pertemuan 2 manajemen pelabuhan
DESCRIPTION
Pertemuan 2 Manajemen Pelabuhan. Matakuliah: S0402/Pelabuhan Tahun: 2006 Versi:. Learning Outcomes. Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Mahasiswa dapat menjelaskan tentang berbagai aspek yang harus diperhatikan dalam pengelolaan pelabuhan (C2). Outline Materi. - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
1
Pertemuan 2Manajemen Pelabuhan
Matakuliah : S0402/Pelabuhan
Tahun : 2006
Versi :
2
Learning Outcomes
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa
akan mampu :
• Mahasiswa dapat menjelaskan tentang berbagai aspek yang harus diperhatikan dalam pengelolaan pelabuhan (C2)
3
Outline Materi
• Materi 1: Pendahuluan
• Materi 2: Port as an Operating Sub-sub system
• Materi 3: Port as an Element in a set of ports
• Materi 4: Organisasi Pelabuhan
4
PENDAHULUAN
• Merencanakan Pelabuhan :
perlu adanya penilaian terhadap penggunaan-efektif suatu investasi yang ditinjau terhadap segi perkiraan operasi yang akan datang
5
• Efisiensi :
- penggunaan alur pelayaran
- tambatan
- kecepatan bongkar muat
- penyimpanan
- jalan lingkungan
- perkiraan arus barang
6
• Faktor Pembatas :
- ukuran besar kapal yang akan ditampung
- penerapan sistem yang akan dipakai
- batasan ekonomis
• Faktor Pengembangan :
- pengembangan sosio-ekonomis daerah yang dimungkinkan akibat adanya investasi
- perkiraan dampak dari adanya investasi
7
Port as an Operating Sub-sub system
• Manajemen (Organisasi dan Struktur Manajemen)
- Pengambil Keputusan
- Organisasi antar bagian
- Hubungan pelabuhan terhadap pemerintah
- Pengaturan ketenaga kerjaan
8
• Pengawasan Teknis terhadap Berfungsinya suatu Bagian Fasilitas
1. Kedalaman alur pelayaran, kolam pelabuhan dalam
2. Alat bantu navigasi, kapal tunda 3. Peralatan4. Ruang penyimpanan5. Hubungan dengan angkutan pedalaman
9
• Penilaian terhadap Gerakan Sarana dan Prasarana akibat adanya Muatan (Operational Structure)
1. Gerakan kapal (Ship movements, arrival queuing, turn arround time)
2. Gerakan muatan (cargo movement generation, consolidation, handling)
3. Penyediaan tenaga kerja
4. Peraturan yang mengatur hubungan kerja antara pihak-pihak yang melaksanakan
10
• Sarana
Waktu kedatangan kapal
Waktu buang jangkar
Waktu merapat dermaga
Waktu angkat Jangkar
Waktu keberangkatankapal
Non Mekanis
Waktu bongkarmuat
Diluar jam KerjaDi dalam jam
Kerja
Mekanis
Jumlah waktuPutar kapal
11
• Prasarana
Jumlah B/MLangsung (Ton)
Tingkat PemakaianGudang
Kapasitas Gudang
KapasitasPeralatan
Jumlah waktuTerbuang Peralatan
Jumlah Ton yang Ditangani satu Gang
Tenaga Kerja
Jumlah tonLintas Muatan
Jumlah ton PemakaianPeralatan
Produktivitas Tenaga Kerja
Utilisasi Peralatan
Jumlah Lintas MuatanTiap satuan Dermaga
Setahun
12
Port as an Element in a set of ports
• Jaringan (Rute) kapal pada pelabuhan-pelabuhan :
1. Sub sisten angkutan laut dan pelabuhan singgah (ship-call pattern & port selection)
2. Ketentuan ketetapan mengenai jadwal angkutan (ship-call pattern timing of calls)
3. Perdagangan di dalam dan luar negri (domestic and foreign trade)
4. Jaringan cabang sebagi pendukung (feeder patterns)
13
• Arus Muatan (Cargo Flows and Inland Transport Links):
1. Pengembangan Muatan (Generation and volume pattern)
2. Penentuan Jaringan (Route Allocation Pattern)
3. Alokasi Pembiayaan (Financial Allocation)
14
• Kebijakan Operasi Investasi (Investasi Operational Policies)
Data-data tolak ukur operasional :
1. Gerakan kapal :
Jumlah waktu putar kapal
Produktivitas kapal terhadap muatan barang/penumpang
15
2. Muatan dan intensitas kapal
3. Produktivitas Tenaga kerja
4. Muatan berada di lokasi penyimpanan
- storage capacity
- storage occupancy rate
5. Penggunaan Peralatan
16
Organisasi Pelabuhan