ppt suku toraja

33
Kelompok 3 Anggota : 1.Yulika Maulida Rahmita (001) 2.Anggitarini M. Laksiwi (002) 3.Amirul Mustofa (024)

Upload: yulikarahmita

Post on 08-Feb-2017

2.167 views

Category:

Education


34 download

TRANSCRIPT

Page 1: Ppt suku toraja

Kelompok 3

Anggota:

1.Yulika Maulida Rahmita (001)2.Anggitarini M. Laksiwi (002)3.Amirul Mustofa (024)

Page 2: Ppt suku toraja

Suku Toraja

Page 3: Ppt suku toraja

Asal-Usul Suku Toraja

Page 4: Ppt suku toraja

Sampai saat ini belum ada ahli yang bisa memastikan asal-usul nenek moyang orang Toraja, tapi banyak pihak memperkirakan bahwa nenek moyang orang Toraja berasal dari Indo-Cina.

Page 5: Ppt suku toraja

Nama Toraja mulanya diberikan oleh suku Bugis Sidendereng dan dari luwu. Orang Sidendreng menamakan penduduk daerah ini dengan sebuatn To Riaja yang mengandung arti “Orang yang berdiam di negeri atas atau pegunungan”, sedang orang Luwu menyebutnya To Riajang yang artinya adalah “orang yang berdiam di sebelah barat”.

Page 6: Ppt suku toraja

Penamaan Toraja Terbagi Atas Beberapa Pendapat.

Page 7: Ppt suku toraja

Hubungan Sosial Masyarakat Toraja

Page 8: Ppt suku toraja

Masyarakat Toraja sejak dari dahulu mengenal pula beberapa tingkatan masyarakat yang dinamakan tana (kasta) seperti pula pada suku –suku bangsa lain di Indonesia yang sangat mempengaruhi pertumbuhan masyarakat dan kebudayaan Toraja karena sehubungan dengan lahirnya sendi – sendi kehidupan dan aturan

Page 9: Ppt suku toraja

4 (empat) susunan atau tingkatan masing – masing

Page 10: Ppt suku toraja

Sistem Kekerabatan Suku Toraja

Sistem kekerabatan dalam masyarakat Toraja terbagi atas keluarga inti. Ayah adalah penanggung jawab keluarga dan bila meninggal akan digantikan oleh anak laki-laki. Sedangkan ibu hanya mendidik anak dan menjaga nama baik keluarga. Masyarakat Toraja menggariskan keturunannya berdasarkan garis ayah dan ibu dalam istilah umum disebut bilateral.

Page 11: Ppt suku toraja

Dalam tatanan masyarakat toraja, unsur terkecil dalam sistem kekerabatan disebut Siulu (keluarga batih). Untuk memperkuat hubungan kekerabatan adalah dengan melakukan pernikahan dengan sepupu jauh (sepupu keempat dan seterusnya). Karena suku Toraja melarang pernikahan dengan sepupu dekat (sampai dengan sepupu ketiga) kecuali bagi bangsawan, demi mencegah persebaran harta.

Page 12: Ppt suku toraja

Aluk Todolo

Aluk Todolo adalah agama leluhur nenek moyang suku Toraja yang hingga saat ini masih dipraktekkan oleh sejumlah besar masyarakat Toraja.Aluk todolo adalah kepercayaan animisme tua, dalam perkembangannya Aluk Todolo banyak dipengaruhi oleh ajaran-ajaran hidup Konfusius dan agama Hindu

Page 13: Ppt suku toraja

Tongkonan

Tongkonan adalah rumah adat dengan ciri rumah panggung dari kayu dimana kolong di bawah rumah biasanya dipakai sebagai kandang kerbau.

Page 14: Ppt suku toraja

Tongkonan berasal dari kata tongkon yang bermakna menduduki atau tempat duduk. Dikatakan sebagai tempat duduk karena dahulu menjadi tempat berkumpulnya bangsawan Toraja yang duduk dalam tongkonan untuk berdiskusi.

Page 15: Ppt suku toraja

Masyarakat Toraja menganggap rumah tongkonan sebagai ibu, sedangkan alang sura (lumbung padi) sebagai bapak. Tongkonan berfungsi untuk rumah tinggal, kegiatan sosial, upacara adat, serta membina kekerabatan.

Page 16: Ppt suku toraja

Bagian-Bagian dari Bangunan Tongkonan

Page 17: Ppt suku toraja

Tongkonan dibagi ke dalam tiga macam berdasarkan kelas sosial

Page 18: Ppt suku toraja

Rambu Tuka’

Rambu tuka’ adalah upacara adat yang berhubungan dengan acara syukuran di dalam upacara ini  tak ada kesedihan, yang ada hanya kegembiraan.

Page 19: Ppt suku toraja

Tingkatan Upacara Rambu Tuka' Dari Yang Terendah Sampai Yang

Tertinggi1. Kapuran Pangngan

2. Piong Sanglampa

3. Ma’pallin atau Manglika’ Biang,

4. Ma’tadoran atau Menammu,

5. Ma’pakande Deata do Banua

6. Ma’pakande Deata diong padang7. Massura’ Tallang8. Merok9. Ma’bua’ atau La’pa10. Mangrara Banua

Page 20: Ppt suku toraja

Rambu Solo’Aluk rambu solo’ adalah upacara pemakaman adat yang menjadi tradisi orang-orang Melayu serumpun di Toraja, Sulawesi Selatan. Aluk rambu solo’ dapat dimaknai sebagai upacara pemujaan dan penyempurnaan arwah orang yang wafat supaya dapat berkumpul bersama leluhur di alam roh.

Page 21: Ppt suku toraja

Istilah aluk rambu solo’ terbangun dari tiga kata, yaitu aluk (keyakinan), rambu (asap atau sinar), dan solo’ (turun). Dengan demikian, aluk rambu solo’ dapat diartikan sebagai upacara yang dilaksanakan pada waktu sinar matahari mulai turun (terbenam).

Page 22: Ppt suku toraja

Aluk rambu solo’ bertujuan untuk menghormati dan mengantarkan arwah orang yang meninggal dunia menuju alam  roh, bersama para leluhur mereka yang bertempat di puya.

Page 23: Ppt suku toraja

Ukiran Toraja

Seluruh macam ukiran itu lahir dari pengertian masalah hidup atau pergaulan hidup serta cita-cita kehidupan masyarakat, makanya seluruh ukiran yang ada sekarang mempunyai arti yang dalam.

Page 24: Ppt suku toraja

Jenis Ukiran Toraja

Pa’Barre Allo

Page 25: Ppt suku toraja

Ne’ Lingbongan

Page 26: Ppt suku toraja

Pa’ Ulu Karua

Page 27: Ppt suku toraja

Bahan warna Passura’ (ukiran) disebut Litak yang merupakan warna dasar

bagi masyarakat Toraja yaitu :

Page 28: Ppt suku toraja

Alat Musik Tradisional

Toraja

Page 29: Ppt suku toraja

PASSULING Semua lagu-lagu hiburan duka

dapat diikuti dengan suling tradisional Toraja (Suling Lembang).

Page 30: Ppt suku toraja

PA'PELLE'/PA'BARRUNG Musik digemari oleh anak-anak gembala menjelang menguningnya padi di sawah.

Page 31: Ppt suku toraja

PA'POMBANG/PA'BASInilah musik bambu yang

pagelarannya merupakan satu simponi orkestra. Dimainkan oleh banyak orang biasanya murid-murid sekolah di bawah pimpinan seorang dirigen

Page 32: Ppt suku toraja

PA’KESOAlat musik sejenis rebab (alat musik

gesek), dari daerah toraja

Page 33: Ppt suku toraja

Matur Nuwun