perubahan rencana strategis - pangandaran. kab

44
1 PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK KABUPATEN PANGANDARAN TAHUN 2016-2021 KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK KABUPATEN PANGANDARAN 2018

Upload: others

Post on 23-Nov-2021

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

1

PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

TAHUN 2016-2021

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

2018

Page 2: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

1

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan kehadirat Allih SWT, karena hanya dengan karunia-Nya

kami dapat menyelesaikan penyusunan Revisi/Penyesuaian Rencana Strategis (RENSTRA)

Kantor Kesatuan Bangsa Politik Kabupaten Pangandaran Tahun 2016-2021.

Rencana Strategis Kantor Kesatuan Bangsa, Politik ini disusun berdasarkan Peraturan

Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010, yang merupakan suatu proses yang berorientasi

pada hasil yang akan dicapai dalam kurun waktu tertentu 1 (satu) sampai 5 (lima) tahun.

Penyusunan Rencana Strategis ini mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Kabupaten

Pangandaran dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Pangandaran

Tahun 2016-2021. Dengan berlandaskan Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, dan Peraturan

Perundang Undangan yang berlaku, yang berkaitan dengan rencana dan program pembangunan

daerah.

Dengan tersusunnya perubahan renstra ini diharapkan selain menjadi pedoman bagi

Kantor Kesatuan Bangsa Politik Kabupaten Pangandaran, dapat menjadi landasan dalam

pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan Kantor Kesatuan Bangsa Politik

Kabupaten Pangandaran.

Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak atas semua partisipasi dan

kerjasamany dalam penyusunan Perubahan Renstra ini, sehingga Renstra Kantor Kesatuan

Bangsa Politik Kabupaten Pangandaran dapat tersusun dengan baik dan lancar sesuai yang

diharapkan. Akhir kata semoga Dokumen Renstra ini bermanfaat bagi kita semua dan kami

menerima berbagai saran dan kritik yang bersifat membangun demi perbaikan ke arah

kesempurnaan.

Semoga Perubahan Rencana Strategis ini dapat menjadi langkah awal dalam upaya

meningkatkan kinerja dan akuntabilitas Kantor Kesatuan Bangsa Politik Kabupaten

Pangandaran di masa mendatang.

Parigi, Agustus 2018

Page 3: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

1

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................................................. i

DAFTAR ISI .............................................................................................................................. ii

BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................. 1

1 Latar Belakang ................................................................................................... 1

2 Landasan Hukum ............................................................................................... 2

3 Maksud dan Tujuan ........................................................................................... 3

4 Sistematika ........................................................................................................ 4

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KANTOR KESATUAN BANGSA,POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN......................................................................

5

1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Kantor Kesatuan Bangsa, Politik

Kabupaten

Pangandaran........................................................................................................

5

2 Sumber Daya Kantor Kesatuan Bangsa, Politik................................................. 14

3 Kinerja Pelayanan Kantor Kesatuan Bangsa,Politik... ...................................... 16

4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kantor Kesatuan Bangsa,

Politik..................................................................................................................

23

BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS KANTOR KESATUAN

BANGSA, POLITIK.............................................................................................

25

1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Kantor

SKPD..................................................................................................................

25

2 Telaahan Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran ....... 26

. Telaahan Renstra Kementrian/Lembaga dan Renstra Provinsi /Kabupaten /Kota... 26

4 Penentuan Isu-Isu Strategis................................................................................ 29

BAB IV TUJUAN DAN SASARAN.................................................................................. 30

1 Tujuan dan Sasaran............................................................................................ 30

BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN........................................................... 32

BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF..........................

33

BAB VII INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN

SASARAN RPJMD..............................................................................................

34

BAB VIII PENUTUP............................................................................................................. 33

Page 4: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Rencana Strategis Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran Tahun

2016 -2021 merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai dalam

kurun waktu 1 (Satu) tahun sampai dengan 5 (Lima) tahun dan disusun berdasarkan

pemahaman terhadap lingkungan strategik baik dalam skala nasional, regional maupun lokal

dengan memperhitungkan potensi, peluang dan tantangan yang ada atau timbul serta

memuat visi dan misi sebagai penjabaran dalam membina unit kerja serta kebijaksanaan

sasaran dan prioritas sasaran dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2021.

Perubahan Renstra Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran Tahun

2016-2021 ini merupakan revisi dari dokumen Renstra sebelumnya yang telah disusun. Hal

ini didasarkan pada beberapa faktor dan pertimbangan, antara lain :

(i) Adanya revisi penyusunan RPJMD lama

(ii) Adanya beberapa indikator kinerja yang perlu penyelarasan lebih lanjut;

(iii) Keperluan penyelarasan lebih lanjut dengan substansi yang telah termuat dalam

Perubahan RPJMD Kabupaten Pangandaran Tahun 2016-2021.

Penyusunan Perubahan Renstra Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten

Pangandaran Tahun 2016-2021 berpedoman pada RPJP Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun

2005 – 2025 dan Revisi RPJMD Kabupaten Pangandaran tahun 2016-2021, memperhatikan

sumberdaya dan potensi yang dimiliki, faktor keberhasilan, evaluasi pembangunan serta isu

strategis yang berkembang. Mengingat peran dan fungs Renstra SKPD Kabupaten

Pangandaran sangat penting bagi pemerintah dan masyarakat maka penyusunan Renstra

Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran dilakukan secara transparan dan

partisipatif untuk menghasilkan dokumen perencanaan yang berkesinambungan yang

nantinya akan dijabarkan kembali secara lebih teknis di Rencana Kerja (RENJA) Kantor

Kesbangpol.

1.2. LANDASAN HUKUM

Landasan penyusunan Perubahan Rencana Strategis (Renstra) Kantor Kesatuan

Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran adalah sebagai berikut :

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

3. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang;

Page 5: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

2

4. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-

undangan;

5. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2012 tentang Pembentukan Kabupaten

Pangandaran di Provinsi Jawa Barat;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa;

8. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Nasional 2005-2025

9. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan

antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Propinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten /

Kota;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Pedoman Evaluasi

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2008 tentang Kecamatan;

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan

Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian,

dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

14. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2009 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Daerah;

15. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 79 Tahun 2010 tentang Petunjuk Pelaksanaan

Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2009 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Daerah;

16. Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 1 Tahun 2013 tentang Urusan Pemerintah Yang

Menjadi Kewenangan Pemerintah Kabupaten Pangandaran;

17. Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 31 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Pangandaran;

18. Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 71 Tahun 2016 tentang Tugas Pokok, Fungsi,

Uraian Tugas dan Tata Kerja Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik;

19. Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 15 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Pangandaran;

20. Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 16 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pangandaran;

Page 6: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

3

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN

1.3.1. MAKSUD

Maksud dari penyusunan Perubahan Rencana Strategis (Renstra) Kantor Kesatuan

Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran adalah sebagai berikut :

(1). Tersusunnya dokumen perencanaan taktis strategis sebagai alat Bantu yang

terukur bagi rujukan penilaian kinerja SKPD.

(2). Terencananya pembangunan yang terarah, terpadu, dan berkelanjutan dengan

tahapan yang jelas.

(3). Terencananya system manajemen pembangunan dengan prinsip profesionalitas dan

akuntabilitas.

1.3.2. TUJUAN

Kegiatan Penyusunan Perubahan Rencana Strategis (Renstra) Kantor

Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran ini bertujuan untuk meningkatkan

kinerja kelembagaan dalam pelaksanaan pembangunan dalam kurun waktu 3 (tiga)

tahun ke depan (2018– 2021), sehingga dapat mempercepat proses peningkatan

tarap hidup dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pangandaran dalam kerangka

Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Secara khusus, tujuan yang ingin dicapai dari penyusunan Perubahan Rencana Strategis

(Renstra) Kantor Kesatuan Bangsa, Kabupaten Pangandaran ini adalah :

1) Untuk menjaga konsistensi perencanaan dan pemilihan program dan kegiatan

prioritas sehingga pembangunan dapat mengarah pada tujuan yang telah

ditetapkan dan pada pencapaian.

2) Untuk menjamin komitmen bersama masyarakat Kabupaten Pangandaran

terhadap program dan kegiatan yang telah disepakati oleh semuastake

holders pembangunan daerah.

3) Untuk memperkuat landasan penentuan program dan kegiatan tahunan

daerah Kabupaten Pangandaran, selama lima tahun yang akan datang.

4) Untuk mengoptimalkan kapasitas daerah dalam rangka pemberdayaan

masyarakat.

5) Sebagai acuan untuk menyusun Rencana Kerja Tahunan (RKT)

KantorKesatuan Bangsa, Politik dan Kabupaten Pangandaran.

6) Sebagai acuan untuk penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA)Kantor

Kesatuan Bangsa, Politik.

7) Sebagai acuan dalam penilaian kinerja pembangunan dalam bentuk laporan

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP).

Page 7: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

4

1.4. SISTEMATIKA PENULISAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Landasan Hukum

1.3 Maksud dan Tujuan

1.4 Sistematika Penulisan

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KANTOR KESATUAN

BANGSA, POLITIK

2.1 Tugas,fungsi dan struktur organisasi Kantor Kesbangpol

2.2 Sumber Daya Kantor Kesatuan Bangsa, Politik

2.3 Kinerja Pelayanan Kesatuan Bangsa, Politik

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan

Kantor Kesbangpol

BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

3.1 Identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi

pelayanan Kantor Kesatuan Bangsa, Politik

3.2 Telaah Visi,Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil

Kepala Daerah terpilih

3.3 Telah Renstra K/L dan Renstra Provinsi/Kabupaten/Kota

3.4 Telaah rencana tata ruang wilayah dan kajian lingkungan

hidup strategis

3.5 Penentuan isu-isu strategis

BAB IV TUJUAN DAN SASARAN

4.1 Tujuan Jangka Menengah Kantor Kesatuan Bangsa,

Politik

4.2 Sasaran Jangka Menengah Kantor Kesatuan Bangsa,

Politik

BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA

PENDANAAN

BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

BAB VIII PENUTUP

Page 8: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

5

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Untuk mengetahui gambaran layanan Kantor Kesatuan Bangsa, PolitikKabupaten

Pangandaran, dapat dilihat dari tugas pokok dan fungsi Kantor Kesatuan Bangsa, Politik

Kabupaten Pangandaran, komposisi personalia, kondisi lingkungan strategis dan isu strategis.

2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kantor Kesatuan Bangsa, Politik

Kabupaten Pangandaran

Kantor Kesatuan Bangsa, Politik kabupaten Pangandaran mempunyai arti dan

peranan yang sangat strategis dalam penyelenggaraanpemerintahan, pembangunan dan

kemasyarakatan. Sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Pangandaran Nomor 31

Tahun 2016 tentang “Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten

Pangandaran” dan Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 71 tahun 2016 tentang Tugas

Pokok, Fungsi, Uraian Tugas dan Tata Kerja Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik, maka

tugas pokok dan fungsinya sebagai berikut :

Fungsi :

Melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di Bidang

Kesatuan Bangsa dan Politik

Selanjutnya berdasarkan Peraturan Bupati Pangandaran Nomor 71 Tahun

2016 tentang Tugas Pokok, Fungsi, Uraian Tugas dan Tata Kerja Kantor Kesatuan

Bangsa dan Politik Kabupaten Pangandaran, maka masing – masing pejabat memiliki

uraian tugas sebagai berikut :

2.1.1. Kepala Kantor

Kepala Kantor mempunyai tugas pokok memimpin, merumuskan kebijakan

teknis operasional, mengkoordinasikan, melaksanakan kerja sama dan mengendalikan

pelaksanaan urusan pemerintahan bidang kesatuan bangsa dan politik, meliputi

kesekretariatan, politik dalam negeri dan wawasan kebangsaan, kewaspadaan dini

daerah, ketahanan bangsa serta jabatan fungsional. Dalam menyelenggarakan tugas

pokok sebagaimana dimaksud , Kepala Kantor mempunyai fungsi :

a. Perumusan dan pengaturan kebijakan teknis bidang kesatuan bangsa dan politik

sesuai dengan kebijakan pemerintah dan provinsi serta kebijakan umum daerah;

b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintah daerah di bidang kesatuan

bangsa dan politik;

Page 9: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

6

c. Pembinaan, pengendalian dan fasilitasi pelaksanaan tugas kesekretariatan, politik

dalam negeri dan wawasan kebangsaan, kewaspadaan dini daerah, ketahanan bangsa,

serta jabatan fungsional;

d. Penyelenggaraan dan pengelolaan sumberdaya aparatur, keangan, sarana dan

prasarana kantor;

e. Penyelenggaraan koordinasi dan kerjasama dalam rangka pelaksanaan tugasnya; dan

f. Penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan capaian kinerja kantor.

Tugas Kepala Kantor meliputi :

a. menyelenggarakaan perumusan kebijakan teknis Kantor yang meliputi

kesekretariatan, politik dalam negeri dan wawasan kebangsaan, kewaspadaan dini

daerah, ketahanan bangsa dan jabatan fungsional berdasarkan visi misi serta tugas

pokok dan fungsi kantor;

b. menyelenggarakan perumusan dan penetapan rencana kerja yang meliputi

kesekretariatan, politik dalam negeri dan wawasan kebangsaan, kewaspadaan dini

daerah, ketahanan bangsa dan jabatan fungsional berdasarkan kebijakan umum

Kantor dan Standar Pelayanan Minimal;

c. menyelenggarakan dan mengkoordinasikan penyusunan dan penetapan rencana

strategis (Renstra), laporan akuntabilitas kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU), Rencana Kerja Tahunan (RKT),

penetapan kinerja (TAPKIN), Standar Operasional Prosedur (SOP), Standar

Pelayanan bagi penyusunan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) dan

laporan pertanggungjawaban akhir masa jabatan Bupati, Laporan penyelenggaraan

pemerintah daerah (LPPD) serta dokumen-dokumen perencanaan, pelaksanaan dan

pelaporan kinerja lainnya;

d. menyelenggarakan kebijakan pemerintah dan provinsi serta kebijakan umum daerah

dalam rangka pelaksanaan urusan pemerintahan daerah kesatuan bangsa dan politik;

e. menyelenggarakan pembinaan, pengawasan, pengendalian monitoring, evaluasi dan

pelaporan penyelenggaraan urusan pemerintahan bidang kesatuan bangsa dan politik

di daerah;

f. Penyelenggaraan perumusan dan menetapkan kebijakan teknis di bidang politik

dalam negeri dan wawasan kebangsaan, kewaspadaan dini daerah, ketahanan bangsa

dan jabatan fungsional berdasarkan visi dan misi serta tugas pokok dan fungsi

Kantor;

g. Menyelenggarakan pembentukan dan pengemabangan kelembagaan bidang kesatuan

bangsa dan politik di kabupaten berdasarkan kebijakan pedoman, norma, standar,

prosedur dan kriteria yang di tetapkan pemerintah;

h. Memimpin, mengatur, membina, mengevaluasi, mengendalikan dan

mengkoordinasikan pelaksanaan kebijakan teknis serta tugas kantor;

Page 10: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

7

i. Menyelenggarakan perumusan rencana kebutuhan dan / atau pembangunan bidang

data politik dalam negeri dan wawasan kebangsaan, kewaspadaan dini daerah,

ketahanan bangsa dan jabatan fungsional sebagai bahan perencanaan pembangunan

daerah;

j. Menyelenggarakan penetapan program dan rencana kerja lingkup kesatuan bangsa

dan politik di daerah;

k. Menyelenggarakan perancangan dan pengembangan sistem informasi dan

dokumentasi teknis pelaksanaan program pembangunan bidang kesatuan bangsa dan

politik daerah;

l. Mendistribusikan tugas kepada staf secara lisan maupun tertulis sesuai bidang

tugasnya;

m. Menyelenggarakan konsultasi tugas dengan pihak-pihak yang terkait baik teknis

maupun administratif, untuk keserasian dan keharmonisan pelaksanaan tugas pokok

dan fungsi kantor;

n. Menjelaskan perkembangan kebijakan-kebijakan dan prioritas kepada staf;

o. Memantau pelaksanaan tugas staf melalui rapat-rapat intern dan petunjuk langsung

untuk keterpaduan pelaksanaan tugas;

p. Mengarahkan dan mengendalikan pelaksanaan tugas staf kualitas dan karier staf;

q. Membina staf sesuia ketentuan kepegawaian untuk peningkatan kualitas dan karier

staf;

r. Memeriksa konsep-konsep surat yang diajukan oleh staf sebelum ditandatangani;

s. Mengevaluasi pelaksanaan tugas staf melalui melalui penilaian Sasaran Kerja

Pegawai (SKP) untuk mengetahui prestasi kerjanya dan sebagai bahan pembinaan

serta upaya tindak lanjut;

t. Mengadakan koordinasi dengan pihak terkait baik teknis maupun administratif untuk

sinkronisasi pelaksanaan tugas;

u. Melaporkan pelaksanaan tugas secara lisan, tertulis, berkala, atau sesuai kebutuhan

kepada pimpinan;

v. Memberikan saran dan pertimbangan kepada pimpinan yang menyangkut bidang

tugas kantor; dan

w. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan sesuiai

dengan bidang tugasnya.

2.1.2. Sub Bagian Tata Usaha

Sub Bagian Tata Usaha dipimpin seorang Kepala Sub Bagian Tata Usaha

mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan ketatausahaan meliputi administrasi

umum, kepegawaian, keuangan, program, pengelolaan tata laksana organisasi serta

pemberian layanan teknis administrasi kepada seluruh satuan organisasi kantor.

Page 11: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

8

Dalam menyelenggarakan tugasnya Kepala Sub Bagian Tata Usaha mempunyai

fungsi sebagai berikut :

a. Penyusunan rencana formasi pegawai, mutasi dan pengembangan karir pegawai,

pendayagunaan pegawai dan fasilitas peningkatan kesejahteraan serta disiplin

pegawai;

b. Penyusunan rencana pelaksanaan dan perhitungan anggaran;

c. Pengumpulan, pengolahan, analisa dan penyajian data kesatuan bangsa dan politik;

d. Pengkajian dan evaluasi dampak pelaksanaan program pembangunan kesatuan

bangsa dan politik;

e. Pengelolaan administrasi kepegawaian dan pemeliharaan dokumen kepegawaian;

f. Pelaksanaan verifikasi dan fasilitasi kebendaharaan;

g. Penyelenggaraan pengelolaan keuangan dan pemeliharaan dokumen keuangan

kantor;

h. Pelaksanaan layanan teknis administrasi kepada seluruh satuan organisasi Kantor;

i. Peneglolaan surat-menyurat, kearsipan dan penyiapan penyelenggaraan rapat-rapat;

j. Pengelolaan, pengendalian, dan evaluasi penatausahaan keuangan kantor;

k. Pengelolaan rumah tangga, perjalanan dinas, perlengkapan, pemeliharaan barang

inventaris kantor dan keprotokolan;

l. Pemeliharaan kebersihan, keindahan, dan ketertiban kantor;

m. Pelaksanaan pembinaan organisasi dan ketatalaksanaan;

n. Penyusunan laporan dibidang tugasnya;

o. Penyusunan laporan pertanggungjawaban keuangan yang meliputi Realisasi

Anggaran bulanan, semesteran dan tahunan;

p. Penyusunan laporan akhir pertanggungjawaban keuangan dinas dan Catatan Atas

Laporan Keuangan (CALK);

q. Penyusunan neraca keuangan kantor;

r. Pemantauan dan pengawasan pelaksanaan program bidang kesatuan bangsa dan

politik;

s. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan pimpinan sesuai tugas dan fungsinya;

2.1.3. Seksi Kesatuan Bangsa dan Politik

Seksi Kesatuan Bangsa dan Politik dipimpin oleh Kepala Seksi berada di bawah

dan bertanggungjawab kepada Kepala Kantor. Seksi Kesatuan Bangsa dan Politik

mempunyai tugas pokok menyelenggarakan perumusan kebijakan teknis, dan

menyelenggarakan penyusunan rencana kerja seksi kesatuan bangsa dan politik, meliputi

fasilitasi partai politik,pemilu dan pendidikan politik serta wawasan kebangsaan dan

pembauran kebangsaan. Adapun uraian tugas kepala seksi kesatuan bangsa dan politik

sebagai berikut :

Page 12: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

9

a. Menyelenggarakan perumusan kebijakan teknis seksi kesatuan bangsa dan

politik;

b. Menyelenggarakan penyusunan rencana kerja seksi kesatuan bangsa dan politik

berdasarkan sasaran, kebijakan teknis, strategi dan program kerja kantor serta

kondisi dinamis masyarakat;

c. Menyelenggarakan sistem dan implementasi politik, kelembagaan politik

pemerintahan, kelembagaan partai politik, budaya dan pendidikan politik,

fasilitasi pemilu, pilpres dan pilkada di daerah kepada pemerintahan di tingkat

kecamatan, desa dan masyarakat melalui koordinasi, bimbingan, supervisi dan

konsultasi, perencanaan, penelitian, pemantauan, pengembangan dan evaluasi;

d. Menyelenggarakan fasilitasi dalam rangka peningkatan kualitas fungsi legislatif

dalam sistem pemerintahan;

e. Menyelenggarakan pembinaan dan pendidikan politik dalam rangka pencapaian

peningkatan partisipasi masyarakat dalam kehidupan politik;

f. Menyelenggarakan fasilitasi serta koordinasi dalam rangka penyelenggaraan

pemilihan umum dan pemilihan umum kepala daerah;

g. Menyelenggarakan pembinaan, bimbingan, supervisi, konsultasi, perencanaan,

penelitian, pemantauan, pengembangan dan evaluasi pada SKPD, kecamatan,

Desa dan Masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan di lingkup wawasan

kebangsaan dan pembauran kebangsaan;

h. Menyelenggarakan pengamalan pancasila melalui penyelenggaraan pelatihan

peningkatan wawasan kebangsaan, pembinaan ideologi negara serta pembinaan

pembauran kebangsaan;

i. Menyelenggarakan monitoring, evaluasi dan pelaporan dalam lingkup seksi

kesatuan bangsa dan politik;

j. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja lain dan/atau lembaga/organisasi

terkait dalam lingkup tugasnya;

k. Mendistribusikan tugas kepada staf sesuai dengan bidang tugasnya;

l. Mengkoordinasikan seluruh kegiatan seksi dalam melaksanakan tugas;

m. Memberi petunjuk kepada staf untuk kelancaran pelaksanaan tugasnya;

n. Menyelia kegiatan staf dalam lingkup seksi kesatuan bangsa dan politik untuk

mengetahui kesesuaiannya dengan rencana kerja;

o. Mengarahkan dan mengendalikan pelaksanaan tugas staf berdasarkan rencana

kerja yang telah ditetapkan;

p. Menyusun dan memeriksa konsep-konsep surat dinas yang diajukan oleh staf

untuk memperoleh konsep surat dinas yang benar;

Page 13: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

10

q. Mengevaluasi pelaksanaan tugas staf melalui penilaian sasaran kerja pegawai

(SKP) untuk mengetahui prestasi kerjanya dan sebagai bahan pembinaan serta

upaya tindak lanjut;

r. Melaporkan pelaksanaan tugas dalam lingkup seksi kesatuan bangsa dan politik

secara lisan, tertulis, berkala atau sesuai dengan kebutuhan kepada pimpinan;

s. Memberikan saran dan pertimbangan kepada pimpinan sesuai dengan bidang

tugasnya, dan;

t. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai

dengan bidang tugasnya.

2.1.4. Seksi Ketahanan dan Kewaspadaan Daerah

Seksi Kewaspadaan dan Ketahanan Daerah dipimpin oleh seorang Kepala Seksi

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Kantor, mempunyai tugas

pokok menyelenggarakan perumusan kebijakan teknis dan menyelenggarakan

penyusunan rencana kerja seksi kewaspadaan dan ketahanan daerah, meliputi

kewaspadaan dini, penanganan konflik dan oengawasan lembaga/orang asing. Adapun

tugas Kepala Seksi Kewaspadaan dan Ketahanan Daerah diantaranya :

a. Menyelenggarakan perumusan kebijakan umum dan teknis Seksi Kewaspadaan dan

Ketahanan Daerah;

b. Menyelenggarakan penyusunan rencana kerja Seksi Kewaspadaan dan Ketahanan

Daerah berdasarkan sasaran, kebijakan teknis, strategi dan program kerja Kantor serta

kondisi dinamis masyarakat;

c. Menyelenggarakan kewaspadaan dini, bina masyarakat, dan tenaga kerja melalui

koordinasi, bimbingan, supervisi, konsultasi, perencanaan, penelitian, pemantauan,

pengembangan dan evaluasi terhadap kondusifitas daerah;

d. Menyelenggarakan fasilitasi pembinaan serta peningkatan aktivitas intelejen melalui

komunitas intelejen daerah (KOMINDA)

e. Menyelenggarakan fasilitasi pembinaan kewaspadaan dini masyarakat di daerah

melalui Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM)

f. Menyelenggarakan pembinaan, pemantauan, penanganan konflik dan pengawasan

lembaga dan/atau orang asing pada pemerintahan di tingkat kecamatan, desa dan

masyarakat melalui koordinasi, bimbingan, supervisi, dan konsultasi, perencanaan,

penelitian, pemantauan, pengembangan dan evaluasi;

g. Menyelenggarakan monitoring, evaluasi dan pelaporan dalam lingkup seksi

kewaspadaan dan ketahanan daerah;

h. Menyelenggarakan koordinasi dengan unit kerja lain dan/atau lembaga/organisasi

terkait dalam lingkup tugasnya;

Page 14: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

11

i. Mendistribusikan tugas kepada staf sesuai dengan bidang tugasnya;

j. Mengkoordinasikan seluruh kegiatan seksi dalam melaksanakan tugas;

k. Memberi petunjuk kepada staf untuk kelancaran pelaksanaan tugasnya;

l. Menyelia kegiatan staf dalm lingkup seksi Kewaspadaan dan Ketahanan Daerah untuk

mengetahui kesesuaiannya dengan rencana kerja;

m. Mengarahkan dan mengendalikan pelaksanaan tugas staf berdasarkan rencana kerja

yang telah ditetapkan;

n. Menyusun dan memeriksa konsep-konsep surat dinas yang diajukan oleh staf untuk

memperoleh konsep surat dinas yang benar;

o. Mengevaluasi pelaksanaan tugas staf melalui penilaian sasaran Kerja Pegawai (SKP)

untuk mengetahui prestasi kerjanya dan sebagai bahan pembinaan serta upaya tindak

lanjut;

p. Melaporkan pelaksanaan tugas dalam lingkup seksi Kewaspadaan dan ketahanan

Daerah secara lisan, tertulis, berkala atau sesuai dengan kebutuhan pimpinan;

q. Memberikan saran dan pertimbangan kepada pimpinan sesuai dengan bidang

tugasnya; dan

r. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai dengan

bidang tugasnya.

Page 15: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

12

STRUKTUR ORGANISASI KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Page 16: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

13

2.2. Sumber Daya Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran.

2.2.1 Sumber Daya Manusia

Berdasarkan data terakhir jumlah pegawai yang ada di Kantor Kesatuan Bangsa,

Politik Kabupaten Pangandaran adalah sebagai berikut :

Tabel 2.2.1.1

Klasifikasi Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Kantor Kesatuan Bangsa, Politik

Kabupaten Pangandaran Tahun 2018

No Tingkat Pendidikan Jumlah Pegawai

Jumlah Laki-Laki Perempuan

1. Pasca Sarjana / S2 2 - 2

2. Sarjana / S1 1 - 1

3. Diploma III 1 1 2

4. SLTA 2 - 2

Jumlah 6 1 7

Tabel 2.2.1.2

Klasifikasi Pegawai Berdasarkan Tingkat Eselon di Kantor Kesatuan Bangsa, Politik

Kabupaten Pangandaran Tahun 2018

No Tingkat Eselon Jumlah Pegawai

Jumlah Laki-Laki Perempuan

1. Eselon III 1 - 1

2. Eselon IV 3 - 3

3. Fungsional 2 1 3

Jumlah 6 1 7

Tabel 2.2.1.3

Pegawai Non PNS Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten pangandaran Tahun 2018

No Tingkat Pendidikan Jumlah Pegawai

Jumlah Laki-Laki Perempuan

1. S1 4 5 9

Page 17: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

14

2. SLTA 4 3 7

3. SLTP 1 - 1

Jumlah 9 8 17

2.2.2 Sarana dan Prasarana

Aset Yang Dikelola.

Dalam menjalankan tugas oprasionalnya Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten

Pangandaran didukung beberapa peralatan antara lain :

Tabel 2.2.2

No Nama Aset Jumlah

1. Mini Bus (Penumpang 14 orang ke bawah) 1 unit

2. Sepeda Motor 1 unit

3. Mesin Ketik Elektronik 1 unit

4. Lemari Besi 6 unit

5. Rak Kayu 2 unit

6. Brand Kas 1 unit

7. Alat Penghancur Kertas 1 unit

8. White Board 2 buah

9. Zice 1 unit

10. Meja Rapat 4 unit

11. Kursi Tamu 1 unit

12. Kursi Putar 2 unit

13. Meja Biro 5 unit

14. Rak TV 2 unit

15. Mesin Penghisap Debu/Vacum Cleaner 1 unit

16. AC Unit 4 unit

17. Televisi 1 unit

18. Sound System 1 unit

19. P.C Unit/Komputer PC 3 unit

20. Laptop 5 unit

21. Note Book 3 unit

22. Printer 4 unit

23. Scanner 1 unit

24. Printer 3 unit

Page 18: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

15

25. Modem 1 unit

26. Meja Kerja Pejabat Eselon IV 2 unit

27. Meja Kerja 10 unit

28. Lemari Arsip untuk arsip dinamis 2 unit

29. Camera + Attachment 2 unit

30. Proyektor + Attachment 1 unit

31. Facsimile 1 unit

32. Handphone 1 unit

33. Antena SHF/Parabola Portable 1 buah

2.3 Kinerja Pelayanan Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran

Kinerja pelayanan Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran sesuai

dengan tugas, pokok dan fungsinya adalah membantu Kepala Daerah khususnya dalam

bidang penguatan kesatuan bangsa, pemantapan hubungan antar lembaga dan pemantapan

sistem budaya politik.

Capaian kinerja Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran selama

berdirinya Kabupaten Pangandaran diuraikan sebagai berikut :

1. Terbentuknya Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Forum Kewaspadaan Dini

Masyarakat (FKDM) dan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) untuk tingkat

Kabupaten.

2. Terjalinnya Koordinasi antara Pemerintah Kabupaten Pangandaran dengan Instansi

Vertikal seperti POLRI, TNI, Kejaksaan dan BIN Daerah Pangandaran melalui

Operasional Komunitas Intelijen Daerah (KOMINDA) Kabupaten Pangandaran dalam

rangka pencegahan dini untuk mnegantisipasi terjadinya konflik di Kabupaten

Pangandaran.

3. Tersalurnya bantuan keuangan kepada Partai Politik yang memiliki kursi di Dewan

Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pangandaran sesuai dengan prosedur

dan ketentuan yang berlaku.

4. Terlaksananya pemantauan (monitoring) pelaksanaan Pemilukada Bupati dan Wakil

Bupati Pangandaran Tahun 2015.

5. Terlaksananya pemberian Surat Keterangan Terdaftar (SKT) bagi Lembaga Swadaya

Masyarakat (LSM) dan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas).

6. Terlaksananya pemeberian izin penelitian bagi mahasiswa S1, S2 dan S3 serta Lembaga

Survey dan Instansi Pemerintah.

Page 19: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

16

Tabel 2.3.1 Pencapaian Kinerja Pelayanan

Kantor Kesatuan Bangsa Politik

No

Indikator Kinerja sesuai

Tugas dan Fungsi

Perangkat Daerah

Target

NSPK

Target

IKK

Target

Indikato

r

Lainnya

Satuan

Target Renstra

Perangkat

Daerah Tahun

Ke-

Realisasi

Capaian Tahun

Ke-

Rasio Capaian

Pada Tahun Ke-

2016 2017 2016 2017 2016 2017

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)

1

Prosentase Potensi Konflik

yang Tidak Terjadi -

- % 65% 65% 75,5% 75,5% 100 100

2

Tingkat Partisipasi

Masyarakat dalam:

Pemilihan Kepala Desa

-

- % - - - - - -

Pemilihan Legislatif

70,32% - 70,32 - 100 -

Pemilihan Presiden

77,05% - - - - -

Pemilihan Kepala Daerah 77,94% - 77,94 - 100 -

Jumlah Organisasi

Masyarakat yang Aktif 46 46 46 41 100 89,13

Page 20: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

17

Tabel 2.3.2

Anggaran Dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Kantor Kesatuan Bangsa, Politik

Uraian

Anggaran Pada Tahun Ke- Realisasi Anggaran Pada Tahu

Ke-

Rasio Antara Realisasi dan Anggaran

Tahun Ke-

Rata-Rata Pertumbuhan

2016 2017 2016 2017 2016 2017 Anggaran Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9

Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran

287.845.000 281.461.550

216.887.445 258.199.901 75,35 91,74 (24,65)

(8,26)

Penyediaan Jasa Surat

Menyurat

3.500.000 2.500.000

2.787.000 2.499.000 79,63 99,96 (20,37 )

(0,04)

Penyediaan Jasa Komunikasi,

Sumber Daya Air dan Listrik

22.800.000 29.300.000

10.613.895 15.605.343 46,55 53,26 (53,45)

(46,74)

Penyediaan Jasa Pemeliharaan

dan Perizinan Kendaraan

Dinas/Operasional

2.100.000 1.100.000

1.524.700 985.800 72,60 89,62 (27,40 ) (10,38)

Penyediaan Jasa Kebersihan

Kantor

22.540.000 31.500.000

22.250.000 31.200.000 98,71 99,05 (1,29)

(0,95)

Penyediaan Jasa Pengamanan

Kantor

19.500.000 31.200.000

19.500.000 31.200.000 100,00 100,00 - -

Penyediaan Jasa Penunjang

Kegiatan Perkantoran dan

Rumah Tangga

14.585.000 15.600.000

14.235.000 15.600.000 97,60 100,00 (2,40 ) -

Penyediaan Alat Tulis Kantor 26.200.000 26.000.000 21.624.650 25.993.850 82,54 99,98 (17,46) ( 0,02)

Page 21: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

18

Penyediaan Barang Cetakan

dan Penggandaan

15.000.000 4.000.000

6.540.000 3.989.900 43,60 99,75 (56,40)

( 0,25 )

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan

Kantor

3.570.000 3.000.000

1.546.000 2.999.500 43,31 99,98 ( 56,69)

( 0,02)

Penyediaan Peralatan Rumah

Tangga

9.000.000 4.900.000

7.594.100 4.896.642 84,38 99,93 ( 15,62)

( 0,07 )

Penyediaan Bahan Bacaan dan

Peraturan Perundang-undangan

16.690.000 13.361.550

12.751.000 11.912.000 76,40 89,15 ( 23,60 )

( 10,85 )

Penyediaan Makan dan

Minuman

25.000.000 15.000.000

20.930.600 14.996.850 83,72 99,98 ( 16,28 )

( 0,02 )

Rapat-rapat Koordinasi dan

Konsultasi ke Luar Daerah

77.360.000 80.000.000

57.559.500 79.991.016 74,40 99,99 (25,60)

( 0,01 )

Rapat-rapat Koordinasi di

Dalam Daerah

30.000.000 24.000.000

17.431.000 16.330.000 58,10 68,04 (41,90)

(31,96)

Program Peningkatan Sarana

dan Prasarana Aparatur

151.380.000 104.500.000

110.808.225 100.027.864 73,20 95,72 (26,80 )

(4,28)

Pengadaan Perlengkapan

Gedung Kantor

13.760.000 5.000.000

4.625.000 5.000.000 33,61 100,00 ( 66,39 )

-

Pengadaan Peralatan Gedung

Kantor

20.000.000 14.898.000 74,49 ( 25,51 )

( 100,00 )

Pemeliharaan Rutin/berkala

Gedung Kantor

6.600.000 20.000.000

2.620.000 19.908.000 39,70 99,54 (60,30)

(0,46)

Pemeliharaan rutin/berkala 68.300.000 40.000.000 49.236.725 38.640.864 72,09 96,60 (27,91) ( 3,40)

Page 22: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

19

kendaraan dinas/operasional

Pemeliharaan rutin/berkala

perlengkapan gedung kantor

9.000.000 4.500.000

7.382.500 2.875.000 82,03 63,89 (17,97)

(36,11)

Pemeliharaan rutin/berkala

peralatan gedung kantor

8.720.000 5.000.000

7.050.000 4.954.000 80,85 99,08 (19,15)

(0,92)

Pemeliharaan rutin/berkala

mebeleur

- 2.500.000

- 1.500.000 - 60,00 - (40,00)

Penyediaan Gedung Kantor 25.000.000 27.500.000

24.996.000 27.150.000 99,98 98,73 (0,02)

(1,27)

Program Peningkatan

Pengembangan Sistem

Pelaporan Capaian Kinerja

dan Keuangan

103.969.500 75.039.500

59.836.800 68.005.200 57,55 90,63 (42,45)

(9,37)

Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD

4.700.000 1.982.000

3.663.000 1.982.000 77,94 100,00 (22,06)

-

Penyusunan Laporan Keuangan

Semesteran

4.050.000 1.550.000

- - - - - -

Penyusunan Pelaporan

Prognosis Realisasi Anggara

5.810.000 1.500.000

- 754.400 - 50,29 - (49,71)

Penyusunan Laporan Keuangan

Akhir Tahun

1.954.500 1.607.500

1.954.500 1.607.500 100,00 100,00 - -

Penyusunan Perencanaan

Program dan Kegiatan SKPD

35.535.000 16.600.000

21.903.200 16.599.850 61,64 100,00 (38,36)

-

Penyelenggaraan Pengelolaan

Sistem Informasi Pengelolaan

23.235.000 24.100.000

15.435.000 23.662.150 66,43 98,18 (33,57)

(1,82)

Page 23: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

20

Keuangan Daerah

Penyelenggaraan Pengelolaan

Sistem Informasi Pengelolaan

Barang Daerah

23.235.000 24.100.000

15.431.100 23.399.300 66,41 97,09 (33,59)

(2,91)

Penyusunan Renstra SKPD 5.450.000 - 1.450.000 - 26,61 - (73,39)

-

Revisi Renstra SKPD - 3.600.000

- - - - - -

Program Pemeliharaan

Kantrantibmas dan

Pencegahan Tindak Kriminal

460.550.000 291.235.500

376.249.700 285.083.000 81,70 97,89 ( 18,30 )

( 2,11 )

Fasilitasi Kegiatan Intelegen

Daerah (KOMINDA)

338.350.000 194.157.000

274.841.700 188.737.550 81,23 97,21 ( 18,77 )

(2,79)

Penanganan Gangguan

Keamanan Dalam Negeri

Terpadu

122.200.000 97.078.500

101.408.000 96.345.450 82,99 99,24 ( 17,01 )

( 0,76 )

Program Pengembangan

Wawasan Kebangsaan

275.601.750 100.514.450

267.093.350 100.514.450 96,91 100,00 ( 3,09)

-

Peningkatan Kesadaran

Masyarakat Akan Nilai-Nilai

Luhur Budaya Bangsa

- 16.184.500

- 16.184.500

- 100,00 - -

Peningkatan Wawasan

Kebangsaan dan Ketahanan

Bangsa

86.725.000 - 81.279.500 - 93,72 - ( 6,28 )

-

Pendidikan Bela Negara Bagi

Generasi Muda

188.876.750 84.329.950

185.813.850 84.329.950 98,38 100,00 ( 1,62 ) -

Page 24: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

21

Program Kemitran

Pengembangan Wawasan

Kebangsaan

135.807.500 85.956.000

135.696.500 84.149.750 99,92 97,90 ( 0,08 )

( 2,10 )

Pembinaan Forum

Kewaspadaan Dini Masyarakat

(FKDM)

59.870.000 50.000.000

59.796.000 49.210.000 99,88 98,42 ( 0,12 )

( 1,58 )

Pembinaan Forum Kerukunan

Umat Beragama (FKUB)

34.137.500 17.978.000

34.101.500 17.948.250 99,89 99,83 ( 0,11 )

( 0,17 )

Pembinaan Forum Pembauran

Kebangsaan (FPK)

41.800.000 17.978.000

41.799.000 16.991.500 100,00 94,51 - ( 5,49 )

Program Pendidikan Politik

Masyarakat

158.215.250 54.774.000

143.171.100 50.417.100 90,49 92,05 ( 9,51 )

( 7,95 )

Pemantauan Pemilu Legislatif dan

Pilpres serta Persiapan Pemilihan

Kepala Daerah

79.715.250 - 79.715.250 - 100,00 - - -

Verifikasi Belanja Hibah dan

Bantuan Sosial

28.500.000 10.463.000

26.336.050 10.415.400 92,41 99,55 ( 7,59 )

( 0,45 )

Bintek Kader Parpol - 26.333.000

- 22.941.000 - 87,12 - ( 12,88 )

Pembinaan Ormas, LSM dan OKP 50.000.000 17.978.000

37.119.800 17.060.700 74,24 94,90 (25,76) (5,10)

Page 25: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

22

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kantor Kesatuan Bangsa, Politik

Kabupaten Pangandaran.

Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik sebagai salah satu Organisasi Perangkat daerah

di Kabupaten Pangandaran yang mempunyai tugas membantu Bupati dalam bidang

Kesatuan bangsa dan politik, penyelenggaraan ketentraman masyarakat dan ketertiban

umum selama tiga tahun terakhir kondisinya stabil, landai dan kondusif. Setidaknya hal ini

menjadi pertanda bahwa kemandirian politik masyarakat mulai mengalami peningkatan.

Keberhasilan ini tidak terlepas dari adanya upaya-upaya yang dilakukan dalam bentuk

kegiatan yang diselenggarakan oleh Kantor Kesbangpol Kabupaten Pangandaran.

Meskipun demikian bukan berarti tidak ada hambatan yang ditemui kesbangpol

selama perjalanannya. Ada beberapa faktor yang sedikit banyak mempengaruhi peningkatan

pemberdayaan politik masyarakat Kabupaten Pangandaran, antara lain:

a. Tingkat Ketertarikan masyarakat Kabupaten Pangandaran yang tinggi untuk

berpartisipasi dengan mendirikan atau bergabung ada organisasi non profit

(Ormas/LSM/Yayasan) belum dibarengi dengan pengetahuan mereka akan pentingnya

kelengkapan persyaratan untuk organisasi yang mereka bentuk. Sehingga masih banyak

Ormas/LSM/Yayasan yang belum terdaftar di Kantor Kesbangpol.

b. Masih sering dijumpai adanya konflik kepentingan dalam ormas, LSM yang berdampak

pada kinerja organisasi mereka sendiri pada khususnya masyarakat sebagai pengguna

jasa mereka pada umumnya.

c. Kurangnya kesadaran dari parpol untuk melengkapi berkas-berkas yang diperlukan

dalam pencairan dana menghambat kecepatan dana bantuan keuangan parpol.

Terkait dengan kenyataan tersebut diatas, ada beberapa langkah/kegiatan yang telah

dilakukan untuk meningkatkan/memperbaiki tingkat keberdayaan poltik di masyarakat

dan lembaga demokrasi yang ada di Kabupaten pangandaran, antara lain :

a. Upaya penyediaan dana fasilitasi dalam tiap tahun anggaran bagi pelaksanaan

pendidikan politik, wawasan kebangsaan dan lain-lain secara berkesinambungan;

b. Senantiasa menjalin koordinasi anatar instansi untuk tujuan terselenggaranya

kehidupan berpolitik yang demokratis di kabupaten pangandaran;

c. Melaksanakan kegiatan pembinaan secara teknis kepada parpol berkaitan dengan

administrasi keuangan.

Secara ringkas dapat dikemukakan, analisis SWOT Kantor Kesbangpol sebagai

lembaga teknis daerah yang bertugas melaksanakan dan menyusun kebijakan daerah di

bidang kesatuan bangsa, politik dalam negeri sebagai berikut :

a. Strength (kekuatan)

Kesbangpol bekerja di bawah payung hukum yang jelas.

Page 26: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

23

Program dan kegiatan Kantor Kesbangpol yang jelas serta sesuai

kebutuhan.

Jaringan informasi dan komunikasi memadai

Lokasi kantor kesbangpol yang mudah dijangkau oleh masyarakat.

Adanya visi, misi kantor kesbangpol.

b. Weaknes (kelemahan)

Masih perlunya peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia pada

Kantor Kesbangpol

Terbatasnya penyediaan anggaran untuk melaksanakan program dan

kegiataan secara berkesinambungan

Minimnya sarana dan prasarana dalam rangka menunjang kinerja aparatur

Kesatuan Bangsa, politik kabupaten pangandaran

c. Oportunity (Peluang)

Kemajuan teknologi berbasis internet

keterbukaan informasi public

kemajuan dan kecanggihan alat komunikasi

dukungan dari pemerintah pusat, provinsi maupun daerah yang besar

terhadap isu persatuan dan kesatuan bangsa.

Makin tingginya kesadaran masyarakat untuk mencintai bangsanya

hubungan koordinasi yang baik dengan instansi lain maupun dengan

masyarakat umum

meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap kinerja kantor

kesbangpol terbukti dengan semakin banyaknya kegiatan kerjasama yang

diajukan oleh masyarakat

konsolidasi yang melibatkan seluruh instansi dan segenap komponen

daerah semakin terarah sehingga memberi peluang penciptaan kondisi

politik, hukum dan keamanan yang semakin stabil.

Komitmen pimpinan Daerah untuk membentuk tata pemerintahan yang

baik (Good Governance) termasuk pemberantasan korupsi, narkoba,

kegiatan illegal, pengembangan demokrasi dan penguatan sosial ekonomi

masyarakat.

d. Tantangan (Threats)

Adanya pergesekan antar msyarakat maupun antar kelompok yang dilatar

belakangi perbedaan suku, ras dan agama

Menurunnya kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup berbangsa dan

bernegara

Page 27: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

24

BAB III

PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS KANTOR KESATUAN

BANGSA, POLITIK

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD.

Dengan melihat capaian kinerja yang telah dilaksanakan pada periode 2013-2015 serta

tantangan yang semakin berat pada 2016-2021, maka inventarisasi permasalahan yang

dihadapi Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran adalah sebagai berikut :

1. Masalah yang bersifat Internal

a. Belum terpenuhinya kebutuhan ideal sumber daya manusia di Kantor Kesatuan

bangsa, politik kabupaten pangandaran baik secara kuantitas maupun kualitas

b. Masih belum terpenuhinya secara ideal sarana dan prasarana dalam menunjang

aktivitas pekerjaan. Hal tersebut akan berdampak kepada kecepatan penyelesaian

tugas

c. Belum maksimalnya tugas-tugas internal. Hal ini dipengaruhi oleh standar dan

pedoman kerja yang relatif masih terbatas, adanya tumpang tindih tupoksi dan

program.kegiatan dengan SKPD lainnya.

2. Masalah yang bersifat eksternal

a. Kondisi dan stabilitas nasional secara umum sangat membawa pengaruh (bisa positif

ataupun negativ) terhadap kinerja kantor kesbangpol kabupaten pangandaran

b. Koordinasi dan kerjasama dengan instansi lain dan juga masyarakat pada umumya

memerlukan kreativitas dan kesamaan tujuan, sedangkan pada kenyataannya hal ini

tidak mudah untuk dilaksanakan.

c. Keaktifan masyarakat untuk terlibat aktif dalam berbagai kegiatan yang difasilitasi

kantor kesbangpol masih kurang.

d. Masih banyaknya LSM/Ormas yang belum mendaftarkan diri ke kantor kesbangpol

berdampak pada sulitnya antisipasi terhadap potensi gesekan yang mengancam

ketertiban umum.

e. Belum optimalnya pelaksanaan pendidikan politik terhadap masyarakat untuk

membangun etika dan moral politik bangsa serta kedewasaan perilaku berdemokrasi.

f. Perubahan lingkungan strategis yang demikian cepat dengan pola yang tidak

menentu sehingga perlu pemantauan secara terus menerus agar kesiapan antisipasi

terhadap gangguan bidang politik, hukum dan keamanan dapat dibangun dengan

baik.

g. Peningkatan wawasan kebangsaan dalam rangka pemahaman terhadap empat

konsensus dasar yakni UUD 1945, Pancasila, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika

sebagai upaya membangun harmoni dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan

bernegara.

Page 28: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

25

h. Menurunnya pemahaman dan implementasi nilai-nilai pancasila, demokrasi,

wawasan kebangsaan dan cinta tanah air akibat pengaruh globalisasi.

i. Ditinjau dari sudut demografis warga masyarakat Kabupaten Pangandaran sangat

rawan untuk dapat terjadinya konflik SARA.

3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran

Pembangunan di Kabupaten Pangandaran pada tahap pertama RPJM Daerah tahun 2016

– 2021 menuntut perhatian lebih tidak hanya untuk menghadapi permasalahan yang belum

terselesaikan, namun juga untuk mengantisipasi yang muncul di masa yang akan datang.

Visi Pemerintah Kabupaten Pangandaran adalah :

“Kabupaten Pangandaran Sebagai Tujuan Wisata Berkelas Dunia”

Dengan memperhatikan kondisi, permasalahan yang ada, tantangan ke depan dan isu

yang ditetapkan serta dengan memperhitungkan peluang dan potensi yang dimiliki untuk

mencapai masyarakat Kabupaten Pangandaran, maka dirumuskan misi Kabupaten

Pangandaran yaitu:

1. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel, bersih dan melayani;

2. Mewujudkan penataan ruang yang harmonis dan pengendalian pemanfaatan ruang

yang berwawasan lingkungan;

3. Menyediakan infrastruktur dan fasilitas yang berkualitas;

4. Memperkuat katahanan nilai-nilai kearifan lokal;

5. Membangun sumberdaya manusia yang mandiri, berkualitas dan berdaya saing;

6. Membangun Perekonomian Yang Tangguh, Maju, Berkeadilan dan Berkelanjutan.

Misi dan Program Kepala Daerah terpilih yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi

kantor kesbangpol adalah misi keempat yaitu Memperkuat ketahanan nilai-nilai kearifan

lokal, dengan pokok-pokok program sebagai berikut :

1. Program pengembangan Wawasan Kebangsaan

2. Program Kemitraan Pengembangan Wawasan Kebangsaan

3. Program Pendidikan Politik

3.3 Telaahan Renstra Kementrian/Lembaga dan Renstra Provinsi/Kabupaten/Kota

3.3.1 Renstra Kementrian Dalam Negeri Republik Indonesia

Visi

” Kementerian Dalam Negeri Mampu Menjadi POROS Jalannya Pemerintahan

dan Politik Dalam Negeri, Meningkatkan Pelayanan Publik, Menegakkan

Demokrasi Dan Menjaga Integrasi Bangsa”

Untuk mewujudkan Visi yang telah dirumuskan tersebut, maka ditetapkan Misi

Kementerian Dalam Negeri, yaitu:

Page 29: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

26

1. Memantapkan ideologi dan wawasan kebangsaan dengan memperkuat pengamalan

terhadap Pancasila, UUD 1945, kebhinekaan, menegakkan persatuan dan kesatuan

demokratisasi, serta membangun karakter bangsa dan stabilitas dalam negeri.

2. Mewujudkan efektivitas penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan umum melalui

harmonisasi hubungan pusat-daerah, menciptakan ketentraman, dan ketertiban umum,

serta meningkatkan pendayagunaan administrasi kependudukan.

3. Mewujudkan efektivitas penyelenggaraan desentralisasi dan otonomi daerah melalui

peningkatan kapasitas dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan serta didukung

pengelolaan anggaran dan keuangan yang akuntabel dan berpihak kepada rakyat.

4. Mendorong terwujudnya keserasian dan keadilan pembangunan antar wilayah dan

daerah melalui pembangunan dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan desa

serta perbatasan.

5. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, dan efektif dengandidukung

aparatur yang berkompeten dan pengawasan yang efektif dalam rangka pemantapan

pelayanan publik.

Dalam Renstra Kementrian Dalam Negeri yang terkait dengan tufoksi Kantor

Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran yaitu terdapat pada misi ke satu,

yaitu Memantapkan ideologi dan wawasan kebangsaan dengan memperkuat

pengamalan terhadap Pancasila, UUD 1945, kebhinekaan, menegakkan persatuan dan

kesatuan demokratisasi, serta membangun karakter bangsa dan stabilitas dalam negeri.

Program yang mendukung diantaranya :

a. Program Pengembangan Wawasan Kebangsaan

b. Program Kemitraan Pengembangan Wawasan Kebangsaan

c. Program Pemeliharaan Kantrantibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal

3.3.2 Renstra Badan Kesatuan Bangsa,Politik Provinsi Jawa Barat

Visi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Jawa Barat yaitu :

“Badan Kesatuan Bangsa dan Politik yang Profesional dan Demokratis”

Misinya :

Misi Kesatu : Meningkatkan pemahaman dan pengamalan ideologi negara dan cinta

tanah air.

Misi Kedua : Meningkatkan koordinasi dan kerjasama dalam upaya menjaga

harmonisasi dankondusivitas di daerah.

Misi Ketiga : Meningkatkan ketahanan ekonomi, sosial budaya, dan kehidupan

sosialkemasyarakatan.

Page 30: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

27

Misi Keempat : Meningkatkan kualitas demokrasi melalui pendidikan politik masyarakat.

Terlihat bahwa urusan wajib kantor kesbangpol terkait dengan misi Badan Kesatuan

Bangsa dan Politik mendukung semua misi diatas.

3.3.3 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis

Aspek lingkungan dalam penataan wilayah memang sangat penting, meskipun

peraturan penataan ruang telah memasukkan unsur-unsur pengelolaan lingkungan dalam

aturan dan petunjuk pelaksanaan penataan ruang tetapi belum mampu diaplikasikan

mengingat beragamnya kondisi yang ada di setiap wilayah Indonesia. Wilayah pantai,

rawa, dataran rendah, perukitan dan wilayah pegunungan akan memiliki cara berbeda

dalam rangka melakukan upaya penyelamatan lingkungan menuju pembangunan yang

lestari. Wilayah hutan alami, hutan sekunder, savanah dan wilayah karst akan juga berbeda

perencanaan ruangnya. Perbedaan ini hanya bisa dilakukan dengan melakukan

perencanaan ruang dengan mengaplikasikan KLHS.

KLHS adalah proses sistematis untuk mengevaluasi konsekuensi lingkungan hidup

dari suatu usulan kebijakan, rencana, atau program sebagai upaya untuk menjamin bahwa

konsekuensi dimaksud telah dipertimbangkan dan dimasukan sedini mungkin dalam

proses pengambilan keputusan paralel dengan pertimbangan sosial dan ekonomi. Tujuan

penataan ruang adalah untuk mewujudkan :

1) Terselenggaranya pemanfaatan ruang wilayah yang berkelanjutan dan

berwawasan lingkungan sesuai dengan kemampuan daya dukung dan daya

tampung lingkungan hidup yang selektif, efektif dan efisien, melalui pemberian

Building Coverage Ratio (BCR) yang rendah pada kawasan yang memiliki nilai

konservasi;

2) Meningkatkan kualitas lingkungan pada kawasan lindung sebagai kawasan

konservasi air dan tanah, melalui program rehabilitasi lahan, dengan kegiatan

vegetatif dan sipil teknis serta kegiatan pemanfaatan ruang yang tidak dapat

mengganggu fungsi kawasan;

3) Tercapainya pembangunan infrastruktur yang dapat mendorong perkembangan

wilayah dan perekonomian masyarakat khususnya pada daerah-daerah tertinggal

dan terisolasi guna menekan migrasi dari desa ke kota dengan pengembangan

desa–desa potensial;

4) Terwujudnya rencana tata ruang yang lebih rinci sebagai arahan pengendalian,

pengawasan, dan pelaksanaan pembangunan dalam mewujudkan sistem kota-

kota. Selanjutnya dalam RTRW juga telah ditetapkan kebijakan pengembangan

struktur ruang; dan kebijakan pengembangan pola ruang.

Page 31: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

28

Rencana Tata Ruang Wilayah diharapkan menjadi pedoman bagi semua pemangku

kepentingan dalam pelaksanaan pembangunan di berbagai sektor/bidang, serta

mengakomodasikan pembagian peran dengan kabupaten/kota dan bersifat saling

melengkapi serta selaras serta sebagai matra spasial bagi Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD)

serta rencana pembangunan lainnya.

3.4 Penentuan Isu-Isu Strategis

Sesuai amanat peraturan pemerintah nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian urusan

pemerintah antara pemerintah, pemerintah daerah provinsi dan pemerintah daerah

kabupaten/kota sebagai daerah otonom dibidang politik dalam negeri dan administrasi

publik antara lain adalah :

(1) Pemeliharaan ketentraman dan ketertiban umum,

(2) Membantu penyelenggaraan pemilihan umum (pemilu)

(3) Penyelesaian perselisihan antara kabupaten/kota

(4) Fasilitasi penyelenggaraan pendidikan dan pengembangan sistem politik.

Mengingat Kabupaten Pangandaran mempunyai ciri khas kebhinekaan ras, suku, budaya

dan agama yang sangat berpengaruh terhadap perkembangan kehidupan berbangsa dan

bernegara maka kantor Kesatuan bangsa, politik kabupaten pangandaran memiliki

komitmen kuat untuk mewujudkan masyarakat kabupaten pangandaran yanng demokratis

dan berwawasan kebangsaan.

Upaya mewujudkan stabilitas sosial politik, persatuan dan kesatuan bangsa memerlukan

energi yang besar dan terencana, serta melibatkan seluruh stake holder, baik pemerintah

maupun masyarakat. Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran menetapkan

isu-isu strategis sebagai berikut:

a. Persatuan dan kesatuan bangsa adalah salah satu modal dasar dalam suksesnya

pembangunan;

b. Stabilitas sosial politik sangat penting bagi terciptanya persatuan dan kesatuan;

c. Pengaruh globalisasi di segala sektor kehidupan termasuk dalam bidang ideologi bangsa

harus diwaspadai dengan meningkatkan wawasan kebangsaan di seluruh elemen

masyarakat.

d. Terwujudnya hubungan yang harmonis dengan ormas, LSM dan parpol.

e. Terwujudnya peran serta seluruh stake holder dalam mendukung terciptanya situasi

yang kondusif.

Page 32: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

29

BAB IV

TUJUAN DAN SASARAN

4.1 Tujuan dan Sasaran

Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangkau waktu 1 (satu)

sampai 5 (lima) tahunan. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan visi dan

misi serta didasarkan pada isu-isu dan analisis stratejik. Tujuan akan mengarahkan

perumusan sasaran, kebijakan, program dan kegiatan dalam rangka merealisasikan misi.

Sedangkan sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh instansi pemerintah

dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dapat dicapai dan berorientasi pada hasil dalam

kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan. Sasaran dilengkapi indikator sasaran, yaitu

ukuran tingkat keberhasilan pencapaian sasara yang akan diwujudkan pada tahun yang

bersangkutan. Setiap indikator sasaran dilengkapi dengan tingkat capaian (target) masing-

masing.

Adapun tujuan dan sasaran dari Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten

Pangandaran dijabarkan dalam tabel berikut:

Page 33: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

30

Tabel 4.2

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan SKPD

NO TUJUAN SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR

TUJUAN/ SASARAN

TARGET

Kondisi

Awal 2017 2018 2019 2020 2021

Kondisi

Akhir

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

1. Terwujudnya Persatuan dan

Kesatuan Bangsa

Menurunnya Angka

Konflik suku, agama, ras

dan antar golongan

Jumlah kejadian konflik 12 12 12 11 10 8 8

2. Terwujudnya Kehidupan

Politik Masyarakat

Pangandaran yang

demokratis

Meningkatnya angka

partisipasi masyarakat

dalam pemilihan umum

Angka Partisipasi

masyarakat

77,94 77,94% 80,5% 81% 81,5% 82% 82%

3. Terwujudnya Reformasi

Birokrasi

Meningkatnya

Akuntabilitas Kantor

Kesatuan Bangsa, Politik

Nilai Sakip dan Kinerja

Keuangan Kantor Kesatuan

Bangsa, Politik

C C B B B B B

Page 34: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

31

BAB V

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

5.1 Strategi dan Kebijakan SKPD

Untuk mencapai Tujuan dan Sasaran yang telah ditetapkan seperti tersebut di atas, Kantor

Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran menetapkan Strategi dan Kebijakan yang

merupakan pedoman atau petunjuk dalam pengembangan atau pelaksanaan

program/kegiatan dalam periode 2016-2021. Dalam tabel 4.3 disajikan Strategi dan Arah

Kebijakan untuk setiap Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Kantor Kesatuan Bangsa,

Politik Kabupaten Pangandaran.

Tabel 5.1

Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan VISI : KABUPATEN PANGANDARAN SEBAGAI TUJUAN WISATA BERKELAS DUNIA

MISI : Mewujudkan tatakelola pemerintahan yang akuntabel bersih dan melayani

Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan

Terwujudnya Reformasi

Birokrasi

Meningkatnya

Akuntabilitas Kantor

Kesatuan Bangsa,

Politik

Meningkatkan

akuntabilitas kinerja

instansi pemerintah

(AKIP)

Peningkatan

akuntabilitas dan

penguatan evaluasi atas

akuntabilitas kinerja

instansi pemerintah

MISI : Memperkuat Ketahanan nilai-nilai kearifan lokal

Terwujudnya Persatuan

dan Kesatuan Bangsa Menurunnya Angka

Konflik suku, agama,

ras dan antar golongan

1. Penghayatan

kehidupan berbangsa

dan bernegara

1. Meningkatkan

toleransi antar suku,

agama, ras dan antar

golongan

Terwujudnya Kehidupan

Politik Masyarakat

Pangandaran yang

Demokratis

Meningkatnya angka

partisipasi masyarakat

dalam pemilihan umum

Meningkatkan

pemahaman dan peran

serta masyarakat dalam

pembangunan politik

1. Peningkatan

Partisipasi

masyarakat dalam

pembangunan

politik.

Page 35: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

32

BAB VI

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK

SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

Untuk mewujudkan pembangunan yang tepat sasaran dan menyentuh kebutuhan

masyarakat diperlukan sinkronisasi perencanaan program pembangunan baik yang

direncanakan oleh SKPD maupun oleh Pemerintah Daerah. Salah satu media untuk

mewujudkan sinkronisasi perencanaan program pembangunan adalah dengan Musyawarah

Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang dilaksanakan berjenjang dimulai dari tingakt

Desa/Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten, Propinsi sampai kepada tingkat Nasional.

Musrenbang dilaksanakan setiap tahun yang menghasilkan dokumen perencanaan

pembangunan tahunan, berupa Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan lima tahunan

untuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM).

Berdasarkan prioritas program kabupaten Pangandaran dan Permendagri Nomor 13

Tahun 2006 sebagaimana telah diubah menjadi Permendagri Nomor 56 tahun 2007, maka

setiap urusan telah ditetapkan program pembangunan dan jenis kegiatannya. Dari daftar

program dalam Permendagri tersebut terpilih untuk tahun 2016-2021 pada kantor Kesatuan

Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran yaitu Kode program dan kegiatannya adalah

Kesatuan Bangsa dan Politik dalam Negeri. Berikut Rencana Program, Kegiatan, Indikator

Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Kantor Kesatuan Bangsa, Politik

Kabupaten Pangandaran (terlampir).

Page 36: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

33

BAB VII

KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

Pengukuran kinerja digunakan untuk melakukan penilaian atas keberhasilan dan

kegagalan pelaksanaan kegiatan, program dan kebijakan pembangunan dalam rangka misi dan

visi Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran.

Selanjutnya dilakukan evaluasi kinerja dengan cara menghitung nilai capaian kinerja dari

pelaksanaan kegiatan, program dan kebijakan pembangunan yang telah ditetapkan. Kemudian

untuk menilai pertanggungjawaban pelaksanaan APBD berdasarkan tolok ukur perencanaan

strategis, dilakukan pula analisis pencapaian kinerja dengan menginterpretasikan lebih lanjut

hasil pengukuran kinerja yang menggambarkan keberhasilan dan kegagalan Kantor Kesatuan

Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran dalam melaksanakan setiap kegiatan, program dan

kebijakan pembangunan yang merupakan bidang kewenangan wajib dengan skala prioritas

yang tajam dan sesuai dengan kebutuhan Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten

Pangandaran. Pada tabel di bawah ini disajikan indikator kinerja Kantor Kesatuan Bangsa

Politik Kabupaten Pangandaran berikut target capaian selama 5 (lima) tahun :

Tabel 6.1

Indikator Kinerja SKPD yang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

No Indikator

Kondisi Kinerja

Pada Awal

Periode RPJMD

Target Capaian Setiap Tahun

Kondisi Kinerja

Pada Akhir

Periode RPJMD

Tahun 0 2017 2018 2019 2020 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Jumlah kejadian konflik

12 12 12 11 10 8 8

2. Angka Partisipasi masyarakat

77,94% 77,94% 81,5% 81% 81,5% 82% 82%

3. Nilai Sakip dan

Kinerja Keuangan

Kantor Kesatuan

Bangsa, Politik

C C B B B B B

Page 37: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

34

BAB VIII

PENUTUP

Penyusunan Perubahan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah Kantor

Kesbangpol Kabupaten Pangandaran Tahun 2016-2021 disusun sebagai acuan dan pedoman

dalam menyusun kebijakan dan program serta kegiatan di lingkungan Kantor Kesbangpol

Kabupaten Pangandaran.

Selanjutnya Perubahan Renstra ini sebagai pedoman dalam menyusun Renja Kantor yang

setiap tahun diadakan evaluasi untuk penyempurnaan atau penyesuaian karena adanya

tuntutan perubahan sesuai situasi dan kondisi yang berkembang. Harapan kami dengan

adanya renstra ini upaya-upaya yang dilakukan Kantor Kesbangpol dalam melaksanakan

pembangunan di bidang kesatuan bangsa, politik akan semakin terarah dan meningkat.

Parigi, 2018

Page 38: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

31

Tabel 6.1

Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Kabupaten Pangandaran

Tujuan Sasaran Indikator Sasaran

Kode

Program Kegiatan

Indikator

Kinerja Program dan

Kegiatan

Satuan

Kondisi

Kinerja Awal

RPJMD

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Kondisi Kinerja Pada Akhir Periode RPJMD

Unit Kerja

Perangkat Daerah

Penanggungjawab

Lokasi 2019 2020 2021

Target Target Rp Target Rp Target Rp Targ

et Rp

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19)

Terwujudnya Reformasi

Birokrasi

Meningkatnya Akuntabilit

as Kantor Kesatuan Bangsa, Politik

Nilai Sakip dan

Kinerja Keuangan Kantor Kesatuan

Bangsa, Politik

Program : Pelayanan administrasi

perkantoran

cakupan administrasi perkantoran

% 100 100 306.300.000

100 398.130.000

100 437.943.000

100 1.142.373.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyediaan jasa surat

menyurat

Jumlah Materai yang dibeli

buah

1000 1000

2.500.000 500

2.750.000 500

3.025.000 2000

8.275.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air, dan listrik

Jumlah rekening yang dibayarkan setiap bulan

rekening

3 3 21.400.000

3 23.540.000

3 25.894.000

9

70.834.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan

dinas/ operasional

Jumlah kendaraan dinas/oerasional yang berizin

unit

2 2 1.700.000

2 1.870.000

2 2.057.000

6

5.627.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

Jumlah Tenaga Kebersihan Kantor

Orang

2 2 36.600.000

2 40.260.000

2 44.286.000

6

121.146.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Page 39: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

32

Penyediaan Jasa Pengamanan Kantor

Jumlah Tenaga Pengamanan Kantor

Orang

2 2

36.600.000 2

40.260.000 2

44.286.000 6

121.146.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyediaan Jasa Penunjang Kegiatan

Perkantoran dan Rumah Tangga

Jumlah Jasa penunjang kegiatan

perkantoran dan rumah tangga

Orang

3 3 54.000.000

4 120.600.000

5 132.660.000

12

307.260.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyediaan

Alat Tulis Kantor

Jenias Alat Tulis

Kantor

jenis

30 30 26.000.000

30 28.600.000

30 31.460.000

90

86.060.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyediaan Barang

Cetakan dan Penggandaan

Jumlah jenis barang yang

dicetak dan digandakan

jenis

2 2 2.700.000

2 2.970.000

2 3.267.000

6

8.937.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Peneran

gan Bangunan Kantor

Jumlah jenis komponen isntalasi listirk/peneranga

n bangunan kantor

jenis

15 20 850.000

22 935.000

24 1.028.500

66

2.813.500

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

Jumlah peralatan rumah tangga

jenis

42 40 5.000.000

42 5.500.000

44 6.050.000

126

16.550.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyediaan

Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

Jumlah jenis

bahan bacaan tiap bulan

jenis

2 2 13.750.000

2 15.125.000

2 16.637.500

6

45.512.500

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyediaan Makan dan Minuman

Jumlah jenis makanan dan minuman

jenis

2 2 12.200.000

2 13.420.000

2 14.762.000

6

40.382.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah

Jumlah dokumen tindak lanjut rapat koordinasi ke luar daerah

dokumen

1 1 70.000.000

1 77.000.000

1 84.700.000

3

231.700.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Rapat-rapat Koordinasi di Dalam Daerah

Jumlah dokumen tindak lanjut rapat koordinasi dalam daerah

dokumen

0 1 5.000.000

1 5.500.000

1 6.050.000

3

16.550.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Page 40: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

33

Penyediaan jasa Pengemudi

Jumlah Jasa Pengemudi

orang

1 1 18.000.000

1 19.800.000

1 21.780.000

3

59.580.000

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Cakupan Peningkatan Sarana dan Prasaran Aparatur

100 100

140.500.000 100

154.550.000

100

170.005.000 100

465.055.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor

Jumlah perlengkapan gedung kantor

Unit/tahun

3 3 16.500.000

3

18.150.000 4

19.965.000

10

36.465.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Pengadaan Mebeleur

Jumlah mebeleur Unit/tahun

0 6 12.000.000

6

13.200.000 7

14.520.000

19

26.520.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung Kantor

Jumlah gedung kantor yang dipelihara

unit

1 1 7.250.000

1

7.975.000 1

8.772.500

3

16.022.500

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Pemeliharaan rutin/berkala

kendaraan dinas/operasional

Jumlah kendaraan yang

dipelihara

unit

2 2 31.000.000

2

34.100.000 2

37.510.000

6

68.510.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor

Jumlah

perlengkapan gedung kantor yang dipelihara

unit

3 3 1.250.000

4

1.375.000 5

1.512.500

12

2.762.500

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Pemeliharaan rutin/berkala

peralatan gedung kantor

Jumlah peralatan

gedung kantor yang dipelihara

unit

10 5 2.000.000

7

2.200.000 8

2.420.000

20

4.420.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Pemeliharaan rutin/berkala mebeleur

Jumlah mebeleur yang dipelihara

unit

7 5 500.000

5

550.000 4

605.000

14

1.105.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyediaan Gedung Kantor

Jumlah Gedung yang di Sewa

Unit

1 1

70.000.000 1

77.000.000 1

84.700.000 3

154.700.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Page 41: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

34

Program Peningkatan Disiplin Aparatur

Cakupan Peningkatan disiplin aparatur

%

0 0 -

81

36.450.000 81

40.095.000

81

76.545.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Pengadaan Pakaian Kerja

Lapangan

Jumlah pakaian Kerja Lapangan

Stel

0 0 -

27

10.800.000 27

11.880.000

27

22.680.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari

Tertentu

Jumlah pakaian Khusus Hari-hari Tertentu

Stel

0 0 -

27

13.500.000 27

14.850.000

27

28.350.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Pengadaan Pakaian Dinas beserta perlengkapannya

Jumlah pakaian Dinas beserta perlengkapannya

Stel

0 0

- 27

12.150.000 27

13.365.000 27

25.515.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Program Peningkatan

Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian

Kinerja dan Keuangan

Cakupan pelaporan

capaian kinerja dan keuangan yang baik

100 100

90.090.000 100

99.099.000

100 111.815.000

100

301.004.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar

Realisasi Kinerja SKPD

Jumlah dokumen Laporan Kinerja

dokumen

1 1 250.000

1 275.000

1 275.000

3

800.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyusunan Laporan

Keuangan Semesteran

Jumlah dokumen Laporan

Keuangan Smesteran

dokumen

1 1 250.000

1 275.000

1 275.000

3

800.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyusunan

Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran

Jumlah dokumen

Laporan Prognosis Realisasi Anggaran

dokume

n

1 1

250.000 1

275.000 1

275.000 3

800.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyusunan

Laporan Keuangan Akhir Tahun

Jumlah dokumen

Laporan Keuangan Akhir Tahun

dokume

n

1 1 700.000

1 770.000

1 770.000

3

2.240.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Page 42: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

35

Penyusunan Perencanaan Program dan Kegiatan SKPD

jumlah dokumen perencanaan program dan kegiatan SKPD

dokumen

4 4 33.400.000

4 36.740.000

4 40.414.000

12

110.554.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyelenggaraan Pengelolaan

Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan

Daerah

Jumlah Tenaga Operator SIMDA

Keuangan

Orang

1 1 27.840.000

1 30.624.000

1 35.168.900

3

93.632.900

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Penyelenggaraan Pengelolaan

Sistem Informasi Pengelolaan Barang Daerah

Jumlah Tenaga Operator SIMDA

Aset Daerah

Orang

1 1 27.400.000

1 30.140.000

1 34.637.100

3

92.177.100

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Terwujudnya Persatuan dan Kesatuan

Bangsa

Menurunnya Angka Konflik suku, agama, ras

dan antar golongan

Jumlah kejadian konflik

Program : Pengembangan Wawasan Kebangsaan

Peningkatan jumlah masyarakat yang memahami wawasan

kebangsaan dan ketahanan bangsa

Orang/Tahun

290 600

501.180.000 625

557.500.000 650

613.250.000

187

5

1.671.930.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Peningkatan Kesadaran

Masyarakat Akan Nilai-Nilai Luhur Budaya Bangsa

Jumlah Peserta yang memahami

nilai-nilai luhur budaya bangsa

Orang/Tahun

50 100

23.200.000 100

25.000.000

100 27.500.000

300 75.700.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Pendidikan Bela Negara

Bagi Generasi Muda

Jumlah peserta yang memahami

bela negara

Orang/Tahun

240 300 102.980.000

300 120.000.000

300 132.000.000

900 354.980.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Penyusunan Indeks Toleransi

Dokumen Indeks Toleransi

dokumen

0 1 75.000.000

1 82.500.000

1 90.750.000

3 248.250.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Sosialisasi Penangulangan Narkoba

Jumlah Peserta Orang/Tahun

0 200

300.000.000 225

330.000.000 250

363.000.000 675

993.000.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Program : Kemitraan Pengemban

gan Wawasan Kebangsaan

Peningkatan cakupan kemitraan dalam

pengembangan wawasan kebangsaan

Orang/Tahun

202 477

955.285.500 550

1.138.727.000

550

1.252.599.700

157

7

3.346.612.200

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Page 43: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

36

Fasilitasi Tim Kewaspadaan Dini Pemerintah

Daerah (TKDPD)

Jumlah Anggota TKDPD

orang

34 34

500.000.000 34

550.000.000

34

605.000.000 102

1.655.000.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Penanganan Gangguan Keamanan Dalam Negeri

Terpadu

Jumlah anggota yang menangani gangguan Keamanan

Dalam Negeri Terpadu

orang

213 213

100.620.000 213

110.682.000

213

121.750.200 639

333.052.200

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Pembinaan Forum Kewaspadaan Dini

Masyarakat

Jumla Peserta yang memahami deteksi dini

Orang/Tahun/kecama

tan 150 75

60.950.000 80

67.045.000 80

73.749.500 235

201.744.500

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Pembinaan Forum

Kerukunan Umat Beragama (FKUB)

Jumlah peserta yang memahami

toleransi antar umat beragama

Orang/Tahun/

kecamatan 78 80

26.755.500

80

30.000.000 80

33.000.000

240 89.755.500

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Pembinaan Forum Pembauran Kebangsaan

(FPK)

Jumlah peserta yang memahami toleransi antar suku

Orang/Tahun

75 75 26.960.000

80

30.000.000 80

33.000.000

235 89.960.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Peningkatan Pengawasan

Orang Asing di Kabupaten Pangandaran

Jumlah tim pengawasan

orang asing

orang

0 0 -

37

87.000.000 37

95.700.000

74 182.700.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Musyawarah Pimpinan Kecamatan

(Muspika)

Jumlah Anggota Muspika

orang

0 26 240.000.000

26

264.000.000 26

290.400.000

78 794.400.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Terwujudnya Kehidupan

Politik Masyarakat Pangandar

an yang demokratis

Meningkatnya angka partisipasi

masyarakat dalam pemilihan umum

Angka Partisipasi

masyarakat

Program : Pendidikan Politik

Masyarakat

Meningkatnya kesadaran berpolitik

masyarakat

%

77,94 81

484.971.500 81

495.000.000

81 544.500.000

81 1.524.471.500

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Bimbingan Teknis Kader Partai Politik

Jumlah kader parpol yang memahami

pendidikan politik

Orang

50 50

63.943.000 50

85.000.000

50

93.500.000 150

242.443.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Page 44: PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS - PANGANDARAN. Kab

37

Seminar/Lokakarya/Diskusi Forum Politik

Jumlah Peserta Seminar

Orang

0 0 -

50

50.000.000 50

55.000.000

100

105.000.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Verifikasi Belanja Hibah

dan Bantuan Sosial

Jumlah dokumen verifikasi belanja

Hibah dan Bantuan Sosial

dokumen

1 1 50.000.000

1

55.000.000 1

60.500.000

3

165.500.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

Pembinaan Ormas, LSM dan OKP

Jumlah Ormas, LSM dan OKP yang memahami pendidikan politik

Orang/Tahun

50 50

35.000.000 50

55.000.000

50

60.500.000 150

150.500.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Verifikasi Pendaftaran Ormas, LSM dan OKP

Jumlah dokumen hasil verifikasi Ormas,LSM dan OKP

dokumen

0 0

- 1

30.000.000 1

33.000.000 2

63.000.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Penataan,

Persiapan dan Pengisian Anggota DPRD Kab.Pangandaran

Jumlah calon

Anggota DPRD yang memahami pendidikan politik

Orang

0 300 136.028.500

-

-

300

136.028.500

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Pemantauan Pemilu Legislatif dan

Pilpres Serta Persiapan Pemilihan Kepala Daerah

Jumlah laporan

hasil pemantauan

dokumen

0 0 -

1

220.000.000 0

-

1

220.000.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN

Kegiatan Pendidikan Politik

jumlah peserta

Orang

0 1610 200.000.000

0 -

1610

242.000.000 3220

442.000.000

KANTOR KESATUAN BANGSA, POLITIK

KABUPATEN PANGANDARAN