persepsi pasien terhadap kualitas layanan bbkpm

Upload: bbkpm-surakarta

Post on 10-Mar-2016

222 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

abstrak penelitian persepsi pasien terhadap kualitas layanan di BBKPM Surakarta

TRANSCRIPT

  • ABSTRAK

    Analisis Persepsi Pasien Terhadap Kualitas Pelayanan Kesehatan Pada Balai

    Besar Kesehatan Paru Masyarakat Surakarta

    Riskiyana, S.Putra, Triyanta

    Pelayanan kesehatan yang berkualitas harus dipersiapkan dalam menghadapi dampak globalisasi,

    yang dirasakan adanya kompetisi yang semakin ketat dan harus selalu tanggap dalam menyesuaikan

    diri dengan lingkungannya. Usaha peningkatan kualitas pelayanan yang telah dilakukan tidak

    sebanding dengan peningkatan kunjungan pasien di BBKPM Surakarta. Capaian kunjungan di

    Instalasi Rawat Jalan tahun 2014 sebesar 89,78%. BBKPM Surakarta lebih meningkatkan kualitas

    layanan guna memenuhi kebutuhan pasien sehingga pasien dapat merasa puas terhadap layanan yang

    diberikan.

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian antara harapan dan kenyataan menurut persepsi

    pasien terhadap kualitas pelayanan yang diterima di BBKPM Surakarta. Metode yang digunakan

    untuk penelitian ini adalah metode Importance Performance Analysis. Teknik pengumpulan data

    diperoleh melalui observasi, wawancara dan penyebaran kuesioner untuk pengunjung. Pengolahan

    data pada metode ini menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, perhitungan rata-rata kinerja dan

    kepentingan, perhitungan tingkat kesesuain, perhitungan rata-rata skor kinerja dan kepentingan,

    pembuatan grafik Importance Performance Analysis serta uji statistic dengan uji peringkat bertanda

    Wilcoxon.

    Hasil penelitian dengan menggunakan Importance Performance Analysis diperoleh bahwa dalam

    kuadran Importance Performance Analysis terdapat 8 atribut yang berada pada kuadran A

    memerlukan usaha perbaikan yaitu kebersihan dan kerapian ruang tunggu/ruang periksa, kemauan

    petugas apotik dalam memberikan pelayanan, kemauan perawat dalam memberikan pelayanan,

    kecepatan dan ketepatan petugas apotik dalam memberikan pelayanan obat, Dokter dalam

    memberikan pelayanan, informasi yang diberikan perawat tentang tindakan keperawatan, perawat

    dalam memberikan pelayanan, perhatian petugas apotik. Untuk 31 atribut yang terdapat pada kuadran

    B, C dan D tidak memerlukan perbaikan karena telah sesuai dengan keinginan pasien. Dari uji uji

    peringkat bertanda Wilcoxon terdapat kesesuaian nilai harapan dan persepsi pasien terhadap bukti

    fisik, keandalan, daya tanggap, jaminandan empati (p