presentasi kerja praktik teknik sipil
DESCRIPTION
PELAKSANAAN PEKERJAAN BALOK DAN PELAT PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG CONVENIENCE STORE & OFFICE TAHAP ITRANSCRIPT
PELAKSANAAN PEKERJAAN BALOK DAN PELAT PADA PROYEK PEMBANGUNAN
GEDUNG CONVENIENCE STORE & OFFICE TAHAP I
PURWOKERTO
Oleh:Fani Fakhrurozi
H1D007060
Latar Belakang
Kerja Praktik merupakan mata kuliah yang wajib diambil oleh setiap mahasiswa yang telah mengambil 100 SKS dan berada di semester 6 atau lebih. Dan dilaksanakan kurang lebih selama 60 hari atau 2 bulan.
Tujuan Kerja PraktikMahasiswa dapat:• melengkapi bekal teori pelaksanaan pekerjaan
balok dan pelat• mengetahui unsur-unsur yang terkait dengan
pelaksanaan pekerjaan balok dan pelat.• dapat membandingkan antara teori yang
diperoleh dengan pelaksanaan di lapangan• mengetahui masalah-masalah yang timbul dalam
pelaksanaan pekerjaan balok dan pelat serta pemecahannya.
Manfaat Kerja Praktik
Dapat menambah pengetahuan tentang proses konstruksi di lapangan dengan pengamatan langsung selama kerja praktik.
Gambaran Umum Proyek
Proyek Pembangunan Gedung Convenience Store & Office Kota Purwokerto ini terdiri dari 3 lantai utama dan 1 lantai semi basement dengan luas total 2203,3 m². yang akan dipergunakan sebagai kantor dan tempat perbelanjaan.
Lokasi Proyek
Berikut batas-batas Geografis Proyek Gedung Convenience Store & Office :
• Sebelah Utara : Komplek Perumahan Permata Hijau• Sebelah Barat : Hotel Horizon• Sebelah Timur : Jalur Akses PH• Sebelah Selatan : Komplek Ruko PH
u
Data Umum Proyek
• Nama proyek : Pembangunan Gedung Convenience Store & Office Tahap I,
Purwokerto• Lokasi proyek : Kota Purwokerto• Pemilik Proyek (owner) : PT. Panorama Semesta• Kontraktor Pelaksana : PT. Panorama Semesta• Konsultan Perencana : Petro Arkonindo-Bandung• Konsultan Pengawas : Marina Widya Karya• Sumber dana : PT. Panorama Semesta• Nilai kontrak : Rp. 2.361.088.000,00• Masa kontrak : 180 hari kalender • Jenis Kontrak : Unite Price
Peralatan yang Digunakan
Theodolith
Rambu Ukur
Pembengkok Tulangan
Pemotong Tulangan
Pek. Pengukuran Pek. Pembesian
Concrete Mixer
(molen)
Ember Bekisting Balok
Bekisting Pelat
Pek. Pembetonan
Concrete Vibrator Perancah (Schafolding)
Gergaji Meteran
Truk
Pek. Kayu
Pek. Pengangkut
an
Bahan Bangunan
Pelaksanaan PekerjaanPersiapan Produksi• Shop draw -
Material • Alat -
Tenaga Kerja
Pemasangan Bekisting• Kayu• Metal Dek
Penulangan• Balok• Pelat Lantai
Pengecoran• Penuangan Beton• Pemadatan Beton• Perawatan Beton (curring)
Pembongkaran Bekisting
Pengendalian Proyek
Pengendalian Mutu
Bahan• Uji Slump• Uji Kuat
Tekan Beton
Pengendalian
Peralatan• Alat Harus
Selalu Siap Pakai
• Alat tidak Berlebihan
• Ada Pengawas Untuk menghindari Hilangnya Peralatan
Pengendalian
Tenaga Kerja• Tenaga
Ahli• Tenaga
Pelaksana• Tenaga
Kerja Terampil
• Tenaga Kerja Tak Terampil
Pengendalian Biaya• Time
Schedule• Kurva S
Pengendalian
Waktu• Perbandin
gan antara kemajuan proyek dengan waktu perencanaan
Pengendalian Teknis• Laporan Harian• Laporan Mingguan• Laporan Bulanan
Permasalahan & PenyelesaianMasalah
• Pengecoran Menggunakan Concrete Mixer (molen)Faktor
Peralatan
• Terjadi Rembesan Air Pada Proses Pengecoran Lantai Semi BasementFaktor Lokasi
• Terjadi Penggembungan di Beberapa Kolom Akibat Pemasangan Bekisting Yang Kurang Sesuai
Faktor Manusia
•Pimpinan Proyek Memberikan Kepercayaan Sepenuhnya Kepada Mandor bukan Kepada Staff
Faktor Koordinasi
•Kurangnya Kesadaran Para Pekerja Untuk Memakai Perlengkapan Keselamatan Kerja
Faktor Keselamatan
Kerja
•Menambah Pekerja Untuk Pengerjaan Pengecoran, menghindari waktu yang berlebih•Dilakukan Pemompaan Untuk Membuang Air Keluar Area•Dilakukan Pembobokan Pada bagian Kolom yang Menggembung Kemudian dilakukan penambalan•Staff Tetap Memberikan Pengarahan Kepada Mandor
Solusi
• Pelatihan K3 seminggu sekali• Ditegur
Analisis Kapasitas Balok
Mn > Mu = - 52 kNm > 5,24 kNm……… OK!
- 52 kNm > 5,24 kNm……… OK!
Dilakukan analisis pada Balok Tipe B7- lantai 2&3
• Langkah-langkah analisis dengan Menggunakan Response 2000• Langkah-langkah analisis dengan menggunakan metode SNI • Tabel Perbandingan Response-2000, SNI, SAP2000
Met
ode
SN
I
Mn52 kNm
Resp
onse
-200
0
Mn52 kNm
SAP
2000 Mu
5,24 kNm
Kesimpulan• Manajemen proyek masih kurang baik• Menggunakan Metal dek sebagai bekisting pelat dan Wire
mesh sebagai pengganti tulangan pada pelat, dengan Mutu Beton K-225.
• Hasil Analisis Kapasitas Balok Tipe B7-untuk lantai 2&3:Metode SNI Mn : 52 kNmProgram Response 2000 Mn : 52 kNmProgram SAP 2000 Mu : 5,24 kNm
Mn > Mu - Metode SNI 52 > 5,24 kNm….OK!
- Program Response -2000 52 > 5,24 kNm….OK!
Saran
• Setiap pekerjaan harus dipersiapkan dengan matang
• Pekerjaan di lapangan harus mengacu pada RKS• Perlu penerapan sistem manajemen yang baik• Memilih tenaga kerja yang ahli dalam bidangnya• Diperlukan pengawasan dan pengecekan
terhadap pelaksanaan pekerjaan di lapangan.• K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) sangat
penting Dalam suatu proses pelaksanaan pekerjaan.
Terima Kasih