perempuan berkarya di bidang stem · 2019-04-04 · p e n d i d k a n p e r u s a h a a n siklus...

1
PROSES Peningkatan potensi dan karier perempuan yang bekerja melalui pembelajaran kelompok dan pendampingan (mentor). Identifikasi kesenjangan keterampilan sesuai kebutuhan industri. Peningkatan keterampilan teknis dan non-teknis bagi perempuan. Penempatan kerja bagi perempuan yang ingin memasuki posisi STEM. penyedia pelatihan P E S E R T A P E R E M P U A N P E N Y E D I A P E L A T I H A N S W A S T A & L E M B A G A P E N D I D I K A N P E R U S A H A A N SIKLUS MANFAAT Pembentukan kurikulum keterampilan STEM sesuai dengan kebutuhan industri. Peningkatan kualitas keterampilan dan kerja peserta perempuan. Peningkatan kepuasan kerja dan pengurangan pergantian pekerja. Peningkatan kinerja melalui pembentukan kelompok pembelajaran dan pendampingan bagi pekerja perempuan. Penguatan kapasitas perusahaan untuk menarik, mengikutsertakan, mendukung dan mempertahankan perempuan dalam pekerjaan STEM. Peningkatan produktivitas dan daya saing perusahaan. PERUSAHAAN Manfaat: Singapore Management University, Managing Skills Challenges in ASEAN – 5, 2015 ILO, ASEAN in transformation: How tech is changing jobs and enterprises – Indonesia country brief, April 2017 Kompas, 16 April 2018 ILO & Gallup: Towards a better future of women and work: Voices of women and men, 2017 Emotional and Social Competency Inventory (ESCI), developed & co-owned by Richard E. Boyatzis, Daniel Goleman & Hay Group, 2015 Perempuan dalam bidang STEM perlu didukung dan dilengkapi dengan pelatihan teknis dan non-teknis yang terarah. DIBUTUHKAN FAKTA Banyak perempuan yang belum terserap di dunia kerja dan keterlibatan mereka berdampak positif. Tenaga kerja dengan keterampilan teknis dan non-teknis (soft-skill) dalam industri 4.0 Perempuan sangat berminat menekuni bidang STEM dan lebih baik dalam keterampilan kepemimpinan. TERSEDIA Pekerja tidak terampil digantikan teknologi dan otomatisasi. Hanya 16% perempuan mendalami bidang STEM. Manfaat sosio, ekonomi dan finansial dari mempekerjakan perempuan meningkat. INDUSTRi 4.0 & PEKERJA PEREMPUAN 58% pekerjaan menghadapi risiko tinggi otomatisasi. 38,7% pelajar perempuan ingin bekerja di bidang konstruksi, manufaktur dan TI. Perempuan Berkarya di Bidang STEM Mendorong keterlibatan perempuan Indonesia dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, teknik dan matematika (STEM) Era kerja digital, siber dan otomatisasi dengan sektor otomotif akan berkembang pesat. 40% 60% Pekerja perempuan rentan terhadap otomatisasi. WWW.ILO.ORG/JAKARTA Perbandingan jumlah pekerja Perempuan unggul dalam 11 dari 12 kompetensi untuk peran kepemimpinan.

Upload: others

Post on 09-Jan-2020

0 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Perempuan Berkarya di Bidang STEM · 2019-04-04 · P E N D I D K A N P E R U S A H A A N SIKLUS MANFAAT Pembentukan kurikulum keterampilan STEM sesuai dengan kebutuhan industri

PROSES

Peningkatan potensi dan karier perempuan yang

bekerja melalui pembelajaran kelompok

dan pendampingan (mentor).

Identifikasi kesenjangan keterampilan sesuai kebutuhan industri.

Peningkatan keterampilan teknis dan non-teknis bagi

perempuan.

Penempatan kerja bagi perempuan yang ingin memasuki posisi STEM.

penyedia pelatihan

PE

SERTA

PE

RE

MPU

AN

PENYEDIA

PEL

ATIH

AN

SWASTA & LEMBAGA PE

ND

IDIK

AN

PERUSAHAAN

SIKLUSMANFAAT

Pembentukan kurikulum keterampilan STEM sesuai

dengan kebutuhan industri.

Peningkatan kualitas keterampilan dan kerja

peserta perempuan.

Peningkatan kepuasan kerja dan pengurangan

pergantian pekerja.

Peningkatan kinerja melalui pembentukan kelompok

pembelajaran dan pendampingan bagi pekerja

perempuan.

Penguatan kapasitas perusahaan untuk menarik, mengikutsertakan, mendukung dan mempertahankan perempuan dalam pekerjaan STEM.

Peningkatan produktivitas dan daya saing perusahaan.

PERUSAHAAN

Manfaat:

• Singapore Management University, Managing Skills Challenges in ASEAN – 5, 2015• ILO, ASEAN in transformation: How tech is changing jobs and enterprises – Indonesia country brief, April 2017• Kompas, 16 April 2018• ILO & Gallup: Towards a better future of women and work: Voices of women and men, 2017• Emotional and Social Competency Inventory (ESCI), developed & co-owned by Richard E. Boyatzis, Daniel Goleman & Hay Group, 2015

Perempuan dalam bidang STEM perlu didukung dan dilengkapi dengan pelatihan teknis dan

non-teknis yang terarah.

DIBUTUHKAN

FAKTABanyak perempuan yang

belum terserap di dunia kerja dan keterlibatan mereka

berdampak positif.

Tenaga kerja dengan keterampilan teknis dan

non-teknis (soft-skill)dalam industri 4.0

Perempuan sangat berminat menekuni bidang STEM dan

lebih baik dalam keterampilan kepemimpinan.

TERSEDIA

Pekerja tidak terampildigantikan teknologi

dan otomatisasi.

Hanya 16% perempuanmendalami bidang STEM.

Manfaat sosio, ekonomidan finansial darimempekerjakan

perempuan meningkat.

INDUSTRi 4.0& PEKERJAPEREMPUAN

58% pekerjaanmenghadapi risikotinggi otomatisasi.

38,7% pelajarperempuan ingin bekerja

di bidang konstruksi,manufaktur dan TI.

Perempuan Berkarya di Bidang STEMMendorong keterlibatan perempuan Indonesia dalam bidang ilmu pengetahuan,

teknologi, teknik dan matematika (STEM)

Era kerja digital, siberdan otomatisasi dengan

sektor otomotif akanberkembang pesat.

40%

60%

Pekerja perempuan rentan terhadap

otomatisasi.

WWW.ILO.ORG/JAKARTA

Perbandinganjumlah pekerja

Perempuan ungguldalam 11 dari 12 kompetensiuntuk peran kepemimpinan.