10

RENJA BPKAD 2018

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TA 2016

BPKAD KOTA BEKASI

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja BPKAD Tahun 2016.

Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Bekasi telah dibentuk

berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 05 Tahun 2010

tentang Perubahan Peraturan Daerah Nomor 05 Tahun 2008 tentang

Lembaga Teknis Daerah. Berdasarkan hal tersebut maka akan dilakukan

evaluasi kegiatan yang menjadi kewenangan pada BPKAD Kota Bekasi

yaitu pada bidang Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah. Pelaksanaan

kegiatan yang telah direncanakan pada Tahun Anggaran 2015 pada

Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Bekasi mengacu

kepada RPJMD Kota Bekasi Tahun 2013 – 2018, Rencana Strategis

BPKAD Kota Bekasi Tahun 2013-2018, RKPD Kota Bekasi Tahun 2014

serta Tugas Pokok dan Fungsi BPKAD Kota Bekasi. Sesuai dengan

Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 05 Tahun 2010 tentang Perubahan

Atas Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 05 Tahun 2008 tentang

Lembaga Teknis Daerah Kota Bekasi (Lembaran Daerah Tahun 2008

Nomor 5 Seri D) bahwa Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

(BPKAD) Kota Bekasi merupakan Lembaga Teknis Daerah yaitu SKPD

yang melaksanakan fungsi utama selaku unsur pendukung tugas Walikota

dalam penyusunan dan pelaksanaan kebijakan teknis yang bersifat

spesifik, dalam hal ini mempunyai tugas pokok melaksanakan

penyusunan dan melaksanaan kebijakan daerah di Bidang Anggaran,

Perbendaharaan, Akuntansi dan Aset.

Berdasarkan Keputusan Walikota Bekasi Nomor 900/Kep. 234 -

BPKAD/VI/2011 tentang Pelimpahan Kewenangan Pengelolaan

Keuangan, Pendapatan dan Barang Daerah bahwa Kepala BPKAD Kota

Bekasi diberikan kewenangan selaku Pejabat Pengelola Keuangan

Daerah serta bertindak selaku Bendahara Umum Daerah (BUD) yang

memiliki kewenangan dalam hal Penyusunan Kebijakan Keuangan

Daerah, Penyusunan APBD, melaksanakan fungsi Bendahara Umum

10

RENJA BPKAD 2018

Daerah, melaksanakan Sistem Akuntansi Pemerintahan dan Pelaporan

Keuangan Daerah serta melaksanakan Pengelolaan Barang Milik Daerah.

2.1.1. Evaluasi Capaian RENJA BPKAD Kota Bekasi Tahun 2016.

Peraturan Daerah Nomor 10 tahun 2016 tentang Perubahan Anggaran

Pendapatan Belanja Daerah tahun Anggaran 2016 Berdasarkan PERDA

Perubahan APBD tersebut maka BPKAD Mendapat anggaran Belanja

Langsung Rp. 70.031.010.450,- yang terdiri dari 8 Program 95 kegiatan.

Agar semua kegiatan ini berjalan dengan lancar maka dilakukan evaluasi

capaian kinerja dan penyerapan dana program dan kegiatan., dimana

Alokasi APBD di tahun 2016 sebagai Berikut :

A. Pagu Anggaran Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 47.625.078.678,-

B. Pagu Anggaran Belanja Langsung sebesar Rp. 70.031.010.450,- yang

terdiri dari 8 program 96 Kegiatan dengan rincian sebagai berikut:

Kegiatan Belanja Langsung Non Urusan sebanyak 26 Kegiatan

dengan pagu anggaran sebesar Rp. 7.946.695.450,- terdiri dari

6 Program yaitu :

1.Program Pelayanan Administrasi Perkantoran dengan

pagu anggaran sebesar Rp. 5.788.233.450,-

2.Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur dengan

pagu anggaran sebesar Rp. 861.600.000,-

3.Program Peningkatan Disiplin Aparatur dengan pagu

anggaran sebesar Rp 500.000.000,-

4.Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

dengan pagu anggaran Rp. 400.000.000,-

5.Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan

Capaian Kinerja dan Keuangan dengan pagu anggaran

sebesar Rp. 311.862.000,-

6.Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi dengan pagu

anggaran Rp. 85.000.000,-

Belanja Langsung Urusan sebanyak 69 Kegiatan dengan total

pagu anggaran sebesar Rp. 62.084.315.000,- terdiri dari 2

program yaitu :

10

RENJA BPKAD 2018

1.Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan

Keuangan Daerah dengan pagu anggaran sebesar Rp.

14.101.625.000,-

2.Program Pengadaan, Pembangunan, Peningkatan dan

Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Aparatur dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 47.982.690.000,-

C.Realisasi Belanja Langsung per 31 Desember 2016 Rp.

63.096.886.526,- sebesar 90.10 % yang terdiri dari :

Kegiatan Belanja Langsung Non Urusan sebanyak 26 Kegiatan

dengan

Realisasi anggaran sebesar Rp 6.674.112.816,- (83,99%) terdiri

dari 6 Program yaitu :

1.Program Pelayanan Administrasi Perkantoran dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 5.170.014.181,- (89,31%)

2.Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur dengan

pagu anggaran sebesar Rp. 649.888.177,- (75,42%)

3.Program Peningkatan Disiplin Aparatur dengan pagu anggaran

sebesar Rp 405.739.500,- (81.15%)

4.Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur dengan

pagu anggaran Rp. 257.105.958,- (64.28%)

5.Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian

Kinerja dan Keuangan dengan pagu anggaran sebesar Rp.

156.600.000,- (50,21%)

6. Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi dengan pagu

anggaran Rp. 34.765.000,- (40,90%).

Belanja Langsung Urusan sebanyak 69 Kegiatan dengan total pagu

anggaran sebesar Rp. 56.422.773.710,- (90,25%) terdiri dari 2

program yaitu :

1.Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan

Keuangan Daerah dengan pagu anggaran sebesar Rp.

11.573.636.362,- (82,07%)

2. Program Pengadaan, Pembangunan, Peningkatan dan

Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Aparatur dengan pagu

anggaran sebesar Rp. 44.849.137.348,- (93%)

10

RENJA BPKAD 2018

D.Realisasi Belanja Tidak Langsung Rp. 36.735.889.546,- (77,14%)

LAPORAN KEMAJUAN KEGIATAN

BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

Per 31 Desember 2016

  70031010450      

Program/KegiatanPagu (Rp) RealisasiSetelah

Perubahan Fisik (%)Keuangan

Rp %Program perencanaan pembangunan ekonomi

       

Penyusunan Rencana Kerja BPKAD Tahun 2017

85.000.000,00 100,00% 34,765,000.00 40,90%

Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah

       

Inventarisasi dan Pelaksanaan Penghapusan Barang Milik Daerah

200,000,000.00 100.00% 78,480,000.00 39.24%

Rekonsiliasi Belanja Pemerintah Kota Bekasi 150,000,000.00 100.00% 143,261,000.00 95.51%

Verifikasi Pembebasan Retribusi untuk sarana ibadah

76,500,000.00 100.00% 55,820,000.00 72.97%

Penyusunan Perwal Barang Daerah 250,000,000.00 100.00% 124,795,000.00 49.92%

Pembinaan Bendahara Pengeluaran SKPD dan Pejabat Penatausahaan Keuangan dan Pengelola Kegiatan

270,000,000.00 100.00% 231,050,000.00 85.57%

Pengembangan dan Pengadaan Peralatan Aplikasi Sistem Informasi Management GAJI TASPEN

276,750,000.00 100.00% 217,140,125.00 78.46%

Penyusunan Juknis Penerimaan dan Pengeluaran Kas Daerah

180,000,000.00 100.00% 153,940,000.00 85.52%

Rekonsiliasi Bendahara Penerimaan SKPD Dengan Pengelolaan Kas Daerah Dalam Penyusunan Posisi Kas Harian

180,000,000.00 100.00% 178,575,000.00 99.21%

Penyusunan dan Sosialisasi Surat Edaran Walikota Tentang Pedoman Penyusunan RKA SKPD

135,000,000.00 100.00% 100,487,500.00 74.44%

Pelaksanaan Verifikasi Dokumen Rencana Kerja dan Anggaran ( RKA )

850,000,000.00 100.00% 747,295,600.00 87.92%

Pembinaan Pengelolaan Akuntansi SKPD dan SKPKD

740,000,000.00 100.00% 653,743,000.00 88.34%

Pendampingan Pengelolaan Bantuan Hibah dan Bantuan Sosial

213,000,000.00 100.00% 153,040,000.00 71.85%

Penyusunan Ikhtisar BUMD 75,000,000.00 100.00% 47,050,000.00 62.73%

Pengelolaan Laboratorium SIMDA Keuangan 500,000,000.00 100.00% 415,757,064.00 83.15%

Digitalisasi Arsip Perbendaharaan 247,500,000.00 100.00% 196,033,509.00 79.21%

Pengelolaan Gaji PNS Daerah 450,000,000.00 100.00% 420,030,000.00 93.34%

Rekonsiliasi Pengeluaran (SP2D) dengan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) di BJB

133,875,000.00 100.00% 129,075,000.00 96.41%

Pemasangan Plang Aset 210,375,000.00 100.00% 199,495,900.00 94.83%

Penyelesaian Pemulihan Kerugian Daerah (TPTGR)

76,500,000.00 100.00% 69,000,000.00 90.20%

10

RENJA BPKAD 2018

Pengelolaan Data Aset SIMBADA 1,400,000,000.00 100.00% 1,114,701,000.00 79.62%

Penyusunan Laporan Keuangan PPKD 0.00 10.00% 0.00 0.00%

Penyusunan Juknis Pemanfaatan Sarana dan Prasarana Perumahan

57,375,000.00 100.00% 40,965,000.00 71.40%

Penyusunan Perwal Tentang Mekanisme Penerbitan Dan Pengendalian Surat Penyediaan Dana (SPD)

0.00 5.00% 0.00 0.00%

Pengelolaan Penerimaan Pendapatan Dan Pengeluaran Belanja

225,000,000.00 100.00% 214,200,000.00 95.20%

Pengelolaan Hibah dan Bantuan Sosial 153,000,000.00 100.00% 101,717,000.00 66.48%

Validasi Akun pada Neraca Pemerintah Kota Bekasi

147,025,000.00 100.00% 134,665,000.00 91.59%

Rekonsiliasi Penerimaan Dan Pencatatan Aset Di Neraca Pemerintah Kota Bekasi

300,000,000.00 100.00% 245,966,000.00 81.99%

Penyusunan, Penerbitan dan Pengendalian surat penyediaan Dana ( SPD ) Tahun Anggaran 2016

360,000,000.00 100.00% 323,129,200.00 89.76%

Penyelenggaraan Unit Akuntansi Pembantu Pengguna Anggaran Wilayah (UAPPA-W)

75,000,000.00 100.00% 44,637,000.00 59.52%

Pembekalan Bagi Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Tentang Penyusunan APBD

360,000,000.00 100.00% 345,695,000.00 96.03%

Penyelenggaraan Pelayanan SP2D 450,000,000.00 100.00% 414,610,000.00 92.14%

Penyusunan Laporan PPN & PPh Kota Bekasi sesuai Instruksi Mendagri Nomor 1 Tahun 2000

180,000,000.00 100.00% 177,750,000.00 98.75%

Pensertifikatan Aset Tanah milik Pemerintah Kota Bekasi

382,500,000.00 50.00% 132,012,440.00 34.51%

Monitoring dan Evaluasi Pemanfaatan Lahan Fasos

76,500,000.00 100.00% 40,850,000.00 53.40%

Penilaian Aset Pemerintah Kota Bekasi 153,000,000.00 70.00% 75,707,000.00 49.48%

Verifikasi Aset Tanah Milik Pemerintah Kota Bekasi

267,750,000.00 100.00% 209,448,500.00 78.23%

Kodefikasi Penyusunan Dokumen Sumber 125,000,000.00 100.00% 67,175,000.00 53.74%

Penyusunan Standar Harga Belanja Pemerintah Kota Bekasi

210,375,000.00 100.00% 203,787,500.00 96.87%

Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan SKPD se - Kota Bekasi

328,600,000.00 100.00% 263,177,800.00 80.09%

Sosialisasi SAPD dan kebijakan akuntansi berbasis akrual

200,000,000.00 100.00% 175,295,000.00 87.65%

Rekonsiliasi penerimaan dan pengeluaran antara kas daerah dengan pihak Bank

180,000,000.00 100.00% 179,250,000.00 99.58%

Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban Akhir APBD Kota Bekasi

400,000,000.00 100.00% 336,209,876.00 84.05%

Penyusunan Analisa Standar Belanja (ASB) Tahun Anggaran 2017

0.00 5.00% 0.00 0.00%

Penyusunan RPAPBD TA 2016 dan RAPBD 2017

860,000,000.00 100.00% 718,702,574.00 83.57%

Pengembangan Database Laporan Keuangan 100,000,000.00 100.00% 95,080,000.00 95.08%

Verifikasi dan Pengendalian DPA SKPD 270,000,000.00 90.00% 256,370,000.00 94.95%

Penyusunan dan Penggandaan Laporan Konsolidasi Keuangan Pemerintah Kota Bekasi sesuai SAP Berbasis Akrual

310,000,000.00 100.00% 269,423,674.00 86.91%

10

RENJA BPKAD 2018

Penyusunan Anggaran Kas Pemerintah Kota Bekasi dan Alokasi Triwulan TA 2016 bagi SKPD

67,500,000.00 100.00% 67,400,000.00 99.85%

Pengembangan Sistem Aplikasi Pengelolaan Hibah dan Bantuan Sosial

90,000,000.00 100.00% 57,202,500.00 63.56%

Pengembangan dan Pengadaan peralatan Aplikasi Pengelolaan Kas Daerah

112,500,000.00 100.00% 109,409,600.00 97.25%

Verifikasi Proposal Pemanfaatan Lahan Fasilitas Perumahan

76,500,000.00 100.00% 53,020,000.00 69.31%

Pengelolaan Management Kas Daerah dalam Pemanfaatan Penempatan Dana Deposito dan Giro pada Bank Persepsi

117,000,000.00 100.00% 117,000,000.00 100.00%

Penyusunan Dokumen Laporan dan Evaluasi Pengelolaan Barang Milik Daerah (BMD) Tahun 2016

582,500,000.00 100.00% 479,580,000.00 82.33%

Pendampingan Pengelolaan SIMDA Keuangan 150,000,000.00 100.00% 90,318,000.00 60.21%

Penyusunan Perwal Mekanisme Pengelolaan, Peruntukan, Pencatatan, Pelaporan Penerimaan dan Penggunaan Dana Non APBD

120,000,000.00 100.00% 105,113,000.00 87.59%

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

       

Penyediaan Jasa Surat Menyurat 20,000,000.00 100.00% 9,338,830.00 46.69%

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

35,000,000.00 100.00% 7,433,066.00 21.24%

Penyediaan Jasa Jaminan Barang Milik Daerah 1,500,000,000.00 100.00% 1,360,814,964.00 90.72%

Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan 20,000,000.00 100.00% 1,073,456.00 5.37%

Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 17,000,000.00 100.00% 15,196,000.00 89.39%

Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 110,000,000.00 100.00% 59,125,000.00 53.75%

Penyediaan Alat Tulis Kantor 500,000,000.00 100.00% 474,310,800.00 94.86%

Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

500,000,000.00 100.00% 429,150,300.00 85.83%

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

35,000,000.00 100.00% 16,221,500.00 46.35%

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

104,500,000.00 100.00% 90,148,000.00 86.27%

Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 20,000,000.00 100.00% 8,345,000.00 41.73%

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

80,000,000.00 100.00% 39,663,400.00 49.58%

Penyediaan Makanan dan Minuman 215,000,000.00 100.00% 153,088,001.00 71.20%

Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah

475,000,000.00 100.00% 472,455,864.00 99.46%

Penyediaan Jasa Tenaga Administrasi/Teknis Perkantoran

2,106,733,450.00 100.00% 1,984,150,000.00 94.18%

Penyebarluasan Informasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

50,000,000.00 100.00% 49,500,000.00 99.00%

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

       

Penyediaan Ruang Kerja 35,000,000.00 0.00% 0.00 0.00%

Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 175,000,000.00 100.00% 163,489,000.00 93.42%

Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

531,600,000.00 100.00% 416,350,552.00 78.32%

Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor

120,000,000.00 100.00% 70,048,625.00 58.37%

Program Peningkatan Disiplin Aparatur        Pengadaan Pakaian Dinas beserta 150,000,000.00 100,00% 124,280,000.00 82.85%

10

RENJA BPKAD 2018

perlengkapannya

Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu 150,000,000.00 100,00% 125,326,000.00 83.55%

Pengadaan Pakaian Olah Raga 200,000,000.00 100,00% 156,133,500.00 78.07%

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

       

Pendidikan dan Pelatihan Formal 400.000.000,00 90,00% 257,105,958.00 64.28%

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

       

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

180,000,000.00 80,00% 72,290,000.00 40.16%

Penyusunan Laporan Keuangan 131,862,000.00 100,00% 84,310,000.00 63.94%

Program pengadaan, pembangunan, peningkatan dan rehabilitasi sarana dan prasarana aparatur

       

Pengadaan Sarana Mobilitas 31,803,690,000.00 100.00% 30,237,910,500.00

95.08%

Pengadaan Meubelair 660,000,000.00 100.00% 649,735,000.00 98.44%

Pengadaan Baktor 520,000,000.00 100.00% 456,080,000.00 87.71%

Pengadaan Arm Roll Truck Sampah Kap 6 m3 1,700,000,000.00 100.00% 1,648,228,000.00 96.95%

Pengadaan Alat Berat Buldozer 2,315,000,000.00 100.00% 2,071,842,800.00 89.50%

Pengadaan Perlengkapan Barang Inventaris Kepala Daerah

382,500,000.00 100.00% 361,638,000.00 94.55%

Pengadaan Mobil Derek dengan Crane 0.00 20.00% 0.00 0.00%

Pengadaan Alat Berat Excavator 2,550,000,000.00 100.00% 1,652,115,448.00 64.79%

Pengadaan Dump Truck Sampah Kap 8 m3 3,315,500,000.00 100.00% 3,315,400,000.00 100.00%

Pengadaan Peralatan inventaris Kantor Dinas/Intansi

1,050,000,000.00 100.00% 815,558,000.00 77.67%

Pengadaan Truck Tangki 1,414,000,000.00 100.00% 1,398,250,000.00 98.89%

Pengadaan Bak Kontainer 2,072,000,000.00 100.00% 2,067,630,600.00 99.79%

Pengadaan Sarana Penanggulangan Banjir 200,000,000.00 100.00% 174,749,000.00 87.37%

  70.031.010.450,00 99,57% 63.096.886.526,

0090,10

%

Dalam pelaksanaan Kegiatan Belanja Langsung sebanyak 96 kegiatan ,

ada beberapa kegiatan yang tidak dapat terlaksana antara lain:

a.Penyusunan Laporan Keuangan PPKD

Kegiatan ini tidak tidak dilaksanakan karena sudah diakomodir

dalam laporan keuangan akhir tahun

10

RENJA BPKAD 2018

b.Penyusunan Perwal Tentang Mekanisme Penerbitan Dan Pengendalian

Surat Penyediaan Dana (SPD)

Kegiatan ini di drop ( Kegiatan yang lama tidak dapat dilaksanakan

karena sudah diatur dalam Peraturan Walikota Bekasi Nomor 52

tahun 2011 tentang Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan

Daerah.)

c.Penyusunan Analisa Standar Belanja (ASB) Tahun Anggaran 2017

Kegiatan di Drop karena buku pedoman analisa standar biaya tahun

2015 baru dapat dilaksanakan pada tahun anggaran 2017 dan

instrumen tersebut perlu evaluasi sehingga penyusunan ASB tahun

anggaran

d.Pengadaan Mobil Derek dengan Crane

Kegiatan di Drop karena double kegiatan dengan DPPJU.

2.1.2. Evaluasi Capaian RENSTRA BPKAD Kota Bekasi Tahun 2013 - 2018

A.EVALUASI CAPAIAN INDIKATOR KINERJA UTAMA BPKAD PADA

RPJMD 2013-2018

NO INDIKATOR SASARAN Target 2016Realisasi

2016

1 OPINI BPK Terhadap akuntabilitas

Keuangan Daerah

WTP WTP

Pokok – pokok hasil pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Bekasi Tahun Anggaran 2016 yang perlu mendapat perhatian adalah sebagai berikut :

1. Opini Atas Laporan Keuangan

BPK memberikan Opini Laporan Keuangan Pemerintah Kota Bekasi Tahun 2016 Wajar Tanpa Pengecualian

2. Sistem Pengendalian Intern

BPK menemukan adanya kelemahan Sistem Pengendalian Intern dalam Penyusunan Laporan Keuangan, antara lain :

10

RENJA BPKAD 2018

a. Penatausahaan Kas Daerah belum tertib dan atas Jasa Giro Rekening

Pemerintah Kota Bekasi masih dikenakan pajak;

b. Penatausahaan Piutang PBB-P2 Pemerintah Kota Bekasi belum dilakukan

secara memadai;

c. Pengelolaan aset tetap belum dilaksanakan secara memadai.

3. Kepatuhan terhadap Ketentuan Peraturan Perundang – undangan

BPK juga menemukan adanya ketidakpatuhan terhadap peraturan perundang – undangan dalam pengelolaan keuangan daerah, antara lain :

a. Penganggaran dan Realisasi Belanja Barang Jasa dan Belanja Modal

Tidak Tepat sebesar Rp, 56.912,292.880,-;

b. Kontribusi atas Pemanfaatan Tanah untuk Atrium Pondok Gede dan

Bekasi Junction belum diterima sebesar Rp. 1.115.593.000,00 dan belum

dikenakan denda sebesar Rp. 230.599.390,00;

c. Penggunaan Langsung Pendapatan Retribusi Pelayanan Persampahan

sebesar Rp. 476.673.400,00

Berdasarkan kelemahan – kelemahan tersebut, BPK merekomendasikan Walikota Bekasi agar :

a. Memerintahkan kuasa BUD melakukan rekonsiliasi kas dengan pihak

Bank Persepsi dengan menelusuri dan menjelaskan seluruh perbedaan

antara catatan menurut Pemerintah Kota Bekasi dn catatan menurut Bank;

dan memerintahkan Kepala Bidang Perbendaharaan dan Kepala Bidang

Akuntansi untuk melakkukan verifikasi secara memadai dan melakukkan

rekonsiliasi atas Laporan Keuangan secara berkala dalam proses

penyusunan Laporan Keuangan;

b. mengintruksikan Kepala Badan Pendapatan Daerah supaya segera

menuntaskan kegiatan pendataan dan verifikasi data objek pajak dan

memperbaiki SISMIOP atas kelemahan-kelemahan yang ada;

c. menindaklanjuti semua rekomendasi BPK atas permasalahan

penatausahaan dan pengelolaan Aset Tetap dalam LHP LKPD Kota

Bekasi sebelumnya; memerintahkan Sekretaris Daerah selaku Pengelola

Barang agar lebih meningkatkan pengawasan dan pengendalian atas

pengelolaan Barang Milik Daerah dan menyusun serta menetapkan

ketentuan yang mengatur secara jelas jangka waktu pelaporan Barang

Milik Daerah dan rekonsiliasi yang dilaksanakan antara pengguna barang

dengan pengelola barang; memerintahkan Tim Anggaran Pemerintah

10

RENJA BPKAD 2018

Daerah dan kepala SKPD agar mempedomani Kebijakan Akuntansi

Pemerintah Kota Bekasi dalam menganggarkan perbaikan aset yang dapat

menambah masa manfaat, kualitas atau kapasitas aset tetap yang

bersangkutan; dan memerintahkan kepala SKPD selaku pengguna barang

untuk menyusun dan menyampaikan RKBMD berdasarkan kebutuhan riil

SKPD dan ketersediaan Barang Milik Daerah serta menyusun Laporan

Barang Milik Daerah secara periodik;

d. memerintahkan TAPD, Kepala Dinas PUPR, Kepala Dinas Lingkungan

Hidup dan Kepala BPKAD agar lebih cermat dalam menyusun RKA pada

satuan kerjanya dan mencatat penambahan nilai Aset Tetap dari belanja

barang jasa yang memenuhi batas kapitalisasi; memerintahkan Kepala

Dinas Lingkungan Hidup agar menagih uang jaminan yang telah lewat

masa perjanjian dan menyetorkannya ke Kas Daerah serta menyelesaikan

hak dan kewajiban dengan PT PR sesuai perjanjian; memerintahkan

kepala BPKAD agar mengusulkan SK penghapusan atas penyerahan Aset

Tetap berupa perahu karet dan motor tempel kepada Polres Bekasi;

e. menagih pembayaran pokok dan denda kontribusi kepada PT ASDE dan

PT KAP serta menyelesaikan hak dan kewajiban sesuai perjanjian;

f. memerintahkan Kepala Dinas Lingkungan Hidup untuk menyusun

mekanisme/Prosedur Operasi Standar yang baku atas pungutan retribusi

kebersihan/persampahan serta agar lebih optimal dalam melaksanakan

pengendalian dan pengawasan atas pengelolaan pendapatan dan belanja

UPTD Dinas Lingkungan Hidup; memerintahkan inspektur Kota Bekasi

untuk melakukan verifikasi atas pertanggungjawaban penggunaan

langsung penerimaan retribusi tahun 2016; memerintahkan Kepala Dinas

Lingkungan Hidup dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk

cermat dalam menyusun anggaran sesuai kebutuhan UPTD Dinas

Kebersihan; mengintruksikan kepala UPTD pada Dinas Lingkungan

Hidup agar tertib dalam mengelola pendapatan sesuai dengan ketentuan;

memerintahkan PPK SKPD Dinas Lingkungan Hidup agar cermat dalam

menyusun HPS untuk kegiatan pengadaan barang dan jasa.

10

RENJA BPKAD 2018

B. EVALUASI CAPAIAN INDIKATOR KINERJA SKPD BPKAD PADA

RPJMD 2013 – 2018

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia, Perwakilan Provinsi

Jawa Barat menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan

Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran (TA) 2016 pada 12

Pemerintah Daerah di Provinsi Jawa Barat termasuk di dalamnya adalah Kota

Bekasi. Berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan yang dilakukan oleh BPK

terhadap Laporan Keuangan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah

yang diterbitkan pada tanggal 5 Juni 2017 Nomor :

38B/S-HP/XVIII.BDG/06/2017, BPK Memberikan Opini Laporan Keuangan

Pemerintah Kota Bekasi Tahun 2016 “Wajar Tanpa Pengecualian” (WTP).

Hal ini artinya Pemerintah Kota Bekasi berhasil mempertahankan predikat

opini WTP seperti tahun sebelumnya sehingga target berhasil dicapai.

INDIKATOR SASARAN

Realisasi Tahun 2015

Realisasi s.d Tahun 2015

Target 2016 Realisasi 2016

Terwujudnya Laporan Keuangan Pemerintah Daerah yang Akuntabel tepat waktu dan sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP)

1 1 1 1

Prosentase kesesuaian data rincian total BMD dengan aktiva tetap di Neraca Pemerintah Kota

100 % 100 % 100% 100 %

Prosentase SKPD yang penyerapan dananya sesuai dengan alokasi anggaran

90% 78.41% 95% 87.47%

Dari tabel tersebut diatas dapat dilihat beberapa hal sebagai berikut :

10

RENJA BPKAD 2018

o Terwujudnya Laporan Keuangan Pemerintah Daerah yang Akuntabel tepat

waktu dan sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) yaitu Tersedianya

Dokumen Laporan Keuangan Pemerintah Kota Bekasi, yang terdiri dari :

LRA Laporan Realisasi Anggaran LO Laporan Operasional NERACA LPE Laporan Perubahan Ekuitas LPSAL Laporan Perubahan Sisa Anggaran Lebih LAK Laporan Arus Kas CALK Catatan Atas Laporan Keuangan

o Prosentase kesesuaian data rincian total BMD dengan aktiva tetap di Neraca Pemerintah Kota

11.401.707.737.001 X 100 % = 100 %

11.401.707.737.001

o Pada indikator Prosentase SKPD yang Penyerapan Dananya sesuai dengan

alokasi anggaran capaian realisasi 86 % dari target 95 %, hal ini dikarenakan

penyerapan realisasi pada triwulan III terbilang rendah yang menyebabkan

realisasi tidak sesuai target, Adapun Perhitungan Capaian Realisasi Untuk Tahun

2016 adalah :

Capaian Realisasi 2016 : 4,348,603,659,020 X 100% = 86,36 %

5,035,435,715,577

INDIKATOR SASARAN

Realisasi Tahun 2015

Realisasi s.d Tahun 2015

Target 2016 Realisasi 2016

Ketepatan waktu penetapan APBD

B B A A

Tingkat penyelesaian dokumen DPA SKPD sesuai jadwal dan akurat

100% 100% 100% 100%

o Ketepatan waktu penetapan APBD sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Bekasi

Nomor 18 Tahun 2015 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun

Anggatan 2016 tanggal 31 Desember 2015.

10

RENJA BPKAD 2018

o Tingkat penyelesaian dokumen DPA SKPD sesuai jadwal dan akurat memenuhi

target yaitu mencapai 100 %.

Pada Tahun 2016 penyelesaian dokumen DPA sesuai dengan jadwal dan akurat sesuai dengan target yaitu tanggal 13 Januari 2016 sehingga target tercapai 100%.

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

Peraturan yang mendasari Kinerja Pelayanan Badan Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah Kota Bekasi adalah Peraturan Pemerintah

Nomor 6 Tahun 2008 dan Indikator Kinerja Kunci berdasarkan Peraturan

Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006

Tabel 2.2Pencapaian Kinerja Pelayanan Badan Pengelolaan Keuangan dan

Aset Daerah

No INDIKATOR

SPM/ STANDA

R NASION

AL

IKK TARGET RENSTRA REALISASI CAPAIAN

PROYEKSI CATATAN ANALISIS

Tahun 2013

Tahun2014

Tahun 2015

Tahun 2016

Tahun2017

Tahun 2018

Tahun 2016

Tahun 2017

Tahun 2016

Tahun 2017

1 Penyampaian Laporan Keuangan dan Kinerja

Ketepatan Waktu

Penyampaian Laporan Keuangan

dan Laporan Kinerja

Berdasarkan PP 8/ 2006

tepat tepat tepat tepat tepat tepat tepat tepat tepat tepat Perda Tentang

Penyusunan Laporan Keuangan

2 Keuangan

Waktu Penetapan

Perda pertanggungj

awaban APBD 2016

tepat tepat tepat tepat tepat tepat tepat tepat tepat tepat Perda Tentang

Pertanggungjawaban Pelaksanaa

n Anggaran Pendapata

n dan Belanja Daerah Tahun

Anggaran 2016

Keberadaan Perda

Tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah

Berdasarkan PP 58/ 2005

ada ada ada ada ada ada ada ada ada ada Perda Tentang Pokok-pokok

Pengelolaan

Keuangan Daerah

10

RENJA BPKAD 2018

2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi BPKAD Kota Bekasi

Berdasarkan Peraturan Walikota Bekasi Nomor 65 Tahun 2016

Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi

Serta Tata Kerja pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset

Daerah Kota Bekasi, maka Tugas Pokok BPKAD Kota Bekasi adalah

melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah

dibidang anggaran, perbendaharaan, akuntansi dan aset.

Adapun Hamabatan dan Langkah Antisipatif pada Badan Pengelolaan

Keuangan dan Aset Daerah dapat diuraikan sebagai berikut :

NO RESIKO/ HAMBATAN LANGKAH ANTISIPATIF

1 Belum optimalnya akurasi data asset pada tiap-tiap SKPD

- Menyusun Perda, Perwal, Juknis dan SOP Pengelolaan Keuangan dan Aset serta rekonsiliasi aset pemutakhiran sensus BMD

2 Pensertifikatan asset berupa lahan milik Pemerintah Kota Bekasi belum optimal terkait warkah bukti kepemilikan

- Melakukan pengukuran tanah dan konsolidasi dengan Camat.

3 Belum semuanya penyewa lahan fasos/fasum terhadap kewajiban dalam membayar retribusi.

- Melakukan Penagihan Setiap Jatuh Tempo Sesuai Dengan Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2012 Tentang Retribusi Daerah.

4 Masih belum optimalnya Revolving Uang Persediaan (UP) di beberapa SKPD

- Mengadakan pembekalan bagi TAPD tentang penyusunan APBD

5 Belum tertibnya pelaporan perpajakan pusat baik pajak penghasilan maupun pajak pertambahan nilai yang disetorkan oleh bendahara pengeluaran SKPD ke kantor Pelayanan Pajak

- Penyusunan Laporan PPN dan PPh Kota Bekasi Sesuai Instruksi Mendagri No. 1 Tahun 2000 agar terciptanya Akurasi Laporan Pajak Pemerintah Kota Bekasi.

6 Pengaturan dana-dan non APBD - Dibuat aturan pengelolaan

10

RENJA BPKAD 2018

belum ada dana non APBD

7 Terbatasnya tenaga akuntansi disetiap SKPD

-

-

Mengadakan ujian sertifikasi akuntansi

Dibentuknya Help Desk Akuntansi

2.4. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Perencanaan pembangunan yang baik tidak boleh bersifat top down saja,

melainkan harus merupakan paduan yang selaras antara top down dan

bottom up. Sejalan dengan amanat RPJMD Kota Bekasi untuk

melaksanakan pembangunan yang bersifat partisipatif, maka aspirasi

masyarakat yang disalurkan melalui berbagai media harus dijadikan

bahan pertimbangan dalam penyusunan perencanaan program dan

kegiatan SKPD.

Pada Tahun 2017 ini terdapat beberapa usulan masyarakat untuk

kegiatan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Bekasi

Tahun 2018 yang disampaikan melalui Musyawarah Perencanaan

Pembangunan (MUSRENBANG) RKPD dan melalui Proposal Permohonan

Bantuan. Pemerintah Kota Bekasi sebagai penyelenggara pemerintahan

juga menampung aspirasi langsung program/kegiatan dari masyarakat

umum sebagai para pemangku kepentingan. Hal ini telah diatur sesuai

dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang

Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang bersumber dari

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dan Peraturan Walikota Bekasi

Nomor 33 Tahun 2012 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan

Walikota Bekasi Nomor 46 Tahun 2011 tentang Tata Cara Penganggaran

Pelaksanaan dan Penatausahaan, Pertanggungjawaban dan Pelaporan

serta Monitoring dan Evaluasi Hibah dan Bantuan Sosial yang

bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

Urutan dan tata cara dapat di lihat pada Lampiran 3 dan untuk

pendeskripsiannya dapat dilihat pada uraian sebagai berikut :

a. Permohonan Hibah dan Bantuan Sosial dari masyarakat

disampaikan dengan mengajukan proposal yang ditujukan kepada

Walikota Bekasi. Untuk selanjutnya diberikan disposisi kepada

Sekda selaku Ketua TAPD. TAPD melakukan verifikasi dan

mendistribusikan proposal permohonan dari masyarakat ke SKPD

10

RENJA BPKAD 2018

terkait sesuai bidang dan tugasnya. Untuk berkas yang tidak

lengkap akan dikembalikan kepada pemohon.

b. SKPD terkait melakukan evaluasi teknis terhadap proposal dan

kelengkapan persyaratan lainnya yang dituangkan dalam bentuk

rekomendasi SKPD.

c. Rekomendasi dari SKPD ditujukan kepada TAPD sebagai bahan

dalam menyusun Pertimbangan TAPD berdasarkan prioritas dan

kemampuan keuangan daerah yang akan disampaikan kepada

Walikota. Setelah menerima Pertimbangan TAPD, Walikota dapat

menyetujui atau menolak Pertimbangan TAPD tersebut.

d. Pertimbangan TAPD yang disetujui menjadi dasar dalam

pencantuman calon penerima hibah dan bantuan sosial dalam

KUA/PPAS APBD, sedangkan pertimbangan TAPD yang tidak

disetujui dikembalikan ke TAPD.

1. Berdasarkan Perda APBD dan Perwal APBD, Walikota menetapkan

Daftar Penerima Hibah dan Bantuan Sosial dalam bentuk SK

Penetapan Daftar Penerima Hibah dan Bantuan Sosial.

BPKAD selaku PPKD melaksanakan dan menatausahakan Pencairan

Hibah dan Bantuan Sosial seperti pada gambar dibawah ini :

Gambar 2.1

ALUR PROSES PENCAIRAN BANTUAN HIBAH/BANTUAN SOSIAL

Dapat dijelaskan lebih lanjut alur pencairan sesuai dengan gambar

diatas adalah sebagai berikut :

1. Proposal Pencairan ditujukan kepada Walikota yang disampaikan

melalui SKPD Pengelola Hibah dan Bantuan Sosial;

Masyarakat SKPD BPKAD Masyarakat

Nota Pencairan dan rekomendasi Cair

10

RENJA BPKAD 2018

2. SKPD terkait melakukan evaluasi terhadap proposal beserta

kelengkapan persyaratan dengan menerbitkan Nota Pencairan yang

dilampiri :

- Berita Acara

- Naskah Perjanjian Hibah Daerah

- Pakta Integritas

- Surat Keterangan Transfer

- Kwitansi

- Dokumen lainnya ( KTP, Rekening Bank, Copy kepemilikan

tanah, Pernyataan tidak terjadi konflik );

3. Nota Pencairan tersebut disampaikan kepada BPKAD untuk

diterbitkan SPP, SPM, dan SP2D;

4. Setelah proses pencairan masyarakat akan menerima transfer

dana Hibah dan Bantuan Sosial melalui Bank BJB.