ppt askep anak

Upload: nana-rustiana

Post on 05-Nov-2015

26 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

kgg,hkbkb,

TRANSCRIPT

ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK I USIA BAYI (0 TAHUN) DENGAN DIAGNOSA HIDROSEFALUS

ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK I USIA BAYI (0 TAHUN) DENGAN DIAGNOSA HIDROSEFALUS

Ahmad Hildan fajri(05-511-1111-007) Hidrosefalus adalah suatu keadaan patologis otak yang mengakibatkan bertambahnya cairan serebrospinalis, disebabkan baik oleh produksi yang berlebihan maupun gangguan absorpsi, dengan atau pernah disertai tekanan intrakanial yang meninggi sehingga terjadi pelebaran ruangan-ruangan tempat aliran cairan serebrospinalis (Darto Suharso,2009) Hidrocepalus adalah akumulasi cairan serebrospinal dalam ventrikel cerebral, ruang subarachnoid, atau ruang subdural (Suriadi,2006)

Definisi Penyakit

Cairan Serebrospinal merupakan cairan jernih yang diproduksi dalam ventrikulus otak oleh pleksus koroideus, Cairan ini mengalir dalam ruang subaraknoid yang membungkus otak dan medula spinalis untuk memberikan perlindungan serta nutrisi(Cristine Brooker:The Nurses Pocket Dictionary). CSS yang dibentuk dalam sistem ventrikel oleh pleksus khoroidalis kembali ke dalam peredaran darah melalui kapiler dalam piamater dan arakhnoid yang meliputi seluruh susunan saraf pusat (SSP). Cairan likuor serebrospinalis terdapat dalam suatu sistem, yakni sistem internal dan sistem eksternal. Pada orang dewasa normal jumlah CSS 90-150 ml, anak umur 8-10 tahun 100-140 ml, bayi 40-60 ml, neonatus 20-30 ml dan prematur kecil 10-20 ml. Cairan yang tertimbun dalam ventrikel 500-1500 ml (Darsono, 2005).

Etiologi

Hidrosefalus interna menunjukkan adanya dilatasi ventrikel, hidrosefalus eksternal menunjukkan adanya pelebaran rongga subarakhnoid di atas permukaan korteks. Hidrosefalus obstruktif menjabarkan kasus yang mengalami obstruksi pada aliran likuor. Berdasarkan gejala, dibagi menjadi hidrosefalus simptomatik dan asimptomatik. Hidrosefalus arrested menunjukan keadaan dimana faktor-faktor yang menyebabkan dilatasi ventrikel pada saat tersebut sudah tidak aktif lagi. Hidrosefalus ex-vacuo adalah sebutan bagi kasus ventrikulomegali yang diakibatkan atrofi otak primer, yang biasanya terdapat pada orang tua.

Tanda awal dan gejala hidrosefalus tergantung pada derajat ketidakseimbangan kapasitas produksi dan resorbsi CSS (Darsono, 2005). Gejala-gejala yang menonjol merupakan refleksi adanya hipertensi intrakranial. Manifestasi klinis dari hidrosefalus pada anak dikelompokkan menjadi dua golongan, yaitu :Hidrosefalus terjadi pada masa neonatusHidrosefalus terjadi pada akhir masa kanak-kanak

Manifestasi Klinis

Dikarenakan kondisi CSS yang tidak normal hidrosefalus secara teoritis terjadi sebagai akibat dari tiga mekanisme yaitu:Produksi likuor yang berlebihanPeningkatan resistensi aliran likuorPeningkatan tekanan sinus venosa

Patofisiologi dan Patogenesis

Rontgen foto kepala Transimulasi Lingkaran kepalaVentrikulografiUltrasonografiCT Scan kepalaMRI (Magnetic Resonance Imaging)

Pemeriksaan diagnostik

Penanganan hidrocefalus masuk pada katagori live saving and live sustaining yang berarti penyakit ini memerlukan diagnosis dini yang dilanjutkan dengan tindakan bedah secepatnya. Keterlambatan akan menyebabkan kecacatan dan kematian sehingga prinsip pengobatan hidrocefalus harus dipenuhi yakni: Mengurangi produksi cairan serebrospinal dengan merusak pleksus koroidalis dengan tindakan reseksi atau pembedahan, atau dengan obat azetasolamid (diamox) yang menghambat pembentukan cairan serebrospinal.Memperbaiki hubungan antara tempat produksi caira serebrospinal dengan tempat absorbsi, yaitu menghubungkan ventrikel dengan subarachnoid

Penatalaksanaan

Pengkajiana. Biodata : Terjadi pada bayi dan anak b. Riwayat KesehatanPrenatal: Adanya infeksi intra Uterin/ Kongenital Post Natal : Perdarahan, Neoplasma.

ASUHAN KEPERAWATAN

c. Pemeriksaan FsikMasa bayi : kepala membesar , Fontanel Anterior menonjol, Vena pada kulit kepala dilatasi dan terlihat jelas pada saat bayi menangis, terdapat bunyi Cracked- Pot (tanda macewen),Mata melihat kebawah (tanda setting sun ) , mudah terstimulasi, lemah, kemampuan makan kurang, perubahan kesadaran, opistotonus dan spatik pada ekstremitas bawah. pada bayi dengan malformasi Arnold- Chiari, bayi mengalami kesulitan menelan, bunyi nafas stridor, kesulitan bernafas, Apnea, Aspirasi dan tidak reflek muntah. Masa Kanak-Kanak Sakit kepala, muntah, papil edema, strabismus, ataxsia mudah terstimulasi , Letargy Apatis, Bingung, Bicara inkoheren.Pemeriksaan DiagnostikLingkar Kepala pada masa bayiTranslumiasi kepala bayi, tampak pengumpulan cairan serebrospinalis yang abnormal Perkusi pada tengkorak bayi menghasilkan "suara khas"Opthalmoscopi menunjukan papil edemaOpthalmoscopi menunjukan papil edemaFoto Kepala menunjukan pelebaran pada fontanel dan sutura serta erosi tulang intra kranial Ventriculografi (jarang dipakai) : Hal- hal yang Abnormal dapat terlihat di dalam sistem vastrikular atau sub-arakhnoid

d. Pemeriksaan DiagnostikLingkar Kepala pada masa bayi Translumiasi kepala bayi, tampak pengumpulan cairan serebrospinalis yang abnormal Perkusi pada tengkorak bayi menghasilkan "suara khas"Opthalmoscopi menunjukan papil edema CT Scan Foto Kepala menunjukan pelebaran pada fontanel dan sutura serta erosi tulang intra cranialVentriculografi ( jarang dipakai ) : Hal- hal yang Abnormal dapat terlihat di dalam system ventrikular atau sub arakhnoid.e. Perkembangan Mental/ PsikososialTingkat perkembangan Mekanisme kopingf. Pengetahuan Klien dan Keluarga Hidrosephalus dan rencana pengobatan Tingtkat pengetahuan

Diagnosa Keperawatan yang biasanya muncul adalah:Potensial komplikasi peningkatan tekanan intrakranial berhubungan dengan akumulasi cairan serebrospinal.Gangguan persepsi sensori berhubungan dengan penekanan lobus oksipitalis karena meningkatnya TIKKurang pengetahuan orang tua berhubungan dengan penyakit yang di derita oleh anaknya Resiko ketidakefektifan pola nafas yang berhubungan dengan penurunan refleks batuk

Diagnosa Keperawatan

Potensial komplikasi peningkatan tekanan intrakranial berhubungan dengan akumulasi cairan serebrospinal.Tujuan : Tidak terjadi peningkatan TIKKriteria Hasil : Kesadaran Komposmetis, tidak terjadi nyeri kepala, TTV normal, tampak refleks , tidak meringis kesakitan

Intervensi

Gangguan persepsi sensori berhubungan dengan penekanan lobus oksipitalis karena meningkatnya TIKTujuan :Tidak terjadi disorientasi pada anakKriteria Hasil :Penurunan visus tidak bertambah lebih parah, Anak bisa mengenali lingkungan sekitarnya.Kurang pengetahuan orang tua berhubungan dengan penyakit yang di derita oleh anaknyaTujuan :Meningkatkan pengetahuan orang tua mengenai penyakit yang diderita anaknya.Kriteria hasil :Kecemasan orang tua pada kondisi kesehatan anaknya dapat berkurang Orang tua mengungkapkan pemahaman tentang penyakit, pengobatan dan perubahan pola hidup yang

Resiko ketidakefektipan pola nafas yang berhubungan dengan penurunan refleks batukTujuan : Jalan nafas tetap efektifKriteria hasil :Anak tidak sesak napas, tidak terdapat ronchi, tidak retraksi otot bantu pernapasan, pernapasan teratur, RR dalam batas normal

Gambar Hidrosefalus

Tiada seindah perkataan seindah Al Quran dan Al hadistTegakkanlah Khilafah di kota anda yang tercinta ini agar Rahmat Islam tersebar dengan cepat.Allahu AkbarAllahu AkbarJAZAKILLAH KHORON KATSIR