pilar

20
PT Pilar Wahana Karya Furniture and Interior Contractor Jl. Batu I No. 35, Pasar Minggu Jakarta p. [Telephone] f. [Fax] [Email] [Web address] Business Plan

Upload: indra-setiawan-sunarja

Post on 20-Feb-2016

218 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Design

TRANSCRIPT

Page 1: Pilar

PT Pilar Wahana Karya

Jl. Batu I No. 35, Pasar Minggu Jakarta

p. [Telephone]f. [Fax]

[Email][Web address]

Business Plan

Page 2: Pilar

Daftar Isi

I. Pendahuluan.........................................................................2A. Latar Belakang..........................................2B. Tujuan.......................................................3C. Profil Usaha..............................................3D. Visi............................................................4E. Misi...........................................................4

II. Aspek Organisasi dan Manajemen........................................5A. Data Perusahaan.......................................5C. Inventaris Asset dan Tools........................6D. Jadwal Pra Operasional.............................7

III. Aspek Pemasaran..................................................................8A. Analisa Pasar............................................8B. Market Segmentation...............................8C. Target Pasar.............................................9D. Product Positioning /Competitive Value. 10E. Strategi dan Rencana Pemasaran..................11

IV. Aspek Produksi...................................................................12A. Produk.....................................................12B. Lokasi Produksi.......................................12C. Peralatan.................................................12D. Bahan-bahan dan Supplier......................13

V. Keuangan............................................................................14Terlampir.......................................................................................................A. Sumber Pendanaan.................................14B. Modal Investasi dan Modal Kerja...........14C. Biaya Operasional...................................14D. Proyeksi Laba/Rugi.................................14E. Proyeksi Cash Flow.................................14

Page 3: Pilar

I. Pendahuluan

A. Latar Belakang

Sebuah bangunan, baik itu rumah hunian, apartemen, kantor, rumah ibadah, sekolah, maupun bangunan-bangunan lainnya pasti membutuhkan bentuk interior sesuai dengan maksud pendirian bangunan tersebut. Interior yang baik akan menambah nilai estetika dan fungsi kenyamanan bagi penghuninya. Oleh karenanya, kebutuhan jasa dan barang interior akan semakin meningkat dan beragam seiring dengan meningkatnya jumlah bangunan baru maupun kebutuhan perbaikan-perbaikan interior pada bangunan yang telah ada sebelumnya. Dengan demikian, usaha di bidang jasa dan penyedian barang-barang interior terus tumbuh seiring laju pertumbuhan ekonomi dan pembangunan.

Para pelaku usaha di bidang interior jumlahnya sudah cukup banyak di Indonesia. Namun kebanyakan masih dalam skala kecil dan dikelola secara tradisional atau tidak terorganisir dengan baik. Usaha-usaha yang ada tersebut susah berkembang dan bahkan cenderung sulit dipertahankan sebagai entitas usaha dalam jangka panjang. Praktis, kini barang-barang untuk kebutuhan interior banyak diisi oleh barang impor yang lebih praktis, ekonomis, dan secara manajemen telah dikelola dengan baik. Untuk dapat mengejar ketertinggalan dari pencapaian barang-barang impor tersebut tentu tidak mudah, namun mengembangkan dominasi jasa di bidang interior yang selama ini telah dipegang oleh pekerja lokal adalah hal sangat mungkin dan harus dilakukan.

Keahlian-keahlian individu di bidang jasa interior yang selama ini banyak beroperasi pada usaha-usaha tradisional dan freelance (pekerja lepas) akan dikelola dengan pelembagaan manajemen yang lebih baik. Dengan begitu nilai tambah dan cakupan pekerjaan yang dapat dilakukan menjadi lebih besar skalanya. Kontinuitas pekerjaan, mutu produk, pembelajaran, dan pengembangan juga dapat direncanakan dengan lebih terukur dan berkelanjutan, termasuk aspek kesejahteraan pekerja.

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 3

Page 4: Pilar

Pada taraf perkembangan tertentu, pelembagaan manajemen tersebut dapat memberikan banyak kemungkinan lain seperti pembuatan berbagai barang-barang kebutuhan interior secara massal (furniture manufacturing) , konsultasi desain interior, pembuatan desain-desain baru di bidang interior dan furniture, atau usaha-usaha lain yang berkaitan erat dengan usaha di bidang interior.

B. Tujuan

Penulisan rencana usaha ini bertujuan untuk memberikan gambaran usaha di bidang jasa kontraktor interior dan kontraktor pembuatan mebel (furniture). Rencana ini mencakup aspek pemasaran, produksi, organisasi dan manajemen, serta keuangan perusahaan.

Rencana usaha ini dibuat dengan lingkup perencanaan dalam satu tahun pertama sejak usaha ini mulai didirikan. Selanjutnya akan dibuat perencanaan lanjutan, insyaallah.

C. Profil Usaha

Usaha ini mengambil bidang jasa kontraktor interior dan furniture. Dengan personil-personil perusahaan yang telah berpengalaman kerja di bidang interior dan furniture, usaha ini hendak mewadahinya pada sebuah kelembagaan. Dengan begitu, pekerjaan-pekerjaan yang sebelumnya ditangani personil sebagai freelance atau subkontraktor dapat ditingkatkan pada jenjang yang lebih tinggi, sebagai kontraktor. Jika pun mendapat pekerjaan sebagai subkontraktor, setidaknya dengan wadah organisasi maka order yang didapat bisa berkelanjutan dan lebih berkembang.

Pada tahun pertama, perusahaan ini akan difokuskan pada penguatan dan pengembangan organisasi. Mengingat cakupan bidang interior yang cukup luas, risiko usaha, dan keterbatasan pengalaman manajemen proyek, maka cakupan interior akan dipersempit fokusnya pada pekerjaan-pekerjaan yang bersifat jasa, terutama bidang kontraktor interior, dekorasi (finishing) interior, dan custom furniture.

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 4

Page 5: Pilar

Pekerjaan yang sifatnya hanya konsultasi, pengawasan proyek, pembongkaran, atau produksi furniture masal belum menjadi prioritas usaha yang akan didirikan ini. Dengan mengambil target pasar interior high class, diharapkan kualitas hasil kerja dapat dikonversikan menjadi margin keuntungan yang mempercepat pengembangan usaha ini. Secara geografis, sesuai dengan domisili perusahaan dan keterbatasan sumberdaya perusahaan, target pasar adalah Jabodetabek.

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 5

Page 6: Pilar

D. Visi

“Menjadi perusahaan di bidang interior yang profesional, mandiri, berdaya saing tinggi, dan mensejahterakan

seluruh tenaga kerja”

E. Misi

Mengenalkan dan menempatkan posisi perusahaan sesuai target pasar yang ditetapkan

Memberikan produk yang berkualitas kepada konsumen sesuai kantong konsumen

Membangun relasi dengan para supplier dan subkontraktor untuk saling menguntungkan

Pembelajaran dan pendidikan kepada seluruh tenaga kerja dan mitra kerja

Membangun kelembagaan dengan sistem manajemen dan budaya kerja yang profesional

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 6

Page 7: Pilar

II. Aspek Organisasi dan Manajemen

A. Data PerusahaanNama Perusahaan : PT Bina Karya Sejahtera

Alamat : Jl. Batu, Pasar Minggu, Jakarta

Produk : a) Jasa Pelaksana Pekerjaan/ Kontraktor Interior b) Produsen Custom Furniture c) Paket Jasa Pekerjaan Interior (Pelaksanaan

Pekerjaan Interior + Desain Interior/ Pembongkaran/ Jasa Interior Lainnya)

NPWP : -

SIUP : -

Website : -

B. Struktur Organisasi dan SDM

Kebutuhan tenaga kerja dalam perusahaan ini didaftar sebagai berikut:

No.

Posisi Jabatan Jumlah Keterangan

1 Komisaris 2 Orang Feldimus2 Direktur 1 Orang Suryanto3 Operasional

Manager1 Orang Suryanto

4 Fin. & Acc. Manager 1 Orang John5 Marketing Manager 1 Orang Rusydimin6 Designer 2 Orang Doni Moureka, Sisi Prima

Laila (Freelance)7 Adm. &

Improvement1 Orang Mashar

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 7

Page 8: Pilar

Struktur organisasi perusahaan tergambar sebagai berikut:

Board of Commissioner

Director

Marketing Manager Fin. & Acc. Manager

Adm. & System Improvement

Estimator & Operational Manager

Designer

C. Inventaris Asset dan Tools

No. Nama Peralatan Merek Spesifikasi Jumlah Harga Satuan Total Harga1 Kompressor NLG/ Multipro 1.5 PK 3 600,000 1,800,0002 Kompressor NLG/ Multipro 2 PK 1 800,000 800,0003 Spray Gun Maichi 100 400 ml 4 500,000 2,000,000

4,600,000

INVENTARIS TOOLS PT. BINA KARYA SEJAHTERA

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 8

Page 9: Pilar

D. Jadwal Pra OperasionalJadwal aktivitas pra operasional terhitung mulai tanggal 1 Maret 2015:

No. AktivitasMaret

Minggu KeApril

Minggu KeJuni

Minggu KeJuli

Minggu Ke1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Persiapan Kelengkapan Administrasi - Mencari Nama Perusahaan - Membuat Business Plan

- Meminta Ijin Workshop & Kantor/ Silaturahim H. Zen

- Membuat Daftar Tukang - Membuat Daftar Supplier - Membuat Daftar Harga Produk

- Membuat Dokumentasi Pengalaman Proyek (G+)

- Menyiapkan Template Dokumen, seperti dokumen kontrak, pengeluaran uang, penawaran, dsb

2 Melengkapi Legalitas Perusahaan - NPWP pak Sur - Pengurusan ke Notaris 3 Mulai Beroperasi - Membuat Brosur Company Profile - Training Marketing

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 9

Page 10: Pilar

III. Aspek Pemasaran

A. Analisa Pasar

Jumlah penduduk Indonesia saat ini telah mencapai 250 juta lebih, dengan pertumbuhan berkisar 1,5% per tahun. Sejalan dengan itu, kebutuhan pembangunan perumahan pun juga akan ikut bertambah. Kebutuhan perumahan di Indonesia menurut Badan Pusat Statistik (BPS) dalam 20 tahun ke depan ditambah dengan backlog yang sekarang mencapai 31 juta unit, untuk wilayah kota besar kebutuhannya 18,4 juta sementara di desa yaitu 12,5 juta. Dengan kebutuhan perumahan yang besar ini, secara otomatis, kebutuhan interior di sektor perumahan juga akan semakin besar, termasuk di dalamnya perumahan dalam bentuk rumah susun atau apartemen di kota-kota besar.

Kebutuhan interior juga didorong oleh pembangunan di sektor perkantoran, hotel, villa, rumah sakit, sekolah, café, atau gedung fasilitas-fasilitas lainnya. Kebutuhan pasar interior ini juga didukung oleh karakter interior yang selalu membutuhkan pembaruan rutin pada gedung-gedung yang membutuhkan perbaikan atau karena mengikuti trend model interior.

B. Market Segmentation

Dengan cakupan yang cukup luas pada bidang interior maupun pasar yang ada, segmentasi yang relevan dapat dikategorikan pada beberapa kelompok sebagai berikut:

a) Kategori Geografi

Karena satu-satunya lokasi perusahaan ada di Jakarta, dari jenis lokasi geografi pasar digolongkan menjadi dua, yaitu di dalam Jabodetabek dan di luar Jabodetabek.

b) Jenis Bangunan

Terdapat berbagai jenis bangunan dengan karakter pasar dan produk interior yang berbeda-beda. Misalnya perumahan, hotel, apartemen,

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 10

Page 11: Pilar

rumah makan/café, toko/tempat usaha, perkantoran, rumah sakit, dan lain-lain.

c) Kelas Interior

Kelas interior pada umumnya terbagi dalam 3 kelas berbeda yang ditentukan oleh kualitas bahan dan mutu pengerjaan:

Low Class

Pada segmen ini bahan-bahan interior dipilih dari bahan-bahan kualitas paling rendah di pasaran. Cara pengerjaan yang cepat dan hasil yang tidak serapi kelas-kelas di atasnya.

Bahan-bahan low class misalnya: blockboard, cat duco tanpa merek, tinner paling murah (ND super, dsb.

Middle Class

Pada segmen ini bahan-bahan terdiri dari bahan kelas menengah atau kualitas bahan yang bercampur dengan kualitas pekerjaan sedang.

Bahan-bahan middle class: Tinner ND/High Glass, multipleks campuran, Duco menengah (Dana Glass, Milesi dsb), HPL (supercon) dsb.

High Class

Pada segmen ini bahan-bahan yang digunakan berkualitas tinggi dengan pengerjaan yang berkualitas tinggi. Barang hasil pekerjaan juga diimbangi dengan pelayanan yang prima sebagai bagian yang tidak terpisah.

Bahan-bahan high class: Tiner super high glass, Tiner khusus, MDF, kayu solid kelas 1, cat duco anti gores (Milesi, Piyu Accrilic), dsb.

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 11

Page 12: Pilar

C. Target Pasar

Dari segmentasi tersebut di atas, segmentasi pasar berdasarkan jenis bangunan tidak menjadi perhitungan target pasar. Dalam arti perusahaan menargetkan interior pada semua jenis bangunan, baik perumahan (landed house), apartemen, perkantoran, restoran, maupun fasilitas-fasilitas sosial seperti sekolah, rumah sakit, dan sebagainya.

Target pasar yang dibidik berdasarkan segmentasinya adalah Pelaksanaan Pekerjaan Interior Middle High and High Class di Wilayah Jabodetabek. Dengan penjelasan sebagaimana berikut:

Target Geografi : Jabodetabek

Target ini diambil mengingat jangkauan pemasaran dan pelaksanaan proyek lebih memungkinkan karena lokasi perusahaan di Jakarta.

Kelas Interior : Middle High & High Class

Target pada Middle High & High Class interior untuk efisiensi sumberdaya manusia yang pada permulaan usaha ini jumlahnya terbatas. Dengan keahlian yang dimiliki personil perusahaan, target ini memberikan margin ekonomis yang lebih tinggi.

Target pada Middle High & High Class juga sesuai dengan target geografi yang diambil, di mana jumlah dan pertumbuhan interior pada kelas ini cukup besar dibanding daerah lain.

D. Product Positioning / Competitive Value

Beberapa kompetitor telah memasuki segmen pasar yang sama, bahkan di antaranya menawarkan jasa yang cukup lengkap, mulai dari desain, konsultasi, pengadaan mebel, finishing, dan pengawasan proyek interior. Namun dengan pangsa pasar yang masih terus tumbuh, usaha di bidang ini masih bisa dimasuki.

Beberapa strategi positioning product dapat dijelaskan dalam beberapa variabel berikut ini:

a) Price

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 12

Page 13: Pilar

Harga yang ditawarkan lebih murah sekitar 5% karena tidak menggunakan mandor (subkontraktor). Perusahaan langsung menangani proyek yang dikerjakan oleh tukang dan helper tanpa perantara subkontraktor/mandor freelance.

b) Product (good and service)

Kualitas Finish Good sesuai spesifikasi yang dipesan konsumen. Dengan menggunakan checklist sheet, konsumen juga dapat memeriksa sendiri kualitasnya.

Proses yang transparan. Barang interior sulit dilacak spesifikasi bahannya setelah proses finishing selesai, hal ini dapat diatasi dengan dokumentasi proses, laporan reguler kepada pelanggan, dan memberi kesempatan pelanggan untuk melakukan quality control dalam proses pengerjaan.

Edukasi kepada pelanggan. Memberikan pemahaman kualitas produk kepada konsumen untuk meyakinkan kualitas-kualitas barang.

Garansi barang. Semua barang yang diserahkan konsumen mempunyai garansi.

Pelayanan komplain, komunikasi, dan konsultasi yang responsif.

c) People

Keahlian teknis dan sikap tenaga kerja, terutama yang berhubungan langsung dengan konsumen/ di lapangan, dipastikan untuk menghormati etika-etika seperti kebersihan lokasi konsumen, privasi, gangguan suara dan bau akibat proses produksi, dan persyaratan lain dari konsumen.

d) Place.

Dengan adanya fokus pasar di Jabodetabek, komunikasi pemasaran lebih intens dan pelanggan lebih mudah mendapatkan pelayanan. Jaminan terhadap produk juga semakin baik dengan adanya legalitas perusahaan yang berdomisili di Jakarta.

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 13

Page 14: Pilar

E. Strategi dan Rencana Pemasaran

Dengan target dan posisi pasar sebagaimana tersebut di atas, berikut ini dipaparkan strategi dan dan rencana pemasaran:

a) Tujuan : Mendapatkan pelanggan baru melalui relasi personilStrategi : Memberdayakan semua personil sebagai tenaga pemasaranRencana :

- Memberikan pemahaman product knowledge pada semua personil- Membuatkan brosur product/ company profile

b) Tujuan : Mengenalkan perusahaan dan memahami target pasarStrategi : Komunikasi dengan pengembang property, konsultan,

perusahaanRencana :

- Mengirimkan company profile dan mengenalkan perusahaan

- Mengikuti tender proyek- Direct Selling/ Penawaran door to door

c) Tujuan : Mempertahankan konsumen dan promosi melalui konsumenStrategi : Menjaga komunikasiRencana :

- Melakukan kontak aktif, keluhan, survei- Mengirimkan brosur atau informasi up date produk

IV. Aspek Produksi

A. ProdukPerusahaan hendak menawarkan barang maupun jasa di bidang interior untuk berbagai macam tipe bangunan dengan rincian sebagai berikut:

1. Jasa pembuatan desain interior; meliputi berbagai jenis bangunan seperti gedung perkantoran, rumah, maupun gedung fasilitas sosial.

2. Jasa kontraktor interior, meliputi:

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 14

Page 15: Pilar

Wall : Painting, Airbrush/Motif Paint, Wallpaper, Partition

Ceiling Work : Plafond, Dropceiling, Floor Work : Karpet, Parquet/parket Custom Interior

3. Jasa pengadaan dan pembuatan mebel (furniture), meliputi:

Perabot: meja, kursi, rak, lemari Pembuatan kitchen cabinet Kusen pintu, jendela Custom furniture

B. Lokasi Produksi

Lokasi produksi dapat dilakukan pada dua tempat sesuai dengan kebutuhan dan efisiensi kerja, yaitu di lokasi proyek/klien maupun di workshop.

C. Peralatan

Dalam proses produksi mengggunakan peralatan-peralatan standar sebagai berikut:

- Kompressor, Genset, Gergaji duduk

Sementara, semua peralatan kecil dan non consumable disediakan oleh tukang yang melaksanakan pekerjaan.

D. Bahan-bahan dan Supplier

Jenis dan kualitas bahan-bahan produksi yang digunakan menyesuaikan dengan permintaan klien. Adapun pilihan-pilihan bahan-bahan yang umumnya akan dipakai sesuai jenis pekerjaannya seperti berikut ini:

Cat : Melamic, Duco, Politur, Wash, Airbrush, Texture, Cat Tembok

Kayu Solid : Jati, Meranti, Merbau, Kamper, Sungkai, Sono, dll

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 15

Page 16: Pilar

Kayu non Solid : MDF (medium density fibreboard), Blockboard, Multipleks/tripleks, Plywood (kayu lapis), Particle Wood

Gypsum Dan lain-lain sesuai permintaan pelanggan.

Bahan-bahan tersebut dapat dipesan sendiri oleh klien atau langsung menjadi paket pekerjaan. Bahan-bahan dapat diperoleh melalui supplier-supplier bahan mebel dan furniture yang bekerjasama dengan perusahaan.

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 16

Page 17: Pilar

V. Keuangan

TerlampirA. Sumber Pendanaan

Pendanaan berasal dari pinjaman 100%.

B. Modal Investasi dan Modal KerjaC. Biaya OperasionalD. Proyeksi Laba/RugiE. Proyeksi Cash Flow

PT PILAR WAHANA KARYA - FEBRUARY 2015 17