pneumonia aspirasi

9
PNEUMONIA ASPIRASI Sekar dwiati 1310211112

Upload: qintharamft

Post on 07-Apr-2016

28 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

lhg

TRANSCRIPT

Page 1: Pneumonia Aspirasi

PNEUMONIA ASPIRASI

Sekar dwiati1310211112

Page 2: Pneumonia Aspirasi

Definisi Aspirasi merupakan proses terbawanya bahan

yang ada di orofaring pada saat respirasi ke saluran napas bawah dan dapat menimbulkan kerusakan parenkim paru

Kerusakan yang terjadi tergantung jumlah dan jenis bahan yang teraspirasi serta daya tahan tubuh

Page 3: Pneumonia Aspirasi

Epidemiologi Di Amerika pneumonia aspirasi yang terjadi pada

komunitas (PAK) adalah sebanyak 1200 per 100rb penduduk pertahun

Pnuemonia aspirasi nasokomial (PAN) sebesar 800 pasien per 100rb pasien rawat inap pertahun

PA lebih sering dijumpai pada pria daripada perempuan

Terutama usia anak atau usia lanjut

Page 4: Pneumonia Aspirasi

Etiologi Infeksi terjadi secara endogen oleh kuman orofaring (namun jenisnya tergantung kpd lokasi/tempat terjadinya)

(PAK) kuman patogen terutama berupa kuman anaerob obligat (41 – 46%) terdapat disekitar gigi dan dikeluarkan melalui ludah misalnya Peptococcus, Klebsiella pneumoniae,

Stafilococcus, Fusobacterium nucleatum, Bacteriodes melaninogenicus dan Peptostreptococcus

(PAN) kuman berasal dari kolonisasi kuman anaerob fakultatif, batang Gram negatif, psedomonas, proteus, serratia dan S.aureus

Page 5: Pneumonia Aspirasi

(kejang, stroke, pembiusan, cedera kepala, tumor otak) Penurunan kesadaran yang menggangu penutupan

glotis, dan refleks batuk (kanker nasofaring, skleroderma)

Disfagia sekunder akibat penyakit esofagus atau saraf Kerusakan sfingter esofagus oleh selang nasogastrik

Page 6: Pneumonia Aspirasi

Diagnosis Pasien yang beresiko untuk mengalami pneumonia aspirasi

yaitu pasien yang mendadak batuk, dan sesak napas sesudah makan atau minum

Sesak napas pada saat istirahat, sianosis umumnya terjadi (1-2 minggu) sesudah aspirasi, demam mengigil, batuk dan dahak purulen berbau (50% kasus) nyeri perut, anoreksia dan BB turun

(pewarnaan gram) sputum saluran napas dijumpai banyak neutrofil dan kuman campuran

Terdapat leukosistosis dan LED meningkat Foto toraks terlihat gambaran infiltrat pada segmen paru

unilateral disertai kavitas dan efusi pleura (lokasi tersering adalah lobus kanan tengah/atas)

Page 7: Pneumonia Aspirasi

Terapi (PAK)

Penisilin atau sefalosporin generasi ke 3 atau klindamisin 600mg iv/8 jam bila penisilin tidak mempan atau

alergi terhadap penisilin (PAN)

Antibiotik spektrum luas terhadap kuman aerob dan anaerob Misal, aminoglikosida dikombinasikan dengan sefalosporin

generasi ke 3 atau 4 Tidak ada patokkan pasti lamanya terapi. Antibiotik perlu diteruskan

hingga kondisi pasien baik, gambaran radiologis bersih atau stabil selama 2 minggu

Komplikasi (empiema) perlu dipasang water scaled drainase (WSD)

Komplikasi (abses paru) disertai penyumbatan saluran napas atau bekuan mukus perlu dilakukan bronkoskopi terapeutik

Page 8: Pneumonia Aspirasi

Komplikasi dan mortalitas Dapat terjadi gagal napas akut dengan/tanpa

disertai empiema, abses paru dan superinfeksi paru

Angka mortalitas (PAK) sebesar 5% yang meningkat menjadi 20% pada (PAN)

Page 9: Pneumonia Aspirasi

Prognosis Angka mortalitas yang tidak disertai

komplikasi adalah sebesar 5%