perencanaan instalasi penerangan

5
Perencanaan Proyek Pada setiap pekerjaan pembangunan agar tercapai hasil yang berkualitas, biaya yang optimal dan waktu pengerjaan yang cepat diperlukan adanya suatu perencanaan teknis dan perencanaan non teknis. Perencanaan Teknis Perencanaan teknis merupakan syarat yang paling mutlak dalam perencanaan pekerjaan pembangunan. Persyaratan teknis pada proyek ini adalah : 1. Gambar kerja Gambar kerja adalah serangkaian gambat yang terdiri dari : Gambar struktur Gambar struktur berisi gambar denah, penulangan beton, tampak dan potongan. Gambar arsitektur Gambar arsitektur berisi gambar denah, tampak, potongan dan detail interior. Gambar mekanikal dan elektrikal Gambar mekanikal dan elektrikal berisi gambar denah serta lokasi penempatan peralatan-

Upload: wawan-al-mugny

Post on 30-Jul-2015

90 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: Perencanaan instalasi penerangan

Perencanaan Proyek

Pada setiap pekerjaan pembangunan agar tercapai hasil yang berkualitas, biaya

yang optimal dan waktu pengerjaan yang cepat diperlukan adanya suatu perencanaan

teknis dan perencanaan non teknis.

Perencanaan Teknis

Perencanaan teknis merupakan syarat yang paling mutlak dalam perencanaan

pekerjaan pembangunan. Persyaratan teknis pada proyek ini adalah :

1. Gambar kerja

Gambar kerja adalah serangkaian gambat yang terdiri dari :

Gambar struktur

Gambar struktur berisi gambar denah, penulangan beton, tampak

dan potongan.

Gambar arsitektur

Gambar arsitektur berisi gambar denah, tampak, potongan dan

detail interior.

Gambar mekanikal dan elektrikal

Gambar mekanikal dan elektrikal berisi gambar denah serta lokasi

penempatan peralatan-peralatan seperti pipa air, saluran listrik dan

saluran AC

2. Spesifikasi teknis

Perencanaan Non Teknis

Perencanaan non teknis terdiri dari jadwal proyek (time schedule), sumber

daya yang dibutuhkan dan kontrol pelaksanaan.

1. Jadwal proyek (time schedule)

Page 2: Perencanaan instalasi penerangan

Jadwal dibuat untuk mengetahui kemajuan tahapan pekerjaan

sehingga pelaksanaan pekerjaan pembangunan lebih terkontrol. Jadwal

proyek mencakup :

Jenis pekerjaan

Volume pekerjaan

Waktu pelaksanaan

Fungsi dari penjadwalan pekerjaan adalah sebagai berikut :

a. Untuk mengetahui kapan sutu pekerjaan dapat dimulai dan kapan

harus selesai

b. Untuk mengkoordinasikan pemesanan barang yang akan dipakai

agar datang tepat pada saat dibutuhkan

c. Untuk mengatur jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan pada waktu

tertentu, agar dapat dipersiapkan jika dibutuhkan tenaga kerja yang

banyak

d. Untuk mengontrol apakah pekerjaan telah dilaksanakan tepat pada

waktunya atau tidak.

2. Sumber daya yang dibutuhkan

Sumber daya yang dibutuhkan dalam proyek meliputi :

Sumber daya manusia

Sumber daya manusia perlu direncanakan dengan baik

apakah diperlukan tenaga ahli khusus untuk masalah tertentu ,serta

untuk menentukan jumlah tenaga kerja yang perlu disiapkan.

Sumber daya peralatan

Pada bagian ini disebutkan peralatan-peralatan yang

dibutuhkan, baik peralatan yang biasa maupun peralatan khusus

Page 3: Perencanaan instalasi penerangan

yang perlu disiapkan dari jauh hari. Perencanaan lainnya apakah

alat-alat tersebut akan dibeli atau disewa.

Sumber daya keuangan

Perlu direncanakan dengan baik sistem pembayaran yang

akan dilakukan, sebaiknya dibicarakan dengan pihak pemilik.

3. Kontrol pelaksanaan

Keberhasilan pelaksanaan pembangunan di lapangan sangat

dipengaruhi oleh metode pengontrolan. Pada proyek ini pengontrolan

dilakukan secara harian melalui laporan harian. Laporan harian

memberikan gambaran kejadian yang terjadi di proyek pada hari tersebut.

Laporan harian berisikan absensi pekerja, pemesanan dan pengiriman

barang, kemajuan pekerjaan serta hambatan-hambatan yang terjadi di

lapangan.

Selain laporan harian, di proyek ini juga terdapat perhitungn

progress dari pelaksanaan di lapangan yang dihitung setiap akhir minggu,

perhitungan ini merupakan kontrol untuk mengetahui apakah pelaksanaan

di lapangan sesuai dengan yang telah direncanakan. Perhitungan progress

juga untuk menentukan pembayaran yang dilakukan pada kontraktor,

karena sistem pembayaran pada proyek ini dibagi menjadi beberapa termin

yang disesuaikan dengan progress di lapangan.