ppid.blorakab.go.id audite… · pemerintah daerah kabupaten blora catatan atas laporan keuangan...

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BLORA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017

CatatanatasLaporanKeuanganadalahbagian yang tidakterpisahkandariLaporanKeuangan

11

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

PERIODE

1 JANUARI SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2018

BAB I

PENDAHULUAN

Dalam rangka pertanggungjawaban pelaksanaan APBD, maka Kepala Daerah

harus menyampaikan Laporan Keuangan yang terdiri dariLaporan Realisasi Anggaran

(LRA), Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, Neraca, Laporan Arus Kas

(LAK) danCatatan atas Laporan Keuangan (CaLK).

1.1 Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan

Pelaporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Blora memiliki maksud dan tujuan

sesuai yang diamanatkan dalam Standar Akuntansi Pemerintahan, yaitu:

a. Menyediakan informasi mengenai penerimaan pada periode berjalan kaitannya

dengan seluruh alokasi pengeluaran.

b. Menyediakan informasi mengenai cara memperoleh sumber daya ekonomi dan

alokasinya disesuaikan dengan anggaran yang telah ditetapkan dan peraturan

perundang-undangan.

c. Menyediakan informasi mengenai jumlah sumber daya ekonomi yang

digunakan dalam kegiatan pembangunan serta hasil-hasil yang telah dicapai.

d. Menyediakan informasi mengenai cara-cara yang ditempuh Pemerintah

Kabupaten Blora dalam rangka mendanai seluruh kegiatannya dan mencukupi

kebutuhan kasnya.

e. Menyediakan informasi mengenai posisi keuangan dan kondisi Pemerintah

Kabupaten Blora berkaitan dengan sumber-sumber penerimaannya, baik

jangka pendek maupun jangka panjang, termasuk yang berasal dari pungutan

pajak maupun pinjaman.

f. Menyediakan informasi mengenai perubahan posisi keuangan Pemerintah

Kabupaten Blorasebagai akibat kegiatan yang dilakukan selama periode

berjalan.

Untuk memenuhi tujuan-tujuan tersebut, Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten

Blora menyediakan informasi mengenai pendapatan, belanja, beban, pembiayaan,

aset, kewajiban, ekuitas, dan arus kas.

1.2 Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan

Pelaporan keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Blora diselenggarakan

berdasarkan peraturan perundang-undangan yang mengatur keuangan daerah, yaitu :

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.

2. Undang-UndangNomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara.

3. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi

Pemerintahan.

4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan

Kinerja Instansi Pemerintah.


CatatanatasLaporanKeuanganadalahbagian yang tidakterpisahkandariLaporanKeuangan

12

5. Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2010 Tentang Pokok-Pokok Pengelolaan

Keuangan Daerah.

6. Peraturan Daerah Nomor 22 Tahun 2017 tentang Perubahan APBD Tahun

2017.

7. Peraturan Bupati Blora Nomor 52 Tahun 2015 tentang Sistem Akuntansi

Pemerintahan Kabupaten Blora.

8. Peraturan Bupati Blora Nomor 53 Tahun 2015 tentang Kebijakan Akuntansi


9. Peraturan Bupati Blora Nomor 40 Tahun 2017 tentang Penjabaran Perubahan

APBD Tahun 2017.

1.3 Sistematika Penulisan Catatan atas Laporan Keuangan

Sistematika penulisan Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Blora

Tahun 2018 adalah sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan

Bab II Ekonomi Makro, Kebijakan Keuangan dan Ikhtisar Pencapaian Kinerja

Keuangan

Bab III Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan

Bab IV Kebijakan Akuntansi

Bab V Penjelasan Pos-Pos Laporan Keuangan

Bab VI Penjelasan atas Informasi-informasi Non Keuangan

Bab VII Penutup


Catatan atas Laporan Keuangan adalah bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan

13

BAB II

EKONOMI MAKRO, KEBIJAKAN KEUANGAN DAN IKHTISAR PENCAPAIAN

KINERJA KEUANGAN

2.1. Ekonomi Makro Kabupaten Blora

a. Lapangan Usaha Unggulan

Indikator penting perekonomian di suatu daerah dalam suatu periode tertentu

salah satunya dapat diketahui dari data Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), baik

atas dasar harga berlaku (PDRB ADHB) maupun atas dasar harga konstan (PDRB

ADHK). PDRB merupakan jumlah nilai tambah yang dihasilkan oleh seluruh unit usaha

pada suatu daerah, atau merupakan jumlah nilai barang dan jasa akhir (neto) yang

dihasilkan oleh seluruh unit ekonomi. Selain itu nilai PDRB juga dapat digunakan untuk

mengetahuai nilai produk yang dihasilkan oleh seluruh faktor produksi dan mengetahui

kondisi struktur perekonomian Kabupaten Blora. Pada tahun 2017 PDRB ADHB

Kabupaten Blora sebesar Rp21.797.101,52 juta atau meningkat sebesar 9,02 persen

dibanding dengan tahun 2016 yang hanya sebesar Rp19.993.674,30 juta.

Tabel 2.1 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku

(PDRB ADHB) 2016-2017

Kategori 2016 2017

(Juta (Rp) (%) (Juta (Rp) (%)

Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 4.950.382,01 24,51 5.085.563,70 23,33

Pertambangan dan Penggalian 4.629.461,56 23,31 5.257.663,56 24,12

Industri Pengolahan 1.920.856,98 9,66 2.135.739,11 9,80

Pengadaan Listrik dan Gas 12.392,05 0,06 13.382,57 0,06

Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah,

Limbah dan Daur Ulang 7.525,55 0,04 8.122,68 0,04

Konstruksi 796.289,47 3,98 888.573,41 4,08

Perdagangan Besar dan Eceran;

Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 2.987.301,28 15,15 3.303.964,99 15,16

Transportasi dan Pergudangan 511.509,19 2,56 569.766,53 2,61

Penyediaan Akomodasi dan Makan

Minum 642.678,96 3,21 705.379,74 3,24

Informasi dan Komunikasi 191.502,47 0,96 211.925,92 0,96

Jasa Keuangan dan Asuransi 603.687,65 3,00 662.022,28 3,04

Real Estate 246.212,68 1,23 266.989,33 1,22

Jasa Perusahaan 55.631,10 0,28 60.460,15 0,28

Administrasi Pemerintahan,

Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 683.263,10 3,42 719.551,51 3,30

Jasa Pendidikan 1.151.880,39 5,76 1.277.292,96 5,86

Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 173.737,54 0,87 189.030,87 0,87

Jasa lainnya 400.037,73 2,00 441.672,21 2,03

PDRB (DENGAN MIGAS) 19.964.349,71 100 21.797.101,52 100

PDRB (TANPA MIGAS) 15.642.894,50 16.881.311,05



14

Kinerja sektor ekonomi pembentuk PDRB pada tahun 2017 mengalami

pergerakan yang fluktuatif namun secara global nilainya masih lebih tinggi dibanding

dengan tahun 2016. Kinerja sektor tertinggi sekaligus penyumbang terbesar

kontribusinya terhadap pembentukan PDRB ADHB Kabupaten Blora adalah sektor

Pertambangan dan Penggalian, pada tahun 2016 sebesar Rp4.660.168,62 juta meningkat

menjadi Rp5.257.663,56 juta di tahun 2017 atau meningkat sebesar 0.81% dengan nilai

kontribusi sebesar 24,12 persen dari total PDRB Kabupaten pada tahun 2017. Sehingga

menjadi menopang pertumbuhan ekonomi Kabupaten Blora karena pertumbuhan dan

konstribusinya yang besar terhadap pembentukan PDRB. Sedangkan sektor yang

memberikan konstribusi sangat sedikit terhadap pembentukan PDRB adalah Pengadaan

Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang serta Pengadaan Listrik dan Gas

yang hanya berkonstribusi sebesar 0.04% dan 0.06% dari total PDRB.

Tabel 2.2

Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan

(PDRB ADHK) 2016-2017

Kategori 2016 2017








Konstruksi 593.724,42 3,73 642.225,32 3,81





Minum 514.442,62 3,23 547.258,50 3,25



Real Estate 216.219,20 1,36 228.083,98 1,35

Jasa Perusahaan 42.423,47 0,27 44.484,18 0,26



Jasa Pendidikan 818.590,53 5,14 872.932,25 5,18


Jasa lainnya 319.178,96 2,01 346.233,86 2,06


PDRB (TANPA MIGAS) 11.683.493,16 14.278.655,67



15

Sejalan dengan peningkatan PDRB ADHB Kabupaten Blora, PDRB ADHK juga

menunjukkan peningkatan. Pada tahun 2017 PDRB ADHK Kabupaten Blora sebesar

Rp3.482.831,69 juta dari Rp3.407.310,28 juta pada tahun 2016 atau meningkat sebesar

0,22 persen di tahun 2017. Sektor yang paling besar menghasilkan PDRB ADHK tahun

2017 masih tetap sama yaitu Pertambangan dan Penggalian yaitu sebesar

Rp4.761.607,15 juta. Sektor terbesar selanjutnya adalah sektor Pertanian, Kehutanan,

dan Perikanan yang menghasilkan PDRB ADHK sebesar 3.482.831,69 juta. Sedangkan

sektor yang memberikan konstribusi sangat sedikit terhadap pembentukan PDRB

ADHK adalah Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang serta

Pengadaan Listrik dan Gas yang hanya berkonstribusi sebesar 0.04% dan 0.07% dari

total PDRB.

b. Pertumbuhan Ekonomi

Pada tahun 2017 Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Blora pada tahun 2017

berdasarkan tahun dasar 2010 tercatat sebesar 5,84 persen. Pertumbuhan tersebut

mengalami perlambatan yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan pertumbuhan

ekonomi pada tahun 2016 yang sebesar 23.53%. walau mengalami penurunan yang

cukup tajam, namun pertumbuhan ekonomi Kabupaten Blora masih lebih tinggi dari

pada rata-rata pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah yang hanya sebesar 5.19%.

Perkembangan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Blora selama kurun waktu lima tahun

dapat dilihat pada grafik dibawah ini.

Grafik 2.1

Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Blora

Tahun 2013-2017

c. Laju Inflasi

Indikator lainnya yang dapat digunakan sebagai berometer dalam mengukur

kinerja perekonomian adalah inflasi. Inflasi digunakan sebagai salah satu indikator

untuk mengetahui kondisi kestabilan harga barang dan jasa. Berdasarkan perkembangan



16

harga selama tahun 2017, kondisi inflasi di Kabupaten Blora cukup terkendali. Kondisi

tersebut dikonfirmasi oleh capaian inflasi Kabupaten Blora yang dirilis Badan Pusat

Statistik sebesar 2,98 persen yang mengalami kenaikan dibanding tahun 2016 yang

sebesar 2,14 persen. Walaupun mengalami kenaikan sebesar 0,84% namun inflasi di

Kabupaten Blora tergolong sangat rendah, masih berada dibawah rata-rata provinsi dan

nasional serta menduduki peringkat ke 3 se-Jawa Tengah setelah Kabupaten Wonogiri

dan Kabupaten Jepara. Terkendalinya inflasi Kabupaten Blora selama tahun 2017

merupakan bentuk keberhasilan Pemerintah Kabupaten Blora menjaga stabilitas harga

barang dan jasa di Kabupaten Blora.

kondisi inflasi Kabupaten Blora, Jawa Timur dan Nasional terangkum dalam

tabel berikut:

Tabel 2.2

Inflasi Kabupaten Blora dan Nasional Tahun 2015-2017

Tahun Blora Jawa Tengah Nasional

2015 2,85 2,73 3,35

2016 2,14 2,36 3,02

2017 2,98 3,71 3,61

Sumber: Blora Dalam Angka 2018

2.2. Kebijakan Keuangan Kabupaten Blora

Kebijakan keuangan Pemerintah Kabupaten Blora dalam mengelola APBD Tahun

Anggaran 2018 meliputi hal sebagai berikut:

2.2.1. Arah Kebijakan Pendapatan Daerah

Kebijakan anggaran pendapatan merupakan salah satu upaya untuk mencapai

target pendapatan daerah dalam rangka memperkuat pelaksanaan pembangunan daerah

guna merealisasikan visi, misi, tujuan dan sasaran yang diinginkan.

Pendapatan daerah Kabupaten Blora meliputi Pendapatan Asli Daerah (PAD), dana

perimbangan dari pemerintah pusat dan lain-lain pendapatan daerah. Pendapatan daerah

terdiri dari Pajak Daerah, Retribusi Daerah, Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang

Dipisahkan dan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah. Sedangkan Dana

Perimbangan meliputi Dana Bagi Hasil Pajak/Bukan Pajak, Dana Alokasi Umum dan Dana

Alokasi Khusus; serta Kelompok Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah meliputi Hibah,

Pendapatan Bagi Hasil Pajak dari provinsi dan pemerintah daerah lainnya, Dana

Penyesuaian, dan Bantuan Keuangan dari Provinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya.

Adapun arah kebijakan dalam peningkatan pendapatan daerah Kabupaten Blora yang

masih terus dilaksanakan adalah:

a. Inventarisasi dan optimalisasi sumber-sumber pendapatan melalui perbaikan sistem

dan prosedur pemungutan pajak dan retribusi daerah, penyesuaian tarif pajak dan

retribusi daerah sesuai Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah

dan Retribusi Daerah.



17

b. Memperbaiki tarif pajak dan retribusi daerah dengan mempertimbangkan daya beli

masyarakat, pertumbuhan ekonomi dan perbaikan pelayanan kepada masyarakat.

seperti Peraturan Daerah No. 5 Tahun 2015 tentang Pajak Daerah, Peraturan Daerah

No. 9 Tahun 2010 tentang Retribusi Pelayanan Parkir Di Tepi Jalan Umum.

c. Peningkatan efisiensi dan efektifitas pelayanan perijinan dan investasi melalui

pelayanan terpadu satu pintu (PTSP).

d. Optimalisasi pengelolaan BUMD dalam rangka peningkatan deviden atas laba yang

dicapai dengan penyertaan modal.

e. Peningkatan profesionalisme sumber daya manusia aparatur pendapatan.

f. Pengembangan fasilitas, sarana dan prasarana untuk meningkatkan investasi dan

sumber-sumber pendapatan baru.

g. Evaluasi dan reformulasi berbagai regulasi kebijakan daerah yang berpotensi

menghambat efisiensi dan efektifitas pengelolaan sumber-sumber pendapatan daerah.

h. Melakukan pendekatan kepada badan usaha milik negara (BUMN) yang mengelola

sumber daya alam di Kabapaten Blora untuk membantu peningkatan PAD diluar dana

bagi hasil yang telah didistribusikan oleh Pemerintah Pusat.

i. Melakukan pemetaan potensi pajak dan retribusi daerah bekerjasama dengan pihak

ketiga, sehingga dapat diketahui potensi riil dalam penggalian PAD.

j. Intensifikasi pemungutan pajak daerah dan retribusi daerah sehingga dapat mencapai

target yang telah ditetapkan.

k. Peningkatan kualitas pelayanan pajak/reribusi melalui pemanfaatan Teknologi

Informasi (IT) dan sarana prasarana, pengembangan basis data dan potensi pajak dan

retribusi daerah;

l. Peningkatan kapasitas SDM aparatur pengelola pajak dan retribusi daerah.

m. Optimalisasi pemanfaatan aset daerah untuk peningkatan pendapatan asli daerah.

n. Peningkatan koordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi untuk

mendorong peningkatan pendapatan dana perimbangan dari pemerintah pusat dan

bantuan keuangan provinsi.

Struktur Pendapatan Daerah Kabupaten Blora Tahun 2017 dan Tahun 2018 dapat

dilihat dalam tabel berikut ini :

Tabel 2.3

Struktur Pendapatan Daerah Kabupaten Blora Tahun 2017 dan

APBD Perubahan Tahun 2018

No

URAIAN APBD 2017 APBD Perubahan

2018

1 PENDAPATAN DAERAH

1.1 Pendapatan Asli Daerah 268.303.892.156,00 199.199.813.000,00

1.1.1 Pajak Daerah 42.869.866.000,00 50.083.488.000,00

1.1.2 Retribusi Daerah 8.690.329.000,00 9.145.761.000,00

1.1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang

dipisahkan

21.758.000.000,00 12.124.000.000,00

1.1.4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang sah 194.985.697.156,00 127.846.564.000,00



18

No


2018

1.2 Dana Perimbangan 1.391.681.852.000,00 1.398.565.930.000,00

1.2.1 Dana Bagi Hasil Pajak/ Bagi Hasil Bukan

Pajak

123.244.144.000,00 132.833.448.000,00

1.2.2 Dana Alokasi Umum 926.754.302.000,00 926.754.302.000,00

1.2.3 Dana Alokasi Khusus 341.683.406.000,00 338.978.180.000,00

1.3 Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah 402.096.962.600,00 545.871.316.677,00

1.3.1 Hibah 916.588.600,00 82.490.294.677,00

1.3.2 Bagi hasil pajak propinsi dan pemda lainnya 115.000.000.000,00 100.893.835.000,00

1.3.3 Dana penyesuaian otonomi khusus 7.500.000.000,00 26.250.000.000,00

1.3.4 Bantuan keuangan provinsi dan pemda

lainnya

64.578.350.000,00 106.503.350.000,00

1.3.5 Dana desa 214.102.024.000,00 229.733.837.000,00

Jumlah Pendapatan 2.062.082.706.756,00 2.143.637.059.677,00

2.2.2 Arah Kebijakan Belanja Daerah

Belanja daerah digunakan untuk membiayai pelaksanaan urusan pemerintahan

daerah yang menjadi kewenangannya. Belanja daerah terdiri dari urusan wajib, urusan

pilihan dan urusan yang penanganannya dalam bidang tertentu yang dilaksanakan bersama-

sama antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah atau antar pemerintah daerah yang

ditetapkan dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Belanja daerah disusun

berlandaskan pada prestasi kerja yaitu berdasarkan atas target kinerja yang ditetapkan pada

azas umum pengelolaan keuangan daerah seperti tertib, taat pada peraturan perundang-

undangan, efektif, efesien, ekonomis, transparan dan bertanggungjawab serta

memperhatikan azas keadilan, kepatutan dan manfaat untuk masyarakat.

Adapun kebijakan pengalokasian belanja daerah Kabupaten Blora adalah sebagai berikut.

1. Belanja daerah diprioritaskan untuk pengalokasian belanja yang bersifat wajib dan

mengikat serta prioritas utama, selanjutnya belanja langsung untuk program prioritas

pembangunan termasuk pelaksanaan fungsi penunjang urusan pemerintahan, dan

sisanya dialokasikan untuk belanja tidak langsung diluar belanja yang bersifat wajib

dan mengikat serta prioritas utama.

2. Belanja tidak langsung dialokasikan untuk belanja pegawai (belanja gaji dan

tunjangan, serta mempertimbangkan juga tunjangan tambahan penghasilan yang

dievaluasi berdasarkan pendapatan daerah), bagi hasil kepada

Provinsi/Kabupaten/Kota/Pemerintah Desa, belanja tidak terduga, dan belanja bantuan

keuangan kepada propinsi/Kab/Kota dan pemerintahan desa, belanja hibah, dan

belanja bantuan sosial. Belanja tidak langsung merupakan belanja yang tidak terkait

langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan

3. Belanja Langsung diarahkan untuk pencapaian prioritas daerah tahun 2018, serta

memperhatikan alokasi fungsi urusan pemerintahan dan pelaksanaan fungsi penunjang

urusan pemerintahan. Pengalokasian anggaran pada urusan wajib berkaitan dengan



19

pelayanan dasar memperhatikan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) sesuai

kewenangan kabupaten yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014

tentang Pemerintahan Daerah.

Struktur Belanja Daerah Kabupaten Blora Tahun 2016 dan APBD Perubahan

Tahun 2017 dapat dilihat dalam tabel berikut ini :

Tabel 2.4

Struktur Belanja Daerah Kabupaten Blora Tahun 2017 dan

APBD Perubahan Tahun Anggaran 2018

No


2018

2 BELANJA DAERAH

2.1 Belanja Tidak Langsung 1.238.786.723.362,00 1.216.725.976.284,00

2.1.1 Belanja Pegawai 853.229.431.562,00 818.037.947.284,00

2.1.2 Belanja Bunga - -

2.1.3 Belanja Subsidi - -

2.1.4 Belanja Hibah 21.765.245.800,00 29.330.200.000,00

2.1.5 Belanja Bantuan Sosial 1.184.948.000,00 1.829.500.000,00

2.1.6 Belanja Bagi Hasil Kepada Pemerintah

Desa

5.426.233.000,00 6.038.000.000,00

2.1.7 Belanja Bantuan Keuangan kepada

Provinsi/Kabupaten/Kabupaten dan

Pemerintahan Desa serta Partai Politik

356.180.865.000,00 360.740.329.000,00

2.1.8 Belanja Tidak Terduga 1.000.000.000,00 750.000.000,00

2.2 Belanja Langsung 854.213.209.184,00 986.396.762.155,00

2.2.1 Belanja Pegawai 100.296.292.433,00 123.073.885.138,00

2.2.2 Barang Jasa 304.710.844.984,00 323.024.357.315,00

2.2.3 Modal 449.206.071.767,00 540.298.519.702,00

Jumlah Belanja 2.092.999.932.546,00 2.203.122.738.439,00

2.2.3 Arah Kebijakan Pembiayaan Daerah

Pembiayaan daerah merupakan keseluruhan dari transaksi keuangan pemerintah

daerah, baik penerimaan maupun pengeluaran yang perlu dibayar atau akan diterima

kembali, dimana dalam penganggarannya, utamanya dimaksudkan untuk menutup defisit

dan atau memanfaatkan surplus anggaran. Penerimaan pembiayaan antara lain dapat

berasal dari SiLPA tahun sebelumnya, hasil divestasi (dana bergulir) atau pinjaman daerah.

Sementara pengeluaran pembiayaan antara lain digunakan untuk pembentukan dana

cadangan, penyertaan modal (investasi) daerah yang telah ditetapkan dengan Peraturan

Daerah, pembayaran pokok utang yang jatuh tempo.



20

a. Kebijakan Pembiayaan Penerimaan

Pada tahun 2018 Kabupaten Blora tidak merencanakan pembiayaan penerimaan,

karena belum adanya rencana pengembalian atas investasi daerah maupun pinjaman

daerah.

b. Pengeluaran Pembiayaan

Pada tahun 2018 direncanakan adanya pembiayaan pengeluaran atas penyertaan modal

kepada BUMD berdasarkan Peraturan Daerah yang telah ditetapkan.

Rasio SiLPA terhadap Total Belanja Daerah diharapkan akan semakin turun. APBD

Kabupaten Blora Tahun Anggaran 2018 direncanakan mengalami defisit sebesar

Rp10.500.000.000,00 Kebijakan yang ditempuh dalam rangka mengatasi defisit

anggaran tersebut adalah dengan memanfaatkan anggaran yang berasal dari sisa lebih

perhitungan anggaran (SiLPA) pada tahun lalu.

Dalam rangka menutup defisit anggaran tersebut dilakukan dengan pembiayaan

netto, yaitu selisih antara penerimaan pembiayaan dengan pengeluaran pembiayaan.

Adapun gambaran skema pembiayaan Pemda kabupaten Blora untuk tahun 2017 dan tahun

2018 adalah sebagai berikut:

Tabel 2.5

Struktur Pembiayaan Daerah Kabupaten Blora Tahun 2016 dan


No


2018

3 PEMBIAYAAN DAERAH

3.1 Penerimaan Pembiayaan 43.648.225.790,00 63.485.678.762,00

3.1.1 SiLPA 43.648.225.790,00 63.485.678.762,00

3.2 Pengeluaran Pembiayaan 12.731.000.000,00 4.000.000.000,00

3.2.1 Penyertaan Modal Pemerintah Daerah 12.731.000.000,00 4.000.000.000,00

Pembiayaan Netto 30.917.225.790,00 59.485.678.762,00

3.3 Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Tahun Berkenaan (SILPA)

- -

2.3. Indikator Pencapaian Target Kinerja APBD

Berdasarkan arah kebijakan Nasional, Prioritas Pembangunan Propinsi Jawa

Tengah Tahun 2018 isu strategis Kabupaten Blora, prioritas dalam RPJMD Kabupaten

Blora Tahun 2016-2021 dan penelaahan pokok-pokok pikiran DPRD Kabupaten Blora

maka Prioritas Belanja Daerah pada tahun 2018 mengacu pada prioritas pembangunan

sebagaimana yang telah ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Kabupaten Blora Tahun 2016-2021 yang kemudian dijabarkan dalam Rencana Kerja

Pembangunan Daerah Kabupaten Blora Tahun 2018 yang terangkum dalam 9 (Sembilan)

pokok prioritas pembangunan Tahun 2018 adalah sebagai berikut:

1. Peningkatan Kualitas Pelayanan Pendidikan yang bermutu, dengan fokus

pembangunan peningkatan kualitas dan kuantitas tenaga pendidik, peningkatan



21

kualitas pendidikan pada setiap jenjang pendidikan, peningkatan akses pelayanan

terutama bagi masyarakat tidak mampu di setiap jenjang pendidikan antara lain:

a. Peningkatan Kualitas Pendidikan Usia Dini melalui Peningkatan jumlah PAUD

yang telah Terakreditasi, bantuan bagi PAUD baik pembangunan unit baru (PUB)

dan bantuan peralatan belajar mengajar, peningkatan kualitas Tenaga Pendidik

PAUD dengan Bintek Kompetensi Guru PAUD.

b. Peningkatan sarana prasarana pendidikan dengan penanganan kerusakan RKB

pada SD/ Mi dan Penyediaan secara bertahap Unit Sekolah Baru (USB) dan

Ruang Kelas Baru SMP/MTs/SMPLB untuk meningkatkan daya tampung siswa

lulusan SD/MI/SDLB.

c. Pendidikan Gratis bagi warga miskin melaui BOSDA, Biaya Penyelenggaraan

Pendidikan TK, SD dan SMP.

d. Pelaksanaan Wajib Belajar 12 tahun melalui Beasiswa Siswa Berprestasi,

Penyelanggaraan Kejar Paket A, B, C

e. Peningkatan peran serta aktif pemuda dalam pembangunan.

2. Penguatan kelembagaan pendidikan keagamaan sebagai pilar tumbuhnya mental-

spiritual masyarakat dengan fokus pembangunan meningkatkan kualitas pendidikan

agama di sekolah guna memperkuat pemahaman dan pengamalan untuk membina

akhlak mulia dan budi pekerti luhur antara lain :

a. Peningkatan mutu dan pemerataan tenaga Pendidikan keagamaan di setiap

jenjang pendidikan baik formal maupun non formal melalui peningkatan

kesejahteraan bagi Guru agama non formal.

b. Penguatan kelembagaan pendidikan keagamaan baik pendidikan di dalam

keluarga maupun pendidikan keagamaan di masyarakat melalui peningkatan

kualitas dan kuantitas sarana prasarana lembaga pendidikan keagamaan baik

kelembagaan melalui bantuan pembangunan tempat ibadah dan tempat belajar

agama non formal.

c. Peningkatan wawasan Kebangsaan, peningkatan toleransi dan solidaritas antar

umat beragama dalam masyarakat melalui berbagai pertemuan, sarasehan, antar

tokoh masyarakat, tokoh agama dengan masyarakat, pemberdayaan peran

pemuda.

3. Peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat melalui kesehatan gratis untuk semua

jenis pelayanan di puskesmas dan jenis pelayanan sampai kelas 3 di Badan Rumah

Sakit Umum Blora dan Cepu dengan fokus pembangunan antara lain :

a. Pelaksanaan penjaminan masyarakat miskin melalui Jamkesda dan BPJS

Kesehatan.

b. Peningkatan jumlah peserta BPJS di Kabupaten Blora yang terintegrasi

c. Pelayanan Kesehatan Rujukan bagi masyarakat Miskin

4. Peningkatan kualitas dan kuantitas tenaga kesehatan dan sarana/prasarana kesehatan

dengan fokus pembangunan antara lain:

a. Pelatihan, pendidikan teknis dan pendidikan formal bagi tenaga kesehatan/non

kesehatan diantaranya pelatihan dan bimbingan teknis.



22

b. Peningkatan jumlah tenaga kesehatan.

c. Peningkatan mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas dan Rumah Sakit.

d. Peningkatan sarana dan prasarana pelayanan Kesehatan.

5. Percepatan pengentasan kemiskinan melalui :

a. Pemenuhan Kebutuhan dasar masyarakat terutama pangan, pendidikan, kesehatan,

air minum, sanitasi dan perumahan.

b. Peningkatan kesejahteraan dan Pemberdayaan masyarakat miskin melalui

pendayagunaan sumber daya yang potensial.

c. Pembinaan dan pemberdayaan fakir miskin serta penyandang masalah sosial.

6. Peningkatan infrastruktur perkotaan dan perdesaan dengan fokus pembangunan

pemerataan dan peningkatan aksebilitas infrastruktur jalan, jembatan dan irigasi,

penanganan perbaikan infrastruktur akibat bencana alam antara lain :

a. Peningkatan kualitas dan kuantitas Jalan, Jembatan Kabupaten dan desa.

b. Peningkatan kualitas dan kuantitas pengelolaan sumber daya air.

c. Penataan sarana dan prasarana perumahan dan permukiman.

d. Peningkatan kualitas sarana perkantoran.

e. Pembangunan sarana dan prasarana perhubungan di perkotaan dan Wilayah Blora

selatan.

7. Peningkatan kualitas pelayanan publik dengan fokus pembangunan antara lain :

a. Peningkatan Kinerja Birokrasi

b. Peningkatan pelayanan publik melalui tersusunnya Indeks Kepuasan Masyarakat

(IKM), SOP dan SPP di masing-masing unit pelayanan.

c. Peningkatan mutu dan kualitas laporan Keuangan Pemerintah Daerah sesuai

dengan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual.

d. Terwujudnya peningkatan kualitas dan pendekatan pelayanan perijinan satu pintu

secara online kepada masyarakat berupa kecepatan, kemudahan, kepastian dan

transparansi berbasis teknologi.

e. Peningkatan keterbukaan informasi Publik melalui Ketersediaan website di

masing-masing Perangkat Daerah.

f. Penegakan Peraturan daerah dalam rangka Penyelenggaraan ketertiban Umum.

Prioritas belanja daerah dimaksud dilaksanakan oleh beberapa Organisasi

Perangkat Daerah (OPD) dengan berbagai bidang yang terlibat didalamnya seperti dalam

prioritas Peningkatan Kualitas Pelayanan Pendidikan yang bermutu, OPD yang terlibat

antara lain Dinas Pendidikan dan Dinporabudpar. Keterpaduan masing-masing OPD dalam

menjalankan tugas pokok, fungsi dan kewenangannya sangat berperan dalam pencapaian

indikator target kinerja. untuk itu sinkronisasi, komunikasi dan koordinasi oleh masing-

masing OPD dalam pencapaian target sangat diperlukan. Dengan sinkronisasi dimaksud

maka penggunaan sumber daya dapat dilaksanakan secara optimal sehingga prinsip

efisiensi dan efektifitas dalam pencapaiannya dapat dilaksanakan sesuai dengan kondisi

yang dimiliki.



23

Kinerja pelaksanaan APBD dipengaruhi oleh beberapa permasalahan, pendapatan

asli daerah dipengaruhi oleh kondisi sosial ekonomi masyarakat yang masih belum stabil

belum memungkinkan untuk menaikkan tarif pajak/retribusi dan sumber pembiayaan

daerah yang besar masih bersumber dari dana perimbangan sehingga daerah harus tetap

meningkatkan konsultasi, koordinasi yang terkait dengan dana perimbangan. Penerapan

peraturan perundangundangan yang baru dan keterbatasan SDM juga mempengaruhi

terhadap pelaksanaan APBD Tahun 2018.

2.3.2.2 Belanja Langsung

Belanja langsung merupakan belanja yang secara langsung terkait dengan suatu

program dan kegiatan. Lebih rinci belanja langsung yang dilaksanakan berdasarkan urusan

dan bidang adalah sebagai berikut:

a. Urusan Wajib

Belanja urusan wajib diprioritaskan untuk melindungi dan meningkatkan kualitas

kehidupan masyarakat dalam upaya untuk memenuhi kewajiban daerah untuk mewujudkan

peningkatan pelayanan dasar, pendidikan, kesehatan, fasilitas sosial dan fasilitas umum

yang layak serta mengembangkan sistem jaminan sosial.

b. Urusan Pilihan

Urusan pilihan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Blora adalah urusan

pilihan yang secara nyata berpotensi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,

kekhasan dan keunggulan daerah. Bidang yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Blora

yaitu Kelautan dan Perikanan, Pariwisata, Pertanian, Perdagangan, Perindustrian,

Ketransmigrasian.


Catatan atas Laporan Keuangan adalah bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan 24

BAB III

IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN

3.1. Ikhtisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan

Ikhtisar realisasi pencapaian target kinerja APBD Kabupaten Blora menurut urusan

pemerintahan daerah diuraikan sebagai berikut:

a. PENDAPATAN

Realisasi pendapatan yang diterima Pemerintah Kabupaten Blora Periode 1 Januari

sampai dengan 31 Desember 2018 adalah sebesar Rp2.120.671.434.967,00. Dengan

anggaran perubahan sebesar Rp2.143.637.059.677,00 maka prosentase realisasi terhadap

anggaran adalah sebesar 98,93%. Adapun realisasi pencapaian pendapatan selama tahun

2018 dapat diuraikan sebagai berikut:

Uraian 2018 2017

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Realisasi (Rp)

Pendapatan Asli Daerah 199.199.813.000,00 203.182.795.054,00 140,96 280.042.019.102,00

- Pendapatan Pajak Daerah

50.083.488.000,00 53.816.734.848,00 107,45 48.450.528.271,00

- Pendapatan Retribusi Daerah

9.145.761.000,00 8.638.971.957,00 94,46 8.370.133.408,00

- Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan

12.124.000.000,00 8.112.978.480,00 66,92 21.582.775.295,00

- Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah

127.846.564.000,00 132.614.109.769,00 103,72 201.638.582.128,00

Pendapatan Transfer 1.632.213.115.000,00 1.607.847.575.930,00 98,81 1.518.790.298.934,00

- Dana Bagi Hasil Pajak 122.780.255.000,00 98.847.733.591,00 80,51 83.336.482.499,00

- Dana Bagi Hasil Bukan Pajak (SDA)

10.053.193.000,00 17.015.980.402,00 169,26 29.903.508.129,00

- Dana Alokasi Umum 926.754.302.000,00 926.682.649.031,00 99,99 926.754.302.000,00

- Dana Alokasi khusus 338.978.180.000,00 333.004.046.384,00 98,24 308.447.948.315,00

- Dana Penyesuaian 26.250.000.000,00 26.250.000.000,00 100,00 7.500.000.000,00

- Pendapatan Bagi Hasil Pajak

100.893.835.000,00 102.733.000.522,00 101,82 100.677.858.991,00

- Pendapatan Bagi Hasil Lainnya

106.503.350.000,00 103.314.166.000,00 101,78 62.170.199.000,00

Lain-lain Pendapatan Yang Sah

312.224.131.677,00 309.641.063.983,00 68,86 214.997.126.194,00

- Pendapatan Hibah 82.490.294.677,00 79.907.226.983,00 - 895.102.194,00

- Pendapatan Dana Desa 229.733.837.000,00 229.733.837.000,00 100,00 214.102.024.000,00

JUMLAH 2.143.637.059.677,00 2.120.671.434.967,00 99,05 2.013.829.444.230,00



b. BELANJA

Realisasi belanja Pemerintah Kabupaten Blora periode 1 Januari sampai dengan 31

Desember tahun 2018 adalah sebesar Rp2.110.687.561.459,00 dengan prosentase

sebesar 96,07% dari anggaran yang telah ditetapkan yaitu sebesar

Rp2.197.084.738.439,00. Realisasi belanja dan tarnsfer secara keseluruhan dapat

diuraikan dalam tabel berikut.

Uraian 2018 2017


BELANJA OPERASI 1.656.036.218.737,00 1.611.247.782.326,00 93,90 1.555.056.725.336,00

- Belanja Pegawai 941.111.832.422,00 907.414.544.888,00 96,41 898.801.735.230,00

- Belanja Barang 315.028.174.315,00 306.144.209.238,00 96,40 283.511.244.049,00

- Belanja Hibah 37.298.308.000,00 35.541.525.200,00 95,29 21.284.317.057,00

- Belanja Bantuan Sosial 1.857.575.000,00 1.436.500.000,00 77,33 868.948.000,00

- Belanja Bantuan Keuangan

360.740.329.000,00 360.711.003.000,00 99,99 350.590.481.000,00

BELANJA MODAL 540.298.519.702,00 499.439.779.133,00 92,77 420.864.556.022,00

- Belanja Tanah 1.707.000.000,00 1.291.794.500,00 75,68 1.013.625.240,00

- Belanja Peralatan dan Mesin

104.418.520.113,00 83.619.034.319,00 80,08 73.146.321.613,00

- Belanja Gedung dan Bangunan

139.678.440.300,00 136.540.415.855,00 97,75 119.526.613.519,00

- Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan

290.132.874.789,00 273.758.728.009,00 94,36 225.981.820.750,00

- Belanja Aset Tetap Lainnya

4.115.684.500,00 4.033.333.450,00 98,00 1.017.961.900,00

- Belanja Aset Lainnya 246.000.000,00 196.473.000,00 79,87 178.213.000,00

BELANJA TIDAK TERDUGA

750.000.000,00 - - -

- Belanja Tidak Terduga 750.000.000,00 - - -

Jumlah 2.197.084.738.439,00 2.110.687.561.459,00 95,95 1.975.921.281.358,00

Adapun ikhtisar realisasi belanja langsung menurut urusan pemerintahan daerah dapat

diuraikan sebagai berikut:

NO URUSAN PEMERINTAHAN OPD PENGAMPU

CAPAIAN URUSAN PEMERINTAHAN

KINERJA (%)

KEUANGAN (Rp)

A. URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR

1. Pendidikan Dinas Pendidikan 94,60 158.943.267.424,00

2. Kesehatan Dinas Kesehatan 93,33 123.879.076.839,00

RSUD Blora 94,74 64.310.375.560,00

RSUD Cepu 88,15 42.943.269.875,00

3. Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

93,14 232.043.115.730,00





KINERJA (%)

KEUANGAN (Rp)

4. Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman

Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman

96,26 80.467.299.453,00

5. Ketentraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat

Satuan Polisi Pamong Praja 98,35 5.681.047.121,00

6. Sosial Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

94,08 3.678.106.335,00

Badan Penanggungangan Bencana Daerah

84,05 2.114.220.691,00

JUMLAH 714.059.779.028,00



KINERJA (%) KEUANGAN (Rp)

B. URUSAN WAJIB BUKAN PELAYANAN DASAR

1. Tenaga Kerja Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja

93,53 2.732.871.110,00

2. Pangan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

59,37 10.830.889.527,00

3. Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup 89,02 6.912.400.882,00

4 Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

95,74 6.116.028.170,00

5. Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

96,75 6.711.703.142,00

6. Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi dan Informatika

95,88 5.566.427.669,00

7. Koperasi Usaha Kecil dan Menengah

Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah

96,23 35.151.257.741,00

8. Penanaman Modal Dinas Pelayanan Modal dan Pelayanan Satu Pintu

91,85 3.243.024.789,00

9. Kepemudaan dan Olah Raga Dinas Kepemudaan Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata

95,89 12.019.987.475,00

10 Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana

Dinas Pengedalian Penduduk dan Keluarga Berencana

96,24 9.698.924.361,00

11. Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah

79,64 2.766.660.615,00

JUMLAH 101.750.175.481,00



KINERJA (%)

KEUANGAN (Rp)

C. URUSAN PILIHAN

1. Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

88,97 6.669.257.031,00

JUMLAH 6.669.257.031,00





KINERJA (%)

KEUANGAN (Rp)

D. FUNGSI PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN

1. Perencanaan BAPPEDA 91,39 7.510.893.855,00

2. Keuangan BPPKAD 87,57 10.117.707.358,00

3. Kepegawaian Badan Kepegawaian Daerah 75,00 5.049.458.833,00

4 Pengawasan Inspektorat Daerah 92,00 4.385.244.976,00

5.

.

Administrasi Pemerintahan Bagian Humas dan Protokol 98,48 1.265.104.505,00

Bagian Tata Pemerintahan 94,89 1.183.048.000,00

Bagian Umum 97,06 11.253.136.629,00

Bagian Administrasi Pembangunan

98,06 1.487.014.266,00

Bagian Ortala 83,45 822.904.262,00

Bagian Perekonomian 90,05 752.980.300,00

Bagian Kesra 90,32 3.835.283.840,00

Bagian Pemerintahan Desa 76,65 694.189.882,00

Bagian Hukum 83,12 767.645.247,00

Sekretariat Dewan 97,31 24.569.954.461,00

Kec. Blora 97,10 3.668.718.483,00

Kec. Jati 95,29 1.661.297.800,00

Kec. Todanan 99,41 752.490.980,00

Kec. Kedungtuban 98,37 689.191.000,00

Kec. Jepon 99,09 938.885.600,00

Kec. Sambong 95,46 654.218.000,00

Kec. Bogorejo 99,35 682.949.000,00

Kec. Cepu 97,95 1.961.690.000,00

Kec. Kunduran 98,27 2.118.023.350,00

Kec. Ngawen 99,67 1.542.328.600,00

Kec. Banjarejo 99,80 702.151.000,00

Kec. Japah 97,97 728.500.000,00

Kec. Randublatung 99,58 1.238.410.900,00

Kec. Jiken 87,19 601.789.100,00

Kec. Tunjungan 94,00 701.783.800,00

Kec. Kradenan 83,01 573.992.000,00

Kantor Kesbangpol 96,33 2.429.348.119,00

JUMLAH 95.340.334.146,00

c. TRANSFER

Realisasi transfer bagi hasil Pemerintah Kabupaten Blora periode 1 Januari sampai

dengan 31 Desember tahun 2018 dapat dijelaskan dalam tabel sebagai berikut:



Uraian 2018 2017


TRANSFER BAGI HASIL KE DESA

6.038.000.000,00 5.788.000.000,00 5.426.200.000,00

- Bagi Hasil Retribusi 6.038.000.000,00 5.788.000.000,00 95,86 5.426.200.000,00

JUMLAH

D. PEMBIAYAAN

Realisasi pembiayaan Pemerintah Kabupaten Blora periode 1 Januari sampai dengan 31

Desember tahun 2018 dapat dijelaskan dalam tabel sebagai berikut:

Uraian 2018 2017


PENERIMAAN

PEMBIAYAAN

63.485.678.762,00 63.608.030.710,00 43.734.715.890,00

Penggunaan Sisa Lebih

Perhitungan Anggaran

(SILPA)

63.485.678.762,00 63.485.678.762,00 100 43.648.225.790,00

Penerimaan Kembali Dana

Bergulir

- 122.351.948,00 - 86.490.100,00

PENGELUARAN

PEMBIAYAAN

4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 12.731.000.000,00

Penyertaan Modal 4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 100 12.731.000.000,00

3.2. Hambatan, Kendala dan Upaya Pencapaian Target

a. Hambatan dan kendala yang dihadapi oleh Pemerintah Kabupaten Blora dalam

pencapaian target pendapatan adalah sebagai berikut:

1) Kurangnya pemahaman masyarakat tentang kewajiban pembayaran pajak dan

retribusi daerah;

2) Keterbatasan personil dalam pengelolaan dan penarikan pajak daerah;

3) Kurangnya sarana dan prasarana dalam upaya intensifikasi pajak dan retribusi

daerah.

Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Blora dalam mengatasi hambatan

tersebut diatas antara lain:

1) Meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat terkait pajak dan retribusi daerah;

2) Optimalisasi personil melalui peningkatan keterampilan aparat pemungut pajak dan

retribusi daerah;

3) Peningkatan penggunaan teknologi informasi dan penggunaan transaksi non tunai

dalam pemungutan pajak dan retribusi daerah.

b. Hambatan dan kendala yang dihadapi oleh Pemerintah Kabupaten Blora dalam

pencapaian target belanja antara lain:

1) Perangkat Daerah kurang memahami perencanaan belanja terutama pada

penyesuaian belanja dengan rekening belanja, sehingga menunda pencairan dana dan

pencairan menumpuk di akhir tahun atau setelah perubahan;



2) Perangkat Daerah kurang disiplin dalam mengajukan pencairan dana program

kegiatan sesuai anggaran kas yang ditetapkan sehingga mengakibatkan tertundanya

pencairan dana dan pelaksanaan kegiatan menumpuk di akhir tahun.

3) Perubahan peraturan teknis terkait pelaksanaan belanja daerah.

Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Blora dalam mengatasi hambatan

tersebut diatas antara lain:

1) Meningkatkan pemahaman aparatur perencana dan penganggaran dalam

merumuskan bentuk kegiatan dibandingkan dengan pola penganggaran;

2) Memberikan pengakuan atas capaian prestasi bagi Perangkat Daerah yang telah

disiplin dalam pelaksanaan anggaran;

3) Sosialisasi dan bimbingan teknis tentang peraturan baru yang berkaitan dengan

pengelolaan keuangan.



BAB IV

KEBIJAKAN AKUNTANSI

4.1. Entitas Pelaporan dan Entitas Akuntansi

Pemerintah Kabupaten Blora merupakan Entitas Pelaporan, yang menurut Peraturan

Perundang-undangan wajib menyajikan Laporan Keuangan Daerah. Sedangkan Satuan Kerja

Perangkat Daerah merupakan Entitas Akuntansi, yang menurut Peraturan Perundang-

undangan wajib menyampaikan Laporan Keuangan SKPD.

4.2. Kebijakan Akuntansi Desentralisasi

Dalam kaitannya dengan pertanggungjawaban pelaksanaan tentang APBD telah

ditetapkan Peraturan Bupati Blora Nomor 15 Tahun 2008 tentang Kebijakan Akuntansi

Pemerintah Kabupaten Blora sebagai pelaksanaannya.Dalam Undang-undang No. 17 Tahun

2003 Keuangan Negara dan Permendagri No. 21 Tahun 2011 Tentang Perubahan Kedua

Atas Permendagri No. 13 tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,

mengamanatkan agar Kepala Daerah menyusun laporan keuangan secara komprehensif,

antara lain termasuk neraca pemerintah daerah. Untuk dapat menyusun neraca di tingkat

pemerintah daerah, maka PP No. 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintah

mengamanatkan agar Kepala SKPD selaku pengguna anggaran menyusun laporan keuangan

yang meliputi Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan

Perubahan Ekuitas dan Catatan atas Laporan Keuangan, dan selanjutnya Laporan Keuangan

SKPD tersebut dikonsolidasikan di tingkat Kabupaten untuk menghasilkan Laporan

Keuangan Daerah yang terdiri dari: Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan

Perubahan Saldo Anggaran Lebih, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, Arus

Kas dan Catatan Atas Laporan Keuangan Daerah

4.3. Basis Akuntansi

Basis akuntansi yang digunakan dalam laporan keuangan pemerintah Kabupaten Blora

adalah basis akrual, untuk pengakuan pendapatan-LO, beban, aset, kewajiban, dan ekuitas.

Basis akrual untuk LO berarti bahwa pendapatan diakui pada saat hak untuk

memperoleh pendapatan telah terpenuhi walaupun kas belum diterima di Rekening Kas

Umum Daerah atau oleh entitas pelaporan dan beban diakui pada saat kewajiban yang

mengakibatkan penurunan nilai kekayaan bersih telah terpenuhi walaupun kas belum

dikeluarkan dari Rekening Daerah atau entitas pelaporan. Pendapatan seperti bantuan pihak

luar/asing dalam bentuk jasa disajikan pula pada LO.

Anggaran disusun dan dilaksanakan berdasar basis kas, maka LRA disusun

berdasarkan basis kas, berarti bahwa pendapatan dan penerimaan pembiayaan diakui pada

saat kas diterima di Rekening Kas Umum Negara/Daerah atau oleh entitas pelaporan; serta

belanja, transfer dan pengeluaran pembiayaan diakui pada saat kas dikeluarkan dari

Rekening Kas Umum Daerah.

Basis akrual untuk Neraca berarti bahwa aset, kewajiban, dan ekuitas diakui dan

dicatat pada saat terjadinya transaksi, atau pada saat kejadian atau kondisi lingkungan

berpengaruh pada keuangan pemerintah, tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas

diterima atau dibayar.



4.4. Penerapan Kebijakan Akuntansi

4.4.1. Kebijakan Akuntansi Pendapatan

✓ Definisi

Pendapatan-LO adalah hak Entitas Pelaporan yang diakui sebagai penambah ekuitas

dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan dan tidak perlu dibayar kembali.

Pendapatan-LRA adalah semua penerimaan rekening kas umum daerah yang

menambah saldo anggaran lebih dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan

yang menjadi hak Entitas Pelaporan, dan tidak perlu dibayar kembali oleh Entitas

Pelaporan.

✓ Pengakuan

Pendapatan-LRA diakui :

a. pada saat diterima oleh Bendahara Penerimaan dan telah disetorkan ke Kas

Umum Daerah pada hari kerja yang ditentukan.

b. Dalam hal Pendapatan disetor pada hari Sabtu diluar hari libur nasional, maka

diakui sebagai Pendapatan pada hari Sabtu dan BUD mencatat pada hari kerja

berikutnya.

c. Pendapatan yang diterima oleh Bendahara Penerimaan Entitas Akuntansi dan

sudah disetorkan ke Kas Umum Daerah pada akhir tahun buku diakui sebagai

Pendapatan tahun berjalan, sedangkan pendapatan yang belum disetor ke Kas

Umum Daerah pada akhir tahun buku diakui sebagai pendapatan tahun

berikutnya.

Pendapatan-LO diakui pada saat:

a. Timbulnya hak atas pendapatan atau timbulnya hak untuk menagih pendapatan

yang diperoleh berdasarkan peraturan perundang-undangan atau timbulnya hak

untuk menagih imbalan atas suatu pelayanan yang telah selesai diberikan

berdasarkan peraturan perundang-undangan.

b. Direalisasi, yaitu adanya aliran masuk sumber daya ekonomi atas pendapatan

atau adanya hak yang telah diterima oleh pemerintah tanpa terlebih dahulu

adanya penagihan.

✓ Pengukuran

a. Akuntansi pendapatan-LRA dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan

membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah nettonya (setelah

dikompensasikan dengan pengeluaran). Pencatatan azas bruto dapat dikecualikan

dalam hal besaran pengurang terhadap jenis pendapatan-LRA bersifat variabel.

b. Pengukuran atau penilaian transaksi Pendapatan-LO dilaksanakan berdasarkan

azas bruto, yaitu dengan tidak mencatat jumlah pendapatan setelah dikompensasi

dengan pengeluaran atau tidak mencatat pendapatan dengan nilai nettonya.

4.4.2. Kebijakan Akuntansi Belanja dan Beban

✓ Definisi

a. Belanja adalah semua pengeluaran dari Rekening Kas Umum Negara/Daerah

yang mengurangi Saldo Anggaran Lebih dalam periode tahun anggaran

bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh

pemerintah.



b. Beban adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa dalam periode

pelaporan yang menurunkan ekuitas, yang dapat berupa pengeluaran atau

konsumsi aset atau timbulnya kewajiban.

✓ Pengakuan

Belanja diakui pada saat terjadinya pengeluaran dari rekening kas umum daerah.

Pengeluaran melalui bendahara pengeluaran pada entitas akuntansi pengakuannya

terjadi pada saat pertanggungjawaban atas pengeluaran tersebut disahkan oleh

pengguna anggaran.

Beban diakui pada saat:

a. Timbulnya kewajiban, yaitu pada saat terjadinya peralihan hak dari pihak lain

ke Entitas Akuntansi atau Entitas Pelaporan tanpa harus diikuti keluarnya kas

umum daerah. Contohnya tagihan rekening telepon dan rekening listrik yang

belum dibayar entitas akuntansi.

b. Terjadinya konsumsi barang/ jasa:

1) pengeluaran kas kepada pihak lain yang tidak didahului timbulnya

kewajiban

2) konsumsi barang/jasa nonkas dalam kegiatan operasional pemerintah.

c. Terjadinya penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa, yaitu pada saat

penurunan nilai aset sehubungan dengan penggunaan aset bersangkutan atau

berlalunya waktu. Contoh penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa adalah

penyusutan atau amortisasi.

✓ Pengukuran

Pengeluaran belanja dicatat sebesar kas yang dikeluarkan dari Rekening Kas Umum

Daerah. Pengeluaran belanja dalam bentuk barang/jasa dicatat sebesar nilai barang/

jasa yang diserahkan. Apabila dalam hasil acara serah terima tersebut tidak

dicantumkan nilai barang dan atau jasanya maka dapat dilakukan penaksiran atas

nilai barang dan atau jasa yang bersangkutan.

Beban dicatat sebesar:

a. Jumlah kas yang dibayarkan jika seluruh pengeluaran tersebut dibayar

pada periode berjalan.

b. Jumlah biaya periode berjalan yang harus dibayar pada masa yang akan datang.

c. Alokasi sistematis untuk periode berjalan atas biaya yang telah dikeluarkan.

4.4.3. Kebijakan Akuntansi Pembiayaan

✓ Definisi

Pembiayaan (financing) adalah seluruh transaksi keuangan Pemerintah Kabupaten

Blora, baik penerimaan maupun pengeluaran, yang perlu dibayar atau akanditerima

kembali dan/atau pengeluaran yang akan diterima kembali, yang dalam

penganggaran Pemerintah Kabupaten Blora terutama dimaksudkan untuk menutup

defisit atau memanfaatkan surplus anggaran.



✓ Pengakuan

a. Penerimaan pembiayaan diakui pada saat diterima pada Rekening Kas Umum

Daerah.

b. Pengeluaran pembiayaan diakui pada saat dikeluarkan dari Rekening Kas

Umum Daerah.

✓ Pengukuran

a. Akuntansi penerimaan pembiayaan dilaksanakan berdasarkan azas bruto,

yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencata jumlah

netonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran).

b. Akuntansi pengeluaran pembiayaan dilaksanakan berdasarkan azas bruto.

4.4.4. Kebijakan Akuntansi Aset

✓ Definisi

Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh pemerintah

sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi dan/atau

sosial di masa depan diharapkan dapat diperoleh, baik oleh pemerintah maupun

masyarakat, serta dapat diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya non

keuangan yang diperlukan untuk penyediaan jasa bagi masyarakat umum dan sumber-

sumber daya yang dipelihara karena alasan sejarah dan budaya.

✓ Pengakuan

Aset diakui pada saat diperoleh atau berpindah tangan kepada Pemerintah Kabupaten

Blora;

✓ Pengukuran

Nilai aset diukur sebesar harga perolehannya

✓ Penyusutan Aset

Penentuan nilai yang dapat disusutkan dilakukan untuk setiap unit aset tetap dengan

metode garis lurus tanpa ada nilai residu dan dihitung pada semester berikutnya

setelah aset tersebut dicatat.

4.4.5. Kebijakan Akuntansi Kewajiban

✓ Definisi

Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya

mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi pemerintah.

✓ Pengakuan

Kewajiban diakui jika besar kemungkinan bahwa pengeluaransumber daya ekonomi

akandilakukan atau telah dilakukan untuk menyelesaikan kewajiban yang ada

sekarang, dan perubahan atas kewajiban tersebut mempunyai nilai penyelesaian

yang dapat diukur dengan andal. Kewajiban diakui pada saat dana pinjaman

diterima atau pada saat kewajiban timbul.

✓ Pengukuran

Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal. Kewajiban dalam mata uang asing dijabarkan

dan dinyatakan dalam mata uang rupiah. Penjabaran mata uang asing menggunakan

kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal neraca.



4.4.6. Kebijakan Akuntansi Ekuitas

✓ Definisi

Ekuitas adalah kekayaan bersih Pemerintah Kabupaten Blora yang merupakan

selisih antara aset dan kewajiban Pemerintah Kabupaten Blora.

✓ Pengakuan

Perubahan Ekuitas diakui apabila ada perubahan kenaikan atau penurunan ekuitas atau

kekayaan bersih Pemerintah Kabupaten Blora.

✓ Pengukuran

Ekuitas dicatat sebesar nilai nominal.



BAB V

PENJELASAN POS – POS LAPORAN KEUANGAN

5.1. Penjelasan Laporan Realisasi Anggaran

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A. Pendapatan 2.143.637.059.677,00 2.120.671.434.967,00 2.013.829.444.230,00

Realisasi pendapatan yang diterima Pemerintah Kabupaten Blora Periode 1 Januari sampai

dengan 31 Desember 2018 sebesar Rp2.120.671.434.967,00 yang terdiri dari :

No. Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.a. Pendapatan Asli Daerah 199.199.813.000,00 203.182.795.054,00 280.042.019.102,00

5.1.A.b. Pendapatan Transfer 1.632.213.115.000,00 1.607.847.575.930,00 1.518.790.298.934,00

5.1.A.c. Lain-lain Pendapatan Yang Sah

312.224.131.677,00 309.641.063.983,00 214.997.126.194,00

Jumlah 2.143.637.059.677,00 2.120.671.434.967,00 2.013.829.444.230,00

Rincian realisasi pendapatan tersebut adalah sebagai berikut:


No. Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.a.1. Pendapatan Pajak Daerah

50.083.488.000,00 53.816.734.848,00 48.450.528.271,00

5.1.A.a.2. Pendapatan Retribusi Daerah

9.145.761.000,00 8.638.971.957,00 8.370.133.408,00

5.1.A.a.3. Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan

12.124.000.000,00 8.112.978.480,00 21.582.775.295,00

5.1.A.a.4. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah

127.846.564.000,00 132.614.109.769,00 201.638.582.128,00

Jumlah 199.199.813.000,00 203.182.795.054,00 280.042.019.102,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.a. Pendapatan Asli

Daerah

199.199.813.000,00 203.182.795.054,00 280.042.019.102,00



Anggaran (Rp)

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)


50.083.488.000,00 53.816.734.848,00 48.450.528.271,00

Realisasi pendapatan pajak daerah periode 1 Januari sampai dengan 31

Desember 2018 yang terdiri dari:

Uraian Anggaran (Rp) Realisasi 2018 (Rp) Realisasi 2017 (Rp)

a. Pajak Hotel 1.255.444.000,00 1.323.384.400,00 1.162.897.335,00

- Hotel Bintang Lima 162.400.000,00 194.433.202,00 239.075.143,00

- Hotel Bintang Empat 220.044.000,00 225.223.721,00 138.931.528,00

- Hotel Bintang Tiga 109.000.000,00 114.603.935,00 80.675.305,00

- Hotel Melati Tiga 342.000.000,00 347.531.942,00 342.913.059,00

- Hotel Melati Dua 63.000.000,00 65.866.200,00 64.516.800,00

- Hotel Melati Satu 295.000.000,00 304.096.500,00 247.973.000,00

- Losmen /rumah penginapan/pesanggrahan/hotel/ rumah kos

64.000.000,00 71.628.900,00 48.812.500,00

b. Pajak Restoran 3.084.149.000,00 4.101.571.788,00 2.838.072.281,00

- Restoran 430.000.000,00 562.299.151,00 378.787.254,00

- Rumah Makan 170.000.000,00 179.985.000,00 210.848.450,00

- Cafe 63.149.000,00 65.310.275,00 58.034.572,00

- Katering 2.408.000.000,00 3.280.177.362,00 2.176.052.005,00

- Jasa Boga 13.000.000,00 13.800.000,00 14.350.000,00

c. Pajak Hiburan 215.521.000,00 271.904.080,00 191.426.492,00

- Pagelaran Kesenian/musik/tari/busana

7.000.000,00 7.954.999,00 11.296.500,00

- Pameran 7.000.000,00 7.299.999,00 9.550.000,00

- Karaoke 124.071.000,00 160.977.583,00 100.938.750,00

- Balap Kendaraan Bermotor 12.000.000,00 12.999.999,00 11.500.000,00

- Permainan Ketangkasan 35.000.000,00 43.485.500,00 26.763.000,00

- Pusat Kebugaran 450.000,00 475.000,00 2.160.500,00

- Pertandingan Olahraga 30.000.000,00 38.711.000,00 29.217.742,00

d. Pajak Reklame 870.075.000,00 880.334.664,00 890.272.412,00

- Reklame papan bilboard/ videotron/ megatron

747.012.000,00 754.464.664,00 767.284.312,00

- Reklame kain 122.988.000,00 125.795.000,00 122.988.100,00

- Reklame Selebaran 75.000,00 75.000,00 0,00

e. Pajak Penerangan Jalan 20.416.299.000,00 21.882.249.937,00 19.015.970.505,00

- PPJ PLN Blora 18.870.483.166,00 20.336.434.103,00 9.707.861.908,00

- PPJ PLN Cepu 1.545.815.834,00 1.545.815.834,00 9.308.108.597,00

f. Pajak Parkir 90.000.000,00 99.371.300,00 73.530.600,00

g. Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan

300.000.000,00 523.513.000,00 79.337.500,00

h. Pajak Air tanah 52.000.000,00 53.341.230,00 49.410.719,00

i. Pajak BPHTB 6.800.000.000,00 7.353.231.218,00 6.807.198.999,00




j. Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan

17.000.000.000,00 17.327.833.231,00 17.342.411.428,00

Jumlah 50.083.488.000,00 53.816.734.848,00 48.450.528.271,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.a.2. Pendapatan

Retribusi Daerah

9.145.761.000,00 8.638.971.957,00 8.370.133.408,00

Realisasi pendapatan retribusi daerah periode 1 januari sampai dengan 31

Desember 2018 terdiri dari:


a. Retribusi Jasa Umum 4.373.657.000,00 4.438.770.698,00 3.490.193.300,00

- Retribusi Pelayanan Kesehatan 250.000.000,00 243.045.000,00 105.603.000,00

- Retribusi Pelayanan Persampahan

375.000.000,00 327.827.780,00 304.744.500,00

- Retribusi Pelayanan Pemakaman Mayat

15.000.000,00 15.080.000,00 13.670.000,00

- Rerribusi Pelayanan Parkir Tepi Jalan Umum

570.000.000,00 588.985.500,00 511.921.800,00

- Retribusi Pelayanan Pasar 2.321.657.000,00 2.351.276.116,00 2.144.982.900,00

- Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor

350.000.000,00 342.171.300,00 333.232.100,00

- Retribusi Penyediaan Penyedotan Kakus

75.000.000,00 83.685.000,00 76.039.000,00

- Retribusi Pengendalaian Menara Telekomunikasi

417.000.000,00 486.700.002,00 0,00

b. Retribusi Jasa Usaha 3.931.104.000,00 3.525.473.129,00 3.496.670.381,00

- Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah

1.914.104.000,00 1.687.145.700,00 1.797.555.300,00

- Retribusi pasar grosir /pertokoan

1.307.000.000,00 1.374.719.429,00 1.243.931.952,00

- Retribusi Terminal 36.000.000,00 36.039.000,00 34.010.000,00

- Retribusi Tempat Parkir Khusus 125.000.000,00 120.354.000,00 105.936.500,00

- Retribusi Tempat Rekreasi dan Olah Raga

450.000.000,00 233.340.000,00 257.543.500,00

- Retribusi Rumah Potong Hewan 99.000.000,00 73.875.000,00 57.693.129,00

c. Retribusi Perijinan Tertentu 841.000.000,00 674.728.130,00 1.383.269.727,00

- Retribusi Ijin Mendirikan Bangunan

801.000.000,00 640.936.130,00 854.314.627,00

- Retribusi Ijin tempat penjualan minuman beralkohol

30.000.000,00 30.000.000,00 12.000.000,00

- Retribusi Ijin Gangguan 0,00 0,00 508.931.100,00

- Retribusi Ijin Trayek 10.000.000,00 3.792.000,00 8.024.000,00

Jumlah 9.145.761.000,00 8.638.971.957,00 8.370.133.408,00



Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.a.3. Pendapatan Hasil

Pengelolaan

Kekayaan Daerah

Yang Dipisahkan

12.124.000.000,00 8.112.978.480,00 21.582.775.295,0

0

Pendapatan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan tersebut merupakan realisasi

deviden tunai yang diterima Pemerintah Kabupaten Blora dari penyertaan modal periode 1

Januari sampai 31 Desember 2018 yang terdiri dari:

Uraian Anggaran

(Rp) Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

a. PT. Bank Jateng 7.900.000.000,00 4.434.659.047,00 17.920.212.641,00

b. PD. BPR BKK 2.417.000.000,00 2.149.476.439,00 2.338.225.801,00

c. PT.Blora Patragas Hulu 1.325.000.000,00 1.325.659.976,00 957.348.968,00

d. PD. BPR Kab. Blora 482.000.000,00 203.183.018,00 366.987.885,00

e. PT Blora Patra Energi 0,00 0,00 0,00

Jumlah 12.124.000.000,00 8.112.978.480,00 21.582.775.295,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.a.4. Lain-lain

Pendapatan

Asli Daerah

Yang Sah

127.846.564.000,00

132.614.109.769,00

201.638.582.128,00

Lain-lain pendapatan asli daerah yang sah tersebut merupakan realisasi periode 1 Januari sampai

31 Desember 2018 yang terdiri dari :

Nama Akun Anggaran (Rp.) Realisasi 2018 (Rp.) Realisasi 2017 (Rp.)

Hasil Penjualan Aset Daerah Yang Tidak

Dipisahkan

1.400.375.000,00 472.493.600,00 1.212.782.132,00

Penjualan peralatan/perlengkapan kantor tidak

terpakai

55.000.000,00 189.328.100,00 84.923.422,00

Penjualan kendaraan dinas roda dua 50.000.000,00 0,00 26.781.111,00

Penjualan kendaraan dinas roda empat 15.000.000,00 0,00 93.306.400,00

Penjualan bahan-bahan bekas bangunan 400.000.000,00 13.617.000,00 834.001.999,00

Penjualan hasil pertanian 200.200.000,00 200.200.000,00 150.066.000,00

Penjualan hasil kehutanan 0,00 62.119.000,00 0,00

Penjualan hasil peternakan 300.000.000,00 0,00 4.230.000,00

Penjualan hasil perikanan 380.175.000,00 7.229.500,00 19.473.200,00




Penerimaan Jasa Giro 11.570.000.000,00 6.927.448.452,00 9.666.292.065,00

Jasa giro kas daerah 11.500.000.000,00 6.793.531.725,00 9.623.863.859,00

Jasa giro pemegang kas 70.000.000,00 133.916.727,00 42.428.206,00

Pendapatan Bunga Deposito 2.250.000.000,00 2.152.808.210,00 2.249.999.989,00

Rekening deposito pada Bank Pembangunan

Daerah Jawa Tengah

2.250.000.000,00 2.152.808.210,00 2.249.999.989,00

Tuntutan Ganti Kerugian Daerah 0,00 13.500.000,00 11.550.000,00

Kerugian uang daerah 0,00 0,00 0,00

Kerugian barang daerah 0,00 13.500.000,00 11.550.000,00

Pendapatan Denda atas Keterlambatan

Pelaksanaan Pekerjaan

746.046.000,00 1.191.837.474,00 1.363.823.128,00

Bidang pendidikan 40.000.000,00 50.110.590,00 41.095.614,00

Bidang kesehatan 100.000.000,00 96.112.578,00 362.534.158,00

Bidang pekerjaan umum 606.046.000,00 1.029.727.306,00 948.309.550,00

Bidang pertanian 0,00 11.883.806,00

Bidang pertanian 0,00 15.887.000,00 0,00

Pendapatan Denda Pajak 26.496.000,00 216.297.158,00 14.277.460,00

Pendapatan denda pajak hotel 10.750.000,00 33.080.925,00 3.854.259,00

Pendapatan denda pajak restoran 5.500.000,00 20.145.950,00 2.398.262,00

Pendapatan denda pajak hiburan 278.000,00 184.906,00 278.850,00

Pendapatan denda pajak reklame 7.728.000,00 8.605.512,00 7.728.875,00

Pendapatan Denda Pajak Pengambilan Bahan

Galian Golongan C

0,00 1.519.114,00 0,00

Pendapatan denda pajak parkir 40.000,00 89.680,00 15.000,00

Pendapatan denda pajak air tanah 0,00 309.640,00 2.214,00

Pendapatan denda pajak bumi dan bangunan

pedesaan dan perkotaan

2.200.000,00 152.361.431,00 0,00

Pendapatan dari Pengembalian 1.285.619.000,00 1.794.132.281,00 3.656.072.770,00

Pendapatan dari pengembalian kelebihan

pembayaran asuransi kesehatan

0,00 0,00 489.213.992,00


pembayaran belanja tidak langsung belanja pegawai

selain asuransi kesehatan

131.149.000,00 573.730.944,00 0,00


pembayaran perjalanan dinas

105.000.000,00 123.806.140,00 186.272.000,00

Pendapatan dari pengembalian PT. TASPEN 39.956.000,00 682.513.600,00 53.690.300,00


pembayaran belanja tidak langsung selain belanja

pegawai (bunga, subsidi, bantuan sosial, bantuan

keuangan, hibah, belanja tidak terduga)

580.014.000,00 2.858.181,00 0,00

Pengembalian belanja tidak langsung selain belanja

pegawai

0,00 0,00 2.520.000,00

Pengembalian belanja langsung belanja pegawai 0,00 0,00 81.701.854,00


pembayaran belanja langsung belanja pegawai

99.500.000,00 6.061.500,00 0,00


pembayaran belanja langsung belanja barang dan

jasa selain perjalanan dinas

112.000.000,00 161.832.851,00 218.604.878,00





pembayaran belanja langsung belanja modal

218.000.000,00 243.329.065,00 2.624.069.746,00

Pendapatan Angsuran Penjualan Kios & Los 0,00 256.000.000,00 363.830.000,00

Pendapatan atas penjualan angsuran kios 0,00 2.000.000,00 201.130.000,00

Pendapatan angsuran atas penjualan los 0,00 0,00 162.700.000,00

Pendapatan Atas Kompensasi Los 0,00 254.000.000,00

Pendapatan BLUD 109.097.986.000,00 118.012.311.577,00 68.515.114.242,00

Jasa layanan BLUD 68.395.000.000,00 73.114.907.258,00 67.738.349.131,00

Hasil kerjasama dengan pihak lain BLUD 90.000.000,00 116.429.480,00 71.650.000,00

Lain-lain pendapatan BLUD yang sah 815.000.000,00 1.053.774.476,00 705.115.111,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Blora 2.395.000.000,00 2.594.938.178,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Medang 871.000.000,00 783.208.841,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Banjarejo 3.400.000.000,00 3.132.692.467,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Cepu 2.513.000.000,00 1.870.376.398,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Tunjungan 1.461.747.950,00 1.602.240.524,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Rowobungkul 1.089.000.000,00 924.222.895,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Jepon 1.200.000.000,00 1.175.087.350,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Puledagel 491.000.000,00 495.802.636,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Bogorejo 1.339.392.020,00 1.884.573.350,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Jiken 1.683.846.030,00 1.512.833.777,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Doplang 1.638.000.000,00 2.322.024.862,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Sambong 1.200.000.000,00 1.206.558.141,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Ngroto 520.000.000,00 497.734.598,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Kapuan 650.000.000,00 685.530.120,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Kedungtuban 1.850.000.000,00 2.144.241.736,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Ketuwan 735.000.000,00 1.129.864.361,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Menden 2.668.000.000,00 2.521.565.827,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Randublatung 2.872.000.000,00 3.174.150.301,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Kutukan 1.168.000.000,00 1.684.768.052,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Randulawang 598.000.000,00 474.997.663,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Sonokidul 611.000.000,00 537.455.899,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Kunduran 2.680.000.000,00 3.560.905.190,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Todanan 2.306.000.000,00 3.698.010.087,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Gondoriyo 502.000.000,00 327.065.264,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Japah 1.467.000.000,00 1.657.191.708,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Ngawen 1.889.000.000,00 2.129.160.138,00 0,00

Hasil Pengelolaan Dana Bergulir 10.042.000,00 4.819.450,00 7.225.000,00

Hasil pengelolaan dana bergulir yang dikelola

Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah

7.000.000,00 0,00 0,00

Hasil pengelolaan dana bergulir yang dikelola Dinas

Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM

3.042.000,00 4.819.450,00 7.225.000,00

Hasil Lelang Eks Bengkok/Bondo

Desa/Kelurahan

1.300.000.000,00 1.354.381.600,00 1.303.502.650,00

Hasil lelang eks tanah bengkok/bondo

desa/kelurahan

1.300.000.000,00 1.354.381.600,00 1.303.502.650,00

Pendapatan Kapitasi JKN 0,00 0,00 27.244.542.522,00

Pendapatan kapitasi JKN 0,00 0,00 27.244.542.522,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN 0,00 0,00 4.073.995.624,00




Pendapatan non kapitasi JKN rawat inap 0,00 0,00 1.445.790.000,00

Pendapatan non kapitasi JKN persalinan 0,00 0,00 1.631.530.725,00

Pendapatan non kapitasi JKN rujukan/pra rujukan 0,00 0,00 377.534.659,00

Pendapatan non kapitasi JKN Pelayanan ANC 0,00 0,00 219.150.000,00

Pendapatan non kapitasi JKN Pelayanan PNC 0,00 0,00 122.430.500,00

Pendapatan non kapitasi JKN Pelayanan KB 0,00 0,00 128.069.300,00

Pendapatan non kapitasi JKN Persalinan Dengan

Penyulit

0,00 0,00 30.695.000,00

Pendapatan non kapitasi JKN IVA 0,00 0,00 24.060.000,00

Pendapatan non kapitasi JKN Pra Rujukan 0,00 0,00 59.719.800,00

Pendapatan non kapitasi Prolanis 0,00 0,00 35.015.640,00

Pendapatan Sewa Lahan dan Bangunan 160.000.000,00 200.672.554,00 72.422.725,00

Pendapatan sewa lahan dan bangunan 0,00 1.530.000,00 0,00

Pendapatan dari sewa Rusunawa 160.000.000,00 199.142.554,00 72.422.725,00

Pendapatan BOS 0,00 17.407.413,00 81.883.151.821,00

Pendapatan BOS 0,00 17.407.413,00 81.578.460.144,00

Pendapatan BOS Tahun 2016 0,00 0,00 304.691.677,00

JUMLAH 127.846.564.000,00 132.614.109.769,00 201.638.582.128,00

Rincian realisasi pendapatan transfer tersebut adalah sebagai berikut :

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.1. Transfer

Pemerintah

Pusat – Dana

Perimbangan

1.398.565.930.000,00 1.375.550.409.408,00 1.348.442.240.943,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi pendapatan transfer dari pemerintah pusat berupa dana

perimbangan periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari :

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.1.1. Dana Bagi

Hasil Pajak

122.780.255.000,00 98.847.733.591,00 83.336.482.499,00

Rincian realisasi pendapatan Dana Bagi Hasil Pajak periode 1 Januari sampai dengan 31

Desember 2018 :

Uraian Anggaran

(Rp) Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

a. Pajak Bumi dan Bangunan 93.424.540.000,00 71.756.970.808,00 66.142.838.522,00

b. PPh 25, PPh 29 WPOPDN & PPh pasal 21

20.524.758.000,00 14.861.009.228,00 17.193.643.977,00



Uraian Anggaran

(Rp) Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

c.. Cukai Hasil Tembakau 8.830.957.000,00 12.229.753.555,00 0,00

Jumlah 122.780.255.000,00 98.847.733.591,00 83.336.482.499,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.1.2. Dana Bagi Hasil

SDA

10.053.193.000,00 17.015.980.402,00 29.903.508.129,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi pendapatan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam periode 1

Januari sampai dengan 31 Desember 2018 dengan rincian :

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.1.3. Dana

Alokasi

Umum

926.754.302.000,00 926.682.649.031,00 926.754.302.000,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi pendapatan Dana Alokasi Umum periode 1 Januari sampai

dengan 31 Desember 2018.

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.1.4. Dana

Alokasi

Khusus

338.978.180.000,00 333.004.046.384,00 308.447.948.315,00

Uraian Anggaran

(Rp) Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

a. Bagi hasil dari provinsi SDH 2.897.959.000,00 5.147.670.417,00 3.331.102.654,00

b. Bagi hasil dari pungutan hasil perikanan

943.027.000,00 701.234.591,00 525.572.127,00

c. Bagi hasil pertambangan minyak bumi

6.187.072.000,00 11.137.861.775,00 1.029.485.987,00

d. Bagi hasil dari pertambangan gas bumi

0,00 0,00 16.018.070.717,00

e. Bagi hasil dari pertambangan panas bumi

21.547.000,00 26.570.761,00 37.828.382,00

f. Bagi hasil dari pertambangan umum

3.588.000,00 2.642.858,00 4.352.112,00

g. Bagi hasil dari cukai tembakau

0,00 0,00 8.957.096.150,00

Jumlah 10.053.193.000,00 17.015.980.402,00 29.903.508.129,00



Jumlah Dana Alokasi Khusus (DAK) yang diterima periode 1 Januari sampai dengan 31

Desember 2018 dapat dirinci sebagai berikut :

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.2. Transfer

Pemerintah

pusat lainnya

26.250.000.000,00 26.250.000.000,00 7.500.000.000,00

Uraian Anggaran

(Rp) Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

a. DAK Bidang Pendidikan SD 7.882.000.000,00 7.850.774.450,00 8.447.278.000,00

b. DAK Bidang Pendidikan SMP 5.452.000.000,00 5.431.630.000,00 2.475.000.000,00

c. DAK Bidang Pendidikan SKB 504.000.000,00 500.860.000,00 0,00

d. DAK Bidang Kesehatan Pelayanan Dasar

16.956.000.000,00 16.696.164.217,00 16.831.657.000,00

e. DAK Bidang Kesehatan Rujukan 21.600.000.000,00 20.351.245.781,00 5.571.500.000,00

f. DAK Bidang Kesehatan Farmasi 5.544.000.000,00 5.482.417.693,00 2.435.950.000,00

g. DAK Pengadaan Peralatan Pendukung Imunisasi

968.000.000,00 925.848.310,00 0,00

h. DAK Bidang Infrastruktur Jalan 21.147.000.000,00 20.225.262.000,00 28.405.946.000

i. DAK Bidang Infarstruktur Irigasi 9.889.000.000,00 9.312.509.000,00 10.497.312.700,00

j. DAK Bidang Infrastruktur Pasar (Penugasan)

5.261.000.000,00 5.013.357.000,00 0,00

k. DAK Infrastruktur Air Minum (Reguler)

1.636.000.000,00 1.617.956.000,00 3.121.710.000,00

l. DAK Infrastruktur Air Minum (Penugasan)

3.150.000.000,00 3.105.843.000,00 0,00

m. DAK Bidang Kelautan dan Perikanan 917.000.000,00 795.574.075,00 0,00

n. DAK Bidang Lingkungan Hidup 927.000.000,00 904.187.600,00 0,00

o. DAK Bidang Keluarga Berencana 765.000.000,00 762.853.500,00 420.227.000,00

p. DAK Bidang Infrastuktur Sanitasi 1.746.000.000,00 1.746.000.000,00 3.150.158.000,00

q. DAK Bidang Pertanian 3.294.000.000,00 3.280.680.000,00 1.821.693.500,00

r. DAK 2016 diterima 2017 21.477.473.800,00

s. DAK Non Fisik Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD

17.430.000.000,00 17.430.000.000,00 13.616.754.200,00

t. DAK Non Fisik Tunjangan Profesi 187.289.891.000,00 187.289.891.000,00 171.105.925.518,00

u. DAK Non Fisik Tambahan Penghasilan Guru

1.512.000.000,00 453.600.000,00 1.848.000.000,00

v. DAK Non Fisik Bantuan Operasional Kesehatan

16.800.881.000,00 15.781.337.195,00 13.164.739.745,00

w. DAK Non Fisik BO KB 4.963.440.000,00 4.874.603.000,00 894.518.000,00

x. DAK Non Fisik Tunjangan Guru 1.459.456.000,00 1.361.295.648,00 1.438.002.852,00

y. DAK Non Fisik Dana Pelayanan Administrasi Kependudukan

1.884.512.000,00 1.810.156.915,00 1.724.102.000,00

Jumlah 338.978.180.000,00 333.004.046.384,00 308.447.948.315,00



Transfer pemerintah pusat lainnya tersebut merupakan transfer dana penyesuaian yang diterima

dari 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.2 Dana

Penyesuaian

26.250.000.000,00 26.250.000.000,00 7.500.000.000,00

Dana Penyesuaian merupakan Dana Insentif Daerah yang diterima dari Pemerintah Pusat atas

beberapa prestasi yang diraih oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Blora dalam berbagai Bidang.

Salah satu syarat perolehan dari Dana tersebut adalah raihan Opini Wajar Tanpa Pengecualian

dari BPK atas LKPD Kab. Blora tahun 2017

Jumlah tersebut merupakan realisasi Pendapatan Transfer dari Pemerintah Provinsi periode 1

Januari sampai dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari:

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.3.1 Bagi Hasil

Pajak

100.893.835.000,00

102.733.000.522,00

100.677.858.991,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi Pendapatan Bagi Hasil Pajak dari Provinsi periode 1

Januari sampai dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari :


a. Bagi hasil pajak kendaraan bermotor

23.145.521.000,00 23.625.192.284,00 35.581.702.601,00

b. Bagi Hasil Bea Balik nama kendaraan bermotor

15.384.354.000,00 16.697.349.919,00 15.373.088.315,00

c. Bagi hasil PBBKB 25.420.767.000,00 22.370.455.045,00 21.758.259.775,00

d. Bagi Hasil Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan

34.519.000,00 40.258.382,00 37.363.847,00

e. Bagi hasil pajak rokok 36.908.674.000,00 39.999.744.892,00 27.927.444.453,00

Jumlah 100.893.835.000,00 102.733.000.522,00 100.677.858.991,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.3. Transfer

Pemerintah

Provinsi

207.397.185.000,00

206.047.166.522,00

162.848.057.991,00



Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.3.2. Bagi Hasil

Lainnya

106.503.350.000,00 103.314.166.000,00 62.170.199.000,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi Pendapatan Bantuan Keuangan dari Pemerintah Provinsi

periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari :

Uraian Anggaran

(Rp) Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

Bantuan keuangan TMMD 561.600.000,00 561.600.000,00 561.600.000,00

Bantuan Keuangan Profil Daerah 50.000.000,00

Bantuan Keuangan FEDEP 110.000.000,00 110.000.000,00 110.000.000,00

Bantuan Keuangan Pendidikan Untuk Semua (PUS)

0,00 0,00 50.000.000,00

Bantuan Keuangan Pendidikan 575.000.000,00 575.000.000,00 0,00

Bantuan Keuangan Sarana Prasarana 105.050.000.000,00 101.860.816.000,00 61.241.849.000,00

Gangguan akibat kekurangan Yodium (GAKY)

40.000.000,00 40.000.000,00 40.000.000,00

TKPKD 0,00 0,00 50.000.000,00

Bantuan operasional desa berdikari, desa pemula dan desa prakarsa

0,00 0,00 66.750.000,00

Bantuan Pendampingan KPMD 0,00 0,00 0,00

Bantuan Keuangan SIPD 50.000.000,00 50.000.000,00 0,00

Bantuan Keuangan NANGKIS 50.000.000,00 50.000.000,00 0,00

Bantuan Keuangan SID 66.750.000,00 66.750.000,00 0,00

Jumlah 106.503.350.000,00 103.314.166.000,00 62.170.199.000,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.c Lain-lain

Pendapatan

yang Sah

312.224.131.677,00 309.641.063.983,00 214.997.126.194,00

Realisasi Lain-Lain Pendapatan yang Sah periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018

sebesar Rp309.641.063.983,00 terdiri dari :

No Uraian Anggaran

(Rp) Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.c.1 Pendapatan Hibah WISMP

0,00 0,00 895.102.194,00

5.1.A.c.2 Pendapatan Dana Desa 229.733.837.000,00 229.733.837.000,00 214.102.024.000,00

5.1.A.c.3 Pendapatan BOS 82.490.294.677,00 79.907.226.983,00 0,00

Jumlah 312.224.131.677,00 309.641.063.983,00 214.997.126.194,00


Catatan atas laporan keuangan adalah bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan 46

Anggaran (Rp) Realisasi 2018 (Rp) Realisasi 2017 (Rp)

5.1.B. Belanja 2.197.084.738.439,00 2.110.687.561.459,00 1.975.921.281.358,00

Realisasi Belanja Tahun Anggaran 2018 terdiri dari :

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.a. Belanja Operasi

1.656.036.218.737,00

1.611.247.782.326,00

1.555.056.725.336,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi belanja operasi periode 1 Januari sampai dengan 31

Desember 2018 yang terdiri dari :

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.a.1. Belanja

Pegawai

941.111.832.422,00

907.414.544.888,00 898.801.735.230,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi belanja pegawai periode 1 Januari sampai dengan 31

Desember 2018 dengan rincian sebagai berikut :

No. Uraian Anggaran

(Rp) Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

6.1.B.a. Belanja Operasi 1.656.036.218.737,00 1.611.247.782.326,00 1.555.056.725.336,00

6.1.B.b. Belanja Modal 540.298.519.702,00 499.439.779.133,00 420.864.556.022,00

6.1.B.c. Belanja Tidak Terduga 750.000.000,00 0,00 0,00

Jumlah 2.197.084.738.439,00 2.110.687.561.459,00 1.975.921.281.358,00

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Gaji dan Tunjangan 731.893.469.314,00 710.650.354.376,00 726.462.278.869,00

b. Tambahan Penghasilan PNS berdasarkan beban kerja

73.789.898.200,00

72.511.344.298,00 67.047.724.539,00

c. Tambahan Penghasilan Guru PNSD Non Sertifikasi

2.912.330.000,00 622.075.420,00 1.408.009.000,00

d. Tunjangan Komunikasi Intensif Pimpinan & Anggota DPRD

5.720.000.000,00 5.670.000.000,00 3.402.000.000,00

e. Belanja Penunjang Operasional KDH / WKDH

600.000.000,00 600.000.000,00

600.000.000,00



Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.a.2. Belanja

Barang 315.028.174.315,00 306.144.209.238,00 283.511.244.049,00

Belanja barang barang yang terealisasi sebesar Rp306.144.209.238,00pada periode 1 Januari

sampai dengan 31 Desember 2018 dapat dirinci sebagai berikut :

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Belanja Bahan Pakai Habis 19.325.107.877,00 17.858.639.837,00 14.068.455.702,00

b. Belanja Bahan/Material 18.996.946.650,00 18.582.897.753,00 7.314.073.088,00

c. Belanja Jasa Kantor 23.138.935.600,00 19.489.144.590,00 16.872.525.349,00

d. Belanja Premi Asuransi 11.378.120.000,00 11.276.552.321,00 8.618.345.800,00

e. Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor 4.440.324.000,00 4.051.549.559,00 3.267.337.241,00

f. Belanja Cetak dan Penggandaan 7.625.651.220,00 7.276.568.232,00 5.900.234.455,00

g. Belanja Sewa Rumah/ Gedung/Gudang/Parkir

1.196.557.000,00 984.307.782,00 1.234.430.332,00

h. Belanja Sewa Sarana Mobilitas 1.719.980.000,00 1.562.276.332,00 1.366.523.600,00

i. Belanja Sewa Alat Berat 125.500.000,00 85.500.000,00 51.294.250,00

j. Belanja Sewa Perlengkapan dan Peralatan Kantor

2.961.591.500,00 2.838.619.400,00 2.509.378.900,00

k. Belanja Makanan dan Minuman 25.146.553.500,00 24.059.572.575,00 18.073.956.599,00

l. Belanja Pakaian Dinas dan Atributnya 478.080.000,00 475.155.000,00 474.503.500,00

m. Belanja Pakaian Kerja 453.360.000,00 438.887.000,00 488.253.650,00

n. Belanja Pakaian Khusus Hari Tertentu 2.937.997.000,00 2.902.445.116,00 1.787.145.090,00

Uraian Realisasi 2017

(Rp)

f. Insentif Pemungutan Pajak Daerah

2.500.000.000,00

2.428.553.950,00 1.992.403.711,00

g. Insentif Pemungutan Retribusi Daerah

622.249.770,00 149.296.029,00 367.986.220,00

h. Honorarium PNS 17.668.115.320,00 16.006.445.000,00 15.165.133.600,00

i. Honorarium Non PNS 48.536.553.000,00 47.209.808.600,00 37.108.197.050,00

j. Uang Lembur 1.749.332.000,00 1.574.966.750,00 1.417.951.000,00

k. Honorarium Pengelolaan Dana BOS/BOMM

12.822.255.000,00 11.232.329.699,00 11.884.168.420,00

l. Belanja Pegawai Pelayanan dan Pendukung Pelayanan BLUD RS

34.498.268.818,00 31.297.841.635,00 23.037.040.830,00

m. Belanja Pegawai Pelayanan Kesehatan Rujukan Jamkesda pada Rumah Sakit

820.000.000,00 729.220.972,00 3.828.298.440,00

n. Belanja Pegawai BLUD Puskesmas

6.979.361.000,00 6.732.308.159,00 5.080.543.551,00

Jumlah 941.111.832.422,00 907.414.544.888,00 898.801.735.230,00



Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

o. Belanja Perjalanan Dinas 53.777.696.880,00 49.565.725.009,00 37.801.079.678,00

o. Belanja Beasiswa Pendidikan PNS 192.000.000,00 192.000.000,00 135.000.000,00

q. Belanja Kursus, Pelatihan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis PNS

4.087.420.600,00 3.910.742.715,00 3.375.959.750,00

r. Belanja Pemeliharaan 10.569.609.400,00 10.048.677.481,00 12.531.505.624,00

s. Belanja Jasa Konsultansi 5.151.008.000,00 3.897.392.500,00 3.826.543.500,00

t. Belanja Barang BOS/BOMM 45.275.028.902,00 55.081.818.243,00 55.621.509.845,00

u. Hadiah uang untuk diberikan kepada masyarakat

1.156.150.000,00 1.124.900.000,00 715.200.000,00

v. Belanja Barang Jasa BLUD 69.904.006.186,00 65.798.442.793,00 72.614.442.685,00

w. Belanja Jasa Tenaga Ahli /Instruktur / Narasumber

4.990.550.000,00 4.642.395.000,00 4.150.374.680,00

x. Belanja hibah dalam bentuk barang dan jasa yang akan diserahkan kepada masyrakat dan pihak ketiga

0,00 0,00 10.703.011.211,00

y. Belanja bantuan sosial dalam bentuk barang yang akan diserahkan kepada masyarakat/pihak ketiga

0,00 0,00 10.159.520,00

Jumlah 315.028.174.315,00 306.144.209.238,00 283.511.244.049,00

Pada belanja barang BOS/BOMM terdapat realisasi belanja yang melebihi pagu anggaran, hal

tersebut dikarenakan terdapat sisa kas BOS tahun 2017 dan temuan pemeriksaan yang terdapat

di rekening sekolahan dan kemudian dibelanjakan selama tahun anggaran 2018 oleh sekolah

penerima BOS. Namun tidak dilakukan penyesuaian pada mekanisme APBD Perubahan.

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.a.3. Belanja Bunga 00,00 00,00 00,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.a.4. Belanja Hibah 37.298.308.000,00 35.541.525.200,00 21.284.317.057,00

Belanja hibah periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018 tersebut merupakan belanja

hibah yang diberikan kepada Badan/Lembaga/Organisasi Swasta, Kelompok/Anggota

Masyarakat, dan Lembaga Vertikal serta belanja barang jasa yang diserahkan kepada

masyarakat atau pihak ketiga dengan rincian sebagai berikut:



Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Hibah kepada Pemerintah 0,00 0,00 0,00

b. Hibah kepada Organisasi Kemasyarakatan

11.490.000.000,00 11.375.000.000,00 20.578.516.057,00

c. Hibah kepada Organisasi Semi Pemerintah

565.000.000,00 565.000.000,00 705.801.000,00

d. Belanja Hibah kepada Masyarakat bidang Pendidikan

17.275.200.000,00 16.061.400.000,00 0,00

e. Belanja Hibah dalam bentuk barang jasa yg diserahkan kepada masyarakat/pihak ketiga

7.968.108.000,00 7.540.125.200,00 0,00

Jumlah 37.298.308.000,00 35.541.525.200,00 21.284.317.057,00

Belanja Hibah kepada Masyarakat Bidang Pendidikan pada tahun anggaran 2017 tidak ada

anggarannya, sedangkan Belanja Hibah dalam bentuk barang jasa yang diserahkan pada tahun

anggaran 2017 masuk di realisasi belanja barang jasa.

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.a.5. Belanja Bantuan

Sosial

1.857.575.000,00 1.436.500.000,00 868.948.000,00

Belanja bantuan sosial periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018 sebesar

Rp1.436.500.000,00 tersebut merupakan belanja bantuan sosial yang diberikan kepada

penerima yang terdiri dari:

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Belanja bantuan sosial kepada individu dan atau keluarga

1.376.500.000,00 955.500.000,00 185.000.000,00

b. Belanja Bantuan Sosial kepada Lembaga Non Pemerintah

453.000.000,00 453.000.000,00 683.948.000,00

c. Belanja bantuan sosial dalam bentuk barang yang akan diserahkan kepada masyarakat

0,00 0,00 0,00

d. Belanja Bantuan Sosial dalam bentuk barang yang akan diserahkan ke masyarakat/pihak ketiga

28.075.000,00 28.000.000,00 0,00

Jumlah 1.857.575.000,00 1.436.500.000,00 868.948.000,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)


Keuangan

360.740.329.000,00

360.711.003.000,00

350.590.481.000,00



Jumlah tersebut merupakan bantuan keuangan ke pemerintah daerah periode 1 Januari sampai

dengan 31 Desember 2018, yang terdiri dari :

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Belanja Bantuan Keuangan kepada Desa

359.840.637.000,00

359.840.637.000,00

349.720.115.000,00

- ADD 107.439.800.000,00 107.439.800.000,00 105.843.000.000,00

- Dana Desa 229.733.837.000,00 229.733.837.000,00 214.102.024.000,00

- Bantuan Non Fisik (Pilkades) 0,00 0,00 800.000.000,00

- Bantuan Non Fisik (Purna Sekdes Non PNS)

80.000.000,00 80.000.000,00 200.000.000,00

- Bantuan Non Fisik (PMT) 0,00 0,00 362.100.000,00

- Pamsimas 1.545.000.000,00 1.545.000.000,00 3.120.000.000,00

- Pasar Desa 0,00 0,00 850.000.000,00

- TMMD-Banprov 0,00 0,00 1.461.600.000,00

- Desa Berkembang dan Pronangkis

21.042.000.000,00 21.042.000.000,00 22.981.391.000,00

Belanja Bantuan Keuangan kepada Partai Politik

899.692.000,00 870.366.000,00 870.366.000,00

Jumlah 360.740.329.000,00 360.711.003.000,00 350.590.481.000,00

Adapun belanja bantuan keuangan kepada partai politik pada periode tahun 2018 dapat dirinci

sebagai berikut:

Nama Partai Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Partai Golkar 136.257.000,00 131.815.000,00 131.815.000,00

Partai PDIP 111.349.000,00 107.717.000,00 107.717.000,00

Partai Demokrat 161.487.000,00 156.229.000,00 156.229.000,00

Partai PKB 117.415.000,00 113.585.000,00 113.585.000,00

Partai PPP 98.726.000,00 95.508.000,00 95.508.000,00

Partai Hanura 50.101.000,00 48.468.000,00 48.468.000,00

Partai PKS 69.723.000,00 67.450.000,00 67.450.000,00

Partai Gerindra 90.909.000,00 87.946.000,00 87.946.000,00

Partai Nasdem 63.725.000,00 61.648.000,00 61.648.000,00

Jumlah 899.692.000,00 870.366.000,00 870.366.000,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.b. Belanja Modal 540.298.519.702,00 499.439.779.133,00 420.864.556.022,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi Belanja Modal periode 1 Januari sampai dengan 31




Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.b.1. Belanja Tanah

1.707.000.000,00

1.291.794.500,00

1.013.625.240,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi belanja modal tanah periode 1 Januari sampai dengan 31

Desember 2018 dengan rincian sebagai berikut:

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Pengadaan Tanah Sarana Umum Lapangan Terbang Perintis

100.000.000,00 0,00 0,00

Pengadaan Tanah Bangunan Jaringan Air 1.482.000.000,00 1.291.794.500,00 726.958.440,00

Pengadaan Tanah Konstruksi Jalan dan Jembatan

125.000.000,00 0,00 286.666.800,00

Rehabilitasi/pemeliharaan Tanah yang Di Kapitalisasi

0,00 0,00 0,00

Jumlah 1.707.000.000,00 1.291.794.500,00 1.013.625.240,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.b.2. Belanja Peralatan

dan Mesin

104.418.520.113,00

83.619.034.319,00

73.146.321.613,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi Belanja Peralatan dan Mesin periode 1 Januari sampai

dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari :

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Pengadaan alat-alat berat 2.896.687.400,00 2.427.595.530,00 1.956.534.980,00

b. Pengadaan alat-alat angkutan darat bermotor

9.042.250.000,00 8.658.497.050,00 7.269.789.650,00

c. Pengadaan alat-alat angkutan darat tidak bermotor

49.080.000,00 49.080.000,00 34.000.000,00

d. Pengadaan alat-alat bengkel 27.700.000,00 27.593.000,00 565.172.900,00

e. Pengadaan alat-alat pengolahan pertanian dan peternakan

1.600.000,00 1.600.000,00 140.501.100,00

f. Pengadaan peralatan kantor 1.866.905.700,00 1.735.882.030,00 980.425.414,00

g. Pengadaan perlengkapan kantor 1.238.166.000,00 1.214.055.540,00 1.016.352.158,00

h. Pengadaan Komputer 5.075.116.700,00 4.599.974.222,00 5.983.929.199,00

i. Pengadaan mebelair 3.882.776.000,00 3.795.961.868,00 2.467.759.250,00

j. Pengadaan peralatan dapur 341.020.000,00 337.902.666,00 761.446.292,00

k. Pengadaan penghias ruangan rumah tangga

892.189.000,00 847.889.770,00 498.570.875,00

l. Pengadaan alat studio 2.290.398.005,00 2.205.060.000,00 1.372.069.017,00

m. Pengadaan alat komunikasi 260.345.000,00 259.903.000,00 365.838.000,00

n. Pengadaan alat ukur 136.800.000,00 136.243.900,00 34.773.600,00



Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

o. Pengaadaan alat kedokteran 17.281.388.273,00 15.952.430.331,00 10.695.962.323,00

p. Pengadaan alat laboratorium 15.022.580.500,00 11.050.225.658,00 2.187.462.440,00

q. Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat- Alat Berat Yang Dikapitalisasi

0,00 0,00 3.112.400,00

r. Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat Angkutan Darat Bermotor Yang Dikapitalisasi

80.550.100,00 77.304.000,00 17.500.000,00

s. Rehabilitasi/Pemeliharaan Peralatan Kantor Yang dikapitalisasi

8.300.000,00 8.288.000,00 1.600.000,00

t. Rehabilitasi/Pemeliharaan Perlengkapan Kantor Yang dikapitalisasi

11.625.000,00 11.575.500,00 0,00

u. Rehabilitasi/Pemeliharaan Komputer yang dikapitalisasi

409.900.000,00 405.267.000,00 83.590.800,00

v. Rehabilitasi/Pemeliharaan Mebeler Yang di Kapitalisasi

0,00 0,00 0,00

w. Rehabilitasi/Pemeliharaan Peralatan Dapur Yang di Kapitalisasi

0,00 0,00 0,00

x. Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat Studio Yang di Kapitalisasi

0,00 0,00 0,00

y. Rehabilitasi/Pemeliharaan Penghias Ruangan Rumah Tangga Yang di Kapitalisasi

2.000.000,00 2.000.000,00 0,00

z. Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat-Alat Komunikasi Yang di Kapitalisasi

2.800.000,00 2.800.000,00 0,00

å. Belanja modal pelayanan dan pendukung BLUD RSUD

0,00 0,00 0,00

ä. Belanja modal/ rehabilitasi alat kedokteran yang dikapitalisasi

0,00 0,00 110.013.195,00

z. Belanja Modal BLUD 13.726.917.435,00 12.212.184.738,00 17.860.180.366,00

å. Belanja modal rehabilitasi/pemeliharaan aset BLUD yang dikapitalisasi

0,00 0,00 0,00

bb. Belanja modal rehabilitasi/pemeliharaan alat-alat pengolahan pertanian dan peternakan yang dikapitalisasi

0,00 0,00 0,00

cc. Belanja Modal BOS 28.998.445.000,00 16.733.013.866,00 18.610.010.154,00

dd. Belanja Modal Pengadaan Alat-alat persenjataan dan keamanan

56.200.000,00 51.588.000,00 59.677.500,00

ee. Belanja modal pengadaan generator 816.780.000,00 815.118.650,00 70.050.000,00

Jumlah 104.418.520.113,00 83.619.034.319,00 73.146.321.613,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.b.3. Belanja Gedung

dan Bangunan

139.678.440.300,00 136.540.415.855,00 119.526.613.519,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi Belanja gedung dan bangunan periode 1 Januari sampai




Uraian Anggaran

(Rp) Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

a. Belanja modal pengadaan konstruksi/ Pembelian bangunan

104.008.600.500,00 101.546.776.055,00 88.868.957.515,00

b. Belanja rehabilitasi/ pemeliharaan bangunan yang di kapitalisasi

35.471.839.800,00 34.826.491.800,00 30.463.646.004,00

c. Belanja modal pengadaan konstruksi pagar pengaman jalan

0,00 0,00 194.010.000,00

d. Belanja Modal Rehabilitasi/Pemeliharaan Aset Pendukung Pelayanan BLUD Rumah Sakit yang diKapitalisasi

198.000.000,00 167.148.000,00 0,00

Jumlah 139.678.440.300,00 136.540.415.855,00 119.526.613.519,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.b.4. Belanja Jalan

Irigasi dan

Jaringan

290.132.874.789,00

273.758.728.009,00

225.981.820.750,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi Belanja Jalan, Irigasi, dan Jaringan periode 1 Januari

sampai dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari :

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Pengadaan Konstruksi

Jalan

173.148.613.200,00

162.121.532.400,00 106.639.255.300,00

b. Pengadaan Konstruksi

Jembatan

1.900.000.000,00 1.866.713.500,00 7.391.239.600,00

c. Pengadaan Konstruksi

Jaringan Air

51.028.840.000,00 48.499.627.564,00 32.842.959.200,00

d. Pengadaan Instalasi

Listrik dan Telpon

6.982.600.000,00 6.789.864.020,00 5.933.561.650,00

e. Belanja rehabilitasi / pemeliharaan Jalan yang dikapitalisasi

49.657.996.589,00 47.451.448.100,00 64.886.133.200,00

f. Belanja rehabilitasi/ pemeliharaan konstruksi jembatan yg dikapitalisasi

4.725.000.000,00 4.422.789.000,00 711.754.800,00

g. Belanja rehabilitasi / pemeliharaan konstruksi jaringan air yg dikapitalisasi

2.299.225.000,00 2.221.766.425,00 7.084.124.000,00

h. Belanja rehabilitasi / pemeliharaan konstruksi instalasi listrik dan telepon yg dikapitalisasi

21.200.000,00 18.725.500,00 7.955.000,00



Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

i. Pengadaan penerangan jalan, taman dan hutan kota

369.400.000,00 366.261.500,00 484.838.000,00

j. Belanja rehabilitasi / pemeliharaan penerangan jalan, taman dan hutan kota yg dikapitalisasi

0,00 0,00 0,00

Jumlah 290.132.874.789,00 273.758.728.009,00 225.981.820.750,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.b.5. Belanja Aset Tetap

Lainnya

4.115.684.500,00

4.033.333.450,00

1.017.961.900,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi Belanja Aset Tetap lainnya periode 1 Januari sampai

dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari:

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Pengadaan Buku / Kepustakaan 3.657.319.500,00 3.579.173.750,00 951.352.900,00

b. Pengadaan Barang Bercorak

Kesenian dan Kebudayaan

458.365.000,00 454.159.700,00 65.223.000,00

c. Belanja Modal Alat Persenjataan

dan Keamanan

0,00

0,00 0,00

d. Pengadaan Hewan Ternak dan

Tanaman

0,00 0,00 1.386.000,00

Jumlah 4.115.684.500,00 4.033.333.450,00 1.017.961.900,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.b.6. Belanja Aset

Lainnya

246.000.000,00

196.473.000,00

178.213.000,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi belanja aset lainnya lainnya periode 1 Januari

sampai dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari:



Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Belanja Modal Pengadaan Hasil Penelitian / Kajian

200.000.000,00 196.473.000,00 178.213.000,00

Belanja Modal Pengadaan Hak Cipta (copyright)

36.000.000,00 0,00 0,00

Belanja Modal Pengadaan Aset Tidak Berwujud Lainnya

10.000.000,00 0,00 0,00

Jumlah 246.000.000,00 196.473.000,00 178.213.000,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.c. Belanja Tidak

Terduga

750.000.000,00 0,00 0,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017 (Rp)

5.1.C. Transfer 6.038.000.000,00 5.788.000.000,00 5.426.200.000,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.C.a. Transfer Bagi

Hasil ke Desa

6.038.000.000,00 5.788.000.000,00 5.426.200.000,00

Jumlah tersebut merupakan Bagi Hasil ke Desa periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember

2018 yang terdiri dari :

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.C.a.1. Bagi Hasil

Retribusi

Daerah

6.038.000.000,00

5.788.000.000,00 5.426.200.000,00

Jumlah tersebut merupakan bagi hasil pajak dan retribusi daerah kepada pemerintah desa

periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018.



Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D. Pembiayaan 59.485.678.762,00 59.608.030.710,00 31.003.715.890,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.a. Penerimaan

Pembiayaan

63.485.678.762,00 63.608.030.710,00 43.734.715.890,00

Jumlah tersebut merupakan Penerimaan Pembiayaan periode 1 Januari sampai dengan 31


Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.a.1. Penggunaan Sisa

Lebih Perhitungan

Anggaran

63.485.678.762,00

63.485.678.762,00

43.648.225.790,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.a.2. Pencairan Dana

Cadangan

0,00

0,00

0,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.a.3. Hasil Penjualan

Kekayaan Daerah

yang Dipisahkan

0,00

0,00

0,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.a.4. Penerimaan

Pinjaman Daerah

0,00

0,00

0,00



Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)


Kembali

Pemberian

Pinjaman Daerah

0,00

0,00

0,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)


Piutang Daerah

0,00

0,00

0,00

Bahwa saldo penerimaan piutang daerah tahun 2018 adalah NIHIL

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)


pengembalian

dana bergulir

0,00

122.351.948,00

86.490.100,00

Realisasi penerimaan pengembalian dana bergulir periode 1 Januari sampai dengan 31

Desember 2018 sebesar Rp122.351.948,00 adalah merupakan pengembalian pokok dari piutang

yang dikelola di SKPD Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM dan Bagian

Perekonomian Setda.

Jumlah tersebut merupakan Pengeluaran Pembiayaan periode 1 Januari sampai dengan 31


Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.b.1. Pembentukan Dana

Cadangan

0,00 0,00 0,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.b. Pengeluaran

Pembiayaan

4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 12.731.000.000,00



Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.b.2. Penyertaan Modal

(Investasi)

Pemerintah Daerah

4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 12.731.000.000,00

Penyertaan modal pemerintah daerah sebesar Rp4.000.000.000,00 tersebut merupakan

penambahan setoran modal Pemerintah Daerah kepada PT. Bank Jateng dan PD. BPR Blora.

Rincian SILPA, terdiri dari :

Kas di Kas Daerah Rp46.140.782.291,00

Kas di Bendahara

Pengeluaran

Rp172.220.438,00

Kas di BLUD Rp17.378.521.537,00

Kas Lainnya Rp302.826.990,00

Jumlah Rp63.994.351.256,00

Nilai silpa pada LRA Rp63.803.904.218,00 sedangkan nilai total kas pada Neraca

Rp63.994.351.256,00 sehingga terdapat perbedaan sebesar Rp190.447.038,00 dengan rincian

sebagai berikut:

Utang pajak Rp14.176.268,00

Kas hibah SD, Rp24.480.000,00

Kas hibah SMP Rp100.000,00

Utang belanja yang telah dipertanggungjawabkan

namun belum ditransfer pembayarannya pada pihak

ketiga

Rp151.690.770,00

Jumlah Rp190.447.038,00

Nama Perusda/BUMD Anggaran

(Rp)

Realisasi Tahun 2018 (Rp)


PT. Bank Jateng 3.788.500.000,00 3.788.500.000,00 12.731.000.000,00

PD. BPR Blora 211.500.000,00 211.500.000,00 0,00

Jumlah 4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 12.731.000.000,00

Anggaran Realisasi 2018 Realisasi 2017

5.1.F Sisa Lebih Pembiayaan

Anggaran (SILPA)

0,00 63.803.904.218,00 43.648.225.790,00



Pada kas daerah senilai Rp.46.140.782.291,00 terdapat kas terikat atau yang dibatasi

penggunaanya dengan rincian sebagai berikut:

1. Dana Alokasi Khusus Fisik dengan rincian sebagai berikut:

No Bidang

Jumlah (Rp)

1. Bidang kesehatan dan KB 123.577.490,00

2. Bidang Air Minum 19.006.000,00

3. Bidang Sanitasi 3.300.000,00

4. Bidang Pertanian 26.244.540,00

5. Bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan 2.550.000,00

6. Bidang Irigasi 1.430.000,00

7. Bidang Kelautan dan Perikanan 17.361.386,00

Jumlah 193.574.416,00

2. Dana Alokasi Khusus Non Fisik dengan rincian sebagai berikut:

No Kegiatan

Jumlah (Rp)

1. Kegiatan Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) 814.249.552,00

2. Kegiatan Bantuan Operasional Keluarga Berencana

(BOKB)

246.075.750,00

3. Kegiatan Pelayanan Administrasi Kependudukan

(ADMINDUK)

58.204.935,00

4. Kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan

Pendidikan Anak Usia Dini (BOP PAUD)

1.215.205.976,00

5. Kegiatan Dana Tunjangan Profesi Guru PNSD (Dana

TP)

12.973.769.622,00

6. Kegiatan Tunjangan Khusus Guru PNSD (6.732.000,00)

7. Kegiatan Dana Tambahan Pemnghasilan PNSD

(Tamsil)

1.224.430.000,00

Jumlah 16.525.203.835,00

Sehingga jumlah kas terikat pada rekening kas daerah adalah Rp16.718.778.251,00.

Kegiatan Tunjangan Khusus Guru PNSD sebesar (Rp6.732.000,00) , hal ini disebabkan adanya

kelebihan belanja untuk tambahan penghasilan guru SD pada OPD Dinas Pendidikan jika

dibandingkan dengan dana DAK yang diterima dari pemerintah pusat sehingga kelebihan

belanja dibayarkan dengan dana APBD.



5.2. Penjelasan Laporan Perubahan Saldo Anggaran lebih (SAL)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.2.A. Saldo Anggaran Lebih

Awal 63.485.678.762,00 43.648.225.790,00

Realisasi Saldo Angaran Lebih Awal Pemerintah Kabupaten Blora pada awal tahun

2018 adalah sebesar Rp63.485.678.762,00 terdiri dari :

Uraian Jumlah (Rp)

1. Kas Daerah 48.254.420.422,00

2. Kas Bendahara Pengeluaran SKPD 1.916.500,00

3. Kas Bendahara Penerimaan SKPD 0,00

4. Kas JKN 0,00

5. Kas BLUD 14.378.567.438,00

6. Kas BOS 850.774.402,00

Jumlah 63.485.678.762,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.2.A.1. Penggunaan SAL Sebagai

Penerimaan Pembiayaan

Tahun Berjalan

(63.485.678.762,00) (43.648.225.790,00)

Penerimaan SAL sebagai penerimaan pembiayaan tahun berjalan adalah merupakan

Saldo Anggaran Lebih yang dimanfaatkan kembali untuk pembiayaan belanja daerah

pada tahun 2018, yaitu sebesar Rp63.485.678.762,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.2.A.2. Sub Total (0,00) (0,00)

Pada Tahun Anggaran 2018 tidak terdapat selisih Saldo Anggaran Lebih Awal dengan

Penggunaan SAL sebagai Penerimaan Pembiayaan Tahun Berjalan.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.2.A.3. Saldo Anggaran Lebih

Akhir Tahun 63.803.904.218,00 63.485.678.762,00

Saldo Anggaran lebih akhir tahun senilai Rp63.803.904.218,00 adalah merupakan Saldo

Anggaran Lebih yang dihasilkan pada akhir periode tahun 2018.



5.3. Penjelasan Laporan Neraca

Aset Pemerintah Kabupaten Blora per 31 Desember 2018 senilai Rp2.916.854.233.298,52

terdiri dari aset lancar, investasi jangka panjang, aset tetap dan aset lainnya dengan rincian

sebagai berikut :

No. Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a. Aset Lancar 129.012.517.080,24 89.204.882.177,26

5.3. A.b. Investasi Jangka Panjang 82.951.045.902,69 79.589.729.260,98

5.3.A.c. Aset tetap 2.575.802.037.594,09 2.264.956.008.661,34

5.3.A.e. Aset lainnya 122.088.632.721,50 112.584.605.838,63

Jumlah 2.916.854.233.298,52 2.546.335.225938,21

Rincian aset adalah sebagai berikut :

Aset lancar terdiri dari:


(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.1. Kas di Kas Daerah 46.140.782.291,00 48.254.420.422,00

5.3.A.a.2. Kas di Bendahara Pengeluaran 172.220.438,00 7.568.971,00

5.3.A.a.3. Kas di Bendahara Penerimaan 21.386.442,00 23.285.471,00

5.3.A.a.4. Kas JKN - -

5.3.A.a.5. Kas di BLUD 17.378.521.537,00 14.378.567.438,00

5.3.A.a.6. Kas Lainnya 302.826.990,00 850.774.402,00

5.3.A.a.7. Piutang Pajak 17.037.169.690,00 14.499.976.432,00

5.3.A.a.8 Penyisihan Piutang Pajak (15.992.230.351,00) (11.801.980.126,00)

5.3.A.a.9 Piutang Pajak Netto 1.044.939.339,00 2.697.996.306,00

5.3.A.a.10 Piutang Retribusi 472.848.305,00 214.229.000,00

5.3.A.a.11 Penyisihan Piutang Retribusi (210.550.637,00) (102.314.750,00)

5.3.A.a.12 Piutang Retribusi Netto 262.297.668,00 111.914.250,00

5.3.A.a.13. Piutang Lainnya 52.613.743.203,75 15.284.405.438,00

5.3.A.a.14. Penyisihan Piutang Lainnya (4.750.969.258,59) (4.722.836.987,00)

5.3.A.a.15. Piutang Lainnya Netto 47.862.773.945,16 10.561.568.451,00

5.3.A.a.16. Belanja dibayar di muka - 20.833.333,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A. Aset 2.916.854.233.298,52 2.546.335.225.938,21

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a. Aset Lancar 129.012.517.080,24 89.204.882.177,26




(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.17 Persediaan 15.826.768.430,08 12.297.953.133,26

Jumlah 129.012.517.080,24 89.204.882.177,26

Saldo Kas di Kas Daerah per 31 Desember 2018 sebesar Rp46.140.782.291,00 merupakan saldo rekening kas daerah yang berada di Bank Jateng dengan rincian nomor rekening sebagai berikut :

Uraian

Tahun 2017

(Rp)

Tahun 2018

(Rp)

Kas Pembantu Rutin (AC.1.016.00001.9) di BPD Jateng Cab.

Blora

10.883.812.087,00 17.995.114.658,00

Kas Pembantu DAU dan DAK (AC.1.016.00447.6) di BPD Jateng

Cab.Blora

5.256.970.204,00 259.305.764,00

Deposito Berjangka satu bulanan di BPD Jateng Cab Blora :

- DB.01/15.000.000210203/2046

- DB.01/12.25/15.000.000/05101/16/192

15.000.000.000,00

15.000.000.000,00

15.000.000.000,00

15.000.000.000,00

Jumlah 46.140.782.291,00 48.254.420.422,00

Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2018 tersebut merupakan saldo kas

yang berada di tangan maupun di rekening beberapa Bendahara Pengeluaran yang terdiri dari:

OPD Tahun 2018 Tahun 2017

Keterangan (Rp) (Rp)

DPU dan PR 14.176.268,00 5.516.471,00 Hutang Pajak

DPMD - 2.048.500,00 -

Bagian Umum dan Perlengkapan - 4.000,00 -

Kecamatan Randublatung 6.353.400,00 - Sisa Uang Persediaan yang belum disetorkan ke kas daerah

Kecamatan Tunjungan 30.515.000,00 - Belanja yang belum ditransfer ke

pihak ketiga

Kecamatan Randublatung 67.232.200,00 - Belanja yang belum ditransfer ke pihak ketiga

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)


Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)




OPD Tahun 2018 Tahun 2017 Keterangan

Kecamatan Kradenan 43.148.500,00 - Belanja yang belum ditransfer ke

pihak ketiga

Kecamatan Jati 10.322.500,00 - Belanja yang belum ditransfer ke pihak ketiga

Kecamatan Japah 172.570,00 - Bunga rekening bendahara

pengeluaran

Dinsos P3A 300.000,00 - Bunga rekening bendahara

pengeluaran

Jumlah 172.220.438,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)


Saldo Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember 2018 tersebut merupakan saldo kas

yang berada pada beberapa Bendahara Penerimaan yang merupakan pendapatan yang belum

disetor ke Kas Daerah sampai dengan 31 Desember 2018 dengan rincian sebagai berikut :

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp) Keterangan

Dirumkimhub 15.850.000,00 17.800.000,00 Uang Jaminan Rusunawa

Dindagkop dan UMKM 3.226.442,00 5.434.100,00 Pendapatan yang belum disetorkan ke kas

daerah sper tanggal 31 Desember 2018

Bag Perekonomian - 51.371,00 -

Dinporabudpar 2.310.000,00 - Pendapatan yang belum disetorkan ke kas


Jumlah 21.386.442,00 23.285.471,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.5. Kas di BLUD 17.378.521.537,00 14.378.567.438,00

Jumlah tersebut merupakan saldo kas di RSUD Dr. R Soeprapto Cepu yaitu sebesar

Rp4.185.522.369,00 dan RSUD Dr. R.Soetijono Blora yaitu sebesar Rp7.532.415.340,00 dan

Kas di Puskesmas adalah yaitu sebesar Rp5.660.583.828,00 dengan rincian sebagai berikut:



Uraian No Rekening Jumlah (Rp)

RSUD DR. R. Soeprapto Cepu Rekening BLUD (BPD Cab.Blora Rek.

No.2-016-07540-2)

4.101.397.806,00

Rek Bendahara Penerimaan (BPD Cab.

Blora Rek. No. 2-016-04663-4)

84.124.563,00

Rek Bendahara Penerimaan (BNI 46

Cepu Rek No. 0032943787)

-

Rek Bendahara Penerimaan (Mandiri

Cepu Rek. No. 135-00-0798976-5)

-

Rekening BLUD (BPD Cab.Blora Rek.

No.2-016-07540-2)

-

RSUD DR.R Soetijono Blora Rekening BLUD (BPD Cab. Blora Rek.

No.2-016-07471-6)

7.475.688.119,00

Rekening Bendahara Penerimaan

(Mandiri KCP Blora Rek. No.

135.00.1296335.9)

56.727.221,00

Jumlah 11.717.937.709,00

Adapun rincian kas BLUD pada Bendahara Pengeluaran Pembantu UPTD Puskesmas dengan

total nilai Rp5.660.583.828,00 dengan rincian sebagai berikut:

Nama Bendahara Saldo per

31 Des 2018 (Rp)

1. Puskesmas Banjarejo 567.171.773,00

2. Puskesmas Bogorejo 145.312.572,00

3. Puskesmas Cepu 271.166.035,00

4. Puskesmas Gondoriyo 8.587.673,00

5. Puskesmas Japah 224.020.492,00

6. Puskesmas Jepon 59.317.204,00

7. Puskesmas Jiken 41.394.953,00

8. Puskesmas Kapuan 115.317.136,00

9. Puskesmas Kedungtuban 504.505.635,00

10. Puskesmas Kunduran 761.401.455,00

11. Puskesmas Medang 2.123.935,00

12. Puskesmas Menden 313.223.282,00

13. Puskesmas Ngawen 309.395.599,00

14. Puskesmas Ngroto 12.637.984,00

15. Puskesmas Puledagel 38.995.088,00

16. Puskesmas Randublatung 651.404.804,00

17. Puskesmas Randulawang 14.743.985,00

18. Puskesmas Rowobungkul 29.679.004,00




31 Des 2018 (Rp)

19. Puskesmas Sambong 109.512.552,00

20. Puskesmas Sonokidul 219.745.260,00

21. Puskesmas Todanan 179.893.960,00

22. Puskesmas Tunjungan 148.425.227,00

23. Puskesmas Kutukan 109.844.720,00

24. Puskesmas Blora 606.254.722,00

25. Puskesmas Doplang 174.713.146,00

26. Puskesmas Ketuwan 41.795.632,00

Jumlah 5.660.583.828,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.6.

Kas Lainnya

302.826.990,00

850.774.402,00

Saldo kas lainnya sebesar Rp302.826.990,00 adalah merupakan saldo kas dana Bantuan

Operasional Sekolah SD sebesar Rp. 257.739.326,00 dan SMP sebesar Rp37.915.077,00 dan

sisa kas dari bantuan Kementrian Pendidikan pada SMP sebesar Rp100.000,00 dan pada SD

sebesar Rp24.480.000,00 .

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.7.

Piutang Pajak

17.037.169.690,00

14.499.976.432,00

Jumlah tersebut merupakan jumlah piutang pajak per 31 Desember 2018 pada OPD Badan

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, yang terdiri dari :

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Piutang Pajak Hotel 185.770.520,00 185.718.836,00

Piutang Pajak Restoran 170.657.227,00 222.045.158,00

Piutang Pajak Hiburan 171.998,00 11.783.750,00

Piutang Pajak Reklame Papan/Billboard /Megatron 323.041.321,00 307.167.819,00

Pajak Penerangan Jalan Umum - 1.673.197.137,00

Pajak pengambilan bahan galian golongan C 592.000,00 9.592.000,00

Pajak Air Bawah Tanah 1.742.071,00 520.883,00

Pajak Parkir 15.474.880,00 3.889.600,00

Pajak Bumi Bangunan Pedesaan dan Perkotaan 16.339.719.673,00 12.086.061.249,00

Jumlah 17.037.169.690,00 14.499.976.432,00



Adapun mutasi piutang pajak selama tahun 2018 adalah sebagai berikut:

Piutang Pajak Saldo Awal (Rp) Penambahan (Rp) Pengurangan (Rp) Saldo Akhir (Rp)

Piutang Pajak Hotel 185.718.836,00 191.990.808,00 191.939.124,00 185.770.520,00

Piutang Pajak Restoran 222.045.158,00 155.851.988,00 207.239.919,00 170.657.227,00

Piutang Pajak Hiburan 11.783.750,00 171.998,00 11.783.750,00 171.998,00

Piutang Pajak Reklame

Papan/Billboard

/Megatron

307.167.819,00 904.330.940,00 888.457.438 323.041.321,00

Pajak Penerangan Jalan

Umum

1.673.197.137,00 - 1.673.197.137,00 -

Pajak pengambilan

bahan galian golongan C

9.592.000,00 - 9.000.000,00 592.000,00

Pajak Parkir 3.889.600,00 15.474.880,00 3.889.600,00 15.474.880,00

Pajak Air Bawah Tanah 520.883,00 54.632.779,00 53.411.591,00 1.742.071,00

Pajak Bumi Bangunan

Pedesaan dan Perkotaan

12.086.061.249,00 21.581.622.582,00 17.327.964.158,00 16.339.719.673,00

JUMLAH

14.499.976.432,00 22.904.075.975,00 20.366.882.717,00 17.037.169.690,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.8. Penyisihan Piutang Pajak (15.992.230.351,00) (11.801.980.126,00)

Rincian piutang pajak adalah sebagai berikut:

Penyisihan 0-1 bulan

(0,5%) 1-3 bulan (10%) 3-12 bulan (50%) >12 bulan (100%) Total

Piutang Pajak Hotel 90.465,00 15.487.216,00 5.472.776,00 1.760.611,00 22.811.067,00

Piutang Pajak Restoran 248.897,00 2.291.572,00 16.149.135,00 15.540.000,00 34.229.603,00

Piutang Pajak Hiburan - - 85.998,00 - 85.998,00


Papan/Biliboard /Megatron

61.217,00 2.338.305,00 21.483.418,00 246.143.816,00 270.026.756,00


Umum

- - - - -

Pajak pengambilan bahan

galian golongan C

- - - 592.000,00 592.000,00

Pajak Air Bawah Tanah 1.460,00 21.416,00 517.680,00 200.647,00 741.203,00

Pajak Parkir 30.668,00 275.472,00 5.053.280,00 - 5.359.420,00

Pajak Bumi Bangunan


- - 681.335.370,00 14.977.048.934,00 15.658.384.304,00

JUMLAH 432.707,00 20.413.981,00 730.099.658,00 15.241.286.008,00 15.992.230.351,00



Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.9. Piutang Pajak Netto 1.044.939.339,00 2.697.996.306,00

Dengan saldo akhir piutang pajak sebesar Rp17.037.169.690,00 dikurangi dengan penyisihan

sebesar Rp15.992.230.351,00 maka piutang pajak netto sebesar Rp1.044.939.339,00.

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.10. Piutang Retribusi 472.848.305,00 214.229.000,00

Jumlah tersebut merupakan saldo Piutang retribusi dengan rincian sebagai berikut :

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Piutang Jasa Umum 59.308.582,00 48.352.500,00

Piutang Jasa Usaha 413.539.723,00 165.876.500,00

Jumlah 472.848.305,00 214.229.000,00

Mutasi piutang retribusi pada masing-masing OPD yang memungut retribusi adalah sebagai

berikut:

Piutang OPD Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir

Piutang jasa umum

Retribusi

pelayanan

parkir tepi jalan

umum

Dinrumkimhub

48.352.500,00 - - 48.352.500,00

Dindag UMKM - 10.967.668,00 - 10.967.668,00

Piutang Jasa Usaha

Retribusi pasar

grosir/pertokoan

Dindagk UMKM

1.450.000,00 46.977.289,00 46.412.752,00 2.014.537,00

Retribusi

pemakaian

kekayaan

daerah

Dindag UMKM 97.826.500,00 989.718.800,00 849.986.700,00 237.558.600,00

Retribusi pasar Dindag UMKM -

Retribusi

pemakaian

kekayaan

daerah

Dinporabudpar

66.600.000,00 167.200.000,00 59.845.000,00 173.955.000,00

Jumlah 214.229.000,00 1.216.439.880,00 956.244.452,00 472.848.305,00



Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.11.

Penyisihan Piutang Retribusi

(210.550.637,00)

(102.314.750,00)

Jumlah tersebut merupakan saldo Penyisihan Piutang Retribusi sebesar Rp210.550.637,00

yang merupakan penyisihan piutang dari retribusi jasa umum, retribusi jasa usaha dan

retribusi perijinan tertentu dengan rincian sebagai berikut:

OPD Piutang 0-1 bulan

(0,5%)

1-3 bulan

(10%)

3-12 bulan

(50%)

>12 bulan

(100%) Total

Piutang Jasa Umum

Dinrumkim

hub

Retribusi

pelayanan parkir

tepi jalan umum

- - - 48.352.500,00 48.352.500,00

Dindag dan

UMKM

Retribusi

pelayanan pasar

48.764,00 - - - 48.764,00

Dindagkop

UMKM

Retribusi

persampahan/kebe

rsihan

6.075,00 - - - 6.075,00

Piutang Jasa Usaha

Dindag dan

UMKM

Retribusi pasar

grosir/pertokoan

- - - 457.823,00 457.823,00

Dindag dan

UMKM

Retribusi

pemakaian

kekayaan daerah

- - 97.549.500,00 42.459.600,00 140.009.100,00

Dinporabud

par

Retribusi

pemakaian

kekayaan daerah

716.375,00 - 9.720.000,00 11.240.000,00 21.676.375,00

Jumlah

771.214,00 - 107.269.500,00 102.509.923,00 210.550.637,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.12. Piutang Retribusi Netto 262.297.668,00 111.914.250,00

Dengan saldo akhir piutang retribusi sebesar Rp472.848.305,00 dikurangi dengan penyisihan

sebesar Rp210.550.637,00 maka piutang retribusi netto sebesar Rp262.297.668,00.

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.2.A.a.13 Piutang Lainnya 52.613.743.203,75 15.284.405.438,00



Saldo piutang lainnya Rp52.613.743.203,75 tersebut merupakan saldo per 31 Desember 2018, dengan rincian sebagai berikut:

Piutang lainnya OPD Jumlah(Rp)

Piutang dana bergulir Dindagkop dan UMKM 3.598.081.559,00

Piutang Penguatan Modal Bagian Perekonomian Setda 554.325.079,00

Piutang Hand Tranctor Dinas Pertan KP 23.000.000,00

Piutang Penjualan Los dan Kios Dinrumkimhub 19.480.000,00

Piutang pemanfaatan kekayaan daerah (Rusunawa) Dinrumkimhub 97.239.043,00

Piutang BLUD RS .DR. R.Soetijono Blora 18.655.064.719,00

Piutang BLUD RS.DR.R.Soeprapto Cepu 7.978.985.893,00

Piutang BLUD Dinas Kesehatan 1.587.181.935,00

Piutang TGR PPKD 24.324.000,00

Piutang Asuransi Pasaraya PPKD 15.124.763.988,75

Piutang DBH Provinsi PPKD 4.951.296.987,00

Jumlah 52.613.743.203,75

Adapun rincian mutasi piutang lainnya adalah sebagai berikut:

Piutang lainnya OPD Saldo Awal (Rp) Penambahan (Rp) Pengurangan (Rp) Saldo Akhir (Rp)

Piutang dana

bergulir

Dsperindagkop dan

UMKM

3.711.435.609,00 - 113.354.050,00 3.598.081.559,00

Piutang

Penguatan Modal

Bagian

Perekonomian

Setda

568.142.427,00 - 13.817348,00 554.325.079,00

Piutang Hand

Tranctor

Dintanbunakikan 23.000.000,00 - - 23.000.000,00

Piutang

Penjualan Los

dan Kios

Dinrumkimhub 21.480.000,00 - 2.000.000,00 19.480.000,00

Piutang

Rusunawa

Dinrumkimhub 104.775.396,00 163.795.945,50

171.332.298,60 97.239.043,00

Piutang BLUD RS .DR.

R.Soetijono Blora

6.664.044.326,00 18.296.048.110,00 6.305.027.717,00 18.655.064.719,00

Piutang BLUD RS.DR.R.

Soeprapto Cepu

3.470.171.260,00 28.721.344.047,00 24.212.529.414,00 7.978.985.893,00

Piutang BLUD Dinas Kesehatan 683.573.670,00 903.608.265,00 - 1.587.181.935,00

Piutang TGR PPKD 37.782.750,00 41.250,00 13.500.000,00 24.324.000,00

Piutang DBH

Porvinsi

PPKD - 4.951.296.987,00 - 4.951.296.987,00

Piutang Pasaraya PPKD - 15.124.763.988,75 - 15.124.763.988,75

Jumlah 15.284.405.438,00 68.160.898.593,25 30.381.560.827,60 52.613.743.203,75



Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.14. Penyisihan piutang lainnya (4.750.969.258,59) (4.722.836.987,00)

Untuk dapat menyajikan nilai piutang yang dapat direalisasikan maka dilakukan penghitungan penyisihan piutang dari nilai piutang tersebut diatas dengan menggunakan metode prosentase sebagai berikut:

Piutang lainnya OPD 0-1 bulan

(0,5%) 1-3 bulan (10%)

3-12 bulan

(50%) >12 bulan (100%) Total

Piutang dana

bergulir

Dsperindagkop

dan UMKM

- - - 3.598.081.559,00 3.598.081.559,00

Piutang

Penguatan

Modal

Bagian

Perekonomian

Setda

- - - 554.325.079,00 554.325.079,00

Piutang Hand

Tranctor

Dintan dan KP - - - 23.000.000,00 23.000.000,00

Piutang

Penjualan Los

dan Kios

Dinrumkimhub

- - - 19.480.000,00 19.480.000,00

Piutang

Rusunawa

Dinrumkimhub 486.195,00 - - - 486.195,00


R.Soetijono

Blora

91.096.336,59 - 38.390.497,00 359.019.609,00 488.503.441,59


Soeprapto Cepu 39.870.763,00 - - 2.898.221,00 42.768.984,00

Piutang TGR PPKD - - - 24.324.000,00 24.324.000,00

Jumlah

131.453.294,59 - 38.390.497,00 4.581.128.468,00 4.750.969.258,59

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)


Dengan saldo akhir piutang lainnya sebesar Rp52.613.743.203,75 dikurangi dengan penyisihan sebesar Rp4.750.969.258,59 maka piutang lainnya netto sebesar Rp47.862.773.945,16

Tidak terdapat belanja dibayar dimuka pada tahun 2018.

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.16. Belanja Dibayar Dimuka 0,00 20.833.333,00



Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.17. Persediaan 15.826.768.430,08 12.297.953.133,26

Persediaan pada Pemerintah Kabupaten Blora dicatat dengan metode periodik yaitu dengan

melakukan penghitungan sisa fisik pada akhir periode dan diukur dengan menggunakan

harga beli terakhir kecuali untuk persediaan obat pada Rumah Sakit dan Puskesmas dihitung

dengan menggunakan metode perpetual

No Uraian 2018 2017

1. Alat Tulis Kantor 524.895.812,50 419.631.843,00

2. Barang Cetakan 660.049.385,00 672.054.548,00

3. Alat Listrik 46.157.499,00 40.166.813,00

4. Bahan Baku Bangunan 318.913.471,00 319.229.971,00

5. Suku Cadang Sarana Sarana Mobilitas 2.000,00 0,00

6. Bahan/Bibit Tanaman 55.583.200,00 55.000,00

7. Obat-obatan 12.932.547.707,83 9.858.145.901,51

8. Bahan Kimia 13.720.000,00 17.096.800,00

9. Bahan Praktek Kegiatan 45.153.040,00 61.398.462,00

10. Bahan/material laboratorium 662.320.114,25 435.651.240,75

11. Perangko 54.000,00 9.500,00

12. Materai 9.409.950,00 7.940.950,00

13. Gas 417.000,00 867.500,00

14. Bahan Bakar Minyak dan pelumas 13.000,00 283.500,00

15. Bahan Makanan Pokok 24.021.869,00 21.566.104,00

16. Alat Kebersihan dan Bahan Pembersih 222.709.116,00 231.607.497,00

17. Alat Listrik dan elektronika 4.583.500,00 2.162.400,00

18. Kebutuhan rumah tangga pakai habis

lainnya

24.238.880,00 14.566.300,00

19. Kebutuhan Bidang Kesehatan dan KB pakai

habis selain obat-obatan

281.898.885,00 191.613.803,00

20. Souvenir/cinderamata 80.000,00 3.905.000,00

Jumlah 15.826.768.430,08 13.258.695.565,18

Nilai persediaan tersebut adalah merupakan saldo akhir tahun 2017 senilai

Rp12.932.547.707,83 ditambah dengan belanja barang pakai habis dan utang barang pakai

habis selama tahun 2018 yaitu sebesar Rp105.104.278.427,00 dan dikurangi dengan

persediaan yang telah dikomsumsi selama tahun 2018 yaitu sebesar Rp101.706.101.266,00.

Jumlah senilai Rp15.696.130.294,58 tersebut diatas tidak termasuk obat yang telah

memasuki kadaluwarsa senilai Rp602.181.825,61. Adapun rincian nilai obat yang

kadaluwarsa adalah sebagai berikut:

1. Obat kadaluwarsa pada OPD DKK : Rp271.739.371,61

- Tahun 2017 : Rp 58.978.156,05

- Tahun 2018 : Rp212.761.215,68

2. Obat kadaluwarsa pada RSUD DR R Soeparapto : Rp283.631.314,00

- Tahun 2016 : Rp 89.658.236,00

- Tahun 2017 : Rp 85.757.713,00

- Tahun 2018 : Rp108.215.365,00



3. Obat kadaluwarsa pada RSUD DR.R Soetijono : Rp46.811.140,00

- Tahun 2015 : Rp14.644.758,00

- Tahun 2016 : Rp14.478.785,00

- Tahun 2017 : Rp 7.549.033,00

- Tahun 2018 : Rp10.138.564,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.b Investasi Jangka Panjang 82.951,045,902.69 79.589.729.260,98

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.b.1 Penyertaan Modal Pemerintah 82.951.045.902,69 79.589.729.260,98

Jumlah tersebut merupakan saldo Investasi Permanen per 31 Desember 2018 yang berupa

Penyertaan Modal dengan rincian sebagai berikut :

No. Perusda/BUMD Prosentase

Kepemilikan

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Metode

Penilaian

Investasi

1. PT. Bank Jateng 1,04% 42.021.000.000,00 34.444.000.000,00 Biaya

2. PRPP Jateng 0,45% 227.000.000,00 227.000.000,00 Biaya

3. PD. BPR BKK Blora Kota 49,00% 15.817.734.516,82 23.770.818.047,66 Ekuitas

4. PD. BPR Bank Pasar 100,00% 8.490.551.372,00 7.760.696.725,00 Ekuitas

5. PT. Blora Patragas Hulu 99,99% 6.586.767.304,28 4.383.412.127,88 Ekuitas

6. PT. Blora Patra Energi 99,08% 1.973.697.922,59 1.188.383.831,44 Ekuitas

7. Wira Usaha 100,00% 840.376.381,01 835.821.925,01 Ekuitas

8. PDAM 51,21% 6.993.918.405,99 6.979.596.603,99 Ekuitas

JUMLAH 82.951.045.902,69 79.589.729.260,98

Terdapat penambahan penyertaan modal kepada PT. Bank Jateng pada tahun 2018 dan nilai

penyertaan modal tersebut dihitung dengan metode biaya (cost method).

Untuk penyertaan modal PD. BPR BKK Blora Kota terjadi penurunan karena tahun 2018

dilakukan koreksi penilaian penyertaan modal dengan metode ekuitas dimana penyertaan

modal Pemerintah Kabupaten Blora adalah sebesar 2%.



Tahun 2018 (Rp) Tahun 2017 (Rp)

5.3.A.c. Aset Tetap 2.575.802.037.594.09 2.264.956.008.661,34


5.3.A.c.1. Tanah 597.567.381.776,00 594.299.365.476,00

Saldo aset tanah per 31 Desember 2018 adalah Rp dengan rincian mutasi sebagai berikut:

URAIAN JUMLAH 2018 (Rp) JUMLAH 2017 (Rp)

Tanah Kantor... 147.255.492.460,00 147.004.457.660,00

Tanah Sarana Kesehatan 48.564.501.200,00 48.564.501.200,00

Tanah Sarana Pendidikan 49.121.714.800,00 49.121.714.800,00

Tanah Sarana Umum 93.362.104.771,00 91.767.044.771,00

Tanah Sarana Stadion Olahraga 23.204.520.400,00 23.204.520.400,00

Tanah Perumahan 60.000.000,00 60.000.000,00

Tanah Pertanian 48.638.408.550,00 48.746.624.550,00

Tanah Perkampungan 32.716.385.525,00 32.716.385.525,00

Tanah Pergudangan/Tempat Penimbunan Material 1.124.375.690,00 1.124.375.690,00

Tanah rumah dinas 293.043.000,00 293.043.000,00

Tanah gedung pertemuan 4.000.000.000,00 4.000.000.000,00

Tanah bangunan mess/wisma/asrama 56.272.000,00 56.272.000,00

Tanah bangunan gedung arsip 271.500.000,00 271.500.000,00

Tanah bangunan pertokoan 745.897.000,00 580.000.000,00

Tanah bangunan jaringan air 2.866.114.890,00 1.501.874.390,00

Tanah Makam 893.156.690,00 893.156.690,00

Tanah Konstruksi Jalan dan Jembatan 144.393.894.800,00 144.393.894.800,00

JUMLAH 597.567.381.776,00 594.299.365.476,00

Nilai Tanah per tanggal 31 Desember 2018 tersebut merupakan saldo awal tanah

yaitu sebesar Rp594.299.365.476,00 , terdapat mutasi penambahan akun aset tanah

sebesar Rp6.347.336.300,00 dengan rincian sebagai berikut:

- Realisasi belanja modal : Rp1.291.794.500,00

- Pengalihan antar Perangkat Daerah: Rp3.079.320.000,00

- Koreksi dan reklas tahun berjalan: Rp1.976.221.800,00

Juga terdapat mutasi pengurangan akun tanah yang merupakan pengalihan antar OPD

dengan jumlah Rp3.079.320.000,00.


5.3.A.c.2 Peralatan dan mesin 492.205.270.889,55 425.690.398.233,79

Saldo aset peralatan dan mesin per 31 Desember 2018 adalah Rp 492.205.270.889,55 dengan

rincian mutasi sebagai berikut:



URAIAN 2017 TAMBAH KURANG 2018

Alat-alat Berat 10.320.391.919,00 14.826.120.268,00 8.498.964.677,00 16.647.547.510,00

Alat-alat Angkutan Darat Bermotor

103.414.856.408,33 10.928.150.755,00 2.752.081.305,00 111.590.925.858,33

Alat-alat Angkutan Darat Tidak Bermotor

413.867.150,00 49.080.000,00 20.330.000,00 442.617.150,00

Alat-alat Angkutan di Air Bermotor

301.500.000,00 0 0 301.500.000,00

Alat-alat Angkutan di Air Tidak Bermotor

339.689.549,00 0 0 339.689.549,00

Alat-alat Bengkel 4.755.765.143,06 154.712.500,00 383.022.200,00 4.527.455.443,06

Alat-alat Pengolah Pertanian dan Peternakan

1.577.879.780,00 1.600.000,00 81.157.000,00 1.498.322.780,00

Peralatan Kantor 18.488.991.012,98 17.327.365.106,00 12.293.670.005,53 23.522.686.113,45

Perlengkapan Kantor 24.646.689.183,23 4.334.425.657,00 800.303.246,00 28.180.811.594,23

Komputer 52.512.937.967,52 7.442.151.907,00 3.216.674.591,00 56.738.415.283,52

Meubelair 41.124.421.133,14 5.191.570.792,00 727.311.295,00 45.588.680.630,14

Peralatan Dapur 4.425.927.902,00 583.865.566,00 433.215.050,00 4.576.578.418,00

Penghias Ruangan Rumah Tangga

8.511.697.537,80 1.498.887.283,00 329.222.600,90 9.681.362.219,90

Alat-alat Studio 10.465.246.679,50 2.399.807.000,00 247.595.000,00 12.617.458.679,50

Alat-alat Komunikasi 2.594.506.158,00 463.820.214,00 94.411.500,00 2.963.914.872,00

Alat-alat Ukur 3.444.724.332,53 492.240.565,00 365.108.200,00 3.571.856.697,53

Alat-alat Kedokteran 96.209.676.878,90 18.185.674.419,00 1.938.453.621,00 112.456.897.676,90

Alat-alat Laboratorium 37.440.233.998,80 14.606.902.665,19 164.499.750,00 51.882.636.913,99

Alat-alat Persenjataan/Keamanan

4.691.989.000,00 389.980.000,00 15.462.000,00 5.066.507.000,00

Mainan 9.406.500,00 0 0 9.406.500,00

JUMLAH 425.690.398.233,79 98.876.354.697,19 32.361.482.041,43 492.205.270.889,55

Akun peralatan mesin tersebut diatas merupakan saldo awal akun asset peralatan mesin

senilai Rp425.690.398.233,79 dengan mutasi penambahan senilai Rp98.876.354.697,19

dengan rincian sebagai berikut:

- Aset peralatan dan mesin yang belum tercatat;Rp2.200.000,00

- Realisasi belanja modal :Rp83.619.034.319,00

- Pengalihan dari OPD lain: Rp2.330.452.249,00

- Hibah/bantuan/sumbangan: Rp5.401.173.621,00

- Realisasi belanja selain belanja modal: Rp432.713.304,00

- Koreksi dan reklas tahun berjalan : Rp7.103.521.204,19

Juga terdapat mutasi pengurangan asset peralatan dan mesin selama tahun 2018 yaitu sebesar

Rp32.361.482.041,43 dengan rincian sebagai berikut:

- Koreksi neraca awal; Rp8.100.000,00

- Pengalihan ke OPD lain: Rp2.330.452.249,00

- Hibah/sumbangan ke pihak lain: Rp82.544.000,00

- Penghapusan dan penjualan : Rp3.897.170.490,00





5.3.A.c.3. Gedung dan Bangunan 1.064.781.549.316,17 952.569.067.487,17

Saldo gedung dan bangunan per 31 Desember 2018 adalah Rp 1.064.781.549.316,17 dengan

rincian saldo aset gedung dan bangunan adalah sebagai berikut :


Gedung Kantor 865.326.459.533,17 140.594.381.923,00 33.442.513.887,00 972.478.327.569,17

Gedung Rumah Jabatan 5.358.151.320,00 820.883.000,00 0 6.179.034.320,00

Gedung Rumah Dinas 16.590.926.633,00 262.701.000,00 48.335.000,00 16.805.292.633,00

Gedung Gudang 18.001.828.802,00 688.117.950,00 496.409.000,00 18.193.537.752,00

Bangunan Bersejarah 1.059.124.234,00 0 0 1.059.124.234,00

Bangunan Monumen 2.171.521.900,00 13.820.000,00 13.820.000,00 2.171.521.900,00

Tugu Peringatan 133.306.000,00 0 0 133.306.000,00

Gedung Pelatihan/ kursus 343.650.204,00 398.856.500,00 0 742.506.704,00

Bangunan Dermaga 9.494.100,00 0 0 9.494.100,00

Sarana Umum Taman 6.462.773.200,00 6.417.324.800,00 600.336.101,00 12.279.761.899,00

Bangunan Gedung Arsip 377.986.000,00 0 0 377.986.000,00

Bangunan Pertokoan 13.882.472.443,00 0 500.135.000,00 13.382.337.443,00

Bangunan Kandang Ternak

69.800.000,00 49.834.400,00 49.834.400,00 69.800.000,00

Menara Air 158.594.000,00 138.122.364,00 0,00 296.716.364,00

Pos/ Menara Jaga 270.612.600,00 0 0 270.612.600,00

Bangunan Kesehatan 15.516.040.075,00 0 2.336.096.220,00 13.179.943.855,00

Bangunan Gedung Instalasi

2.494.961.891,00 0 0 2.494.961.891,00

Selasar 4.850.000,00 0 0 4.850.000,00

Pagar/Gapura/Taman 1.102.676.290,00 171.251.000,00 29.301.000,00 1.244.626.290,00

Jalan di Lingkungan Gedung/Kantor

1.468.687.500,00 0 39.980.000,00 1.428.707.500,00

Bangunan Lainnya 1.508.819.343,00 168.038.000,00 24.607.000,00 1.652.250.343,00

Bak Penampung Air 256.331.419,00 70.518.500,00 0 326.849.919,00

JUMLAH 952.569.067.487,17 149.793.849.437,00 37.581.367.608,00 1.064.781.549.316,17

Nilai akun gedung dan bangunan tersebut merupakan saldao awal tahun 2017 senilai

Rp952.569.067.487,17 dan penambahan selama tahun 2018 senilai Rp149.793.849.437,00


- Aset gedung dan bangunan yang belum tercatat: Rp100.000.000,00



- Hibah/bantuan/sumbangan; Rp4.539.324.000,00

- Realisasi selain dari belanja modal; Rp7.500.000,00

- Koreksi dan reklas tahun berjalan:Rp5.199.138.526,00



Juga terdapat mutasi pengurangan asset gedung dan bangunan selama tahun 2018 yaitu

senilai Rp37.581.367.608,00 dengan rincian sebagai berikut:




Tahun 2018(Rp) Tahun 2017 (Rp)

5.3.A.c.4 Jalan Irigasi dan

jaringan

1.594.072.686.733,43 1.322.029.477.150,43

Saldo jalan, jaringan, dan instalasi per 31 Desember 2018 adalah Rp 1.594.072.686.733,43

dengan rincian saldo sebagai berikut :


Jalan 864.922.239.399,00 209.908.402.500,00 4.127.147.000,00 1.070.703.494.899,00

Jembatan 280.357.448.294,00 6.464.065.500,00 0,00 286.821.513.794,00

Jaringan Air 134.498.168.304,95 51.586.883.616,00 782.736.989,00 185.302.314.931,95

Penerangan Jalan, Taman dan Hutan Kota

41.861.768.942,48 9.199.464.451,00 394.925.575,00 50.666.307.818,48

Instalasi Listrik, Telepon dan Gas

389.852.210,00 189.203.080,00 0,00 579.055.290,00

Jumlah 1.322.029.477.150,43 277.348.019.147,00 5.304.809.564,00 1.594.072.686.733,43

Nilai akun asset irigasi dan jaringan tersebut diatas merupakan saldo tahun 2017 senilai

Rp1.322.029.477.150,43 dengan mutasi penambahan selama tahun 2018 adalah sebesar


- Realisasi belanja modal: Rp273.758.728.009,00

- Pengalihan dari OPD lain: Rp124.199.075,00

- Realisasi selain belanja modal: Rp524.021.207,00


Juga terdapat mutasi pengurangan selama tahun 2018 senilai Rp5.304.809.564,00 dengan

rincian sebagai berikut:

- Pengalihan ke OPD lain: Rp124.199.075,00



5.3.A.c.5. Aset Tetap Lainnya 79.337.740.684,92 64.389.095.454,42



Rincian aset tetap lainnya per 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut :

NAMA AKUN SALDO AWAL TAMBAH KURANG SALDO AKHIR

Buku dan Kepustakaan 61.588.737.395,07 14.358.224.202,00 152.075.115,50 75.794.886.481,57

Barang Bercorak Kesenian, Kebudayaan

2.614.217.459,35 751.746.144,00 0 3.365.963.603,35

Hewan/Ternak dan Tanaman

186.140.600,00 0 9.250.000,00 176.890.600,00

JUMLAH 64.389.095.454,42 15.109.970.346,00 161.325.115,50 79.337.740.684,92

Aset tetap lainnya senilai Rp79.337.740.684,92 adalah merupakan saldo awal dan terdapat

mutasi penambahan senilai Rp15.109.970.346,00 , terdiri dari realisasi belanja modal

Rp4.033.333.450,00, hibah/sumbangan Rp30.441.000,00 , koreksi dan reklas tahun berjalan

Rp11.046.195.896,16 , serta terdapat mutasi pengurangan berupa penghapusan dan penjualan

senilai Rp139.587.000,00 reklas dan koreksi tahun berjalan senilai Rp21.738.115,66.

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.c.6. Konstruksi Dalam

Pengerjaan

3.720.140.700,00 2.763.614.206,00

Konstruksi dalam pengerjaan dengan total nilai Rp3.720.140.700,00 adalah merupakan

belanja modal yang belum selesai pengerjaannya pada beberapa OPD dan akan dilajutkan

kembali pengerjaannya ditahun berikutnya. Secara detail dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Pada RS. Dr. R. Soetijono Blora sebesar Rp141.290.700,00

a. Perencanaan Ruang Kebidanan dengan total nilai sebesar Rp64.800.000,00 yang

dituangkan dalam kontrak nomor: 445/1190.1/2018

b. Kegiatan pengurugan lahan parkir dengan total nilai sebesar Rp76.490.700,00 yang

dituangkan dalam kontrak nomor: 445/1458/2018.

2. Pada RS. Dr. R. Soeprapto Cepu sebesar Rp43.373.000,00

Merupakan kegiatan pengadaan konsultan perencana pengelolaan instalasi air bersih sebesar

Rp41.943.000,00 yang dituangkan dalam kontrak nomor: 01/PL.Konsultan/APBD/V/2017

serta biaya perolehan yang dicairkan melalui mekanisme GU dengan total nilai sebesar

Rp1.430.000,00

3. Pada DPUPR sebesar Rp 127.511.000

Kegiatan pembangunan Jalan Beran-Gabus-Kamolan Kec. Blora yang baru dalam bentuk

perencanaan pada tahun 2018 yang terdiri dari: Perencanaan Teknis dengan nomor kontrak:

602.1/BM1.PRC.011/2018 dengan nilai sebesar Rp69.916.000,00, Apraisal dengan kontrak

nomor: 602.1/002/SPK.APRAISAL/DPUPR sebesar Rp49.720.000,00 dan Biaya perolehan

yang dicairkan melalui mekanisme ganti uang sebesar Rp7.875.000,00

4. Pada DINRUMKIMHUB sebesar Rp1.877.100.000,00

Pembangunan Gedung Serbaguna Kel. Jepon Kec. Jepon



total pembangunan sebesar Rp1.877.100.000,00 yang terdiri atas pembangunan fisik yang

tertuang dalam kontrak nomor: 602.1/DPPP/KONTRAK/080/VII/2018 dengan nilai sebesar

Rp1.771.700.000,00, Biaya Perencanaan dituangkan dalam kontrak nomor: 602.1/PRC.35

GSB/2018 sebesar Rp49.696.000,00, biaya pengawasan pada kontrak nomor:

602.1/PWS.17/01/2018 dengan nilai sebesar Rp39.655.000,00 dan Biaya perolehan yang

direalisasikan pada mekanisme ganti uang sebesar Rp16.049.000,00

5. Pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan sebesar Rp92.015.000,00

Kegiatan Rehabilitasi Sedang Berat Gedung Kantor yang terdiri dari Biaya Perencanaan

Teknis yang dituangkan dalam kontrak nomor: 027/SPK-PRC-GED.PUS/X/2018 sebesar

Rp90.000.000 serta biaya perolehan lainnya yang direalisasikan melalui mekanisme Ganti

Uang dengan nilai sebesar Rp2.015.000,00

6. Pada Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM sebesar Rp279.227.000,00

a. Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Pasar Daerah (Pasar Wulung)

Merupakan pengadaan tahun 2016 No. Kontrak 027/347/2016 berupa perencanaan

dengan penyelesaian kontrak tanggal 8 Desember 2016 senilai Rp50.874.000,00. Saat

ini Pasar Wulung sudah dibangun dengan menggunakan Dana Tugas Pembantuan

dari Kementrian Perdagangan sebesar Rp5.728.893.000 dan telah selesai

pengerjaannya pada tanggal 15 Desember 2017, namun belum ada serah terima

sehingga belanja modal yang berupa perencanaan masih di aset KDP. Apabila sudah

ada penyerahan dari pusat, KDP berupa perencanaan Pasar Wulung akan

ditambahkan ke aset gedung dan bangunan.

b. Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Pasar Daerah (Pasar Cepu Induk)

Merupakan pengadaan tahun 2016 Berupa masterplan dan maket, dengan

penyelesaian kontrak pada tanggal 22 Agustus 2016. Kemudian di Tahun 2018

dilanjutkan untuk Pengadaan Perencanaan yang dituangkan dalam kontrak Nomor

027/120.a/IV/2018 menggunakan dana APBD dengan total nilai keseluruhan sebesar

Rp45.137.000,00. Sedangkan pembangunan fisiknya dibangun dengan menggunakan

dana Pusat Tugas Pembantuan. Namun hingga saat ini belum ada penyerahan hibah

dari Pemerintah Pusat.

c. Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharan Pasar Daerah (Pondok Sate Koplakan)

Merupakan perencanaan pembangunan pondok sate koplakan yang fisiknya akan

dibangun dengan APBD 2019. Perencanaan tersebut dituangkan dalam kontrak

nomor 027/290.12/X/2018 dengan total nilai keseluruhan sebesar Rp50.270.000,00.

d. Kegiatan Operasionalisasi dan Pengembangan UPT Kemetrologian Daerah

Berupa perencanaan pembangunan gedung UPT meterologi yang dituangkan dalam

kontrak nomor 027/52.m/X/2018 dengan total nilai sebesar Rp39.941.000,00

7. Pada Kecamatan Kedungtuban sebesar Rp15.840.000,00

a. Kegiatan Pembangunan Gedung Kantor

Merupakan Jasa Konsultan Perencanaan untuk pembangunan gedung kantor dengan

nilai kontrak sebesar Rp7.920.000,00 dituangkan pada Kontrak No.

600/227/VII/2017 yang dibiayai oleh APBD dengan jangka waktu penyelesaian

dimulai tanggal 10 Juli 2017 sampai dengan 08 Agustus 2017. Tingkat penyelesaian

sampai dengan 31 Desember 2017 adalah sebesar 100% tanpa uang muka dan

jaminan retensi.



b. Kegiatan Pengadaan Bagngunan Pendukung Rumah Dinas, Rumah Jabatan dan

Gedung Kantor

Merupakan Jasa Konsultan Perencanaan untuk pembangunan bangunan pendukung

rumah dinas, rumah jabatan dan gedung kantor dengan nilai kontrak sebesar

Rp7.920.000,00 dituangkan pada Kontrak No. 600/227/VII/2017 yang dibiayai oleh

APBD dengan jangka waktu penyelesaian dimulai tanggal 10 Juli 2017 sampai

dengan 08 Agustus 2017. Tingkat penyelesaian sampai dengan 31 Desember 2017

adalah sebesar 100% tanpa uang muka dan jaminan retensi.

8. Pada Kecamatan Kunduran sebesar Rp1.143.784.000,00

Pada tahun 2018 terdapat kegiatan Pembangunan Gedung Kantor Kecamatan Kunduran yang

terdiri dari: Pembangunan fisik sebesar Rp1.011.394.000,00 dituangkan dalam kontrak

nomor: 001/SPK/VI/2018. Perencanaan sebesar Rp99.470.000,00 yang dituangkan dalam

kontrak nomor: 004/II/PPKOM/2018, Pengawasan sebesar Rp29.900.000,00 yang dituangkan

dalam kontrak nomor: 002/SPK/PPK/VI/2018 dan Biaya-biaya perolehan berupa honorarium

tim dll yang dicairkan melalui mekanisnme Ganti Uang sebesar Rp2.750.000,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.c.7. Akumulasi

Penyusutan Aset

Tetap

(1.255.882.732.505,98) (1.096.785.009.346,47)

Sesuai dengan Peraturan Bupati Blora Nomor 24 tahun 2015 tentang Penyusutan Barang

Milik Daerah Berupa Aset Tetap Di Kabupaten Blora, maka pada tahun 2018 aset tetap

Pemerintah Kabupaten Blora telah disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus dan

tanpa mempertimbangkan nilai sisa.

Nilai akumulasi penyusutan tersebut diatas adalah merupakan saldo awal ditambah dengan

beban penyusutan tahun berjalan Rp216.375.176.392,61 koreksi neraca awal

Rp.40.652.539.929,16, hibah senilai Rp127.901.617,87 dan penghapusan asset senilai

Rp5.351.486.940,12.


5.3.A.d. Dana Cadangan 0,00 0,00


5.3.A.e. Aset Lainnya 129.088.632.721,50 112.584.605.839,68




5.3.A.e.2. Aset tak berwujud 9.442.729.639,00 7.646.422.639,00

Aset tidak berwujud senilai Rp9.442.729.639,00 adalah merupakan software dan kajian hasil

penilitan dengan rincian pada OPD sebagai berikut:

OPD JUMLAH 2018

(Rp)

JUMLAH 2017

(Rp)

RSUD DR.R. Soetijono Blora 143.510.000,00 143.510.000,00

DPU dan PR 1.928.862.600,00 1.732.389.600,00

Bappeda 1.437.207.300,00 423.134.300,00

Dinkominfo 503.180.500,00 465.655.500,00

Dindukpil 713.074.600,00 568.329.600,00

Setwan 168.830.000,00 168.830.000,00

BPPKAD 1.471.290.900,00 1.381.679.900,00

BKD 476.128.750,00 256.278.750,00

DPMPTSP 320.761.000,00 320.761.000,00

RSUD.DR.R. Soeprapto Cepu 442.150.639,00 368.120.639,00

Dinperinaker 24.800.000,00 24.800.000,00

Dindag dan UMKM 134.595.000,00 134.595.000,00

DPK 27.999.600,00 27.999.600,00

Dindik 257.615.000,00 257.615.000,00

DKK 843.797.250,00 843.797.250,00

Bagian Adpem 29.755.000,00 29.755.000,00

Bagian RTP / Bagian Umum 165.999.000,00 165.999.000,00

Bagian Ortala 69.600.000,00 69.600.000,00

Bagian Hukum 66.420.000,00 66.420.000,00

Dinporabudpar 20.000.000,00 0,00

Dinsos PPA 24.700.000,00 24.700.000,00

Dinrumkimhub 172.452.500,00 172.452.500,00

JUMLAH 9.442.729.639,00 7.646.422.639,00

Nilai asset tidak berwujud diatas adalah merupakan saldo awal tahun 2017

Rp7.646.422.639,00 ditambah realisasi belanja modal Rp196.473.000,00 dan koreksi atau

reklas tahun berjalan Rp1.599.834.000,00


5.3.A.e.3. Akumulasi Amortisasi (4.746.068.674,05) (3.515.557.172,35)



Akumulasi amortisasi Rp4.746.068.674,05 adalah merupakan akumulasi amortisasi aset

tidak berwujud yang berupa software dan hasil kajian selama 2018.


5.3.A.e.5 Aset lain-lain 152.792.168.865,17 136.716.925.676,39

Aset lain-lain merupakan aset yang sudah tidak dimafaatkan lagi untuk operasional sehari-

hari dikarenakan rusak atau akan diserahkan kepada pihak lain dan dalam proses

penghapusan.

Nilai asset lain-lain per tanggal 31 Desember 2018 adalah merupakan saldo awal

Rp136.716.925.675,34 ditambah total mutasi penambahan Rp20.197.170.915,03 dengan

rincian yaitu: pengalihan antar OPD Rp12.730.000,00 dan koreksi atau reklas tahun berjalan

Rp20.184.440.915,03. Selain itu juga terdapat mutasi pengurangan dengan total nilai

Rp4.121.927.725,20 dengan rincian yaitu:

- Koreksi neraca awal: Rp1.350.000,00

- Pengalihan antar OPD: Rp12.730.000,00

- Hibah : Rp2.763.271.256,00

- Penghapusan/penjualan : Rp1.107.876.469,20

- Koreksi/reklas tahun berjalan : Rp236.700,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.e.6 Akumulasi Penyusutan

Aset Lain-lain

(38.055.433.471,62) (28.263.185.303,36)

Akumulasi penyusutan aset lain-lain adalah merupakan penyusutan untuk aset yang sudah

tidak dimafaatkan lagi untuk operasional sehari-hari dikarenakan rusak atau atau akan

diserahkan kepada pihak lain.

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.e.7. Piutang Jangka Panjang

Pasaraya

9.655.236.363,00 0

Terdapat pinjaman jangka panjang atas pengembalian klaim Pasaraya berdasarkan Surat

Perjanjian Pembayaran Pokok Nilai Tunai Asuransi Pegawai Kontrak dan Pegawai Negeri

Sipil Kabupaten Blora Nomor 763/W/Not-MR/V/2018 dan Surat Perjanjian Pembayaran

Pengembalian Premi dan Klaim Asuransi Penduduk Kabupaten Blora Nomor 764/W/Not-

MR/V/2018. Saldo tersebut merupakan piutang jangka panjang yang masa pembayarannya

lebih dari 1 (satu) tahun dari tanggal neraca.

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.a Kewajiban Jangka Pendek 26.045.021.906,93 14.249.947.103,00



Kewajiban Jangka Pendek terdiri atas :

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.a.1 Utang Perhitungan Fihak

Ketiga

0,00 0,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.a.5. Pendapatan Diterima Dimuka 1.102.845.080,00 1.210.263.386,00

Pendapatan diterima dimuka senilai Rp adalah merupakan pendapatan diterima dimuka pada

OPD dengan rincian sebagai berikut:

OPD Jumlah 2018 (Rp) Jumlah 2017(Rp)

DPMPTSP 0,00

DINRUMKIMHUB 77.326.684,00 79.309.784,00

Dinas Perdagangan dan UMKM 20.665.421,00 35.171.355,00

Bagian Tata Pemerintah 861.941.475,00 830.390.558,00

RS .DR.R Soetijono Blora 50.000.000,00 37.187.490,00

RS DR.R.Soeprapto Cepu 7.583.333,00 13.291.667,00

BPPKAD 3.661.500,00 154.912.532,00

DINPORABUDPAR 81.666.667,00 60.000.000,00

Jumlah 1.102.845.080,00 1.210.263.386,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.a.6. Utang Pajak 14.176.268,00 5.652.471,00

Saldo utang pajak sebesar Rp 14.176.268,00 adalah merupakan utang pajak pusat dan utang

pajak daerah yang belum disetor pada tanggal 31 Desember 2018 pada dengan rincian

sebagai berikut:

No Utang Pajak Jumlah 2018(Rp) Jumlah 2017 (Rp)

1 Utang Pemotongan PPh 21 269.625,00 1.942.861,00

2 Utang Pemotongan PPh 22 189.135,00 22.500,00

3 Utang Pemotongan PPN 542.731,00 2.617.399,00

4 Utang Pemotongan PPH 23 193.277,00 715.251,00

5 Utang Pemotongan PPh Ps 4 ayat 1 0,00 218.460,00

6 Utang Pajak Restoran 12.981.500,00 136.000,00

Jumlah 14.176.268,00 6.994.700,00



Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.a.7. Utang Jangka Pendek

Lainnya

24.928.000.558,93 13.034.031.246,00

Saldo Kewajiban Jangka Pendek per 31 Desember 2018 adalah Rp24.928.000.558,00

merupakan utang belanja pada OPD dengan rincian sebagai berikut:

NO OPD Jumlah Tahun 2018

(Rp) Jumlah Tahun 2017

(Rp)

1 DINAS PENDIDIKAN 150.384.727,00 120.912.107,00

2 DINAS KESEHATAN 787.945.664,00 195.591.718,00

3 RSU Dr. R. SOETIJONO BLORA 11.636.779.038,00 7.805.416.125,00

4 RSU Dr. R. SOEPRAPTO CEPU 7.330.007.695,00 4.320.122.380,00

5 DPUPR 13.590.481,00 11.073.550,00

6 DINRUMKIMHUB 467.679.123,00 406.386.116,00

7 SATPOL PP 5.868.267,00 10.799.416,00

8 DINSOSPPPA 3.719.625,00 5.478.204,00

9 BPBD 5.556.508,00 -

10 DLH 8.751.663,00 7.685.786,00

11 DINDUKCAPIL 12.143.300,00 11.598.000,00

12 DPMD 14.253.900,00 8.708.906,00

13 DINDALDUKKB 5.755.600,00 3.932.513,00

14 DINKOMINFO 8.791.749,00 9.616.924,00

15 DPMPTSP 8.055.240,00 9.912.893,00

17 DPK 7.460.400,00 4.101.500,00

18 DINAKIKAN 5.194.607,00 6.649.800,00

19 DINTAN KP - 12.046.737,00

20 DINDAGKOPUKM 10.802.429,00 15.929.278,00

21 DINPERINAKER 5.007.539,00 -

22 SEKRETARIAT DPRD 20.529.718,00 12.205.025,00

23 KEC JEPON 2.845.600,00 -

24 KEC TUNJUNGAN 30.515.000,00 643.900,00

25 KEC BANJAREJO 2.461.600,00 3.891.045,00

26 KEC CEPU 2.166.735,00 1.763.705,00

27 KEC JIKEN 1.498.600,00 1.523.725,00

28 KEC NGAWEN 1.390.082,00 -

29 KEC KEDUNGTUBAN - 1.662.448,00

30 KEC KUNDURAN 2.100.300,00 1.789.900,00

31 KEC TODANAN 1.228.185,00 966.100,00

32 KEC JAPAH - 610.000,00





(Rp)

33 KEC RANDUBLATUNG 68.370.400,00 -

34 KEC JATI 12.192.600,00 1.146.465,00

35 KEC KRADENAN 43.648.500,00 1.410.003,00

36 KAKESBANGPOL 905.993,00 1.184.560,00

37 INSPEKTORAT DAERAH 6.886.088,00 6.868.876,00

38 BAPPEDA 15.555.987,00 13.441.581,00

39 BPPKAD 17.138.599,00 12.119.726,00

40 BKD 8.431.611,00 6.842.234,00

41 PPKD 4.202.387.405,93 -

TOTAL 24.928.000.558,93 13.034.031.246,00

Adapun rincian jenis utang jangka pendek per 31 Desmber 2018 adalah sebagai

berikut:

No Utang jangka pendek lainnya Jumlah (Rp)

1. Utang air 5.472.500,00

2. Utang Telpon 24.857.932,00

3. Utang listrik 637.520.833,00

4. Utang surat kabar 760.000,00

5. Utang internet 38.727.523,00

6. Utang gaji 154.894.841,00

7. Utang belanja BLUD 9.670.681.905,00

8. Beban yang masih harus dibayar 7.273.965.878,00

9. Utang jaminan Rusunawa 15.850.000,00

10. Utang PPKD (Putusan Pengadilan) 4.202.387.405,93

11. Utang Jasa Layanan RS. Dr. R. Soetijono Blora 2.751.663.541,00

12. Utang Belanja yang sudah dipertanggungjawabkan

tapi belum ditransferkan pembayarannya

151.218.200,00

Jumlah 24.928.000.558,93

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.b. Kewajiban Jangka Panjang 0,00 0,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.b.1. Utang Dalam Negeri –

Lembaga Keuangan Bank

0,00 0,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.c.1 Ekuitas 2.890.809.211.391,59 2.513.309.473.639,74

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BLORA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN 2016


5.4. Penjelasan Laporan Operasional

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A. Pendapatan-LO 1.952.197.819.211,79 1.812.925.734.181,89

Rincian Pendapatan-LO adalah sebagai berikut:


(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Pendapatan Asli Daerah 247.573.959.357,48 286.642.071.053,89

Pendapatan Transfer 1.612.798.872.917,00 1.518.790.298.934,00

Lain-lain Pendapatan Yang Sah 91.824.986.937,33 7.493.364.194,00

Jumlah 1.952.197.819.211,79 1.812.925.734.181,89

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.1 Pendapatan Asli Daerah- LO 247.573.959.357,48 286.642.071.053,89

Pendapatan Asli Daerah – LO adalah realisasi pendapatan yang dicatat berdasarkan basis akrual tahun

2018 yaitu senilai Rp247.573.959.357,48 dengan rincian sebagai berikut :


(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Pendapatan Pajak Daerah-LO 52.832.626.179,00 49.390.657.952,00

Pendapatan Retribusi Daerah-LO 8.892.515.971,00 8.944.401.367,89

Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan-LO

7.474.295.121,00 26.051.949.961,00

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah-LO 178.374.522.085,75 302.255.061.773,00

Jumlah 247.573.959.357,48 286.642.071.053,89

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.A.1.1 Pendapatan Pajak Daerah-

LO 52.832.626.179,00 49.390.657.952,00

Pendapatan Pajak Daerah-LO tersebut merupakan realisasi periode 1 Januari 2018 sampai 31 Desember 2018 yang terdiri dari :




URAIAN REALISASI 2018 REALISASI 2017

PAJAK HOTEL-LO 1.304.982.932,00 1.247.671.341,00

Hotel bintang lima-LO 255.517.397,00 165.862.267,00

Hotel bintang empat-LO 196.061.200,00 175.150.908,00

Hotel bintang tiga-LO 114.603.935,00 81.762.267,00

Hotel melati tiga-LO 324.405.700,00 465.635.049,00

Hotel melati dua-LO 63.395.300,00 62.762.850,00

Hotel melati satu-LO 280.934.000,00 248.839.000,00

Losmen/rumah penginapan/pesanggrahan/hotel/rumah kos-LO 70.065.400,00 47.659.000,00

PAJAK RESTORAN LO 4.042.041.576,00 2.920.944.745,00

Restoran-LO 657.435.848,00 450.803.472,00

Rumah makan-LO 158.261.010,00 214.703.450,00

Cafe-LO 59.587.275,00 62.214.572,00

Katering-LO 3.153.047.443,00 2.178.873.251,00

Jasa boga-LO 13.800.000,00 14.350.000,00

PAJAK HIBURAN-LO 260.270.328,00 191.540.242,00

Pagelaran kesenian/musik/tari/busana-LO 7.954.999,00 3.046.500,00

Pameran-LO 7.299.999,00 9.550.000,00

Karaoke-LO 149.628.832,00 111.627.500,00

Balap kendaraan bermotor-LO 12.999.999,00 11.500.000,00

Permainan ketangkasan-LO 43.375.500,00 24.588.000,00

Pusat kebugaran-LO 450.000.00 1.810.500,00

Pertandingan olahraga-LO 38.560.999,00 29.417.742,00

PAJAK REKLAME –LO 1.047.439.222,00 839.227.011,00

Reklame papan/billboard/videotron/megatron-LO 919.742.222,00 712.542.387,00

Reklame kain-LO 127.622.000,00 126.684.624,00

Reklame selebaran-LO 75.000,00 0,00

PAJAK PENERANGAN JALAN-LO 20.209.052.800,00 19.384.666.001,00

Pajak penerangan jalan PLN Blora-LO 19.453.528.173,00 9.902.226.910,00

Pajak penerangan jalan PLN Cepu-LO 755.524.627,00 9.482.439.091,00

Pajak parkir-LO 109.409.700 72.981.400,00

Pajak air tanah-LO 54.582.394,00 49.698.767,00

Mineral bukan logamdan bantuan lainnya- LO 514.321.000,00 9.078.657,00

Mineral bukan logamdan bantuan lainnya- LO 141.422.996,00 0,00

Pasir –LO 199.456.284,00 0,00

Tanah Urug 104.199.770,00 0,00

Batu Gamping – LO 1.628.775,00 0,00

Pasir Kuarsa LO 1.167.875,00 0,00

Sirtu LO 21.445.300,00 0,00

Tanah Urug (Harg Pasar LO) 45.000.000,00 0,00

Batu kapur-LO 0,00 79.337.500,00

Pajak bumi dan bangunan pedesaan dan perkotaan-LO 17.937.295.009,00 17.788.313.289,00

Pajak bea perolehan hak atas tanah dan bangunan-LO 7.353.231.218,00 6.807.198.999,00

JUMLAH 52.832.626.179,00 49.390.657.952,00




Pada Laporan Realisasi Anggaran pendapatan pajak daerah dan denda pajak daerah

Rp56.721.476.296,00 dan pada Laporan Operasional nilai pendapatan pajak daerah dan denda pajak

adalah Rp54.033.032.006,00, sehingga terdapat selisih sebesar Rp2.688.444.290,00.

Selisih tersebut merupakan penambahan mutasi pajak daerah dan denda pajak daerah selama tahun

2018 sebesar 2.537.193.258,00 dengan mutasi pendapatan diterima dimuka pajak daerah tahun 2018

sebesar Rp151.251.032,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.1.2. Pendapatan Retribusi Daerah –

LO

8.892.515.971,00 8.944.401.367,89

Pendapatan Retribusi Daerah-LO tersebut merupakan realisasi periode 1 Januari 2018 sampai 31



RETRIBUSI JASA UMUM-LO

4.448.057.891,00

3.494.335.454,00

Retribusi Pelayanan Kesehatan-LO 243.045.000,00 105.603.000,00

Retribusi pelayanan

persampahan/kebersihan-LO

328.939.659,00 305.143.300,00

Retribusi pelayanan pemakaman

dan pengabuan mayat-LO

15.080.000,00 13.670.000,00

Retribusi pelayanan parkir di tepi

jalan umum-LO

588.673.500,00 512.233.800,00

Retribusi pelayanan pasar-LO 2.358.884.314,00 2.149.092.200,00

Retribusi pengujian kendaraan

bermotor-LO

343.050.416,00 332.554.154,00

Retribusi pengendalian menara

telekomunikasi-LO

486.700.002,00 0,00

Retribusi penyediaan dan

penyedotan kakus-LO

83.685.000,00 76.039.000,00

RETRIBUSI JASA USAHA-LO 3.768.625.966,00 3.349.248.394,00

Retribusi pemakaian kekayaan

daerah-LO

1.911.736.467,00 1.656.220.442,00

Retribusi pasar grosir/pertokoan-LO 1.375.971.499,00 1.225.262.952,00

Retribusi terminal-LO 36.039.000,00 34.010.000,00

Retribusi tempat parkir khusus-LO 120.354.000,00 105.936.500,00

Retribusi rumah potong hewan-LO 73.875.000,00 70.275.000,00

Retribusi tempat rekreasi dan olah

raga-LO

250.650.000,00 257.543.500,00

Retribusi Perijinan Tertentu-LO 675.832.114,00 2.100.817.519.89





Retribusi Ijin Mendirikan Bangunan

(IMB)-LO

640.936.130,00 854.314.627,00

Retribusi ijin tempat penjualan

minuman beralkohol-LO

30.000.000,00 12.000.000,00

Retribusi ijin gangguan-LO 0,00 1.230.031.813,89

Retribusi ijin trayek-LO 4.895.984,00 4.471.079,00

JUMLAH 8.892.515.971,00 8.944.401.367,89

Terdapat selisih pendapatan retribusi pada Laporan Realisasi Anggaran dan pendapatan

retribusi pada Laporan Operasional yaitu sebesar Rp253.544.014,00 yang merupakan mutasi

piutang retribusi tahun 2018 sebesar Rp258.619.305,00, mutasi pendapatan diterima dimuka

retribusi selama tahun 2018 yaitu sebesar Rp461.151,00 dan kas bendahara penerimaan yang

belum disetor sebesar Rp5.536.442,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.1.3. Pendapatan Hasil Pengelolaan

Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan-

LO

7.474.295.121,00

25.051.949.961,00

Pendapatan Hasil Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan - LO tersebut merupakan realisasi periode 1

Januari 2018 sampai 31 Desember 2018 yang terdiri dari :


PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah-LO 8.223.159.047,00 17.920.212.641,00

PD BPR BKK-LO -5.803.607.092,00 3.908.138.980,00

PT Blora Patragas Hulu-LO 3.529.015.152,00 2.211.642.728,00

PD BPR Kabupaten Blora-LO 721.537.665,00 434.551.846,00

PD Wirausaha 4.554.456,00 37.733.356,00

PDAM 14.321.802,00 310.562.880,00

PT Blora Patra Energi -LO 785.314.091,00 229.107.530,00

Jumlah 7.474.295.121,00 25.051.949.961,00

Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan pada Laporan Realisasi anggaran

berbeda dengan Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan pada Laporan

Operasional yaitu sebesar Rp638.683.358,00 yang merupakan penyesuaian pada pendapatan

operasional atas penambahan penyertaan modal tahun 2018 yahg dihitung dengan metode biaya dan

metode ekuitas dengan rincian sebagai berikut:




No Perusda/BUMD Metode penghitungan

penyertaan modal

Kenaikan/(Penurunan)

(Rp)

1. Bank Jateng Metode Biaya (3.788.500.000,00)

2. PD.BPR BKK Blora Kota Metode Ekuitas 7.953.083.531,00

3. PD.BPR Bank Pasar Metode Ekuitas (518.354.647,00)

4. PT. Blora Patra gas hulu Metode Ekuitas (2.203.355.176,00)

5. PT.Blora Patra Energi Metode Ekuitas (785.314.091,00)

6. Wira usaha Metode Ekuitas (4.554.456,00)

7. PDAM Metode Ekuitas (14.321.802,00)

Jumlah 638.683.358,29

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.1.4. Lain-lain Pendapatan Asli

Daerah Yang Sah –LO

178.374.522.085,75 203.255.061.773,00

Lain-Lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah-LO tersebut merupakan realisasi periode 1 Januari 2018 sampai 31 Desember 2018 yang terdiri dari :


HASIL PENJUALAN ASET YANG TIDAK DIPISAHKAN 269.548.500,00 0,00

Penjualan hasil pertanian – LO 200.200.000,00 0

Penjualan hasil Kehutanan-LO 62.119.000,00 0

Penjualan hasil perikanan – LO 7.229.500,00 0

PENERIMAAN JASA GIRO 6.927.921.022,00 9.666.292.065,00

Jasa giro kas daerah-LO 6.793.531.725,00 9.623.863.859,00

Jasa giro pemegang kas-LO 134.389.297,00 42.428.206,00

PENDAPATAN BUNGA DEPOSITO – LO 2.152.808.210,00 2.249.999.989,00

Rekening deposito pada Bank Jateng 2.152.808.210,00 2.249.999.989,00

KERUGIAN BARANG DAERAH 41.250,00 8.500.000,00

Kerugian barang daerah-LO 41.250,00 8.500.000,00

PENDAPATAN DENDA ATAS KETERLAMBATAN

PEKERJAAN

1.191.837.474,00 1.363.823.128,00

Bidang Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga – LO 50.110.590,00 41.095.614,00

Bidang Kesehatan – LO 96.112.578,00 362.534.158,00

Bidang Pekerjaan Umum – LO 1.029.727.306,00 948.309.550,00

Bidang Pertanian, Perkenunan, Peternakan dan perikanan –LO 15.887.000,00 11.883.806,00

PENDAPATAN DENDA – LO 3.888.850.117,00 14.277.460,00

Pendapatan denda pajak hotel-LO 51.534.077,00 3.854.259,00

Pendapatan denda pajak restoran-LO 28.288.231,00 2.398.262,00

Pendapatan denda pajak hiburan-LO 206.906,00 278.850,00

Pendapatan denda pajak reklame-LO 8.605.512,00 7.728.875,00

Pendapatan denda pajak parkir-LO 1.636.560,00 15.000,00





Pendapatan denda pajak air tanah - LO 309.640,00 2.214,00

Pendapatan denda PBB P2K - LO 3.796.558.077,00 0

Pendapatan denda pajak mineral bukan logamdan bantuan – LO 192.000,00 0

Pendapatan denda pajak pengembalian Bagan Galian Gol C – LO 1.519.114,00 0

PENDAPATAN DARI PENGEMBALIAN – LO 26.741.004.617,75 3.763.394.331,00

Pendapatan dari pengembalian Kelebihan pembayaran belanja

tidak langsung belanja pegawai selain asuransi kesehatan-LO

573.730.944,00 489.213.992,00

Pendapatan dari pengembalian kelebihan pembayaran perjalanan

dinas-LO

125.722.640,00 186.272.000,00

Pengembalian dari BPJS -LO 682.513.600,00 0

Pendapatan dari pengembalian PT. Taspen/BPJS-LO 24.780.000.351,75 53.690.300,00

Pendapatan dari pengembalian kelebihan pembayaran belanja

tidak langsung selain belanja pegawai (bunga, subsidi, bantuan

sosial, bantuan keuangan, hibah, belanja tidak terduga)-LO

2.858.181,00 2.520.000,00


langsung belanja pegawai-LO

6.061.500,00 81.701.854,00


langsung belanja barang dan jasa selain perjalanan dinas-LO

161.832.851,00 257.825.398,00


langsung belanja modal-LO

243.329.065,00 2.624.069.746,00

Pendapatan dari Pengembalian Penyisihan Piutang – LO 164.955.485,00 68.101.041,00

PENDAPATAN PENJUALAN 254.000.000,00 356.700.000,00

Pendapatan atas penjualan angsuran kios-LO 0 194.000.000,00

Pendapatan Angsuran atas penjualan los 254.000.000,00 162.700.000,00

PENDAPATAN BLUD – LO 135.432.544.011,00 71.241.224.911,00

Jasa layanan BLUD-LO 89.619.448.779,00 69.601.890.561,00

Hasil kerjasama dengan pihak lain BLUD - LO 117.629.480,00 71.650.000,00

Lain-lain pendapatan BLUD yang sah-LO 1.040.763.805,00 1.567.684.350,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Blora - LO 2.665.651.178,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Medang - LO 794.898.491,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Banjarejo - LO 3.210.128.697,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Cepu - LO 1.882.181.398,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Tunjungan - LO 1.642.845.024,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Rowobungkul- LO 923.516.270,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Jepon - LO 1.195.657.350,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Puledagel - LO 497.756.136,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Bogorejo - LO 1.885.912.350,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Jiken - LO 1.497.889.402,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Doplang - LO 2.426.273.362,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Sambong - LO 1.217.386.391,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Ngroto - LO 510.676.597,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Kapuan- LO 694.205.120,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Kedungtuban - LO 2.209.944.816,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Ketuwan - LO 1.130.929.000,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Menden - LO 2.574.845.677,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Randublatung -LO 3.245.323.767,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Kutukan - LO 1.704.373.052,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Randulawang - LO 476.121.663,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Sonokidul - LO 546.018.899,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Kunduran - LO 3653470350 0





Pendapatan BLUD Puskesmas Todanan - LO 3.782.766.587,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Gondoriyo- LO 327.065.264,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Japah - LO 1.656.577.958,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Ngawen - LO 2.302.287.148,00 0

PENDAPATAN DANA BERGULIR 0 7.225.000,00

Hasil pengelolaan dana bergulir yang dikelola bagian

perekonomian sekretariat daerah - LO

0 7.225.000,00

Hasil pengelolaan dana bergulir yang dikelola Dinperindagkop

UMKM

0

PENDAPATAN LELANG BONDO DESO 1.322.830.683,00 1.272.837.842,00

Hasil lelang eks tanah bengkok/bondo desa/kelurahan-LO 1.322.830.683,00 1.272.837.842,00

Pendapatan Kapitasi JKN-LO 0 27.244.542.522,00

Pendapatan non Kapitasi 0 4.073.995.624,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Rawat Inap-LO 0 1.445.790.000,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Persalinan-LO 0 1.631.530.725,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Rujukan-LO 0 377.534.659,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Pelayanan ANC 0 219.150.000,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Pelayanan PNC 0 122.430.500,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Pelayanan KB 0 128.069.300,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Persalinan 0 30.695.000,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN IFA 24.060.000,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Pra Rujukan 0 59.719.800,00

Pendapatan Non Kapitasi pronalis LO 0 35.015.640,00

PENDAPATAN SEWA 193.136.201,00 177.198.121,00

Pendapatan Sewa Lahan dan Bangunan - LO 1.530.000,00 0

Pendapatan dari sewa rusunawa 191.606.201,00 177.198.121,00

Pendapatan BOS - LO 0 81.883.151.821,00

JUMLAH 178.374.522.085,75 203.323.162.814,00

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah Laporan Realisasi anggaran berbeda dengan Lain –alian

Pendapatan Asli Daerah Yang Sah pada Laporan Operasional yaitu sebesar Rp45.776.621.481,00

yang merupakan koreksi kas Rp8.333.167, mutasi pendapatan diterima dimuka selama tahun 2018

Rp23.272.122.426,00 , mutasi piutang lain-lain selama tahun 2018 Rp22.699.110.987,75 dan koreksi

penjualan asset lain-lain yang mengalami defisit Rp202.945.100,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2. Pendapatan Transfer-LO

1.612.798.872.917,00

1.518.790.298.934,00

Pendapatan transfer – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp.

1.612.798.872.917,00 terdiri dari pendapatan transfer pemerintah pusat - dana perimbangan dan

pendapatan transfer pemerintah provinsi.





(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Transfer Pemerintah Pusat Dana

Perimbangan –LO

1.375.550.409.408,00 1.348.442.240.943,00

Transfer Pemerintah Pusat Lainnya - LO 26.250.000.000,00 7.500.000.000,00

Transfer Pemerintah Povinsi – LO 210.998.463.509,00 162.848.057.991,00

Jumlah 1.612.798.872.917,00 1.518.790.298.934,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2.1. Transfer Pemerintah Pusat

Dana Perimbangan- LO

1.375.550.409.408,00 1.348.442.240.943,00

Transfer pemerintah pusat dana perimbangan – LO terealisasi Rp.1.375.550.409.408,00 untuk periode

1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari bagi hasil pajak- LO sebesar Rp.

86.617.980.036,00 bagi hasil bukan pajak/Sumber Daya Alam-LO sebesar Rp. 29.245.733.957,00 dan

Dana Alokasi Umum sebesar Rp. 926.682.649.031,00 serta DAK sebesar Rp.333.004.046.384,00.

Realisasi 2018

(Rp.)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2.1.1. Bagi Hasil Pajak- LO 86.617.980.036,00 83.336.482.499,00

Bagi hasil pajak –LO terealisasi Rp. 86.617.980.036,00 periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31

Desember 2018 dengan rincian sebagai berikut :


Bagi hasil dari pajak bumi dan bangunan-LO 71.756.970.808,00 66.142.838.522,00

BPHTB – LO 14.861.009.228,00 17.193.643.977,00

Jumlah 86.617.980.036,00 83.336.482.499,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2.1.2. Bagi Hasil Bukan

Pajak/Sumber Daya alam-

LO

29.245.733.957,00 29.903.508.129,00




Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam – LO terealisasi 29.245.733.957,00 periode 1 Januari

2018 sampai dengan 31 Desember 2018 dengan rincian sebagai berikut :


Bagi hasil dari provisi sumber daya hutan-LO 5.147.670.417,00 3.331.102.654,00

Bagi hasil dari pungutan hasil perikanan-LO 701.234.591,00 525.572.127,00

Bagi hasil dari pertambangan minyak bumi-LO 11.137.861.775,00 1.029.485.987,00

Bagi hasil dari pertambangan gas bumi-LO 0,00 16.018.070.717,00

Bagi hasil dari pertambangan panas bumi-LO 26.570.761,00 37.828.382,00

Bagi hasil dari pertambangan umum-LO 2.642.858,00 4.352.112,00

Bagi hasil dari cukai hasil tembakau-LO 12.229.753.555,00 8.957.096.150,00

Jumlah 29.245.733.957,00 29.903.508.129,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2.1.3. Dana Alokasi Umum-LO

926.682.649.031,00

926.754.302.000,00

Dana Alokasi Umum-LO yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Blora untuk periode 1 Januari

2018 sampai dengan 31 Desember 2018 adalah sebesar Rp. 926.682.649.031,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2.1.4. DAK-LO 333.004.046.384,00 308.447.948.315,00

DAK-LO yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Blora untuk periode 1 Januari 2018 sampai

dengan 31 Desember 2018 adalah sebesar Rp. 333.004.046.384,00 dengan rincian sebagai berikut:

URAIAN

REALISASI 2018 REALISASI 2017

DAK bidang pendidikan SD/SDLB-LO 7.850.774.450,00 8.447.278.000,00

DAK bidang pendidikan SMP/SMPLB-LO 5.431.630.000,00 2.475.000.000,00

DAK bidang pelayanan kesehatan dasar-LO 16.696.164.217,00 13.000.826.750,00

DAK bidang pelayanan farmasi-LO 5.482.417.693,00 3.543.226.750,00

DAK bidang pelayanan kesehatan rujukan-LO 20.351.245.781,00 8.104.026.750,00

DAK bidang infrastruktur jalan-LO 20.225.262.000,00 28.405.946.000,00

DAK bidang infrastruktur air minum (regular)-LO 1.617.956.000,00 10.497.312.700,00

DAK bidang Pendidikan SKP - LO 500.860.000,00 3.121.710.000,00

DAK bidang infrastruktur sanitasi-LO 1.746.000.000,00 3.150.158.000,00

DAK bidang pertanian-LO 3.280.680.000,00 0,00

DAK bidang kelautan dan perikanan -LO 795.574.075,00 1.821.693.500,00

DAK bidang lingkungan hidup-LO 904.187.600,00 0,00

DAK bidang keluarga berencana-LO 762.853.500,00 611.253.750,00

DAK Bidang pengadaan peralatan pendukung

imunisasi

925.848.310,00 0,00




URAIAN


DAK bidang infrastruktur air minum (penugasan)-

LO

3.105.843.000,00 0,00

DAK bidang infrastruktur irigas (penugasan) - LO 9.312.509.000 0,00

DAK bidang infrastruktur Pasar (penugasan) –

LO

5.013.357.000,00 0,00

DAK 2016 LO 0,00 21.477.473.800,00

DAK non fisik bantuan operasional

penyelenggaraan PAUD – LO

17.430.600.000,00 13.616.754.200,00

DAK non fisik tunjangan profesi guru - LO 187.289.891.000,00 171.105.925.518,00

DAK tambahan penghasilan guru - LO 453.600.000,00 1.848.000.000,00

DAK non fisik tunjangan khusus guru-LO 1.361.295.646,00 1.438.002.852,00

DAK non fisik dana pelayanan dana pelayanan

administrasi kependudukan-LO

1.810.156.915,00 1.724.102.000,00

DAK non fisik bantuan operasional kesehatan –

LO

15.781.337.195,00 13.164.739.745,00

DAK non fisik bantuan operasional KB - LO 4.874.603.000,00 894.518.000,00

Jumlah 333.004.046.384,00 308.447.948.315,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2.2. Transfer Pemerintah

Pusat Lainnya-LO

26.250.000.000,00 7.500.000.000,00

Transfer Pemerintah Pusat lainnya – LO periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018 berupa dana penyesuaian sebesar Rp 26.250.000.000,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2.2.1 Dana Penyesuaian - LO 26.250.000.000,00 7.500.000.000,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)


Provinsi-LO

210.998.463.509,00

162.848.057.991,00

Transfer Pemerintah Provinsi – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp 210.998.463.509,00 terdiri dari :


Transfer bagi hasil pajak 107.684.297.509,00 100.677.858.991,00

Transfer bagi hasil pajak lainnya 103.314.166.000,00 62.170.199.000,00

Jumlah 210.998.463.509,00 162.848.057.991,00




Terdapat perbedaan Transfer Pemerintah Provinsi pada Laporan Realisasi Anggaran dengan Tarnsfer

Pemerintah Provinsi pada laporan Operasional yang dikarenakan adanya penyesuaian pendapatan

operasional atas piutang pendapatan bagi hasil pajak dari pemerintah provinsi yaitu sebesar

Rp4.951.296.987,00 sesuai dengan Berita Acara Rekonsiliasi Nomor:01/BA-RKN/KAB-

KOTA/I/2019 dengan rincian sebagai berikut:

No. Piutang Bagi Hasil Provinsi Jumlah (Rp) 1. Pajak Kendaraan Bermotor 1.859.849.683,00

2. Pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor 893.979.056,00 3. Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor 2.194.541.907,00

4. Pajak Air Tanah Permukaan 2.926.341,00

Jumlah 4.951.296.987,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2.3.1. Transfer Pemerintah

Provinsi Bagi Hasil Pajak

107.684.297.509,00 100.677.858.991,00

Transfer Pemerintah Provinsi Bagi Hasil Pajak – LO periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember

2018 terealisasi Rp107.684.279.509,00 terdiri dari:

URAIAN


Dana bagi hasil dari pajak kendaraan

bermotor-LO

23.625.192.284,00 35.581.702.601,00

Dana bagi hasil dari pajak bahan bakar

kendaraan bermotor-LO

16.697.349.919,00 15.373.088.315,00


kendaraan bermotor

22.370.455.045,00 21.758.259.775,00

Dana bagi hasil dari pajak pengambilan

dan pemanfaatan air permukaan

40.258.382,00 37.363.847,00

Dana bagi hasil dari pajak rokok 39.999.744.892,00 27.927.444.453,00

Dana bagi hasil pajak provinsi lainnya –

LO

4.951.298.987,00 0,00

JUMLAH

107.684.297.509,00 100.677.858.991,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)



Lainnya

103.314.166.000,00

62.170.199.000,00

Transfer Pemerintah Provinsi Bagi Hasil Pajak Lainnya – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan

31 Desember 2018 terealisasi sebesar Rp103.314.166.000,00 yang merupakan realisasi bantuan

keuangan dari provinsi lainnya LO.




Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.A.3. Lain-Lain Pendapatan Yang Sah – LO

91.824.986.937,33 7.493.364.194,00

Lain-lain pendapatan daerah yang sah - LO terealisasir Rp91.824.986.937,33 pada periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 dengan rincian sebagai berikut:

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.A.3.1 Pendapatan Hibah -_LO 91.824.986.937,33

7.493.364.194,00

Pendapatan Hibah – LO periode 1 Januari sampai 2018 dengan 31 Desember 2018 terealisasi sebesar Rp91.824.986.937,33 adalah dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

URAIAN RELALISASI 2018 REALISASI 2017

Pendapatan Hibah BOS-LO 79.907.226.983,00 0,00

Pendapatan Hibah Instansi Vertikal – LO 2.116.334.531,33 0,00

Pemerintah Pusat - LO 9.479.109.523,00 0,00

Kelompok Masyarakat/Perorangan 322.315.900,00 0,00

JUMLAH 91.824.986.937,33 0,00

Pendapatan hibah pada Laporan Realisasi Anggaran terealisasi Rp79.907.226.983,00 tetapi pada

Laporan Operasional senilai Rp91.824.986.937,33 sehingga terdapat perbedaan sebesar

Rp11.917.759.954,33 yang merupakan penerimaan asset hibah oleg OPD dari pihak lain dengan


No. OPD Penerima Hibah Jumlah (Rp) Keterangan 1. Kantor Perpustakaan Daerah 480.730.000,00 Dari Pemerintah

Pusat

2. Badan Penanggulangan Bencana Daerah

1.577.604.531,33 Dari Pemerintah Pusat

3. Dinas Pendidikan 9.845.950.523,00 Dari Pemerintah Pusat

4. Badan Kepegawaian Daerah 13.474.900,00 Dari Pemerintah Pusat

Jumlah 11.917.759.954,33

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.A.3.2 Pendapatan Dana Desa – LO 0,00

0,00




Pendapatan Dana Desa – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi sebesar Rp0,00

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.A.3.3 Pendapatan Dana Darurat – LO 0,00

0,00

Pendapatan Dana Darurat–LO periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi sebesar Rp0,00.

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.A.3.3 Pendapatan Lainnya - LO 0,00

0,00

Pendapatan Lainnya– LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi sebesar nihil.

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.B. Beban-LO 1.628.728.029.800,67 1.609.637.000.205,83

Beban adalah konsumsi atau pemanfaatan barang dan jasa yang mengurangi ekuitas Pemerintah

Kabupaten Blora selama periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018. Beban operasi

dapat dirinci sebagai berikut:


BEBAN

Beban Pegawai 912.507.384.913,00 903.248.293.809,00

Beban Persediaan 103.147.801.786,12 74.519.735.400,92

Beban Jasa 130.961.089.829,56 140.310.464.883,00

Beban Pemeliharaan 16.908.750.358,00 20.987.475.625,00

Beban Perjalanan Dinas 54.230.923.841,00 48.443.268.179,00

Beban Bunga 0,00 0,00

Beban Subsidi 0,00 0,00

Beban Hibah 36.281.338.504,00 21.284.317.057,00

Beban Bantuan Sosial 1.436.500.000,00 868.948.000,00

Beban Penyusutan 216.375.176.392,61 247.287.900.334,91

Beban Penyisihan Piutang 4.491.573.868,59 6.281.824.995,00

Beban Transfer 136.765.166.000,00 141.914.657.000,00

Beban Lain-lain 15.752.962.442,49 5.556.724.145,00

JUMLAH 1.628.728.029.800,67 1.610.703.609.428,93




Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.1. Beban Pegawai-LO 912.507.384.913,00 903.248.293.809,00

Beban pegawai –LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp 912.507.384.913,00 dapat dirinci sebagai berikut:


BEBAN PEGAWAI

Beban Gaji Pokok PNS/Uang Representasi 403.732.955.141,00 423.197.021.922,00

Beban Tunjangan Keluarga 35.535.541.746,00 34.711.187.190,00

Beban Tunjangan Jabatan 9.331.023.006,00 9.026.243.250,00

Beban Tunjangan Fungsional 28.886.434.000,00 29.035.954.000,00

Beban Tunjangan Fungsional Umum 5.072.390.500,00 4.560.542.400,00

Beban Tunjangan Beras 18.138.007.676,00 19.117.518.150,00

Beban Tunjangan PPh/Tunjangan Khusus 545.067.419,00 594.061.811,00

Beban Pembulatan Gaji 5.306.864,00 5.265.432,00

Beban Iuran Asuransi Kesehatan 11.334.269.764,00 11.894.399.825,00

Beban Uang Paket 86.058.000,00 86.058.000,00

Beban Tunjangan Panitia Musyawarah 29.414.700,00 29.414.700,00

Beban Tunjangan Komisi 55.175.400,00 55.662.600,00

Beban Tunjangan Badan Anggaran 29.414.700,00 30.510.900,00

Beban Tunjangan Badan Kehormatan 7.856.100,00 7.856.100,00

Beban Tunjangan Alat Kelengkapan Lainnya 16.991.100,00 16.991.100,00

Beban Tunjangan Perumahan 4.422.000.000,00 6.160.000.000,00

Beban uang duka wafat/tewas 0,00 0,00

Beban uang jasa pengabdian 23.625.000,00 0,00

Beban Penunjang Operasional Pimpinan DPRD

252.000.000,00 392.400.000,00

Beban Tunjangan Profesi Guru PNSD 182.184.037.940,00 182.661.458.080,00

Beban Iuran Asuransi Kecelakaan Kerja dan Kematian

4.072.225.012,00 1.942.401.632,00

Beban Tunjangan khusus Guru PNSD 1.395.692.400,00 1.410.338.100,00

Beban Tunjangan Reses 1.417.500.000,00 283.500.000,00

Beban Tunjangan Transportasi 4.083.600.000,00 1.361.200.000,00

Beban Tambahan Penghasilan berdasarkan beban kerja

72.511.344.298,00 67.047.724.539,00

Beban Tambahan penghasilan guru PNSD Non Sertifikasi

622.075.420,00 1.408.009.000,00

Beban Tunjangan Komunikasi Intensif Pimpinan dan Anggota DPRD

5.670.000.000,00 3.402.000.000,00





Beban penunjang operasional kepala daerah/wakil kepala daerah

600.000.000,00 600.000.000,00

Beban Insentif pemungutan pajak daerah 2.428.553.950,00 1.992.403.711,00

Beban Insentif pemungutan retribusi daerah 149.296.029,00 367.986.220,00

Beban Honorarium panitia pelaksana kegiatan 1.927.618.100,00 8.162.414.600,00

Beban Honorarium tim pengadaan barang dan jasa

1.006.215.000,00 767.635.000,00

Beban Honorarium vakasi (penyusun, pengawas, penguji, pemeriksa ujian)

196.710.500,00 34.600.000,00

Beban honorarium pelayanan kesehatan 385.777.000,00 0,00

Beban Honorarium pengelola administrasi keuangan dan barang daerah

6.490.124.400,00 6.200.484.000,00

Beban Uang saku peserta kegiatan untuk PNS 0,00 0,00

Beban Honorarium pegawai honorer/tidak tetap

35.519.823.700,00 29.449.749.550,00

Beban Honorarium tenaga kasar/harian lepas 3.180.982.500,00 2.099.666.500,00

Beban Honorarium panitia pelaksana kegiatan non PNS

8.608.315.080,00 5.365.681.000,00

Beban Honorarium ketua RT dan RW 150.750.000,00 193.100.000,00

Beban Uang lembur PNS 1.295.689.750,00 1.280.406.000,00

Beban Uang lembur non PNS 279.277.000,00 137.545.000,00

Beban pegawai dana BOS 11.232.329.699,00 11.884.168.420,00

Beban pegawai pelayanan dan pendukung pelayanan BLUD rumah sakit

35.483.621.931,00 27.265.893.086,00

Beban pegawai pelayanan kesehatan rujukan jamkesda pada rumah sakit

729.220.972,00 3.828.298.440,00

Beban Pegawai BLUD Puskesmas 7.383.053.116,00 5.080.543.551,00

JUMLAH 912.507.384.913,00 903.248.293.809,00

Terdapat selisih belanja pegawai pada Laporan Realisasi Anggaran dan Beban Pegawai pada Laporan Operasional sebesar Rp5.092.840.025,00 yang merupakan mutasi utang pegawai pada tahun 2018.

5.4.B.2 Beban Persediaan-LO

Realisasi 2018

(Rp)

103.147.801.786,12

Realisasi 2017

(Rp)

74.519.735.400,92

Beban Barang dan Jasa – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp

103.147.801.786,12 dapat dirinci sebagai berikut:





BEBAN PERSEDIAAN

Beban alat tulis kantor 4.787.294.919,00 3.628.647.384,00

Beban dokumen/administrasi tender 206.713.000,00 1.370.000,00

Beban alat listrik dan elektronika (lampu pijar, battery

kering )

689.021.879,00 555.763.482,00

Beban perangko, materai dan benda pos lainnya 248.797.500,00 235.043.450,00

Beban peralatan kebersihan dan bahan pembersih 1.595.122.723,00 854.795.841,00

Beban bahan bakar minyak/gas 4.052.689.684,00 3.499.676.944,00

Beban pengisian tabung pemadam kebakaran 20.057.000,00 6.000.000,00

Beban pengisian tabung gas 2.967.500,00 2.720.750,00

Beban piala trofi dan hadiah dalam bentuk barang lainnya 376.699.535,00 215.874.600,00

Beban barang kebutuhan peserta diklat/sosialisasi 2.956.827.400,00 2.449.414.120,00

Beban bahan dekorasi 140.400.000,00 101.325.000,00

Beban spanduk 626.621.800,00 482.943.100,00

Beban kebutuhan rumah tangga pakai habis lainnya 536.201.300,00 256.667.450,00

Beban kebutuhan olah raga pakai habis (bola, net dst) 5.900.000,00 25.240.000,00

Beban kebutuhan bidang kesehatan dan KB pakai habis

selain obat-obatan

664.336.815,00 366.902.313,00

Beban souvenir/cindera mata 394.805.450,00 184.634.800,00

Beban pupuk dan pembasmi hama 177.310.300,00 629.427.148,00

Beban masker 4.090.909,00 7.050.000,00

Beban baliho/banner 516.311.000,00 262.509.000,00

Beban barang peralatan dan perlengkapan yang tidak

memenuhi syarat kapitalisasi

22.517.088.966,00

463.556.300,00

Beban Pakai Habis BOS 19.027.954.932,00 16.664.491.083,00

Beban pakai habis BLUD 19.027.954.932,00 28.298.736.464,00

Beban Bahan Pakai Habis BLUD Puskesmas 2.306.179.128,00 2.096.585.970,00

Beban bahan baku bangunan 1.718.408.800,00 833.710.000,00

Beban bahan/bibit tanaman 554.325.100,00 292.324.000,00

Beban bibit ternak 100.170.000,00 47.350.000,00

Beban bahan obat-obatan 17.340.220.948,18 4.196.401.713,67

Beban bahan kimia 683.381.560,00 351.049.650,00

Beban bahan praktek kegiatan 1.211.054.074,00 882.451.280,00

Beban bahan/material laboratorium 1.466.611.305,50 201.841.194,25

Beban bahan makanan pokok 2.177.712.568,00 391.995.914,00

Beban bahan plastik dan karet 10.119.000,00 31.575.000,00

Beban bahan baku industri 190.275.000,00 0,00





Beban bahan pakan ternak dan hewan peliharaan 202.232.000,00 174.550.800,00

Beban pipa 6.500.000,00 0,00

Beban suku cadang peralatan dan perlengkapan untuk

kantor, rumah dinas dan rumah jabatan

7.726.400,00 15.904.000,00

Beban suku cadangdan perlengkapan bidang

laboratorium

15.730.000,00 0,00

Beban suku cadang peralatan dan perlengkapan lainnya 8.300.000,00 910.000,00

Beban cetak 9.991.069.110,00 3.799.371.868,00

Beban penggandaan 5.609.624.180,00 2.010.924.782,00

JUMLAH 103.147.801.786,12 74.519.735.400.92

Terdapat selisih belanja barang pakai habis pada Laporan Realisasi Anggaran sebesar

Rp43.718.105.822,00 dan beban barang pakai habis pada Laporan Operasional Rp103.017.163.650,62

sehingga terdapat selisih Rp59.299.057.828,62 yang merupakan mutasi persediaan di tahun 2018

utang Obat pada BLUD.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.3 Beban Jasa-LO 130.961.089.829,56 140.310.464.883,00

Beban Jasa – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi

Rp130.961.089.829,56 dapat dirinci sebagai berikut:


BEBAN JASA

Beban Telepon 5.648.087.510,00 625.190.884,00

Beban air 451.203.950,00 268.286.593,00

Beban listrik 14.325.245.423,00 7.148.231.997,00

Beban jasa pengumuman lelang/pemenang lelang 13.243.000,00 20.273.000,00

Beban surat kabar/majalah 5.537.343.720,00 563.039.500,00

Beban kawat/faksimili/internet 1.566.107.905,00 1.091.191.406,00

Beban paket/pengiriman 18.673.750,00 17.107.805,00

Beban sertifikasi 32.100.000,00 34.525.000,00

Beban pajak bumi dan bangunan 0,00 808.000,00

Beban jasa penyedia hiburan 959.000.000,00 432.437.500,00

Beban jasa pengawalan dan keamanan 695.843.466,00 474.532.612,00

Beban jasa kebersihan/cleaning service 904.420.961,00 411.253.091,00

Beban jasa instruktur senam dan pelatih olah raga 38.300.000,00 31.275.000,00





Beban jasa penyebarluasan informasi, publikasi dan iklan layanan masyarakat

1.109.307.295,00 733.428.150,00

Beban jasa televisi berlangganan 6.867.300,00 8.938.650,00

Beban administrasi perijinan 0,00 0,00

Beban jasa kesehatan rujukan rumah sakit 1.067.071.845,00 335.107.800,00

Beban jasa dokumentasi 185.597.650,00 175.628.000,00

Beban jasa administrasi pemberkasan CPNS dan PNS ke Provinsi dan BKN

124.440.000,00 27.100.000,00

Beban jasa penguburan orang tidak dikenal 3.600.000,00 3.000.000,00

Beban jasa tempat/stan pameran 341.025.000,00 270.800.000,00

Beban jasa even organizer/panitia pelaksana kegiatan 1.749.135.636,00 681.219.000,00

Beban jasa kesehatan rujukan Jamkesda pada dinas kesehatan

242.810.745,00 2.940.517.048,00

Beban iuran APPKASI 0,00 3.000.000,00

Beban ijin frekfensi dan ijin penyelenggaraan penyiaran 1.300.000,00 0,00

Beban jasa kesehatan rujukan pasien pada dinas kesehatan

185.461.000,00 80.650.000,00

Beban Jasa Rujukan Pasien ke Rumah Sakit Luar Daerah dari Dinas Kesehatan

97.055.352,00 151.068.142,00

Beban Jasa Medis /kesehatan Non PNS pada DKK 55.000.000,00 142.789.500,00

Beban Jasa Laundry 2.953.000,00 1.185.000,00

Beban pelayanan medical ckeck up 48.311.120,00 27.154.000,00

Beban jasa medis/kesehatan PNS pada DKK 63.118.000,00 0,00

Beban Bea siswa 0,00 200.000.000,00

Beban Iuran Kepesertaan Organisasi 36.000.000,00 0,00

Beban Premi asuransi Kesehatan 11.358.555.256,00 8.612.657.000,00

Beban premi ansuransi ketenagakerjaan 28.024.265,00 5.688.800,00

Beban jasa service 1.203.223.123,00 839.435.902,00

Beban penggantian suku cadang 2.032.189.986,00 1.619.908.179,00

Beban pelumas 382.590.859,00 378.398.335,00

Beban jasa KIR 1.599.900,00 1.591.400,00

Beban surat tanda nomor kendaraan 464.132.866,00 428.003.425,00

Beban sewa rumah jabatan/rumah dinas 16.000.000,00 55.000.000,00

Beban sewa gedung/kantor/tempat 248.338.333,00 417.516.667,00

Beban sewa ruang rapat/pertemuan 141.446.000,00 185.100.000,00

Beban sewa kamar/penginapan 599.306.782,00 565.980.332,00

Beban sewa sarana mobilitas darat 1.556.018.979,00 1.366.523.600,00

Beban sewa sarana mobilitas udara 6.257.353,00 0,00

Beban sewa alat berat 5.500.000,00 51.294.250,00

Beban sewa eskavator 800.000.000,00 0,00

Beban sewa meja kursi 412.227.680,00 392.438.700,00

Beban sewa computer dan printer 132.000.000,00 0,00

Beban sewa proyektor 600.000,00 200.000,00





Beban sewa generator 470.577.900,00 486.225.700,00

Beban sewa tenda 595.220.630,00 505.849.350,00

Beban sewa pakaian adat/tradisional 40.250.000,00 44.200.000,00

Beban sewa alat studio 539.078.690,00 547.646.900,00

Beban sewa panggung pertunjukan 160.850.000,00 86.232.500,00

Beban sewa peralatan dapur 3.000.000,00 0,00

Beban sewa alat-alat komunikasi 1.996.500,00 0,00

Beban sewa barang kesenian dan kebudayaan 7.500.000,00 11.500.000,00

Beban sewa alat alat persenjataan/keamanan 0,00 4.800.000,00

Beban sewa peralatan laboratorium 4.080.000,00 0,00

Beban sewa peralatan bengkel 5.600.000,00 17.050.000,00

Beban sewa dekorasi 202.050.000,00 166.440.000,00

Beban sewa alat musik dan soundsystem 263.588.000,00 251.595.750,00

Beban makanan dan minuman harian pegawai 2.081.919.050,00 1.641.044.679,00

Beban makanan dan minuman rapat 5.701.175.590,00 5.136.245.000,00

Beban makanan dan minuman tamu 530.126.325,00 379.775.150,00

Beban makanan dan minuman kegiatan 15.420.829.700,00 10.257.341.770,00

Beban makanan dan minuman pasien 705.853.885,00 0,00

Beban makanan dan minuman rumah dinas 664.350.000,00 659.550.000,00

Beban Pakaian Sipil Harian (PSH) 58.500.000,00 52.875.000,00

Beban Pakaian Sipil Lengkap (PSL) 29.100.000,00 25.950.000,00

Beban Pakaian Dinas Harian (PDH) 280.980.000,00 287.528.500,00

Beban Pakaian Dinas Upacara (PDU) 24.200.000,00 30.700.000,00

Beban Pakaian Sipil Resmi (PSR) 82.375.000,00 77.450.000,00

Beban pakaian kerja lapangan 438.887.000,00 488.253.650,00

Beban Pakaian Kerja Kesehatan/rumah sakit 118.371.380,00 0,00

Beban pakaian KORPRI 4.050.000,00 3.000.000,00

Beban pakaian adat daerah 318.878.200,00 309.537.000,00

Beban pakaian batik tradisional 486.658.696,00 319.403.740,00

Beban pakaian olahraga 1.596.533.220,00 884.375.400,00

Beban pakaian seragam 496.325.000,00 270.828.950,00

Beban beasiswa 200.000.000,00 0,00

Beban beasiswa tugas belajar S-2 192.000.000,00 135.000.000,00

Beban kursus-kursus singkat/pelatihan 3.562.977.890,00 3.327.459.750,00

Beban sosialisasi 265.264.825,00 15.000.000,00

Beban bimbingan teknis 94.214.160,00 33.500.000,00

Beban jasa konsultansi penelitian 469.994.500,00 1.173.697.500,00

Beban jasa konsultansi perencanaan kegiatan non fisik 141.263.000,00 865.488.500,00

Beban jasa konsultansi pengawasan kegiatan non fisik 34.576.000,00 117.518.500,00

Beban jasa konsultansi hukum, keuangan, pemerintahan

dan pembangunan daerah

1.920.960.000,00 1.379.842.400,00





Beban jasa appraisal 580.000.000,00 0,00

Beban jasa tenaga ahli /instruktur/narasumber PNS 3.090.455.000,00 2.683.964.600,00

Beban jasa tenaga ahli/instruktur/narasumber non PNS 1.561.140.000,00 1.466.410.080,00

Beban jasa konsultansi komunikasi, informasi dan

teknologi

307.531.000,00 241.981.600,00

Beban barang dan jasa dana BOS 2.155.650.000,00 30.093.615.812,00

Beban barang dan jasa dana pelayanan dan pendukung

pelayanan BLUD Rumah Sakit

4.204.297.767,00 7.274.722.294,00

Beban barang dan jasa pelayanan kesehatan rujukan

jamkesda

1.195.567.847,00 32.305.996,00

Beban Barang dan Jasa BLU Puskesmas 24.867.858.064,56 23.344.056.833,00

Beban beasiswa sekolah untuk siswa SD – SMA 2.900.000,00 0,00

Beban Barang yang akan diserahkan kepada masyarakat 0,00 12.635.688.211,00

Beban barang yang akan dijual kepada pihak

ketiga/lembaga/organisasi/kelompok masyarakat

0,00 10.159.520,00

Beban uang untuk diberikan kepada anggota masyarakat 1.124.900.000,00 715.200.000,00

JUMLAH 130.961.089.829,56 140.310.464.883,00

Terdapat selisih belanja jasa pada Laporan Realisasi Anggaran dan beban jasa pada Laporan

Operasional sebesar Rp71.850.611.096,44 yang merupakan mutasi utang jasa tahun 2018

(Rp685.880.920,00) dan pemecahan beban barang yang menghasilkan beban jasa pada belanja BOS

dan BLUD sebesar Rp71.677.700.016,44, beban jasa yang berasal pendapatan hibah dari kementerian

Pendidikan kepada SD dan SMP (Rp.106.278.000) dan koreksi beban jasa sebesar Rp965.070.000,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.4 Beban Pemeliharaan-LO 16.908.750.358,00 20.987.475.625,00

Beban Pemeliharaan–LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi



BEBAN PEMELIHARAAN – LO

Beban pemeliharaan jalan 1.797.350.291,00 1.910.790.600,00

Beban pemeliharaan alat-alat berat 51.534.500,00 149.440.000,00

Beban pemeliharaan alat-alat angkutan darat tidak bermotor

114.610.000,00 0,00

Beban pemeliharaan alat-alat bengkel 115.971.000,00 23.674.000,00

Beban pemeliharaan peralatan kantor 451.278.275,00 320.406.520,00

Beban pemeliharaan perlengkapan kantor 233.178.800,00 193.997.005,00

Beban pemeliharaan computer 1.106.259.700,00 909.961.330,00

Beban pemeliharaan mebeler 168.615.000,00 220.731.607,00

Beban pemeliharaan peralatan dapur 0,00 0,00





Beban pemeliharaan penghias ruangan rumah tangga

21.400.000,00 10.200.000,00

Beban pemeliharaan alat-alat studio 82.580.000,00 10.850.000,00

Beban pemeliharaan alat-alat komunikasi 42.125.000,00 19.452.800,00

Beban pemeliharaan alat ukur 0,00 0,00

Beban pemeliharaan alat-alat kedokteran 275.679.822,00 75.772.000,00

Beban pemeliharaan alat-alat laboratorium 4.950.000,00 21.422.500,00

Beban pemeliharaan jaringan air 273.134.300,00 156.604.400,00

Beban pemeliharaan penerangan jalan taman dan hutan kota

0,00 4.625.000,00

Beban pemeliharaan instalasi listrik dan telepon 1.906.364.316,00 1.058.427.387,00

Beban pemeliharaan konstruksi bangunan 7.972.606.341,00 6.652.335.735,00

Beban pemeliharaan buku/kepustakaan 82.631.000,00 30.000.000,00

Beban pemeliharaan barang bercorak kesenian dan kebudayaan

32.750.000,00 20.417.000,00

Beban pemeliharaan alat-alat persenjataan/keamanan

0,00 0,00

Beban pemeliharaan tanah 120.522.640,00 171.737.640,00

Beban Pemeliharaan BOS 0,00 6.145.740.274,00

Beban Pemeliharaan BLUD 878.952.318,00 1.670.880.363,00

Beban Pemeliharaan BLUD Puskesmas 1.176.257.056,00 1.210.009.464,00

JUMLAH 16.908.750.358,00 20.987.475.625,00

Terdapat selisih belanja pemeliharaan di Laporan Realisasi Anggaran dan Beban pemeliharaan pada

Laporan Operasional sebesar Rp6.860.072.877,00, berupa koreksi belanja pemeliharaan pada Dinas

Pendidikan yang menambah asset gedung dan bangunan Rp596.828.000,00, koreksi belanja modal

gedung dan bangunan pada Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja yang menjadi beban pemeliharaan

sebesar (Rp58.083.000,00) dan pemecahan belanja barang dan jasa pada belanja BOS dan BLUD

yang menghasilkan beban pemeliharaan sebesar (Rp7.389.132.877,00) dan adanya beban

pemeliharaan yang berasal dari dana hubah dari Kementerian Pendidikan kepada SD dan SMP sebesar

(Rp8.500.000).

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.5. Beban Perjalanan Dinas-

LO

54.230.923.841,00 48.443.268.179,00

Beban Perjalanan Dinas – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp

54.230.923.841,00 dapat dirinci sebagai berikut:


BEBAN PERJALANAN DINAS

Beban perjalanan dinas dalam daerah 21.999.232.467,00 11.686.746.106,00

Beban perjalanan dinas luar daerah 31.177.656.180,00 26.114.333.572,00

Beban Perjalanan Dinas BOS 0,00 2.717.662.676,00

Beban Perjalanan Dinas BLUD 209.950.194,00 188.282.325,00

Beban Perjalanan Dinas BLUD Puskesmas 844.085.000,00 7.736.243.500,00

JUMLAH 54.230.923.841,00 48.443.268.179,00




Terdapat selisih belanja perjalanan dinas pada Laporan Realisasi Anggaran dan beban perjalanan

dinas pada Laporan Operasional Rp4.665.198.832,00 yang disebabkan adanya pemecahan beban

barang yang menghasilkan beban perjalanan dinas pada BLUD dan BOS sebesar Rp3.453.350.838,00,

pemecahan belanja barang BLUD DR.R. Soeprapto Cepu Rp140.422.582,00, pada RSUD

DR.R.Soetijono Blora Rp69.527.612,00 dan pada DKK Rp844.085.000,00 dan beban perjalanan

dinas yang berasal dari dana hibah dari Kementerian Pendidikan langsung kepada SD dan SMP

sebesar (Rp157.812.800,00)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.6. Beban Bunga-LO 0,00 0.00

Beban Bunga –LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp. 0,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.7. Beban Subsidi-LO 0,00 0.00

Beban Subsidi –LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp 0,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.8. Beban Hibah-LO 36.281.338.504,00 21.284.317.057,00

Beban Hibah periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp 0,00 dengan



BEBAN HIBAH

Beban Hibah Kepada Masyarakat Bidang Kesehatan 447.008.100,00 0,00

Beban Hibah kepada Masyarakat bidang Pendidikan 16.210.731.500,00 0,00

Beban Hibah kepada Masyarakat Pertanian 6.824.785.600,00 0,00

Beban Hibah kepada masyarakat bidang perindustrian, perdagangan, koperasi dan UMKM

739.813.304,80 0,00

Beban Hibah kepada Organisasi Kemasyarakatan Bidang Pendidikan

0,00 15.434.445.800,00

Beban Hibah Kepada Organisasi Kemasyarakatan Bidang Keagamaan

0,00 2.100.000.000,00

Beban hibah kepada Organosasi Kemasyarakatan Bidang Pendidikan

2.900.000.000,00 0,00





Beban Hibah kepada Organisasi kemasyarakatan bidang keagamaan

1.235.000.000,00 0,00

Beban Hibah kepada Organisasi kemasyarakatan bidang pemuda dan keolahragaan non profesional

7.100.000.000,00 3.044.070.257,00

Beban Hibah Kepada Pramuka 300.000.000,00 150.000.000,00

Beban Hibah kepada PMI 200.000.000,00 200.000.000,00

Beban Hibah kepala LVRI 65.000.000,00 60.000.000,00

Beban Hibah kepada Persatuan WredatamaRI (PWRI) Cab. Kab. Blora

0,00 50.000.000,00

Beban Hibah kepada DPC Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI, POLRI dan Polri Pepabri Kab. Blora

0,00 50.000.000,00

Beban hibah kepada KORPRI 0,00 195.801.000,00

Beban hibah kepada organisasikemasyarakatan bidang kebudayaan

140.000.000,00 0,00

Beban hibah kepada Masyarakat bidang sosial 119.000.000,-

Jumlah 36.281.338.504,00 21.284.317.057,00

Belanja hibah pada Laporan Realisasi Anggaran Rp35.541.525.200,00 dan beban hibah pada Laporan

Operasional Rp36.281.338.504,80 sehingga terdapat selisih Rp739.813.304,80 yang merupakan nilai

buku hibah asset pada Dinas Perdagangan dan UMKM kepada pihak lain.

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.B.9. Beban Bantuan Sosial-LO

1.436.500.000,00

868.948.000,00 Beban Bantuan Sosial periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp 1.436.500.000,00 dengan rincian sebagai berikut:


BEBAN BANTUAN SOSIAL

Belanja Bantuan Sosial Kepada Individu dan/atau Keluarga yang direncanakan

763.000.000,00 185.000.000,00

Belanja Bantuan Sosial Kepada Individu dan/atau Keluarga yang tidak dapat direncanakan

192.500.000,00 0,00

Belanja Bantuan Sosial Kepada Masyarakat. 28.000.000,00 0,00

Belanja Bantuan Sosial kepada Lembaga Non Bidang Sosial

453.000.000,00 683.948.000,00

JUMLAH 1.436.500.000,00 868.948.000,00




Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.10. Beban Penyusutan-LO 216.375.176.392,61 247.287.900.334,91

Beban Penyusutan – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi


URAIAN BEBAN PENYUSUTAN REALISASI 2018 REALISASI 2017

Beban Penyusutan Alat-alat Berat 9.269.217.904,04 6.943.833.001,32

Beban Penyusutan Alat-Alat Angkutan Darat Bermotor 9.366.489.296,37 8.970.477.195,55

Beban Penyusutan Alat-Alat Angkutan Darat Tidak Bermotor 224.893.304,17 420.345.220,22

Beban Penyusutan Alat Angkutan Air Bermotor 13.430.000,00 29.170.000,00

Beban Penyusutan Alat Angkutan Air Tidak Bermotor 0,00 8.587.626,36

Beban Penyusutan Alat Bengkel 639.726.937,05 520.345.842,70

Beban Penyusutan Alat Pengolah Pertanian dan Peternakan 721.038.745,99 357.708.629,81

Beban Penyusutan Peralatan Kantor 6.807.480.643,08 3.641.090.885,48

Beban Penyusutan Perlengkapan Kantor 1.714.501.647,53 3.266.831.032,98

Beban Penyusutan Komputer 7.259.485.925,75 7.054.516.429,26

Beban Penyusutan Mebelair 1.597.404.005,58 2.674.420.672,15

Beban Penyusutan Peralatan Dapur 144.810.478,03 154.769.971,40

Beban Penyusutan Penghias Ruangan Rumah Tangga 3.146.772.073,23 1.187.904.227,13

Beban Penyusutan Alat-Alat Studio 623.878.134,25 568.337.092,37

Beban Penyusutan Alat-alat Komunikasi 278.282.164,51 233.172.865,70

Beban Penyusutan Alat-alat ukur 214.514.883,80 170.274.614,72

Beban Penyusutan Alat-alat Kedokteran 8.430.328.769,42 7.231.107.427,89

Beban Penyusutan Alat-alat Laboratorium 3.494.297.769,72 3.867.092.745,19

Beban Penyusutan Alat-Alat Persenjataan Keamanan 185.021.372,92 198.125.752,09

Beban Penyusutan antenna pemancar 0,00 31.908.891,65

Beban Penyusutan Gedung Kantor 13.688.947.677,79 34.737.992.508,98

Beban Penyusutan Gedung Rumah dan Jabatan 11.401.024,00 88.899.054,60

Beban Penyusutan Gedung Rumah Dinas 333.111.749,90 330.932.456,26

Beban Penyusutan Gedung Gudang 252.319.177,35 656.454.058,24

Beban Penyusutan Bangunan Bersejarah 25.533.384,68 25.081.384,68

Beban Penyusutan Tugu Peringatan 7.083.375,03 6.624.860,00

Beban Penyusutan Bangunan Monumen 13.681.627,00 10.401.995,00

Beban Penyusutan Bangunan Rumah Sakit 601.860.666,79 0,00

Beban Penyusutan Bangunan puskesmas 1.407.515.801,32 1.105.090.590,59

Beban Penyusutan Gedung taman kanak-kanak 0,00 0,00

Beban Penyusutan Gedung sekolah dasar 3.093.620,00 35.920.649.735,58

Beban Penyusutan Gedung sekolah menengah pertama 0,00 0,00

Beban Penyusutan Gedung pelatihan/kursus 18.351.985,81 46.502.530,00

Beban Penyusutan Bangunan terminal 0,00 189.882,00

Beban Penyusutan Bangunan dermaga 0,00 0,00

Beban Penyusutan Bangunan pasar 2.292.948.730,65 2.995.340.648,57

Beban Penyusutan Tempat pembuangan akhir sampah 0,00 0,00

Beban Penyusutan Sarana umum taman 0,00 0,00

Beban Penyusutan Sarana umum ibadah 140.260.621,66 486.591.562,18





Beban Penyusutan Sarana olah raga 69.779.183,26 176.770.030,39

Beban Penyusutan Laboratorium/sarana penelitian 12.081.883,90 1.513.747.422,64

Beban Penyusutan Gedung pertemuan 35.191.232,09 169.760.334,58

Beban Penyusutan Bangunan mess/wisma/asrama 3.975.737,00 4.158.496,00

Beban Penyusutan Bangunan

peristirahatan/bungalaow/cottage

0,00 124.000,00

Beban Penyusutan Bangunan perpustakaan 19.175.400,00 1.982.559.299,64

Beban Penyusutan Bangunan gedung arsip 0,00 0,00

Beban Penyusutan Bangunan pertokoan 204.925.236,36 213.537.429,69

Beban Penyusutan Bangunan sarana MCK 0,00 5.245.472,00

Beban Penyusutan Bangunan kandang ternak 9.244.820,00 9.816.820,00

Beban Penyusutan Bangunan bengkel 0,00 306.977,50

Beban Penusutan tower/menara pemancar & studio alan 36.681.882,50 0,00

Beban Penyusutan Bangunan Kolam Ikan 0,00 80.069.704,00

Beban Penyusutan Pos/menara jaga 854.000,00 19.896.536,00

Beban Penyusutan Bangunan garasi/pool 13.583.584,93 118.933.992,60

Beban Penyusutan Shelter 0,00 28.246.323,28

Beban Penyusutan Bangunan makam 0,00 0,00

Beban Penyusutan Papan/tempat reklame 4.494.477,67 4.478.436,00

Beban Penyusutan Pagar/gapura/taman 704.730,00 20.191.212,67

Beban Penyusutan Jalan aspal/beton/paving di lingkungan

gedung/kantor

389.500,00 0,00

Beban Penyusutan Gedung Instalasi 112.870.745,91 46.766.357,79

Beban Penyusutan Bangunan Kesehatan 459.699.298,86 426.611.999,23

Beban Penyusutan Papan Nama 0,00 0,00

Beban Penyusutan Gedung Lainnya 5.686.319,17 17.641.988,66

Beban Penyusutan Jalan 131.473.105.793,43 109.304.265.680,48

Beban Penyusutan Jembatan 3.054.006.306,44 3.010.450.339,44

Beban Penyusutan Jaringan Air 2.778.061.127,33 1.494.035.034,76

Beban Penyusutan penerangan jalan, taman dan hutan kota 0,00 516.632.257,54

Beban Penyusutan Instalasi Listrik dan Telpon 1.099.439.736,62 436.988.333,17

Beban Amortisasi Aset tidak Berwujud Lainnya 467.869.756,66 605.130.346,28

Beban Penyusutan Alat Musik/ Band 90.692.557,46 78.817.570,46

Beban Penyusutan Aset Tidak Berwujud 632.618.291,71 263.181.399,62

Beban Penyusutan Aset Lain-lain 2.862.361.293,88 2.798.765.149,84

JUMLAH 216.375.176.392,61 247.287.900.334,91

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.11. Beban Penyisihan Piutang-LO 4.491.573.868,59 6.439.671.836,00

Beban Penyisihan Piutang – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi






BEBAN PENYISIHAN PIUTANG

Penyisihan Piutang Pajak Daerah 4.190.330.224,00 6.361.886.100,00

Penyisihan Piutang Retribusi Daerah 108.235.887,00 24.176.250,00

Penyisihan Piutang Lain-lain PAD yang Sah 193.007.757,59 50.191.618,00

Penyisihan Piutang BPJS 0,00 3.417.868,00

JUMLAH 4.491.573.868,59 6.439.671.836,00

Realisasi 2018 (Rp.)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.B.12. Beban Transfer-LO 136.765.166.000,00 141.914.657.000,00

Beban Transfer –LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi

Rp136.765.166.000,00


BEBAN TRANSFER

Beban Bagi Hasil Pajak Daerah Kepada Pemerintahan Desa

5.788.000.000,00 5.426.200.000,00

Beban Bantuan Keuangan kepada Pemerintah Desa

130.977.166.000,00 136.488.457.000,00

JUMLAH 136.765.166.000,00 141.914.657.000,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.13. Beban Lain- Lain - LO

15.752.962.442,49

5.556.724.145,00

Beban Lain-Lain – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi sebesar

Rp15.752.962.442,49. Beban lain-lain pada Laporan Operasional merupakan beban atas penyesuaian

realisasi dari belanja modal yang tidak menghasilkan asset dan penyesuaian atas beban yang

dikarenakan adanya keputusan pengadilan terhadap kasus-kasus hukum.

Nama Kegiatan Debet

1 DINAS PENDIDIKAN 1.872.203.396,00

2 DINAS KESEHATAN 630.252.408,90

3 RS. Dr. R. SOETIJONO BLORA 191.586.900,00

4 RS. Dr. R. SOEPRAPTO CEPU 1.238.312.785,00

5 DPUPR 423.538.000,00

6 DINRUMKIMHUB 5.004.973.400,00

7 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA 86.882.100,00

8 DINSOS P3A 29.682.400,00

9 BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH 10.403.000,00




Nama Kegiatan Debet

10 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL 88.401.500,00

11 DINDALDUK KB 55.423.360,00

12 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 203.360.000,00

13 DPMPTSP 8.350.000,00

14 DINPORABUDPAR 160.964.000,00

15 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 473.750,00

16 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 161.729.675,00

17 DINDAGKOP UKM 428.020.000,00

18 BAGIAN KESEJAHTERAAN RAKYAT SETDA 82.503.266,66

19 BAGIAN ORGANISASI TATA LAKSANA SETDA 39.402.000,00

20 SEKRETARIAT DPRD 74.825.800,00

21 KECAMATAN BLORA 118.968.295,00

22 KECAMATAN JEPON 2.950.000,00

23 KECAMATAN BOGOREJO 7.625.000,00

24 KECAMATAN BANJAREJO 88.531.000,00

25 KECAMATAN CEPU 222.431.000,00

26 KECAMATAN JIKEN 2.000.000,00

27 KECAMATAN SAMBONG 29.713.000,00

28 KECAMATAN KEDUNGTUBAN 51.860.000,00

29 KECAMATAN NGAWEN 13.849.000,00

30 KECAMATAN KUNDURAN 150.814.000,00

31 KECAMATAN TODANAN 2.791.000,00

32 KECAMATAN RANDUBLATUNG 2.500.000,00

33 KECAMATAN KRADENAN 7.500.000,00

34 INSPEKTORAT DAERAH 3.000.000,00

35 BPPKAD 54.755.000,00

36 PPKD 4.202.387.405,93

JUMLAH 15.752.962.442,49

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.C. Surplus/Defisit Dari Kegiatan

Operasional

323.469.789.411,12

1.212.782.132,00

Surplus/Defisit Dari Kegiatan Non Operasional – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi sebesar Rp323.469.789.411,12.

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.C.1 Surplus Penjualan Aset Non Lancar

3.102.218,69 1.212.782.132,00




Surplus Penyelesaian Kewajiban Jangka Panjang periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember

2018 terealisasi Rp3.102.218,69.

Realisasi 2018

(Rp.)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.C.3. Defisit Penjualan Aset Non

Lancar

(2.983.240.634,33)

0,00

Devisit Penjualan Aset Non Lancar periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018

terealisasi (Rp2.983.240.634,33).

Realisasi 2018

(Rp.)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.C.6. Surplus/Defisit dari Kegiatan

Non Operasional lainnya

(2.980.138.415,64)

1.212.782.132,00

Surplus/Defisit Dari Kegiatan Non Operasional Lainnya periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31

Desember 2018 terealisasi (Rp2.980.138.415,64)

Realisasi 2018

(Rp.)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.D.3. Surplus/Defisit LO

320.489.650.995,48

203.345.161.085,06

Jumlah Surplus/Defisit LO pada periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi

Rp320.489.650.995,48



5.5. Penjelasan Laporan Perubahan Ekuitas (LPE)

Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp) 5.5. Ekuitas Awal

2.531.948.821.634,21

2.312.403.158.435,08

Ekuitas awal Pemerintah Kabupaten Blora adalah sebesar ekuitas akhir Tahun 2017 yaitu senilai Rp2.531.948.821.634,21. Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

5.5.1. Surplus Defisit LO

320.489.650.995,48

203.345.161.085,06

Jumlah surplus defisit LO untuk periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 adalah senilai Rp320.505.860.159,48 Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp) 5.5.2. Koreksi Kesalahan

0,00

0,00

Jumlah koreksi kesalahan untuk periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 adalah nihil. Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

5.5.3. Koreksi Nilai

Persediaan

0,00

0,00

Jumlah koreksi nilai persediaan untuk periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 adalah nihil. Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp) 5.5.4. Selisih Revaluasi

Aset Tetap

0,00

0,00

Jumlah selisih revaluasi aset tetap untuk periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 adalah nihil.

Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

5.5.5. Lain-lain 38.370.738.761,90 (16.200.502.114,07)

Lain-lain merupakan koreksi atas transaksi yang mempengaruhi ekuitas, yaitu:



NO KETERANGAN JUMLAH

1 Koreksi Neraca Awal Akumulasi Penyusutan Aset

40.538.185.970,34

2 Koreksi Neraca Awal Utang 105.156.489,00

3 Aset belum tercatat 100.275.000,00

4 Koreksi kas 14.713.863,00

5 Koreksi Piutang (23.167.640,00)

6 Penghapusan (5.122.206.818,07)

7 Penjualan Aset Lain-lain 2.897.368.396,63

Jumlah 38.370.738.761,90

Pada tabel tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Koreksi Neraca Awal sebesar Rp40.538.185.970,34

Nilai koreksi ini terdiri dari koreksi neraca awal nilai aset sebesar

Rp43.966.670.826,40 dan Koreksi neraca awal akumulasi penyusutan sebesar

(Rp3.428.484.856,06).

2. Koreksi Neraca Awal Utang 2018 sebesar Rp105.156.990,00

Nilai koreksi ini terdiri koreksi neraca awal utang BLUD Rumah sakit Dr. Soetijono

Blora sebesar Rp105.156.489,00 dan Rumah Sakit Dr.Soeprapto Cepu sebesar Rp501,00.

3. Aset Belum Tercatat sebesar Rp100.275.000,00

Nilai ini merupakan nilai aset tetap Dinas Pendidikan yang belum tercatat berupa

Gedung Sekolah Dasar Rp100.000.000,00. dan yang berasal dari hibah Pemerintah Pusat

berupa peralatan dan perlengkapan kantor dengan nilai ekuitas sebesar Rp275.000,00

4. Koreksi Kas Bendahara sebesar Rp14.713.863,00

Koreksi ini terdiri dari penambahan kas Dinas Pendidikan sebesar Rp17.407.413,00

dan pengurangan kas sebesar (Rp2.693.550,00) terdiri dari OPD Bagian Umum Setda

sebesar (Rp4000,00), Bagian Perekonomian Setda sebesar (Rp51.371,00), Dinas PMD

sebesar (Rp1.912.500,00) dan Dinas Kesehatan sebesar (Rp725.679,00).

5. Koreksi Piutang (Rp23.167.640,00)

Nilai koreksi ini merupakan koreksi piutang pada Dinas Kesehatan, meliputi

penambahan Rp17.796.760,00 dan pengurangan (Rp40.964.400,00).

6. Penghapusan Aset sebesar (Rp5.261.793.818,07)

Nilai ini mencatat aset aset yang telah dihapuskan pada tahun berjalan pada OPD

Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, RS Dr. Soetijono Blora, RS Dr. Soeprapto Cepu,

Dindukcapil, Dindalduk KB, Dinporabudpar, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan,

Dindagkop UKM, Bagian Umum Setda, Kecamatan Jepon, Kecamatan Banjarejo,

BPPKAD dan BKD.



7. Penjualan Aset Lain-lain sebesar Rp2.897.368.396,63

Nilai ini merupakan penyesuaian terhadap aset-aset milik Pemkab yang dijual dan

masih memiliki nilai buku pada tahun berjalan dan disesuaikan antara nilai asset yang

dijual tersebut dengan harga jualnya. Aset-aset tersebut adalah sebagai berikut:

NO OPD ASET NILAI EKUITAS HARGA JUAL SURPLUS/

(DEFISIT)

1. RS.Dr.R.

SOEPRAPTO CEPU

Bangunan

Kesehatan

1.924.003.429,20 111.954.945,42 (1.812.048.483,78)

2. RS.Dr.R.SOETIJONO

BLORA

Gedung RS 630.397.434,69 47.749.720,12 (582.647.714,57)

3. DINAS KESEHATAN Gedung Pusk. 286.416.000,00 6.398.458,88 (280.017.541,12)

4. DINDAGKOP UMKM Aset Lain-lain 22.620.000,00 2.229.875,58 (20.390.124,42)

5. KEC. BANJAREJO Peralatan Kantor 55.416,66 509.459,38 454.042,72

6. BPPKAD Peralatan kantor 2.375.000,00

Komputer 26.516.770,84

Aset Lain-lain 1.175.595,24

Total BPPKAD 30.067.366,08 6.645.614,64 (23.421.751,44)

7.

BKD Komputer (UPS) 165.000,00

Alat Studio

Proyektor

3.643.750,00

Total BKD 3.808.750,00 4.717.216,52 908.466,52

JUMLAH 2.897.368.396,63 180.205.290,55 (2.717.163.106,08)

Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

5.5.6. Ekuitas Akhir 2.890.809.211.391,59 2.531.948.821.634,21

Pada akhir tahun anggaran, ekuitas akhir Pemerintah Kabupaten Blora adalah sebesar

Rp2.890.809.211.391,59 atau mengalami kenaikan sebesar Rp358.860.389.757,38 bila

dibandingkan dengan nilai ekuitas akhir pada tahun 2017.



UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017


5.6. Penjelasan Laporan Arus Kas

5.6.A. Aktivitas Operasi

Aktivitas operasi adalah aktivitas penerimaan dan pengeluaran kas yang

ditujukan untuk kegiatan operasional pemerintah daerah selama satu periode akuntansi.

Arus kas bersih aktivitas operasi merupakan indikator yang menunjukkan kemampuan

operasi Pemerintah Kabupaten Blora dalam menghasilkan kas yang cukup untuk

membiayai aktivitas operasionalnya di masa yang akan datang tanpa mengandalkan

sumber pendanaan dari luar.

5.6.A.a. Arus Masuk Kas dari Aktivitas Operasi Arus Masuk Kas dari Aktivitas

Operasi

Uraian Tahun 2018 (Rp) Tahun 2017 (Rp)

Penerimaan Pajak Daerah 53.816.734.848,00 48.450.528.271,00

Penerimaan Retribusi Daerah 8.638.971.957,00 8.370.133.408,00

Penerimaan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan

8.112.978.480,00 21.582.775.295,00

Penerimaan Lain-Lain PAD Yang Sah 132.141.616.169,00 200.425.799.996,00

Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak 98.847.733.591,00 83.336.482.499,00

Penerimaan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam

17.015.980.402,00 29.903.508.129,00

Penerimaan Dana Alokasi Umum 926.682.649.031,00 926.754.302.000,00

Penerimaan Dana Alokasi Khusus 333.004.046.384,00 308.447.948.315,00

Penerimaan Dana Proyek Pemerintah Daerah dan Desentralisasi

0,00 0,00

Penerimaan Dana Otonomi Khusus 0,00 0,00

Penerimaan Dana Penyesuaian 26.250.000.000,00 7.500.000.000,00

Penerimaan Bagi Hasil Pajak Pemerintah Provinsi

102.733.000.522,00 100.677.858.991,00

Penerimaan Bagi Hasil Lainnya Pemerintah Provinsi

103.314.166.000,00 62.170.199.000,00

Penerimaan Hibah 79.907.226.983,00 895.102.194,00

Penerimaan Dana Desa 229.733.837.000,00 214.102.024.000,00

Jumlah 2.120.198.941.367,00 2.012.616.662.098,00

5.6.A.b. Arus Keluar Kas dari Aktivitas Operasi


Pembayaran Pegawai 907.414.544.888,00 898.801.735.230,00

Pembayaran Barang 306.144.209.238,00 283.511.244.049,00

Pembayaran Bunga 0,00 0,00

Pembayaran Bantuan Sosial 1.436.500.000,00 868.948.000,00

Pembayaran Bantuan Keuangan 360.711.003.000,00 350.590.481.000,00

Pembayaran Hibah 35.541.525.200,00 21.284.317.057,00

Pemabayaran Tak Terduga 0,00 0,00

Pembayaran Belanja Bagi Hasil Pendapatan

Lainnya

5.788.000.000,00 5.426.200.000,00

Jumlah 1.617.035.782.326,00 1.560.482.925.336,00





5.6.A.c. Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi merupakan selisih antara arus masuk

kas dan arus keluar kas dari aktivitas operasi yaitu sebesar Rp503.163.159.041,00 pada

tahun 2018 dan Rp452.133.736.762,00 pada tahun 2017.

5.6.B. Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan

Aktivitas investasi adalah aktivitas penerimaan dan pengeluaran kas yang

ditujukan untuk perolehan dan pelepasan aset tetap dan aset non keuangan lainnya. Arus

kas dari aktivitas investasi aset non keuangan mencerminkan penerimaan dan

pengeluaran kas bruto dalam rangka perolehan dan pelepasan sumber daya ekonomi yang

bertujuan untuk meningkatkan dan mendukung pelayanan pemerintah daerah kepada

masyarakat di masa yang akan datang.

5.6.B.a. Arus Masuk Kas dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan

Arus masuk kas dari aktivitas investasi aset non keuangan pada pemerintah

Kabupaten Blora selama Tahun 2018 dan Tahun 2017 diperoleh dari penjualan barang –

barang yang telah rusak atau tidak digunakan lagi dengan rincian :


Penjualan Atas Peralatan dan Mesin 189.328.100,00 205.010.933,00

Penjualan Aset Tetap lainnya 13.617.000,00 834.001.999,00

Penjualan Aset lainnya 269.548.500,00 173.769.200,00

Jumlah 472.493.600,00 1.212.782.132,00

5.6.B.b. Arus Keluar Kas dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan Arus keluar kas dari aktivitas investasi aset non keuangan pada pemerintah

Kabupaten Blora selama Tahun 2018 dan 2017 dipergunakan untuk:

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Perolehan Tanah 1.291.794.500,00 1.013.625.240,00

Perolehan Peralatan dan Mesin 83.619.034.319,00 73.146.321.613,00

Perolehan Gedung dan Bangunan 136.540.415.855,00 119.526.613.519,00

Perolehan Jalan, Irigasi, dan Jaringan 273.758.728.009,00 225.981.820.750,00

Perolehan Aset Tetap Lainnya 4.033.333.450,00 1.017.961.900,00

Perolehan Aset Lainnya 196.473.000,00 178.213.000,00

Jumlah 499.439.779.133,00 420.864.556.022,00

5.6.B.c. Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan adalah selisih

antara arus kas masuk dan arus keluar kas keluar dari aktivitas investasi aset non

keuangan yaitu sebesar (Rp498.967.285.533,00) pada tahun 2018 dan

(Rp419.651.773.890,00) pada tahun 2017.





5.6.C. Aktivitas Pembiayaan

Aktivitas Pembiayaan adalah penerimaan kas yang perlu dibayar kembali

dan/atau pengeluaran kas yang akan diterima kembali yang mengakibatkan perubahan

dalam jumlah dan komposisi investasi jangka panjang, piutang jangka panjang, dan utang

Pemerintah Daerah sehubungan dengan pendanaan defisit atau penggunaan surplus

anggaran. Arus kas dari aktivitas pembiayaan mencerminkan penerimaan dan

pengeluaran kas bruto sehubungan dengan pendanaan defisit atau penggunaan surplus

anggaran, yang bertujuan untuk memprediksi klaim pihak lain terhadap arus kas

Pemerintah Daerah dan klaim Pemerintah Daerah terhadap pihak lain di masa yang akan

datang.

5.6.C.a. Arus Masuk Kas dari Aktivitas Pembiayaan

Arus masuk kas dari aktivitas pembiayaan pada Pemerintah Kabupaten Blora

selama Tahun 2018 dan 2017 adalah berasal dari:

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Penerimaan Kembali Dana Bergulir 122.351.948,00 86.490.100,00

5.6.C.b. Arus Keluar Kas dari Aktivitas Pembiayaan

Arus keluar kas dari aktivitas pembiayaan pada Pemerintah Kabupaten Blora

selama tahun 2018 dan tahun 2017 dipergunakan untuk:

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Pemberian Penyertaan Modal Pemerintah Daerah

4.000.000.000,00 12.731.000.000,00

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri-Lembaga Keuangan Bank

0,00 0,00

Pembayaran Utang kepada Pihak Ketiga 0,00 0,00

Jumlah 4.000.000.000,00 12.731.000.000,00

5.6.C.c. Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan adalah selisih antara arus masuk kas

dan arus keluar kas dari aktivitas pembiayaan yaitu sebesar (Rp3.877.648.052,00) pada

Tahun 2018 dan (Rp12.644.509.900,00) pada Tahun 2017.

5.6.D. Aktivitas Non Anggaran

Arus kas dari aktivitas non anggaran mencerminkan penerimaan dan pengeluaran

kas bruto yang tidak mempengaruhi anggaran pendapatan, belanja, dan pembiayaan

pemerintah. Arus kas dari aktivitas non anggaran antara lain Perhitungan Fihak Ketiga

(PFK) dan kiriman uang. PFK menggambarkan kas yang berasal dari jumlah dana yang

dipotong dari Surat Perintah Pencairan Dana atau diterima secara tunai untuk pihak ketiga

misalnya potongan Taspen dan Askes. Kiriman uang menggambarkan mutasi kas antar

rekening kas umum negara/daerah.





5.6.D.a. Arus Masuk Kas dari Aktivitas Non Anggaran

Arus masuk kas dari aktivitas non anggaran berasal dari:

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Penerimaan Perhitungan Pihak Ketiga 83.073.177.160,00 83.227.639.792,00

Kiriman Uang Masuk 0,00 0,00

Jumlah 83.073.177.160,00 83.227.639.792,00

5.6.D.b. Arus Keluar Kas dari Aktivitas Non Anggaran

Arus keluar kas dari aktivitas non anggaran selama tahun 2018 dan 2017

dipergunakan untuk:

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 83.073.177.160,00 83.227.639.792,00

Kiriman Uang keluar 0,00 0,00

Jumlah 83.073.177.160,00 83.227.639.792,00

5.6.D.c. Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran adalah selisih antara arus kas

masuk dan arus kas keluar dari aktivitas non anggaran yaitu sebesar (Rp0,00) pada tahun

2018 dan (Rp0,00) pada tahun 2017.

5.6.D.d. Kenaikan/Penurunan Kas

Kenaikan/Penurunan Kas adalah jumlah arus kas bersih dari aktivitas operasi,

arus kas bersih dari investasi aset non keuangan, arus kas bersih dari aktivitas

pembiayaan dan arus kas bersih dari aktivitas non anggaran.

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi 503.163.159.041,00 452.133.736.762,00

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan

(498.967.285.533,00) (419.651.773.890,00)

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan (3.877.648.052,00) (12.644.509.900,000)

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran 0,00 0,00

Jumlah 318.225.456,00 19.837.452.972,00

5.6.D.e. Saldo Awal Kas di BUD, Kas Bendahara Pengeluaran, BLUD dan

BOS

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Saldo Awal Kas di BUD, Kas

Bendahara Pengeluaran dan BOS

63.485.678.762,00 43.648.225.790,00





5.6.D.f. Saldo Akhir Kas di BUD

Saldo Akhir Kas di BUD tahun 2018 sebesar Rp63.803.904.218,00 dan tahun

2017 sebesar Rp63.485.678.762, 00 dapat dirinci sebagai berikut :

Uraian

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

Rp)

Kas Pembantu Rutin (AC.1.016.00001.9) di Bank

Jateng Cabang Blora

10.883.812.087,00 17.995.114.658,00

Kas Pembantu DAU dan DAK (AC.1.016.00447.6) di

Bank Jateng Cabang Blora

5.256.970.204,00 259.305.764,00

Deposito Berjangka satu bulanan di Bank Jateng

Cabang Blora :

- DB.01/15.000.000210203/2046

- DB.01/12.25/15.000.000/05101/16/192

15.000.000.000,00

15.000.000.000,00

15.000.000.000,00

15.000.000.000,00

Saldo Akhir Kas BLUD 17.378.521.537,00 14.378.567.438,00

Saldo Akhir Kas JKN Puskesmas 0,00 0,00

Saldo Akhir Kas BOS 278.246.990,00 850.774.402,00

Kas Bendahara Pengeluaran 6.353.400,00 1.916.500,00

Jumlah 63.803.904.218,00 63.485.678.762,00

5.6.D.g. Saldo Akhir Kas di Bendahara Penerimaan

Uraian Tahun 2018 Tahun 2017

Saldo Akhir Kas di Bendahara

Penerimaan

21.386.442,00 23.285.471,00

Saldo Kas Bendahara Penerimaan tersebut terdiri dari Kas Bendahara Penerimaan Dindagkop & UKM sebesar Rp3.226.442,00, Dinporabudpar sebesar Rp2.310.000,00, Dinrumkimhub sebesar Rp15.850.000,00.

5.6.D.h. Saldo Akhir Kas

Saldo Akhir Kas tahun 2018 sebesar Rp63.825.290.660,00 dan tahun 2017 sebesar Rp63.508.964.233,00 dapat dirinci sebagai berikut :

Uraian

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

Rp)

Kas Akhir BUD, Bendahara

Pengeluaran, BLUD dan BOS

63.803.904.218,00 63.485.678.762,00

Kas di Bendahara Penerimaan 21.386.442,00 23.285.471,00

Jumlah 63.825.290.660,00 63.508.964.233,00


Bab VI PenjelasanAtasInformasi-Informasi Non Keuangan 121

BAB VI

PENJELASAN ATAS INFORMASI-INFORMASI NON KEUANGAN

Hal-hal pokok yang perlu diungkapkan berkaitan dengan pelaporan keuangan dari

informasi non keuangan adalah:

6.1. Domisili Entitas

6.1.1. Geografis

Kabupaten Blora berada di ujung timur Jawa Tengah berbatasan dengan Jawa Timur

dengan luas wilayah sebesar 1.820,588 km2 atau 182.058,797 ha (5,59 persen dari luas wilayah

Provinsi Jawa Tengah). Secara geografis terletak diantara 111º16’ s.d. 111º338’ Bujur Timur dan

6º528’ s.d. 7º248’ Lintang Selatan. Kabupaten Blora merupakan daerah yang sangat luas, sehingga

mempengaruhi jarak antar ibukota kecamatan masing-masing wilyah, jarak terjauh antar ibukota

kecamatan di Kabupaten Blora yaitu antara Ibukota Kecamatan Cepu dan Ibukota Kecamatan

Todanan, dengan jarak 74 km. Wilayah utara berupa perbukitan bagian dari rangkaian Pegunungan

Kendeng Utara, dan wilayah selatan berupa perbukitan kapur sebagai bagian dari Pegunungan

Kendeng selatan. Kabupaten Blora dilalui 2 (dua) sungai utama, yaitu Sungai Bengawan Solo dan

Sungai Lusi. Adapun batas daerah Kabupaten Blora yaitu sebelah barat dengan Kabupaten

Grobogan; sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Pati dan Kabupaten Rembang; sebelah

selatan berbatasan dengan Kabupaten Ngawi Provinsi Jawa Timur; dan sebelah timur berbatasan

dengan Kabupaten Bojonegoro dan Kabupaten Tuban Provinsi Jawa Timur.

Dilihat dari kondisi topografi wilayah Kabupaten Blora memiliki wilayah dengan

ketinggian terendah 25 mdpl tertinggi 500 mdpl. Kecamatan dengan letak tertinggi adalah

Kecamatan Todanan, dan Kecamatan dengan wilayah terendah yaitu Kecamatan Cepu.

Gambar 2.1.

Peta Batas Wilayah Administrasi Kabupaten Blora



Sumber : Bappeda Kabupaten Blora, 2017.

6.1.2. Pemerintahan

Kabupaten Blora terbagi dalam 16 kecamatan terdiri dari 271 desa dan 24 kelurahan,1.125

dusun, 1.206 rukun warga dan 5.462 rukun tetangga.

Pembagian daerah administratif menurut kecamatan dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Tabel 2.2

Pembagian Daerah Administratif Menurut Kecamatan

Di Kabupaten Blora Tahun 2016

Kecamatan Ibukota Kecamatan Desa Kelurahan Jumlah

District District Center Village Village Total

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Jati Doplang 12 0 12

2. Randublatung Randublatung 16 2 18

3. Kradenan Mendenrejo 10 0 10

4. Kedungtuban Ngraho 17 0 17

5. Cepu Cepu 11 6 17

6. Sambong Pojokwatu 10 0 10

7. Jiken Jiken 11 0 11

8. Bogorejo Bogorejo 14 0 14

9. Jepon Jepon 24 1 25

10. Blora Blora 16 12 28

11. Banjarejo Banjarejo 20 0 20

12. Tunjungan Tunjungan 15 0 15

13. Japah Japah 18 0 18

14. Ngawen Ngawen 27 2 29

15. Kunduran Kunduran 25 1 26

16. Todanan Todanan 25 0 25

Jumlah 2016 271 24 295

2015 271 24 295

2014 271 24 295

Sumber: Blora Dalam Angka Tahun 2017

Susunan pimpinan eksekutif dan legeslatif di Pemerintah Kabupaten Blora adalah sebagai

berikut:

I. Pimpinan eksekutif

Kepala Daerah: Djoko Nugroho;

Wakil Kepala Daerah: Arif Rohman

II. Pimpinan legeslatif

Ketua DPRD: Bambang Susilo;

Wakil ketua DPRD:



- Sri Handayani;

- Dwi Astutiningsih;

- Abdullah Aminudin.

Adapun kepala OPD di Kabupaten Blora periode tahun 2018 adalah sebagai berikut:

NO. NAMA OPD NAMA

1 DINAS PENDIDIKAN Drs. ACHMAD WARDOYO, PMd

2 DINAS KESEHATAN dr. HENNY INDRIYANTI, M Kes

3 RSUD DR R SOETIJONO BLORA dr. NUGROHO ADIWARSO, Sp, O

4 RSUD DR R SOEPRAPTO CEPU dr. NUR MOCHAMAD PUTRA

5 DINAS PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG Ir. SAMGAUTAMA KARTA JAYA, MT

6 DINAS PERUMAHAN, PERMUKIMAN DAN PERHUBUNGAN Ir. SAMSUL ARIEF

7 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA ANANG SRI DANARYANTO, S.Sos M.MA

8 DINSOS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN & PERLINDUNGAN ANAK

SRI HANDOKO, S.Sos M.Si

9 BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH FREE BAYU ALAMANDA, AP M.Si (Plt.)

10 DINAS LINGKUNGAN HIDUP Ir. DEWI TEJOWATI

11 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL RIYANTO, S.Sos M.Si

12 DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA GUNADI, S.Sos MM

13 DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK DAN KB WINARNO, S.Sos.

14 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Drs SUGIYONO M.Si

15 DPMPTSP Drs PURWANTO,MM

16 DINAS KEPEMUDAAN, OR, KEBUD & PARIWISATA Drs KUNTO AJI

17 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DRH. R GUNDALA WEJASENA, MP

18 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN Ir WAHYU AGUSTINI, SE M.Si

19 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN Ir. RENI MIHARTI M Agr. Bus

20 DINAS PERDAGANGAN KOPERASI UMKM Ir. MASKUR, MM

21 DINAS PERINDUSTRIAN DAN TENAGA KERJA Drs. SURYANTO, M.Si

22 BAGIAN TATA PEMERINTAHAN IWAN SETIARSO

23 BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT & PROTOKOL HARIYANTO, S.IP, M.Si

24 BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN Drs PITOYO TRUSINGTYAS SARODJO

25 BAGIAN PEREKONOMIAN RUDATININGSIH, SE MMA

26 BAGIAN KESRA Drs. SUPRIYONO

27 BAGIAN UMUM NGALIMAN, SP., MMA

28 BAGIAN ORTALA Drs. RIYANTO, M.Si

29 BAGIAN PEMDES Drs RIANTO WARSITO, M.Si

30 BAGIAN HUKUM AKHMAD KAIDAR ALI, SH MH

31 SEKRETARIAD DPRD Drs. PUJIANTO SAID, M.Si

32 KEC. BLORA SARMIDI, SE MM

33 KEC. JEPON FREE BAYU ALAMANDA, AP M.Si

34 KEC. BOGOREJO TEGUH TRI HANDOYO, SE

35 KEC. TUNJUNGAN DWI BAMBANG PRIYONO, SE

36 KEC. BANJAREJO MARGONO, SH

37 KEC. CEPU Drs. JOKO SULISTIYONO

38 KEC. JIKEN LULUK KUSUMA AGUNG ARIADI, S.STP



NO. NAMA OPD NAMA

39 KEC. SAMBONG RETNO KUSUMOWATI, S.Sos.

40 KEC. KEDUNGTUBAN DASIRAN, S.Ag. M.Si

41 KEC. NGAWEN Drs. SUNANTO, MM

42 KEC. KUNDURAN Drs SUHIRMAN, M.Si

43 KEC. TODANAN KISWOYO, SH M.Si

44 KEC. JAPAH MINAR AMI BIN SARNO, S.Sos, MM

45 KEC. RANDUBLATUNG HENDI PURNOMO, S.STP

46 KEC. JATI BAWA TRI RAHARJA, S.STP M.Si

47 KEC. KRADENAN SUTARSO, S.Sos M.Si

48 BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK ACHMAD NUR HIDAYAT, SE., SH., M.Si

49 INSPEKTORAT DAERAH BAMBANG DARMANTO, SH MM

50 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Ir. RENI MIHARTI, M.Agr. Bus.

51 BPPKAD KOMANG GEDE IRAWADI, SE M.S i (Plt.)

52 BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH Drs. JOKO RISTRIYONO (Plt)

BadanLayananUmum Daerah di KabupatenBloraterdiridari :

1. BadanLayananUmumRumahSakit (2 RSUD)

NO RSUD KEPUTUSAN BUPATI STATUS

1 Dr R. SoetijinoBloraalamat : Jl. DrSutomoNomor 42

Blora

NOMOR: 900/741/2010

tanggal 12 Mei 2010 PENUH

2 Dr. R soepraptoCepualamatJlRonggolaweNomor 50

Cepu.

NOMOR: 900/741/2010


2. BadanLayananUmumPuskesmas (26 Puskesmas)

NO NAMA PUSKESMAS KEPUTUSAN BUPATI STATUS

1 PUSKESMAS CEPUAlamat: Jl. Diponegoro No.52

Cepu , TELP: (0296) 421292

NOMOR: 445.4/129/2016

TGL 15-02-2016 PENUH

2 PUSKESMAS JAPAHAlamat: jlngawen-japah, TELP:

0851-0210-0308

NOMOR: 445.4/128/2016


3 PUSKESMAS JIKENAlamat: Jl. Raya Cepu - Blora

Km. 8, Kec. Jiken, TELP: (0296) 525275

NOMOR: 445.4/136/2016


4 PUSKESMAS JEPONAlamat: Jl. Gereja No.1 Jepon ,

TELP:

NOMOR: 445.4/132/2016


5 PUSKESMAS BLORAAlamat: Jl. Nusantara No.23,

Kauman, Kec. Blora, TELP: (0296) 531005

NOMOR: 445.4/124/2016





6 PUSKESMAS MEDANGAlamat: Jl. Raya Blora-

rembang KM 8 , TELP: 081225016662.

NOMOR: 445.4/148/2016

TGL 15-02-2016 BERTAHAP

7 PUSKESMAS MENDENAlamat: Jl. Randublatung

No.28 Menden , TELP: (0296) 4310020

NOMOR: 445.4/135/2016


8 PUSKESMAS NGROTOAlamat: Jl. Giyanti No.25

Ngroto , TELP: (0296) 4270423

NOMOR: 445.4/142/2016


9 PUSKESMAS KAPUANAlamat: Jl. LapanganTerbang

No. 1 Ds. kapuan, Kec. Cepu, TELP: 081 325540170

NOMOR: 445.4/147/2016


10 PUSKESMAS NGAWENAlamat: Jl. Kawedanan No.2

Ngawen , TELP: (0296) 361026

NOMOR: 445.4/125/2016


11 PUSKESMAS TODANANAlamat: Ds. Todanan RT 02

RW 03 TodananBlora , TELP: (0296) 4319531

NOMOR: 445.4/131/2016


12

PUSKESMAS SAMBONGAlamat: Jl. Raya Blora -

Cepu KM.6, Pojokwatu, Sambong, TELP: (0296)

424181

NOMOR: 445.4/130/2016


13 PUSKESMAS DOPLANGAlamat: Jl Raya Doplang-

Kunduran km0,5 , TELP: (0296) 4311020

NOMOR: 445.4/126/2016


14 PUSKESMAS KETUWANAlamat:Jl. Ds. Ngraho -

Menden Km. 9, Kec. Kedungtuban, TELP: -

NOMOR: 445.4/146/2016


15 PUSKESMAS KUTUKAN Alamat: Jl Raya

Randublatung-Cepu KM 8 , TELP: 082221349044.

NOMOR: 445.4/141/2016


16 PUSKESMAS KUNDURANAlamat: Jl Raya Blora-

Purwodadi KM.25 Blora TELP: (0296) 361178

NOMOR: 445.4/138/2016


17 PUSKESMAS BOGOREJOAlamat: Jl. Raya Jatirogo

Km. 14, Kec. Bogorejo, TELP: 0296-5100413

NOMOR: 445.4/137/2016


18 PUSKESMAS GONDORIYOAlamat: Ds. GondoriyoRt

02 Rw 01, Kec. Todanan, TELP: -

NOMOR: 445.4/149/2016


19 PUSKESMAS PULEDAGELAlamat: Jl. Raya Seso -

Sayuran KM. 4 , TELP: 085213623029/ (0296) 5300862

NOMOR: 445.4/140/2016


20 PUSKESMAS BANJAREJOAlamat: Jl. GundaWijaya

Ds./Kec.Banjarejo, TELP: (0296) 361289 , 4319859

NOMOR: 445.4/134/2016


21 PUSKESMAS TUNJUNGANAlamat: Jl. Raya

Tunjungan No. 80 , TELP: 0811295006.

NOMOR: 445.4/133/2016





22 PUSKESMAS SONOKIDULAlamat: Ds. Sonokidul,

Kec. Kunduran, TELP: -

NOMOR: 445.4/145/2016


23 PUSKESMAS RANDULAWANGAlamat: Jl. Raya

Doplang-Randublatung KM 03 Jati , TELP : -

NOMOR: 445.4/143/2016


24 PUSKESMAS ROWOBUNGKULAlamat: Ds.

Rowobungkul, Kec. Ngawen, TELP:-

NOMOR: 445.4/144/2016


25 PUSKESMAS KEDUNGTUBANAlamat: Jl Raya

Cepu-Randublatung km 12 TELP: (0296) 4270202

NOMOR: 445.4/127/2016


26

PUSKESMAS RANDUBLATUNG Alamat: Gang

Kabayan RT 06 RW 01 Randublatung, TELP: (0296)

810033

NOMOR: 445.4/139/2016






BAB VII

PENUTUP

Berdasarkan uraian dari bab-bab dimuka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut:

1. Realisasi Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Blora Tahun Anggaran 2018

terdiri dari:

- Pendapatan : Rp 2.120.671.434.967,00

- Belanja dan

Transfer

: Rp 2.116.475.561.459,00

- Pembiayaan Netto : Rp 59.608.030.710,00

2. Realisasi Pendapatan daerah sampai dengan tutup tahun anggaran 2018 mencapai

sejumlah Rp2.120.671.434.967,00 atau 98,93% dari anggaran yang telah ditetapkan

sejumlah 2.143.637.059.677,00.

3. Realisasi Belanja dan Transfer Daerah sampai dengan tutup tahun anggaran 2018

sebesar Rp2.116.475.561.450,00 atau 96,07% dari anggaran sebesar

Rp2.203.122.738.439,00

4. Realisasi Pembiayaan Netto sampai dengan 31 Desember 2018 sejumlah

Rp59.608.030.710,00 atau 100,21% dari anggaran sebesar Rp59.485.678.762,00.

5. Realisasi Penerimaan Pembiayaan Daerah 2018 sebesar Rp63.608.030.710,00

sedangkan pengeluaran pembiayaan daerah sebesar Rp4.000.000.000,00.

6. Saldo Neraca Pemerintah Blora per 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:

Jumlah Aset : Rp2.916.854.233.298,52

Jumlah Kewajiban : Rp26.045.021.906,93

Jumlah Ekuitas : Rp2.890.809.211.391,59

7. Pada periode tahun 2018 surplus operasional Pemerintah Kabupaten Blora adalah

Rp320.489.650.995,48

8. Terdapat kenaikan nilai ekuitas Pemerintah Kabupaten Blora sebesar

Rp358.860.389.757,38





Demikian beberapa catatan penting yang dituangkan dalam Catatan atas Laporan

Keuangan yang merupakan laporan dengan penjelasan secara naratif, analisis atau daftar

terinci memuat Laporan Realisasi Anggaran dan Laporan Arus Kas serta Neraca.

Diharapkan dapat membantu mempermudah pemahaman pembaca laporan dalam

mengevaluasi pencapaian kinerja Pemerintah Kabupaten Blora Tahun Anggaran 2018.

BUPATI BLORA,

DJOKO NUGROHO


1


PERIODE

1 JANUARI SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2018

BAB I

PENDAHULUAN

Dalam rangka pertanggungjawaban pelaksanaan APBD, maka Kepala Daerah harus

menyampaikan Laporan Keuangan yang terdiri dariLaporan Realisasi Anggaran (LRA), Laporan

Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, Neraca, Laporan Arus Kas (LAK) danCatatan atas

Laporan Keuangan (CaLK).

1.1 Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan

Pelaporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Blora memiliki maksud dan tujuan sesuai yang

diamanatkan dalam Standar Akuntansi Pemerintahan, yaitu:

a. Menyediakan informasi mengenai penerimaan pada periode berjalan kaitannya dengan

seluruh alokasi pengeluaran.

b. Menyediakan informasi mengenai cara memperoleh sumber daya ekonomi dan

alokasinya disesuaikan dengan anggaran yang telah ditetapkan dan peraturan perundang-

undangan.

c. Menyediakan informasi mengenai jumlah sumber daya ekonomi yang digunakan dalam

kegiatan pembangunan serta hasil-hasil yang telah dicapai.

d. Menyediakan informasi mengenai cara-cara yang ditempuh Pemerintah Kabupaten Blora

dalam rangka mendanai seluruh kegiatannya dan mencukupi kebutuhan kasnya.

e. Menyediakan informasi mengenai posisi keuangan dan kondisi Pemerintah Kabupaten

Blora berkaitan dengan sumber-sumber penerimaannya, baik jangka pendek maupun

jangka panjang, termasuk yang berasal dari pungutan pajak maupun pinjaman.

f. Menyediakan informasi mengenai perubahan posisi keuangan Pemerintah Kabupaten

Blorasebagai akibat kegiatan yang dilakukan selama periode berjalan.

Untuk memenuhi tujuan-tujuan tersebut, Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Blora

menyediakan informasi mengenai pendapatan, belanja, beban, pembiayaan, aset, kewajiban,

ekuitas, dan arus kas.

1.2 Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan

Pelaporan keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Blora diselenggarakan berdasarkan

peraturan perundang-undangan yang mengatur keuangan daerah, yaitu :

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.

2. Undang-UndangNomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara.

3. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi

Pemerintahan.

4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan

Kinerja Instansi Pemerintah.

5. Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2010 Tentang Pokok-Pokok Pengelolaan

Keuangan Daerah.

6. Peraturan Daerah Nomor 22 Tahun 2017 tentang Perubahan APBD Tahun


2

2017.

7. Peraturan Bupati Blora Nomor 52 Tahun 2015 tentang Sistem Akuntansi


8. Peraturan Bupati Blora Nomor 53 Tahun 2015 tentang Kebijakan Akuntansi


9. Peraturan Bupati Blora Nomor 40 Tahun 2017 tentang Penjabaran Perubahan

APBD Tahun 2017.

1.3 Sistematika Penulisan Catatan atas Laporan Keuangan

Sistematika penulisan Catatan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Blora Tahun

2018 adalah sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan

Bab II Ekonomi Makro, Kebijakan Keuangan dan Ikhtisar Pencapaian Kinerja

Keuangan

Bab III Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan

Bab IV Kebijakan Akuntansi

Bab V Penjelasan Pos-Pos Laporan Keuangan

Bab VI Penjelasan atas Informasi-informasi Non Keuangan

Bab VII Penutup


3

BAB II

EKONOMI MAKRO, KEBIJAKAN KEUANGAN DAN IKHTISAR PENCAPAIAN

KINERJA KEUANGAN

2.1. Ekonomi Makro Kabupaten Blora

a. Lapangan Usaha Unggulan

Indikator penting perekonomian di suatu daerah dalam suatu periode tertentu salah satunya

dapat diketahui dari data Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), baik atas dasar harga berlaku

(PDRB ADHB) maupun atas dasar harga konstan (PDRB ADHK). PDRB merupakan jumlah

nilai tambah yang dihasilkan oleh seluruh unit usaha pada suatu daerah, atau merupakan jumlah

nilai barang dan jasa akhir (neto) yang dihasilkan oleh seluruh unit ekonomi. Selain itu nilai

PDRB juga dapat digunakan untuk mengetahuai nilai produk yang dihasilkan oleh seluruh faktor

produksi dan mengetahui kondisi struktur perekonomian Kabupaten Blora. Pada tahun 2017

PDRB ADHB Kabupaten Blora sebesar Rp21.797.101,52 juta atau meningkat sebesar 9,02 persen

dibanding dengan tahun 2016 yang hanya sebesar Rp19.993.674,30 juta.

Tabel 2.1 Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku

(PDRB ADHB) 2016-2017

Kategori 2016 2017








Konstruksi 796.289,47 3,98 888.573,41 4,08





Minum 642.678,96 3,21 705.379,74 3,24



Real Estate 246.212,68 1,23 266.989,33 1,22

Jasa Perusahaan 55.631,10 0,28 60.460,15 0,28



Jasa Pendidikan 1.151.880,39 5,76 1.277.292,96 5,86


Jasa lainnya 400.037,73 2,00 441.672,21 2,03


PDRB (TANPA MIGAS) 15.642.894,50 16.881.311,05

Kinerja sektor ekonomi pembentuk PDRB pada tahun 2017 mengalami pergerakan yang

fluktuatif namun secara global nilainya masih lebih tinggi dibanding dengan tahun 2016. Kinerja


4

sektor tertinggi sekaligus penyumbang terbesar kontribusinya terhadap pembentukan PDRB

ADHB Kabupaten Blora adalah sektor Pertambangan dan Penggalian, pada tahun 2016 sebesar

Rp4.660.168,62 juta meningkat menjadi Rp5.257.663,56 juta di tahun 2017 atau meningkat

sebesar 0.81% dengan nilai kontribusi sebesar 24,12 persen dari total PDRB Kabupaten pada

tahun 2017. Sehingga menjadi menopang pertumbuhan ekonomi Kabupaten Blora karena

pertumbuhan dan konstribusinya yang besar terhadap pembentukan PDRB. Sedangkan sektor

yang memberikan konstribusi sangat sedikit terhadap pembentukan PDRB adalah Pengadaan Air,

Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang serta Pengadaan Listrik dan Gas yang hanya

berkonstribusi sebesar 0.04% dan 0.06% dari total PDRB.

Tabel 2.2

Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan

(PDRB ADHK) 2016-2017

Kategori 2016 2017








Konstruksi 593.724,42 3,73 642.225,32 3,81





Minum 514.442,62 3,23 547.258,50 3,25



Real Estate 216.219,20 1,36 228.083,98 1,35

Jasa Perusahaan 42.423,47 0,27 44.484,18 0,26



Jasa Pendidikan 818.590,53 5,14 872.932,25 5,18


Jasa lainnya 319.178,96 2,01 346.233,86 2,06


PDRB (TANPA MIGAS) 11.683.493,16 14.278.655,67

Sejalan dengan peningkatan PDRB ADHB Kabupaten Blora, PDRB ADHK juga

menunjukkan peningkatan. Pada tahun 2017 PDRB ADHK Kabupaten Blora sebesar

Rp3.482.831,69 juta dari Rp3.407.310,28 juta pada tahun 2016 atau meningkat sebesar 0,22

persen di tahun 2017. Sektor yang paling besar menghasilkan PDRB ADHK tahun 2017 masih


5

tetap sama yaitu Pertambangan dan Penggalian yaitu sebesar Rp4.761.607,15 juta. Sektor terbesar

selanjutnya adalah sektor Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan yang menghasilkan PDRB ADHK

sebesar 3.482.831,69 juta. Sedangkan sektor yang memberikan konstribusi sangat sedikit terhadap

pembentukan PDRB ADHK adalah Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur

Ulang serta Pengadaan Listrik dan Gas yang hanya berkonstribusi sebesar 0.04% dan 0.07% dari

total PDRB.

b. Pertumbuhan Ekonomi

Pada tahun 2017 Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Blora pada tahun 2017 berdasarkan

tahun dasar 2010 tercatat sebesar 5,84 persen. Pertumbuhan tersebut mengalami perlambatan

yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi pada tahun 2016 yang

sebesar 23.53%. walau mengalami penurunan yang cukup tajam, namun pertumbuhan ekonomi

Kabupaten Blora masih lebih tinggi dari pada rata-rata pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah

yang hanya sebesar 5.19%. Perkembangan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Blora selama kurun

waktu lima tahun dapat dilihat pada grafik dibawah ini.

Grafik 2.1

Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Blora

Tahun 2013-2017

c. Laju Inflasi

Indikator lainnya yang dapat digunakan sebagai berometer dalam mengukur kinerja

perekonomian adalah inflasi. Inflasi digunakan sebagai salah satu indikator untuk mengetahui

kondisi kestabilan harga barang dan jasa. Berdasarkan perkembangan harga selama tahun 2017,

kondisi inflasi di Kabupaten Blora cukup terkendali. Kondisi tersebut dikonfirmasi oleh capaian

inflasi Kabupaten Blora yang dirilis Badan Pusat Statistik sebesar 2,98 persen yang mengalami

kenaikan dibanding tahun 2016 yang sebesar 2,14 persen. Walaupun mengalami kenaikan sebesar

0,84% namun inflasi di Kabupaten Blora tergolong sangat rendah, masih berada dibawah rata-rata

provinsi dan nasional serta menduduki peringkat ke 3 se-Jawa Tengah setelah Kabupaten

Wonogiri dan Kabupaten Jepara. Terkendalinya inflasi Kabupaten Blora selama tahun 2017

merupakan bentuk keberhasilan Pemerintah Kabupaten Blora menjaga stabilitas harga barang dan

jasa di Kabupaten Blora.


6

kondisi inflasi Kabupaten Blora, Jawa Timur dan Nasional terangkum dalam tabel

berikut:

Tabel 2.2

Inflasi Kabupaten Blora dan Nasional Tahun 2015-2017

Tahun Blora Jawa Tengah Nasional

2015 2,85 2,73 3,35

2016 2,14 2,36 3,02

2017 2,98 3,71 3,61

Sumber: Blora Dalam Angka 2018

2.2. Kebijakan Keuangan Kabupaten Blora

Kebijakan keuangan Pemerintah Kabupaten Blora dalam mengelola APBD Tahun Anggaran

2018 meliputi hal sebagai berikut:

2.2.1. Arah Kebijakan Pendapatan Daerah

Kebijakan anggaran pendapatan merupakan salah satu upaya untuk mencapai target

pendapatan daerah dalam rangka memperkuat pelaksanaan pembangunan daerah guna

merealisasikan visi, misi, tujuan dan sasaran yang diinginkan.

Pendapatan daerah Kabupaten Blora meliputi Pendapatan Asli Daerah (PAD), dana

perimbangan dari pemerintah pusat dan lain-lain pendapatan daerah. Pendapatan daerah terdiri dari

Pajak Daerah, Retribusi Daerah, Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan dan Lain-lain

Pendapatan Asli Daerah yang Sah. Sedangkan Dana Perimbangan meliputi Dana Bagi Hasil

Pajak/Bukan Pajak, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus; serta Kelompok Lain-lain

Pendapatan Daerah yang Sah meliputi Hibah, Pendapatan Bagi Hasil Pajak dari provinsi dan

pemerintah daerah lainnya, Dana Penyesuaian, dan Bantuan Keuangan dari Provinsi dan Pemerintah

Daerah Lainnya.

Adapun arah kebijakan dalam peningkatan pendapatan daerah Kabupaten Blora yang masih terus

dilaksanakan adalah:

a. Inventarisasi dan optimalisasi sumber-sumber pendapatan melalui perbaikan sistem dan

prosedur pemungutan pajak dan retribusi daerah, penyesuaian tarif pajak dan retribusi daerah

sesuai Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.

b. Memperbaiki tarif pajak dan retribusi daerah dengan mempertimbangkan daya beli masyarakat,

pertumbuhan ekonomi dan perbaikan pelayanan kepada masyarakat. seperti Peraturan Daerah

No. 5 Tahun 2015 tentang Pajak Daerah, Peraturan Daerah No. 9 Tahun 2010 tentang Retribusi

Pelayanan Parkir Di Tepi Jalan Umum.

c. Peningkatan efisiensi dan efektifitas pelayanan perijinan dan investasi melalui pelayanan

terpadu satu pintu (PTSP).

d. Optimalisasi pengelolaan BUMD dalam rangka peningkatan deviden atas laba yang dicapai

dengan penyertaan modal.

e. Peningkatan profesionalisme sumber daya manusia aparatur pendapatan.

f. Pengembangan fasilitas, sarana dan prasarana untuk meningkatkan investasi dan sumber-sumber

pendapatan baru.

g. Evaluasi dan reformulasi berbagai regulasi kebijakan daerah yang berpotensi menghambat

efisiensi dan efektifitas pengelolaan sumber-sumber pendapatan daerah.


7

h. Melakukan pendekatan kepada badan usaha milik negara (BUMN) yang mengelola sumber

daya alam di Kabapaten Blora untuk membantu peningkatan PAD diluar dana bagi hasil yang

telah didistribusikan oleh Pemerintah Pusat.

i. Melakukan pemetaan potensi pajak dan retribusi daerah bekerjasama dengan pihak ketiga,

sehingga dapat diketahui potensi riil dalam penggalian PAD.

j. Intensifikasi pemungutan pajak daerah dan retribusi daerah sehingga dapat mencapai target

yang telah ditetapkan.

k. Peningkatan kualitas pelayanan pajak/reribusi melalui pemanfaatan Teknologi Informasi (IT)

dan sarana prasarana, pengembangan basis data dan potensi pajak dan retribusi daerah;

l. Peningkatan kapasitas SDM aparatur pengelola pajak dan retribusi daerah.

m. Optimalisasi pemanfaatan aset daerah untuk peningkatan pendapatan asli daerah.

n. Peningkatan koordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi untuk mendorong

peningkatan pendapatan dana perimbangan dari pemerintah pusat dan bantuan keuangan

provinsi.

Struktur Pendapatan Daerah Kabupaten Blora Tahun 2017 dan Tahun 2018 dapat dilihat

dalam tabel berikut ini :

Tabel 2.3

Struktur Pendapatan Daerah Kabupaten Blora Tahun 2017 dan

APBD Perubahan Tahun 2018

No URAIAN APBD 2017 APBD Perubahan

2018

1 PENDAPATAN DAERAH

1.1 Pendapatan Asli Daerah 268.303.892.156,00 199.199.813.000,00

1.1.1 Pajak Daerah 42.869.866.000,00 50.083.488.000,00

1.1.2 Retribusi Daerah 8.690.329.000,00 9.145.761.000,00

1.1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang

dipisahkan

21.758.000.000,00 12.124.000.000,00

1.1.4 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang sah 194.985.697.156,00 127.846.564.000,00

1.2 Dana Perimbangan 1.391.681.852.000,00 1.398.565.930.000,00

1.2.1 Dana Bagi Hasil Pajak/ Bagi Hasil Bukan Pajak 123.244.144.000,00 132.833.448.000,00

1.2.2 Dana Alokasi Umum 926.754.302.000,00 926.754.302.000,00

1.2.3 Dana Alokasi Khusus 341.683.406.000,00 338.978.180.000,00

1.3 Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah 402.096.962.600,00 545.871.316.677,00

1.3.1 Hibah 916.588.600,00 82.490.294.677,00

1.3.2 Bagi hasil pajak propinsi dan pemda lainnya 115.000.000.000,00 100.893.835.000,00

1.3.3 Dana penyesuaian otonomi khusus 7.500.000.000,00 26.250.000.000,00

1.3.4 Bantuan keuangan provinsi dan pemda lainnya 64.578.350.000,00 106.503.350.000,00

1.3.5 Dana desa 214.102.024.000,00 229.733.837.000,00

Jumlah Pendapatan 2.062.082.706.756,00 2.143.637.059.677,00


8

2.2.2 Arah Kebijakan Belanja Daerah

Belanja daerah digunakan untuk membiayai pelaksanaan urusan pemerintahan daerah yang

menjadi kewenangannya. Belanja daerah terdiri dari urusan wajib, urusan pilihan dan urusan yang

penanganannya dalam bidang tertentu yang dilaksanakan bersama-sama antara pemerintah pusat dan

pemerintah daerah atau antar pemerintah daerah yang ditetapkan dengan ketentuan perundang-

undangan yang berlaku. Belanja daerah disusun berlandaskan pada prestasi kerja yaitu berdasarkan

atas target kinerja yang ditetapkan pada azas umum pengelolaan keuangan daerah seperti tertib, taat

pada peraturan perundang-undangan, efektif, efesien, ekonomis, transparan dan bertanggungjawab

serta memperhatikan azas keadilan, kepatutan dan manfaat untuk masyarakat.

Adapun kebijakan pengalokasian belanja daerah Kabupaten Blora adalah sebagai berikut.

1. Belanja daerah diprioritaskan untuk pengalokasian belanja yang bersifat wajib dan mengikat

serta prioritas utama, selanjutnya belanja langsung untuk program prioritas pembangunan

termasuk pelaksanaan fungsi penunjang urusan pemerintahan, dan sisanya dialokasikan untuk

belanja tidak langsung diluar belanja yang bersifat wajib dan mengikat serta prioritas utama.

2. Belanja tidak langsung dialokasikan untuk belanja pegawai (belanja gaji dan tunjangan, serta

mempertimbangkan juga tunjangan tambahan penghasilan yang dievaluasi berdasarkan

pendapatan daerah), bagi hasil kepada Provinsi/Kabupaten/Kota/Pemerintah Desa, belanja tidak

terduga, dan belanja bantuan keuangan kepada propinsi/Kab/Kota dan pemerintahan desa,

belanja hibah, dan belanja bantuan sosial. Belanja tidak langsung merupakan belanja yang tidak

terkait langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan

3. Belanja Langsung diarahkan untuk pencapaian prioritas daerah tahun 2018, serta

memperhatikan alokasi fungsi urusan pemerintahan dan pelaksanaan fungsi penunjang urusan

pemerintahan. Pengalokasian anggaran pada urusan wajib berkaitan dengan pelayanan dasar

memperhatikan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) sesuai kewenangan kabupaten

yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Struktur Belanja Daerah Kabupaten Blora Tahun 2016 dan APBD Perubahan Tahun 2017

dapat dilihat dalam tabel berikut ini :

Tabel 2.4

Struktur Belanja Daerah Kabupaten Blora Tahun 2017 dan


No


2018

2 BELANJA DAERAH

2.1 Belanja Tidak Langsung 1.238.786.723.362,00 1.216.725.976.284,00

2.1.1 Belanja Pegawai 853.229.431.562,00 818.037.947.284,00

2.1.2 Belanja Bunga - -

2.1.3 Belanja Subsidi - -

2.1.4 Belanja Hibah 21.765.245.800,00 29.330.200.000,00

2.1.5 Belanja Bantuan Sosial 1.184.948.000,00 1.829.500.000,00


9

No


2018

2.1.6 Belanja Bagi Hasil Kepada Pemerintah

Desa

5.426.233.000,00 6.038.000.000,00

2.1.7 Belanja Bantuan Keuangan kepada

Provinsi/Kabupaten/Kabupaten dan

Pemerintahan Desa serta Partai Politik

356.180.865.000,00 360.740.329.000,00

2.1.8 Belanja Tidak Terduga 1.000.000.000,00 750.000.000,00

2.2 Belanja Langsung 854.213.209.184,00 986.396.762.155,00

2.2.1 Belanja Pegawai 100.296.292.433,00 123.073.885.138,00

2.2.2 Barang Jasa 304.710.844.984,00 323.024.357.315,00

2.2.3 Modal 449.206.071.767,00 540.298.519.702,00

Jumlah Belanja 2.092.999.932.546,00 2.203.122.738.439,00

2.2.3 Arah Kebijakan Pembiayaan Daerah

Pembiayaan daerah merupakan keseluruhan dari transaksi keuangan pemerintah daerah, baik

penerimaan maupun pengeluaran yang perlu dibayar atau akan diterima kembali, dimana dalam

penganggarannya, utamanya dimaksudkan untuk menutup defisit dan atau memanfaatkan surplus

anggaran. Penerimaan pembiayaan antara lain dapat berasal dari SiLPA tahun sebelumnya, hasil

divestasi (dana bergulir) atau pinjaman daerah. Sementara pengeluaran pembiayaan antara lain

digunakan untuk pembentukan dana cadangan, penyertaan modal (investasi) daerah yang telah

ditetapkan dengan Peraturan Daerah, pembayaran pokok utang yang jatuh tempo.

a. Kebijakan Pembiayaan Penerimaan

Pada tahun 2018 Kabupaten Blora tidak merencanakan pembiayaan penerimaan, karena belum

adanya rencana pengembalian atas investasi daerah maupun pinjaman daerah.

b. Pengeluaran Pembiayaan

Pada tahun 2018 direncanakan adanya pembiayaan pengeluaran atas penyertaan modal kepada

BUMD berdasarkan Peraturan Daerah yang telah ditetapkan.

Rasio SiLPA terhadap Total Belanja Daerah diharapkan akan semakin turun. APBD Kabupaten

Blora Tahun Anggaran 2018 direncanakan mengalami defisit sebesar Rp10.500.000.000,00

Kebijakan yang ditempuh dalam rangka mengatasi defisit anggaran tersebut adalah dengan

memanfaatkan anggaran yang berasal dari sisa lebih perhitungan anggaran (SiLPA) pada tahun

lalu.

Dalam rangka menutup defisit anggaran tersebut dilakukan dengan pembiayaan netto, yaitu

selisih antara penerimaan pembiayaan dengan pengeluaran pembiayaan. Adapun gambaran skema

pembiayaan Pemda kabupaten Blora untuk tahun 2017 dan tahun 2018 adalah sebagai berikut:


10

Tabel 2.5

Struktur Pembiayaan Daerah Kabupaten Blora Tahun 2016 dan


No


2018

3 PEMBIAYAAN DAERAH

3.1 Penerimaan Pembiayaan 43.648.225.790,00 63.485.678.762,00

3.1.1 SiLPA 43.648.225.790,00 63.485.678.762,00

3.2 Pengeluaran Pembiayaan 12.731.000.000,00 4.000.000.000,00

3.2.1 Penyertaan Modal Pemerintah Daerah 12.731.000.000,00 4.000.000.000,00

Pembiayaan Netto 30.917.225.790,00 59.485.678.762,00

3.3 Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Tahun Berkenaan (SILPA)

- -

2.3. Indikator Pencapaian Target Kinerja APBD

Berdasarkan arah kebijakan Nasional, Prioritas Pembangunan Propinsi Jawa Tengah Tahun

2018 isu strategis Kabupaten Blora, prioritas dalam RPJMD Kabupaten Blora Tahun 2016-2021 dan

penelaahan pokok-pokok pikiran DPRD Kabupaten Blora maka Prioritas Belanja Daerah pada tahun

2018 mengacu pada prioritas pembangunan sebagaimana yang telah ditetapkan dalam Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Blora Tahun 2016-2021 yang kemudian dijabarkan

dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah Kabupaten Blora Tahun 2018 yang terangkum dalam 9

(Sembilan) pokok prioritas pembangunan Tahun 2018 adalah sebagai berikut:

1. Peningkatan Kualitas Pelayanan Pendidikan yang bermutu, dengan fokus pembangunan

peningkatan kualitas dan kuantitas tenaga pendidik, peningkatan kualitas pendidikan pada

setiap jenjang pendidikan, peningkatan akses pelayanan terutama bagi masyarakat tidak mampu

di setiap jenjang pendidikan antara lain:

a. Peningkatan Kualitas Pendidikan Usia Dini melalui Peningkatan jumlah PAUD yang telah

Terakreditasi, bantuan bagi PAUD baik pembangunan unit baru (PUB) dan bantuan

peralatan belajar mengajar, peningkatan kualitas Tenaga Pendidik PAUD dengan Bintek

Kompetensi Guru PAUD.

b. Peningkatan sarana prasarana pendidikan dengan penanganan kerusakan RKB pada SD/ Mi

dan Penyediaan secara bertahap Unit Sekolah Baru (USB) dan Ruang Kelas Baru

SMP/MTs/SMPLB untuk meningkatkan daya tampung siswa lulusan SD/MI/SDLB.

c. Pendidikan Gratis bagi warga miskin melaui BOSDA, Biaya Penyelenggaraan Pendidikan

TK, SD dan SMP.

d. Pelaksanaan Wajib Belajar 12 tahun melalui Beasiswa Siswa Berprestasi, Penyelanggaraan

Kejar Paket A, B, C

e. Peningkatan peran serta aktif pemuda dalam pembangunan.

2. Penguatan kelembagaan pendidikan keagamaan sebagai pilar tumbuhnya mental-spiritual

masyarakat dengan fokus pembangunan meningkatkan kualitas pendidikan agama di sekolah

guna memperkuat pemahaman dan pengamalan untuk membina akhlak mulia dan budi pekerti

luhur antara lain :


11

a. Peningkatan mutu dan pemerataan tenaga Pendidikan keagamaan di setiap jenjang

pendidikan baik formal maupun non formal melalui peningkatan kesejahteraan bagi Guru

agama non formal.

b. Penguatan kelembagaan pendidikan keagamaan baik pendidikan di dalam keluarga maupun

pendidikan keagamaan di masyarakat melalui peningkatan kualitas dan kuantitas sarana

prasarana lembaga pendidikan keagamaan baik kelembagaan melalui bantuan

pembangunan tempat ibadah dan tempat belajar agama non formal.

c. Peningkatan wawasan Kebangsaan, peningkatan toleransi dan solidaritas antar umat

beragama dalam masyarakat melalui berbagai pertemuan, sarasehan, antar tokoh

masyarakat, tokoh agama dengan masyarakat, pemberdayaan peran pemuda.

3. Peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat melalui kesehatan gratis untuk semua jenis

pelayanan di puskesmas dan jenis pelayanan sampai kelas 3 di Badan Rumah Sakit Umum

Blora dan Cepu dengan fokus pembangunan antara lain :

a. Pelaksanaan penjaminan masyarakat miskin melalui Jamkesda dan BPJS Kesehatan.

b. Peningkatan jumlah peserta BPJS di Kabupaten Blora yang terintegrasi

c. Pelayanan Kesehatan Rujukan bagi masyarakat Miskin

4. Peningkatan kualitas dan kuantitas tenaga kesehatan dan sarana/prasarana kesehatan dengan

fokus pembangunan antara lain:

a. Pelatihan, pendidikan teknis dan pendidikan formal bagi tenaga kesehatan/non kesehatan

diantaranya pelatihan dan bimbingan teknis.

b. Peningkatan jumlah tenaga kesehatan.

c. Peningkatan mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas dan Rumah Sakit.

d. Peningkatan sarana dan prasarana pelayanan Kesehatan.

5. Percepatan pengentasan kemiskinan melalui :

a. Pemenuhan Kebutuhan dasar masyarakat terutama pangan, pendidikan, kesehatan, air

minum, sanitasi dan perumahan.

b. Peningkatan kesejahteraan dan Pemberdayaan masyarakat miskin melalui pendayagunaan

sumber daya yang potensial.

c. Pembinaan dan pemberdayaan fakir miskin serta penyandang masalah sosial.

6. Peningkatan infrastruktur perkotaan dan perdesaan dengan fokus pembangunan pemerataan dan

peningkatan aksebilitas infrastruktur jalan, jembatan dan irigasi, penanganan perbaikan

infrastruktur akibat bencana alam antara lain :

a. Peningkatan kualitas dan kuantitas Jalan, Jembatan Kabupaten dan desa.

b. Peningkatan kualitas dan kuantitas pengelolaan sumber daya air.

c. Penataan sarana dan prasarana perumahan dan permukiman.

d. Peningkatan kualitas sarana perkantoran.

e. Pembangunan sarana dan prasarana perhubungan di perkotaan dan Wilayah Blora selatan.

7. Peningkatan kualitas pelayanan publik dengan fokus pembangunan antara lain :

a. Peningkatan Kinerja Birokrasi


12

b. Peningkatan pelayanan publik melalui tersusunnya Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM),

SOP dan SPP di masing-masing unit pelayanan.

c. Peningkatan mutu dan kualitas laporan Keuangan Pemerintah Daerah sesuai dengan Standar

Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual.

d. Terwujudnya peningkatan kualitas dan pendekatan pelayanan perijinan satu pintu secara

online kepada masyarakat berupa kecepatan, kemudahan, kepastian dan transparansi

berbasis teknologi.

e. Peningkatan keterbukaan informasi Publik melalui Ketersediaan website di masing-masing

Perangkat Daerah.

f. Penegakan Peraturan daerah dalam rangka Penyelenggaraan ketertiban Umum.

Prioritas belanja daerah dimaksud dilaksanakan oleh beberapa Organisasi Perangkat Daerah

(OPD) dengan berbagai bidang yang terlibat didalamnya seperti dalam prioritas Peningkatan

Kualitas Pelayanan Pendidikan yang bermutu, OPD yang terlibat antara lain Dinas Pendidikan dan

Dinporabudpar. Keterpaduan masing-masing OPD dalam menjalankan tugas pokok, fungsi dan

kewenangannya sangat berperan dalam pencapaian indikator target kinerja. untuk itu sinkronisasi,

komunikasi dan koordinasi oleh masing-masing OPD dalam pencapaian target sangat diperlukan.

Dengan sinkronisasi dimaksud maka penggunaan sumber daya dapat dilaksanakan secara optimal

sehingga prinsip efisiensi dan efektifitas dalam pencapaiannya dapat dilaksanakan sesuai dengan

kondisi yang dimiliki.

Kinerja pelaksanaan APBD dipengaruhi oleh beberapa permasalahan, pendapatan asli daerah

dipengaruhi oleh kondisi sosial ekonomi masyarakat yang masih belum stabil belum memungkinkan

untuk menaikkan tarif pajak/retribusi dan sumber pembiayaan daerah yang besar masih bersumber

dari dana perimbangan sehingga daerah harus tetap meningkatkan konsultasi, koordinasi yang terkait

dengan dana perimbangan. Penerapan peraturan perundangundangan yang baru dan keterbatasan

SDM juga mempengaruhi terhadap pelaksanaan APBD Tahun 2018.

2.3.2.2 Belanja Langsung

Belanja langsung merupakan belanja yang secara langsung terkait dengan suatu program dan

kegiatan. Lebih rinci belanja langsung yang dilaksanakan berdasarkan urusan dan bidang adalah

sebagai berikut:

a. Urusan Wajib

Belanja urusan wajib diprioritaskan untuk melindungi dan meningkatkan kualitas kehidupan

masyarakat dalam upaya untuk memenuhi kewajiban daerah untuk mewujudkan peningkatan

pelayanan dasar, pendidikan, kesehatan, fasilitas sosial dan fasilitas umum

yang layak serta mengembangkan sistem jaminan sosial.

b. Urusan Pilihan

Urusan pilihan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Blora adalah urusan pilihan

yang secara nyata berpotensi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, kekhasan dan

keunggulan daerah. Bidang yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Blora yaitu Kelautan dan

Perikanan, Pariwisata, Pertanian, Perdagangan, Perindustrian, Ketransmigrasian.


13

BAB III

IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN

3.1. Ikhtisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan

Ikhtisar realisasi pencapaian target kinerja APBD Kabupaten Blora menurut urusan

pemerintahan daerah diuraikan sebagai berikut:

a. PENDAPATAN

Realisasi pendapatan yang diterima Pemerintah Kabupaten Blora Periode 1 Januari sampai

dengan 31 Desember 2018 adalah sebesar Rp2.120.671.434.967,00. Dengan anggaran perubahan

sebesar Rp2.143.637.059.677,00 maka prosentase realisasi terhadap anggaran adalah sebesar

98,93%. Adapun realisasi pencapaian pendapatan selama tahun 2018 dapat diuraikan sebagai

berikut:

Uraian 2018 2017


Pendapatan Asli Daerah 199.199.813.000,00 203.182.795.054,00 140,96 280.042.019.102,00

- Pendapatan Pajak Daerah

50.083.488.000,00 53.816.734.848,00 107,45 48.450.528.271,00

- Pendapatan Retribusi Daerah

9.145.761.000,00 8.638.971.957,00 94,46 8.370.133.408,00

- Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan

12.124.000.000,00 8.112.978.480,00 66,92 21.582.775.295,00

- Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah

127.846.564.000,00 132.614.109.769,00 103,72 201.638.582.128,00

Pendapatan Transfer 1.632.213.115.000,00 1.607.847.575.930,00 98,81 1.518.790.298.934,00

- Dana Bagi Hasil Pajak 122.780.255.000,00 98.847.733.591,00 80,51 83.336.482.499,00

- Dana Bagi Hasil Bukan Pajak (SDA)

10.053.193.000,00 17.015.980.402,00 169,26 29.903.508.129,00

- Dana Alokasi Umum 926.754.302.000,00 926.682.649.031,00 99,99 926.754.302.000,00

- Dana Alokasi khusus 338.978.180.000,00 333.004.046.384,00 98,24 308.447.948.315,00

- Dana Penyesuaian 26.250.000.000,00 26.250.000.000,00 100,00 7.500.000.000,00

- Pendapatan Bagi Hasil Pajak

100.893.835.000,00 102.733.000.522,00 101,82 100.677.858.991,00

- Pendapatan Bagi Hasil Lainnya

106.503.350.000,00 103.314.166.000,00 101,78 62.170.199.000,00

Lain-lain Pendapatan Yang Sah

312.224.131.677,00 309.641.063.983,00 68,86 214.997.126.194,00

- Pendapatan Hibah 82.490.294.677,00 79.907.226.983,00 - 895.102.194,00

- Pendapatan Dana Desa 229.733.837.000,00 229.733.837.000,00 100,00 214.102.024.000,00

JUMLAH 2.143.637.059.677,00 2.120.671.434.967,00 99,05 2.013.829.444.230,00


14

b. BELANJA

Realisasi belanja Pemerintah Kabupaten Blora periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember

tahun 2018 adalah sebesar Rp2.110.687.561.459,00 dengan prosentase sebesar 96,07% dari

anggaran yang telah ditetapkan yaitu sebesar Rp2.197.084.738.439,00. Realisasi belanja dan

tarnsfer secara keseluruhan dapat diuraikan dalam tabel berikut.

Uraian 2018 2017


BELANJA OPERASI 1.656.036.218.737,00 1.611.247.782.326,00 93,90 1.555.056.725.336,00

- Belanja Pegawai 941.111.832.422,00 907.414.544.888,00 96,41 898.801.735.230,00

- Belanja Barang 315.028.174.315,00 306.144.209.238,00 96,40 283.511.244.049,00

- Belanja Hibah 37.298.308.000,00 35.541.525.200,00 95,29 21.284.317.057,00

- Belanja Bantuan Sosial 1.857.575.000,00 1.436.500.000,00 77,33 868.948.000,00

- Belanja Bantuan Keuangan

360.740.329.000,00 360.711.003.000,00 99,99 350.590.481.000,00

BELANJA MODAL 540.298.519.702,00 499.439.779.133,00 92,77 420.864.556.022,00

- Belanja Tanah 1.707.000.000,00 1.291.794.500,00 75,68 1.013.625.240,00

- Belanja Peralatan dan Mesin

104.418.520.113,00 83.619.034.319,00 80,08 73.146.321.613,00

- Belanja Gedung dan Bangunan

139.678.440.300,00 136.540.415.855,00 97,75 119.526.613.519,00

- Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan

290.132.874.789,00 273.758.728.009,00 94,36 225.981.820.750,00

- Belanja Aset Tetap Lainnya

4.115.684.500,00 4.033.333.450,00 98,00 1.017.961.900,00

- Belanja Aset Lainnya 246.000.000,00 196.473.000,00 79,87 178.213.000,00

BELANJA TIDAK TERDUGA

750.000.000,00 - - -

- Belanja Tidak Terduga 750.000.000,00 - - -

Jumlah 2.197.084.738.439,00 2.110.687.561.459,00 95,95 1.975.921.281.358,00

Adapun ikhtisar realisasi belanja langsung menurut urusan pemerintahan daerah dapat diuraikan

sebagai berikut:



KINERJA (%)

KEUANGAN (Rp)

A. URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR

1. Pendidikan Dinas Pendidikan 94,60 158.943.267.424,00

2. Kesehatan Dinas Kesehatan 93,33 123.879.076.839,00

RSUD Blora 94,74 64.310.375.560,00

RSUD Cepu 88,15 42.943.269.875,00

3. Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

93,14 232.043.115.730,00

4. Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman

Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman

96,26 80.467.299.453,00


15



KINERJA (%)

KEUANGAN (Rp)

5. Ketentraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat

Satuan Polisi Pamong Praja 98,35 5.681.047.121,00

6. Sosial Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

94,08 3.678.106.335,00

Badan Penanggungangan Bencana Daerah

84,05 2.114.220.691,00

JUMLAH 714.059.779.028,00



KINERJA (%) KEUANGAN (Rp)

B. URUSAN WAJIB BUKAN PELAYANAN DASAR

1. Tenaga Kerja Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja

93,53 2.732.871.110,00

2. Pangan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

59,37 10.830.889.527,00

3. Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup 89,02 6.912.400.882,00

4 Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

95,74 6.116.028.170,00

5. Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

96,75 6.711.703.142,00

6. Komunikasi dan Informatika Dinas Komunikasi dan Informatika

95,88 5.566.427.669,00

7. Koperasi Usaha Kecil dan Menengah

Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah

96,23 35.151.257.741,00

8. Penanaman Modal Dinas Pelayanan Modal dan Pelayanan Satu Pintu

91,85 3.243.024.789,00

9. Kepemudaan dan Olah Raga Dinas Kepemudaan Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata

95,89 12.019.987.475,00

10 Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana

Dinas Pengedalian Penduduk dan Keluarga Berencana

96,24 9.698.924.361,00

11. Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah

79,64 2.766.660.615,00

JUMLAH 101.750.175.481,00



KINERJA (%)

KEUANGAN (Rp)

C. URUSAN PILIHAN

1. Kelautan dan Perikanan Dinas Peternakan dan Perikanan

88,97 6.669.257.031,00

JUMLAH 6.669.257.031,00


16



KINERJA (%)

KEUANGAN (Rp)

D. FUNGSI PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN

1. Perencanaan BAPPEDA 91,39 7.510.893.855,00

2. Keuangan BPPKAD 87,57 10.117.707.358,00

3. Kepegawaian Badan Kepegawaian Daerah 75,00 5.049.458.833,00

4 Pengawasan Inspektorat Daerah 92,00 4.385.244.976,00

5.

.

Administrasi Pemerintahan Bagian Humas dan Protokol 98,48 1.265.104.505,00

Bagian Tata Pemerintahan 94,89 1.183.048.000,00

Bagian Umum 97,06 11.253.136.629,00

Bagian Administrasi Pembangunan

98,06 1.487.014.266,00

Bagian Ortala 83,45 822.904.262,00

Bagian Perekonomian 90,05 752.980.300,00

Bagian Kesra 90,32 3.835.283.840,00

Bagian Pemerintahan Desa 76,65 694.189.882,00

Bagian Hukum 83,12 767.645.247,00

Sekretariat Dewan 97,31 24.569.954.461,00

Kec. Blora 97,10 3.668.718.483,00

Kec. Jati 95,29 1.661.297.800,00

Kec. Todanan 99,41 752.490.980,00

Kec. Kedungtuban 98,37 689.191.000,00

Kec. Jepon 99,09 938.885.600,00

Kec. Sambong 95,46 654.218.000,00

Kec. Bogorejo 99,35 682.949.000,00

Kec. Cepu 97,95 1.961.690.000,00

Kec. Kunduran 98,27 2.118.023.350,00

Kec. Ngawen 99,67 1.542.328.600,00

Kec. Banjarejo 99,80 702.151.000,00

Kec. Japah 97,97 728.500.000,00

Kec. Randublatung 99,58 1.238.410.900,00

Kec. Jiken 87,19 601.789.100,00

Kec. Tunjungan 94,00 701.783.800,00

Kec. Kradenan 83,01 573.992.000,00

Kantor Kesbangpol 96,33 2.429.348.119,00

JUMLAH 95.340.334.146,00

c. TRANSFER

Realisasi transfer bagi hasil Pemerintah Kabupaten Blora periode 1 Januari sampai dengan 31



17

Uraian 2018 2017


TRANSFER BAGI HASIL KE DESA

6.038.000.000,00 5.788.000.000,00 5.426.200.000,00

- Bagi Hasil Retribusi 6.038.000.000,00 5.788.000.000,00 95,86 5.426.200.000,00

JUMLAH

D. PEMBIAYAAN

Realisasi pembiayaan Pemerintah Kabupaten Blora periode 1 Januari sampai dengan 31


Uraian 2018 2017


PENERIMAAN

PEMBIAYAAN

63.485.678.762,00 63.608.030.710,00 43.734.715.890,00

Penggunaan Sisa Lebih

Perhitungan Anggaran

(SILPA)

63.485.678.762,00 63.485.678.762,00 100 43.648.225.790,00

Penerimaan Kembali Dana

Bergulir

- 122.351.948,00 - 86.490.100,00

PENGELUARAN

PEMBIAYAAN

4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 12.731.000.000,00

Penyertaan Modal 4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 100 12.731.000.000,00

3.2. Hambatan, Kendala dan Upaya Pencapaian Target

a. Hambatan dan kendala yang dihadapi oleh Pemerintah Kabupaten Blora dalam pencapaian

target pendapatan adalah sebagai berikut:

1) Kurangnya pemahaman masyarakat tentang kewajiban pembayaran pajak dan retribusi

daerah;

2) Keterbatasan personil dalam pengelolaan dan penarikan pajak daerah;

3) Kurangnya sarana dan prasarana dalam upaya intensifikasi pajak dan retribusi daerah.

Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Blora dalam mengatasi hambatan tersebut

diatas antara lain:

1) Meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat terkait pajak dan retribusi daerah;

2) Optimalisasi personil melalui peningkatan keterampilan aparat pemungut pajak dan retribusi

daerah;

3) Peningkatan penggunaan teknologi informasi dan penggunaan transaksi non tunai dalam

pemungutan pajak dan retribusi daerah.

b. Hambatan dan kendala yang dihadapi oleh Pemerintah Kabupaten Blora dalam pencapaian

target belanja antara lain:

1) Perangkat Daerah kurang memahami perencanaan belanja terutama pada penyesuaian

belanja dengan rekening belanja, sehingga menunda pencairan dana dan pencairan

menumpuk di akhir tahun atau setelah perubahan;


18

2) Perangkat Daerah kurang disiplin dalam mengajukan pencairan dana program kegiatan

sesuai anggaran kas yang ditetapkan sehingga mengakibatkan tertundanya pencairan dana

dan pelaksanaan kegiatan menumpuk di akhir tahun.

3) Perubahan peraturan teknis terkait pelaksanaan belanja daerah.

Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Blora dalam mengatasi hambatan tersebut

diatas antara lain:

1) Meningkatkan pemahaman aparatur perencana dan penganggaran dalam merumuskan bentuk

kegiatan dibandingkan dengan pola penganggaran;

2) Memberikan pengakuan atas capaian prestasi bagi Perangkat Daerah yang telah disiplin

dalam pelaksanaan anggaran;

3) Sosialisasi dan bimbingan teknis tentang peraturan baru yang berkaitan dengan pengelolaan

keuangan.


19

BAB IV KEBIJAKAN AKUNTANSI

4.1. Entitas Pelaporan dan Entitas Akuntansi

Pemerintah Kabupaten Blora merupakan Entitas Pelaporan, yang menurut Peraturan

Perundang-undangan wajib menyajikan Laporan Keuangan Daerah. Sedangkan Satuan Kerja

Perangkat Daerah merupakan Entitas Akuntansi, yang menurut Peraturan Perundang-undangan wajib

menyampaikan Laporan Keuangan SKPD.

4.2. Kebijakan Akuntansi Desentralisasi

Dalam kaitannya dengan pertanggungjawaban pelaksanaan tentang APBD telah ditetapkan

Peraturan Bupati Blora Nomor 15 Tahun 2008 tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kabupaten

Blora sebagai pelaksanaannya.Dalam Undang-undang No. 17 Tahun 2003 Keuangan Negara dan

Permendagri No. 21 Tahun 2011 Tentang Perubahan Kedua Atas Permendagri No. 13 tahun 2006

Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, mengamanatkan agar Kepala Daerah menyusun

laporan keuangan secara komprehensif, antara lain termasuk neraca pemerintah daerah. Untuk dapat

menyusun neraca di tingkat pemerintah daerah, maka PP No. 71 Tahun 2010 tentang Standar

Akuntansi Pemerintah mengamanatkan agar Kepala SKPD selaku pengguna anggaran menyusun

laporan keuangan yang meliputi Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan

Perubahan Ekuitas dan Catatan atas Laporan Keuangan, dan selanjutnya Laporan Keuangan SKPD

tersebut dikonsolidasikan di tingkat Kabupaten untuk menghasilkan Laporan Keuangan Daerah yang

terdiri dari: Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih,

Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, Arus Kas dan Catatan Atas Laporan Keuangan

Daerah

4.3. Basis Akuntansi

Basis akuntansi yang digunakan dalam laporan keuangan pemerintah Kabupaten Blora adalah

basis akrual, untuk pengakuan pendapatan-LO, beban, aset, kewajiban, dan ekuitas.

Basis akrual untuk LO berarti bahwa pendapatan diakui pada saat hak untuk memperoleh

pendapatan telah terpenuhi walaupun kas belum diterima di Rekening Kas Umum Daerah atau oleh

entitas pelaporan dan beban diakui pada saat kewajiban yang mengakibatkan penurunan nilai

kekayaan bersih telah terpenuhi walaupun kas belum dikeluarkan dari Rekening Daerah atau entitas

pelaporan. Pendapatan seperti bantuan pihak luar/asing dalam bentuk jasa disajikan pula pada LO.

Anggaran disusun dan dilaksanakan berdasar basis kas, maka LRA disusun berdasarkan basis

kas, berarti bahwa pendapatan dan penerimaan pembiayaan diakui pada saat kas diterima di

Rekening Kas Umum Negara/Daerah atau oleh entitas pelaporan; serta belanja, transfer dan

pengeluaran pembiayaan diakui pada saat kas dikeluarkan dari Rekening Kas Umum Daerah.

Basis akrual untuk Neraca berarti bahwa aset, kewajiban, dan ekuitas diakui dan dicatat pada

saat terjadinya transaksi, atau pada saat kejadian atau kondisi lingkungan berpengaruh pada

keuangan pemerintah, tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayar.

4.4. Penerapan Kebijakan Akuntansi

4.4.1. Kebijakan Akuntansi Pendapatan

✓ Definisi

Pendapatan-LO adalah hak Entitas Pelaporan yang diakui sebagai penambah ekuitas dalam

periode tahun anggaran yang bersangkutan dan tidak perlu dibayar kembali.


20

Pendapatan-LRA adalah semua penerimaan rekening kas umum daerah yang menambah saldo

anggaran lebih dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan yang menjadi hak Entitas

Pelaporan, dan tidak perlu dibayar kembali oleh Entitas Pelaporan.

✓ Pengakuan

Pendapatan-LRA diakui :

a. pada saat diterima oleh Bendahara Penerimaan dan telah disetorkan ke Kas Umum

Daerah pada hari kerja yang ditentukan.

b. Dalam hal Pendapatan disetor pada hari Sabtu diluar hari libur nasional, maka diakui

sebagai Pendapatan pada hari Sabtu dan BUD mencatat pada hari kerja berikutnya.

c. Pendapatan yang diterima oleh Bendahara Penerimaan Entitas Akuntansi dan sudah

disetorkan ke Kas Umum Daerah pada akhir tahun buku diakui sebagai Pendapatan tahun

berjalan, sedangkan pendapatan yang belum disetor ke Kas Umum Daerah pada akhir

tahun buku diakui sebagai pendapatan tahun berikutnya.

Pendapatan-LO diakui pada saat:

a. Timbulnya hak atas pendapatan atau timbulnya hak untuk menagih pendapatan yang

diperoleh berdasarkan peraturan perundang-undangan atau timbulnya hak untuk menagih

imbalan atas suatu pelayanan yang telah selesai diberikan berdasarkan peraturan

perundang-undangan.

b. Direalisasi, yaitu adanya aliran masuk sumber daya ekonomi atas pendapatan atau adanya

hak yang telah diterima oleh pemerintah tanpa terlebih dahulu adanya penagihan.

✓ Pengukuran

a. Akuntansi pendapatan-LRA dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan

membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah nettonya (setelah

dikompensasikan dengan pengeluaran). Pencatatan azas bruto dapat dikecualikan dalam

hal besaran pengurang terhadap jenis pendapatan-LRA bersifat variabel.

b. Pengukuran atau penilaian transaksi Pendapatan-LO dilaksanakan berdasarkan azas bruto,

yaitu dengan tidak mencatat jumlah pendapatan setelah dikompensasi dengan

pengeluaran atau tidak mencatat pendapatan dengan nilai nettonya.

4.4.2. Kebijakan Akuntansi Belanja dan Beban

✓ Definisi

a. Belanja adalah semua pengeluaran dari Rekening Kas Umum Negara/Daerah yang

mengurangi Saldo Anggaran Lebih dalam periode tahun anggaran bersangkutan yang

tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh pemerintah.

b. Beban adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa dalam periode pelaporan

yang menurunkan ekuitas, yang dapat berupa pengeluaran atau konsumsi aset atau

timbulnya kewajiban.

✓ Pengakuan

Belanja diakui pada saat terjadinya pengeluaran dari rekening kas umum daerah.

Pengeluaran melalui bendahara pengeluaran pada entitas akuntansi pengakuannya terjadi

pada saat pertanggungjawaban atas pengeluaran tersebut disahkan oleh pengguna anggaran.

Beban diakui pada saat:

a. Timbulnya kewajiban, yaitu pada saat terjadinya peralihan hak dari pihak lain ke Entitas

Akuntansi atau Entitas Pelaporan tanpa harus diikuti keluarnya kas umum daerah.

Contohnya tagihan rekening telepon dan rekening listrik yang belum dibayar entitas


21

akuntansi.

b. Terjadinya konsumsi barang/ jasa:

1) pengeluaran kas kepada pihak lain yang tidak didahului timbulnya kewajiban

2) konsumsi barang/jasa nonkas dalam kegiatan operasional pemerintah.

c. Terjadinya penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa, yaitu pada saat penurunan

nilai aset sehubungan dengan penggunaan aset bersangkutan atau berlalunya waktu.

Contoh penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa adalah penyusutan atau

amortisasi.

✓ Pengukuran

Pengeluaran belanja dicatat sebesar kas yang dikeluarkan dari Rekening Kas Umum Daerah.

Pengeluaran belanja dalam bentuk barang/jasa dicatat sebesar nilai barang/ jasa yang

diserahkan. Apabila dalam hasil acara serah terima tersebut tidak dicantumkan nilai barang

dan atau jasanya maka dapat dilakukan penaksiran atas nilai barang dan atau jasa yang

bersangkutan.

Beban dicatat sebesar:

a. Jumlah kas yang dibayarkan jika seluruh pengeluaran tersebut dibayar pada

periode berjalan.

b. Jumlah biaya periode berjalan yang harus dibayar pada masa yang akan datang.

c. Alokasi sistematis untuk periode berjalan atas biaya yang telah dikeluarkan.

4.4.3. Kebijakan Akuntansi Pembiayaan

✓ Definisi

Pembiayaan (financing) adalah seluruh transaksi keuangan Pemerintah Kabupaten Blora, baik

penerimaan maupun pengeluaran, yang perlu dibayar atau akanditerima kembali dan/atau

pengeluaran yang akan diterima kembali, yang dalam penganggaran Pemerintah Kabupaten

Blora terutama dimaksudkan untuk menutup defisit atau memanfaatkan surplus anggaran.

✓ Pengakuan

a. Penerimaan pembiayaan diakui pada saat diterima pada Rekening Kas Umum Daerah.

b. Pengeluaran pembiayaan diakui pada saat dikeluarkan dari Rekening Kas Umum

Daerah.

✓ Pengukuran

a. Akuntansi penerimaan pembiayaan dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan

membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencata jumlah netonya (setelah

dikompensasikan dengan pengeluaran).

b. Akuntansi pengeluaran pembiayaan dilaksanakan berdasarkan azas bruto.

4.4.4. Kebijakan Akuntansi Aset

✓ Definisi

Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh pemerintah sebagai

akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi dan/atau sosial di masa depan

diharapkan dapat diperoleh, baik oleh pemerintah maupun masyarakat, serta dapat diukur

dalam satuan uang, termasuk sumber daya non keuangan yang diperlukan untuk penyediaan


22

jasa bagi masyarakat umum dan sumber-sumber daya yang dipelihara karena alasan sejarah

dan budaya.

✓ Pengakuan

Aset diakui pada saat diperoleh atau berpindah tangan kepada Pemerintah Kabupaten Blora;

✓ Pengukuran

Nilai aset diukur sebesar harga perolehannya

✓ Penyusutan Aset

Penentuan nilai yang dapat disusutkan dilakukan untuk setiap unit aset tetap dengan metode

garis lurus tanpa ada nilai residu dan dihitung pada semester berikutnya setelah aset tersebut

dicatat.

4.4.5. Kebijakan Akuntansi Kewajiban

✓ Definisi

Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya

mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi pemerintah.

✓ Pengakuan

Kewajiban diakui jika besar kemungkinan bahwa pengeluaransumber daya ekonomi

akandilakukan atau telah dilakukan untuk menyelesaikan kewajiban yang ada sekarang,

dan perubahan atas kewajiban tersebut mempunyai nilai penyelesaian yang dapat diukur

dengan andal. Kewajiban diakui pada saat dana pinjaman diterima atau pada saat kewajiban

timbul.

✓ Pengukuran

Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal. Kewajiban dalam mata uang asing dijabarkan dan

dinyatakan dalam mata uang rupiah. Penjabaran mata uang asing menggunakan kurs tengah

Bank Indonesia pada tanggal neraca.

4.4.6. Kebijakan Akuntansi Ekuitas

✓ Definisi

Ekuitas adalah kekayaan bersih Pemerintah Kabupaten Blora yang merupakan selisih antara

aset dan kewajiban Pemerintah Kabupaten Blora.

✓ Pengakuan

Perubahan Ekuitas diakui apabila ada perubahan kenaikan atau penurunan ekuitas atau

kekayaan bersih Pemerintah Kabupaten Blora.

✓ Pengukuran

Ekuitas dicatat sebesar nilai nominal.


23

BAB V

PENJELASAN POS – POS LAPORAN KEUANGAN

5.1. Penjelasan Laporan Realisasi Anggaran

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A. Pendapatan 2.143.637.059.677,00 2.120.671.434.967,00 2.013.829.444.230,00

Realisasi pendapatan yang diterima Pemerintah Kabupaten Blora Periode 1 Januari sampai dengan

31 Desember 2018 sebesar Rp2.120.671.434.967,00 yang terdiri dari :

No. Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.a. Pendapatan Asli Daerah 199.199.813.000,00 203.182.795.054,00 280.042.019.102,00

5.1.A.b. Pendapatan Transfer 1.632.213.115.000,00 1.607.847.575.930,00 1.518.790.298.934,00

5.1.A.c. Lain-lain Pendapatan Yang Sah

312.224.131.677,00 309.641.063.983,00 214.997.126.194,00

Jumlah 2.143.637.059.677,00 2.120.671.434.967,00 2.013.829.444.230,00



No. Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)


50.083.488.000,00 53.816.734.848,00 48.450.528.271,00

5.1.A.a.2. Pendapatan Retribusi Daerah

9.145.761.000,00 8.638.971.957,00 8.370.133.408,00

5.1.A.a.3. Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan

12.124.000.000,00 8.112.978.480,00 21.582.775.295,00

5.1.A.a.4. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah

127.846.564.000,00 132.614.109.769,00 201.638.582.128,00

Jumlah 199.199.813.000,00 203.182.795.054,00 280.042.019.102,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.a. Pendapatan Asli

Daerah

199.199.813.000,00 203.182.795.054,00 280.042.019.102,00


24

Anggaran (Rp)

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)


50.083.488.000,00 53.816.734.848,00 48.450.528.271,00

Realisasi pendapatan pajak daerah periode 1 Januari sampai dengan 31



a. Pajak Hotel 1.255.444.000,00 1.323.384.400,00 1.162.897.335,00

- Hotel Bintang Lima 162.400.000,00 194.433.202,00 239.075.143,00

- Hotel Bintang Empat 220.044.000,00 225.223.721,00 138.931.528,00

- Hotel Bintang Tiga 109.000.000,00 114.603.935,00 80.675.305,00

- Hotel Melati Tiga 342.000.000,00 347.531.942,00 342.913.059,00

- Hotel Melati Dua 63.000.000,00 65.866.200,00 64.516.800,00

- Hotel Melati Satu 295.000.000,00 304.096.500,00 247.973.000,00

- Losmen /rumah penginapan/pesanggrahan/hotel/ rumah kos

64.000.000,00 71.628.900,00 48.812.500,00

b. Pajak Restoran 3.084.149.000,00 4.101.571.788,00 2.838.072.281,00

- Restoran 430.000.000,00 562.299.151,00 378.787.254,00

- Rumah Makan 170.000.000,00 179.985.000,00 210.848.450,00

- Cafe 63.149.000,00 65.310.275,00 58.034.572,00

- Katering 2.408.000.000,00 3.280.177.362,00 2.176.052.005,00

- Jasa Boga 13.000.000,00 13.800.000,00 14.350.000,00

c. Pajak Hiburan 215.521.000,00 271.904.080,00 191.426.492,00

- Pagelaran Kesenian/musik/tari/busana

7.000.000,00 7.954.999,00 11.296.500,00

- Pameran 7.000.000,00 7.299.999,00 9.550.000,00

- Karaoke 124.071.000,00 160.977.583,00 100.938.750,00

- Balap Kendaraan Bermotor 12.000.000,00 12.999.999,00 11.500.000,00

- Permainan Ketangkasan 35.000.000,00 43.485.500,00 26.763.000,00

- Pusat Kebugaran 450.000,00 475.000,00 2.160.500,00

- Pertandingan Olahraga 30.000.000,00 38.711.000,00 29.217.742,00

d. Pajak Reklame 870.075.000,00 880.334.664,00 890.272.412,00

- Reklame papan bilboard/ videotron/ megatron

747.012.000,00 754.464.664,00 767.284.312,00

- Reklame kain 122.988.000,00 125.795.000,00 122.988.100,00

- Reklame Selebaran 75.000,00 75.000,00 0,00

e. Pajak Penerangan Jalan 20.416.299.000,00 21.882.249.937,00 19.015.970.505,00

- PPJ PLN Blora 18.870.483.166,00 20.336.434.103,00 9.707.861.908,00

- PPJ PLN Cepu 1.545.815.834,00 1.545.815.834,00 9.308.108.597,00

f. Pajak Parkir 90.000.000,00 99.371.300,00 73.530.600,00

g. Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan 300.000.000,00 523.513.000,00 79.337.500,00

h. Pajak Air tanah 52.000.000,00 53.341.230,00 49.410.719,00

i. Pajak BPHTB 6.800.000.000,00 7.353.231.218,00 6.807.198.999,00

j. Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan

17.000.000.000,00 17.327.833.231,00 17.342.411.428,00

Jumlah 50.083.488.000,00 53.816.734.848,00 48.450.528.271,00


25

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.a.2. Pendapatan

Retribusi Daerah

9.145.761.000,00 8.638.971.957,00 8.370.133.408,00

Realisasi pendapatan retribusi daerah periode 1 januari sampai dengan 31

Desember 2018 terdiri dari:


a. Retribusi Jasa Umum 4.373.657.000,00 4.438.770.698,00 3.490.193.300,00

- Retribusi Pelayanan Kesehatan 250.000.000,00 243.045.000,00 105.603.000,00

- Retribusi Pelayanan

Persampahan

375.000.000,00 327.827.780,00 304.744.500,00

- Retribusi Pelayanan

Pemakaman Mayat

15.000.000,00 15.080.000,00 13.670.000,00

- Rerribusi Pelayanan Parkir Tepi

Jalan Umum

570.000.000,00 588.985.500,00 511.921.800,00

- Retribusi Pelayanan Pasar 2.321.657.000,00 2.351.276.116,00 2.144.982.900,00

- Retribusi Pengujian Kendaraan

Bermotor

350.000.000,00 342.171.300,00 333.232.100,00

- Retribusi Penyediaan

Penyedotan Kakus

75.000.000,00 83.685.000,00 76.039.000,00

- Retribusi Pengendalaian

Menara Telekomunikasi

417.000.000,00 486.700.002,00 0,00

b. Retribusi Jasa Usaha 3.931.104.000,00 3.525.473.129,00 3.496.670.381,00

- Retribusi Pemakaian Kekayaan

Daerah

1.914.104.000,00 1.687.145.700,00 1.797.555.300,00

- Retribusi pasar grosir

/pertokoan

1.307.000.000,00 1.374.719.429,00 1.243.931.952,00

- Retribusi Terminal 36.000.000,00 36.039.000,00 34.010.000,00

- Retribusi Tempat Parkir Khusus 125.000.000,00 120.354.000,00 105.936.500,00

- Retribusi Tempat Rekreasi dan

Olah Raga

450.000.000,00 233.340.000,00 257.543.500,00

- Retribusi Rumah Potong Hewan 99.000.000,00 73.875.000,00 57.693.129,00

c. Retribusi Perijinan Tertentu 841.000.000,00 674.728.130,00 1.383.269.727,00

- Retribusi Ijin Mendirikan

Bangunan

801.000.000,00 640.936.130,00 854.314.627,00

- Retribusi Ijin tempat penjualan

minuman beralkohol

30.000.000,00 30.000.000,00 12.000.000,00

- Retribusi Ijin Gangguan 0,00 0,00 508.931.100,00

- Retribusi Ijin Trayek 10.000.000,00 3.792.000,00 8.024.000,00

Jumlah 9.145.761.000,00 8.638.971.957,00 8.370.133.408,00


26

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.a.3. Pendapatan Hasil

Pengelolaan

Kekayaan Daerah

Yang Dipisahkan

12.124.000.000,00 8.112.978.480,00 21.582.775.295,0

0

Pendapatan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan tersebut merupakan realisasi

deviden tunai yang diterima Pemerintah Kabupaten Blora dari penyertaan modal periode 1 Januari

sampai 31 Desember 2018 yang terdiri dari:

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. PT. Bank Jateng 7.900.000.000,00 4.434.659.047,00 17.920.212.641,00

b. PD. BPR BKK 2.417.000.000,00 2.149.476.439,00 2.338.225.801,00

c. PT.Blora Patragas Hulu 1.325.000.000,00 1.325.659.976,00 957.348.968,00

d. PD. BPR Kab. Blora 482.000.000,00 203.183.018,00 366.987.885,00

e. PT Blora Patra Energi 0,00 0,00 0,00

Jumlah 12.124.000.000,00 8.112.978.480,00 21.582.775.295,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.a.4. Lain-lain

Pendapatan

Asli Daerah

Yang Sah

127.846.564.000,00

132.614.109.769,00

201.638.582.128,00

Lain-lain pendapatan asli daerah yang sah tersebut merupakan realisasi periode 1 Januari sampai 31



Hasil Penjualan Aset Daerah Yang Tidak

Dipisahkan

1.400.375.000,00 472.493.600,00 1.212.782.132,00

Penjualan peralatan/perlengkapan kantor tidak

terpakai

55.000.000,00 189.328.100,00 84.923.422,00

Penjualan kendaraan dinas roda dua 50.000.000,00 0,00 26.781.111,00

Penjualan kendaraan dinas roda empat 15.000.000,00 0,00 93.306.400,00

Penjualan bahan-bahan bekas bangunan 400.000.000,00 13.617.000,00 834.001.999,00

Penjualan hasil pertanian 200.200.000,00 200.200.000,00 150.066.000,00

Penjualan hasil kehutanan 0,00 62.119.000,00 0,00

Penjualan hasil peternakan 300.000.000,00 0,00 4.230.000,00

Penjualan hasil perikanan 380.175.000,00 7.229.500,00 19.473.200,00


27


Penerimaan Jasa Giro 11.570.000.000,00 6.927.448.452,00 9.666.292.065,00

Jasa giro kas daerah 11.500.000.000,00 6.793.531.725,00 9.623.863.859,00

Jasa giro pemegang kas 70.000.000,00 133.916.727,00 42.428.206,00

Pendapatan Bunga Deposito 2.250.000.000,00 2.152.808.210,00 2.249.999.989,00

Rekening deposito pada Bank Pembangunan

Daerah Jawa Tengah

2.250.000.000,00 2.152.808.210,00 2.249.999.989,00

Tuntutan Ganti Kerugian Daerah 0,00 13.500.000,00 11.550.000,00

Kerugian uang daerah 0,00 0,00 0,00

Kerugian barang daerah 0,00 13.500.000,00 11.550.000,00

Pendapatan Denda atas Keterlambatan

Pelaksanaan Pekerjaan

746.046.000,00 1.191.837.474,00 1.363.823.128,00

Bidang pendidikan 40.000.000,00 50.110.590,00 41.095.614,00

Bidang kesehatan 100.000.000,00 96.112.578,00 362.534.158,00

Bidang pekerjaan umum 606.046.000,00 1.029.727.306,00 948.309.550,00

Bidang pertanian 0,00 11.883.806,00

Bidang pertanian 0,00 15.887.000,00 0,00

Pendapatan Denda Pajak 26.496.000,00 216.297.158,00 14.277.460,00

Pendapatan denda pajak hotel 10.750.000,00 33.080.925,00 3.854.259,00

Pendapatan denda pajak restoran 5.500.000,00 20.145.950,00 2.398.262,00

Pendapatan denda pajak hiburan 278.000,00 184.906,00 278.850,00

Pendapatan denda pajak reklame 7.728.000,00 8.605.512,00 7.728.875,00

Pendapatan Denda Pajak Pengambilan Bahan

Galian Golongan C

0,00 1.519.114,00 0,00

Pendapatan denda pajak parkir 40.000,00 89.680,00 15.000,00

Pendapatan denda pajak air tanah 0,00 309.640,00 2.214,00

Pendapatan denda pajak bumi dan bangunan

pedesaan dan perkotaan

2.200.000,00 152.361.431,00 0,00

Pendapatan dari Pengembalian 1.285.619.000,00 1.794.132.281,00 3.656.072.770,00


pembayaran asuransi kesehatan

0,00 0,00 489.213.992,00


pembayaran belanja tidak langsung belanja pegawai

selain asuransi kesehatan

131.149.000,00 573.730.944,00 0,00


pembayaran perjalanan dinas

105.000.000,00 123.806.140,00 186.272.000,00

Pendapatan dari pengembalian PT. TASPEN 39.956.000,00 682.513.600,00 53.690.300,00


pembayaran belanja tidak langsung selain belanja

pegawai (bunga, subsidi, bantuan sosial, bantuan

keuangan, hibah, belanja tidak terduga)

580.014.000,00 2.858.181,00 0,00

Pengembalian belanja tidak langsung selain belanja

pegawai

0,00 0,00 2.520.000,00

Pengembalian belanja langsung belanja pegawai 0,00 0,00 81.701.854,00


pembayaran belanja langsung belanja pegawai

99.500.000,00 6.061.500,00 0,00


pembayaran belanja langsung belanja barang dan

jasa selain perjalanan dinas

112.000.000,00 161.832.851,00 218.604.878,00


pembayaran belanja langsung belanja modal

218.000.000,00 243.329.065,00 2.624.069.746,00


28


Pendapatan Angsuran Penjualan Kios & Los 0,00 256.000.000,00 363.830.000,00

Pendapatan atas penjualan angsuran kios 0,00 2.000.000,00 201.130.000,00

Pendapatan angsuran atas penjualan los 0,00 0,00 162.700.000,00

Pendapatan Atas Kompensasi Los 0,00 254.000.000,00

Pendapatan BLUD 109.097.986.000,00 118.012.311.577,00 68.515.114.242,00

Jasa layanan BLUD 68.395.000.000,00 73.114.907.258,00 67.738.349.131,00

Hasil kerjasama dengan pihak lain BLUD 90.000.000,00 116.429.480,00 71.650.000,00

Lain-lain pendapatan BLUD yang sah 815.000.000,00 1.053.774.476,00 705.115.111,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Blora 2.395.000.000,00 2.594.938.178,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Medang 871.000.000,00 783.208.841,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Banjarejo 3.400.000.000,00 3.132.692.467,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Cepu 2.513.000.000,00 1.870.376.398,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Tunjungan 1.461.747.950,00 1.602.240.524,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Rowobungkul 1.089.000.000,00 924.222.895,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Jepon 1.200.000.000,00 1.175.087.350,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Puledagel 491.000.000,00 495.802.636,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Bogorejo 1.339.392.020,00 1.884.573.350,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Jiken 1.683.846.030,00 1.512.833.777,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Doplang 1.638.000.000,00 2.322.024.862,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Sambong 1.200.000.000,00 1.206.558.141,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Ngroto 520.000.000,00 497.734.598,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Kapuan 650.000.000,00 685.530.120,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Kedungtuban 1.850.000.000,00 2.144.241.736,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Ketuwan 735.000.000,00 1.129.864.361,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Menden 2.668.000.000,00 2.521.565.827,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Randublatung 2.872.000.000,00 3.174.150.301,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Kutukan 1.168.000.000,00 1.684.768.052,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Randulawang 598.000.000,00 474.997.663,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Sonokidul 611.000.000,00 537.455.899,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Kunduran 2.680.000.000,00 3.560.905.190,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Todanan 2.306.000.000,00 3.698.010.087,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Gondoriyo 502.000.000,00 327.065.264,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Japah 1.467.000.000,00 1.657.191.708,00 0,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Ngawen 1.889.000.000,00 2.129.160.138,00 0,00

Hasil Pengelolaan Dana Bergulir 10.042.000,00 4.819.450,00 7.225.000,00

Hasil pengelolaan dana bergulir yang dikelola

Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah

7.000.000,00 0,00 0,00

Hasil pengelolaan dana bergulir yang dikelola Dinas

Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM

3.042.000,00 4.819.450,00 7.225.000,00

Hasil Lelang Eks Bengkok/Bondo

Desa/Kelurahan

1.300.000.000,00 1.354.381.600,00 1.303.502.650,00

Hasil lelang eks tanah bengkok/bondo

desa/kelurahan

1.300.000.000,00 1.354.381.600,00 1.303.502.650,00

Pendapatan Kapitasi JKN 0,00 0,00 27.244.542.522,00

Pendapatan kapitasi JKN 0,00 0,00 27.244.542.522,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN 0,00 0,00 4.073.995.624,00

Pendapatan non kapitasi JKN rawat inap 0,00 0,00 1.445.790.000,00

Pendapatan non kapitasi JKN persalinan 0,00 0,00 1.631.530.725,00

Pendapatan non kapitasi JKN rujukan/pra rujukan 0,00 0,00 377.534.659,00


29


Pendapatan non kapitasi JKN Pelayanan ANC 0,00 0,00 219.150.000,00

Pendapatan non kapitasi JKN Pelayanan PNC 0,00 0,00 122.430.500,00

Pendapatan non kapitasi JKN Pelayanan KB 0,00 0,00 128.069.300,00

Pendapatan non kapitasi JKN Persalinan Dengan

Penyulit

0,00 0,00 30.695.000,00

Pendapatan non kapitasi JKN IVA 0,00 0,00 24.060.000,00

Pendapatan non kapitasi JKN Pra Rujukan 0,00 0,00 59.719.800,00

Pendapatan non kapitasi Prolanis 0,00 0,00 35.015.640,00

Pendapatan Sewa Lahan dan Bangunan 160.000.000,00 200.672.554,00 72.422.725,00

Pendapatan sewa lahan dan bangunan 0,00 1.530.000,00 0,00

Pendapatan dari sewa Rusunawa 160.000.000,00 199.142.554,00 72.422.725,00

Pendapatan BOS 0,00 17.407.413,00 81.883.151.821,00

Pendapatan BOS 0,00 17.407.413,00 81.578.460.144,00

Pendapatan BOS Tahun 2016 0,00 0,00 304.691.677,00

JUMLAH 127.846.564.000,00 132.614.109.769,00 201.638.582.128,00

Rincian realisasi pendapatan transfer tersebut adalah sebagai berikut :

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.1. Transfer

Pemerintah

Pusat – Dana

Perimbangan

1.398.565.930.000,00 1.375.550.409.408,00 1.348.442.240.943,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi pendapatan transfer dari pemerintah pusat berupa dana

perimbangan periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari :

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.1.1. Dana Bagi

Hasil Pajak

122.780.255.000,00 98.847.733.591,00 83.336.482.499,00

Rincian realisasi pendapatan Dana Bagi Hasil Pajak periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember

2018 :

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Pajak Bumi dan Bangunan 93.424.540.000,00 71.756.970.808,00 66.142.838.522,00

b. PPh 25, PPh 29 WPOPDN & PPh pasal 21 20.524.758.000,00 14.861.009.228,00 17.193.643.977,00

c.. Cukai Hasil Tembakau 8.830.957.000,00 12.229.753.555,00 0,00

Jumlah 122.780.255.000,00 98.847.733.591,00 83.336.482.499,00


30

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.1.2. Dana Bagi Hasil

SDA

10.053.193.000,00 17.015.980.402,00 29.903.508.129,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi pendapatan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam periode 1

Januari sampai dengan 31 Desember 2018 dengan rincian :

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.1.3. Dana

Alokasi

Umum

926.754.302.000,00 926.682.649.031,00 926.754.302.000,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi pendapatan Dana Alokasi Umum periode 1 Januari sampai

dengan 31 Desember 2018.

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.1.4. Dana

Alokasi

Khusus

338.978.180.000,00 333.004.046.384,00 308.447.948.315,00

Jumlah Dana Alokasi Khusus (DAK) yang diterima periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember

2018 dapat dirinci sebagai berikut :

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Bagi hasil dari provinsi SDH 2.897.959.000,00 5.147.670.417,00 3.331.102.654,00

b. Bagi hasil dari pungutan hasil

perikanan

943.027.000,00 701.234.591,00 525.572.127,00

c. Bagi hasil pertambangan

minyak bumi

6.187.072.000,00 11.137.861.775,00 1.029.485.987,00

d. Bagi hasil dari pertambangan

gas bumi

0,00 0,00 16.018.070.717,00

e. Bagi hasil dari pertambangan

panas bumi

21.547.000,00 26.570.761,00 37.828.382,00

f. Bagi hasil dari pertambangan

umum

3.588.000,00 2.642.858,00 4.352.112,00

g. Bagi hasil dari cukai

tembakau

0,00 0,00 8.957.096.150,00

Jumlah 10.053.193.000,00 17.015.980.402,00 29.903.508.129,00


31

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.2. Transfer

Pemerintah

pusat lainnya

26.250.000.000,00 26.250.000.000,00 7.500.000.000,00

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. DAK Bidang Pendidikan SD 7.882.000.000,00 7.850.774.450,00 8.447.278.000,00

b. DAK Bidang Pendidikan SMP 5.452.000.000,00 5.431.630.000,00 2.475.000.000,00

c. DAK Bidang Pendidikan SKB 504.000.000,00 500.860.000,00 0,00

d. DAK Bidang Kesehatan Pelayanan

Dasar

16.956.000.000,00 16.696.164.217,00 16.831.657.000,00

e. DAK Bidang Kesehatan Rujukan 21.600.000.000,00 20.351.245.781,00 5.571.500.000,00

f. DAK Bidang Kesehatan Farmasi 5.544.000.000,00 5.482.417.693,00 2.435.950.000,00

g. DAK Pengadaan Peralatan

Pendukung Imunisasi

968.000.000,00 925.848.310,00 0,00

h. DAK Bidang Infrastruktur Jalan 21.147.000.000,00 20.225.262.000,00 28.405.946.000

i. DAK Bidang Infarstruktur Irigasi 9.889.000.000,00 9.312.509.000,00 10.497.312.700,00

j. DAK Bidang Infrastruktur Pasar

(Penugasan)

5.261.000.000,00 5.013.357.000,00 0,00

k. DAK Infrastruktur Air Minum

(Reguler)

1.636.000.000,00 1.617.956.000,00 3.121.710.000,00

l. DAK Infrastruktur Air Minum

(Penugasan)

3.150.000.000,00 3.105.843.000,00 0,00

m. DAK Bidang Kelautan dan Perikanan 917.000.000,00 795.574.075,00 0,00

n. DAK Bidang Lingkungan Hidup 927.000.000,00 904.187.600,00 0,00

o. DAK Bidang Keluarga Berencana 765.000.000,00 762.853.500,00 420.227.000,00

p. DAK Bidang Infrastuktur Sanitasi 1.746.000.000,00 1.746.000.000,00 3.150.158.000,00

q. DAK Bidang Pertanian 3.294.000.000,00 3.280.680.000,00 1.821.693.500,00

r. DAK 2016 diterima 2017 21.477.473.800,00

s. DAK Non Fisik Bantuan Operasional

Penyelenggaraan PAUD

17.430.000.000,00 17.430.000.000,00 13.616.754.200,00

t. DAK Non Fisik Tunjangan Profesi 187.289.891.000,00 187.289.891.000,00 171.105.925.518,00

u. DAK Non Fisik Tambahan

Penghasilan Guru

1.512.000.000,00 453.600.000,00 1.848.000.000,00

v. DAK Non Fisik Bantuan Operasional

Kesehatan

16.800.881.000,00 15.781.337.195,00 13.164.739.745,00

w. DAK Non Fisik BO KB 4.963.440.000,00 4.874.603.000,00 894.518.000,00

x. DAK Non Fisik Tunjangan Guru 1.459.456.000,00 1.361.295.648,00 1.438.002.852,00

y. DAK Non Fisik Dana Pelayanan

Administrasi Kependudukan

1.884.512.000,00 1.810.156.915,00 1.724.102.000,00

Jumlah 338.978.180.000,00 333.004.046.384,00 308.447.948.315,00


32

Transfer pemerintah pusat lainnya tersebut merupakan transfer dana penyesuaian yang diterima

dari 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.2 Dana

Penyesuaian

26.250.000.000,00 26.250.000.000,00 7.500.000.000,00

Dana Penyesuaian merupakan Dana Insentif Daerah yang diterima dari Pemerintah Pusat atas

beberapa prestasi yang diraih oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Blora dalam berbagai Bidang.

Salah satu syarat perolehan dari Dana tersebut adalah raihan Opini Wajar Tanpa Pengecualian dari

BPK atas LKPD Kab. Blora tahun 2017

Jumlah tersebut merupakan realisasi Pendapatan Transfer dari Pemerintah Provinsi periode 1 Januari

sampai dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari:

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.3.1 Bagi Hasil

Pajak

100.893.835.000,00

102.733.000.522,00

100.677.858.991,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi Pendapatan Bagi Hasil Pajak dari Provinsi periode 1 Januari

sampai dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari :


a. Bagi hasil pajak kendaraan

bermotor

23.145.521.000,00 23.625.192.284,00 35.581.702.601,00

b. Bagi Hasil Bea Balik nama

kendaraan bermotor

15.384.354.000,00 16.697.349.919,00 15.373.088.315,00

c. Bagi hasil PBBKB 25.420.767.000,00 22.370.455.045,00 21.758.259.775,00

d. Bagi Hasil Pajak

Pengambilan dan

Pemanfaatan Air

Permukaan

34.519.000,00 40.258.382,00 37.363.847,00

e. Bagi hasil pajak rokok 36.908.674.000,00 39.999.744.892,00 27.927.444.453,00

Jumlah 100.893.835.000,00 102.733.000.522,00 100.677.858.991,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.3. Transfer

Pemerintah

Provinsi

207.397.185.000,00

206.047.166.522,00

162.848.057.991,00


33

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.b.3.2. Bagi Hasil

Lainnya

106.503.350.000,00 103.314.166.000,00 62.170.199.000,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi Pendapatan Bantuan Keuangan dari Pemerintah Provinsi

periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari :

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Bantuan keuangan TMMD 561.600.000,00 561.600.000,00 561.600.000,00

Bantuan Keuangan Profil Daerah 50.000.000,00

Bantuan Keuangan FEDEP 110.000.000,00 110.000.000,00 110.000.000,00

Bantuan Keuangan Pendidikan Untuk

Semua (PUS)

0,00 0,00 50.000.000,00

Bantuan Keuangan Pendidikan 575.000.000,00 575.000.000,00 0,00

Bantuan Keuangan Sarana Prasarana 105.050.000.000,00 101.860.816.000,00 61.241.849.000,00

Gangguan akibat kekurangan Yodium

(GAKY) 40.000.000,00 40.000.000,00 40.000.000,00

TKPKD 0,00 0,00 50.000.000,00

Bantuan operasional desa berdikari, desa

pemula dan desa prakarsa

0,00 0,00 66.750.000,00

Bantuan Pendampingan KPMD 0,00 0,00 0,00

Bantuan Keuangan SIPD 50.000.000,00 50.000.000,00 0,00

Bantuan Keuangan NANGKIS 50.000.000,00 50.000.000,00 0,00

Bantuan Keuangan SID 66.750.000,00 66.750.000,00 0,00

Jumlah 106.503.350.000,00 103.314.166.000,00 62.170.199.000,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.c Lain-lain

Pendapatan

yang Sah

312.224.131.677,00 309.641.063.983,00 214.997.126.194,00

Realisasi Lain-Lain Pendapatan yang Sah periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018

sebesar Rp309.641.063.983,00 terdiri dari :

No Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.A.c.1 Pendapatan Hibah

WISMP 0,00 0,00 895.102.194,00

5.1.A.c.2 Pendapatan Dana Desa 229.733.837.000,00 229.733.837.000,00 214.102.024.000,00

5.1.A.c.3 Pendapatan BOS 82.490.294.677,00 79.907.226.983,00 0,00

Jumlah 312.224.131.677,00 309.641.063.983,00 214.997.126.194,00


34

Anggaran (Rp) Realisasi 2018 (Rp) Realisasi 2017 (Rp)

5.1.B. Belanja 2.197.084.738.439,00 2.110.687.561.459,00 1.975.921.281.358,00

Realisasi Belanja Tahun Anggaran 2018 terdiri dari :

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.a. Belanja Operasi

1.656.036.218.737,00

1.611.247.782.326,00

1.555.056.725.336,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi belanja operasi periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember


Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.a.1. Belanja

Pegawai

941.111.832.422,00

907.414.544.888,00 898.801.735.230,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi belanja pegawai periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember

2018 dengan rincian sebagai berikut :

No. Uraian Anggaran

(Rp) Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

6.1.B.a. Belanja Operasi 1.656.036.218.737,00 1.611.247.782.326,00 1.555.056.725.336,00

6.1.B.b. Belanja Modal 540.298.519.702,00 499.439.779.133,00 420.864.556.022,00

6.1.B.c. Belanja Tidak Terduga 750.000.000,00 0,00 0,00

Jumlah 2.197.084.738.439,00 2.110.687.561.459,00 1.975.921.281.358,00

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Gaji dan Tunjangan 731.893.469.314,00 710.650.354.376,00 726.462.278.869,00

b. Tambahan Penghasilan PNS

berdasarkan beban kerja

73.789.898.200,00

72.511.344.298,00 67.047.724.539,00

c. Tambahan Penghasilan Guru

PNSD Non Sertifikasi

2.912.330.000,00 622.075.420,00 1.408.009.000,00

d. Tunjangan Komunikasi Intensif

Pimpinan & Anggota DPRD

5.720.000.000,00 5.670.000.000,00 3.402.000.000,00

e. Belanja Penunjang Operasional

KDH / WKDH

600.000.000,00 600.000.000,00

600.000.000,00

f. Insentif Pemungutan Pajak

Daerah

2.500.000.000,00

2.428.553.950,00 1.992.403.711,00


35

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.a.2. Belanja

Barang 315.028.174.315,00 306.144.209.238,00 283.511.244.049,00

Belanja barang barang yang terealisasi sebesar Rp306.144.209.238,00pada periode 1 Januari sampai

dengan 31 Desember 2018 dapat dirinci sebagai berikut :

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Belanja Bahan Pakai Habis 19.325.107.877,00 17.858.639.837,00 14.068.455.702,00

b. Belanja Bahan/Material 18.996.946.650,00 18.582.897.753,00 7.314.073.088,00

c. Belanja Jasa Kantor 23.138.935.600,00 19.489.144.590,00 16.872.525.349,00

d. Belanja Premi Asuransi 11.378.120.000,00 11.276.552.321,00 8.618.345.800,00

e. Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor 4.440.324.000,00 4.051.549.559,00 3.267.337.241,00

f. Belanja Cetak dan Penggandaan 7.625.651.220,00 7.276.568.232,00 5.900.234.455,00

g. Belanja Sewa Rumah/ Gedung/Gudang/Parkir

1.196.557.000,00 984.307.782,00 1.234.430.332,00

h. Belanja Sewa Sarana Mobilitas 1.719.980.000,00 1.562.276.332,00 1.366.523.600,00

i. Belanja Sewa Alat Berat 125.500.000,00 85.500.000,00 51.294.250,00

j. Belanja Sewa Perlengkapan dan Peralatan Kantor

2.961.591.500,00 2.838.619.400,00 2.509.378.900,00

k. Belanja Makanan dan Minuman 25.146.553.500,00 24.059.572.575,00 18.073.956.599,00

l. Belanja Pakaian Dinas dan Atributnya 478.080.000,00 475.155.000,00 474.503.500,00

m. Belanja Pakaian Kerja 453.360.000,00 438.887.000,00 488.253.650,00

n. Belanja Pakaian Khusus Hari Tertentu 2.937.997.000,00 2.902.445.116,00 1.787.145.090,00

o. Belanja Perjalanan Dinas 53.777.696.880,00 49.565.725.009,00 37.801.079.678,00

o. Belanja Beasiswa Pendidikan PNS 192.000.000,00 192.000.000,00 135.000.000,00

q. Belanja Kursus, Pelatihan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis PNS

4.087.420.600,00 3.910.742.715,00 3.375.959.750,00

r. Belanja Pemeliharaan 10.569.609.400,00 10.048.677.481,00 12.531.505.624,00

g. Insentif Pemungutan Retribusi

Daerah

622.249.770,00 149.296.029,00 367.986.220,00

h. Honorarium PNS 17.668.115.320,00 16.006.445.000,00 15.165.133.600,00

i. Honorarium Non PNS 48.536.553.000,00 47.209.808.600,00 37.108.197.050,00

j. Uang Lembur 1.749.332.000,00 1.574.966.750,00 1.417.951.000,00

k. Honorarium Pengelolaan Dana

BOS/BOMM

12.822.255.000,00 11.232.329.699,00 11.884.168.420,00

l. Belanja Pegawai Pelayanan dan

Pendukung Pelayanan BLUD RS

34.498.268.818,00 31.297.841.635,00 23.037.040.830,00

m. Belanja Pegawai Pelayanan

Kesehatan Rujukan Jamkesda

pada Rumah Sakit

820.000.000,00 729.220.972,00 3.828.298.440,00

n. Belanja Pegawai BLUD

Puskesmas

6.979.361.000,00 6.732.308.159,00 5.080.543.551,00

Jumlah 941.111.832.422,00 907.414.544.888,00 898.801.735.230,00


36

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

s. Belanja Jasa Konsultansi 5.151.008.000,00 3.897.392.500,00 3.826.543.500,00

t. Belanja Barang BOS/BOMM 45.275.028.902,00 55.081.818.243,00 55.621.509.845,00

u. Hadiah uang untuk diberikan kepada masyarakat

1.156.150.000,00 1.124.900.000,00 715.200.000,00

v. Belanja Barang Jasa BLUD 69.904.006.186,00 65.798.442.793,00 72.614.442.685,00

w. Belanja Jasa Tenaga Ahli /Instruktur / Narasumber

4.990.550.000,00 4.642.395.000,00 4.150.374.680,00

x. Belanja hibah dalam bentuk barang dan jasa yang akan diserahkan kepada masyrakat dan pihak ketiga

0,00 0,00 10.703.011.211,00

y. Belanja bantuan sosial dalam bentuk barang yang akan diserahkan kepada masyarakat/pihak ketiga

0,00 0,00 10.159.520,00

Jumlah 315.028.174.315,00 306.144.209.238,00 283.511.244.049,00

Pada belanja barang BOS/BOMM terdapat realisasi belanja yang melebihi pagu anggaran, hal

tersebut dikarenakan terdapat sisa kas BOS tahun 2017 dan temuan pemeriksaan yang terdapat di

rekening sekolahan dan kemudian dibelanjakan selama tahun anggaran 2018 oleh sekolah penerima

BOS. Namun tidak dilakukan penyesuaian pada mekanisme APBD Perubahan.

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.a.3. Belanja Bunga 00,00 00,00 00,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.a.4. Belanja Hibah 37.298.308.000,00 35.541.525.200,00 21.284.317.057,00

Belanja hibah periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018 tersebut merupakan belanja hibah

yang diberikan kepada Badan/Lembaga/Organisasi Swasta, Kelompok/Anggota Masyarakat, dan

Lembaga Vertikal serta belanja barang jasa yang diserahkan kepada masyarakat atau pihak ketiga



37

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Hibah kepada Pemerintah 0,00 0,00 0,00

b. Hibah kepada Organisasi Kemasyarakatan

11.490.000.000,00 11.375.000.000,00 20.578.516.057,00

c. Hibah kepada Organisasi Semi Pemerintah

565.000.000,00 565.000.000,00 705.801.000,00

d. Belanja Hibah kepada Masyarakat bidang Pendidikan

17.275.200.000,00 16.061.400.000,00 0,00

e. Belanja Hibah dalam bentuk barang jasa yg diserahkan kepada masyarakat/pihak ketiga

7.968.108.000,00 7.540.125.200,00 0,00

Jumlah 37.298.308.000,00 35.541.525.200,00 21.284.317.057,00

Belanja Hibah kepada Masyarakat Bidang Pendidikan pada tahun anggaran 2017 tidak ada

anggarannya, sedangkan Belanja Hibah dalam bentuk barang jasa yang diserahkan pada tahun

anggaran 2017 masuk di realisasi belanja barang jasa.

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)


Sosial

1.857.575.000,00 1.436.500.000,00 868.948.000,00

Belanja bantuan sosial periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018 sebesar

Rp1.436.500.000,00 tersebut merupakan belanja bantuan sosial yang diberikan kepada penerima

yang terdiri dari:

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Belanja bantuan sosial kepada individu dan

atau keluarga

1.376.500.000,00 955.500.000,00 185.000.000,00

b. Belanja Bantuan Sosial kepada Lembaga Non

Pemerintah

453.000.000,00 453.000.000,00 683.948.000,00

c. Belanja bantuan sosial dalam bentuk barang

yang akan diserahkan kepada masyarakat

0,00 0,00 0,00

d. Belanja Bantuan Sosial dalam bentuk barang

yang akan diserahkan ke masyarakat/pihak

ketiga

28.075.000,00 28.000.000,00 0,00

Jumlah 1.857.575.000,00 1.436.500.000,00 868.948.000,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)


Keuangan

360.740.329.000,00

360.711.003.000,00

350.590.481.000,00


38

Jumlah tersebut merupakan bantuan keuangan ke pemerintah daerah periode 1 Januari sampai

dengan 31 Desember 2018, yang terdiri dari :

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Belanja Bantuan Keuangan kepada Desa

359.840.637.000,00

359.840.637.000,00

349.720.115.000,00

- ADD 107.439.800.000,00 107.439.800.000,00 105.843.000.000,00

- Dana Desa 229.733.837.000,00 229.733.837.000,00 214.102.024.000,00

- Bantuan Non Fisik (Pilkades) 0,00 0,00 800.000.000,00

- Bantuan Non Fisik (Purna Sekdes Non PNS)

80.000.000,00 80.000.000,00 200.000.000,00

- Bantuan Non Fisik (PMT) 0,00 0,00 362.100.000,00

- Pamsimas 1.545.000.000,00 1.545.000.000,00 3.120.000.000,00

- Pasar Desa 0,00 0,00 850.000.000,00

- TMMD-Banprov 0,00 0,00 1.461.600.000,00

- Desa Berkembang dan Pronangkis

21.042.000.000,00 21.042.000.000,00 22.981.391.000,00

Belanja Bantuan Keuangan kepada Partai Politik

899.692.000,00 870.366.000,00 870.366.000,00

Jumlah 360.740.329.000,00 360.711.003.000,00 350.590.481.000,00

Adapun belanja bantuan keuangan kepada partai politik pada periode tahun 2018 dapat dirinci

sebagai berikut:

Nama Partai Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Partai Golkar 136.257.000,00 131.815.000,00 131.815.000,00

Partai PDIP 111.349.000,00 107.717.000,00 107.717.000,00

Partai Demokrat 161.487.000,00 156.229.000,00 156.229.000,00

Partai PKB 117.415.000,00 113.585.000,00 113.585.000,00

Partai PPP 98.726.000,00 95.508.000,00 95.508.000,00

Partai Hanura 50.101.000,00 48.468.000,00 48.468.000,00

Partai PKS 69.723.000,00 67.450.000,00 67.450.000,00

Partai Gerindra 90.909.000,00 87.946.000,00 87.946.000,00

Partai Nasdem 63.725.000,00 61.648.000,00 61.648.000,00

Jumlah 899.692.000,00 870.366.000,00 870.366.000,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.b. Belanja Modal 540.298.519.702,00 499.439.779.133,00 420.864.556.022,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi Belanja Modal periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember

2018 yang terdiri dari:


39

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.b.1. Belanja Tanah

1.707.000.000,00

1.291.794.500,00

1.013.625.240,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi belanja modal tanah periode 1 Januari sampai dengan 31

Desember 2018 dengan rincian sebagai berikut:

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Pengadaan Tanah Sarana Umum Lapangan Terbang Perintis

100.000.000,00 0,00 0,00

Pengadaan Tanah Bangunan Jaringan Air 1.482.000.000,00 1.291.794.500,00 726.958.440,00

Pengadaan Tanah Konstruksi Jalan dan Jembatan

125.000.000,00 0,00 286.666.800,00

Rehabilitasi/pemeliharaan Tanah yang Di Kapitalisasi

0,00 0,00 0,00

Jumlah 1.707.000.000,00 1.291.794.500,00 1.013.625.240,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.b.2. Belanja Peralatan

dan Mesin

104.418.520.113,00

83.619.034.319,00

73.146.321.613,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi Belanja Peralatan dan Mesin periode 1 Januari sampai dengan


Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Pengadaan alat-alat berat 2.896.687.400,00 2.427.595.530,00 1.956.534.980,00

b. Pengadaan alat-alat angkutan darat bermotor

9.042.250.000,00 8.658.497.050,00 7.269.789.650,00

c. Pengadaan alat-alat angkutan darat tidak bermotor

49.080.000,00 49.080.000,00 34.000.000,00

d. Pengadaan alat-alat bengkel 27.700.000,00 27.593.000,00 565.172.900,00

e. Pengadaan alat-alat pengolahan pertanian dan peternakan

1.600.000,00 1.600.000,00 140.501.100,00

f. Pengadaan peralatan kantor 1.866.905.700,00 1.735.882.030,00 980.425.414,00

g. Pengadaan perlengkapan kantor 1.238.166.000,00 1.214.055.540,00 1.016.352.158,00

h. Pengadaan Komputer 5.075.116.700,00 4.599.974.222,00 5.983.929.199,00

i. Pengadaan mebelair 3.882.776.000,00 3.795.961.868,00 2.467.759.250,00

j. Pengadaan peralatan dapur 341.020.000,00 337.902.666,00 761.446.292,00

k. Pengadaan penghias ruangan rumah tangga

892.189.000,00 847.889.770,00 498.570.875,00

l. Pengadaan alat studio 2.290.398.005,00 2.205.060.000,00 1.372.069.017,00

m. Pengadaan alat komunikasi 260.345.000,00 259.903.000,00 365.838.000,00

n. Pengadaan alat ukur 136.800.000,00 136.243.900,00 34.773.600,00


40

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

o. Pengaadaan alat kedokteran 17.281.388.273,00 15.952.430.331,00 10.695.962.323,00

p. Pengadaan alat laboratorium 15.022.580.500,00 11.050.225.658,00 2.187.462.440,00

q. Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat- Alat Berat Yang Dikapitalisasi

0,00 0,00 3.112.400,00

r. Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat Angkutan Darat Bermotor Yang Dikapitalisasi

80.550.100,00 77.304.000,00 17.500.000,00

s. Rehabilitasi/Pemeliharaan Peralatan Kantor Yang dikapitalisasi

8.300.000,00 8.288.000,00 1.600.000,00

t. Rehabilitasi/Pemeliharaan Perlengkapan Kantor Yang dikapitalisasi

11.625.000,00 11.575.500,00 0,00

u. Rehabilitasi/Pemeliharaan Komputer yang dikapitalisasi

409.900.000,00 405.267.000,00 83.590.800,00

v. Rehabilitasi/Pemeliharaan Mebeler Yang di Kapitalisasi

0,00 0,00 0,00

w. Rehabilitasi/Pemeliharaan Peralatan Dapur Yang di Kapitalisasi

0,00 0,00 0,00

x. Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat Studio Yang di Kapitalisasi

0,00 0,00 0,00

y. Rehabilitasi/Pemeliharaan Penghias Ruangan Rumah Tangga Yang di Kapitalisasi

2.000.000,00 2.000.000,00 0,00

z. Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat-Alat Komunikasi Yang di Kapitalisasi

2.800.000,00 2.800.000,00 0,00

å. Belanja modal pelayanan dan pendukung BLUD RSUD

0,00 0,00 0,00

ä. Belanja modal/ rehabilitasi alat kedokteran yang dikapitalisasi

0,00 0,00 110.013.195,00

z. Belanja Modal BLUD 13.726.917.435,00 12.212.184.738,00 17.860.180.366,00

å. Belanja modal rehabilitasi/pemeliharaan aset BLUD yang dikapitalisasi

0,00 0,00 0,00

bb. Belanja modal rehabilitasi/pemeliharaan alat-alat pengolahan pertanian dan peternakan yang dikapitalisasi

0,00 0,00 0,00

cc. Belanja Modal BOS 28.998.445.000,00 16.733.013.866,00 18.610.010.154,00

dd. Belanja Modal Pengadaan Alat-alat persenjataan dan keamanan

56.200.000,00 51.588.000,00 59.677.500,00

ee. Belanja modal pengadaan generator 816.780.000,00 815.118.650,00 70.050.000,00

Jumlah 104.418.520.113,00 83.619.034.319,00 73.146.321.613,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.b.3. Belanja Gedung

dan Bangunan

139.678.440.300,00 136.540.415.855,00 119.526.613.519,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi Belanja gedung dan bangunan periode 1 Januari sampai dengan



41

Uraian Anggaran

(Rp) Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

a. Belanja modal pengadaan konstruksi/ Pembelian bangunan

104.008.600.500,00 101.546.776.055,00 88.868.957.515,00

b. Belanja rehabilitasi/ pemeliharaan bangunan yang di kapitalisasi

35.471.839.800,00 34.826.491.800,00 30.463.646.004,00

c. Belanja modal pengadaan konstruksi pagar pengaman jalan

0,00 0,00 194.010.000,00

d. Belanja Modal Rehabilitasi/Pemeliharaan Aset Pendukung Pelayanan BLUD Rumah Sakit yang diKapitalisasi

198.000.000,00 167.148.000,00 0,00

Jumlah 139.678.440.300,00 136.540.415.855,00 119.526.613.519,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.b.4. Belanja Jalan

Irigasi dan

Jaringan

290.132.874.789,00

273.758.728.009,00

225.981.820.750,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi Belanja Jalan, Irigasi, dan Jaringan periode 1 Januari sampai


Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Pengadaan Konstruksi

Jalan

173.148.613.200,00 162.121.532.400,00 106.639.255.300,00

b. Pengadaan Konstruksi

Jembatan

1.900.000.000,00 1.866.713.500,00 7.391.239.600,00

c. Pengadaan Konstruksi

Jaringan Air

51.028.840.000,00 48.499.627.564,00 32.842.959.200,00

d. Pengadaan Instalasi

Listrik dan Telpon

6.982.600.000,00 6.789.864.020,00 5.933.561.650,00

e. Belanja rehabilitasi /

pemeliharaan Jalan yang

dikapitalisasi

49.657.996.589,00 47.451.448.100,00 64.886.133.200,00

f. Belanja rehabilitasi/ pemeliharaan

konstruksi jembatan yg

dikapitalisasi

4.725.000.000,00 4.422.789.000,00 711.754.800,00

g. Belanja rehabilitasi /

pemeliharaan konstruksi jaringan

air yg dikapitalisasi

2.299.225.000,00 2.221.766.425,00 7.084.124.000,00

h. Belanja rehabilitasi /

pemeliharaan konstruksi instalasi

listrik dan telepon yg

dikapitalisasi

21.200.000,00 18.725.500,00 7.955.000,00


42

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

i. Pengadaan penerangan jalan,

taman dan hutan kota

369.400.000,00 366.261.500,00 484.838.000,00

j. Belanja rehabilitasi /

pemeliharaan penerangan jalan,

taman dan hutan kota yg

dikapitalisasi

0,00 0,00 0,00

Jumlah 290.132.874.789,00 273.758.728.009,00 225.981.820.750,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.b.5. Belanja Aset Tetap

Lainnya

4.115.684.500,00

4.033.333.450,00

1.017.961.900,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi Belanja Aset Tetap lainnya periode 1 Januari sampai dengan 31


Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

a. Pengadaan Buku / Kepustakaan 3.657.319.500,00 3.579.173.750,00 951.352.900,00

b. Pengadaan Barang Bercorak

Kesenian dan Kebudayaan

458.365.000,00 454.159.700,00 65.223.000,00

c. Belanja Modal Alat Persenjataan

dan Keamanan

0,00

0,00 0,00

d. Pengadaan Hewan Ternak dan

Tanaman

0,00 0,00 1.386.000,00

Jumlah 4.115.684.500,00 4.033.333.450,00 1.017.961.900,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.b.6. Belanja Aset

Lainnya

246.000.000,00

196.473.000,00

178.213.000,00

Jumlah tersebut merupakan realisasi belanja aset lainnya lainnya periode 1 Januari sampai

dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari:


43

Uraian Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Belanja Modal Pengadaan Hasil Penelitian / Kajian

200.000.000,00 196.473.000,00 178.213.000,00

Belanja Modal Pengadaan Hak Cipta (copyright)

36.000.000,00 0,00 0,00

Belanja Modal Pengadaan Aset Tidak Berwujud Lainnya

10.000.000,00 0,00 0,00

Jumlah 246.000.000,00 196.473.000,00 178.213.000,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.B.c. Belanja Tidak

Terduga

750.000.000,00 0,00 0,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017 (Rp)

5.1.C. Transfer 6.038.000.000,00 5.788.000.000,00 5.426.200.000,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.C.a. Transfer Bagi

Hasil ke Desa

6.038.000.000,00 5.788.000.000,00 5.426.200.000,00

Jumlah tersebut merupakan Bagi Hasil ke Desa periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018

yang terdiri dari :

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.C.a.1. Bagi Hasil

Retribusi

Daerah

6.038.000.000,00

5.788.000.000,00 5.426.200.000,00

Jumlah tersebut merupakan bagi hasil pajak dan retribusi daerah kepada pemerintah desa periode 1

Januari sampai dengan 31 Desember 2018.


44

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D. Pembiayaan 59.485.678.762,00 59.608.030.710,00 31.003.715.890,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.a. Penerimaan

Pembiayaan

63.485.678.762,00 63.608.030.710,00 43.734.715.890,00

Jumlah tersebut merupakan Penerimaan Pembiayaan periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember


Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.a.1. Penggunaan Sisa

Lebih Perhitungan

Anggaran

63.485.678.762,00

63.485.678.762,00

43.648.225.790,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.a.2. Pencairan Dana

Cadangan

0,00

0,00

0,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.a.3. Hasil Penjualan

Kekayaan Daerah

yang Dipisahkan

0,00

0,00

0,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)


Pinjaman Daerah

0,00

0,00

0,00


45

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)


Kembali

Pemberian

Pinjaman Daerah

0,00

0,00

0,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)


Piutang Daerah

0,00

0,00

0,00

Bahwa saldo penerimaan piutang daerah tahun 2018 adalah NIHIL

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)


pengembalian

dana bergulir

0,00

122.351.948,00

86.490.100,00

Realisasi penerimaan pengembalian dana bergulir periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember

2018 sebesar Rp122.351.948,00 adalah merupakan pengembalian pokok dari piutang yang dikelola

di SKPD Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM dan Bagian Perekonomian Setda.

Jumlah tersebut merupakan Pengeluaran Pembiayaan periode 1 Januari sampai dengan 31


Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.b.1. Pembentukan Dana

Cadangan

0,00 0,00 0,00

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.b. Pengeluaran

Pembiayaan

4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 12.731.000.000,00


46

Anggaran

(Rp)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.1.D.b.2. Penyertaan Modal

(Investasi)

Pemerintah Daerah

4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 12.731.000.000,00

Penyertaan modal pemerintah daerah sebesar Rp4.000.000.000,00 tersebut merupakan penambahan

setoran modal Pemerintah Daerah kepada PT. Bank Jateng dan PD. BPR Blora.

Rincian SILPA, terdiri dari :

Kas di Kas Daerah Rp46.140.782.291,00

Kas di Bendahara

Pengeluaran

Rp172.220.438,00

Kas di BLUD Rp17.378.521.537,00

Kas Lainnya Rp302.826.990,00

Jumlah Rp63.994.351.256,00

Nilai silpa pada LRA Rp63.803.904.218,00 sedangkan nilai total kas pada Neraca

Rp63.994.351.256,00 sehingga terdapat perbedaan sebesar Rp190.447.038,00 dengan rincian sebagai

berikut:

Utang pajak Rp14.176.268,00

Kas hibah SD, Rp24.480.000,00

Kas hibah SMP Rp100.000,00

Utang belanja yang telah dipertanggungjawabkan

namun belum ditransfer pembayarannya pada pihak

ketiga

Rp151.690.770,00

Jumlah Rp190.447.038,00

Nama Perusda/BUMD Anggaran

(Rp)



PT. Bank Jateng 3.788.500.000,00 3.788.500.000,00 12.731.000.000,00

PD. BPR Blora 211.500.000,00 211.500.000,00 0,00

Jumlah 4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 12.731.000.000,00

Anggaran Realisasi 2018 Realisasi 2017

5.1.F Sisa Lebih Pembiayaan

Anggaran (SILPA)

0,00 63.803.904.218,00 43.648.225.790,00


47

Pada kas daerah senilai Rp.46.140.782.291,00 terdapat kas terikat atau yang dibatasi penggunaanya


1. Dana Alokasi Khusus Fisik dengan rincian sebagai berikut:

No Bidang

Jumlah (Rp)

1. Bidang kesehatan dan KB 123.577.490,00

2. Bidang Air Minum 19.006.000,00

3. Bidang Sanitasi 3.300.000,00

4. Bidang Pertanian 26.244.540,00

5. Bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan 2.550.000,00

6. Bidang Irigasi 1.430.000,00

7. Bidang Kelautan dan Perikanan 17.361.386,00

Jumlah 193.574.416,00

2. Dana Alokasi Khusus Non Fisik dengan rincian sebagai berikut:

No Kegiatan

Jumlah (Rp)

1. Kegiatan Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) 814.249.552,00

2. Kegiatan Bantuan Operasional Keluarga Berencana

(BOKB)

246.075.750,00

3. Kegiatan Pelayanan Administrasi Kependudukan

(ADMINDUK)

58.204.935,00

4. Kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan

Pendidikan Anak Usia Dini (BOP PAUD)

1.215.205.976,00

5. Kegiatan Dana Tunjangan Profesi Guru PNSD (Dana

TP)

12.973.769.622,00

6. Kegiatan Tunjangan Khusus Guru PNSD (6.732.000,00)

7. Kegiatan Dana Tambahan Pemnghasilan PNSD

(Tamsil)

1.224.430.000,00

Jumlah 16.525.203.835,00

Sehingga jumlah kas terikat pada rekening kas daerah adalah Rp16.718.778.251,00.

Kegiatan Tunjangan Khusus Guru PNSD sebesar (Rp6.732.000,00) , hal ini disebabkan adanya

kelebihan belanja untuk tambahan penghasilan guru SD pada OPD Dinas Pendidikan jika

dibandingkan dengan dana DAK yang diterima dari pemerintah pusat sehingga kelebihan belanja

dibayarkan dengan dana APBD.


48

5.2. Penjelasan Laporan Perubahan Saldo Anggaran lebih (SAL)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.2.A. Saldo Anggaran Lebih

Awal 63.485.678.762,00 43.648.225.790,00

Realisasi Saldo Angaran Lebih Awal Pemerintah Kabupaten Blora pada awal tahun 2018

adalah sebesar Rp63.485.678.762,00 terdiri dari :

Uraian Jumlah (Rp)

1. Kas Daerah 48.254.420.422,00

2. Kas Bendahara Pengeluaran SKPD 1.916.500,00

3. Kas Bendahara Penerimaan SKPD 0,00

4. Kas JKN 0,00

5. Kas BLUD 14.378.567.438,00

6. Kas BOS 850.774.402,00

Jumlah 63.485.678.762,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.2.A.1. Penggunaan SAL Sebagai

Penerimaan Pembiayaan

Tahun Berjalan

(63.485.678.762,00) (43.648.225.790,00)

Penerimaan SAL sebagai penerimaan pembiayaan tahun berjalan adalah merupakan Saldo

Anggaran Lebih yang dimanfaatkan kembali untuk pembiayaan belanja daerah pada tahun

2018, yaitu sebesar Rp63.485.678.762,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.2.A.2. Sub Total (0,00) (0,00)

Pada Tahun Anggaran 2018 tidak terdapat selisih Saldo Anggaran Lebih Awal dengan

Penggunaan SAL sebagai Penerimaan Pembiayaan Tahun Berjalan.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.2.A.3. Saldo Anggaran Lebih

Akhir Tahun 63.803.904.218,00 63.485.678.762,00

Saldo Anggaran lebih akhir tahun senilai Rp63.803.904.218,00 adalah merupakan Saldo

Anggaran Lebih yang dihasilkan pada akhir periode tahun 2018.


49

5.3. Penjelasan Laporan Neraca

Aset Pemerintah Kabupaten Blora per 31 Desember 2018 senilai Rp2.916.854.233.298,52 terdiri dari

aset lancar, investasi jangka panjang, aset tetap dan aset lainnya dengan rincian sebagai berikut :


(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a. Aset Lancar 129.012.517.080,24 89.204.882.177,26

5.3. A.b. Investasi Jangka Panjang 82.951.045.902,69 79.589.729.260,98

5.3.A.c. Aset tetap 2.575.802.037.594,09 2.264.956.008.661,34

5.3.A.e. Aset lainnya 122.088.632.721,50 112.584.605.838,63

Jumlah 2.916.854.233.298,52 2.546.335.225938,21

Rincian aset adalah sebagai berikut :

Aset lancar terdiri dari:


(Rp)

Tahun 2017

(Rp)




5.3.A.a.4. Kas JKN - -

5.3.A.a.5. Kas di BLUD 17.378.521.537,00 14.378.567.438,00

5.3.A.a.6. Kas Lainnya 302.826.990,00 850.774.402,00

5.3.A.a.7. Piutang Pajak 17.037.169.690,00 14.499.976.432,00

5.3.A.a.8 Penyisihan Piutang Pajak (15.992.230.351,00) (11.801.980.126,00)

5.3.A.a.9 Piutang Pajak Netto 1.044.939.339,00 2.697.996.306,00

5.3.A.a.10 Piutang Retribusi 472.848.305,00 214.229.000,00

5.3.A.a.11 Penyisihan Piutang Retribusi (210.550.637,00) (102.314.750,00)

5.3.A.a.12 Piutang Retribusi Netto 262.297.668,00 111.914.250,00

5.3.A.a.13. Piutang Lainnya 52.613.743.203,75 15.284.405.438,00

5.3.A.a.14. Penyisihan Piutang Lainnya (4.750.969.258,59) (4.722.836.987,00)


5.3.A.a.16. Belanja dibayar di muka - 20.833.333,00

5.3.A.a.17 Persediaan 15.826.768.430,08 12.297.953.133,26

Jumlah 129.012.517.080,24 89.204.882.177,26

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A. Aset 2.916.854.233.298,52 2.546.335.225.938,21

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a. Aset Lancar 129.012.517.080,24 89.204.882.177,26


50

Saldo Kas di Kas Daerah per 31 Desember 2018 sebesar Rp46.140.782.291,00 merupakan saldo rekening kas daerah yang berada di Bank Jateng dengan rincian nomor rekening sebagai berikut :

Uraian

Tahun 2017

(Rp)

Tahun 2018

(Rp)

Kas Pembantu Rutin (AC.1.016.00001.9) di BPD Jateng Cab.

Blora

10.883.812.087,00 17.995.114.658,00

Kas Pembantu DAU dan DAK (AC.1.016.00447.6) di BPD Jateng

Cab.Blora

5.256.970.204,00 259.305.764,00

Deposito Berjangka satu bulanan di BPD Jateng Cab Blora :

- DB.01/15.000.000210203/2046

- DB.01/12.25/15.000.000/05101/16/192

15.000.000.000,00

15.000.000.000,00

15.000.000.000,00

15.000.000.000,00

Jumlah 46.140.782.291,00 48.254.420.422,00

Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2018 tersebut merupakan saldo kas yang

berada di tangan maupun di rekening beberapa Bendahara Pengeluaran yang terdiri dari:

OPD Tahun 2018 Tahun 2017

Keterangan (Rp) (Rp)

DPU dan PR 14.176.268,00 5.516.471,00 Hutang Pajak

DPMD - 2.048.500,00 -

Bagian Umum dan Perlengkapan - 4.000,00 -

Kecamatan Randublatung 6.353.400,00 - Sisa Uang Persediaan yang

belum disetorkan ke kas daerah

Kecamatan Tunjungan 30.515.000,00 - Belanja yang belum ditransfer ke pihak ketiga

Kecamatan Randublatung 67.232.200,00 - Belanja yang belum ditransfer ke

pihak ketiga

Kecamatan Kradenan 43.148.500,00 - Belanja yang belum ditransfer ke pihak ketiga

Kecamatan Jati 10.322.500,00 - Belanja yang belum ditransfer ke

pihak ketiga

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)


Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)



51

OPD Tahun 2018 Tahun 2017 Keterangan

Kecamatan Japah 172.570,00 - Bunga rekening bendahara pengeluaran

Dinsos P3A 300.000,00 - Bunga rekening bendahara pengeluaran

Jumlah 172.220.438,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)


Saldo Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember 2018 tersebut merupakan saldo kas yang

berada pada beberapa Bendahara Penerimaan yang merupakan pendapatan yang belum disetor ke

Kas Daerah sampai dengan 31 Desember 2018 dengan rincian sebagai berikut :

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp) Keterangan

Dirumkimhub 15.850.000,00 17.800.000,00 Uang Jaminan Rusunawa

Dindagkop dan UMKM 3.226.442,00 5.434.100,00 Pendapatan yang belum disetorkan ke kas


Bag Perekonomian - 51.371,00 -

Dinporabudpar 2.310.000,00 - Pendapatan yang belum disetorkan ke kas


Jumlah 21.386.442,00 23.285.471,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.5. Kas di BLUD 17.378.521.537,00 14.378.567.438,00

Jumlah tersebut merupakan saldo kas di RSUD Dr. R Soeprapto Cepu yaitu sebesar

Rp4.185.522.369,00 dan RSUD Dr. R.Soetijono Blora yaitu sebesar Rp7.532.415.340,00 dan Kas di

Puskesmas adalah yaitu sebesar Rp5.660.583.828,00 dengan rincian sebagai berikut:


52

Uraian No Rekening Jumlah (Rp)

RSUD DR. R. Soeprapto Cepu Rekening BLUD (BPD Cab.Blora Rek.

No.2-016-07540-2)

4.101.397.806,00

Rek Bendahara Penerimaan (BPD Cab.

Blora Rek. No. 2-016-04663-4)

84.124.563,00

Rek Bendahara Penerimaan (BNI 46

Cepu Rek No. 0032943787)

-

Rek Bendahara Penerimaan (Mandiri

Cepu Rek. No. 135-00-0798976-5)

-

Rekening BLUD (BPD Cab.Blora Rek.

No.2-016-07540-2)

-

RSUD DR.R Soetijono Blora Rekening BLUD (BPD Cab. Blora Rek.

No.2-016-07471-6)

7.475.688.119,00

Rekening Bendahara Penerimaan

(Mandiri KCP Blora Rek. No.

135.00.1296335.9)

56.727.221,00

Jumlah 11.717.937.709,00

Adapun rincian kas BLUD pada Bendahara Pengeluaran Pembantu UPTD Puskesmas dengan total

nilai Rp5.660.583.828,00 dengan rincian sebagai berikut:


31 Des 2018 (Rp)

1. Puskesmas Banjarejo 567.171.773,00

2. Puskesmas Bogorejo 145.312.572,00

3. Puskesmas Cepu 271.166.035,00

4. Puskesmas Gondoriyo 8.587.673,00

5. Puskesmas Japah 224.020.492,00

6. Puskesmas Jepon 59.317.204,00

7. Puskesmas Jiken 41.394.953,00

8. Puskesmas Kapuan 115.317.136,00

9. Puskesmas Kedungtuban 504.505.635,00

10. Puskesmas Kunduran 761.401.455,00

11. Puskesmas Medang 2.123.935,00

12. Puskesmas Menden 313.223.282,00

13. Puskesmas Ngawen 309.395.599,00

14. Puskesmas Ngroto 12.637.984,00

15. Puskesmas Puledagel 38.995.088,00

16. Puskesmas Randublatung 651.404.804,00

17. Puskesmas Randulawang 14.743.985,00

18. Puskesmas Rowobungkul 29.679.004,00


53


31 Des 2018 (Rp)

19. Puskesmas Sambong 109.512.552,00

20. Puskesmas Sonokidul 219.745.260,00

21. Puskesmas Todanan 179.893.960,00

22. Puskesmas Tunjungan 148.425.227,00

23. Puskesmas Kutukan 109.844.720,00

24. Puskesmas Blora 606.254.722,00

25. Puskesmas Doplang 174.713.146,00

26. Puskesmas Ketuwan 41.795.632,00

Jumlah 5.660.583.828,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.6.

Kas Lainnya

302.826.990,00

850.774.402,00

Saldo kas lainnya sebesar Rp302.826.990,00 adalah merupakan saldo kas dana Bantuan Operasional

Sekolah SD sebesar Rp. 257.739.326,00 dan SMP sebesar Rp37.915.077,00 dan sisa kas dari bantuan

Kementrian Pendidikan pada SMP sebesar Rp100.000,00 dan pada SD sebesar Rp24.480.000,00 .

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.7.

Piutang Pajak

17.037.169.690,00

14.499.976.432,00

Jumlah tersebut merupakan jumlah piutang pajak per 31 Desember 2018 pada OPD Badan

Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, yang terdiri dari :

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Piutang Pajak Hotel 185.770.520,00 185.718.836,00

Piutang Pajak Restoran 170.657.227,00 222.045.158,00

Piutang Pajak Hiburan 171.998,00 11.783.750,00

Piutang Pajak Reklame Papan/Billboard /Megatron 323.041.321,00 307.167.819,00

Pajak Penerangan Jalan Umum - 1.673.197.137,00

Pajak pengambilan bahan galian golongan C 592.000,00 9.592.000,00

Pajak Air Bawah Tanah 1.742.071,00 520.883,00

Pajak Parkir 15.474.880,00 3.889.600,00

Pajak Bumi Bangunan Pedesaan dan Perkotaan 16.339.719.673,00 12.086.061.249,00

Jumlah 17.037.169.690,00 14.499.976.432,00


54

Adapun mutasi piutang pajak selama tahun 2018 adalah sebagai berikut:

Piutang Pajak Saldo Awal (Rp) Penambahan (Rp) Pengurangan (Rp) Saldo Akhir (Rp)

Piutang Pajak Hotel 185.718.836,00 191.990.808,00 191.939.124,00 185.770.520,00

Piutang Pajak Restoran 222.045.158,00 155.851.988,00 207.239.919,00 170.657.227,00

Piutang Pajak Hiburan 11.783.750,00 171.998,00 11.783.750,00 171.998,00


Papan/Billboard

/Megatron

307.167.819,00 904.330.940,00 888.457.438 323.041.321,00


Umum

1.673.197.137,00 - 1.673.197.137,00 -

Pajak pengambilan

bahan galian golongan C

9.592.000,00 - 9.000.000,00 592.000,00

Pajak Parkir 3.889.600,00 15.474.880,00 3.889.600,00 15.474.880,00

Pajak Air Bawah Tanah 520.883,00 54.632.779,00 53.411.591,00 1.742.071,00

Pajak Bumi Bangunan


12.086.061.249,00 21.581.622.582,00 17.327.964.158,00 16.339.719.673,00

JUMLAH

14.499.976.432,00 22.904.075.975,00 20.366.882.717,00 17.037.169.690,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.8. Penyisihan Piutang Pajak (15.992.230.351,00) (11.801.980.126,00)

Rincian piutang pajak adalah sebagai berikut:

Penyisihan 0-1 bulan

(0,5%) 1-3 bulan (10%) 3-12 bulan (50%) >12 bulan (100%) Total

Piutang Pajak Hotel 90.465,00 15.487.216,00 5.472.776,00 1.760.611,00 22.811.067,00

Piutang Pajak Restoran 248.897,00 2.291.572,00 16.149.135,00 15.540.000,00 34.229.603,00

Piutang Pajak Hiburan - - 85.998,00 - 85.998,00


Papan/Biliboard /Megatron

61.217,00 2.338.305,00 21.483.418,00 246.143.816,00 270.026.756,00


Umum

- - - - -

Pajak pengambilan bahan

galian golongan C

- - - 592.000,00 592.000,00

Pajak Air Bawah Tanah 1.460,00 21.416,00 517.680,00 200.647,00 741.203,00

Pajak Parkir 30.668,00 275.472,00 5.053.280,00 - 5.359.420,00

Pajak Bumi Bangunan


- - 681.335.370,00 14.977.048.934,00 15.658.384.304,00


55

JUMLAH 432.707,00 20.413.981,00 730.099.658,00 15.241.286.008,00 15.992.230.351,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.9. Piutang Pajak Netto 1.044.939.339,00 2.697.996.306,00

Dengan saldo akhir piutang pajak sebesar Rp17.037.169.690,00 dikurangi dengan penyisihan sebesar

Rp15.992.230.351,00 maka piutang pajak netto sebesar Rp1.044.939.339,00.

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.10. Piutang Retribusi 472.848.305,00 214.229.000,00

Jumlah tersebut merupakan saldo Piutang retribusi dengan rincian sebagai berikut :

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Piutang Jasa Umum 59.308.582,00 48.352.500,00

Piutang Jasa Usaha 413.539.723,00 165.876.500,00

Jumlah 472.848.305,00 214.229.000,00

Mutasi piutang retribusi pada masing-masing OPD yang memungut retribusi adalah sebagai berikut:

Piutang OPD Saldo Awal Penambahan Pengurangan Saldo Akhir

Piutang jasa umum

Retribusi

pelayanan

parkir tepi jalan

umum

Dinrumkimhub

48.352.500,00 - - 48.352.500,00

Dindag UMKM - 10.967.668,00 - 10.967.668,00

Piutang Jasa Usaha

Retribusi pasar

grosir/pertokoan

Dindagk UMKM

1.450.000,00 46.977.289,00 46.412.752,00 2.014.537,00

Retribusi

pemakaian

kekayaan

daerah

Dindag UMKM 97.826.500,00 989.718.800,00 849.986.700,00 237.558.600,00

Retribusi pasar Dindag UMKM -

Retribusi

pemakaian

kekayaan

Dinporabudpar

66.600.000,00 167.200.000,00 59.845.000,00 173.955.000,00


56

daerah

Jumlah 214.229.000,00 1.216.439.880,00 956.244.452,00 472.848.305,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.11.

Penyisihan Piutang Retribusi

(210.550.637,00)

(102.314.750,00)

Jumlah tersebut merupakan saldo Penyisihan Piutang Retribusi sebesar Rp210.550.637,00 yang

merupakan penyisihan piutang dari retribusi jasa umum, retribusi jasa usaha dan retribusi perijinan

tertentu dengan rincian sebagai berikut:

OPD Piutang 0-1 bulan

(0,5%)

1-3 bulan

(10%)

3-12 bulan

(50%)

>12 bulan

(100%) Total

Piutang Jasa Umum

Dinrumkim

hub

Retribusi

pelayanan parkir

tepi jalan umum

- - - 48.352.500,00 48.352.500,00

Dindag dan

UMKM

Retribusi

pelayanan pasar

48.764,00 - - - 48.764,00

Dindagkop

UMKM

Retribusi

persampahan/kebe

rsihan

6.075,00 - - - 6.075,00

Piutang Jasa Usaha

Dindag dan

UMKM

Retribusi pasar

grosir/pertokoan

- - - 457.823,00 457.823,00

Dindag dan

UMKM

Retribusi

pemakaian

kekayaan daerah

- - 97.549.500,00 42.459.600,00 140.009.100,00

Dinporabud

par

Retribusi

pemakaian

kekayaan daerah

716.375,00 - 9.720.000,00 11.240.000,00 21.676.375,00

Jumlah

771.214,00 - 107.269.500,00 102.509.923,00 210.550.637,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.12. Piutang Retribusi Netto 262.297.668,00 111.914.250,00

Dengan saldo akhir piutang retribusi sebesar Rp472.848.305,00 dikurangi dengan penyisihan sebesar

Rp210.550.637,00 maka piutang retribusi netto sebesar Rp262.297.668,00.


57

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.2.A.a.13 Piutang Lainnya 52.613.743.203,75 15.284.405.438,00

Saldo piutang lainnya Rp52.613.743.203,75 tersebut merupakan saldo per 31 Desember 2018, dengan rincian sebagai berikut:

Piutang lainnya OPD Jumlah(Rp)

Piutang dana bergulir Dindagkop dan UMKM 3.598.081.559,00

Piutang Penguatan Modal Bagian Perekonomian Setda 554.325.079,00

Piutang Hand Tranctor Dinas Pertan KP 23.000.000,00

Piutang Penjualan Los dan Kios Dinrumkimhub 19.480.000,00

Piutang pemanfaatan kekayaan daerah (Rusunawa) Dinrumkimhub 97.239.043,00

Piutang BLUD RS .DR. R.Soetijono Blora 18.655.064.719,00

Piutang BLUD RS.DR.R.Soeprapto Cepu 7.978.985.893,00

Piutang BLUD Dinas Kesehatan 1.587.181.935,00

Piutang TGR PPKD 24.324.000,00

Piutang Asuransi Pasaraya PPKD 15.124.763.988,75

Piutang DBH Provinsi PPKD 4.951.296.987,00

Jumlah 52.613.743.203,75

Adapun rincian mutasi piutang lainnya adalah sebagai berikut:


Piutang dana

bergulir

Dsperindagkop dan

UMKM

3.711.435.609,00 - 113.354.050,00 3.598.081.559,00

Piutang

Penguatan Modal

Bagian

Perekonomian

Setda

568.142.427,00 - 13.817348,00 554.325.079,00

Piutang Hand

Tranctor

Dintanbunakikan 23.000.000,00 - - 23.000.000,00

Piutang

Penjualan Los

dan Kios

Dinrumkimhub 21.480.000,00 - 2.000.000,00 19.480.000,00

Piutang

Rusunawa

Dinrumkimhub 104.775.396,00 163.795.945,50

171.332.298,60 97.239.043,00


R.Soetijono Blora

6.664.044.326,00 18.296.048.110,00 6.305.027.717,00 18.655.064.719,00


Soeprapto Cepu

3.470.171.260,00 28.721.344.047,00 24.212.529.414,00 7.978.985.893,00

Piutang BLUD Dinas Kesehatan 683.573.670,00 903.608.265,00 - 1.587.181.935,00

Piutang TGR PPKD 37.782.750,00 41.250,00 13.500.000,00 24.324.000,00


58


Piutang DBH

Porvinsi

PPKD - 4.951.296.987,00 - 4.951.296.987,00

Piutang Pasaraya PPKD - 15.124.763.988,75 - 15.124.763.988,75

Jumlah 15.284.405.438,00 68.160.898.593,25 30.381.560.827,60 52.613.743.203,75

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.14. Penyisihan piutang lainnya (4.750.969.258,59) (4.722.836.987,00)

Untuk dapat menyajikan nilai piutang yang dapat direalisasikan maka dilakukan penghitungan penyisihan piutang dari nilai piutang tersebut diatas dengan menggunakan metode prosentase sebagai berikut:

Piutang lainnya OPD 0-1 bulan

(0,5%) 1-3 bulan (10%)

3-12 bulan

(50%) >12 bulan (100%) Total

Piutang dana

bergulir

Dsperindagkop

dan UMKM

- - - 3.598.081.559,00 3.598.081.559,00

Piutang

Penguatan

Modal

Bagian

Perekonomian

Setda

- - - 554.325.079,00 554.325.079,00

Piutang Hand

Tranctor

Dintan dan KP - - - 23.000.000,00 23.000.000,00

Piutang

Penjualan Los

dan Kios

Dinrumkimhub

- - - 19.480.000,00 19.480.000,00

Piutang

Rusunawa

Dinrumkimhub 486.195,00 - - - 486.195,00


R.Soetijono

Blora

91.096.336,59 - 38.390.497,00 359.019.609,00 488.503.441,59


Soeprapto Cepu 39.870.763,00 - - 2.898.221,00 42.768.984,00

Piutang TGR PPKD - - - 24.324.000,00 24.324.000,00

Jumlah

131.453.294,59 - 38.390.497,00 4.581.128.468,00 4.750.969.258,59

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)



59

Dengan saldo akhir piutang lainnya sebesar Rp52.613.743.203,75 dikurangi dengan penyisihan sebesar Rp4.750.969.258,59 maka piutang lainnya netto sebesar Rp47.862.773.945,16

Tidak terdapat belanja dibayar dimuka pada tahun 2018.

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.17. Persediaan 15.826.768.430,08 12.297.953.133,26

Persediaan pada Pemerintah Kabupaten Blora dicatat dengan metode periodik yaitu dengan

melakukan penghitungan sisa fisik pada akhir periode dan diukur dengan menggunakan harga beli

terakhir kecuali untuk persediaan obat pada Rumah Sakit dan Puskesmas dihitung dengan

menggunakan metode perpetual

No Uraian 2018 2017

1. Alat Tulis Kantor 524.895.812,50 419.631.843,00

2. Barang Cetakan 660.049.385,00 672.054.548,00

3. Alat Listrik 46.157.499,00 40.166.813,00

4. Bahan Baku Bangunan 318.913.471,00 319.229.971,00

5. Suku Cadang Sarana Sarana Mobilitas 2.000,00 0,00

6. Bahan/Bibit Tanaman 55.583.200,00 55.000,00

7. Obat-obatan 12.932.547.707,83 9.858.145.901,51

8. Bahan Kimia 13.720.000,00 17.096.800,00

9. Bahan Praktek Kegiatan 45.153.040,00 61.398.462,00

10. Bahan/material laboratorium 662.320.114,25 435.651.240,75

11. Perangko 54.000,00 9.500,00

12. Materai 9.409.950,00 7.940.950,00

13. Gas 417.000,00 867.500,00

14. Bahan Bakar Minyak dan pelumas 13.000,00 283.500,00

15. Bahan Makanan Pokok 24.021.869,00 21.566.104,00

16. Alat Kebersihan dan Bahan Pembersih 222.709.116,00 231.607.497,00

17. Alat Listrik dan elektronika 4.583.500,00 2.162.400,00

18. Kebutuhan rumah tangga pakai habis

lainnya

24.238.880,00 14.566.300,00

19. Kebutuhan Bidang Kesehatan dan KB pakai

habis selain obat-obatan

281.898.885,00 191.613.803,00

20. Souvenir/cinderamata 80.000,00 3.905.000,00

Jumlah 15.826.768.430,08 13.258.695.565,18

Nilai persediaan tersebut adalah merupakan saldo akhir tahun 2017 senilai

Rp12.932.547.707,83 ditambah dengan belanja barang pakai habis dan utang barang pakai habis

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.a.16. Belanja Dibayar Dimuka 0,00 20.833.333,00


60

selama tahun 2018 yaitu sebesar Rp105.104.278.427,00 dan dikurangi dengan persediaan yang telah

dikomsumsi selama tahun 2018 yaitu sebesar Rp101.706.101.266,00.

Jumlah senilai Rp15.696.130.294,58 tersebut diatas tidak termasuk obat yang telah

memasuki kadaluwarsa senilai Rp602.181.825,61. Adapun rincian nilai obat yang kadaluwarsa

adalah sebagai berikut:

1. Obat kadaluwarsa pada OPD DKK : Rp271.739.371,61

- Tahun 2017 : Rp 58.978.156,05

- Tahun 2018 : Rp212.761.215,68

2. Obat kadaluwarsa pada RSUD DR R Soeparapto : Rp283.631.314,00

- Tahun 2016 : Rp 89.658.236,00

- Tahun 2017 : Rp 85.757.713,00

- Tahun 2018 : Rp108.215.365,00

3. Obat kadaluwarsa pada RSUD DR.R Soetijono : Rp46.811.140,00

- Tahun 2015 : Rp14.644.758,00

- Tahun 2016 : Rp14.478.785,00

- Tahun 2017 : Rp 7.549.033,00

- Tahun 2018 : Rp10.138.564,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.b Investasi Jangka Panjang 82.951,045,902.69 79.589.729.260,98

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.b.1 Penyertaan Modal Pemerintah 82.951.045.902,69 79.589.729.260,98

Jumlah tersebut merupakan saldo Investasi Permanen per 31 Desember 2018 yang berupa Penyertaan

Modal dengan rincian sebagai berikut :

No. Perusda/BUMD Prosentase

Kepemilikan

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Metode

Penilaian

Investasi

1. PT. Bank Jateng 1,04% 42.021.000.000,00 34.444.000.000,00 Biaya

2. PRPP Jateng 0,45% 227.000.000,00 227.000.000,00 Biaya

3. PD. BPR BKK Blora Kota 49,00% 15.817.734.516,82 23.770.818.047,66 Ekuitas

4. PD. BPR Bank Pasar 100,00% 8.490.551.372,00 7.760.696.725,00 Ekuitas

5. PT. Blora Patragas Hulu 99,99% 6.586.767.304,28 4.383.412.127,88 Ekuitas

6. PT. Blora Patra Energi 99,08% 1.973.697.922,59 1.188.383.831,44 Ekuitas

7. Wira Usaha 100,00% 840.376.381,01 835.821.925,01 Ekuitas

8. PDAM 51,21% 6.993.918.405,99 6.979.596.603,99 Ekuitas

JUMLAH 82.951.045.902,69 79.589.729.260,98


61

Terdapat penambahan penyertaan modal kepada PT. Bank Jateng pada tahun 2018 dan nilai

penyertaan modal tersebut dihitung dengan metode biaya (cost method).

Untuk penyertaan modal PD. BPR BKK Blora Kota terjadi penurunan karena tahun 2018 dilakukan

koreksi penilaian penyertaan modal dengan metode ekuitas dimana penyertaan modal Pemerintah

Kabupaten Blora adalah sebesar 2%.


5.3.A.c. Aset Tetap 2.575.802.037.594.09 2.264.956.008.661,34


5.3.A.c.1. Tanah 597.567.381.776,00 594.299.365.476,00

Saldo aset tanah per 31 Desember 2018 adalah Rp dengan rincian mutasi sebagai berikut:

URAIAN JUMLAH 2018 (Rp) JUMLAH 2017 (Rp)

Tanah Kantor... 147.255.492.460,00 147.004.457.660,00

Tanah Sarana Kesehatan 48.564.501.200,00 48.564.501.200,00

Tanah Sarana Pendidikan 49.121.714.800,00 49.121.714.800,00

Tanah Sarana Umum 93.362.104.771,00 91.767.044.771,00

Tanah Sarana Stadion Olahraga 23.204.520.400,00 23.204.520.400,00

Tanah Perumahan 60.000.000,00 60.000.000,00

Tanah Pertanian 48.638.408.550,00 48.746.624.550,00

Tanah Perkampungan 32.716.385.525,00 32.716.385.525,00

Tanah Pergudangan/Tempat Penimbunan Material 1.124.375.690,00 1.124.375.690,00

Tanah rumah dinas 293.043.000,00 293.043.000,00

Tanah gedung pertemuan 4.000.000.000,00 4.000.000.000,00

Tanah bangunan mess/wisma/asrama 56.272.000,00 56.272.000,00

Tanah bangunan gedung arsip 271.500.000,00 271.500.000,00

Tanah bangunan pertokoan 745.897.000,00 580.000.000,00

Tanah bangunan jaringan air 2.866.114.890,00 1.501.874.390,00

Tanah Makam 893.156.690,00 893.156.690,00

Tanah Konstruksi Jalan dan Jembatan 144.393.894.800,00 144.393.894.800,00

JUMLAH 597.567.381.776,00 594.299.365.476,00

Nilai Tanah per tanggal 31 Desember 2018 tersebut merupakan saldo awal tanah yaitu

sebesar Rp594.299.365.476,00 , terdapat mutasi penambahan akun aset tanah sebesar



- Pengalihan antar Perangkat Daerah: Rp3.079.320.000,00


Juga terdapat mutasi pengurangan akun tanah yang merupakan pengalihan antar OPD

dengan jumlah Rp3.079.320.000,00.


62


5.3.A.c.2 Peralatan dan mesin 492.205.270.889,55 425.690.398.233,79

Saldo aset peralatan dan mesin per 31 Desember 2018 adalah Rp 492.205.270.889,55 dengan rincian

mutasi sebagai berikut:


Alat-alat Berat 10.320.391.919,00 14.826.120.268,00 8.498.964.677,00 16.647.547.510,00

Alat-alat Angkutan Darat Bermotor

103.414.856.408,33 10.928.150.755,00 2.752.081.305,00 111.590.925.858,33

Alat-alat Angkutan Darat Tidak Bermotor

413.867.150,00 49.080.000,00 20.330.000,00 442.617.150,00

Alat-alat Angkutan di Air Bermotor

301.500.000,00 0 0 301.500.000,00

Alat-alat Angkutan di Air Tidak Bermotor

339.689.549,00 0 0 339.689.549,00

Alat-alat Bengkel 4.755.765.143,06 154.712.500,00 383.022.200,00 4.527.455.443,06

Alat-alat Pengolah Pertanian dan Peternakan

1.577.879.780,00 1.600.000,00 81.157.000,00 1.498.322.780,00

Peralatan Kantor 18.488.991.012,98 17.327.365.106,00 12.293.670.005,53 23.522.686.113,45

Perlengkapan Kantor 24.646.689.183,23 4.334.425.657,00 800.303.246,00 28.180.811.594,23

Komputer 52.512.937.967,52 7.442.151.907,00 3.216.674.591,00 56.738.415.283,52

Meubelair 41.124.421.133,14 5.191.570.792,00 727.311.295,00 45.588.680.630,14

Peralatan Dapur 4.425.927.902,00 583.865.566,00 433.215.050,00 4.576.578.418,00

Penghias Ruangan Rumah Tangga

8.511.697.537,80 1.498.887.283,00 329.222.600,90 9.681.362.219,90

Alat-alat Studio 10.465.246.679,50 2.399.807.000,00 247.595.000,00 12.617.458.679,50

Alat-alat Komunikasi 2.594.506.158,00 463.820.214,00 94.411.500,00 2.963.914.872,00

Alat-alat Ukur 3.444.724.332,53 492.240.565,00 365.108.200,00 3.571.856.697,53

Alat-alat Kedokteran 96.209.676.878,90 18.185.674.419,00 1.938.453.621,00 112.456.897.676,90

Alat-alat Laboratorium 37.440.233.998,80 14.606.902.665,19 164.499.750,00 51.882.636.913,99

Alat-alat Persenjataan/Keamanan

4.691.989.000,00 389.980.000,00 15.462.000,00 5.066.507.000,00

Mainan 9.406.500,00 0 0 9.406.500,00

JUMLAH 425.690.398.233,79 98.876.354.697,19 32.361.482.041,43 492.205.270.889,55

Akun peralatan mesin tersebut diatas merupakan saldo awal akun asset peralatan mesin senilai

Rp425.690.398.233,79 dengan mutasi penambahan senilai Rp98.876.354.697,19 dengan rincian

sebagai berikut:

- Aset peralatan dan mesin yang belum tercatat;Rp2.200.000,00

- Realisasi belanja modal :Rp83.619.034.319,00


- Hibah/bantuan/sumbangan: Rp5.401.173.621,00

- Realisasi belanja selain belanja modal: Rp432.713.304,00

- Koreksi dan reklas tahun berjalan : Rp7.103.521.204,19


63

Juga terdapat mutasi pengurangan asset peralatan dan mesin selama tahun 2018 yaitu sebesar


- Koreksi neraca awal; Rp8.100.000,00


- Hibah/sumbangan ke pihak lain: Rp82.544.000,00



-


5.3.A.c.3. Gedung dan Bangunan 1.064.781.549.316,17 952.569.067.487,17

Saldo gedung dan bangunan per 31 Desember 2018 adalah Rp 1.064.781.549.316,17 dengan rincian

saldo aset gedung dan bangunan adalah sebagai berikut :


Gedung Kantor 865.326.459.533,17 140.594.381.923,00 33.442.513.887,00 972.478.327.569,17

Gedung Rumah Jabatan 5.358.151.320,00 820.883.000,00 0 6.179.034.320,00

Gedung Rumah Dinas 16.590.926.633,00 262.701.000,00 48.335.000,00 16.805.292.633,00

Gedung Gudang 18.001.828.802,00 688.117.950,00 496.409.000,00 18.193.537.752,00

Bangunan Bersejarah 1.059.124.234,00 0 0 1.059.124.234,00

Bangunan Monumen 2.171.521.900,00 13.820.000,00 13.820.000,00 2.171.521.900,00

Tugu Peringatan 133.306.000,00 0 0 133.306.000,00

Gedung Pelatihan/ kursus 343.650.204,00 398.856.500,00 0 742.506.704,00

Bangunan Dermaga 9.494.100,00 0 0 9.494.100,00

Sarana Umum Taman 6.462.773.200,00 6.417.324.800,00 600.336.101,00 12.279.761.899,00

Bangunan Gedung Arsip 377.986.000,00 0 0 377.986.000,00

Bangunan Pertokoan 13.882.472.443,00 0 500.135.000,00 13.382.337.443,00

Bangunan Kandang Ternak

69.800.000,00 49.834.400,00 49.834.400,00 69.800.000,00

Menara Air 158.594.000,00 138.122.364,00 0,00 296.716.364,00

Pos/ Menara Jaga 270.612.600,00 0 0 270.612.600,00

Bangunan Kesehatan 15.516.040.075,00 0 2.336.096.220,00 13.179.943.855,00

Bangunan Gedung Instalasi

2.494.961.891,00 0 0 2.494.961.891,00

Selasar 4.850.000,00 0 0 4.850.000,00

Pagar/Gapura/Taman 1.102.676.290,00 171.251.000,00 29.301.000,00 1.244.626.290,00

Jalan di Lingkungan Gedung/Kantor

1.468.687.500,00 0 39.980.000,00 1.428.707.500,00

Bangunan Lainnya 1.508.819.343,00 168.038.000,00 24.607.000,00 1.652.250.343,00

Bak Penampung Air 256.331.419,00 70.518.500,00 0 326.849.919,00

JUMLAH 952.569.067.487,17 149.793.849.437,00 37.581.367.608,00 1.064.781.549.316,17


64

Nilai akun gedung dan bangunan tersebut merupakan saldao awal tahun 2017 senilai

Rp952.569.067.487,17 dan penambahan selama tahun 2018 senilai Rp149.793.849.437,00 dengan


- Aset gedung dan bangunan yang belum tercatat: Rp100.000.000,00



- Hibah/bantuan/sumbangan; Rp4.539.324.000,00

- Realisasi selain dari belanja modal; Rp7.500.000,00

- Koreksi dan reklas tahun berjalan:Rp5.199.138.526,00

Juga terdapat mutasi pengurangan asset gedung dan bangunan selama tahun 2018 yaitu senilai





Tahun 2018(Rp) Tahun 2017 (Rp)

5.3.A.c.4 Jalan Irigasi dan

jaringan

1.594.072.686.733,43 1.322.029.477.150,43

Saldo jalan, jaringan, dan instalasi per 31 Desember 2018 adalah Rp 1.594.072.686.733,43 dengan

rincian saldo sebagai berikut :


Jalan 864.922.239.399,00 209.908.402.500,00 4.127.147.000,00 1.070.703.494.899,00

Jembatan 280.357.448.294,00 6.464.065.500,00 0,00 286.821.513.794,00

Jaringan Air 134.498.168.304,95 51.586.883.616,00 782.736.989,00 185.302.314.931,95

Penerangan Jalan, Taman dan Hutan Kota

41.861.768.942,48 9.199.464.451,00 394.925.575,00 50.666.307.818,48

Instalasi Listrik, Telepon dan Gas

389.852.210,00 189.203.080,00 0,00 579.055.290,00

Jumlah 1.322.029.477.150,43 277.348.019.147,00 5.304.809.564,00 1.594.072.686.733,43

Nilai akun asset irigasi dan jaringan tersebut diatas merupakan saldo tahun 2017 senilai

Rp1.322.029.477.150,43 dengan mutasi penambahan selama tahun 2018 adalah sebesar


- Realisasi belanja modal: Rp273.758.728.009,00

- Pengalihan dari OPD lain: Rp124.199.075,00

- Realisasi selain belanja modal: Rp524.021.207,00


Juga terdapat mutasi pengurangan selama tahun 2018 senilai Rp5.304.809.564,00 dengan rincian

sebagai berikut:

- Pengalihan ke OPD lain: Rp124.199.075,00



65


5.3.A.c.5. Aset Tetap Lainnya 79.337.740.684,92 64.389.095.454,42

Rincian aset tetap lainnya per 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut :

NAMA AKUN SALDO AWAL TAMBAH KURANG SALDO AKHIR

Buku dan Kepustakaan 61.588.737.395,07 14.358.224.202,00 152.075.115,50 75.794.886.481,57

Barang Bercorak Kesenian, Kebudayaan

2.614.217.459,35 751.746.144,00 0 3.365.963.603,35

Hewan/Ternak dan Tanaman

186.140.600,00 0 9.250.000,00 176.890.600,00

JUMLAH 64.389.095.454,42 15.109.970.346,00 161.325.115,50 79.337.740.684,92

Aset tetap lainnya senilai Rp79.337.740.684,92 adalah merupakan saldo awal dan terdapat mutasi

penambahan senilai Rp15.109.970.346,00 , terdiri dari realisasi belanja modal Rp4.033.333.450,00,

hibah/sumbangan Rp30.441.000,00 , koreksi dan reklas tahun berjalan Rp11.046.195.896,16 , serta

terdapat mutasi pengurangan berupa penghapusan dan penjualan senilai Rp139.587.000,00 reklas

dan koreksi tahun berjalan senilai Rp21.738.115,66.

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.c.6. Konstruksi Dalam

Pengerjaan

3.720.140.700,00 2.763.614.206,00

Konstruksi dalam pengerjaan dengan total nilai Rp3.720.140.700,00 adalah merupakan belanja

modal yang belum selesai pengerjaannya pada beberapa OPD dan akan dilajutkan kembali

pengerjaannya ditahun berikutnya. Secara detail dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Pada RS. Dr. R. Soetijono Blora sebesar Rp141.290.700,00

a. Perencanaan Ruang Kebidanan dengan total nilai sebesar Rp64.800.000,00 yang

dituangkan dalam kontrak nomor: 445/1190.1/2018

b. Kegiatan pengurugan lahan parkir dengan total nilai sebesar Rp76.490.700,00 yang

dituangkan dalam kontrak nomor: 445/1458/2018.

2. Pada RS. Dr. R. Soeprapto Cepu sebesar Rp43.373.000,00

Merupakan kegiatan pengadaan konsultan perencana pengelolaan instalasi air bersih sebesar

Rp41.943.000,00 yang dituangkan dalam kontrak nomor: 01/PL.Konsultan/APBD/V/2017 serta

biaya perolehan yang dicairkan melalui mekanisme GU dengan total nilai sebesar Rp1.430.000,00

3. Pada DPUPR sebesar Rp 127.511.000

Kegiatan pembangunan Jalan Beran-Gabus-Kamolan Kec. Blora yang baru dalam bentuk

perencanaan pada tahun 2018 yang terdiri dari: Perencanaan Teknis dengan nomor kontrak:

602.1/BM1.PRC.011/2018 dengan nilai sebesar Rp69.916.000,00, Apraisal dengan kontrak nomor:


66

602.1/002/SPK.APRAISAL/DPUPR sebesar Rp49.720.000,00 dan Biaya perolehan yang dicairkan

melalui mekanisme ganti uang sebesar Rp7.875.000,00

4. Pada DINRUMKIMHUB sebesar Rp1.877.100.000,00

Pembangunan Gedung Serbaguna Kel. Jepon Kec. Jepon

total pembangunan sebesar Rp1.877.100.000,00 yang terdiri atas pembangunan fisik yang tertuang

dalam kontrak nomor: 602.1/DPPP/KONTRAK/080/VII/2018 dengan nilai sebesar

Rp1.771.700.000,00, Biaya Perencanaan dituangkan dalam kontrak nomor: 602.1/PRC.35 GSB/2018

sebesar Rp49.696.000,00, biaya pengawasan pada kontrak nomor: 602.1/PWS.17/01/2018 dengan

nilai sebesar Rp39.655.000,00 dan Biaya perolehan yang direalisasikan pada mekanisme ganti uang

sebesar Rp16.049.000,00

5. Pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan sebesar Rp92.015.000,00

Kegiatan Rehabilitasi Sedang Berat Gedung Kantor yang terdiri dari Biaya Perencanaan Teknis

yang dituangkan dalam kontrak nomor: 027/SPK-PRC-GED.PUS/X/2018 sebesar Rp90.000.000

serta biaya perolehan lainnya yang direalisasikan melalui mekanisme Ganti Uang dengan nilai

sebesar Rp2.015.000,00

6. Pada Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM sebesar Rp279.227.000,00

a. Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Pasar Daerah (Pasar Wulung)

Merupakan pengadaan tahun 2016 No. Kontrak 027/347/2016 berupa perencanaan

dengan penyelesaian kontrak tanggal 8 Desember 2016 senilai Rp50.874.000,00.

Saat ini Pasar Wulung sudah dibangun dengan menggunakan Dana Tugas

Pembantuan dari Kementrian Perdagangan sebesar Rp5.728.893.000 dan telah

selesai pengerjaannya pada tanggal 15 Desember 2017, namun belum ada serah

terima sehingga belanja modal yang berupa perencanaan masih di aset KDP. Apabila

sudah ada penyerahan dari pusat, KDP berupa perencanaan Pasar Wulung akan

ditambahkan ke aset gedung dan bangunan.

b. Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharaan Pasar Daerah (Pasar Cepu Induk)

Merupakan pengadaan tahun 2016 Berupa masterplan dan maket, dengan

penyelesaian kontrak pada tanggal 22 Agustus 2016. Kemudian di Tahun 2018

dilanjutkan untuk Pengadaan Perencanaan yang dituangkan dalam kontrak Nomor

027/120.a/IV/2018 menggunakan dana APBD dengan total nilai keseluruhan sebesar

Rp45.137.000,00. Sedangkan pembangunan fisiknya dibangun dengan menggunakan

dana Pusat Tugas Pembantuan. Namun hingga saat ini belum ada penyerahan hibah

dari Pemerintah Pusat.

c. Kegiatan Rehabilitasi/Pemeliharan Pasar Daerah (Pondok Sate Koplakan)

Merupakan perencanaan pembangunan pondok sate koplakan yang fisiknya akan

dibangun dengan APBD 2019. Perencanaan tersebut dituangkan dalam kontrak

nomor 027/290.12/X/2018 dengan total nilai keseluruhan sebesar Rp50.270.000,00.

d. Kegiatan Operasionalisasi dan Pengembangan UPT Kemetrologian Daerah

Berupa perencanaan pembangunan gedung UPT meterologi yang dituangkan dalam

kontrak nomor 027/52.m/X/2018 dengan total nilai sebesar Rp39.941.000,00

7. Pada Kecamatan Kedungtuban sebesar Rp15.840.000,00

a. Kegiatan Pembangunan Gedung Kantor


67

Merupakan Jasa Konsultan Perencanaan untuk pembangunan gedung kantor dengan nilai

kontrak sebesar Rp7.920.000,00 dituangkan pada Kontrak No. 600/227/VII/2017 yang

dibiayai oleh APBD dengan jangka waktu penyelesaian dimulai tanggal 10 Juli 2017 sampai

dengan 08 Agustus 2017. Tingkat penyelesaian sampai dengan 31 Desember 2017 adalah

sebesar 100% tanpa uang muka dan jaminan retensi.

b. Kegiatan Pengadaan Bagngunan Pendukung Rumah Dinas, Rumah Jabatan dan Gedung

Kantor

Merupakan Jasa Konsultan Perencanaan untuk pembangunan bangunan pendukung rumah

dinas, rumah jabatan dan gedung kantor dengan nilai kontrak sebesar Rp7.920.000,00

dituangkan pada Kontrak No. 600/227/VII/2017 yang dibiayai oleh APBD dengan jangka

waktu penyelesaian dimulai tanggal 10 Juli 2017 sampai dengan 08 Agustus 2017. Tingkat

penyelesaian sampai dengan 31 Desember 2017 adalah sebesar 100% tanpa uang muka dan

jaminan retensi.

8. Pada Kecamatan Kunduran sebesar Rp1.143.784.000,00

Pada tahun 2018 terdapat kegiatan Pembangunan Gedung Kantor Kecamatan Kunduran yang terdiri

dari: Pembangunan fisik sebesar Rp1.011.394.000,00 dituangkan dalam kontrak nomor:

001/SPK/VI/2018. Perencanaan sebesar Rp99.470.000,00 yang dituangkan dalam kontrak nomor:

004/II/PPKOM/2018, Pengawasan sebesar Rp29.900.000,00 yang dituangkan dalam kontrak nomor:

002/SPK/PPK/VI/2018 dan Biaya-biaya perolehan berupa honorarium tim dll yang dicairkan melalui

mekanisnme Ganti Uang sebesar Rp2.750.000,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.c.7. Akumulasi

Penyusutan Aset

Tetap

(1.255.882.732.505,98) (1.096.785.009.346,47)

Sesuai dengan Peraturan Bupati Blora Nomor 24 tahun 2015 tentang Penyusutan Barang Milik

Daerah Berupa Aset Tetap Di Kabupaten Blora, maka pada tahun 2018 aset tetap Pemerintah

Kabupaten Blora telah disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus dan tanpa

mempertimbangkan nilai sisa.

Nilai akumulasi penyusutan tersebut diatas adalah merupakan saldo awal ditambah dengan beban

penyusutan tahun berjalan Rp216.375.176.392,61 koreksi neraca awal Rp.40.652.539.929,16, hibah

senilai Rp127.901.617,87 dan penghapusan asset senilai Rp5.351.486.940,12.


5.3.A.d. Dana Cadangan 0,00 0,00


68


5.3.A.e. Aset Lainnya 129.088.632.721,50 112.584.605.839,68


5.3.A.e.2. Aset tak berwujud 9.442.729.639,00 7.646.422.639,00

Aset tidak berwujud senilai Rp9.442.729.639,00 adalah merupakan software dan kajian hasil

penilitan dengan rincian pada OPD sebagai berikut:

OPD JUMLAH 2018

(Rp) JUMLAH 2017

(Rp)

RSUD DR.R. Soetijono Blora 143.510.000,00 143.510.000,00

DPU dan PR 1.928.862.600,00 1.732.389.600,00

Bappeda 1.437.207.300,00 423.134.300,00

Dinkominfo 503.180.500,00 465.655.500,00

Dindukpil 713.074.600,00 568.329.600,00

Setwan 168.830.000,00 168.830.000,00

BPPKAD 1.471.290.900,00 1.381.679.900,00

BKD 476.128.750,00 256.278.750,00

DPMPTSP 320.761.000,00 320.761.000,00

RSUD.DR.R. Soeprapto Cepu 442.150.639,00 368.120.639,00

Dinperinaker 24.800.000,00 24.800.000,00

Dindag dan UMKM 134.595.000,00 134.595.000,00

DPK 27.999.600,00 27.999.600,00

Dindik 257.615.000,00 257.615.000,00

DKK 843.797.250,00 843.797.250,00

Bagian Adpem 29.755.000,00 29.755.000,00

Bagian RTP / Bagian Umum 165.999.000,00 165.999.000,00

Bagian Ortala 69.600.000,00 69.600.000,00

Bagian Hukum 66.420.000,00 66.420.000,00

Dinporabudpar 20.000.000,00 0,00

Dinsos PPA 24.700.000,00 24.700.000,00

Dinrumkimhub 172.452.500,00 172.452.500,00

JUMLAH 9.442.729.639,00 7.646.422.639,00

Nilai asset tidak berwujud diatas adalah merupakan saldo awal tahun 2017 Rp7.646.422.639,00

ditambah realisasi belanja modal Rp196.473.000,00 dan koreksi atau reklas tahun berjalan

Rp1.599.834.000,00


69


5.3.A.e.3. Akumulasi Amortisasi (4.746.068.674,05) (3.515.557.172,35)

Akumulasi amortisasi Rp4.746.068.674,05 adalah merupakan akumulasi amortisasi aset tidak

berwujud yang berupa software dan hasil kajian selama 2018.


5.3.A.e.5 Aset lain-lain 152.792.168.865,17 136.716.925.676,39

Aset lain-lain merupakan aset yang sudah tidak dimafaatkan lagi untuk operasional sehari-hari

dikarenakan rusak atau akan diserahkan kepada pihak lain dan dalam proses penghapusan.

Nilai asset lain-lain per tanggal 31 Desember 2018 adalah merupakan saldo awal

Rp136.716.925.675,34 ditambah total mutasi penambahan Rp20.197.170.915,03 dengan rincian

yaitu: pengalihan antar OPD Rp12.730.000,00 dan koreksi atau reklas tahun berjalan

Rp20.184.440.915,03. Selain itu juga terdapat mutasi pengurangan dengan total nilai

Rp4.121.927.725,20 dengan rincian yaitu:

- Koreksi neraca awal: Rp1.350.000,00

- Pengalihan antar OPD: Rp12.730.000,00

- Hibah : Rp2.763.271.256,00

- Penghapusan/penjualan : Rp1.107.876.469,20

- Koreksi/reklas tahun berjalan : Rp236.700,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.e.6 Akumulasi Penyusutan

Aset Lain-lain

(38.055.433.471,62) (28.263.185.303,36)

Akumulasi penyusutan aset lain-lain adalah merupakan penyusutan untuk aset yang sudah tidak

dimafaatkan lagi untuk operasional sehari-hari dikarenakan rusak atau atau akan diserahkan kepada

pihak lain.

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.A.e.7. Piutang Jangka Panjang

Pasaraya

9.655.236.363,00 0

Terdapat pinjaman jangka panjang atas pengembalian klaim Pasaraya berdasarkan Surat Perjanjian

Pembayaran Pokok Nilai Tunai Asuransi Pegawai Kontrak dan Pegawai Negeri Sipil Kabupaten

Blora Nomor 763/W/Not-MR/V/2018 dan Surat Perjanjian Pembayaran Pengembalian Premi dan

Klaim Asuransi Penduduk Kabupaten Blora Nomor 764/W/Not-MR/V/2018. Saldo tersebut

merupakan piutang jangka panjang yang masa pembayarannya lebih dari 1 (satu) tahun dari tanggal

neraca.


70

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.a Kewajiban Jangka Pendek 26.045.021.906,93 14.249.947.103,00

Kewajiban Jangka Pendek terdiri atas :

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.a.1 Utang Perhitungan Fihak

Ketiga

0,00 0,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.a.5. Pendapatan Diterima Dimuka 1.102.845.080,00 1.210.263.386,00

Pendapatan diterima dimuka senilai Rp adalah merupakan pendapatan diterima dimuka pada OPD


OPD Jumlah 2018 (Rp) Jumlah 2017(Rp)

DPMPTSP 0,00

DINRUMKIMHUB 77.326.684,00 79.309.784,00

Dinas Perdagangan dan UMKM 20.665.421,00 35.171.355,00

Bagian Tata Pemerintah 861.941.475,00 830.390.558,00

RS .DR.R Soetijono Blora 50.000.000,00 37.187.490,00

RS DR.R.Soeprapto Cepu 7.583.333,00 13.291.667,00

BPPKAD 3.661.500,00 154.912.532,00

DINPORABUDPAR 81.666.667,00 60.000.000,00

Jumlah 1.102.845.080,00 1.210.263.386,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.a.6. Utang Pajak 14.176.268,00 5.652.471,00

Saldo utang pajak sebesar Rp 14.176.268,00 adalah merupakan utang pajak pusat dan utang pajak

daerah yang belum disetor pada tanggal 31 Desember 2018 pada dengan rincian sebagai berikut:


1 Utang Pemotongan PPh 21 269.625,00 1.942.861,00

2 Utang Pemotongan PPh 22 189.135,00 22.500,00


71


3 Utang Pemotongan PPN 542.731,00 2.617.399,00

4 Utang Pemotongan PPH 23 193.277,00 715.251,00

5 Utang Pemotongan PPh Ps 4 ayat 1 0,00 218.460,00

6 Utang Pajak Restoran 12.981.500,00 136.000,00

Jumlah 14.176.268,00 6.994.700,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.a.7. Utang Jangka Pendek

Lainnya

24.928.000.558,93 13.034.031.246,00

Saldo Kewajiban Jangka Pendek per 31 Desember 2018 adalah Rp24.928.000.558,00 merupakan

utang belanja pada OPD dengan rincian sebagai berikut:



(Rp)

1 DINAS PENDIDIKAN 150.384.727,00 120.912.107,00

2 DINAS KESEHATAN 787.945.664,00 195.591.718,00

3 RSU Dr. R. SOETIJONO BLORA 11.636.779.038,00 7.805.416.125,00

4 RSU Dr. R. SOEPRAPTO CEPU 7.330.007.695,00 4.320.122.380,00

5 DPUPR 13.590.481,00 11.073.550,00

6 DINRUMKIMHUB 467.679.123,00 406.386.116,00

7 SATPOL PP 5.868.267,00 10.799.416,00

8 DINSOSPPPA 3.719.625,00 5.478.204,00

9 BPBD 5.556.508,00 -

10 DLH 8.751.663,00 7.685.786,00

11 DINDUKCAPIL 12.143.300,00 11.598.000,00

12 DPMD 14.253.900,00 8.708.906,00

13 DINDALDUKKB 5.755.600,00 3.932.513,00

14 DINKOMINFO 8.791.749,00 9.616.924,00

15 DPMPTSP 8.055.240,00 9.912.893,00

17 DPK 7.460.400,00 4.101.500,00

18 DINAKIKAN 5.194.607,00 6.649.800,00

19 DINTAN KP - 12.046.737,00

20 DINDAGKOPUKM 10.802.429,00 15.929.278,00

21 DINPERINAKER 5.007.539,00 -

22 SEKRETARIAT DPRD 20.529.718,00 12.205.025,00

23 KEC JEPON 2.845.600,00 -

24 KEC TUNJUNGAN 30.515.000,00 643.900,00


72



(Rp)

25 KEC BANJAREJO 2.461.600,00 3.891.045,00

26 KEC CEPU 2.166.735,00 1.763.705,00

27 KEC JIKEN 1.498.600,00 1.523.725,00

28 KEC NGAWEN 1.390.082,00 -

29 KEC KEDUNGTUBAN - 1.662.448,00

30 KEC KUNDURAN 2.100.300,00 1.789.900,00

31 KEC TODANAN 1.228.185,00 966.100,00

32 KEC JAPAH - 610.000,00

33 KEC RANDUBLATUNG 68.370.400,00 -

34 KEC JATI 12.192.600,00 1.146.465,00

35 KEC KRADENAN 43.648.500,00 1.410.003,00

36 KAKESBANGPOL 905.993,00 1.184.560,00

37 INSPEKTORAT DAERAH 6.886.088,00 6.868.876,00

38 BAPPEDA 15.555.987,00 13.441.581,00

39 BPPKAD 17.138.599,00 12.119.726,00

40 BKD 8.431.611,00 6.842.234,00

41 PPKD 4.202.387.405,93 -

TOTAL 24.928.000.558,93 13.034.031.246,00

Adapun rincian jenis utang jangka pendek per 31 Desmber 2018 adalah sebagai berikut:

No Utang jangka pendek lainnya Jumlah (Rp)

1. Utang air 5.472.500,00

2. Utang Telpon 24.857.932,00

3. Utang listrik 637.520.833,00

4. Utang surat kabar 760.000,00

5. Utang internet 38.727.523,00

6. Utang gaji 154.894.841,00

7. Utang belanja BLUD 9.670.681.905,00

8. Beban yang masih harus dibayar 7.273.965.878,00

9. Utang jaminan Rusunawa 15.850.000,00

10. Utang PPKD (Putusan Pengadilan) 4.202.387.405,93

11. Utang Jasa Layanan RS. Dr. R. Soetijono Blora 2.751.663.541,00

12. Utang Belanja yang sudah dipertanggungjawabkan

tapi belum ditransferkan pembayarannya

151.218.200,00

Jumlah 24.928.000.558,93

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.b. Kewajiban Jangka Panjang 0,00 0,00


73

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.b.1. Utang Dalam Negeri –

Lembaga Keuangan Bank

0,00 0,00

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

5.3.B.c.1 Ekuitas 2.890.809.211.391,59 2.513.309.473.639,74


74

5.4. Penjelasan Laporan Operasional

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A. Pendapatan-LO 1.952.197.819.211,79 1.812.925.734.181,89

Rincian Pendapatan-LO adalah sebagai berikut:


(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Pendapatan Asli Daerah 247.573.959.357,48 286.642.071.053,89

Pendapatan Transfer 1.612.798.872.917,00 1.518.790.298.934,00

Lain-lain Pendapatan Yang Sah 91.824.986.937,33 7.493.364.194,00

Jumlah 1.952.197.819.211,79 1.812.925.734.181,89

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.1 Pendapatan Asli Daerah- LO 247.573.959.357,48 286.642.071.053,89

Pendapatan Asli Daerah – LO adalah realisasi pendapatan yang dicatat berdasarkan basis

akrual tahun 2018 yaitu senilai Rp247.573.959.357,48 dengan rincian sebagai berikut :


(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Pendapatan Pajak Daerah-LO 52.832.626.179,00 49.390.657.952,00

Pendapatan Retribusi Daerah-LO 8.892.515.971,00 8.944.401.367,89

Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan-LO

7.474.295.121,00 26.051.949.961,00

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah-LO 178.374.522.085,75 302.255.061.773,00

Jumlah 247.573.959.357,48 286.642.071.053,89

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.A.1.1 Pendapatan Pajak

Daerah- LO 52.832.626.179,00 49.390.657.952,00

Pendapatan Pajak Daerah-LO tersebut merupakan realisasi periode 1 Januari 2018 sampai 31 Desember 2018 yang terdiri dari :


75


PAJAK HOTEL-LO 1.304.982.932,00 1.247.671.341,00

Hotel bintang lima-LO 255.517.397,00 165.862.267,00

Hotel bintang empat-LO 196.061.200,00 175.150.908,00

Hotel bintang tiga-LO 114.603.935,00 81.762.267,00

Hotel melati tiga-LO 324.405.700,00 465.635.049,00

Hotel melati dua-LO 63.395.300,00 62.762.850,00

Hotel melati satu-LO 280.934.000,00 248.839.000,00

Losmen/rumah penginapan/pesanggrahan/hotel/rumah kos-LO 70.065.400,00 47.659.000,00

PAJAK RESTORAN LO 4.042.041.576,00 2.920.944.745,00

Restoran-LO 657.435.848,00 450.803.472,00

Rumah makan-LO 158.261.010,00 214.703.450,00

Cafe-LO 59.587.275,00 62.214.572,00

Katering-LO 3.153.047.443,00 2.178.873.251,00

Jasa boga-LO 13.800.000,00 14.350.000,00

PAJAK HIBURAN-LO 260.270.328,00 191.540.242,00

Pagelaran kesenian/musik/tari/busana-LO 7.954.999,00 3.046.500,00

Pameran-LO 7.299.999,00 9.550.000,00

Karaoke-LO 149.628.832,00 111.627.500,00

Balap kendaraan bermotor-LO 12.999.999,00 11.500.000,00

Permainan ketangkasan-LO 43.375.500,00 24.588.000,00

Pusat kebugaran-LO 450.000.00 1.810.500,00

Pertandingan olahraga-LO 38.560.999,00 29.417.742,00

PAJAK REKLAME –LO 1.047.439.222,00 839.227.011,00

Reklame papan/billboard/videotron/megatron-LO 919.742.222,00 712.542.387,00

Reklame kain-LO 127.622.000,00 126.684.624,00

Reklame selebaran-LO 75.000,00 0,00

PAJAK PENERANGAN JALAN-LO 20.209.052.800,00 19.384.666.001,00

Pajak penerangan jalan PLN Blora-LO 19.453.528.173,00 9.902.226.910,00

Pajak penerangan jalan PLN Cepu-LO 755.524.627,00 9.482.439.091,00

Pajak parkir-LO 109.409.700 72.981.400,00

Pajak air tanah-LO 54.582.394,00 49.698.767,00

Mineral bukan logamdan bantuan lainnya- LO 514.321.000,00 9.078.657,00

Mineral bukan logamdan bantuan lainnya- LO 141.422.996,00 0,00

Pasir –LO 199.456.284,00 0,00

Tanah Urug 104.199.770,00 0,00

Batu Gamping – LO 1.628.775,00 0,00

Pasir Kuarsa LO 1.167.875,00 0,00

Sirtu LO 21.445.300,00 0,00

Tanah Urug (Harg Pasar LO) 45.000.000,00 0,00

Batu kapur-LO 0,00 79.337.500,00

Pajak bumi dan bangunan pedesaan dan perkotaan-LO 17.937.295.009,00 17.788.313.289,00

Pajak bea perolehan hak atas tanah dan bangunan-LO 7.353.231.218,00 6.807.198.999,00

JUMLAH 52.832.626.179,00 49.390.657.952,00


76

Pada Laporan Realisasi Anggaran pendapatan pajak daerah dan denda pajak daerah

Rp56.721.476.296,00 dan pada Laporan Operasional nilai pendapatan pajak daerah dan denda pajak

adalah Rp54.033.032.006,00, sehingga terdapat selisih sebesar Rp2.688.444.290,00.

Selisih tersebut merupakan penambahan mutasi pajak daerah dan denda pajak daerah selama tahun

2018 sebesar 2.537.193.258,00 dengan mutasi pendapatan diterima dimuka pajak daerah tahun 2018

sebesar Rp151.251.032,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.1.2. Pendapatan Retribusi Daerah –

LO

8.892.515.971,00 8.944.401.367,89

Pendapatan Retribusi Daerah-LO tersebut merupakan realisasi periode 1 Januari 2018

sampai 31 Desember 2018 yang terdiri dari :


RETRIBUSI JASA UMUM-LO 4.448.057.891,00 3.494.335.454,00

Retribusi Pelayanan Kesehatan-LO 243.045.000,00 105.603.000,00

Retribusi pelayanan persampahan/kebersihan-LO 328.939.659,00 305.143.300,00

Retribusi pelayanan pemakaman dan pengabuan

mayat-LO

15.080.000,00 13.670.000,00

Retribusi pelayanan parkir di tepi jalan umum-LO 588.673.500,00 512.233.800,00

Retribusi pelayanan pasar-LO 2.358.884.314,00 2.149.092.200,00

Retribusi pengujian kendaraan bermotor-LO 343.050.416,00 332.554.154,00

Retribusi pengendalian menara telekomunikasi-LO 486.700.002,00 0,00

Retribusi penyediaan dan penyedotan kakus-LO 83.685.000,00 76.039.000,00

RETRIBUSI JASA USAHA-LO 3.768.625.966,00 3.349.248.394,00

Retribusi pemakaian kekayaan daerah-LO 1.911.736.467,00 1.656.220.442,00

Retribusi pasar grosir/pertokoan-LO 1.375.971.499,00 1.225.262.952,00

Retribusi terminal-LO 36.039.000,00 34.010.000,00

Retribusi tempat parkir khusus-LO 120.354.000,00 105.936.500,00

Retribusi rumah potong hewan-LO 73.875.000,00 70.275.000,00

Retribusi tempat rekreasi dan olah raga-LO 250.650.000,00 257.543.500,00

Retribusi Perijinan Tertentu-LO 675.832.114,00 2.100.817.519.89

Retribusi Ijin Mendirikan Bangunan (IMB)-LO 640.936.130,00 854.314.627,00

Retribusi ijin tempat penjualan minuman beralkohol-LO 30.000.000,00 12.000.000,00

Retribusi ijin gangguan-LO 0,00 1.230.031.813,89

Retribusi ijin trayek-LO 4.895.984,00 4.471.079,00

JUMLAH 8.892.515.971,00 8.944.401.367,89


77

Terdapat selisih pendapatan retribusi pada Laporan Realisasi Anggaran dan pendapatan

retribusi pada Laporan Operasional yaitu sebesar Rp253.544.014,00 yang merupakan mutasi

piutang retribusi tahun 2018 sebesar Rp258.619.305,00, mutasi pendapatan diterima dimuka

retribusi selama tahun 2018 yaitu sebesar Rp461.151,00 dan kas bendahara penerimaan yang

belum disetor sebesar Rp5.536.442,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.1.3. Pendapatan Hasil Pengelolaan

Kekayaan Daerah Yang

Dipisahkan- LO

7.474.295.121,00

25.051.949.961,00

Pendapatan Hasil Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan - LO tersebut merupakan realisasi

periode 1 Januari 2018 sampai 31 Desember 2018 yang terdiri dari :


PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah-LO 8.223.159.047,00 17.920.212.641,00

PD BPR BKK-LO -5.803.607.092,00 3.908.138.980,00

PT Blora Patragas Hulu-LO 3.529.015.152,00 2.211.642.728,00

PD BPR Kabupaten Blora-LO 721.537.665,00 434.551.846,00

PD Wirausaha 4.554.456,00 37.733.356,00

PDAM 14.321.802,00 310.562.880,00

PT Blora Patra Energi -LO 785.314.091,00 229.107.530,00

Jumlah 7.474.295.121,00 25.051.949.961,00

Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan pada Laporan Realisasi

anggaran berbeda dengan Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan

pada Laporan Operasional yaitu sebesar Rp638.683.358,00 yang merupakan penyesuaian

pada pendapatan operasional atas penambahan penyertaan modal tahun 2018 yahg dihitung

dengan metode biaya dan metode ekuitas dengan rincian sebagai berikut:

No Perusda/BUMD Metode penghitungan

penyertaan modal

Kenaikan/(Penurunan)

(Rp)

1. Bank Jateng Metode Biaya (3.788.500.000,00)

2. PD.BPR BKK Blora Kota Metode Ekuitas 7.953.083.531,00

3. PD.BPR Bank Pasar Metode Ekuitas (518.354.647,00)

4. PT. Blora Patra gas hulu Metode Ekuitas (2.203.355.176,00)

5. PT.Blora Patra Energi Metode Ekuitas (785.314.091,00)

6. Wira usaha Metode Ekuitas (4.554.456,00)

7. PDAM Metode Ekuitas (14.321.802,00)

Jumlah 638.683.358,29


78

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.1.4. Lain-lain Pendapatan Asli

Daerah Yang Sah –LO

178.374.522.085,

75

203.255.061.773,00

Lain-Lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah-LO tersebut merupakan realisasi periode 1 Januari 2018 sampai 31 Desember 2018 yang terdiri dari :


HASIL PENJUALAN ASET YANG TIDAK DIPISAHKAN 269.548.500,00 0,00

Penjualan hasil pertanian – LO 200.200.000,00 0

Penjualan hasil Kehutanan-LO 62.119.000,00 0

Penjualan hasil perikanan – LO 7.229.500,00 0

PENERIMAAN JASA GIRO 6.927.921.022,00 9.666.292.065,00

Jasa giro kas daerah-LO 6.793.531.725,00 9.623.863.859,00

Jasa giro pemegang kas-LO 134.389.297,00 42.428.206,00

PENDAPATAN BUNGA DEPOSITO – LO 2.152.808.210,00 2.249.999.989,00

Rekening deposito pada Bank Jateng 2.152.808.210,00 2.249.999.989,00

KERUGIAN BARANG DAERAH 41.250,00 8.500.000,00

Kerugian barang daerah-LO 41.250,00 8.500.000,00

PENDAPATAN DENDA ATAS KETERLAMBATAN

PEKERJAAN

1.191.837.474,00 1.363.823.128,00

Bidang Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga – LO 50.110.590,00 41.095.614,00

Bidang Kesehatan – LO 96.112.578,00 362.534.158,00

Bidang Pekerjaan Umum – LO 1.029.727.306,00 948.309.550,00

Bidang Pertanian, Perkenunan, Peternakan dan perikanan –LO 15.887.000,00 11.883.806,00

PENDAPATAN DENDA – LO 3.888.850.117,00 14.277.460,00

Pendapatan denda pajak hotel-LO 51.534.077,00 3.854.259,00

Pendapatan denda pajak restoran-LO 28.288.231,00 2.398.262,00

Pendapatan denda pajak hiburan-LO 206.906,00 278.850,00

Pendapatan denda pajak reklame-LO 8.605.512,00 7.728.875,00

Pendapatan denda pajak parkir-LO 1.636.560,00 15.000,00

Pendapatan denda pajak air tanah - LO 309.640,00 2.214,00

Pendapatan denda PBB P2K - LO 3.796.558.077,00 0

Pendapatan denda pajak mineral bukan logamdan bantuan – LO 192.000,00 0

Pendapatan denda pajak pengembalian Bagan Galian Gol C –

LO

1.519.114,00 0

PENDAPATAN DARI PENGEMBALIAN – LO 26.741.004.617,75 3.763.394.331,00

Pendapatan dari pengembalian Kelebihan pembayaran belanja

tidak langsung belanja pegawai selain asuransi kesehatan-LO

573.730.944,00 489.213.992,00

Pendapatan dari pengembalian kelebihan pembayaran

perjalanan dinas-LO

125.722.640,00 186.272.000,00

Pengembalian dari BPJS -LO 682.513.600,00 0


79


Pendapatan dari pengembalian PT. Taspen/BPJS-LO 24.780.000.351,75 53.690.300,00


tidak langsung selain belanja pegawai (bunga, subsidi, bantuan

sosial, bantuan keuangan, hibah, belanja tidak terduga)-LO

2.858.181,00 2.520.000,00


langsung belanja pegawai-LO

6.061.500,00 81.701.854,00


langsung belanja barang dan jasa selain perjalanan dinas-LO

161.832.851,00 257.825.398,00


langsung belanja modal-LO

243.329.065,00 2.624.069.746,00

Pendapatan dari Pengembalian Penyisihan Piutang – LO 164.955.485,00 68.101.041,00

PENDAPATAN PENJUALAN 254.000.000,00 356.700.000,00

Pendapatan atas penjualan angsuran kios-LO 0 194.000.000,00

Pendapatan Angsuran atas penjualan los 254.000.000,00 162.700.000,00

PENDAPATAN BLUD – LO 135.432.544.011,00 71.241.224.911,00

Jasa layanan BLUD-LO 89.619.448.779,00 69.601.890.561,00

Hasil kerjasama dengan pihak lain BLUD - LO 117.629.480,00 71.650.000,00

Lain-lain pendapatan BLUD yang sah-LO 1.040.763.805,00 1.567.684.350,00

Pendapatan BLUD Puskesmas Blora - LO 2.665.651.178,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Medang - LO 794.898.491,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Banjarejo - LO 3.210.128.697,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Cepu - LO 1.882.181.398,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Tunjungan - LO 1.642.845.024,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Rowobungkul- LO 923.516.270,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Jepon - LO 1.195.657.350,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Puledagel - LO 497.756.136,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Bogorejo - LO 1.885.912.350,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Jiken - LO 1.497.889.402,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Doplang - LO 2.426.273.362,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Sambong - LO 1.217.386.391,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Ngroto - LO 510.676.597,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Kapuan- LO 694.205.120,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Kedungtuban - LO 2.209.944.816,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Ketuwan - LO 1.130.929.000,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Menden - LO 2.574.845.677,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Randublatung -LO 3.245.323.767,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Kutukan - LO 1.704.373.052,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Randulawang - LO 476.121.663,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Sonokidul - LO 546.018.899,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Kunduran - LO 3653470350 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Todanan - LO 3.782.766.587,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Gondoriyo- LO 327.065.264,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Japah - LO 1.656.577.958,00 0

Pendapatan BLUD Puskesmas Ngawen - LO 2.302.287.148,00 0

PENDAPATAN DANA BERGULIR 0 7.225.000,00

Hasil pengelolaan dana bergulir yang dikelola bagian

perekonomian sekretariat daerah - LO

0 7.225.000,00

Hasil pengelolaan dana bergulir yang dikelola Dinperindagkop

UMKM

0


80


PENDAPATAN LELANG BONDO DESO 1.322.830.683,00 1.272.837.842,00

Hasil lelang eks tanah bengkok/bondo desa/kelurahan-LO 1.322.830.683,00 1.272.837.842,00

Pendapatan Kapitasi JKN-LO 0 27.244.542.522,00

Pendapatan non Kapitasi 0 4.073.995.624,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Rawat Inap-LO 0 1.445.790.000,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Persalinan-LO 0 1.631.530.725,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Rujukan-LO 0 377.534.659,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Pelayanan ANC 0 219.150.000,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Pelayanan PNC 0 122.430.500,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Pelayanan KB 0 128.069.300,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Persalinan 0 30.695.000,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN IFA 24.060.000,00

Pendapatan Non Kapitasi JKN Pra Rujukan 0 59.719.800,00

Pendapatan Non Kapitasi pronalis LO 0 35.015.640,00

PENDAPATAN SEWA 193.136.201,00 177.198.121,00

Pendapatan Sewa Lahan dan Bangunan - LO 1.530.000,00 0

Pendapatan dari sewa rusunawa 191.606.201,00 177.198.121,00

Pendapatan BOS - LO 0 81.883.151.821,00

JUMLAH 178.374.522.085,75 203.323.162.814,00

Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah Laporan Realisasi anggaran berbeda dengan Lain –alian

Pendapatan Asli Daerah Yang Sah pada Laporan Operasional yaitu sebesar Rp45.776.621.481,00

yang merupakan koreksi kas Rp8.333.167, mutasi pendapatan diterima dimuka selama tahun 2018

Rp23.272.122.426,00 , mutasi piutang lain-lain selama tahun 2018 Rp22.699.110.987,75 dan koreksi

penjualan asset lain-lain yang mengalami defisit Rp202.945.100,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2. Pendapatan Transfer-

LO

1.612.798.872.917,00

1.518.790.298.934,00

Pendapatan transfer – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp.

1.612.798.872.917,00 terdiri dari pendapatan transfer pemerintah pusat - dana perimbangan dan

pendapatan transfer pemerintah provinsi.


(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

Transfer Pemerintah Pusat Dana

Perimbangan –LO

1.375.550.409.408,00 1.348.442.240.943,00

Transfer Pemerintah Pusat Lainnya - LO 26.250.000.000,00 7.500.000.000,00

Transfer Pemerintah Povinsi – LO 210.998.463.509,00 162.848.057.991,00

Jumlah 1.612.798.872.917,00 1.518.790.298.934,00


81

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2.1. Transfer Pemerintah Pusat Dana Perimbangan- LO

1.375.550.409.408,00

1.348.442.240.943,00

Transfer pemerintah pusat dana perimbangan – LO terealisasi Rp.1.375.550.409.408,00 untuk

periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 yang terdiri dari bagi hasil pajak- LO

sebesar Rp. 86.617.980.036,00 bagi hasil bukan pajak/Sumber Daya Alam-LO sebesar Rp.

29.245.733.957,00 dan Dana Alokasi Umum sebesar Rp. 926.682.649.031,00 serta DAK sebesar

Rp.333.004.046.384,00.

Realisasi 2018

(Rp.)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2.1.1. Bagi Hasil Pajak- LO 86.617.980.036,00 83.336.482.499,00

Bagi hasil pajak –LO terealisasi Rp. 86.617.980.036,00 periode 1 Januari 2018 sampai

dengan 31 Desember 2018 dengan rincian sebagai berikut :


Bagi hasil dari pajak bumi dan bangunan-LO 71.756.970.808,00 66.142.838.522,00

BPHTB – LO 14.861.009.228,00 17.193.643.977,00

Jumlah 86.617.980.036,00 83.336.482.499,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2.1.2. Bagi Hasil Bukan

Pajak/Sumber Daya

alam- LO

29.245.733.957,00 29.903.508.129,00

Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam – LO terealisasi 29.245.733.957,00 periode 1 Januari

2018 sampai dengan 31 Desember 2018 dengan rincian sebagai berikut :


Bagi hasil dari provisi sumber daya hutan-LO 5.147.670.417,00 3.331.102.654,00

Bagi hasil dari pungutan hasil perikanan-LO 701.234.591,00 525.572.127,00

Bagi hasil dari pertambangan minyak bumi-LO 11.137.861.775,00 1.029.485.987,00

Bagi hasil dari pertambangan gas bumi-LO 0,00 16.018.070.717,00

Bagi hasil dari pertambangan panas bumi-LO 26.570.761,00 37.828.382,00

Bagi hasil dari pertambangan umum-LO 2.642.858,00 4.352.112,00


82


Bagi hasil dari cukai hasil tembakau-LO 12.229.753.555,00 8.957.096.150,00

Jumlah 29.245.733.957,00 29.903.508.129,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2.1.3. Dana Alokasi Umum-LO

926.682.649.031,00

926.754.302.000,00

Dana Alokasi Umum-LO yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Blora untuk periode 1 Januari

2018 sampai dengan 31 Desember 2018 adalah sebesar Rp. 926.682.649.031,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2.1.4. DAK-LO 333.004.046.384,00 308.447.948.315,00

DAK-LO yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Blora untuk periode 1 Januari 2018 sampai

dengan 31 Desember 2018 adalah sebesar Rp. 333.004.046.384,00 dengan rincian sebagai berikut:

URAIAN


DAK bidang pendidikan SD/SDLB-LO 7.850.774.450,00 8.447.278.000,00

DAK bidang pendidikan SMP/SMPLB-LO 5.431.630.000,00 2.475.000.000,00

DAK bidang pelayanan kesehatan dasar-LO 16.696.164.217,00 13.000.826.750,00

DAK bidang pelayanan farmasi-LO 5.482.417.693,00 3.543.226.750,00

DAK bidang pelayanan kesehatan rujukan-LO 20.351.245.781,00 8.104.026.750,00

DAK bidang infrastruktur jalan-LO 20.225.262.000,00 28.405.946.000,00

DAK bidang infrastruktur air minum (regular)-LO 1.617.956.000,00 10.497.312.700,00

DAK bidang Pendidikan SKP - LO 500.860.000,00 3.121.710.000,00

DAK bidang infrastruktur sanitasi-LO 1.746.000.000,00 3.150.158.000,00

DAK bidang pertanian-LO 3.280.680.000,00 0,00

DAK bidang kelautan dan perikanan -LO 795.574.075,00 1.821.693.500,00

DAK bidang lingkungan hidup-LO 904.187.600,00 0,00

DAK bidang keluarga berencana-LO 762.853.500,00 611.253.750,00

DAK Bidang pengadaan peralatan pendukung

imunisasi

925.848.310,00 0,00

DAK bidang infrastruktur air minum (penugasan)-

LO

3.105.843.000,00 0,00

DAK bidang infrastruktur irigas (penugasan) - LO 9.312.509.000 0,00

DAK bidang infrastruktur Pasar (penugasan) –

LO

5.013.357.000,00 0,00

DAK 2016 LO 0,00 21.477.473.800,00

DAK non fisik bantuan operasional

penyelenggaraan PAUD – LO

17.430.600.000,00 13.616.754.200,00

DAK non fisik tunjangan profesi guru - LO 187.289.891.000,00 171.105.925.518,00

DAK tambahan penghasilan guru - LO 453.600.000,00 1.848.000.000,00


83

URAIAN


DAK non fisik tunjangan khusus guru-LO 1.361.295.646,00 1.438.002.852,00

DAK non fisik dana pelayanan dana pelayanan

administrasi kependudukan-LO

1.810.156.915,00 1.724.102.000,00

DAK non fisik bantuan operasional kesehatan –

LO

15.781.337.195,00 13.164.739.745,00

DAK non fisik bantuan operasional KB - LO 4.874.603.000,00 894.518.000,00

Jumlah 333.004.046.384,00 308.447.948.315,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)


Pusat Lainnya-LO

26.250.000.000,00 7.500.000.000,00

Transfer Pemerintah Pusat lainnya – LO periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018 berupa dana penyesuaian sebesar Rp 26.250.000.000,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.A.2.2.1 Dana Penyesuaian - LO 26.250.000.000,00 7.500.000.000,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)


Provinsi-LO

210.998.463.509,00

162.848.057.991,00

Transfer Pemerintah Provinsi – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp 210.998.463.509,00 terdiri dari :


Transfer bagi hasil pajak 107.684.297.509,00 100.677.858.991,00

Transfer bagi hasil pajak lainnya 103.314.166.000,00 62.170.199.000,00

Jumlah 210.998.463.509,00 162.848.057.991,00

Terdapat perbedaan Transfer Pemerintah Provinsi pada Laporan Realisasi Anggaran dengan Tarnsfer

Pemerintah Provinsi pada laporan Operasional yang dikarenakan adanya penyesuaian pendapatan

operasional atas piutang pendapatan bagi hasil pajak dari pemerintah provinsi yaitu sebesar

Rp4.951.296.987,00 sesuai dengan Berita Acara Rekonsiliasi Nomor:01/BA-RKN/KAB-

KOTA/I/2019 dengan rincian sebagai berikut:


84

No. Piutang Bagi Hasil Provinsi Jumlah (Rp) 1. Pajak Kendaraan Bermotor 1.859.849.683,00 2. Pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor 893.979.056,00 3. Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor 2.194.541.907,00 4. Pajak Air Tanah Permukaan 2.926.341,00 Jumlah 4.951.296.987,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)



107.684.297.509,00 100.677.858.991,00

Transfer Pemerintah Provinsi Bagi Hasil Pajak – LO periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember

2018 terealisasi Rp107.684.279.509,00 terdiri dari:

URAIAN


Dana bagi hasil dari pajak kendaraan

bermotor-LO

23.625.192.284,00 35.581.702.601,00


kendaraan bermotor-LO

16.697.349.919,00 15.373.088.315,00


kendaraan bermotor

22.370.455.045,00 21.758.259.775,00

Dana bagi hasil dari pajak pengambilan

dan pemanfaatan air permukaan

40.258.382,00 37.363.847,00

Dana bagi hasil dari pajak rokok 39.999.744.892,00 27.927.444.453,00

Dana bagi hasil pajak provinsi lainnya –

LO

4.951.298.987,00 0,00

JUMLAH

107.684.297.509,00 100.677.858.991,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)



Lainnya

103.314.166.000,00

62.170.199.000,00

Transfer Pemerintah Provinsi Bagi Hasil Pajak Lainnya – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan

31 Desember 2018 terealisasi sebesar Rp103.314.166.000,00 yang merupakan realisasi bantuan

keuangan dari provinsi lainnya LO.

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.A.3. Lain-Lain Pendapatan Yang Sah – LO

91.824.986.937,33 7.493.364.194,00


85

Lain-lain pendapatan daerah yang sah - LO terealisasir Rp91.824.986.937,33 pada periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 dengan rincian sebagai berikut:

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.A.3.1 Pendapatan Hibah -_LO 91.824.986.937,33

7.493.364.194,00

Pendapatan Hibah – LO periode 1 Januari sampai 2018 dengan 31 Desember 2018 terealisasi sebesar Rp91.824.986.937,33 adalah dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

URAIAN RELALISASI 2018 REALISASI 2017

Pendapatan Hibah BOS-LO 79.907.226.983,00 0,00

Pendapatan Hibah Instansi Vertikal – LO 2.116.334.531,33 0,00

Pemerintah Pusat - LO 9.479.109.523,00 0,00

Kelompok Masyarakat/Perorangan 322.315.900,00 0,00

JUMLAH 91.824.986.937,33 0,00

Pendapatan hibah pada Laporan Realisasi Anggaran terealisasi Rp79.907.226.983,00 tetapi pada

Laporan Operasional senilai Rp91.824.986.937,33 sehingga terdapat perbedaan sebesar

Rp11.917.759.954,33 yang merupakan penerimaan asset hibah oleg OPD dari pihak lain dengan


No. OPD Penerima Hibah Jumlah (Rp) Keterangan

1. Kantor Perpustakaan Daerah 480.730.000,00 Dari Pemerintah

Pusat

2. Badan Penanggulangan Bencana

Daerah

1.577.604.531,33 Dari Pemerintah

Pusat

3. Dinas Pendidikan 9.845.950.523,00 Dari Pemerintah

Pusat

4. Badan Kepegawaian Daerah 13.474.900,00 Dari Pemerintah

Pusat

Jumlah 11.917.759.954,33

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.A.3.2 Pendapatan Dana Desa – LO 0,00

0,00

Pendapatan Dana Desa – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi sebesar Rp0,00

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.A.3.3 Pendapatan Dana Darurat – LO 0,00

0,00


86

Pendapatan Dana Darurat–LO periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi sebesar Rp0,00.

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.A.3.3 Pendapatan Lainnya - LO 0,00

0,00

Pendapatan Lainnya– LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi sebesar nihil.

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.B. Beban-LO 1.628.728.029.800,67 1.609.637.000.205,83

Beban adalah konsumsi atau pemanfaatan barang dan jasa yang mengurangi ekuitas Pemerintah

Kabupaten Blora selama periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018. Beban operasi

dapat dirinci sebagai berikut:


BEBAN

Beban Pegawai 912.507.384.913,00 903.248.293.809,00

Beban Persediaan 103.147.801.786,12 74.519.735.400,92

Beban Jasa 130.961.089.829,56 140.310.464.883,00

Beban Pemeliharaan 16.908.750.358,00 20.987.475.625,00

Beban Perjalanan Dinas 54.230.923.841,00 48.443.268.179,00

Beban Bunga 0,00 0,00

Beban Subsidi 0,00 0,00

Beban Hibah 36.281.338.504,00 21.284.317.057,00

Beban Bantuan Sosial 1.436.500.000,00 868.948.000,00

Beban Penyusutan 216.375.176.392,61 247.287.900.334,91

Beban Penyisihan Piutang 4.491.573.868,59 6.281.824.995,00

Beban Transfer 136.765.166.000,00 141.914.657.000,00

Beban Lain-lain 15.752.962.442,49 5.556.724.145,00

JUMLAH 1.628.728.029.800,67 1.610.703.609.428,93

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.1. Beban Pegawai-LO 912.507.384.913,00 903.248.293.809,00

Beban pegawai –LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp 912.507.384.913,00 dapat dirinci sebagai berikut:


87


BEBAN PEGAWAI

Beban Gaji Pokok PNS/Uang Representasi 403.732.955.141,00 423.197.021.922,00

Beban Tunjangan Keluarga 35.535.541.746,00 34.711.187.190,00

Beban Tunjangan Jabatan 9.331.023.006,00 9.026.243.250,00

Beban Tunjangan Fungsional 28.886.434.000,00 29.035.954.000,00

Beban Tunjangan Fungsional Umum 5.072.390.500,00 4.560.542.400,00

Beban Tunjangan Beras 18.138.007.676,00 19.117.518.150,00

Beban Tunjangan PPh/Tunjangan Khusus 545.067.419,00 594.061.811,00

Beban Pembulatan Gaji 5.306.864,00 5.265.432,00

Beban Iuran Asuransi Kesehatan 11.334.269.764,00 11.894.399.825,00

Beban Uang Paket 86.058.000,00 86.058.000,00

Beban Tunjangan Panitia Musyawarah 29.414.700,00 29.414.700,00

Beban Tunjangan Komisi 55.175.400,00 55.662.600,00

Beban Tunjangan Badan Anggaran 29.414.700,00 30.510.900,00

Beban Tunjangan Badan Kehormatan 7.856.100,00 7.856.100,00

Beban Tunjangan Alat Kelengkapan Lainnya 16.991.100,00 16.991.100,00

Beban Tunjangan Perumahan 4.422.000.000,00 6.160.000.000,00

Beban uang duka wafat/tewas 0,00 0,00

Beban uang jasa pengabdian 23.625.000,00 0,00

Beban Penunjang Operasional Pimpinan DPRD 252.000.000,00 392.400.000,00

Beban Tunjangan Profesi Guru PNSD 182.184.037.940,00 182.661.458.080,00

Beban Iuran Asuransi Kecelakaan Kerja dan Kematian 4.072.225.012,00 1.942.401.632,00

Beban Tunjangan khusus Guru PNSD 1.395.692.400,00 1.410.338.100,00

Beban Tunjangan Reses 1.417.500.000,00 283.500.000,00

Beban Tunjangan Transportasi 4.083.600.000,00 1.361.200.000,00

Beban Tambahan Penghasilan berdasarkan beban kerja 72.511.344.298,00 67.047.724.539,00

Beban Tambahan penghasilan guru PNSD Non

Sertifikasi

622.075.420,00 1.408.009.000,00

Beban Tunjangan Komunikasi Intensif Pimpinan dan

Anggota DPRD

5.670.000.000,00 3.402.000.000,00

Beban penunjang operasional kepala daerah/wakil

kepala daerah

600.000.000,00 600.000.000,00

Beban Insentif pemungutan pajak daerah 2.428.553.950,00 1.992.403.711,00

Beban Insentif pemungutan retribusi daerah 149.296.029,00 367.986.220,00

Beban Honorarium panitia pelaksana kegiatan 1.927.618.100,00 8.162.414.600,00

Beban Honorarium tim pengadaan barang dan jasa 1.006.215.000,00 767.635.000,00

Beban Honorarium vakasi (penyusun, pengawas,

penguji, pemeriksa ujian)

196.710.500,00 34.600.000,00


88


Beban honorarium pelayanan kesehatan 385.777.000,00 0,00

Beban Honorarium pengelola administrasi keuangan

dan barang daerah

6.490.124.400,00 6.200.484.000,00

Beban Uang saku peserta kegiatan untuk PNS 0,00 0,00

Beban Honorarium pegawai honorer/tidak tetap 35.519.823.700,00 29.449.749.550,00

Beban Honorarium tenaga kasar/harian lepas 3.180.982.500,00 2.099.666.500,00

Beban Honorarium panitia pelaksana kegiatan non PNS 8.608.315.080,00 5.365.681.000,00

Beban Honorarium ketua RT dan RW 150.750.000,00 193.100.000,00

Beban Uang lembur PNS 1.295.689.750,00 1.280.406.000,00

Beban Uang lembur non PNS 279.277.000,00 137.545.000,00

Beban pegawai dana BOS 11.232.329.699,00 11.884.168.420,00

Beban pegawai pelayanan dan pendukung pelayanan

BLUD rumah sakit

35.483.621.931,00 27.265.893.086,00

Beban pegawai pelayanan kesehatan rujukan jamkesda

pada rumah sakit

729.220.972,00 3.828.298.440,00

Beban Pegawai BLUD Puskesmas 7.383.053.116,00 5.080.543.551,00

JUMLAH 912.507.384.913,00 903.248.293.809,00

Terdapat selisih belanja pegawai pada Laporan Realisasi Anggaran dan Beban Pegawai pada Laporan Operasional sebesar Rp5.092.840.025,00 yang merupakan mutasi utang pegawai pada tahun 2018.

5.4.B.2 Beban Persediaan-LO

Realisasi 2018

(Rp)

103.147.801.786,12

Realisasi 2017

(Rp)

74.519.735.400,92

Beban Barang dan Jasa – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi

Rp 103.147.801.786,12 dapat dirinci sebagai berikut:


BEBAN PERSEDIAAN

Beban alat tulis kantor 4.787.294.919,00 3.628.647.384,00

Beban dokumen/administrasi tender 206.713.000,00 1.370.000,00

Beban alat listrik dan elektronika (lampu pijar, battery

kering )

689.021.879,00 555.763.482,00

Beban perangko, materai dan benda pos lainnya 248.797.500,00 235.043.450,00

Beban peralatan kebersihan dan bahan pembersih 1.595.122.723,00 854.795.841,00

Beban bahan bakar minyak/gas 4.052.689.684,00 3.499.676.944,00


89


Beban pengisian tabung pemadam kebakaran 20.057.000,00 6.000.000,00

Beban pengisian tabung gas 2.967.500,00 2.720.750,00

Beban piala trofi dan hadiah dalam bentuk barang lainnya 376.699.535,00 215.874.600,00

Beban barang kebutuhan peserta diklat/sosialisasi 2.956.827.400,00 2.449.414.120,00

Beban bahan dekorasi 140.400.000,00 101.325.000,00

Beban spanduk 626.621.800,00 482.943.100,00

Beban kebutuhan rumah tangga pakai habis lainnya 536.201.300,00 256.667.450,00

Beban kebutuhan olah raga pakai habis (bola, net dst) 5.900.000,00 25.240.000,00

Beban kebutuhan bidang kesehatan dan KB pakai habis

selain obat-obatan

664.336.815,00 366.902.313,00

Beban souvenir/cindera mata 394.805.450,00 184.634.800,00

Beban pupuk dan pembasmi hama 177.310.300,00 629.427.148,00

Beban masker 4.090.909,00 7.050.000,00

Beban baliho/banner 516.311.000,00 262.509.000,00

Beban barang peralatan dan perlengkapan yang tidak

memenuhi syarat kapitalisasi

22.517.088.966,00 463.556.300,00

Beban Pakai Habis BOS 19.027.954.932,00 16.664.491.083,00

Beban pakai habis BLUD 19.027.954.932,00 28.298.736.464,00

Beban Bahan Pakai Habis BLUD Puskesmas 2.306.179.128,00 2.096.585.970,00

Beban bahan baku bangunan 1.718.408.800,00 833.710.000,00

Beban bahan/bibit tanaman 554.325.100,00 292.324.000,00

Beban bibit ternak 100.170.000,00 47.350.000,00

Beban bahan obat-obatan 17.340.220.948,18 4.196.401.713,67

Beban bahan kimia 683.381.560,00 351.049.650,00

Beban bahan praktek kegiatan 1.211.054.074,00 882.451.280,00

Beban bahan/material laboratorium 1.466.611.305,50 201.841.194,25

Beban bahan makanan pokok 2.177.712.568,00 391.995.914,00

Beban bahan plastik dan karet 10.119.000,00 31.575.000,00

Beban bahan baku industri 190.275.000,00 0,00

Beban bahan pakan ternak dan hewan peliharaan 202.232.000,00 174.550.800,00

Beban pipa 6.500.000,00 0,00

Beban suku cadang peralatan dan perlengkapan untuk

kantor, rumah dinas dan rumah jabatan

7.726.400,00 15.904.000,00

Beban suku cadangdan perlengkapan bidang

laboratorium

15.730.000,00 0,00

Beban suku cadang peralatan dan perlengkapan lainnya 8.300.000,00 910.000,00


90


Beban cetak 9.991.069.110,00 3.799.371.868,00

Beban penggandaan 5.609.624.180,00 2.010.924.782,00

JUMLAH 103.147.801.786,12 74.519.735.400.92

Terdapat selisih belanja barang pakai habis pada Laporan Realisasi Anggaran sebesar

Rp43.718.105.822,00 dan beban barang pakai habis pada Laporan Operasional

Rp103.017.163.650,62 sehingga terdapat selisih Rp59.299.057.828,62 yang merupakan

mutasi persediaan di tahun 2018 utang Obat pada BLUD.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.3 Beban Jasa-LO 130.961.089.829,56 140.310.464.883,00

Beban Jasa – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi



BEBAN JASA

Beban Telepon 5.648.087.510,00 625.190.884,00

Beban air 451.203.950,00 268.286.593,00

Beban listrik 14.325.245.423,00 7.148.231.997,00

Beban jasa pengumuman lelang/pemenang lelang 13.243.000,00 20.273.000,00

Beban surat kabar/majalah 5.537.343.720,00 563.039.500,00

Beban kawat/faksimili/internet 1.566.107.905,00 1.091.191.406,00

Beban paket/pengiriman 18.673.750,00 17.107.805,00

Beban sertifikasi 32.100.000,00 34.525.000,00

Beban pajak bumi dan bangunan 0,00 808.000,00

Beban jasa penyedia hiburan 959.000.000,00 432.437.500,00

Beban jasa pengawalan dan keamanan 695.843.466,00 474.532.612,00

Beban jasa kebersihan/cleaning service 904.420.961,00 411.253.091,00

Beban jasa instruktur senam dan pelatih olah raga 38.300.000,00 31.275.000,00

Beban jasa penyebarluasan informasi, publikasi dan iklan layanan masyarakat

1.109.307.295,00 733.428.150,00

Beban jasa televisi berlangganan 6.867.300,00 8.938.650,00

Beban administrasi perijinan 0,00 0,00

Beban jasa kesehatan rujukan rumah sakit 1.067.071.845,00 335.107.800,00

Beban jasa dokumentasi 185.597.650,00 175.628.000,00

Beban jasa administrasi pemberkasan CPNS dan PNS ke Provinsi dan BKN

124.440.000,00 27.100.000,00


91


Beban jasa penguburan orang tidak dikenal 3.600.000,00 3.000.000,00

Beban jasa tempat/stan pameran 341.025.000,00 270.800.000,00

Beban jasa even organizer/panitia pelaksana kegiatan 1.749.135.636,00 681.219.000,00

Beban jasa kesehatan rujukan Jamkesda pada dinas kesehatan

242.810.745,00 2.940.517.048,00

Beban iuran APPKASI 0,00 3.000.000,00

Beban ijin frekfensi dan ijin penyelenggaraan penyiaran 1.300.000,00 0,00

Beban jasa kesehatan rujukan pasien pada dinas kesehatan

185.461.000,00 80.650.000,00

Beban Jasa Rujukan Pasien ke Rumah Sakit Luar Daerah dari Dinas Kesehatan

97.055.352,00 151.068.142,00

Beban Jasa Medis /kesehatan Non PNS pada DKK 55.000.000,00 142.789.500,00

Beban Jasa Laundry 2.953.000,00 1.185.000,00

Beban pelayanan medical ckeck up 48.311.120,00 27.154.000,00

Beban jasa medis/kesehatan PNS pada DKK 63.118.000,00 0,00

Beban Bea siswa 0,00 200.000.000,00

Beban Iuran Kepesertaan Organisasi 36.000.000,00 0,00

Beban Premi asuransi Kesehatan 11.358.555.256,00 8.612.657.000,00

Beban premi ansuransi ketenagakerjaan 28.024.265,00 5.688.800,00

Beban jasa service 1.203.223.123,00 839.435.902,00

Beban penggantian suku cadang 2.032.189.986,00 1.619.908.179,00

Beban pelumas 382.590.859,00 378.398.335,00

Beban jasa KIR 1.599.900,00 1.591.400,00

Beban surat tanda nomor kendaraan 464.132.866,00 428.003.425,00

Beban sewa rumah jabatan/rumah dinas 16.000.000,00 55.000.000,00

Beban sewa gedung/kantor/tempat 248.338.333,00 417.516.667,00

Beban sewa ruang rapat/pertemuan 141.446.000,00 185.100.000,00

Beban sewa kamar/penginapan 599.306.782,00 565.980.332,00

Beban sewa sarana mobilitas darat 1.556.018.979,00 1.366.523.600,00

Beban sewa sarana mobilitas udara 6.257.353,00 0,00

Beban sewa alat berat 5.500.000,00 51.294.250,00

Beban sewa eskavator 800.000.000,00 0,00

Beban sewa meja kursi 412.227.680,00 392.438.700,00

Beban sewa computer dan printer 132.000.000,00 0,00

Beban sewa proyektor 600.000,00 200.000,00

Beban sewa generator 470.577.900,00 486.225.700,00

Beban sewa tenda 595.220.630,00 505.849.350,00

Beban sewa pakaian adat/tradisional 40.250.000,00 44.200.000,00

Beban sewa alat studio 539.078.690,00 547.646.900,00

Beban sewa panggung pertunjukan 160.850.000,00 86.232.500,00

Beban sewa peralatan dapur 3.000.000,00 0,00


92


Beban sewa alat-alat komunikasi 1.996.500,00 0,00

Beban sewa barang kesenian dan kebudayaan 7.500.000,00 11.500.000,00

Beban sewa alat alat persenjataan/keamanan 0,00 4.800.000,00

Beban sewa peralatan laboratorium 4.080.000,00 0,00

Beban sewa peralatan bengkel 5.600.000,00 17.050.000,00

Beban sewa dekorasi 202.050.000,00 166.440.000,00

Beban sewa alat musik dan soundsystem 263.588.000,00 251.595.750,00

Beban makanan dan minuman harian pegawai 2.081.919.050,00 1.641.044.679,00

Beban makanan dan minuman rapat 5.701.175.590,00 5.136.245.000,00

Beban makanan dan minuman tamu 530.126.325,00 379.775.150,00

Beban makanan dan minuman kegiatan 15.420.829.700,00 10.257.341.770,00

Beban makanan dan minuman pasien 705.853.885,00 0,00

Beban makanan dan minuman rumah dinas 664.350.000,00 659.550.000,00

Beban Pakaian Sipil Harian (PSH) 58.500.000,00 52.875.000,00

Beban Pakaian Sipil Lengkap (PSL) 29.100.000,00 25.950.000,00

Beban Pakaian Dinas Harian (PDH) 280.980.000,00 287.528.500,00

Beban Pakaian Dinas Upacara (PDU) 24.200.000,00 30.700.000,00

Beban Pakaian Sipil Resmi (PSR) 82.375.000,00 77.450.000,00

Beban pakaian kerja lapangan 438.887.000,00 488.253.650,00

Beban Pakaian Kerja Kesehatan/rumah sakit 118.371.380,00 0,00

Beban pakaian KORPRI 4.050.000,00 3.000.000,00

Beban pakaian adat daerah 318.878.200,00 309.537.000,00

Beban pakaian batik tradisional 486.658.696,00 319.403.740,00

Beban pakaian olahraga 1.596.533.220,00 884.375.400,00

Beban pakaian seragam 496.325.000,00 270.828.950,00

Beban beasiswa 200.000.000,00 0,00

Beban beasiswa tugas belajar S-2 192.000.000,00 135.000.000,00

Beban kursus-kursus singkat/pelatihan 3.562.977.890,00 3.327.459.750,00

Beban sosialisasi 265.264.825,00 15.000.000,00

Beban bimbingan teknis 94.214.160,00 33.500.000,00

Beban jasa konsultansi penelitian 469.994.500,00 1.173.697.500,00

Beban jasa konsultansi perencanaan kegiatan non fisik 141.263.000,00 865.488.500,00

Beban jasa konsultansi pengawasan kegiatan non fisik 34.576.000,00 117.518.500,00

Beban jasa konsultansi hukum, keuangan, pemerintahan

dan pembangunan daerah

1.920.960.000,00 1.379.842.400,00

Beban jasa appraisal 580.000.000,00 0,00

Beban jasa tenaga ahli /instruktur/narasumber PNS 3.090.455.000,00 2.683.964.600,00

Beban jasa tenaga ahli/instruktur/narasumber non PNS 1.561.140.000,00 1.466.410.080,00

Beban jasa konsultansi komunikasi, informasi dan

teknologi

307.531.000,00 241.981.600,00

Beban barang dan jasa dana BOS 2.155.650.000,00 30.093.615.812,00


93


Beban barang dan jasa dana pelayanan dan pendukung

pelayanan BLUD Rumah Sakit

4.204.297.767,00 7.274.722.294,00

Beban barang dan jasa pelayanan kesehatan rujukan

jamkesda

1.195.567.847,00 32.305.996,00

Beban Barang dan Jasa BLU Puskesmas 24.867.858.064,56 23.344.056.833,00

Beban beasiswa sekolah untuk siswa SD – SMA 2.900.000,00 0,00

Beban Barang yang akan diserahkan kepada masyarakat 0,00 12.635.688.211,00

Beban barang yang akan dijual kepada pihak

ketiga/lembaga/organisasi/kelompok masyarakat

0,00 10.159.520,00

Beban uang untuk diberikan kepada anggota masyarakat 1.124.900.000,00 715.200.000,00

JUMLAH 130.961.089.829,56 140.310.464.883,00

Terdapat selisih belanja jasa pada Laporan Realisasi Anggaran dan beban jasa pada Laporan

Operasional sebesar Rp71.850.611.096,44 yang merupakan mutasi utang jasa tahun 2018

(Rp685.880.920,00) dan pemecahan beban barang yang menghasilkan beban jasa pada

belanja BOS dan BLUD sebesar Rp71.677.700.016,44, beban jasa yang berasal pendapatan

hibah dari kementerian Pendidikan kepada SD dan SMP (Rp.106.278.000) dan koreksi

beban jasa sebesar Rp965.070.000,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.4 Beban Pemeliharaan-LO 16.908.750.358,00 20.987.475.625,00

Beban Pemeliharaan–LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018

terealisasi Rp16.908.750.358,00 dapat dirinci sebagai berikut:


BEBAN PEMELIHARAAN – LO

Beban pemeliharaan jalan 1.797.350.291,00 1.910.790.600,00

Beban pemeliharaan alat-alat berat 51.534.500,00 149.440.000,00

Beban pemeliharaan alat-alat angkutan darat tidak bermotor

114.610.000,00 0,00

Beban pemeliharaan alat-alat bengkel 115.971.000,00 23.674.000,00

Beban pemeliharaan peralatan kantor 451.278.275,00 320.406.520,00

Beban pemeliharaan perlengkapan kantor 233.178.800,00 193.997.005,00

Beban pemeliharaan computer 1.106.259.700,00 909.961.330,00

Beban pemeliharaan mebeler 168.615.000,00 220.731.607,00

Beban pemeliharaan peralatan dapur 0,00 0,00

Beban pemeliharaan penghias ruangan rumah tangga

21.400.000,00 10.200.000,00

Beban pemeliharaan alat-alat studio 82.580.000,00 10.850.000,00

Beban pemeliharaan alat-alat komunikasi 42.125.000,00 19.452.800,00


94


Beban pemeliharaan alat ukur 0,00 0,00

Beban pemeliharaan alat-alat kedokteran 275.679.822,00 75.772.000,00

Beban pemeliharaan alat-alat laboratorium 4.950.000,00 21.422.500,00

Beban pemeliharaan jaringan air 273.134.300,00 156.604.400,00

Beban pemeliharaan penerangan jalan taman dan hutan kota

0,00 4.625.000,00

Beban pemeliharaan instalasi listrik dan telepon 1.906.364.316,00 1.058.427.387,00

Beban pemeliharaan konstruksi bangunan 7.972.606.341,00 6.652.335.735,00

Beban pemeliharaan buku/kepustakaan 82.631.000,00 30.000.000,00

Beban pemeliharaan barang bercorak kesenian dan kebudayaan

32.750.000,00 20.417.000,00

Beban pemeliharaan alat-alat persenjataan/keamanan

0,00 0,00

Beban pemeliharaan tanah 120.522.640,00 171.737.640,00

Beban Pemeliharaan BOS 0,00 6.145.740.274,00

Beban Pemeliharaan BLUD 878.952.318,00 1.670.880.363,00

Beban Pemeliharaan BLUD Puskesmas 1.176.257.056,00 1.210.009.464,00

JUMLAH 16.908.750.358,00 20.987.475.625,00

Terdapat selisih belanja pemeliharaan di Laporan Realisasi Anggaran dan Beban

pemeliharaan pada Laporan Operasional sebesar Rp6.860.072.877,00, berupa koreksi

belanja pemeliharaan pada Dinas Pendidikan yang menambah asset gedung dan bangunan

Rp596.828.000,00, koreksi belanja modal gedung dan bangunan pada Dinas Perindustrian

dan Tenaga Kerja yang menjadi beban pemeliharaan sebesar (Rp58.083.000,00) dan

pemecahan belanja barang dan jasa pada belanja BOS dan BLUD yang menghasilkan beban

pemeliharaan sebesar (Rp7.389.132.877,00) dan adanya beban pemeliharaan yang berasal

dari dana hubah dari Kementerian Pendidikan kepada SD dan SMP sebesar (Rp8.500.000).

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.5. Beban Perjalanan

Dinas-LO

54.230.923.841,00 48.443.268.179,00

Beban Perjalanan Dinas – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018

terealisasi Rp 54.230.923.841,00 dapat dirinci sebagai berikut:


BEBAN PERJALANAN DINAS

Beban perjalanan dinas dalam daerah 21.999.232.467,00 11.686.746.106,00

Beban perjalanan dinas luar daerah 31.177.656.180,00 26.114.333.572,00

Beban Perjalanan Dinas BOS 0,00 2.717.662.676,00

Beban Perjalanan Dinas BLUD 209.950.194,00 188.282.325,00

Beban Perjalanan Dinas BLUD Puskesmas 844.085.000,00 7.736.243.500,00

JUMLAH 54.230.923.841,00 48.443.268.179,00


95

Terdapat selisih belanja perjalanan dinas pada Laporan Realisasi Anggaran dan beban

perjalanan dinas pada Laporan Operasional Rp4.665.198.832,00 yang disebabkan adanya

pemecahan beban barang yang menghasilkan beban perjalanan dinas pada BLUD dan BOS

sebesar Rp3.453.350.838,00, pemecahan belanja barang BLUD DR.R. Soeprapto Cepu

Rp140.422.582,00, pada RSUD DR.R.Soetijono Blora Rp69.527.612,00 dan pada DKK

Rp844.085.000,00 dan beban perjalanan dinas yang berasal dari dana hibah dari

Kementerian Pendidikan langsung kepada SD dan SMP sebesar (Rp157.812.800,00)

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.6. Beban Bunga-LO 0,00 0.00

Beban Bunga –LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp.

0,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.7. Beban Subsidi-LO 0,00 0.00

Beban Subsidi –LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi

Rp 0,00.

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.8. Beban Hibah-LO 36.281.338.504,00 21.284.317.057,00

Beban Hibah periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp 0,00



BEBAN HIBAH

Beban Hibah Kepada Masyarakat Bidang Kesehatan 447.008.100,00 0,00

Beban Hibah kepada Masyarakat bidang Pendidikan 16.210.731.500,00 0,00

Beban Hibah kepada Masyarakat Pertanian 6.824.785.600,00 0,00

Beban Hibah kepada masyarakat bidang perindustrian, perdagangan, koperasi dan UMKM

739.813.304,80 0,00

Beban Hibah kepada Organisasi Kemasyarakatan Bidang Pendidikan

0,00 15.434.445.800,00


96


Beban Hibah Kepada Organisasi Kemasyarakatan Bidang Keagamaan

0,00 2.100.000.000,00

Beban hibah kepada Organosasi Kemasyarakatan Bidang Pendidikan

2.900.000.000,00 0,00

Beban Hibah kepada Organisasi kemasyarakatan bidang keagamaan

1.235.000.000,00 0,00

Beban Hibah kepada Organisasi kemasyarakatan bidang pemuda dan keolahragaan non profesional

7.100.000.000,00 3.044.070.257,00

Beban Hibah Kepada Pramuka 300.000.000,00 150.000.000,00

Beban Hibah kepada PMI 200.000.000,00 200.000.000,00

Beban Hibah kepala LVRI 65.000.000,00 60.000.000,00

Beban Hibah kepada Persatuan WredatamaRI (PWRI) Cab. Kab. Blora

0,00 50.000.000,00

Beban Hibah kepada DPC Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI, POLRI dan Polri Pepabri Kab. Blora

0,00 50.000.000,00

Beban hibah kepada KORPRI 0,00 195.801.000,00

Beban hibah kepada organisasikemasyarakatan bidang kebudayaan

140.000.000,00 0,00

Beban hibah kepada Masyarakat bidang sosial 119.000.000,-

Jumlah 36.281.338.504,00 21.284.317.057,00

Belanja hibah pada Laporan Realisasi Anggaran Rp35.541.525.200,00 dan beban hibah pada

Laporan Operasional Rp36.281.338.504,80 sehingga terdapat selisih Rp739.813.304,80

yang merupakan nilai buku hibah asset pada Dinas Perdagangan dan UMKM kepada pihak

lain.

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.B.9. Beban Bantuan Sosial-LO

1.436.500.000,00

868.948.000,00

Beban Bantuan Sosial periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi Rp 1.436.500.000,00 dengan rincian sebagai berikut:


BEBAN BANTUAN SOSIAL

Belanja Bantuan Sosial Kepada Individu dan/atau Keluarga yang direncanakan

763.000.000,00 185.000.000,00

Belanja Bantuan Sosial Kepada Individu dan/atau Keluarga yang tidak dapat direncanakan

192.500.000,00 0,00

Belanja Bantuan Sosial Kepada Masyarakat. 28.000.000,00 0,00

Belanja Bantuan Sosial kepada Lembaga Non Bidang Sosial

453.000.000,00 683.948.000,00

JUMLAH 1.436.500.000,00 868.948.000,00


97

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.10. Beban Penyusutan-LO 216.375.176.392,61 247.287.900.334,91

Beban Penyusutan – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018

terealisasi Rp216.375.176.392,61 dengan rincian sebagai berikut:


Beban Penyusutan Alat-alat Berat 9.269.217.904,04 6.943.833.001,32

Beban Penyusutan Alat-Alat Angkutan Darat Bermotor 9.366.489.296,37 8.970.477.195,55

Beban Penyusutan Alat-Alat Angkutan Darat Tidak Bermotor 224.893.304,17 420.345.220,22

Beban Penyusutan Alat Angkutan Air Bermotor 13.430.000,00 29.170.000,00

Beban Penyusutan Alat Angkutan Air Tidak Bermotor 0,00 8.587.626,36

Beban Penyusutan Alat Bengkel 639.726.937,05 520.345.842,70

Beban Penyusutan Alat Pengolah Pertanian dan Peternakan 721.038.745,99 357.708.629,81

Beban Penyusutan Peralatan Kantor 6.807.480.643,08 3.641.090.885,48

Beban Penyusutan Perlengkapan Kantor 1.714.501.647,53 3.266.831.032,98

Beban Penyusutan Komputer 7.259.485.925,75 7.054.516.429,26

Beban Penyusutan Mebelair 1.597.404.005,58 2.674.420.672,15

Beban Penyusutan Peralatan Dapur 144.810.478,03 154.769.971,40

Beban Penyusutan Penghias Ruangan Rumah Tangga 3.146.772.073,23 1.187.904.227,13

Beban Penyusutan Alat-Alat Studio 623.878.134,25 568.337.092,37

Beban Penyusutan Alat-alat Komunikasi 278.282.164,51 233.172.865,70

Beban Penyusutan Alat-alat ukur 214.514.883,80 170.274.614,72

Beban Penyusutan Alat-alat Kedokteran 8.430.328.769,42 7.231.107.427,89

Beban Penyusutan Alat-alat Laboratorium 3.494.297.769,72 3.867.092.745,19

Beban Penyusutan Alat-Alat Persenjataan Keamanan 185.021.372,92 198.125.752,09

Beban Penyusutan antenna pemancar 0,00 31.908.891,65

Beban Penyusutan Gedung Kantor 13.688.947.677,79 34.737.992.508,98

Beban Penyusutan Gedung Rumah dan Jabatan 11.401.024,00 88.899.054,60

Beban Penyusutan Gedung Rumah Dinas 333.111.749,90 330.932.456,26

Beban Penyusutan Gedung Gudang 252.319.177,35 656.454.058,24

Beban Penyusutan Bangunan Bersejarah 25.533.384,68 25.081.384,68

Beban Penyusutan Tugu Peringatan 7.083.375,03 6.624.860,00

Beban Penyusutan Bangunan Monumen 13.681.627,00 10.401.995,00

Beban Penyusutan Bangunan Rumah Sakit 601.860.666,79 0,00

Beban Penyusutan Bangunan puskesmas 1.407.515.801,32 1.105.090.590,59

Beban Penyusutan Gedung taman kanak-kanak 0,00 0,00

Beban Penyusutan Gedung sekolah dasar 3.093.620,00 35.920.649.735,58

Beban Penyusutan Gedung sekolah menengah pertama 0,00 0,00

Beban Penyusutan Gedung pelatihan/kursus 18.351.985,81 46.502.530,00

Beban Penyusutan Bangunan terminal 0,00 189.882,00

Beban Penyusutan Bangunan dermaga 0,00 0,00

Beban Penyusutan Bangunan pasar 2.292.948.730,65 2.995.340.648,57

Beban Penyusutan Tempat pembuangan akhir sampah 0,00 0,00

Beban Penyusutan Sarana umum taman 0,00 0,00

Beban Penyusutan Sarana umum ibadah 140.260.621,66 486.591.562,18


98


Beban Penyusutan Sarana olah raga 69.779.183,26 176.770.030,39

Beban Penyusutan Laboratorium/sarana penelitian 12.081.883,90 1.513.747.422,64

Beban Penyusutan Gedung pertemuan 35.191.232,09 169.760.334,58

Beban Penyusutan Bangunan mess/wisma/asrama 3.975.737,00 4.158.496,00

Beban Penyusutan Bangunan

peristirahatan/bungalaow/cottage

0,00 124.000,00

Beban Penyusutan Bangunan perpustakaan 19.175.400,00 1.982.559.299,64

Beban Penyusutan Bangunan gedung arsip 0,00 0,00

Beban Penyusutan Bangunan pertokoan 204.925.236,36 213.537.429,69

Beban Penyusutan Bangunan sarana MCK 0,00 5.245.472,00

Beban Penyusutan Bangunan kandang ternak 9.244.820,00 9.816.820,00

Beban Penyusutan Bangunan bengkel 0,00 306.977,50

Beban Penusutan tower/menara pemancar & studio alan 36.681.882,50 0,00

Beban Penyusutan Bangunan Kolam Ikan 0,00 80.069.704,00

Beban Penyusutan Pos/menara jaga 854.000,00 19.896.536,00

Beban Penyusutan Bangunan garasi/pool 13.583.584,93 118.933.992,60

Beban Penyusutan Shelter 0,00 28.246.323,28

Beban Penyusutan Bangunan makam 0,00 0,00

Beban Penyusutan Papan/tempat reklame 4.494.477,67 4.478.436,00

Beban Penyusutan Pagar/gapura/taman 704.730,00 20.191.212,67

Beban Penyusutan Jalan aspal/beton/paving di lingkungan

gedung/kantor

389.500,00 0,00

Beban Penyusutan Gedung Instalasi 112.870.745,91 46.766.357,79

Beban Penyusutan Bangunan Kesehatan 459.699.298,86 426.611.999,23

Beban Penyusutan Papan Nama 0,00 0,00

Beban Penyusutan Gedung Lainnya 5.686.319,17 17.641.988,66

Beban Penyusutan Jalan 131.473.105.793,43 109.304.265.680,48

Beban Penyusutan Jembatan 3.054.006.306,44 3.010.450.339,44

Beban Penyusutan Jaringan Air 2.778.061.127,33 1.494.035.034,76

Beban Penyusutan penerangan jalan, taman dan hutan kota 0,00 516.632.257,54

Beban Penyusutan Instalasi Listrik dan Telpon 1.099.439.736,62 436.988.333,17

Beban Amortisasi Aset tidak Berwujud Lainnya 467.869.756,66 605.130.346,28

Beban Penyusutan Alat Musik/ Band 90.692.557,46 78.817.570,46

Beban Penyusutan Aset Tidak Berwujud 632.618.291,71 263.181.399,62

Beban Penyusutan Aset Lain-lain 2.862.361.293,88 2.798.765.149,84

JUMLAH 216.375.176.392,61 247.287.900.334,91

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.11. Beban Penyisihan Piutang-

LO

4.491.573.868,59 6.439.671.836,00

Beban Penyisihan Piutang – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018

terealisasi Rp4.491.573.868,59 dengan rincian sebagai berikut:


99


BEBAN PENYISIHAN PIUTANG

Penyisihan Piutang Pajak Daerah 4.190.330.224,00 6.361.886.100,00

Penyisihan Piutang Retribusi Daerah 108.235.887,00 24.176.250,00

Penyisihan Piutang Lain-lain PAD yang Sah 193.007.757,59 50.191.618,00

Penyisihan Piutang BPJS 0,00 3.417.868,00

JUMLAH 4.491.573.868,59 6.439.671.836,00

Realisasi 2018 (Rp.)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.B.12. Beban Transfer-LO 136.765.166.000,00 141.914.657.000,00

Beban Transfer –LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi

Rp136.765.166.000,00


BEBAN TRANSFER

Beban Bagi Hasil Pajak Daerah Kepada Pemerintahan Desa

5.788.000.000,00 5.426.200.000,00

Beban Bantuan Keuangan kepada Pemerintah Desa

130.977.166.000,00 136.488.457.000,00

JUMLAH 136.765.166.000,00 141.914.657.000,00

Realisasi 2018

(Rp)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.B.13. Beban Lain- Lain - LO

15.752.962.442,49

5.556.724.145,00

Beban Lain-Lain – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi

sebesar Rp15.752.962.442,49. Beban lain-lain pada Laporan Operasional merupakan beban

atas penyesuaian realisasi dari belanja modal yang tidak menghasilkan asset dan

penyesuaian atas beban yang dikarenakan adanya keputusan pengadilan terhadap kasus-

kasus hukum.

Nama Kegiatan Debet

1 DINAS PENDIDIKAN 1.872.203.396,00

2 DINAS KESEHATAN 630.252.408,90

3 RS. Dr. R. SOETIJONO BLORA 191.586.900,00

4 RS. Dr. R. SOEPRAPTO CEPU 1.238.312.785,00

5 DPUPR 423.538.000,00

6 DINRUMKIMHUB 5.004.973.400,00

7 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA 86.882.100,00


100

Nama Kegiatan Debet

8 DINSOS P3A 29.682.400,00

9 BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH 10.403.000,00

10 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL 88.401.500,00

11 DINDALDUK KB 55.423.360,00

12 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 203.360.000,00

13 DPMPTSP 8.350.000,00

14 DINPORABUDPAR 160.964.000,00

15 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 473.750,00

16 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 161.729.675,00

17 DINDAGKOP UKM 428.020.000,00

18 BAGIAN KESEJAHTERAAN RAKYAT SETDA 82.503.266,66

19 BAGIAN ORGANISASI TATA LAKSANA SETDA 39.402.000,00

20 SEKRETARIAT DPRD 74.825.800,00

21 KECAMATAN BLORA 118.968.295,00

22 KECAMATAN JEPON 2.950.000,00

23 KECAMATAN BOGOREJO 7.625.000,00

24 KECAMATAN BANJAREJO 88.531.000,00

25 KECAMATAN CEPU 222.431.000,00

26 KECAMATAN JIKEN 2.000.000,00

27 KECAMATAN SAMBONG 29.713.000,00

28 KECAMATAN KEDUNGTUBAN 51.860.000,00

29 KECAMATAN NGAWEN 13.849.000,00

30 KECAMATAN KUNDURAN 150.814.000,00

31 KECAMATAN TODANAN 2.791.000,00

32 KECAMATAN RANDUBLATUNG 2.500.000,00

33 KECAMATAN KRADENAN 7.500.000,00

34 INSPEKTORAT DAERAH 3.000.000,00

35 BPPKAD 54.755.000,00

36 PPKD 4.202.387.405,93

JUMLAH 15.752.962.442,49

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.C. Surplus/Defisit Dari Kegiatan

Operasional

323.469.789.411,12

1.212.782.132,00

Surplus/Defisit Dari Kegiatan Non Operasional – LO periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 terealisasi sebesar Rp323.469.789.411,12.


101

Realisasi 2018 (Rp)

Realisasi 2017 (Rp)

5.4.C.1 Surplus Penjualan Aset Non Lancar

3.102.218,69 1.212.782.132,00

Surplus Penyelesaian Kewajiban Jangka Panjang periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31

Desember 2018 terealisasi Rp3.102.218,69.

Realisasi 2018

(Rp.)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.C.3. Defisit Penjualan Aset

Non Lancar

(2.983.240.634,33)

0,00

Devisit Penjualan Aset Non Lancar periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember

2018 terealisasi (Rp2.983.240.634,33).

Realisasi 2018

(Rp.)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.C.6. Surplus/Defisit dari

Kegiatan Non Operasional

lainnya

(2.980.138.415,64)

1.212.782.132,00

Surplus/Defisit Dari Kegiatan Non Operasional Lainnya periode 1 Januari 2018 sampai

dengan 31 Desember 2018 terealisasi (Rp2.980.138.415,64)

Realisasi 2018

(Rp.)

Realisasi 2017

(Rp)

5.4.D.3. Surplus/Defisit LO

320.489.650.995,48

203.345.161.085,06

Jumlah Surplus/Defisit LO pada periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018

terealisasi Rp320.489.650.995,48


102

5.5. Penjelasan Laporan Perubahan Ekuitas (LPE)

Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp) 5.5. Ekuitas Awal

2.531.948.821.634,21

2.312.403.158.435,08

Ekuitas awal Pemerintah Kabupaten Blora adalah sebesar ekuitas akhir Tahun 2017 yaitu senilai Rp2.531.948.821.634,21. Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp) 5.5.1. Surplus Defisit

LO

320.489.650.995,48

203.345.161.085,06

Jumlah surplus defisit LO untuk periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 adalah senilai Rp320.505.860.159,48 Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp) 5.5.2. Koreksi Kesalahan

0,00

0,00

Jumlah koreksi kesalahan untuk periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 adalah nihil. Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp) 5.5.3. Koreksi Nilai

Persediaan

0,00

0,00

Jumlah koreksi nilai persediaan untuk periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 adalah nihil. Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp) 5.5.4. Selisih Revaluasi

Aset Tetap

0,00

0,00

Jumlah selisih revaluasi aset tetap untuk periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 Desember 2018 adalah nihil.

Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

5.5.5. Lain-lain 38.370.738.761,90 (16.200.502.114,07)

Lain-lain merupakan koreksi atas transaksi yang mempengaruhi ekuitas, yaitu:


103

NO KETERANGAN JUMLAH

1 Koreksi Neraca Awal Akumulasi Penyusutan Aset

40.538.185.970,34

2 Koreksi Neraca Awal Utang 105.156.489,00

3 Aset belum tercatat 100.275.000,00

4 Koreksi kas 14.713.863,00

5 Koreksi Piutang (23.167.640,00)

6 Penghapusan (5.122.206.818,07)

7 Penjualan Aset Lain-lain 2.897.368.396,63

Jumlah 38.370.738.761,90

Pada tabel tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Koreksi Neraca Awal sebesar Rp40.538.185.970,34

Nilai koreksi ini terdiri dari koreksi neraca awal nilai aset sebesar Rp43.966.670.826,40

dan Koreksi neraca awal akumulasi penyusutan sebesar (Rp3.428.484.856,06).

2. Koreksi Neraca Awal Utang 2018 sebesar Rp105.156.990,00

Nilai koreksi ini terdiri koreksi neraca awal utang BLUD Rumah sakit Dr. Soetijono

Blora sebesar Rp105.156.489,00 dan Rumah Sakit Dr.Soeprapto Cepu sebesar Rp501,00.

3. Aset Belum Tercatat sebesar Rp100.275.000,00

Nilai ini merupakan nilai aset tetap Dinas Pendidikan yang belum tercatat berupa

Gedung Sekolah Dasar Rp100.000.000,00. dan yang berasal dari hibah Pemerintah Pusat

berupa peralatan dan perlengkapan kantor dengan nilai ekuitas sebesar Rp275.000,00

4. Koreksi Kas Bendahara sebesar Rp14.713.863,00

Koreksi ini terdiri dari penambahan kas Dinas Pendidikan sebesar Rp17.407.413,00 dan

pengurangan kas sebesar (Rp2.693.550,00) terdiri dari OPD Bagian Umum Setda sebesar

(Rp4000,00), Bagian Perekonomian Setda sebesar (Rp51.371,00), Dinas PMD sebesar

(Rp1.912.500,00) dan Dinas Kesehatan sebesar (Rp725.679,00).

5. Koreksi Piutang (Rp23.167.640,00)

Nilai koreksi ini merupakan koreksi piutang pada Dinas Kesehatan, meliputi

penambahan Rp17.796.760,00 dan pengurangan (Rp40.964.400,00).

6. Penghapusan Aset sebesar (Rp5.261.793.818,07)

Nilai ini mencatat aset aset yang telah dihapuskan pada tahun berjalan pada OPD Dinas

Pendidikan, Dinas Kesehatan, RS Dr. Soetijono Blora, RS Dr. Soeprapto Cepu,

Dindukcapil, Dindalduk KB, Dinporabudpar, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan,

Dindagkop UKM, Bagian Umum Setda, Kecamatan Jepon, Kecamatan Banjarejo, BPPKAD

dan BKD.


104

7. Penjualan Aset Lain-lain sebesar Rp2.897.368.396,63

Nilai ini merupakan penyesuaian terhadap aset-aset milik Pemkab yang dijual dan masih

memiliki nilai buku pada tahun berjalan dan disesuaikan antara nilai asset yang dijual

tersebut dengan harga jualnya. Aset-aset tersebut adalah sebagai berikut:

NO OPD ASET NILAI EKUITAS HARGA JUAL SURPLUS/

(DEFISIT)

1. RS.Dr.R.

SOEPRAPTO CEPU

Bangunan

Kesehatan

1.924.003.429,20 111.954.945,42 (1.812.048.483,78)

2. RS.Dr.R.SOETIJONO

BLORA

Gedung RS 630.397.434,69 47.749.720,12 (582.647.714,57)

3. DINAS KESEHATAN Gedung Pusk. 286.416.000,00 6.398.458,88 (280.017.541,12)

4. DINDAGKOP UMKM Aset Lain-lain 22.620.000,00 2.229.875,58 (20.390.124,42)

5. KEC. BANJAREJO Peralatan Kantor 55.416,66 509.459,38 454.042,72

6. BPPKAD Peralatan kantor 2.375.000,00

Komputer 26.516.770,84

Aset Lain-lain 1.175.595,24

Total BPPKAD 30.067.366,08 6.645.614,64 (23.421.751,44)

7.

BKD Komputer (UPS) 165.000,00

Alat Studio

Proyektor

3.643.750,00

Total BKD 3.808.750,00 4.717.216,52 908.466,52

JUMLAH 2.897.368.396,63 180.205.290,55 (2.717.163.106,08)

Realisasi 2018

(Rp) Realisasi 2017

(Rp)

5.5.6. Ekuitas Akhir 2.890.809.211.391,59 2.531.948.821.634,21

Pada akhir tahun anggaran, ekuitas akhir Pemerintah Kabupaten Blora adalah sebesar

Rp2.890.809.211.391,59 atau mengalami kenaikan sebesar Rp358.860.389.757,38 bila

dibandingkan dengan nilai ekuitas akhir pada tahun 2017.


105

5.6. Penjelasan Laporan Arus Kas

5.6.A. Aktivitas Operasi

Aktivitas operasi adalah aktivitas penerimaan dan pengeluaran kas yang ditujukan untuk

kegiatan operasional pemerintah daerah selama satu periode akuntansi. Arus kas bersih aktivitas

operasi merupakan indikator yang menunjukkan kemampuan operasi Pemerintah Kabupaten Blora

dalam menghasilkan kas yang cukup untuk membiayai aktivitas operasionalnya di masa yang akan

datang tanpa mengandalkan sumber pendanaan dari luar.

5.6.A.a. Arus Masuk Kas dari Aktivitas Operasi Arus Masuk Kas dari Aktivitas Operasi


Penerimaan Pajak Daerah 53.816.734.848,00 48.450.528.271,00

Penerimaan Retribusi Daerah 8.638.971.957,00 8.370.133.408,00

Penerimaan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan

8.112.978.480,00 21.582.775.295,00

Penerimaan Lain-Lain PAD Yang Sah 132.141.616.169,00 200.425.799.996,00

Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak 98.847.733.591,00 83.336.482.499,00

Penerimaan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam

17.015.980.402,00 29.903.508.129,00

Penerimaan Dana Alokasi Umum 926.682.649.031,00 926.754.302.000,00

Penerimaan Dana Alokasi Khusus 333.004.046.384,00 308.447.948.315,00

Penerimaan Dana Proyek Pemerintah Daerah dan Desentralisasi

0,00 0,00

Penerimaan Dana Otonomi Khusus 0,00 0,00

Penerimaan Dana Penyesuaian 26.250.000.000,00 7.500.000.000,00

Penerimaan Bagi Hasil Pajak Pemerintah Provinsi

102.733.000.522,00 100.677.858.991,00

Penerimaan Bagi Hasil Lainnya Pemerintah Provinsi

103.314.166.000,00 62.170.199.000,00

Penerimaan Hibah 79.907.226.983,00 895.102.194,00

Penerimaan Dana Desa 229.733.837.000,00 214.102.024.000,00

Jumlah 2.120.198.941.367,00 2.012.616.662.098,00

5.6.A.b. Arus Keluar Kas dari Aktivitas Operasi


Pembayaran Pegawai 907.414.544.888,00 898.801.735.230,00

Pembayaran Barang 306.144.209.238,00 283.511.244.049,00

Pembayaran Bunga 0,00 0,00

Pembayaran Bantuan Sosial 1.436.500.000,00 868.948.000,00

Pembayaran Bantuan Keuangan 360.711.003.000,00 350.590.481.000,00

Pembayaran Hibah 35.541.525.200,00 21.284.317.057,00

Pemabayaran Tak Terduga 0,00 0,00

Pembayaran Belanja Bagi Hasil Pendapatan

Lainnya

5.788.000.000,00 5.426.200.000,00

Jumlah 1.617.035.782.326,00 1.560.482.925.336,00


106

5.6.A.c. Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi merupakan selisih antara arus masuk kas dan arus

keluar kas dari aktivitas operasi yaitu sebesar Rp503.163.159.041,00 pada tahun 2018 dan

Rp452.133.736.762,00 pada tahun 2017.

5.6.B. Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan

Aktivitas investasi adalah aktivitas penerimaan dan pengeluaran kas yang ditujukan untuk

perolehan dan pelepasan aset tetap dan aset non keuangan lainnya. Arus kas dari aktivitas investasi

aset non keuangan mencerminkan penerimaan dan pengeluaran kas bruto dalam rangka perolehan

dan pelepasan sumber daya ekonomi yang bertujuan untuk meningkatkan dan mendukung pelayanan

pemerintah daerah kepada masyarakat di masa yang akan datang.

5.6.B.a. Arus Masuk Kas dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan

Arus masuk kas dari aktivitas investasi aset non keuangan pada pemerintah Kabupaten Blora

selama Tahun 2018 dan Tahun 2017 diperoleh dari penjualan barang – barang yang telah rusak atau

tidak digunakan lagi dengan rincian :


Penjualan Atas Peralatan dan Mesin 189.328.100,00 205.010.933,00

Penjualan Aset Tetap lainnya 13.617.000,00 834.001.999,00

Penjualan Aset lainnya 269.548.500,00 173.769.200,00

Jumlah 472.493.600,00 1.212.782.132,00

5.6.B.b. Arus Keluar Kas dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan Arus keluar kas dari aktivitas investasi aset non keuangan pada pemerintah Kabupaten Blora

selama Tahun 2018 dan 2017 dipergunakan untuk:

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Perolehan Tanah 1.291.794.500,00 1.013.625.240,00

Perolehan Peralatan dan Mesin 83.619.034.319,00 73.146.321.613,00

Perolehan Gedung dan Bangunan 136.540.415.855,00 119.526.613.519,00

Perolehan Jalan, Irigasi, dan Jaringan 273.758.728.009,00 225.981.820.750,00

Perolehan Aset Tetap Lainnya 4.033.333.450,00 1.017.961.900,00

Perolehan Aset Lainnya 196.473.000,00 178.213.000,00

Jumlah 499.439.779.133,00 420.864.556.022,00

5.6.B.c. Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan adalah selisih antara arus kas

masuk dan arus keluar kas keluar dari aktivitas investasi aset non keuangan yaitu sebesar

(Rp498.967.285.533,00) pada tahun 2018 dan (Rp419.651.773.890,00) pada tahun 2017.


107

5.6.C. Aktivitas Pembiayaan

Aktivitas Pembiayaan adalah penerimaan kas yang perlu dibayar kembali dan/atau

pengeluaran kas yang akan diterima kembali yang mengakibatkan perubahan dalam jumlah dan

komposisi investasi jangka panjang, piutang jangka panjang, dan utang Pemerintah Daerah

sehubungan dengan pendanaan defisit atau penggunaan surplus anggaran. Arus kas dari aktivitas

pembiayaan mencerminkan penerimaan dan pengeluaran kas bruto sehubungan dengan pendanaan

defisit atau penggunaan surplus anggaran, yang bertujuan untuk memprediksi klaim pihak lain

terhadap arus kas Pemerintah Daerah dan klaim Pemerintah Daerah terhadap pihak lain di masa yang

akan datang.

5.6.C.a. Arus Masuk Kas dari Aktivitas Pembiayaan

Arus masuk kas dari aktivitas pembiayaan pada Pemerintah Kabupaten Blora selama

Tahun 2018 dan 2017 adalah berasal dari:

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Penerimaan Kembali Dana Bergulir 122.351.948,00 86.490.100,00

5.6.C.b. Arus Keluar Kas dari Aktivitas Pembiayaan

Arus keluar kas dari aktivitas pembiayaan pada Pemerintah Kabupaten Blora selama tahun

2018 dan tahun 2017 dipergunakan untuk:

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Pemberian Penyertaan Modal Pemerintah Daerah

4.000.000.000,00 12.731.000.000,00

Pembayaran Pokok Pinjaman Dalam Negeri-Lembaga Keuangan Bank

0,00 0,00

Pembayaran Utang kepada Pihak Ketiga 0,00 0,00

Jumlah 4.000.000.000,00 12.731.000.000,00

5.6.C.c. Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan adalah selisih antara arus masuk kas dan arus

keluar kas dari aktivitas pembiayaan yaitu sebesar (Rp3.877.648.052,00) pada Tahun 2018 dan

(Rp12.644.509.900,00) pada Tahun 2017.

5.6.D. Aktivitas Non Anggaran

Arus kas dari aktivitas non anggaran mencerminkan penerimaan dan pengeluaran kas bruto

yang tidak mempengaruhi anggaran pendapatan, belanja, dan pembiayaan pemerintah. Arus kas dari

aktivitas non anggaran antara lain Perhitungan Fihak Ketiga (PFK) dan kiriman uang. PFK

menggambarkan kas yang berasal dari jumlah dana yang dipotong dari Surat Perintah Pencairan

Dana atau diterima secara tunai untuk pihak ketiga misalnya potongan Taspen dan Askes. Kiriman

uang menggambarkan mutasi kas antar rekening kas umum negara/daerah.

5.6.D.a. Arus Masuk Kas dari Aktivitas Non Anggaran

Arus masuk kas dari aktivitas non anggaran berasal dari:


108

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Penerimaan Perhitungan Pihak Ketiga 83.073.177.160,00 83.227.639.792,00

Kiriman Uang Masuk 0,00 0,00

Jumlah 83.073.177.160,00 83.227.639.792,00

5.6.D.b. Arus Keluar Kas dari Aktivitas Non Anggaran

Arus keluar kas dari aktivitas non anggaran selama tahun 2018 dan 2017 dipergunakan

untuk:

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 83.073.177.160,00 83.227.639.792,00

Kiriman Uang keluar 0,00 0,00

Jumlah 83.073.177.160,00 83.227.639.792,00

5.6.D.c. Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran adalah selisih antara arus kas masuk dan

arus kas keluar dari aktivitas non anggaran yaitu sebesar (Rp0,00) pada tahun 2018 dan (Rp0,00)

pada tahun 2017.

5.6.D.d. Kenaikan/Penurunan Kas

Kenaikan/Penurunan Kas adalah jumlah arus kas bersih dari aktivitas operasi, arus kas

bersih dari investasi aset non keuangan, arus kas bersih dari aktivitas pembiayaan dan arus kas bersih

dari aktivitas non anggaran.

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi 503.163.159.041,00 452.133.736.762,00

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi Aset Non Keuangan

(498.967.285.533,00) (419.651.773.890,00)

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan (3.877.648.052,00) (12.644.509.900,000)

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran 0,00 0,00

Jumlah 318.225.456,00 19.837.452.972,00

5.6.D.e. Saldo Awal Kas di BUD, Kas Bendahara Pengeluaran, BLUD dan BOS

Uraian Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

(Rp)

Saldo Awal Kas di BUD, Kas

Bendahara Pengeluaran dan BOS

63.485.678.762,00 43.648.225.790,00

5.6.D.f. Saldo Akhir Kas di BUD

Saldo Akhir Kas di BUD tahun 2018 sebesar Rp63.803.904.218,00 dan tahun 2017 sebesar

Rp63.485.678.762, 00 dapat dirinci sebagai berikut :


109

Uraian

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

Rp)

Kas Pembantu Rutin (AC.1.016.00001.9) di Bank

Jateng Cabang Blora

10.883.812.087,00 17.995.114.658,00

Kas Pembantu DAU dan DAK (AC.1.016.00447.6) di

Bank Jateng Cabang Blora

5.256.970.204,00 259.305.764,00

Deposito Berjangka satu bulanan di Bank Jateng

Cabang Blora :

- DB.01/15.000.000210203/2046

- DB.01/12.25/15.000.000/05101/16/192

15.000.000.000,00

15.000.000.000,00

15.000.000.000,00

15.000.000.000,00

Saldo Akhir Kas BLUD 17.378.521.537,00 14.378.567.438,00

Saldo Akhir Kas JKN Puskesmas 0,00 0,00

Saldo Akhir Kas BOS 278.246.990,00 850.774.402,00

Kas Bendahara Pengeluaran 6.353.400,00 1.916.500,00

Jumlah 63.803.904.218,00 63.485.678.762,00

5.6.D.g. Saldo Akhir Kas di Bendahara Penerimaan

Uraian Tahun 2018 Tahun 2017

Saldo Akhir Kas di Bendahara

Penerimaan

21.386.442,00 23.285.471,00

Saldo Kas Bendahara Penerimaan tersebut terdiri dari Kas Bendahara Penerimaan Dindagkop & UKM sebesar Rp3.226.442,00, Dinporabudpar sebesar Rp2.310.000,00, Dinrumkimhub sebesar Rp15.850.000,00.

5.6.D.h. Saldo Akhir Kas

Saldo Akhir Kas tahun 2018 sebesar Rp63.825.290.660,00 dan tahun 2017 sebesar Rp63.508.964.233,00 dapat dirinci sebagai berikut :

Uraian

Tahun 2018

(Rp)

Tahun 2017

Rp)

Kas Akhir BUD, Bendahara

Pengeluaran, BLUD dan BOS

63.803.904.218,00 63.485.678.762,00

Kas di Bendahara Penerimaan 21.386.442,00 23.285.471,00

Jumlah 63.825.290.660,00 63.508.964.233,00


110

BAB VI PENJELASAN ATAS INFORMASI-INFORMASI NON KEUANGAN

Hal-hal pokok yang perlu diungkapkan berkaitan dengan pelaporan keuangan dari

informasi non keuangan adalah:

6.1. Domisili Entitas

6.1.1. Geografis

Kabupaten Blora berada di ujung timur Jawa Tengah berbatasan dengan Jawa Timur

dengan luas wilayah sebesar 1.820,588 km2 atau 182.058,797 ha (5,59 persen dari luas

wilayah Provinsi Jawa Tengah). Secara geografis terletak diantara 111º16’ s.d. 111º338’

Bujur Timur dan 6º528’ s.d. 7º248’ Lintang Selatan. Kabupaten Blora merupakan daerah

yang sangat luas, sehingga mempengaruhi jarak antar ibukota kecamatan masing-masing

wilyah, jarak terjauh antar ibukota kecamatan di Kabupaten Blora yaitu antara Ibukota

Kecamatan Cepu dan Ibukota Kecamatan Todanan, dengan jarak 74 km. Wilayah utara

berupa perbukitan bagian dari rangkaian Pegunungan Kendeng Utara, dan wilayah selatan

berupa perbukitan kapur sebagai bagian dari Pegunungan Kendeng selatan. Kabupaten Blora

dilalui 2 (dua) sungai utama, yaitu Sungai Bengawan Solo dan Sungai Lusi. Adapun batas

daerah Kabupaten Blora yaitu sebelah barat dengan Kabupaten Grobogan; sebelah utara

berbatasan dengan Kabupaten Pati dan Kabupaten Rembang; sebelah selatan berbatasan

dengan Kabupaten Ngawi Provinsi Jawa Timur; dan sebelah timur berbatasan dengan

Kabupaten Bojonegoro dan Kabupaten Tuban Provinsi Jawa Timur.

Dilihat dari kondisi topografi wilayah Kabupaten Blora memiliki wilayah dengan

ketinggian terendah 25 mdpl tertinggi 500 mdpl. Kecamatan dengan letak tertinggi adalah

Kecamatan Todanan, dan Kecamatan dengan wilayah terendah yaitu Kecamatan Cepu.

Gambar 2.1.

Peta Batas Wilayah Administrasi Kabupaten Blora

Sumber : Bappeda Kabupaten Blora, 2017.


111

6.1.2. Pemerintahan

Kabupaten Blora terbagi dalam 16 kecamatan terdiri dari 271 desa dan 24

kelurahan,1.125 dusun, 1.206 rukun warga dan 5.462 rukun tetangga.

Pembagian daerah administratif menurut kecamatan dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Tabel 2.2

Pembagian Daerah Administratif Menurut Kecamatan

Di Kabupaten Blora Tahun 2016

Kecamatan Ibukota Kecamatan Desa Kelurahan Jumlah

District District Center Village Village Total

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Jati Doplang 12 0 12

2. Randublatung Randublatung 16 2 18

3. Kradenan Mendenrejo 10 0 10

4. Kedungtuban Ngraho 17 0 17

5. Cepu Cepu 11 6 17

6. Sambong Pojokwatu 10 0 10

7. Jiken Jiken 11 0 11

8. Bogorejo Bogorejo 14 0 14

9. Jepon Jepon 24 1 25

10. Blora Blora 16 12 28

11. Banjarejo Banjarejo 20 0 20

12. Tunjungan Tunjungan 15 0 15

13. Japah Japah 18 0 18

14. Ngawen Ngawen 27 2 29

15. Kunduran Kunduran 25 1 26

16. Todanan Todanan 25 0 25

Jumlah 2016 271 24 295

2015 271 24 295

2014 271 24 295

Sumber: Blora Dalam Angka Tahun 2017

Susunan pimpinan eksekutif dan legeslatif di Pemerintah Kabupaten Blora adalah sebagai

berikut:

I. Pimpinan eksekutif

Kepala Daerah: Djoko Nugroho;

Wakil Kepala Daerah: Arif Rohman

II. Pimpinan legeslatif

Ketua DPRD: Bambang Susilo;

Wakil ketua DPRD:

- Sri Handayani;

- Dwi Astutiningsih;

- Abdullah Aminudin.

Adapun kepala OPD di Kabupaten Blora periode tahun 2018 adalah sebagai berikut:


112

NO. NAMA OPD NAMA

1 DINAS PENDIDIKAN Drs. ACHMAD WARDOYO, PMd

2 DINAS KESEHATAN dr. HENNY INDRIYANTI, M Kes

3 RSUD DR R SOETIJONO BLORA dr. NUGROHO ADIWARSO, Sp, O

4 RSUD DR R SOEPRAPTO CEPU dr. NUR MOCHAMAD PUTRA

5 DINAS PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG Ir. SAMGAUTAMA KARTA JAYA, MT

6 DINAS PERUMAHAN, PERMUKIMAN DAN PERHUBUNGAN Ir. SAMSUL ARIEF

7 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA ANANG SRI DANARYANTO, S.Sos M.MA

8 DINSOS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN & PERLINDUNGAN ANAK

SRI HANDOKO, S.Sos M.Si

9 BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH FREE BAYU ALAMANDA, AP M.Si (Plt.)

10 DINAS LINGKUNGAN HIDUP Ir. DEWI TEJOWATI

11 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL RIYANTO, S.Sos M.Si

12 DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA GUNADI, S.Sos MM

13 DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK DAN KB WINARNO, S.Sos.

14 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Drs SUGIYONO M.Si

15 DPMPTSP Drs PURWANTO,MM

16 DINAS KEPEMUDAAN, OR, KEBUD & PARIWISATA Drs KUNTO AJI

17 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DRH. R GUNDALA WEJASENA, MP

18 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN Ir WAHYU AGUSTINI, SE M.Si

19 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN Ir. RENI MIHARTI M Agr. Bus

20 DINAS PERDAGANGAN KOPERASI UMKM Ir. MASKUR, MM

21 DINAS PERINDUSTRIAN DAN TENAGA KERJA Drs. SURYANTO, M.Si

22 BAGIAN TATA PEMERINTAHAN IWAN SETIARSO

23 BAGIAN HUBUNGAN MASYARAKAT & PROTOKOL HARIYANTO, S.IP, M.Si

24 BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN Drs PITOYO TRUSINGTYAS SARODJO

25 BAGIAN PEREKONOMIAN RUDATININGSIH, SE MMA

26 BAGIAN KESRA Drs. SUPRIYONO

27 BAGIAN UMUM NGALIMAN, SP., MMA

28 BAGIAN ORTALA Drs. RIYANTO, M.Si

29 BAGIAN PEMDES Drs RIANTO WARSITO, M.Si

30 BAGIAN HUKUM AKHMAD KAIDAR ALI, SH MH

31 SEKRETARIAD DPRD Drs. PUJIANTO SAID, M.Si

32 KEC. BLORA SARMIDI, SE MM

33 KEC. JEPON FREE BAYU ALAMANDA, AP M.Si

34 KEC. BOGOREJO TEGUH TRI HANDOYO, SE

35 KEC. TUNJUNGAN DWI BAMBANG PRIYONO, SE

36 KEC. BANJAREJO MARGONO, SH

37 KEC. CEPU Drs. JOKO SULISTIYONO

38 KEC. JIKEN LULUK KUSUMA AGUNG ARIADI, S.STP

39 KEC. SAMBONG RETNO KUSUMOWATI, S.Sos.

40 KEC. KEDUNGTUBAN DASIRAN, S.Ag. M.Si

41 KEC. NGAWEN Drs. SUNANTO, MM

42 KEC. KUNDURAN Drs SUHIRMAN, M.Si

43 KEC. TODANAN KISWOYO, SH M.Si

44 KEC. JAPAH MINAR AMI BIN SARNO, S.Sos, MM

45 KEC. RANDUBLATUNG HENDI PURNOMO, S.STP

46 KEC. JATI BAWA TRI RAHARJA, S.STP M.Si

47 KEC. KRADENAN SUTARSO, S.Sos M.Si


113

NO. NAMA OPD NAMA

48 BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK ACHMAD NUR HIDAYAT, SE., SH., M.Si

49 INSPEKTORAT DAERAH BAMBANG DARMANTO, SH MM

50 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Ir. RENI MIHARTI, M.Agr. Bus.

51 BPPKAD KOMANG GEDE IRAWADI, SE M.S i (Plt.)

52 BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH Drs. JOKO RISTRIYONO (Plt)

BadanLayananUmum Daerah di KabupatenBloraterdiridari :

1. BadanLayananUmumRumahSakit (2 RSUD)

NO RSUD KEPUTUSAN BUPATI STATUS

1 Dr R. SoetijinoBloraalamat : Jl. DrSutomoNomor 42

Blora

NOMOR: 900/741/2010


2 Dr. R soepraptoCepualamatJlRonggolaweNomor 50

Cepu.

NOMOR: 900/741/2010


2. BadanLayananUmumPuskesmas (26 Puskesmas)


1 PUSKESMAS CEPUAlamat: Jl. Diponegoro No.52

Cepu , TELP: (0296) 421292

NOMOR: 445.4/129/2016


2 PUSKESMAS JAPAHAlamat: jlngawen-japah, TELP:

0851-0210-0308

NOMOR: 445.4/128/2016


3 PUSKESMAS JIKENAlamat: Jl. Raya Cepu - Blora

Km. 8, Kec. Jiken, TELP: (0296) 525275

NOMOR: 445.4/136/2016


4 PUSKESMAS JEPONAlamat: Jl. Gereja No.1 Jepon ,

TELP:

NOMOR: 445.4/132/2016


5 PUSKESMAS BLORAAlamat: Jl. Nusantara No.23,

Kauman, Kec. Blora, TELP: (0296) 531005

NOMOR: 445.4/124/2016


6 PUSKESMAS MEDANGAlamat: Jl. Raya Blora-

rembang KM 8 , TELP: 081225016662.

NOMOR: 445.4/148/2016


7 PUSKESMAS MENDENAlamat: Jl. Randublatung

No.28 Menden , TELP: (0296) 4310020

NOMOR: 445.4/135/2016


8 PUSKESMAS NGROTOAlamat: Jl. Giyanti No.25

Ngroto , TELP: (0296) 4270423

NOMOR: 445.4/142/2016


9 PUSKESMAS KAPUANAlamat: Jl. LapanganTerbang

No. 1 Ds. kapuan, Kec. Cepu, TELP: 081 325540170

NOMOR: 445.4/147/2016


10 PUSKESMAS NGAWENAlamat: Jl. Kawedanan No.2

Ngawen , TELP: (0296) 361026

NOMOR: 445.4/125/2016



114


11 PUSKESMAS TODANANAlamat: Ds. Todanan RT 02

RW 03 TodananBlora , TELP: (0296) 4319531

NOMOR: 445.4/131/2016


12

PUSKESMAS SAMBONGAlamat: Jl. Raya Blora -

Cepu KM.6, Pojokwatu, Sambong, TELP: (0296)

424181

NOMOR: 445.4/130/2016


13 PUSKESMAS DOPLANGAlamat: Jl Raya Doplang-

Kunduran km0,5 , TELP: (0296) 4311020

NOMOR: 445.4/126/2016


14 PUSKESMAS KETUWANAlamat:Jl. Ds. Ngraho -

Menden Km. 9, Kec. Kedungtuban, TELP: -

NOMOR: 445.4/146/2016


15 PUSKESMAS KUTUKAN Alamat: Jl Raya

Randublatung-Cepu KM 8 , TELP: 082221349044.

NOMOR: 445.4/141/2016


16 PUSKESMAS KUNDURANAlamat: Jl Raya Blora-

Purwodadi KM.25 Blora TELP: (0296) 361178

NOMOR: 445.4/138/2016


17 PUSKESMAS BOGOREJOAlamat: Jl. Raya Jatirogo

Km. 14, Kec. Bogorejo, TELP: 0296-5100413

NOMOR: 445.4/137/2016


18 PUSKESMAS GONDORIYOAlamat: Ds. GondoriyoRt

02 Rw 01, Kec. Todanan, TELP: -

NOMOR: 445.4/149/2016


19 PUSKESMAS PULEDAGELAlamat: Jl. Raya Seso -

Sayuran KM. 4 , TELP: 085213623029/ (0296) 5300862

NOMOR: 445.4/140/2016


20 PUSKESMAS BANJAREJOAlamat: Jl. GundaWijaya

Ds./Kec.Banjarejo, TELP: (0296) 361289 , 4319859

NOMOR: 445.4/134/2016


21 PUSKESMAS TUNJUNGANAlamat: Jl. Raya

Tunjungan No. 80 , TELP: 0811295006.

NOMOR: 445.4/133/2016


22 PUSKESMAS SONOKIDULAlamat: Ds. Sonokidul,

Kec. Kunduran, TELP: -

NOMOR: 445.4/145/2016


23 PUSKESMAS RANDULAWANGAlamat: Jl. Raya

Doplang-Randublatung KM 03 Jati , TELP : -

NOMOR: 445.4/143/2016


24 PUSKESMAS ROWOBUNGKULAlamat: Ds.

Rowobungkul, Kec. Ngawen, TELP:-

NOMOR: 445.4/144/2016


25 PUSKESMAS KEDUNGTUBANAlamat: Jl Raya

Cepu-Randublatung km 12 TELP: (0296) 4270202

NOMOR: 445.4/127/2016


26

PUSKESMAS RANDUBLATUNG Alamat: Gang

Kabayan RT 06 RW 01 Randublatung, TELP: (0296)

810033

NOMOR: 445.4/139/2016



115

BAB VII

PENUTUP

Berdasarkan uraian dari bab-bab dimuka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut:

1. Realisasi Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Blora Tahun Anggaran 2018 terdiri dari:

- Pendapatan : Rp 2.120.671.434.967,00

- Belanja dan

Transfer

: Rp 2.116.475.561.459,00

- Pembiayaan Netto : Rp 59.608.030.710,00

2. Realisasi Pendapatan daerah sampai dengan tutup tahun anggaran 2018 mencapai sejumlah

Rp2.120.671.434.967,00 atau 98,93% dari anggaran yang telah ditetapkan sejumlah

2.143.637.059.677,00.

3. Realisasi Belanja dan Transfer Daerah sampai dengan tutup tahun anggaran 2018 sebesar

Rp2.116.475.561.450,00 atau 96,07% dari anggaran sebesar Rp2.203.122.738.439,00

4. Realisasi Pembiayaan Netto sampai dengan 31 Desember 2018 sejumlah Rp59.608.030.710,00

atau 100,21% dari anggaran sebesar Rp59.485.678.762,00.

5. Realisasi Penerimaan Pembiayaan Daerah 2018 sebesar Rp63.608.030.710,00 sedangkan

pengeluaran pembiayaan daerah sebesar Rp4.000.000.000,00.

6. Saldo Neraca Pemerintah Blora per 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:

Jumlah Aset : Rp2.916.854.233.298,52

Jumlah Kewajiban : Rp26.045.021.906,93

Jumlah Ekuitas : Rp2.890.809.211.391,59

7. Pada periode tahun 2018 surplus operasional Pemerintah Kabupaten Blora adalah

Rp320.489.650.995,48

8. Terdapat kenaikan nilai ekuitas Pemerintah Kabupaten Blora sebesar Rp358.860.389.757,38


116

Demikian beberapa catatan penting yang dituangkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan yang

merupakan laporan dengan penjelasan secara naratif, analisis atau daftar terinci memuat Laporan

Realisasi Anggaran dan Laporan Arus Kas serta Neraca. Diharapkan dapat membantu

mempermudah pemahaman pembaca laporan dalam mengevaluasi pencapaian kinerja Pemerintah

Kabupaten Blora Tahun Anggaran 2018.

BUPATI BLORA,

DJOKO NUGROHO

ppid.blorakab.go.id audite… · pemerintah daerah kabupaten blora catatan atas laporan keuangan...

Documents