pipa pada bangunan.docx

2
Penggunaan Pipa Galvanis Dalam Konstruksi Bangunan Teknologi pipa sebenarnya mulai dikenal saat manusia membutuhkan air untuk disalurkan ke pemukiman masyarakat. Sebelum digunakan pipa dari bahan metal atau logam termasuk pipa galvanis, dahulu di jaman pertengahan, pipa dibuat dari kayu gelondongan yang dilubangi pada bagian tengahnya. Setelah itu, pada awal abad ke-19 pipa dari besi mulai banyak digunakan terutama di Eropa, yaitu di Prancis dan Inggris. Konstruksi pipa besi yang pertama di Amerika, tepatnya di Philadelphia, dibangun pada tahun 1817, sementara di kota New York baru dibangun pada tahun 1932. Dahulu pipa besi dibuat dari lembaran pipa besi yang dibentuk menyerupai silinder dengan cara dilas untuk menyambungkan sisi-sisinya. Pipa-pipa besi ini digunakan untuk menyalurkan bahan bakar gas dan minyak. Generasi berikutnya dari pipa berbahan metal adalah pipa berbahan baja, kemudian barulah pipa besi tanpa sambungan (seamless) dibuat di pertengahan abad 19. Pipa galvanis Pipa galvanis sebenarnya adalah pipa yang dibuat dari bahan kombinasi antara baja dan seng, yaitu dengan meletakkan pipa baja ke dalam wadah yang berisi seng yang dilelehkan. Proses ini disebut sebagai galvanisasi hot dip yang bertujuan untuk mengikat kedua bahan logam sehingga tidak bisa terlepas kembali. Dengan demikian pipa baja ini menjadi lebih kuat dan tahan lama juga lebih tahan dari serangan karat. Hingga tahun 1900-an pipa baja galvanis masih digunakan sebagai saluran gas walaupun menimbulkan penumpukan skala kapur, hingga akhirnya digunakan pipa tembaga untuk menggantikannya. Di masa sekarang pipa baja galvanis banyak diaplikasikan sebagai bagian dari eksterior bangunan, misalnya pagar, karena lebih awet dan bisa bertahan sampai 35 tahun dari serangan korosi. Kelebihan pipa baja galvanis Pipa baja ini mempunyai beberapa kelebihan sehingga banyak diminati oleh masyarakat, yaitu lebih menghemat biaya karena penggunaan pipa galvanis sebagai pencegah korosi lebih ekonomis daripada bahan lain. Bahan baja ini lebih tahan lama dibandingkan bahan logam lain sehingga kerusakan

Upload: erwin-ariyadi

Post on 01-Oct-2015

230 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Penggunaan Pipa Galvanis Dalam Konstruksi Bangunan

Teknologi pipa sebenarnya mulai dikenal saat manusia membutuhkan air untuk disalurkan ke pemukiman masyarakat. Sebelum digunakan pipa dari bahan metal atau logam termasukpipa galvanis, dahulu di jaman pertengahan, pipa dibuat dari kayu gelondongan yang dilubangi pada bagian tengahnya. Setelah itu, pada awal abad ke-19 pipa dari besi mulai banyak digunakan terutama di Eropa, yaitu di Prancisdan Inggris.Konstruksi pipa besi yang pertama di Amerika, tepatnya di Philadelphia, dibangun pada tahun 1817, sementara di kota New York baru dibangun pada tahun 1932. Dahulu pipa besi dibuat dari lembaran pipa besi yang dibentuk menyerupai silinder dengan cara dilas untuk menyambungkan sisi-sisinya. Pipa-pipa besi ini digunakan untuk menyalurkan bahan bakar gas dan minyak. Generasi berikutnya dari pipa berbahan metal adalah pipa berbahan baja, kemudian barulah pipa besi tanpa sambungan (seamless) dibuat di pertengahan abad 19.Pipa galvanisPipa galvanissebenarnya adalah pipa yang dibuat dari bahan kombinasi antara baja dan seng, yaitu dengan meletakkan pipa baja ke dalam wadah yang berisi seng yang dilelehkan. Proses ini disebut sebagai galvanisasi hot dip yang bertujuan untuk mengikat kedua bahan logam sehingga tidak bisa terlepas kembali. Dengan demikian pipa baja ini menjadi lebih kuat dan tahan lama juga lebih tahan dari serangan karat.Hingga tahun 1900-an pipa baja galvanis masih digunakan sebagai saluran gas walaupun menimbulkan penumpukan skala kapur, hingga akhirnya digunakan pipa tembaga untuk menggantikannya. Di masa sekarang pipa baja galvanis banyak diaplikasikan sebagai bagian dari eksterior bangunan, misalnya pagar, karena lebih awet dan bisa bertahan sampai 35 tahun dari serangan korosi.Kelebihan pipa baja galvanisPipa baja ini mempunyai beberapa kelebihan sehingga banyak diminati oleh masyarakat, yaitu lebih menghemat biaya karena penggunaanpipa galvanissebagai pencegah korosi lebih ekonomis daripada bahan lain. Bahan baja ini lebih tahan lama dibandingkan bahan logam lain sehingga kerusakan lebih jarang terjadi. Hal ini tentu akan lebih efektif terutama jika pipa berada di daerah yang kurang terjangkau.Pemeliharaan bahan pipa baja ini dapat lebih gampang dilakukan karena dapat langsung dilihat tanpa membutuhkan peralatan khusus untuk mengecek kekuatan dan kestabilan ketebalan dan pelapisnya. Pipa baja galvanis juga akan memungkinkan perlindungan menyeluruh terhadap bahan baja yang disebut sacrificial protection. Artinya jika ada kerusakan pada lapisan pelindung, baja akan tetap aman dari korosi. Penggunaan bahan baja galvanis cocok untuk menjaga keawetan terutama pada bagian sudut pipa yang pada umumnya sering bermasalah.