permukaan sel-01.ppt

22
PERMUKAAN PERMUKAAN SEL SEL (RESEPTOR, ANTIGEN, ADHESI & KOMUNIKASI) (RESEPTOR, ANTIGEN, ADHESI & KOMUNIKASI) 1

Upload: nahrowi

Post on 15-Jan-2016

65 views

Category:

Documents


10 download

TRANSCRIPT

Page 2: Permukaan sel-01.ppt

ReseptorSuatu tempat di permukaan sel yang dapat menerima sinyal atau kontak dengan senyawa lain

JN Lanley (1878)

Paul Ehrlich (1910)

Tempat terjadinya interaksi antara sel dengan senyawa di permukaan sel

Serangkaian tempat untuk mengikat nutrisi sel

Komunikasi SelSinyal molekuler

Hubungan fisik2

Page 3: Permukaan sel-01.ppt

intraselluler

ekstraselluler

Membran sel

3

Page 4: Permukaan sel-01.ppt

Komposisi Penyusun Membran Sel

Page 5: Permukaan sel-01.ppt

Topografi Karbohidrat pada Membran Plasma

Sel darah merah

- glycophorin

- protein membran mengandung karbohidrat

- menonjol di permukaan sel

- bersifat hidrofilik

- membran asimetri

Letak karbohidrat pada membran

• glikolipid

• glikoprotein

4

Page 6: Permukaan sel-01.ppt

glikolipid

5

Page 7: Permukaan sel-01.ppt

ANTIGENANTIGEN

- Sel bersifat antigen jika sel tersebut berinteraksi dengan sel lain dan sel lain tsb. akan memproduksi antibodi

- Contoh: antigen darah A, B, O ; antigen darah M, N

- Pada darah A, B, O penentu Ag adalah glikolipid dengan oligosakarida

6

Page 8: Permukaan sel-01.ppt

Oligosakarida yang bersifat Ag:

- Rangkaian inti oligosakarida galaktosa

- Rangkaian inti oligosakarida N-asetil galaktosamin

Pada darah M, N penentu Ag adalah glikoprotein (glikoporin)

Fungsi antigen permukaan

PENGAWAS IMUNOLOGIS

7

Page 9: Permukaan sel-01.ppt

Imunoglobulin (Ig) reseptor limfosit B

Macam Ig :

1. Ig G molekul paling banyak

2. Ig M molekul paling besar, berat

3. Ig A

4. Ig D

5. Ig E

Reseptor Limfosit T sederhana, mirip potongan Ig

8

Page 10: Permukaan sel-01.ppt

Reseptor Limfosit

Limfosit dihasilkan oleh sumsum tulang dari sel hematopoietic

Jika diferensiasi di thymus limfosit T

Jika diferensiasi di Bursa fabricius limfosit B

Limfosit B diaktifkan oleh Ag, kemudian mengalami diferensiasi menjadi sel plasma dihasilkan Ag-Ab

Limfosit T diaktifkan oleh Ag, kemudian mengalami diferensiasi untuk meningkatkan sistem imun

9

Page 11: Permukaan sel-01.ppt

Signal SelSignal Sel

Dictyostelium discoideum

10

Page 12: Permukaan sel-01.ppt

Cell recognition

Cell adhesion

11

Page 14: Permukaan sel-01.ppt

Macam junction:

1. Gap Junction

2. Tight Junction (occluding junction)

3. Desmosom

- Spot desmosom- Belt desmosom

13

Page 15: Permukaan sel-01.ppt

A Functional Classification of Cell Junction (Alberts, et al. 1989)

1. Occluding Junctions (tight junctions)

2. Anchoring Junctions

a. actin filament attachment sites (adheren junctions)

i. cell-cell (e.g. adhesion belts)

ii. Cell-matrix (e.g. focal contacts)

b. intermediate filament attachment sites

i. cell-cell (desmosomes)

ii. Cell-matrix (hemidesmosomes)

3. Communicating Junctions

a. gap junctions

b. chemical synapses

c. plasmodesmata (plants only)14

Page 16: Permukaan sel-01.ppt

Gap JunctionGap Junction

- Celah penghubung antar sel

- Terdapat hampir di semua sel, kecuali sel otot, tulang dan darah

- Funsinya:

1. Pengikat sel

2. Lintas molekul kecil

3. Media komunikasi15

Page 17: Permukaan sel-01.ppt

Material yang dapat melewati gap junction

1. ion

2. gula

3. asam amino

4. vitamin

5. hormon

6. BM rendah (+ 1000 Dalton)

16

Page 18: Permukaan sel-01.ppt

100

1000

5000

20.000

BM

17

Page 19: Permukaan sel-01.ppt

Tight Junction (Occluding Junction)

-Terjadinya perlekatan antar membran (true fusion)

- bentuk spt sabuk (zonula occluden)

- bentuk spt pita

FUNGSI:

1. Mencegah kebocoran molekul

2. Seleksi transport nutrisi

(pada intestin / permeabilitas)

3. Membatasi gerakan antar sisi membran protein integral dengan bilayer lipid

18

Page 20: Permukaan sel-01.ppt

DESMOSOM

- Daerah antar sel yang berfungsi sebagai sarana agar sekelompok sel dapat bekerja sama dalam satu unit

-Desmosom spot

Hubungan sel yang berdekatan seperti titik sebagai noktah

-Desmosom belt

Hubungan sel yang berdekatan berfungsi sebagai pengikat sel yang berdekatan dan mengandung aktin (protein kontraktil)

19

Page 21: Permukaan sel-01.ppt

Vibrio produksi racun (polipeptida A1, A2 & B)

PENYAKIT YANG DISEBABKAN KESALAHAN KOMUNIKASI SELULER

- Penyakit timbul karena fungsi reseptor salah, sehingga informasi yang diterima salah respon abnormal

KOLERA

Infeksi bakteri kolera (vibrio)

cAMP menumpuk

Adenilase aktif dan di-bentuk cAMP dalam sel

Memacu keluarnya Cl-, bikarbon dan air

Tubuh kehilangan air yang berlebih

20

Page 22: Permukaan sel-01.ppt

DIABETESDIABETES

NORMAL ABNORMAL

Insulin aktifkan reseptor membran

Insulin aktifkan reseptor membran

Fasilitasi glukosa dapat masuk

Kadar glukosa dalam tubuh seimbang

Fungsi Rc. Salah, jumlah Rc sedikit dan afinitas Rc berkurang, fungsi sel pankreas salah

Tidak ada fasilitasi untuk glukosa

Kadar glukosa 21