dermaga tepi

24
Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi KATA PENGANTAR Dengan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan hidayat dan rahmat-nya sehingga penulis pada akhirnya dapat menyelesaikan tugas yang diberikan pada semester ini, yaitu Laporan Analisa Dermaga PT. Krama Yudha dengan lancar dan tepat waktu. Pengumpulan laporan data kami lakukan melalui pengamatan langsung di lapangan saat mengambil dokumentasi, serta pengambilan data dari Bagian Teknik dan Kepala Pelabuhan. Dalam laporan ini terdapat berbagai hal tentang dermaga sebagai penunjang arus mobilitas barang antar negara di Indonesia(Jakarta). Oleh karenanya diharapkan laporan ini dapat berguna bagi setiap masyarakat yang ingin lebih mengetahui tentang dermaga. Walaupun demikian, kita mengetahui bahwa di dunia ini tidak ada yang sempurna, seperti halnya juga laporan ini pastilah masih jauh dari sempurna dan memiliki banyak pengurangan. Kami dapat ambil manfaatnya dan dapat memperkaya pengetahuan penulis dan pembaca. Penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun untuk menyempurnakan tugas-tugas yang akan datang. TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Upload: rhayi-rizki-bramastyo

Post on 30-Nov-2015

213 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

mengenai dermaga tepi lengkap dengan penjelasan dan cara merencakan senuah dermaga

TRANSCRIPT

Page 1: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang

telah memberikan hidayat dan rahmat-nya sehingga penulis pada akhirnya dapat

menyelesaikan tugas yang diberikan pada semester ini, yaitu Laporan Analisa Dermaga

PT. Krama Yudha dengan lancar dan tepat waktu.

Pengumpulan laporan data kami lakukan melalui pengamatan langsung di

lapangan saat mengambil dokumentasi, serta pengambilan data dari Bagian Teknik dan

Kepala Pelabuhan.

Dalam laporan ini terdapat berbagai hal tentang dermaga sebagai penunjang arus

mobilitas barang antar negara di Indonesia(Jakarta). Oleh karenanya diharapkan laporan

ini dapat berguna bagi setiap masyarakat yang ingin lebih mengetahui tentang dermaga.

Walaupun demikian, kita mengetahui bahwa di dunia ini tidak ada yang sempurna,

seperti halnya juga laporan ini pastilah masih jauh dari sempurna dan memiliki banyak

pengurangan. Kami dapat ambil manfaatnya dan dapat memperkaya pengetahuan penulis

dan pembaca.

Penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun

untuk menyempurnakan tugas-tugas yang akan datang.

Depok, Januari 2009

Penulis

i

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 2: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ……………………………………………………………… i

Daftar Isi ……………………………………………………………………. ii

Bab 1 Pendahuluan…………………………………………………………... 1

Bab 2 Data Dermaga ………………………………………………………... 4

Bab 3 Kriteria Desain ……………………………………………………….. 8

Bab 4 Analisa & Permasalahan ……………………………………………... 11

Bab 5 Penutup ………………………………………………………………. 15

ii

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 3: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

Bab I

PENDAHULUAN

Pertumbuhan suatu negara di berbagai sektor akan selalu menuntut tersedianya

berbagai fasilitas fisik sebagai pendukung kemajuan suatu negara. Begitu juga dengan

Indonesia merupakan salah satu negara berkembang yang mempunyai kegiatan

penerimaan (ekspor) dan pengiriman (impor) barang dan jasa yang cukup tinggi.

Pelabuhan Tanjung Priok merupakan salah satu cabang pelabuhan dibawah

manajemen PT. (Persero) Pelabuhan Indonesia II, Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

yang bergerak dalam bidang usaha jasa kepelabuhan.

Pembangunan Pelabuhan Tanjung Priok dilaksanakan secara bertahap mulai tahun

1877. Pembangunan dimulai dengan pembuatan dermaga kolam Pelabuhan Satu dan

selesai pada tahun 1883. Pada tahun – tahun berikutnya, sampai dengan tahun 1972

dilakukan pembangunan breakwater dan infrastruktur serta fasilitas lainnya.

Pengoperasian dermaga di terminal konvensional disesuaikan dengan karakteristik

barang yang dibongkar muat.

Jumlah dermaga di terminal ini adalah 53 dengan panjang keseluruhan 8.028 m,

terdiri dari dermaga general cargo, curah kering dan cair serta besi bekas.

Selain itu dilengkapi pula dengan gudang seluas 186.094 m², yang mampu

menampung 166.853 ton barang. Lapangan penumpukan seluas 381.702 m² dengan

kapasitas 211.190 ton barang.

Peralatan bongkar muat barang – barang khusus, seperti : semen, cairan kimia dan

besi bekas tersedia di dermaga 201, 202, 301, dan 302,lengkap dengan pergudangan dan

lapangan penumpukannya.

1

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 4: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

Kedalaman alur dari pintu masuk ke dermaga, khusus untuk kapal – kapal ocean

going mencapai 12.5 meter dan untuk kapal – kapal antar pulau intersuler kedalaman

mencapai 6 meter. Pemeliharaan alur dilaksanakan dengan pergerukan secara berkala,

bekerjasama dengan PT.(Persero) Pergerukan Indonesia.

Panjang keseluruhan dermaga di Pelabuhan Tanjung Priok 11.925 meter. Dermaga

ini tersebar di terminal konvensional, peti kemas, penumpang dan terminal khusus.

Pelabuhan Tanjung Priuk adalah pelabuhan terbesar dan tersibuk di Indonesia.

Lebih dari 65 % dari total arus barang di Indonesia diangkut melalui pelabuhan ini.

Dalam kurun waktu lima tahun terakhir, pertumbuhan rata – rata kunjungan kapal

mencapai 4.9 % setiap tahunnya.dari 74.66 juta Gross Ton di tahun 1998 menjadi 93.17

% juta Gross Ton pada tahun 2002.

Arus barang mengalami pertumbuhan rata – rata 8.42 %,dari 38.32 juta ton ditahun

1998,menjadi 54.74 juta ton di tahun 2002.

Seiring dengan perkembangannya, Pelabuhan Tanjung Priok mengalami kemajuan

pesat dan telah menjadi pelabuhan yang berperan penting dalam mendukung

pertumbuhan perekonomian dan perdagangan Indonesia.

Menghadapi persaingan global di era persaingan bebas, Pelabuhan Tanjung Priok

senantiasa melakukan penyempurnaan fasilitas dan pengembangan infrastruktur jasa

kepelabuhan.

Hal ini sejalan dengan dukungan pemerintah untuk mewujudkan Pelabuhan

Tanjung Priok menjadi International Hub Port, dalam rangka antisipasi terhadap

peningkatan aktivitas perdagangan laut, terutama yang melalui Pelabuhan Tanjung Priok.

2

PERMASALAHANTEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 5: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

Permasalahan yang terjadi yaitu apakah dengan keadaan bangkar muat di pelabuhan

tanjung priuk yang sangat padat. dermaga ini telah memenuhi ketententuan ketentuan

yang berlaku bagi sebuah pelabuhan internasional. Oleh karenanya desain struktur

dermaga akan sangat mempengaruhi jenis kapal yang dapat bersandar serta umur pakai

dari dermaga tersebut. Oleh karenanya agar dapat tercapai hasil yang maksimal maka

diperlukan pertimbangan pertimbangan dalam membangun dermaga sebagai penunjang

sebuah pelabuhan yang bertaraf internasional.

PEMBATASAN MASALAH.

Permasalahan yang kami angkat pada laporan ini adalah mengenai perencanaan

dermaga dan perancangannya. Dengan menggunakan kriteria desain yang telah kami

pelajari kami mencoba untuk membandingkan apakah desain dari dermaga yang ada di

PT. Krama Yudha telah memenuhi syarat syarat perencanaan dengan

mempertimbangkaan dengan kondisi alam dan daya dukung tanah di tepi laut.

3

Bab II

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 6: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

DATA – DATA

DATA DERMAGA.

1. Data Data Teknis Dermaga.

Letak Dermaga : Pelabuhan Tanjung Priuk

PT. Krama Yudha (Jakarta Utara ).

Tipe Dermaga : Dermaga Tepi.

Panjang Dermaga : 250 m

Lebar Dermaga : 15 m.

Caisson : Beton K-300

Jumlah Bolard : 8 buah.

Jarak antar Bolard : 30 m

Jumlah Fender : 24 Buah

Jarak Antar Fender : 9 m

Type Fender : Karet Bulat (type FR 7, dengan diameter luar = 60 cm)

2. Keadaan Alam

EL. Kedalaman Laut : - 14 m

EL. Dermaga : + 2,5 m.

Pasut : + 1,2 m.

Dasar Dermaga : Timbunan Batu ( Tebal 1 m ).

4

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 7: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

Gambar Peta Lokasi

5

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 8: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

Gambar Dimensi Dermaga (Pot. Melintang)

6

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 9: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

DATA DOKUMENTASI

Gmbr 1. Kerusakan plat lantai dermaga

Gmbr 2. Fender Dilihat Dari Arah Selatan

7

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 10: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

Gmbr 3. Boulder / Boulard

Gmbr.4. Kapal (bag. Draft)

8

Bab III

KRITERIA DESAIN

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 11: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

Pelabuhan laut adalah sarana transportasi untuk menghubungkan tempat satu ke

tempat lainnya atau daerah satu ke daerah lainnya yang terputus oleh laut, selat atau

danau. Di Pelabuhan laut terdapat beberapa sarana yang merupakan kelengkapan utama

agar pelabuhan tersebut dapat di singgahi oleh kapal kapal laut baik besar maupun kecil.

Kelengkapan tersebut adalah :

Kolam pelabuhan.

Break Water.

Mercu Suar.

Dermaga.

Gudang.

Lapangan Timbun.

Terminal.

Perparkiran.

Dinding Penahan Tanah.

Dermaga terdiri dari dua tipe dermaga kedua dermaga tersebut dibedakan oleh

beberapa hal yang besifat khusus dan umum. Dermaga tepi adalah dermaga yang dibuat

di tepi pantai atau dibangun pada garis pantai ( garis pantai = Garis batas antara air dan

daratan pada kondisi MLS ). Beberapa persyaratan dari dari dermaga tepi adalah:

- Memiliki pantai yang curam.

- Ukuran kapal yang bersandar tetap.

- Pasang & surut air laut kecil kurang dari 1,5 meter.

9

Sedangkan Dermaga Tengah adalah Dermaga yang dibuat agak menjorok ke

tengah laut. Dermaga tengah ini juga dibagi dalam dua bagian yaitu Dermaga Tengah

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 12: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

Tetap dan Dermaga Tengah Bergerak. Beberapa syarat dari dermaga tengah :

Dermaga Tengah Tetap :

- Memiliki pantai yang curam.

- Ukuran kapal yang bersandar tetap.

- Pasang surut air laut kecil.

Dermaga Tengah Bergerak ( PONTON ).

- Ukuran kapal yang bersandar tetap.

- Pasang surut air laut cukup besar.

Bangunan / Struktur Pelengkap Dermaga :

- Fender = Bangunan penahan tumbukan kapal yang biasa terbuat dari karet

kayu ataupun per baja. Jarak antar fender 1/10 dari panjang kapal.

- Bolder = Bangunan atau struktur yang berguna untuk mengikat kapal

- Dolphins = Struktur yang dapat menahan gaya tarik dari kapal yang bersandar

akibat angin dan arus yang bekerja pada kapal.

Keterangan dalam Perencanaan Dermaga :

- Draf ( bagian kapal yang terendam air pada saat full load ) hal ini tergantung

dari besar kecilnya kappa serta apa yang dimuat oleh kapal.

- Jarak dari ujung draf ke dasar laut tidak boleh kurang dari 0,8 – 1/10 d.

- Deepth adalah jarak tinggi kapal ditinjau dari lantai kapal.

10

Bab IV

ANALISA DAN PERMASALAHAN

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 13: DERMAGA TEPI

Bolder

Deep (D)

Draf (d)

1/10 d, min. 0,8m

Bolder

Fender

Dasar laut

HWS 0,5 ~ 1,5m

Syarat:Pantai curamUkuran kapal tetapPasut kecil : < 1.5 m

Dermaga Tepi

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

Data kapal yang mendarat di dermaga berukuran maksimal 2000 DWT. Rata – rata kecepatan tambat kapal = 0,3 m/detik dengan sudut tambat rata – rata 12 º dengan titik tambat 1/5 dari panjang kapal.

Perhitungan fender :

Titik tambat 1/5 panjang kapal, dari diagram nilai k didapatkan . . k=0,4Kapal 2000 DWT dari data kapal didapatkan nilai L=88 , B=13,9 , d=4,5m.Berat jenis air laut = 1,03 t/m3

11

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Kapal yang merapat memiliki bobot antara 500 ~ 2000 DWT ( Diambil yang terbesar 2000 DWT ).

Didapatkan fender karet bulat type FR 6 dgn Diameter luar = 50 cm, dengan kemampuan menyerap energi sebesar 1,60 ton.m/m dan beban yang mampu ditahan untuk disalurkan ke struktur dermaga sebesar 16 ton. Dengan begitu, fender yang terdapat di Dermaga (FR 7) bisa menahan gaya dari kapal.

Page 14: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

Berdasarkan hasil pengamatan kami dalam melakukan survey terhadap Dermaga

Milik PT. Krama Yudha bahwa dermaga yang dibangun pada tahun 1970 ini tidak dalam

kondisi yang baik, bagian struktur maupun bangunannya. Dermaga ini termasuk kedalam

dermaga tepi berdasarkan kriteria desain yang ada serta data data yang kami dapatkan di

lapangan. Dermaga ini memiliki pantai yang cukup curam yaitu sedalam kurang lebih 14

meter.

Pasang surut air laut sekitar + 1,5 meter. Pasang air laut terjadi pada siang hari

dan malam hari. Titik tertinggi dari pasang air laut ini adalah sebesar 1,2 meter dari

LWS. Selain itu tinggi gelombang yang terjadi di pantai utara ini tidak terlalu besar

kurang dari 40 cm sehingga sangat cocok dibuat sebuah dermaga, karena ombak yang

tidak terlalu besar dapat mengurangi goyangnya kapal ketika masuk kedalam kolam

pelabuhan.

12

Sebagai pelabuhan yang digunakan untuk bersandarnya kapal-kapal maka

kelengkapan dari dermaga ini sangatlah baik. Fender sebagai bangunan penahan

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 15: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

tumbukan kapal terbuat dari per baja dengan diselimuti karet. dengan diameter luar =60

cm. Sedangkan Bagian bolard atau bolder yang mempunyai fungsi untuk mengikat kapal

memiliki dimensi yang cukup untuk mengikat kapal kapal besar.

Dengan menggunakan kapal 2000 DWT dengan lebar 13,9 meter, panjang 88

meter dan draft 4,5 m maka didapatkan jarak bagian paling bawah kapal ke dasar laut

yaitu 8 meter memenuhi jarak yang terdapat pada kriteria desain yaitu sebesar 0.8 – 1,00

meter. Jarak pada saat LWS kepermukaan dermaga adalah 2,5 sedangkan jarak pada saat

HWS kepermukaan dermaga adalah 1,3 meter maka jarak permukaan dermaga ke

permukaan air laut sudah memenuhi syarat.

Syarat penempatan fender = 1/10 L = 1/10 88 m = 8.8 meter. Jarak yang ada 9

meter sehingga memenuhi syarat. Jarak dari ujung kapal ke ujung dermaga telah

memenuhi syarat yaitu meter sehingga kapal ini dapat di sandari oleh lebih dari satu

kapal laut.

Selain itu sebagai pelengkap dermaga juga terdapat Breakwater yang berguna

untuk menahan gelombang yang datang sehingga kapal terbebas dari gangguan ombak.

Bantuan navigasi ditempatkan pada bagian yang strategis untuk memberikan bantuan p-

ada siang hari atau malam hari serta saat cuaca buruk ataupun baik.

Cukup banyak kotoran / sampah yang tergenang di tepi dermaga, dengan adanya kotoran tersebut bisa mrnyumbat / mengotori baling- baling kipas kapal.

13

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 16: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

Pada bagian aspal jalan dermaga terdapat beberapa kecacatan yaitu adanya jalan

yang berlubang serta terlepasnya aspal dari jalan. Hal ini diakibatkan oleh tuk-truk

pengangkut container yang tidak memenuhi syarat untuk mengangkut container dan

korosi air laut serta umur dermaga yg melebihi umur rencana pembangunan ( selayaknya

dilakukan rekonstruksi ulang).

14

BAB V

PENUTUP

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA

Page 17: DERMAGA TEPI

Konstruksi Bangunan Sipil 3 Sipil 1 Pagi

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisa yang kami dapatkan terhadap dermaga yang terdapat di

PT. Krama Yudha dapat kami simpulkan bahwa dermaga ini telah memenuhi persyaratan

baik itu bersifat teknis maupun non-teknis. Namun terdapat beberapa hal yang dapat

mengurangi persyaratan yang telah ada yaitu faktor alam seperti penurunan tanah,

naiknya muka air laut ( dikarenakan pemanasan global ). Selain itu faktor instansi terkait

juga sangat berpengaruh dalam pemeliharan dan keawetan dari dermaga ini.

15

TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI JAKARTA