pipe comp intake

7/28/2019 Pipe Comp Intake

1/22

PROSES PEMBUATAN

PIPE COMP INTAKE / MANIFOLDPADA MOTOR

Riky Afandi : 2613091022

Dikko Safaat : 2613091024


2/22

Tujuan :

- Untuk mengetahui jenis material yang

digunakan untuk pipe comp intake.- Untuk mengetahui proses manufaktur

pembuatan pipe comp intake.


3/22

Pipe Comp Intake ?

Komponen yang digunakan untuk mendistribusikan secara

merata campuran pembakaran yaitu udara dan bahan bakar

yang diproses oleh karburator ke silinder-silinder atau hanya

udara dalam mesin injeksi langsung.


4/22

Mesin Motor


5/22

Skema ProsesInspeksi Aluminium ingot

PLANT Sand Blowing

PLANT Peleburan

PLANT Gravity Casting

Machining

Finishing

Produk

Cacat cor

Pemeriksaan

- Visual (porositas)

- Uji Bocor

NO

NO

YES

YES


6/22

1. Inspeksi Aluminium Ingot

Aluminium yang dipakai adalah jenis aluminium AC4B yang

mengacu pada JIS atau equivalen dengan AA333.0 menurutASTM.


7/22

Komposisi kimia AC4B sebelum dan sesudah dileburLogam Standard

AC4B*

AC4B Ingot AC4B Peleburan

1 2 1 2

Cu 2,0 ~ 4,0 3,096 2,885 2,626 2,586

Si 7,0 ~ 10,0 8,443 8,962 7,912 8,215

Fe 0,80 Max 0,735 0,648 0,720 0,704

Mn 0,50 Max 0,198 0,188 0,122 0,120

Ni 0,35 Max 0,051 0,04 0,047 0,045

Zn 1,00 Max 0,642 0,669 0,490 0,486

Pb 0,20 Max 0,040 0,045 0,058 0,055

Sn 0,10 Max 0,045 0,021 0,024 0,023

Ti 0,20 Max 0,029 0,029 0,020 0,020

Cr 0,20 Max 0,023 0,021 0,036 0,035

Mg 0,50 Max 0,417 0,362 0,225 0,227

Al Sisa 85,887 85,769 87,492 87,259


8/22

2. Sand Blowing

Sand blowing adalah jenis pembuatan inti (sand core) denganmenggunakan pasir resin type 714 dan KH 7904 dengan

perbandingan 1:2


9/22

Mesin Sand Blowing Bentuk Core Resin


10/22

3. Peleburan

Pada peleburan alumunium perbandingan ingotdan scrap yang

ditetapkan untuk dilebur adalah untuk ingot 60% dan untuk

scrap 40%. Komposisi alumunium cair tidak menyimpang dari

standard alloy AC4B. Temperatur cairan Alumunium 960oC -

1030oC. Tungku yang digunakan adalah tungku krusibel dengan

kapasitas 500 kg.


11/22

Tungku Krusibel


12/22

Tahapan-tahapan peleburan :

Drossing

Tapping

Holding

Fluxing

Manual Degeasser

Modifire


13/22

4. Gravity Casting

Pada proses gravity casting, aluminium yang sudah dilebur pada proses

peleburan sudah mulai di cetak dengan menggunakan mesin gravity casting.


14/22

Persiapan dan Pemasangan Mold

Coating mold


15/22

Pre-heating

Temperatur 300

400o

C.


16/22

Casting

Komposisi cairan Aluminium Alloy AC4B, temperatur cairan pada tungku

Holding 8600C-9300C, dan temperatur mould3000C-4000C. Kebersihan cairan

alumunium harus bersih dari dross.


17/22

Bongkar Core

Core dibuang dengan mengunakan mesin hummer, produk harus bersih dari

resin dan tidak retak.


18/22

5. MachiningProduk yang sudah selesai di cetak pada proses gravity casting dan di buang

corenya, produk tersebut baru di machining untuk memperoleh hasil yang di

inginkan.


19/22

6. Pemeriksaan

- Leak test

Mesin dan alat yang digunakan adalah kompresor, mesin uji kebocoran,

bak air dan presure gauge.

Produk tersebut di masukan kedalam bak leak tes kemudian direndam

dengan diberi tekanan dan didiamkan beberapa detik sesuai standard

yang ditentukan, lihat dengan visual apa produk tersebut bocor atau tidak.


20/22

7. Finishing

Rotary ampelas

Pembersihan Pemasangan tube

Inspeksi akhir


21/22

Kesimpulan

Bahan atau material yang digunakan adalahAluminium jenis AC4B.

AC4B memiliki persyaratan yang dibutuhkan dalam

pembuatan Pipe Comp Intake yaitu tahan terhadaptemperatur tinggi (Tpembakaran > 645 C), Ringan,

Mampu alir yang baik, kuat dan tahan korosi.


22/22

pipe comp intake

Documents