petunjuk praktik lapangan

5
PETUNJUK PRAKTIK LAPANGAN KIMIA LINGKUNGAN PENENTUAN KUALITAS AIR I. Tu ju an : Adapun tujuan praktik lapangan ini adalah menentukan kualitas air berdasarkan sifat fisika dan kimia secara organoleptis dan menggunakan alat II. Dasar Te ori Air mer upa kan sumber day a alam ya ng sangat pen ting dal am kehidu pan man usia dan digunakan masya raka t unt uk berbagai kehidupan sehari -hari, termasuk keg iat an per tanian, per ika nan, pet ernaka n, ind ustr i, per tamban gan, rekreasi, olah raga dan sebagainya. Dewasa ini masalah utama sumber daya air meliputi kualitas air yang sudah tidak mampu memenuhi kebutuhan manusia yang terus me ni ngkat da n kuali tas ai r untuk kepe rlu an dome sti k terus me nurun khususnya untuk air minum. A. Kar akt eri stik Fis ik Ai r 1. Kekeruhan Kekeruhan air dapat ditimbulkan oleh adanya bahan-bahan anorganik dan organik yang terkandung dalam air seperti lumpur dan bahan yang dihasilkan oleh buangan industri. . !emperatur Kenai kan tempe ratur air meny ebabka n penu runan kadar oksig en terlarut. Kadar oksigen terlarut yang terlalu rendah akan menimbulkan bau yang tidak sedap akibat degradasi anaerobic ynag mungkin saja terjadi. ". #arna #arna ai r da pat di tim bulkan ol eh ke hadi ran or ga ni sme, ba han- bahan tersusp ensi yang berwar na dan oleh ekstrak senyawa-senyawa orga nik serta tumbuh-tumbuhan. $. %olid &'at padat( Kan dun gan )at pad at men imb ulk an bau bus uk, jug a dap at mey ebab kan turunnya kadar oksigen terlarut. 'at padat dapat menghalangi penetrasi sinar matahari kedalam air *. +au dan rasa +au dan rasa dapat dihasilkan oleh adanya organisme dalam air seperti alga serta oleh adanya gas seperti % yang terbentuk dalam kondisi anaerobik,

Upload: samsuri-ibn-latief

Post on 12-Oct-2015

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PETUNJUK PRAKTIK LAPANGAN KIMIA LINGKUNGAN

PENENTUAN KUALITAS AIR

I. Tujuan:

Adapun tujuan praktik lapangan ini adalah menentukan kualitas air berdasarkan sifat fisika dan kimia secara organoleptis dan menggunakan alatII. Dasar Teori

Air merupakan sumber daya alam yang sangat penting dalam kehidupan manusia dan digunakan masyarakat untuk berbagai kehidupan sehari-hari, termasuk kegiatan pertanian, perikanan, peternakan, industri, pertambangan, rekreasi, olah raga dan sebagainya. Dewasa ini masalah utama sumber daya air meliputi kualitas air yang sudah tidak mampu memenuhi kebutuhan manusia yang terus meningkat dan kualitas air untuk keperluan domestik terus menurun khususnya untuk air minum.

A. Karakteristik Fisik Air1. KekeruhanKekeruhan air dapat ditimbulkan oleh adanya bahan-bahan anorganik dan organik yang terkandung dalam air seperti lumpur dan bahan yang dihasilkan oleh buangan industri.2. TemperaturKenaikan temperatur air menyebabkan penurunan kadar oksigen terlarut. Kadar oksigen terlarut yang terlalu rendah akan menimbulkan bau yang tidak sedap akibat degradasi anaerobic ynag mungkin saja terjadi.3. WarnaWarna air dapat ditimbulkan oleh kehadiran organisme, bahan-bahan tersuspensi yang berwarna dan oleh ekstrak senyawa-senyawa organik serta tumbuh-tumbuhan.4. Solid (Zat padat)Kandungan zat padat menimbulkan bau busuk, juga dapat meyebabkan turunnya kadar oksigen terlarut. Zat padat dapat menghalangi penetrasi sinar matahari kedalam air5. Bau dan rasaBau dan rasa dapat dihasilkan oleh adanya organisme dalam air seperti alga serta oleh adanya gas seperti H2S yang terbentuk dalam kondisi anaerobik, dan oleh adanya senyawa-senyawa organik tertentuB. Karakteristik Kimia Air1. pHPembatasan pH dilakukan karena akan mempengaruhi rasa, korosifitas air dan efisiensi klorinasi. Beberapa senyawa asam dan basa lebih toksid dalam bentuk molekuler, dimana disosiasi senyawa-senyawa tersebut dipengaruhi oleh pH.2. DO (dissolved oxygent)DO adalah jumlah oksigen terlarut dalam air yang berasal dari fotosintesa dan absorbsi atmosfer/udara. Semakin banyak jumlah DO maka kualitas air semakin baik. Satuan DO biasanya dinyatakan dalam persentase saturasi.3. BOD (biological oxygent demand)BOD adalah banyaknya oksigen yang dibutuhkan oleh mikroorgasnisme untuk menguraikan bahan-bahan organik (zat pencerna) yang terdapat di dalam air buangan secara biologi. BOD dan COD digunakan untuk memonitoring kapasitas badan air penerima.

III. Alat dan Bahan a. DO meter

b. pH meter

c. TDS meter

d. Botol timba

e. Botol plastik vol. 600 mL (10 buah)

f. Alat tulis

g. Buku catatan (bungkus dengan plastik) IV. Cara KerjaA. Pengambilan Sampel Aira. Botol yang akan dipergunakan untuk mengambil sampel dibersihkan terlebih dahulu.

b. Botol dibenamkan pada kedalaman perairan yang akan diperiksa.

c. Pengambilan pertama sampel air digunakan untuk membersihkan botol sampling untuk kemudian dibuang kembali dan diulang 3 kali.

d. Pengambilan kedua merupakan sampel air yang akan diperiksa ke dalam botol sampel untuk kemudian ditutup.

Catatan :

Pada prinsipnya air yang akan diperiksa diusahakan mempunyai susunan dengan air aslinya. Semua tindakan yang merubah susunan kimianya harus dihindari, baik tempat pengiriman maupun peralatan serta cara pengambilan sampel air.

B. Penentuan Parameter Fisika1. WarnaWarna perairan dapat dipakai (tidak selamanya) sebagai parameter apakah suatu perairan sudah tercemar atau belum. Air selokan dapat berubah dari bening menjadi kelabu karena adanya proses dekomposisi. Warna perairan dapat pula dipengaruhi oleh biota yang ada didalamnya, misalnya algae, plankton dan tumbuhan air. Air sungai pada umumnya berwarna bening sampai kecoklatan, hal ini karena dipengaruhi oleh adanya pencucian badan sungai itu sendiri dan kadungan suspensi didalamnya.

Metode Pengamatan : Organoleptik2. BauBau suatu perairan dapat disebabkan oleh adanya dekomposisi zat-zat organik pada suatu perairan yang dapat menimbulkan gas-gas. Gas yang keluar dari hasil dekomposisi bukan saja menimbulkan bau yang kurang sedap tetapi adakalanya dapat mematikan biota yang ada di dalamnya

Metode Pengamatan : Organoleptik3. RasaParameter ini erat hubungannya dengan pengujian parameter warna dan bau sehingga seringkali pada pelaksanaannya digabungkan. Rasa suatu perairan dalam kondisi bair berasa hambar, bila suatu periran sudah berwarna kurang baik atau/dan bau yang kurang sedap secara otomatis akan mempunyai rasa yang kurang enak.Metode Pengamatan : Organoleptik4. TemperaturSuhu merupakan parameter yang penting karena erat hubungannya dengan Aquatic life atau kehidupan di dalam air dan sangat mempengaruhi pertumbuhan organisme baik secara langsung maupun tidak langsung. Aktivitas biologi dapat menaikkan suhu perairan sampai 60 C. suh air buangan kebanyakan lebih tinggi daripada suhu badan air. Hal ini erat hubungannya dengan proses biodegradasi. Pengamatan suhu dimaksudkan untuk mengetahui kondisi perairan dan interaksi antara suhu dengan aspek kesehatan habitat dan biota air lainnya. Tetapi hal ini tidak mutlak karena dengan perubahan suhu yang kecil sudah dapat mempengaruhi kondisi biota, contohnya terumbu karang. Bila suhu perairan semakin tinggi maka kadar O2 yang terlarut akan semakin rendah, demikian pula sebaliknya.

Alat : termometerCara Kerja : Dicatat suhu udara sekitar Untuk air permukaan : Termometer dicelupkankan ke dalam perairan, ditunggu beberapa menit. Diangkat dan dicatat suhunya. Untuk air di bawah : Sampel diambil dalam botol, kemudian termometer dicelupkan ke dalam air tersebut, ditunggu beberapa menit. Diangkat dan dicatat suhunya. 5. Jumlah Padatan TersuspensiAlat : TDS meter Cara Kerja : 1. Kalibrasi alat pH meter

2. Celupkan elektrode ke dalam sampel air

3. Catat nilai pH.C. Penentuan Parameter Kimia1. pHAlat: pH meterCara Kerja:

1. Kalibrasi alat pH meter dengan menggunakan bufer pH 4, 7, dan 102. Celupkan elektrode ke dalam sampel air 3. Catat nilai pH.

2. D.O (Dissolved Oxygen) Alat : DO meterCara Kerja :1. Kalibrasi alat DO meter 2. Celupkan elektrode ke dalam sampel air 3. Catat nilai DOV. Tabel PengamatanNo.Parameter yang diukurHasil Pengamatan

1.Warna

2.Bau

3.Rasa

4.Temperatur

5.Jumlah padatan tersuspensi

6.pH

7.Oksigen terlarut

VI. Tugas

Buatlah laporan praktik lapangan per individu. Simpulkan kualitas air dari parameter-parameter yang telah ditentukan