pop 44 40% dangdut 2 2% rock 22 20% jazz 14 13% mandarin … · no variabel kategori jumlah...

19
No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin 21 19% India 4 4% Rohani 3 3% Lainnya 0 0% 20 Stasiun TV yang paling sering ditonton RCTI 36 33% SCTV 26 24% Indosiar 17 15% TransTV 10 9% TVOne 11 10% MetroTV 3 3% AnTeVe 1 1% TPI 6 5% Lainnya 0 0% 21 Jenis acara yang paling sering ditonton Olahraga 14 13% Sinetron 11 10% Musik 32 29% Berita 33 30% Debat 19 17% Lainnya 1 1% 22 Surat Kabar yang sering dibaca Jawa Pos 49 45% Radar Surabaya 27 25% Surya 32 29% Lainnya 2 2% 23 Radio yang paling sering didengar Suara Surabaya 33 30% Istara FM 35 32% M Radio 31 28% Giga FM 7 6% Lainnya 4 4%

Upload: vukhanh

Post on 30-Apr-2019

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

No Variabel Kategori Jumlah Persentase

18 Jenis musik favorit

Pop 44 40%

Dangdut 2 2%

Rock 22 20%

Jazz 14 13%

Mandarin 21 19%

India 4 4%

Rohani 3 3%

Lainnya 0 0%

20Stasiun TV yang paling

sering ditonton

RCTI 36 33%

SCTV 26 24%

Indosiar 17 15%

TransTV 10 9%

TVOne 11 10%

MetroTV 3 3%

AnTeVe 1 1%

TPI 6 5%

Lainnya 0 0%

21Jenis acara yang paling

sering ditonton

Olahraga 14 13%

Sinetron 11 10%

Musik 32 29%

Berita 33 30%

Debat 19 17%

Lainnya 1 1%

22Surat Kabar yang sering

dibaca

Jawa Pos 49 45%

Radar Surabaya 27 25%

Surya 32 29%

Lainnya 2 2%

23Radio yang paling sering

didengar

Suara Surabaya 33 30%

Istara FM 35 32%

M Radio 31 28%

Giga FM 7 6%

Lainnya 4 4%

Page 2: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

Analisis Segmentasi Mahasiswa ITS Konsumen

Minuman Isotonik

Analisis segmentasi pada penelitian ini digunakan untuk mengetahui karakteristik tiap

segmen-segmen pada responden konsumen minuman isotonik berdasarkan variabel

AIO.

Posisi antara Segmen dan Variabel AIO

Terbentuk 3

Segmen

responden

kelas ekonomi

menengah

kebawah

kelas ekonomi

menengah

kelas ekonomi

atas

Mengikuti trend kemasan terbaru

Suka membeli barang bermerek

Produk mahal,berkualitas tinggiSuka membeli barangyang dipakai oleh artis

Aktif kegiatan himpunan

Aktif menjadi anggota club olahraga

Page 3: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

Analisis Positioning Perception

Penentuan posisi produk minuman isotonik pocari sweat, mizone dan vitazone

berdasarkan atribut persepsi mahasiswa ITS konsumen minuman isotonik.

Positioning Produk Minuman IsotonikPocariSweat Mizone

Vitazone

Page 4: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

KESIMPULAN

Karakteristik

mahasiswa ITS

konsumen minuman

isotonik

Jenis

Kelamin

Laki-Laki dan

Perempuan

Usia 20-21 tahun

Pengeluaran

rata-rata

pribadi

Rp 1000000 – Rp 1.500000 per bulan

Jumlah

mengkonsumsi

minuman

isotonik

3 botol dalam satu minggu

Merek minuman

isotonik yang

paling banyak

dikonsumsi

Pocari Sweat

Waktu

Mengkonsumsi

Minuman

Isotonik

Saat Olahraga

Kegiatan

Waktu Luang

Olahraga

Page 5: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

Karakteristik tiap

segmen konsumen

minuman isotonik

Segmen 1

(Kelas

Ekonomi

Menengah

Kebawah)

Segmen 2

(Kelas

Ekonomi

Menengah)

Segmen 3

(Kelas

Ekonomi

Atas)

Ketiga segmen cenderung

mempunyai karakteristik yang

sama dalam hal aktivitas, minat

dan pandangan-pandangan

mengenai minuman isotonik

SubtitutionViewers

Page 6: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

Posisi Persaingan

Minuman Isotonik

Merek Pocari Sweat,

Mizone dan Vitazone

Pocari Sweat

Mizone

Vitazone

minuman kesehatan yang

memiliki khasiat dan

variasi volumenya.

minuman

kesehatan

yang unggul

dalam

promosi (iklan

menarik)

minuman

kesehatan

yang unggul

dalam promosi

(iklan

menarik), rasa

dan aroma

posisi merek

vitazone

cenderung

sebagai

produk

pengganti

mizone jika

merek

mizone tidak

tersedia.

Page 7: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

SARAN

Dilihat dari karakteristik dan target pasarnya,

segmen 1 , segmen 2, dan segmen 3 merupakan

kelompok substitution viewer yang sangat potensial

untuk perkembangan pemasaran.

1

Karena karakteristiknya cenderung dimiliki

oleh kaum anak muda/remaja yang bersifat

aktif sehingga lebih cocok dengan produk-

produk kesehatan terutama minuman

isotonik yang memiliki khasiat tinggi dan

mengikuti trend mode masa kini..

Dilihat dari positioningnya, merek Pocari Sweat

perlu pembenahan dari segi promosi iklan, merek

Mizone dan Vitazone perlu meningkatkan kualitas

dari segi khasiatnya karena merupakan produk

minuman kesehatan.

2

Mizone harus mampu mempertahankan citra yang ada

dibenak konsumen yakni promosi iklan yang menarik ,

diharapkan mampu melakukan inovasi-inovasi terbaru

dalam promosi iklan agar tidak kalah bersaing dengan merek

vitazone. Merek Pocari Sweat juga harus mampu

mempertahankan citra yang ada dibenak konsumen yakni

Khasiat

Page 8: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Page 9: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

statistika deskriptif

Gambaran karakteristik mengenai data tersebut agar

lebih mudah dibaca. Secara numerik misalnya menghitung

rata-rata dan deviasi standar atau secara grafis misalnya dalam

bentuk tabel atau grafik (Walpole.E.Ronald,1995).

Metode-metode yang digunakan dalam statistika

deskriptif pada penelitian ini salah satunya dengan

menggunakan Tabel Frekuensi.

Page 10: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

Kaiser Meyer Olkin

Pengujian kecukupan data dengan menggunakan KMO (Kaiser Meyer Olkin)

(Alvin C Rencher, 2002)

Hipotesis :

H0 : Data layak untuk dianalisis

H1 : Data tidak layak dianalisis

ji

ar

r

KMOp

j

p

j

ij

p

i

ij

p

i

p

j

ij

p

i,

1 1

2

1

2

1

1

2

1

Statistik Uji :

Keterangan:

rij : koefisien korelasi antara variabel i dan j

aij : koefisien korelasi parsial antara variabel i dan j

Page 11: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

Uji Barlett Test

Hipotesisnya sebagai berikut (Donald F Morisson,2005) :

H0:R = I (matriks korelasi sama dengan matriks identitas)

H1 : R (matriks korelasi tidak sama dengan matriks identitas)

Statistik Uji :

22

6

521 ijji r

pN

Keterangan :

= elemen diagonal pada kolom atau baris ke i dan

ke j dari matrik R (matrik korelasi)

N = Jumlah Observasi

p = Jumlah Variabel

ijr

Page 12: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

Pemeriksaan Multivariat Normal

Asumsi yang harus dipenuhi dalam analisis multivariat diantaranyaadalah data berdistribusi multivariat normal, untuk memeriksanya dapat dilakukan dengan menghitung nilai jarak kuadrat pada setiap pengamatan (Johnson dan Wichern, 1998)

Hipotesis yang digunakan yaitu :

Ho: data mengikuti sebaran distribusi normal multivariat

H1: data tidak mengikuti sebaran distribusi normal multivariat

Statistik Uji :

),()'( 12 xxSxxd jjjuntuk j = 1,2,…,n

2

jd

jx

x

Keterangan :

= jarak kuadrat pada setiap pengamatan

= vektor data pengamatan

= vektor nilai rata-rata

= invers matriks varian kovarian berukuran p x pS-1

Page 13: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

Variabel Nilai KMO

P-value

Barlett’s

test

Activity (A) 0,717 0.527

Interest (I) 0,687 0,000 0.591

Opinion (O) 0,580 0.645

Hasil Pengujian KMO, Barlet’s Test dan

Distribusi Multivariat normal

2

jd VariabelNilai

KMO

P-Value

Barlett’s

test

Positioning

Perception

(PP)

0,840 0.000 0.539

Keempat variabel-variabel pembentuk karakteristik segmentasi dan positioning produk

memiliki nilai KMO dan yang lebih besar dari 0.5 dan nilai p-value uji barlett’s test lebih

kecil dari alpha 0,05. Sehingga variabel-variabel tersebut dalam penelitian ini sudah memenuhi

syarat kecukupan data dan sudah mengikuti sebaran distribusi normal multivariat.

2

jd

2

jd

Page 14: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

Relative importants coefficient

12

eN

Nn

Digunakan untuk mengetahui persen kesalahan yang ditolerir dalam penentuan sampel, yaitu menggunakan rumus Slovin, dikutip UmarHusein (2005)

Keterangan :

n = Jumlah sampel

(responden dalam penelitian).

N = Jumlah populasi

(jumlah mahasiswa ITS Surabaya).

e = Kelonggaran sampel

(Relative importants coefficient).

Page 15: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

Analisis Biplot

Analisis biplot pertama kali diperkenalkan oleh Gabriel K.R (1971)Metode ini berdasarkan pada dekomposisi nilai singular suatu matrik. Padadasarnya analisis ini bertujuan untuk memperagakan secara grafik dari suatumatrik dalam sebuah plot dengan menggabungkan vektor-vektor yangmerepresentasikan vektor-vektor kolom dan baris matrik tersebut secarabersamaan.

Suatu matrik yang berpangkat dua (rank ≥ 2), maka dapat diuraikan sebagai :atau xij = g’i hj

xpnxnxp HGX 22 '

Page 16: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

Konsep Segmentasi Pasar

Segmentasi pasar adalah suatu konsep pengelompokkansasaran pasar.

Segmentasi pasar menunjukkan usaha untuk meningkatkan ketepatan penetapan sasaran dari suatu perusahaan.

Segmen pasar terdiri dari kelompok besar yang dapat diidentifikasi dalam sebuah pasar.

Menurut Philip Kotler (1997) dasar segmentasi pasar konsumen adalah :

Segmentasi geografis,misal : propinsi,kabupaten

Segmentasi demografis, misal : usia, jenis kelamin,pendapatan

Segmentasi psikografis, misal : kelas sosial, gaya hidup, kepribadian

Page 17: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

Penempatan Posisi (Positioning)

Philip Kotler (1997) mendefinisikan positioning sebagai tindakan yang dilakukan perusahaan untuk membuat citra produk dan hal-hal yang ingin ditawarkan kepada pasarnya berhasil memperoleh posisi yang jelas dan mengandung arti dalam benak sasaran konsumennya.

Positioning berhubungan dengan bagaimana konsumen menempatkan suatu produk di dalam otaknya, didalam alam khayalannya, sehingga calon konsumen memiliki penilaian tertentu dan mengidentifikasikan dirinya dengan produk itu

Hal-hal yang berkaitan dengan Positioning :

Positioning adalah strategi komunikasi

Positioning bersifat dinamis

Positioning berhubungan dengan event marketing

Positioning berhubungan dengan atribut-atribut produk

Positioning harus diungkapkan dalam bentuk suatu pernyataan

Page 18: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

pengujian validitas untuk mengecek apakah isi kuisioner tersebut

sudah dipahami oleh responden. Menguji validitas dengan cara menggunakan korelasi produk momen (Singarimbun, 1989).

Hipotesis :

H0 = pertanyaan tidak dapat mengukur aspek yang sama.

H1 = pertanyaan mengukur aspek yang sama

Statistik Uji yang digunakan :

Dimana :

x = Skor untuk tiap pertanyaan

y = Skor total dari responden

n = jumlah responden

Tolak H0 apabila rxy > rtabel. Dimana rtabel diperoleh dari tabel nilai kritis r dengan = 10% dan derajat bebas n-2. Artinya ada hubungan antara variabel.

2

11

2

2

11

2

111

n

i

i

n

i

i

n

i

i

n

i

i

n

i

i

n

i

i

n

i

ii

xy

YYnXXn

YXYXn

r

Page 19: Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin … · No Variabel Kategori Jumlah Persentase 18 Jenis musik favorit Pop 44 40% Dangdut 2 2% Rock 22 20% Jazz 14 13% Mandarin

pengujian reliabilitas untuk menguji tingkat keandalan kuisioner sejauh mana

alat ukur yang digunakan dapat dipercaya atau dapat diandalkan, menguji reliabilitas

dengan menggunakan Cronbach’s Alpha (Singarimbun,1989).

Hipotesis :

H0 : Hasil pengukuran tidak konsisten

H1 : Hasil pengukuran konsisten

Statistik Uji :

dimana : c = Reliabilitas instrumen

b2 = Jumlah variansi pertanyaan

t2 = Variansi total

k = Banyaknya pertanyaan

2

1

2

11

t

n

i

b

ck

k