ppt penyuluhan

Click here to load reader

Upload: rissa-watloly

Post on 08-Nov-2015

27 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

bbl

TRANSCRIPT

PERAWATAN BAYI BARU LAHIR

Barlina Simar Damarisa Watloly11 2013 036Koas Obgyn FK UKRIDARSUD Ciawi2014PERAWATAN BAYI BARU LAHIR

Kontak DINI bayi baru lahir - ibuBayi baru lahir dibersihkan dengan kain kering dan ditengkurapkan di dada ibu, di antara payudara ibu, kulit bayi dan ibu melekat, diselimuti keduanya, ibu memeluk dan membelai punggung bayinya.Kontak kulit bayi dengan ibu akan menstabilkan pernapasan bayi, mencegah bayi hipotermi, mendorong bayi menyusu lebih cepat dan efektif, meningkatkan hubungan psikologis antara ibu dan bayi.Selain itu, refleks mengenal dan mencari puting susu menimbulkan kasih sayang ibu dan bayinya serta membantu rahim ibu untuk mengkerut kembali sehingga mengurangi bahaya perdarahan.

Kolostrum JANGAN DIBUANG !Kolostrum adalah ASI yang diproduksi dalam beberapa saat setelah persalinan, berwarna kekuningan dan agak kental. Setelah beberapa hari, kolostrum berubah menjadi ASI matur atau matang.Kolostrum sangat baik untuk bayi karena mengandung zat kekebalan tubuh, faktor pertumbuhan, vitamin A, sel darah putih, zat pencahar yang berguna melindungi bayi dari berbagai macam infeksi dan alergi, mencegah ikterus (kuning), membersihkan mekonium.

PEMERIKSAAN KESEHATAN PADA BAYI BARU LAHIRSetelah bayi baru lahir mendapatkan ASI pertamanya, sekitar 1 jam setelah lahir wajib mendapatkan pelayanan kesehatan, yaitu: salep antibiotik mata untuk menghindari tejadinya infeksi pada mata akibat kontaminasi selama proses kelahiran, suntikan vitamin K1 untuk mencegah perdarahan terutama pada otak, imunisasi Hepatitis B O untuk mencegah penularan penyakit hepatitis.

Periksakan bayi baru lahir 3 kali dalam bulan pertama kelahirannya, 1 kali pada hari I (24 jam), 1 kali pada hari III dan 1 kali pada minggu II.Pemeriksaan Bayi Baru Lahir bertujuan untuk mengetahui sedini mungkin bila terdapat kelainan pada bayi atau bayi mengalami masalah kesehatan. Risiko terbesar kematian Bayi Baru Lahir terjadi pada 24 jam pertama kehidupan, sehingga bila bayi lahir di fasilitas kesehatan sangat dianjurkan untuk tetap tinggal di fasilitas kesehatan selama 24 jam pertama.

Tanda Bayi Baru Lahir SehatBayi lahir segera menangisBayi bergerak aktifWarna kulit seluruh tubuh kemerahanBayi bisa menghisap Air Susu Ibu dengan kuatBerat lahir 2,5 4 kg

Perawatan Tali PusatJangan membubuhi apapun pada pangkal tali pusatRawat tali pusat terbuka dan keringBila tali pusat kotor atau basah, cuci dengan air bersih dan sabun mandi dan keringkan dengan kain bersihBila tali pusat kemerahan, segera periksakan ke dokter/bidan/perawat

Memandikan Bayi Baru LahirPada saat lahir, bayi tidak boleh segera dimandikanBayi dimandikan paling cepat 6 jam setelah lahirMandikan dengan air hangat, di ruangan yang hangatMandikan dengan cepat : bersihkan muka, leher dan ketiak dengan air dan sabunKeringkan seluruh tubuh dengan cepatPakaikan baju, topi dan dibungkus dengan selimutBayi tidak boleh dibedong terlalu ketatJangan memandikan bayi jika demam atau pilek

Jaga Kebersihan BayiJika bayi kencing atau buang air besar, bersihkan dengan air, segera keringkan dan kenakan pakaian

Menidurkan BayiPasang kelambu pada saat bayi tidur siang atau malamTidurkan bayi secara terlentang atau miringBayi perlu banyak tidur dan hanya bangun kalau laparJika bayi telah tidur selama 2 3 jam bangunkan bayi untuk disusui

Hal-Hal yang perlu dihindariHindarkan bayi dari asap dapur dan asap rokokHindarkan bayi dari orang sakitJangan membubuhi ramuan atau apapun pada tali pusatJangan mengasuh bayi sebelum mencuci tangan dengan sabunJangan mengobati sendiri jika bayi sakit