pergub-no.-23-th-2008-tentang-rincian-tugas-uptd-ppdrd-se-ntb2
DESCRIPTION
pergub 23TRANSCRIPT
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
1/113
GUBERNUR NUSA TENGGARA BARAT
PERATURAN GUBERNUR NUSA TENGGARA BARAT
NOMOR 23 TAHUN 2008
TENTANG
ORGANISASI DAN TATA KERJA
UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS (UPTD) PADA DINAS DAERAH DANUNIT PELAKSANA TEKNIS BADAN (UPTB) PADA INSPEKTORAT, BAPPEDA DAN
LEMBAGA TEKNIS DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
GUBERNUR NUSA TENGGARA BARAT,
Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 53 ayat (5) Peraturan Daerah Provinsi NusaTenggara Barat Nomor 7 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat, dan Pasal 46 ayat (5) PeraturanDaerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 8 Tahun 2008 tentang Organisasidan Tata Kerja Inspektorat, Bappeda, dan Lembaga Teknis Daerah ProvinsiNusa Tenggara Barat, maka susunan organisasi, tugas, fungsi dan tata kerjaperlu diatur dengan Peraturan Gubernur;
????A ??????????B??????????C?????????D?????????E?????????F??53R ??????????S???????????T?????????V??????????W??????????X??????????Y ??????????Z??????????[??????????\ ??????????]?????????????_ ??????????` ??????????a ??????????b???????????c ??????????d?????????e ??????????f??????????g??????????? i??????????j???????????k ??????????l???????????m??????????n??????????o?????????p??????????q?????????s?????????t???????????u???????????v?????????w??????????x??????????y??????????z?????????{
?|?????????}?????????~????????? ?????????????????????????????????????????? ??????????????????????????????? ??????????? ?????????!???????????? ????????????????????????????????????????
????? ??????????????????? "?????????? #????????? ??????????$%??????????????????????????????? &?????????'(??????????)??????????*????????? ?+?????????,-????????????????????????????????????????? ?????????????????? ???????????????????????????????????????./?????????01?????????2???????????????????!?????????? ?"?????????#???????????3?????????45?????????$6??????????$????????? ????????????????????????????????7?????????89???????????????????? ?:?????????;
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
2/113
ahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan hurufb, perlu menetapkan Peraturan Gubernur tentang Organisasi dan Tata Kerja UnitPelaksana Teknis Dinas (UPTD) pada Dinas Daerah dan Unit Pelaksana TeknisBadan (UPTB) pada Inspektorat, Bappeda dan Lembaga Teknis Daerah ProvinsiNusa Tenggara Barat.
Mengingat :1. Undang-Undang Nomor 64 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah-daerah Tingkat I
Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Tahun
1958 Nomor 115, Tambahan Lembaran Negara Nomor 1649);
23 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian(Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Nomor3041) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999(Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran NegaraNomor 3890);
24 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah(Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran NegaraNomor 4437) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-UndangNomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
3/113
2
Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844);
23 Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan AntaraPemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438);
0 Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4593);
1 Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian UrusanPemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, danPemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4737);
2 Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi PerangkatDaerah (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran NegaraNomor 4741);
3 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk TeknisPenataan Organisasi Perangkat Daerah;
4 Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 5 Tahun 2008 tentangUrusan Pemerintahan (Lembaran Daerah Tahun 2008 Nomor 5);
5 Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 7 Tahun 2008 tentangOrganisasi dan Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat;
6 Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 8 Tahun 2008 tentangOrganisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Bappeda, dan Lembaga Teknis DaerahProvinsi Nusa Tenggara Barat;
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PERATURAN GUBERNUR TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJAUNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS (UPTD) PADA DINAS DAN UNITPELAKSANA TEKNIS BADAN (UPTB) PADA INSPEKTORAT, BAPPEDADAN LEMBAGA TEKNIS DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA
BARAT.BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan :
0 Daerah adalah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat.
1 Pemerintah Daerah adalah Gubernur dan Perangkat Daerah sebagai unsurpenyelenggara pemerintahan daerah.
2 Gubernur adalah Gubernur Nusa Tenggara Barat.
3 Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat.
4 Peraturan adalah Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat.
5 Unit Pelaksana Teknis Dinas yang selanjutnya disingkat UPTD adalah Unsurpelaksana tugas Teknis dan pelaksana tugas penunjang pada Dinas ProvinsiNusa Tenggara Barat.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
4/113
3
23 Unit Pelaksana Teknis Badan yang selanjutnya disingkat UPTB adalah unsurpelaksana tugas teknis dan pelaksana tugas penunjang pada Inspektorat,Bappeda dan Lembaga Teknis Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat.
24 Dinas adalah Dinas Provinsi Nusa Tenggara Barat.
25 Badan adalah Badan Provinsi Nusa Tenggara Barat.
26 Jabatan Fungsional adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggungjawab, wewenang dan hak seseorang Pegawai Negeri Sipil dalam satuanorganisasi yang dalam pelaksanaan tugasnya didasarkan pada keahlian danketerampilan tertentu serta bersifat mandiri.
BAB II
PEMBENTUKAN, KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI
Bagian Kesatu
Pembentukan
Pasal 2
Dengan Peraturan ini dibentuk UPTD, pada :
23 Dinas-Daerah, terdiri dari :
23 Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Nusa Tenggara Barat, terdiri dari :23 UPTD Balai Pengembangan Kegiatan Belajar Masyarakat;
24 UPTD Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan.
24 Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat, terdiri dari :
23 UPTD Balai Kesehatan Mata Masyarakat;
24 UPTD Balai Pengembangan Tenaga Kesehatan;
25 UPTD Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat Pulau Lombok;
26 UPTD Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat Pulau Sumbawa;
27 UPTD Akademi Perawat Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat;
25 Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Barat, terdiridari :23 UPTD Panti Sosial Asuhan Anak Harapan Mataram;
24 UPTD Panti Sosial Bina Remaja Karya Putra Mataram;
25 UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Meci Angi Bima;
26 UPTD Panti Sosial Bina Karya Aik Mel;
27 UPTD Panti Sosial Karya Wanita Budirini Mataram;
28 UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Puspakarma Mataram;
29 UPTD Panti Sosial Bina Laras "Suka Waras" Selebung;
30 UPTD Rumah Perlindungan dan Petirahan Sosial Anak Putra UtamaMataram;
26 Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Nusa Tenggara Barat,terdiri dari :23 UPTD Pelabuhan Labangka di Sumbawa;
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
5/113
4
0.0 UPTD Pelabuhan Telong Elong di Lombok Timur;
0.1 UPTD Balai Pelayanan Informasi Publik;
0.2 UPTD Balai Pengolahan Data Elektronik.
0 Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Nusa Tenggara Barat, terdiri dari :
0 UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Mataram;
1 UPTD Balai Pengembangan Produktivitas Tenaga Kerja Daerah (BPPTKD);
2 UPTD Balai Hygine Perusahaan dan Keselamatan Kerja;
3 UPTD Balai Latihan Transmigrasi;
1 Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, terdiri dari :
0 UPTD Museum Negeri Provinsi Nusa Tenggara Barat;
1 UPTD Taman Budaya Provinsi Nusa Tenggara Barat.
2 Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat, terdiri dari :
a) UPTD Balai Pengujian Material Konstruksi;
5888 UPTD Balai Peralatan dan Material;
5889 UPTD Balai Informasi Sumber Daya Air;
5890 UPTD Balai Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai PulauLombok;
5891 UPTD Balai Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah SungaiSumbawa;
f) UPTD Balai Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Bima Dompu;
0 Dinas Koperasi Usaha Makro Kecil dan Menengah Provinsi Nusa Tenggara Barat,yaitu :
0.0 UPTD Balai Pendidikan dan Pelatihan Koperasi Usaha Mikro Kecil dan
Menengah;1 Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Nusa Tenggara Barat, yaitu :
1.0 UPTD Balai Metrologi Mataram;
2 Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Nusa Tenggara Barat,terdiri dari :0.0 UPTD Balai Benih Induk Padi Palawija dan Hortikultura;
0.1 UPTD Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura;
0.2 UPTD Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan danHortikultura;
0.3 UPTD Sekolah Pertanian Pembangunan Mataram;
0.4 UPTD Sekolah Pertanian Pembangunan Bima;
0.5 UPTD Balai Pendidikan dan Pelatihan Pertanian Mataram.
0 Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Nusa Tenggara Barat, terdiri dari :0 UPTD Balai Inseminasi Buatan;
1 UPTD Rumah Sakit Hewan dan Laboratorium Veteriner;
2 UPTD Balai Pembibitan Ternak dan Hijauan Makanan Ternak Serading.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
6/113
5
0 Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Nusa Tenggara Barat, terdiri dari:
0 UPTD Balai Pengembangan Budidaya Ikan Air Tawar Aikmel;
1 UPTD Balai Pengembangan Budidaya Perikanan Pantai Sekotong;
2 UPTD Balai Pengembangan Penangkapan Ikan Tanjung Luar;
3 UPTD Balai Laboratorium Pengujian Mutu Hasil Perikanan;
4 UPTD Pelabuhan Perikanan Labuhan Lombok;
5 UPTD Balai Kesehatan Ikan dan Konservasi Sumber Daya Kelautan danPerikanan.
1 Dinas Kehutanan Provinsi Nusa Tenggara Barat, terdiri dari :
0 UPTD Balai Perbenihan dan Pembibitan Tanaman Hutan;
1 UPTD Balai Taman Hutan Raya Nurraksa;
2 UPTD Balai Kesatuan Pengelolaan Hutan.
2 Dinas Perkebunan Provinsi Nusa Tenggara Barat, terdiri dari :
0 UPTD Balai PerbenihanTanaman Perkebunan;
1 UPTD Balai Produksi dan Pengolahan Hasil Perkebunan;
2 UPTD Balai Laboratorium Perlindungan Tanaman Perkebunan.3 Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Nusa Tenggara Barat, terdiri dari :
0 UPTD Balai Pengujian Mineral dan Energi;
1 UPTD Balai Informasi Mineral dan Energi.
4 Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat, terdiri dari :
0 UPTD Pelayanan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Mataram;
1 UPTD Pelayanan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Praya;
2 UPTD Pelayanan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Selong;
3 UPTD Pelayanan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Sumbawa Besar;
4 UPTD Pelayanan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Raba Bima;
5 UPTD Pelayanan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Dompu;6 UPTD Pelayanan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Sumbawa Barat;
7 UPTD Pelayanan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Lombok Barat;
8 UPTD Pelayanan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Tanjung LombokUtara. b. Lembaga Teknis Daerah, terdiri dari :
? ??????? ???????? ? ??????? ? ?????0 Badan Lingkungan Hidup dan
Penelitian Provinsi Nusa Tenggara Barat, terdiri dari :0 UPTB Balai Laboratorium Lingkungan;
1 UPTB Balai Penelitian dan Pengembangan;
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
??????? ? ?????1 Badan Ketahanan Pangan,terdiri dari
1.0.0.0 UPTB Balai Pengawasan dan Sertifikasi Mutu Pangan
?? ? ??????? ?? ???????? ?? ? ??????? ?? ? ?????2 Badan Perpustakaan dan Arsip
Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat, yaitu :
2.0.0 UPTB Balai Penyimpanan Pemeliharaan dan Pelayanan InformasiArsip
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
7/113
6
Bagian Kedua
Kedudukan
Pasal 3
0 Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) berada di bawah dan bertangungjawab kepadaKepala Dinas.
1 Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) dipimpin oleh Kepala UPTD.
Pasal 4
5888 Unit Pelaksana Teknis Badan (UPTB) berada di bawah dan bertangungjawabkepada Kepala Badan.
5889 Unit Pelaksana Teknis Badan (UPTB) dipimpin oleh Kepala UPTB.
Bagian Ketiga
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 5
0 Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) mempunyai tugas pokok melaksanakankegiatan teknis operasional yang secara langsung berhubungan dengan pelayananmasyarakat sesuai dengan bidang teknisnya.
1 Dalam melaksanakan tugas pokoknya, Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD)menyelenggarakan fungsi:
1.0pelaksanaan operasional pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan bidangtugasnya;
1.1 pelaksanaan operasional tugas teknis Dinas sesuai dengan
bidangnya;
1.2pelaksanaan pelayanan teknis administratif ketatausahaan pada Unit PelaksanaTeknis Dinas (UPTD).
Pasal 6
???????? ?? ????????0 Unit Pelaksana Teknis Badan(UPTB) mempunyai tugas pokok melaksanakan kegiatan teknis operasional yangsecara langsung berhubungan dengan pelayanan masyarakat sesuai dengan bidangteknisnya.
???????? ????????1 Dalam melaksanakan tugaspokoknya, Unit Pelaksana Teknis Badan (UPTB) menyelenggarakan fungsi:
0 pelaksanaan operasional pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan bidangtugasnya;
1 pelaksanaan operasional tugas teknis Badan sesuai dengan bidangnya;
2 pelaksanaan pelayanan teknis administratif ketatausahaan pada Unit PelaksanaTeknis Badan (UPTB).
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
8/113
7
BAB III
UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS DAN BADAN
Bagian Kesatu
UPTD Balai Pengembangan Kegiatan Belajar Masyarakatpada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 7
0 UPTD Balai Pengembangan Kegiatan Belajar Masyarakat mempunyai tugas pokokmelaksanakan pendataan, pengkajian, pengembangan, uji coba, bimbingan,peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan penilaian program pendidikannon formal dan informal, serta pengelolaan urusan ketatausahaan UPTD.
1 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD BalaiPengembangan Kegiatan Belajar Masyarakat, menyelenggarakan fungsi:
0 pelaksanaan pendataan dan penataan sasaran program dan ketenagaan pendidikannon formal dan informal;
1 pelaksanaan pengkajian program pendidikan non formal dan informal;
2 pembuatan dan penyusunan serta pengembangan model program, sarana belajardan ketenagaan pendidikan non formal dan informal;
3 pelaksanaan uji coba model program, ketenagaan, sarana belajar pendidikan nonformal dan informal;
4 pelaksanaan pengembangan profesi pendidikan non formal dan informal;
5 pelaksanaan bimbingan teknis unit pelaksana program pendidikan non formal daninformal;
6 pelaksanaan pendidikan dan pelatihan pendidik dan tenaga kependidikan nonformal dan informal;
7 pelaksanaan penilaian dalam rangka pengendalian mutu dan evaluasi dampakpelaksanaan program pendidikan non formal dan informal;
8 pelaksanaan pelayanan dan penyebarluasan informasi program pendidikan nonformal dan informal;
9 pelaksanaan pengelolaan urusan ketatausahaan UPTD.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 8
0 Susunan Organisasi UPTD Balai Pengembangan Kegiatan Belajar Masyarakat, terdiridari :0 Kepala UPTD;
1 Subbagian Tata Usaha;
2 Seksi Pelayanan dan Sarana Belajar Diklusepora;3 Seksi Pendataan Pemantauan Evaluasi dan Pelaporan;
4 Kelompok Jabatan Fungsional.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
9/113
8
0 Bagan Organisasi UPTD Balai Pengembangan Kegiatan Belajar Masyarakatsebagaimana tercantum dalam Lampiran I yang tidak terpisahkan dari PeraturanGubernur ini.
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 90 Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan
mengkoordinasikan pelaksanaan tugas UPTD Balai Pengembangan KegiatanBelajar Masyarakat sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala DinasPendidikan Provinsi Nusa Tenggara Barat serta ketentuan peraturan perundang-undangan.
1 Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Balai PengembanganKegiatan Belajar Masyarakat.
2 Seksi Pelayanan dan Sarana Belajar Diklusepora mempunyai tugas melakukanpenyiapan bahan penyusunan rencana kerja, koordinasi, dan fasilitasi teknispenyelenggaraan uji coba pengembangan program, pengembangan sarana belajardan diklat pelatih tenaga teknis diklusepora.
3 Seksi Pendataan Pemantauan Evaluasi dan Pelaporan mempunyai tugas melakukanpenyiapan bahan penyusunan rencana kerja, perumusan teknis operasional,koordinasi, fasilitasi teknis bidang pendataan kebutuhan sumber dan kelompoksasaran, pemantauan, evaluasi dan pelaporan hasil pengembangan program dansarana belajar serta diklat pelatih tenaga teknis diklusepora.
4 Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugasKepala UPTD Balai Pengembangan Kegiatan Belajar Masyarakat sesuai dengankeahlian dan kebutuhan.
Bagian Kedua
UPTD Balai Teknologi Komunikasi Pendidikanpada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 10
0 UPTD Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan mempunyai tugas melaksanakansebagian tugas teknis Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi NusaTenggara Barat di bidang teknologi komunikasi dan informasi pendidikan.
1 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD BalaiTeknologi Komunikasi Pendidikan menyelenggarakan fungsi :
0 penyusunan rencana kegiatan pelaksanaan program pengembangan teknologikomunikasi pendidikan;
1 penyiapan pelaksanaan kegiatan dan pengembangan teknologi komunikasipendidikan di Provinsi Nusa Tenggara Barat;
2 pelaksanaan pengamatan, pemantauan dan evaluasi pemberdayaan teknologikomunikasi pendidikan;
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
10/113
9
? ??????? ???????? ? ??????? ? ?????0 penyelenggaraan pendidikan dan
latihan pendayagunaan sarana teknologi komunikasi pendidikan;
? ??????? ???????? ? ??????? ? ?????1 pelaksanaan penggandaan
teknologi pembelajaran dalam penerapan sistem pendidikan jarak jauh;
?
???????
???????? ?
??????? ? ?????2 pelaksanaan teknologipembelajaran dalam penerapan sistem pendidikan jarak jauh;
? ??????? ???????? ? ??????? ? ?????3 penyusunan dan persiapan bahan
pembelajaran dalam rangka peningkatan mutu tenaga kependidikan dan tenagaprofesionalisme;
?? ? ??????? ?? ???????? ?? ? ??????? ?? ? ?????4 pelaksanaan pengelolaan
penggunaan teknologi komunikasi pendidikan dalam kegiatan pembelajaranjarak jauh yang meliputi siaran radio pendidikan untuk murid sekolah dasar,diklat siaran radio pendidikan bingkai suara, film ungkapan budaya dan satelitsiaran langsung; ? ??????? ???????? ?
??????? ? ?????5 penyusunan laporan
kegiatan balai teknologi komunikasi pendidikan; ? ??????? ???????? ?
??????? ? ?????6 penyelenggaraanadminitrasi umum dan keuangan.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 11
0 Susunan Organisasi UPTD Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan, terdiri dari:
0 Kepala UPTD;1 Subbagian Tata Usaha;
2 Seksi Produksi;
3 Kelompok Jabatan Fungsional.
1 Bagan Organisasi UPTD Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan sebagaimanatercantum dalam Lampiran II yang tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur ini.
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 12
5888 Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan danmengkoordinasikan pelaksanaan tugas UPTD Balai Teknologi KomunikasiPendidikan sesuai kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas PendidikanProvinsi Nusa Tenggara Barat serta ketentuan peraturan perundang-undangan.
5889 Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahanpengelolaan urusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumahtangga dan melaksanakan pembinaan administrasi serta penyusunan laporan dilingkungan UPTD Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan.
5890 Seksi Produksi mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penyusunanprogram, perumusan teknis operasional, koordinasi, fasilitasi teknis kegiatanpengembangan dan pelayanan teknologi komunikasi pendidikan.
5891 Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugasKepala UPTD Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan sesuai dengan keahliandan kebutuhan.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
11/113
10
Bagian Ketiga
UPTD Balai Kesehatan Mata Masyarakat padaDinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 13
0 UPTD Balai Kesehatan Mata Masyarakat mempunyai tugas melaksanakansebagian tugas teknis Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat di bidangpelayanan kesehatan mata.
1 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD BalaiKesehatan Mata Masyarakat menyelenggarakan fungsi :0pelaksanaan tugas manajemen di bidang pelayanan kesehatan mata;
1penyediaan kebutuhan sarana dan prasarana yang berkaitan dengan pelayanankesehatan mata;
2peningkatan kemitraan dengan lintas sektoral dan LSM dalam pelayanan kesehatanmata;
3peningkatan mutu pelayanan kesehatan mata kepada masyarakat.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 14
0 Susunan Organisasi UPTD Balai Kesehatan Mata Masyarakat, terdiri dari:
0.768 Kepala UPTD;
0.769 Subbagian Tata Usaha;
0.770 Seksi Pelayanan;
0.771 Seksi Penunjang;
0.772 Kelompok Jabatan Fungsional
1 Bagan Organisasi UPTD Balai Kesehatan Mata Masyarakat sebagaimana tercantumdalam Lampiran III yang tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur ini
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 15
0 Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan danmengkordinasikan pelaksanaan tugas UPTD Balai Kesehatan Mata Masyarakatsesuai kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NusaTenggara Barat serta ketentuan peraturan perundang-undangan.
1 Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaantata usaha, kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan rumah tangga sertamelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Balai Kesehatan MataMasyarakat
2 Seksi Pelayanan mempunyai tugas melaksanakan pelayanan kesehatan mata di dalamgedung dan luar gedung, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
12/113
11
0 Seksi Penunjang mempunyai tugas mempersiapkan kebutuhan sarana danprasarana dalam menjaga kesinambungan dan mutu pelayanan kesehatan matamasyarakat.
1 Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas
UPTD Balai Kesehatan Mata Masyarakat sesuai dengan keahlian dan kebutuhan
Bagian Keempat
UPTD Balai Pengembangan Tenaga Kesehatan padaDinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 16
?? ???????? ?? ? ??????? ?? ? ??????? ? ?????0 UPTD Balai Pengembangan Tenaga
Kesehatan mempunyai tugas melaksanakan sebagaian tugas teknis DinasKesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat di bidang pengembangan tenagakesehatan.
???????? ? ??????? ? ??????? ? ?????1 Dalam melaksanakan tugas sebagaimanadimaksud pada ayat (1), UPTD Balai Pengembangan Tenaga Kesehatanmenyelenggarakan fungsi :
0 pengkajian dan penyusunan kebutuhan pelatihan tenaga kesehatan sertapenyelenggaraan kegiatan pelatihan;
1 pembinaan administrasi pelatihan dan penyediaan sarana pelatihan;
2 pengembangan laboratorium/lahan praktek lapangan;
3 pengevaluasian, pengembangan metode pelatihan dan pelaporan pelatihan;
4 pelaksanaan kegiatan di bidang ketatausahaan.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 17
0 Susunan Organisasi UPTD Balai Pengembangan Tenaga Kesehatan, terdiri dari :
0 Kepala UPTD;
1 Subbagian Tata Usaha;
2 Seksi Kajian Mutu Pelatihan;
3 Seksi Penyelenggaraan Pelatihan;
4 Kelompok Jabatan fungsional
1 Bagan Organisasi UPTD Balai Pengembangan Tenaga Kesehatan sebagaimana
tercantum dalam Lampiran IV yang tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur iniParagraf 3
Uraian Tugas
Pasal 18
0 Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasikanpelaksanaan tugas UPTD Balai Pengembangan Tenaga Kesehatan sesuai dengankebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Nusa TenggaraBarat serta ketentuan peraturan perundang-undangan.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
13/113
12
23 Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaantata usaha, kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan rumah tangga sertamelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Balai PengembanganTenaga Kesehatan.
24 Seksi Kajian Mutu Pelatihan mempunyai tugas melakukan kajian kebutuhanpelatihan dan pengembangan pelatihan tenaga kesehatan baik metode maupunsubtansi jenis pelatihan termasuk akreditasi pelatihan.
25 Seksi Penyelenggaaraan Pelatihan mempunyai tugas menyelenggarakan kegiatanpelatihan, penyiapan praktek kerja lapangan, mengevaluasi penyelenggaraanpelatihan dan evaluasi pasca pelatihan.
26 Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugasUPTD Balai Pengembangan Tenaga Kesehatan sesuai dengan keahlian dankebutuhan.
Bagian Kelima
UPTD Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat Pulau Lombok padaDinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 190 UPTD Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat Pulau Lombok mempunyai
tugas melaksanakan sebagian tugas teknis Dinas Kesehatan Provinsi NusaTenggara Barat di bidang pemeriksaan laboratorium kesehatan masyarakat danperorangan di wilayah Pulau Lombok.
1 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD BalaiLaboratorium Kesehatan Masyarakat Pulau Lombok menyelenggarakan fungsi :0 penyusunan rencana program pemeriksaan laboratorium kesehatan;
1 pengkajian dan analisis teknis pemeriksaan laboratorium kesehatan;
2 pengujian dan penerapan teknologi laboratorium;
3 pelaksanaan kebijakan teknis laboratorium kesehatan;
4 pelaksanaan pemeriksaan laboratorium kesehatan perorangan/LKP yangmeliputi pemeriksaan laboratorium klinik, mikrobiologi, kimia, patologi danimunologi dari specimen klinis;
5 pelaksanaan pemeriksaan laboratorium kesehatan masyarakat/LKM yang meliputipemeriksaan laboratorium kesehatan lingkungan, mikrobiologi, kimia dan fisikadari specimen lingkungan;
6 pelaksanaan kalibrasi, maintenance peralatan laboratorium dan perbekalan;
7 pelaksanaan pelayanan medis terbatas yang terdiri dari pemeriksanaan fisik-
diagnostic, ECG, Rontgen Thorax, konsultasi pre dan post check laboratorium;
8 pelaksanaan sistem rujukan terhadap hal-hal tersebut pada huruf e dan f diatasserta pelaksanaan rujukan iptek;
9 pelaksanaan kegiatan pemantapan mutu eksternal dan internal laboratorium;
10 pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat;
11 penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
14/113
13
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 20
0 Susunan Organisasi UPTD Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat Pulau Lombok,terdiri dari :
0 Kepala UPTD;1 Subbagian Tata Usaha;
2 Seksi Pengembangan Pelayanan Laboratorium;
3 Seksi Pelayanan Laboratorium Kesehatan Dasar dan Rujukan;
4 Kelompok Jabatan Fungsional.
1 Bagan Organisasi UPTD Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat PulauLombok sebagaimana tercantum dalam Lampiran V yang tidak terpisahkan dariPeraturan Gubernur ini
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 210 Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan
mengkordinasikan pelaksanaan tugas UPTD Balai Laboratorium KesehatanMasyarakat Pulau Lombok sesuai kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala DinasKesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat serta ketentuan peraturan perundang-undangan.
1 Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi serta penyusunan laporan di lingkunganUPTD Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat Pulau Lombok.
2 Seksi Pengembangan Pelayanan Laboratorium mempunyai tugas melakukanpenyiapan bahan penyusunan kegiatan pemeriksaan laboratorium kesehatanmasyarakat, kegiatan penelitian dan survey pengembangan pemeriksaanlaboratorium kesehatan, koordinasi, peningkatan kapasitas sumber daya kesehatan,fasilitasi pengendalian dan jaminan mutu hasil pemeriksaan laboratoriumkesehatan serta memberikan laporan hasil kegiatan pemeriksaan laboratoriumkesehatan masyarakat dan perorangan.
3 Seksi Pelayanan Laboratorium Kesehatan Dasar dan Rujukan mempunyai tugasmelakukan penyiapan bahan media, reagensia, sterilisasi, kalibrasi peralatanlaboratorium, pelaksanaan teknis operasional, koordinasi, fasilitasi teknispengujian laboratorium kesehatan perorangan dan masyarakat, fasilitasi pelayananmedis terbatas, kegiatan rujukan pemeriksaan iptek dan kegiatan pengabdianmasyarakat serta memberikan laporan hasil pemeriksaan laboratorium kesehatanmasyarakat dan perorangan.
4 Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugasUPTD Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat Pulau Lombok sesuai dengankeahlian dan kebutuhan.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
15/113
14
Bagian Keenam
UPTD Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat Pulau Sumbawa padaDinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 22
0 UPTD Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat Pulau Sumbawa mempunyaitugas melaksanakan sebagian tugas teknis Dinas Kesehatan Provinsi NusaTenggara Barat di bidang pemeriksaan laboratorium kesehatan masyarakat danperorangan di wilayah Pulau Sumbawa.
1 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD BalaiLaboratorium Kesehatan Masyarakat Pulau Sumbawa menyelenggarakan fungsi:0 penyusunan rencana program pemeriksaan laboratorium kesehatan;
1 pengkajian dan analisis teknis pemeriksaan laboratorium kesehatan;
2 pengujian dan penerapan teknologi laboratorium;
3 pelaksanaan kebijakan teknis laboratorium kesehatan;
4 pelaksanaan pemeriksaan laboratorium kesehatan perorangan/LKP yangmeliputi pemeriksaan laboratorium klinik, mikrobiologi, kimia, patologi danimunologi dari specimen klinis;
5 pelaksanaan pemeriksaan laboratorium kesehatan masyarakat/LKM yangmeliputi pemeriksaan laboratorium kesehatan lingkungan, mikrobiologi, kimiadan fisika dari specimen lingkungan;
6 pelaksanaan kalibrasi, maintenance peralatan laboratorium dan perbekalan;
7 pelaksanaan pelayanan medis terbatas yang terdiri dari pemeriksanaan fisik-
diagnostic, ECG, Rontgen Thorax, konsultasi pre dan post chek laboratorium;
8 pelaksanaan sistem rujukan terhadap hal-hal tersebut pada huruf e dan f diatasserta pelaksanaan rujukan iptek;
9 pelaksanaan kegiatan pemantapan mutu eksternal dan internal laboratorium;
10 pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat;
11 penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 23
0Susunan Organisasi UPTD Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat Pulau Sumbawa,terdiri dari:23 Kepala UPTD;
24 Subbagian Tata Usaha;25 Seksi Pengembangan Pelayanan Laboratorium;
26 Seksi Pelayanan Laboratorium Kesehatan Dasar dan Rujukan;
27 Kelompok Jabatan Fungsional.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
16/113
15
768 Bagan Organisasi UPTD Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat PulauSumbawa sebagaimana tercantum dalam Lampiran VI yang tidak terpisahkan dariPeraturan Gubernur ini.
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 240 Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan
mengkordinasikan pelaksanaan tugas UPTD Balai Laboratorium KesehatanMasyarakat Pulau Sumbawa sesuai kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala DinasKesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat serta ketentuan peraturan perundang-undangan.
1 Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD LaboratoriumKesehatan Masyarakat Pulau Sumbawa.
2 Seksi Pengembangan Pelayanan Laboratorium mempunyai tugas melakukanpenyiapan bahan penyusunan kegiatan pemeriksaan laboratorium kesehatanmasyarakat, kegiatan penelitian dan survey pengembangan pemeriksaanlaboratorium kesehatan, koordinasi, peningkatan kapasitas sumber daya kesehatan,fasilitasi pengendalian dan jaminan mutu hasil pemeriksaan laboratoriumkesehatan serta memberikan laporan hasil kegiatan pemeriksaan laboratoriumkesehatan masyarakat dan perorangan.
3 Seksi Pelayanan Laboratorium Kesehatan Dasar dan Rujukan mempunyai tugasmelakukan penyiapan bahan media, reagensia, sterilisasi, kalibrasi peralatanlaboratorium, pelaksanaan teknis operasional, koordinasi, fasilitasi teknispengujian laboratorium kesehatan perorangan dan masyarakat, fasilitasi pelayananmedis terbatas, kegiatan rujukan pemeriksaan iptek dan kegiatan pengabdianmasyarakat serta memberikan laporan hasil pemeriksaan laboratorium kesehatanmasyarakat dan perorangan.
4 Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugasKepala UPTD Balai Laboratorium Kesehatan Masyarakat Pulau Sumbawa sesuaidengan keahlian dan kebutuhan.
Bagian Ketujuh
UPTD Akademi Perawat Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat padaDinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 25
0 UPTD Akademi Perawat Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat mempunyaitugas melaksanakan penyelenggaraan pendidikan keperawatan kesehatan,penelitian terapan, pengabdian pada masyarakat, membina tenaga pendidikankesehatan, mahasiswa, tenaga administrasi umum dan adminitrasi akademik sertahubungan dengan lingkungannya.
1 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD AkademiPerawat Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyelenggarakan fungsi :
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
17/113
16
0 penyusunan rencana program dan kegiatan pengembangan pendidikan danlatihandi bidang kesehatan dan melaksankan bimbingan mahasiswa;
1 pengkajian dan analisis teknis pendidikan;
2 pengujian dan penerapan kegiatan proses belajar mengajar;
3 pelaksanaan kebijakan teknis pendidikan;
4 pelaksanaan perlengkapan laboratorium penunjang proses belajar mengajar;5 pelaksanaan ketatausahaan pendidikan;
6 penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 26
0 Susunan organisasi UPTD Akademi Perawat Kesehatan Provinsi Nusa TenggaraBarat, terdiri dari :0 Kepala UPTD;
1 Subbagian Tata Usaha;
2 Seksi Akademik;3 Seksi Kemahasiswaan;
4 Kelompok Jabatan Fungsional.
1 Bagan Organisasi UPTD Akademi Perawat Kesehatan Provinsi Nusa TenggaraBarat sebagaimana tercantum dalam Lampiran VII yang tidak terpisahkan dariPeraturan Gubernur ini
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 27
0 Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasipelaksanaan tugas UPTD Akademi Perawat Kesehatan Provinsi Nusa TenggaraBarat sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas KesehatanProvinsi Nusa Tenggara Barat serta ketentuan peraturan perundang-undangan.
1 Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Akademi PerawatKesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat.
2 Seksi Akademik mempunyai tugas membantu Kepala dalam memimpinpelaksanaan akademik yang meliputi pelaksanaan pendidikan, penelitian danpengabdian kepada masyarakat;
3 Seksi Kemahasiswaan mempunyai tugas membantu Kepala UPTD dalammelaksanakan kegiatan di bidang pembinaan mahasiswa serta pelayanankesejahteraan masyarakat.
4 Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugasKepala UPTD Akademi Perawat Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat sesuaidengan keahlian dan kebutuhan.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
18/113
17
Bagian Kedelapan
UPTD Panti Sosial Asuhan Anak Harapan Mataram padaDinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 28
0 UPTD Panti Sosial Asuhan Anak Harapan Mataram mempunyai tugasmelaksanakan sebagian tugas teknis Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan SipilProvinsi Nusa Tenggara Barat di bidang sosial meliputi pembinaan fisik, mental,sosial, bakat dan kemampuan serta keterampilan bagi anak yatim, piatu dan yatimpiatu yang kurang mampu dan terlantar agar anak dapat tumbuh dan berkembangsecara wajar.
1 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD Panti SosialAsuhan Anak Harapan Mataram, menyelenggarakan fungsi :0 penyusunan rencana pelayanan kesejahteraan sosial dan rehabilitasi sosial;
1 pengkajian dan analisis teknis pelayanan dan rehabilitasi sosial;
2 pengujian dan penerapan pelayanan dan rehabilitasi sosial;
3 pelaksanaan kebijakan teknis pelayanan rehabilitasi sosial;4 pelaksanaan motivasi, observasi, identifikasi dan penerimaan calon kelayan;
5 pelaksanaan konsultasi, pengungkapan dan pemahaman masalah;
6 penampungan, pengasramaan dan perawatan;
7 pembinaan dan bimbingan fisik, mental, sosial, dan keterampilan kerja usaha;
8 penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 29
0 Susunan Organisasi UPTD Panti Sosial Asuhan Anak Harapan Mataram, terdiri dari :0Kepala UPTD;
1Subbagian Tata Usaha;
2Seksi Bimbingan Sosial dan Keterampilan;
3Seksi Penyantunan dan Penyaluran;
4Kelompok Jabatan Fungsional.
1 Bagan Organisasi UPTD Panti Sosial Asuhan Anak Harapan Mataramsebagaimana tercantum dalam Lampiran VIII yang tidak terpisahkan dariPeraturan Gubernur ini.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
19/113
18
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 30
23 Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasipelaksanaan tugas UPTD Panti Sosial Asuhan Anak Harapan Mataram sesuai
dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas SosialKependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Barat serta ketentuanperaturan perundang-undangan.
0 Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Panti Sosial AsuhanAnak Harapan Mataram.
1 Seksi Bimbingan Sosial dan Keterampilan mempunyai tugas melakukanpenyiapan bahan penyusunan program, perumusan teknis operasional, koordinasi,fasilitasi pelayanan, bimbingan teknis usaha-usaha kesejahteraan sosial anakyatim, piatu dan yatim piatu yang kurang mampu dan anak terlantar.
2 Seksi Penyantunan dan Penyaluran mempunyai tugas melakukan penyiapan bahanpenyusunan program, perumusan teknis operasioanl, koordinasi fasilitasi teknisusaha-usaha penyantunan dan penyaluran anak yatim, piatu, yatim piatu dan anakterlantar.
3 Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugasKepala UPTD Panti Sosial Asuhan Anak Harapan Mataram sesuai dengankeahlian dan kebutuhan.
Bagian Kesembilan
UPTD Panti Sosial Bina Remaja Karya Putra Mataram padaDinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 31
0 UPTD Panti Sosial Bina Remaja Karya Putra Mataram mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas teknis Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan SipilProvinsi Nusa Tenggara Barat di bidang pembinaan kesejahteraan sosial anakyang meliputi pembinaan fisik, mental, sosial, bakat dan kemampuan sertaketerampilan kerja bagi anak terlantar putus sekolah agar mampu bekerja secaramandiri maupun kelompok dalam kehidupan bermasyarakat.
1 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD Panti SosialBina Remaja Karya Putra Mataram, menyelenggarakan fungsi:
? ??????? ?? ????????0 penyusunan rencanapelayanan kesejahteraan sosial dan rehabilitasi sosial.
? ??????? ????????1 pengkajian dananalisis teknis pelayanan rehabilitasi sosial.
? ??????? ????????2 pengujian danpenerapan pelayanan dan rehabilitasi sosial.
? ??????? ????????3 pelaksanaankebijakan teknis pelayanan rehabilitasi sosial.
? ??????? ?? ????????4 pelaksanaan motivasi,observasi, identifikasi dan penerimaan calon kelayan.
? ??????? ????????5 pelaksanaankonsultasi, pengungkapan dan pemahaman masalah.
? ??????? ????????6 penampungan,pengasramaan dan perawatan.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
20/113
19
0 pembinaan dan bimbingan fisik, mental, sosial dan keterampilan kerja/usaha.
1 penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 32
Susunan Organisasi UPTD Panti Sosial Bina Remaja Karya Putra Mataram, terdiri dari :Kepala UPTD;
Subbagian Tata Usaha;
Seksi Bimbingan Sosial dan Keterampilan;
Seksi Penyantunan dan Penyaluran.
Kelompok Jabatan Fungsional.
Bagan Organisasi UPTD Panti Sosial Bina Remaja Karya Putra Mataram sebagaimanatercantum dalam Lampiran IX yang tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur ini.
Paragraf 3Uraian Tugas
Pasal 33
Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasipelaksanaan tugas UPTD Panti Sosial Bina Remaja Karya Putra Mataram sesuaidengan kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Sosial Kependudukan danCatatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Barat serta ketentuan peraturan perundang-undangan.
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Panti Sosial BinaRemaja Karya Putra Mataram.
Seksi Bimbingan Sosial dan Keterampilan mempunyai tugas melakukan penyiapanbahan penyusunan program, perumusan teknis operasional, koordinasi, fasilitasipelayanan, bimbingan teknis usaha-usaha kesejahteraan sosial anak/remaja putussekolah dan terlantar.
Seksi Penyantunan dan Penyaluran mempunyai tugas melakukan penyiapan bahanpenyusunan program, perumusan teknis operasional, koordinasi, fasilitasi teknisusaha-usaha penyantunan dan penyaluran anak/remaja putus sekolah dan terlantar.
Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas UPTDPanti Sosial Bina Remaja Karya Putra Mataram sesuai dengan keahlian dankebutuhan.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
21/113
20
Bagian Kesepuluh
UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Meci Angi Bima padaDinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 34
UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Meci Angi Bima mempunyai tugas melaksanakansebagian tugas teknis Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi NusaTenggara Barat di bidang pelayanan dan perawatan jasmani dan rohani kepadaorang lanjut usia yang terlantar agar para lanjut usia dapat hidup secara wajar.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD Panti SosialTresna Werdha Meci Angi Bima menyelenggarakan fungsi :penyusunan rencana pelayanan kesejahteraan sosial dan rehabilitasi sosial;
pengkajian dan analisis teknis pelayanan rehabilitasi sosial;
pengujian dan penerapan pelayanan dan rehabilitasi sosial;
pelaksanaan kebijakan teknis pelayanan rehabilitasi sosial;
pelaksanaan motivasi, observasi, identifikasi dan penerimaan calon kelayan;pelaksanaan konsultasi, pengungkapan dan pemahaman masalah;
penampungan pengasramaan dan perawatan;
pembinaan dan bimbingan fisik, mental, sosial, dan keterampilan, kerja usaha;
penyelenggaraaan administrasi umum dan keuangan.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 35
Susunan Organisasi UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Meci Angi Bima, terdiri dari :
Kepala UPTD;Subbagian Tata Usaha;
Seksi Bimbingan Sosial dan Keterampilan;
Seksi Penyantunan dan Penyaluran;
Kelompok Jabatan Fungsional.
Bagan Organisasi UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Meci Angi Bima sebagaimanatercantum dalam Lampiran X yang tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur ini.
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 36
Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasipelaksanaan tugas UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Meci
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
22/113
21
Angi Bima sesuai kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas SosialKependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Barat serta ketentuanperaturan perundang-undangan.
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Panti Sosial TresnaWerdha Meci Angi Bima.
Seksi Bimbingan Sosial dan Keterampilan mempunyai tugas melakukan penyiapanbahan penyusunan program, perumusan teknis operasional, koordinasi, fasilitasipelayanan dan perawatan jasmani dan rohani kepada orang lanjut usia yangterlantar.
Seksi Penyantunan dan Penyaluran mempunyai tugas melakukan penyiapan bahanpenyusunan program, perumusan teknis operasional, koordinasi, fasilitasi teknisusaha-usaha penyantunan dan penyaluran kepada orang lanjut usia yang terlantar.
Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas KepalaUPTD Panti Sosial Tresna Werdha Meci Angi Bima sesuai dengan keahlian dankebutuhan.
Bagian Kesebelas
UPTD Panti Sosial Bina Karya Aik Mel pada
Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara BaratParagraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 37
UPTD Panti Sosial Bina Karya Aik Mel mempunyai tugas melaksanakan sebagiantugas Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Baratdi bidang pelayanan rehabilitasi sosial yang meliputi pembinaan fisik, mental,sosial, mengubah sikap dan tingkah laku, pelatihan keterampilan dan rasionalisasiserta pembinaan lanjut bagi para gelandang, pengemis dan orang terlantar agarmampu berperan aktif dalam kehidupan bermasyarakat.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD Panti Sosial BinaKarya Aik Mel menyelenggarakan fungsi:
penyusunan rencana pelayanan kesejahteraan sosial dan rehabilitasi sosial;pengkajian dan analisis teknis pelayanan rehabilitasi sosial;
pengujian dan penerapan pelayanan dan rehabilitasi sosial;
pelaksanaan kebijakan teknis pelayanan rehabilitasi sosial;
pelaksanaan motivasi, observasi, identifikasi dan penerimaan calon kelayan;
pelaksanaan konsultasi, pengungkapan dan pemahaman masalah;
penampungan pengasramaan dan perawatan;
pembinaan dan bimbingan fisik, mental, sosial, dan keterampilan, kerja usaha;
penyelenggaraan adminitrasi umum dan keuangan.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
23/113
22
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 38
Susunan Organisasi UPTD Panti Sosial Bina Karya Aik Mel, terdiri dari :
Kepala UPTD;
Subbagian Tata Usaha;Seksi Bimbingan Sosial dan Keterampilan;
Seksi Penyantunan dan Penyaluran;
Kelompok Jabatan Fungsional.
Bagan Organisasi UPTD Panti Sosial Bina Karya Aik Mel sebagaimana tercantum dalamLampiran XI yang tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur ini.
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 39
Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasipelaksanaan tugas UPTD Panti Sosial Bina Karya Aik Mel sesuai dengankebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Sosial Kependudukan dan CatatanSipil serta ketentuan perundang-undangan.
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Panti Sosial BinaKarya Aik Mel.
Seksi Bimbingan Sosial dan Keterampilan mempunyai tugas melakukan penyiapanbahan penyusunan program, perumusan teknis operasional, koordinasi, fasilitasipelayanan, bimbingan teknis usaha-usaha kesejahteraan sosial anak/remaja putussekolah dan terlantar.
Seksi Penyantunan dan Penyaluran mempunyai tugas melakukan penyiapan bahanpenyusunan program, perumusan teknis operasional, koordinasi, fasilitasi teknis
usaha-usaha penyantunan dan penyaluran anak/remaja putus sekolah dan terlantar.Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Kepala
UPTD Panti Sosial Bina Karya Aik Mel sesuai dengan keahlian dan kebutuhan.
Bagian Keduabelas
UPTD Panti Sosial Karya Wanita Budirini Mataram padaDinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 40
UPTD Panti Sosial Karya Wanita Budirini Mataram mempunyai tugas melaksanakansebagian tugas teknis Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi NusaTenggara Barat di bidang rehabilitasi sosial meliputi pembinaan fisik, mental, sosial,mengubah sikap dan tingkah laku, pelatihan keterampilan dan rasionalisasi sertapembinaan lanjut bagi wanita tuna susila, wanita rawan tindak
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
24/113
23
asusila, korban tindak kekerasan, trafficking dan orang dengan HIV/AIDS (ODHA)agar mampu berperan aktif dalam kehidupan bermasyarakat.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD Panti SosialKarya Wanita Budirini Mataram menyelenggarakan fungsi:penyusunan rencana pelayanan kesejahteraan sosial dan rehabilitasi sosial;
pengkajian dan analisis teknis pelayanan rehabilitasi sosial;
pengujian dan penerapan pelayanan dan rehabilitasi sosial;
pelaksanaan kebijakan teknis pelayanan rehabilitasi sosial;
pelaksanaan motivasi, observasi, identifikasi dan penerimaan calon kelayan;
pelaksanaan konsultasi, pengungkapan dan pemahaman masalah;
penampungan pengasramaan dan perawatan;
pembinaan dan bimbingan fisik, mental, sosial, dan keterampilan, kerja usaha;
penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 41
Susunan organisasi UPTD Panti Sosial Karya Wanita Budirini Mataram, terdiri dari :Kepala UPTD;
Subbagian Tata Usaha;
Seksi Bimbingan Sosial dan Keterampilan;
Seksi Penyantunan dan Penyaluran;
Kelompok Jabatan Fungsional.
Bagan Organisasi UPTD Panti Sosial Karya Wanita Budirini Mataram sebagaimanatercantum dalam Lampiran XII yang tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernurini.
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 42
Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasipelaksanaan tugas UPTD Panti Sosial Karya Wanita Budirini Mataram sesuaidengan kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Sosial Kependudukan danCatatan Sipil serta ketentuan perundang-undangan.
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas penyiapan bahan pengelolaan urusan tatausaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga dan melaksanakanpembinaan administrasi di lingkungan UPTD Panti Sosial Karya Wanita BudiriniMataram.
Seksi Bimbingan Sosial dan Keterampilan mempunyai tugas melakukan penyiapanbahan penyusunan program, perumusan teknis operasional, koordinasi, fasilitasipelayanan, bimbingan teknis usaha-usaha rehabilitasi sosial meliputi pembinaanfisik, mental, sosial, mengubah sikap dan tingkah laku, pelatihan keterampilan danrasionalisasi serta pembinaan lanjut bagi
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
25/113
24
wanita tuna susila, wanita rawan tindak asusila, korban tindak kekerasan,trafficking dan orang dengan HIV/AIDS (ODHA) agar mampu berperan aktifdalam kehidupan bermasyarakat.
Seksi Penyantunan dan Penyaluran mempunyai tugas melakukan penyiapan bahanpenyusunan program, perumusan teknis operasional, koordinasi, fasilitasi teknisusaha-usaha penyantunan dan penyaluran bagi wanita tuna susila, wanita rawan
tindak asusila, korban tindak kekerasan, trafficking dan orang dengan HIV/AIDS(ODHA) agar mampu berperan aktif dalam kehidupan bermasyarakat.
Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas KepalaUPTD Panti Sosial Karya Wanita Budirini Mataram sesuai dengan keahlian dankebutuhan.
Bagian Ketigabelas
UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Puspakarma Mataram padaDinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 43UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Puspakarma Mataram mempunyai tugas
melaksanakan sebagian tugas teknis Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan SipilProvinsi Nusa Tenggara Barat di bidang pelayanan dan perawatan jasmani danrohani kepada orang lanjut usia yang terlantar agar para lanjut usia dapat hidupsecara wajar.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD Panti SosialTresna Werdha Puspakarma Mataram menyelenggarakan fungsi :penyusunan rencana pelayanan kesejahteraan sosial dan rehabilitasi sosial;
pengkajian dan analisis teknis pelayanan rehabilitasi sosial;
pengujian dan penerapan pelayanan dan rehabilitasi sosial;
pelaksanaan kebijakan teknis pelayanan rehabilitasi sosial;
pelaksanaan motivasi, observasi, identifikasi dan penerimaan calon kelayan;pelaksanaan konsultasi, pengungkapan dan pemahaman masalah;
penampungan pengasramaan dan perawatan;
pembinaan dan bimbingan fisik, mental, sosial, dan keterampilan, kerja usaha;
penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 44
Susunan Organisasi UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Puspakarma Mataram, terdiri dari :
Kepala UPTD;
Subbagian Tata Usaha;
Seksi Bimbingan Sosial dan Keterampilan;
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
26/113
25
Seksi Penyantunan dan Penyaluran;
Kelompok Jabatan Fungsional.
Bagan Organisasi UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Puspakarma Mataramsebagaimana tercantum dalam Lampiran XIII yang tidak terpisahkan dariPeraturan Gubernur ini.
Paragraf 3Uraian Tugas
Pasal 45
Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasikanpelaksanaan tugas UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Puspakarma Mataram sesuaikebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Sosial Kependudukan dan CatatanSipil serta ketentuan peraturan perundang-undangan.
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Panti Sosial TresnaWerdha Puspakarma Mataram.
Seksi Bimbingan Sosial dan Keterampilan mempunyai tugas melakukan penyiapan
bahan penyusunan program, perumusan teknis operasional, koordinasi, fasilitasipelayanan, bimbingan teknis usaha-usaha pelayanan dan perawatan jasmani danrohani kepada orang lanjut usia yang terlantar agar para lanjut usia dapat hidupsecara wajar.
Seksi Penyantunan dan Penyaluran mempunyai tugas melakukan penyiapan bahanpenyusunan program, perumusan teknis operasional, koordinasi, fasilitasi teknisusaha-usaha penyantunan dan penyaluran kepada orang lanjut usia yang terlantaragar para lanjut usia dapat hidup secara wajar.
Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas KepalaUPTD Panti Sosial Tresna Werdha Puspakarma Mataram sesuai dengan keahliandan kebutuhan.
Bagian Keempatbelas
UPTD Panti Sosial Bina Laras Suka Waras Selebung pada
Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara BaratParagraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 46
UPTD Panti Sosial Bina Laras Suka Waras Sele bung melaksanakan sebagian tugasteknis Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa TenggaraBarat di bidang pelayanan rehabilitasi sosial yang meliputi pembinaan fisik,mental, sosial, mengubah sikap dan tingkah laku, pelatihan keterampilan danrasionalisasi serta pembinaan lanjut bagi para penyandang cacat mental, bekaspsikotik agar mampu hidup selaras dengan lingkungan sekitarnya dan berperanaktif dalam kehidupan bermasyarakat.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD Panti Sosial BinaLaras Suka Waras Selebung menyelenggarakan fungsi:
a. penyusunan rencana pelayanan kesejahteraan social dan rehabilitasi sosial;
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
27/113
26
pengkajian dan analisis teknis pelayanan rehabilitasi sosial;
pengujian dan penerapan pelayanan dan rehabilitasi sosial;
pelaksanaan kebijaksanaan teknis pelayanan rehabilitasi sosial;
pelaksanaan motivasi, observasi, identifikasi dan penerimaan calon kelayan;
pelaksanaan konsultasi, pengungkapan dan pemahaman masalah;
penampungan pengasramaan dan perawatan;pembinaan dan bimbingan fisik, mental, sosial, dan keterampilan, kerja usaha;
penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 47
Susunan Organisasi UPTD Panti Sosial Bina Laras Suka Waras Selebung, terdiri dari :Kepala UPTD;
Subbagian Tata Usaha;
Seksi Bimbingan Sosial dan Keterampilan;
Seksi Penyantunan dan Penyaluran;
Kelompok Jabatan Fungsional.
Bagan Organisasi UPTD Panti Sosial Bina Laras Selebung sebagaimana tercantumdalam Lampiran XIV yang tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur ini.
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 48
Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasikanpelaksanaan tugas UPTD Panti Sosial Bina Laras Suka Waras Selebung sesuaikebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Sosial Kependudukan dan CatatanSipil serta ketentuan peraturan perundang-undangan.
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Panti Sosial BinaLaras Suka Waras Selebung.
Seksi Bimbingan Sosial dan Keterampilan mempunyai tugas melakukan penyiapanbahan penyusunan program, perumusan teknis operasional, koordinasi, fasilitasipelayanan, bimbingan teknis usaha-usaharehabilitasi sosial yang meliputipembinaan fisik, mental, sosial, mengubah sikap dan tingkah laku, pelatihanketerampilan dan rasionalisasi serta pembinaan lanjut bagi para penyandang cacatmental, dan bekas psikotik.
Seksi Penyantunan dan Penyaluran mempunyai tugas melakukan penyiapan bahanpenyususna program, perumusan teknis operasional, koordinasi, fasilitasi teknisusaha-usaha penyantunan dan penyaluran bagi para penyandang cacat mental, danbekas psikotik.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
28/113
27
Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas KepalaUPTD Panti Sosial Bina laras Suka Waras Se lebung sesuai dengan keahliandan kebutuhan.
Bagian Kelimabelas
UPTD Rumah Perlindungan dan Petirahan Sosial Anak Putra UtamaMataram pada Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa
Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 49
UPTD Rumah Perlindungan dan Petirahan Sosial Anak Putra Utama Matarammempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas teknis Dinas SosialKependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Barat di bidangpembinaan kesejahteraan sosial anak yang meliputi pembinaan fisik, mental,sosial, emosional dan intelegensia serta bimbingan pengembangan kemampuandan pemantapan sikap sosial bagi anak yang mengalami hambatan belajar karenamenyandang masalah sosial agar potensi kepastian belajarnya pulih kembali sertaperlindungan khusus bagi anak yang mengalami korban tindak kekerasan
perlakuan salah, penelantaran dan lain-lain.Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD Rumah
Perlindungan dan Petirahan Sosial Anak Putra Utama Mataram menyelenggarakanfungsi :
pelaksanaan rencana pelayanan kesejahteraan sosial anak melalui rehabilitasi sosialdan pengembangan sosial;
pengkajian dan analisis teknis pelayanan rehabilitasi sosial dan pengembangan sosial;
pengujian dan penerapan pelayanan rehabilitasi sosial dan pengembangan sosial;
pelaksanaan kebijakan teknis pelayanan rehabilitasi sosial dan pengembangan sosial;
pelaksanaan pendekatan awal, sosialisasi, seleksi dan motivasi serta home visit,resosialisasi, rujukan dan pembinaan lanjut;
pelaksanaan konsultasi, pengungkapan dan pemahaman masalah;
penampungan, pengasramaan dan perawatan;
pembinaan dan bimbingan fisik, mental, sosial dan keterampilan psikomotorik;
pelaksanaan bimbingan melalui temporari selter dan home protection bagi anak yangmemerlukan pelayanan perlindungan khusus;
pelaksanaan penyuluhan sosial anak bagi kelayan, keluarga, masyarakat danlembaga/institusi terkait;
pusat komunikasi dan informasi kesejahteraan sosial anak;
perlindungan dan advokasi anak;
penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
29/113
28
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 50
Susunan Organisasi UPTD Rumah Perlindungan dan Petirahan Sosial Anak Putra UtamaMataram, terdiri dari :
Kepala UPTD;Subbagian Tata Usaha;
Seksi Bimbingan dan Penyuluhan Sosial Anak;
Seksi Penyantunan dan Perlindungan Anak;
Kelompok Jabatan Fungsional.
Bagan Organisasi UPTD Rumah Perlindungan dan Petirahan Sosial Anak PutraUtama Mataram sebagaimana tercantum dalam L ampiran XV yang tidakterpisahkan dari Peraturan Gubernur ini.
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 51
Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasikanpelaksanaan tugas UPTD Rumah Perlindungan dan Petirahan Sosial Anak PutraUtama Mataram sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala DinasSosial Kependudukan dan Catatan Sipil serta ketentuan peraturan perundang-undangan.
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Rumah Perlindungandan Petirahan Sosial Anak Putra Utama Mataram.
Seksi Bimbingan dan Penyuluhan Sosial Anak mempunyai tugas melakukanpenyiapan bahan, penyusunan program, perumusan teknis operasional,koordinasi, fasilitasi pelayanan, bimbingan teknis usaha-usaha pembinaankesejahteraan sosial anak yang meliputi pembinaan fisik, mental, sosial, emosional
dan intelegensia serta bimbingan pengembangan kemampuan dan pemantapansikap sosial bagi anak yang mengalami hambatan belajar karena menyandangmasalah sosial serta perlindungan khusus bagi anak yang mengalami korbantindak kekerasan perlakuan salah, penelantaran dan lain-lain.
Seksi Penyantunan dan Perlindungan Anak mempunyai tugas melakukan penyiapanbahan penyususna program, perumusan teknis operasional, koordinasi,fasilitasi teknis usaha-usaha penyantunan dan penyaluran bagi anakyangmengalami hambatan belajar karena menyandang masalah sosial sertaperlindungan khusus bagi anak yang mengalami korban tindak kekerasanperlakuan salah, penelantaran dan lain-lain.
Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas KepalaUPTD Rumah Perlindungan dan Petirahan Sosial Anak Putra Utama Mataramsesuai dengan keahlian dan kebutuhan.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
30/113
29
Bagian Keenambelas
UPTD Pelabuhan Labangka di Sumbawapada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika
Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan FungsiPasal 52
UPTD Pelabuhan Labangka di Sumbawa pada Dinas Perhubungan Komunikasi danInformatika mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas teknis DinasPerhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Nusa Tenggara Barat di bidangkepelabuhan laut.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD PelabuhanLabangka di Sumbawa menyelenggarakan fungsi :penyusunan rencana kegiatan pelaksanaan program kepelabuhan laut;
menyelenggarakan dan mengendalikan manajemen dan operasional UPTD;
melakukan koordinasi dan pelaksanaan tugas baik internal maupun eksternal;
melakukan pengawasan perencanaan penggunaan dan pertanggungjawaban barang-barang inventaris sarana dan prasarana UPTD;merumuskan dan menetapkan kebijakan dan kegiatan UPTD;
menyelenggarakan meningkatkan dan memfasilitasi fungsi pelayanan jasa pelabuhan;
melakukan pembinaan kepada mitra kerja bidang perhubungan laut dan masyarakatpengguna angkutan laut;
mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan program kerja dan kegiatan UPTD;
menyelenggarakan meningkatkan dan memfasilitasi fungsi pelayanan jasa pelabuhan;
melakukan pembinaan kepada mitra kerja bidang perhubungan laut dan masyarakatpengguna angkatan laut;
membuat pertanggungjawaban dan menyampaikan laporan kinerja UPTD.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 53
Susunan Organisasi UPTD Pelabuhan Labangka di Sumbawa, terdiri dari :
Kepala UPTD;
Subbagian Tata Usaha;
Seksi Sarana dan Prasarana;
Kelompok Jabatan Fungsional.
Bagan Organisasi UPTD Pelabuhan Labangka di Sumbawa sebagaimana tercantumdalam Lampiran XVI yang tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur ini.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
31/113
30
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 54
Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasipelaksanaan tugas UPTD Pelabuhan Labangka di Sumbawa sesuai dengan
kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi danInformatika Provinsi Nusa Tenggara Barat serta ketentuan peraturan perundang-undangan.
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Pelabuhan Labangkadi Sumbawa.
Seksi Sarana dan Prasarana mempunyai tugas merencanakan kebutuhan sarana danprasarana operasional UPTD pelabuhan; melakukan pemeliharaan dan perawatansarana dan prasarana pelabuhan UPTD pelabuhan; melakukan pengawsanterhadap sarana dan prasarana pelabuhan UPTD pelabuhan; memberikanpertimbangan teknis operasional pelabuhan pada atasan; melakukan pengawasanterhadap penggunaan daerah lingkungan kerja dan daerah lingkungan kepentinganDLKP UPTD; melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pengguna jasasarana dan prasarana pelabuhan serta masyarakat pengguna jasa angkutan;melaksanakan penerimaan dan menyetor jasa pelabuhan ke Kas Daerah;
memfasilitasi pencarian dan penyelamatan SAR (Search and Rescuse);memberikan penilaian kinerja terhadap bawahan; melaksanakan tugas-tugas yangdiberikan oleh atasan.
Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas KepalaUPTD Pelabuhan Labangka di Sumbawa sesuai dengan keahlian dan kebutuhan.
Bagian Ketujuhbelas
UPTD Pelabuhan Telong Elong di Lombok Timur padaDinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi
Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 55UPTD Pelabuhan Telong Elong di Lombok Timur pada Dinas Perhubungan
Komunikasi dan Informatika mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugasteknisDinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Nusa Tenggara Barat dibidang kepelabuhan laut.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD Pelabuhan TelongElong di Lombok Timur menyelenggarakan fungsi :penyusunan rencana kegiatan pelaksanaan program kepelabuhan laut;
menyelenggarakan dan mengendalikan manajemen dan operasional UPTD;
melakukan koordinasi dan pelaksanaan tugas baik internal maupun eksternal.
melakukan pengawasan perencanaan penggunaan dan pertanggungjawaban barang-barang inventaris sarana dan prasarana UPTD;
merumuskan dan menetapkan kebijakan dan kegiatan UPTD;
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
32/113
31
menyelenggarakan meningkatkan dan memfasilitasi fungsi pelayanan jasa pelabuhan;
melakukan pembinaan kepada mitra kerja bidang perhubungan laut dan masyarakatpengguna angkutan laut;
mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan program kerja dan kegiatan UPTD;
menyelenggarakan meningkatkan dan memfasilitasi fungsi pelayanan jasa pelabuhan;
melakukan pembinaan kepada mitra kerja bidang perhubungan laut dan masyarakatpengguna angkatan laut;
membuat pertanggungjawaban dan menyampaikan laporan kinerja UPTD.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 56
Susunan Organisasi UPTD Pelabuhan Telong Elong di Lombok Timur, terdiri dari :
Kepala UPTD;
Subbagian Tata Usaha;Seksi Sarana dan Prasarana;
Kelompok Jabatan Fungsional.
Bagan Organisasi UPTD Pelabuhan Telong Elong di Lombok Timur sebagaimanatercantum dalam Lampiran XVII yang tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernurini.
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 57
Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasi
pelaksanaan tugas UPTD Pelabuhan Telong Elong di Lombok Timur sesuaidengan kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Perhubungan Komunikasidan Informatika Provinsi Nusa Tenggara Barat serta ketentuan peraturanperundang-undangan.
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Pelabuhan TelongElong di Lombok Timur.
Seksi Sarana dan Prasarana mempunyai tugas merencanakan kebutuhan sarana danprasarana operasional UPTD pelabuhan; melakukan pemeliharaan dan perawatansarana dan prasarana pelabuhan UPTD pelabuhan; melakukan pengawsanterhadap sarana dan prasarana pelabuhan UPTD pelabuhan; memberikanpertimbangan teknis operasional pelabuhan pada atasan; melakukan pengawasanterhadap penggunaan daerah lingkungan kerja dan daerah lingkungan kepentinganDLKP UPTD; melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pengguna jasasarana dan prasarana pelabuhan serta masyarakat pengguna jasa angkutan;melaksanakan penerimaan dan menyetor jasa pelabuhan ke Kas Daerah;memfasilitasi pencarian dan penyelamatan SAR
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
33/113
32
(Search and Rescuse); memberikan penilaian kinerja terhadap bawahan;melaksanakan tugas-tugas yang diberikan oleh atasan.
Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas KepalaUPTD Pelabuhan Telong Elong di Lombok Timur sesuai dengan keahlian dankebutuhan.
Bagian KedelapanbelasUPTD Balai Pelayanan Informasi Publikpada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika
Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 58
UPTD Balai Pelayanan Informasi Publik mempunyai tugas melaksanakan sebagiantugas teknis Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi NusaTenggara Barat di bidang pelayanan informasi publik dan tugas pembantuan.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD Balai Pelayanan
Informasi Publik menyelenggarakan fungsi :perumusan kebijakan, penyusunan program, pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di
bidang pelayanan informasi publik;
pelaksanaan pelayanan informasi publik tentang penyelenggaraan pemerintahandan pembangunan pemerintah provinsi dengan lembaga pemerintah, swastadan masyarakat;
pelaksanaan dan koordinasi, pemantauan masalah-masalah di bidang informasi,komunikasi dan media massa serta pemberdayaan potensi informasi;
pelayanan penunjang penyelenggaraan pemerintah provinsi;
pelaksanaan pengelolaan
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 59
Susunan Organisasi UPTD Balai Pelayanan Informasi Publik, terdiri dari :
Kepala UPTD;
Subbagian Tata Usaha;
Seksi Pelayanan Informasi Media Tradisional;
Seksi Pelayanan Informasi Media Cetak dan Elektronik;
Kelompok Jabatan Fungsional.
Bagan Organisasi UPTD Balai Pelayanan Informasi Publik sebagaimana tercantumdalam Lampiran XVIII yang tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur ini.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
34/113
33
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 60
Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasipelaksanaan tugas UPTD Balai Pelayanan Informasi Publik sesuai kebijakan yangditetapkan oleh Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika ProvinsiNusa Tenggara Barat serta ketentuan peraturan perundang-undangan.
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Balai PelayananInformasi Publik.
Seksi Pelayanan Informasi Media Tradisional mempunyai tugas membuat rencana kerjatahunan, mengadakan kegiatan pelayanan informasi melalui media tradisional(pemutaran film, siaran keliling, pertunjukan rakyat, ceramah diskusi/sosialisasidesiminasi informasi), memberi petunjuk dan menilai hasil kerja bawahan,melaksanakan monitoring dan evaluasi agar kegiatan dapat berjalan efektif dan efisiendalam pelaksanaan tugas pelayanan informasi melalui media tradisional sesuai datadan ketentuan perundang-undangan untuk kelancaran pelaksanaan tugas.
Seksi Pelayanan Informasi Media Cetak dan Elektronik mempunyai tugas membuatrencana kerja tahunan, mengadakan kegiatan pelayanan informasi melalui mediaelektronik dan cetak (mimbar radio, radio spot, dialog interaktif melaluiradio/televisi, menerbitkan brosur, leflet, poster/baliho, spanduk, pelayanankepustakaan dan dokumentasi), memberi petunjuk dan menilai hasil kerjabawahan, melaksanakan monitoring dan evaluasi agar kegiatan dapat berjalanefektif dan efisien dalam pelaksanaan tugas pelayanan informasi melalui mediaelektronik dan cetak sesuai data dan ketentuan perundang-undangan untukkelancaran pelaksanaan tugas.
Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas KepalaUPTD Balai Pelayanan Informasi Publik sesuai dengan keahlian dan kebutuhan.
Bagian Kesembilanbelas
UPTD Balai Pengolahan Data Elektronik pada Dinas PerhubunganKomunikasi dan Informatika Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 61
UPTD Balai Pengolahan Data Elektronik mempunyai tugas melaksanakan sebagiantugas teknis Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi NusaTenggara Barat di bidang pengolahan data elektronik dan tugas pembantuan.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD Balai PengolahanData Elektronik menyelenggarakan fungsi:
penyusunan rencana dan program pembangunan dan pengembangan sistemtelematika;
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
35/113
34
penyiapan standar dan prosedur pembangunan dan pengembangan sistem informasimanajemen pemerintah daerah;
penyiapan data dasar (database) dan pengintegrasian berbagai sistem telematika;
pemberian bimbingan teknis, kerjasama teknologi informasi, pendayagunaansistem informasi di bidang pembangunan dan pengembangan sertapengendalian sistem telematika;
pelaksanaan pengelolaan ketatausahaan.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 62
Susunan Organisasi UPTD Balai Pengolahan Data Elektronik, terdiri dari:
Kepala UPTD;
Subbagian Tata Usaha;
Seksi Telematika;
Seksi Pendayagunaan Sistem Informasi;
Kelompok Jabatan Fungsioanl.
Bagan Organisasi UPTD Balai Pengolahan Data Elektronik sebagaimana tercantumdalam Lampiran XIX yang tidak terpisahkan dari Peraturan Gubernur ini.
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 63
Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasipelaksanaan tugas UPTD Balai Pengolahan Data Elektronik sesuai dengankebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi danInformatika.
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Balai PengolahanData Elektronik.
Seksi Telematika mempunyai tugas membuat rencana kerja tahunan, mengadakankegiatan penyiapan bahan pengelolaan piranti lunak dan keras sertapengembangan jaringan komunikasi sistem telematika, memberi petunjuk danmenilai hasil kerja bawahan, melaksanakan monitoring dan evaluasi agar kegiatandapat berjalan efektif dan efisien dalam pelaksanaan tugas pelayanan informasimelalui media elektronik dan cetak sesuai ketentuan perundang-undangan untukkelancaran pelaksanaan tugas.
Seksi Pendayagunaan Sistem Informasi mempunyai tugas membuat rencana kerjatahunan, mengadakan kegiatan penyiapan bahan perencanaan, evaluasi,pengendalian, serta pendayagunaan sistem informasi, penyiapan data dasar(database) dan pengintegrasian penyajian informasi, memberi petunjuk danmenilai hasil kerja bawahan, melaksanakan monitoring dan evaluasi agar kegiatandapat berjalan efektif dan efisien dalam pelaksanaan tugas pelayanan
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
36/113
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
37/113
36
Mataram sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerjadan Transmigrasi serta ketentuan perundang-undangan.
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Balai Latihan Kerja(BLK) Mataram.
Seksi Penyelenggaraan Latihan Kerja mempunyai tugas menyiapkan bahanpenyusunan rencana/program; menyiapkan bahan penyusunan sertifikasi;melaksanakan pengembangan program pelatihan ketenagakerjaan; melaksanakanpendidikan dan pelatihan ketenagakerjaan; menyiapkan bahan evaluasi danpelaporan pada Seksi Penyelenggaraan Latihan Kerja; dan melaksanakan tugaslain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas.
Seksi Pemantauan dan Evaluasi Latihan Kerja mempunyai tugas menyiapkan bahanpenyusunan rencana/program; melaksanakan pemantauan hasil latihan kerja;melaksanakan pengawasan uji keterampilan; melaksanakan penilaian penentuankelulusan; menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pada Seksi Pemantauan danEvaluasi Latihan Kerja; dan melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasansesuai dengan bidang tugas.
Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas KepalaUPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Mataram sesuai dengan keahlian dankebutuhan.
Bagian Keduapuluh Satu
Balai Pengembangan Produktivitas Tenaga Kerja Daerah (BPPTKD) PadaDinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 67
UPTD Balai Pengembangan Produktivitas Tenaga Kerja Daerah (BPPTKD)mempunyai tugas membantu Kepala Dinas Tenaga Kerja dan TransmigrasiProvinsi Nusa Tenggara Barat dalam penyusunan rencana dan programpengembangan produktivitas tenaga kerja, pengkajian dan analisis teknispenyelenggaraan produktivitas tenaga kerja, pelaksanaan kebijakan teknispengembangan produktivitas tenaga kerja, pemantauan dan pengendalian latihan
kerja.Dalam melaksanakan tugas sebagimana dimaksud pada ayat (1), UPTD Balai
Pengembangan Produktivitas Tenaga Kerja Daerah (BPPTKD),menyelenggarakan fungsi :penyusunan rencana dan program pengembangan produktivitas tenaga kerja;
pengkajian dan analisis teknis penyelenggaraan produktivitas tenaga kerja;
pengujian dan penerapan teknis pengembangan produktivitas tenaga kerja;
pelaksanaan kebijakan teknis pengembangan produktivitas tenaga kerja;
penyelenggaraan program pengembangan produktivitas tenaga kerja;
pemantauan dan pengendalian program pengembangan produktivitas tenaga kerja;
penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
38/113
37
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 68
Susunan Organisasi UPTD Balai Pengembangan Produktivitas Tenaga Kerja Daerah(BPPTKD), terdiri dari :
Kepala UPTD;Subbagian Tata Usaha;
Seksi Pengkajian Produktivitas Tenaga Kerja;
Seksi Penerapan Produktivitas Tenaga Kerja;
Kelompok Jabatan Fungsional.
Bagan Organisasi UPTD Balai Pengembangan Produktivitas Tenaga Kerja Daerah(BPPTKD) sebagaimana tercantum dalam Lampiran XXI yang tidak terpisahkandari Peraturan Gubernur ini.
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 69
Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasikanpelaksanaan tugas UPTD Balai Pengembangan Produktivitas Tenaga Kerja Daerah(BPPTKD) sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerjadan Transmigrasi serta ketentuan perundang-undangan.
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pengelolaanurusan tata usaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga danmelaksanakan pembinaan administrasi di lingkungan UPTD Balai PengembanganProduktivitas Tenaga Kerja Daerah (BPPTKD).
Seksi Pengkajian Produktivitas Tenaga Kerja mempunyai tugas melaksanakanpenyiapan bahan penyusunan rencana/program kerja; mengkaji dan menganalisiskebijakan teknis operasional pengembangan produktivitas tenaga kerja;melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait; melaksanakan fasilitasi teknispengembangan produktivitas tenaga kerja; menyiapkan bahan evaluasi dan
pelaporan pada Seksi Pengkajian Produktivitas Tenaga Kerja; dan melaksanakantugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas.
Seksi Penerapan Produktivitas Tenaga Kerja mempunyai tugas melaksanakan penyiapanbahan penyusunan rencana/program kerja, pelaksanaan dan penerapan kebijakanteknis pengembangan produktivitas tenaga kerja; menyiapkan bahan evaluasi danpelaporan pada Seksi Penerapan Produktivitas Tenaga Kerja; dan melaksanakan tugaslain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas.
Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas KepalaUPTD Balai Pengembangan Produktivitas Tenaga Kerja Daerah (BPPTKD) sesuaidengan keahlian dan kebutuhan.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
39/113
38
Bagian Keduapuluh Dua
UPTD Balai Hygine Perusahaan dan Keselamatan Kerjapada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Nusa Tenggara Barat
Paragraf 1
Tugas Pokok dan Fungsi
Pasal 70
UPTD Balai Hygine Perusahaan dan Keselamatan Kerja mempunyai tugas membantuKepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Nusa Tenggara Baratdalam melaksanakan pelatihan dan pengujian di bidang hygine perusahaan,kesehatan dan keselamatan kerja dengan menggunakan fasilitas laboratorium.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), UPTD Balai HyginePerusahaan dan Keselamatan Kerja, menyelenggarakan fungsi :penyusunan rencana dan program hygine perusahaan dan keselamatan kerja;
penyusunan rencana pelatihan dan pengujian hygine perusahaan dan keselamatankerja;
pelatihan, pemberian layanan konsultasi dan bantuan teknis di bidang hygineperusahaan, kesehatan dan keselamatan kerja kepada perusahaan;
penyelidikan dan pengujian di bidang hygine perusahaan, kesehatan dan keselamatankerja;
pengelolaan fasilitas tempat dan peralatan pelatihan dan pengujian hygine perusahaan,kesehatan dan keselamatan kerja;
pemantauan dan pengendalian program hygine perusahaan dan keselamatan kerja;penyelenggaraan administrasi umum dan keuangan.
Paragraf 2
Susunan Organisasi
Pasal 71
Susunan Organisasi UPTD Balai Hygine Perusahaan dan Keselamatan Kerja, terdiri dari :Kepala UPTD;
Subbagian Tata Usaha;Seksi Pelatihan dan Pengujian;Seksi Pemasaran dan Kerjasama;Kelompok Jabatan Fungsional.
Bagan Organisasi UPTD Balai Hygine Perusahaan dan Keselamatan Kerjasebagaimana tercantum dalam Lampiran XXII yang tidak terpisahkan dariPeraturan Gubernur ini.
-
7/17/2019 Pergub-No.-23-Th-2008-tentang-rincian-tugas-UPTD-PPDRD-se-NTB2
40/113
39
Paragraf 3
Uraian Tugas
Pasal 72
Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasikanpelaksanaan tugas UPTD Balai Hygine Perusahaan dan Keselamatan Kerja sesuai
dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja danTransmigrasi serta ketentuan perundang-undangan.
Subbagian Tata Usaha mempunyai tugas penyiapan bahan pengelolaan urusan tatausaha, kepegawaian, perlengkapan, keuangan, rumah tangga dan melaksanakanpembinaan administrasi di lingkungan UPTD Balai Hygine Perusahaan danKeselamatan Kerja.
Seksi Pelatihan dan Pengujian mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahanpenyusunan rencana/program kerja; melaksanakan kegiatan pelatihan, melakukanusaha-usaha pengembangan tenaga hygine perusahaan dan keselamatan kerjamelalui seminar dan penyuluhan; melakukan pengkajian, pengujian dan analisis dibidang pelatihan; menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan pada Seksi Pelatihandan Pengujian; dan melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuaidengan bidang tugas.
Seksi Pemasaran dan Kerjasama mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahanpenyusunan rencana/program kerja; melaksanakan kegiatan pemasaran dan
kerjasama dengan lembaga lain terkait, menyediakan data dan informasi dalamrangka promosi pemasaran di bidang pemasaran dan kerjasama; menyiapkanbahan evaluasi dan pelaporan pada Seksi Pemasaran dan Kerjasama; danmelaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan bidang tugas.
Kelompok Jabatan Fungsi