presentasi anilin

37
ANILIN

Upload: rio-sanjaya-r

Post on 23-Jan-2016

75 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

Tugas

TRANSCRIPT

Page 1: Presentasi Anilin

ANILIN

Page 2: Presentasi Anilin

KELOMPOK 2 :

• Lya Wulandari

• Wahyu Satyo Triadi

• Gebyar Adisukmo

• Hanif Farhan

• Joe Yen Tak

• Muhammad Farid Thahir

• Thufail Ihsan Siddiqi

• Elia Wiji Astuti

Page 3: Presentasi Anilin

Rumus Molekul dan Rumus Bangun

Anilin

Page 4: Presentasi Anilin

Anilin

Anilina memiliki rumus kimia C6H5NH2 dan biasa dikenal dengan

nama fenilamina atau aminobenzena. Senyawa turunan benzena ini mengandung gugus amina. Anilin merupakan amina aromatik prototipikal. Berikut struktur molekul anilina.

Senyawa anilina mudah menguap dan menimbulkan bau tak sedap, seperti ikan yang membusuk. Anilin mudah menyala, terbakar dengan nyala berasap yang karakteristik dari senyawa aromatik.

Page 5: Presentasi Anilin

Anilin Nama IUPAC Anilin ialah Fenilamina; nama lainnya

diantaranya Aminobenzena, Benzenamin. Anilina,fenilamin atau aminobenzene dengan rumus

C6H5NH2. Terdiri dari gugus fenil yang melekat pada gugus amino. Anilin adalah amina aromatik  prototipikal. Menjadi pelopor untuk bahan kimia industri, penggunaan utamanya adalah dalam pembuatan perintis polyurethane. Seperti amina volatile kebanyakan, anilina memiliki bau yang agak tidak menyenangkan dari bau ikan busuk. Anilina mudah menyala, terbakar dengan nyala api berasap yang karakteristik dari senyawa aromatik. Anilina tidak  berwarna, namun perlahan-lahan mengoksidasi dan resinifies di udara, memberikan cokelat warna merah untuk sampel berusia.

Page 6: Presentasi Anilin

Anilin merupakan senyawa organik dengan komposisi C6H5NH2 yang termasuk kedalam senyawa aromatik, dengan bantuan doping asam aniline dapat menjadi bahan konduktor dengan nilai konduktivitas tertentu.

Panjang gelombang maksimal anilin adalah 230 nm. Hal ini disebabkan pasangan elektron menyendiri  pada NH2 yang berinteraksi dengan elektron cincin untuk meningkatkan densitas elektron di keseluruhan cincin, terutama pada posisi orto dan para dari cincin.

Rumus molekul Anilin : C6H5NH2

Page 7: Presentasi Anilin

Anilin pertama kali diisolasi dari distilasi destruktif indigo pada tahun 1826 oleh Otto Unverdorben, yang menamainya kristal. Pada tahun 1834, Friedrich Runge terisolasi dari tar batubara zat yang menghasilkan warna biru yang indah pada pengobatan dengan klorida kapur, yang bernama kyanol atau cyanol Pada tahun 1841, CJ Fritzsche menunjukkan bahwa, dengan memperlakukan indigo dengan potas api, itu menghasilkan minyak, yang ia beri nama anilina, dari nama spesifik dari salah satu-menghasilkan tanaman nila, dari Portugis anil "yang semak indigo" dari bahasa Arab an- nihil "nila" asimilasi dari al-nihil, dari nila Persia, dari nili "indigo" dengan Indigofera anil, anil yang berasal dari Sansekerta नी�ली� nila, biru tua, nila, dan pabrik nila. Tentang waktu yang sama NN Zinin menemukan bahwa, untuk mengurangi nitrobenzena, dasar terbentuk, yang ia beri nama benzidam. Agustus Wilhelm von Hofmann menyelidiki zat tersebut-siap dengan berbagai cara, dan terbukti mereka menjadi identik (1855), dan sejak itu mereka mengambil tempat mereka sebagai satu tubuh, dengan nama atau Fenilamin anilin.

Page 8: Presentasi Anilin

https://www.academia.edu (Andrian, 2014)

https://wawasanilmukimia.wordpress.com (Ansarikimia, 2014)

Page 9: Presentasi Anilin

Terbuat dari Apakah Anilin?

Page 10: Presentasi Anilin

TERBUAT DARI APA ANILIN?

ANILIN MERUPAKAN BAHAN KIMIA YANG

DAPAT DIBUAT DARI BEBERAPA MACAM

CARA DAN BAHAN, YAITU

Page 11: Presentasi Anilin

1.      Aminasi Chlorobenzen

Pada proses aminasi chlorobenzen menggunakan zat

pereaksi amoniak cair, dalam fasa cair dengan katalis

Tembaga Oxide dipanaskan akan menghasilkan  85 -

90 % anilin.

C6H5Cl+2 NH3          ===>        C6H5NH2+  NH4Cl

https://id.wikipedia.org/wiki/Anilin

Page 12: Presentasi Anilin

2.      Reduksi Nitrobenzen

a.      Reduksi fasa cair

Untuk fasa cair, nitrobenzen direduksi dengan hidrogen

dalam suasana asam ( HCl ) serta adanya iron boring,

dengan suhu sekitar 135 - 170 °C dan tekanan antara 50 -

500 atm

4 C6H5NO2  +  11 H2     ===>       4 C6H5NH2 +  8 H2O

https://id.wikipedia.org/wiki/Anilin

Page 13: Presentasi Anilin

b.     Reduksi fasa gas

Proses pembuatan anilin dari reduksi nitrobenzen

dalam fasa gas, sebagai pereduksi adalah gas hidrogen

dan untuk mempercepat reaksi dibantu dengan

katalisator Nikel Oksid reaksinya sebagai berikut :

C6H5NO2  +  3 H2         ===>          C6H5NH2 +

2H2O

https://id.wikipedia.org/wiki/Anilin

Page 14: Presentasi Anilin

SIFAT FISIK DAN KIMIA ANILIN

Page 15: Presentasi Anilin

SIFAT FISIK

Page 16: Presentasi Anilin

SIFAT KIMIA

1. Larut pada pelarut organik dan air

2. Bersifat basa lemah

3. Di halogenasi dengan crom membentuk 2,4,6 tribromanilin

4. Di halogenasi dengan klorin membentuk trikloroanilin

5. Anilin + anilin hidroklorid diphenilamina + amonia + HCl

6. Anilin + Gliserol quinoline

7. Anilin + as.sulfat as.sulfanilat

8. Anilin + Hidrogen peroksida + arctonitril azoxybenzene.

9. Nitrasi dengan HNO3 (T = -20oC) menghasilkan

mononitroanilin

10.Nitrasi dengan nitrogen oksida cair (T = 0oC)

menghasilkan 2,6 dinitrophenol.

11.Hidrogenasi dengan brom menghasilkan 2,4,6

tribromoanilin

12.Anilin merupakan bahan dasar pembuatan garam

diazonium dengan bantuan as. Nitrit dan as. Klorida

Page 17: Presentasi Anilin

REAKSI – REAKSI KIMIA ANILIN

Pembentukan Asam Quinoline

Hidrogenasi dengan Brom

As. Aldehid

Piruvat

+ HNO3 -------------

Pembentukan 2 6 dinitrophenol

Page 18: Presentasi Anilin

Pembentukan Asam Sulfanilat

Pembentukan mononitroanilin & paranitroanilin

Page 19: Presentasi Anilin

Pembentukan Azoxybenzene

Pembentukan Garam Diazonium

acetonitrile

Page 20: Presentasi Anilin

MANFAAT DAN KEGUNAAN ANILIN

Page 21: Presentasi Anilin

MANFAAT ATAU KEGUNAAN ANILIN Bahan kimia pengolah karet, herbisida , serta pewarna dan pigmen

Sebagai aditif untuk karet, anilin derivatif seperti fenilenadiamina dan difenilamina, merupakan antioksidan

Digunakan pada skala yang lebih kecil dalam produksi polimer polianilin yang dilakukan secara intrinsik.

Ilustrasi obat yang dapat dibuat dari anilin adalah parasetamol (acetaminophen, Tylenol )

Anilin juga merupakan bahan baku pembuatan obat-obatan golongan sulfa, seperti sulfanilamid dan sulfamerazin

Page 22: Presentasi Anilin

MANFAAT ATAU KEGUNAAN ANILIN Anilin juga digunakan pada skala yang lebih kecil dalam produksi polimer melakukan inheren polianilin

Anilin juga digunakan sebagain tambahan pada mesin, dan digunakan untuk parfume, shoe blacks, dan varnish

Anilin juga dapat dibuat sebagai bahan bakar untuk roket dan bahan peledak, pengawet makanan dan desinfektan

Senyawa aniline digunakan sebagai bahan baku dalam pembuatan turunan benzena lainnya. Hal ini disebabkan gugus -NH2 pada aniline bersifat reaktif sehingga mempermudah terjadinya subtitusi

. Anilin merupakan pelopor untuk bahan kimia industri, penggunaan utamanya adalah dalam pembuatan perintis polyurethane (Amalia, 2012 ; Ringgo, 2012)

Page 23: Presentasi Anilin

ANALISA EKONOMIANILIN

Page 24: Presentasi Anilin

LAYAK/TIDAK?

Menguntungkan dari segi ekonomi/tidak

Mengetahui estimasi kelayakan investasi modal, besarnya laba yang di dapat, pengembalian modal, lamanya pengembalian modal

Layak memberi keuntungan/tidak

Page 25: Presentasi Anilin

a. Profitability

Selisih antara total penjualan produk dengan total biaya produksi

b. Percent Return on Investment (%ROI)

Rasio keuntungan tahunan dengan mengukur kemampuan pengembalian modal investasi

c. Pay Out Time (POT)

Jumlah tahun yang diperlukan untuk mengembalikan Fixed Capital Investment berdasarkan profit yang diperoleh

(Aries & Newton, 1955)

d. Break Event Point (BEP)

Titik impas antara modal dan pendapatan

e. Shut Down Point (SDP)

Titik dimana mengalami kerugian besar

(Peters & Timmerhause, 2003)

f. Discounted Cash Flow (DCF)

Mempertimbangkan nilai uang yang berubah terhadap waktu dan dirasakan atas investasi yang tak kembali pada akhir tahun selama umur pabrik

Page 26: Presentasi Anilin

FAKTOR-FAKTOR

1. Penaksiran modal industry (Total Capital Investment)

Banyaknya pengeluaran yang diperlukan untuk fasilitas produktif dan menjalankannya

Fixed Capital Investment

Investasi yang digunakan untuk mendirikan fasilitas produksi dan pendukungnya

Working Capital

Bagian yang di perlukan untuk menjalankan operasi suatu pabrik pada waktu tertentu

Page 27: Presentasi Anilin

2. Penentuan biaya produksi total (Total Production Costs)

a. Biaya pengeluaran (Manufacturing Costs)

Direct Manufacturing Cost

Indirect Manufacturing Cost

Fixed Manufacturing Cost

b. Biaya pengeluaran umum (General Expense)

Pengeluaran yang tidak berkaitan dengan produksi tetapi berhubungan dengan operasional perusahaan secara umum.

3. Total pendapatan penjualan produk Anilin

Yaitu keuntungan yang didapat selama satu periode produksi

Page 28: Presentasi Anilin

PENENTUAN TOTAL CAPITAL INVESTMENT (TCI)1. Pengoperasian pabrik

dimulai tahun 2015.

2. Proses yang dijalankan adalah proses kontinyu.

3. Kapasitas produksi adalah 40.000 ton/tahun.

4. Jumlah hari kerja adalah 330 hari/tahun

5. Shut down pabrik dilaksanakan selama 35 hari dalam satu tahun untuk perbaikan alat-alat pabrik.

6. Umur alat - alat pabrik diperkirakan 10 tahun.

7. Nilai rongsokan (Salvage Value) adalah nol

8. Situasi pasar, biaya dan lain – lain diperkirakan stabil selama pabrik beroperasi

9. Upah buruh asing US $ 8,5 per manhour (www.pajak.net)

10. Upah buruh lokal Rp. 10.000,00 /

manhour

11. Perbandingan jumlah tenaga asing : Indonesia = 5% : 95%

12. Harga bahan baku Hidrogen US$ 0,826 / kg

13. Harga bahan baku Nitrobenzene US$ 0,1572 / kg

14. Harga produk Anilin US$ 1.7884 / kg

15. Kurs rupiah yang dipakai Rp. 8.815,00 (Kurs pada 13/03/2011,

Menteri Keuangan RI)

Page 29: Presentasi Anilin

MODAL TETAP (FIXED CAPITAL INVESTMENT)

No Keterangan US $ Rp. Total Harga

(Rp)1 Harga pembelian peralatan 5.029.927 - 44.338.807.605

2 Instalasi alat - alat 466.008 2.380.952.700 6.488.813.802

3 Pemipaan 1.812.253 2.897.864.589 18.872.876.153

4 Instrumentasi 898.730 446.427.788 8.368.729.441

5 Insulation 110.954 391.603.323 1.369.665.255

6 Listrik 369.848 391.603.323 3.651.809.764

7 Bangunan 1.109.543 - 9.780.619.325

8 Tanah dan perbaikan lahan 554.771 29.136.000.000 34.026.309.662

9 Utilitas 1.628.795 14.357.831.334 14.357.831.334

Physical Plant Cost 11.980.829 35.644.451.723 141.225.462.342

10. Engineering &

Construction

2.396.116 7.128.890.345 28.251.092.468

Direct Plant Cost 14.376.995 42.773.342.068 169.506.554.810

11. Contractor’s fee 1.437.700 4.227.334.207 16.950.665.481

12. Contingency 3.594.249 10.693.335.517 42.376.638.702

Fixed Capital Invesment (FCI) 19.408.994 57.744.011.791 228.883.848.993

Page 30: Presentasi Anilin

MODAL KERJA (WORKING CAPITAL INVESTMENT)

No. Jenis US $ Rp. Total Rp.

1. Persediaan bahan baku 910,716 - 8.027.965.817

2. Persediaan bahan dalam proses 18.046 8.353.471 170.603.165

3. Persediaan Produk 4.859.208 2.205.316.409 45.039.235.442

4. Extended Credit 10.249.595 - 90.746.851.449

5. Available Cash 4.859.208 2.205.316.409 45.039.235.442

Working Capital Investment (WCI) 20.942.133 4.418.986.290 189.023.891.315

Total Capital Investment (TCI) = FCI + WCI

= Rp 447.857.740.308, -

Page 31: Presentasi Anilin

DIRECT MANUFACTURING COST (DMC)

No. Jenis US $ Rp. Total Rp.1. Harga Bahan Baku 910.716 - 8.027.965.8172. Gaji Pegawai - 2.994.000.000 2.994.000.0003. Supervisi - 1.584.000.000 1.584.000.0004. Maintenance 1.358.626 4.402.080.825 16.018.369.4305. Plant Supplies 203.794 606.312.124 2.402.755.4146. Royalty & Patent 6.176.757 - 54.448.110.8697. Utilitas - 6.137.882.428 6.137.882.428Direct Manufacturing Cost (DMC) 8.649.893 15.364.275.337 99.613.083.959

Page 32: Presentasi Anilin

INDIRECT MANUFACTURING COST (IMC)

No. Jenis US $ Rp. Total Rp.

1. Depresiasi 1.940.894 5.774.401.719

22.883.384.889

2. Property Tax 388.179 1.154.880.236

4.576.676.980

3. Asuransi 388.179 557.440.118 3.999.236.862

Fixed Manufacturing Cost (FMC) 2.717.252 7.506.721.533

31.459.298.741= DMC + IMC + FMC

= Rp (91.613.083.959 + 417.398.442.606 + 31.459.298.741)

= Rp 540.470.825..306, -

Page 33: Presentasi Anilin

GENERAL EXPENSE (GE)

No. Jenis US $ Rp. Total Rp.

1. Administrasi - 4.956.000.000

4.956.000.000

2. Sales 37.060.541

- 326.668.665.216

3. Research 3.458.984 - 30.490.942.087

4. Finance 2.055.884 1.775.024.267

19.897.638.073

General Expense (GE) 42.575.408

6.756.024.267

382.058.245.376

Biaya Produksi Toal (TPC)= TMC + GE= Rp 540.470.825.306 + Rp 382.058.245.376= Rp. 922.529.070.682, -

Page 34: Presentasi Anilin

KEUNTUNGAN PRODUKSI

Penjualan selama 1 tahun :Anilin US $ 123.535.135

Rp. 1.088.962.217.385, -

Biaya produksi total Rp. 922.529.070.682, -

Keuntungan sebelum pajak Rp 166.433.146.703Pajak = 25 % dari keuntungan (pajak.go.id, 2010) Rp 41.608.286.676

Keuntungan setelah pajak Rp 124.824.860.027, -

Page 35: Presentasi Anilin

SITASI

http://eprints.uns.ac.id/5471/1/206741812201103071.pdf

Ariyanto, Rahmad, Dwi Pinggih Setiawan, 2011, Prarancangan Pabrik Anilin dari Hidrogenasi Nitrobenzena Fase Uap Kapasitas 40.000 ton/tahun, skripsi, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret, Surakarta

Page 36: Presentasi Anilin
Page 37: Presentasi Anilin