plagiat merupakan tindakan tidak terpuji - core.ac.uk filepengaruh pemberian jamu penurun lemak...

92
PENGARUH PEMB TERHADAP KA D M BERIAN JAMU PENURUN LEMAK DAR ADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PU HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.) Program Studi Farmasi Oleh: Bravo Fransiskus Manik NIM: 088114008 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2012 RAH MEREK “X” UTIH JANTAN ) PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: dangnhan

Post on 07-Aug-2019

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

PENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK “X”TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN

HIPERLIPIDEMIA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.)

Program Studi Farmasi

Oleh:

Bravo Fransiskus Manik

NIM: 088114008

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2012

PENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK “X”TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN

HIPERLIPIDEMIA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.)

Program Studi Farmasi

Oleh:

Bravo Fransiskus Manik

NIM: 088114008

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2012

PENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK “X”TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN

HIPERLIPIDEMIA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.)

Program Studi Farmasi

Oleh:

Bravo Fransiskus Manik

NIM: 088114008

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2012

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

ii

PENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK “X”TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN

HIPERLIPIDEMIA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.)

Program Studi Farmasi

Oleh:

Bravo Fransiskus Manik

NIM: 088114008

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2012

ii

PENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK “X”TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN

HIPERLIPIDEMIA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.)

Program Studi Farmasi

Oleh:

Bravo Fransiskus Manik

NIM: 088114008

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2012

ii

PENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK “X”TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN

HIPERLIPIDEMIA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.)

Program Studi Farmasi

Oleh:

Bravo Fransiskus Manik

NIM: 088114008

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2012

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

iv

14 Mei 2012

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

v

Karya tulis ini kupersembahkan untuk

Tuhan Yesus Kristus atas jawaban dalam setiap langkahku

Bapak dan Ibu atas kepercayaan, cinta, dan perhatiannya

Kakak dan Adikku atas semangat dan doanya

Almamaterku

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Bravo Fransiskus Manik

Nomor Mahasiswa : 088114008

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:

PENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH

MEREK “X” TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL

TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA

beserta perangkat yang diperlukan (bila ada), dengan demikian saya memberikan

kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan

dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data,

mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media lain

untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan

royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal: 15 Mei 2012

Yang menyatakan

(Bravo Fransiskus Manik)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

vii

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini

tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan

dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Apabila di kemudian hari ditemukan indikasi plagiarisme dalam naskah ini,

maka saya bersedia menanggung segala sanksi sesuai peraturan perundang-undangan

yang berlaku.

Yogyakarta, 25 April 2012

Penulis

Bravo Fransiskus Manik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

viii

PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus karena hanya

dengan tangan kasih-Nya penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan

skripsi yang berjudul “Pengaruh Pemberian Jamu Penurun Lemak Darah Merek “X”

Terhadap Kadar Kolesterol Total Tikus Putih Jantan Hiperlipidemia”. Skripsi ini

disusun guna memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata Satu

Program Studi Ilmu Farmasi (S.Farm) di Fakultas Farmasi Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta.

Terselesaikannya penulisan skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan dukungan

dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis ingin

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Tuhan Yesus Kristus yang selalu memberi berkat, rahmat, dan anugerah, serta

kekuatan sehingga penulis bisa menyelesaikan penelitian dan penyusunan

skripsi ini hingga selesai.

2. Ipang Djunarko M.Sc., Apt. selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta.

3. Yosef Wijoyo M.Si., Apt. selaku dosen pembimbing yang dengan penuh

kesabaran memberikan petunjuk, saran, arahan, dan bimbingan kepada penulis

dalam proses penyusunan skripsi ini.

4. Phebe Hendra M.Si., Ph.D., Apt. selaku dosen penguji yang telah memberikan

saran dan masukan demi terselesaikannya skripsi ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

ix

5. Yohanes Dwiatmaka M.Si., selaku dosen penguji yang telah memberikan

saran dan masukan kepada penulis demi terselesaikannya skripsi ini.

6. dr. Fenty M.Kes., Sp.PK., selaku dosen pembimbing akademik yang telah

mendukung dan membimbing penulis dalam menyelesaikan seluruh

pendidikan akademik selama perkuliahan.

7. Teman-teman seperjuangan: Peffley, Denny, Benny, Hendry, dan Aspi yang

telah bersama-sama melalui proses penelitian dan penyusunan skripsi ini.

Akhirnya kita bisa menyelesaikannya.

8. Mas Heru, Mas Kayat, Mas Parjiman, Mas Ratijo, selaku laboran dan

karyawan Fakultas Farmasi yang telah membantu penulis selama pelaksanaan

penelitian di laboratorium.

9. Seluruh teman-teman farmasi, khususnya kelas A angkatan 2008 yang telah

banyak berbagi keceriaan dan tumbuh bersama dalam satu farmasi.

10. Teman-teman FST angkatan 2008, atas kebersamaanya dalam proses belajar

dan saling membangun dalam perkuliahan, khususnya FST kelas A 2008.

11. Teman- teman seperjuangan di laboratorium yang pernah menjadi bagian

dalam kegiatan praktikum penulis selama perkuliahan ( Susi, Novi, Felicia,

Susan, Helen, Nona, Dina, Wiwi, Rika, Natalia, Prasilya). Terima kasih atas

kerjasamanya, keceriaannya, dan kebersamaannya selama praktikum. Sukses

untuk kita semua.

12. Serta semua pihak yang telah banyak membantu penyusunan skripsi ini yang

tidak dapat disebutkan satu-persatu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

x

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan

dan kelemahan karena keterbatasan pikiran, tenaga dan waktu penulis. Untuk itu

penulis mengharapakan saran dan kritik yang membangun dari semua pihak. Akhir

kata semoga skripsi ini dapat berguna dan bermanfaat bagi pembaca semua.

Yogakarta, Mei 2012

Penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

xi

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ……………………………………………. ii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ………………... iii

HALAMAN PENGESAHAN …………………………………... iv

HALAMAN PERSEMBAHAN ………………………………… v

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ………………. vi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ………………………… vii

PRAKATA ……………………………………………………… viii

DAFTAR ISI ……………………………………………………. xi

DAFTAR TABEL ………………………………………………. xv

DAFTAR GAMBAR ………………………………………….... xvi

DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………. xviii

INTISARI ……………………………………………………….. xxi

ABSTRACT …………………………………………………….... xxii

BAB I PENGANTAR ………………………………………….. 1

A. Latar Belakang …………………………………………........ 1

1. Permasalahan ………………………………………......... 2

2. Keaslian Penelitian …………………………………........ 3

3. Manfaat Penelitian …………………………………......... 4

B. Tujuan Penelitian ………………………………………........ 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

xii

BAB II PENELAAHAN PUSTAKA …………………………… 5

A. Kolesterol ………………………………………………........ 5

1. Definisi …………………………………………….......... 5

2. Biosintesis Kolesterol ……………………………........... 6

3. Absorpsi dan Pengangkutan Kolesterol ……………....... 11

4. Metabolisme Kolesterol ……………………………........ 15

5. Kadar Kolesterol Manusia …………………………........ 17

6. Klasifikasi Kadar Kolesterol Total, HDL, LDL ……....... 18

B. Dislipidemia ……………………………………………........ 18

C. Obat Tradisional ……………………………………….......... 19

D. Jamu Penurun Lemak Darah Merek “X” ………………........ 20

1. Daun Jati Belanda (Guazuma ulmifolia) ……................... 21

2. Daun Salam (Syzgium polyanthum) ………...................... 21

3. Daun Sambiloto (Andrographis paniculata) .................... 21

4. Daun Alpukat (Persea americana) …………................... 22

5. Daun Teh (Camellia sinensis) ……………….................. 22

E. Statin …………………………………………………........... 22

1. Golongan Statin ……………………………………........ 22

2. Simvastatin …………………………………………....... 24

F. Landasan Teori ………………………………………........... 25

G. Hipotesis ………………………………………………......... 27

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

xiii

BAB III METODE PENELITIAN ……………………………... 28

A. Jenis dan Rancangan Penelitian ……………………….......... 28

B. Variabel Penelitian …………………………………….......... 28

1. Variabel Utama ……………………………………........ 28

2. Variabel Pengacau Terkendali ……………………......... 28

3. Variabel Pengacau Tak Terkendali …………………...... 29

C. Definisi Operasional ………………………………………... 29

D. Bahan dan Alat Penelitian …………………………….......... 29

1. Bahan Penelitian ………………………………….......... 29

2. Alat Penelitian …………………………………….......... 31

E. Tatacara Penelitian …………………………………........... 31

1. Pembuatan Dosis Jamu ……………………………........ 31

2. Preparasi Bahan …………………………………............ 32

3. Penetapan Lama Waktu Pemberian Pakan

Hiperlipidemik …………………………………………. 33

4. Pengelompokkan dan Perlakuan Hewan Uji …………… 34

5. Penetapan Kadar Kolesterol Total …………………....... 36

F. Analisis Hasil ………………………………………............. 37

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ……………………….. 38

A. Percobaan Pendahuluan ……………………………............. 38

1. Penetapan Lama Pemberian Pakan Hiperlipidemik ......... 38

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

xiv

2. Pembuatan dan Penetapan Dosis Jamu ……………........ 39

B. Uji Produk Jamu Penurun Lemak Darah Merek “X” ............ 40

1. Pertambahan Berat Badan Tikus ………………….......... 41

2. Jumlah Konsumsi Kumulatif Pakan Tikus …………...... 46

3. Penetapan Kadar Kolesterol Total dalam Serum ............. 47

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ………………………… 53

A. Kesimpulan …………………………………………….......... 53

B. Saran …………………………………………………............ 53

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………... 54

LAMPIRAN …………………………………………………….. 56

BIOGRAFI PENULIS ………………………………………….. 70

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

xv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel I Berbagai Penelitian Terkait Efek Kandungan dalam Jamu

Penurun Lemak Darah Merek “X” …………………………... 3

Tabel II Klasifikasi dan Komposisi Lipoprotein ……………………... 12

Tabel III Klasifikasi Kadar Kolesterol Total dan HDL ……………….. 18

Tabel IV Klasifikasi Kadar Kolesterol LDL ………………………….. 18

Tabel V Perubahan Berat Badan Tikus Selama Perlakuan ………….... 41

Tabel VI Kenaikan Berat Badan Tikus Minggu I (Pakan Hiperli-

pidemik) ……………………………………………………... 43

Tabel VII Kenaikan Berat Badan Tikus Minggu II (Diet Rendah Lemak

+ Perlakuan) ............................................................................. 43

Tabel VIII Selisih Pertambahan Berat Badan Tikus Selama Perlakuan…. 45

Tabel IX Kadar kolesterol Total Serum Darah Tikus Sebelum dan

Sesudah Perlakuan Jamu Penurun Lemak Darah Merek

“X”…………………………………………............................. 48

Tabel X Hasil Analisis ANOVA Satu Arah Kadar kolesterol Total

Serum Darah Tikus Setelah Perlakuan Jamu Penurun Lemak

Darah Merek “X” ……………………………………………. 49

Tabel XI Hasil Uji Post Hoc antar Kelompok Perlakuan terhadap

Kadar Kolesterol Total (mg/dL) …………………………….. 49

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

xvi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1 Reaksi Pembentukkan Asam Mevalonat yang Dikatalisis

oleh Enzim HMG-KoA Reduktase …………………….. 7

Gambar 2 Reaksi Pembentukan Senyawa 5-Isopentenil Pirofosfat

dan Bentuk Isomernya dari Asam Mevalonat ………….. 8

Gambar 3 Reaksi Pembentukan Senyawa Skualen dari 2 Molekul

Farnesilpirofosfat yang Dikatalisis oleh Enzim Skualen

Sintase ………………………………………………….. 9

Gambar 4 Reaksi Pembentukan Lanosterol dan Kolesterol yang

Berlangsung di Retikulum Endoplasma ……………….. 10

Gambar 5 Struktur Simvastatin …………………………………… 24

Gambar 6 Bagan Alur Penelitian Efek Penurunan Kadar Kolesterol

Jamu Penurun Lemak Darah Merek “X” pada Tikus

Putih Jantan Galur Wistar ……………………………… 36

Gambar 7 Grafik Hubungan Berat Badan Tikus (gram) dan Waktu

(hari) Tiap Kelompok Selama Diberi Perlakuan ………. 42

Gambar 8 Grafik Hubungan Berat Badan Tikus (gram) dan Waktu

(hari) Tiap Kelompok Selama Minggu I (Pakan Hiperli-

pidemik) ………………………………………………... 44

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

xvii

Gambar 9 Grafik Hubungan Berat Badan Tikus (gram) dan Waktu

(hari) Tiap Kelompok Selama Minggu II (Diet Rendah

Lemak+Perlakuan) ……………………………………... 44

Gambar 10 Grafik Kumulatif Konsumsi Pakan Tikus (gram) Selama

Penelitian ………………………………………………. 46

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Komposisi Pakan AD2 ………………………………. 54

Lampiran 2 Penentuan Konsentrasi Jamu Penurun Lemak Darah

Merek “X” ……………………………………………. 54

Lampiran 3 Contoh perhitungan volum penyuntikan……………… 54

Lampiran 4 Pertambahan Berat Badan Tikus Selama Perlakuan

Pakan Hiperlipidemik Setelah Dikurangi Berat Badan

Awal (Hari ke-0) ……………………………………… 55

Lampiran 5 Pertambahan Berat Badan Tikus Selama Perlakuan

Pakan Diet Rendah Lemak dan Perlakuan Setelah

Dikurangi Berat Badan Awal (Hari ke-7)…………….. 56

Lampiran 6 Uji Normalitas Data Pertambahan Berat Badan Tikus

Selama Perlakuan…………………………………… 57

Lampiran 7 Hasil Analisis Data Pertambahan Berat Badan Tikus

Selama Perlakuan dengan ANOVA Satu Arah……….. 57

Lampiran 8 Konsumsi Pakan Kumulatif Selama Perlakuan Pakan

Hiperlipidemik ………………………………………... 58

Lampiran 9 Konsumsi Pakan Kumulatif Selama Perlakuan Pakan

Diet Rendah Lemak …………………………………... 59

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

xix

Lampiran 10 Uji Normalitas Data Konsumsi Pakan Kumulatif Tikus

Selama Perlakuan …………………………………….. 60

Lampiran 11 Hasil Analisis Data Konsumsi Pakan Kumulatif Tikus

Selama Perlakuan dengan ANOVA Satu Arah ………. 60

Lampiran 12 Data Hasil Pengukuran Kadar Kolesterol Total Awal

(Hari ke-0) ……………………………………………. 61

Lampiran 13 Uji Normalitas dan Homogenitas Variasi Data Kadar

Kolesterol Total Awal (Hari ke-0) …………………… 61

Lampiran 14 Hasil Analisis Data Kadar Kolesterol Total Awal (Hari

ke-0) dengan Kruskall Wallis Test …………………… 62

Lampiran 15 Data Hasil Pengukuran Kadar Kolesterol Total Setelah

Induksi Pakan Hiperlipidemik (Minggu I) dan Setelah

Perlakuan (Minggu II) ………………………………... 63

Lampiran 16 Uji Normalitas Data Kadar Kolesterol Total Setelah

Induksi Pakan Hiperlipidemik (Minggu I) dan Setelah

Perlakuan (Minggu II) ………………………………... 64

Lampiran 17 Hasil Analisis Data Kadar Kolesterol Total Setelah

Induksi Pakan Hiperlipidemik (Minggu I) dan Setelah

Perlakuan (Minggu II) dengan ANOVA Satu

Arah…………………………………………………… 64

Lampiran 18 Hasil Analisis Data Kadar Kolesterol Total Setelah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

xx

Induksi Pakan Hiperlipidemik (Minggu I) dan Setelah

Perlakuan (Minggu II) dengan Post hoc tests ………... 65

Lampiran 19 Perhitungan Persen Penurunan Kadar Kolesterol Total

Jamu Terhadap Simvastatin (1,8 mg/kgBB)………….. 66

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

xxi

INTISARI

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh jamu penurunlemak darah merek “X” terhadap berat badan dan kadar kolesterol total dalam darahtikus putih jantan galur Wistar hiperlipidemia.

Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan rancangan acak lengkappola searah. Pada penelitian ini digunakan 25 ekor tikus yang dibagi menjadi limakelompok dengan perlakuan yang berbeda. Kelompok I adalah kontrol negatif yangdiberi CMC 1%, kelompok II, III, IV adalah perlakuan produk jamu penurun lemakdarah dengan 3 peringkat dosis yaitu 126, 252, dan 504 mg/kgBB, dan kelompok Vadalah simvastatin sebagai kontrol positif. Semua kelompok tikus diberi diet tinggilemak dan kolesterol selama minggu pertama. Setelah itu, seluruh kelompokperlakuan diberi diet standar disertai dengan pemberian perlakuan sesuai kelompokmasing-masing. Berat badan tikus dan jumlah konsumsi pakan ditimbang setiap hari.Pengukuran kadar kolesterol total dilakukan pada hari ke-0, setelah pemberian diettinggi lemak dan kolesterol (hari ke-7), dan setelah terapi (hari ke-14).

Hasil uji ANOVA satu arah menunjukkan bahwa jamu penurun lemak darahmerek “X” dapat memberikan penurunan kadar kolesterol total dalam darah secarabermakna dosis 252 dan 504 mg/kgBB (p<0,05) terhadap kontrol negatif CMC 1%.Persentase penurunan dosis 252 mg/kgBB terhadap kontrol positif simvastatin adalahsebesar 65,81 %. Namun, pemberian jamu ini tidak dapat menghambat pertambahanberat badan dan menekan jumlah konsumsi pakan dibandingkan kontrol negatifsecara bermakna (p>0,05).

Kata kunci: jamu, penurun lemak, kolesterol total, hiperlipidemia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

xxii

ABSTRACT

The purpose of this research was to found the influence of merk “X” bloodlipid lowering jamu on hyperlipidemic white male wistar rat. This research wasexperimental with complete random pattern design.

In this research, 25 rat divided into five groups with different kinds oftreatment. Group I are negative control which traeated by CMC 1%, Group II, III, IVwhich treated by “X” blood lipid lowering jamu in 3 dosage level, 126 mg/kgBB, 252mg/kgBB, and 504 mg/kgBB, and group V treated by simvastatin as positive control.All of group was given with high fat and cholesterol diet on first week. After that, allgroup was given with standard diet and different kinds treatment for each group. Therat body weight and the amount of daily intake was measured daily. Total cholesterollevel were measured at first day, after treatment with high fat and cholesterol diet(first week) and after therapy (second week)

The result of one way Anova showed that merk “X” blood lipid loweringjamu can decreased total cholesterol level significantly (p<0,05) to CMC 1% asnegative control at 252 mg/kg BW dosage. The percentage of 252 mg/kg BW topositive control group is 65,81 %. However, treatment with this jamu can not inhibitbody weight and controlling daily intake not significantly (p>0,05) to negativecontrol

Key words: merk “X” blood lipid lowering jamu, total cholesterol, hyperlipidemic

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

1

BAB I

PENGANTAR

A. Latar Belakang

Hiperlipidemia merupakan penyebab utama aterosklerosis dan penyakit yang

berkaitan dengan aterosklerosis seperti penyakit jantung koroner. Hubungan ini

menyatakan bahwa semakin tingginya kadar kolesterol dalam darah akan

menyebabkan penyakit jantung koroner. Makan makanan tinggi lemak jenuh (lemak

hewani) dan kolesterol dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Selain itu,

peningkatan kadar kolesterol dapat disebabkan beberapa faktor seperti gaya hidup

dan perilaku, faktor genetik, maupun kondisi metabolik yang dapat mempengaruhi

metabolisme lipoprotein. Hasil berbagai penelitian menunjukkan bahwa mortalitas

penyakit jantung koroner berkurang sebesar 30%-40% jika pasien dengan kolesterol

tinggi diobati dengan obat hipolipidemia (Goodman dan Gilman, 2001).

Salah satu pilihan terapi untuk menurunkan kadar kolesterol adalah dengan

menggunakan obat-obat kimia, seperti terapi dengan menggunakan obat-obatan yang

termasuk dalam golongan statin. Salah satunya yang umum digunakan adalah

simvastatin. Namun, dengan berkembangnya pemahaman yang berkembang di

masyarakat untuk lebih memanfaatkan obat dari bahan alam, telah mendorong

berbagai usaha mencari alternatif baru yaitu penggunaan obat tradisional yang berasal

dari tanaman obat. Salah satunya adalah jamu yang merupakan obat asli Indonesia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

2

Jamu adalah alternatif sebagai obat bagi penderita kolesterol tinggi yang

berasal dari dari bahan alam yang sudah berkembang di masyarakat Indonesia.

Namun, penggunaan jamu yang pada dasarnya hanya berdasar pengalaman empiris

saja tentunya belum dapat dipastikan kemanfaatannya. Oleh karena itu, jamu tersebut

perlu dilakukan uji praklinik untuk lebih memastikan secara ilmiah efektivitas terapi

dari jamu tersebut sehingga dapat dikembangkan menjadi obat herbal terstandar.

Berbagai penelitian ilmiah terkait kemampuan dari masing-masing simplisia

dalam jamu penurun lemak darah merek “X” yang memiliki komposisi daun jati

belanda, daun salam, daun sambiloto, daun alpukat, dan daun teh telah dibuktikan

dapat menurunkan kadar LDL kolesterol, trigliserida, kolesterol total, pada hewan uji

dengan desain penelitian yang berbeda-beda (Wijayanti, 2007);(Pidrayanti,

2008);(Fatmawati, 2008);(Anggraheny, 2007);(Tuminah, 2004).

Berdasarkan latar belakang diatas, maka diperlukan penelitian ilmiah untuk

mengetahui efek penurunan kadar kolesterol total yang dapat dihasilkan dari

penggunaan jamu penurun lemak darah merek “X” terhadap obat simvastatin yang

sudah umum digunakan di masyarakat pada tikus jantan hiperlipidemia.

1. Permasalahan

Dari uraian diatas dapat dirumuskan permasalahan dalam penelitian ini

adalah:

a. Apakah jamu penurun lemak darah merek “X” dapat menurunkan kadar

kolesterol total pada tikus jantan hiperlipidemia ?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

3

b. Seberapa besar persen penurunan kadar kolesterol total jamu penurun lemak

darah merek “X” terhadap simvastatin pada tikus jantan hiperlipidemia ?

2. Keaslian Penelitian

Sepengetahuan penulis berbagai penelitian yang telah dilakukan terkait

penelitian ini adalah:

Tabel I. Berbagai Penelitian Terkait Efek Kandungan dalam JamuPenurun Lemak Darah Merek “X”

No. Peneliti,tahun

Judul Hasil

1. Wijayanti,2007

Pengaruh pemberian infusadaun jati belanda (Guazumaulimfolia Lamk.) terhadapkadar trigliserida dalamplasma tikus putih jantangalur Wistar.

Pemberian infusa 1250 mg/kgBB dapat menurunkan kadartrigliserida sebesar 41,30% darikontrol negatif semu.

2. PidrayantidanSuhardjono,2003

Pengaruh pemberian ekstrakdaun salam (Eugeniapolyantha) terhadap kadarLDL kolesterol serum tikusjantan galur Wistar hiperli-pidemia.

Pemberian ekstrak Eugeniapolyantha 0,72 g/hari selama 15hari dapat menurunkan kadarLDL kolesterol tikus hiperli-pidemia secara bermakna.

3. Fatmawati,2008

Pengaruh lama pemberianekstrak daun sambiloto(Andrographis paniculataNess.) terhadap kadarkolesterol, LDL (Low Den-sity Lipoprotein), HDL (HighDensity Lipoprotein) dantrigliserida darah tikus(Rattus norvegicus) diabetes.

Pemberian ekstrak daun sambi-loto dosis 2,1 g/Kg selama 21hari merupakan lama pembe-rian paling berpengaruh terha-dap kadar kolesterol total,HDL, LDL dan trigliseridahingga mendekati kadar padatikus kontrol.

4. Anggraheny,2007

Pengaruh pemberian jusPersea americana mill.terhadap kadar kolesteroltotal serum tikus jantan galurWistar hiperlipidemia.

Pemberian jus alpukat 4 ml/hari selama 15 hari dapat menu-runkan kadar kolesterol totalserum tikus Wistar hiperli-pidemia secara bermakna.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

4

Penelitian mengenai pembuktian efek penurunan kolesterol total sediaan

jamu penurun lemak darah merek “X” yang mengandung komposisi daun jati

belanda, daun salam, daun sambiloto, daun alpukat, dan daun teh belum pernah

dilakukan.

3. Manfaat Penelitian

a. Manfaat teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan masyarakat tentang

penggunaan obat dari bahan alam dalam bidang kesehatan.

b. Manfaat praktis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai

kemampuan produk jamu penurun lemak darah merek “X” dalam menurunkan

kadar kolesterol total.

B. Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk:

1. Mengetahui apakah jamu penurun lemak darah merek “X” memiliki

kemampuan menurunkan kadar kolesterol total pada tikus jantan

hiperlipidemia.

2. Mengetahui seberapa besar persen penurunan kadar kolesterol total jamu

penurun lemak darah merek “X” terhadap simvastatin pada tikus jantan

hiperlipidemia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

5

BAB II

PENELAAHAN PUSTAKA

A. Kolesterol

1. Definisi

Kolesterol merupakan lipid amfipatik dan merupakan komponen struktural

penting pada membran dan lapisan luar lipoprotein. Senyawa ini disintesis di

beberapa jaringan dari asetil-KoA dan merupakan prekursor semua steroid lain di

tubuh, termasuk kortikosteroid, hormon seks, asam empedu, dan vitamin D. Sekitar

separuh kolesterol tubuh berasal dari proses sintesis (sekitar 700 mg/hari) dan sisanya

diperoleh dari makanan. Hati dan usus masing-masing menghasilkan sekitar 10% dari

sintesis total pada manusia. Hampir semua jaringan yang mengandung sel berinti

mampu membentuk kolesterol, yang berlangsung di retikulum endoplasma dan sitosol

(Murray, Granner, Mayes dan Rodwell, 2006).

Aliran kolesterol di dalam darah mengandung komponen lemak dan protein

(lipoprotein). Kelas utama lipoprotein yang terdapat dalam serum darah orang

berpuasa adalah Low Density Lipoprotein (LDL), High Density Lipoprotein (HDL),

dan Very Low Density Lipoprotein (VLDL), dan Intermediate Density Lipoprotein

(IDL) (NCEP ATP III, 2004). Fungsi kolesterol dalam tubuh adalah sebagai berikut:

a) Sebagai komponen pembentuk membran sel

Kolesterol merupakan komponen struktural esensial yang membentuk

membran sel dan lapisan eksternal lipoprotein.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

6

b) Sebagai prekursor sintesis asam empedu dalam hati

Dalam proses pengangkutan balik kolesterol (reverse cholesterol transport),

kolesterol bebas yang sudah dikeluarkan dari jaringan oleh HDL akan

diangkut menuju hati untuk dikonversi menjadi asam empedu.

c) Sebagai prekursor berbagai hormon steroid dan vitamin D

Kortikosteroid, hormon seks (estrogen dan testosteron), dan vitamin D

membutuhkan kolesterol sebagai prekursornya (Murray dkk., 2006).

2. Biosintesis kolesterol

Biosintesis kolesterol terjadi terutama di hati, meskipun di otak, sistem saraf

perifer dan kulit juga terjadi sintesis kolesterol. Kolesterol diekspor dari hati dan

diangkut ke jaringan lain dalam bentuk Low Density Lipoprotein (LDL) untuk

penyerapan melalui reseptor tertentu. Di hewan, sel dapat memperoleh kolesterol

yang dibutuhkan dari makanan melalui sirkulasi LDL atau mereka dapat mensintesis

sendiri seperti diuraikan di atas. Biosintesis kolesterol sangat diatur yang bervariasi

tergantung pada ketersediaan eksternal sumber kolesterol. Setiap kolesterol berlebih

dalam membran akan kembali ke dalam sel. Hal ini dapat berfungsi sebagai sinyal

umpan balik untuk mengatur kadar kolesterol (Christie, 2011).

Biosintesis kolesterol dapat dibagi menjadi empat tahap yaitu:

a) Sintesis mevalonat dari asetil Ko-A,

b) Pembentukan unit isoprenoid dari mevalonat melalui pengeluaran CO2,

c) Kondensasi enam unit isoprenoid untuk membentuk skualen,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

7

d) Siklisasi skualen menghasilkan steroid induk yaitu lanosterol dan

pembentukkan kolesterol (Nelson dan Cox, 2001).

Pada tahap pertama, dua molekul asetil-KoA membentuk asetoasetil-KoA

yang dikatalisis oleh tiolase sitosol. Asetoasetil KoA mengalami kondensasi dengan

molekul asetoasetil KoA lain yang dikatalisis oleh hidroksimetil-glutaril koenzim A

(HMG-KoA) sintase untuk membentuk enam molekul karbon HMG-KoA yang

direduksi menjadi mevalonat oleh NADPH dan dikatalisis oleh HMG-KoA reduktase

(gambar 1). HMG-KoA reduktase merupakan enzim yang berperan penting dan

secara luas dianggap sebagai tahap penentu laju dalam sintesis keseluruhan sterol.

Enzim ini terikat pada membran dan terletak dalam retikulum endoplasma. Enzim

HMG-KoA reduktase yang merupakan protein integral membran pada retikulum

endoplasma ini adalah salah satu target yang dihambat oleh obat yang dikenal sebagai

golongan statin, untuk menurunkan kadar kolesterol dalam sirkulasi darah.

Gambar 1. Reaksi Pembentukkan Asam Mevalonat yang Dikatalisisoleh Enzim HMG-KoA Reduktase

(Nelson dan Cox, 2001);(Christie, 2011)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

8

Tahap berikutnya melibatkan reaksi fosforilasi pertama asam mevalonat oleh

mevalonat kinase untuk membentuk ester 5-monofosfat, diikuti oleh proses fosforilasi

lanjut untuk menghasilkan suatu pirofosfat tidak stabil, yang dengan cepat mengalami

dekarboksilasi untuk menghasilkan asam 5-isopentenil pirofosfat. 5-isopentenil

pirofosfat mengalami isomerasi melalui pergeseran ikatan rangkap untuk membentuk

isopren aktif yang lain yaitu asam 3,3-dimetilalilpirofosfat (gambar 2). Sintesis 5-

isopentenil pirofosfat di sitoplasma pada sel tumbuhan juga melalui jalur ini.

Gambar 2. Reaksi Pembentukan Senyawa 5-Isopentenil Pirofosfat dan BentukIsomernya dari Asam Mevalonat

(Nelson dan Cox, 2001);(Christie, 2011)

Tahap ketiga adalah kondensasi enam isoprenoid untuk membentuk skualen

(gambar 3). Pada tahap ketiga ini 5-isopentenil pirofosfat dan 3,3-dimetilalilpirofosfat

akan mengalami kondensasi bersamaan dengan proses eliminasi asam pirofosfat

untuk membentuk geranilpirofosfat. Hasil reaksi ini akan bereaksi dengan molekul 5-

isopentenil pirofosfat yang lain untuk menghasilkan farnesilpirofosfat. Dua molekul

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

9

farnesilpirofosfat yang terkondensasi dengan bantuan katalis enzim skualen sintase

akan menghasilkan preskualen difosfat. Molekul preskulen difosfat yang terbentuk ini

akan tereduksi dengan penghilangan gugus pirofosfat oleh NADPH untuk

menghasilkan skualen.

Gambar 3. Reaksi Pembentukan Senyawa Skualen dari 2 MolekulFarnesilpirofosfat yang Dikatalisis oleh Enzim Skualen Sintase

(Nelson dan Cox, 2001);(Christie, 2011)

Tahap keempat merupakan pembentukkan lanosterol dan pembentukkan

kolesterol (gambar 4). Skualen dapat melipat membentuk suatu struktur yang sangat

mirip dengan inti steroid. Sebelum terjadi penutupan cincin, skualen diubah menjadi

skualen 2,3-epoksida oleh monooksigenase skualen di retikulum endoplasma.

Skualen 2,3-epoksida akan mengalami siklisasi yaitu terjadinya perpindahan gugus

metil di C14 dipindahkan ke C13 dan yang di C8 ke C14, yang dikatalisis oleh enzim

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

10

skualen epoksida lanosterol siklase untuk membentuk lanosterol. Selanjutnya

lanosterol akan membentuk kolesterol yang berlangsung di membran retikulum

endoplasma dan melibatkan pertukaran-pertukaran di inti steroid dan rantai samping

yang melibatkan hingga sekitar 20 macam reaksi seperti, pengeluaran gugus metil di

C14 dan C4 untuk membentuk 14-desmetil lanosterol dan kemudian zimosterol , selain

itu ikatan rangkap di C8-C9 kemudian dipindahkan ke C5-C6 dalam dua langkah yang

membentuk demosterol. Akhirnya, ikatan rangkap rantai samping direduksi, dan

menghasilkan kolesterol.

Gambar 4. Reaksi Pembentukan Lanosterol dan Kolesterolyang Berlangsung di Retikulum Endoplasma

(Murray dkk., 2006);(Nelson dan Cox, 2001);(Christie, 2011)

Biosintesis kolesterol diatur terutama oleh sterol regulatory element binding

protein (SREBP). SREBP merupakan prekursor yang tidak aktif yang akan masuk ke

dalam retikulum endoplasma. SREBP ketika di retikulum endoplasma akan

menangkap sebuah protein yang disebut SREBP cleavage-activating protein (SCAP),

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

11

suatu protein yang merupakan sensor kolesterol seluler. Ketika kadar kolesterol

seluler tidak memadai, SCAP akan berikatan dengan SREBP. Kompleks SCAP-

SREBP kemudian bergerak ke badan golgi, di mana dua protease spesifik membelah

SREBP sehingga memungkinkan C-terminal regulatory untuk memasuki inti sel dan

mengaktifkan faktor transkripsi. Pengaktifan faktor transkripsi ini akan merangsang

ekspresi gen mengkode reseptor LDL dan enzim HMG-KoA reduktase yang

merupakan kunci dalam biosintesis kolesterol. Hal ini pada akhirnya akan

merangsang penyerapan dan sintesis kolesterol. Sebaliknya, ketika tingkat kolesterol

seluler lebih tinggi, SCAP tidak berikatan dengan SREBP sehingga penyerapan dan

sintesis kolesterol tidak terjadi (Christie, 2011).

3. Absorpsi dan Pengangkutan Kolesterol

Absorpsi lipid terutama terjadi dalam jejunum. Hasil pencernaan lipid

diabsorpsi ke dalam membran mukosa usus halus dengan cara difusi pasif. Perbedaan

konsentrasi diperoleh dengan cara:

a. Kehadiran protein pengikat asam lemak yang segera mengikat asam lemak

yang memasuki sel,

b. Esterifikasi kembali asam lemak menjadi monogliserida, yaitu produk utama

pencernaan yang melintasi mukosa usus halus.

Sebelum diabsorpsi kolesterol mengalami esterifikasi kembali yang

dikatalisis oleh asetil-Koenzim A dan kolesterol asetil transferase. Pembentukan

enzim-enzim ini dipengaruhi oleh kadar tinggi kolesterol makanan. Kolesterol yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

12

terbentuk di dalam usus halus dikemas untuk dibasorpsi secara aktif dan

ditransportasi oleh darah. Bahan-bahan ini bergabung dengan protein-protein khusus

dan membentuk alat angkut lipid yang dinamakan lipoprotein (Almatsier, 2009).

Tubuh membentuk empat jenis lipoprotein, yaitu kilomikron, Low Density

Lipoprotein (LDL), Very Low Density Lipoprotein (VLDL) dan High Density

Lipoprotein (HDL). Tiap jenis lipoprotein berbeda dalam ukuran dan densitas dan

mengangkut berbagai jenis lipida dalam jumlah yang berbeda. Berikut adalah tabel

mengenai karakteristik dari masing-masing jenis lipoprotein yang berperan dalam

pengangkutan kolesterol di dalam tubuh.

Tabel II. Klasifikasi dan Komposisi LipoproteinKilomikron VLDL LDL HDL

Kerapatan (g/ml) <0,94 0,94-1,006 1,006-1,063 1,063-1,210

Komposisi (%)a. Protein 1-2 6-10 18-22 45-55b. Trigliserida 85-95 50-65 4-8 2-7c. Kolesterol 3-7 20-30 51-58 18-25d. Fosfolipid 3-6 15-20 18-24 26-32

Lokasi sintesis Usus Usus danHati

Hasilkatabolisme

VLDL

Usus danhati

Apolipoprotein A-IV,B-48,C-IC-II, C-III

B-100, C-IC-III, E

B-100 A-I,AA-II,A-IV

(Ito, 2008)

Kilomikron adalah lipoprotein yang mengangkut lipid dari saluran cerna ke

seluruh tubuh. Kilomikron diabsorpsi melalui dinding usus halus ke dalam sistem

limfa untuk kemudian melalui ductus thoracicus di sepanjang tulang belakang masuk

ke dalam vena besar di tengkuk dan seterusnya masuk ke dalam aliran darah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

13

Kilomikron adalah lipoprotein paling besar dan mempunyai densitas paling rendah.

Lipid yang diangkut oleh kilomikron adalah trigliserida (Almatsier, 2009).

Kilomikron pada dasarnya mengemulsi lemak sebelum masuk ke dalam

aliran darah. Dalam aliran darah trigliserida yang ada pada kilomikron dipecah

menjadi gliserol dan asam lemak bebas oleh enzim lipoprotein lipase yang berada

pada sel-sel endotel kapiler. Kilomikron yang telah dipecah ini disebut kilomikron

remnants. Sebagian besar asam lemak yang terbentuk di dalam tubuh diabsorpsi oleh

sel-sel otot, lemak dan sel-sel lain. Asam lemak ini dapat langsung digunakan sebagai

zat energi atau diubah kembali menjadi trigliserida. Sel-sel otot cenderung

menggunakannya sebagai sumber energi, sedangkan sel lemak menyimpannya

sebagai trigliserida. Bila sebagian besar trigliserida telah dipisahkan dari kilomikron,

sisanya yang sebagian besar terdiri atas kolesterol dan protein dibawa ke hati dan

mengalami metabolisme. Sementara itu, hati mensintesis trigliserida dan kolesterol

dari kelebihan protein dan karbohidrat yang ada. Hati merupakan organ yang

memproduksi lipid utama di dalam tubuh. Sel-sel lemak tidak membuat lemak tetapi

hanya menyimpan lemak (Almatsier, 2009);(Toth, 2010).

Very Low Density Lipoprotein (VLDL) adalah lipoprotein yang dibentuk di

dalam hati. VLDL merupakan lipoprotein berdensitas sangat rendah yang terutama

terdiri atas trigliserida dalam jumlah yang besar, kolesterol, dan Apoprotein B-100

(ApoB-100). Ketika VLDL meninggalkan hati, lipoprotein lipase akan kembali

bekerja dengan memecah trigliserida yang ada pada VLDL. VLDL kemudian

mengikat kolesterol yang ada pada lipoprotein lain dalam sirkulasi darah. Kandungan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

14

trigliserida yang berkurang ini mengakibatkan densitas VLDL bertambah berat dan

menjadi IDL dan kemudian LDL, yaitu lipoprotein yang berdensitas rendah

(Almatsier, 2009);(Toth, 2010).

Low Density Lipoprotein (LDL) utamanya terdiri atas kolesterol dan

kolesterol ester bersirkulasi dalam tubuh dan sebagian kecil dari trigliserida. LDL

tidak disekresikan langsung dari hepatosit, melainkan adalah produk dari

metabolisme VLDL. Ketika VLDL ini dikonversi menjadi LDL, VLDL akan

melepaskan konstituen dari permukaannya yaitu apoprotein AI, A-II, dan fosfolipid

yang digunakan untuk membentuk HDL dalam serum. Trigliserida akan mengalami

hal yang sama seperti yang terjadi pada kilomikron dan VLDL. Kolesterol dan

fosfolipida akan digunakan untuk membuat membran sel, hormon-hormon atau

disimpan. Reseptor LDL yang ada di dalam hati akan mengeluarkan LDL dari

sirkulasi. Pembentukkan LDL oleh reseptor LDL ini penting dalam pengontrolan

kolesterol darah. Pengatur utama kadar kolesterol darah adalah hati, karena sebagian

besar (50%-75%) reseptor LDL terdapat di dalam hati (Almatsier, 2009);(Toth,

2010).

High Density Lipoprotein (HDL) merupakan bagian dari 20-30% dari

kolesterol total serum dan memainkan beberapa peran penting dalam menjaga

stabilitas pembuluh darah. Komponen utama dari apoliprotein HDL adalah apo A-I

dan apo A-II. Jumlah kolesterol HDL yang semakin tinggi dalam darah justru akan

mengurangi resiko penyakit kolesterol tinggi (NCEP ATP III, 2004). HDL akan

melindungi pembuluh darah dari kerusakan dan atherogenesis dengan berbagai cara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

15

termasuk menghambat ekspresi dari molekul adhesi sel endotel dan mengurangi

oksidasi LDL. HDL menstimulasi pengiriman seluler kolesterol atau reverse

cholesterol transport (RCT), yaitu serangkaian reaksi enzimatik dimana kolesterol di

lingkungan sistemik dikirim kembali ke hati untuk dieliminasi menjadi garam

empedu atau kolesterol empedu. HDL dapat membawa sampai 75 jenis protein

berbeda. Protein ini meliputi apoprotein, lipid-memodifikasi enzim (misalnya, lesitin

kolesterol asilltransferase (LCAT), kolesterol ester transfer protein), dan faktor

imunitas. Berbeda dengan LDL, yang menstimulasi pengiriman kolesterol dan

penyerapan oleh makrofag dinding pembuluh darah, HDL akan mengirim kelebihan

kolesterol seluler kembali ke hati untuk dieliminasi melalui saluran cerna dengan

proses reverse cholesterol transport (Toth, 2010).

4. Metabolisme Kolesterol

Hati dan usus adalah organ penting dalam pengaturan metabolisme

kolesterol. Kolesterol yang diangkut ke hati melalui lipoprotein menjadi substrat

untuk sintesis asam empedu dan dapat disekresi ke dalam empedu dalam bentuk asam

empedu dan kolesterol. Asam empedu dan kolesterol ini dilepaskan ke usus besar dan

diserap kembali melalui jalur sirkulasi enterohepatik. Namun, sekitar 50 persen dari

kolesterol yang disekresikan ke saluran pencernaan tidak diabsorpsi dan

diekskresikan. Dengan demikian, jalur enterohepatik merupakan rute utama untuk

menghilangkan kolesterol dari tubuh (Burgess, Sinclair, Chretien, Boucher, dan

Sparks, 2006).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

16

Asam empedu adalah produk akhir metabolisme kolesterol. HDL merupakan

sumber kolesterol untuk sintesis asam empedu sehingga sebagian besar kolesterol

yang belum teresterifikasi dari HDL diubah menjadi asam empedu. Perubahan

kolesterol menjadi asam empedu dimulai oleh enzim P-450 di hati, kolesterol 7α-

hidroksilase. Hal ini diikuti oleh beberapa hidroksilasi dari struktur cincin steroid

kolesterol dan pembelahan rantai samping. Dengan demikian, asam empedu tetap

mempertahankan sifat lipofilik dan hidrofilik. Sifat ampifatik ini memungkinkan

untuk pembentukan misel campuran dengan fosfolipid dan kolesterol dalam empedu

(Burgess dkk., 2006).

Transportasi kolesterol ke dalam empedu melibatkan beberapa faktor, yaitu

faktor-faktor yang mempengaruhi homeostasis kolesterol. Kemampuan untuk

mengangkut asam empedu dan kolesterol melintasi membran plasma hepatosit

merupakan faktor yang mengendalikan sekresi/ekskresi lemak empedu. Sebuah

transporter membran khusus akan dapat memfasilitasi ekskresi kolesterol bebas ke

dalam empedu. Setelah disekresi ke dalam empedu, asam empedu membentuk

interaksi molekul yang sangat kuat untuk fosfolipid sehingga kolesterol bebas dapat

diangkut ke dalam usus. Sebagian besar asam empedu akan diserap di dalam saluran

usus. Dengan demikian, hingga 95% asam empedu diserap kembali oleh usus ke

dalam vena portal dan kembali ke hati, yang berfungsi untuk mengatur sintesis asam

empedu atau diresirkulasi ke dalam empedu (Burgess dkk., 2006).

Sirkulasi enterohepatik ini mendaur ulang sekitar sepuluh kali tiap hari dan

memiliki pengaruh besar pada tingkat sintesis asam empedu dan akibatnya akan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

17

mempengaruhi juga homeostasis kolesterol. Kolesterol empedu juga diatur oleh

sirkulasi enterohepatik. Sekitar 20-80% dari kolesterol empedu akan diserap kembali

oleh tubuh. Persentase penyerapan ini berbeda pada tiap individu (Burgess dkk.,

2006).

5. Kadar kolesterol manusia

Dalam tubuh manusia terdapat dua macam kolesterol yaitu kolesterol

eksogen dan kolesterol endogen. Kolesterol eksogen adalah kolesterol yang

diabsorbsi dari saluran pencernaan sedangkan kolesterol endogen adalah adalah

kolesterol yang dibentuk dalam sel tubuh (Guyton dan Hall, 2006). Faktor-faktor

yang dapat mempengaruhi kadar kolesterol:

1. Diet lemak yang sangat jenuh akan meningkatkan kadar kolesterol darah 15

sampai 25 persen. Keadaan ini akibat peningkatan penimbunan lemak dalam hati

yang kemudian menyebabkan peningkatan jumlah asetil Ko-A di dalam sel hati

untuk menghasilkan kolesterol. Oleh karena itu, untuk menurunkan kadar

kolesterol dalam darah, mempertahankan diet rendah lemak jenuh biasanya sama

pentingnya dengan mempertahankan diet rendah kolesterol.

2. Faktor genetik, misalnya pada hiperkolesterolemia familial.

3. Hormon tiroid dapat menginduksi peningkatan jumlah reseptor LDL pada sel

hati, yang akan meningkatkan kecepatan sekresi kolesterol, sehingga konsentrasi

kolesterol akan menurun.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

18

4. Hormon insulin akan meningkatkan pemakaian glukosa oleh sebagian besar

jaringan tubuh, sehingga akan mengurangi pemakaian lemak (Guyton dan Hall,

2006).

6. Klasifikasi Kadar Kolesterol Total, HDL, dan LDL

Kolesterol total serum darah terdiri dari VLDL, LDL, HDL, dan kolesterol

bebas. Klasifikasi kadar kolesterol total, HDL dan LDL didasarkan pada National

Cholesterol Education Program Adult Treatment Panel III (NCEP ATP III) tahun

2004 (tabel III dan tabel IV) adalah sebagai berikut:

Tabel III. Klasifikasi Kadar Kolesterol Total dan HDL(NCEP ATP III, 2004)

Kolesterol total(mg/dL)

KategoriKolesterol HDL

(mg/dL)Kategori

<200 Normal <40 Rendah200-239 Batas tinggi ≥60 Tinggi

≥240 Tinggi

Tabel IV. Klasifikasi Kadar Kolesterol LDL(NCEP ATP III, 2004)

Kolesterol LDL (mg/dL) Kategori<100 Optimal

100-129 Di atas optimal130-159 Batas tinggi160-189 Tinggi

≥190 Sangat tinggi

B. Dislipidemia

Dislipidemia adalah keadaan yang dikaitkan dengan LDL kolesterol dalam

serum dan non HDL kolesterol, serta rendahnya HDL kolesterol. Non HDL kolesterol

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

19

adalah suatu tolak ukur dari beban lipoprotein aterogenik dalam serum; termasuk

VLDL, IDL, LDL, dan lipoprotein (Toth, 2010).

Dislipidemia adalah kelas yang sangat heterogen dalam gangguan

metabolisme yang dapat bergantung pada pola makan yang buruk, penyerapan

kolesterol dan lipid yang berlebihan pada saluran cerna, mutasi pada reseptor

permukaan sel, kelainan dalam produksi atau aktivitas enzim lipolitik dalam serum

dan di dalam sel, serta perubahan dalam metabolisme apoprotein (Toth, 2010).

Pada kenyataannya dislipidemia merupakan faktor risiko yang dapat

dimodifikasi. Penanganan dislipidemia dalam konteks pencegahan primer dan

sekunder harus disertai dengan identifikasi menyeluruh dan pengelolaan semua faktor

risiko seperti hipertensi, diabetes melitus, obesitas, merokok, penyakit aterosklerosis,

nefropati dan penyakit ginjal kronis (Toth, 2010).

C. Obat Tradisional

Obat tradisional adalah bahan atau ramuan bahan yang berupa bahan

tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan sarian atau galenik, atau campuran

dari bahan tersebut, yang secara turun menurun telah digunakan untuk pengobatan

berdasarkan pengalaman (Dirjen POM, 2004).

Menurut Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik

Indonesia Nomor : HK.00.05.4.2411, Obat Bahan Alam Indonesia adalah obat bahan

alam yang diproduksi di Indonesia. Berdasarkan cara pembuatan serta jenis klaim

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

20

penggunaan dan tingkat pembuktian khasiat, Obat Bahan Alam Indonesia

dikelompokkan menjadi:

1. Jamu, yang harus memenuhi kriteria:

a. Aman sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan,

b. Klaim khasiat dibuktikan berdasarkan data empiris,

c. Memenuhi persyaratan mutu yang berlaku.

2. Obat Herbal Terstandar, yang harus memenuhi kriteria:

a. Aman sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan,

b. Klaim kasiat dibuktikan secara ilmiah/pra klinik,

c. Telah dilakukan standardisasi terhadap bahan baku yang digunakan dalam

produk jadi,

d. Memenuhi persyaratan mutu yang berlaku.

3. Fitofarmaka, yang harus memenuhi kriteria:

a. Aman sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan,

b. Klaim khasiat harus dibuktikan berdasarkan uji klinik,

c. Telah dilakukan standarisasi terhadap bahan baku yang digunakan dalam

produk jadi,

d. Memenuhi persyaratan mutu yang berlaku (Dirjen POM, 2004).

D. Jamu Penurun Lemak Darah Merek “X”

Jamu penurun lemak darah merek “X” ini merupakan jamu yang klaim

khasiatnya untuk menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida yang merupakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

21

lemak darah utama dan membantu mencegah komplikasi akibat kolesterol dan

trigliserida tinggi seperti: penyakit jantung koroner, stroke dan hipertensi.

Jamu penurun lemak darah ini memiliki komposisi sebagai berikut:

1. Daun Jati Belanda (Guazuma ulmifolia)

Tanaman jati belanda adalah tanaman yang berasal dari Amerika dan telah

ditanam di Indonesia. Jati belanda yang merupakan anggota famili sterculiaceae ini

memiliki khasiat yang telah dimanfaatkan sebagai obat karena daunnya memiliki

aktivitas anti hiperlipidemia. Kandungan dalam daun jati belanda antara lain

flavonoid, triterpen, tanin, saponin, polifenol, kardenolin, dan bufadienol. Sediaan

daun jati belanda 8 gram/kg BB tikus selama 90 hari tidak bersifat toksik dan aman

terhadap fungsi ginjal (Widiyaningrum, 2004).

2. Daun salam (Syzgium polyanthum)

Salam yang termasuk dalam anggota famili Myrtaceae ini memiliki

kandungan minyak atsiri, tanin, flavonoid, dan eugenol (Depkes RI., 1980). Secara

tradisional daun salam antara lain digunakan untuk pengobatan diabetes, hipertensi,

analgesik, dan antiinflamasi (Ojewole dan Amabeoku, 2006).

3. Daun sambiloto (Andrographis paniculata)

Senyawa yang terdapat dalam daun sambiloto antara lain diterpen lakton,

andrographolide, flavones, serta flavonoid. Kandungan dari daun sambiloto ini

memiliki aktivitas kardioprotektif dengan daya antioksidan, penangkapan radikal

bebas dan kemampuan penghambatan peroksidasi lipid (Ojha, Nandave, Kumari, dan

Arya, 2009).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

22

4. Daun alpukat (Persea americana)

Alpukat merupakan famili dari Lauraceae yang memiliki senyawa bioaktif

seperti kuersetin, rutin, isorhamnetin, luteolin, apigenin yang telah diteliti memiliki

aktifitas antioksidan untuk mencegah atau menghambat berbagai penyakit terkait

stress oksidatif (Owolabi, Coker, dan Jaja, 2010).

5. Daun teh (Camellia sinensis)

Teh merupakan famili dari Theaceae. Kandungan dari teh yang telah

diketahui berkisar 4000 senyawa bioaktif yang sepertiganya merupakan senyawa-

senyawa polifenol. Senyawa polifenol yang terutama terdapat di dalam teh adalah

flavonoid. Senyawa flavanol yang terdapat dalam daun kering teh adalah katekin

yang menyusun 20-30% yang memberikan rasa kelat dan efek astringen pada

seduhan teh. Senyawa flavonol yang terdapat dalam teh berada pada bentuk

glikosidanya sehingga larut air. Senyawa flavonol yang terdapat dalam teh adalah

kuersetin, myristein, dan kaempherol (Mahmood, Akhtar, dan Khan, 2010).

E. Statin

1. Golongan Statin

Statin merupakan senyawa yang paling efektif dan paling baik toleransinya

untuk mengobati dislipidemia. Statin merupakan inhibitor kompetitif 3-hidroksi-3-

metilglutaril koenzim A (HMG-KoA) reduktase. Statin memiliki struktur yang mirip

dengan HMG-KoA, yang mengkatalisis tahap awal pembatas laju pada biosintesis

kolesterol. Statin sebagai inhibitor kompetitif HMG-KoA ini bersifat reversibel

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

23

terhadap substrat alami enzim, yaitu HMG-KoA. Statin yang lebih kuat misalnya

simvastatin dalam dosis lebih tinggi juga dapat menurunkan kadar trigliserida yang

disebabkan oleh naiknya kadar VLDL. Beberapa statin juga ditujukan untuk

meningkatkan kadar kolesterol HDL, walaupun signifikansi klinis efek ini terhadap

kolesterol HDL masih perlu dibuktikan (Goodman dan Gilman, 2007).

Lima uji klinis besar yang telah mendokumentasi khasiat dan keamanan

simvastatin, pravastatin, dan lovastatin untuk mengurangi insiden penyakit jantung

koroner fatal dan nonfatal stroke, dan mortalitas total. Laju insiden pada kelima uji

tersebut adalah sama antara kelompok plasebo dan kelompok yang menerima obat

aktif. Hal ini berlaku pada penyakit nonkardiak dan dua uji laboratorium, yakni

transaminase hati dan keratin kinase, yang paling sering digunakan untuk memantau

pasien yang menerima statin (Goodman dan Gilman, 2007).

Statin memberikan efek utamanya yaitu penurunan kadar LDL melalui

gugus mirip asam mevalonat yang menghambat HMG-KoA reduktase secara

kompetitif melalui penghamabtan produk. Statin mempengaruhi kadar kolesterol

dalam darah dengan menghambat pembentukkan kolesterol di dalam hati, yang

menyebabkan peningkatan ekspresi gen reseptor LDL. Sebagai respon terhadap

berkurangnya kandungan kolesterol bebas dalam hepatosit, SREBP yang terikat pada

membran dipecah oleh suatu protease dan dipindahkan ke nukleus. Faktor transkripsi

kemudian diikat oleh gen LDL yang responsif terhadap sterol, meningkatkan

transkripsi dan akhirnya meningkatkan sintesis reseptor LDL dan degradasi reseptor

LDL juga berkurang. Jumlah reseptor LDL yang makin banyak pada permukaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

24

hepatosit menyebabkan makin banyaknya LDL yang hilang dari darah, sehingga

kadar LDL menurun (Goodman dan Gilman, 2007).

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa statin juga dapat menurunkan

kadar LDL dengan cara meningkatkan penghilangan prekursor LDL yaitu VLDL dan

IDL dan menurunkan produksi VLDL di hati. Penurunan produksi VLDL di hati

yang diinduksi oleh statin diperkirakan diperantarai oleh berkurangnya sintesis

kolesterol, suatu komponen yang diperlukan untuk VLDL (Goodman dan Gilman,

2007).

2. Simvastatin

Simvastatin (gambar 5) merupakan senyawa penurun kadar lipid yang

merupakan hasil sintesis dari fermentasi Aspergillus terreus.

Gambar 5. Struktur Simvastatin(Anonim, 2007)

Simvastatin berwarna putih sampai abu-abu, tidak higroskopis, berupa

serbuk kristal yang praktis tidak larut dalam air, dan mudah larut dalam kloroform,

metanol, dan etanol. Tablet simvastatin untuk pemberian oral terdapat dalam sediaan

dosis 10, 20, 40, atau 80 mg dan disertai kandungan bahan tambahan lain (Anonim,

2007).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

25

Simvastatin merupakan golongan obat yang menghambat secara kompetitif

HMG Ko-A reduktase, suatu tahap penentu laju dalam sintesis kolesterol endogen.

Inhibisi enzim ini akan menurunkan sintesis kolesterol endogen. Setelah pemberian

oral, simvastatin yang merupakan gugus inaktif lakton, akan dihidrolisis membentuk

asam β-hidroksi yang terikat pada 95% protein plasma. Senyawa inilah yang

merupakan penghambat HMG Ko-A reduktase (Anonim, 2007).

Simvastatin dan bentuk metabolitnya terikat pada protein plasma darah

sekitar 95%. Tablet simvastatin dapat digunakan dalam terapi bersamaan dengan

perlakuan diet rendah lemak jenuh dan kolesterol. Pada pasien hiperkolesterolemia,

pemberian simvastatin akan dapat:

1. Mengurangi kadar kolesterol total, kolesterol LDL, Apo B dan trigliserida,

serta menaikkan HDL kolesterol pada pasien dengan hiperkolesterolemia

primer (heterozigot familial dan nonfamilial) dan dislipidemia campuran.

2. Mengobati pasien dengan hipertrigliserida

3. Mengobati pasien dengan primary disbetaliproteinemia (Anonim, 2007).

F. Landasan Teori

Masyarakat Indonesia telah lama mengenal dan menggunakan tanaman

berkhasiat obat sebagai salah satu upaya dalam menanggulangi masalah kesehatan.

Pengetahuan tentang tanaman berkhasiat obat berdasar pada pengalaman dan

keterampilan yang secara turun temurun telah diwariskan dari satu generasi ke

generasi berikutnya. Penggunaan obat tradisional secara umum dinilai lebih aman

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

26

dari pada penggunaan obat modern. Hal ini disebabkan karena obat tradisional

memiliki efek samping yang relatif lebih sedikit dari pada obat moderen. Penelitian

yang telah dilakukan terhadap tanaman obat sangat membantu dalam pemilihan

bahan baku obat tradisional. Pengalaman empiris ditunjang dengan penelitian

semakin memberikan keyakinan akan khasiat dan keamanan obat tradisional

(Kumalasari, 2006).

Beberapa penelitian terkait manfaat dari beberapa simplisia yang terdapat

dalam jamu penurun lemak darah merek “X” yang memiliki komposisi daun jati

belanda (Guazuma ulmifolia), daun salam (Syzgium polyanthum), daun sambiloto

(Andrographis paniculata), daun alpukat (Persea americana), dan daun teh

(Camellia sinensis) telah dibuktikan masing-masing dengan penelitian yang berbeda

pada hewan uji.

Berdasarkan penelitian (Wijayanti, 2007), telah diketahui bahwa infusa daun

jati belanda dapat menurunkan kadar trigliserida secara bermakna pada dosis 1250

mg/kg pada tikus putih jantan galur wistar. Penelitian lain juga membuktikan bahwa

pemberian ekstrak daun salam dosis 0,72 g/hari selama 15 hari dapat menurunkan

kadar LDL kolesterol serum tikus jantan galur wistar hiperlipidemia (Pidrayanti,

2003).

Ekstrak daun sambiloto (Andrographis paniculata Ness.) juga telah

dilakukan uji praklinik pada tikus diabetes dapat menurunkan kadar kolesterol, LDL

(Low Density Lipoprotein), HDL (High Density Lipoprotein) dan trigliserida darah

tikus diabetes, yaitu pada dosis 2,1 g/kg selama 21 hari (Fatmawati, 2008).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

27

Penelitian mengenai pengaruh pemberian jus alpukat terhadap kadar

kolesterol total serum tikus jantan galur wistar hiperlipidemia telah dilakukan dan

diketahui pemberian jus 4 ml/hari selama 15 hari dapat menurunkan kadar kolesterol

total serum tikus wistar hiperlipidemia secara bermakna (Anggraheny, 2007).

Penelitian mengenai efek sari seduhan teh hijau dosis 0,54g/200gbb/hari

dapat menghasilkan efek penurunan kadar kolesterol total, kolesterol LDL, triglise-

rida dan berat badan yang bermakna dibandingkan kontrol perlakuan pada tikus

putih yang diberi diet kuning telur serta sukrosa (Tuminah, 2004).

Dari berbagai penelitian tersebut diketahui masing-masing kandungan bahan

alam pada jamu penurun lemak darah merek “X” ini memiliki kemampuan

menurunkan kadar kolesterol total dengan berbagai mekanisme yang berbeda-beda.

Oleh karena jamu ini mengandung seluruh bahan alam tersebut, maka hasil

penelitian ini diharapkan jamu penurun lemak darah merek “X” dapat menurunkan

kadar kolesterol total pada tikus jantan hiperlipidemia.

G. Hipotesis

Jamu penurun lemak darah merek “X” dapat menurunkan kadar kolesterol

total.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

28

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan ini merupakan penelitian eksperimental

dengan rancangan acak lengkap pola searah. Penelitian ini dilaksanakan dilakukan di

Laboratorium Farmokologi-Toksikologi Fakultas Farmasi Universitas Sanata

Dharma.

B. Variabel Penelitian

1. Variabel utama

a. Variabel bebas. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah dosis dari jamu

penurun lemak darah merek “X”.

b. Variabel tergantung. Variabel tergantung dalam penelitian ini adalah kadar

kolesterol total (mg/dL) serum darah tikus.

2. Variabel pengacau terkendali

Variabel pengacau terkendali yang terdapat dalam penelitian ini adalah:

a. Jenis kelamin tikus : jantan

b. Galur spesies tikus : Wistar

c. Berat badan tikus : 90-120 gram

d. Umur tikus : antara 1-2 bulan

e. Cara pemberian : peroral

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

29

3. Variabel pengacau tak terkendali

a. Kondisi patologis dari hewan uji.

C. Definisi Operasional

1. Kadar kolesterol total awal adalah kadar kolesterol total yang diukur pada awal

penelitian sebelum pemberian perlakuan masing-masing kelompok dilakukan.

2. Kadar kolesterol total yang tinggi pada hewan uji adalah kadar kolesterol total

(mg/dL) dari hewan uji yang menunjukkan perbedaan bermakna secara statistik

dibandingkan kadar kolesterol awal hewan uji (p<0,05).

3. Efek penurunan kadar kolesterol total adalah selisih kadar kolesterol total pada

tikus setelah pemberian pakan hiperlipidemik (minggu I) dan kadar kolesterol

setelah pemberian perlakuan masing-masing kelompok disertai diet rendah

lemak (minggu II) dalam satuan mg/dL.

4. Jamu penurun lemak darah merek “X” adalah jamu produksi PT. Jamu Puspo

Internusa dengan kandungan daun jati belanda 640 mg, daun salam 540 mg,

daun sambiloto 400 mg, daun alpukat 320 mg, dan daun teh sebanyak 100 mg

yang memiliki nomor batch KYIE001.

5. Tablet simvastatin adalah tablet simvastatin generik dosis 20 mg yang berbentuk

tablet salut.

D. Bahan dan Alat Penelitian

1. Bahan penelitian

Bahan – bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

30

a. Hewan uji

Tikus putih jantan galur Wistar, umur 1-2 bulan, yang diperoleh dari

Laboratorium Imono Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma

b. Bahan Uji

Produk jamu penurun lemak darah merek “X" yang diproduksi oleh PT.

Jamu Puspo Internusa.

c. Lemak babi

Lemak babi yang digunakan pada penelitian diperoleh dari pasar Bringharjo

Yogyakarta.

d. Kuning telur

Kuning telur yang digunakan pada penelitian diperoleh dari warung di daerah

Paingan, Maguwohardjo, Sleman, Yogyakarta.

e. Pakan AD2

Pakan AD2 produksi PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk. yang digunakan

diperoleh dari Laboratorium Imono Fakultas Farmasi Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta.

f. Pakan hiperlipidemik

Pakan hiperlipidemik dengan komposisi pellet AD2 (biasa) yang ditambahkan

campuran 100 gram kuning telur dan 50 gram minyak babi yang diperoleh

dari laboratorium Formulasi & Teknologi Sediaan Padat Semipadat.

g. Senyawa pembanding

Senyawa pembanding yang digunakan adalah tablet simvastatin generik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

31

h. lain – lain: Akuadest, CMC 1%, dan air minum ad libtium.

2. Alat penelitian

Alat – alat penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah:

a. timbangan elektrik

b. kandang metabolit tikus

c. alat-alat gelas

d. jarum suntik peroral

e. mikrohematokrit

f. tabung serum

E. Tatacara Penelitian

1. Pembuatan dosis jamu

Jamu penurun lemak darah ini digunakan dengan pemakaian pada

masyarakat dengan dosis pada manusia dewasa yang diperkirakan 50 kg adalah 2

gram, sehingga untuk pemberian pada manusia 70 kg dosis pemberian adalah 2,8

gram. Kemudian dilakukan konversi dosis pada tikus dengan hasil peringkat dosis

ditentukan:

a. Peringkat dosis I ditentukan ½ kali dosis penggunaan pada manusia 70 kg,

maka dosis jamu untuk manusia 70 kg yaitu 2,8 gram/70 kg dikonversikan

pada tikus dengan berat badan 200 gram, yang memiliki faktor konversi

0,018. Maka dosis pemberian untuk tikus adalah:

½ x 2,8 gram/70 kg BB x 0,018 = 126 mg/kg BB tikus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

32

b. Peringkat dosis II ditentukan 1 kali dosis penggunaan pada manusia 70 kg,

maka dosis jamu untuk manusia 70 kg yaitu 2,8 gram/70 kg dikonversikan

pada tikus dengan berat badan 200 gram, yang memiliki faktor konversi

0,018. Maka dosis pemberian untuk tikus adalah:

1 x 2,8 gram/70 kg BB x 0,018 = 252 mg/kg BB tikus

c. Peringkat dosis III ditentukan 2 kali dosis penggunaan pada manusia70 kg,

maka dosis jamu untuk manusia 70 kg yaitu 2,8 gram/70 kg dikonversikan

pada tikus dengan berat badan 200 gram, yang memiliki faktor konversi

0,018. Maka dosis pemberian untuk tikus adalah:

2 x 2,8 gram/70 kg BB x 0,018 = 504 mg/kg BB tikus

2. Preparasi bahan

a. Persiapan pakan diet tinggi lemak (hiperlipidemik): pakan hiperlipidemik

terdiri dari komposisi pakan AD2 ditambah 100 gram kuning telur dan 50

gram lemak babi yang diberikan hingga hari ketujuh.

b. Pembuatan larutan CMC 1%: CMC ditimbang sebanyak 0,5 gram dan

dilarutkan dalam labu takar 50 ml sampai tanda.

c. Penentuan dosis simvastatin: dosis simvastatin yaitu 20 mg pada manusia

berat badan 70 kg, kemudian dikonversikan pada tikus 200 gram dengan

faktor konversi 0,018 yaitu 20 mg simvastatin x 0,018 = 0,36 mg

simvastatin/200 gram= 1,8 mg/kg BB. Berdasarkan perhitungan tersebut,

maka dosis simvastatin pada hewan uji tikus ditetapkan 1,8 mg/kgBB.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

33

d. Penetapan konsentrasi simvastatin pada hewan uji: Pada penelitian ini

penentuan konsentrasi simvastatin yang diberikan didasarkan pada

perhitungan sebagai berikut:

Konsentrasi (C) =Dosis x Berat Badan

Volum

Konsentrasi (C) =1,8 mg/kg x 0,2 kg

2,5 ml

Konsentrasi (C) = 0,144 mg/ml

e. Pembuatan suspensi simvastatin 0,144 mg/ml: Timbang serbuk simvastatin

setara dengan 60 mg simvastatin murni, larutkan dengan CMC 1% dalam labu

takar 10,0 ml sebagai larutan induk simvastatin. Kemudian buat konsentrasi

0,144 mg/ml dalam labu takar 10,0 ml dari larutan induk simvastatin tersebut.

Pembuatan suspensi simvastatin menggunakan CMC 1% sebagai pelarut

dikarenakan menurut United States Pharamcopeia, simvastatin praktis tidak

larut dalam air.

f. Pembuatan suspensi jamu penurun lemak darah merek “X"

Suspensi jamu (C=4,032%) dibuat dengan menimbang sebanyak 2,016 gram

jamu penurun lemak darah merek “X” direndam dengan 50 ml CMC 1%

selama 10 menit sambil diaduk beberapa kali. Jamu disuspensikan dalam

CMC 1% untuk menyesuaikan dengan pelarut simvastatin

3. Penetapan lama waktu pemberian pakan hiperlipidemik

Penetapan lama waktu pemberian perlakuan pakan hiperlipidemik dilakukan

pada hewan uji selama 14 hari dengan diberikan pakan induksi kolesterol. Pada hari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

34

ke- 0, 7, dan 14, dilakukan pengukuran kolesterol pada hewan uji di laboratorium

klinik. Selanjutnya dari hasil pengukuran pada hari ke- 0, 7, dan 14 hari tersebut

ditetapkan hari yang menunjukkan kadar kolesterol total telah mengalami kenaikan

dengan perbedaan bermakna yang dianalisis secara statistik (p<0,05) dibandingkan

dengan hari ke-0.

4. Pengelompokan dan perlakuan hewan uji

Sejumlah 25 ekor tikus dibagi menjadi 5 kelompok secara acak, masing-

masing kelompok terdiri dari 5 ekor. Tiap hewan uji diadaptasikan dengan kondisi

yang sama dan dihindarkan dari keadaan stress sebelum perlakuan diberikan. Setelah

itu, 5 kelompok hewan uji diberikan pakan hiperlipidemik mulai hari ke-1 sampai

dengan hari ke-7 dan diberi minum ad libtium (minggu I), setelah tujuh hari masing-

masing kelompok tikus diberikan perlakuan sebagai berikut:

a. Kelompok 1: kelompok kontrol negatif (CMC 1%)

Pada hari ke-8 hingga hari ke-14, tikus diberikan pakan biasa AD2 (pellet)

serta CMC 1%. Pemberian CMC 1% dilakukan secara peroral pada sore hari.

Setiap hari dilakukan perhitungan bobot pakan yang dikonsumsi dan

penimbangan berat badan tikus.

b. Kelompok 2: peringkat dosis I produk jamu

Pada hari ke-8 hingga hari ke-14, tikus diberikan pakan biasa AD2 (pellet)

serta dosis 126 mg/kg BB. Pemberian dosis jamu dilakukan secara peroral

pada sore hari. Setiap hari dilakukan perhitungan bobot pakan yang

dikonsumsi dan penimbangan berat badan tikus.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

35

c. Kelompok 3: peringkat dosis II produk jamu

Pada hari ke-8 hingga hari ke-14, tikus diberikan pakan biasa AD2 (pellet)

serta dosis 252 mg/kg BB. Pemberian dosis jamu dilakukan secara peroral

pada sore hari. Setiap hari dilakukan perhitungan bobot pakan yang

dikonsumsi dan penimbangan berat badan tikus.

d. Kelompok 4: peringkat dosis III produk jamu

Pada hari ke-8 hingga hari ke-14, tikus diberikan pakan biasa AD2 (pellet)

serta dosis 504 mg/kg BB. Pemberian dosis jamu dilakukan secara peroral

pada sore hari. Setiap hari dilakukan perhitungan bobot pakan yang

dikonsumsi dan penimbangan berat badan tikus.

e. Kelompok 5: kelompok kontrol positif (simvastatin)

Pada hari ke-8 hingga hari ke-14, tikus diberikan pakan biasa AD2 (pellet)

serta dosis 1,8 mg/kg BB. Pemberian simvastatin dilakukan secara peroral

pada sore hari. Setiap hari dilakukan perhitungan bobot pakan yang

dikonsumsi dan penimbangan berat badan tikus.

Selama penelitian dilakukan pengukuran kadar kolesterol total (mg/dL) pada

masing-masing tikus sebanyak tiga kali yaitu pada hari ke-0, hari ke-7, dan hari ke-

14. Pakan yang digunakan pada penelitian ini ialah pakan hiperlipidemik dengan

komposisi pakan AD2 yang ditambahkan 100 gram kuning telur dan 50 gram lemak

babi selama minggu I. Pada minggu ke- II tikus diberikan perlakuan sesuai masing-

masing kelompok disertai pakan diet rendah lemak (pakan AD2) (gambar 6).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

36

Gambar 6. Bagan Alur Penelitian Efek Penurunan Kadar Kolesterol JamuPenurun Lemak Darah Merek “X” pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar

Keterangan:1. K1 = kelompok 12. K2 = kelompok 23. K3 = kelompok 34. K4 = kelompok 45. K5 = kelompok 56. K(-) = pemberian CMC 1%7. P1 = pemberian dosis jamu 1 (126 mg/kgBB)8. P2 = pemberian dosis jamu 2 (252 mg/kgBB)9. P3 = pemberian dosis jamu 3 (504 mg/kgBB)10. K(+) = pemberian simvastatin (1,8 mg/kgBB)11. S0 = penetapan kadar kolesterol total hari ke-0 (pemeriksaan awal)12. S1 = penetapan kadar kolesterol total hari ke-7 (tikus hiperlipidemia)13. S2 = penetapan kadar kolesterol total hari ke-14 (tikus setelah diberi

perlakuan jamu)

5. Penetapan kadar kolesterol total

Pengambilan serum darah tikus untuk ditetapkan kadar kolesterol totalnya

dilakukan tiga kali yaitu pada hari ke-0, hari ke-7, dan hari ke-14. Masing-masing

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

37

tikus jantan diambil darahnya ± 1 ml melalui sinus orbitalis dengan menggunakan

mikrohematokrit. Serum darah kemudian diproses di laboratorium klinik untuk

ditetapkan kadar kolesterol total (mg/dL) pada serum darah tikus. Kadar kolesterol

total (mg/dL) yang diperoleh kemudian dianalisis secara statistik.

F. Analisis Hasil

Data kadar kolesterol pada tiap kelompok dianalisis secara statistik. Berat

badan dan kadar kolesterol total serum darah dilakukan uji normalitas untuk

mengetahui distribusi data menggunakan uji Saphiro-Wilk, dilanjutkan dengan

melihat variansi data. Jika data terdistribusi normal dan variansi data homogen

(p>0,05), data kemudian dianalisis ANOVA satu arah dan post hoc test dengan uji

LSD (Least Significance Difference) dengan tingkat kepercayaan 95%. Uji ANOVA

satu arah adalah uji untuk membandingkan mean lebih dari dua kelompok, sedangkan

post hoc test membandingkan antar kelompok. Syarat untuk uji ANOVA satu arah

adalah data dengan distribusi normal (p>0,05) dan variansi data homogen (p>0,05).

Hasil pengukuran berat badan atau kadar kolesterol total serum darah jika

tidak terdistribusi normal atau variansi data tidak homogen, maka dilakukan uji

Kruskal Wallis dan dilanjutkan uji Mann Whitney dengan tingkat kepercayaan 95%

untuk mengetahui perbedaan berat badan dan kadar kolesterol total masing-masing

perlakuan kelompok.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

38

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Percobaan Pendahuluan

1. Penetapan lama pemberian pakan hiperlipidemik

Pada penelitian ini digunakan pakan hiperlipidemik sebagai induksi secara

eksogen untuk menaikkan kadar kolesterol total dan profil lipid darah dalam serum

tikus. Pakan diet lemak ini terdiri dari 100 gram kuning telur dan 50 gram lemak babi

yang dicampur dengan pakan pellet AD2 (biasa). Pakan AD2 dipilih sebagai pellet

yang dicampurkan dengan lemak babi dan kuning telur karena pellet AD2 adalah

pakan biasa yang digunakan sebagai pakan tikus sebelum perlakuan. Setiap 100 gram

kuning telur mengandung 2,5-3,0 gram kolesterol 6-7 gram triasilgliserol atau 11,5

gram nilai lemak, dan lemak babi juga diketahui mengandung kolesterol dan asam

lemak jenuh yang dapat menaikkan kadar kolesterol total (Almatsier, 2009).

Dari hasil perhitungan statistik diperoleh hasil bahwa pemberian pakan

hiperlipidemik selama 7 dan 14 hari sudah berbeda secara bermakna dibandingkan

hari awal (hari ke-0) (lampiran 4 dan 5), sedangkan untuk hari ke-7 dan ke-14

berbeda tidak bermakna (lampiran 6). Oleh karena itu, ditetapkan pemberian pakan

hiperlipidemik dilakukan selama tujuh hari dan setelah itu dilanjutkan pemberian

dosis jamu disertai diet rendah lemak. Kolesterol total serum terdiri dari VLDL,LDL,

dan HDL, dan kolesterol bebas. Peningkatan kolesterol total serum terkait dengan

peningkatan VLDL, LDL, dan kolesterol bebas. Peningkatan kadar kolesterol total

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

39

serum dalam penelitian ini disebabkan meningkatnya jumlah konsumsi asam lemak

yang jenuh. Diet asam lemak yang jenuh ini dapat meningkatkan kadar kolesterol

darah 30,28±8,27 mg/dL. Keadaan ini dapat disebabkan karena asam lemak dapat

diubah menjadi asetil KoA melalui oksidasi beta, sedangkan asetil KoA adalah

prekursor dari kolesterol. Kenaikan jumlah prekursor dapat menyebabkan

peningkatan kadar kolesterol dalam darah.

Mekanisme peningkatan kadar kolesterol total yaitu akibat peningkatan kadar

asam lemak bebas dalam darah yang dapat meningkatkan sekresi VLDL oleh hati,

yang meliputi triasilgliserol dan kolesterol tambahan ke dalam sirkulasi darah. VLDL

merupakan prekursor dari LDL. LDL bertugas untuk mendistribusikan kolesterol dari

hati ke jaringan. Untuk dapat memasuki sel, LDL berikatan dengan reseptor LDL

yang terletak pada permukaan membran sel. LDL yang berikatan akan mengalami

endositosis dan dipecah dalam ribosom. Peningkatan penyerapan kolesterol ke dalam

sel dapat menurunkan jumlah reseptor LDL. Penurunan reseptor LDL ini dapat

menyebabkan jumlah LDL akan meningkat dalam sirkulasi darah.

2. Pembuatan dan penetapan dosis jamu

Obat tradisional yang digunakan pada penelitian ini berupa jamu penurun

lemak darah merek “X”. Pada kemasan jamu diperoleh informasi bahwa jamu ini

memiliki komposisi daun jati belanda (Guazuma ulmifolia), daun salam (Syzgium

polyanthum), daun sambiloto (Andrographis paniculata), daun alpukat (Persea

americana), serta daun teh (Camellia sinensis). Kelima daun tanaman tersebut pada

berbagai penelitian berbeda telah diketahui kandungan aktif yang terdapat di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

40

dalamnya dan juga telah dilakukan terkait kemampuan masing-masing tanaman

dalam menurunkan kadar kolesterol total, trigliserida, LDL, atau menaikkan kadar

HDL dalam darah.

Penetapan variasi dosis pada penelitian ini didasarkan pada tiga variasi dosis,

yaitu setengah dosis terapi manusia, dosis terapi manusia, dan dua kali dosis terapi

manusia. Dari perhitungan ditetapkan variasi dosis jamu adalah 126 mg/kgBB tikus,

252 mg/kgBB tikus, dan 504 mg/kgBB tikus. Konsentrasi sediaan jamu ditentukan

berdasarkan dosis tertinggi jamu dan setengah dosis maksimum peroral tikus. Sediaan

jamu dibuat dengan menyeduh jamu pada CMC 1% selama 10 menit dikarenakan

menyamakan pada pembuatan suspensi simvastatin yaitu menggunakan CMC 1%

(simvastatin praktis tidak larut dalam air). Pembuatan sediaan jamu pada penelitian

ini tidak sesuai dengan langkah penggunaan pada masyarakat yang diseduh dengan

air hangat selama 10 menit.

B. Uji Produk Jamu Penurun Lemak Darah Merek “X”

Untuk mengetahui pengaruh jamu penurun lemak darah ini terhadap berat

badan tikus, konsumsi pakan kumulatif selama perlakuan, serta kemampuan

menurunkan kadar kolesterol total serum darah tikus, maka pada penelitian ini

didesain dengan rancangan acak lengkap pola searah. Tikus dibagi dalam 5 kelompok

secara acak dengan simple random sampling. Sebagai kontrol positif pada penelitian

ini adalah simvastatin. Simvastatin dipilih sebagai kontrol positif karena mekanisme

obat ini dalam menurunkan kadar kolesterol dalam darah sudah diketahui pasti yaitu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

41

sebagai inhibitor kompetitif HMG-KoA reduktase yaitu enzim yang berperan dalam

pembentukan mevalonat dalam biosintesis kolesterol dalam tubuh. Sebagai kontrol

negatif dalam penelitian ini adalah Carboxyl Methyl Cellulose (CMC) 1%.

Untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan kadar kolesterol total antar

kelompok sebelum perlakuan maka dilakukan pengambilan sampel serum darah tikus

pada hari ke-0, sedangkan, untuk mengetahui perubahan kadar kolesterol total akibat

perlakuan, maka dilakukan pengambilan sampel serum darah tikus pada hari ke-7

(setelah pemberian pakan hiperlipidemik) dan hari ke-14 (setelah pemberian dosis

jamu dan pakan biasa). Dalam pengambilan sampel dilakukan pengambilan darah

melalui sinus orbitalis.

1. Pertambahan berat badan tikus

Selama penelitian digunakan dua jenis pakan yaitu pakan hiperlipidemik

yang diberikan pada minggu pertama perlakuan (induksi kolesterol) dan pakan biasa

(AD2) tanpa campuran tambahan yang diberikan pada minggu ke-2. Selama minggu

kedua selain pakan AD2, tikus juga diberikan jamu penurun lemak darah merek “X”

secara peroral. Berat badan tikus diukur setiap hari selama perlakuan dengan cara

ditimbang dengan timbangan elektrik.

Tabel V. Perubahan Berat Badan Tikus Selama PerlakuanNo. Kelompok

PerlakuanBerat Badan Tikus rata -rata ± SD (gram)

Hari ke-0 Minggu I Minggu II1. Kontrol Negatif 111,76 ± 5,67 165,81 ± 4,19 186,32 ± 5,682. Dosis Jamu I 106,10 ± 9,93 160,14 ± 26,31 174,69 ± 23,143. Dosis Jamu II 104,15 ± 9,16 162,31 ± 13,23 175,74 ± 15,664. Dosis Jamu III 102,10 ± 4,80 159,20 ± 10,11 168,04 ± 6,895. Kontrol Positif 105,99 ± 9,54 163,99 ± 15,83 175,80 ± 15,91

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

42

Tabel V kemudian dibuat grafik (gambar 7) yang menggambarkan rata-rata berat

badan tikus selama perlakuan pada masing-masing kelompok.

Gambar 7. Grafik Hubungan Berat Badan Tikus (gram) dan Waktu (hari)Tiap Kelompok Selama Diberi Perlakuan

Keterangan:1. Kelompok I : Kontrol Negatif, diberi CMC 1%2. Kelompok II : Dosis Jamu I, diberi jamu dosis 126 mg/kgBB3. Kelompok III : Dosis Jamu II, diberi jamu dosis 252 mg/kgBB4. Kelompok IV : Dosis Jamu III, diberi dosis 504 mg/kgBB5. Kelompok V : Kontrol positif, diberi simvastatin dosis 1,8 mg/kgBB

Dari grafik (gambar 7) dapat disimpulkan bahwa kedua jenis pakan yang

diberikan dapat menaikkan berat badan tikus tiap harinya. Namun, terlihat pada

minggu pertama terjadi peningkatan berat badan tikus yang lebih tinggi dibandingkan

pada minggu kedua. Hal ini membuktikan bahwa pakan hiperlipidemik yang

100

110

120

130

140

150

160

170

180

190

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

Ber

at B

adan

tik

us (

gram

)

Waktu (hari )

Grafik Berat Badan Tikus

Kel I Kel II Kel III Kel IV Kel V

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

43

diberikan selama minggu pertama dapat menaikkan berat badan lebih tinggi,

sedangkan setelah diberikan pakan AD2 (biasa) kenaikan berat badan tetap terjadi

namun jumlah kenaikan relatif lebih rendah dibandingkan minggu pertama.

Pengamatan kenaikan berat badan dapat dilihat lebih jelas dengan tabel

pertambahan berat badan tikus putih setiap harinya. Pertambahan berat badan tikus

ini didapat dari berat badan tikus saat pengamatan dikurangi berat badan tikus awal.

Tabel VI. Kenaikan Berat Badan Tikus Minggu I(Pakan Hiperlipidemik)

No. KelompokPerlakuan

Berat Badan Tikusrata-rata ± SD (gram)

Hari Ke-0

Pertambahan Berat BadanTikus rata-rata ± SD (gram)

Minggu I

1. Kontrol Negatif 111,76 ± 5,67 54,05 ± 6,722. Dosis Jamu I 106,10 ± 9,93 54,04 ± 17,623. Dosis Jamu II 104,15 ± 9,16 58,16 ± 4,714. Dosis Jamu III 102,10 ± 4,80 57,10 ± 7,735. Kontrol Positif 105,99 ± 9,54 58,00 ± 8,29

Tabel VII. Kenaikan Berat Badan Tikus Minggu II(Diet Rendah Lemak + Perlakuan)

No. KelompokPerlakuan

Berat Badan Tikusrata-rata ± SD (gram)

Hari Ke-7

Pertambahan Berat BadanTikus rata-rata ± SD (gram)

Minggu II

1. Kontrol Negatif 165,81 ± 4,19 20,51 ± 3,322. Dosis Jamu I 160,14 ± 26,31 14,54 ± 8,353. Dosis Jamu II 162,31 ± 13,23 13,43 ± 3,934. Dosis Jamu III 159,20 ± 10,11 8,84 ± 6,405. Kontrol Positif 162,99 ± 15,83 11,81 ± 3,04

Tabel VI dan VII kemudian dibuat grafik yang menggambarkan rata-rata

kenaikan berat badan tikus tiap harinya selama perlakuan pada masing-masing

kelompok (gambar 8 dan gambar 9).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

44

Gambar 8. Grafik Hubungan Berat Badan Tikus (gram) dan Waktu (hari)Tiap Kelompok Selama Minggu I (Pakan Hiperlipidemik)

Gambar 9. Grafik Hubungan Berat Badan Tikus (gram) dan Waktu (hari)Tiap Kelompok Selama Minggu II (Diet Rendah Lemak+Perlakuan)

Keterangan:1. Kelompok I : Kontrol Negatif, diberi CMC 1%2. Kelompok II : Dosis Jamu I, diberi jamu dosis 126 mg/kgBB3. Kelompok III : Dosis Jamu II, diberi jamu dosis 252 mg/kgBB4. Kelompok IV : Dosis Jamu III, diberi dosis 504 mg/kgBB5. Kelompok V : Kontrol positif, diberi simvastatin dosis 1,8 mg/kgBB

1520253035404550556065

1 2 3 4 5 6 7

Ken

aika

n B

erat

Bad

an (

gram

)

Waktu (hari)

Grafik Kenaikan Berat Badan Tikus

Kel I Kel II Kel III Kel IV Kel V

-5

0

5

10

15

20

25

8 9 10 11 12 13 14

Ken

aika

n B

erat

Bad

an (

gram

)

Waktu (hari)

Grafik Kenaikan Berat Badan Tikus

Kel I Kel II Kel III Kel IV Kel V

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

45

Pada gambar 9 terlihat perlakuan dosis jamu penurun lemak darah disertai

diet rendah lemak (minggu II) dapat menghambat pertambahan berat badan tikus

dibandingkan pada minggu I saat perlakuan pakan hiperlipidemik (gambar 8).

Pertambahan berat badan tikus pada masing-masing kelompok terlihat pada tabel

berikut:

Tabel VIII. Selisih Pertambahan Berat Badan TikusSelama Perlakuan

No. Kelompok Perlakuan Selisih Pertambahan Berat BadanTikus rata -rata ± SD (gram)

H7-H0 H14-H7

1. Kontrol Negatif 30,81 ± 6,91 20,51 ± 3,322. Dosis Jamu I 35,58 ± 13,46 14,54 ± 8,353. Dosis Jamu II 35,11 ± 3,51 13,43 ± 3,934. Dosis Jamu III 35,23 ± 6,00 8,84 ± 6,405. Kontrol Positif 37,78 ± 8,07 11,81 ± 3,04

Pada kelompok perlakuan dosis jamu terlihat dengan bertambahnya dosis

pemberian jamu dapat menghambat kenaikan berat badan tikus dibandingkan

kelompok kontrol negatif. Kelompok perlakuan simvastatin sendiri terlihat dapat

menekan pertambahan berat badan tikus dengan rata-rata pertambahan berat badan

11,81±3,04 gram dibandingkan kelompok kontrol negatif sebesar 20,51±3,32 gram.

Penghambatan kenaikan berat badan paling besar adalah pada perlakuan jamu dosis

504 mg/kgBB dengan rata-rata pertambahan berat badan sebesar 8,84 ± 6,40 gram.

Dari data tersebut akan dianalisis dengan ANOVA satu arah untuk

mengetahui apakah perlakuan antar kelompok memiliki perbedaan pengaruh yang

bermakna terhadap berat badan tikus selama perlakuan. Berdasarkan uji ANOVA satu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

46

arah dengan taraf kepercayaan 95% (lampiran 10), diketahui bahwa terdapat

perbedaan berat badan yang tidak bermakna antar kelompok tikus (p=0,875).

2. Jumlah konsumsi kumulatif pakan tikus

Tujuan pengukuran jumlah pakan yang dikonsumsi tikus ini adalah untuk

mengetahui pengaruh dari pemberian jamu terhadap jumlah kumulatif pakan tikus

selama perlakuan yang dapat mempengaruhi berat badan dan kadar kolesterol total

tikus

Pemberian pakan tikus ditetapkan sama untuk setiap tikus yaitu sebanyak 20

gram setiap harinya. Jumlah pakan yang dikonsumsi oleh tikus diketahui dengan

menimbang sisa pakan tikus tiap harinya. Data konsumsi pakan kumulatif ini

didapatkan dengan cara menambahkan jumlah pakan yang dikonsumsi setiap harinya.

Gambar 10. Grafik Kumulatif Konsumsi Pakan Tikus (gram) Selama Penelitian

020406080

100120140160180200220240260

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

Kon

sum

si p

akan

(gr

am)

Waktu (hari)

Konsumsi Pakan Kumulatif

Kel I Kel II Kel III Kel IV Kel V

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

47

Pada grafik konsumsi pakan kumulatif (gambar 10) terlihat bahwa

pemberian dosis jamu tidak dapat menghambat nafsu makan dari tikus. Hal ini juga

terlihat dari hasil analisis statistik dengan ANOVA satu arah (lampiran 14) dimana

antar kelompok perlakuan memiliki perbedaan yang tidak bermakna (p=0,978) dalam

jumlah konsumsi pakan kumulatif selama perlakuan

Hasil ini sesuai dengan penelitian Wijayanti (2003) yang menyatakan bahwa

pemberian infusa jati belanda sebagai salah satu komposisi dalam jamu ini memiliki

perbedaan yang tidak nyata dengan kelompok kontrol dalam jumlah konsumsi pakan

kumulatif.

3. Penetapan kadar kolesterol total dalam serum

Penetapan kadar kolesterol total pada penelitian ini digunakan serum darah

tikus yang diambil tiga kali selama perlakuan yaitu pada hari ke-0, hari ke-7, dan hari

ke-14. Tujuan pengambilan sampel serum pada hari ke-0 adalah untuk memastikan

semua tikus dalam masing-masing kelompok perlakuan memiliki perbedaan yang

tidak bermakna sebelum diberikan perlakuan pada penelitian, sedangkan untuk

melihat efek penurunan kadar kolesterol total pada serum darah tikus akibat

perlakuan dengan membandingkan antara data kadar kolesterol pada hari ke-14 dan

hari ke-7.

Pengukuran kadar kolesterol total pada penelitian ini dilakukan di

laboratorium klinik. Hasil data yang didapat kemudian dianalisis secara statistik

dengan ANOVA satu arah yang dilanjutkan dengan Post hoc test jika terdapat

perbedaan bermakna antar kelompok (p<0,05). Syarat suatu data dapat dianalisis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

48

dengan ANOVA satu arah adalah data harus terdistribusi normal (p>0,05) dan

memiliki variansi data yang homogen (p>0,05).

Dari analisis statistik (lampiran 16) data kadar kolesterol awal perlakuan

tidak memiliki varian yang homogen (p=0,008) walaupun data kadar kolesterol

tersebut terdistribusi normal, sehingga analisisnya menggunakan Kruskall Wallis.

Hasil uji Kruskall wallis (lampiran 17) diketahui bahwa kadar kolesterol total antar

kelompok perlakuan sebelum perlakuan berbeda tidak bermakna (p=0,317).

Pengukuran kadar kolesterol total di awal ini bertujuan untuk memastikan perbedaan

kadar kolesterol total antar kelompok tikus pada pengukuran selanjutnya bukan

disebabkan keadaan awal kadar kolesterol total yang sudah berbeda melainkan karena

adanya perbedaan perlakuan antar kelompok.

Tabel IX. Kadar Kolesterol Total Serum Darah Tikus Sebelum dan SesudahPerlakuan Jamu Penurun Lemak Darah Merek “X”

Kelompok Perlakuan Kadar kolesteroltotal (mg/dL)rata-rata ± SD

(sebelum)

Kadar kolesteroltotal (mg/dL)rata-rata ± SD

(sesudah)

Kadar kolesteroltotal (mg/dL)rata-rata ± SD

sebelum-sesudahKontrol Negatif (CMC 1%) 103,80 ± 7,43 88,00 ± 10,84 15,80 ± 11,65Dosis Jamu (126 mg/kg) 114,80 ± 16,84 91,00 ± 19,74 23,80 ± 11,19Dosis Jamu (252 mg/kg) 121,20 ± 10,76 85,00 ± 8,92 36,20 ± 15,47Dosis Jamu (504 mg/kg) 116,00 ± 12,57 70,80 ± 8,53 45,20 ± 14,34Kontrol Positif(Simvastatin 1,8mg/kg)

134,40 ± 9,10 87,60 ± 9,24 46,80 ± 17,99

Pada tabel IX diketahui bahwa adanya diet rendah lemak dan perlakuan dapat

menurunkan kadar kolesterol total dalam darah. Hal ini menyimpulkan pemberian

dosis jamu penurun lemak darah dapat menurunkan kadar kolesterol total.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

49

Tabel X. Hasil Analisis ANOVA Satu Arah Kadar kolesterol Total SerumDarah Tikus Setelah Perlakuan Jamu Penurun Lemak Darah Merek “X”

Kadar Kolesterol (mg/dL)

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 3642.160 4 910.540 4.422 .010

Within Groups 4118.000 20 205.900

Total 7760.160 24

Tabel XI. Hasil Uji Post Hoc antar Kelompok Perlakuan terhadapKadar Kolesterol Total (mg/dL)

KelompokPerlakuan

KontrolNegatif

Jamu Dosis126 mg/kgBB

Jamu Dosis252 mg/kgBB

Jamu Dosis504 mg/kgBB

KontrolPositif

KontrolNegatif

- BTB BB BB BB

Jamu Dosis126 mg/kgBB

BTB - BTB BB BB

Jamu Dosis252 mg/kgBB

BB BTB - BTB BTB

Jamu Dosis504 mg/kgBB

BB BB BTB - BTB

KontrolPositif

BB BB BTB BTB -

KeteranganBB: berbeda bermaknaBTB: berbeda tidak bermakna

Dari hasil analisis ANOVA satu arah dan dilanjutkan post hoc test tersebut

diketahui bahwa pemberian jamu penurun lemak darah merek “X” dapat menurunkan

kadar kolesterol total secara bermakna dibandingkan kelompok kontrol negatif pada

dosis 252 dan 504 mg/kgBB. Pemberian simvastatin juga dapat menurunkan kadar

kolesterol total secara bermakna dibandingkan dengan kontrol negatif. Namun, untuk

kelompok perlakuan jamu dosis 126 mg/kgBB berbeda tidak bermakna.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

50

Dengan asumsi penurunan kadar kolesterol total simvastatin dosis 1,8 mg/kg

BB tikus adalah 100%, maka persentase penurunan kadar kolesterol total perlakuan

jamu penurun lemak darah dosis 126, 252, dan 504 mg/kg terhadap simvastatin

berturut-turut adalah sebesar 25,81; 65,81; dan 94,84 persen (lampiran 22). Dari data

tersebut terlihat dosis 504 mg/kg memiliki persen penurunan terbesar. Namun, dari

hasil uji statistik antara perlakuan jamu dosis II dan III diketahui berbeda tidak

bermakna, maka dapat disimpulkan dosis 252 mg/kg sudah efektif untuk menurunkan

kadar kolesterol total dalam darah.

Dari hasil penelitian diketahui penurunan kadar kolesterol total pemberian

jamu dosis 252 dan 504 mg/kg berbeda tidak bermakna dengan kontrol positif

simvastatin. Hal ini dapat dimungkinkan mekanisme sinergis dari masing-masing

kandungan aktif tanaman dalam komposisi jamu ini sehingga menghasilkan efek

penurunan kadar kolesterol total yang berbeda tidak bermakna dibandingkan

simvastatin. Hal lain dapat dimungkinkan tablet simvastatin berkurang efektifitasnya

dalam menurunkan kadar kolesterol total yang disebabkan tablet simvastatin yang

merupakan tablet salut pada penelitian ini dalam preparasinya digerus terlebih dahulu

sebelum disuspensikan pada CMC 1%.

Pada penelitian ini tidak dilakukan pengujian untuk mengetahui secara pasti

mekanisme kerja jamu penurun lemak darah ini dalam menurunkan kadar kolesterol

total dalam tubuh. Namun, berbagai penelitian yang telah dilakukan pada masing-

masing kandungan aktif tanaman dalam komposisi jamu ini dapat menjelaskan

kemungkinan mekanisme jamu penurun lemak darah ini dalam menurunkan kadar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

51

kolesterol total. Komposisi utama dari sediaan jamu ini adalah daun jati belanda dan

daun salam yaitu sebesar 60% dari komposisi total sediaan.

Mekanisme kerja dari masing-masing kandungan dari jamu ini dalam

menurunkan kadar kolesterol total antara lain diperkirakan kandungan kafein yang

terdapat dalam jati belanda dan teh yaitu menghambat aktivitas enzim lipase

pankreas. Enzim ini berfungsi menghidrolisis trigliserida menjadi dua monogliserida

dan 2 asam lemak rantai panjang yang kemudian akan ditranspor menuju permukaan

mikrovili untuk diserap. Jika aktivitas enzim ini dihambat, maka penyerapan

monogliserida dan asam lemak akan berkurang. Kandungan kafein selain terdapat

dalam jati belanda juga terdapat dalam teh. (Wijayanti, 2007);(Lin dan Shiau, 2006).

Kandungan kuersetin dan polifenol dalam daun salam selain sifatnya sebagai

antioksidan, dapat menghambat sekresi dari Apo-B ke dalam intestinum, sehingga

jumlah Apo-B akan mengalami penurunan. Mekanisme kerja kuersetin ini sinergis

dengan katekin yang terdapat dalam teh, yaitu menghambat jumlah Apo-B yang

merupakan komponen protein struktural pada lipoprotein densitas sangat rendah dan

lipoprotein densitas rendah. Protein Apo-B ini memainkan peran utama dalam

perakitan VLDL dan LDL. Katekin dapat menurunkan Apo-B dengan menghambat

microsomal triglyceride transfer protein (MTP). MTP adalah suatu protein lipid

transfer heterodimer yang mengkatalisis pengangkutan trigliserida dan kolesterol

ester untuk perakitan lipoprotein Apo-B yaitu VLDL, LDL, dan kilomikron.

Penghambatan MTP oleh katekin ini akan mengubah ekspresi MTP dalam regulasi

sekresi Apo-B dan menurunkan jumlah perakitan VLDL dan LDL (Pidrayanti, 2008);

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

52

(Yee dkk., 2002). Mekanisme kuersetin, polifenol, dan katekin ini memiliki

kemiripan dengan simvastatin dalam menurunkan kadar kolesterol dalam darah yaitu

melalui penghambatan dalam biosintesis kolesterol dalam tubuh.

Jamu penurun lemak darah ini yang sudah terbukti dapat menurunkan kadar

kolesterol total dalam darah pada tikus hiperlipidemia, perlu dilakukan pengujian

lebih lanjut terkait kemampuan jamu ini dalam menurunkan kadar kolesterol total

dalam darah dengan desain penelitian berbeda seperti pada hewan uji yang diinduksi

diabetes atau dengan induksi hiperlipidemik lain baik secara peroral ataupun dengan

komposisi pakan hiperlipidemik yang berbeda. Penelitian lain yang perlu dilakukan

adalah terkait keamanan dari penggunaan jamu secara berulang-ulang. Penelitian

toksisitas subkronis ini akan lebih memastikan keamanan dari sediaan jamu penurun

lemak darah merek “X” ketika digunakan masyarakat luas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

53

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa:

1. Jamu penurun lemak darah merek “X” dapat menurunkan kadar kolesterol

total pada tikus putih jantan hiperlipidemia.

2. Jamu penurun lemak darah merek “X” dosis 126, 252, dan 504 mg/kg

memiliki persen penurunan kadar kolesterol total jika dibandingkan dengan

simvastatin dosis 1,8 mg/kg pada tikus putih jantan hiperlipidemia sebesar

25,81; 65,81; dan 94,84 persen.

B. SARAN

1. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai kemampuan produk jamu

penurun lemak darah merek “X” dengan desain penelitian yang berbeda.

2. Perlu dilakukan pengujian mengenai keamanan penggunaan produk jamu

penurun lemak darah merek “X” terkait toksisitas subkronis dan subakut

sediaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

54

DAFTAR PUSTAKA

Almatsier, S., 2009, Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Percetakan PT SUN, Jakarta, hal.63-70,74-75

Anggraheny, H.D., 2007, Pengaruh Pemberian Jus Persea Americana Mill. terhadapKadar Kolesterol Total Serum Tikus Jantan Galur Wistar Hiperlipidemia,Artikel Penelitian, Universitas Diponegoro, Semarang

Anonim, 2007, Simvastatin Tablets USP, Lupin Pharmaceuticals Inc., http://www.lupinpharmaceuticals.com/pdf/SimvastatinTablets_July%202007.pdf,diakses tanggal 12 Maret 2012

Burgess, J.W., Sinclair, P.A., Chretien, C.M., Boucher, J., and Sparks, D.L., 2006,Reverse Cholesterol Transport, Springer Science, 11-12

Christie, W.W., 2011, Cholesterol and cholesterol esters: structure, occurrence,biochemistry and analysis, Lipid Library, http://www.dr-baumann-international.co.uk/science/The%20Lipid%20Library%20-%20Cholesterol.pdf, diakses tanggal 28 Maret 2012

Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 1980, Materia Medika Indonesia,Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta, hal. 109-113

Direktorat Jenderal Pengawas Obat dan Makanan RI, 2004, Keputusan Kepala BadanPengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia Nomor : HK.00.05.4.2411 Tentang Ketentuan Pokok Pengelompokan Dan Penandaan ObatBahan Alam Indonesia, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta

Fatmawati, E., 2008, Pengaruh Lama Pemberian Ekstrak Daun Sambiloto(Andrographis Paniculata Ness.) terhadap Kadar Kolesterol, LDL (LowDensity Lipoprotein), HDL (High Density Lipoprotein) dan TrigliseridaDarah Tikus (Rattus Norvegicus) Diabetes, Skripsi, Universitas IslamNegeri, Malang

Goodman dan Gilman, 2001, The Pharmacological Basic of Therapeutics,diterjemahkan oleh Tim Alih Bahasa Sekolah Farmasi ITB, hal. 943-960,Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta

Guyton, A.C. and Hall, J.E., 2006, Textbook of Medical Physiology, edisi 11,diterjemahkan oleh Irawati, dkk., hal. 1187-1201, Penerbit Buku KedokteranEGC, Jakarta

Ito, M.K., 2008, Dyslipidemias, Atherosclerosis, and Coronary Heart Disease, inKimble, M.A.K., Applied Therapeutics:The Clinical Use Of Drugs, 9th ed.,Lippincott Williams and Wilkins, Baltimore, pp. 12-4.

Kumalasari, L., 2006, Pemanfaatan Obat Tradisional Dengan Pertimbangan Manfaatdan Keamanannya, Majalah Ilmu Kefarmasian, Vol. III, 2-6

Lin, J.K., Shiau, S.Y.L., 2006, Mechanisms of hypolipidemic and anti-obesity effectsof tea and tea polyphenols, Mol. Nutr. Food Res., 50, 211 – 217

Mahmood, T., Akhtar, N., Khan, B.A., 2010, The morphology, characteristics, andmedicinal properties of Camellia sinensis tea, Journal of Medicinal PlantsResearch, Vol. 4(19), 2028-2033.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

55

Murray, R.K., Granner, D.K., Mayes, P.A., Rodwell, V.W., 2006, Harper’sBiochemistry, Ed. 27, diterjemahkan oleh Pendit, B.U., hal. 276-283,Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta

National Cholesterol Education Program (NCEP) Expert Panel on Detection,Evaluation, and Treatment of High Blood Cholesterol in Adults (AdultTreatment Panel III), 2004, Circulation, pp. II.5-10

Nelson, L. D., Cox, M. M., 2001, Lehninger Principles of Biochemistry, 4th ed., W.H. Freeman., USA, pp. 816-820

Ojewole, J.A.O., Amabeoku, G.J., 2006, Anticonvulsant Effect of Persea americanaMill (Lauraceae) (Avocado) Leaf Aqueous Extract in Mice, PhytotherapyResearch, 20, 696–700

Ojha, S.K., Nandave, M., Kumari, S., Arya, D.S., 2009, Antioxidant Activity ofAndrographis paniculata in Ischemic Myocardium of Rats, Global Journalof Pharmacology, 3 (3), 154-157

Owolabi, M.A., Coker, H.A.B., Jaja, S.I., 2010, Bioactivity of the phytoconstituentsof the leaves of Persea Americana, Journal of Medicinal Plants Research,Vol. 4(12), 1130-1135

Peluso, M.R., 2006, Flavonoids Attenuate Cardiovascular Disease, InhibitPhosphodiesterase, and Modulate Lipid Homeostasis in Adipose Tissue andLiver, Exp Biol Med., 231, 1287–1299

Pidrayanti, 2008, Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Salam (Eugenia Polyantha)Terhadap Kadar LDL Kolesterol Serum Tikus Jantan Galur WistarHiperlipidemia, Artikel Ilmiah, Fakultas Kedokteran UniversitasDiponegoro, Semarang

Toth, P.P., 2010, Management of Dyslipidemia, Contemporary Cardiology:Comprehensive Cardiovascular Medicine in the Primary Care Setting,Springer Science, 59-65

Tuminah, S., 2004, CDK No.144, Tinjauan Kepustakaan Teh [Camellia sinensisO.K. var. Assamica (Mast)] sebagai Salah Satu Sumber Antioksidan , CDKNo.144, http://www.kalbe.co.id/files/cdk/files/144_16AntioxidantTea.pdf/144_16AntioxidantAnt.html, diakses tanggal 15 Maret 2012

Widiyaningrum, I., 2004, Uji Keamanan Sediaan Jadi Ekstrak Kering Daun JatiBlanda (Guazuma ulmifolia L) terhadap Fungsi dan Histologis Ginjal TikusJantan, Info POM, Vol. 5, 1-2

Wijayanti, V.D., 2007, Pengaruh Pemberian Infusa Daun Jati Belanda (Guazumaulimfolia Lamk) terhadap kadar trigliserida dalam plasma tikus putih jantangalur wistar, Skripsi, Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma,Yogyakarta

Yee, W.L., Wang, Q., Agdinaoay, T., Dang, K., Chang, H., Grandinetti, A., et al.,2002, Green tea catechins decrease apolipoprotein B-100 secretion fromHepG2 cells, Molecular and Cellular Biochemistry, 229, 85–92

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

56

LAMPIRAN

Lampiran 1. Komposisi Pakan AD2Komposisi Kandungan

Air Maks 12%Protein Kasar Min 15%Lemak Kasar 3-7%Serat Kasar Maks 6%

Abu Maks 7%Kalsium 0,9-1,1%Fosfor 0,6-0,9%

Antibiotika +Coccidiostat +

Lampiran 2. Penentuan Konsentrasi Jamu Penurun Lemak Darah Merek “X”

Jamu Dosis III=504 mg/kgBBBerat badan (BB) tikus = 200 gramVolum = ½ volum maksimum peroral tikus = 2,5 ml

Konsentrasi (C) = D x BB

V

Konsentrasi (C) =504mg

kg X 0,200 kg2,5 ml

Konsentrasi (C) = 40,32 mg/ml

Lampiran 3. Contoh Perhitungan Volum Penyuntikan1. Simvastatin

D=1,8 mg/kgBBC=0,144 mg/mlBerat badan tikus = 129,64

Volum = D x BB

C

Volum =1,8mg

kg X 0,12964 kg

0,144 mg/ml

Volum = 1,62 ml

2. Jamu Dosis ID=126 mg/kgBBC=40,32 mg/mlBerat badan tikus = 129,64

Volum = D x BB

C

Volum =126mg

kg X 0,12964 kg40,32 mg/ml

Volum = 0,40 ml

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

57

Lampiran 4. Hasil Analisis Statistik Mann Whitney Orientasi Pakan Hiper-lipidemik antara hari ke-0 dan ke-7

Test Statisticsb

Kadar Kolesterol

Mann-Whitney U .000

Wilcoxon W 10.000

Z -2.323

Asymp. Sig. (2-tailed) .020

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .029a

Lampiran 5. Hasil Analisis Statistik Mann Whitney Orientasi Pakan Hiper-lipidemik antara hari ke-0 dan ke-14

Test Statisticsb

Kadar Kolesterol

Mann-Whitney U .000

Wilcoxon W 10.000

Z -2.309

Asymp. Sig. (2-tailed) .021

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .029a

Lampiran 6. Hasil Analisis Statistik Mann Whitney Orientasi Pakan Hiper-lipidemik antara hari ke-7 dan ke-14

Test Statisticsb

Kadar Kolesterol

Mann-Whitney U 6.000

Wilcoxon W 16.000

Z -.581

Asymp. Sig. (2-tailed) .561

Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] .686a

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

58

Lampiran 7. Pertambahan Berat Badan Tikus Selama Perlakuan PakanHiperlipidemik Setelah Dikurangi Berat Badan Awal (Hari ke-0)

Kelompok No.Berat

awal (g)Pertambahan Berat Badan Tikus (gram)

1 2 3 4 5 6 7

KontrolNegatif

1 114,30 23,67 25,60 28,91 33,35 36,06 44,06 45,482 118,20 22,10 29,22 36,29 39,67 44,17 48,56 52,133 111,22 23,60 34,47 37,06 42,48 43,22 46,03 52,444 102,80 22,86 29,69 39,98 45,09 50,05 60,39 63,835 112,30 23,95 29,95 40,31 44,93 51,96 51,10 56,36x 111,764 23,236 29,786 36,510 41,104 45,092 50,028 54,048

SD 5,674 0,752 3,155 4,599 4,863 6,279 6,369 6,721

DosisJamu I

1 98,36 14,42 17,43 19,20 26,72 30,98 37,39 42,372 117,36 25,53 36,79 44,99 50,87 53,39 56,33 61,223 116,58 21,37 45,99 51,60 55,98 60,84 71,4 78,974 98,69 19,88 25,29 29,96 34,77 41,15 44,74 54,395 99,53 11,12 13,26 18,12 21,05 25,83 30,12 33,25x 106,104 18,464 27,752 32,774 37,878 42,438 47,996 54,04

SD 9,932 5,715 13,573 15,088 15,115 14,725 16,278 17,618

DosisJamu II

1 118,65 22,14 34,21 45,73 52,93 58,21 60,73 62,912 96,30 22,35 32,08 38,30 45,59 49,95 52,59 55,623 96,50 18,84 24,05 31,98 40,27 47,82 48,75 53,654 106,20 28,27 37,53 43,83 49,00 50,89 55,68 63,65 103,10 23,63 33,56 35,38 39,95 50,46 53,68 55,02x 104,15 23,046 32,286 39,044 45,548 51,466 54,286 58,16

SD 9,161 3,414 5,017 5,733 5,604 3,950 4,400 4,712

DosisJamu III

1 95,31 18,3 26,16 34,29 38,97 44,22 49,37 53,292 102,60 20,96 31,13 34,29 35,61 43,05 53,71 58,863 108,80 22,91 35,17 43,50 48,76 55,84 57,69 60,684 102,50 21,07 25,58 29,10 33,95 40,75 44,17 46,145 101,30 26,09 36,91 41,38 49,82 54,08 59,78 66,52x 102,102 21,866 30,99 36,512 41,422 47,588 52,944 57,098

SD 4,797 2,877 5,127 5,860 7,416 6,873 6,317 7,734

KontrolPositif

1 109,40 20,24 25,89 37,23 43,36 51,38 58,01 65,642 112,40 20,02 33,66 37,92 42,12 48,44 53,12 56,003 90,23 20,55 23,01 26,62 28,2 37,06 38,75 45,784 113,70 18,68 26,64 31,75 37,45 43,16 52,19 56,735 104,20 21,64 29,06 40,83 47,08 53,47 58,56 65,86x 105,986 20,226 27,652 34,87 39,642 46,702 52,126 58,002

SD 9,536 1,065 3,992 5,661 7,263 6,637 7,800 8,293

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

59

Lampiran 8. Pertambahan Berat Badan Tikus Selama Perlakuan Pakan DietRendah Lemak dan Perlakuan Setelah Dikurangi Berat Badan Awal (Hari ke-7)

Kelompok No.Berat

awal (g)Pertambahan Berat Badan Tikus (gram)

8 9 10 11 12 13 14

KontrolNegatif

1 159,78 1,58 8,58 12,57 13,43 15,54 16,68 17,762 170,33 3,25 7,20 8,61 11,08 12,56 14,23 16,613 163,66 0,47 8,37 10,38 9,62 14,14 19,47 22,394 166,63 3,43 7,73 10,56 11,93 12,94 15,35 21,105 168,66 4,27 15,5 17,81 18,57 21,21 22,59 24,69x 165,812 2,600 9,476 11,990 12,930 15,280 17,660 20,510

SD 4,189 1,539 3,411 3,545 3,444 3,514 3,378 3,321

DosisJamu I

1 140,73 -6,39 0,37 3,90 6,14 9,43 12,42 13,542 178,58 -5,24 1,04 1,29 -2,02 3,98 7,23 13,913 195,55 -1,80 -1,03 -0,22 1,70 2,93 3,34 3,804 153,08 -0,19 8,49 11,39 13,08 17,27 22,30 27,275 132,78 -3,32 -1,38 2,45 5,25 7,26 12,81 14,19x 160,144 -3,390 1,498 3,762 4,830 8,174 11,620 14,540

SD 26,311 2,510 4,032 4,525 5,627 5,706 7,141 8,350

DosisJamu II

1 181,56 -1,71 -1,20 1,23 6,30 7,67 8,92 11,032 151,92 -0,07 4,72 6,06 6,33 7,63 10,28 13,023 150,15 -3,80 4,61 10,05 12,17 14,24 15,19 18,344 169,80 0,43 5,91 10,19 9,29 13,30 15,05 16,235 158,12 -0,87 0,11 0,91 2,63 4,09 6,31 8,54x 162,310 -1,200 2,830 5,688 7,344 9,386 11,150 13,430

SD 13,229 1,663 3,157 4,531 3,585 4,271 3,895 3,930

DosisJamu III

1 148,60 0,52 5,55 7,92 8,72 17,05 18,15 18,512 161,46 -1,21 0,63 1,75 2,90 3,96 7,32 9,803 169,48 -0,58 1,60 2,75 3,97 4,64 5,54 6,414 148,64 -2,32 2,02 2,21 2,38 3,77 5,85 8,595 167,82 -3,37 -2,79 -2,16 -1,59 -1,07 -0,8 0,87x 159,200 -1,390 1,402 2,494 3,276 5,67 7,212 8,836

SD 10,111 1,510 2,991 3,599 3,699 6,755 6,865 6,402

KontrolPositif

1 167,41 0,14 2,28 4,65 5,27 5,97 6,74 7,052 165,52 -2,35 2,38 4,68 8,81 11,73 14,35 15,343 128,98 0,01 1,94 3,29 5,75 10,10 10,71 11,344 165,89 -1,27 1,71 5,23 7,13 7,84 10,59 12,825 162,76 -5,63 -0,89 4,02 4,99 7,96 11,15 12,52x 158,112 -1,820 1,484 4,374 6,390 8,720 10,710 11,810

SD 16,371 2,361 1,354 0,742 1,583 2,229 2,703 3,036

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

60

Lampiran 9. Uji Normalitas Data Pertambahan Berat Badan Tikus SelamaPerlakuan

Tests of Normality

Kelompok

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Berat Badan

(gram)

Kontrol Negatif (CMC 1%) .159 14 .200* .942 14 .442

Jamu Dosis I (126 mg/kgBB) .142 14 .200* .951 14 .569

Jamu Dosis II (252 mg/kgBB) .144 14 .200* .922 14 .237

Jamu Dosis III (504 mg/kgBB) .204 14 .118 .888 14 .076

Kontrol Positif (simvastatin

1,8 mg/kgBB).177 14 .200* .910 14 .159

Lampiran 10. Hasil Analisis Data Pertambahan Berat Badan Tikus SelamaPerlakuan dengan ANOVA Satu Arah

Test of Homogeneity of Variances

Berat Badan (gram)

Levene Statistic df1 df2 Sig.

.241 4 65 .914

ANOVA

Berat Badan (gram)

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 274.312 4 68.578 .302 .875

Within Groups 14752.327 65 226.959

Total 15026.639 69

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

61

Lampiran 11. Konsumsi Pakan Kumulatif Selama Perlakuan PakanHiperlipidemik

Kelompok No.Konsumsi pakan (gram)

1 2 3 4 5 6 7

KontrolNegatif

1 20,00 36,38 56,12 73,41 89,53 106,40 126,42 10,15 26,60 46,6 62,26 82,03 98,07 108,113 13,68 31,56 46,32 62,76 82,62 93,21 113,014 10,18 29,00 44,87 64,21 83,46 100,45 116,155 17,16 35,33 55,05 75,05 95,05 104,81 124,81x 14,234 31,774 49,792 67,538 86,538 100,588 117,696

SD 4,337 4,134 5,342 6,178 5,625 5,301 7,788

DosisJamu I

1 19,95 39,39 59,36 79,05 98,98 115,60 132,002 18,25 33,46 49,63 67,83 81,41 94,74 105,743 14,38 29,26 46,50 62,72 78,75 97,66 115,264 14,80 32,58 46,94 62,78 77,08 88,43 107,335 13,20 27,50 42,40 57,00 70,70 87,00 102,80x 16,116 32,438 48,966 65,876 81,384 96,686 112,626

SD 2,850 4,579 6,359 8,302 10,597 11,450 11,771

DosisJamu II

1 16,36 36,36 56,34 73,99 92,28 107,45 124,242 14,68 33,35 49,49 68,21 88,21 98,87 118,873 14,41 27,20 40,55 55,57 68,24 75,83 88,184 15,37 28,78 40,56 54,16 67,53 80,61 98,855 14,12 29,37 41,40 57,08 77,00 88,16 95,16x 14,988 31,012 45,668 61,802 78,652 90,184 105,06

SD 0,896 3,751 7,053 8,791 11,313 12,993 15,653

DosisJamu III

1 12,82 27,5 42,41 55,01 71,24 88,66 102,862 19,12 34,91 54,34 74,34 94,34 111,95 131,13 14,11 30,56 47,06 63,28 79,61 93,20 112,974 19,45 39,45 59,45 79,45 99,32 119,28 139,285 19,94 37,56 56,75 76,37 93,92 110,77 126,91x 17,088 33,996 52,002 69,69 87,686 104,772 122,624

SD 3,351 4,932 7,070 10,224 11,770 13,148 14,590

KontrolPositif

1 12,31 27,27 46,46 60,04 78,04 93,37 110,782 11,87 31,71 45,77 60,98 77,00 93,42 107,903 16,29 34,72 45,36 64,77 75,13 94,78 111,964 14,03 31,49 48,24 63,06 77,97 95,44 113,195 17,97 31,85 50,92 70,53 86,50 98,71 114,99x 14,494 31,408 47,35 63,876 78,928 95,144 111,764

SD 2,607 2,663 2,280 4,149 4,393 2,183 2,663

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

62

Lampiran 12. Konsumsi Pakan Kumulatif Selama Perlakuan Pakan DietRendah Lemak

Kelompok No.Konsumsi pakan (gram)

8 9 10 11 12 13 14

KontrolNegatif

1 20,00 37,07 53,49 73,49 93,49 113,49 130,592 15,16 30,31 46,30 62,62 80,44 100,01 116,343 20,00 29,67 43,76 63,76 83,76 103,66 123,434 15,29 32,60 52,42 69,27 85,53 100,04 114,165 20,00 40,00 57,70 72,36 92,36 112,36 132,36x 18,090 33,930 50,734 68,300 87,116 105,912 123,376

SD 2,616 4,464 5,640 4,930 5,623 6,584 8,173

DosisJamu I

1 10,32 24,93 43,44 63,44 83,44 101,18 118,272 15,87 29,21 41,69 50,72 67,86 85,28 103,083 15,36 29,37 43,01 55,22 67,86 80,63 92,344 10,46 16,5 32,47 48,37 65,99 83,18 101,935 16,83 29,33 42,92 57,13 70,88 85,41 99,78x 13,768 25,868 40,706 54,976 71,206 87,136 103,080

SD 3,129 5,569 4,650 5,876 7,060 8,088 9,464

DosisJamu I

1 11,06 19,09 32,73 44,72 61,11 68,45 82,472 20,00 29,94 49,94 64,18 84,18 96,96 116,963 8,66 23,64 40,10 48,96 68,96 88,96 107,704 18,36 35,21 51,37 65,63 81,98 99,94 117,205 20,00 30,94 43,85 62,55 79,66 97,98 113,15x 15,616 27,764 43,598 57,208 75,178 90,458 107,496

SD 5,364 6,374 7,600 9,644 9,797 12,994 14,5090

DosisJamu III

1 10,74 19,78 39,78 55,36 70,86 88,91 107,802 11,67 17,35 29,68 42,49 60,44 78,58 97,353 15,13 27,97 38,00 58,00 78,00 84,56 104,564 19,98 37,52 57,52 69,88 83,1 103,10 123,105 14,65 34,65 47,58 52,29 61,72 70,22 87,02x 14,434 27,454 42,512 55,604 70,824 85,074 103,966

SD 3,625 8,865 10,529 9,907 9,911 12,275 13,343

KontrolPositif

1 17,74 35,84 55,45 71,36 83,00 94,17 109,902 15,87 32,10 47,88 65,22 85,22 100,86 114,303 13,15 24,86 38,01 57,43 77,43 97,43 117,434 16,22 33,16 48,43 65,81 82,57 96,45 113,885 2,890 9,22 24,43 38,68 54,80 71,10 87,07x 13,174 27,036 42,84 59,70 76,604 92,002 108,516

SD 5,982 10,756 12,020 12,755 12,518 11,930 12,283

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

63

Lampiran 13. Uji Normalitas Data Konsumsi Pakan Kumulatif Tikus SelamaPerlakuan

Tests of Normality

Kelompok

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Konsumsi

pakan kumulatif

(gram)

Kontrol Negatif (CMC 1%) .081 14 .200* .968 14 .850

Jamu Dosis I (126 mg/kgBB) .077 14 .200* .970 14 .882

Jamu Dosis II (252 mg/kgBB) .079 14 .200* .970 14 .883

Jamu Dosis III (504 mg/kgBB) .086 14 .200* .968 14 .844

Kontrol Positif (Simvastatin

1,8 mg/kgBB).081 14 .200* .969 14 .856

Lampiran 14. Hasil Analisis Data Konsumsi Pakan Kumulatif Tikus SelamaPerlakuan dengan ANOVA Satu Arah

Test of Homogeneity of Variances

Konsumsi pakan kumulatif (gram)

Levene Statistic df1 df2 Sig.

.141 4 65 .966

ANOVA

Konsumsi pakan kumulatif (gram)

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 1935.849 4 483.962 .111 .978

Within Groups 283230.690 65 4357.395

Total 285166.539 69

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

64

Lampiran 15. Data Hasil Pengukuran Kadar Kolesterol Total Awal (Hari ke-0)

No.Kadar kolesterol total (mg/dL)

Kelompok 1 Kelompok 2 Kelompok 3 Kelompok 4 Kelompok 51 79 90 77 63 952 77 93 92 101 903 92 85 98 86 1034 74 89 99 92 995 88 89 109 57 77x 82,00 89,20 95,00 79,80 92,80

SD 7,65 2,86 11,77 18,97 10,06

Lampiran 16. Uji Normalitas dan Homogenitas Variasi Data Kadar KolesterolTotal Awal (Hari ke-0)

Tests of Normality

Kelompok Perlakuan

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar

Kolesterol

(mg/dL)

Kontrol Negatif (CMC 1%) .253 5 .200* .913 5 .487

Jamu Dosis I (126 mg/kgBB) .272 5 .200* .942 5 .680

Jamu Dosis II (252 mg/kgBB) .138 5 .200* .997 5 .998

Jamu Dosis III (504 mg/kgBB) .228 5 .200* .913 5 .486

Kontrol Positif (simvastatin

1,8 mg/kgBB).190 5 .200* .935 5 .630

Test of Homogeneity of Variances

Kadar Kolesterol (mg/dL)

Levene Statistic df1 df2 Sig.

4.728 4 20 .008

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

65

Lampiran 17. Hasil Analisis Data Kadar Kolesterol Total Awal (Hari Ke-0)dengan Kruskall Wallis Test

NPar TestsKruskal-Wallis Test

Ranks

Kelompok Perlakuan N Mean Rank

Kadar Kolesterol

(mg/dL)

Kontrol Negatif (CMC 1%) 5 8.50

Jamu Dosis I (126 mg/kgBB) 5 13.30

Jamu Dosis II (252 mg/kgBB) 5 15.80

Jamu Dosis III (504 mg/kgBB) 5 10.40

Kontrol Positif (simvastatin 1,8

mg/kgBB)5 17.00

Total 25

Test Statisticsa,b

Kadar Kolesterol

(mg/dL)

Chi-Square 4.724

df 4

Asymp. Sig. .317

a. Kruskal Wallis Test

b. Grouping Variable: Kelompok

Perlakuan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

66

Lampiran 18. Data Hasil Pengukuran Kadar Kolesterol Total Setelah InduksiPakan Hiperlipidemik (Minggu I) dan Setelah Perlakuan (Minggu II)

Kelompok No.Kadar kolesterol total (mg/dL)

Minggu I Minggu II Selisih

KontrolNegatif

1 96 89 72 100 78 223 100 85 154 109 106 35 114 82 32x 103,8 88 15,8

SD 7,43 10,84 11,65

DosisJamu I

1 105 75 302 136 124 123 103 77 264 130 92 385 100 87 13x 114,80 91,00 23,80

SD 16,84 19,74 11,19

DosisJamu II

1 123 99 242 121 87 343 110 82 284 138 75 635 114 82 32x 121,20 85,00 36,20

SD 10,76 8,92 15,46

DosisJamu III

1 97 67 302 130 62 683 121 74 474 111 67 445 121 84 37x 116,00 70,80 45,20

SD 12,57 8,53 14,34

KontrolPositif

1 127 94 332 133 85 483 150 74 764 133 87 465 129 98 31x 134,40 87,60 46,80

SD 9,10 9,24 17,99

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

67

Lampiran 19. Uji Normalitas Data Kadar Kolesterol Total Setelah InduksiPakan Hiperlipidemik (Minggu I) dan Setelah Perlakuan (Minggu II)

Tests of Normality

Kelompok

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kadar

Kolesterol

(mg/dL)

Kontrol Negatif (CMC 1%) .175 5 .200* .966 5 .847

Jamu Dosis I (126 mg/kgBB) .233 5 .200* .913 5 .486

Jamu Dosis II (252 mg/kgBB) .357 5 .037 .783 5 .058

Jamu Dosis III (504 mg/kgBB) .250 5 .200* .931 5 .600

Kontrol Positif (simvastatin

1,8 mg/kgBB).273 5 .200* .868 5 .259

Test of Homogeneity of Variances

Kadar Kolesterol

Levene Statistic df1 df2 Sig.

.118 4 20 .975

Lampiran 20. Hasil Analisis Data Kadar Kolesterol Total Setelah Induksi PakanHiperlipidemik (Minggu I) dan Setelah Perlakuan (Minggu II) dengan ANOVASatu Arah

OnewayANOVA

Kadar Kolesterol (mg/dL)

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 3642.160 4 910.540 4.422 .010

Within Groups 4118.000 20 205.900

Total 7760.160 24

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

68

Lampiran 21. Hasil Analisis Data Kadar Kolesterol Total Setelah Induksi PakanHiperlipidemik (Minggu I) dan Setelah Perlakuan (Minggu II) dengan Post hoctests

Post Hoc TestsMultiple Comparisons

Kadar Kolesterol

(I) Kelompok (J) Kelompok

Mean Difference

(I-J) Std. Error Sig.

95% Confidence Interval

Lower Bound Upper Bound

Kontrol Negatif Jamu Dosis I -8.000 9.075 .389 -26.93 10.93

Jamu Dosis II -20.400* 9.075 .036 -39.33 -1.47

Jamu Dosis III -29.400* 9.075 .004 -48.33 -10.47

Kontrol Positif -31.000* 9.075 .003 -49.93 -12.07

Jamu Dosis I Kontrol Negatif 8.000 9.075 .389 -10.93 26.93

Jamu Dosis II -12.400 9.075 .187 -31.33 6.53

Jamu Dosis III -21.400* 9.075 .029 -40.33 -2.47

Kontrol Positif -23.000* 9.075 .020 -41.93 -4.07

Jamu Dosis II Kontrol Negatif 20.400* 9.075 .036 1.47 39.33

Jamu Dosis I 12.400 9.075 .187 -6.53 31.33

Jamu Dosis III -9.000 9.075 .333 -27.93 9.93

Kontrol Positif -10.600 9.075 .257 -29.53 8.33

Jamu Dosis III Kontrol Negatif 29.400* 9.075 .004 10.47 48.33

Jamu Dosis I 21.400* 9.075 .029 2.47 40.33

Jamu Dosis II 9.000 9.075 .333 -9.93 27.93

Kontrol Positif -1.600 9.075 .862 -20.53 17.33

Kontrol Positif Kontrol Negatif 31.000* 9.075 .003 12.07 49.93

Jamu Dosis I 23.000* 9.075 .020 4.07 41.93

Jamu Dosis II 10.600 9.075 .257 -8.33 29.53

Jamu Dosis III 1.600 9.075 .862 -17.33 20.53

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

69

Lampiran 22. Perhitungan Persen Penurunan Kadar Kolesterol Total JamuTerhadap Simvastatin (1,8 mg/kgBB)

1. Persen Penurunan Jamu Dosis 126 mg/kgBB

=

=, / , /, / , / x100%

= 25,81%

2. Persen Penurunan Jamu Dosis 252 mg/kgBB

=

=, / , /, / , / x100%

=65,81%

3. Persen Penurunan Jamu Dosis 504 mg/kgBB

=

=, / , /, / , / x100%

=94,84%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filePENGARUH PEMBERIAN JAMU PENURUN LEMAK DARAH MEREK X TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS PUTIH JANTAN HIPERLIPIDEMIA SKRIPSI

70

BIOGRAFI PENULIS

Penulis skripsi berjudul “Pengaruh Pemberian Jamu PenurunLemak Darah Merek “X” Terhadap Kadar Kolesterol TotalTikus Putih Jantan Hiperlipidemia” ini memiliki nama lengkapBravo Fransiskus Manik. Penulis adalah anak keempat darilima bersaudara dari pasangan Ruben Alexander dan Arosmi.Pendidikan formal yang pernah ditempuh penulis yaitu TKXaverius Way Halim (1996-1998); SD Xaverius 3 BandarLampung (1998-2002); SMP Xaverius 4 Bandar Lampung(2002-2005); SMA Fransiskus Bandar Lampung (2005-2008);dan pada tahun 2008 melanjutkan pendidikan di Fakultas

Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Selama kuliah, penulis aktif dalamkegiatan organisasi mahasiswa antara lain sebagai pengurus divisi hubunganmahasiswa Dewan Perwakilan Mahasiswa Farmasi (2009); pengurus divisi penelitiandan pengembangan Badan Eksekutif Mahasiswa Farmasi (2010); wakil ketua DewanPerwakilan Mahasiswa Universitas Sanata Dharma (2010) dan berbagai kegiatankepanitiaan. Selain itu penulis juga pernah menjadi asisten dosen praktikumbioanalisis (2011); dan asisten dosen praktikum farmakologi (2012).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI