peran bidan dalam pemberdayaan perempuan untuk ... webinar hut ibi... · nifas • kie pelayanan...
TRANSCRIPT
WEBINAR HUT IBI Ke-69
Jakarta , 24 Juni 2020
“PERAN BIDAN DALAM PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
UNTUK MENINGKATKAN KESEHATAN IBU DAN ANAK
MENUJU INDONESIA MAJU (1000 HPK)”
dr. Ni Made Diah, PLD, MKM
Kasubdit Kesehatan Balita dan Anak Prasekolah
Direktorat Kesehatan Keluarga
1000 HPK
ANALISIS SITUASI
NSPK PELAYANAN KIA
HARAPAN
1000 HPK Menentukan Masa Depan Bangsa
270 hari
730 hari
Di dalam
kandungan
2 tahun pertama
setelah lahir
3
JENDELA KRITIS PERKEMBANGAN JANIN, ORGAN TUBUH:
JANTUNG, PARU, OTOT, PANKREAS, GINJAL, JARINGAN TUBUH, OTAK
PEMBENTUKAN SISTEM SYARAF:
0-2 THN PUNCAK PERKEMBANGAN FUNGSI MELIHAT, MENDENGAR,
BERBAHASA, & FUNGSI KOGNITIF YG LEBIH TINGGI
Pertumbuhan (IUGR)
Gangguan Metabolisme
Perkembangan
otak
Kognitif dan
Prestasi belajar
Stunting/Pendek
Diabetes, Obesitas,
Penyakit jantung dan
pembuluh darah,
kanker, stroke,
dan disabilitas lansia
Gizi pada
1000 HPK
(janin dan
bayi 2 tahun)
Dampak jangka pendek Dampak jangka panjang
Mati
Sumber: Short and long term effects of early nutrition (James et al 2000) 44
Mengapa 1000 HPK
• Ibu pendek
• BB ibu Pra
Hamil rendah
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DALAM 1000 HPK
Mempersiapkan diri
secara fisik, matang
secara emosi,
kepribadian dan
sosialnya
Calon ibu mengetahui
kesehatan reproduksi
Menjaga kesehatan
dan gizi selama
kehamilan,
Merencanakan
persalinan,
Menyusui
Keputusan persalinan
Pengasuhan cucu
SEBAGAI KADER KESEHATAN:
1. Pelaksana UKBM
2. Mendampingi ibu hamil, ibu
balita
3. Media komunikasi dengan
keluarga, tokoh agama, tokoh
masyarakat
Pengasuhan anak
Gizi seimbang sesuai umur
Stimulasi perkembangan
APA PERAN SAYA? ANDA ?
KITA SEMUA??
MENOPAUSE
ANDROPAUSE
PENDEKATAN
SIKLUS HIDUP
BALITAANAK USIA
SEKOLAH
REMAJA
DEWASA MUDA
LANJUT USIA
• BBLR
• Bayi HIV+
• Penyakit genetik
• Masalah
menyusu
• Komplikasi nifas
HAMIL DAN JANIN
BERSALIN DAN
BAYI BARU
LAHIR
BAYI (DAN IBU
MENYUSUI)
Kesehatan Reproduksi dalam Siklus Hidup
Angka Kematian Ibu
305/100.000 KH(1)
Angka Kematian Bayi
24/1000 KH(2)
Pengguguran
pada usia 20-49
thn(4): 24,8%
Rasio HIV pada laki-laki
dan perempuan(7)
2:1
(1) SUPAS 2015 (7) Laporan Perkembangan HIV AIDS dan
PIMS Triwulan III Tahun 2018(6) SPHPN 2016(5) CATAHU 2018(3) Riskesdas 2018(2) SDKI 2017 (4) Riskesdas 2010 (8) Globocan 2018
KEK(3)
WUS 15-49 th : 31,8%
ibu hamil : 17,3%
ANEMIA(3)
pada perempuan: 23,9%
pada Ibu Hamil: 48,9%
Rasio IMS pada
laki-laki dan
perempuan(7) 2:1
Rasio AIDS
pada laki-laki
dan
perempuan(7)
4:1
Hipertensi
(pengukuran)
pada perempuan:
36,85%(3)
348.446 perempuan
mengalami kekerasan(5)
1 dari 3 perempuan 15-56 thn
mengalami kekerasan fisik
dan/atau seksual oleh
pasangan dan selain
pasangan(6)
15.915 ibu rumah tangga AIDS dan menempati urutan
tertinggi kedua (berdasarkan jumlah kumulatif AIDS
menurut pekerjaan /status(7)
Kanker
Serviks:
17,2% (8)
Kanker
Payudara:
30,9% (8)
Faktor risiko HIV tertinggi (Juli- Sept
2018)(7): LSL (21%), heteroseksual
(19%), pengguna jarum suntik tidak
steril pada penasun (1%)
Pengetahuan ibu tentang tanda bahaya
kehamilan dan bayi baru lahir
Pengetahuan ibu tentang tanda bahaya kehamilan dan bayi
baru lahir masih rendah
TANDA BAHAYA KEHAMILAN TANDA BAHAYA BAYI BARU LAHIR
10
31
34
37
43
46
85
Bayi di kandungan gerakannyaberkurang atau tidak bergerak
Bengkak di kaki, tangan, atauwajah dan atau disertai sakit
kepala
Kejang
Muntah terus atau tidak maumakan
Demam atau panas tinggi
Air ketuban keluar sebelumwaktunya
Perdarahan
1.9
1.9
6.8
8.0
9.9
12.9
18.3
22.8
23.6
38.4
47.5
Mata bayi bernanah
Tinja bayi saat buang air besar…
Sesak napas, tarikan dinding…
Lemah
Diare
Tali pusar kemerahan sampai…
Kejang-kejang
Bayi merintih atau menangis…
Tidak mau menyusu
Demam/panas tinggi
Kulit dan mata bayi kuning
Sumber: Studi pendampingan ibu hamil, Litbangkes, 2018
Pengetahuan ibu tentang kesehatan anak
Pengetahuan ibu tentang kesehatan balita masih rendah
11
12
34
39
43
69
Berikan Zinc sesuai dosis selama 10hari berturut-turut
Jangan beri obat apapun kecuali daripetugas kesehatan
Jika tidak ada oralit, berikan airmatang, kuah sayur, atau air tajin
Jika anak masih menyusu, terusberikan ASI dan MPASI
Segera bawa ke fasilitas kesehatanjika : timbul demam, ada darah di
tinja
Berikan segera cairan oralit setiapanak buang air besar
JENIS IMUNISASI PENANGANAN DIARE
26
25
80
55
61
63
71
33
72
76
80
75
65
Campak lanjutan
DPT/HB/Hib lanjutan
Campak
Polio 4
Polio 3
Polio 2
Polio 1
IPV
DPT/HB/Hib 3
DPT/HB/Hib 2
DPT/HB/Hib 1
BCG
HB0
Sumber: Monev pendampingan baduta, Dit. Kesga, 2018
CONTINUUM OF CARE KESEHATAN IBU DAN ANAK
PENGGUNAAN BUKU KIA
69.1
47.1 44.3
21.8
57.645.9
70.2
10.5
Riwayat
Kehamilan
Riwayat
Persalinan
Riwayat Bayi
Baru lahir
Pemeriksaan
kesehatan
pada saat sakit
Pemantauan
Pertumbuhan
Pemantauan
Perkembangan
Riwayat
Pemberian
Imunisasi
Terisi lengkap 7
Komponen
Persentase Pemanfaatan Buku KIA (Riskesdas 2018)
38.1 34.4 36 37.6
44.837.8 34.7 26.9
Bidan Dokter Umum Perawat Dokter
Kandungan
Persentase Kepemilikan Buku KIA Menurut
Tenaga Pemeriksa Kehamilan, (Riskesdas 2013 )
Ya, Tidak Bisa
Menunjukkkan
Ya, Bisa Menunjukkan
A.
Pemantauan
pertumbu…
B.
Pemantauan
perkemba…C. Imunisasi D. Vitamin A E. ANC
Series1 86.6% 84.7% 55.0% 46.0% 46.3%
Proporsi jenis layanan posyandu yang terhenti
dalam sepekan terakhir
A. KIAB. Keluarga
berencanaC. MTBS D. Imunisasi E. PPIA
Series1 62.8% 78.7% 29.8% 74.5% 29.8%
Proporsi jenis layanan rutin puskesmas yang
terhenti dalam sepekan terakhir
Sumber: Need Assesment Dit Kesga & UNICEF 22 April – 31 Mei 2020
Kajian Cepat Layanan
Kesehatan Ibu dan Anak
di Masa Pandemi COVID-19
HARAPAN:Bidan sebagai Garda Depan pelayanan KIA-KB dan Imunisasi, mampu melaksanakan
tugas dan kewenangannya secara profesional
Pelayanan kesehatan ibu; kesehatan anak; kesehatan reproduksi perempuan & keluarga berencana; dan pelaksanaan tugas berdasarkan pelimpahan wewenang; pelaksanaan tugas dalam keadaan keterbatasan tertentu.
Dapat dilaksanakan secara bersama atau sendiri.
Harus sesuai dengan kompetensi dan kewenangannya.
Mematuhi kode etik, standar profesi, standar pelayanan profesi, standar prosedur operasional;
Tugas & Kewenangan BIDAN
(UU Kebidanan No 4 /2019 Psl.46&48) Kesehatan ibu: asuhan kebidanan pada masa
sebelum hamil, kehamilan normal,
persalinan dan menolong persalinan
normal, masa nifas, deteksi dini kasus
risiko dan komplikasi. Serta pertolongan
pertama kegawatdaruratan ibu hamil,
bersalin, nifas dan rujukan
Kesehatan anak: asuhan kebidanan pada
bayi baru lahir, bayi, balita, dan anak pra
sekolah, memberikan imunisasi sesuai
program pemerintah dan pemantauan
tumbuh kembang serta memberikan
pertolongan pertama kegawatdaruratan
pada bayi baru lahir
15
PASAL 126 – 135
Mengatur upaya kesehatan ibu, bayi, dan anak
PASAL 71 AYAT 1
Kesehatan Reproduksi merupakan keadaan sehat secara fisik, mental dan sosial
secara utuh, tidak semata-mata bebas dari penyakit atau kecacatan yang berkaitan
dengan sistem, fungsi, dan proses reproduksi pada laki-laki dan perempuan.
UU NO 36 TAHUN 2009 TENTANG KESEHATAN
Permenkes 97/2014 Tentang Pelayanan
kesehatan masa sebelum hamil, masa
Hamil, Persalinan, sesudah melahirkan,
Penyelenggaraan pelayananan
Kontrasepsi serPa pelayanan Kesehatan
sexual
Permenkes 25/2014 Tentang Upaya
Kesehatan Anak
Permenkes 51 Tahun 2013 tentang
Pencegahan Penularan HIV dari ibu ke
Anak (PPIA)
Permenkes 78/2014 Skrining Hipotiroid
Kongenital
Permenkes 66 /2014 Tentang tumbuh
kembang dan gangguan tumbuh
kembang anak
Keputusan menteri kesehatan nomor 284
tahun 2004 Tentang Buku KIA
NORMA STANDAR PROSEDUR KRITERIA
UU NO 4 TAHUN 2019 TENTANG KEBIDANAN
PP NO 61 TAHUN 2014 TENTANG KESPRO
PASAL 46 AYAT 1
Dalam menyelenggarakan Praktik Kebidanan, Bidan bertugas memberikan
pelayanan yang meliputi:
a. pelayanan kesehatan ibu;
b. pelayanan kesehatan anak;
c. pelayanan kesehatan reproduksi perempuan dan keluarga berencana;
PASAL 3
Pengaturan Kesehatan Reproduksi bertujuan untuk:
a. menjamin pemenuhan hak Kesehatan Reproduksi setiap orang yang diperoleh
melalui pelayanan kesehatan yang bermutu, aman, dan dapat
dipertanggungjawabkan; dan
b. menjamin kesehatan ibu dalam usia reproduksi agar mampu melahirkan generasi
yang sehat dan berkualitas serta mengurangi angka kematian ibu.
Pemeriksaan
kesehatan
KIE
Usia Sekolah dan Remaja
• Skrining kesehatan
• KIE
• ANC terpadu• Kunjungan
Nifas
• KIE
Pelayanan KIA & KB
• Penjaringankesehatan
• KIE
• KunjunganNeonatal
• KIE
• Pemantauan tumbuhkembang, Imunisasi, Vit A
• KIE
Catin dan PUS LansiaBalita
STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATANPermenkes 4/2019
PENINGKATAN PELAYANAN KESEHATAN PADA 1000 HPK
IBU HAMIL
• Meningkatkan akses dan
kualitas Pemeriksaan
kehamilan
• Memberikan Tablet Tambah
Darah Ibu Hamil minimal 90
Tablet
• Memberikan Konseling Gizi
tentang makanan sehat, IMD
dan ASI Eksklusif pada setiap
Ibu hamil yang berkunjung
• Melakukan tatalaksana pada
ibu hamil yang KEK, Anemi
atau yang sakit
IBU BERSALIN DAN IBU MENYUSUI
• Memastikan dilaksanakan
IMD selama min. 1 Jam pada
setiap ibu bersalin
• Memberikan Konseling
Menyusui untuk keberhasilan
ASI Eksklusif 6 bulan.
• Memberikan Konseling cara
pembuatan dan pemberian
MP ASI yang baik dan cukup,
dan ASI diteruskan sampai 2
tahun
• Melakukan Konseling Gizi
tentang makanan sehat
untuk ibu menyusui
ANAK USIA
0-23 BULAN
• Anak diberi kesempatan IMD
• Suplementasi Kapsul Vitamin
A setiap 6 bulan
• Pemantauan dan Evaluasi
pemberian ASI Eksklusif 6
bulan, MP ASI yang baik dan
ASI diteruskan sampai usia 2
tahun
• Pemantauan Tumbuh
Kembang secara rutin
• Imunisasi Dasar
• Tatalaksana Anak Kurus dan
pengobatan penyakit bila ada
2/15/201817
Doddy Izwardy
Pelayanan KIA Masa Pandemi COVID-19
• PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19
• PROTOKOL KESEHATAN IBU HAMIL, IBU MENYUSUI, BAYI, BALITA
• TELE KIE, TELE KONSELING, TELE KONSULTASI
• KELANGSUNGAN LAYANAN KIA
https://bit.ly/PanduanDitKesgaEraCOVID19
• Sesuai ketentuan PEMDA setempat
• Skrining suhu tubuh
• Pemberitahuan sebelum hari
pelayanan
• Sasaran dan pendamping sehat
• Menggunakan masker
(termasuk anak > 2 tahun)
• Membawa buku KIA
• Hadir sesuai jadwal
• Tempat pelayanan dengan
sirkulasi baik
• Desinfeksi area pelayanan
• Menyediakan fasilitas cuci
tangan
• Mengatur jarak meja pelayanan
• Membatasi jenis pelayanan
PROTOKOL PELAYANAN KESEHATAN DI POSYANDU
PROTOKOL KESEHATAN:
FASILITAS KESEHATAN
TEMPAT KERJA
TEMPAT UMUM
POSYANDU
PAUD
SEKOLAH
DST
PEMANFAATAN BUKU KIA
21
MENJAGA KESEHATAN IBU ANAK SECARA MANDIRIDapatkan Buku KIA dengan mengunduh
(http:// kesga.kemkes.go.id/images/pedoman/BUKU%20KIA%202019.pdf)
KELAS IBU BALITA DITUNDA,
ALTERNATIF PELAKSANAAN:
ONLINE/ VIDEO TUTORIAL/
PENUGASAN.
PANDUAN PELAYANAN KESEHATAN BALITA MASA PANDEMI COVID-19
Peningkatan kapasitas anggota organisasi
(Kesehatan ibu hamil, ibu nifas, bayi baru
lahir, balita dan kesehatan reproduksi
perempuan serta keluarga berencana )Mendorong anggotanya untuk
mengembangkan diri dalam peningkatan
profesionalitas dengan mengikuti
perkembangan ilmu dan teknologi terkiniMeningkatkan peran, fungsi dan wewenang
IBI dalam registrasi, sertifikasi bidan serta
akreditasi lembaga pendidikan, guna
memperoleh lulusan profesional Meningkatkan pengawasan
kewenangan dalam pelaksanaan
Bidan Praktik MandiriMeningkatkan kepatuhan anggotanya
dalam menerapkan standar pelayanan
kebidanan bagi kesehatan ibu dan
anak melalui supervisi fasilitatif
1
2
3
4
5