perancangan dermaga dan trestle tipe deck · pdf filetiang pancang sebagai pondasi bagi lantai...

22
PERANCANGAN DERMAGA DAN TRESTLE TIPE DECK ON PILE DI PELABUHAN GARONGKONG, PROPINSI SULAWESI SELATAN TUGAS AKHIR Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Oleh Enggar Rindu Primandani NIM 15504009 Program Studi Teknik Kelautan Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2008

Upload: doliem

Post on 14-Feb-2018

315 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

PERANCANGAN DERMAGA DAN TRESTLE

TIPE DECK ON PILE DI PELABUHAN GARONGKONG,

PROPINSI SULAWESI SELATAN

TUGAS AKHIR

Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana

Oleh

Enggar Rindu Primandani

NIM 15504009

Program Studi Teknik Kelautan

Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

2008

Lembar Pengesahan

Tugas Akhir Sarjana

PERANCANGAN DERMAGA DAN TRESTLE TIPE DECK ON PILE

DI PELABUHAN GARONGKONG, PROPINSI SULAWESI SELATAN

Adalah benar dibuat oleh saya sendiri dan belum pernah dibuat dan diserahkan sebelumnya baik

sebagian ataupun seluruhnya, baik oleh saya maupun orang lain,

baik di ITB maupun institusi pendidikan lainnya.

Bandung, _______________

Penulis

Enggar Rindu Primandani

NIM 15504009

Bandung, ________________

Pembimbing

Harman Ajiwibowo, Ph.D

NIP 131 875 033

Mengetahui:

Program Studi Teknik Kelautan

Ketua,

Dr. Ir. Muslim Muin, MSOE

NIP 131 570 005

Pasfoto 3x4

TUGAS AKHIR

Diberikan kepada:

Nama : Enggar Rindu Primandani

NIM : 155 04 009

Judul Tugas Akhir adalah “Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan”, dengan isi Tugas Akhir sebagai berikut:

• Bab I Pendahuluan

• Bab II Gambaran Umum Lokasi Pekerjaan

• Bab III Pengolahan Data Angin dan Pasut

• Bab IV Kriteria Desain

• Bab V Pemodelan SAP

• Bab VI Penulangan

• Bab VII Daya Dukung Tanah

• Bab VIII Desain Revetment

• Bab IX Penutup Tugas Akhir ini dibuat rangkap tujuh dengan rincian sebagai berikut:

1. Untuk Mahasiswa 1 buah 2. Untuk Pembimbing Tugas Akhir 1 buah 3. Untuk Penguji Sidang Tugas Akhir 2 buah 4. Untuk Tata Usaha PST Teknik Kelautan 1 buah 5. Untuk Perpustakaan Teknik Kelautan 1 buah 6. Untuk Perpustakaan Pusat 1 buah

Menyetujui

Koordinator Tugas Akhir Pembimbing

Krisnaldi Idris, Ph.D. Harman Ajiwibowo, Ph.D.

NIP. 131 570 002 131 875 033

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan

ii

Abstrak Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0)

Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan

Pelabuhan (port) adalah kawasan perairan yang terlindung terhadap gelombang, yang dilengkapi dengan fasilitas terminal meliputi dermaga, di mana kapal dapat bertambat untuk melakukan kegiatan bongkar muat barang, crane-crane untuk bongkar muat peti kemas, gudang laut. Pelabuhan biasanya dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti rel kereta api, jalan raya, fasilitas darat dan lainnya.

Struktur dermaga dan trestle tipe deck on pile merupakan tipe struktur yang menggunakan tiang pancang sebagai pondasi bagi lantai dermaga dan trestle. Seluruh beban yang bekerja di lantai diterima sistem lantai dan tiang pancang tersebut.

Struktur dermaga dan trestle tipe deck on pile ini didesain kuat terhadap beban-beban yang bekerja padanya baik berat sendiri maupun yang berasal dari lingkungan yang meliputi gelombang, arus dan gempa serta beban akibat aktivitas di dermaga meliputi beban tumbukan kapal (berthing), mooring, dan beban kendaraan.

Kata kunci : perancangan, dermaga, trestle, deck on pile, SAP 2000

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan

i

Kata Pengantar Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0)

Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan

Pertama – tama, puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkatNya, penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir ini.

Tugas Akhir dengan judul “Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan” ini dibuat sebagai salah satu syarat menyelesaikan tahap pendidikan sarjana (Strata -1) di Program Studi Teknik Kelautan, Institut Teknologi Bandung.

Dalam penyusunan Tugas Akhir ini, penulis mendapatkan banyak saran, bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini, secara khusus penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Harman Ajiwibowo, Ph. D., selaku pembimbing Tugas Akhir, yang telah memberikan pengajaran dan bimbingan dalam pengerjaan Tugas Akhir.

2. Bapak Andojo Wurjanto, Ph. D., yang telah memberikan data-data untuk pengerjaan Tugas Akhir ini.

3. Bapak Rildova, Ph D., sebagai dosen penguji pada seminar dan sidang Tugas Akhir, atas waktu, pengajaran dan saran-saran beliau.

4. Bapak Dr. Ir. Hendra Achiari, MT., sebagai dosen penguji pada seminar dan sidang Tugas Akhir, atas waktu, pengajaran dan saran-saran beliau.

Penulis memahami bahwa penyusunan laporan tugas akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan untuk kesempurnaan laporan tugas akhir ini sehingga nantinya diharapkan laporan ini bisa bermanfaat bagi penulis dan pihak-pihak lain yang akan menggunakannya.

Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih dan mohon maaf yang sebesar-besarnya atas segala kekurangan yang ada pada laporan ini.

Bandung, Juni 2008

Penulis

Enggar Rindu P.

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan

i

Arigatou…Arigatou…Arigatou…Arigatou…

Selesainya Tugas Akhir ini tak lepas dari peran serta berbagi pihak. Berbagai dukungan baik bekal, ilmu, materi dan semangat yang saya dapatkan, menjadi bekal penting dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini. Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

� Allah SWT dan keluarga 1) Allah SWT...untuk semua berkat dan kesempatan yang Kau berikan padaku. Penenang di saat galau…sahabat sejati dalam mengarungi samudra hidup.

2) Mama tersayang…untuk semua doa, pelajaran hidup, ketabahan, kekuatan dan semangat serta kesabaran dalam mendidik saya dan ade…

3) Mba Tatik…tante tercinta…untuk semua semangat…untuk menjadi sahabat…untuk menjadi mama kedua…untuk semua doa…

4) Citra Rindu Prameswari…ade saya tersayang…untuk doa dan dukungan…untuk semua semangat…untuk semua kegilaan…untuk menjadi sahabat…untuk menjadi teman bertengkar sejati…untuk transportasi…untuk menjadi yin dari yang…Arashi is the best! And Kimi is going to be this year world champion, be confident with that.

5) I always pray that we have enough breath to love each other, to be THERE, to support each other, to laugh, to cry together and lastly for God to protect and give the best for us.

� Watashi no itoshii hito, Frans Eduard Zandstra…untuk semua cinta, dukungan, kesabaran dan kebaikan, untuk pundi-pundi maaf yang tak terhingga, the one who can accept me with all my disorder personalities…semangat dalam dunia kerja yang berbeda!

� Dosen dan Staff Program Studi Teknik Kelautan ITB yang telah menjadi pengisi hidup selama menuntut ilmu di kampus tercinta: 1) Prof. Dr. Hang Tuah Salim, M.Oce.Eng 2) Dr. Ir. Muslim Muin Ph.D 3) Dr. Ir. Irsan Soemantri B. 4) Dr. Ir. Hasan Bachri, M.Eng 5) Dr. Ir. Krisnaldi Idris 6) Ir. Humaryono Hudoro, M.Sc. 7) Harman Ajiwibowo,Ph.D 8) Andojo Wurjanto, Ph.D 9) Dr. Ir. Syawaluddin Hutahaean 10) Rildova, Ph.D. 11) Ir. Sri Murti Adiyastuti, M.Sc. 12) Paramashanti, ST., MT. 13) Dr. Ir. Hendra Achiari, MT. 14) Staff Tata Usaha Prodi Teknik Kelautan ITB: Pak Yatno, Bu Nunung, Bu Witri, Mas

Isep, Pak Tumin dan Pak Aep. Terima kasih untuk semua bantuan dan pengurusan akademik yang rewel selama saya menempuh kuliah.

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan

i

� 5 Dewi: 1) Lita…mama tersayang…untuk menjadi shoulder to cry on…untuk bimbingan yang tak

disangka…akhirnya kita lulus bareng ya ma…

2) Vivi…kembaranku tercinta…beda orang tua…beda sifat…beda badan…beda lidah (tuh sambel KFC dikurangi kenapa…)…sahabat KP…bantal sejati…jangan mau lah dirimu

ditindas lagi!!! Semangat mencari jodoh!!!...ups, maksudku semangat TA!

3) Yuni…adeku tercinta…temen KP…yang terseret masuk ‘CC Corp’…pemilik kesehatan

no 1 di 5 Dewi!!!...untuk kenarcisan padang…semangat belajar kompre ya…ayo

Oktober!!! 4) Diana…ade bungsuku tercinta…temen KP…yang terjebak kejamnya dunia BJ terlebih

dahulu…yang handphone-nya paling laris manis…ayo…jangan pantang menyerah dalam

kompre…filsafah Bang Amri ndak betol itu…semangat berubah menjadi pipeline

engineer!!!

Sebenarnya dari mana sih kita dapat 5 Dewi? Pas MKBL kan? Tapi awalnya dari mana yah?

Saya lupa hehe. Anyway, terima kasih untuk semua dukungan, semangat dan kebersamaan,

serta kegilaan on & off kampus. Kita perlu mencanangkan shopping day 5 Dewi…hmm…

PS: Brokoli Stew & Sambel Goreng Tempe paling tak terlupakan…

PPS: Kapan kita bikin film Kopi Tumpah lagi?

� Anastasia Gracia Lityo, Purdue ‘04…untuk semangat…untuk curhat-an…walaupun beda negara beda universitas beda major tapi dateline TA tetep sama. Mari jadikan Gading mall no 1

di Jakarta.

� Mita Kusumawidjaja, Sastra Jepang UI ‘04…untuk semangat…untuk curhat-an

online…untuk ping pong-an gift di Facebook.

� Riani Anggraeni, Sejarah UI ‘04…untuk semangat…sahabat yang selalu sigap dengan palu-nya untuk knock some senses into my thick head…

� Yosepin Sri Ningsih, Kriya ‘04…1 SMP, 1 SMU, 1 ITB…hm…jangan-jangan ntar kita TETANGGAAN?! Untuk memberikan kesegaran pada otak yang penuh dengan rumus

teknik…untuk memperlihatkan sisi lain dari ITB…kapan tirai desain saya akan diproduksi?

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan

i

� ‘CC Corp.’ 1) Kak Bahter Bukit ST., MT., untuk semua nasihatnya sebagai kakak laki-laki…untuk

semua ilmu strukturnya…untuk semua ijin membolos kerjanya…untuk oleh-oleh

Sulawesi-nya…sukses S3-nya ya ka..kudoakan langgeng dengan kak Maureen 2) Kak Maria Angelin ST., untuk semua tawa…untuk semua lagu-lagu ceria…untuk semua

saran-saran ‘membelot’…untuk tips & trik menghadapi dosen…untuk ilmu KL…

3) Kak Putu Wira ST., untuk semua program…untuk kebersamaan…

4) Kak Florian, ST., untuk semua film…untuk semua lagu aneh yang berhasil ditularkan ke

Toni…untuk semua kegaringan…untuk autocad fetch… 5) Kak Yoga, ST., untuk ilmu…dan untuk program

6) Toni Pebriana…team leader terbaik dengan selera lagu terBURUK…untuk semua

tawa…ilmu menyimpan rahasia dengan baik…untuk tumpangan jam 4 subuh ke

stasiun…untuk semua ijin membolos…untuk deadline yang amit-amit…satu tips: perbanyaklah minum air. Gemukkin badan Ton…

7) Sandi…untuk keheningan yang terkadang menyesakkan…untuk deadline yang

ribet…untuk kegaringan…untuk semua gambar…sukses di Kalimantan.

8) Fega Jayadilaksana…untuk penghubung BJ yang baik…untuk ketikan Bab 1 & 2 yang

tanpa cacat…terima kasih 9) Staff CC: Bu Dedah dan Pak Noor, untuk semua perhatian dan insentif keuangan di saat

mendesak.

10) Mantan staff CC: Mas Iwan, untuk makanan di saat lembur…untuk menjaga kebersihan

kantor yang tiap hari selalu kotor…semangat di BJ! 11) Para satpam di CC: untuk kesediaannya mengawal & menjaga kami di malam-malam

keramat.

� Bapak Herman, Kepala Operasional Terminal Peti Kemas Gedebaga dan Mas Ato, penjaga Terminal Peti Kemas Gedebage. Terima kasih atas kesempatan berkunjung dan ilmu yang

banyak sedikit membantu dalam pengerjaan Tugas Akhir.

� Teman-teman KL Angakatan 2003: Teh Ica, teman SKS belajar kompre, kita lulus bareng lho;

Mico, semangat Oktober; Bang Amri, untuk filosofi kompre; Pak Leo dan Yasser, hm, kok kita lulus bareng yah? Ha2, becanda.

� Teman-teman KL Angkatan 2004: SEMUANYA!!! Yang menemani perihnya dunia KL dari TPB hingga tingkat akhir. Untuk semangat, jayus dan prinsip copy paste & GOSIP heboh.

Perpus fabricator yang tidak bisa lepas dari bahasan mandi (guys…just grow up…); Imo, kita

jadi bikin 3 bidadari dong he2; Yudha, yang kalah masalah cewek dari Freddy, ketua angkatan

modern who lead by…not leading at all; Febi, untuk semua coklat & tumpangan gratis; Ibnu, entah kenapa dirimu selalu terlihat sibuk; Angga, untuk sms nyasar; Mela, Tasya untuk tawa

dari TPB; dan SEMUANYA. Terima kasih untuk semua dukungan, semangat & kebersamaan

selama ini. Kita pasti ketemu lagi…di proyek berikutnya he2.

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan

i

� Teman-teman KL Angkatan 2005: Wayang, yang pernah mengerjakan tugas Anrek saya, terima kasih. Dan teman-teman yang lain, yang sudah rewel dan menyita waktu TA dengan

praktikum…

� Teman-teman di Kosan: Bibi, untuk semua masakan; Cucu & Ina, untuk tawa; Mayang MT

’04, stop menggelengkan kepala & umumnya tuh lulus Juli, wisuda Juli!!! Semoga awet

dengan Jehan MS ’04; Okta TL ’05, walaupun sudah pindah tapi di kampus tetep rame, jangan terlalu merepotkan Nino TI ’05; Alit dan Tia Farmasi ’06, girls…I’m going to really miss

your loud…laugh, sabar saja dengan praktikum; Ainna Plano ’07 & Saski DI ‘07, someday we’ll

avenge their ghost stories!!!

� Lastly, komputer saya tercinta, Odin; Laptop saya tersayang Odin Jr.; TV terbaik saya,

Advance; Printer saya, Canon; handphone saya selama hampir 5 tahun, T-360 Freya. Without

you guys, I wouldn’t be able to survive these four agonizing years. I may not say it very often but I really am grateful for my family and friends.

The time we spend together is so special, I could never replace any of them.

We’ve got this moment, we’ve got each other, stopping, standing and laughing together.

I’m so thankful, I could cry.

~RSP – Kansha~

QuoteQuoteQuoteQuotessss…………

Salju yang mencair akan menjadi musim semi ~Fruits Basket~

From when has my smile faded this much

Since it was shattered by one mistake

Change only the precious things into light and

Go beyond the sky with fortitude.

~ Rie Tanaka – Shizukana Yoru Ni~

The key to open the heart isn’t the strength power but an honest feeling.

~Ritsuko Okaazaki – Serenade~

Marlin: I promise I'll never let anything happen to him

Dory: That's a funny thing to promise

Marlin: What?

Dory: Well you can never let anything happen to him then there'll be nothing happen to him.

Not much fun for the little Harpo

~ Marlin & Dory in the whale’s stomach, Finding Nemo~

It’s not about how much strength that you have, but how far will you go to seize the victory.

~Freya~

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan vi

Daftar Isi Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0)

Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan

Kata Pengantar ............................................................................................................................... i

Abstrak ................................................................................................................................................... ii

Daftar Isi .............................................................................................................................................. iii

Daftar Gambar ............................................................................................................................... vii

Daftar Tabel ...................................................................................................................................... xii

Bab 1 Pendahuluan

1.1 Latar Belakang ......................................................................................................... 1-1

1.2 Maksud dan Tujuan Studi ........................................................................................ 1-2

1.3 Lokasi Pekerjaan ..................................................................................................... 1-2

1.4 Ruang Lingkup ......................................................................................................... 1-3

1.5 Sistematika Pembahasan ........................................................................................ 1-3

1.6 Sistematika Penyajian ............................................................................................. 1-3

Bab 2 Gambaran Umum Lokasi Pekerjaan

2.1 Lokasi Pekerjaan dan Aksesibilitas ......................................................................... 2-1

2.1.1 Posisi Administratif dan Geografis ................................................................ 2-1

2.1.2 Aksesibilitas ................................................................................................... 2-3

2.1.3 Gambaran Umum Lokasi .............................................................................. 2-3

2.2 Kondisi Fisik Lokasi Pekerjaan ............................................................................... 2-4

2.2.1 Topografi dan Bathimetri ............................................................................... 2-4

2.2.2 Gelombang .................................................................................................... 2-4

2.2.3 Pasang Surut dan Arus ................................................................................. 2-4

2.2.4 Klimatologi ..................................................................................................... 2-4

2.2.5 Erosi dan Sedimentasi .................................................................................. 2-4

2.2.6 Kondisi Tanah ................................................................................................ 2-4

2.2.7 Gempa ........................................................................................................... 2-5

2.3 Kabupaten Barru ...................................................................................................... 2-5

2.3.1 Kependudukan dan Perekonomian ............................................................... 2-5

2.3.2 Rencana Tata Ruang Kabupaten Barru ........................................................ 2-5

2.3.3 Pertanian ....................................................................................................... 2-6

2.3.4 Perkebunan ................................................................................................... 2-7

2.3.5 Perindustrian ................................................................................................. 2-8

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan vi

2.3.6 Perikanan ...................................................................................................... 2-8

2.3.7 Peternakan .................................................................................................... 2-9

2.3.8 Kehutanan ................................................................................................... 2-10

2.3.9 Pariwisata .................................................................................................... 2-10

2.4 Propinsi Sulawesi Selatan ..................................................................................... 2-11

2.4.1 Kependudukan dan Perekonomian ............................................................. 2-11

2.4.2 Rencana Tata Ruang Propinsi Sulawesi Selatan ....................................... 2-12

2.5 Prasarana dan Sarana Transportasi ..................................................................... 2-12

2.5.1 Jaringan Transportasi Darat ........................................................................ 2-12

2.5.2 Jaringan Transportasi Air ............................................................................ 2-13

2.5.3 Jaringan Transportasi Udara ....................................................................... 2-14

2.6 Arah dan Strategi Pembangunan Pelabuhan ....................................................... 2-14

2.6.1 Pertimbangan terhadap Kondisi Pelabuhan Sekitar ................................... 2-14

2.6.2 Pertimbangan Menyangkut Kondisi Kawasan Pelabuhan Garongkong ..... 2-15

2.7 Peranan Pelabuhan Garongkong di Masa yang Akan Datang ............................ 2-16

Bab 3 Pengolahan Data Angin dan Pasut

3.1 Hindcasting ............................................................................................................... 3-1

3.1.1 Prosedur Hindcasting .................................................................................... 3-1

3.1.2 Hasil Hindcasting ........................................................................................... 3-9

3.2 Analisa Tinggi Gelombang Rencana di Laut Dalam .............................................. 3-11

3.2.1 Prosedur Analisis Tinggi Gelombang Rencana di Laut Dalam ................... 3-11

3.2.2 Hasil Analisis Tinggi Gelombang Rencana di Laut Dalam .......................... 3-14

3.3 Pasang Surut ......................................................................................................... 3-16

3.3.1 Umum .......................................................................................................... 3-16

3.3.2 Least Square Method .................................................................................. 3-18

3.3.3 Peramalan Pasang Surut ............................................................................ 3-20

3.3.4 Hasil dan Analisis ........................................................................................ 3-20

3.4 Analisis Refraksi Difraks menggunakan CG Wave ............................................... 3-23

3.4.1 Dasar Teori .................................................................................................. 3-23

3.4.2 Penentuan Orientasi Dermaga .................................................................... 3-24

Bab 4 Kriteria Desain

4.1 Pengertian Pelabuhan dan Dermaga ...................................................................... 4-1

4.2 Kriteria Desain Struktur Dermaga ............................................................................ 4-2

4.2.1 Kondisi Alam .................................................................................................. 4-2

4.2.2 Tinjauan Karakteristik Kapal .......................................................................... 4-2

4.2.3 Tinjauan Dimensi Dermaga ........................................................................... 4-4

4.2.4 Tinjauan Jenis Struktur Dermaga .................................................................. 4-7

4.2.5 Tinjauan Alur Pelayaran .............................................................................. 4-10

4.2.6 Tinjauan Kolam Pelabuhan ......................................................................... 4-19

4.3 Dasar Teori Pembebanan Pada Struktur Dermaga .............................................. 4-21

4.3.1 Beban Vertikal ............................................................................................. 4-21

4.3.2 Beban Horisontal ......................................................................................... 4-26

4.4 Perhitungan Pembebanan Pada Struktur Dermaga .............................................. 4-50

4.4.1 Struktur Wharf ............................................................................................. 4-50

4.4.2 Struktur Trestle ............................................................................................ 4-80

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan vi

Bab 5 Pemodelan SAP

5.1 Pemodelan 2 Dimensi ............................................................................................... 5-1

5.1.1 Dermaga ........................................................................................................ 5-1

5.1.2 Trestle .......................................................................................................... 5-35

5.2 Pemodelan 3 Dimensi ............................................................................................ 5-62

5.2.1 Dermaga ...................................................................................................... 5-62

5.2.2 Trestle .......................................................................................................... 5-73

Bab 6 Penulangan

6.1 Teori Dasar Perhitungan Kapasitas Lentur .............................................................. 6-1

6.1.1 Asumsi Dasar Dalam Teori Tegangan Lentur ............................................... 6-1

6.1.2 Perhitungan Kuat Lentur Balok Beton Bertulang .......................................... 6-3

6.1.3 Flowchart Penulangan Lentur ....................................................................... 6-5

6.2 Teori Dasar Perhitungan Kapasitas Geser .............................................................. 6-7

6.2.1 Flowchart Perhitungan Kapasitas Geser ..................................................... 6-10

6.2.2 Punching Shear ........................................................................................... 6-11

6.3 Desain Penulangan ................................................................................................ 6-13

6.3.1 Penulangan Pelat ........................................................................................ 6-13

6.3.2 Penulangan Balok ....................................................................................... 6-25

6.3.3 Penulangan Pile Cap ................................................................................... 6-47

Bab 7 Daya Dukung Tanah

7.1 Dasar Teori ............................................................................................................... 7-1

7.1.1 Daya Dukung Aksial Tiang Pancang ............................................................. 7-2

7.1.2 Daya Dukung Lateral Tiang Pancang ........................................................... 7-7

7.1.3 Fixity Point ..................................................................................................... 7-9

7.2 Perhitungan Daya Dukung .................................................................................... 7-10

7.2.1 Dermaga ...................................................................................................... 7-10

7.2.2 Trestle .......................................................................................................... 7-17

7.3 Kapasitas Daya Dukung Tiang Pancang ................................................................ 7-23

Bab 8 Desain Revetment

8.1 Metodologi Kerja ....................................................................................................... 8-1

8.2 Perencanaan Tanggul ............................................................................................. 8-5

8.2.1 Penentuan Elevasi Puncak ........................................................................... 8-5

8.2.2 Perhitungan Lebar Mercu (Crest Width)........................................................ 8-5

8.2.3 Perhitungan Berat Armor ............................................................................... 8-6

8.2.4 Perhitungan Tebal Lapisan Armor ................................................................. 8-8

8.2.5 Jumlah Batu Pelindung ................................................................................. 8-8

8.2.6 Dimensi Tetrapod .......................................................................................... 8-9

8.2.7 Perhitungan Dimensi Tanggul Pelabuhan Garongkong .............................. 8-10

8.2.8 Sketsa Desain Revetment ........................................................................... 8-27

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan vi

Bab 9 Penutup

9.1 Kesimpulan ............................................................................................................... 9-1

Daftar Pustaka .............................................................................................................................. xiv

Lampiran

A Data Tanah ............................................................................................................... A-1

B Data Kontainer ......................................................................................................... B-1

C Gambar Desain ........................................................................................................ C-1

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan xiii

Daftar Tabel Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0)

Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan

Tabel 2.1 Jumlah Penduduk Kabupaten Barru ....................................................................... 2-5

Tabel 2.2 Jumlah Penduduk Provinsi Sulawesi Selatan ....................................................... 2-11

Tabel 2.3 Pertumbuhan PRDB Provinsi Sulawesi Selatan ................................................... 2-11

Tabel 2.4 Fasilitas Umum Pelabuhan Makassar ................................................................... 2-13

Tabel 2.5 Arah dan Strategi Pengembangan Pelabuhan ..................................................... 2-16

Tabel 3.1 Distribusi Kecepatan Angin Makassar Rentang Tahun 1991 – 2004 ..................... 3-2

Tabel 3.2 Data Angin Maksimum Tahunan di Makassar Rentang Tahun 1991 – 2004 ......... 3-2

Tabel 3.3 Nilai Kecepatan Angin Ekstrim Di Makassar ........................................................... 3-3

Tabel 3.4 Panjang Fetch Efektif di Garongkong (m) ............................................................... 3-9

Tabel 3.5 Distribusi Tinggi Gelombang (%) di Lepas Pantai Garongkong ............................ 3-10

Tabel 3.6 Data Tinggi Gelombang Maksimum Per Tahun Per Arah di Lepas Pantai

Garongkong (1991-2004) ...................................................................................... 3-10

Tabel 3.7 Tinggi Gelombang Ekstrim di Lepas Pantai Garongkong ................................ 3-16

Tabel 3.8 Tipe Pasang Surut ............................................................................................... 3-17

Tabel 3.9 Sembilan Komponen Pasang Surut ................................................................... 3-18

Tabel 3.10 Elevasi Muka Air Rencana .................................................................................. 3-20

Tabel 3.11 Konstituen Pasang Surut di Lokasi Tinjauan ..................................................... 3-21

Tabel 3.12 Elevasi Penting di Lokasi Tinjauan Diikatkan Terhadap LWS ......................... 3-22

Tabel 3.13 Persentase Kejadian Gelombang Bulanan dan Tahunan ................................ 3-24

Tabel 4.1a Ukuran Kapal dari Berbagai Jenis (sumber:

Fentek Marine Fendering System) ....................................................................... 4-3

Tabel 4.1b Data Kapal yang akan dilayani ................................................................................ 4-4

Tabel 4.2 Keuntungan dan Kerugian dari Masing-masing Tipe Struktur Dermaga ........... 4-9

Tabel 4.3 Draft Kapal ............................................................................................................ 4-12

Tabel 4.4 Perhitungan Kedalaman Alur Pelayaran pada Kedalaman Perairan 15 m ..... 4-15

Tabel 4.5 Perhitungan Lebar Alur Pelayaran Pada Kedalaman perairan 15 m .............. 4-17

Tabel 4.6 Perhitungan Luas Kolam Putar Pada Kedalaman Perairan 15 m .................... 4-19

Tabel 4.7 Kedalaman Kolam Pelabuhan ............................................................................ 4-20

Tabel 4.8 Hull Pressure ........................................................................................................ 4-39

Tabel 4.9 Energi Fender SCN 1000 (sumber: Fentek Marine Fendering System) ......... 4-61

Tabel 4.10 Dimensi Fender SCN 1000 (sumber: Fentek Marine Fendering System) ...... 4-61

Tabel 4.11 Jarak Antar Fender .............................................................................................. 4-64

Tabel 4.12 Hull Pressure ........................................................................................................ 4-64

Tabel 4.13 Perhitungan Hull Pressure .................................................................................. 4-64

Tabel 4.14 Dimensi Pad ......................................................................................................... 4-66

Tabel 4.15 Koefisien Friksi ..................................................................................................... 4-67

Tabel 4.16 Perhitungan Rantai .............................................................................................. 4-68

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan xiii

Tabel 4.17 Energi Fender V-shaped tipe SV 500 V1 ............................................................. 4-71

Tabel 4.18 Dimensi Fender V-shaped tipe SV 500 V1 .......................................................... 4-71

Tabel 4.19 Jarak Antar Fender .............................................................................................. 4-73

Tabel 4.20 Hull Pressure ........................................................................................................ 4-73

Tabel 4.21 Perhitungan Hull Pressure .................................................................................. 4-74

Tabel 7.1 Nilai nh ( Modulus Variasi) Untuk Tanah Pasir .................................................... 7-9

Tabel 7.2 Data Tanah ............................................................................................................ 7-10

Tabel 7.3 Perhitungan Nq*, Nc*, q’ dan C ............................................................................. 7-10

Tabel 7.4 Hasil Perhitungan Daya Dukung Tekan Tiang Pancang Dermaga ....................... 7-11

Tabel 7.5 Data Tanah ............................................................................................................ 7-17

Tabel 7.6 Perhitungan Nq*, Nc*, q’ dan C ............................................................................. 7-17

Tabel 7.7 Hasil Perhitungan Daya Dukung Tekan Tiang Pancang Dermaga ....................... 7-17

Tabel 7.8 Perbandingan Perhitungan Daya Dukung Tekan Tiang Pancang ........................ 7-23

Tabel 8.1 Nilai Koefisien Layer (K∆) Berdasarkan Shore Protection Manual 1984 ........... 8-5

Tabel 8.2 Nilai Koefisien Stabilitas (KD) Berdasarkan Shore Protection Manual 1984 ..... 8-7

Tabel 8.3 Dimensi Tetrapod Yang Digunakan dalam Desain ............................................. 8-9

Tabel 8.4 Rekapitulasi Hasil Perhitungan Berat Armor dan Dimensi Tanggul Tipe 1 ..... 8-15

Tabel 8.5 Dimensi Tetrapod Yang Digunakan dalam Desain ........................................... 8-15

Tabel 8.6 Hasil Interpolasi Dimensi Tetrapod Untuk Armor Layer

Tanggul Tipe 1 Berdasarkan Protection Manual 1984 ..................................... 8-16

Tabel 8.7 Dimensi Kubus Yang Digunakan dalam Desain Filter Layer Tanggul

Tipe 1 .................................................................................................................... 8-16

Tabel 8.8 Rekapitulasi Hasil Perhitungan Berat Armor dan Dimensi Tanggul Tipe 1 ..... 8-26

Tabel 8.9 Dimensi Tetrapod Yang Digunakan dalam Desain ........................................... 8-26

Tabel 8.10 Hasil Interpolasi Dimensi Tetrapod Untuk Armor Layer Tanggul

Tipe 3 Berdasarkan Protection Manual 1984 .................................................... 8-27

Tabel 8.11 Dimensi Kubus Yang Digunakan dalam Desain Filter Layer Tanggul

Tipe 3 .................................................................................................................... 8-27

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan xi

Daftar Gambar Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0)

Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan

Gambar 2.1 Peta orientasi lokasi pekerjaan Pelabuhan Garongkong ........................................ 2-2

Gambar 2.2 Situasi Pantai Garongkong (sumber: Google Earth) ............................................... 2-3

Gambar 3.1 Windrose Total Tahun 1991-2004 Berdasarkan Pencatatan di Makassar ....... 3-4

Gambar 3.2 Grafik yang digunakan untuk melakukan koreksi stabilitas ................................ 3-6

Gambar 3.3 Grafik yang digunakan koreksi efek lokasi .......................................................... 3-7

Gambar 3.4 Diagram Alir Proses Peramalan Gelombang Berdasarkan Data Angin ............ 3-8

Gambar 3.5 Peta Fetch Garongkong ........................................................................................ 3-9

Gambar 3.6 Waverose Total Tahun 1991-2004 ..................................................................... 3-11

Gambar 3.7 Grafik hubungan antara tinggi gelombang signifikan (Hs) dengan

periodanya (Ts) ..................................................................................................... 3-15

Gambar 3.8 Komponen Gelombang ....................................................................................... 3-18

Gambar 3.9 Time Series Elevasi Pasut Hasil Peramalan dengan RMA2

di Lokasi Garongkong .......................................................................................... 3-21

Gambar 3.10 Sketsa Elevasi Dermaga ..................................................................................... 3-23

Gambar 3.11 Vektor arah gelombang datang dari arah barat ................................................. 3-25

Gambar 4.1 Bentuk Dermaga Memanjang ............................................................................... 4-4

Gambar 4.2 Bentuk Dermaga Menjari....................................................................................... 4-5

Gambar 4.3 Bentuk Dermaga Pier .............................................................................................. 4-5

Gambar 4.4 Dermaga Tipe Deck On Pile ................................................................................. 4-7

Gambar 4.5 Dermaga Tipe Sheet Pile ...................................................................................... 4-8

Gambar 4.6 Dermaga Tipe Anchored Sheet Pile ..................................................................... 4-8

Gambar 4.7 Dermaga Tipe Diaphragma Wall dengan Barette Pile ........................................ 4-8

Gambar 4.8 Dermaga Tipe Caisson .......................................................................................... 4-9

Gambar 4.9 Kedalaman Alur Pelayaran ................................................................................. 4-11

Gambar 4.10 Squat ..................................................................................................................... 4-12

Gambar 4.11 Pengaruh gelombang pada gerak kapal ............................................................ 4-14

Gambar 4.12 Lebar alur satu jalur ............................................................................................. 4-16

Gambar 4.13 Lebar alur dua jalur .............................................................................................. 4-16

Gambar 4.14 Metode memperlebar alur pelayaran ................................................................. 4-17

Gambar 4.15 Alur pada belokan ................................................................................................ 4-18

Gambar 4.16a Sketsa dua kontainer dua tumpuk ...................................................................... 4-21

Gambar 4.16b Sketsa ukuran kontainer ...................................................................................... 4-22

Gambar 4.17 Sketsa truk yang dijadikan asumsi beban hidup ............................................... 4-23

Gambar 4.18 Beban Roda Kendaaran ...................................................................................... 4-25

Gambar 4.19a Sketsa definisi parameter gaya pada tiang........................................................ 4-27

Gambar 4.19b Sketsa definisi parameter gaya gelombang tepi ............................................... 4-27

Gambar 4.20 Peta Lempeng Tektonik (Kusuma dan Adriano, 1993) ..................................... 4-29

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan xi

Gambar 4.21 Respons Spektrum Gelombang Rencana ......................................................... 4-30

Gambar 4.22 Sudut merapat kapal ........................................................................................... 4-32

Gambar 4.23 Kondisi berthing kapal ......................................................................................... 4-33

Gambar 4.24 Fender kayu gantung ........................................................................................... 4-34

Gambar 4.25 Fender kayu tiang pancang ................................................................................ 4-34

Gambar 4.26 Fender kayu tiang pancang dari besi profil ........................................................ 4-35

Gambar 4.27 Draped Fender ..................................................................................................... 4-35

Gambar 4.28 Fender Seibu tipe V ............................................................................................. 4-36

Gambar 4.29 Raykin Fender ...................................................................................................... 4-36

Gambar 4.30 Fender Gravitasi dari blok beton ........................................................................ 4-37

Gambar 4.31 Fender gravitasi gantung..................................................................................... 4-37

Gambar 4.32 Ilustrasi Jarak Antar Fender ................................................................................ 4-38

Gambar 4.33 Panel Fender ......................................................................................................... 4-40

Gambar 4.34 Ilustrasi Ukuran Kapal ........................................................................................... 4-40

Gambar 4.35 Ilustrasi Gaya Mooring yang Bekerja pada Kapal (tampak atas) .......................... 4-41

Gambar 4.36 Ilustrasi Gaya Mooring yang Bekerja pada Kapal (tampak melintang) ................. 4-41

Gambar 4.37 Ilustrasi Gaya Mooring yang Bekerja pada Kapal (tampak samping) ................... 4-41

Gambar 4.38 Koefisien Gaya Akibat Angin ................................................................................. 4-43

Gambar 4.39 Koefisien Gaya Akibat Arus................................................................................... 4-45

Gambar 4.40 Koefisien Koreksi Kedalaman Akibat Arus ............................................................ 4-46

Gambar 4.41 Sketsa Mooring Line .............................................................................................. 4-48

Gambar 4.42 Sketsa perubahan Mooring Line akibat perubahan muka air pasang .................. 4-48

Gambar 4.43 Posisi Mooring Line akibat perubahan muka air pasang ...................................... 4-49

Gambar 4.44 Gaya Gelombang pada Tiang ............................................................................... 4-54

Gambar 4.45 Gaya Gelombang pada Tepi Dermaga ................................................................. 4-56

Gambar 4.46 Gaya Arus ............................................................................................................. 4-57

Gambar 4.47 Dimensi fender ...................................................................................................... 4-61

Gambar 4.48 Kurva energi ......................................................................................................... 4-62

Gambar 4.49 Energy And Reaction Angular Correction Factors ............................................ 4-62

Gambar 4.50 Ilustrasi Jarak Antar Fender ................................................................................ 4-63

Gambar 4.51 Ilustrasi Pemasangan Fender Bulk Carriers 60000 DWT Kondisi Pasang ..... 4-65

Gambar 4.52 Ilustrasi Pemasangan Fender Bulk Carriers 60000 DWT Kondisi Surut ......... 4-66

Gambar 4.53a Super cone fender clearances ............................................................................ 4-67

Gambar 4.53b Sketsa freebody diagram tegangan rantai ......................................................... 4-68

Gambar 4.54 Dimensi fender ...................................................................................................... 4-71

Gambar 4.55 Kurva energi ......................................................................................................... 4-72

Gambar 4.56 Ilustrasi Jarak Antar Fender ................................................................................ 4-72

Gambar 4.57 Ilustrasi Pemasangan Fender General Cargo Ship 35000 DWT

Kondisi Pasang .................................................................................................... 4-75

Gambar 4.58 Ilustrasi Pemasangan Fender General Cargo Ship 35000 DWT

Kondisi Surut ........................................................................................................ 4-76

Gambar 4.59 Gaya Gelombang pada Tiang ............................................................................... 4-84

Gambar 4.60 Gaya Gelombang pada Tepi Trestle ..................................................................... 4-86

Gambar 4.61 Gaya Arus ............................................................................................................. 4-87

Gambar 5.1a Pemodelan pada SAP 2000 .................................................................................... 5-1

Gambar 5.1b Pemodelan pada SAP 2000 (extrude view) ............................................................ 5-2

Gambar 5.2 Pemodelan Beban Balok Melintang pada SAP 2000 .............................................. 5-3

Gambar 5.3 Tampak Atas area distribusi pembebanan ........................................................... 5-4

Gambar 5.4a Pemodelan Beban Pelat pada SAP 2000 untuk pengecekan balok ....................... 5-5

Gambar 5.4b Pemodelan Beban Pelat pada SAP 2000 untuk pengecekan pile cap dan tiang ... 5-6

Gambar 5.5a Pemodelan Beban Hidup pada SAP 2000 untuk pengecekan balok ...................... 5-7

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan xi

Gambar 5.5b Pemodelan Beban Hidup pada SAP 2000 untuk pengecekan pile cap dan tiang .. 5-7

Gambar 5.6 Pemodelan Beban Gelombang pada tiang pada SAP 2000 ................................... 5-9

Gambar 5.7 Pemodelan beban gelombang pada tepi dermaga pada SAP 2000 ..................... 5-10

Gambar 5.8 Pemodelan beban arus pada SAP 2000 ............................................................... 5-11

Gambar 5.9 Pemodelan beban gempa pada SAP 2000 ........................................................... 5-12

Gambar 5.10a Pemodelan pada SAP 2000 .................................................................................. 5-18

Gambar 5.10b Pemodelan pada SAP 2000 (extrude view) .......................................................... 5-19

Gambar 5.11 Pemodelan beban balok memanjang pada SAP 2000 ......................................... 5-20

Gambar 5.12 Tampak Atas area distribusi pembebanan ......................................................... 5-21

Gambar 5.13a Pemodelan Beban Pelat pada SAP 2000 untuk pengecekan balok ..................... 5-22

Gambar 5.13b Pemodelan Beban Pelat pada SAP 2000 untuk pengecekan ple cap dan tiang .. 5-23

Gambar 5.14a Pemodelan Beban Hidup pada SAP 2000 untuk pengecekan balok .................... 5-24

Gambar 5.14b Pemodelan Beban Hidup pada SAP 2000 untuk pengecekan pile cap dan tiang 5-25

Gambar 5.15 Pemodelan Beban Gelombang pada tiang pada SAP 2000 ................................. 5-26

Gambar 5.16 Pemodelan Beban Gelombang pada tepi dermaga pada SAP 2000 ................... 5-27

Gambar 5.17 Pemodelan Beban Arus pada SAP 2000 ........................................................... 5-28

Gambar 5.18 Pemodelan Beban Gempa pada SAP 2000 ...................................................... 5-29

Gambar 5.19a Sketsa definisi parameter gaya pada tiang........................................................ 5-27

Gambar 5.19b Sketsa definisi parameter gaya gelombang tepi ............................................... 5-27

Gambar 5.20 Pemodelan Beban Berthing pada SAP 2000 .................................................... 5-30

Gambar 5.21 Pemodelan Beban Berthing pada SAP 2000 .................................................... 5-31

Gambar 5.22a Pemodelan pada SAP 2000 .................................................................................. 5-37

Gambar 5.22b Pemodelan pada SAP 2000 (extrude view) .......................................................... 5-38

Gambar 5.23 Pemodelan Balok Melintang pada SAP 2000 ....................................................... 5-39

Gambar 5.24 Tampak Atas area distribusi pembebanan ......................................................... 5-40

Gambar 5.25a Pemodelan Pelat pada SAP 2000 untuk pengecekan balok ................................ 5-41

Gambar 5.25b Pemodelan Beban Pelat SAP 2000 untuk pengecekan pile cap & tiang .............. 5-42

Gambar 5.26a Pemodelan Beban Hidup SAP 2000 untuk pengecekan balok ............................. 5-43

Gambar 5.26b Pemodelan Beban Hidup SAP 2000 untuk pengecekan pile cap & tiang ............. 5-44

Gambar 5.27 Pemodelan Beban Gelombang pada tiang pada SAP 2000 ................................. 5-45

Gambar 5.28 Pemodelan Beban Gelombang Tepi pada SAP 2000 ........................................... 5-46

Gambar 5.29 Pemodelan Beban Arus pada SAP 2000 .............................................................. 5-47

Gambar 5.30 Pemodelan Beban Gempa pada SAP 2000.......................................................... 5-48

Gambar 5.31a Pemodelan pada SAP 2000 .................................................................................. 5-51

Gambar 5.31b Pemodelan pada SAP 2000 (extrude view) .......................................................... 5-52

Gambar 5.32 Pemodelan Beban Balok Memanjang pada SAP 2000 ........................................ 5-53

Gambar 5.33 Tampak Atas area distribusi pembebanan ......................................................... 5-54

Gambar 5.34a Pemodelan Beban Pelat pada SAP 2000 untuk pengecekan balok ..................... 5-55

Gambar 5.34b Pemodelan Beban Pelat pada SAP 2000 untuk pengecekan pile cap dan tiang . 5-56

Gambar 5.35a Pemodelan Beban Hidup pada SAP 2000 untuk pengecekan balok .................... 5-57

Gambar 5.35b Pemodelan Beban Hidup pada SAP 2000 untuk pengecekan pile cap dan

tiang ....................................................................................................................... 5-58

Gambar 5.36 Pemodelan Beban Gelombang pada SAP 2000 ............................................... 5-59

Gambar 5.37 Pemodelan Beban Arus pada SAP 2000 ........................................................... 5-60

Gambar 5.38 Pemodelan Beban Gempa pada SAP 2000 ...................................................... 5-61

Gambar 5.39 Pemodelan 3D pada SAP 2000 .......................................................................... 5-64

Gambar 5.40 Tampak Atas area distribusi pembebanan ......................................................... 5-66

Gambar 5.41 Pemodelan Beban Hidup 3D pada SAP .............................................................. 5-67

Gambar 5.42 Pemodelan Beban Gelombang pada tiang 3D pada SAP ................................. 5-68

Gambar 5.43 Pemodelan Beban Gelombang pada tepi dermaga 3D pada SAP ................... 5-69

Gambar 5.44 Pemodelan Beban Arus 3D pada SAP ................................................................ 5-70

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan xi

Gambar 5.45 Pemodelan Beban Gempa Melintang 3D pada SAP .......................................... 5-71

Gambar 5.46 Pemodelan Beban Gempa Memanjang 3D pada SAP ....................................... 5-72

Gambar 5.47 Pemodelan Beban Berthing 3D pada SAP .......................................................... 5-73

Gambar 5.48 Pemodelan Beban Mooring 3D pada SAP .......................................................... 5-73

Gambar 5.49 Pemodelan 3D Trestle pada SAP ........................................................................ 5-75

Gambar 5.50 Tampak Atas area distribusi pembebanan ......................................................... 5-77

Gambar 5.51 Pemodelan Beban Hidup 3D pada SAP ............................................................... 5-78

Gambar 5.52 Pemodelan Beban Gelombang pada tiang 3D pada SAP .................................... 5-79

Gambar 5.53 Pemodelan Beban Gelombang pada tepi dermaga 3D pada SAP ....................... 5-80

Gambar 5.54 Pemodelan Beban Arus 3D pada SAP ................................................................. 5-81

Gambar 5.55 Pemodelan Beban Gempa arah melintang 3D pada SAP .................................... 5-82

Gambar 5.56 Pemodelan Beban Gempa arah memanjang 3D pada SAP ............................ 5-83

Gambar 6.1 Distribusi Tegangan-Regangan pada Penampang Balok .................................. 6-2

Gambar 6.2 Pemodelan Zona Tekan dengan Blok Tegangan Ekivalen ................................ 6-2

Gambar 6.3 Kopel tekan dan tarik yang menghasilkan momen nominal ............................... 6-3

Gambar 6.4 Flowchart Penulangan Lentur ............................................................................... 6-6

Gambar 6.5 Flowchart Perhitungan Kapasitas Geser ........................................................... 6-11

Gambar 6.6 Tributari area geser ............................................................................................ 6-12

Gambar 6.7 Persyaratan Tebal Pelat Minimum ..................................................................... 6-13

Gambar 6.8 Penampang kritis akibat beban roda T45 .......................................................... 6-14

Gambar 6.9 Tributari area geser ............................................................................................. 6-15

Gambar 6.10 Tributari area geser ............................................................................................. 6-16

Gambar 6.11 Ilustrasi Penulangan Pelat Dermaga .................................................................. 6-19

Gambar 6.12 Persyaratan Tebal Pelat Minimum ..................................................................... 6-20

Gambar 6.13 Penampang kritis akibat beban roda T45 .......................................................... 6-21

Gambar 6.14 Tributari area geser ............................................................................................. 6-22

Gambar 6.15 Ilustrasi Penulangan Pelat Trestle ...................................................................... 6-25

Gambar 6.16 Ilustrasi Dimensi Balok Melintang Dermaga ...................................................... 6-26

Gambar 6.17 Ilustrasi Tulangan Balok Melintang Dermaga .................................................... 6-29

Gambar 6.18 Ilustrasi Dimensi Balok Memanjang Dermaga .................................................. 6-31

Gambar 6.19 Ilustrasi Tulangan Balok Memanjang Dermaga ................................................ 6-36

Gambar 6.20 Ilustrasi Dimensi Balok Melintang Trestle .......................................................... 6-38

Gambar 6.21 Ilustrasi Tulangan Balok Melintang Trestle ........................................................ 6-41

Gambar 6.22 Ilustrasi Dimensi Balok Memanjang Trestle....................................................... 6-43

Gambar 6.23 Ilustrasi Tulangan Balok Memanjang Trestle .................................................... 6-46

Gambar 6.24 Tributari area geser ............................................................................................. 6-48

Gambar 6.25 Ilustrasi Dimensi Pile Cap Tunggal Memanjang Dermaga ............................... 6-49

Gambar 6.26 Ilustrasi Tulangan Pile Cap Tunggal Memanjang Dermaga ............................. 6-53

Gambar 6.27 Ilustrasi Dimensi Pile Cap Ganda Memanjang Dermaga ................................. 6-54

Gambar 6.28 Ilustrasi Tulangan Pile Cap Ganda Memanjang Dermaga ............................... 6-57

Gambar 6.29 Ilustrasi Dimensi Pile Cap Tunggal Melintang Dermaga .................................. 6-58

Gambar 6.30 Ilustrasi Tulangan Pile Cap Tunggal Melintang Dermaga ................................ 6-61

Gambar 6.31 Ilustrasi Dimensi Pile Cap Ganda Melintang Dermaga..................................... 6-62

Gambar 6.32 Ilustrasi Tulangan Pile Cap Ganda Melintang Dermaga .................................. 6-65

Gambar 6.33 Balok Kantilever Fender ...................................................................................... 6-66

Gambar 6.34 Balok Kantilever Fender ...................................................................................... 6-72

Gambar 6.35 Tributari area geser ............................................................................................. 6-78

Gambar 6.36 Ilustrasi Dimensi Pile Cap Tunggal Memanjang Trestle ................................... 6-79

Gambar 6.37 Ilustrasi Tulangan Pile Cap Tunggal Memanjang Trestle ................................. 6-83

Gambar 6.38 Ilustrasi Dimensi Pile Cap Tunggal Melintang Trestle ...................................... 6-84

Laporan Tugas Akhir (KL-40Z0) ■ Perancangan Dermaga dan Trestle Tipe Deck On Pile di Pelabuhan Garongkong, Propinsi Sulawesi Selatan xi

Gambar 6.39 Ilustrasi Tulangan Pile Cap Tunggal Melintang Trestle .................................... 6-87

Gambar 7.1 Skema daya dukung tanah ................................................................................. 7-2

Gambar 7.2 Grafik variasi nilai Nq* dan Nc

* ............................................................................. 7-3

Gambar 7.3 Sketsa diagram daya dukung tarik .................................................................... 7-4

Gambar 7.4 Variasi nilai koefisien Ku ...................................................................................... 7-6

Gambar 7.5 Variasi nilai δ

φ

dan cr

L

D

terhadap Relative Density ................................... 7-6

Gambar 7.6 Reaksi tanah dan momen tekuk pada tiang panjang di tanah

non-kohesif (Broms) .............................................................................................. 7-8

Gambar 7.7 Visualisasi fixity point ............................................................................................. 7-9

Gambar 7.8 Sketsa diagram daya dukung tarik .................................................................. 7-11

Gambar 7.9 Sketsa skema daya dukung tarik ..................................................................... 7-18

Gambar 8.1a Kontur tinggi gelombang akibat Gelombang datang dari arah Timur Laut ....... 8-2

Gambar 8.1b Kontur tinggi gelombang akibat Gelombang datang dari arah Selatan ............. 8-3

Gambar 8.1c Kontur tinggi gelombang akibat Gelombang datang dari arah Timur ................ 8-4

Gambar 8.2 Dimensi Tetrapod ................................................................................................... 8-9

Gambar 8.3 Grafik Untuk Penentuan Nilai Run-Up Berdasarkan Fungsi

Bilangan Irribaren (Sumber : Pelabuhan ; Bambang Triatmodjo Hal 140) ...... 8-10

Gambar 8.4 Dimensi Tetrapod ................................................................................................. 8-15

Gambar 8.5 Grafik Untuk Penentuan Nilai Run-Up Berdasarkan Fungsi

Bilangan Irribaren (Sumber : Pelabuhan ; Bambang Triatmodjo Hal 140) ...... 8-21

Gambar 8.6 Dimensi Tetrapod ................................................................................................. 8-26

Gambar 8.7 Potongan Revetment A-A ................................................................................... 8-27

Gambar 8.8 Potongan Revetment B-B ................................................................................... 8-27

Gambar 8.9 Potongan Revetment C ....................................................................................... 8-28

Gambar 8.10 Potongan Revetment D ....................................................................................... 8-28

Gambar 8.11 Potongan Revetment E ....................................................................................... 8-29

Gambar 8.12 Potongan Revetment F ....................................................................................... 8-29

Gambar 8.13 Potongan Revetment G ....................................................................................... 8-30

Gambar 8.14 Potongan Revetment H ....................................................................................... 8-30

Gambar 8.15 Potongan Revetment I ......................................................................................... 8-31