praktikum iii zo-in

15
PRAKTIKUM II Topik : 2.2. Phylum Coelenterata. Tujuan : Untuk mengenal berbagai spesies yang termasuk ke dalam phyl Coelenterata. Hari/ tanggal : Selasa, 29 Maret 2005 Tempat: Laboratorium Biologi FKIP UNLAM Banjarmasin I. ALAT DAN BAHAN: a. Alat yang digunakan: - Lup - Baki b.Bahan yang digunakan: - Awetan dari beberapa spesies yang berasal dari phylum Coelenterata II. CARA KERJA 1. Menyiapkan alat dan bahan. 2. Mengamati bahan yang sudah diletakkan di atas baki. 3. Menggambar spesies-spesies tersebut dan menentukan klasifikasinya. III. TEORI DASAR Coelenterata berasal dari bahasa latin, coelos = rongga, dan enteron Jadi Porifera dapat diartikan sebagai hew3an berongga/ hewan yang mempuny rongga usus (Gatrovaskuler). Ciri-ciri umum Mempunyai bentuk tubuh polip dan medusa yang terbentuk dalam siklus hidupnya. Polip berbentuk tubula dan sesil, sedangkan medusa berbentuk se payung (bel) yang bberenang-renang dalam air. Kebanyakan hidup di air lau ada beberapa yang hidup di air tawar. Ada yang hidup terikat pada suatu o ada yang berenang-renang bebas. Tubuh terdiri atas epidermis (lap

Upload: burhanudin-arfani

Post on 21-Jul-2015

257 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

PRAKTIKUM IITopik Tujuan : 2.2. Phylum Coelenterata. : Untuk mengenal berbagai spesies yang termasuk ke dalam phylum Coelenterata. Hari/ tanggal : Selasa, 29 Maret 2005 Tempat: Laboratorium Biologi FKIP UNLAM Banjarmasin I. ALAT DAN BAHAN: a. Alat yang digunakan: Lup Baki b. Bahan yang digunakan: Awetan dari beberapa spesies yang berasal dari phylum Coelenterata

II. CARA KERJA 1. Menyiapkan alat dan bahan. 2. Mengamati bahan yang sudah diletakkan di atas baki. 3. Menggambar spesies-spesies tersebut dan menentukan klasifikasinya. III. TEORI DASAR Coelenterata berasal dari bahasa latin, coelos = rongga, dan enteron = usus. Jadi Porifera dapat diartikan sebagai hew3an berongga/ hewan yang mempunyai rongga usus (Gatrovaskuler). Ciri-ciri umum Mempunyai bentuk tubuh polip dan medusa yang terbentuk dalam siklus hidupnya. Polip berbentuk tubula dan sesil, sedangkan medusa berbentuk seperti payung (bel) yang bberenang-renang dalam air. Kebanyakan hidup di air laut dan ada beberapa yang hidup di air tawar. Ada yang hidup terikat pada suatu objek dan ada yang berenang-renang bebas. Tubuh terdiri atas epidermis (lapisan luar),

mesoglia (lapisan tengah), dan endodermis (lapisan dalam). Lapisan mesoglia merupakan hasil sekresi dari lapisan epidermis maupun lapisan endodermis. IV. HASIL PENGAMATAN 1. Gambar Fungia elegans. a. Gambar menurut pengamatan. Keterangan: 1. Septa 2. Dorsal 3. Ventral 4. Synaptacula kecil

b. Gambar menurut literature (P.S, Verma 2002; 195). Keterangan: 1. Septa 2. Dorsal 3. Ventral 4. Synaptacula kecil

2. Gambar Euplexaura antipathes. Gambar menurut pengamatan. Keterangan: 1. Anterior 2. Posterior

3. Gambar Acropora sp. Gambar menurut pengamatan. Keterangan: 1.Anterior 2.Posterior 3.Gastropora 4.Dactylopora

4. Gambar Modrepora sp. a. Gambar menurut pengamatan. Keterangan: 1. Anterior 2. Posterior 3. Coralities 4. Coenosarc

b. Gambar menurut literature (P.S Verma, 2002; 196). Keterangan: 1. Anterior 2. Posterior 3. Coralities 4. Coenosarc

5. Gambar Millepora sp. a. Gambar menurut pengamatan. Keterangan: 1.Gastropora 2.Dactylopora

b. Gambar menurut literature (P.S Verma, 2002; 170). Keterangan: 1.Gastropora 2.Dactylopora

6. Gambar Favia sp. a. Gambar menurut pengamatan. Keterangan: 1. Dorsal 2. Ventral 3. Thecae

b. Gambar menurut literature (P.S Verma, 2002; 197). Keterangan: 1. Dorsal 2. Thecae

7. Gambar Astraea sp. a. Gambar menurut pengamatan. Keterangan: 1. Dorsal 2. Ventral 3. Polyps

b. Gambar menurut literature (P.S Verma, 2002; 196). Keterangan: 1.Dorsal 2.Ventral 3.Polyps

8. Gambar Coratella sp. a. Gambar menurut pengamatan. Keterangan: 1. Anterior 2. Posterior 3. Cabang arastosoming

b. Gambar menurut literature (P.S Verma, 2002; 165). Keterangan: 1. 2. 3. Asterior Posterior Cabang arastosoming

V. ANALISIS DATA 1. Klasifikasi Fungia elegans menurut P.S Verma. Kingdom Phylum Classis Sub classis Order Famili Genus : Animalia : Coelenterata : Anthozoa : Hexacoralia : Madreporaria : Madreporariae : Fungia Fungia elegans yang biasanya disebut juga karang jamur merupakan hewan yang hidupnya di air laut, sehingga hewan ini juga dapat disebut sebagai batu karang. Hewan ini mempunyai ukuran yang besar dengan permukaan atasnya yang cembung dan permukaan bawahnya yang cekung. Pada saat dewasa hewan ini berupa polyp besar yang mempunyai banyak tentakel, theca hanya terdapat pada permukaan bawahnya saja dan pada permukaan atasnya terdapat septa yang cukup banyak dengan dihubungkan oleh sinaptakula yang kecil..

Species: Fungia elegans

2. Klasifikasi Euplexaura antipathes menurut P.S Verma. Kingdom Phylum Classis Subclassis Order Famili Genus : Animalia : Coelenterata : Anthozoa : Zoantharia : Antipstharia : Euflexauredae : Euflexaura Euplexaura antipathes juga disebut dengan akar bahar hidupnya di air laut, bentuk tubuhnya seperti tanaman yang bercabang-cabang. Tubuhnya tersusun dari zat tanduk dengan polip yang cukup kecil yang mempunyai tentakel. Biasanya hidup menempel pada batu, warnanya yang hitam kalau dilihat seperti karang yang berwarna hitam. 3. Klasifikasi Acropora sp menurut menurut P.S Verma. Kingdom Phylum Class Order Famili Genus : Animalia : Coelenterata : Anthozoa : Madreporaria : Madreporaridae : Acropora Acropora sp juga merupakan tumbuhan yang hidup di air laut, bentuknya seperti tumbuhan yang bercabang, warnanya putih ke kuning-kuningan menempelnya juga pada batu yang terdapat di laut. Bentuk tubuhnya yang silindris membedakannya dengan hewan lain yang se-filum. 4. Klasifikasi Modrepora sp menurut menurut P.S Verma. Kingdom Phylum : Animalia : Coelenterata

Species: Euplexaura antipathes

Species: Acropora sp

Classis Subclassis Order Famili Genus

: Anthozoa : Hexacorallia : Madreporaria : Madreporaridae : Madreporaria Modrepora sp biasanya dikenal dengan nama karang tanduk, koloninya

Species: Modrepora sp mempunyai cabang dengan polip kecil. Bagian pusat polip mempunyai tentakel sebanyak enam buah, bagian sampingnya mempunyai tentakel sebanyak 12 buah. Modrepora sp mempunyai nilai ekonomi yang sangat penting karena merupakan bagian dari karang laut yang sangat dilindungi. 5. Klasifikasi Millepora sp menurut menurut P.S Verma. Kingdom Phylum Class Order Famili Genus : Animalia : Coelenterata : Hydrozoa : Milleporina : Milleporae : Millepora Millepora sp merupakan kumpulan karang yang hydroid, kumpulannya mempunyai bentuk seperti daun yang tegak atau adapula yang bercabang dan tumbuh cukup tinggi. Pada saat berbentuk medusa hewan ini tidak mempunyai mulut atau tentakel. Millepora sp biasanya ditemukan dalam bentuk kumpulan karang di laut. 6. Klasifikasi Favia sp menurut menurut P.S Verma. Kingdom Phylum Classis Subclassis : Animalia : Coelenterata : Anthozoa : Hexacorallia

Species: Millepora sp

Order Famili Genus

: Madreporaria : Faviidae : Favia Favia sp mempunyai bentuk tubuh yang hampir seperti cangkir yang

Species: Favia sp polygonal, Favia sp mempunyai bentuk yang hampir sama dengan Astraea. Favia sp hidupnya berkoloni dan hidup di laut dan merupakan salah satu komponen batu karang. Di dalam Favia sp terdapat skeleton yang berbentuk karang tebal yang dibentuk oleh skeleton calcareous kalsium karbonat. 7. Klasifikasi Astraea sp menurut menurut P.S Verma. Kingdom Phylum Classis Subclassis Order Famili Genus : Animalia : Coelenterata : Anthozoa : Hexacorallia : Madreporaria : Astraeidea : Astraea Astraea sp merupakan batu karang yang cukup berat bentuknya mirip Favia sp namun memiliki lubang yang lebih kecil. Koloninya dibentuk oleh tunas, koloninya berisi banyak fitted yang cukup mendekati dengan bentuk cangkir polygonal. Theca mempunyai letak yang sangat dekat dengan yang lainnya dan mempunyai dinding, skeleton sangat keras terbuat dari kalsium karbonat. 8. Klasifikasi Coratella sp menurut menurut P.S Verma. Kingdom Phylum Classis Order Famili : Animalia : Coelenterata : Hydrozoa : Hydroida : Coratellae

Species: Astraea sp

Genus

: Coratella Coratella sp merupakan hewan yang berbentuk seperti pohon dengan

Species: Coratella sp mempunyai banyak cabang. Coratella sp hidupnya soliter tubuhnya berbentuk batu karang mempunyai tumpuan. Gonothecae membungkus medusa dan hydrothecaenya membungkus polip. VI. KESIMPULAN 1. Coelenterata merupakan hewan yang mempunyai rongga. 2. Coelenterata mempunyai cirri-ciri umum sebagai berikut; tubuh radial simetris bahkan ada yang berbentuk silindris, diploblastik, tubuh dilengkapi dengan mulut tetapi tanpa anus, memiliki tentakel yang berfungsi sebagai alat penangkap mangsa bahkan ada yang mempunyai semacam zat penyengat, saluran makanan belum sempurna.

VII. DAFTAR PUSTAKA Verma, P.S. 2002. A Manual Of Practical Zoology Invertebrates. New Delhi: S Chand Dan Company LTD.

PARAF

NILAI