5 RSU Maguan Husada - 1 1 - - -

6 RSU Medika Mulya - - - - - -

7 RSU Mulia Hati - -

8 RSA Astrini - - - 1 - 1

9 RSB Fitri Candra - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 5 6 4 1 5

1 PMI Cabang Wonogiri - -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - -

1 Akbid Giri Satria Husada - -

2 Akper Giri Satria Husada - -

3 SMK Farmasi - -

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - -

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 11 19 30 25 15 40

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 2,80279794 3,73706392

JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN KESEHATAN LINGKUNGAN DI FASILITAS KESEHATAN

NO UNIT KERJA

Page 169: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 76

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

NUTRISIONIS DIETISIEN

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 Puskesmas Pracimantoro I - - - - -

2 Puskesmas Pracimantoro II - - - - -

3 Puskesmas Giritontro 1 1 - 1 - 1

4 Puskesmas Giriwoyo I 1 1 - - 1 1

5 Puskesmas Giriwoyo II 1 1 - 1 - 1

6 Puskesmas Batuwarno 1 1 - - 1 1

7 Puskesmas Tirtomoyo I 1 1 - 1 - 1

8 Puskesmas Tirtomoyo II 1 1 - - 1 1

9 Puskesmas Nguntoronadi I 1 1 - 1 - 1

10 Puskesmas Nguntoronadi II - - - - -

11 Puskesmas Baturetno I 1 1 - - 1 1

12 Puskesmas Baturetno II 1 1 - - 1 1

13 Puskesmas Eromoko I - - - - -

14 Puskesmas Eromoko II - - - - -

15 Puskesmas Wuryantoro - - - - -

16 Puskesmas Manyaran 1 1 - - 1 1

17 Puskesmas Selogiri 1 1 - - 1 1

18 Puskesmas Wonogiri I 1 1 - - 1 1

19 Puskesmas Wonogiri II 1 1 - 1 - 1

20 Puskesmas Ngadirojo 1 1 - 1 - 1

21 Puskesmas Sidoharjo 1 1 - - 1 1

22 Puskesmas Jatiroto 1 1 - - 1 1

23 Puskesmas Kismantoro 1 1 - - 1 1

24 Puskesmas Purwantoro I 1 1 - - 1 1

25 Puskesmas Purwantoro II - - - - -

26 Puskesmas Bulukerto 1 1 2 - 1 1 2

27 Puskesmas Slogohimo 1 1 - - 1 1

28 Puskesmas Jatisrono I 1 1 - - 1 1

29 Puskesmas Jatisrono II 1 1 - - 1 1

30 Puskesmas Jatipurno 1 1 - - 1 1

31 Puskesmas Girimarto - - - - -

32 Puskesmas Karangtengah - - - - -

33 Puskesmas Paranggupito 1 1 - - 1 1

34 Puskesmas Puhpelem 1 1 - - 1 1

35 RI Wuryantoro 1 1 - - 1 1

36 RI Pracimantoro - - - - -

37 RI Baturetno 1 1 - - 1 1

38 RI Jatisrono 1 1 - - 1 1

39 RI Purwantoro 1 1 - - 1 1

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 7 23 30 - - - 7 23 30

1 RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso - - - 2 6 8 2 6 8

2 RSU Marga Husada - 1 1 - 1 1 - 2 2

3 RSU Muhammadiyah - 2 2 - - - - 2 2

4 RSU Amal Sehat - 2 2 - - - - 2 2

5 RSU Maguan Husada - 2 2 - - - - 2 2

6 RSU Medika Mulya - 1 1 1 - 1 1 1 2

7 RSU Mulia Hati - - - - -

8 RSA Astrini - 1 1 - - - - 1 1

9 RSB Fitri Candra - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - 9 9 3 7 10 3 16 19

1 PMI Cabang Wonogiri

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - -

1 Akbid Giri Satria Husada - - - - -

2 Akper Giri Satria Husada - - - - -

3 SMK Farmasi - - - - -

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - -

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 7 32 39 3 7 10 10 39 49

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 4,577903302

TOTAL

JUMLAH TENAGA GIZI DI FASILITAS KESEHATAN

NO UNIT KERJA

Page 170: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 77

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

FISIOTERAPIS OKUPASI TERAPIS TERAPIS WICARA AKUPUNKTUR

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 Puskesmas Pracimantoro I - - - - - - -

2 Puskesmas Pracimantoro II - - - - - - -

3 Puskesmas Giritontro - - - - - - -

4 Puskesmas Giriwoyo I - - - - - - -

5 Puskesmas Giriwoyo II - - - - - - -

6 Puskesmas Batuwarno - - - - - - -

7 Puskesmas Tirtomoyo I - - - - - - -

8 Puskesmas Tirtomoyo II - - - - - - -

9 Puskesmas Nguntoronadi I - - - - - - -

10 Puskesmas Nguntoronadi II - - - - - - -

11 Puskesmas Baturetno I - - - - - - -

12 Puskesmas Baturetno II - - - - - - -

13 Puskesmas Eromoko I - - - - - - -

14 Puskesmas Eromoko II - - - - - - -

15 Puskesmas Wuryantoro - - - - - - -

16 Puskesmas Manyaran - - - - - - -

17 Puskesmas Selogiri - - - - - - -

18 Puskesmas Wonogiri I - - - - - - -

19 Puskesmas Wonogiri II - - - - - - -

20 Puskesmas Ngadirojo 1 1 - - - 1 - 1

21 Puskesmas Sidoharjo 1 1 - - - 1 - 1

22 Puskesmas Jatiroto - - - - - - -

23 Puskesmas Kismantoro - - - - - - -

24 Puskesmas Purwantoro I - - - - - - -

25 Puskesmas Purwantoro II - - - - - - -

26 Puskesmas Bulukerto - - - - - - -

27 Puskesmas Slogohimo - - - - - - -

28 Puskesmas Jatisrono I - - - - - - -

29 Puskesmas Jatisrono II - - - - - - -

30 Puskesmas Jatipurno - - - - - - -

31 Puskesmas Girimarto 1 1 - - - - 1 1

32 Puskesmas Karangtengah - - - - - - -

33 Puskesmas Paranggupito - - - - - - -

34 Puskesmas Puhpelem - - - - - - -

35 RI Wuryantoro - - - - - - -

36 RI Pracimantoro - - - - - - -

37 RI Baturetno - - - - - - -

38 RI Jatisrono - - - - - - -

39 RI Purwantoro - - - - - - -

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 2 1 3 - - - - - - - - - 2 1 3

1 RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso 5 4 9 - - - - - - - - - 5 4 9

2 RSU Marga Husada - 1 1 - - - - - - - - - - 1 1

3 RSU Muhammadiyah 2 4 6 - 1 1 - 1 1 - - - 2 6 8

4 RSU Amal Sehat 1 1 2 - - - - - - - - - 1 1 2

5 RSU Maguan Husada - - - - - - - - - - - - - - -

6 RSU Medika Mulya 1 1 2 - - - - - - - - - 1 1 2

7 RSU Mulia Hati - - - - - - -

8 RSA Astrini - - - - 1 1 - - - - - - - 1 1

9 RSB Fitri Candra - - - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 9 11 20 - 2 2 - 1 1 - - - 9 14 23

1 PMI Cabang Wonogiri - - - - - - -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - - - - -

1 Akbid Giri Satria Husada - - - - - - -

2 Akper Giri Satria Husada - - - - - - -

3 SMK Farmasi - - - - - - -

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - - - - -

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 11 12 23 - 2 2 - 1 1 - - - 11 15 26

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 2,4291

JUMLAH TENAGA KETERAPIAN FISIK DI FASILITAS KESEHATAN

TENAGA KETERAPIAN FISIKTOTAL

NO UNIT KERJA

Page 171: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 78

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35

1 Puskesmas Pracimantoro I - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

2 Puskesmas Pracimantoro II - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

3 Puskesmas Giritontro - - - - - - - - - - - - -

4 Puskesmas Giriwoyo I - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

5 Puskesmas Giriwoyo II - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

6 Puskesmas Batuwarno - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

7 Puskesmas Tirtomoyo I - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

8 Puskesmas Tirtomoyo II - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

9 Puskesmas Nguntoronadi I - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

10 Puskesmas Nguntoronadi II - - - - - - - - - - - - -

11 Puskesmas Baturetno I - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

12 Puskesmas Baturetno II - - - - - - - - - - - - -

13 Puskesmas Eromoko I - - - - 1 1 - - - - - 1 - 1

14 Puskesmas Eromoko II - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

15 Puskesmas Wuryantoro - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

16 Puskesmas Manyaran - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

17 Puskesmas Selogiri - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

18 Puskesmas Wonogiri I - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

19 Puskesmas Wonogiri II - - - - 1 1 2 - - - - - 1 1 2

20 Puskesmas Ngadirojo - - - - 2 2 - - - - - - 2 2

21 Puskesmas Sidoharjo - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

22 Puskesmas Jatiroto - - - - - - - - - - - - -

23 Puskesmas Kismantoro - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

24 Puskesmas Purwantoro I - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

25 Puskesmas Purwantoro II - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

26 Puskesmas Bulukerto - - - - - - - - - - - - -

27 Puskesmas Slogohimo - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

28 Puskesmas Jatisrono I - - - - - - - - - - - - -

29 Puskesmas Jatisrono II - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

30 Puskesmas Jatipurno - - - - 1 1 - - - - - 1 - 1

31 Puskesmas Girimarto - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

32 Puskesmas Karangtengah - - - - - - - - - - - - -

33 Puskesmas Paranggupito - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

34 Puskesmas Puhpelem - - - - - - - - - - - - -

35 RI Wuryantoro - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

36 RI Pracimantoro - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

37 RI Baturetno 1 1 2 - - - 2 2 - - - - - 1 3 4

38 RI Jatisrono - - - - - - - - - - - - -

39 RI Purwantoro - - - - 1 1 - - - - - - 1 1

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 1 2 - - - - - - - - - 3 30 33 - - - - - - - - - - - - - - - 4 31 35

1 RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso 4 4 8 - - - 5 1 6 - - - 3 14 17 - - - - - - - 7 7 - - - - - - 12 26 38

2 RSU Marga Husada 5 - 5 - - - - - - - - - 1 4 5 - - - - - - - 3 3 - - - - - - 6 7 13

3 RSU Muhammadiyah 1 1 2 - - - - - - - - - - 5 5 - - - - - - 2 7 9 - - 3 13 16

4 RSU Amal Sehat 2 - 2 - - - 1 - 1 - - - 1 5 6 - - - - - - - 4 4 - 1 1 - - - 4 10 14

5 RSU Maguan Husada 6 2 8 5 - 5 - - - 11 2 13 - - - - - - - - - - - - - - - - - - 22 4 26

6 RSU Medika Mulya 2 1 3 - - - - - - - - - 1 4 5 - - - - - - 2 4 6 - - - - - - 5 9 14

7 RSU Mulia Hati - - - - - - - - - - - - -

8 RSA Astrini 1 - 1 - - - - - - - - - - 3 3 - - - - - - - 2 2 - - - - - - 1 5 6

9 RSB Fitri Candra - - - - - - - - - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 21 8 29 5 - 5 6 1 7 11 2 13 6 35 41 - - - - - - 4 27 31 - 1 1 - - - 53 74 127

1 PMI Cabang Wonogiri - - - - - - - - - - - - -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

1 Akbid Giri Satria Husada - - - - - - - - - - - - -

2 Akper Giri Satria Husada - - - - - - - - - - - - -

3 SMK Farmasi - - - - - - - - - - - - -

KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 22 9 31 5 - 6 1 7 11 2 13 9 65 74 - - - - - - 4 27 31 - 1 1 - - - 57 105 162

RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 15,14

REKAM MEDIS DAN

INFORMASI

KESEHATAN

TEKNISI TRANSFUSI

DARAH

TEKNISI

KARDIOVASKULERJUMLAH

JUMLAH TENAGA KETEKNISIAN MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN

NO UNIT KERJA

TENAGA KETEKNISIAN MEDIS

RADIOGRAFER RADIOTERAPISTEKNISI

ELEKTROMEDIS TEKNISI GIGI

ANALISIS

KESEHATAN

REFRAKSIONIS

OPTISIENORTETIK PROSTETIK

Page 172: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 79

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 Puskesmas Pracimantoro I - - - - -

2 Puskesmas Pracimantoro II - - - - -

3 Puskesmas Giritontro - - - - -

4 Puskesmas Giriwoyo I - - - - -

5 Puskesmas Giriwoyo II - - - - -

6 Puskesmas Batuwarno - - - - -

7 Puskesmas Tirtomoyo I - - - - -

8 Puskesmas Tirtomoyo II - - - - -

9 Puskesmas Nguntoronadi I - - - - -

10 Puskesmas Nguntoronadi II - - - - -

11 Puskesmas Baturetno I - - - - -

12 Puskesmas Baturetno II - - - - -

13 Puskesmas Eromoko I - - - - -

14 Puskesmas Eromoko II - - - - -

15 Puskesmas Wuryantoro - - - - -

16 Puskesmas Manyaran - - - - -

17 Puskesmas Selogiri - - - - -

18 Puskesmas Wonogiri I - - - - -

19 Puskesmas Wonogiri II - - - - -

20 Puskesmas Ngadirojo - - - - -

21 Puskesmas Sidoharjo - - - - -

22 Puskesmas Jatiroto - - - - -

23 Puskesmas Kismantoro - - - - -

24 Puskesmas Purwantoro I - - - - -

25 Puskesmas Purwantoro II - - - - -

26 Puskesmas Bulukerto - - - - -

27 Puskesmas Slogohimo - - - - -

28 Puskesmas Jatisrono I - - - - -

29 Puskesmas Jatisrono II - - - - -

30 Puskesmas Jatipurno - - - - -

31 Puskesmas Girimarto - - - - -

32 Puskesmas Karangtengah - - - - -

33 Puskesmas Paranggupito - - - - -

34 Puskesmas Puhpelem - - - - -

35 RI Wuryantoro - - - - -

36 RI Pracimantoro - - - - -

37 RI Baturetno - - - - -

38 RI Jatisrono - - - - -

39 RI Purwantoro - - - - -

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - - - - - - -

1 RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso - - - - - - - - -

2 RSU Marga Husada - - - - - - - - -

3 RSU Muhammadiyah - - - - -

4 RSU Amal Sehat 2 - 2 - - - 2 - 2

5 RSU Maguan Husada - - - - - - - - -

6 RSU Medika Mulya - - - - - - - - -

7 RSU Mulia Hati - - - - -

8 RSA Astrini - - - - - - - - -

9 RSB Fitri Candra - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 2 - 2 - - - 2 - 2

1 PMI Cabang Wonogiri - - - - -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - -

1 Akbid Giri Satria Husada - - - - -

2 Akper Giri Satria Husada - - - - -

3 SMK Farmasi - - - - -

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 2 - 2 - - - 2 - 2

JUMLAH TENAGA KESEHATAN LAIN DI FASILITAS KESEHATAN

NO UNIT KERJA

TENAGA KESEHATAN LAIN

TOTALPENGELOLA PROGRAM

KESEHATANTENAGA KESEHATAN LAINNYA

Page 173: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 80

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29

1 Puskesmas Pracimantoro I 1 1 2 1 1 - - - - - - 1 2 3

2 Puskesmas Pracimantoro II 1 1 2 2 2 - - - - - - 1 3 4

3 Puskesmas Giritontro 2 2 1 1 - - - - - - 3 - 3

4 Puskesmas Giriwoyo I 2 2 1 1 - - - - - - 2 1 3

5 Puskesmas Giriwoyo II 2 2 2 2 - - - - - - 4 - 4

6 Puskesmas Batuwarno 1 1 2 2 2 - - - - - - 1 3 4

7 Puskesmas Tirtomoyo I 2 2 - - - - - - - - 2 2

8 Puskesmas Tirtomoyo II 2 2 - - - - - - - - 2 2

9 Puskesmas Nguntoronadi I 1 1 2 2 2 - - - - - - 1 3 4

10 Puskesmas Nguntoronadi II 2 2 2 2 - - - - - - 4 - 4

11 Puskesmas Baturetno I 2 2 1 1 - - - - - - 2 1 3

12 Puskesmas Baturetno II 1 1 2 1 1 2 - - - - - - 2 2 4

13 Puskesmas Eromoko I 2 2 2 2 - - - - - - 4 - 4

14 Puskesmas Eromoko II 2 2 1 1 - - - - - - 3 - 3

15 Puskesmas Wuryantoro 2 2 2 2 - - - - - - 2 2 4

16 Puskesmas Manyaran 2 2 1 1 - - - - - - 3 - 3

17 Puskesmas Selogiri 1 1 2 1 2 3 - - - - - - 2 3 5

18 Puskesmas Wonogiri I 2 2 1 1 2 - - - - - - 1 3 4

19 Puskesmas Wonogiri II 2 2 5 5 - - - - - - 2 5 7

20 Puskesmas Ngadirojo 2 2 2 5 7 - - - - - - 4 5 9

21 Puskesmas Sidoharjo 2 2 2 2 - - - - - - - 4 4

22 Puskesmas Jatiroto 2 2 1 3 4 - - - - - - 3 3 6

23 Puskesmas Kismantoro 2 2 - - - - - - - - 2 2

24 Puskesmas Purwantoro I 1 1 2 3 3 - - - - - - 1 4 5

25 Puskesmas Purwantoro II 1 1 - - - - - - - 1 - 1

26 Puskesmas Bulukerto 1 1 1 1 2 - - - - - - 2 1 3

27 Puskesmas Slogohimo 1 1 2 - - - - - - - 1 1 2

28 Puskesmas Jatisrono I 2 2 1 1 - - - - - - 2 1 3

29 Puskesmas Jatisrono II 1 1 - - - - - - - 1 - 1

30 Puskesmas Jatipurno 1 1 2 - - - - - - - 1 1 2

31 Puskesmas Girimarto 2 2 - - - - - - - 2 - 2

32 Puskesmas Karangtengah 2 2 1 1 - - - - - - 2 1 3

33 Puskesmas Paranggupito 2 2 - - - - - - - 2 - 2

34 Puskesmas Puhpelem 2 2 1 2 3 - - - - - - 3 2 5

35 RI Wuryantoro 1 1 1 1 - - - - - - 2 - 2

36 RI Pracimantoro 1 1 1 1 2 - - - - - - 2 1 3

37 RI Baturetno 1 1 4 2 6 - - - - - - 4 3 7

38 RI Jatisrono 1 1 - - - - - - - 1 - 1

39 RI Purwantoro 1 1 2 2 - - - - - - 2 1 3

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 49 21 70 25 41 66 - - - - - - - - - - - - - - - - - - 74 62 136

1 RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso 19 3 22 85 61 146 - - - 2 2 4 - - - - - - - - - - - - 106 66 172

2 RSU Marga Husada 6 3 9 6 17 23 4 - 4 - - - - - - - - - 10 14 24 3 20 23 29 54 83

3 RSU Muhammadiyah - - - - - - - - - - -

4 RSU Amal Sehat 9 6 15 3 1 4 2 - 2 1 - 1 - - - - - - - - - - - - 15 7 22

5 RSU Maguan Husada 7 13 20 - 13 13 - 1 1 - - - - - - - - - 16 6 22 - - - 23 33 56

6 RSU Medika Mulya 8 10 18 - - - 1 - 1 - - - - - - - - - - - - - - - 9 10 19

7 RSU Mulia Hati - - - - - - - - - - -

8 RSA Astrini 2 1 3 3 1 4 1 - 1 - - - - - - - - - 5 6 11 - - - 11 8 19

9 RSB Fitri Candra - - - - - - - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 51 36 87 97 93 190 8 1 9 3 2 5 - - - - - - 31 26 57 3 20 23 193 178 371

1 PMI Cabang Wonogiri - - - - - - - - - - -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

1 Akbid Giri Satria Husada - - - - - - - - - - -

2 Akper Giri Satria Husada - - - - - - - - - - -

3 SMK Farmasi - - - - - - - - - - -

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 100 57 157 122 134 256 8 1 9 3 2 5 - - - - - - 31 26 57 3 20 23 267 240 507

TENAGA PENDIDIK JURUTENAGA

KEPENDIDIKAN

TENAGA

PENUNJANG

KESEHATAN

JUMLAH TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN

NO UNIT KERJA

TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN

TOTALPEJABAT

STRUKTURAL

STAF PENUNJANG

ADMINISTRASI

STAF PENUNJANG

TEKNOLOGI

STAF PENUNJANG

PERENCANAAN

Page 174: PROFIL KESEHATAN · bersumber dari Laporan Data SIK Puskesmas maupun data dari Bidang-bidang di tingkatan Dinas. Namun karena data yang dibutuhkan sebagian belum ada dalam sistem

TABEL 81

KABUPATEN WONOGIRI

TAHUN 2015

ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN

Rupiah %

1 2 3 4

ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:

1 APBD KAB/KOTA 117.799.478.713 96,50

a. Belanja Langsung 54.913.278.382

b. Belanja Tidak Langsung 62.886.200.331

2 APBD PROVINSI - 0,00

- Dana Tugas Pembantuan (TP) Provinsi

3 APBN : 4.270.382.000 3,50

- Dana Alokasi Umum (DAU) 0,00

- Dana Alokasi Khusus (DAK) 0,00

- Dana Dekonsentrasi 0,00

- Dana Tugas Pembantuan Kabupaten/Kota 4.270.382.000 3,50

- Lain-lain (sebutkan) 0,00

4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) 0,00

(sebutkan project dan sumber dananya)

5 SUMBER PEMERINTAH LAIN 0,00

122.069.860.713

#DIV/0!

114.045,72

ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA

TOTAL APBD KAB/KOTA

% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA

ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA

NO SUMBER BIAYA

TOTAL ANGGARAN KESEHATAN