persiapan lahan garam1

22
  Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Garam adalah merupakan salah satu kebutuhan pelengkap pangan yang merupakan sumber elektrolit bagi tubuh manusia. Berdasarkan pemanfaatannya garam dikelompokkan atas dua kelompok yaitu garam konsumsi dan garam industri. Garam konsumsi mengandung nacl minimalya 95%, sulfat, magnesium dan kalsium 2%, kotoran lain (lumpur dan pasir) 1%, serta kadar air maksimal 7%. Sumber garam didapatkan antara lain dari air laut, air danau asin, deposit dalam tanah / tambang dan dari sumber air garam. B. Deskrips i Singkat Teknologi pembuatan garam yang umum dilakukan adalah dengan metode penguapan air laut dengan tenaga matahari, sehingga mineral-mineral yang ada di dalamnya mengendap sesuai yang dikehendaki. Cara lain adalah dengan metode penguapan air laut/brine/air garam dalam bahan bakar, elektrodialisis dan penambangan garam dari batuan garam. Garam rakyat tradisional pada umumnya dibuat dengan cara menimba air laut, kemudian dimasukan kedalam ladang penguapan sehingga langsung menghasilkan kristal garam. Faktor penentu dalam pembuatan garam adalah kualitas air laut sebagai bahan baku, tanah sebagai faktor peralatan utama dan iklim sebagai faktor sumber tenaga (energi).  C. Tujuan pembelajaran 1. Kompetensi Dasar Setelah selesai mengikuti pembelajaran ini, peserta diklat diharapkan mampu memahami tentang penyiapan lokasi penggaraman, proses dan pembuatan garam.

Upload: toro-item

Post on 15-Jul-2015

171 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 1/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Garam adalah merupakan salah satu kebutuhan pelengkap pangan yang

merupakan sumber elektrolit bagi tubuh manusia. Berdasarkan

pemanfaatannya garam dikelompokkan atas dua kelompok yaitu garam

konsumsi dan garam industri. Garam konsumsi mengandung nacl minimalya

95%, sulfat, magnesium dan kalsium 2%, kotoran lain (lumpur dan pasir) 1%,

serta kadar air maksimal 7%. Sumber garam didapatkan antara lain dari air 

laut, air danau asin, deposit dalam tanah / tambang dan dari sumber air 

garam.

B. Deskripsi Singkat

Teknologi pembuatan garam yang umum dilakukan adalah dengan

metode penguapan air laut dengan tenaga matahari, sehingga mineral-mineral

yang ada di dalamnya mengendap sesuai yang dikehendaki. Cara lain adalah

dengan metode penguapan air laut/brine/air garam dalam bahan bakar,

elektrodialisis dan penambangan garam dari batuan garam. Garam rakyat

tradisional pada umumnya dibuat dengan cara menimba air laut, kemudian

dimasukan kedalam ladang penguapan sehingga langsung menghasilkan

kristal garam. 

Faktor penentu dalam pembuatan garam adalah kualitas air laut sebagai

bahan baku, tanah sebagai faktor peralatan utama dan iklim sebagai faktor 

sumber tenaga (energi). 

C. Tujuan pembelajaran

1. Kompetensi Dasar 

Setelah selesai mengikuti pembelajaran ini, peserta diklat diharapkan

mampu memahami tentang penyiapan lokasi penggaraman, proses dan

pembuatan garam.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 2/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 2

2. Indikator Keberhasilan

Setelah selesai mengikuti pembelajaran mata diklat ini, peserta diharapkan

mampu :

a. Mengidetifikasi persiapan lokasi penggaraman 

b. Mengidentifikasi alat dan bahan 

c. Menghitung lokasi penggaraman 

d. Mengenal proses pembuatan garam 

D. Materi Pokok dan Sub Materi Pokok

1. Penyiapan lokasi penggaraman

a. Lahan Pembuatan Garam

b. Data yang diperlukan

c. Alat dan Bahan

2. Lokasi Penggaraman

a. Pemilihan lokasi

3. Persiapan Lahan Produksi dan Peralatan

a. Persiapan lahan

b. Persiapan peralatan

4. Kontruksi dan Faktor-Faktor Pemilihan Lokasi Pegaraman

a. Kontruksi lahan pegaraman

b. Faktor-faktor Teknis Dalam Pemilihan Lokasi

E. Waktu

1. Teori : 2 JP

2. Praktek : 4 JP

3. Jumlah : 6 JP

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 3/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 3

BAB II

PENYIAPAN LOKASI PEGARAMAN

A. Lahan Pembuatan Garam

Lahan pembuatan garam dibuat berpetak-petak secara bertingkat,

sehingga dengan gaya gravitasi air dapat mengalir ke hilir kapan saja

dikehendaki. Dalam bab ini diberikan dua model peningkatan mutu garam,

yaitu mengendapkan kalsium dan magnesium dengan menggunakan natrium

karbonat atau natrium oksalat yang dikombinasikan dengan cara

pengendapan bertingkat

Kalsium dan magnesium sebagai unsur yang cukup banyak dikandung

dalam air laut selain NaCl perlu diendapkan agar kadar NaCl yang diperoleh

meningkat. Kalsium dan magnesium dapat terendapkan dalam bentuk garam

sulfat, karbonat dan oksalat. Dalam proses pengendapan atau kristalisasi

garam karbonat dan oksalat mengendap dahulu, menyusul garam sulfat, dan

terakhir bentuk garam kloridanya. 

Prinsip dasar dari proses pembuatan garam yang dilakukan adalah

menghasilkan garam yang kualitasnya lebih baik. Untuk itu, diperlukan studi

lapangan yang menunjang kualitas garam antara lain kondisi lahan yang

digunakan, kemiringan, uji laboratorium, termasuk kondisi iklim dan

sebagainya, sehingga menghasilkan garam sesuai kualitas yang diharapkan. 

B. Data Yang Diperlukan

1. Evaporasi / penguapan (tinggi)

2. Kecepatan dan arah angin (> 5 m/detik)

3. Suhu udara (>32c)

4. Penyinaran matahari (100%)

5. Kelembahan udara (<50% h)

6. Curah hujan (rendah) dan hari hujan (kurang)

7. Pasang surut

Setelah mempelajari materi ini peserta diharapkan mampu memahami tentang

lahan pembuatan garam, data yang diperlukan, serta alat dan bahan.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 4/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 4

C. Alat dan Bahan

1. Alat

 Alat-alat yang diperlukan antara lain

a. Meteran

b. Pompa

c. Pipa paralon, stop kran dan selang karet

d. Cangkul, linggis, skop, penggaruk dsb

2. Bahan

Bahan yang diperlukan antara lain

a. Air laut yang bebas dari polusi (dipompa)

b. Natrium karbonat (teknis)

c. Natrium oksalat (teknis)

D. Latihan

1. Jelaskan identifikasi penyiapan lokasi penggaraman

2. Jelaskan Data Yang Diperlukan Untuk Menghasilkan Garam Berkualitas

E. Rangkuman

Pengetahuan tentang penyiapan lokasi penggaraman mempunyai

peranan penting dalam rangka pembuatan garam.

1. Peran pengetahuan tersebut sangat mendukung dalam usaha pembuatan

garam.

2. Manfaat dari segi teknis tentang pengetahuan menangani penyiapan lokasi

penggaraman dapat mendukung pembuatan garam.

3. Manfaat dari segi ekonomis tentang pengetahuan menangani penyiapan

lokasi penggaraman sesuai spesifikasi yang dikehendaki, disamping itu

dalam pembuatan garam dapat lebih efektif tidak terjadi pemborasan

bahan maupun waktu.

4. Apabila pengetahuan dan ketrampilan menangani penyiapan lokasi

penggaraman ini kurang dipahami maka kualitas pembuatan garam tidak

dapat diharapkan keberhasilannya dalam usaha pembuatan garam.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 5/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 5

F. Umpan Balik Dan Tindak Lanjut

Cocokkan hasil jawaban dengan kunci yang terdapat di bagian belakang

modul ini. Hitung jawaban Anda yang benar. Kemudian gunakan rumus untuk

mengetahui tingkat pemahaman terhadap materi. 

Tingkat Penguasaan =

 

 Apabila tingkat pemahaman Anda dalam memahami materi yang sudah

dipelajari mencapai 

91 % s.d 100 % : Amat Baik

81 % s.d. 90,00 % : Baik

71 % s.d. 80,99 % : Cukup

61 % s.d. 70,99 % : Kurang

Bila tingkat pemahaman belum mencapai 81 % ke atas (kategori ³Baik´),

maka disarankan mengulangi materi.

BAB III

LOKASI PEGARAMAN

Setelah mempelajari materi ini peserta diharapkan mampu memahami tentang

 pemilihan lokasi.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 6/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 6

A. Pemilihan Lokasi

Tanah untuk penggaraman yang dipilih harus memenuhi kriteria yang

berkaitan dengan ketinggian dari permukaan laut, topografi tanah, sifat fisik

tanah, kehidupan (hewan/tumbuhan) dan gangguan bencana alam. 

1. Letak terhadap permukaan air laut

a. Untuk mempermudah suplai air laut

b. Untuk mempermudah pembuangan

2. Topografi

a. Diketahui tanah yang landai atau kemiringan kecil

b. Untuk mengatur tata aliran air dan meminimilisasi biaya konstruksi

3. Sifat fisik tanah

Dikehendaki sifat-sifat :

a. Permeabilitas rendah

b. Tanah tidak mudah retak

Pasir : permeabilitas tinggi

Tanah liat : permeabilitas rendah

retak pada kelembaban rendah

Untuk peminihan tanah liat untuk penekanan resapan air (kebocoran)

Untuk meja-meja campuran pasir dan tanah liat guna kualitas dan

kuantitas hasil produksi

Pengujian laborat tanah, yang diperlukan:

a. Grain size (ukuran)

b. Kelakuan pada pengerasan (proctor test) 

c. Bila diperlukan daya dukung untuk lokasi gudang dan pondasi pompa

4. Gangguan kehidupan

a. Tanaman pengganggu

b. Binatang tanah

c. Gangguan bencana alam :Daerah banjir / gempa / gelombang pasang

B. Latihan

1. Tentukan topografi lokasi penggaraman

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 7/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 7

2. Tentukan sifat-sifat tanah lokasi penggaraman

C. Rangkuman

Pengetahuan tentang lokasi penggaraman mempunyai peranan penting

dalam rangka pembuatan garam. Peran pengetahuan tersebut sangat

mendukung para pembuat garam dalam usaha pembuatan garam. 

Manfaat dari segi teknis tentang lokasi penggaraman mempumyai peran

penting dalam pembuatan aram maupun dalam usaha pembuatan garam.

Manfaat dari segi ekonomis tentang lokasi penggaraman dapat membuat

garam sesuai yang dikehendaki, disamping itu dalam pembuatannya dapat

lebih efektif tidak terjadi pemborasan bahan maupun waktu. 

  Apabila pengetahuan dan ketrampilan memilih lokasi penggaraman

kurang dipahami maka kualitas pembuatan garam tersebut tidak dapat

diharapkan keberhasilannya dalam usaha pembuatan garam.

D. Umpan Balik Dan Tindak Lanjut

Cocokkan hasil jawaban dengan kunci yang terdapat di bagian belakang

modul ini. Hitung jawaban Anda yang benar. Kemudian gunakan rumus untuk

mengetahui tingkat pemahaman terhadap materi. 

Tingkat Penguasaan =

 

 Apabila tingkat pemahaman Anda dalam memahami materi yang sudah

dipelajari mencapai 

91 % s.d 100 % : Amat Baik

81 % s.d. 90,00 % : Baik

71 % s.d. 80,99 % : Cukup

61 % s.d. 70,99 % : Kurang

Bila tingkat pemahaman belum mencapai 81 % ke atas (kategori ³Baik´),

maka disarankan mengulangi materi.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 8/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 8

BAB IV

PERSIAPAN LAHAN PRODUKSI DAN PERALATAN 

Setelah mempelajari materi ini peserta diharapkan mampu memahami tentang

 persiapan lahan, dan persiapan peralatan.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 9/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 9

A. Persiapan Lahan

  Adapun hal-hal yang harus diperhatikan dalam penyiapan lahan

pegaraman adalah sebagai berikut : 

1. Penyiapan saluran pengaliran terdiri dari saluran pemasukan, saluran air 

muda, saluran air tua, saluran pengangkutan dan saluran pembuangan

yang berfungsi untuk memasukkan dan mengalirkan air laut ke lahan

pembuatan garam. Pekerjaan ini sudah harus selesai sebelum air laut

dialirkan.

2. Penyiapan galengan yang berfungsi melindungi areal pegaraman. Profil

galengan dikembalikan seperti semula agar memiliki kekuatan maksimum

dan tanpa bocoran/serapan. Galengan meliputi :

a. Galengan sekitar tepi laut yang memiliki jarak minimal 3 m dari kaki

gareman.

b. Galengan disekitar saluran pembuangan dan saluran pengangkutan,

dengan melakukan pengambilan tanah dari dasar saluran.

c. Galengan peminihan termasuk galengan penghalang dengan

mengambil jarak minimal 2 m dari kaki galengan. Galengan memiliki

ukuran lebar atas 50 cm, kemiringan 1:1, tinggi minimal 25 cm lebih

tinggi dari tebal air yang ditentukan di dalam peminihan dimana

galengan penghalang tersebut berada.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 10/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 10

Gambar 1. Meja Garam

3. Penyiapan lahan peminihan, dasar waduk dan meja bertujuan untuk

mengembalikan bentuk profil dasar waduk, peminihan dan meja-meja

tersebut kebentuk semula.

Waduk, peminihan dan meja garam dapat mengalami perubahan akibat

erosi pada musim hujan dan akibat lumpur tanah yang dibawa masuk oleh

air laut sehingga dasar waduk lebih tinggi dari semestinya.

Perbaikan dan pemulihan dasar waduk, peminihan dan meja-mejadilakukan dengan cara memperdalam dasar waduk, memperdalam atau

meratakan lahan peminihan dan meratakan meja±meja. Pemadatan meja

dapat dilakukan dengan mengguluk untuk kedua kalinya. Peminihan dan

meja harus dibersihkan dari rumput-rumput sebelum air laut dialirkan.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 11/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 11

Gambar 2. Lahan Tambak Garam

B. Persiapan Peralatan

Selain lahan yang harus dipersiapkan secara intensif, peralatan juga

tidak kalah penting untuk mendukung usaha tambak garam. Adapun

kebutuhan alat yang harus dipersiapkan adalah sebagai berikut: 

1. Pompa dan mesin/motor penggerak digunakan untuk memindahkan air laut

ke buff er. 

2. Kelder Pompa dibersihkan dari endapan lumpur agar aliran air laut tidak

terhambat/terganggu.

3. Kincir angin digunakan untuk mengalirkan air tua ke meja-meja peminihan

(meja garam)

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 12/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 12

Gambar 3. Kincir AnginC. Latihan

1. Sebutkan tahapan penyiapan lahan tambak garam!

2. Sebutkan peralatan apa saja yang harus dipersiapkan!

D. Rangkuman

Penyiapan saluran pengaliran terdiri dari saluran pemasukan, saluran

air muda, saluran air tua, saluran pengangkutan dan saluran pembuangan

yang berfungsi untuk memasukkan dan mengalirkan air laut ke lahanpembuatan garam. Pekerjaan ini sudah harus selesai sebelum air laut

dialirkan. 

Penyiapan galengan yang berfungsi melindungi areal pegaraman. Profil

galengan dikembalikan seperti semula agar memiliki kekuatan maksimum dan

tanpa bocoran/serapan. 

Penyiapan lahan peminihan, dasar waduk dan meja bertujuan untuk

mengembalikan bentuk profil dasar waduk, peminihan dan meja-meja tersebut

kebentuk semula. 

Selain lahan yang harus dipersiapkan secara intensif, peralatan juga

tidak kalah penting untuk mendukung usaha tambak garam. 

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 13/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 13

E. Umpan Balik Dan Tindak Lanjut

Cocokkan hasil jawaban dengan kunci yang terdapat di bagian belakang

modul ini. Hitung jawaban Anda yang benar. Kemudian gunakan rumus untuk

mengetahui tingkat pemahaman terhadap materi. 

Tingkat Penguasaan =

 

 Apabila tingkat pemahaman Anda dalam memahami materi yang sudah

dipelajari mencapai 

91 % s.d 100 % : Amat Baik

81 % s.d. 90,00 % : Baik

71 % s.d. 80,99 % : Cukup

61 % s.d. 70,99 % : Kurang

Bila tingkat pemahaman belum mencapai 81 % ke atas (kategori ³Baik´),

maka disarankan mengulangi materi.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 14/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 14

BAB V

KONSTRUKSI DAN FAKTOR-FAKTOR PEMILIHAN LOKASI PEGARAMAN 

A. Konstruksi Lahan Pegaraman

 Ada dua macam konstruksi pegaraman yang dipakai di indonesia : 

1. Konstruksi tangga (getrapte) 

Yaitu konstruksi yang terancang khusus dan teratur dimana suatu petak

pegaraman merupakan suatu unit pegaraman yang komplit, terdiri dari

peminihan-peminihan dan meja-meja garam dengan konstruksi tangga,

sehingga aliran air berjalan secara alamiah (gravitasi).

2. Konstruksi komplek meja (taf el complex) 

Yaitu konstruksi pegaraman dimana suatu kompleks (kelompok-kelompok)

pegaraman yang luas yang letaknya tidak teratur (alamiah) dijadikan suatu

kelompok pinihan secara kolektif, yang kemudian air pekat (air tua) yang

dihasilkan dialirkan kesuatu meja untuk kristalisasi.

B. Faktor - Faktor Teknis Dalam Pemilihan Lokasi 

1. Air laut

Mutu air laut terutama dari segi kadar garamnya (termasuk kontaminasi

dengan air sungai), sangat mempengaruhi waktu yang diperlukan untuk

pemekatan (penguapan).

2. Keadaan cuaca

Panjang kemarau berpengaruh langsung kepada ³kesempatan´ yang

diberikan kepada kita untuk membuat garam dengan pertolongan sinar 

matahari.

Curah hujan (intensitas) dan pola hujan distribusinya dalam setahun rata-

rata merupakan indikator yang berkaitan erat dengan panjang kemarau

yang kesemuanya mempengaruhi daya penguapan air laut

Setelah mempelajari materi ini peserta diharapkan mampu memahami tentang konstruksi 

lahan pegaraman, dan faktor-faktor teknis yang mempengaruhi pemilihan lahan.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 15/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 15

Kecepatan angin, kelembaban udara dan suhu udara sangat

mempengaruhi kecepatan penguapan air, dimana makin besar penguapan

maka makin besar jumlah kristal garam yang mengendap.

3. Tanah

a. Sifat porositas tanah mempengaruhi kecepatan perembesan

(kebocoran ) air laut kedalam tanah yang di peminihan ataupun di meja.

b. Bila kecepatan perembesan ini lebih besar dari pada kecepatan

penguapannya, apabila terjadi hujan selama pembuatan garam, maka

tidak akan dihasilkan garam.

c. Jenis tanah mempengaruhi pula warna dan ketidakmurnian (impurity) 

yang terbawah oleh garam yang dihasilkan.

d. Kepadatan tanah, hal ini sangat berpengaruh pada saat pengerjaan

tanah meja (pengerasan dan pengeringan). Demikian pula

dimungkinkan pembuatan alas meja dari kristal garam yang dikeraskan,

makin keras alas meja makin baik.

4. Pengaruh air 

a. Pengaturan aliran dan tebal air dari peminihan satu keberikutnya dalam

kaitannya dengan faktor-faktor arah kecepatan angin dan kelembaban

udara merupakan gabungan penguapan air (koefisien pemindahan

massa).

b. Kadar/kepekatan air tua yang masuk ke meja kristalisasi akan

mempengaruhi mutu hasil.Pada kristalisasi garam konsentrasi air 

garam harus antara 25 - 29 be. Bila konsentrasi air tua belum

mencapai 25 be maka gips (kalsium sulfat) akan banyak mengendap,

bila konsentrasi air tua lebih dari 29 be magnesium akan banyak

mengendap.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 16/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 16

Gambaran di lapangan

Proses pembuatan garam

C. Latihan

1. Apa yang harus diperhatikan dalam pemilihan lokasi pegaraman?

2. Ada berapa jenis konstruksi lahan pegaraman? jelaskan!

D. Rangkuman

  Ada dua macam konstruksi pegaraman yang dipakai di indonesia :

konstruksi tangga (getrapte), dan konstruksi komplek meja (taf el complex).

Faktor±faktor teknis yang perlu diperhatikan dalam memilih lokasi

pegaraman adalah air laut, tanah, keadaan cuaca dan pengaruh air. Faktor-

faktor ini sangat mempengaruhi dalam proses dan produksi garam.

E. Umpan Balik Dan Tindak Lanjut

Cocokkan hasil jawaban dengan kunci yang terdapat di bagian belakang

modul ini. Hitung jawaban Anda yang benar. Kemudian gunakan rumus untuk

mengetahui tingkat pemahaman terhadap materi. 

Air lauttertinggi3 - 3,5 oBe

Air laut

Angin

+_ 25 oBePeminihan

+_ 29 oBeMeja garam

Air Bittern> 29 oBe,dibuang

Peminihan dgnpenguapan dimana terjadi pulapengendapan

Fe2O3 CaCO3 danCa So4 2H2O

MejakristalisasiNaCl

Timbunangaram

Gudanggaram

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 17/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 17

Tingkat Penguasaan =

 

 Apabila tingkat pemahaman Anda dalam memahami materi yang sudah

dipelajari mencapai 

91 % s.d 100 % : Amat Baik

81 % s.d. 90,00 % : Baik

71 % s.d. 80,99 % : Cukup

61 % s.d. 70,99 % : Kurang

Bila tingkat pemahaman belum mencapai 81 % ke atas (kategori ³Baik´),

maka disarankan mengulangi materi.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 18/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 18

BAB V

PENUTUP

Pengetahuan tentang metode pembuatan garam sangat bermanfaat dalam

usaha pembuatan garam. Hal ini memungkinkan para pengusaha pembuatan

garam lebih leluasa untuk menyiapkan lokasi penggaraman, alat dan bahan dan

proses pembuatan garam yang lebih sesuai dan efektif dalam usaha pembuatan

garam.

Pada umumnya proses pembuatan garam yang dihasilkan sesuai kualitas

yang diharapkan memperhatikan sifat-sifat penguapan, kecepatan dan arah angin,

suhu udara, sumber matahari, kelembaban udara, pasang surut, curah hujan dan

 jumlah hari hujan.

Memilih lokasi untuk pembuatan garam harus disesuaikan dengan sifat-

sifat dan kondisi sesuai persyaratan tersebut diatas sehingga dengan demikian

dalam usaha bidang pembuatan garam dapat diharapkan keberhasilannya.

Modul ini kami sadari masih jauh dari sempurna, untuk itu saran dan kritik

yang sifatnya untuk menyempurnakan modul ini sangat kami harapkan.

Demikian, semoga bermanfaat dalam menentukan metode pembuatan

garam, khususnya bagi peserta diklat pemberdayaan garam rakyat, dan umumnya

bagi pembaca modul yang sederhana ini. Dalam melaksanakan tugas kita sehari

hari mungkin menemui kesulitan, hambatan, namun jangan pernah berputus asa,

karena setiap kesulitan dan hambatan pasti ada jalan keluarnya.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 19/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 19

BAB III

KUNCI JAWABAN

A. Kunci Jawaban BAB II

1. Diperlukan studi lapangan yang menunjang kualitas garam antara lain

kondisi lahan yang digunakan, kemiringan, uji laboratorium, termasuk

kondisi iklim dan sebagainya, sehingga menghasilkan garam sesuai

kualitas yang diharapkan. 

2. Data yang diperlukan adalah: 

a. Evaporasi / penguapan (tinggi)

b. Kecepatan dan arah angin (> 5 m/detik)

c. Suhu udara (>32c)

d. Penyinaran matahari (100%)

e. Kelembahan udara (<50% h)

f. Curah hujan (rendah) dan hari hujan (kurang)

g. Pasang surut

B. Kunci Jawaban BAB III

1. Lokasi Pegaraman:

a. Diketahui tanah yang landai atau kemiringan kecil

b. Untuk mengatur tata aliran air dan meminimilisasi biaya konstruksi

2. Dikehendaki sifat-sifat :

a. Permeabilitas rendah

b. Tanah tidak mudah retak

Pasir : permeabilitas tinggi

Tanah liat : permeabilitas rendah

C. Kunci Jawaban BAB IV

1. Tahapannya:

a. Penyiapan saluran pengaliran

b. Penyiapan galengan

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 20/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 20

c. Penyiapan lahan peminihan

2. Peralatannya:

a. Pompa dan mesin/motor penggerak. 

b. Kelder Pompa

c. Kincir angin.

D. Kunci Jawaban BAB V

1. Yang perlu diperhatikan adalah:

a. Air laut

b. Keadaan cuaca

c. Tanah

d. Pengaruh air 

2. Ada dua macam konstruksi pegaraman yang dipakai di indonesia :

a. Konstruksi tangga (getrapte) 

Yaitu konstruksi yang terancang khusus dan teratur dimana suatu petak

pegaraman merupakan suatu unit pegaraman yang komplit, terdiri dari

peminihan-peminihan dan meja-meja garam dengan konstruksi tangga,

sehingga aliran air berjalan secara alamiah (gravitasi).

b. Konstruksi komplek meja (taf el complex) 

Yaitu konstruksi pegaraman dimana suatu kompleks (kelompok-

kelompok) pegaraman yang luas yang letaknya tidak teratur (alamiah)

dijadikan suatu kelompok pinihan secara kolektif, yang kemudian air 

pekat (air tua) yang dihasilkan dialirkan kesuatu meja untuk kristalisasi.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 21/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 21

DAFTAR PUSTAKA

----------. 2002 . Buku panduan pembuatan garam bermutu. Badan riset kelautan

dan perikanan. Pusat riset wilayah laut dan sumberdaya nonhayati. Proyek

riset kelautan dan perikanan. Jakarta.

-----------, 2003. Pemberdayaan garam rakyat. Direktorat jenderal peningkatan

kapasitas kelembagaan dan pemasaran. Departemen kelautan dan

perikanan. Jakarta.

5/13/2018 Persiapan lahan garam1 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/persiapan-lahan-garam1 22/22

 

Modul Pelatihan Garam Tingkat Dasar 22

GLOSARIUM