presentasi laporan kasus spondylosis cervical
DESCRIPTION
Kepaniteraan Klinik Rehabilitasi Medik RSUDAM Bandar LampungTRANSCRIPT
1
SPONDYLOSIS CERVICAL(Case Report)
Penyaji :Roi Holan Ambarita, S.Ked (0718011080) Pembimbing :dr. Sanjoto S., Sp.KFR
KEPANITERAAN KLINIK ILMU KEDOKTERAN FISIK DAN REHABILITASIINSTALASI REHABILITASI MEDIKRSUD. DR. H. ABDUL MOELOEK FAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS LAMPUNGBANDAR LAMPUNGMARET 2013
2
STATUS PENDERITA Nama pasien : Ny. R Jenis kelamin : Perempuan Umur : 58 tahun Alamat : Jalan Sepang Jaya Way Halim, Bandar
Lampung Pekerjaan : PNS Status : Menikah Suku bangsa : Lampung Agama : Islam
3
RIWAYAT PENYAKIT
Keluhan UtamaLeher terasa kaku dan nyeri Keluhan TambahanSakit kepala dan nyeri pada bahu
kanan dan lengan kanan atas
4
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
OS datang ke RSAM dengan keluhan leher terasa kaku dan nyeri. Keluhan leher terasa kaku dan nyeri dirasakan sejak 2 bulan yang lalu SMRS dimana timbul perlahan-lahan dan semakin memburuk pada saat bangun tidur. Keluhan leher terasa kaku dan nyeri ini disertai sakit kepala dan nyeri pada bahu kanan dan lengan kanan atas. Keluhan leher terasa kaku dan nyeri ini tidak disertai rasa panas/terbakar, rasa kebas, dan kelemahan pada lengan, tangan, maupun kaki. Keluhan leher terasa kaku dan nyeri ini juga tidak disertai gangguan BAB dan BAK. Riwayat terjatuh/kecelakaan disangkal. Sebelumnya OS pernah menjalani terapi lilin karena kekakuan pada tangan dan keluhan dirasakan telah berkurang.
5
RIWAYAT PENYAKIT DAHULUOS tidak pernah merasakan
keluhan yang sama sebelumnya, riwayat penyakit darah tinggi (-), riwayat penyakit kencing manis (-).
6
RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA
Di dalam keluarga tidak ada yang merasakan keluhan yang serupa.
7
RIWAYAT SOSIAL EKONOMIOS adalah pensiunan PNS yang
kesehariannya ibu rumah tangga dan berasal dari keluarga yang ekonominya menengah ke atas.
8
PEMERIKSAAN FISIKKeadaan umum : Tampak sakit
sedangKesadaran : Compos mentis,
GCS = E4V5M6 = 15Suhu : 36,7 0CTekanan darah : 90/60 mmHgFrekuensi nadi : 70x/menitFrekuensi nafas : 18x/menit
9
PEMERIKSAAN FISIKKaku kuduk (+)Refleks babinsky (+)Penurunan lingkup gerak sendi
(ROM) spina servical, terutama ekstensi leher
Nyeri bertambah dengan ekstensi dan rotasi leher
10
RESUME Seorang pasien ♀ U = 58 tahun, datang ke RSAM dengan
keluhan leher terasa kaku dan nyeri. Keluhan leher terasa kaku dan nyeri dirasakan sejak 2 bulan yang lalu SMRS dimana timbul perlahan-lahan dan semakin memburuk pada saat bangun tidur. Keluhan leher terasa kaku dan nyeri ini disertai sakit kepala dan nyeri pada bahu kanan dan lengan kanan atas. Keluhan leher terasa kaku dan nyeri ini tidak disertai rasa panas/terbakar, rasa kebas, dan kelemahan pada lengan, tangan, maupun kaki. Keluhan leher terasa kaku dan nyeri ini juga tidak disertai gangguan BAB dan BAK. Riwayat terjatuh/kecelakaan disangkal. riwayat penyakit darah tinggi dan kencing manis juga disangkal. Sebelumnya OS pernah menjalani terapi lilin karena kekakuan pada tangan dan keluhan dirasakan telah berkurang. OS adalah pensiunan PNS yang kesehariannya ibu rumah tangga dan berasal dari keluarga yang ekonominya menengah ke atas. Pada pemeriksaan fisik didapatkan OS tampak sakit sedang, kesadaran compos mentis, GCS=15, TD=90/60 mmHg, HR dan RR dalam batas normal, kaku kuduk (+), refleks babinsky (+), penurunan lingkup gerak sendi (ROM) spina servical, terutama ekstensi leher, nyeri bertambah dengan ekstensi dan rotasi leher, cor & pulmo dalam batas normal.
11
PEMERIKSAAN ANJURANX-ray cervicalMRI
12
DIAGNOSIS BANDINGSpondylosis CervicalHNP
13
DIAGNOSIS KERJASpondylosis Cervical
14
PENATALAKSANAAN
Terapi MedikamentosaNeurodex 500 mg 3x1Tibone 3x1Meloxicam 3x1Ranitidine 3x
15
PENATALAKSANAAN
SuportifNeck exerciseMemakai penjepit leher (collar neck)
untuk membantu membatasi gerakan leher dan mengurangi iritasi saraf.
RehabilitasiFisioterapi: Infra Red Radiaton (leher
belakang)Edukasi
16
PROGNOSISQuo ad vitam : dubia ad
bonamQuo ad functionam : dubia ad
bonamQuo ad sanationam : dubia ad
bonam
17
TINJAUAN PUSTAKA
18
DEFINISISpondilosis servikalis merupakan
suatu penyakit yang menyerang usia pertengahan dan usia lanjut, dimana diskus dan tulang belakang di leher mengalami kemunduran (degenerasi).
19
20
SYMPTOMSPerubahan pada cara berjalan. Gerakan kaki menjadi kaku dan
penderita berjalan dengan goyah. Leher terasa nyeri, teutama jika akar
sarafnya terkena. Abnormalitas reflex Mati rasa dan kelemahan pada
lengan, tangan, dan kaki Kehilangan kontrol kandung kemih
atau usus atau retensi urin
21
PEMERIKSAAN PENUNJANGX-Rays MRI
22
PENATALAKSANAANMemakai penjepit leher ( collar
neck) untuk membantu membatasi gerakan leher dan mengurangi iritasi saraf.
MedikamentosaExerciseFisioterapiOperasi