perencanaan penataan ruang terbuka hijau taman balekambang sebagai paru
DESCRIPTION
pemanenqnanTRANSCRIPT
![Page 1: Perencanaan Penataan Ruang Terbuka Hijau Taman Balekambang Sebagai Paru](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081803/55cf8f45550346703b9a9ae7/html5/thumbnails/1.jpg)
Ghaib Mahendra Putra 13 / 352093 / KT / 07608
Perencanaan Penataan Ruang Terbuka Hijau Taman Balekambang
Sebagai Paru-Paru Kota dan Nilai Sejarah
I. Tujuan
Tujuan dari pernecanaan penataan ulang RTH Taman Balekambang yaitu untuk
memaksimalkan fungsi Taman Kota dan merawat nilai sejarah mangkunegara.
II. Sasaran
Sasaran dari penataan ruang ini adalah menjadikan taman yang asri, nyaman, dan berfungsi
sebagai pengatur air di tengah kota. Disamping itu nilai sejarah yang terkandung di taman
balekambang diharapkan mendatangkan pengunjung sehingga mendapatkan tambahan hasil
pendapatan daerah. Nilai historis yang ada di taman balekambang tak dilupakan lagi sehingga
kerusakan dan ancaman taman balekambang dapat dihindari karena mempunyai nilai
historis.
III. Kebijakan (Strategy)
a. Tipe pertama. Adalah taman yang fungsinya digabung dengan fasilitas olah raga, baik
berupa lapangan terbuka dengan street furniture, jogging track, biking, dan olah raga
lainnya.Taman menjadi sebuah places for play dan sport park. Taman jenis ini disebut
sebagai Taman Aktif. Central Park di New York, Dunia Fantasi (Dufan) di Ancol-Jakarta
serta Alun-alun di beberapa kota di Jawa, merupakan contoh taman aktif.
b. Tipe kedua. Adalah dimana taman berfungsi sebagai sebuah taman rekreasi dengan
fasilitas dan moda-moda penikmatan yang lengkap dan orang-orang membayar untuk
menikmatinya. Penikmatan kepada rekreasi secara visual yang melibatkan vista pada
tiap-tiap obyeknya. Pengunjung berjalan ketiap-tiap obyeknya dan berhenti untuk
melihat apa yang ada disana (pertunjukan), sehingga model taman rekreasi ini dapat
dikategorikan sebagai “taman rekreasi pasif”. Bundesgaten Park, Cologne, Germany,
sebuah contoh taman dengan penanganan aktifitas rekreatif yang sangat berbeda,
pengunjung dapat menikmati taman dengan kereta gantung yang membawa pengunjung
kesetiap bagian taman dan pengunjung dapat menikmati vista dari atas. Tiap-tiap obyek
![Page 2: Perencanaan Penataan Ruang Terbuka Hijau Taman Balekambang Sebagai Paru](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081803/55cf8f45550346703b9a9ae7/html5/thumbnails/2.jpg)
Ghaib Mahendra Putra 13 / 352093 / KT / 07608
tujuan berupa gallery, panggung band, theatre, dan obyek lainnya yang tidak memerlukan
pelibatan tubuh penontonnya.
IV. Alat Kebijakan
Perencanaan RTH kota harus dapat memenuhi kebutuhan warga kota dengan berbagai
aktivitasnya. Kepmen PU No. 387 tahun 1987, menetapkan kebutuhan RTH kota yang
dibagi atas: fasilitas hijau umum 2,3 m2/jiwa, sedang untuk penyangga lingkungan kota
(ruang hijau) 15 m2/jiwa. Dengan demikian, secara menyeluruh kebutuhan akan RTH kota
adalah sekitar 17,3 m2/jiwa. RTH tersebut harus dapat memenuhi fungsi kawasan
penyeimbang, konservasi ekosistem dan pencipta iklim mikro (ekologis), sarana rekreasi,
olahraga dan pelayanan umum (ekonomis), pembibitan, penelitian (edukatif), dan
keindahan lansekap kota (estetis). Semua jenis RTH harus diusahakan dapat berfungsi
estetis, karena secara alami manusia membutuhkan hidup dekat dengan alam yang asri,
nyaman dan sehat, sehingga terjadi siklus kehidupan penunjang fungsi ekosistem alam.
V. Program
Perencanaan ulang Taman Balekambang merupakan pendekatan dan penerapan fungsi
taman di perkotaan untuk mencapai tujuan proteksi/perlindungan, rekreasi, estetika, dan
kegunaan fungsi lainnya bagi kepentingan masyarakat perkotaan. Untuk itu, taman kota ini
tidak hanya berarti hutan kota yang berada di tengah kota, tetapi dapat pula berarti bahwa
taman kota dapat tersusun dari komponen-komponen taman berupa kelompok vegetasi
yang dilindungi / langka di taman ini, tetapi juga penataan tanaman pembentuk estetika
yang jenisnya disesuaikan dengan fungsi yang akan dicapai, disamping penambahan
pembentuk estetika taman yang berupa bangunan-bangunan pendukung, kolam sebagai
focal point dan perangkat serta furniture taman yang artestik dan nyaman. Saat sekarang
taman Balekambang telah dapat dinikmati oleh masyarakat luas tidak hanya masyarakat
kota Surakarta tetapi juga dari luar kota dan taman ini juga telah digunakan untuk
penyelenggaraan event Internasional yang akan mengembalikan kejayaan masa lalunya.
Pemugaran dan penambahan fasilitas, sanitasi dan aspek kebersihan juga menjadi salah
satu keunggulan dari taman ini, pengadaan rusa dan pelestarian tanaman langka
![Page 3: Perencanaan Penataan Ruang Terbuka Hijau Taman Balekambang Sebagai Paru](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022081803/55cf8f45550346703b9a9ae7/html5/thumbnails/3.jpg)
Ghaib Mahendra Putra 13 / 352093 / KT / 07608
menjadikan Balekambang benar-benar seperti yang diinginkan oleh Partini dan Partinah.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa untuk ke depannya taman ini perlu dijaga kebersihan,
kenyamanan dan keberadaannya karena Taman Balekambang ini sarat dengan manfaat
dan sejarah.