perintah mematikan yang harus dihindari oleh setiap pengguna nexus

Upload: jackhanafi

Post on 08-Jul-2018

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/19/2019 Perintah Mematikan Yang Harus Dihindari Oleh Setiap Pengguna NEXUS

    1/2

     Perintah mematikan yang harus dihindari oleh setiap Pengguna NEXUS

    Seperti yang sebagian besar penguna nexus ketahui, ada dua jenis brick   yang

    terdapat pada smartphone Nexus yaitu soft brick  dan hard brick . Soft brick  bersifat

    dapat dipulihkan ketika sesuatu yang mungkin salah dengan beberapa sistem

    partisi yang penting, menyebabkan bootloop atau ketidakmampuan untuk boot

    dalam beberapa cara. Maka ash ulang akan memperbaiki masalah ini dalam waktu

    yang singkat. Dan untuk diketahui Hard brick  bersifat tidak dapat dipulihkan, jika

    anda berusaha mengelola Nexus anda dengan cara hard brick   maka dapat

    dipastikan anda berada dalam kesulitan untuk mengelola smartphone Nexus anda .

    Setelah menemukan threadthread forum yang mewabah dengan pengguna yang

    memutuskan untuk menjalankan perintah mematikan yaitu melakukan hard brick 

    pada Nexus , maka saya memutuskan untuk menulis artikel ini yang bertujuan

    tidak hanya untuk memperingatkan para pengguna lainnya untuk menghindariuntuk melakukan hard brick  pada Nexus mereka, tetapi juga berharap bahwa cara

    kerja dari sistem terdalam dari Nexus dapat dipelajari oleh para penggunanya.

    !erikut perintah atau command yang harus anda hindari dalam penggunaannya

    pada smartphone Nexus yaitu Fast Boot Erase Bootloader

    "erintah ini akan terlihat ketika Nexus anda terpasang dengan menggunakan #S!

    yang dicolokkan pada "$ %nda menggunakan mode fastboot. %tau yang biasa

    disebut Instant Brick . !erikut adalah cara kerjanya &

    Segera setelah menghidupkan Nexus %nda, akan terlihat tampilan layar '(oogle'

    sebelum tampilan )*M atau *S anda. +ampilan layar (oogle merupakan bootloader.

    al ini diperlukan untuk memungkinkan perangkat untuk boot. !ootloader ini

    merupakan low le-el system yang memberikan informasi bahwa sistem telah siap

    dan kemudian memberikan instruksi kepada *S anda untuk mulai melakukan proses

    boot. !ootloader ini juga digunakan untuk ash gambar baru dan memodikasi

    Nexus anda melalui fastboot. /adi menghapus bootloader tidak hanya berarti bahwa

    perangkat tidak akan bisa untuk melakukan boot, tetapi juga tidak akan

    menampilkan layar 'pengisian baterai' , dan anda tidak akan dapat untuk

    melakukan ash pada smartphone Nexus anda.

     /adi bagaimana dengan melakukan ash pada bootloader baru 0 al ini masih

    dimungkinkan, asalkan anda memiliki bootloader yang sudah terinstall pada

    perangkat Nexus anda. +etapi jika anda menjalankan perintah Fast Boot Erase

    Bootloader maka anda sudah tidak dapat melakukan perintah apapun untuk

    Nexus anda.

  • 8/19/2019 Perintah Mematikan Yang Harus Dihindari Oleh Setiap Pengguna NEXUS

    2/2

    %da beberapa spekulasi tentang penggunaan N12lash untuk ash bootloader baru

    untuk Nexus 3. /ika N12lash berhasil diterapkan, maka Nexus 3 akan bersifat

    unbrickable. +api untuk saat ini, perintah atau command   Fast Boot Erase

    Bootloader  pada Nexus 3 tetap mematikan dan berbahaya . /ika anda telah

    berhasil melakukan soft brick  pada Nexus %nda, silakan periksa ulang tutorial ini.

    $ommand 2astboot 4rase !ootloader merupakan kekeliruan terbesar dari pihak

    (oogle. %pakah pihak (oogle tidak mengetahui bahwa banyak pengguna Nexus

    khususnya menggunakan "erintah fastboot erase  ini0 5ekeliruan menggunakan

    perintah yang mematikan ini hanya dapat diatasi dengan cara memash  ulang

    bootloader Nexus anda. Dan alternatif terakhir sebagai jalan keluar untuk

    mengatasi kekeliruan dalam penggunaan $ommand 2astboot 4rase !ootloader

    adalah dengan menghapus bootloader pada perangkat Nexus anda. Semoga artikel

    ini dapat memberikan informasi yang akurat mengenai Perintah mematikan yang

    harus dihindari oleh setiap Pengguna NEXUS.